Pengelolaan dan PemeliharaanSarana Air Bersih, Sanitasi, dan Lingkungan

Desember 2012

PROJECT KOTA IICARE International Indonesia

2

PABS/PS

Pengelola Air Bersih dan SanitasiPengelola Sanitasi

Panitia yang mengelola dan menjalankan operasional dan perawatan dari sarana air bersih dan (atau) sanitasi yang telah dibangun termasuk didalamnya perubahan lingkungan dan perilaku agar dapat terus berkembang dan berfungsi sebagaimana mestinya

3

Uraian Tugas Tiap Bidang

Mengkoordinir dan bertanggung jawab seluruh gerak organisasi

Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan dan pencapaian Rencana Kerja Masyarakat (RKM).

Memimpin setiap pertemuan yang diselenggarakan oleh BPABS.

Memeriksa dan menyetujui Rencana Kerja masing-masing Sub.Panitia dan Seksi.

Melakukan pemantauan dan pengawasan setiap kegiatan yang dilakukan Sub.Panitia, Seksi-seksi dan masyarakat.

Memastikan semua Rencana Kerja Masyarakat (RKM) dan Rencana Kerja Khusus BPABS tepat sasaran, jadwal, kualitas dan kuantitas.

Memeriksa dan menyetujui pengajuan rencana pencairan dana

Membuat laporan kemajuan kegiatan dan laporan pertanggungjawaban secara berkala kepada Kepala Desa/Lurah dan masyarakat

Koordinator

4

Uraian Tugas Tiap Bidang

Menyiapkan dokumentasi administrasi BPABS meliputi; pembukuan kegiatan, arsip surat masuk dan keluar, stempel, kop surat/amplop yang diperlukan, agenda kegiatan/notulen.

Mengatur tempat dan waktu pertemuan, serta bertanggungjawab terhadap pendistribusian surat-surat dan daftar hadir pertemuan.

Mengkoordinasikan hubungan kerja dengan mitra/kolega yang berkaitan dengan program KOTA

Membantu ketua dalam menyusun Laporan Kegiatan baik kepada Masyarakat dan Kepala Desa/Lurah.

Melaksanakan kegiatan pemantauan terhadap pemanfaatn barang kebutuhan proyek, memberikan umpan balik kepada Ketua.

Melaksanakan tugas-tugas kehumasan dalam BPABS. Memastikan unit-unit kerja dalam BPABS membuat laporan tepat waktu dan valid. Mewakili Ketua bila berhalangan baik urusan internal maupun eksternal jika

mendapat mandat dari Ketua. Membuat dan melaporkan secara rutin hasil-hasil rapat kepada Pengurus dan

Masyarakat. Bertanggungjawab atas keseluruhan inventaris/barang/peralatan milik BPABS. Mewakili ketua jika berhalangan, baik kedalam maupun keluar sesuai mandat yang

diberikan ketua. Berkoordinasi dengan Bendahara

Sekretaris

5

Uraian Tugas Tiap Bidang

Mengelola, menyimpan, dan mencatat semua transaksi keuangan dengan menggunakan prinsip-prinsip dan diterima secara umum .

Mendokumentasikan semua barang-barang berharga dan dukumen-dukumen milik BPABS.

Mengeluarkan uang atas persetujuan Ketua. Memastikan/mengkontrol pengeluaran keuangan, penerimaan dari

Iuran dan penerimaan lainnya sesuai alokasi dana yang ditetapkan. Membuat laporan keuangan bulanan Membantu Ketua dalam menyusun Laporan pengelolaan kegiatan

maupun pertanggungjawaban. Menyimpan bukti-bukti keuangan Menyimpan surat-surat berharga milik BPABS. Membuat laporan Keuangan rutin dan berkala. Menyusun Konsep Rencana Pengeluaran dan Pendapatan

Tahunan. Berkoordinasi dengan Sekretaris.

Bendahara

6

Uraian Tugas Tiap Bidang

Bertanggungjawab terhadap pengoperasian dan pemeliharaan sarana air bersih, sesuai rencana kerja yang telah disetujui.

Menyiapkan Rencana Kerja Khusus yang berkaitan dengan pengoperasian dan pemeliharaan sarana air bersih,

Melakukan pemantauan, pe,eliharaan dan perbaikan rutin.. Memberikan bimbingan teknis kepada masyarakat

Bertanggungjawab menjaga dan memelihara asset BPABS yang berasal dari proyek KOTA yang diberikan kepada masyarakat.

Membuat Laporan pengoperasian dan pemeliharaan sarana secara berkala kepada Ketua.

Membuat rekomendasi perbaikan dan pengembangan sarana kepada ketua

Berkoordinasi dengan bagian lain.

Seksi Teknis (Operasional dan Perawatan)

7

Uraian Tugas Tiap Bidang

Bertanggungjawab terhadap pengoperasian dan pemeliharaan sarana air bersih, sesuai rencana kerja yang telah disetujui.

Menyiapkan Rencana Kerja Khusus yang berkaitan dengan pengoperasian dan pemeliharaan sarana air bersih,

Melakukan pemantauan, pemeliharaan dan perbaikan rutin. Memberikan bimbingan tekhnis kepada masyarakat akan

membangun jamban. Bertanggungjawab menjaga dan memelihara asset BPABS yang

berasal dari proyek KOTA yang diberikan kepada masyarakat. Membuat Laporan pengoperasian dan pemeliharaan sarana secara

berkala kepada Ketua. Membuat rekomendasi perbaikan dan pengembangan sarana

kepada ketua Berkoordinasi dengan bagian lain.

Seksi Operasional dan PerawatanSub Seksi Teknis

8

Seksi Operasional dan Perawatansub seksi pencatatan atau penagihan

Pencatatan meter air Melakukan penagihan dan atau menerima pembayaran iuran

penggunaan sarana air bersih dari masyarakat. Mencatat semua penerimaan iuran dalam format yang telah

disiapkan. Menyerahkan iuran yang diterima kepada bendahara dalam

ksempatan pertama. Memantau penggunaan air dan jamban keluarga. Mengedintifikasi penyebab kemacetan pembayaran iuran. Memberikan saran/usul kepada ketua cara-cara

penyelesaiakan kemacetan iuran. Berkoordinasi dengan bagian lain.

9

Seksi Operasional dan Perawatansub seksi Penggerak Masyarakat/Lingkungan Bertanggungjawab terhadap pencapaian kegiatan promosi PHBS dan

cakupan sarana sanitasi sesuai Rencana Kerja Masyarakat (RKM) Melaksanakan promosi Hygiene dan Sanitasi pada masyarakat dan

Sekolah. Bertanggungjawab terhadap pencapaian target kuantitas dan kualitas

mobilisasi sumberdaya manusia dan material sesuai Rencana Kerja Masyarakat (RKM)

Rencana Kerja Khusus peningkatan kapasitas masyarakat dalam bidang; Kelembagaan, konstruksi, PHBS dan Rencana mobilisasi sumberdaya manusia yang dibuthkan dalam pengoperasian dan pemeliharaan sarana

Mengorganisasikan, memantau dan mensupervisi kegiatan mobilisasi sumberdaya manusia.

Mendokumentasikan semua aktifitas peningkatan dan mobilisasi sumberdaya manusia.

Memastikan ketersediaan sumberdaya manusia dengan jumlah dan kualitas sesuai kebutuhan dalam pengoperasian dan pemeliharaan sarana

Membuat laporan secara berkala kegiatan peningkatan kapasitas dan mobilisasi sumberdaya manusia kepada ketua.

Berkoordinasi dengan bagian lain.

10

Tarif Baru SK Walikota no. 10/2011 Keputusan Direksi PDAM Kota Makassar no. 038/B.3a/IV/2011 

Tarif Progresif Agar Masyarakat Lebih Hemat

Klasifikasi Pelanggan Pemakaian Air (Rp/Liter)

1 - 10.000 10.001 - 20.000 20.001 - 50.000 >50.001

IA Sosial A 0,325 0,350 0,375 0,690

IB Sosial B 0,375 0,500 1,125 2,000

IC Sosial C 0,450 0,575 1,390 2,225

2A Rumah Tangga A 1,250 2,135 2,485 5,465

2B Rumah Tangga B 1,980 2,520 3,145 6,560

2C Rumah Tangga C 2,520 3400 4,660 10,930

2D Rumah Tangga D 2,720 3,490 5,440 12,020

3A Niaga N1 5.465 7.380 9.130 11.650

11

Contoh PerhitunganContoh PerhitunganAsumsi :

Jumlah pengguna = 60 rumahJumlah jiwa/rumah = 5 jiwaTotal jiwa pelayanan = 60 x 5 = 300 jiwaKebutuhan air perkapita = 60 L/jiwa/hari

(standard cipta karya)Total kebutuhan air = 300 jiwa x 60 L/j/h =

18.000 L/hari = 540.000 L/bulan

(540 m3/bulan)

12

Contoh PerhitunganContoh Perhitungan

Contoh pelanggan dengan tarif 1C (sosial 1C) dengan pemakaian air 540 m3  

Pemakaian Air(liter)

Jumlah Pemakaian (Liter)

Harga per Liter Harga Dibayar

1 s/d 10.000 10.000 Rp. 0,45,- Rp. 4500.-

10.001 s/d 20.000 10.000 Rp. 0,575,- Rp. 5750,-

20.001 s/d 50.000 30.000 Rp. 1,390,- Rp. 41.700,-

50.001 > 490.000 Rp. 2,225,- Rp. 1.090.250,-

    Jumlah Rp. 1.142.470,-

Biaya Administrasi     Rp. 1000,-

Biaya Pemeliharaan     Rp. 5000,-

Biaya beban 7500

  540.000 Jumlah Total Rp. 1.155.700,-

Rata-rata per m3 (air saja)     Rp. 2140,-

13

Latihan………….Latihan………….Diketahui Data Pemakaian Air untukDiketahui Data Pemakaian Air untuk

KelurahanKelurahan Jenis Jenis SambunganSambungan

Besar Besar PemakaianPemakaian

(m(m33))Rappocini RW 4Rappocini RW 4 ICIC 850850

Rappocini RW 2Rappocini RW 2 IIAIIA 850850

14

Perhitungan Pemakai AirPerhitungan Pemakai Air

Langkah Pelaksanaan :

• Ditunjuk petugas pencatat meter air• Perlu dibuat buku rekapitulasi hasil pencatatan meter warga • Petugas berkeliling mencatat meter air tiap warga setiap bulan• Hari pencatatan diharapkan sama• Di tiap rumah perlu dibuatkan kartu kontrol

Nama : .........No Anggota : …….Alamat :……..

Bulan(2010)

Hasil Pembacaan Meter Air

Selisih (m3)

Januari 30000 0

Februari 30010 10

Maret 30025 15

15

Pencatatan di BukuPencatatan di Buku

• PembukuanPembukuan• Hasil dari pembacaan meter ini harus ditulis dalam Hasil dari pembacaan meter ini harus ditulis dalam

buku besar penggunaan air kelompok pemakai airbuku besar penggunaan air kelompok pemakai air• Seluruh pembukuan harus bersifat transparan dan bisa Seluruh pembukuan harus bersifat transparan dan bisa

diakses atau diketahui oleh para pengguna air apabila diakses atau diketahui oleh para pengguna air apabila dimintadiminta

No Nama Jumlah Jiwa Bacaan Meter Iuran Ket

1 Dg. Baso 6

2 Aminah 5

3 Haerudding 4

4 Anshar 4

5 Jannah 3

6 Mustari 4

7 Jamal 5

16

Tabulasi Rekapitulasi TagihanTabulasi Rekapitulasi Tagihan

• BPABS bersama warga SEPAKAT besaran biaya lain-lain BPABS bersama warga SEPAKAT besaran biaya lain-lain yang akan ditambahkan pada penagihan air bersih yang akan ditambahkan pada penagihan air bersih bulananbulanan

• Yang perlu ditambahkan diantaranya besaran untukYang perlu ditambahkan diantaranya besaran untuk– Operasional (HONOR pencatat meter, gaji penjaga sanitasi dan Operasional (HONOR pencatat meter, gaji penjaga sanitasi dan

kebersihan)kebersihan)– Cadangan Pemeliharaan (penggantian pompa, perbaikan Cadangan Pemeliharaan (penggantian pompa, perbaikan

kebocoran, penggantian pipa, penggantian keran/valve, dll)kebocoran, penggantian pipa, penggantian keran/valve, dll)– Biaya Lain-lain (listrik, antisipasi selisih tagihan, tunggakan, dllBiaya Lain-lain (listrik, antisipasi selisih tagihan, tunggakan, dll

• Yang dibayar oleh pengguna air tidak hanya dari tarif Yang dibayar oleh pengguna air tidak hanya dari tarif PDAM yang diberlakukan, juga ditambahkan persentase PDAM yang diberlakukan, juga ditambahkan persentase dari keperluan tambahan diatas dan diakumulasikan dari keperluan tambahan diatas dan diakumulasikan dalam tagihan bulanan.dalam tagihan bulanan.

• Seluruh hasil keuangan harus disimpan di rekening Seluruh hasil keuangan harus disimpan di rekening BPABS melalui bendahara dan harus transparan dan bisa BPABS melalui bendahara dan harus transparan dan bisa diakses atau diketahui oleh para pengguna air apabila diakses atau diketahui oleh para pengguna air apabila dimintadiminta

17

CONTOH PERHITUNGAN PEMBAYARANCONTOH PERHITUNGAN PEMBAYARAN

• Kelompok Tagihan Kelompok Tagihan = Sosial = Sosial ICIC

• Besar total Tagihan PDAMBesar total Tagihan PDAM= = Rp. 1.155.700,-

• (dari contoh sebelumnya)(dari contoh sebelumnya)• Perhitungan per mPerhitungan per m33

18

Perhitungan lain-lainPerhitungan lain-lain• Tagihan listrik Tagihan listrik = Rp. 140.000,-= Rp. 140.000,-• Selisih Tagihan bulan sebelum Selisih Tagihan bulan sebelum = Rp. 25.000,-= Rp. 25.000,-• Biaya Lain-lainBiaya Lain-lain = Rp. 500.000,-= Rp. 500.000,-• Total Total = Rp. 665.000,- = Rp. 665.000,- • Hasil untuk tiap pelanggan dipersentasekan pada pemakaian tiap Hasil untuk tiap pelanggan dipersentasekan pada pemakaian tiap

pengguna air. Misalnya pengguna pengguna air. Misalnya pengguna Aminah = Aminah =

Nama Selisih Pembacaan

(m3)

BiayaMasing-masing(Rp.)

Operasional(mis : 20%)

Pemeliharaan(misal : 10%)

Lain-lain Total(Rp.)

Dg. baso 20 42.800 8560 4280 24.630 80.270

Aminah 7 14.980 2996 1498 8620 28.094

Haerudding 5 10.700 2140 1070 6157 20.067

Anshar 10 21.400 4280 2140 12.315 40.135

Jannah 12 25.680 5136 2568 14778 48.162

dll ... ... ... ... ... ...

TOTAL 540 1.155.700 231.140 115.570 665.000 2.167.410,-

19

Cara lainCara lain

• Tagihan PDAMTagihan PDAM• Tambahkan dengan seluruh komponen lain (operasional, Tambahkan dengan seluruh komponen lain (operasional,

perawatan, selisih PDAM)perawatan, selisih PDAM)• Akumulasi jumlah dibagi dengan total bacaan dari wargaAkumulasi jumlah dibagi dengan total bacaan dari warga

Atau dibulatkan Rp. 4000,- / m3Atau dibulatkan Rp. 4000,- / m3

Kelebihan : lebih simpelKelebihan : lebih simpel

Kekurangan : tarif per m3 bulanan berubah-ubah Kekurangan : tarif per m3 bulanan berubah-ubah

(nanti warga bingung) (nanti warga bingung)

20

BPABS diharapkan BPABS diharapkan secara resmi membuka secara resmi membuka pendaftaran kelompok pendaftaran kelompok

pemakai air pemakai air

walaupun sebetulnya walaupun sebetulnya proses tersebut sudah proses tersebut sudah dilaksanakan selama dilaksanakan selama ini. Hal ini penting ini. Hal ini penting

untuk meningkatkan untuk meningkatkan rasa memiliki dari rasa memiliki dari

warga calon pemakai warga calon pemakai air. air.

Pendaftaran Pemakai Pendaftaran Pemakai AirAir

21

Administrasi LainAdministrasi Lain

No. Jenis Buku Penanggungjawab

1. Buku Daftar Hadir Rapat dan Notulen Sekretaris 2. Daftar Kunjungan/Kehadiran Pengurus Sekretaris 3. Buku Tamu Sekretaris 4. Buku Kas Harian Bendahara 5. Buku Rekapitulasi keuangan Bulanan Bendahara 6. Buku Inventaris Sekretaris 7. Buku Gudang Seksi Teknik 8. Format : Permintaan Barang Seksi Teknik 9. Format : Pengambilan Barang Seksi Teknik 10.Buku Pencatatan meter dan Penagihan Seksi Operasional

22

Operasional dan Perawatan Operasional dan Perawatan Bak Bawah Bak Bawah

  

23

OperasionalOperasionalPengisian AirPengisian Air• Pada bagian ujung pipa inlet sudah dilengkapi Pada bagian ujung pipa inlet sudah dilengkapi

dengan valve pelampung (floating valve) yang dengan valve pelampung (floating valve) yang otomatis akan menutup aliran saat ketinggian otomatis akan menutup aliran saat ketinggian air mencapai titik maksimum (atau titik yang air mencapai titik maksimum (atau titik yang ditentukan). Saat aliran tertutup maka meter ditentukan). Saat aliran tertutup maka meter PDAM air akan ikut mati.PDAM air akan ikut mati.

• Selalu pastikan valve pelampung dapat Selalu pastikan valve pelampung dapat beroperasi dengan sempura. Pompa (mesin) beroperasi dengan sempura. Pompa (mesin) tidak boleh bekerja tanpa airtidak boleh bekerja tanpa air

Catatan :Master meter dan Valve Induk sebaiknya ditempatkan dalam kotak beton bertutup baja yang bisa dikunci.

24

Proses Pengurasan Bak Bawah PeriodikProses Pengurasan Bak Bawah Periodik• Pengurasan bak bawah periodik dapat dilakukan 2 Pengurasan bak bawah periodik dapat dilakukan 2

minggu sekali.minggu sekali.• Proses ini dilaksanakan sambil sistem tetap berjalan yaitu Proses ini dilaksanakan sambil sistem tetap berjalan yaitu

pada saat proses pengaliran air dari bak bawah ke tangki pada saat proses pengaliran air dari bak bawah ke tangki atas Saat proses berlangsung dengan segera tutup valve atas Saat proses berlangsung dengan segera tutup valve hijau OFF dan buka valve coklat ON selama kurang lebih hijau OFF dan buka valve coklat ON selama kurang lebih 1-2 menit untuk menarik keluar air dari dasar bak yang 1-2 menit untuk menarik keluar air dari dasar bak yang bercampur lumpur tipis.bercampur lumpur tipis.

• Proses dibalik setelah proses singkat di no. 3 selesai Proses dibalik setelah proses singkat di no. 3 selesai dilaksanakan.dilaksanakan.

• Pastikan memutar valve yang terletak sebelum pompa Pastikan memutar valve yang terletak sebelum pompa terlebih dahulu dari pada valve yang terletak setelah terlebih dahulu dari pada valve yang terletak setelah pompapompa

• Sistem tetap bisa berjalan seperti biasa.Sistem tetap bisa berjalan seperti biasa.

OperasionalOperasional

25

Proses Pengurasan Bak Bawah Proses Pengurasan Bak Bawah TotalTotal

• Pengurasan bak bawah total dapat dilakukan minimal 6 Pengurasan bak bawah total dapat dilakukan minimal 6 bulan – 1 tahun sekali.bulan – 1 tahun sekali.

• Untuk mengurangi beban pengisian, maka lakukan Untuk mengurangi beban pengisian, maka lakukan proses pengurasan pada saat tangki atas sedang penuh proses pengurasan pada saat tangki atas sedang penuh (biasanya pada tengah malam atau tengah siang.(biasanya pada tengah malam atau tengah siang.

• Bukalah tutup bak bawah (manhole).Bukalah tutup bak bawah (manhole).• Proses Buka tutup valve sama dengan yang periodikProses Buka tutup valve sama dengan yang periodik• Untuk pengurasan total lakukan hal ini sampai bak Untuk pengurasan total lakukan hal ini sampai bak

kosong dan matikan pompakosong dan matikan pompa• Setelah air habis di dalam bak, maka bagian dalam bak Setelah air habis di dalam bak, maka bagian dalam bak

dapat disikat dengan menggunakan sikat yang bersih dapat disikat dengan menggunakan sikat yang bersih sampai lumut dan lumpur dapat dibuang keluar. sampai lumut dan lumpur dapat dibuang keluar. Sebelumnya diperlukan air pembilas yang mencukupi Sebelumnya diperlukan air pembilas yang mencukupi yang bisa diambil dari bak atas.yang bisa diambil dari bak atas.

OperasionalOperasional

26

• Perlu diingat bahwa tidak diijinkan Perlu diingat bahwa tidak diijinkan bekerja dalam ruang tertutup sendirian. bekerja dalam ruang tertutup sendirian.

• Setelah dirasa bersih maka tangki Setelah dirasa bersih maka tangki dikeringkan dengan lap bersih sebelum dikeringkan dengan lap bersih sebelum diisi kembali. diisi kembali.

• Pastikan manhole bak ditutup kembali Pastikan manhole bak ditutup kembali dengan rapat untuk menghindari air hujan dengan rapat untuk menghindari air hujan atau binatang masuk ke bagian dalam atau binatang masuk ke bagian dalam tangki.tangki.

• Valve A (warna hijau ON) terbuka penuh Valve A (warna hijau ON) terbuka penuh dan valve B (warna coklat OFF) tertutup dan valve B (warna coklat OFF) tertutup penuh.penuh.

• Buka kembali aliran pada valve master Buka kembali aliran pada valve master meter (valve merah ON).meter (valve merah ON).

• Setelah penuh baru buka valve distribusiSetelah penuh baru buka valve distribusi

27

Gambar Susunan Valve Penguras danPembawa Dari Bak Bawah Ke Torn(Valve Hijau dan Valve Coklat) 

28

Operasional dan Perawatan Operasional dan Perawatan Menara (Torn)Menara (Torn)

  

Kapasitas Kapasitas 1 tangki 5000 L 1 tangki 5000 L 2 tangki @ 4000 L = 8000 L2 tangki @ 4000 L = 8000 L

29

Beberapa hal yang perlu Beberapa hal yang perlu diperhatikandiperhatikan

• Menara dilengkapi Menara dilengkapi dengan tanggadengan tangga

• Harap memasang Harap memasang tanda larangan naik tanda larangan naik bagi yang tidak bagi yang tidak berkepentinganberkepentingan

30

Operasional dan PerawatanOperasional dan Perawatan

Pengisian AirPengisian Air• Digunakan pompa hisap dengan kapasitas Digunakan pompa hisap dengan kapasitas

hisap minimal 60 m3/hari (kl 40 hisap minimal 60 m3/hari (kl 40 liter/menit) dan head (tenaga) total liter/menit) dan head (tenaga) total minimal 20 m (hisap dan tekan). minimal 20 m (hisap dan tekan).

• Valve pelampung otomatis menutup aliran Valve pelampung otomatis menutup aliran air yang masuk ke dalam tangki saat air yang masuk ke dalam tangki saat tangki penuh tangki penuh pompa ikut mati. (Dibantu pompa ikut mati. (Dibantu radar torn) radar torn)

• Selalu pastikan valve pelampung dapat Selalu pastikan valve pelampung dapat beroperasi dengan sempura. Aliran air beroperasi dengan sempura. Aliran air dan pompa benar-benar mati.dan pompa benar-benar mati.

31

Penyaluran Air dari Menara ke Jaringan Penyaluran Air dari Menara ke Jaringan DistribusiDistribusi

• Proses distribusi air hanya bisa dilaksanakan saat Proses distribusi air hanya bisa dilaksanakan saat tangki sudah terisi penuh.tangki sudah terisi penuh.

• Indikator bak terisi penuh adalah pompa berhenti Indikator bak terisi penuh adalah pompa berhenti beroperasi karena valve pelampung tertutup beroperasi karena valve pelampung tertutup secara otomatis.secara otomatis.

• Pada saat penyaluran air maka valve distribusi Pada saat penyaluran air maka valve distribusi (warna biru) dibuka penuh.(warna biru) dibuka penuh.

• Valve distribusi (warna biru) hanya ditutup jika Valve distribusi (warna biru) hanya ditutup jika terjadi proses sebagai berikutterjadi proses sebagai berikut– RESTARTRESTART– perbaikan jaringanperbaikan jaringan– proses pengurasanproses pengurasan– kondisi daruratkondisi darurat

32

Pengurasan Tangki Atas Pengurasan Tangki Atas (periodik dan (periodik dan total)total)

• Periodik 2 minggu sekali dan total 1 tahun sekali Periodik 2 minggu sekali dan total 1 tahun sekali untuk membuang lumpur dan menghilangkan untuk membuang lumpur dan menghilangkan lumut yang menempel di bagian dalam tangki..lumut yang menempel di bagian dalam tangki..

• Cara pengurasan dengan membuka valve Cara pengurasan dengan membuka valve (katup) penguras dari tangki bagian bawah. (katup) penguras dari tangki bagian bawah. (katup warna kuning) dan menutup valve (katup warna kuning) dan menutup valve distribusi (katup warna biru).distribusi (katup warna biru).

• Dilaksanakan pada saat tangki hampir kosong Dilaksanakan pada saat tangki hampir kosong yaitu pada saat setelah pemakaian maksimum yaitu pada saat setelah pemakaian maksimum (jam 8 pagi atau 7 malam).(jam 8 pagi atau 7 malam).

33

• Buka penutup tangki secara hati-hati untuk menghindari Buka penutup tangki secara hati-hati untuk menghindari tangki pecah.tangki pecah.

• Pada saat setelah air habis di dalam torn, maka bagian Pada saat setelah air habis di dalam torn, maka bagian dalam bak dapat disikat dengan menggunakan sikat yang dalam bak dapat disikat dengan menggunakan sikat yang bersih sampai lumut dan lumpur dapat dibuang keluar. bersih sampai lumut dan lumpur dapat dibuang keluar.

• Perlu diingat bahwa tidak diijinkan bekerja dalam ruang Perlu diingat bahwa tidak diijinkan bekerja dalam ruang tertutup sendirian. Harus ada pendamping yang berjaga tertutup sendirian. Harus ada pendamping yang berjaga di bagian luar tangki sebagai faktor keamaan (di bagian luar tangki sebagai faktor keamaan (buddy buddy systemsystem).).

• Setelah dirasa bersih maka tangki dikeringkan dengan Setelah dirasa bersih maka tangki dikeringkan dengan lap bersih sebelum diisi kembali. Pastikan lap yang lap bersih sebelum diisi kembali. Pastikan lap yang digunakan bebas dari bau dan pengotor yang lain yang digunakan bebas dari bau dan pengotor yang lain yang dapat memberi rasa pada air.dapat memberi rasa pada air.

• Sebelum pengisian pastikan valve pelampung masih Sebelum pengisian pastikan valve pelampung masih dapat berfungsi dengan baik dengan melakukan test pada dapat berfungsi dengan baik dengan melakukan test pada peralatan tersebut. (Lihat PROSES PENGISIAN)peralatan tersebut. (Lihat PROSES PENGISIAN)

• Jangan lupa tutup kembali valve penguras (warna hijau) Jangan lupa tutup kembali valve penguras (warna hijau) dan buka valve distribusi (warna biru) untuk operasional.dan buka valve distribusi (warna biru) untuk operasional.

• Pastikan tangki ditutup kembali dengan rapat untuk Pastikan tangki ditutup kembali dengan rapat untuk menghindari air hujan atau binatang masuk ke bagian menghindari air hujan atau binatang masuk ke bagian dalam tangki.dalam tangki.

34

Keamanan StrukturKeamanan Struktur• Bagian teknis perawatan harus memeriksa keutuhan struktur Bagian teknis perawatan harus memeriksa keutuhan struktur

bangunan menara secara periodik minimal 3 bulan sekali.bangunan menara secara periodik minimal 3 bulan sekali.• Pemeriksaan yang dilaksanakan adalah terhadap adanya Pemeriksaan yang dilaksanakan adalah terhadap adanya

retakan atau keadaan cacat beton mencurigakan yang retakan atau keadaan cacat beton mencurigakan yang mungkin terjadi.mungkin terjadi.

• Bila didapati terdapat keretakan pada struktur ataupun Bila didapati terdapat keretakan pada struktur ataupun adanya cacat beton yang terlihat harus segera dilaporkan adanya cacat beton yang terlihat harus segera dilaporkan kepada Ketua BPABS untuk segera dikoordinasikan dengan kepada Ketua BPABS untuk segera dikoordinasikan dengan lembaga terkait (Dalam hal ini adalah Dinas Pekerjaan lembaga terkait (Dalam hal ini adalah Dinas Pekerjaan Umum sub bidang Sarana Prasarana Wilayah).Umum sub bidang Sarana Prasarana Wilayah).

• Dinas berwenang yang nantinya akan memberi keputusan Dinas berwenang yang nantinya akan memberi keputusan apakah menara air masih layak digunakan atau harus ada apakah menara air masih layak digunakan atau harus ada perbaikan struktur sebelum digunakan.perbaikan struktur sebelum digunakan.

• Pemeriksaan wajib secepatnya dilakukan setelah adanya Pemeriksaan wajib secepatnya dilakukan setelah adanya kejadian gempa bumi yang terjadi di lokasi khususnya untuk kejadian gempa bumi yang terjadi di lokasi khususnya untuk gempa dengan intensitas cukup tinggi (diatas 4 SR).gempa dengan intensitas cukup tinggi (diatas 4 SR).

• Jika terjadi retakan atau kerusakan struktur langkah darurat Jika terjadi retakan atau kerusakan struktur langkah darurat yang perlu dilakukan adalah melaksanakan proses yang perlu dilakukan adalah melaksanakan proses pengurasan bak secepatnya untuk mengurangi berat pengurasan bak secepatnya untuk mengurangi berat struktur. (Lihat PROSEDUR KURAS TORN).struktur. (Lihat PROSEDUR KURAS TORN).

• Titik-titik rawan retak terutama pada dasar plat dudukan Titik-titik rawan retak terutama pada dasar plat dudukan torn, pada pertemuan antara plat dan kolom, pertemuan torn, pada pertemuan antara plat dan kolom, pertemuan kolom dan balok, serta kaki kolom itu sendiri.kolom dan balok, serta kaki kolom itu sendiri.

•   

Penting :Bobot Torn saat terisi penuh berkisar antara 4 – 9 ton (1 - 2 tangki) . Jadi sangat perlu WASPADA.....!!

35

Langkah perbaikan torn fiberglassLangkah perbaikan torn fiberglass  • Tandai- daerah rembesan air dengan spidol/kapur/pinsilTandai- daerah rembesan air dengan spidol/kapur/pinsil• Kosongkan tangkiKosongkan tangki• Tutup katup air masuk dan buka katup kran pengurasTutup katup air masuk dan buka katup kran penguras• Biarkan air dalam tangki habisBiarkan air dalam tangki habis• Amplas dan bersihkan daerah rembesan agar permukaan Amplas dan bersihkan daerah rembesan agar permukaan

kasar.kasar.• Oleskan resin pada bagian yang bocor dan lekatkan Oleskan resin pada bagian yang bocor dan lekatkan

MAP/ kain,MAP/ kain,• Setelah kering oles kembali dengan resin hingga Setelah kering oles kembali dengan resin hingga

permukaan ratapermukaan rata• Cat permukaan tangki dengan rapiCat permukaan tangki dengan rapi• Tunggu sampai keringTunggu sampai kering• Tangki siap digunakanTangki siap digunakan

36

Prosedur RESTARTProsedur RESTART• Pastikan aliran PDAM telah mengalir (cek Pastikan aliran PDAM telah mengalir (cek

putaran bacaan meter)putaran bacaan meter)• Buka master valve (warna merah) pada meter Buka master valve (warna merah) pada meter

indukinduk• Isi Bak bawah sampai penuhIsi Bak bawah sampai penuh• Setelah penuh hidupkan pompa menara sampai Setelah penuh hidupkan pompa menara sampai

tangki atas penuh (posisi valve distribusi harus tangki atas penuh (posisi valve distribusi harus tertutup)tertutup)

• Setelah tangki atas penuh barulah valve Setelah tangki atas penuh barulah valve distribusi dibuka penuhdistribusi dibuka penuh

• Lanjutkan proses tersebut sampai pipa distibusi Lanjutkan proses tersebut sampai pipa distibusi terisi penuh dan system siap digunakanterisi penuh dan system siap digunakan

37

Operasional dan Perawatan Operasional dan Perawatan Jaringan PipaJaringan Pipa

    

38

Langkah PerawatanLangkah Perawatan• Siapkan gambar jaringan nyata Siapkan gambar jaringan nyata • Bagian teknis perawatan berkeliling periodikBagian teknis perawatan berkeliling periodik• Kebocoran dapat dideteksi jika terdapat Kebocoran dapat dideteksi jika terdapat

genangan air yang tidak biasa ataupun genangan air yang tidak biasa ataupun terdapat aliran air yang memancar keluar dari terdapat aliran air yang memancar keluar dari dalam tanah.dalam tanah.

• Titik-titik rawan kebocoran adalah pada Titik-titik rawan kebocoran adalah pada bagian clamp saddle dan bagian yang bagian clamp saddle dan bagian yang menerima beban berat misalnya melewati menerima beban berat misalnya melewati jalan yang sering dilintasi oleh kendaraan jalan yang sering dilintasi oleh kendaraan bermotor diatasnya.bermotor diatasnya.

• Jika ditemukan kebocoran kecil agar segera Jika ditemukan kebocoran kecil agar segera dilaporkan ke bagian teknisdilaporkan ke bagian teknis

• Dari pipa induk ke meter tanggung jawab Dari pipa induk ke meter tanggung jawab PDAMPDAM

39

• Jika ditemukan kebocoran besar harus segera Jika ditemukan kebocoran besar harus segera menutup terlebih dahulu valve/katup utama yang menutup terlebih dahulu valve/katup utama yang keluar dari menara (untuk MM type 2) atau keluar dari menara (untuk MM type 2) atau menutup valve/katup utama yang masuk setelah menutup valve/katup utama yang masuk setelah meter induk (khusus untuk MM type 1). meter induk (khusus untuk MM type 1).

• Survey tekanan pada titik-titik kritis (ujung Survey tekanan pada titik-titik kritis (ujung jaringan atau yang rentan rusak)jaringan atau yang rentan rusak)

• Jaringan yang direncanakan di project KOTA Jaringan yang direncanakan di project KOTA adalah jaringan yang terbatas sehingga tidak adalah jaringan yang terbatas sehingga tidak boleh dikembangkan lebih dari kapasitas boleh dikembangkan lebih dari kapasitas maksimumnyamaksimumnya

• Secara berkala (minimal 6 bulan sekali) Secara berkala (minimal 6 bulan sekali) diharapkan adanya pemeriksaan kualitas air dari diharapkan adanya pemeriksaan kualitas air dari system yang dilakukan oleh Dinas Kesehatansystem yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan

Penting :Jika kebocoran besar ditemukan sistem harus segera dimatikanTutup Master Valve Keluar dari Menara (MM type 2) atau tutup valve meter induk (MM type 1)

40

Jika tekanan tidak merata :Jika tekanan tidak merata :• Union Socket (Water moor) dapat Union Socket (Water moor) dapat

digunakan untuk membatasi aliran pada digunakan untuk membatasi aliran pada keran di daerah sekitar menara jika keran di daerah sekitar menara jika tekanan tidak merata. Caranya dengan tekanan tidak merata. Caranya dengan meletakkan lembaran berlubang dari meletakkan lembaran berlubang dari plastik atau fiber (orifice) didalamnya.plastik atau fiber (orifice) didalamnya.

Ingat..Ingat….Biaya operasi dan pemeliharaan sistem jaringan perpipaanmenjadi tanggung jawab bersama kelompok pemakai air minum

Catatan :Keran air yang bocor dan terus menetes jika dihitung bisa membuang air sampai 80—100 Liter/hari (36.500 Liter/TAHUN)...jika 1 m3 = Rp. 2750 maka uang yang terbuang dalam satu tahun

= Rp. 75.700,-

Asumsikan 1 tetes/detik = 1 ml/det x 3600 det/jam x 24 jam/hari = 86,4 L/hari

Penyebab Air Tidak Sampai ke Penyebab Air Tidak Sampai ke PelangganPelanggan

• Sumber ari dari PDAM Sumber ari dari PDAM kurang/matikurang/mati

• Terjadinya kebocoran pada Terjadinya kebocoran pada jaringan perpipaanjaringan perpipaan

• Rusaknya pompaRusaknya pompa• Kesalahan operasional valveKesalahan operasional valve• Adanya pelanggan yang Adanya pelanggan yang

menggunakan pompa hisapmenggunakan pompa hisap

41

TappingTapping  

• Penapingan atau penyambungan pipa tidak dibenarkan Penapingan atau penyambungan pipa tidak dibenarkan dilakukan dengan cara pembakaran!dilakukan dengan cara pembakaran!

• Pastikan lokasi jalur pipa distribusi berada, apakah pada Pastikan lokasi jalur pipa distribusi berada, apakah pada jaringan pipa tersebut berisi air? serta mempunyai sisa jaringan pipa tersebut berisi air? serta mempunyai sisa tekanan yang cukup >1 mtekanan yang cukup >1 m

• Tutup katup yang menuju ke arah titik penapingan, agar Tutup katup yang menuju ke arah titik penapingan, agar lem tidak kena air dan dapat merekat lebih baiklem tidak kena air dan dapat merekat lebih baik

• Lakukan penggalian menurut arah yang dituju, gunakan Lakukan penggalian menurut arah yang dituju, gunakan clamp sadle jika pipa mempunyai > 50 mm, kemudian ∅clamp sadle jika pipa mempunyai > 50 mm, kemudian ∅lakukan pengeboran sebelum melakukan penapinganlakukan pengeboran sebelum melakukan penapingan

• Gunakan sambungan jenis tee, jika pipa mempunyai < ∅Gunakan sambungan jenis tee, jika pipa mempunyai < ∅50 mm, dan lakukan pemotongan pipa untuk memasang 50 mm, dan lakukan pemotongan pipa untuk memasang sambungan tersebutsambungan tersebut

• Sebelum dilakukan pengeleman, pastikan pipa dalam Sebelum dilakukan pengeleman, pastikan pipa dalam keadaan bersih dan diamplas ujung-ujungnya sehingga keadaan bersih dan diamplas ujung-ujungnya sehingga lem dapat merekat lebih baiklem dapat merekat lebih baik

• Lakukan penimbunan tanah kembali dan padatkan, Lakukan penimbunan tanah kembali dan padatkan, setelah pipa dipastikan tidak akan terjadi kebocoransetelah pipa dipastikan tidak akan terjadi kebocoran

• Buka katup kembali, setelah pekerjaan selesai dilakukanBuka katup kembali, setelah pekerjaan selesai dilakukan

Pada saat ini bisa dipastikan belum seluruh calon pelanggan disambung dengan jaringan pipa induk yang sudah dibangun dengan berbagai alasan. Namun apabila sesuai persetujuan badan pengelola akan dilaksanakan penyambungan maka perlu diperhatikan

O&M SanitasiO&M Sanitasi• · Selalu tersedia air baik ditempatkan dalam bak, atau dalam ember

bila tidak tersedia bak air. • · Sehabis buang hajat, besar atau kecil harus disiram sampai bersih,

agar jamban tidak bau dan mengundang lalat sebagai penyebar penyakit.

• · Sebaiknya digunakan jongkokan dengan leher angsa, agar bau dapat tertahan oleh perapat air dalam leher angsa.

• · Dilengkapi dengan ventilasi yang cukup agar udara dapat leluasa masuk dan tidak pengap.

• · Dilengkapi dengan dinding dan pintu untuk kenyamanan dan privasi.• · Lantai jamban harus sering digosok dan dibersihkan sehingga tidak

menjadi licin dan bau.• · Dilengkapi dengan saluran pembuang air bekas dari lantai jamban,

dan alirkan ke SPAL.• · Jangan memasukkan bahan-bahan kimia misalnya: detergent, kreolin

untuk menghilangkan bau, dll, kedalam lubang jamban.

42

SANITASISANITASI

43

• Bila ketinggian Lumpur tinja dalam tangki septik sudah mencapai ± Bila ketinggian Lumpur tinja dalam tangki septik sudah mencapai ± 2/3 dalam tangki septik, sebaiknya segera dilakukan pengurasan, 2/3 dalam tangki septik, sebaiknya segera dilakukan pengurasan, tidak menunggu sampai meluap baru dikuras. tidak menunggu sampai meluap baru dikuras.

• Pengurasan Lumpur tinja sebaiknya tidak dilakukan secara manual Pengurasan Lumpur tinja sebaiknya tidak dilakukan secara manual karena Lumpur tinja mengandung bahan-bahan yang berbahaya bagi karena Lumpur tinja mengandung bahan-bahan yang berbahaya bagi kesehatan. kesehatan.

• Lumpur tinja hasil pengurasan tangki septik tidak dibenarkan untuk Lumpur tinja hasil pengurasan tangki septik tidak dibenarkan untuk langsung dibuang kesungai atau badan air lainya tetapi harus terlebih langsung dibuang kesungai atau badan air lainya tetapi harus terlebih dahulu dilakukan pengolahan. dahulu dilakukan pengolahan.

• Bila tersedia instansi atau badan usaha yang menyediakan jasa Bila tersedia instansi atau badan usaha yang menyediakan jasa pengurasan tangki septik dengan penyedotan dari truk pengangkut pengurasan tangki septik dengan penyedotan dari truk pengangkut tinja, lebih efisien walaupun perlu biaya yang relatif mahal. tinja, lebih efisien walaupun perlu biaya yang relatif mahal.

• Sisakan sedikit Lumpur dalam tangki septik pada waktu pengurasan Sisakan sedikit Lumpur dalam tangki septik pada waktu pengurasan sebagai bibit bakteri pembusuk untuk pemakaian tangki septic sebagai bibit bakteri pembusuk untuk pemakaian tangki septic selanjutnya. selanjutnya.

• • • Pengurasan dilakukan dengan membuka tutup lubang kontrolPengurasan dilakukan dengan membuka tutup lubang kontrol

44

No

Deskripsi Periode

1 Apabila tangki ini penuh, perlu dilakukan pengurasan (desludging).

3 - 5 tahun sekali.

2 Penguraian dapat juga dibantu dengan tablet desinfektan.

6 – 12 bulan sekali

45

Biaya OperasionalBiaya Operasional

No

Jenis Pengeluaran KeteranganPengeluaran/

bulan(Rp)

 12 3

 4 567

 Penjaga & petugas kebersihanAirListrik

PengurasanTes laboratoriumKebersihanLain-lain (insidentil) 

 Optional60 m3/bulan, harga Rp. 2140/m3

80 kwh/bulan, harga (rata-rata) Rp. 200/kwh + biaya bebanSetiap 3 tahun, @ Rp. 150.000Tiap 6 bulan, @ Rp. 100.000Pembersih lantai & alat± 20% dari total

 100.000

128.400*30.000*

4.20017.00025.00050.000

  TOTAL 365.520,-

46

IlustrasiIlustrasi

NoJenis

Pemakaian

Jumlah Pemakaian Tarif

(Rp)Pemasukan

(Rp)HarianBulanan

1 

2 3 

Kencing 

Jamban Mandi

20 

40 

20

600 

1200 

600

100 

250 

500

60.000 

240.000 

300.000 

TOTAL 600.000

47Sudah ada selisih Rp. 600.000 – Rp 365.520 = Rp. 234.480,-

Cara LainCara Lain

• Kembangkan Tarif Kolektif/BulananKembangkan Tarif Kolektif/Bulanan– Misalnya jika pengguna total ada 10 KK (50 jiwa) Misalnya jika pengguna total ada 10 KK (50 jiwa)

maka dapat dikembangkan iuran Rp. 7500,-/jiwa maka dapat dikembangkan iuran Rp. 7500,-/jiwa bebas pakai selama 1 bulanbebas pakai selama 1 bulan

• Beri insentif untuk pemilik lahan dan anak-Beri insentif untuk pemilik lahan dan anak-anakanak

• Jika bersatu dengan MM dapat disubsidi silangJika bersatu dengan MM dapat disubsidi silang• Perhatikan jika WC berfungsi sebagai HUPerhatikan jika WC berfungsi sebagai HU

48

S.E.K.I.A.NS.E.K.I.A.N

49