18
MISS BAPER (SISTEM PAKAR KEPRIBADIAN MANUSIA) Ditujukan sebagai Final Project Mata Kuliah Sistem Pakar Dosen: Betha Nurina Sari, M.Kom Disusun Oleh: TEAM JEBAG IRWAN DEPI JULIANA / 1441177004192 / 6F ARDIYANTO / 1441177004002 / 6B MOCHAMMAD ERVIN ZEIN / 1441177004214 / 6C ARIF AULIA RACHMAN / 1441177004019 / 6B AKHMAD ALI GHUFRON / 1441177004015 / 6F WENI NUR AENI / 1441177004022 / 6F NURROHMAN SAFEI / 1441177004020 / 6B FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG 2017

MISS BAPER - · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

MISS BAPER (SISTEM PAKAR KEPRIBADIAN MANUSIA)

Ditujukan sebagai Final Project Mata Kuliah Sistem Pakar

Dosen: Betha Nurina Sari, M.Kom

Disusun Oleh:

TEAM JEBAG IRWAN DEPI JULIANA / 1441177004192 / 6F

ARDIYANTO / 1441177004002 / 6B

MOCHAMMAD ERVIN ZEIN / 1441177004214 / 6C

ARIF AULIA RACHMAN / 1441177004019 / 6B

AKHMAD ALI GHUFRON / 1441177004015 / 6F

WENI NUR AENI / 1441177004022 / 6F

NURROHMAN SAFEI / 1441177004020 / 6B

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

2017

User
Highlight
Page 2: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

i

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan karunianya-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

laporan penelitian yang berjudul “MISS BAPER (SISTEM PAKAR

KEPRIBADIAN MANUSIA)”.

Dalam penyusunan laporan ini diperlukan data, informasi-informasi

disamping petunjuk dan pengarahan untuk penyelesaiannya. Untuk itu penulis

menyampaikan banyak terima kasih kepada :

1. Ibu Betha Nurina Sari, M.Kom., selaku dosen mata kuliah Pengantar

Intelegensi Buatan.

2. Ibu Nuram Mubina, M.Psi;Psikolog, selaku Pakar Kepribadian Manusia

yang telah meluangkan waktunya untuk kami.

3. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan penelitian ini.

Kami menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan dan masih

jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik

yang bersifat membangun sebagai bekal penulisan laporan berikutnya. Akhirnya

dengan segala kerendahan hati, laporan penelitian ini penulis persembahkan dengan

disertai harapan semoga dapat bermanfaat bagi pembaca.

Karawang, 5 Maret 2017

Team Jebag

Page 3: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................. i

DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 1

1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3

2.1 Tema Sistem Pakar ............................................................................ 3

2.2 Profil Pakar ......................................................................................... 3

2.3 Literatur dan Sumber Pengetahuan Penelitian............................... 4

2.4 Daftar Pertanyaan untuk Akuisi Pengetahuan ............................... 4

2.5 Hasil Akuisi Pengetahuan .................................................................. 5

2.6 Validasi Pengetahuan ....................................................................... 13

2.6.1 Validasi Kegiatan Akuisisi Pengetahuan ................................ 13

BAB III PENUTUP ............................................................................................. 14

3.1 Kesimpulan ....................................................................................... 14

3.2 Saran .................................................................................................. 14

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 15

Page 4: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kepribadian adalah sifat dan tingkah laku khas seseorang yang membedakan

seseorang dengan orang lain. Salah satu cara yang membantu dalam pengenalan diri adalah

dengan psikotes yang dapat menganalisa kepribadian dan dapat membantu dalam

mengetahui kepribadian seseorang. Masalah yang muncul adalah semua tes itu masih

dilakukan secara manual baik dalam tes ataupun dalam penganalisaan.

Sistem pakar merupakan jawaban yang tepat untuk permasalahan tersebut karena

sistem pakar adalah sistem informasi yang berisi pengetahuan dari pakar yang dapat

melakukan analisa seperti seorang pakar.

Salah satu metode yang digunakan psikolog adalah Big Five Personality untuk

mendapatkan jenis-jenis kepribadian. Beberapa upaya telah diarahkan untuk memahami

kepribadian manusia. Tetapi tidak semua upaya tersebut membawa hasil, namun upaya

pemahaman tentang kepribadian manusia memiliki arti penting dan harus tetap

dilaksanakan.

Oleh karena itu, dirancang sistem pakar kepribadian manusia dengan metode Big

Five Personality yang dapat memudahkan seseorang melakukan tes kepribadian tanpa

psikolog, dan memudahkan psikolog dalam melakukan tes kepribadian karena tanpa

melakukan perhitungan manual. Sistem ini kedepannya dapat digunakan oleh berbagai

pihak yang memerlukan seperti orang awam yang ingin mengetahui kepribadian diri sendiri

serta mendapatkan hasil analisa tersebut berdasarkan klasifikasi Big Five Personality.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang sudah dijelaskan, masalah-masalah yang akan

diselesaikan dalam penelitian ini yaitu: Bagaimana membangun aplikasi sistem pakar yang

dapat menganalisa kepribadian manusia berdasarkan metode Big Five Personality, yang

mampu memberikan kesimpulan dari kepribadian manusia kepada para pengguna sistem

(user). Adapun aplikasi tersebut akan diberi nama Miss Baper (Sistem Pakar Kepribadian

Manusia).

User
Highlight
User
Highlight
Page 5: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

2

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah membangun sebuah sistem pakar untuk menganalisa

klasifikasi kepribadian manusia dan memberikan kesimpulan dari hasil yang telah

dianalisa. Selain untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Sistem Pakar, penelitian ini

dilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa

melakukan test kepribadian dan kemudian mengetahui klasifikasi kepribadian dari user

tersebut dengan menggunakan sistem yang akan dibangun nantinya.

User
Highlight
User
Highlight
Page 6: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

3

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Tema Sistem Pakar

Miss Baper (Sistem Pakar Kepribadian Manusia)

2.2 Profil Pakar

Nama : Nuram Mubina, M.Psi;Psikolog

Tempat,Tanggal lahir : Jakarta, 31 Agustus 1989

Alamat : Perum. Mahkota Regency Blok K1 No. 18 Teluk

Jambe - Karawang

No. HP : 0813-1010-1663

Email : [email protected]

Latar Belakang Pendidikan : - S1 Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro,

Semarang

- S2 Magister Profesi Psikologi Klinis Dewasa,

Universitas Indonesia, Jakarta

Pengalaman Karir : - Tahun 2014, Guru Bimbingan Konseling, SDIT

Thoriq Bin Ziad, Bekasi,

- Tahun 2014, Pusat Pelayanan Terpadu

Pemberdayaan Perempuan dan Anak

(P2TP2A), Kota Depok,

- Tahun 2015, Dosen Psikologi, Universitas

Muhammadiyah Prof.Dr. Hamka, Jakarta,

- Tahun 2015, Dosen Tetap Ilmu Psikologi,

Universitas Buana Perjuangan, Karawang,

- Tahun 2016, Psikolog Mitra, Polres Karawang.

Page 7: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

4

2.3 Literatur dan Sumber Pengetahuan Penelitian

The Big Five Personality Test from personality-testing.info, courtesy ipip.ori.org.

John, O. P., & Srivastava, S. (1999). The Big-Five trait taxonomy: History,

measurement, and theoretical perspectives. In L. A.

Pervin & O. P. John (Eds.), Handbook of personality: Theory and research (Vol. 2, pp.

102–138). New York: Guilford Press.

Jurnal: ANALISIS PENGARUH THE BIG FIVE PERSONALITY TERHADAP

ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) DAN KINERJA PERAWAT

DI RS SANTA CLARA MADIUN. Desi Natalia Soepono, Veronika Agustini

Srimulyani. Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Katolik Widya

Mandala, Madiun.

PENGARUH THE BIG FIVE PERSONALITY DAN KEPEMIMPINAN

TRANSFORMASIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KARMA

JIMBARAN VILLA. Dimika Sari Dewi, Ni Wayan Mujiati. Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Udayana, Bali.

Jurnal: KONSEP ORANG TUA DALAM MEMBANGUN KEPRIBADIAN ANAK.

Abdul Wahib. Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif, Magetan.

Jurnal: PERBEDAAN TINGKAT STRES PADA REMAJA BERDASARKAN TIPE

KEPRIBADIAN SOMATOTYPE SHELDON. SRI W. POLINGGAPO.

UNIVERSITAS NEGERI MALANG.

Jurnal: PENGARUH TIPE KEPRIBADIAN DAN KUALITAS PERSAHABATAN

DENGAN KEPERCAYAAN PADA REMAJA AKHIR. WAHYU RAHMAT.

Universitas Mulawarman.

2.4 Daftar Pertanyaan untuk Akuisi Pengetahuan

1. Ada berapa jenis klasifikasi kepribadian manusia berdasarkan pengklasifikasian

kepribadian manusia dari sisi ilmu psikologi?

2. Apakah kepribadian seseorang merupakan hal yang pasti dan tidak dapat berubah?

3. Faktor apa saja yang mempengaruhi kepribadian seseorang?

4. Apakah warna yang disukai oleh seseorang bisa menunjukkan kepribadian orang

tersebut?

5. Apakah jenis musik yang disukai oleh seseorang bisa menunjukkan kepribadian orang

tersebut?

Page 8: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

5

6. Apakah genre film yang disukai oleh seseorang bisa menunjukkan kepribadian orang

tersebut?

7. Adakah hubungan antara golongan darah dengan kepribadian seseorang?

8. Adakah hubungan antara hari lahir dengan kepribadian seseorang?

9. Apakah pola makan bisa mempengaruhi kepribadian seseorang?

10. Apakah pola tidur bisa mempengaruhi kepribadian seseorang?

11. Seberapa besar pengaruh lingkungan bisa mempengaruhi kepribadian seseorang?

12. Pada usia berapakah seseorang rentan mengalami perubahan kepribadian?

13. Metode apa yang paling sering dilakukan untuk menganalisa kepribadian seseorang?

14. Seberapa besar tingkat akurasi dari hasil test kepribadian yang dilakukan dengan

kepribadian seseorang yang melakukan test tersebut?

15. Mungkinkah terdapat kesalahan hasil analisa dari test kepribadian?

16. Bisakah memberikan referensi salah satu test kepribadian yang paling sering dilakukan

oleh para psikolog?

17. Apakah benar istilah yang menyebar di masyarakat luas bahwa mahasiswa psikologi

itu kuliah sambil berobat jalan?

18. Dalam dunia psikologi, materi apakah yang paling sulit untuk dipelajari ataupun

dipahami?

19. Apakah benar jika kepribadian seseorang bisa saja dipengaruhi oleh hormon yang

paling dominan?

20. Terakhir, apakah kepribadian seseorang itu bisa diwariskan kepada keturunannya

melalui DNA?

2.5 Hasil Akuisi Pengetahuan

Klasifikasi kepribadian manusia dalam ilmu psikologi yang paling umum dikenal

dengan istilah Big Five Personality. Teori Big Five membagi kepribadian menjadi 5

dimensi yang biasa dikenal dengan singkatan OCEAN. Dimensi tersebut adalah

Openness (O), Conscientiousness (C), Extraversion (E), Agreeableness (A) dan

Neuroticism (N). Big Five mengukur kelima dimensi ini pada seseorang. Dengan

demikian, hasil dari penggolongan kepribadian Big Five ini bukan mengerucut ke satu

dimensi kepribadian saja, melainkan ukuran dari kelima dimensi OCEAN tersebut.

User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
Page 9: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

6

Penjelasan mengenai kelima point dari Teori Big Five bisa dibaca melalui

penjelasan berikut ini:

Conscientiousness (C) : Merupakan dimensi yang mengukur tingkat kehati-hatian

seseorang. Jika nilai Conscientiousness Anda tinggi, maka Anda cenderung

mengerjakan sesuatu dengan berhati-hati. Orang dengan Conscientiousness

merupakan orang yang terorganisir serta disiplin karena sifat hati-hatinya itu. Jika

nilai Conscientiousness Anda rendah, maka Anda masuk ke golongan

Disorganized yang berarti cenderung tidak teratur atau kacau.

Openness (O) to Experience/Intellect : Merupakan dimensi yang mengukur tingkat

penyesuaian seseorang. Jika nilai Openness Anda tinggi, maka Anda cenderung

terbuka terhadap ide-ide baru, Anda mudah bertoleransi terhadap perubahan dan

senang dengan pengalaman-pengalaman baru. Jika nilai Openness Anda rendah,

maka Anda bisa digolongkan ke dalam golongan Closed-Minded yang berarti

cenderung tertutup dengan ide-ide baru.

Extroversion (E) : Merupakan dimensi yang mengukur tingkat keterbukaan

seseorang. Pernah dengar tentang Ekstrovert dan Introvert? Dimensi ini merupakan

dimensi yang membahas hal tersebut. Jika nilai Extraversion Anda tinggi, maka

Anda adalah orang yang memiliki tingkat sosial tinggi, senang berinteraksi serta

bersahabat. Sebaliknya, nilai Extraversion yang rendah menunjukkan bahwa orang

tersebut masuk ke golongan Introverted dimana orang ini cenderung tenang dan

tidak memiliki tingkat motivasi yang tinggi dalam bergaul.

Agreeableness (A) : Merupakan dimensi yang mengukur tingkat keramahan

seseorang. Orang dengan nilai Agreeableness yang tinggi biasanya digambarkan

dengan seseorang yang suka membantu, pemaaf dan penyayang. Nilai

Agreeableness yang rendah menunjukkan bahwa orang tersebut masuk ke

golongan Disagreeable, orang dengan tipe ini merupakan orang yang senang

memberikan kritik, susah diajak kerjasama karena sifat kritisnya tersebut.

Neuroticism (N) : Merupakan dimensi yang mengukur tingkat kecemasan

seseorang. Orang dengan nilai Neuroticism yang tinggi cenderung lebih mudah

merasa kuatir dalam hidupnya, secara emosional labil dan mudah merasa tidak

aman. Karena rasa khawatirnya tersebut, orang seperti ini sering mengalami

kesulitan dalam menjalin hubungan dan komitmen. Nilai Neuroticism yang rendah

masuk ke golongan Calm / Relaxed yang membuat orang dengan tipe ini cenderung

User
Highlight
User
Highlight
Page 10: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

7

lebih gembira dan puas terhadap hidup dibandingkan orang dengan Neuroticism

yang tinggi karena memiliki sifat yang tenang dan rileks.

Kepribadian seseorang bukanlah hal yang pasti karena bisa berubah tergantung

kondisi lingkungan yang mempengaruhi orang tersebut. Faktor yang mempengaruhi bisa

karena lingkungan tempat tinggal, lingkungan tempat bekerja, lingkungan keluarga.

Lingkungan berperan sangat besar dalam merubah kepribadian seseorang. Usia paling

rentan yang menentukan perubahan kepribadian seseorang adalah usia remaja menuju

dewasa.

Kepribadian seseorang bisa dilihat melalui hal yang mereka sukai, seperti misalkan

warna, jenis musik, genre film, buku bacaan. Pola hidup seseorang juga bisa

memperlihatkan kepribadian orang tersebut.

Metode yang paling sering digunakan untuk melakukan test kepribadian awal

adalah seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya yaitu dengan menggunakan Teori Big

Five Personality. Besarnya keakuratan tergantung dari jawaban dari orang yang

melakukan test, jika orang tersebut tidak jujur ketika menjawab setiap pertanyaan test,

maka hasil analisa kemungkinan akan salah.

Referensi test kepribadian dengan Teori Big Five bisa diambil dari personality-

testing.info, jika nantinya akan dibangun sebuah sistem pakar otomatis, bisa dengan

mengambil referensi dari test tersebut dengan modifikasi tetapi harus tetap mencantumkan

sumber.

Berikut ini hasil terjemahan test kepribadian dengan menggunakan Teori Big Five

yang bersumber dari personality-testing.info dengan modifikasi pada bagian komponen

pernyataan nomor 1 sampai 50:

1. Pengantar

Ini adalah test kepribadian yang akan membantu kamu mengetahui kenapa

kamu berperilaku seperti yang biasa kamu lakukan dan bagaimana kepribadian kamu

terbentuk.

2. Petunjuk

Pada tabel di bawah ini, untuk setiap pernyataan 1-50 tandai seberapa besar

kamu setuju dengan pernyataan tersebut pada skala 1-5, di mana 1=Tidak Setuju,

2=Kurang Setuju, 3=Netral, 4=Setuju, 5=Sangat Setuju, pada kolom di sebelahnya.

User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
Page 11: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

8

3. Test

Rating Pernyataan Rating Pernyataan

1. Dalam sebuah pesta pastinya

akan sangat meriah apabila ada

seorang yang menghidupkan pesta

tersebut. Saya adalah orang yang

menghidupkan pesta tersebut.

26. Kebiasaan dalam berkomunikasi

itu berbeda-beda. Ada yang lebih suka

banyak bicara dan adapula yang tidak.

Tetapi saya lebih memilih untuk

sedikit berbicara daripada bercerita

banyak hal terhadap orang-orang.

2. Disaat orang lain menghadapi

masalah, respon sesorang berbeda-

beda. Saya adalah orang yang

merasakan sedikit kepedulian

terhadap orang lain.

27. Saya tidak terbiasa untuk bersikap

dan melakukan tindakan yang kasar,

Saya lebih terbiasa untuk selalu

memperlakukan orang lain dengan

lembut. dan selalu mempunyai

perasaan lembut terhadap siapapun.

3. Persiapan merupakan tahapan

dalam menyelesaikan sesuatu agar

hasilnya lebih maksimal. Namun

tidak semua orang

menganggapnya demikian. Saya

seseorang yang selalu

mempersiapkan segala sesuatunya.

28. Apabila saya menggunakan

sesuatu, seringkali saya lupa untuk

menyimpan kembali segala sesuatu

yang telah saya gunakan ke tempat

yang seharusnya.

4. Setiap menghadapi masalah,

seseorang dengan lainnya

merasakan hal yang berbeda. Saya

adalah orang yang dalam memiliki

masalah mudah sekali merasa

tertekan.

29. Pada dasarnya kita menginginkan

segala sesuatu yang dikerjakan itu

berjalan sesuai keinginan. Tetapi

apabila saya mengalami kejadian

berbanding terbalik dengan apa yang

diharapkan, saya mudah sekali merasa

kecewa.

5. Database kosakata yang

tersimpan dalam memory kita

30. Tingkat kemampuan setiap orang

berimajinasi itu berbeda. ada yang

User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
Page 12: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

9

memudahkan kita untuk bereaksi

spontan. Saya adalah orang yang

memiliki banyak kosakata bahasa.

mampu berimajinasi tinggi, dan

adapula yang tidak. Saya adalah orang

yang memiliki imajinasi yang baik.

6. Dalam suatu forum, pastilah

terjadi banyak pembicaraan

mengenai topik tertentu. Saya

adalah orang yang selalu memilih

untuk tidak banyak bicara.

31. Saya senang sekali berinteraksi

dengan banyak orang dimanapun saya

berada. Saya selalu Berbicara kepada

banyak orang yang berbeda pada

sebuah pesta.

7. Manusia merupakan makhluk

sosial. Oleh karenanya hidup

bermasyarakat merupakan salah

satu hal yang penting. Saya adalah

orang yang memiliki daya tarik

yang kuat untuk bermasyarakat.

32. Saya cenderug acuh terhadap

keadaan sekitar, tidak pernah

membanding-bandingkan apa yang

saya miliki dan saya tidak merasakan

ketertarikan terhadap apa yang

dimiliki oleh orang lain.

8. Terdapat tipe orang yang peduli

terhadap barangnya. Namun ada

juga yang tidak terlalu peduli. Saya

adalah orang yang meninggalkan

barang begitu saja.

33. Saya tidak menyukai kekacauan

dan tidak menyukai tempat yang

berantakan. Saya selalu berusaha

menciptakan suasa tertib dan

tertata dimanapun saya berada.

9. Di setiap waktu ada orang yang

selalu serius, namun ada juga yang

santai. Saya adalah orang yang

selalu ingin merasa santai di

banyak waktu.

34. Saya tidak suka berada di keadaan

sama untuk waktu yang lama. Saya

selalu melakukan suatu hal yang dapat

merubah suasana hati.

10. Hal-hal abstrak mempunyai

makna yang tersembunyi. Namun

tidak semua orang dapat

memahaminya. Saya adalah orang

35. Saya tidak suka

mempertimbangkan terlalu lama

apabila dihadapkan dengan beberapa

pilihan. Saya selalu cepat menanggapi

User
Highlight
User
Highlight
Page 13: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

10

yang merasa kesulitan untuk

memahami ide yang abstrak.

sesuatu dan selalu ingin segera

menyelesaikannya.

11. Ketika berada di keramaian,

tidak semua orang merasa nyaman.

Kadang ada juga yang merasa

risih. Saya adalah orang yang lebih

merasa nyaman apabila berada di

sekitar orang-orang.

36. Banyak orang yang melakukan

sensasi untuk menjadi pusat

perhatian. Saya adalah orang yang

suka melakukan suatu hal yang

bertujuan untuk menarik perhatian

orang lain.

12. Status sosial sesorang yang

lebih tinggi terkadang

membuatnya lebih angkuh &

kadang suka menghina orang lain.

Saya adalah orang yang suka

menghina orang lain.

37. Saya tidak menyukai kesendirian.

Sesibuk apapun saya, tetapi Saya

selalu berusaha meluangkan waktu

untuk bisa berkumpul dengan orang

lain.

13. Ketelitian merupakan salah

satu hal untuk memastikan sesuatu

berjalan sesuai alurnya. Saya

adalah orang yang selalu

memperhatikan sesuatu secara

detail.

38. Saya tidak suka terburu-buru,

selalu santai dalam mengerjakan

segala sesuatu, dan apabila saya

memiliki tugas, Seringkali saya

melalaikannya.

14. Sifat khawatir akan suatu hal

merupakan salah satu sifat yang

dimiliki sesorang. Saya adalah

orang yang selalu khawatir

terhadap sesuatu.

39. Keadaan suasana hati saya sering

berubah, sesuai dengan situasi dari

keadaan yang saya alami.

15. Dalam berimajinasi, setiap

orang mempunyai imajinasi yang

berbeda-beda. Mulai dari yang

baik hingga buruk. Saya adalah

40. Saya selalu ingin terlihat berbeda

dengan orang lain saat

berkomunikasi. Sehingga saya lebih

suka untuk menggunakan kata-kata

yang sulit dipahami orang lain.

Page 14: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

11

orang yang memiliki imajinasi

yang baik.

16. Dalam suatu acara pastilah ada

pemandu acara yang ada di depan

layar dan orang yang berdiam di

belakang layar. Saya adalah orang

yang lebih memilih untuk diam di

belakang layar.

41. Saya selalu ingin tampil berbeda

dari orang lain, karena saya merasa

senang apabila menjadi pusat

perhatian orang-orang.

17. Disaat sesorang tertimpa

musibah, ada orang yang biasa

saja, ada juga yang bersimpati.

Saya adalah orang yang selalu

bersimpati terhadap perasaan

orang lain.

42. Apabila berbicara terhadap

oranglain saya selalu berbicara

dengan berhati-hati, karena saya

selalu menghargai perasaan orang lain

dan tidak ingin melukai perasaan.

18. Kebiaasaan ceroboh & teledor

merupakan salah satu faktor yang

membuat hal-hal menjadi kacau.

Saya adalah orang yang seringkali

membuat hal-hal menjadi kacau.

43. Saya selalu ingin menyiapkan

segala sesuatu dengan baik. Dalam

setiap hal yang saya kerjakan, saya

selalu mengikuti jadwal yang telah

ditentukan.

19. Sensitifitas seseorang terhadap

hal di sekitar seringkali membuat

membuat perasaan menjadi

campur-campur. Saya adalah

orang yang jarang merasa sedih.

44. Saya tidak bisa mengontrol emosi

dengan baik, seringkali emosi saya

tidak bisa terkendali. Sehingga saya

mudah merasa jengkel dan sering

marah-marah apabila berada di situasi

yang tidak sesuai dengan keinginan

saya.

20. Hal abstrak memang perlu

ditelaah lebih lanjut agar

maknanya diketahui, sehingga ada

sesorang yang kurang

45. Saya lebih menyukai tempat yang

sepi dan jauh dari keramaian untuk

memberikan ketenangan. Seringkali

User
Highlight
User
Highlight
Page 15: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

12

menyukainya. Saya adalah orang

yang tidak tertarik dengan ide

abstrak.

saya menghabiskan waktu untuk

merenungkan banyak hal.

21. Dalam suatu perbincangan,

ada orang yang menunggu

seseorang untuk memulai

pembicaraan, dan ada juga yang

memulai pembicaraan. Saya

adalah orang yang suka memulai

pembicaraan.

46. Ada orang yang lebih menyukai

berada di lingkungan yang baru, dan

adapula yang tidak. Saya adalah orang

yang merasa kurang nyaman dan

cenderung diam apabila berada di

sekitar orang yang tidak dikenal.

22. Ada orang yang tertarik untuk

menyelesaikan permasalahan

orang lain. Namun ada juga yang

membiarkannya begitu saja. Saya

adalah orang yang tidak tertarik

dengan permasalahan orang lain.

47. Saya tidak menyukai kesendirian,

saya lebih menyukai berada ditengah

banyak orang. oleh karena itu, Saya

selalu berusaha membuat orang-orang

merasa nyaman ketika mereka berada

disekitar saya.

22. Sifat menunda pekerjaan

membuat tekanan di akhir deadline

semakin tinggi. Saya adalah orang

yang selalu ingin segera

meyelesaikan semua pekerjaan

anda.

48. Sebanyak apapun pekerjaan yang

harus saya kerjakan, saya selalu

berusaha untuk mengerjakan dengan

sebaik-baiknya agar hasil yang

didapatkan memuaskan.

24. Sensitifitas seseorang terhadap

gangguan mempunyai kadar yang

berbeda-beda. Saya adalah orang

yang mudah merasa terganggu.

49. Karakter orang berbeda-beda. ada

yang sealu tegar, dan adapula yang

mudah terbawa suasana. Saya

termasuk orang yang gampang merasa

sedih.

25. Ide kreatif merupakan sesuatu

hal yang menarik, namun sulit

apabila belum terbiasa. Saya

50. Didalam hal apapun, Saya selalu

memiliki banyak ide-ide yang bisa

saya tuangkan. Sehingga membuat

User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
Page 16: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

13

adalah orang yang selalu memiliki

ide yang sangat kreatif.

apa yang saya kerjakan itu menjadi

lebih menarik dibandingkan dengan

apa yang orang lain kerjakan.

Berikut ini skema penilaian yang akan dihasilkan dari nilai yang telah diinputkan:

E = 20 + (1) ___ - (6) ___ + (11) ___ - (16) ___ + (21) ___ - (26) ___ + (31) ___ - (36) ___ + (41) ___ - (46) ___ = _____

A = 14 - (2) ___ + (7) ___ - (12) ___ + (17) ___ - (22) ___ + (27) ___ - (32) ___ + (37) ___ + (42) ___ + (47) ___ = _____

C = 14 + (3) ___ - (8) ___ + (13) ___ - (18) ___ + (23) ___ - (28) ___ + (33) ___ - (38) ___ + (43) ___ + (48) ___ = _____

N = 38 - (4) ___ + (9) ___ - (14) ___ + (19) ___ - (24) ___ - (29) ___ - (34) ___ - (39) ___ - (44) ___ - (49) ___ = _____

O = 8 + (5) ___ - (10) ___ + (15) ___ - (20) ___ + (25) ___ - (30) ___ + (35) ___ + (40) ___ + (45) ___ + (50) ___ = _____

Hasil dari penilaian tersebut akan memperlihatkan seberapa besar persentase

kepribadian seseorang berdasarkan penjelasan Teori Big Five Personality.

2.6 Validasi Pengetahuan

Validasi pengetahuan yang telah diakuisi akan dilakukan dengan cara melakukan test

terhadap metode yang telah dijelaskan oleh Pakar yang kami temui. Hasil dari test tersebut

beserta dengan laporan penelitian ini akan kami tunjukkan kembali kepada Pakar untuk

dikaji ulang supaya tidak adanya kesalahan yang dilakukan.

Test yang akan dilakukan bentuk awalnya akan berupa file Excel supaya analisa dan

perolehan data yang didapat lebih mudah untuk dihitung dan kemudian dibuat data

statistiknya.

2.6.1 Validasi Kegiatan Akuisisi Pengetahuan

Kegiatan akuisisi pengetahuan dilakukan dengan cara interview tatap muka langsung

bersama dengan pakar yang berlokasi di kampus Universitas Buana Perjuangan Karawang.

Berikut ini foto validasi kegiatan akuisisi pengetahuan yang telah dilakukan:

User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
Page 17: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

14

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Miss Baper merupakan sistem pakar kepribadian manusia yang akan dibangun

berdasarkan hasil akuisi pengetahuan yang telah dilakukan dengan metode interview

dengan cara tatap muka langsung bersama pakar dalam bidang Psikologi.

Pembangunan agen cerdas ini akan berupa sebuah aplikasi yang bisa diakses

secara mobile. Implementasi pada Miss Baper nantinya akan dilakukan modifikasi dan

penyesuaian dari sumber yang kami ambil sebagai referensi supaya sistem pakar yang

kami bangun nantinya akan lebih dinamis dan lebih user-friendly, tentunya dengan

melalui proses validasi dan persetujuan dari Pakar.

3.2 Saran

Saran dan masukan yang membangun untuk pembangunan sistem pakar ini

sangat penulis harapkan, supaya sistem pakar yang akan dibangun nantinya bisa sesuai

dengan apa yang diharapkan.

User
Highlight
User
Highlight
Page 18: MISS BAPER -   · PDF filedilakukan untuk membantu para pengguna khususnya di lingkungan peneliti supaya bisa ... Email : nurammubina ... Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif,

15

DAFTAR PUSTAKA

1. The Big Five Personality Test from personality-testing.info, courtesy ipip.ori.org.

2. John, O. P., & Srivastava, S. (1999). The Big-Five trait taxonomy: History,

measurement, and theoretical perspectives. In L. A.

3. Pervin & O. P. John (Eds.), Handbook of personality: Theory and research (Vol. 2, pp.

102–138). New York: Guilford Press.

4. Jurnal: ANALISIS PENGARUH THE BIG FIVE PERSONALITY TERHADAP

ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) DAN KINERJA PERAWAT

DI RS SANTA CLARA MADIUN. Desi Natalia Soepono, Veronika Agustini

Srimulyani. Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Katolik Widya

Mandala, Madiun.

5. Jurnal: PENGARUH THE BIG FIVE PERSONALITY DAN KEPEMIMPINAN

TRANSFORMASIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KARMA

JIMBARAN VILLA. Dimika Sari Dewi, Ni Wayan Mujiati. Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Udayana, Bali.

6. Jurnal: KONSEP ORANG TUA DALAM MEMBANGUN KEPRIBADIAN ANAK.

Abdul Wahib. Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif, Magetan.

7. Jurnal: PERBEDAAN TINGKAT STRES PADA REMAJA BERDASARKAN TIPE

KEPRIBADIAN SOMATOTYPE SHELDON. SRI W. POLINGGAPO.

UNIVERSITAS NEGERI MALANG.

8. Jurnal: PENGARUH TIPE KEPRIBADIAN DAN KUALITAS PERSAHABATAN

DENGAN KEPERCAYAAN PADA REMAJA AKHIR. WAHYU RAHMAT.

Universitas Mulawarman.