Upload
sumar-amin
View
33
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Jurusan Teknik SipilFakultas Teknik
Universitas Jember2007
MANAJEMEN KONSTRUKSIModul 1 : Konstruksi dan Proyek Konstruksi
1. Manusia dan Konstruksi/Bangunan1.1 Manusia dan Lingkungan Alam (natural)1.2 Manusia dan Lingkungan Buatan (konstruksi)
2. Mutu dan konstruksi/ bangunan2.1 Kualitas Bangunan2.2 Kualitas Proyek2.3 Sistem Kualitas2.4 Komponen Bangunan
3. Klasifikasi konstruksi/ bangunan3.1 Berdasarkan Fungsi Bangunan/ Konstruksi3.2 Berdasarkan Kepemilikan3.3 Infrastruktur
4. Proyek Konstruksi4.1. Proyek Konstruksi4.2.Tantangan dan Kendala Proyek Konstruksi4.3. Manajemen Proyek Konstruksi
5. Metode Konstruksi Jetty
Daftar Isi
2
1. Manusia dan Konstruksi/Bangunan1.1 Manusia dan Lingkungan Alam (natural)1.2 Manusia dan Lingkungan Buatan (konstruksi)
2. Mutu dan konstruksi/ bangunan2.1 Kualitas Bangunan2.2 Kualitas Proyek2.3 Sistem Kualitas2.4 Komponen Bangunan
3. Klasifikasi konstruksi/ bangunan3.1 Berdasarkan Fungsi Bangunan/ Konstruksi3.2 Berdasarkan Kepemilikan3.3 Infrastruktur
4. Proyek Konstruksi4.1. Proyek Konstruksi4.2.Tantangan dan Kendala Proyek Konstruksi4.3. Manajemen Proyek Konstruksi
5. Metode Konstruksi Jetty
1.2 Manusia dan lingkungan buatan (konstruksi)
Angin
HujanTemperatur
Udara
3
Angin
Air Tanah
2.1 Kualitas BangunanKualitas atau mutu menurut ISO 8402 tahun 1986 adalah: sifat dankarakteristik produk (barang atau jasa) yang memenuhi kebutuhanpelanggan atau pemakai.
2. Kualitas dan Konstruksi/ Bangunan
4
Kualitas bangunan: bangunan adalah produk berupa barangKualitas bangunan adalah kesesuaian antara karakteristik bangunandengan kebutuhan pemilik dan atau pengguna bangunan
2.2 Kualitas (Proyek) Konstruksi/BangunanKualitas atau mutu menurut Smith (1995) adalah kemampuan untukmengatur proyek dan menyediakan produk (barang atau jasa) sesuaikeinginan pengguna (user requirements), pada saat yang tepat, sesuaianggaran yang tersedia, sedapat mungkin dengan keuntungan (profit)yang tinggi.
5
Kualitas (proyek) konstruksiadalah kesesuaian antarakarakteristik pelaksanaanpembangunan (construction)dengan kebutuhan pemilikbangunan.
2.3 Sistem Mutu atau KualitasSistem Mutu atau Kualitas adalah sistem untuk menghasilkanmutu atau kualitas yang dibutuhkan
Kriteria desain Rekayasa dandesainDokumen
perencanaanKebutuhan
pemilik/pengguna
6
MetodeKonstruksi
Supervisi danPengendalian
Inspeksi
Kesesuaian dengandokumen perencanaan
KUALITAS DESAIN
KESESUAIAN KUALITAS
Kualitas bangunan(konstruksi)
Secara umum bangunan dapat dikelompokkan menjadi 3 komponen, yaitu:
1. Komponen Arsitektur: dinding, kusen pintu & jendela, penutup lantai, dst.Merupakan komponen pembentuk ruang (space) dan elemen estetikabangunan
2. Komponen Struktur: pondasi, kolom, balok, pelat, dst.Komponen bangunan yang berfungsi menerima, memikul, danmenyalurkan beban agar komponen arsitektur (bangunan) kuat dan stabil
3. Komponen Pelengkap: Mekanikal: plumbing, sistem air bersih, sistem air kotor, dst. Elektrikal: listrik, telepon, LAN, dst.Adalah komponen pelengkap komponen arsitektur dan struktur agarbangunan lebih nyaman, aman, dst.
2.4 Komponen Bangunan
7
1. Komponen Arsitektur: dinding, kusen pintu & jendela, penutup lantai, dst.Merupakan komponen pembentuk ruang (space) dan elemen estetikabangunan
2. Komponen Struktur: pondasi, kolom, balok, pelat, dst.Komponen bangunan yang berfungsi menerima, memikul, danmenyalurkan beban agar komponen arsitektur (bangunan) kuat dan stabil
3. Komponen Pelengkap: Mekanikal: plumbing, sistem air bersih, sistem air kotor, dst. Elektrikal: listrik, telepon, LAN, dst.Adalah komponen pelengkap komponen arsitektur dan struktur agarbangunan lebih nyaman, aman, dst.
KomponenArsitektur
KomponenMekanikal & Elektrikal
8
KomponenStruktur
3. Klasifikasi Konstruksi/Bangunan (1)
Bangunan permukiman (residential building)3.1 Berdasarkan fungsi konstruksi/bangunan
9
3. Klasifikasi Konstruksi/Bangunan3.1 Berdasarkan fungsi konstruksi/bangunanBangunan gedung (institutional & commercial building)
10
3. Klasifikasi Konstruksi/Bangunan
3.1 Berdasarkan fungsi konstruksi/bangunanBangunan Industri/pabrik (industrial construction)
11
3. Klasifikasi Konstruksi/Bangunan3.1 Berdasarkan fungsi konstruksi/bangunanBangunan rekayasa sipil (civil engineering construction)
12
PemerintahDimiliki dan dibiayai oleh pemerintahMisalnya gedung pemerintahan, jalan propinsi, dll.
3.2 Berdasarkan kepemilikan
13
PemerintahDimiliki dan dibiayai oleh pemerintahMisalnya gedung pemerintahan, jalan propinsi, dll.
SwastaDimiliki dan dibiayai oleh swastaMisalnya pusat perbelanjaan, hotel, dll.
Pengembang/investorDimiliki oleh pemerintah, dibiayai oleh swasta sebagaipengembang/investor BOT, dll.Misalnya jalan tol, dll.
Adalah bangunan atau fasilitas fisik yang mendukungkeberlangsungan dan pertumbuhan ekonomi dan sosial masyarakatatau komunitas
3.3 Infrastruktur
14
TransportasiBangunan institusional, sosial dan komersialBangunan irigasi, drainase dan pengendalian banjirFasilitas air bersih dan air limbahFasilitas penanganan limbah padatPembangkit energi dan distribusinyaFasilitas telekomunikasiFasilitas olah raga dan rekreasiInfrastruktur kawasan permukiman
Jenis Bangunan Infrastruktur
15
TransportasiBangunan institusional, sosial dan komersialBangunan irigasi, drainase dan pengendalian banjirFasilitas air bersih dan air limbahFasilitas penanganan limbah padatPembangkit energi dan distribusinyaFasilitas telekomunikasiFasilitas olah raga dan rekreasiInfrastruktur kawasan permukiman
Proyek Konstruksi adalah rangkaian kegiatan untukmembangun konstruksi/bangunan yang bersifat unik
4.1 Proyek Konstruksi
Dengan mutu tertentuDengan waktu tertentu, danMembutuhkan biaya atau sumber daya 5 M (money, man,material, machine, method)
4. Manajemen Proyek Konstruksi
16
Dengan mutu tertentuDengan waktu tertentu, danMembutuhkan biaya atau sumber daya 5 M (money, man,material, machine, method)
KebutuhanPemilik danPemakai
StudiKelayakan(Feasibility)
Desain/perancananPra DesainDetail Desain
PengadaanPelelangan
(Procurement)PelaksanaanKonstruksi
Bangunandipergunakanberoperasi
Biaya pembangunan dan biaya operasi dan pemeliharaanbangunan/konstruksi yang terlalu besar dibandingkan denganbenefit/profit yang diperoleh.
Salah meramalkan dan atau terjadinya perubahan kebutuhanakan bangunan/konstruksi (penambahan mutu) atauperubahan pasar.
Bangunan tidak selesai pada waktu yang telah ditetapkan(rangkaian kegiatan proyek tidak sesuai).
Berbagai pengaruh negatif dari lingkungan (lokasi) internalmaupun external proyek.
Investasi tidak menghasilkan manfaat seperti yangdiharapkan.
4.2 Kendala dan Tantangan Proyek Konstruksi
17
Biaya pembangunan dan biaya operasi dan pemeliharaanbangunan/konstruksi yang terlalu besar dibandingkan denganbenefit/profit yang diperoleh.
Salah meramalkan dan atau terjadinya perubahan kebutuhanakan bangunan/konstruksi (penambahan mutu) atauperubahan pasar.
Bangunan tidak selesai pada waktu yang telah ditetapkan(rangkaian kegiatan proyek tidak sesuai).
Berbagai pengaruh negatif dari lingkungan (lokasi) internalmaupun external proyek.
Investasi tidak menghasilkan manfaat seperti yangdiharapkan.
Seluruh proses manajemen (planning, executing, controlling) yangdiaplikasikan secara terus menerus, dimulai dari penetapan tujuan proyek bangunan/konstruksi yang sesuai dengankebutuhan atau fungsi pada seluruh rangkaian kegiatan pencapaian tujuan proyek dengan menggunakan sumber daya proyek yang ada dan mempertimbangkan segala pengaruh lokasi atau lingkungan proyek
4.3. Manajemen Proyek Konstruksi
18
Seluruh proses manajemen (planning, executing, controlling) yangdiaplikasikan secara terus menerus, dimulai dari penetapan tujuan proyek bangunan/konstruksi yang sesuai dengankebutuhan atau fungsi pada seluruh rangkaian kegiatan pencapaian tujuan proyek dengan menggunakan sumber daya proyek yang ada dan mempertimbangkan segala pengaruh lokasi atau lingkungan proyek
Sumber DayaProyek
Tujuan Proyek(bersifat unik)Kegiatan Proyek
Masukan Proses Keluaran
Awal Kegiatan Akhir Kegiatan INTERNALPROYEKEKSTERNALPROYEK
Slide3Slide111Slide31Slide49Slide95Slide96Slide119Slide120Slide50Slide99Slide100Slide101Slide51Slide52Slide53Slide115Slide116Slide117