52
Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli. Copyright and reuse: This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP 

 

 

 

 

 

Hak cipta dan penggunaan kembali:

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.

Copyright and reuse:

This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Page 2: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

98

LAMPIRAN

Pedoman Wawancara:

1. Data Pribadi

a. Nama

b. Usia

c. Tempat tanggal lahir

d. Tempat tinggal saat ini, lama menetap

e. Asal suku, asal kedua orang tua, latar belakang mengenai

suku.

f. Jurusan/pekerjaan.

2. Strategi Manajemen konflik dalam Hubungan Pertemenan Beda

suku.

Pengalamana hidup dalam situasi multikulturalisme

Berteman di Surya University yang berasal dari suku berbeda

Awal pertemanan

Topik percakapan serta kegiatan yang dilakukan dengan teman

beda budaya

Cerita yang dibagikan kepada teman yang berbeda suku

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 3: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

99

Perspektif budaya , perbedaan budaya

Pandangan mengenai teman yang berbeda suku

Stereotip terhadap suku lain dalam pertemanan beda suku

Pengertian konflik, jenis konflik seperti apa pada saat

bersosialisasi dengan teman beda suku

Faktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga

menyebabkan konflik

Konflik yang terjadi dalam hubungan pertemanan

Cara menyelesaikan konflik dengan teman yang berbeda suku

Etnostentrisme dalam hubungan pertemenan beda budaya

Pengaruh Family history, budaya individualistik dan

kolektivistik dalam memanajemen konflik

Alasan memilih salah satu cara saat menghadapi konflik

Cerita mengenai budaya sendiri dan budaya lain

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 4: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

100

Transkrip Wawancara

Narasumber : Vertikasari Puspita Ningrum

Lokasi : Surya University

Tanggal/Waktu: 13 Oktober 2014/ pukul 12:00

T Halo selamat siang, kita perkenalan dulu ya, pertama nama lengkapnya

siapa? Asalnya dari mana, tempat tanggal lahir? Kalau daerah sampit itu

masuknya daerah mana, maksudnya sukunya apa gitu?

J Siang, nama lengkap aku Vertikasari Puspita Ningrum, asalnya dari Sampit,

Kalimantan Tengah. Lahirnya di Sampit, 11 juli 1994. Ehmm.. kalau

Sampit itu aslinya suku Dayak yah, cuman kalau aku sendiri itu bapak

ibuku, sukunya Jawa cuman sudah lama tinggal di Sampit, orang suku

dayak itu putih kalau aku kan enggak.. hehe.

T Awalnya bisa kalian semua tinggal di sampit itu bagaimana? kamu berapa

bersaudra dan lahirnya dimana? Keluarga besar semua tinggal di Sampit?

J Jadi tuh awalnya nih, papaku itu pas sekolah lulus STM, diajak untuk ke

Sampit sebagai pengajar marching band, kalau mama itu pas lulus SPG,

diajak sama kakaknya ke Sampit juga. Jadi ini kayak merantau gitu. Papa

mamaku lahir di Jawa, kalau saya dan adik lahir di Sampit nih,aku dua

bersaudara adik aku laki-laki kelas 9.

T Pernah nanya ke adiknya tidak, mau lanjut kuliah merantau juga apa

gimana?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 5: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

101

J Kata adikku, gak mau kuliah mau SMK aja, biar langsung bisa kerja,

soalnya aku juga capek mikir dia bilan gitu. Kan kalau SMA, kuliah baru

kerja lama, tapi kalau SMK ya tiga tahun lagi terus kerja.

T Trus, kalau kamu sendiri alasan kuliah merantau gini kenapa?

J Iya jadi sebenernya kalau aku sih pengennya ambil fisika murni kan pas

mau masuk kuliah dari SMA uda mikirin, cuman kata mama kalau fisika

murni, ya sekarang gini anggapannya kan ga tau ya kalau misalnya keluar,

di daerah Kalimantan, balik ke daerah asal lagi, tuh lapangan pekerjannya

tuh apa, kan masih kurang. Kata mama “ boleh ambil fisika tapi keguruan.

Jadi seenggaknya saya bisa mengabdi ke masyarakat, tapi kalau saya ambil

fisika murni, ya pikiran sempitnya paling di laboratorium atau peneliti kan.

T Trus ya Pita, kamu merantau dari Sampit ke Tangerang sudah berapa

tahun?

J Dari 2012 Agustus, sampe sekarang berarti uda 2 tahun 4 bulan lah di disini

T

Bagaimana perasaannya, pengalamannya selama di tangerang secara jauh

dari keluarga beda budaya semuanya, nah itu gmana boleh diceritain?

J Kalau misalnya masalah jauh dari orangtua, tuh dulu gini istilahnya bukan

pertama kali sih merantau, jadi cerita sedikit yah. Jadi dulu di Sampit itu

pernah ada kejadian , kayak konflik kerusuhan antar suku gitu, antar Dayak

dan Madura. Nah waktu itu masih SD aku kelas 1 kalau nggak salah masih

caturwulan 1. Jadi waktu itu apa namanya, waktu dulu kerusuhannya kan

langsung besar gitu kan pertama itu ngungsinya di Pangkalan Bun dulu,

ternyata pas ngungsi Pangkalan Bunnya juga kena gitu kan. Nah akhirnya

sampe diputuskan kita ngungsi ke jawa aja, ke tempat mama. Mama juga

ngungsi cuman waktu itu kondisinya susah kali mama, karena mamaku Pns,

jadi aku ditinggal di Jawa sama nenek selama 2 tahun dan Ibu aku balik ke

Sampit. Pertamanya itu kita ngungsi sekeluarga berhubung mamaku ga bisa

pindah ngajar ke Jawa jadi balik lagi ke Sampit. Ade aku ikut sama mama.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 6: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

102

Itu pertama sudah jauh dari orangtua kan, nah pas balik lagi kelas 4 sd itu

smpe SMA, Lalu setelah SMA kuliah disini, jadi kalau pisah dari orangtua

istilahnya sih ga berat karena pernah.

T Kamu tau ga sih konflik itu apa, dan sedikit penyebab konflik antar suku

Madura dan Dayak itu? Ada sedikit cerita pengalaman nggak?

J Jadi waktu itu sih denger-denger penyebabnya itu, ada yang bilang kayak

pertama ngumpul aja , trus mabuk namanya orang mabuk kan nggak

kesadar ya. Mungkin salah ngomong atau gmana jadi berkelahi. Jadi kalau

ga salah yang suku Madura ini bunuh anak dari suku Dayak ini. Jadi kan

ngelapor, dan marah. Jadi ya dari pedalaman dayak itu semua pada datang.

Jadi pas kerusuhan itu kan pas Cap Go Meh, di depan rumah ada klenteng

jadi kan rame banyak kembang api. Jadi pas itu kan pagi, mama bilang ada

suara kembang api tuh, lalu aku coba kelaur, lohhh kok ga ada kembang api

kan pikir aku, ternyata di belakang rumah itu orang-orang uda pada ngungsi

dan uda adu tembak di situ. Di belakang sudah ada pemda , yang

mengamankan orang Madura itu, okelah mereka satu suku tapi kan nggak

semua terlibat gitu kan. Diamankan lah disitu orang-orang Maduranya. Nah

yang ngeri itu kan namanya orang Kalimantan itu masih banyak mistisnya,

nah mereka punya minyak kan namanya minyak bintan itu jadi yang

Mandaunya dioleskan minyak bintan itu, mereka itu suku Dayak sekali

nebas kepala langsung putus. Jadi istilahnya di jalan ada kepala ada badan.

T Jadi yang punya minyak Bintan itu orang dari suku Dayak ya?cerita yang

suku Dayak itu bisa mencium darah suku Madura tuh bener ya?

J Oh iya, punya mereka. waktu itu pernah, jadi waktu kami sekeluarga

ngungsi ke Pangkalan Bun kami dikawal sama Brimob naik mobil, jadi pas

di perbatasan itu kan dijaga sama suku Dayaknya, lalu dia nanya bisa nggak

dibuka sebentar, jadi orang dayanknya ini cuman berdiri bentar, hidungnya

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 7: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

103

gerak-gerak itu kan, ya kalau seandainya ada orang Madura yang sembunyi

mereka tau. Iya katanya sih kalau orang Madura itu aromanya bau sapi,

orang Jawa aromanya bau kambing. Akhirnya kemarin boleh lewat satu

mobil kami. trus mereka itu hebatnya lagi, mereka itu kan istilahnya

membumibinasakan kan semua, misalkan nih ada satu komplek, satu rumah

misalnya rumah orang Madura, Jawa, Jawa nah itu kan dempet, itu kan

mereka itu biasanya dibatasi dulu pake tangan, trus ditiup sama mereka nah

yang kebakar itu yang rumah suku Madura aja, yang lainnya nggak kebakar

sama sekali. Ini beneran soalnya kan papa aku yang ngalamin, papa itu kan

kerja di Trakindo utama, nah bangunan kantor itu masih nyewa lah, kepala

sukunya ngomong ke papa “bapak bahwa rumah ini mau dibakar”, kepala

suku itu juga bantuin ngeluarin barang kan, ketika sudah yasudah tinggal

ditiup kebakar habis tapi cuman itu aja gitu loh. Trus karena sudah dibantu

nah mereka minta tolong ke papaku untuk dianter kepala-kepala suku

Dayak ke hotel Asoka di Sampit pinggir sungai. Akhirnya papa anterin

karena sudah ditolong juga

T

Ketika konflik itu, suku Dayaknya seperti gimana sih biasa aja kah untuk

pakaian atau masih ada yang menggunakan busana adat khas Suku dayak ?

J Nah mereka itu sebagaian sudah biasa aja kayak kita gini, kalau yang masih

primitif itu suku-suku yang dari pedalaman banget yang sudah tua-tua ,

sesepuhnya gitu.

T Menurut kamu pribadi, arti konflik itu apa sih secara kamu kan sudah

cukup memiliki pengalaman hidup yang berhubungan dengan konflik baik

penyebabnya dari diri sendiri maupun lingkungan?

J Konflik itu , aku sih mikirnya konflik itu sesuatu yang istilahnya itu selalu

crash, konflik itu gimana ya.. hmm kayak sesuatu yang selisih aja, nggak

bisa nyatu aja.

T Biasanya faktor pemicunya apa sih sampai terjadinya konflik antar temen

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 8: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

104

atau dengan kelompok?

J Kalau sama temen itu biasanya kadang penyebabnya karena ego juga sih,

trus kedua itu kadang kita pribadi masih merasa belum bisa menerima dia

gitu, mungkin dia lebih bagus, tapi karena kita merasa lebih benar, dan dia

kayak gitu, kita kayak mikir duh harusnya kamu kan kayak gini. Padahal

belum tentu juga kita yang benar. Kayak gitu sih.

T Berarti kayak pemikiran –pemikiran tentang budaya lain termasuk dong ya,

kayak ada stereotip gitu apalagi kamu kan dari Kalimantan merantau di

Tangerang bertemu dengan banyak orang dengan latar belakang budaya

beda-beda trus cara mengatasi stereotip itu, cara yang dilakukan sama kamu

apa ?

J Gimana, trus mencoba untuk menyesuaikan diri. Misalnya sama teman dari

Papua, oh orang Papua misalnya ada yang ngomongnya memang logat

keras, tapi itu biasa aja. Tapi ada juga orang Papua yang logatnya lembut

ngomongnya kadang kadangnya aku sampe nanya “kamu tuh ngomong

apa”? ada juga dari mereka yang sulit sekali mengkomunikasi apa yang

mereka maksud. Jadi pas aku baru sampe di sini itu , orang Papua ini

ngomong, aku kayak perlu sampai beberapa kali nanya ke dia apa yang dia

omongin, jadi mereka itu kadang mau menyampaikan apa yang mereka

maksud cuman mereka itu menyampaikannya agak berbelit

T Kamu punya teman orang papua? Sering main dan berinteraksi sama

mereka, biasanya kalian ngapain?

J Kalau teman-teman dari Papua ada, teman kuliah sering juga ngobrol sama

mereka kok. Aku biasanya sama mereka kayak ada kerja kelompok

kemarin bareng sama mereka, beberapa dari mereka ada yang aktif dan ada

juga yang pasif, kayak nggak tau harus ngapain sih. Mereka nunggu dulu

biasanya, kalau kita-kita kan biasanya aktif, aku mau kerjain yang ini

bagian ini, nah kalau mereka tuh nunggu dulu terserah yauda gitu Jadi

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 9: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

105

kadang-kadang kita yang nanya ke mereka, Mereka itu perlu diajak

ditanyain mau yang mana. Dan mereka kebanyakan lebih diam

T Teman-teman dari Papua itu lebih suka berkelompok sendiri-sendiri kah?

Trus kamu melihat itu dari sudut pandang kamu gimana? Kamu sendiri mau

membaur dengan mereka atau menutup diri nih?

J Kalau aku pribadi sih, aku membuka diri ya, mencoba membaur dengan

mereka, suku Papua itu. Mereka kan sama dengan kita kan, mereka ketika

baik sama orang baik banget. Nah kayak kemarin nih waktu pertama kali di

asrama ini, sempet pindah dari Illago, kalau illago asramanya khusus

cowok kan, nah kami anak-anak yang perempuan dari Kalimantan sempet

dipindahin ke asrama Paulus , nah kakak-kakak Papua itu kan belum kenal

sama kami, nah mereka itu bantuin kami pas turun angkat barang.

T Kamu pernah mengalami konflik sama temen dari Papua?

J Sejauh ini aku belum pernah ada konflik sama mereka, aku menghindari.

T Kamu pernah tau konflik antar suku Papua di daerah Tangerang ini enggak?

J Pernah kok aku, nah biasanya itu kami malam-malam lagi duduk di depan

asrama. Nah anak Papua itu paling senang main sepakbola main bola di jalan

depan Illago. Biasa lah main main, ketawa-ketawa gitu terus tau-taunya ada

yang ngumpul gitu kan, terus ada yang teriak, nah terus ada satu yang bawa

kayu lari ke arah kami, ya kami langsung lari masuk ke dalam tower,

langsung kunci pintu.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 10: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

106

T Teman –teman sesama suku Papua sering ada konflik dong ya berarti? Terus

ada dampak atau efek apa nih buat suku-suku lain akibat konflik ini?

J Iya sesama Papua , teman-teman mereka konflik, kemarin itu maksudnya

kena ke suku yang lain itu sih nggak, cuman kami ini khawatir aja sampai

terjadi kayak gini , salah satu dari mereka masuk kemana otomatis yang lain

pada ngejar juga. Kalau anak-anak Kalimantan yang cowok juga takut kalau

kejadian seperti itu lagi, salah satu dari mereka masuk ke tower mana. Nah

takutnya mereka kena-kena ke yang lain juga. Sampai anak-anak Kalimantan

yang cowok buat rencana, kalau sampe terjadi kelahi lagi, kita loncat dari

pagar belakang.. trus kita yang cewek-cewek dikemanain kan ga bisa loncat,

nah mereka cowok bisa.

T Berarti nih dari cerita kamu, teman-teman kamu yang dari suku Kalimantan

menghindari juga dong konflik dengan etnis Papua?

J Iya bener. Soalnya kan mereka itu apa ya namanya, mereka itu kan

solidaritasnya tinggi banget, kalau misalnya ada satu tersakiti atau apa,

mereka langsung kan padahal mereka ga tau, dia itu salah atau benar.

Mereka itu lebih keras aja ya lebih kuat, jadi kadang anak-anak dari suku

lain juga takut apalagi mereka di sini ini banyak banget.

T Trus menurut kamu sendiri, latar belakang keluarga dan budaya dari

seseorang tuh mempengaruhi karaker seseorang dalam memanajemen

konflik ga sih?

J Mempengaruhi sih,misalnya kan kadang-kadang ada yang bilang kayak

kalian harus hati-hati deh kalau misalnya cari masalah , soalnya kalau ga

salah kan preman di Jakarta kan dari timur. Nah jadi kadang kita takutnya

ketika kita mau melawan mereka dengan massa, ternyata mereka lebih

banyak lagi massanya daripada kita, gitu

T Misalnya berarti dalam budaya Indonesia, kita lebih solidaritas ya

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 11: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

107

dibandingkan individualitas ya?

J Iya nih rata-rata mereka misalnya kayak gini, mereka kadang-kadang

kelihatan yang Kalimantan-kalimantan, Palembang-palembang, Belitung-

belitung, Papua-Papua disini tuh masih mengelompok. Nah kalau di

universitas lain, kan dari berbagai daerah di Indonesia, disini kan cuman dari

beberapa daerah, seperti dari Kupang, Belitung Timur, Palembang. Nah

kadang-kadang masih ada gap diantaranya belum membaur.

T Di saat kamu menghadapi konflik, alasan kamu menghindari konflik karena

apa? Menjaga nama baik atau ada alasan lain?

J Kalau aku menghindari setiap konflik karena jaga diri aku sendiri, misalnya

kan sering cerita ke orang tua ada masalah ini masalah ini, nah orangtua juga

bilang “ udah nggak usah ikut-ikut ntar kenapa-kenapa”, soalnya kan ada

beberapa yang terlibat masalah dipulangkan.

T Berarti di sini pernah ada yang konflik sampai dipulangkan?

J Iya pernah, pokoknya itu kakak tingkat, konflik dengan suku Papua. Cuman

pernah juga kemarin disini sempet malam-malam ramai banyak polisi depan

sini, depan kampus. Malam-malam mereka, yang suku Papua ini ada konflik

sama masyarakat. Cuman masalahnya kurang jelas karena tidak dibuka

secara umum. Cuman pokoknya sempet ada konflik sama sekitar Giant

T Menurut kamu strategi manajemen konflik itu penting tidak sih dalam

menyelesaikan konflik antar budaya?

J Kemarin pas pelatihan Himafi, Himpunan Mahasiswa Fisika di sini, nah

salah satu sesinya itu, manajemen konflik kalau disitu sih ceritanya ada satu

kakak tingkat,senior gitu lagi menjelaskan di depan, masalahnya itu karena

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 12: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

108

dia pake bahasa daerah, ada salah satu dari peserta bilang pake bahasa

Indonesia aja, kan disini beberapa daerah gitu. Kakak itu menggunakan

bahasa Palembang, kan disini dari beberapa daerah takutnya mereka ga

ngerti apa gimana. Jadi sempet kemarin ada bentak-bentak, mukul meja,

lempar buku segala macem, terus disitu ada yang tereak. Yah akhirnya sudah

selesai di stop. Akhirnya kesimpulannya jadi di organisasi itu pasti ada

konflik nah bagaimana caranya menghadapi konflik yang baik yaitu dengan

menghargai satu sama lain.

T Cara kamu sendiri nih gimana jika dihadapakan dengan konflik seperti itu?

J Kalau aku sih tipenya kadang ada konflik seperti itu aku menghindari, tapi

sebelum itu aku dulu pernah konflik sama keluarga sendiri, pernah

masalahnya sepele sih, cuman namanya cewek dia kuliah di luar sampit, di

Palangkaraya. Ceritanya cuman foto di fb , kalau aku suka cerita sama

mama, kok si mba ini foto nya kayak gini ya? Trus mungkin mama ngomong

ke orangtuanya. Untuk keluarga aku sendiri, kata-kata kasar, kekerasan fisik

itu ga pernah. Kalau keluarga saudaraku itu emang keras, kalau ayahnya

marah bisa sampe pake ikat pinggang. Jadi terus mungkin bapaknya marah

atau gmana ke dia. Akhirnya saudara aku ini ngomong ke aku, kamu ngapain

urusin hidup orang gitu kan. Jadi intinya dia marah , ngomong kata-kata

kasar ke aku. Intinya aku minta maaf duluan tapi kalau ga dimaafin ya uda.

Akhirnya pas 2 kali lebaran ketemu ga negur aku, baru lebaran tahun lalu,

aku ngalah istilahnya ngerasa yang muda ngedeketin tapi dianya ga tau deh

maafin aku apa ga. Menghindari konflik juga aku kan nggak enak kalau

keluarga tahu kita nggak saling menyapa.

T Pas datang merantau ke sini, ada pemikiran apa ga sih tentang adaptasi

dengan budaya baru disini, khusunya etnis Papua ya. Hambatan yang kamu

hadapi apa ?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 13: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

109

T Oke deh Pita, makasih ya atas waktunya hehehe. Kalau ada yang kurang aku

hubungin kamu lagi ya.

J Iya, sama-sama greeta. Nanti hubungin aku aja lewat whatsapp ya.

J Pertama yang dipikiran aku, ya sama sih, kayak orang timur itu bahasanya

keras karena liat dari televisi, terus bahasanya masih bingung juga, kita

ngomongnya apa dia komunikasi baliknya apa ke kita. Kadang-kadang

kurang ngerti. Lebih ke komunikasinya sih hambatannya dan bahasa.

T Boleh nih ceritain sedikit tentang budaya jawa kamu dan Kalimantan?

J Aku lahir di Kalimantan, Sampit. Kalau kegiatan yang Jawa banget itu

belum pernah liat, cuman tau aja kalau budaya Jawa itu ada ritual Sekaten,

Sekaten itu sebenernya orang Jawa bilang dari Syahadaten, 1 Muharam 1

Suro, itu Sekaten itu biasanya sesajen dilarung ke laut gitu, di tempat mbah,

belum pernah liat sih aku, karena memang lebih banyak aku menghabiskan

waktu di Kalimantan. Nah terus itu yang di Jawa aja cuman tau aja. Cuman

kalau yang di Kalimantan itu pernah ikut, jadi kalau di Kalimantan itu

mistisnya masih kuat banget, nah itu pas kelas SMP ada kegiatan Mapaslewu

itu bahasa Dayak, yang artinya bersihkan kampung, menyapu kampung.

Jadi istilahnya roh-roh jahat dibersihin, terus itu kami di Kalimantan ada

Mandi Safar, jadi di Sampit itu ada Sungai Mentaya, sungai besar dan ada

pelabuhannya dan masyarakat pada mandi disitu. Kalau Mapaslewu itu

cuman sekai aja setelah kejadian konflik Dayak dan Madura itu aja, nah

kalau Mandi Safar itu tiap tahun di kota sih , kalau yang di pedalaman Dayak

itu tiap bulannya , atau tiap tahunnya itu suka mengadakan upacara Tiwah,

Tiwah itu misalnya ada anggota keluarga yang dikubur, nah setelah beberapa

lama, tulangnya dibersihin, trus dimasukkin ke rumah-rumahan.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 14: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

110

Transkrip Wawancara

Narasumber : Kenny Septia Anugrah

Lokasi : Surya University, Gading Serpong

Tanggal/Waktu: 21 Oktober 2014/ pukul 11:00

T Halo selamat siang! Kita mulai wawancaranya ya, pertama nih nama

lengkap kamu siapa? Dan dari mana asalnya trus tempat tanggal

lahir kamu?

J Kenny Setya Anugrah, asal aku dari Palembang, lahir di sana

tinggal di sana. Aku lahir 17 September 1995

T Ayah dan ibu kamu asalnya dari Palembang juga, trus berapa

bersaudara nih kamu?

J Iya ayah dan ibu aku semuanya asli dari Palembang. Aku 4

bersaudara, aku anak kedua, kakak aku di Palembang uda lanjut S1

sekarang lagi lanjut S2 di Palembang juga. Adik –adik aku masih

kecil semua, masih SMP semua.

T Kamu merantau ke sini, Tangerang sudah berapa lama nih

waktunya? Kamu merantau ke sini sendirian?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 15: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

111

J Kalau merantau sejak tahun pertama masuk, sejak tahun 2012 sampe

sekarang bareng sama kayak pita. Iya sendirian aku ke Tangerang ini

ga ada saudara juga.

T Terus gimana nih pertama kali pas merantau ke pulau Jawa dari

Palembang, sendirian kan. Ada perasaan sama pemikiran apa

bertemu dengan orang yang berbeda budaya dari kamu?

J Sebenernya dalam pikiran saya itu, merantau itu pergi jauh kan dari

rumah, pokoknya nggak tinggal di rumah kan. dari orang tua. Kalau

aku sih tinggal di luar rumah uda dari SMA,jadi uda biasa aja cuman

lebih excited aja ketika kita keluar dari daerah asal sendiri gitu kan.

Aku pas SMA tinggalnya di asrama cuman masih di Palembang.

Cuman pas mau merantau ke Tangerang lebih excited aja sih kan

ketemunya pasti lebih banyak orang lagi, trus juga kayak di sini kan,

di Palembang itu nggak ada tuh yang pakai bahasa Sunda, kalau di

sini kan orang rata-rata pakai bahasa Sunda gitu kan..jadi agak wahh

bahasa Sunda gini toh. Jadi kan kita pertama dikira orang Palembang

kan logatnya agak keras,trus dikira kayak marah gitu sama temen

lain padahal biasa aja gitu.

T Ohhh, memang logat asli orang Palembang yang keras ya?

J Iya memang keras, soalnya kan melayu gitu..

T Terus, pas pertama kali merantau ke sini, kan ketemu banyak

budaya,ada perasaan takut atau apa,dan ada stereotip tentang budaya

lain nggak?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 16: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

112

J Pernah, kayak merasa wah di sini bener-bener harus kerja sendiri,iya

ada sih teman-teman dari Palembang juga. Kan sekarang ini kuliah

istilahnya punya interest masing-masing, ngeliat dari suku lain tuh,

kayak misalnya ada dari daerah Belitung,Papua berarti ada semacam

perbedaan, beda banget sama kita kan,jadi kita harus menyesuaikan

lagi apalagi untuk berteman.

T Iya, baik Nah kayak kamu sama Pita kan beda budaya,perlu banyak

penyesuaian untuk menjadi akrab kayak sekarang kan? Coba ceritain

deh

J Pas waktu pertama kali, sebenernya dari logatnya aja uda

beda,takutnya kan dia dari Kalimantan logatnya agak halus juga sih

istilahnya dia ikutin ke logat halus juga kan. Nah kebanyakan

mengira tuh kita marah karean logat kita padahal biasa aja. Trus

harus bener-bener perhatiin juga apa yang kita maksud sama dia

maksud itu nangkep nggak sih dianya

T Kadang hal seperti ini yang menjadi hambatan ya dalam komunikasi

beda budaya secara latar belakang budaya masing-masing individu

itu menjadi karakter diri sendiri kan, nah berapa lama pastinya nih

kamu merantau di sini?perasaannya gimana? Pernah ada konflik?

J Lamanya aku merantau sudah 2 tahun ya dari 2012, sekarang masuk

tahun ketiga di Tangerang ini. So far sih kalau sekarang ini aku uda

nyaman ya, walaupun kadang masih suka ada beda-beda pendapat

gitu. Cuman uda biasa aja sih sekarang. Nah istilahnya tuh 1 tahun

kita beradaptasi sama mereka gitu, kayak contohnya oh suku ini

mereka nggak bisa dikerasin, atau suku yang ini mereka tuh

orangnya , kadang kita pribadi suka keceplosan sama bahasa sendiri,

nah beberapa dari mereka misalnya kayak segerombolan pake

bahasa daerah mereka sendiri, trus pas kita masuk sendirian, agak

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 17: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

113

gimana kan. ya kita mencoba menyesuaikan saja sih dengan

merekanya masalah bahasa sih.

T Kalau lebih spesifik, suku apa sih yang kamu maksud disini ken?

Apakah kamu menyesuaikan diri dengan etnis Papua secara kan

mereka mayoritas di kampus?

J Kalau aku sih secara pribadi, biasanya aku duluan yang ngedeketin

mereka, karena yang aku tau sih, denger-denger juga, cerita dari

teman-teman juga. Mereka itu, suku Papua orangnya sensitif.

Menurut kita biasa aja tuh tapi menurut mereka sensitif. Contohnya

kayak kita ngomongin budaya kita, oh kamu tuh gini-gini, oh kalian

gini-gini. Misalnya kayak di Palembang tuh ngomongin Babi masih

agak tabu kan, nah bagi mereka itu hal yang biasa aja. Karena

mereka seperti itu kita juga harus preventif sama diri kita, kalau

ngomongin masalah babi. Karena mereka di sana kan memuja babi

kan. Jadi yang menghormati aja.

T Jadi orang Papua menurut kamu, adalah orang yang sensitif kan. Nah

pernah nggak selama 2 tahun ini kamu ada konflik dengan mereka?

J Ehmm… kalau konflik yang besar banget, nggak pernah sih. Cuman

kayak konflik hal –hal sepele aja sih, kayak gini sebenernya di

asrama itu kita tidak boleh bawa tivi kan, jadi ada 1 tivi di lobby aku

kan, di lobby mereka kan beda. Kan kita tuh anak-anak Palembang,

jarang tuh nonton kan palinng balik ke kamar langsung. Biasanya

teman-teman Papua itu yang paling sering nonton tv, kalau misalnya

kan kita kana da saatnya lah pengen nonton, pengen tau berita apa

gitu, tapi yang mau mereka tonton beda kan sama yang mau kita

tonton, jadi kadang ya harus memaklumi juga, jadi jam mereka

nonton segini, mau gak mau sebelum mereka nonton kita uda duluan

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 18: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

114

nonton, jadi mereka yauda. Mereka kan biasanya nungguin tuh, nah

pas uda selesai nonton ya kita komunikasiin ke mereka “nih uda

selesai, makasih ya kak”.

T Oh berarti di sini juga ada konflik dong, kayak kamu pribadi

berusaha untuk merendam keinginan kamu supaya mereka dulu gitu

ya?

J Iya, nah kalau aku gitu, yauda kita senengin mereka dulu nih, pakai

dulu nih tvnya. Nah pas kita pengen baru pake sebentar, sebentar

doang sih aku pakainya nggak lama.

T Terus nih ya berarti kalau kamu liat nih, budaya mereka itu yang

etnis Papua, lebih bagaimana sih budayanya, lebih solidaritasnya

tinggi kan, kalau budaya kamu sendiri gimana nih solidaritas kah

atau lebih individual?

J Iya tinggi mereka solidaritasnya, kekeluargaanya juga. Ehmm kalau

menurut aku sih, ga terlalu indiviualis tapi ga terlalu solidaritas juga

sih kalau budaya Palembang itu, misalnya kan kita beda-beda

jurusan nih jadi interestnya beda-beda walaupun dari Palembang

juga, nah suatu saat kan kayak kemarin, baru-baru ini berita

Palembang berkabut kan, ya jadi kayak kita baru ngomongin tentang

Palembang, biasanya kita juga ngumpul kalau bahas tentang berita

Jokowi jadi presiden kan. Kalau dibilang budaya kita solid jika ada

interest yang sama.

T Kalau yang etnis Papua, kebanyakan dari mereka menurut sudut

pandang kamu dari budaya lain, mereka itu menyelesaikan sebuah

konflik lebih menggunakan cara seperti apa sih? Kekerasan kah atau

diajak berkomunikasi untuk cari solusi?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 19: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

115

J Aku sih pernah tau , mereka kayaknya emang suka menyelesaikan

masalah dengan kekerasaan itu. Tapi kayaknya mereka juga

menganggap hal itu biasa aja deh.

T Saat kamu sendiri mengalami konflik dengan mereka yang etnis

papua, kamu memilih cara mengurangi atau menyelesaikannya

gimana?

J Aku sih lebih milihnya, menurut aku biarin aja mereka mau ngapain

aja deh, karena di sini aku lebih menghindari konflik, lebih baik kan

ini daripada mengobati gitu kan. Mending aku aja deh yang

mengalah, karena kan secara tidak langsung aku tuh yang lebih tahu

sama diri aku, dan kalau aku kayak gini apa yang akan terjadi di

depan gitu. Menurut aku, mengalah aja jangan sampai aku berantem.

T Ohhh, berarti kamu disini menjaga diri kamu, identitas kamu juga

ya. Berarti nih ya latar belakang keluarga juga mempengaruhi

seseorang individu untuk bertindak dalam sebuah manajemen

konflik ya?

J Iya sih mempengaruhi , menurut aku mempengaruhi. Iya pastinya.

T Pada saat kamu berinteraksi dengan etnis Papua saat kelas, kamu

paham nggak apa yang mereka ingin sampaikan, secara kan mereka

budayanya berbeda, logat dan bahasanya beda, ada hambatannya ga

sih saat kamu ngobrol sama mereka?

J So far sih, kalau aku sih komunikasi sama mereka aku sih nggak

ngerti karena kan bahasa Indonesia mereka masih kurang tuh, jadi

aku kadang miss aja, omongin apa mereka ini. Aku sih minta ulangin

dua sampe tiga kali apa yang dia maksud. Kayaknya sih aku susah

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 20: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

116

mengerti dia, dan dia juga susah mengkomunikasi kan ke aku.

Menurut aku sih ini. Biasanya kan mereka nanya ke aku apa yang

dijelasin dosen ke aku, aku jelasin nih gini gini. Kayak

memahaminya menggunakan bahasa dia sendiri. Nah kesimpulan

yang mereka tangkep sama yang aku jelasin tuh dia nggak ngerti

makanya aku minta ulang.

T Nah ini pertanyaan terakhir ya, kamu cerita sedikit tentang budaya

Palembang kamu nih, apa aja sih yang menarik dan khas?

J Kalau di Palembang itu soal budayanya itu uda nggak terlalu kental

gimana, cuman di Palembang itu dulu ada kesultanan, sekarang

masih ada sih Sultan Mahmud Baddaruddin, cuman sekarang kan

nggak di ekspos aja kesultanannya. Kalau di Palembang cuman ada

sultan sebagai formalitas, nah kalau di Palembang itu lebih budaya

modern jadi kalau misalnya kayak ada acara besar gitu, kalau ada

acara lomba 17 Agustus kita punya tempat di Palembang, tempat

kongkow anak muda di samping sungai Musi, benteng Kuto Besak

kan. Biasanya suka lomba Bidar, Bidar itu perahu panjang nanti ada

tim-timnya, nah tiap timnya itu terdiri dari beberapa orang nah

merka dayung perahu Bidar itu, biasanya gambar naga depan

perahunya. Untuk budaya yang terlalu kental jarang ya. Kalau di

Palembang di tempat aku sih, pas tahun baru Muharam itu mereka

sekedar yasinan aja baca doa selesai di masjid atau di mushola.

T Untuk masyarakat Palembang sendiri cenderung sudah campur atau

gimana?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 21: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

117

T Oh .. baik Kenny, sepertinya sudah cukup, nanti kalau ada yang

kurang aku whatsapp kamu ya, terimakasih kenny.

J Iya boleh, nanti whatsapp aja. Sama-sama ya.....

J Nah kalau di kota aku itu sih kebanyakan sudah nyampur semua,

cuman ada beberapa daerah yang kayak misalnya di Jakarta, kan

masih ada yang komunitas China, China semua, komunitas Arab,

Arab semua. Nah masih ada sih di sana juga seperti itu cuman

mayoritas uda campur gitu.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 22: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

118

LAMPIRAN B:

Transkrip Wawancara

Narasumber : Dalson Albert Gipsi

Lokasi : Surya University, Gading Serpong

Tanggal/Waktu: 21 Oktober 2014/ pukul 15:00

T Halo, selamat sore. Pertama nama lengkap kamu siapa?asalnya dari?

J Sore, nama lengkap Dalson Albert Gipsi, asalnya dari Merauke.

T Kalau Merauke itu masuknya ke wilayah Papua bagian apa? Barat atau

timur? Gak mungkin Papua Nugini kan? hehehe

J Masuk Papua aja sih, ga sih tapi sudah dekat sih untuk ke Papua Nugini.

T Nah, trus kalau mau ke Papua Nugini kendaraannya gimana tuh? Kan beda

pulau apa gak sih?

J Gak sih masih satu pulau sih, kalau mau ke sana sih lewat batas darat. Tapi

sih di sana tentara jaga hehehe.

T Oh kalau seandainya mau liburan ke Papua Nugini itu harus bawa pasport

atau surat gitu gak sih? Nah kalau orang Jakarta mau ke sana gimana?

J Ga sih,kalau dekat dengan tentara di situ bisa lewat kok gratis, tapi kalau

tidak ya. Ga tau sih orang Jakarta kalau kesana gimana. Tapi kalau dari

orang papua ke sana sih mudah.

T Trus, kamu berapa bersaudara nih? Punya adik atau kakak?kamu anak ke

berapa?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 23: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

119

J Dua bersaudara, aku anak kesatu. Punya adik perempuan.

T Adiknya tinggal di sana?keluarga besar kamu tinggal di Papua atau di

Jakarta kamu ada sanak saudara?

J iya tinggal di sana,ada sih saudara, hmmm ada 2 eh tiga, satu menikah

disini,trus kalau 2 lagi masih kuliah.

T Kuliahnya di surya juga? Saudaranya perempuan apa laki-laki?

J Laki-laki semua saudaranya.

T Umur kamu berapa?kamu merantau dari sini ke Tangerang sudah berapa

lama merantau?

J Umur 21, berapa lama yaa, 3 tahun, dari 2011

T Kamu kan ada saudara disini, sering berkunjung ke sana apa tidak?

J Ada saudara sih, paling setahun cuman 2 kali kalau ada acara aja

T Memang saudaranya tinggal di sini juga dalson? Atau dimana?

J Tinggalnya di ciledug,paling mainnya ke rumah saudara pas natal aja.

T Kalau kamu sendiri Dalson tinggalnya dimana?suka main bola juga?

Biasanya main dimana sama siapa?

J Aku tinggalnya di asrama Illago. Iya suka main bola, di depan asrama

Illago, kalau ga di Kampung belakang, gatau deh nama kampungnya apa.

T Nah, kamu selama merantau dari Papua ke Tangerang sini gitu, ada

perasaan gimana gitu ga sih? Kayak kamu ada pemikiran apa sih secara

latar belakang budaya kamu berbeda dengan yang disini?

J Biasanya aja sih sebenernya, habis kan kalau di Merauke tidak seperti di

daerah Papua lainnya gitu. Sukunya lengkap, campur sukunya. Kalau di

Merauke itu bisa disebut Indonesia Mini.

T Ohh berarti di Merauke nggak hanya suku Papua aja dong ya?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 24: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

120

J Gak sih, sudah banyak kawin campur. Biasanya yang kawin campur itu

orang cina menikah dengan orang Papua, orang Toraja kawin disana sih

banyak.

T Di daerah Papua itu sendiri, ada budaya yang keras dan tidak nih menurut

apa yang aku tahu, terbagi ke suku-sukunya gitu ga sih di Papua itu?

J Wohhh, kalau yang masih keras sih yang masih primitif, di daerah gunung

sih, di Papua gunung sih di tengah, biasanya kan Papua dibagi menjadi dua

kan Papua pesisir terus Papua gunung,nah kebanyakan dari Papua pesisir

yang dipinggir pantai tuh, hidupnya uda membaur, nah kalau yang di

daerah gunung, itu hidupnya belom membaur. Karena akses nya susah

belum terjangkau yang dari daerah-daerah itu kurang bagus.

T Ohh jadi mereka itu susah juga ya buat ke kota, emang yang paling banyak

campuran budayanya itu hanya di Merauke saja atau ada di kota-kota

lain?dimana saja sih?

J Ga sih, ada banyak sih, di Jayapura lebih banyak lagi, trus di Manokwari,

Biak, Seruwi. Kalau Seruwi rata-ratanya masih hitam nih, belum operasi

plastik hehehe. Kalau di bagian Seruwi itu kulitnya terang-terang gini taoi

orang Papua. Yah, karena mereka perkawinanan mereka campur sekitar

beberapa generasi ke atas dari saya gitu. Karena di sana orangnya itu sudah

tidak kayak Papua asli gitu. Rambutnya tidak keriting lagi, sudah lurus asli.

T Berarti mereka percampuran budayanya uda macam-macam ya uda dari

Cina, Jawa, Kalimantan ya? Nah trus kalau di sana, kan mereka uda kawin

campur , emang ada konflik apa secara beda budaya kan? Itu gimana sih?

J Iya banyak campurannya. Nah yang menjadi penyebab konflik itu kalau

menurut saya itu dari misalnya dari luar pulau, tapi tidak lahir di Papua ya.

Terus jalan di sana baru nikah di sana, nah itu tuh yang jadi masalah,

konflik, kan budayanya berbeda tuh nah tapi kalau yang lahir di sana, nikah

di sana biasanya sih gak sih.

T Biasanya sih konflik-konflik apa sih yang suka terjadi di Papua karena

perbedaan budaya itu?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 25: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

121

J Paling biasanya sih kalau menurut saya sih, keluarga. Abis pengalaman nih

ada kakak nikah sama orang Betawi rubah keturunan, nah kesana, istrinya

tidak cocok tinggal di Papua pas itu.

T Ada hambatan juga dong, secara kakak kamu dan istrinya beda budaya? Itu

kan bisa menjadi penyebab konflik juga kan?

J Ga ada sih hambatan yang terlalu bagaimana, karena kakak saya tinggal di

Jakarta lama, datang dari Merauke tinggal di sini lama,terus nikah. Pas

kembali ke Papua, pas saya Sma kelas 2 mereka balik ke Papua, istri dan

kakak saya tidak cocok padahal 2 minggu saja. hehe

T Apa alasannya kenapa tidak cocok tuh dalson?apa karena perbedaan budaya

dari Betawi dan budaya Papua?

J Karena tidak terbiasa dengan keluarga di sana, nggak sih, biasanya karena

kurang cocok kan ada keluarga datang, dari pihak laki-laki. Nah kalau

banyak yang datang, wuish hitam semua tidak ada yang putih, rata-rata

suka minum sih kalau sudah kumpul.

T Terus, berarti budaya Papua itu sangat kekeluargaan banget ya?Budaya

kamu tuh kekeluargaan sekali, sering kumpul bahkan nggak kenal aja bisa

kumpul betul ya?

J Iya sih betul, kalau keluarga, yang menyangkut keluarga di Papua itu benar-

benar erat sekali. Itu kalau hubungan darah, kalau tidak hubungan darah

lebih akrab lagi. Misalnya ada saya kan bergaul di Merauke tidak hanya

dengan orang Papua saja, saya bergaul dengan ini apa orang jawa yang

tinggal di sana, terus anaknya lahir di sana, seumuran saya. Mainnya sama-

sama juga,nggak tau nama pertama,setelah tau nama akhirnya kayak

saudara. Pergi ke dalam rumah, makan sama-sama,tidur di situ. Jadi ya

persaudaraanya lebih bagus di sana ya menurut saya.

T Kalau di Tangerang sini, kan kamu merantau sudah cukup lama ya

meninggalkan Merauke,trus ada perbedaan antara di sana dan sini kan, lalu

bagaiamana penyesuaian kamu dengan teman dari budaya yang lain?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 26: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

122

J Waktu itu ada temen dari Merauke yang satu asrama sama saya, cuman su

pindah gak tau kemana, iyalah beda , di sini kayaknya ya masing-masing

orang egois.

T Sikap egois itu dari etnis yang berbeda sama kamu kah atau yang sama

etnis dengannya kamu juga egois?

J Yah sama keduanya, misalnya di kamar putar dvd wah besar sudah,

biasanya mereka ditegur dikasih kecil volumenya.

T Hambatan kecil seperti ini bisa memicu konflik juga dong ya diantara

kalian maupun yang beda suku?

J Iya sih bener, biasanya sering begitu di asrama, ya kalau di kamar lagi

belajar-belajar, teman kamar di sebelah ribut. Wuishh bikin pusing.

T Kamu pernah mengalami konflik sama orang dari etnis lain, sampe berante

gitu? Nah kalau di asrama terjadi konflik karena sebabnya itu, kamu

memilih bersikap seperti apa untuk menyelesaikan konflik itu? Menghindar

kah, membela atau melawan pakai kekerasan atau gimana nih?

J Kalau konflik, berantem dengan teman lain belum jangan sampai deh.

Hehehe.. kalau untuk jadi yaa tengah, penengah dalam konflik itu banyak

kali. Misalnya ya temen saya dari Merauke kan sering mabok yang di

asrama Illago, sering baku pukul dengan teman-teman dari daerah lain gitu.

Yasudah kalau temen-temen saya sih biasanya sedikit menghargai saya,

karena bekas ketua Mahasiswa Merauke, jadi kalau ada masalah gitu, nah

terus saya jadi kakak tingkat lah pas pertama kali sekolah di sini.

T Lalu cara menengahi sebuah konflik baku pukul itu antar teman-teman

kamu biasanya ngapain?

J Biasanya tuh caranya paling gampang, saya menghindari dia, teman saya

yang saya kenal dekat saya kasih jauh, biasanya saya bawa ke kamar, kita

cerita di kamar, ya dari temen yang baku pukul dengan dia, temen

konfliknya sudah tidak ada otomatis ya pergi hehehehe. Dibawa ke kamar

ya temen saya itu, pokoknya cerita aja, ada yang “ bikin malu”.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 27: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

123

T Nah sejak kamu merantau ke sini nih, dari 2011, kamu ada rasa apa kayak

perlu membaur lagi,perlu membuka diri dengan budaya lain seperti Jawa,

Kalimantan, Palembang gitu? Ada pemikiran apa sih tentang budaya

mereka dari sudut pandang kamu?

J Saya sih, kalau selama tinggal di sini, gak pernah mau bergaul dengan

orang lain selain di asrama.

T Ohh, ga nih maksud aku, kamu pas tinggal di Tangerang, kamu berteman

dengan etnis lain, seperti Kalimantan, Jawa, Palembang. Nah mereka kan

memiliki budaya yang berbeda dengan kamu,ada ga nih pemikiran tentang

budaya mereka tuh kayak gini loh kayak gitu loh? Dan kamu harus

menyesuaikan diri seperti apa sih?

J Ohhhh, ohhhh iya...kalau berpikir seperti itu sih tidak ya, karena kan dari

Merauke sudah ada yang Jawa, mereka logatnya su beda, ya waktu itu juga

pas SMA, juga uda ketemu banyak etnis kan jadi mencoba untuk sama aja,

dan biasa aja. Cuman di sana kan kalau di Jakarta itu banyak apa, pergaulan

yang ya sampai masukkin narkoba lah. Itu yang pas mau dateng ke sini, itu

yang buat takut, belom pernah nih liat Narkoba. Pikirnya tuh narkoba itu

apa sih, terus ya itu aja sih yang paling dipikirkan sebelum datang ke sini.

T Hmm. Terus tadi kan kamu bilang ada temen deket kamu yang baku pukul,

nah menurut kamu ada nggak sih sejarah keluarga, atau latar belakang

keluarga sehingga membentuk karakter seseorang dalam memanajemen

konflik antar budaya. Gimana menurut kamu? Keluarga kamu

mempengaruhi karakter kamu ga sih?

J Ga juga sih ya, abis pas di Merauke tinggal, hmm. Papa mama sudah

meninggal dari kecil, hehe jadi saya tinggal sama keluarga, tapi keluarga

dari mama. Tapi saya lebih suka apa bergaul dari temen-temen dari luar

bukan dari keluarga. Saya belajar sesuatu dari luar, dari lingkungan.

T Oohh gitu , kan di rumah kamu diurus sama keluarga dari mama, kamu

diajarin budaya apa sih sama keluarga kmu, kekerasan kah atau

menghormati satu sama lain selain belajar dari lingkungan luar?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 28: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

124

J Ada sih, kalau di sana diajar sederhana saja, kan di Merauke banyak

tempat, ya sama sih kayak di Jakarta aja tempat yang ada preman-preman.

Tapi di sana bukan disebut preman, tapi kompleks. Nah jadi saya tinggal di

bagian situ, jadi di Merauke ada satu tempat di daerah pelabuhan nah

tempat itu rawan , hehehe jadi disitu tuh, keluarga saya itu cuman kasih 2

syarat ke saya. Nah kalau minum, minum alkohol hehehe nggak boleh sama

anak kompleks disuruh kalau mau minum toh sama temen-temen dari

sekolah. Kalau kenal sama dorang, itu cukup tau nama aja nggak boleh

dekat.

T Apakah kamu sendiri bisa melakukan syarat itu sampai kamu meninggalkan

Merauke apa nggak nih?

J Ya bisa saya sampai meninggalkan Papua, soalnya kalau bergaul sama anak

kompleks itu pasti ujung-ujungnya masuk lembaga. Hehehe. Suer betul.

T Kenapa bisa masuk lembaga? Apa penyebabnya?

J Ya ga sih, ceritanya sederhana aja. Saya temen sama kamu, kamu buat

rusuh, saya lihat, dalam hati saya nih. Saya pikir e kenapa dia bisa buat

kacau, kenapa saya nggak bisa. Jadi saya ingin buat kacau. Hehehe.

Sederhana itu saja, cuman kacaunya itu bukan hanya baku pukul

saja,sampai ada temen saya beberapa orang ya di kompleks, sampe bunuh

orang,kasus besar besar seperti bunuh orang, pemerkosaan.

T Itu kenapa sih mereka anak kompleks seperti itu, apa karena mereka keras

budaya, atau keluarganya? Apa mereka dari orang gunung?

J Iya sih, di Merauke jarang sih dari Gunung masuknya. Itu sih mereka dari

kampung datang ke kota, sampai ke kota. Mereka dateng sekolah kan, ikut

sekolah tidak sampai selesai, putus setengah jalan.setelah itu yang mereka

lakukan tiap hari mabok aja, kan mereka kerja dapet uang, buat mabok lagi.

T Leluruh, atau sesepuh asal suku Papua ini kebanyakan itu berasal dari

daerah mana atau tersebar di setiap kota sih?

J Kalau leluhur suku Papua yang dominan sih di daerah gunung. Di Wamena

paling banyak.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 29: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

125

T Dalson,trus jadi kamu selama berteman dengan etnis yang beda sama kamu,

kamu memilih menghindari konflik ya? Biasanya kamu berteman dengan

etnis apa saja?

J Iya sih saya menghindari konflik baku pukul ya, tapi kalau konflik adu

mulut sering, biasanya sama temen dari Kupang. Anak anak dari daerah

Kupang banyak di asrama Illago, ya kadang-kadang mereka sering main

olok-olok gitu, hehehe saya yang terima juga panas. Olok-olok ke saya.

Biasanya kan main bola, kalau sepak salah wuishhh langsung olok.

Biasanya sih konflik seperti itu cuman main-main saja, saya marah-marah

ke mereka abis itu udah selesai masalahnya.karena saya kurang dekat

dengan teman-teman dari Papua, lebih suka main dengan dari Kupang, dari

Palembang, Belitung. Habisnya teman-teman dari Merauke sudah pada

pergi dari Asrama, ada sih yang dari Papua cuman kurang akrab aja. Saya

jarang bergaul sama yang dari Papua ya karena kadang merekanya masih

suka bergaul dengan kelompok mereka sendiri, kalau ngobrol-ngobrol sama

mereka sih biasa saja, namun biasanya dorang yang ngajak ngobrol saya

dulu.

T Di saat menghadapi konflik sama temen kamu yang beda suku , strategi

seperti apa sih yang kamu lakukan? Mengalah kan? Kompromi kah,

menurut aja atau berusaha menghindari?

J Saya biasanya selalu menghindar, ya sih karena saya sudah tau pribadi

saya, kalau saya lagi marah sama orang. Lebih bagus saya menghindar,

kalau saya masih di situ nanti kelahi, jadi saya lebih suka menghindar

T Jadi itu ya pilihan kamu, oke deh makasih loh wawancaranya asik sekali,

nanti kalau ada yang kurang aku hubungin lagi ya. Terima kasih ya

J Iya. Hehehe sama-sama. okay

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 30: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

126

TRANSKRIP WAWANCARA

Narasumber : Maria Katarina Lamauwra

Lokasi : Asrama Paulus, Gading Serpong.

Tanggal/Waktu: Rabu 10 November 2014/pukul 16.00

T Halo, selamat sore. Nama lengkap kamu siapa?coba perkenalkan diri kamu

ya.

J Sore, nama lengkapya Maria Katarina Lamauwra, biasanya aku dipanggil

Rina.

T Ohh gitu, asal kamu dan tempat lahir kamu dimana?

J Asalnya aku dari Kaimana, kalau tempat tanggal lahir aku di Fak-fak, 17

Oktober 1995.

T Trus, kamu umurnya berapa? Kamu berapa bersaudara? Nama orangtuanya

sama asalnya sama seperti kamu?

J Aku sekarang umur 19, aku anak tunggal. Ayah Martinus Lamauwran,

kalau ibu leonia Jampeyan. Asalnya dari Papua semua, kalau mama sih dari

sorong sih, kalau papa dari Kaimana

T Trus kamu di sini merantau sudah berapa lama?

J Aku merantau sudah 2 tahun di sini.

T Kamu lahir di Fak-fak itu sebelah mananya Papua? Maksud aku dekat

dengan apa?

J Fak-fak ini di Papua Barat sih, dekat Fak-fak. Papua kan ada 2 Papua Barat

dan Papua saja.

T Trus kesini kamu pertama kali merantau ke sini dari tahun kapan?

Merantaunya dari sendirian atau ada saudara atau bareng teman?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 31: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

127

J Dari tahun 2012, ada teman-teman dari Kaimana bareng ke sini juga

merantau untuk sekolah.

T Pas dari Kaimana ke Tangerang bareng sama teman-teman juga ya? Trus

kamu pas mau merantau ke sini ada pemikiran apa ga tentang mau

merantau ini jauh dari tempat tinggal, keluarga, ketemu orang baru?

J Awalnya sih sedih ya, kan saya anak tunggal, sedih sih kan sudah terbiasa

hidup dengan keluarga, kan dekat dengan orangtua, datang ke sini sendiri,

susah juga sih sudah 2 tahun di sini, jadi terbiasa lah. Kan ada teman-teman

juga.

T Oohh, teman-teman kamu yang satu daerah sama kamu ada juga di sini? Di

asrama ini?

J Iya ada juga, seangkatan, angkatan pertama sih kebanyakan.

T Lalu, komunikasi kamu dengan orangtua bagaimana? Sering pulang

kah?atau via telpon?

J Selama di sini sih, belum pernah pulang selama 2 tahun ini, biasanya lewat

telpon sih.

T Ini pertama kali kamu merantau ya disini, sebelumnya pas di Kaimana

belum pernah ya?

J Iya ini pertama kalinya.

T Kamu merantau ke sini , Tangerang ya. Pas tinggal di sini kamu liat teman-

teman yang berbeda suku dengan kamu, bahasa, budaya tentunya kan. Nah

kamu ada pemikiran apa nggak sih tentang mereka yang beda etnis

denganmu?

J Awalnya ke sini susah menyesuaikan diri, terutama bahasanya. Kan orang

Papua itu identik nada bicaranya selalu kasar dan dengan cepat kan,waktu

ke sini susah kali untuk menyesuaikan, hehe kadang juga kan kata-kata

yang kami sampaikan ke mereka, mereka mengerti kan yang Papua itu

kebanyakan singkat-singkat kata. Jadi macam saya mau pergi, sa pi gi disini

jadi mereka itu kira, sapi yang pergi. Jadi susah menyesuaikan. Kan kadang

ada dari Palembang, Jawa, Belitung.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 32: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

128

T Kamu perlu berapa lama tuh untuk menyesuaikan diri itu dengan mereka?

J Perlu setahun lah, apalagi menyesuaikan dengan yang mereka , teman-

teman yang dari Palembang itu kan bahasanya susah dimengerti logatnya

itu.

T Jadi pertama kali di sini, yang menjadi hambatan dalam hubungan temen

antar suku, hambatan bahasa ya? Apa ada ketakutan untuk membuka diri

karena beda budaya?

J Iya sih bener apalagi yang ke Palembang, jadi waktu ke sini macam anak-

anak Papua itu identik kalau bicara kan kasar, kita tuh sudah kalau nada

bicaranya kasar mereka pikir tuh ah ini mungkin marah. Sebenernya tuh

tidak, jadi macam jarang mereka tuh mau dekat sama kita.

T Semua logat bahasa dari Papua itu seperti itu ya emang keras?

J Iya emang semua kayak gitu, tapi sebenernya tidak marah itu biasa saja

hanya logat.

T Trus, kedua orang tua kerja di Papua? Lalu selama kamu menetap di sini,

pernah ada konflik atau berantem sama orang yang beda suku dengan

kamu?

J Iya, papa kerja, Papa kerja di Pln, terus mama ibu rumah tangga. Sejauh ini

belum pernah ada konflik yang berantem besar-besar, masih baik semua

dengan teman.

T Apakah ini cara kamu juga supaya tidak terlibat konflik? Cara atau sikap

kamu lebih bagaimana sih dalam mengatur konflik antar suku ini rin?

J Aku lebih menghindari konflik sih ya selama ini, karena jaga nama baik

jaga nama kabupaten juga kan. Kan kami anak-anak yang Papua Barat beda

sama anak-anak yang Papua. Kalau yang Papua tuh lebih kasar lagi macam

anak Tolitara. Bedanya tuh gini kalau kami orang-orang Pantai itu sudah

mengerti tentang bahasa Indonesia, lebih sopan. Kalau ada masalah sedikit

lebih terkontrol. Nah kalau anak Papua yang terutama teman-teman dari

Tolitara itu lebih cepat emosi tak terkontrol, seperti konflik beberapa waktu

yang lalu itu. Yang di sampai di kampus itu.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 33: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

129

T Penyebab konflik besar itu antara etnis Papua juga ya? Itu kenapa sih?

J Itu tuh, ada masalah dengan teman-teman dari Palembang, gara-gara

Palembang dengan Papua, yasudah mereka tuh marah, makanya teman-

teman Palembang waktu itu diungsikan gara-gara masalah ini. Diungsikan

ke daerah tengah, cuman yang jadi masalah yang cowok-cowok, kalau yang

cewek tidak masalah.

T Lalu, anak yang ikut terlibat konflik itu gimana tuh konsekuensi dari Pihak

Surya Universitas? Memang parah sekali ya?

J Oh anaknya sudah dikeluarkan, parah sekali. Konflik fisik itu terjadinya,

sampai kakak Tono yang Palembang itu masuk rumah sakit.

T Papua itu memiliki unsur kekeluragaan yang sangat erat ya? Bener kan?

J Iya.satu buat masalah, walaupun ia buat salah tapi tetap dibela. Ga tau

apapun tetap dibela.

T Apa kira kira alasan mengapa daerah Papua barat dengan Papua itu beda

perilakunya? Apa pengaruh dari latar belakang keluarga juga ga sih?

J Faktor budaya mereka tuh masih terbawa budaya yang perang-perang suku.

Kalau di Papua Barat itu sudah tidak ada yang perang-perang suku, lebih

moderen. Kalau Papua yang lebih kentara sukunya itu yang dari

Pegunungan macam dari Puncak Jaya, Tolitara, Wamena. Itu lebih kasar

lagi, kalau Jayapura sudah nggak seperti itu.

T Nah terus, bilang kamu memilih untuk menghindari konflik, mencari aman

juga, jadinya kayak konsep diri kamu dong? Mksdnya kayak karakter kamu

gitu.

J Soalnya iya saya orangnya juga tidak terlalu bicara banyak sih, pendiam sih

cuman, ga mau banyak bicara aja.

T Trus misalnya kamu biasanya selama disini lingkungan asrama, kamu

berteman sama Pita, Kenny,selain itu sama siapa lagi kebanyakan berasal

dari suku yang sama atau beda? Kalau berteman dengan temen yang beda

suku pernah ada konflik?

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 34: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

130

J Sejauh ini sih belom, tapi aku sering ngumpul juga, lebih dekat sama

teman-teman yang dari Palembang di sebelah, cuman mereka orang Batak

tinggal dan dari Palembang, jadi lebih dekat. Sama mereka-mereka juga.

Ada yang kristen dari Batak, cuman mereka tinggal di Palembang, bisa

menyesuaikan diri juga sih mereka, mengerti sih logat Papua mereka. Jadi

lebih dekat sama mereka.

T Dalam pemikiran kamu bahwa budaya Jawa, Palembang, Kalimantan

seperti ini, budaya Batak seperti ini? Pemikiran seperti itu pernah terlintas?

J Pernah sih, kayak teman-teman Batak itu kayaknya sama dengan orang

Papua, gaya bicaranya juga cepat dan bernadanya juga kasar. Kalau sama

teman –teman dari Kalimantan dan Palembang identinya kan lebih lembut.

T Trus, kebiasaan kamu sehari-hari biasanya ngapain aja?

J Biasanya sehari-hari pulang dari kuliah, biasnya langsung ke sebelah. Ke

teman-teman yang di sebelah. Jarang sih biasanya mau main sama temen-

teman dari Kaimana, biasnya lebih dekat dengan teman-teman yang

Palembang. Kalau berteman dengan teman yang dari Papua kapan

berkembangnya hehehe

T Berarti kamu mau membuka diri dong untuk berteman dengan teman-teman

yang lain?

J Iya sih aku mau membuka diri untuk berteman dengan yang lain

T Kamu pernah berteman dengan teman dari suku Palembang itu , pernah ada

konflik baik konflik verbal biasanya disebabkan oleh apa sih? Coba ceritain

rina.

J Pernah konflik kok, hehehe ya kan waktu itu sempat apa namanya,kan

bermain kayak gini, sambil nonton sih, cuman nadanya terlalu kasar kan

dari saya makanya mereka tersinggung, teman dari Palembang itu Lilis

namanya. Trus jadi pas datang ke kamarnya mereka kok diam-diam. Lalu

mika yang kasih tau bahwa kalau Lilis tersinggung. Apa tuh pernah awal-

awal mereka kan kalau macamnya saya kan kalau bicara terlalu cepat

kadang kasar juga, kadang tersinggung gitu, tapi sampe sekarang sudah

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 35: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

131

baik-baik saja sih.

T Nah berarti kamu lebih mengalah juga ya dan menghindari juga ya.

Meminta maaf karena kamu tau salah dan agar bisa tetap berteman lagi ya?

J Iya sih, karena aku salah makanya aku meminta maaf dan tetep berteman

lagi sama mereka sampai sekarang sih sama Lilis dan Mika.

T Oke , kan tadi uda nanya bahwa latar belakang keluarga juga

mempengaruhi karakter seseorang, perilakunya, nah kalau keluarga kamu

sendiri diajarkan dan ditanamkan nilai-nilai seperti apa oleh kedua orangtua

mu rin?

J Kalau diajarkan sama keluarga ,di sana kan, kehidupannya bebas, seksnya

juga bebas, kehidupaanya bebas. diajarkan untuk tidak mengikuti

pergaulan, kadang-kadang anak sd sudah tidak itu lagi, disana kan tingkat

HIV/AIDSnya tinggi. Aku kan punya teman –teman di sana bebas, jadi

tidak boleh mengikutinya. Aku dari SD-SMA di sekolah katolik, karena

kan tau kalau sekolah negeri itu lebih bebas.

T Kan kamu selama ini cukup tau dan terlibat dalam sebuah konflik, baik

konflik antar suku, maupun konflik antar pribadi kayak kamu sama temen

kamu kan, nah cara apa menurut kamu, atau strategi seperti apa sih yang

terbaik untuk mengurangi konflik atau memanajemen konflik itu?

J Caranya itu sih, harus lebih menghargai perbedaan, kalau mau

menyelesaikan suatu masalah jangan pake kekerasaan, kan bisa bicara

baik-baik tidak perlu kan pakai kekerasaan. Bisa juga menghindari konflik

supaya tidak makin parah.

T Nah terakhir ini, coba dong ceritain sedikit keunikan budaya Papua tuh

seperti apa sih?

J Kalau budaya saya itu, yang pastinya tuh hubungan kekeluargaan itu tinggi,

kalau saya mau pergi kuliah, tuh pasti ada bantuan-bantuan dari keluarga

lain di sana. Di sana tuh hubungan solidaritasnya itu sangat baik kan. Kalau

macam apa namanya, kalau ada acara –acara gitu semua ikut terlibat.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 36: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

132

Biasanya tuh Natal, pelantikan kepala suku. Kan di Kaimana itu ada 8 suku

yang besar kan di Kaimana, biasanya ikut sih kalau acara pelantikan itu.

Biasanya kalau di Kaimana itu ada nama tempat apa namanya, timbunan

gitu kan. Biasanya disitu sih. Timbunan itu laut sih yang sudah ditimbun,

jadi dibikin rumah adat gitu. Kalau ada acara itu biasanya mereka bakar

batu, sama itu tuh yang idungnya ditusuk kayak gitu,Itu acara pemilihan

ketua suku, atau tidak macam anak laki-laki dari ketua sudah lahir. Di

Kaimana itu ada sukunya yang islam juga.

T Yauda deh, makasih ya Rina, buat wawancaranya.

J Oh iya, sama-sama ya hehehe

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 37: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

133

TRANSKRIP WAWANCARA

Narasumber : Salima Hakim

Lokasi : Kopitiam, Summarecon Digital Center

Tanggal/Waktu: Selasa,16 Desember 2014/pukul 13.00

T Halo selamat siang kak Salima. Kita mulai ya wawancaranya sekarang.

Coba perkenalkan diri kak Salima ya.

J Siang , oke nama lengkap Salima Hakim, terus kemudian profesi ya

katanya sih dosen tidak tetap di UPH untuk ehmm beberapa mata kuliah

teori, sejarah sih kebanyakan, sejarah seni ya spesifiknya, dan pengamat

seni budaya gitu ya.

T Terus interestnya di seni bidang apa nih? Film kah atau hobinya apa nih,

selain kegiatan ngajar, ada passion dibidang lain kah?

J Ehmmm kalau setahun terakhir ini aku agak rajin ikut Pameran, Pameran

Seni Rupa mulai dari awal tahun , aku ikut beberapa. Aku ikut tiga art

exhibition, lagi agak rajin ke situ ya, hmm karena mungkin biar nggak

bosen kerja, jadi larinya kesitu. Kalau hobinya apa atau sama passionnya

apa sih aku senang hmm banyak ya. Cuman musik tuh aku suka, terus

kemudian tari tradisional aku suka, kebetulan aku dari kecil tari Bali

cuman sekarang lagi nggak, hmmm banyak sih, film juga.

T Yang aku tau, kak Salima ikut Pameran terakhir yang Pameran rusuh resah

itu ya?

J Hmm gak, terakhir yg rusuh resah itu,trus terakhir aku ikut Pameran WWF,

WWF itu tentang binatang, khususnnya tentang Gajah, concern tentang

nasib gajah, nah itu mereka lewat art, sosialiasi masyarakatnya lewat art,

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 38: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

134

ehmm terus aku ikut. Terakhir ini aku ikut Pameran illustrasi di Kemang.

T Ohh terus kak, yang pameran Rusuh Resah itu temanya tentang apa

tuh?boleh ceritain nggak sedikit?

J Okeh,hmm jadi waktu itu aku sama teman-teman kumpul, ngobrol, intinya

sehari-hari tuh banyak sesuatu yang bikin kita resah,yang ganggu gitu ya.

Ehmm either itu oke, rusuh resah itu tadi ceritanya. Kita tuh sekarang ini

pasti ada berbagai macam, apa ya, kerusuhanyang bikin kita resah. Hal-hal

yang pada dasarnya mungkin ganggu. Dari hal-hal paling kecil sampai hal-

hal yang paling besar. Kayak misalnya terus kita ngobrolin,”apa sih yang

ganggu buat lo?” kayak waktu itu sampai kemudian dapet tema rusuh resah

itu awalnya kita ngobrol dulu, gue tuh keganggu banget, ada beberapa

temen-temen yang sesederhana nonton konser , sebel banget gara-gara yang

berdiri di depannya itu, ehh nggak kayaknya nggak tau musisinya sapa,

ehmm pegang bir dan sebagainya terus bicara terus dalam bahasa inggris,

terus yang joget sebentar 10 menit-15 menit abis itu, ngomong dengan

bahasa inggris, “ ayo keluar dari sini. Padahal tuh dia juga nggak tau yang

performance itu siapa. Kayak gitu dari hal-hal kecil semacam itu

T Mungkin eksistensi aja kali ya, oke terus apa lagi nih temanya sehingga

pameran itu bisa terlaksana dengan lancar ya , dan tema Pameran dari kak

Salima sendiri apa?

J Iya mungkin. Terus ya contoh lain kayak macet gitu,siapa sih yang nggak

benci macet, siapa sih yang nggak terganggu dengan macet, tapi di sisi lain

siapa juga yang ngga terganggu lagi dengan macet, maksudnya adalah kita

belajar pelan-pelan untuk get used to,membiasakan diri dengan segala

macamnya. Dari hal paling simple, sampai hal yang ganggu kayak misalnya

toleransi beragama gitu, nah kebetulan waktu itu aku ngambil temanya

tentang itu. Karena 10 tahun terakhir, konflik tentang interaksi beragama di

Indonesia itu banyak sekali, dan dia itu semakin intens. Bukan berarti dari

dulu nggak ada, dari dulu sudah ada dari jaman kemerdekaan pun konflik

agama pun sudah ada. Cuman nggak tau kenapa menurut aku, 10 tahun

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 39: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

135

terakhir ini dia itu lebih intesif, intesify lebih tajam dan lebih apa yaa.. lebih

vulgar diekspos media, mungkin pengaruh media yang memungkinkan kita

untuk tau ini itu, terekspos dengan lumayan besar. Jadi hal-hal kayak gitu

yang kita bicarakan di Rusuh Resah. Hal –hal apa sih yang mengganggu lo

di Indonesia, Jakarta secara spesifik. Gitu jadi range itu luas banget dari ada

yang ngomongin macet, ada yang ngomongin isu kekerasaan,akhirnya

semua bikin karya, payung besarnya Rusuh Resah itu, terus Pameran.

Karyanya sendiri-sendiri.

T Trus bicarakan tentang tadi tuh, temanya yang Kak Salima ambil adalah

tentang konflik interaksi agama, agama juga kan elemen dalam suatu

budaya. Nah kalau menurut Kak Salima itu budaya itu definisinya apa ?

J Okeh, hmm budaya kalau menurut aku, berdasarkan dari apa yang aku baca

dan perhatikan juga , ehmm budaya itu cara hidup sekelompok orang yang

kemudian dipahami rame-rame, sama-sama dan disepakati sama-sama

sebagai sebuah gaya hidup gitu, sebagai sebuah cara hidup. Tentunya di

dalam situ juga ada cara bicara, simbol-simbol, ada cara berperilaku secara

sosial antara satu kelompok dengan kelompok lainnya, atau individu

dengan individu lainnya. Aspeknya sebenernya banyak sekali. Elemen

dalam budaya itu sebenernya banyak sekali cuman kalau secara singkat

definisi budaya menurut aku sih mungkin cara hidu sekelompok orang.

Itutuh budaya.yang tentunya aspek lain itu banyak sekali , elemennya.

Sama hal lain tentang budaya itu nggak terbatas hanya seni-seni tradisi itu

budaya, cuman sekarang kebanyakan orang kalau bicara budaya, budaya

Indonesia langsung asumsinya tari Bali, langsung gitu. Padahal sebenernya

budaya itu kan sampai ke unit terkecil, seperti cara aku bicara, cara aku

duduk,cara aku makan,cara aku pakai baju itu kan semua budaya. Itu

culture, semua orang punya itu, semua kelompok akan selalu punya itu.

Jadi kalau menurut aku budaya sih itu.

T Di dalam budaya itu kan terdapat elemen-elemen yang banyak itu, bisa

tidak menjadi salah satu faktor penyebab terjadi konflik-konflik di jaman

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 40: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

136

modernisasi sekarang ini?

J Hmm bisa aja sih, kalau ditanya bisa nggak sih dari satu elemen budaya

muncul konflik ya bisa aja. Menurutku bisa datang dari mana-mana ya.

Cara kita hidup kan, budaya itu kan biasanya ditanamkan bahwa misalnya

ehhmm, aku terbiasa copot sepatu saat di rumah orang, itu karena di rumah

aku diajarkan copot sepatu setiap masuk. Budaya itu ditanamkan

kan,sebenerny budaya sendiri itu dari kata cultivate, kultur itu dari kultivasi

dari penanaman gitu. Jadi sebenernya ya hampir semua aspek dari elemen

budaya itu possible aja untuk menghidupkan sebuah konflik, gitu. Ehhm

Bisa banget ya kalau ditanya seperti itu, misalnya pemahaman kita,

misalnya cara bicara aku, ayah aku orang Batak, hmm Batak tentu punya

budaya sendiri, ya tradisi sendiri. Campur –campur sih sebenernya, campur

banget. Batak punya budaya sendiri, masing-masing lah. Jadi ayahku tuh

kalau bicara suaranya sangat-sangat keras, kalau orang lain nggak tau, ya

mungkin karena tradisinya dia berbicara dengan keras, budaya dia berbicara

dengan suara yang kencang gitu. Kalau untuk orang lain yang budayanya

berbeda, tentu melihat ayahku dan aku ngobrol tuh kayak berantem. Aku

kayak dimarahin sama Bapakku. Dan mungkin aja, possible aja karena

orang lain dibesarkan dengan cara yang berbeda dia kemudian punya

maksudnya punya asumsi ,persepsi yang berbeda sama ayahku

mungkin..gitu bisa juga kan sebenernya maksudnya ngomong baik-baik

tapi karena ngomongnya keras disangkanya bentak bentak, trus sehingga

crash itu kan mungkin aja gitu. Mungkin banget sih kalau ditanya elemen

budaya penyebab konflik, karena itu kan karena cara kita berinteraksi sama

orang lain juga ditentukan dari situ. Gitu ya.

T Berarti konflik itu dapat terjadi pada siapa saja ya, apakah kondlik juga

sudah menjadi suatu bagian yang tidak bisa terlepas dari kehidupan

bermasyarakat dong ya berarti?

J Iya bisa terjadi ke sapa saja, kalau konflik iya sih, menurut aku sih,ehmm

yaitu ya maksudnya masing-masing orang punya budaya yang berbeda.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 41: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

137

Pada saat kemudian kita bertemu dengan budaya lain gitu, possible aja,

mungkin aja kemudian kita memakai kacamata kita sendiri untuk melihat

budaya itu, akhirnya konflik bisa muncul dari situ, kayak ini kok gini sih

gitu kan, startnya kan dari situ. Sesuatu yang beda kan selalu menakutkan

buat orang.

T Berarti kacamata yang dimaksud kak Salima itu, merupakan stereotip kita

kepada orang lain dong yang beda budaya dong dengan kita? Bener ga?

J Iya pasti banget itu.

T Nah lalu, perbedaan seperti itu , stereotip seperti itu kan, nah budaya seperti

itu bisa menyebabkan konflik, lalu caranya untuk memanajemen sebuah

konflik antar individu dengan individu , maupun kelompok antar kelompok

sekarang ini. Nah cara yg terbaik seperti apa sih menurut Kak salima?

J Oh oke, kalau menurut aku rasa gini ya, satu hal yang mungkin masih agak

kurang disini gitu ya, di Indonesia. hmmm masalah gini kalau kita

ngomongin beda, Indonesia sejarahnya dibentuk dari berbagai macam

kebudayaan yang berbeda. Dia nggak singular, dia nggak cuman satu. Hmm

Kalau diliat sejarahnya kan yang kemudian membentuk budaya ini menjadi

budaya Indonesia itu aja udah ada, kebudayaan Hindu, ada China dengan

Buddha, ada Islam, Timur tengah, gujarat dan sekitarnya. Kemudian ada

juga Portugis, sempat datang kenapa ada keroncong itu pengaruh dari

Portugis, ada Belanda tentunya, itu saja banyak percampuran budaya di

Indonesia. Jadi kalau ngomongin berbeda yah sebenernya berbeda. Kita

dibuild dari berbagai macam perbedaan ini, gitu ya. Mungkin ya kurang

adalah pengetahuan tentang hal-hal semacam ini,hmm makanya kenapa

konflik itu bisa terjadi salah satunya menurut aku juga , selain itu memang

kalau bicara tentang konflik, masyarakat itu punya tendesi/kecenderungan

untuk apa ya, melihat sesuatu di luar mereka sendiri itu sebagai sesuatu

yang asing. Yang tidak sama dengan mereka, itu selalu ditakuti. Gitu.

konflik tuh selalu muncul salah satunya dari situ, pemahaman bahwa segala

sesuatu yang berbeda dari kita itu perlu dijauhkan gitu ya kan. Jadi kalau

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 42: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

138

ditanya bagaimana caranya kalau secara teknis aku juga agak bingung hehe.

Gimana caranya, kayaknya klise banget kalau lewat seminar hehehe apa iya

sih bisa? Cuman maksudnya kalau ditanya gimana, hmm jawaban yang

paling, secara teknis aku nggak punya jawaban gimana caranya untuk

memanajemen konflik yang terjadi karena perbedaan ya.. cuman yang

paling masuk akal buat aku sekarang untuk menghadapi konflik ya satu-

satu caranya dengan empati ya. Karena dengan empati dengan orang lain.

Kita nggak akan tahu rasanya sampai menjadi minoritas. Kita nggak akan

tahu oleh orang yang berbeda sampai kita menjadi orang yang minoritas.

Misalnya hmm aku sebagai orang asia tinggal di Eropa, aku kan minor.

Aku nggak akan tau rasanya orang-orang yang minor disini sampai aku

melakukan hal itu. Jadi memang tidak semua orang memiliki kesempatan

itu tapi setidaknya kita bisa berempati gitu. Bisa berpikir apa yang terjadi

jika gue di posisi dia? Sesimple menempatkan diri apa yang terjadi ya kalau

gue menjadi dia. Terpikir ya saat ini sama aku itu sih ya. Kalau seminar

gitu works nggak sih sejauh ini? works nggak sih apa iya? Hmm apa ya

namanya sosialisasi menurut forum yang formal, terus lewat talkshow gitu

tuh sejauh mana sih itu efektif.

T Lalu kan di Tangerang sendiri ada hubungan pertemanan dengan etnis

Papua dengan non Papua, kadang ada konflik antar budaya yang tejadi, nah

jadi pertanyaannya dengan menghindar itu pilihan yang tepat ngga,

daripada konflik mending menghindar. Menurut kak Salima bagaimana?

J Sebenernya aku nggak bisa, hmmm aku nggak bisa berbicara mewakili

teman-teman yang disini ya, karena seperti itu kan sifatnya sangat-sangat

personal ya gitu. Pilihan yang diambil itu gue menghindar atau menghadapi

aja ya, kan itu personal sekali. Aku nggak bisa berbicara mewakili teman-

teman di sini, cuman kalau ditanya mendingan menghindar atau nggak,

sebenernya hmm gimana ya jawabnya. Sebenernya menghindar itu bukan

karena konflik, tapi lebih ke ya emang nggak mau aja, kayak lo bukan dari

kelompok gue, kayaknya aku lebih nangkep ke situ ya. Jadi bukan

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 43: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

139

permasalahan bahwa menghindar itu supaya gue aman, cuman gue nggak

main karena lo nggak sama dengan gue, ehmm memang GAP itu diciptakan

secara sengaja mungkin secara nggak sadar, tapi hmm nggak neccesary

karena biar nggak berantem. Gitu. ya jadi menghindar itu sebenarnya bukan

karena biar kita nggak berantem loh, tapi karena lo nggak sama kayak gue

nih, lo bukan di daerah gue nih. Lo bukan yang sama jenisnya sama gue,

gitu. Makanya menghindar tuh aku nangkep itu seperti itu.

T Ohhh gitu, tapi beberapa dari mereka bilang yang etnis non Papua

menjelaskan bahwa itu cara mereka untuk menjaga diri , dan merupakan

konsep diri mereka, karena dia tahu dirinya seperti apa makanya dia

menjauhkan dari masalah itu, lalu tanggapan kak Salima sendiri terhadap

respon mereka apa?

J Okay gini ya, hmm mungkin gini kali menghindar ini sebenernya banyak

sebabnya juga, kalau dibilang tepat atau nggak, tergantung perspektifnya

dari mana sebenernya gitu. Ada momen-momen di mana memang gue

harus nggak ini, tapi ada momen-momen dimana mungkin nggak. Jadi

tergantung dari perspektif apa kita ngeliat dan untuk masing-masing kasus

berbeda. Cuman kalau untuk ditanya sekarang , mungkin kalau kita ngobrol

sekarang soal dari perspektif suku Papuanya misalnya gitu, pasti untuk

merekanya ada ,hmm kemungkinan kalau aku liat ada ehmm kesulitan

untuk adjusting karena mereka masuk ke suatu budaya yang dominan. Itu

jadi pasti mereka punya adjust, adjustment yang lebih kuat dibandingkan

kita-kita yang tinggal di sini. Jadi hmm kecenderungan untuk memberikan

jarak pasti ada, karena mereka masuk ke satu budaya dominan yangbukan

budaya mereka. Sama aja kayak kita misalnya pergi ke Eropa otomatis kita

pasti akan adjusting kesitu, lebih hati-hati, kita akan lebih aware juga, kta

berusaha untuk mempelajari juga, oh ini ternyata gini ya automatically.

Mungkin kalau dari perspektif itu begitu, kemudian juga ada Gap yang

dipasang sama mereka untuk tidak terlalu dekat dengam ehmm, orang-

orang di luar etnisnya. Dan selalu adalah kecenderungan ehmm untuk

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 44: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

140

berkumpul dengan etnis yang sama, apalagi posisinya kalau konteksnya

mereka berada di tempat yang bukan tempatnya mereka. Itu kan

mengingatkan mereka kan rumahnya , akan keluarganya, kekeluargaannya,

kebersamaanya, jadi itu mungkin kenapa mereka itu stick together. Ya

mungkin itu memberikan sense security, security blanketnya sebenernya

disitu. Gitu.

T Jadi apakah karena sikap kekeluargaan yang kental antara mereka, itu

menutup kemungkinan etnis dari Papua atau etnis Non Papua mau

membuka diri untuk orang lain?karena Ada beberapa dari etnis Papua pun

yang sudah mau berinteraski akrab dengan suku yang lain

J Iya yayaya, maksudnya bukan mereka menutup komunikasi sama sekali,

ehmm kemungkinan ada batasan-batasan lah yang dipasang, hmm ya itu

pasti sih ya. Ya itu karena tejadi secara umum menurutku, ada hal-hal yang

kita kasih boundaries supaya kitanya juga safe, dalam arti kata dilindungi

oleh orang yang tepat tau budaya kita seperti apa gitu makanya , mengapa

ketika kita sekolah ke luar negeri kita mencari orang Indonesia yang juga

sekolah di sana. Itukan langsung pertama mengingatkan kita sama rumah,

dia tau tradisinya, dia makan nasi bareng-bareng sama kita. Kayak gitu sih

yang membuat GAP itu terjadi tapi bukan berarti trus kemudian mereka

menutup komunikasi dengan yang lain. Harusnya sih begitu ya. Sementara

sih dari perspektif masyarakat dominan , si orang- orang di luar etnis Papua

di sini itu kan beda lagi gitu maksudnya mereka memberi jarak kan

kepentingannya berbeda lagi atau landsannya beda lagi karena kulturnya

beda. Gitu kan. Gitu jadi sebenernya hmm dari perspektif mana sih kita

melihatnya, jadi kalau ditanya nih kalau pilihan menghindari itu pilihan

tepat atau nggak, nggak pernah tepat ya menurut ku, nggak pernah jadi

pilihan yang tepat menghindar itu, kecuali lagi naik mobil terus

menghindar, atau mau dilempar terus menghindar gitu ya. Hehehe. Cuman

kalau di dalam budaya kita bersosialisasi , ya menghindar itu bukan pilhan

yang tepat sih.. jarang menjadi pilihan yang tepat.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 45: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

141

T Namun mungkin bisa juga dong menurut orang lain, strategi manajemen

konflik dengan menghindar itu tepat kak?

J Ya mungkin bisa untuk orang lain, cuman balik lagi aku kan di sini cuman

bisa berbicara berdasarkan perspektifku tapi belum tentu hal seperti ini

bekerja untuk orang lain. Bisa aja ah gue sih mending menghindar ,

mending ngindar kan bisa bisa aja. Kan setiap individu memiliki cara

masing-masing dalam menyelesaikan sebuah konflik gitu kan.

T Baik, kak Salima aku rasanya cukup ya sudah banyak menjawab dari apa

yang aku tanyain nih. Hehehe makasih banyak ya kak untuk waktunya.

J Iya, gret, sama-sama beneran udah cukup nmenjawab ya? Wahh oke deh

hehe nanti kalau ada yang kurang kamu email aku aja ya. Via email-

emailan aja.

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 46: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

142

DOKUMENTASI PENELITIAN

KeyInforman dan Informan

Vertikasari Puspita Ningrum dan Kenny Septya Anugrah

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 47: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

143

Peneliti bersama Pita dan Kenny dan Rina

Informan Dalson Albert Gipsi dan Salima Hakim

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 48: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

144

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 49: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

145

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 50: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

146

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 51: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

147

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015

Page 52: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/157/8/LAMPIRAN.pdfFaktor penyebab konflik, hambatan yang muncul sehingga ... Sampit itu aslinya suku Dayak yah,

148

Strategi Manajemen..., Greeta Sadeli, FIKOM UMN, 2015