Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

Embed Size (px)

Citation preview

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    1/26

    Mode Starting Motor Dengan Autotransformator - Pada mode starting ini , tegangan

    awal yang dberikan pada motor mengalami pengurangan melalui sebuah autotransformator

    dan setelah beberapa detik kecepatan steady motor tercapai , tegangan yang menuju

    terminal stator motor dikembalikan keposisi nilai tegangan normal melalui perpindahan

    rangkaian kontak seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

    Proses yang terjadi pada motor dengan mode starting autotransformator ini terdiri dari tiga

    tahap , yaitu sbb :

    - Tahap Pertama , ketika awal start terminal motor dikenai tegangan suplay yang nilainya

    telah dikurangi karena aliran daya yang menuju motor tersebut melewati sebuah

    autotransformator yang terhubung secara bintang. Besarnya pengurangan tegangan yang

    diberikan ke motor tergantung dari posisi tapping pada gulungan autotransformator

    tersebut.

    - Tahap Kedua , setelah motor berputar beberapa saat , kontaktor yang membentukhubungan bintang pada autransformator dilepas , sehingga auto transformator akan

    membentuk rangkaian induktansi yang seri dengan motor , dalam hal ini sebenarnya

    gulungan autotrasnformator tersebut membentuk rangkaian induktor seri dengan gulungan

    pada stator. Biasanya perpindahan tahap pertama ke tahap kedua ini akan bekerja setelah

    beberapa detik motor berputar.

    http://3.bp.blogspot.com/-jNsvcj3vzHs/UtNYXOZLP8I/AAAAAAAAAXI/PI-KcDlDyjc/s1600/Starting-Mode-Dengan-Autotransformator.png
  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    2/26

    - Tahap Ketiga , Setelah sepersekian detik tahap kedua , rangkaian akan berpindah

    ketahap ketiga. Pada tahap ini motor mendapat suplay tegangan secara full sesuai dengan

    tegangan jala - jala. Ketika kontaktor yang mengirimkan suplay tegangan secara full ke

    terminal motor aktif , maka secara tak langsung autotransformator ter-bypass sehingga

    keberadaan autotrasnformator tidak mempengaruhi nilai tegangan suplay yang menuju

    motor tersebut. Dan apabila motor telah beroperasi normal , autotransformator bisa

    dimatikan.

    Sistem starting dengan mode ini biasanya digunakan di LV motor dengan daya diatas

    150kw . Kekurangan sistim ini adalah biaya yang cukup mahal karena tingginya biaya untuk

    sebuah autotransformator

    Transformator atau transformer atau trafo adalah komponen elektromagnet

    yang dapat mengubah taraf suatu tegangan AC ke taraf yang lain. Dan

    transformator tenaga adalah suatu peralatan tenaga listrik yang berfungsi

    untuk menyalurkan tenaga/daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan

    rendah atau sebaliknya (mentransformasikan tegangan). Dalam operasi

    umumnya, trafo-trafo tenaga ditanahkan pada titik netralnya sesuai dengan

    kebutuhan untuk sistem pengamanan/proteksi, sebagai contoh transformator

    150/70 kV ditanahkan secara langsung di sisi netral 150 kV, dantransformator 70/20 kV ditanahkan dengan tahanan di sisi netral 20 kV nya.

    Transformator yang telah diproduksi terlebih dahulu melalui pengujian sesuai

    standar yang telah ditetapkan.

    Jenis-jenis transformator

    * Step-Up

    lambang transformator step-up

    Transformator step-up adalah transformator yang memiliki lilitan sekunder

    lebih banyak daripada lilitan primer, sehingga berfungsi sebagai penaik

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    3/26

    tegangan. Transformator ini biasa ditemui pada pembangkit tenaga listrik

    sebagai penaik tegangan yang dihasilkan generator menjadi tegangan tinggi

    yang digunakan dalam transmisi jarak jauh.

    * Step-Down

    skema transformator step-down

    Transformator step-down memiliki lilitan sekunder lebih sedikit daripada

    lilitan primer, sehingga berfungsi sebagai penurun tegangan. Transformator

    jenis ini sangat mudah ditemui, terutama dalam adaptor AC-DC.

    * Autotransformator

    skema autotransformator

    Transformator jenis ini hanya terdiri dari satu lilitan yang berlanjut secara

    listrik, dengan sadapan tengah. Dalam transformator ini, sebagian lilitan

    primer juga merupakan lilitan sekunder. Fasa arus dalam lilitan sekunder

    selalu berlawanan dengan arus primer, sehingga untuk tarif daya yang sama

    lilitan sekunder bisa dibuat dengan kawat yang lebih tipis dibandingkan

    transformator biasa. Keuntungan dari autotransformator adalah ukuran

    fisiknya yang kecil dan kerugian yang lebih rendah daripada jenis dua lilitan.

    Tetapi transformator jenis ini tidak dapat memberikan isolasi secara listrik

    antara lilitan primer dengan lilitan sekunder.

    Selain itu, autotransformator tidak dapat digunakan sebagai penaik teganganlebih dari beberapa kali lipat (biasanya tidak lebih dari 1,5 kali).

    * Autotransformator variabel

    skema autotransformator variabel

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    4/26

    Autotransformator variabel sebenarnya adalah autotransformator biasa yang

    sadapan tengahnya bisa diubah-ubah, memberikan perbandingan lilitan

    primer-sekunder yang berubah-ubah.

    * Transformator isolasi

    Transformator isolasi memiliki lilitan sekunder yang berjumlah sama dengan

    lilitan primer, sehingga tegangan sekunder sama dengan tegangan primer.

    Tetapi pada beberapa desain, gulungan sekunder dibuat sedikit lebih banyak

    untuk mengkompensasi kerugian. Transformator seperti ini berfungsi sebagai

    isolasi antara dua kalang. Untuk penerapan audio, transformator jenis ini

    telah banyak digantikan oleh kopling kapasitor.

    * Transformator pulsa

    Transformator pulsa adalah transformator yang didesain khusus untuk

    memberikan keluaran gelombang pulsa. Transformator jenis ini

    menggunakan material inti yang cepat jenuh sehingga setelah arus primer

    mencapai titik tertentu, fluks magnet berhenti berubah. Karena GGL induksi

    pada lilitan sekunder hanya terbentuk jika terjadi perubahan fluks magnet,

    transformator hanya memberikan keluaran saat inti tidak jenuh, yaitu saat

    arus pada lilitan primer berbalik arah.

    * Transformator tiga fasa

    Transformator tiga fasa sebenarnya adalah tiga transformator yang

    dihubungkan secara khusus satu sama lain. Lilitan primer biasanyadihubungkan secara bintang (Y) dan lilitan sekunder dihubungkan secara

    delta ().

    Kerugian dalam transformator

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    5/26

    Perhitungan diatas hanya berlaku apabila kopling primer-sekunder sempurna

    dan tidak ada kerugian, tetapi dalam praktek terjadi beberapa kerugian yaitu:

    1. kerugian tembaga. Kerugian dalam lilitan tembaga yang disebabkan olehresistansi tembaga dan arus listrik yang mengalirinya.

    2. Kerugian kopling. Kerugian yang terjadi karena kopling primer-sekunder

    tidak sempurna, sehingga tidak semua fluks magnet yang diinduksikan primer

    memotong lilitan sekunder. Kerugian ini dapat dikurangi dengan menggulung

    lilitan secara berlapis-lapis antara primer dan sekunder.

    3. Kerugian kapasitas liar. Kerugian yang disebabkan oleh kapasitas liar yang

    terdapat pada lilitan-lilitan transformator. Kerugian ini sangat mempengaruhi

    efisiensi transformator untuk frekuensi tinggi. Kerugian ini dapat dikurangidengan menggulung lilitan primer dan sekunder secara semi-acak (bank

    winding)

    4. Kerugian histeresis. Kerugian yang terjadi ketika arus primer AC berbalik

    arah. Disebabkan karena inti transformator tidak dapat mengubah arah fluks

    magnetnya dengan seketika. Kerugian ini dapat dikurangi dengan

    menggunakan material inti reluktansi rendah.

    5. Kerugian efek kulit. Sebagaimana konduktor lain yang dialiri arus bolak-

    balik, arus cenderung untuk mengalir pada permukaan konduktor. Hal ini

    memperbesar kerugian kapasitas dan juga menambah resistansi relatif lilitan.

    Kerugian ini dapat dikurang dengan menggunakan kawat Litz, yaitu kawat

    yang terdiri dari beberapa kawat kecil yang saling terisolasi. Untuk frekuensi

    radio digunakan kawat geronggong atau lembaran tipis tembaga sebagai ganti

    kawat biasa.

    6. Kerugian arus eddy (arus olak). Kerugian yang disebabkan oleh GGL

    masukan yang menimbulkan arus dalam inti magnet yang melawanperubahan fluks magnet yang membangkitkan GGL. Karena adanya fluks

    magnet yang berubah-ubah, terjadi olakan fluks magnet pada material inti.

    Kerugian ini berkurang kalau digunakan inti berlapis-lapisan.

    Klasifikasi

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    6/26

    Transformator tenaga dapat di klasifikasikan menurut:

    Pasangan:

    * Pasangan dalam

    * Pasanga luar

    Pendinginan

    Menurut cara pendinginannya dapat dibedakan sebagai berikut: (lihat Tabel

    1)

    Fungsi/Pemakaian

    * Transformator mesin

    * Transformator Gardu Induk

    * Transformator Distribusi Kapasitas dan Tegangan

    Untuk mempermudah pengawasan dalam operasi trafo dapat dibagi menjadi:

    Trafo besar, Trafo sedang, Trafo kecil.

    Cara Kerja dan Fungsi Tiap-tiap Bagian

    Suatu transformator terdiri atas beberapa bagian yang mempunyai fungsi

    masing-masing:

    Bagian utama

    - Inti besi

    Inti besi berfungsi untuk mempermudah jalan fluksi, yang ditimbulkan oleh

    arus listrik yang melalui kumparan. Dibuat dari lempengan-lempengan besi

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    7/26

    tipis yang berisolasi, untuk mengurangi panas (sebagai rugi-rugi besi) yang

    ditimbulkan oleh Eddy Current.

    - Kumparan trafo

    Beberapa lilitan kawat berisolasi membentuk suatu kumparan. Kumparan

    tersebut diisolasi baik terhadap inti besi maupun terhadap kumparan lain

    dengan isolasi padat seperti karton, pertinax dan lain-lain.

    Umumnya pada trafo terdapat kumparan primer dan sekunder. Bila

    kumparan primer dihubungkan dengan tegangan/arus bolak-balik maka pada

    kumparan tersebut timbul fluksi yang menginduksikan tegangan, bila padarangkaian sekunder ditutup (rangkaian beban) maka akan mengalir arus pada

    kumparan ini. Jadi kumparan sebagai alat transformasi tegangan dan arus.

    - Kumparan tertier

    Kumparan tertier diperlukan untuk memperoleh tegangan tertier atau untuk

    kebutuhan lain. Untuk kedua keperluan tersebut, kumparan tertier selalu

    dihubungkan delta. Kumparan tertier sering dipergunakan juga untuk

    penyambungan peralatan bantu seperti kondensator synchrone, kapasitor

    shunt dan reactor shunt, namun demikian tidak semua trafo daya mempunyai

    kumparan tertier.

    - Minyak trafo

    Sebagian besar trafo tenaga kumparan-kumparan dan intinya direndamdalam minyak-trafo, terutama trafo-trafo tenaga yang berkapasitas besar,

    karena minyak trafo mempunyai sifat sebagai media pemindah panas

    (disirkulasi) dan bersifat pula sebagai isolasi (daya tegangan tembus tinggi)

    sehingga berfungsi sebagai media pendingin dan isolasi. Untuk itu minyak

    trafo harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    8/26

    * kekuatan isolasi tinggi

    * penyalur panas yang baikberat jenis yang kecil, sehingga partikel-partikel

    dalam minyak dapat mengendap dengan cepat

    * viskositas yang rendah agar lebih mudah bersirkulasi dan kemampuanpendinginan menjadi lebih baik

    * titik nyala yang tinggi, tidak mudah menguap yang dapat membahayakan

    * tidak merusak bahan isolasi padat

    * sifat kimia y

    ang stabil.

    - Bushing

    Hubungan antara kumparan trafo ke jaringan luar melalui sebuah busing

    yaitu sebuah konduktor yang diselubungi oleh isolator, yang sekaligus

    berfungsi sebagai penyekat antara konduktor tersebut denga tangki trafo.

    - Tangki dan Konservator

    Pada umumnya bagian-bagian dari trafo yang terendam minyak trafo berada

    (ditempatkan) dalam tangki. Untuk menampung pemuaian minyak trafo,

    tangki dilengkapi dengan konservator.

    Peralatan Bantu

    - Pendingin

    Pada inti besi dan kumparan-kumparan akan timbul panas akibat rugi-rugi

    besi dan rugi-rugi tembaga. Bila panas tersebut mengakibatkan kenaikan suhu

    yang berlebihan, akan merusak isolasi di dalam trafo, maka untuk mengurangi

    kenaikan suhu yang berlebihan tersebut trafo perlu dilengkapi dengan sistem

    pendingin untuk menyalurkan panas keluar trafo.

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    9/26

    Media yang digunakan pada sistem pendingin dapat berupa: Udara/gas,

    minyak dan air. Pengalirannya (sirkulasi) dapat dengan cara :

    * Alamiah (natural)* Tekanan/paksaan (forced).

    Macam-macam dan sistem pendingin trafo berdasarkan media dan cara

    pengalirannya dapat diklasifikasikan seperti pada Tabel 1.

    - Tap Changer (perubah tap)

    Tap Changer adalah perubah perbandingan transformator untukmendapatkan tegangan operasi sekunder sesuai yang diinginkan dari

    tegangan jaringan/primer yang berubah-ubah. Tap changer dapat dilakukan

    baik dalam keadaan berbeban (on-load) atau dalam keadaan tak berbeban (off

    load), tergantung jenisnya.

    - Alat pernapasan

    Karena pengaruh naik turunnya beban trafo maupun suhu udara luar, maka

    suhu minyakpun akan berubah-ubah mengikuti keadaan tersebut. Bila suhu

    minyak tinggi, minyak akan memuai dan mendesak udara di atas permukaan

    minyak keluar dari dalam tangki, sebaliknya bila suhu minyak turun, minyak

    menyusut maka udara luar akan masuk ke dalam tangki.

    Kedua proses di atas disebut pernapasan trafo. Permukaan minyak trafo akan

    selalu bersinggungan dengan udara luar yang menurunkan nilai tegangantembus minyak trafo, maka untuk mencegah hal tersebut, pada ujung pipa

    penghubung udara luar dilengkapi tabung berisi kristal zat hygroskopis.

    - Indikator

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    10/26

    Untuk mengawasi selama trafo beroperasi, maka perlu adanya indicator pada

    trafo sebagai berikut:

    * indikator suhu minyak* indikator permukaan minyak

    * indikator sistem pendingin

    * indikator kedudukan tap

    * dan sebagainya.

    Peralatan Proteksi

    - Rele Bucholz

    Rele Bucholz adalah rele alat/rele untuk mendeteksi dan mengamankan

    terhadap gangguan di dalam trafo yang menimbulkan gas.

    Gas yang timbul diakibatkan oleh:

    a. Hubung singkat antar lilitan pada/dalam phasa

    b. Hubung singkat antar phasa

    c. Hubung singkat antar phasa ke tanah

    d. Busur api listrik antar laminasi

    e. Busur api listrik karena kontak yang kurang baik.

    - Pengaman tekanan lebih

    Alat ini berupa membran yang dibuat dari kaca, plastik, tembaga atau katupberpegas, berfungsi sebagai pengaman tangki trafo terhadap kenaikan tekan

    gas yang timbul di dalam tangki yang akan pecah pada tekanan tertentu dan

    kekuatannya lebih rendah dari kakuatan tangi trafo.

    - Rele tekanan lebih

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    11/26

    Rele ini berfungsi hampir sama seperti rele Bucholz, yakni mengamankan

    terhadap gangguan di dalam trafo. Bedanya rele ini hanya bekerja oleh

    kenaikan tekanan gas yang tiba-tiba dan langsung mentripkan P.M.T.

    - Rele Diferensial

    Berfungsi mengamankan trafo dari gangguan di dalam trafo antara lain flash

    over antara kumparan dengan kumparan atau kumparan dengan tangki atau

    belitan dengan belitan di dalam kumparan ataupun beda kumparan.

    - Rele Arus lebih

    Befungsi mengamankan trafo arus yang melebihi dari arus yang

    diperkenankan lewat dari trafo terseut dan arus lebih ini dapat terjadi oleh

    karena beban lebih atau gangguan hubung singkat.

    - Rele Tangki tanah

    Berfungsi untuk mengamankan trafo bila ada hubung singkat antara bagian

    yang bertegangan dengan bagian yang tidak bertegangan pada trafo.

    - Rele Hubung tanah

    Berfungsi untuk mengamankan trafo bila terjadi gangguan hubung singkat

    satu phasa ke tanah.

    - Rele Termis

    Berfungsi untuk mencegah/mengamankan trafo dari kerusakan isolasi

    kumparan, akibat adanya panas lebih yang ditimbulkan oleh arus lebih.

    Besaran yang diukur di dalam rele ini adalah kenaikan temperatur.

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    12/26

    Pengujian Transformator

    Pengujian transformator dilaksanakan menurut SPLN50-1982 dengan

    melalui tiga macam pengujian, sebagaimana diuraikan juga dalam IEC 76(1976), yaitu :

    - Pengujian Rutin

    Pengujian rutin adalah pengujian yang dilakukan terhadap setiap

    transformator, meliputi:

    * pengujian tahanan isolasi* pengujian tahanan kumparan

    * pengujian perbandingan belitan Pengujian vector group

    * pengujian rugi besi dan arus beban kosong

    * pengujian rugi tembaga dan impedansi

    * pengujian tegangan terapan (Withstand Test)

    * pengujian tegangan induksi (Induce Test).

    - Pengujian jenis

    Pengujian jenis adalah pengujian yang dilaksanakan terhadap sebuah trafo

    yang mewakili trafo lainnya yang sejenis, guna menunjukkan bahwa semua

    trafo jenis ini memenuhi persyaratan yang belum diliput oleh pengujian rutin.

    Pengujian jenis meliputi:

    * pengujian kenaikan suhu* pengujian impedansi

    - Pengujian khusus

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    13/26

    Pengujian khusus adalah pengujian yang lain dari uji rutin dan jenis,

    dilaksanakan atas persetujuan pabrik denga pmbeli dan hanya dilaksanakan

    terhadap satu atau lebih trafo dari sejumlah trafo yang dipesan dalam suatu

    kontrak. Pengujian khusus meliputi :

    * pengujian dielektrik

    * pengujian impedansi urutan nol pada trafo tiga phasa

    * pengujian hubung singkat

    * pengujian harmonik pada arus beban kosong

    * pengujian tingkat bunyi akuistik

    * pengukuran daya yang diambil oleh motor-motor kipas dan pompa minyak.

    Pengujian Rutin

    - Pengukuran tahanan isolasi

    Pengukuran tahanan isolasi dilakukan pada awal pengujian dimaksudkan

    untuk mengetahui secara dini kondisi isolasi trafo, untuk menghindari

    kegagalan yang fatal dan pengujian selanjutnya, pengukuran dilakukan

    antara:

    * sisi HV LV

    * sisi HV Ground

    * sisi LV- Groud

    * X1/X2-X3/X4 (trafo 1 fasa)

    * X1-X2 dan X3-X4 )trafo 1 fasa yang dilengkapi dengan circuit breaker.

    Pengukuran dilakukan dengan menggunakan megger, lebih baik yang

    menggunakan baterai karena dapat membangkitkan tegangan tinggi yang

    lebih stabil. Harga tahanan isolasi ini digunakan untuk kriteria kering

    tidaknya trafo, juga untuk mengetahui apakah ada bagian-bagian yang

    terhubung singkat.

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    14/26

    - Pengukuran tahanan kumparan

    Pengukuran tahanan kumparan adalah untuk mengetahui berapa nilai

    tahanan listrik pada kumparan yang akan menimbulkan panas bila kumparantersebut dialiri arus.

    Nilai tahanan belitan dipakai untuk perhitungan rugi-rugi tembaga trafo.

    Pada saat melakukan pengukuran yang perlu diperhatikan adalah suhu

    belitan pada saat pengukuran yang diusahakan sama dengan suhu udara

    sekitar, oleh karenanya diusahakan arus pengukuran kecil.

    Peralatan yang digunakan untuk pengukuran tahanan di atas 1 ohm adalah

    Wheatstone Bridge, sedangkan untuk tahanan yang lebih kecil dari 1 ohm

    digunakan Precition Double Bridge.

    Pengukuran dilakukan pada setiap fasa trafo, yaitu antara terminal:

    Untuk terminal tegangan tinggi:

    a. Trafo 3 fasa

    - fasa A fasa B

    fasa B fasa C

    fasa C fasa A

    b. Trafi 1 fasa

    - terminal H1-H2 untuk trafo double bushing

    terminal H1-Ground untuk trafo single bushing

    Untuk sisi tegangan rendah

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    15/26

    a. Trafo 3 fasa

    - fasa a fasa b

    fasa b fasa cfasa c fasa a

    b. Trafo 1 fasa

    - terminal X1-X4 dengan X2-X3 dihubung singkat.

    Pengukuran dengan Wheatstone bridge digunakan untuk tahanan di atas 1

    ohm. Rangkaian pengukuran dapat dilihat pada Gambar 1. Pada keadaanseimbang berlaku rumus:

    Rx adalah hagra tahanan belitan yang diukur = factor pengali. Pengukuran

    dengan Precition double bridge digunakan untuk tahanan yang lebih kecil dar

    1 ohm. Rangkaian pengukuran seperti Gambar 2. Tahanan yang diukur Rx

    dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

    - Pengukuran perbandingan belitan

    Pengukuran perbandingan belitan adalah untuk mengetahui perbandingan

    jumlah kumparan sisi tegangan tinggi dan sisi tegangan rendah pada setiap

    tapping, sehingga tegangan output yang dihasilkan oleh trafo sesuai dengan

    yang dikehendaki. toleransi yang diijinkan adalah:

    a. 0,5 % dari rasio tegangan atau b. 1/10 dari persentase impedansi padatapping nominal.

    Pengukuran perbandingan belitan dilakukan pada saat semi assembling yaitu

    setelah coil trafo di assembling dengan inti besi dan setelah tap changer

    terpasang, pengujian kedua ini bertujuan untuk mengetahui apakah posisi tap

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    16/26

    trafo telah terpasang secara benar dan juga untuk pemeriksaan vector group

    trafo.

    Pengukuran dapat dilakukan dengan menggunakan Transformer Turn RatioTest (TTR), misalnya merk Jemes G. Biddle Co Cat. No.55005 atau Cat. No.

    550100-47.

    - Pemeriksaan Vector Group

    Pemeriksaan vector group bertujuan untuk mengetahui apakah polaritas

    terminal-terminal trafo positif atau negatif. Standar dari notasi yang dipakai

    adalah ADDITIVE dan SUBTRACTIVE.

    - Pengukuran rugi dan arus beban kosong

    Pengukuran ini untuk mengetahui berapa daya yang hilang yang disebabkan

    oleh rugi histerisis dan eddy current dari inti besi (core) dan besarnya arus

    yang ditimbulkan oleh kerugian tersebut. Pengukuran dilakukan dengan

    memberikan tegangan nominal pada salah satu sisi dan sisi lainnya dibiarkan

    terbuka.

    - Pengukuran rugi tembaga dan impedansi

    Pengukuran ini bertujuan untum mengetahui besarnya daya yang hilang pada

    saat trafo beroperasi akibat dari tembaga (Wcu) dan strey loss (Ws) trafo yang

    digunakan.

    Pengukuran dilakukan dengan memberi arus nominal pada salah satu sisi danpada sisi yang lain dihubung-singkat, dengan demikian akan terbangkit juga

    arus nominal pada sisi tersebut, sehingga trafo seolah-olah dibebani penuh.

    Perhitungan rugi beban penuh (Wcu) dan impedansi (Iz), dimana pada waktu

    pengukuran tahanan belitan (R), Wcu dan Iz dilakukan pada saat suhu rendah

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    17/26

    (udara sekitar (t)), maka Wcu dan Iz perlu dikoreksi terhadap suhu acuan

    75C, dimana factor koreksi (a) adalah :

    - Pengujian tegangan terapan (Withstand Test)

    Pengujian ini dimaksudkan untuk menguji kekuatan isolasi antara kumparan

    dan body tangki.

    Pengujian dilakukan dengan memberi tegangan uji sesuai denga standar uji

    dan dilakukan pada:

    - sisi tegangan tinggi terhadap sisi tegangan rendah dan body yang di ketanahkan

    sisi tegangan rendah terhadap sisi tegangan tinggi dan body yang di ke

    tanahkan.

    waktu pengujian 60 detik.

    - Pengujian tegangan induksi

    Pengujian tegangan induksi bertujuan untuk mengetahui kekuatan isolasi

    antara layer dari tiap-tiap belitan dan kekuatan isolasi antara belitan trafo.

    Pengujian dilakukan dengan memberi tegangan supply dua kali tegangan

    nominal pada salah satu sisi dan sisi lainnya dibiarkan terbuka. Untuk

    mengatasi kejenuhan pada inti besi (core) maka frekwensi yang digunakan

    harus dinaikkan sesuai denga kebutuhan. Lama pengujian tergantung pada

    besarnya frekwensi pengujian berdasarkan rumus:

    waktu pengujian maksimum adalah 60 detik.

    - Pengujian kebocoran tangki

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    18/26

    RANSFORMATORSENIN, 10 FEBRUARI 2014

    tugas pak asep

    tugas pak asep

    TUGAS PAK ASEP

    1. Jelaskan fungsi resistor ,kapasitor ,transistor dan tranformator !2. Sebutkan macam-macam resistor , kapasitor ,transisitor dan tranformator !

    jawabFungsi resistoradalah sebagai pengatur dalam membatasi jumlah arus yang mengalir dalam suaturangkaian. Dengan adanya resistor menyebabkan arus listrik dapat disalurkan sesuai dengan kebutuhan.Adapun fungsi resistor secara lengkap adalah sebagai berikut :

    1. Berfungsi untuk menahan sebagian arus listrik agar sesuai dengan kebutuhan suaturangkaian elektronika.

    2. Berfungsi untuk menurunkan tegangan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh rangkaianelektronika.

    3. Berfungsi untuk membagi tegangan.

    4. Berfungsi untuk membangkitkan frekuensi tinggi dan frekuensi rendah dengan bantuantransistor daan kondensator (kapasitor).

    Fungsi kapasitorterbagi dua bagian besar, yaitu ada yang umum dan khusus. Kalau secara umum adalahuntuk menyimpan energi didlm medan elektrik, caranya dengan dikumpulkannya ketidak-seimbangan internaldr muatan listiknya. Hal ini lah yang pertamakali ditemukan oleh Michael Faraday, yang kemudian ataskomponen ini diberi lambang huruf C dan satuan dengan anama Farad sesuai nama penemunya. Masihingatkan satu Farad itu sama jumlahnya dengan sembilan kali seribu sebelas centimeter persegi, yangmerupakan ukuran dari luas permukaan dari kepingannya.Sebelum ke fungsi kapasitor lainnya, mungkin lebih baik kita perdalam dulu mengenai komponen ini ya. Seperti

    nama lain dari kapasitor, udah pada tau? Ya, nama lainnya adalahkondensator.Umumnya kapasitor itu dibuatdengan dua buah lempeng logam yg bersejajar antarai sau dengan lainnya, kemudian diantara dua logam tsbada bahan isolator yg biasanya kita sebut dengan dielektrik.

    Fungsi transistorsangatlah besar dan mempunyai peranan penting untuk memperoleh kinerja yang baik bagisebuah rangkaian elektronika. Dalam dunia elektronika, fungsi transistorini adalah sebagai berikut:

    Sebagai sebuah penguat (amplifier).

    Sirkuit pemutus dan penyambung (switching).

    Stabilisasi tegangan (stabilisator).

    Sebagai perata arus.

    Menahan sebagian arus.

    Menguatkan arus.

    Membangkitkan frekuensi rendah maupun tinggi.

    Modulasi sinyal dan berbagai fungsi lainnya.

    http://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.htmlhttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.htmlhttp://elektronikadasar.info/fungsi-kapasitor.htmhttp://elektronikadasar.info/fungsi-kapasitor.htmhttp://elektronikadasar.info/kondensator.htmhttp://elektronikadasar.info/kondensator.htmhttp://elektronikadasar.info/kondensator.htmhttp://dasarelektronika.com/http://dasarelektronika.com/http://dasarelektronika.com/http://elektronikadasar.info/kondensator.htmhttp://elektronikadasar.info/fungsi-kapasitor.htmhttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.html
  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    19/26

    FUNGSI TRANSFORMATOR

    Untuk keperluan apa tegangan atau arus suatu trasformator diubah, ada beberapa fungsit ransformatorantara lain :1. Digunakan untuk pengiriman tenaga listrik,2. Untuk menyesuaikan tegangan,3. Untuk mengadakan pengukuran dari besaran listrik,

    4. Untuk memisahkan rangkaian yang satu dengan yang lain,5. Untuk memberikan tenaga pada alat tertentu.

    jawab no : 2.

    Macam-Macam KapasitorJenis Kapasitor Berdasarkan Polaritasnya

    Kapasitor NonpolaritasKapasitor ini tidak mempunyai kakipositif dan negatif sehingga cara

    pemasangan pada rangkaian elektronikaboleh bolak-balik. Yang termasukkapasitor ini adalah kapasitor mika,

    kapasitor keramik,kapasitor kertas, dan

    kapasitor milar.

    Kapasitor PolaritasKapasitor ini mempunyai kaki positif dan

    negatif, sehingga cara pemasangan pada

    rangkaian elektronika tidak boleh terbalik.

    Variabel Condensator ( Varco )Kondensator ini dapat diatur dengan cara

    memutar rotor (as) yang ada pada badan

    komponen.

    Kondensator TrimerKondensator ini dapat diatur dengan cara

    memutar rotor (as) yang ada pada badan

    komponen, tetapi harus mengunakan

    obeng.

    Kapasitor Berdasarkan Bahan Penyekat Konduktor ( Dielektrikum )

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    20/26

    Kapasitor

    Keramik

    Kapasitor

    Tantalum

    Kapasitor Inti

    udara

    Kapasiitor

    Elektrolit

    Kapasitor Kertas

    Kapasitor Mika /Milar

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    21/26

    Kapasitor

    Polyester

    Macam Macam TransistorMacam-macam transistor secara umum dibedakan menjadi:*Materi semikonduktor: Germanium, Silikon, Gallium Arsenide*Kemasan fisik: Through Hole Metal, Through Hole Plastic, Surface Mount, IC, dan lain-lain*Tipe: UJT, BJT, JFET, IGFET (MOSFET), IGBT, HBT, MISFET, VMOSFET, MESFET, HEMT, SCR sertapengembangan dari transistor yaitu IC (Integrated Circuit) dan lain-lain.*Polaritas: NPN atau N-channel, PNP atau P-channel*Maximum kapasitas daya: Low Power, Medium Power, High Power*Maximum frekwensi kerja: Low, Medium, atau High Frequency, RF transistor, Microwave, dan lain-lain*Aplikasi: Amplifier, Saklar, General Purpose, Audio, Tegangan Tinggi, dan lain-lai

    Macam-macam Transformator (trafo)

    1. Transformator Daya

    Transformator yang mengutamakan transformasi daya listrik (Power supply, TV, pengeras suara. dll)Transformator penurun tegangan (Step Down) dari 220 KV - 220 V, Transformator penaik tegangan (Step Up)dari 20 KV - 500 KV, penggunaannya adalah menaikkan atau menurunkan tegangan pada daya tinggi.

    2. Autotransformator (Stavolt)Prinsip kerjanya hampir sama dengan potensio meter, hanya menggunakan pembagi tegangan, dan hanyamemiliki satu buah kumparan yang dihubungkan sedemikian rupa.Kerugian dan kelemahan yang besar melekat pada autotransformator adalah arus hubung singkat yang besar.Dengan demikian dibutuhkan suatu reaktansi yang tinggi didalam penggunaannya, disamping itu merupakan

    suatu kelemahan juga bahwa sisi primer dan sisi sekunder mempunyai hubungan yang langsung secara listrik.Autotransformator satu fasa banyak digunakan didalam rumah tangga untuk menyesuaikan berbagai alat listrikdengan tegangan jaring umum. transformator demikian biasanya berbentuk trafo geser.Macam Autotransformator 3 fasa1. Hubung Bintang (Y)

    http://1.bp.blogspot.com/-yjPuFvg6HEk/UUBzN_09w8I/AAAAAAAAAdE/vs9EYgFylTI/s1600/download.jpg
  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    22/26

    2. Hubung Delta

    Macam-macam resistor, resistor hanya ada 2 macam, jenis-jenis resistor, resistor hanya ada 2 jenis.

    Pada dasarnya, resistor hanya ada dua macam, yakni resistor tetap (fixed resistor) dan resistor tidak tetap(variable resistor).

    Resistor

    Resistor Tetap (F ixed Resistor):1. Resistor Kawat

    2. Resistor Batang Karbon

    3. Resistor Keramik atau Porselin

    4. Resistor Film Karbon

    5. Resistor Film Metal

    Resistor Tidak Tetap (Var iabl e Resistor):1. Potensiometer

    2. Potensiometer Geser

    3. Trimpot

    4. NTC dan PTC

    5. LDR

    Untuk resistor tetap, ciri - cirinya adalah nilai resistansinya tidak dapat diubah - ubah karena pabrikpembuatnya telah menentukan nilai tetap dari resistor tersebut. Sedangkan, untuk variable resistor, ciri - cirinya

    http://3.bp.blogspot.com/-EGhjGHiznjU/UUByHvgAX_I/AAAAAAAAAc4/SnnjZK53d_I/s1600/trafo+1.pnghttp://3.bp.blogspot.com/-i82X-3PrFCI/UUBwqcC2rsI/AAAAAAAAAcs/AfZDQmIZSKs/s1600/hubungan+bintang.jpghttp://3.bp.blogspot.com/-EGhjGHiznjU/UUByHvgAX_I/AAAAAAAAAc4/SnnjZK53d_I/s1600/trafo+1.pnghttp://3.bp.blogspot.com/-i82X-3PrFCI/UUBwqcC2rsI/AAAAAAAAAcs/AfZDQmIZSKs/s1600/hubungan+bintang.jpg
  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    23/26

    adalah nilai resistansinya dapat berubah-ubah, bisa jadi dirubah dengan sengaja atau berubah sendiri karenapengaruh lingkungan. Dengan demikian, sebagian resistor variabel dapat kita tentukan besar resistansinya.Diposkan olehriskyanindaa di00.26Tidak ada komentar:Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

    MINGGU, 09 FEBRUARI 2014

    ILMU KITAPENGERTIAN DAN FUNGSI TRANSFORMATORSetelah mengenal pengertian dan fungsi dari dioda, resistor, kapasitor, dan transistor. Sekarang tiba giliran kitauntuk mengetahui pengertian dan fungsi transformatordalam dunia elektronika. Ini penting sekali sebagaibekal Anda dalam menggeluti hobby elektronika.Pengertian transformator atau yang biasa kita kenal dengan trafo adalah komponen elektronika yang berfungsiuntuk menaikkan atau menurunkan tegangan listrik. Dengan demikian fungsi transformatorini sangatdiperlukan sekali dalam sebuah sistem/rangkaian elektronika. Di sini transformator berperan dalammenyalurkan tenaga atau daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan yang rendah atau sebaliknya, namundengan frekuensi yang sama. Oleh karena itu pula transformator merupakan piranti listrik yang termasuk kedalam golongan mesin listrik statis.

    Gambar Ilustrasi Pengertian & Fungsi TransformatorTransformator ini berbentuk empat persegi panjang dimana di dalamnya terdapat susunan pelat bajaberbentuk huruf E. Transformator terbuat dari bahan kawat tembaga (email) berukuran kecil yang melilit pelattersebut yang membentuk lilitan primer dan lilitan sekunder.

    Transformator bekerja berdasarkan prinsip kerja induksi elektromagnetik. Dimana apabila terjadi suatu

    perubahan fluks magnet pada kumparan primer, maka akan diteruskan ke kumparan sekunder dan

    menghasilkan suatu gaya gerak listrik (ggl) induksi dan arus induksi. Nah,agar selalu terjadi perubahan fluks

    magnet, maka arus yang masuk (input) ini harus berupa arus bolak balik (AC).

    Di dalam perkembangannya terdapat bermacam-macam jenis transformator atau trafo dan mempunyai

    berbagai fungsi, diantaranya :

    Trafo ( Transformator ) Adaptor

    Trafo ( Transformator ) IF ( Frekuensi Menengah )

    Trafo Step Up / Step Down

    Trafo OT ( Out Put )

    Berikut ini contohfungsi transformatoryang diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari :

    Trafo step up, Fungsi transformator ini digunakan untuk menaikkan tegangan AC, trafo jenis ini dipakai

    dalam rangkaian-rangkaian pembangkit tegangan pada perangkat elektronika seperti trafo inverter monitor

    LCD, trafo inverter TV, dll.

    Trafo step-down adalah kebalikannya, fungsi transformator ini untuk menurunkan tegangan AC,

    contoh pemakaiannya pada adaptor.

    Demikianlah, hobbyist dan praktisi elektronika, kajian kita tentang pengertian dan fungsi transformator.

    Terima kasih atas waktu luang Anda membaca artikel ini. Semoga bermanfaa

    http://www.blogger.com/profile/15951416964873772507http://www.blogger.com/profile/15951416964873772507http://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.htmlhttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.htmlhttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.html#comment-formhttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.html#comment-formhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=emailhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=twitterhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=pinteresthttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=pinteresthttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/ilmu-kita.htmlhttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/ilmu-kita.htmlhttp://dasarelektronika.net/http://dasarelektronika.net/http://dasarelektronika.net/http://dasarelektronika.com/pengertian-dan-fungsi-transformator/gambar-ilustrasi-fungsi-transformator-jpeg/http://dasarelektronika.net/http://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/ilmu-kita.htmlhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=pinteresthttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=twitterhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=twitterhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=emailhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=5659898327348080780&postID=7972335121016818811&target=emailhttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.html#comment-formhttp://duniailmu31.blogspot.com/2014/02/tugas-pak-asep.htmlhttp://www.blogger.com/profile/15951416964873772507
  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    24/26

    Pengujian kebocoran tangki dilakukan setelah semua komponen trafo

    terpasang. Pengujian dilakukan untuk mengetahui kekuatan dan kondisi

    paking dan las trafo. Pengujian dilakukan dengan memberikan tekanan

    nitrogen (N2) sebesar kurang lebih 5 psi dan dilakukan pengamatan padabagian-bagian las dan paking dengan memberikan cairan sabun pada bagian

    tersebut. Pengujian dilakukan sekitar 3 jam apakah terjadi penurunan

    tekanan.

    Pengujian Jenis (Type Test)

    - Pengujian kenaikan suhu

    Pengujian kenaikan suhu dimaksudkan untuk mengetahui berapa kenaikan

    suhu oli dan kumparan trafo yang disebabkan oleh rugi-rugi trafo apabila

    trafo dibebani. Pengujian ini juga bertujuan untuk melihat apakah penyebab

    panas trafo sudah cukup effisien atau belum.

    Pada trafo dengan tapping tegangan di atas 5% pengujian kenaikan suhu

    dilakukan pada tappng tegangan terendah (arus tertinggi), pada trafo dengan

    tapping maksimum 5% pengujian dilakukan pada tapping nominal.

    Pengujian kenaikan suhu sama dengan pengujian beban penuh, pengujian

    dilakukan dengan memberikan arus trafo sedemikian hingga membangkitkan

    rugi-rugi trafo, yaitu rugi beban penuh dan rugi beban kosong.

    Suhu kumparan dihitung berdasarkan rumus sebagai berikut:

    t adalah suhu sekitar pada saat akhir pengujian.

    - Pengujian tegangan impulse

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    25/26

    Pengujian impulse ini dimaksudkan untuk mengetahui kemampuan dielektrik

    dari sistem isolasi trafo terhadap tegangan surja petir.

    Pengujian impuls adalah pengujian dengan memberi tegangan lebih sesaatdengan bentuk gelombang tertentu. Bila trafo mengalami tegangan lebih,

    maka tegangan tersebut hampir didistribusikan melalui effek kapasitansi yang

    terdapat pada :

    - antar lilitan trafo

    antar layer trafo

    antara coil denga ground.

    - Pengujian tegangan tembus oli

    Pengujian tegangan tembus oli dimaksudkan untuk mengetahui kemampuan

    dielektrik oli. Hal ini dilakukan karena selain berfungsi sebagai pendingin dari

    trafo, oli juga berfungsi sebagai isolasi.

    Persyaratan yang ditentukan adalah sesuai denga standart SPLN 49 1 : 1982,

    IEC 158 dan IEC 296 yaitu:

    - > = 30 KV/2,5 mm sebelum purifying

    > = 50 KV/2,5 mm setelah purifying

    Peralatan yang dapat digunakan misalnya merk Hipotronics type EP600CD.

    Cara pengujian:

    - bersihkan tempat sample oli dari kotoran dengan mencucinya dengan oli

    sampai bersih.

    ambil contoh/sample oli yang akan diuji, usahakan pada saat pengambilan

    sample oli tidak tersentuh tangan atau terlalu lama terkena udara luar karena

    oli ini sanga sensitive.

  • 5/19/2018 Mode Starting Motor Dengan Autotransformator.docx

    26/26

    tempatkan sample oli padaalat tetes.

    nyalakan power alat tetes.

    tekan tombol start dan counter akan mencatat secara otomatis sejauh mana

    kemampuan dielektrik oli tersebut. Setelah counter berhenti dan tombol resetmenyala, tekan tombol reset untuk mengembalikan ke posisi semula.

    hasil pengujian tegangan tembus diambil rata-ratanya setelah dilakukan 5

    (lima) kali dengan selang waktu 2 menit.

    Kesimpulan

    1. Kelayakan operasi dari suatu transformator daya dapat ditetapkan setelah

    melalui tahapan-tahapan pengujian berdasarkan standar yang berlaku.2. Ketelitian dari proses pengujian transformator daya sangan dipengaruhi

    oleh temperatur ruang serta ketepatan waktu pelaksanaannya.

    3. Keandalan transformator selama masa operasi, sangat ditentukan oleh cara

    pemeliharaannya, sehingga jadwal waktu pemeliharaan perlu dikaji lebih

    lanjut.