Upload
vanthuan
View
225
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
MENAKAR KANDIDAT CAPRES & PERILAKU PEMILIH
DALAM PEMILU PRESIDEN 2014
SURVEI NASIONAL
PERSEPSI DAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PEMILU 2014
Survey Report
Pol-Tracking Institute
Jakarta, Desember 2013
Jl. Pangrango 3A, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan-12980
Telp. +6221-83701545, +6221-83794995, Faks.+6221-83795016
Website: www.poltracking.com, Email: [email protected]
TEMUAN SURVEI
NASIONAL
OKTOBER 2013
1
MENAKAR KANDIDAT CAPRES &
PERILAKU PEMILIH DALAM
PEMILU PRESIDEN 2014
TEMA
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
2
22-Dec-13
Latar Belakang
Sistem pemilihan langsung di Indonesia saat ini memberikan kebebasan sepenuhnya bagi masyarakat pemilih untuk menentukan partai dan kandidat yang akan mereka pilih.
Pemilu 2014 membuka ruang bagi banyak kandidat capres untuk berkontestasi karena presiden incumbent secara konstitusional tak bisa lagi mencalonkan diri. Di sisi lain, skema konstitusi Indonesia menempatkan presiden sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan hingga memegang kendali penuh proses kebijakan dan sekaligus politik di dalamnya.
Selain itu, konstitusi menempatkan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) sebagai lembaga legislatif yang anggotanya berasal dari partai politik berperan untuk mengawasi kinerja eksekutif dalam menjalankan proses pemerintahannya. Di titik ini prospek kandidat calon presiden RI pemilu 2014 menjadi penting untuk dibaca melalui kacamata publik.
Akhirnya, membaca pergerakan perilaku pemilih menggunakan metode survei menjadi penting untuk dilakukan, dan disampaikan kepada khalayak. Hasil survei tersebut dapat menjadi masukan amat penting bagi partai politik sebagai organisasi, calon anggota legislatif, dan kandidat calon presiden.
3
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Pengukuran
Pengukuran pendapat dan sikap publik dalam survei ini mencakup
hal-hal berikut:
Tingkat partisipasi publik dalam pemilu presiden dan wakil presiden
Preferensi dan Pilihan publik terhadap tokoh-tokoh yang menjadi kandidat calon presiden
Preferensi dan pilihan publik terhadap profil dan karakter tokoh-tokoh yang menjadi kandidat calon presiden
Latar belakang pilihan publik terhadap tokoh-tokoh yang menjadi kandidat calon presiden
4
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Metodologi
Populasi Survei ini adalah warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak
pilih berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu warga yang minimal berusia 17
tahun atau sudah menikah pada saat wawancara serta bukan anggota TNI/POLRI.
Jumlah sampel dalam survei ini adalah 2010 responden dengan margin error +/-
2,19% pada tingkat kepercayaan 95%.
Metode pengumpulan data adalah responden terpilih diwawancara secara tatap
muka menggunakan kuesioner oleh pewawancara yang telah dilatih. Setiap
pewawancara bertugas mewawancarai 10 responden untuk setiap satu desa atau
kelurahan.
Wawancara dikontrol secara sistematis oleh supervisor pusat dan koordinator
wilayah dengan melakukan cek ulang di lapangan (spot check) sekitar 20-30% dari
total data masuk, untuk menjamin akurasi data yang diperlukan. Dalam proses
penjaminan metodologi dan akurasi data tidak ditemukan kesalahan berarti.
5
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Metodologi
Kendali mutu survei adalah pewawancara lapangan minimal mahasiswa atau
sederajat dan mendapatkan pelatihan (workshop) di setiap pelaksanaan survei.
Seluruh kegiatan riset survei dilaksanakan pada 13 September 2013 sampai 11
Oktober 2013
Pengambilan data dilakukan secara serentak dan nasional di 33 provinsi.
Validasi data dilakukan dengan membandingkan karakteristik demografis dari
sampel yang diperoleh dari survei dengan populasi yang diperoleh melalui data
sensus (BPS) terakhir
6
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Prosedur Penarikan Sample
Metode penarikan sampel adalah multi-stage random sampling dengan stratifikasi
dan tingkatan cluster sebagai berikut:
Stratifikasi pertama: populasi dikelompokan menurut provinsi, dan masing-masing
provinsi diberi kuota sesuai dengan total pemilih di masing-masing provinsi.
Stratifikasi kedua: populasi dikelompokan menurut jenis kelamin: 50% laki-laki, dan
50% perempuan.
Stratifikasi ketiga: populasi dikelompokan ke dalam kategori yang tinggal di
pedesaan (desa, 60%) dan perkotaan (kelurahan, 40%).
Cluster 1: Di masing-masing provinsi (33 provinsi dengan data BPS terakhir)
ditentukan jumlah pemilih sesuai dengan populasi pemilih masing-masing provinsi.
Atas dasar ini, dipilih desa dan kelurahan secara random sebagai primary sampling
unit.
7
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Lanjutan…
Jumlah desa/kelurahan tergantung persentase jumlah pemilih di masing-masing
provinsi. Ditetapkan untuk setiap desa dipilih 10 pemilih (5 laki-laki, dan 5
perempuan) secara random. Proporsi jumlah desa di setiap provinsi terlihat di
dalam peta survei dalam laporan presentasi ini.
Cluster 2: Di masing-masing desa terpilih, kemudian didaftar populasi RT atau yang
setingkat. Kemudian dipilih secara random 5 RT dengan ketentuan di masing-
masing RT akan dipilih secara random dua keluarga.
Cluster 3: Di masing-masing RT terpilih, populasi keluarga didaftar, kemudian
dipilih secara random 2 keluarga.
Di masing-masing keluarga terpilih, kemudian didaftar seluruh anggota keluarga
yang punya hak pilih laki-laki atau perempuan, dan kemudian dipilih secara
random siapa yang akan menjadi responden di antara mereka.
Bila pada keluarga pertama yang dipilih adalah responden perempuan, maka
pada keluarga berikutnya harus laki-laki.
8
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Flowchart Penarikan Sampel 9
1 2 3 n …
Provinsi 1 Provinsi X
Desa/Kel.
1 2
1
3 5 4
L
KK
RT/Lingkungan
Responden
1 2 RW
2
P
Menggunakan Teknik Multistage
Random Sampling: Populasi
desa/kelurahan tingkat nasional.
Desa/kelurahan di tingkat provinsi
dipilih secara random dengan jumlah
proporsional.
Di setiap desa/kelurahan dipilih
sebanyak 5 RT dengan cara random.
Di masing-masing RT/lingkungan
dipilih secara random dua KK.
Di KK terpilih dipilih secara random
satu orang dewasa laki-
laki/perempuan yang berhak memilih
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
PETA SURVEI 10
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
TEMUAN SURVEI 11
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
12
PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN (%) (Validasi Sampel)
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Proporsi Gender dan Penduduk (%)
13
KATEGORI SAMPEL BPS 2010
GENDER
LAKI-LAKI 50.0 50.0
PEREMPUAN 50.0 50.0
DESA - KOTA
DESA 60.00 59.4
KOTA 40.00 40.6
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Etnis (Suku) 14
KATEGORI SAMPEL BPS 2010
JAWA 39.11 40.22
SUNDA 17.19 15.5
MELAYU 5.33 2.27
BUGIS 3.36 2.69
MINANGKABAU 3.26 2.73
BATAK 3.06 3.58
MADURA 2.67 3.03
BANJAR 2.02 1.74
BALI 1.48 1.67
DAYAK 1.43 1.27
SASAK 0.99 1.34
PAPUA 0.89 1.14
ACEH 0.69 1.73
TIONGHOA 0.35 1.2
MINAHASA 0.25% 0.52
LAINNYA 17.19 19.37
17,92
0,25
0,35
0,69
0,89
0,99
1,43
1,48
2,02
2,67
3,06
3,26
3,36
5,33
17,19
39,11
0,00 5,00 10,00 15,00 20,00 25,00 30,00 35,00 40,00 45,00
Lainnya
Minahasa
Tionghoa
Aceh
Papua
Sasak
Dayak
Bali
Banjar
Madura
Batak
Minangkabau
Bugis
Melayu
Sunda
Jawa
Suku Bangsa Responden
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Agama 15
AGAMA SAMPEL BPS
ISLAM 89.14 87.18
PROTESTAN 5.58 6.96
KATOLIK 2.57 2.90
HINDU 1.38 1.69
BUDHA 0.15 0.72
KONG HU CU 0.04 0.05
LAINNYA 1.14 0.51
89,14
5,58
2,57 1,38
0,15 0,04
1,14 1,33
Agama Responden
Islam
Protestan
Katolik
Hindu
Budha
Konghuchu
Lainnya
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Perbandingan Demografi Sampel
dan Penduduk Per Provinsi 16
KATEGORI SAMPEL BPS 2010
Aceh 1.99 1.90
Bali 1.49 1.65
Banten 4.48 4.52
Bengkulu 1.00 0.73
Daerah Istimewa Yogyakarta
1.49 1.47
DKI Jakarta 2.99 3.20
Gorontalo 0.50 0.44
Jambi 1.49 1.31
Jawa Barat 18.41 18.26
Jawa Tengah 13.93 13.75
Jawa Timur 15.92
15.91
Kalimantan Barat 1.99
1.86
KATEGORI SAMPEL BPS 2010
Kalimantan Selatan 1.49 1.54
Kalimantan Tengah 1.00 0.94
Kalimantan Timur 1.49 1.51
Kep. Bangka Belitung 0.50 0.52
Kepulauan Riau 0.50 0.72
Lampung 2.99 3.22
Maluku 0.50 0.65
Maluku Utara 0.50 0.44
Nusa Tenggara Barat 1.99 1.91
Nusa Tenggara Timur 1.99 1.99
Papua 1.00
1.21
Papua Barat 0.50
0.32
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
Lanjutan… 17
KATEGORI SAMPEL BPS 2010
Riau 2.49 2.38
Sulawesi Barat 0.50 0.49
Sulawesi Selatan 3.48 3.41
Sulawesi Tengah 1.00 1.12
Sulawesi Tenggara 1.00 0.95
Sulawesi Utara 1.00 0.96
Sumatera Barat 1.99 2.06
Sumatera Selatan 2.99 3.16
Sumatera Utara 5.47 5.51
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
HASIL SURVEI PERSEPSI MASYARAKAT
TERHADAP KANDIDAT CAPRES 2014 18
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
84%
11%
5%
Berminat
Tidak berminat
Tidak tahu/tdk menjawab
19
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PILPRES
2014
Partisipasi masyarakat (minat) dalam pemilu presiden cukup besar (84%) dan
melebihi partisipasi dalam pemilu legislatif. Hal ini terjadi juga karena pilpres 2014
adalah panggung kontestasi bagi banyak figur karena absennya incumbent.
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Apakah anda berminat untuk mengikuti pemilu presiden pada tahun 2014 nanti ?
22-Dec-13
20
40%
44%
9%
2%
5%
sangat berminat
cukup berminat
kurang berminat
tdk berminat
tidak tahu/tdk menjawab
PARTISIPASI MASYARAKAT
DALAM PILPRES 2014
Partisipasi masyarakat (minat) dalam pemilu presiden cukup besar (84%) dan melebihi partisipasi
dalam pemilu legislatif. Jika lebih detail, maka paling tidak ada 40% pemilih yang pasti akan
memberikan suaranya pada pilpres (sangat berminat), dan 44% publik menyatakan cukup berminat.
Hal ini terjadi juga karena pilpres 2014 adalah panggung kontestasi bagi banyak figur karena
absennya incumbent.
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Apakah anda berminat untuk mengikuti pemilu presiden pada tahun 2014 nanti ?
22-Dec-13
66% 4%
27%
3%
Laki-laki
Perempuan
Sama saja
Tidak tahu/tdk menjawab
21
PERSEPSI MASYARAKAT
TERHADAP JENIS KELAMIN CAPRES DAN
CAWAPRES
Kebanyakan pemilih masih menempatkan laki-laki sebagai pemimpin (baca: capres dan cawapres), yaitu sebesar
66%. Hanya 27% yang menyatakan laki-laki/perempuan sama saja. Sementara itu ada 4% pemilih yang mendorong
hadirnya perempuan sebagai capres, sehingga isu capres laki-laki atau perempuan masih cukup determinan
menentukan pilihan publik.
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Capres/cawapres berjenis kelamin apa yang lebih anda sukai ?
22-Dec-13
34%
52%
14%
Berpengaruh
Tidak berpengaruh
Tidak tahu/tdk menjawab
22
PENGARUH SUKU TERHADAP PILIHAN
MASYARAKAT DALAM PEMILU CAPRES DAN
CAWAPRES 2014
Masih ada 34% pemilih yang menyatakan bahwa suku mempengaruhi pilihan capres mereka. Hanya 55% yang
menyatakan tidak berpengaruh. Artinya, masih cukup banyak pemilih ‘sosiologis’ yang menjadikan latar belakang
suku sebagai pertimbangan memilih walaupun lebih dari separuh pemilih tak lagi menjadikan sentimen suku
sebagai pertimbangan memilih.
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Capres/cawapres dengan suku apa yang lebih anda sukai ?
22-Dec-13
27%
7%
60%
6%
Jawa
luar Jawa
sama saja
tidak tahu/tdk menjawab
23
ETNIS CAPRES YANG LEBIH
DISUKAI UNTUK DIPILIH MASYARAKAT
Diagram tersebut menunjukkan hanya 27% diantaranya berpotensi akan memilih capres
bersuku Jawa. Sementara 60% pemilih tidak terpengaruh latar belakang suku capres
pakah dari Jawa ataupun bukan Jawa. Dan hanya 7% pemilih yang menyatakan capres
luar Jawa lebih disukai. Hal ini menunjukkan bahwa isu capres Jawa/Non-Jawa sedikit
banyak diperhitungkan oleh 27% pemilih.
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Capres dengan suku /etnis apa yang lebih anda sukai ?
22-Dec-13
23%
8%
63%
6%
Jawa
luar Jawa
sama saja
tidak tahu/tdk menjawab
24
ETNIS CAWAPRES YANG LEBIH
DISUKAI UNTUK DIPILIH MASYARAKAT
Lebih jauh, 23% publik-pemilih sangat berpotensi akan memilih cawapres bersuku Jawa.
Sementara 63% pemilih tidak terpengaruh latar suku cawapres, dan 8% menginginkan
cawapres non-Jawa
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Cawapres dengan suku /etnis apa yang lebih anda sukai ?
22-Dec-13
17%
36%
42%
5%
Generasi tua
Generasi muda
Sama saja
Tidak tahu/tdk menjawab
25
USIA CAPRES YANG AKAN DIPILIH
MASYARAKAT
Capres dari kalangan generasi muda (36%) cenderung disukai dibandingkan generasi tua (17%).
Namun demikian, ada 42% pemilih menyatakan usia capres bukan sebuah pertimbangan
memilih. Artinya, tidak sedikit publik-pemilih yang menginginkan hadirnya capres dari generasi
muda dalam pemilu presiden 2014.
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Capres dengan usia apa yang lebih anda sukai ?
22-Dec-13
26
TINGKAT ELEKTABILITAS TOKOH
NASIONAL 10 TERATAS (TOP OF MIND)
Elektabilitas ini adalah angka top of mind,
yaitu responden memilih apa yang ada
dalam pikirannya dan tidak disebutkan
nama ataupun daftar kandidat. Sehingga
angka ini muncul sesuai dengan pilihan
publik dan cenderung solid. Tingkat
keterpilihan Jokowi (37,46%) yang jauh
meninggalkan kandidat lainnya seperti
Prabowo (11,72%) dan Aburizal Bakrie
(11,67%) menjelaskan pada skenario
pilihan pasangan capres dan cawapres
beberapa tokoh. Jokowi adalah tokoh yang
berangkat dari kepala daerah, Aburizal
Bakrie berangkat dari profesional, dan
Prabowo berangkat dari militer.
14,52
3,64
1,09
1,19
1,33
2,17
3,31
5,78
6,12
11,67
11,72
37,46
0 5 10 15 20 25 30 35 40
TT/TJ
LAINNYA
DAHLAN ISKAN
SURYA PALOH
HATTA RAJASA
MAHFUD MD
MEGAWATI SUKARNOPUTRI
WIRANTO
JUSUF KALLA
ABURIZAL BAKRIE
PRABOWO SUBIANTO
JOKO WIDODO
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Jika pemilu dilakukan hari ini, siapa capres yang akan anda pilih?
22-Dec-13
27
ELEKTABILITAS PARTAI POLITIK
PESERTA PEMILU 2014
29,90
0,10
0,70
2,00
2,10
2,90
3,40
3,50
4,60
6,60
8,80
16,90
18,50
Tidak Tahu/ Tidak Jawab
PKPI
PBB
PAN
Nasdem
PKS
PPP
Hanura
PKB
Gerindra
Demokrat
Golkar
PDIP
0 10 20 30
Jika Pemilu dilakukan hari ini, Partai politik apa yang akan anda pilih ?
Jika angka elektabilitas di atas kita bandingkan dengan perolehan
partai politik pada pemilu 2009 kecuali untuk Nasdem yang baru
mengikuti pemilu pada 2014, maka kita akan menemukan PDIP
18,5% dan Golkar 16,9% stabil dua digit atau bahkan meningkat
dari sekitar 14% pada 2009. Di sisi lain, PD menurun drastis dari
20,8% pada 2009 menjadi 8,8%, dan PKS dari 7,9 % menjadi
2,9%.
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
28
TINGKAT ELEKTABILITAS CAPRES KETUA
PARTAI POLITIK PADA PEMILU 2014
27,50
7,46
0,20
0,84
1,14
1,23
1,23
1,53
1,73
3,01
10,12
11,21
15,75
17,04
TIDAK TAHU/TIDAK JAWAB
LAINNYA
SYARIEF HASAN
SUTIYOSO
YUSRIL IHZA MAHENDRA
ANIS MATTA
MUHAIMIN ISKANDAR
SURYADHARMA ALI
SURYA PALOH
HATTA RAJASA
WIRANTO
MEGAWATI SUKARNOPUTRI
PRABOWO SUBIANTO
ABURIZAL BAKRIE
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Jika pemilu dilakukan hari ini, dari nama ketua partai politik peserta pemilu 2014 ,siapa capres yang akan anda pilih?
0 10 20 30
Dalam elektabilitas capres ketua umum partai,
Aburizal Bakrie (17,04%) menduduki posisi
puncak disusul kemudian Prabowo (15,75%)
dengan selisih 1,29%. Elektabilitas ini berbeda
dengan elektabilitas capres ‘top of mind’ dimana
Probowo lebih unggul dibandingkan Aburizal
Bakrie dengan selisih tipis sebesar 0,05%.
Terkait hal ini, dalam elektabilitas ‘top of mind’
muncul beberapa nama seperti Jokowi, Jusuf
Kalla, Mahfud MD, atau Dahlan Iskhan yang
bukan pimpinan partai. Artinya, melihat
perbandingan suara Aburizal Bakrie dan
Prabowo di dua grafik elektbailitas tersebut,
perbedaan posisi elektabilitas ini dipengaruhi
oleh hadir-tidaknya tokoh non-pimpinan partai.
22-Dec-13
29
TINGKAT ELEKTABILITAS CAPRES
INTERNAL PDIP
0 10 20 30 40 50 60 70
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Jika pemilu dilakukan hari ini, dari nama capres internal PDIP, siapa capres yang akan anda pilih?
27,60
6,30
0,59
7,16
58,37
TIDAK TAHU/TIDAK JAWAB
LAINNYA
PUAN MAHARANI
MEGAWATI SUKARNOPUTRI
JOKOWI
Terkait dengan pemilihan kader internal PDIP, Publik (keseluruhan pemilih) cenderung memilih Jokowi (58,37%)
dibandingkan Megawati (7,16%) dan Puan Maharani (0,59%). Hal ini berbanding lurus dalam crosstab pemilih
PDIP dan Pilihan kader internal PDIP, dimana pemilih PDIP juga cenderung memilih Jokowi (69%)
dibandingkan capres lainnya. 22-Dec-13
CROSSTAB PRESIDEN INTERNAL PDIP
PILIHAN PEMILIH PDIP
30
13,37
1,61
0,80
14,97
69,25
TIDAK TAHU/TIDAK JAWAB
LAINNYA
PUAN MAHARANI
MEGAWATI SUKARNOPUTRI
JOKO WIDODO
Siapakah Presiden internal PDIP Pilihan pemilih PDIP?
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
31
TINGKAT ELEKTABILITAS CAPRES
PESERTA KONVENSI PARTAI DEMOKRAT
70,50
0,10
0,20
0,60
0,60
0,80
1,10
1,20
2,00
2,30
4,00
16,90
TIDAK TAHU/TIDAK JAWAB
SINYO HARRY SARUNDAJANG
DINO PATTI DJALAL
HARYONO ISMAN
ENDRIARTONO SUTARTO
GITA WIRJAWAN
ALI MASYKUR MUSA
IRMAN GUSMAN
ANIES BASWEDAN
PRAMONO EDHIE WIBOWO
MARZUKI ALIE
DAHLAN ISKAN
0 10 20 30 40 50 60 70 80
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Jika pemilu dilakukan hari ini, dari nama capres peserta konvensi partai demokrat , siapa capres yang akan anda pilih?
Sekalipun Dahlan Iskhan (16,9%) adalah
capres konvensi tertinggi diikuti Marzuki Alie
(4%), Pramono Edhie (2,3%), Anies
Baswedan (2%), dan Irman Gusman (1,2%),
ada setidaknya 70,5% pemilih menyatakan
tidak tahu/tidak jawab. Elektablitas Dahlan
tertinggi di peserta konvensi, tetapi di urutan
10 pada elektabilitas top of mind 1,09 %.
Elektabilitas capres konvensi oleh pemilih
keseluruhan ini hampir mirip dengan pilihan
para pemilih Demokrat dengan komposisi
Dahlan (20,7%), Marzuki (5%), Pramono
Edhie (2,8%), Irman Gusman (1,68%)
dengan Anies (0,56%) tak lagi diurutan
keempat
22-Dec-13
32
54,18
11,73
0
0
0,56
0,56
0,56
1,12
1,12
1,68
2,79
5,03
20,67
0 10 20 30 40 50 60
TIDAK TAHU/TIDAK JAWAB
LAINNYA
SINYO HARRY SARUNDAJANG
DINO PATTI DJALAL
HARYONO ISMAN
ALI MASYKUR MUSA
ANIES BASWEDAN
ENDRIARTONO SUTARTO
GITA WIRJAWAN
IRMAN GUSMAN
PRAMONO EDHIE WIBOWO
MARZUKI ALIE
DAHLAN ISKAN
PESERTA KONVENSI PARTAI DEMOKRAT
PILIHAN PEMILIH PARTAI DEMOKRAT
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Siapakah Calon Presiden dari internal Partai Demokrat Pilihan pemilih Partai
Demokrat?
22-Dec-13
33
68,50
14,70
0,99
1,93
2,52
4,79
6,62
TIDAK TAHU/TIDAK JAWAB
LAINNYA
NUR MAHMUDI ISMAIL
TIFATUL SEMBIRING
AHMAD HERYAWAN
ANIS MATTA
HIDAYAT NURWAHID
TINGKAT ELEKTABILITAS CAPRES
INTERNAL PKS
Jika pemilu dilakukan hari ini, dari nama capres internal PKS, siapa capres yang akan anda pilih?
0 10 20 30 40 50 60 70 80
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Dengan angka tidak tahu/tidak jawab yang cukup
tinggi sebesar 68,50%, pemilih (keseluruhan)
mengunggulkan Hidayat Nur Wahid (6,62%)
dibandingkan kader PKS lainnya seperti Anis Matta
(4,79% dan Ahmad Heryawan (2,52%). Hal ini
berberda dengan pemilih PKS dalam crosstab pemilih
PKS dan capres internal PKS, dimana Anis Matta
(27%) paling unggul disusul Hidayat (22%), dan Tifatul
Sembiring (5%). Kader PKS mempunyai komposisi
elektabilitas berbeda antara pemilih keseluruhan dan
pemilih PKS.
22-Dec-13
34
Siapakah Presiden internal PKS Pilihan pemilih PKS ?
CAPRES INTERNAL PKS
PILIHAN PEMILIH PKS
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
33,90
8,47
0,00
3,39
5,08
22,03
27,12
TIDAK TAHU/TIDAK JAWAB
LAINNYA
NUR MAHMUDI ISMAIL
AHMAD HERYAWAN
TIFATUL SEMBIRING
HIDAYAT NURWAHID
ANIS MATTA
0 10 20 30 40
22-Dec-13
35
PERTIMBANGAN MEMILIH CAPRES
Tingginya item ‘kemampuan menyelesaikan masalah’ (47,85%) dibandingkan item lainnya sebagai
pertimbangan memilih publik, menjelaskan bahwa pemilih Indonesia kini tidak lagi mudah
dipengaruhi oleh komunikasi retoris di depan publik dan latar belakang personal capres.
14,20
0,69
2,81
3,31
31,11
47,85
Tidak Tahu/Tidak Jawab
Latar belakang asal daerah
Latar belakang parpol
Latar belakang agama
Sifat dan kepribadian
Kemampuan menyelesaikan masalah
0 10 20 30 40 50 60
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Apakah yang menjadi pertimbangan anda dalam memilih capres?
22-Dec-13
36
KARAKTER YANG HARUS DIMILIKI
CALON PRESIDEN
Integirtas moral (97.14%) dan kepedulian/empati (95,36%) adalah dua karakter penting yang harus dimiliki oleh
kandidat capres menurut publik. Hal ini krusial di tengah banyak isu politik yang mendegradasi kepercayaan
publik pada dua karakter ini.
97,14 93,09 95,36 93,23 86,42
60,10
0,30
2,22
0,99 1,63 6,02
32,54
2,56
4,69
3,65 5,14 7,56 7,36
Integritas Moral(Kejujuran)
PengalamanMemimpin
Kepedulian (Empati) Kemampuan(Kompetensi)
Visi jangka Panjang(Visioner)
Penampilan menarik
Penting Tidak Penting Tidak tahu/tidak menjawab
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Karakter apa yang harus dimiliki oleh seorang capres?
22-Dec-13
37
KEMAMPUAN YANG HARUS DIMILIKI
CALON PRESIDEN
Kapasitas kandidat capres untuk mengatasi problem korupsi (20,05%) adalah hal yang paling
diinginkan oleh publik. Artinya, masalah korupsi menjadi prioritas kebijakan utama bagi kandidat
capres.
14,20
1,09
5,78
6,37
8,25
20,05
Tidak Tahu/Tidak Jawab
Mengatasi masalah kerusakan lingkungan
Mengatasi masalah keamanan
Menegakkan hukum
Memberikan layanan publik yg baik
Memberantas korupsi
0 5 10 20 30
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Kemampuan apa yang harus dimiliki oleh seorang capres?
22-Dec-13
38
INFORMASI YANG PERLU DIKETAHUI
MASYARAKAT TENTANG CAPRES
Tingginya persentasi visi/misi program (38,72%) sebagai informasi yang perlu diketahui oleh publik menjelaskan
bahwa pemilih Indonesia cenderung semakin rasional.
20,00
2,91
6,91
31,41
38,72
Tidak Tahu/Tidak Jawab
Asal parpol
Sosok dan Latar Belakang keluarga
Sosok dan Latar Belakang pengalaman
Visi/misi program
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
Informasi apa yang harus dimiliki oleh seorang capres?
22-Dec-13
PENUTUP 39
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
KESIMPULAN 40
Jika tidak ada ‘goncangan’ politik nasional, berdasarkan survei ini, angka partisipasi pemilih dalam pemilu 2014
besok cenderung tinggi. Hal ini dikonfirmasi oleh persentasi publik-pemilih yang menyatakan berminat memberikan
suaranya dalam pemilu presiden sebesar 40% menyatakan ‘sangat berminat’ dan 44% menyatakan ‘cukup
berminat’. Namun, dengan catatan pemilih tentunya terdaftar dalam Daftar Pemilih tetap (DPT). Perbandingan
data partisipasi pemilu presiden ini juga mengkonfirmasi bahwa perilaku memilih publik cenderung ditentukan oleh
figur atau tokoh kandidat.
Selanjutnya, capres dari kalangan generasi muda (36%) cenderung disukai dibandingkan generasi tua (17%).
Namun demikian, ada 42% pemilih menyatakan usia capres bukan sebuah pertimbangan memilih. Artinya, publik-
pemilih yang menginginkan hadirnya capres dari generasi baru dalam Pemilu Presiden 2014 cukup besar,
kendatipun mayoritas tidak mempersoalkan usia capres.
Kebanyakan pemilih masih menempatkan laki-laki sebagai pemimpin (baca: capres dan cawapres), yaitu sebesar
66%. Hanya 27% yang menyatakan laki-laki/perempuan sama saja. Sementara itu ada 4% pemilih yang
mendorong hadirnya perempuan sebagai capres, sehingga isu capres laki-laki atau perempuan masih cukup
determinan menentukan pilihan publik.
Masih ada 34% pemilih yang menyatakan bahwa suku/etnis mempengaruhi pilihan capres mereka. Namun,
mayoritas publik (55%) menyatakan tidak berpengaruh. Jika lebih diperdalam, hanya 27% diantaranya
berpotensi akan memilih capres bersuku Jawa. Sementara 60% pemilih tidak terpengaruh latar belakang suku
Jawa/Non-Jawa. Artinya, walaupun tidak sedikit pemilih ‘sosiologis’ yang menjadikan latar belakang suku
sebagai pertimbangan memilih, tetapi lebih dari separuh pemilih tak lagi menjadikan sentimen suku sebagai
pertimbangan memilih.
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13
KESIMPULAN
Tingkat keterpilihan Jokowi (37,46%) yang jauh meninggalkan kandidat lainnya seperti Prabowo (11,72%)
dan Aburizal Bakrie (11,67%) menjelaskan pada skenario pilihan pasangan capres dan cawapres
beberapa tokoh. Jokowi adalah tokoh yang berangkat dari kepala daerah, Aburizal Bakrie berangkat
dari profesional, dan Prabowo berangkat dari militer. Artinya, setiap tokoh baik dari kalangan kepala
daerah, profesional maupun militer mempunyai kesempatan yang sama sebagai capres maupun cawapres.
Terutama tokoh dari profesi kepala daerah ternyata berhasil masuk dalam orbit elektabilitas tertinggi,
merupakan fenomena baru sepanjang perjalanan demokrasi elektoral Indonesia.
Dalam elektabilitas capres ketua umum partai, Aburizal Bakrie (17,04%) menduduki posisi puncak disusul
kemudian Prabowo (15,75%) dengan selisih 1,29%. Elektabilitas ini berbeda dengan elektabilitas capres
‘top of mind’ dimana Probowo lebih unggul dibandingkan Aburizal Bakrie dengan selisih tipis. Artinya,
melihat perbandingan suara Aburizal Bakrie dan Prabowo di dua grafik elektabilitas tersebut, perbedaan
posisi elektabilitas ini dipengaruhi oleh hadir-tidaknya tokoh non-pimpinan partai, seperti Jusuf Kalla.
Karakter capres yang meliputi integirtas (97.14%), empati (95,36%), kemampuan (93,23%), dan
pengalaman memimpin (93,09) adalah karakter penting yang harus dimiliki oleh kandidat capres menurut
publik. Sementara “penampilan menarik” merupakan karakter yang kurang penting dalam pandangan
publik (60,10).
Sedangkan tingginya item ‘kemampuan menyelesaikan masalah’ (47,9%) dibandingkan item lainnya
sebagai pertimbangan memilih publik, menjelaskan bahwa pemilih Indonesia kini tidak lagi mudah
dipengaruhi oleh komunikasi retoris di depan publik dan latar belakang personal capres terkait.
Visi/Gagasan/Program (38,72%) dan pengalaman/track record memimpin (31,41%) merupakan 2
informasi terpenting tentang figur capres bagi publik. Dan informasi seputar latar keluarga hanya
dianggap penting oleh 6,91%, bahkan latar partai hanya dianggap perlu oleh 2,91 % responden.
41
HASIL SURVEI
MENAKAR KANDIDAT
CAPRES DALAM PEMILU
PRESIDEN 2014
© Pol-Tracking Institute
Desember 2013
22-Dec-13