MAKALAH KEARSIPAN BARU

Embed Size (px)

DESCRIPTION

makalah kearsipan

Citation preview

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    1/28

    KONSEP DASAR SUMBER SEJARAH

    MAKALAH

    disusun guna memenuhi tugas mata kuliah kearsipan dan dokumentasi

    oleh

    kelompok 1 :

    Qurotul Aini 110210302038

    Nurul Dwi Okt!in 1102103020"0Ri#tul$ Mrtlin 1102103020%&

    PRO'RAM S(UD) PEND)D)KAN SEJARAH

    *AKUL(AS KE'URUAN DAN )LMU PEND)D)KAN

    UN)+ERS)(AS JEMBER

    2013

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    2/28

    KA(A PEN'AN(AR

    Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat dan rahmat-Nya maka

    penulisan makalah yang berjudul onsep !asar Sumber Sejarah" ini dapat

    diselesaikan#

    Penulisan makalah ini bertujuan untuk membantu mahasis$a

    mempelajari tentang konsep dasar sumber sejarah yang meliputi jenis sumber

    sejarah, %akta sejarah dan jejak sejarah#!alam kesempatan ini penulis mengu&apakan terima kasih kepada

    pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun makalah ini#

    Penulis berharap agar makalah ini dapat berman%aat bagi pemba&a terutama

    mahasis$a#

    'ember, () September *)1(

    Penulis

    ii

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    3/28

    DA*(AR )S)

    HALAMAN JUDUL ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,i

    KA(A PEN'AN(AR ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,ii

    DA*(AR )S) ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,iii

    BAB 1, PENDAHULUAN ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,1

    1,1 Ltr B-lkn. ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,1

    1,2 Ru/u#n /#l ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,2

    1,3 (uun ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,2

    1," Mnt ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,2

    BAB )),PEMBAHASAN ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,3

    2,1 P-n.-rtin Su/-r S-r,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,3

    2,2 J-ni#4-ni# Su/-r S-r,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,&

    2,3 *kt S-r,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,15

    2," J-k S-r ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,16

    BAB 3, KES)MPULAN ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,23

    DA*(AR PUS(AKA ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,2"

    iii

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    4/28

    BAB )

    PENDAHULUAN

    1,1 Ltr B-lkn.

    Peristi$a sejarah hanya dapat direkonstruksi apabila didukung oleh

    %akta-%akta yang men&ukupi# !engan kata lain, %akta memiliki posisi sentral

    karena menjadi landasan bagi kerja sejara$an# Tanpa %akta sejara$an tidak

    dapat melakukan sesuatupun#

    +erpijak pada posisi penting dari %akta, maka pengumpulan sumber

    merupakan tahal yang sangat menentukan berhasil tidaknya sebuah penelitian

    sejarah# Apabila seorang sejara$an mengalami kegagalan dalam

    mengumpulkan sumber tentang topik yang diteliti, maka otomatis penelitian

    tersebut akan terhenti#

    Pada ilmu sejarah, sumber dibedakan menjadi primer, sekunder dan

    tersier# Sumber primer adalah in%ormasi yang disampaikan oleh pihak yang

    terdekat dengan peristi$a yang dikaji# Apabila tokoh-tokoh yang menjadi

    pelaku dalam peristi$a dijadikan sumber, misalnya melalui $a$an&ara, maka

    tokoh tersebut ditempatkan sebagai sumber primer# asil inestigasi polisi,

    berita surat kabar dan laporan pemerintah juga dapat dikelompokkan sebagai

    sumber primer#

    Sumber in%ormasi dikelompokkan sebagai sekunder apabila diperoleh

    melalui perantara yang tidak terkait langsung dengan peristi$a sejarah#

    .ontoh yang paling mudah tentang sumber sekunder adalah in%ormasi yang

    disampaikan oleh sejara$an, baik melalui buku, paper, maupun artikel surat

    kabar# Sumber tersier dan kategori selanjutnya adalah in%ormasi yang

    disampaikan oleh pihak ketiga atau lebih#

    !ilihat dari $ujudnya, sumber sejarah adalah sangat beragam, seperti

    arti%ak, laporan, berita, in%ormasi lisan dan &erita rakyat# /leh karena

    $ujudnya yang beragam, maka &ara untuk memperolehnyapun harus

    1

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    5/28

    menggunakan berbagai jalan# Sebagai &ontoh untuk mengumpulkan sumber

    yang berupa arti%ak diperlukan ekskaasi atau penggalian, untuk sumber-

    sumber tertulis dikumpulkan melalui studi arsip dan pustaka, sedang untuk

    pengumpulan sumber-sumber lisan dilakukan dengan $a$an&ara dan

    penyebaran 0uestioner#

    1,2 Ru/u#n M#l

    +erdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan beberapa

    permasalahan sebagai berikut:

    1# Apa pengertian sumber sejarah

    *# Apa sajakah jenis-jenis sumber sejarah

    (# Apa yang dimaksud %akta sejarah

    1,3 (uun

    +erdasarkan rumusan masalah diatas dapat dirumuskan beberapa

    tujuan sebagai berikut:

    1# 2engetahui pengertian sumber sejarah

    *# 2engetahui jenis-jenis sumber sejarah

    (# 2engetahui pengertian %akta sejarah

    1," Mnt

    Wa$asan dalam mempelajari tentang konsep dasar sumber sejarah#

    !alam Penyusunan makalah ini sangat berman%aat bagi penulis karena dapat

    *

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    6/28

    memperluas makalah ini, penulis ingin memberikan in%ormasi mengenai #

    +agi para pemba&a semoga dapat berman%aat untuk membantu kegiatan

    belajar mengenai kependidikan#

    BAB ))

    PEMBAHASAN

    2,1 P-n.-rtin Su/-r S-r

    Sumber sejarah sering kali disebut juga data sejarah"# ata data"

    merupakan bentuk jamak dari kata tunggal datum" 3bahasa latin4 yang berarti

    pemberitaan" 3unto$ijoyo, 1556:574# !ata sejarah itu sendiri berarti bahan

    sejarah yang memerlukan pengolahan, penyeleksian, dan pengategorisasian#

    Sejumlah sumber yang tersedia pada dasarnya adalah data erbal yang membuka

    kemungkinan bagi peneliti sejarah untuk memperoleh pengetahuan tentang

    berbagai hal#

    Sumber sejarah adalah sesuatu yang se&ara langsung atau tidak langsung

    menyampaikan kepada kita tentang sesuatu kenyataan pada masa lalu# Suatu

    sumber sejarah mungkin merupakan suatu hasil aktiitas manusia yang

    memberikan in%ormasi tentang kehidupan manusia# 2enurut 2oh# Ali, yang

    dimaksud sumber sejarah adalah segala sesuatu yang ber$ujud dan tidak

    ber$ujud serta berguna bagi penelitian sejarah sejak 8aman purba sampai

    sekarang# Sementara 2uh# 9amin mengatakan bah$a sumber sejarah adalah

    kumpulan benda kebudayaan untuk membuktikan sejarah#

    +agi sejara$an, sumber sejarah ini merupakan alat, bukan tujuan

    akhir# Adanya sumber sejarah merupakan bukti dan %akta adanya kenyataan

    sejarah# !engan sumber sejarah inilah, sejara$an dapat mengetahui kenyataan

    sejarah# Tanpa adanya sumber, sejara$an tidak akan bisa berbi&ara apa-apa

    tentang masa lalu begitu pula tanpa sentuhan sejara$an, sumber sejarah pun

    belum bisa banyak bi&ara apa-apa# Sumber sejarah sendiri bukanlah sejarah#

    Sejarah itu ada karena konstruksi dari sejara$an terhadap sumber sejarah#

    (

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    7/28

    Sejarah memberikan gambaran bah$a kehidupan manusia itu berjalan

    dalam hamparan peristi$a di atas tempat dan kurun $aktu# ehidupan

    manusia sehari-hari terus menuju masa depan dan meninggalkan jejak masa

    lalunya yang terhampar begitu luas sekali# Sehingga sulit untuk mengingat

    kembali apa yang pernah dilakukan oleh manusia sebagai makhluk sosial#

    ;ntuk mengungkapkan masa lampau yang gelap adalah tugas ilmu sejarah#

    Sumber sejarah menyangkut berbagai bahan yang berbeda jenis dan

    ma&amnya seperti : sumber tertulis yang berupa &atatan-&atatan, tradisi lisan,

    peninggalan desa prasejarah, dan prasasti kuno yang terdapat di lempeng-

    lempeng batu# Se&ara singkat dapat dikatakan bah$a sumber sejarah adalah

    tiap bagian dari kejadian di masa lampau#

    +erdasarkan $aktu ketika sumber diproduksi, sumber dibedakan : sumber

    kontemporer 3sumber sejaman atau sekarang4 dan sumber remote 3sumber

    yang jauh4# ejadian atau peristi$a yang menyangkut kehidupan manusia,

    yang telah lenyap itu bias sampai ke kita atau ke generasi penerus karena

    meninggalkan jejak atau dokumen# /leh karena itu, dokumen atau jejak

    sebagai sumber sejarah mempunyai nilai yang penting bagi sejara$an#

    2,2 J-ni#4J-ni# Su/-r S-r

    lasi%ikasi sumber sejarah dapat dibedakan menurut bahannya, asal-usul

    atau urutan penyampaiannya# Sumber menurut bahannya dapat dibagi menjadi

    dua : tertulis dan tidak tertulis# Sumber sejarah menurut urutan penyampaiannya

    dapat dibedakan menjadi sumber primer, sumber sekunder dan tersier#

    *#*#1 'enis Sumber Sejarah +erdasarkan +ahannya

    +erikut ini akan dijelaskan lebih lanjut tentang jenis sumber sejarah

    berdasarkan bahannya:

    a# Sumber tertulis

    7

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    8/28

    umpulan data erbal yang berbentuk tulisan, dalam arti sempit, biasa

    disebut dengan dokumen# Sedangkan dokumen dalam arti yang luas

    juga meliputi monumen, arte%ak, %oto-%oto, dan sebagainya# !okumen

    tertulis itu, seperti pembagian

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    9/28

    Selain jenis dokumen-dokumen di atas, Barraghan 3156D:*71-*6@4

    menambahkan dua kategori sumber tertulis lainnya, yaitu :

    14 Annal dan kronik, yakni bentuk-bentuk historiogra%i Abad

    Pertengahan keduanya merupakan kelompok sumber spesi%ik yang

    memintabanyak perhatian kritis dari sejara$an

    *4 ?nskripsi, yakni sejumlah besar data 3politik, hukum, ekonomi,

    sosial dan agama4 yang tertambat dalam bentuk tulisan pada batu,

    perunggu, marmer, perkamen atau bahan-bahan keras lainnya

    !ata yang ter&antum dalam bahan-bahan dokumenter itu pada

    dasarnyamerupakan alat untuk mempelajari permasalahan tertentu,

    terutama permasalahan yang tidak dapat diobserasi lagi atau tidak dapat

    diingat lagi# Namun bahan-bahan itu juga sering kali tidak lengkap, tidak

    representati%, tidak korespondensi% dengan model konseptual, bahkan tidak

    memuat sama sekali data yang relean bagi permasalahan yang sedang

    diselidiki# ;ntuk semua ini, selain perlu diperhatikan segi-segi autentisitas

    dan kredibilitas dokumen itu, penting pula dipersiapkan terlebih dahulu

    konsep dan teori yang sangat berguna untuk mensistematisasikan data dan

    mengklasi%ikannya berdasarkan jenis dan karakteristik dokumen#

    ubungan antara konsep dan data dari dokumen-dokumen, seperti

    digambarkan Pro%# Sartono artodirdjo 315D7:*7-(74, antara lain dapat

    diorganisasikan %enomena kemasyarakatan dalam perkembangan historis#

    2enurut sejara$an ini, data sosial se&ara konseptual bisa dilihat dari &iri-

    &iri setiap bentuk bahan dokumenter di ba$ah ini#

    a4 Autobiogra%i

    Autobiogra%i la8imnya dibedakan menjadi ( ma&am# Pertama,

    autobiogra%i komprehensi%, yaitu autobiogra%i yang panjang dan

    bersegi banyak# edua, autobiogra%i topikal, yaitu isinya pendek

    dan bersi%at khusus# etiga, autobiogra%i yang diedisikan, yakni

    autobiogra%i yang telah disusun oleh pihak lain# !ata autobiogra%is

    C

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    10/28

    sangat berguna bagi psikologi, karena di dalam dokumen seperti itu

    termuat %aktor-%aktor subjekti% seperti segi-segi e%ekti%, motiasi,

    harapan-harapan, dan pengalaman, termasuk juga di dalamnya

    interpretasi dan konseptualisasi terhadap %aktor-%aktor itu#

    Autobiogra%i dapat pula memberikan data tentang %aktor-%aktor

    objekti%, umpamanya nilai sosial, proses sosial, situasi sosial, dan

    perubahan sosial# 2isalnya autobiogra%i 2uhammad Natsir, yang

    disusun oleh pihak lain, yaitu 9usu% Abdullah Puar 2inangkabau,

    timbulnya sistem pendidikan modern, kehidupan dikota pada pra-

    kemerdekaan dan a$al kemerdekaan ?ndonesia, gerakan modern

    ?slam, nilai-nilai baru pada golongan elite agama, para politisi dan

    kaum intelegensia 2uslim dengan idealismenya tentang kehidupan

    bernegara#

    b4 Surat-surat pribadi, &atatan atau buku harian dan memoirs

    Surat-surat pribadi sebagai bahan dokumenter biasanya memuat

    hal-hal penting, antara lain :314# ubungan dyadi&

    3*4# Pokok pembi&araan tentang hubungan dan lembaga sosial

    3(4# Tatasusila dan adat istiadat yang ter&ermin dalam bahasa surat

    itu#

    .ontoh yang paling akrab dengan sejarah masyarakat

    ?ndonesia ialah surat-surat

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    11/28

    untuk masa lampau, boleh dikatakan tidak ada sama sekali# !i

    ?ndonesia, orang mengenal buku harian baru pada beberapa dekade

    terakhir dan terbatas pada kalangan pejabat pemerintah atau kaum

    elite saja# Satu &ontoh di antara &atatan harian yang langka itu ialah

    'akarta !iary dari 2o&htar ubis yang banyak memuat data

    tentang situasi masyarakat ?ndonesia pada masa demokrasi

    terpimpin# !i dalamnya terdapat pikiran-pikiran, perasaan-

    perasaan,dan interpretasi tentang kejadian-kejadian serta situasi

    lingkungannya#

    Sejenis dengan dokumen pribadi itu adalah memoirs, tetapi

    di dalamnya tidak banyak menyinggung masalah pribadi,

    melainkan persoalan umum# ebanyakan memoirs merupakan

    kisah perjalanan, sehingga bisa didapatkan data tentang keadaan

    suatu negeri, kota atau daerah# isah perjalanan yang ditulis Tome

    Pires di dalam Suma /riental, misalnya, memberikan gambaran

    struktur sosial dari masyarakat 2uslim pada abad ke-1C di

    kerajaan dan kota pantai seperti 2alaka dan kota-kota pantai utara

    'a$a Timur, khususnya Tuban# !emikian halnya &atatan

    perjalanan ?bn +atutah#

    &4 Surat kabar

    !ata yang dimuat dalam surat kabar kadang telah

    menunjukkan %akta, di samping juga merupakan opini,interpretasi, dan pikiran-pikiran spekulati%# .akupan data di

    dalam surat kabar sangatlah luas, meliputi persoalan lokal

    maupun internasional dan se&ara substanti% men&akup segala segi

    kehidupan sosial# Namun demikian, %akta-%akta dalam surat kabar

    pada umumnya sering kurang teliti atau berita-beritanya masih

    dangkal# al ini disebabkan singkatnya $aktu yang tersedia untuk

    mengolah in%ormasi-in%ormasi atau untuk mengumpulkan

    @

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    12/28

    in%ormasi dari banyak sumber tertutup, misalnya laporan-laporan

    pemerintah yang bersi%at rahasia# Selain itu, segi-segi

    subjektiitas surat kabar &ukupjelas, karena pada umumnya ia

    menjadi saluran aspirasi dari golongan politik atau sosial tertentu#

    d4 !okumen pemerintah

    !i dalam dokumen pemerintah biasanya dimuat keputusan-

    keputusan, berita-berita, laporan-laporan pemerintah tentang

    peristi$a-peristi$a, laporan tahunan, data statistik , pernyataan

    pemerintah, da%tar personalia birokrsi,dan sebagainya# !okumen-

    dokumen ini lebih bersi%at sepihak 3pemerintah4, tidak

    men&erminkan pikiran, ide, sentimen, aktiitas, dan hubungan

    sosial pada rakyat# al ini sangat terlihat dalam dokumen

    pemerintah olonial +elanda, misalnya sehingga realita konkret

    dari kehidupan rakyat di pedesaan atau kota-kota ke&il tidak

    dimuat# /leh karena itu, sangat sulit didapatkan data sosiologisseperti kedudukan sosial ekonomi dari elite pedesaan, strati%ikasi

    sosialnya, hubungan antara prestise dan kekuasaandan sebagainya

    dari dokumen pemerintah itu#

    e4 .erita roman

    arya sastra, seperti roman dan noel, pada dasarnya tidak

    hanya merupakan karya ekspresi% seorang pengarang, tetapi di

    dalamnya kdang juga mengungkap data yang menyangkut

    keadaan sosial dari periode tertentu# eadaan sosial seperti

    struktur sosial, kelas sosial dan lembaga-lembaga sosial datanya

    bisa didapatkan dalam &erita roman, bahkan penggambaran

    keadaan sosial itu &enderung lebih mendekati kenyataan dan tidak

    dilukiskan semata-mata menurut %antasi atau imajinasi yang

    bebas# Serat 2usya$aratan Para Wali, misalnya# Tokoh-tokoh

    5

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    13/28

    dalam &erita ini menunjukkan struktur keagamaan seperti para

    $ali, lembaga musya$arah, sistem interaksinya,dan sebagainya#

    .ontoh lainnya adalah Serat .entini,yaitu karangan yang

    menggambarkan kehidupan sosial dari periode a$al dan

    pertengahan 2ataram# +egitu pula bila kita memba&a noel yang

    ditulis # Sai%uddin Fuhri yang berjudul Buruku /rang-orang

    dari Pesantren 315D74, di dalamnya banyak dimuat in%ormasi

    tentang kiprah para pemimpin pesantren di 'a$a dari periode

    akhir +elanda, 8aman 'epang dan masa-masa a$al kemerdekaan

    ?ndonesia# !alam karya terakhir ini, juga terdapat data dan %akta

    gaya hidup dan pandangan kiai, gerakan organisasi keagamaan

    dan idealisme kaum santri untuk perjuangan kebangsaan dan

    kenegaraan#

    b# Sumber tak tertulis

    Termasuk dalam kategori sumber tak tertulis ini adalah arte%akdan sumber lisan#

    14# Sumber benda

    +erupa %oto-%oto, bangunan, atau alat-alat# Eoto sangat mungkin

    dimiliki oleh keluarga, organisasi sosial, organisasi pro%esi atau

    instansi-instansi# Eoto setiap generasi akan menunjukkan perubahan

    sosial antar berbagai struktur sosial# e$at %oto mungkin terungkap

    data tentang gaya hidup keluarga, perabot rumah atau kantor, jenispakaian dan kendaraan, suasana sidang para pemuka organisasi dan

    sebagainya# !emikian juga dari bangunan, akan dijumpai data yang

    bersumber pada model-model arsitektur yang di&iptakan oleh tiap

    generasi#

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    14/28

    masjid mungkin mengusahakan adanya kantor sekretaris, dapur umum,

    tempat penyelenggaraan pelatihan dan pendidikan dan alat-alat yang

    dibutuhkan bagi kegiatan#

    *4# Sumber lisan

    Pengetahuan tentang kejadian-kejadian masa lampau didasarkan pada

    data atau in%ormasi yang masih tersebar se&ara lisan# Barraghan

    3156D:*65-*C)4 mengklasi%ikasikan sumber di maksud menjadi dua

    kategori#

    1# Penyebaran lisan tentang kejadian-kejadian yang baru 3re&ent

    eents4, atau peristi$a-peristi$a yang masih terekam di dalam

    ingatan orang# !ata lisan seperti ini dapat di&apai melalui

    duajalan,yaitu melalui saksi mata yang paling dekat dengan

    kejadian dan melalui saksi perantara karena sulit merunut kembali

    saksi terdekat#

    *# Penyebaran lisan tentang peristi$a-peristi$a yang tipis

    kemungkinan terjadinya 3remote eents4# Sumber ini lebih dikenaldengan istilah tradisi lisan 3oral tradition4, yakni in%ormasi-

    in%ormasi tentang kejadian sejarah disebarkan dari mulut ke mulut

    saksi terdekat maupun saksi perantara tidak dikenal, ke&uali saksi

    yang menghubungkan in%ormasi itu kepada pendengar# Tradisi

    lisan ini biasanya tersebar melalui tiga jenjang# Pertama, melalui

    &erita yang disampaikan oleh bapak kepada anaknya, dari guru

    kepada murid, atau dari generasi ke generasi berikutnya# edua,&erita sejarah diperkenalkan dalam adat istiadat, kebiasaan-

    kebiasaan, lembaga dan upa&ara keagamaan# etiga, &erita sejarah

    diabadian dalam tulisan dan bentuk-bentuk gambar#

    2enurut Barraghan 3156D:*C5-*D)4, sumber lisan ini meliputi

    sejumlah sumber berikut:

    14 Eabel 3%able4, yaitu suatu &erita yang aktornya terdiri atas

    binatang-binatang buas, burung-burung, makhluk hidup

    11

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    15/28

    yang bukan manusia 3makhluk gaib4, atau personi%ikasi

    abstrak lainnya yang mengambil per$atakan manusia#

    +arangkali karya ary bin 9a0dan merupakan salah satu

    &ontohnya#

    *4 !ongeng 3tale4, yaitu suatu &erita yang berkaitan dengan

    $aktu, tempat dan aktor yang tidak menentu# Sebagai

    &ontoh adalah dongeng Si abayan dari tanah Pasundan#

    (4 2itos 3myth4, yaitusuatu &erita atau ejenisnya yang

    bersumber seperti halnya sejarah tetapi sarat dengan

    khayalan# 2itos selalu memuat tentang kehidupan manusia,

    dan biasanya mengambil manusia super sebagai tokohnya#

    isah para $ali, misalnya sering kali mengarah kepada

    bentuk mitologis oleh para pengagumnya#

    74 egenda 3legend4, yaitu suatu &erita yang dalam berbagai

    hal berisi kebenaran, termasuk di dalamnya elemen-elemenhistoris sering kali mengandung isi aktual# .ontohnya, situs

    kota Troya ama ditemukan berdasarkan legenda elen o%

    Troy atau Breat orse o% Troy# Barraghan, mengikuti

    pendapat an8oni dan !e Smelt, membedakan dua tipe

    legenda# Pertama, legenda murni yang isinya tidak

    langsung memuat data sejarah# edua, legenda yang

    bersi%at sejarah, yakni mengandung isi yang bersi%at sejarah

    dalam berbagai lingkaran# edua tipe tersebut bisa

    dipergunakan sebagai suber sejarah, sebab, $alaupun

    legenda itu bersi%at khayalan muni, dapat memberikan

    &akra$ala tentang berbagai ma&am kebudayaan dan

    peradaban#

    64 Saga, yaitu suatu &erita yang berpusat pada tokoh

    pahla$an# Saga biasanya merupakan &erita yang diambil

    1*

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    16/28

    dari %akta atau kebenaran dalam literatur dengan

    mengungkapkan tokoh-tokoh pahla$an dan nilai-nilai

    kepahla$anannya#

    *#*#* 'enis Sumber Sejarah +erdasarkan ;rutan Penyampaiannya

    !ilihat dari urutan penyampaiannya, sumber sejarah dapat

    dikategorikan ke dalam dua bentuk yaitu sumber primer dan sumber sekunder#

    Sumber primer dapat berupa orang yang langsung menyaksikan kejadian suatu

    peristi$a atau &atatan yang dibuat pada 8amannya dengan bentuk tulisan, isi,

    dan bahan yang se8aman# Tetapi apabila orang yang tidak langsung

    menyaksikan suatu peristi$a tetapi ia mengetahuinya, maka termasuk sumber

    sekunder# Sumber sekunder dalam bentuk tertulis dapat berupa &atatan tertulis

    yang bentuk tulisan dan bahannya tidak se8aman#

    a# Sumber primer adalah kesaksian dari seseorang yang dengan mata

    kepala sendiri atau saksi dengan pan&a indra yang lain, atau dengan

    alat mekanis seperti dikta%on, yakni alat atau orang yang hadir pada

    peristi$a yang di&eritakannya 3disini se&ara singkat disebut saksi

    pandangan mata4#

    !alam historiogra%i, sumber primer adalah suatu dokumen atau sumber

    in%ormasi lain yang di&iptakan pada atau di sekitar $aktu yang sedang

    dipelajari, sering kali oleh orang yang sedang dipelajari# ata GprimerG dalam

    hal ini bukan berarti superior, melainkan merujuk pada kenyataan bah$a

    sumber tersebut dibuat oleh pelaku primer# Sumber sema&am ini dibedakan

    dari sumber sekunder yang merupakan karya historis, seperti buku atau artikel

    yang dibuat berdasarkan sumber-sumber primer#

    Tipe sumber primer

    1(

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    17/28

    'enis-jenis sumber primer tergantung pada masalah sejarah yang sedang

    dipelajari# !alam sejarah politik, sumber primer utama yang terpenting adalah

    dokumen seperti laporan resmi, pidato, surat dan &atatan harian oleh

    partisipan, laporan saksi mata 3&ontohnya oleh seorang jurnalis yang ada pada

    saat itu4# !alam sejarah ide atau sejarah intelektual, sumber primer utama

    mungkin adalah buku-buku literatur %ilsa%at atau ilmiah# Suatu studi sejarah

    budaya dapat memasukkan sumber %iksi seperti noel atau lakon# !alam arti

    luas, sumber primer juga dapat men&akup obyek %isik seperti %oto, %ilm, koin,

    lukisan, atau bangunan yang di&iptakan pada saat itu# Sejara$an dapat pula

    mengambil arti%ak arkeologis dan laporan lisan serta $a$an&ara sebagai

    pertimbangan#

    Sumber tertulis dapat dibagi menjadi tiga tipe utama :

    Sumber narati% atau literatur yang menyampaikan suatu &erita atau pesan#

    Sumber-sumber ini tidak dibatasi pada sumber %iksi, tapi juga termasuk &atatan

    harian, %ilm, biogra%i, karya ilmiah, dll#

    Sumber diplomatik termasuk piagam dan dokumen legal lain yang biasanya

    mengikuti suatu %ormat tertentu#

    !okumen sosial &atatan yang dibuat oleh organisasi, seperti akta kelahiran,

    &atatan pajak, dll#

    b# Sebuah sumber sekunder merupakan kesaksian dari siapapun yang

    bukan merupakan saksi pandangan mata, yakni dari seseorang yang

    tidak hadir pada peristi$a yang dikisahkan# Akan tetapi sumber

    primer itu tidak perlu asli dalam arti , yakni dokumen itu sendiri

    3biasanya ersi tulisan yang pertama4 yang isinya menjadi subjek

    17

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    18/28

    pembi&ara, sering kali suatu &opy atau suatu edisi &etakan juga

    memenuhi syarat bagi keperluan itu, misalnya saja karya-karya

    klasik 9unani dan

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    19/28

    +eberapa &ontoh sumber sekunder: +ibliogra%i 3bisajuga tersier4

    arya biogra%i, ;lasan, amus dan ensiklopedi 3bisajuga tersier4, !isertasi

    dan tesis 3lebih la8im primer4, +uku pegangan dan kompilasi data 3bisajuga

    tersier4

    Sejarah, Sarana indeks dan abstrak yang digunakan untuk menemukan sumber

    primer dan sekunder 3bisa juga tersier4, Artikel journal, terutama dalam

    disiplin ilmu non-sains 3bisajuga primer4, 2onogra%3selain %iksi dan

    otobiogra%i4, Artikel surat kabar dan majalah populer 3bisajuga primer4,

    Artikel berisi tinjauan dan tinjauan literature, +uku teks 3bisajuga tersier4,

    Treatise, karya kritik dan interpretasi#

    Sumber tersier

    Suatu kumpulan dan kompilasi sumber primer dansumber sekunder#

    .ontoh sumber tersier adalah bibliogra%i, katalog perustakaan, ensiklopedia

    dan da%tar ba&aan# Hnsiklopedia dan buku ba&aan adalah &ontoh bahan yang

    men&akup baik sumber sekunder maupun tersier, menyajikan pada satu sisi

    komentar dan analisis, dan pada sisi lain men&oba menyediakan rangkuman

    bahan yang tersedia untuk suatu topik# Sebagai &ontoh, artikel yang panjang di

    Encyclopedia Britannica jelas merupakan bentuk bahan analisis yang

    merupakan karakteristik sumber sekunder# !i samping itu, mereka juga

    berupaya menyediakan pembahasan komprehensi% yang menyangkut sumber

    tersier#

    2,3 *kt S-r

    Sebuah artikel yang menjelaskan tentang %akta-%akta sejarah ditulis

    oleh .arl # +a&ker yang berjudul IWhat are istori&al Ea&ts"# Tulisan ini

    dimuat dalam an 2ayerho%%, The Philosophy o% istory in /ur Time 315654,

    halaman 1*)-1(D# Tulisan tersebut dipandang representati% bagi pembahasan

    berikut ini, dan di sini dikemukakan ringkasannya#

    1C

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    20/28

    +a&ker memulai uraiannya dengan memberikan penegasan bah$a

    sejarah itu pada umumnya ditulis berdasarkan pemikiran dan tindakan

    manusia di masa lampau# /leh karena itu,sejara$an harus berusaha

    mengadakan penyelidikan guna mengetahui segala yang telah diperbuat dan

    dipikirkan oleh manusia pada masa lampau# !alam proses penyelidikan itu

    pula sejara$an harus bekerja untuk memperoleh %akta-%akta sejarah dan dapat

    memaparkannya# Persoalannya, apakah semua kejadian masa lampau itu dapat

    dikatakan %akta

    2enurut +a&ker, %akta-%akta sejarah dapat dibedakan menjadi dua#

    Pertama, %akta-%akta keras (hard fact), yaitu %akta-%akta yang telah teruji

    kebenarannya# Kedua, %akta-%akta lunak (cold fact), %akta-%akta yang belum

    dikenal dan masih diselidiki kebenarannya# ;ntuk menguji kebenaran %akta-

    %akta tersebut, sejara$an harus mendapatkan bukti-bukti yang kuat#

    Selanjutnya, sejara$an juga harus pandai mengolah dan menyusun %akta-%akta

    itu agar dapat membuahkan rekonstruksi dalam bentuk kisah#

    Se&ara lebih gamblang lagi, +a&ker mengajukan tiga pertanyaan pokok

    mengenai %akta-%akta sejarah itu, di manakah %akta sejarah itu, dan kapan %akta

    sejarah itu mun&ul di ba$ah ini keterangan-keterangannya atas tiga

    permasalahannya tersebut#

    Pertama, apakah %akta sejarah itu Eakta adalah suatu statemen

    tentang suatu kejadian atau peisti$a"# Sebagai &ontoh, pada tahun D1), Thari0

    bin Fiyad mendarat dekat bukit 'ibraltar# ampir semua orang tahu akan %akta

    ini, karena ia merupakan salah satu peristi$a penting dalam penyebaran ?slam

    ke Spanyol# Namun, %akta dimaksud masih sangat sederhana sehingga untuk

    kelengkapannya menimbulakan beberapa pertanyaan, antara lain, apakah

    se$aktu pendaratan Thari0 itu dengan menunggang kuda ataukah memakai

    kapal Apakah selat yang dile$ati Thari0 itu panjang, lebar, dangkal atau

    &uram +erapa lama Thari0 menyeberangi selat itu !an pertanyaan-

    pertanyaan lain yang dapat diajukan guna melengkapi %akta tadi# Tentu saja

    melalui sejumlah pertanyaan itu akan dapat dinyatakan seribu satu peristi$a

    dalam menyusun %akta tentang tokoh di atas# 9ang jelas, suatu %akta itu tidak

    1D

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    21/28

    tunggal,melainkan sangat kompleks, atau dalam pengertian lain bah$a %akta

    itu tidak lebih dari sekedar simbol" berupa statemen sederhana" yang

    dibentuk dari hasil generalisasi %akta-%akta#

    Eakta yang tampak lebih simbolis, misalnya, hasil penelitian para

    sejara$an 'erman pada pertengahan abad 15 tentang adat-istiadat dari suku-

    suku primiti% bangsa 'erman# 2ereka menemukan suatu lembaga komunal

    yang disebut nenek moyang bangsa 'erman atau Teutoni& 2ark"# Eakta ini

    merupaka hasil imajinasi para sejara$an dan meluas sebagai sebuah mitos#

    Teutoni& 2ark tetap merupakan %akta sejarah yang berasal dari sejara$an

    'erman abad15 itu#

    +erdasarkan gambaran di atas, sangat penting bagi sejara$an untuk

    selalu selekti% dalam memilih kejadian sejarah dan menentukan kenyataan

    yang menguatkan %aktanya, $alaupun sejara$an itu sendiri tidak sampai

    mendapatkan %akta keras sebab sejara$an memang tidak langsung

    berhadapan dengan kejadian itu, melainkan melalui bekas-bekas atau statemen

    tentang peristi$a# !engan demikian, %akta sejarah bukan semata-mata

    kejadian masa lalu, melainkan juga suatu simbol yang memungkinkan dapat

    diberi makna se&ara imajinati%# 2elalui pemaknaan simbolitulah sejara$an

    dapat menyatakan bah$a %akta itu adalah hard atau &old dan benar atau keliru#

    edua, di manakah %akta sejarah itu !apat dikatakan bah$a %akta

    sejarah akan hanya terdapat di dalam pikiran seseorang# 2isalnya peristi$a

    pembunuhan Abraham in&oln di EordJs Theatre di Washington pada 17 April

    1@C6", ini merupakan peristi$a yang aktual dan merupakan %akta atas

    pernyataan yang betul-betul terjadi# Sungguhpun ia menjadi pembi&araan pada

    tahun 155D, kita mengatakannya sebagai peristi$a aktual, dan sekarang kita

    menyebutnya sebagai %akta sejarah# Antara peristi$a aktual dan %akta sejarah

    memang kadang merupaka satu pengertian, padahal antara keduanya jelas

    berbeda# +ila dipertanyakan, di manakah %akta tentang peristi$a terbunuhnya

    in&oln itu sekarang 'elaslah kejadian itu sudah le$at, dan kini kita tidak

    menemukan lagi peristi$a itu, yang ada hanyalah kebenaran yang terbatas dari

    ingatan sejara$an, bahkan ada pula %akta yang hilang dari kejadiannya

    1@

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    22/28

    sediakala# emudian,apa yang mesti dilakukan sejara$an dalam upaya

    memun&ulkan sesuatu yang hilang itu Sejara$an dapat memaparkan kembali

    peristi$a-peristi$a bersangkutan melalui imajinasinya dengan bantuan

    sumber-sumber yang ada, yaitu berupa buku-buku, surat-surat kabar, &atatan-

    &atatan haian dan sebagainya# +egitu pentingnya sumber tertulis, sebab

    dengan tulisan atau &atatan itulah manusia dapat mengabadikan ingatannya#

    etiga, kapan %akta sejarah itu mun&ul Apabila %akta sejarah itu

    sekarang mun&ul se&ara imajinatai% di dalam pikiran seseorang maka %akta itu

    menjad bagian dari $aktu sekarang# Perkataan IsekarangJ sebetulnya

    merupakan suatu istilah yang tidak pasti ia adalah suatu titik yang tidak dapat

    dibatasi di dalam $aktu dan akan hilang sebelum seseorang memikirkannya#

    +ayangan atau ide yang ada sekarang akan segera masuk ke dalam masa

    lampau, sebagaimana halnya gambaran atau ide-ide tentang masa lampau itu

    selalu tak dapat dipsahkan dari gambaran atau ide tentang masa yang akan

    datang# /leh karena itu, apakah masih dapat diingat sesuatu yang diperbuat

    sekarang itu se&ara lengkap Tentu saja hanyalah beberapa hal penting saja

    yang dapat di&atat, tetapi dengan memba&a kembali &atatan-&atata itu berarti

    sejara$an tertolong untuk mengingat kembali beberapa peristi$a yang telah

    lampau# 'adi, masa sekarang, melalui imajinasi dan ide yang terkandung

    didalamnya, merupakan pertemuan dan perpanjanganmasa lampau ke masa

    yang akan datang#

    !i segi lain, dapat pula dikatakan bah$a %akta-%akta sejarah itu akan

    mun&ul apabila terdapat suatu tujuan"# Pada %akta-%akta sejarah tentang

    kongres +erlin misalnya, seseorang akan menghidupkan kembali %akta-%akta

    itu melalui pikirannya ketika ia mempunyai tujuan berkenaan dengan kongres#

    +agaimanapun, tanpa tujuan itu ia akan merasa sia-sia me&ari kesulitan untuk

    menghidupkan kembali %akta-%akta sejarah di dalam ingatannya# Tujan akan

    sesuatu %aktasejarah itu dapat mun&ul atau terjadi kapan saja# Persoalannya,

    apakah pen&atatan dan pengingatan seseorang itu dapat bersi%at objekti%

    Tentu saja setiap penulis akan memberikan makna dan pena%siran terhadap

    sesuatu kejadian dengan $a$asanyang berlainan, dan setiap generasi kembli

    15

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    23/28

    menulis sejarahnya dengan ta%siran dan konstruksi yang sesuai dengan

    8amannya# !engan begitu, jelaslah bah$a %akta-%akta sejarah itu bersi%at

    subjekti%# Setiap orang tidak akan dapat menghapuskan sama sekali perasaan

    pribadinya di dalam menggambarkan suatu peristi$a# Wa$asan sejara$an

    sekarang dapat memengaruhi jalan pikiran manusia di masa lampau, sama

    halnya pikiran sejara$an yang lampaudapat mmengaruhi pikiran sejara$an

    sekarang#

    2," J-k S-r

    ejadian atau peristi$a yang telah lalu bisa sampai pada kita karena

    meninggalkan jejak, relik atau estigium# Adanya apa yang disebut jejak

    sebagai peninggalan kejadian sangat bergantung padakeadaan# !engan kata

    lain tidak selalu ada, apalagi kalau tidak selalu diadakan# esadaran manusia

    akan perlunya jejak-jejak adalah bagian dari kesadaran bah$a yang lampau

    tidaklah sama dengan sekarang# +ahkan yang lampau menjadi beda dari yang

    sekarang oleh %aktor $aktu# Sikap demikian itu disebut kesadaran $aktu yangakan berkembang menjadi kesadaran sejarah jka sampai pada anggapan bah$a

    yang lampau tidak saja berbeda tapi juga mendahului dan memba$a ke

    keadaan yang sekarang# Semakin tinggi kesadaran orang akan sejarahnya

    semakin &enderung untuk menghimpun jejak-jejak kejadian yang dianggap

    penting# arena masa lampau hanya meninggalkan jejak-jejak, maka jejak-

    jejak tersebut menjadi komponen penting yang tidak bisa ditinggalkan dalam

    usaha orang merekontruksi masa lampau# 'ejak-jejak itu mengandungin%ormasi yang bisa dijabarkan untuk dijadikan bahan menyusun kisah tentang

    apa yang dianggap pernah terjadi# isah-kisah itu sendiri yang berhasil

    ditundukkan dari generasi ke generasi menjadi satu-satunya jejak yang bisa

    dipelihara, baik se&ara lisan maupun se&ara tertulis#

    !ilihat dari sampainya jejak-jejak tersebut kepada kita, maka

    dibedakaan antara: 314 jejak yang tidak dengan sengaja ditinggalkan oleh

    mereka yang mengalami kejadian untuk diketahui dan digunakan, dan 3*4

    *)

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    24/28

    jejak yang se&ara sengaja dan sadar dipelihara dan diteruskan untuk menjadi

    bahan in%ormasi kepada generasi pe$arisnya# 9ang termasuk dalam jejak

    kelompk pertama ialah alat-alat baik yang berupa arte%ak maupun alat besar

    lainnya seperti gua, batu megalitikum dan sejenisnya yang ditinggalkan karena

    tidak lagi digunakan# 'ejak yang demikian itu sebagian besar kita dapatkan

    dari masyarakat kuno, terutama jaman pra sejarah yang dapat ditemukan

    se&ara kebetulan tergali, ataupun kemudian sengaja di&ari untuk dijadikan

    bahan studi# Termasuk juga dalamjejak ini ialah sisa-sisa dari kejadian yang

    tidak lenyap sesudah kejadian itu sendiri selesai# Sebenarnya boleh dikatakan

    jejak-jejak kejadian sebagai bagian dari kejadian tidak pernah dimaksudkan

    untuk ditundakan kepada pihak-pihak yang memiliki kepentingan# +ahkan

    tidak sedikit yang men&oba untuk menghapus atau menghilangkan jejak-jejak

    dari kejadian yang oleh pelakunya dipandang akan merugikan diri atau

    kelompoknya kalau sampai ketahuan pihak lain# elompok jejak kedua ialah

    yang sampai pada kita karaena orang telah memiliki kesadaran akan

    man%aatnya sehingga jejak-jejak yang merupakan bagian dari atau rekaman

    dari kejadian dipelihara, disimpan baik-baik supaya kemudian bisa

    diman%aatkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dalam rangka

    merekontruksi masa lampau#

    Tidak semua jejak yang bisa sampai kepada kita akan digunakan untuk

    merekontruksi masa lampau# Artinya tidak semua jejak dinilai mempunyai

    man%aat untuk dijadikan bahan penulisan# arena itu dibedakan antara: 314

    jejak yang historis, yaitu jejak yang menurut penilaian sejara$an memiliki

    atau mengandung in%ormasi tentang kejadian-kejadian yang historis sehingga

    bisa digunakan untuk bahan penyusunan kejadian-kejadian itu sebagai kisah

    3*4 jejak tak-historis, yaitu jejak yang karena in%ormasinya yang terkandung di

    dalamnya diangap tidak memilki nilai sejarah# Sebenarnya soal penilaian

    historis dan tidaknya sangat relati%, karena tergantung pada kedudukan dari

    peristi$a itu sendiri menurut anggapan penulis dan masyarakat pada suatu

    $aktu# 2ungkin sekali jejak tertentu tidak dipandang bernilai untuk

    perekonstruksian suatu kejadian yang lebih menonjolkan segi-segi yang tidak

    *1

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    25/28

    langsung berkaitan dengan in%ormasi yang dikandungnya# Tetapi bukan tidak

    mustahil bah$a jejak yang sama akan berguna merekonstruksi kejadian itu

    juga tetapi dengan menggunakan pendekatan yang lain atau mementingkan

    aspek yang lain# Sebagai &ontoh da%tar pahla$an yang gugur dalam suatu

    pertempuran selama

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    26/28

    yang belum akan berakhir sebelum kita meninggalkan ruang kuliah#

    'ejak yang material adalah jejak dari aktiitas orang yang hidup di

    masa lampau yang ber$ujud# +isa juga jejak itu sampai sekarang masih

    ber%ungsi, seperti halnya 2asjid, .andi, monumen-monumen# 2onumen-

    monumen adalah $ujud jejak material yang paling menarik meskipun belum

    tentu menarik sekali bagi kepentingan sejara$an# 'ejek jenis ini lainnya ialah,

    misalnya kursi, meja, pakaian, alat-alat, senjata, potret, %ilm dan benda-benda

    lain yang diperoleh le$at penggalian# 2ata uang seperti halnya inskripsi

    termasuk jejak material, tetapi sekaligus jejak tertulis# alau jejak immaterial

    sering ditangkap le$at pengamatan seksama, jejak materialtak tertulis hanya

    bisa diman%aatkan oleh tenaga yang menguasai tehnik tertentu, jejak tertulis

    bisa di%ahami in%ormasinya le$at media yang disebut bahasa# emajuan

    tehnik bisa mendatangkan kemudahan menghadapi jejak jenis ini# !ari bentuk

    tulisan tangan jejak itu bisa ditranskripsi, dialih bahasakan, dan bahkan bisa

    juga di&etak dan disebarkan di mana-mana hingga mudah diperoleh# 'ejak

    tertulis, yang bisa dikatakan mengajarkan sesuatu kepada kita tentang apa

    yang terkandung di dalamnya, dalam arti terbatas disebut dokumen#

    BAB )))

    PENU(UP

    3,1 K-#i/7uln

    Sumber sejarah adalah sesuatu yang se&ara langsung atau tidak langsung

    menyampaikan kepada kita tentang sesuatu kenyataan pada masa lalu# Suatu

    sumber sejarah mungkin merupakan suatu hasil aktiitas manusia yang

    memberikan in%ormasi tentang kehidupan manusia# lasi%ikasi sumber sejarah

    dapat dibedakan menurut bahannya, asal-usul atau urutan penyampaiannya dan

    tujuan sumber itu dibuat# Sumber menurut bahannya dapat dibagi menjadi dua :

    *(

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    27/28

    tertulis dan tidak tertulis# Sumber sejarah menurut urutan penyampaiannya dapat

    dibedakan menjadi sumber primer dan sumber sekunder# Sementara menurut

    tujuannya, sumber sejarah dibagi atas sumber %ormal dan in%ormal#

    Eakta-%akta sejarah dapat dibedakan menjadi dua# Pertama, %akta-%akta

    keras (hard fact), yaitu %akta-%akta yang telah teruji kebenarannya# Kedua, %akta-

    %akta lunak (cold fact), %akta-%akta yang belum dikenal dan masih diselidiki

    kebenarannya# ;ntuk menguji kebenaran %akta-%akta tersebut, sejara$an harus

    mendapatkan bukti-bukti yang kuat# Selanjutnya, sejara$an juga harus pandai

    mengolah dan menyusun %akta-%akta itu agar dapat membuahkan rekonstruksi

    dalam bentuk kisah# Tanpa adanya sumber sejarah, sejara$an akan mengalami

    kesulitan menemukan jejak-jejak sejarah dalam kehidupan manusia#

    DA*(AR PUS(AKA

    Abdurrahman, !udung# *))D# Metodologi Penelitian Sejarah.. 'ogyakarta :

    Ar-

  • 5/24/2018 MAKALAH KEARSIPAN BARU

    28/28

    ------------ *)11# http:KK$$$#sentra-edukasi#&omK*)11K)5Ksumber-sejarah#html

    3*5 September *)1(4

    Syahrul,Arie% # *)1*#

    http:KKarie%syahrultiro#blogspot#&omK*)1*K1)Ksumber-primer-sekunder#html

    3*5 September *)1(4

    *6

    http://www.sentra-edukasi.com/2011/09/sumber-sejarah.htmlhttps://plus.google.com/118069410759330564207https://plus.google.com/118069410759330564207http://ariefsyahrultiro.blogspot.com/2012/10/sumber-primer-sekunder.htmlhttp://www.sentra-edukasi.com/2011/09/sumber-sejarah.htmlhttps://plus.google.com/118069410759330564207http://ariefsyahrultiro.blogspot.com/2012/10/sumber-primer-sekunder.html