Makalah Blok 9 Struktur Dan Fungsi Mekanisme Pencernaan Gaster

8/17/2019 Makalah Blok 9 Struktur Dan Fungsi Mekanisme Pencernaan Gaster

1/16

Struktur dan Fungsi Mekanisme Pencernaan Gaster

Pendahuluan

Latar Belakang

Pencernaan merupakan suatu proses penguraian makanan dari struktur yang komplek

diubah menjadi satuan-satuan lebih kecil yang dapat diserap oleh enzim-enzim yangdiproduksi di dalam sistem pencernaan. Organ-organ utama yang berperan dalam sistem

pencernaan antara lain mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, rektum, dan

anus. Sementara organ tambahan dalam sistem pencernaan meliputi hati, pankreas. Semua

organ tersebut menghasilkan enzim-enzim yang berguna untuk menguraikan makanan dari

molekul kompleks menjadi sederhana yang dapat digunakan oleh setiap sel untuk aktivitas

tubuh manusia.

Skenario

Seorang perempuan berusia 19 tahun berobat ke dokter karna mengeluh nyeri pada

uluh hati dan meresa mual sejak 1 bulan yang lalu. ari anamnesis diketahui ia sering

terlambat makan. Setelah di periksa, dokter menyatakan terdapat luka pada lambungnya.

Isi

1


2/16

Gaster (Lambung)

!aster merupakan bagian saluran pencernaan yang melebar dan memiliki tiga

"ungsi: menyimpan makanan, pada orang de#asa gaster mempuunyai kapasitas

sekitar 1$%% ml& mencampur makanan dengan getah lambung untuk membentuk

chymus yang setengah cair& mengatur kecepatan pengiriman chymus ke usus halus

sehingga pencernaan dan absorpsi yang e"isien dapat berlangsung.

!aster terletak di bagian atas abdomen, terbentang dari permukaan ba#ah

arcus costalis sinistra sampai region epigastrica dan umbilicalis. Sebagian besar gaster

terletak di ba#ah costae bagian ba#ah. Secara kasar gaster berbentuk huru" ' dan

mempunyai dua lubang(

- Ostium cardiacum, merupakan tempat oesophagus masuuk gaster.

-Ostium pyloricum, dibentuk oleh canalis pyloricus yang panjangnya sekitar ).$ cm.

*unica muskularis stratum circulare yang meliputi gaster jauh lebih tebal di daerah ini

dan membentuk musculuus sphincter pyloricus.

+empunyai dua curvature(

- Curvature major, jauh lebih panjang dibandingkan curvature minor dan terbentang

dari sisi kiri ostium cardiacum melalui kubah "undus dan sepanjang pinggir kiri gaster

sampai ke pylorus.

- Curvature minor, membentuk pinggir kanan gaster dan terbentang dari ostium

cardiacum sampai pylorus. urvature minor digantung pada hepar oleh omentum

minus.

+empunyai dua dinding(

- Paries anterior

- Paries posterior.

Tunica mukosa gaster tebal, mengandung banyak pembuluuh darah dan terdiri atas

banyak lipatan plica gastricae, yang akan menjadi licin bila teregang atau rugae, yang

arahnya terutama longitudinal.

Tunica muscularis gaster, mengandung stratum longitudinal terletak paling

super"icial dan paling banyak di sepanjang curvature, stratum sirkular letaknya lebih

dalam mengelilingi corpus gastricum dan menjadi sangat tebal pada pylorus untuk

membentuk musculus sphincter pyloricus dan tunica muscularis "ibrae obliguae "ibrae

obliguae membentuk lapisan tunica muscularis yang paling dalam, melingkari "undus dan

2


3/16

berjalan turun sepanjang paries anterior dan posterior, berjalan parallel dengan curvature

minor.

Peritoneum, meliputi seluruh permukaan gaster. Peritoneum meninggalkan curvature

minor sebagai omentum minus dan meninggalkan curvature major sebagai ligamentum

gastrolienale dan omentum majus.

!aster relative ter"iksasi pada kedua ujungnya, tetapi diantara ujung-ujung tersebut

gaster sangat mudah bergerak. !aster cenderung terletak tinggi dan transversal pada

orang pendek dan gemuk dan memanjang vertical pada orang yang tinggi dan kurus.

!aster dibagi menjadi bagian-bagian berikut(

- Fundus gastricum: berbentuk kubah, menonjol ke atas dan terletak di sebelah kiri

ostium cardiacum. /iasanya "undus berisi penuh udara.

- Corpus gastricum: terbentang dari ostium cardiacum sampai incisura angularis suatu

lekukan yang selaluu ada pada bagian ba#ah curvatureaminor.

- Anthrum pyloricum: terbentang dari incisura angularis sampai pylorus.

- Pylorus: merupakan bagian gaster yang berbentuk tubular. inding pylorus yang

tebal membentuk musculus sphincter pyloricus. 0ongga pylorus dinamakan canalis

pyloricus.1

GASTE

Secara umum lambung di bagi menjadi bagian(1. 2ardia3kelenjar jantung ditemukan di regia mulut jantung. 4ni hanya mensekresi

mukus.

). 5undus3gastric terletak hampir di seluruh corpus, yang mana kelenjar ini

memiliki tiga tipe utama sel, yaitu (

- Sel zigmogenik3chie" cell, mesekresi pepsinogen. Pepsinogen ini diubah

menjadi pepsin dalam suasana asam. 2elenjar ini mensekresi lipase dan renin

lambung yang kurang penting.

- Sel parietal, mensekresi asam hidroklorida dan "actor intrinsic. 5aktor intrinsic

diperlukan untuk absorbsi vitamin /1) dalam usus halus.

- Sel leher mukosa ditemukan pada bagian leher semua kelenjar lambung. Sel

ini mensekresi barier mukus setebal 1 mm dan melindungi lapisan lambung

terhadap kerusakan oleh 67 atau autodigesti.

. Pilorus terletak pada regia antrum pilorus. 2elenajr ini mensekresi gastrin dan

mukus, suatu hormon peptida yang berpengaruh besar dalam proses sekresi

lambung.

La!isan Lambung

3


4/16

7ambung terdiri atas empat lapisan (

1. 7apisan peritoneal luar atau lapisan serosa yang merupakan bagian dari

peritoneum viseralis.

ua lapisan peritoneum visceral menyatu pada kurvatura minor lambung dan

duodenum, memanjang kearah hati membentuk omentum minus. 7ipatan

peritoneum yang kelaur dari organ satu menuju organ lain disebut ligamentum.

Pada kurvatura mayor peritoneum terus keba#ah membentuk omentum mayus.

). 7apisan berotot yang terdiri atas tiga lapis(

- serabut longitudinal, yang tidak dalam dan bersambung dengan otot eso"agus,

- serabut sirkuler yang paling tebal dan terletak di pilorus serta membentuk otot

s"ingter& dan berada di ba#ah lapisan pertama, dan- serabut oblik yang terutama dijumpai pada "undus lambung dan berjalan dari

ori"isium kardiak, kemudian membelok ke ba#ah melalui kurvatura minor

lengkung kecil.

. 7apisan submukosa yang terdiri atas jaringan areolar berisi pembuluh darah dan

saluran lim"e. 7apisan mukosa yang terletak di sebelah dalam, tebal, dan terdiri

atas banyak kerutan atau rugue, yang hilang bila organ itu mengembang karena

berisi makanan.

8. +embran mukosa dilapisi epitelium silindris dan berisi banyak saluran lim"e.

Semua sel-sel itu mengeluarkan sekret mukus. Permukaan mukosa ini dilintasi

saluran-saluran kecil dari kelenjar-kelenjar lambung. Semua ini berjalan dari

kelenjar lambung tubuler yang bercabang-cabang dan lubang-lubang salurannya

dilapisi oleh epithelium silinder. pithelium ini bersambung dengan permukaan

mukosa dari lambung. pithelium dari bagian kelejar yang mengeluarkan sekret

berubah-ubah dan berbeda-beda di beberapa daerah lambung.)

Perdarahan Pada Lambung

Arteri

- !astrica sinistra ( cabang a. oeliaca beranastomose dengan a. !astrica

de:tra dicurvactura minor dan a. Oesophagus

- astricae braves ( cabang a. 7ienale di"undus ventriculi mempendarahi

"undus venticuli

- !astroepiploica sinistra ( cabang ;.lienale bernastomoses dengan ;.

!astroepoploica de:tra dicurvactura major, mempendarahi curvactura major

dan omentum majus.

4


5/16

"ena

- arah dari v. !astrica de:tra dan sinistra dialirkan ke dalam v. Porta

- arah dari v. !astrica brevis, v. !astroepiploica sinistra dialirkan ke dalam

v.l lienalis yang bergabung dengan v. +esenterica superior menuju v. Porta.

Persara!an

- Parasimpatis berasal dari nervi spinalis *


6/16

Sekresi mucus. +embentuk selubung yang melindungi lambung serta ber"ungsi sebagai

pelumas sehingga makanan lebih mudah untuk diangkut.

Proses #asar !encernaan- otilitas

+engacu pada kontraksi otot yang mencampur dan mendorong isi saluran

pencernaan. Seperti otot polos vaskuler, otot polos dinding saluran pencernaan terus

menerus berkontraksi dengan kekuatan rendah yang dikenal sebagai tonus. *onus penting

untuk mempertahankan agar tekanan pada isi saluran pencernaan tetap setara untuk

mencegah dinding saluran pencernaan melebar secara permanen setelah mengalami

distensi peregangan. *erhadap aktivitas tonik yang terus menerus tersebut, terjadi dua

jenis dasar motilitas yaitu gerakan porpulsi" mendorong dan gerakan mencampur.

!erakan mendorong berlaku dengan kecepatan yang berbedea >beda sesuai dengan "ungsi

regio saluran pencernaan yaitu dengan kecepatan yang cukup untuk segmen tersebut

menjalankan tugasnya. !erakan mencampur mempunyai "ungsi ganda. Pertama untuk

mencampurkan makanan dengan getah >pencernaan dan kedua untuk mempermudah

penyerapan dengan memajankan semua bagian isi usus ke permukaan penyerapan saluran

pencernaan.$

- !ekresi

Sejumlah getah pencernaan disekresikan ke dalam lumen saluran pencernaan oleh

kelenjar-kelenjar eksokrin yang terletak di sepanjang rute dengan produk sekretorik

spesi"iknya yang tersendiri. *iap sekresei pencernaan terdiri dari air, elektrolit, dan

konstituen organik yang spesi"ik yang penting dalam pencernaan seperti enzim, garam

empedu, atau mukus. Sel-sel sekretorik mengekstraksi dari plasma sejumlah besar air dan

bahan-bahan mentah yang penting untuk menghasilkan produk sekritorik mereka. Sel-sel

eksokrin memiliki banyak mitokondria untuk menunjang tingginya kebutuhan energi

yang diperlukan dalam proses sekresi. Sekresi tersebut dikrluarkan ke dalam lumen

saluran pencernaan karena adanya ransangan sara" atau hormon yang sesuai. alam

keadaan normal, sekresi pencernaan direabsorbsi dalam satu bentuk atau bentuk lain

untuk dikembalikan ke darah setelah produk tersebut ikut serta dalam proses pencernaan.

2egagaln proses reabsorbsi ini isalnya akibat diare atau muntah menyebabkan

hilangnya cairan yang dipinjam dari plasma tersebut.<

- Pencernaan

6


7/16

+engacu kepada proses penguraian makanan dari strukturnya yang kompleks diubah

menjadi satuan yang lebih kecil yang dapat dicerna oleh enzim-enzim dalam sistem

pencernaan. +anusia mengkonsumsi kategori biokimia makanan yang kaya energi yaitu

karbohidrat protein dan lemak. +olekul-molekul besar ini tidak mampu menembus

membran palasma utuh untuk diserap dari saluran pencernaan ke dalam darah atau lim"e.

Proses pencernaan menguraikan molekul-molekul besar ini menjadi molekul nutrien yang

lebih kecil yang dapat diserap.$

- Penyerapan

Pencernaan diselesaikan dan sebagian besar penyerapan terjadi di usus halus. +elalui

proses penyerapan absorbsi, satuan-satuan kecil yang dapat diserap yang dihasilkan dari

proses pencernaan tersebut, bersama dengan air, vitamin, dan elektrolit dipindahkan dari

lumen saluran pencernaan kedalam darah atau lim"e.<

ME$A%ISME PE%&E%AA%

Protein

2ata protein berasal dari bahasa ?unani, proteios, yang artinya pertama.

Protein merupakan senya#aan yang penting dalam kehidupan, terdiri dari berbagai

kombinasi asam amino. 5ungsi utama protein adalah membentuk jaringan baru dan

mengganti jaringan yang rusak. Pada he#an dan manusia, protein merupakan

komponen pembentuk urat, otot, kulit, kuku, rambut, bulu, tanduk dan jaringan

penunjang seperti tulang ra#an. i samping itu, protein dapat ber"ungsi sebagai alat

pengangkut oksigen, pembentuk antibody, katalisator biokimia dan pengatur

metabolisme.

Penyerapan protein

?ang dicerna dan diserap tidak saja protein dari makanan, tetapi protein

endogen yang masuk ke dalam lumen saluran pencernaan. Semua protein endogen

harus dicerna dan diserap bersama protein makanan untuk mencegah pengurangan

simpanan protein tubuh. ;sam amino yang diserap dari makanan dan protein

endogen digunakan untuk mensintesis protein baru di tubuh.

Protein yang disajikan ke usus halus untuk diserap terutama dalam bentuk asam

amino dan beberapa peptide kecil. Selama proses pencernaan, protein akan diubah

menjadi pepton dengan bantuan enzim pepsin di dalam lambung. 2emudian pepton

7


8/16

akan diubah menjadi asam amino dengan bantuan enzim tripsin di dalam usus halus.

;sam amino inilah yang akan diserap oleh tubuh. Sama seperti karbohidrat, setiap 1

gram protein dapat menghasilkan energi sebesar 1@ kilojoule. 2ekurangan protein

dapat menyebabkan busung lapar.

6asil metabolisme zat makanan, Protein untuk pengganti dan pertumbuhan sel

/erdasarkan asalnya, protein dibedakan menjadi protein he#ani dan protein

nabati. Protein he#ani adalah protein yang diperoleh dari he#an. Protein nabati

adalah protein yang berasal dari tumbuhan. Protein he#ani mengandung asam amino

lebih lengkap daripada protein nabati . ;sam amino adalah senya#a penyusun protein

. Protein yang kita makan dicerna menjadi asam amino . i dalam tubuh, asam

amino tersebut diubah kembali menjadi protein sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Protein ber"ungsi untuk pertumbuhan, mengganti sel yang rusak atau mati, dan

mengatur proses di dalam tubuh. 2ekurangan protein menyebabkan pertumbuhan

terhambat dan mudah terkena in"eksi. i dalam sel tubuh, protein juga dapat diubah

menjadi energi. Setiap satu gram protein menghasilkan 8 kilokalori.@

$arbohidrat

/entuk karbohidrat paling sederhana adalah gula sederhana atau monosakarida

molekul Asatu gulaB misalnya glukosa, "ruktosa dan galaktosa, yang dalam keadaan

normal jumlahnya sangat sedikit dalam makanan. Sebagian besar karbohidrat yang

dimakan adalah dalam bentuk polisakarida molekul Abanyak gulaB, yang terdiri dari

rantai-rantai molekul glukosa yang saling berhubungan. Polisakarida yang paling

banyak dikonsumsi adalah tepung kanji starch yang berasal dari makanan nabati.

Selain itu, daging mengandung glikogen, bentuk simpanan glukosa di dalam otot.

Selulosa, polisakarida makanan lain yang ditemukan pada dinding tumbuhan, tidak

dapat dicerna menjadi konstituen-konstituen monosakaridanya oleh getah pencernaan

yang disekresi oleh manusia& dengan demikian, bahan ini membentuk serat yang tidak

tercerna atau AbulkB dalam makanan kita. Selain polisakarida, sumber karbohidrat

makanan lainnya dalam jumlah yang lebih sedikit adalah karbohidrat dalam bentuk

disakarida molekul Adua gulaB, termasuk sukrosa gula pasir, yang terdiri dari satu

molekul glukosa dan satu molekul "ruktosa dan laktosa gula susu yang terdiri dari

satu molekul glukosa dan satu molekul galaktosa.

2anji, glikogen dan disakarida diubah melalui proses pencernaan menjadi

konstituen-konstituen monosakarida mereka, terutama glukosa dengan sedikit

8


9/16

"ruktosa dan galaktosa. /erbagai monosakarida ini merupakan satuan unit

karbohidrat yang dapat diserap.

Pencernaan karbohidrat sudah mulai dilakukan di mulut oleh Saliva. Saliva

air liur, sekresi yang berkaitan dengan mulut, diproduksi oleh tiga pasang kelenjar

saliva utama- kelenjar sublingual, submandibula dan parotis yang terletak di luar

rongga mulut dan menyalurkan air liur melalui duktus-duktus pendek ke dalam mulut.

Selain itu, terdapat kelenjar liur minor, yakni kelenjar bukal, di lapisan mukosa pipi.

Pencernaan karbohidrat berlanjut di korpus lambung. i dalam lambung

berlangsung dua proses pencernaan yang terpisah. +akanan di korpus lambung

berada dalam bentuk semipadat, karena kontraksi peristaltik di daerah tersebut terlalu

lemah untuk mencampur makanan. 2arena makanan tidak bercampur dengan sekresi

lambung di korpus lambung, di sini pencernaan protein minimal. ;sam dan pepsinhanya mampu menyerang permukaan massa makanan. Camun, pencernaan

karbohidrat berlanjut di bagian interior massa makanan di ba#ah pengaruh amilase

liur. Dalaupun asam menginakti"kan amilase liur, bagian interior massa makanan

yang belum tercampur sekresi lambung bebas dari asam. Pencernaan oleh getah

lambung itu sendiri dilaksanakan di antrum lambung, tempat makanan dicampur

secara merata dengan 67 dan pepsin.@,E

Lemak

7emak tidak larut dalam air. oleh karena itu, lemak harus menjalani

serangkaian trans"ormsi agar dapat dicerna dan diserap.

Se#aktu isi lambung mengalir ke duodenum, lemak yang ada menggumpal

membentuk butir-butir trigliserida berukuran besar yang mengambang dalam kimus.

+elalui e"ek deterjen dari garam-garam empedu , butir-butir besar ini terdispersi

menjadi emulsi"ikasi butir-butir kecil lemak, sehingga luas permukaan lemak yang

terpajan ke lipase pancreas meningkat. 7ipase menghidrolisis trigliserida menjadi

monogliserida dan asam lemak bebas yang tidak terlalu larut dalam air, sehingga

hanya sedikit dari produk-produk akhir pencernaan lemak ini mencapai permukaan

absorpti". Camun, produk-produk yang tidak larut air ini diangkut dalam misel yang

larut air yang dibentuk oleh garam empedu dan konstituen-konstituen empedu

lainnya, ke permukaan luminal sel epitel usus halus. Setelah meninggalkan misel dan

berdi"usi secara pasi" menembus membrane luminal, monogliserida dan asam lemak

bebas disintesis ulang menjadi trigliserida di sel epitel. *rigliserida-trigliserida ini

menyatu dan dibungkus oleh satu lapisan lipoprotein untuk membentuk kilomikron

yag larut air. 2ilomikron kemudian dikeluarkan melalui membran basal sel secara

9


10/16

eksositosis. 2ilomikron tidak mampu menembus membran basal kapiler, sehingga

mereka masuk ke dalam permukan pembuluh lim"e, yaitu lacteal pusat

!aram-garam empedu secara terus menerus mengulangi "ungsi mereka

melautkan lemak di sepanjang usus halus sampai semua lemak diserap. 2emudian

garam-garam empedi itu sendiri diserap ulang di ileum terminal oleh mekanisme

transport akti" yang khusus. +ekanisme tersebut merupakan proses yang e"isien,

karena garam empudu dalam jumlah terbatas dapat mempermudah pencernaan dan

penyerapan sejumlah besar lemak, dengan setiap garam empedu berulang-ulang

melakuakan "ungsi sebagai pengangkut sebelum direabsorpsi.

Sebelum dapat digunakan tubuh, makanan dicerna dalam sistem pencernaan.

Sistem pencernaan manusia terdiri atas saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan.

Saluran pencernaan terdiri dari organ-organ pencernaan seperti lidah, kerongkongan,lambung, usus, sedangkan kelenjar pencernaan meliputi kelenjar ludah, hati, kelenjar

dinding lambung, dan kelenjar pankreas.

+akronutrien yang meliputi karbohidrat, lemak, dan protein pada saat dicerna

akan mengalami pengubahan. imulai dari mulut dimana terjadi pencernaan mekanik

oleh gigi dengan bantuan lidah. Pada proses pengunyahan ini terjadi perombakan

karbohidrat pati atau amilum menjadi molekul yang paling sederhana yaitu glukosa

monosakarida. 2arbohidrat merupakan nutrient yang mengadung energi yang harus

ada dalam diet minimal )%F agar tidak terbentuk benda-benda keton sehingga terjadi

ketosis dan lebih lanjut asidosis. Pemotongan rantai karbohidrat menjadi lebih

sederhana ini dibantu dengan enzim ptialin yang dihasilkan oleh kelenjar ludah.

7emak juga akan mengalami proses perombakan dimana lemak akan diubah

menjadi molekul yang paling sederhana yang berupa asam lemak dan gliserol. 7emak

yang dimaksud dalam hal ini adalah trigliserida. Proses perombakan ini membutuhkan

enzim lipase yang dihasilkan di pankreas. 7emak juga mengalami proses emulsi agar

lebih mudah dicerna. /ahan yang digunakan adalah cairan empedu yang dihasilkan dihati hepar yang disimpan di kantung empedu. engan proses emulsi ini lemak dapat

tercampur dengan air. ibanding makronutrien yang lain, lemak lebih susah dicerna

sehingga lebih lama berada di lambung. 4nilah yang menyebabkan lemak membuat kita

tetap merasa kenyang.

Selanjutnya, proses pencernaan berlangsung di dalam usus halus yang

mengeluarkan berbagai enzim dan zat pencerna dari berbagai organ tubuh. 2andung

empedu mengeluarkan asam empedu untuk mengemulsikan lipid( kelenjar pankreas

mengeluarkan cairan yang mengandung amilase, menguraikan oligosakarida menjadi

10


11/16

maltose( tripsin dan kimo tripsin menguraikan poli dan oligo peptide menjadi peptide

kecil( lipase menguraikan trigliserida menjadi asam lemak dan gliserol( kolesterol

esterase menguraikan senya#a ester dari kolesterol.

Gsus halus tersusun oleh beberapa macam jaringan yang masing-masing

mempunyai "ungsi tertentu, yaitu jaringan( epitelium, ikat, otot polos, dan sara".

'aringan epitelium ber"ungsi membungkus villi, mensekresikan mukus dan

mengabsorpsi air serta zat-zat gizi makanan. 'aringan ikat yang dalam hal ini berupa

pembuluh darah bersama dengan epitelium ber"ungsi mengangkut sari makanan.

'aringan otot ber"ungsi untuk melakukan gerak peristaltis diba#ah stimulus sara"

otonom. an jaringan sara" ber"ungsi mengorganisir kerja ketiga jaringan tadi. Struktur

kompleks usus halus ini mempunyai satu "ungsi yakni untuk mencerna dan menyerap

sari-sari makanan.Selain itu masih ada zat lainnya yang dikeluarkan oleh usus halus( untuk

menyempurnakan proses penguraian sedemikian rupa hingga dihasilkan senya#a

monosakarida, mononukleotida, asam lemak, asam amino, dan senya#a kecil satuan

pembentuk senya#a lainnya yang siap untuk diserap oleh dinding usus halus, untuk

selanjutnya diba#a oleh aliran darah atau limpa ke seluruh bagian tubuh.

+akronutrien yang lain adalah protein. /ahan ini dapat diperoleh dari he#an

maupun tumbuhan. Protein juga mengalami pencernaan mekanik dan kimia#i,

pencernaan mekanik terjadi dimulut sedangkan pencernaan kimia#i protein di lambung.

Protein dirombak menjadi molekul yang paling sederhana yang disebut asam amino.

*ubuh manusia tidak dapat membentuk semua asam amino yang diperlukan oleh tubuh,

oleh karena itu harus diperoleh dari diet, yang lebih dikenal dengan asam amino

esensial. Pencernaan protein dibantu dengan enzim lambung dan pancreas. ontoh

enzim tersebut misalnya pepsin, dan tripsin. Protein yang dirombak menjadi molekul

sederhana yaitu asam amino baru dapat diman"aatkan oleh sel tubuh. Protein

merupakan bahan yang tidak dapat disimpan dalam tubuh sehingga manusia harus

selalu mencukupi kebutuhan protein harian dari diet.

+ikronutrien juga dibutuhkan oleh tubuh. vitamin dan mineral berperan dalam

proses-proses metabolism tubuh. Hitamin merupakan senya#a orgaik kompleks yang

esensial untuk pertumbuhan dan "ungsi biologis yang lain bagi makhluk hidup, dan

dibutuhkan dalam jumlah sedikit. /erhubung vitamin tidak disintesa di dalam tubuh,

kecuali vitamin dan vitamin 2, maka beberapa vitamin lain harus tersedia dalam diet.

Sebagian besar vitamin ber"ungsi sebagai bagian dari koenzim. /erdasarkan atas si"at

kelarutannya dan mekanisme penyerapan, vitamin dibedakan menjadi vitamin yang

11


12/16

larut dalam air dan vitamin yang larut dalam lemak. Hitamin yang larut dalam air

memiliki struktur kimia yang sangat beranekaragam, tetapi semuanya mempunyai si"at

molekul polar oleh karena itu dapat larut dalam air. Hitamin yang larut dalam lemak

memiliki si"at non polar hidro"obik. Hitamin ini mengakibatkan dalam penyerapannya

membutuhkan lemak.

+ineral juga dibutuhkan oleh tubuh dan hanya dalam jumlah yang sedikit. Gnsur

mineral dapat dibagi menjadi , antara lain(

1. Gnsur mineral yang ikut membentuk jaringan keras seperti tulang dan gigi a dan

Phospat.

). Gnsur mineral yang turut membentuk jaringan lunak seperti kelenjar, sara", garam

organik, yang mengandung unsur Ca, 2, +g, S, P, l dan juga ada dalam

protoplasma.

. Gnsur mineral yang membentuk cairan tubuh, terutama garam-garam anorganik yang

dapat larut.

;dapun "ungsi mineral antara lain sebagai pembentuk jaringan, pemelihara dan

pengatur sistem koloidal, pertukaran cairan tubuh, viskositas, pemelihara keseimbangan

asam basa tubuh, dan sebagai aktivator enzim dan sistem biologis.

Semua bahan makanan, baik makronutrien maupun mikronutrien akan dialirkan ke

seluruh tubuh oleh sistem sirkulasi, dalam hal ini darah. an disetorkan ke sel-sel tubuh.

+akronutrien harus dalam kondisi paling sederhana, meliputi monosakarida glukosa,

"ruktosa, galaktosa asam lemak, gliserol dan asam amino. 'ika zat makanan tersebut

masih dalam bentuk ukuran besar, maka akan susah masuk dalam sel karena sel memiliki

membrane yang si"atnya selekti" permeabel semi permeabel.

Iat-zat makanan dalam bentuk paling sederhana itu nantinya akan dibutuhkan dalam

metabolisme sel, dengan tujuan untuk menjaga agar sel tetap hidup. 0angkaian

metabolisme sel berjalan dengan sangat kompleks dan dengan keteraturan tinggi.@,9

E%'IME%'IM PE%&E%AA%

1. Enim !tialin

nzim ptialin terdapat di dalam air ludah, dihasilkan oleh kelenjar ludah. 5ungsi enzim

ptialin untuk mengubah amilum zat tepung menjadi glukosa.

12


13/16

). Enim amilase

nzim amilase dihasilkan oleh kelenjar ludah parotis di mulut dan kelenjar pankreas.

2erja enzim amilase yaitu (;milum sering dikenal dengan sebutan zat tepung atau pati. ;milum merupakan

karbohidrat atau sakarida yang memiliki molekul kompleks. nzim amilase memecah

molekul amilum ini menjadi sakarida dengan molekul yang lebih sederhana yaitu

maltosa.$

. Enim maltase

nzim maltase terdapat di usus dua belas jari, ber"ungsi memecah molekul maltosa

menjadi molekul glukosa. "lukosa merupakan sakarida sederhana monosakarida.

+olekul glukosa berukuran kecil dan lebih ringan dari pada maltosa, sehingga darahdapat mengangkut glukosa untuk diba#a ke seluruh sel yang membutuhkan.

8. Enim !e!sin

nzim pepsin dihasilkan oleh kelenjar di lambung berupa pepsinogen. Selanjutnya

pepsinogen bereaksi dengan asam lambung menjadi pepsin.

ara kerja enzim pepsin yaitu (

nzim pepsin memecah molekul protein yang kompleks menjadi molekul yang lebih

sederhana yaitu pepton. +olekul pepton perlu dipecah lagi agar dapat diangkut oleh

darah.

$. Enim tri!sin

nzim tripsin dihasilkan oleh kelenjar pancreas dan dialirkan ke dalam usus dua belas

jari duodenum.

ara kerja enzim tripsin yaitu (

;sam amino memiliki molekul yang lebih sederhana jika dibanding molekul pepton.

+olekul asam amino inilah yang diangkut darah dan diba#a ke seluruh sel yang

membutuhkan. Selanjutnya sel akan merakit kembali asam amino-asam amino

membentuk protein untuk berbagai kebutuhan sel.


14/16

yang tidak stabil dan cenderung berlebih, dapat menyebabkan radang lambung yang

sering disebut penyakit BmaagB.

E. &airan em!edu

airan empedu dihasilkan oleh hati dan ditampung dalam kantong empedu. mpedu

mengandung zat #arna #iliru#in dan #iliverdin yang menyebabkan kotoran sisa

pencernaan ber#arna kekuningan. mpedu berasal dari rombakan sel darah merah

erithrosit yang tua atau telah rusak dan tidak digunakan untuk membentuk sel darah

merah yang baru. 5ungsi empedu yaitu memecah molekul lemak menjadi butiran-

butiran yang lebih halus sehingga membentuk suatu emulsi. 7emak yang sudah

ber#ujud emulsi ini selanjutnya akan dicerna menjadi molekul-molekul yang lebih

sederhana lagi.

9. Enim li!ase

nzim lipase dihasilkan oleh kelenjar pankreas dan kemudian dialirkan ke dalam usus

dua belas jari duodenum. nzim lipase juga dihasilkan oleh lambung, tetapi

jumlahnya sangat sedikit.

ara kerja enzim lipase yaitu(

$ipid seperti lemak dan minyak merupakan senya#a dengan molekul kompleks

yang berukuran besar. +olekul lipid tidak dapat diangkut oleh cairan getah bening,

sehingga perlu dipecah lebih dahulu menjadi molekul yang lebih kecil. nzim lipase

memecah molekul lipid menjadi asam lemak dan gliserol yang memiliki molekul

lebih sederhana dan lebih kecil. ;sam lemak dan gliserol tidak larut dalam air, maka

pengangkutannya dilakukan oleh cairan getah bening lim%e.@

$esim!ulan

14


15/16

apat disimpulkan bah#a Sistem pencernaan merupakan suatu sistem yang menerima

makanana dari luar dan mempersiapkannya untuk dicerna di dalam tubuh dengan bantuan

enzim dan zat cair yang terbentang dari mulut sampai anus. Sistem pencernaan makanan

dalam tubuh manusia dibagi menjadi bagian, yaitu proses penghancuran makanan yang

terjadi dalam mulut hingga lambung. Selanjutnya adalah proses penyerapan sari-sari

makanan yang terjadi di dalam usus. 2emudian proses pengeluaran sisa-sisa makanan

melalui anus.

5ungsi utama sistem pencernaan adalah untuk memindahkan zat gizi atau nutrien

setelah memodi"ikasikan, air, dan elektrolit dari makanan tang kita makan ke dalam

lingkungan internal tubuh. +akanan merupakan sumber bahan untuk perbaikan, pembaruan,

dan penambahan jaringan tubuh, juga dalam menghasilkan ;*P untuk menjalankan berbagai

aktivitas bergantung.

#a+tar Pustaka

15


16/16

1. 0oberts '. +olecular mechanisms o" development o" the gastrointestinal tract. ev

yn& )%%1)%.

). Sher#ood 7. 5isiologi +anusia dari Sel ke Sistem disi ). Penerbit /uku 2edokteran!( 'akarta& )%%$. 6al $9-@E.

. Snell 0S . ;natomi klinik untuk mahasis#a kedokteran. disi < , Sistem digestivus.

Penerbit /uku 2edokteran !( 'akarta& )%%

Documents

Makalah Blok 9 Struktur Dan Fungsi Mekanisme Pencernaan Gaster