Upload
phungkhanh
View
234
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Manajemen Keuangan
Bentuk – Bentuk Laporan Keuangan
Idik Sodikin,SE,MBA,MM
02EKONOMI DAN
BISNIS
Akuntansi
LAPORAN KEUANGAN
Manajemen Keuangan
Pendahuluan• Apa yang yang dimaksud Laporan Keuangan
(Financial Statements) ? Laporan keuangan (financial statements) adalah
dokumen yang dibuat, disusun, disajikan, dandilaporkan perusahaan yang memuat laporan hasilkerja perusahaan dalam suatu periode tertentubiasanya 1 (satu) tahun atau siklus operasiperusahaan.
Manajemen Keuangan
Pendahuluan•Apa saja bentuk-bentuk Laporan Keuangan ?
–Laporan Posisi Keuangan yang secara umumdisebut dengan Neraca (Balance Sheet).
–Laporan Laba Komprehensif yang biasa disebutdengan Laporan Laba Rugi (Income Statements). Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flows).
–Laporan Perubahan Ekuitas (Statement of Changes in Equity).
Manajemen Keuangan
Pendahuluan•Apa saja tujuan Laporan Keuangan ?
–Laporan Keuangan bertujuan umum (general purposefinancial statements) dimana laporan keuangan dibuatdan disajikan setiap tahun dengan maksud dan tujuanyang bersifat umum bagi pemakai laporan keuanganyang membutuhkan laporan keuangan sebagai sumberinformasi keuangan utama dari perusahaan.
–Laporan Keuangan (special purpose financial statements)dibuat dan ditujukan untuk pemakai tertentu untukmemenuhi kebutuhan informasi tertentu seperti halnyauntuk perpajakan.
Manajemen Keuangan
Pendahuluan•Bagaimana kerangka kerja Laporan Keuangan ?
TujuanMenyajikan informasi kepada para pemakai laporan keuangan yang dibutuhkan dalam pengambilan
keputusan
Karakteristik Kualitatif
Dapat Dipahami
Reliabilitas Relevansi Komparabilitas
KendalaKetepatan
WaktuKeseimbangan di antara karakteristik
kualitatif Manfaat versus Biaya
Asumsi Akuntansi Akrual Going Concern
Unsur Asset Kewajiban Ekuitas Laba Beban
Manajemen Keuangan
Pendahuluan•Apa manfaat Laporan Keuangan ?• IFRS Framework menjelaskan bahwa laporan keuangan
bertujuan menyediakan informasi mengenai posisikeuangan, kinerja, dan perubahan posisi keuangan suatuentitas perusahaan yang dapat digunakan oleh parapemakai laporan keuangan untuk mengambil keputusanekonomi dalam hal keputusan berinvestasi, pemberiaankredit dan pembiayaan, serta untuk menilai kinerjamanajemen perusahaan.
Manajemen Keuangan Pendahuluan
• Siapa saja para pemakai Laporan Keuangan ?
Dewan Komisaris
Manajemen
Pegawai/karyawan
Investor
Perkumpulan/Asosiasi
Pemasok/ Supplier
PesaingKreditor
Konsumen
Analis
Pemerintah
Manajemen Keuangan
PendahuluanKarakteristik Kualitatif
1. Dapat dipahami
2. Relevan
3. Keandalan
4. Daya banding
5. Konsistesi
Keandalan
Jujur
Netral
Daya uji
Tepat waktu
Nilai feedback
Nilai prediksi
Relevan
Elemen Laporan keuangan:1. Aktiva2. Hutang3. Modal4. Pendapatan5. Biaya6. Laba/Rugi
Primary Qualities
Secondary Qualities
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk Neraca Bentuk Stafel atau Report
paling atas mencantumkan aktiva-aktiva perusahaan.di urutan kedua hutang atau kewajiban perusahaan.paling bawah mencantumkan modal atau ekuitas perusahaan.dapat disajikan dalam bentuk Neraca Perbandingan atau Neraca
Komparatif (comparative balance sheet) karena dapat menyajikanlebih dari satu tanggal sebagai perbandingan.menghasilkan laporan keuangan komparatif (comparative
financial statement) dimana laporan keuangan memberikan datakeuangan lebih dari 1 (satu) tahun akan tetapi bisa sampaibeberapa tahun sebelumnya.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk Neraca Contoh Neraca Bentuk Stafel atau Report
2013 2012 2011
1. Kas dan ekuivalen Kas 5.250 4.150 3.750 2. Piutang Dagang 2.756 3.125 3.540 3. Persediaan 6.150 6.135 6.145 4. Aset Lancar lainnya 4.715 4.310 4.175 5. Total Aset Lancar 18.871 17.720 17.610 6. Properti, Pabrik, dan Peralatan 14.716 14.623 14.521 7. Aset Tidak Berwujud 12.327 12.456 12.412 8. Aset Tidak Lancar Lainnya 5.124 5.376 5.487 9. Total Aset Tidak Lancar 32.167 32.455 32.420
10. Total Aktiva/Aset 51.038 50.175 50.030
11. Hutang Dagang 17.126 17.014 17.896 12. Hutang Pajak 1.423 1.236 1.364 13. Pinjaman - Jangka Pendek 2.364 3.169 2.764 14. Kewajiban Lancar Lainnya 5.328 4.145 4.687 15. Total Kewajiban Lancar 26.241 25.564 26.711 16. Pinjaman - Jangka Panjang 8.567 8.223 8.436 17. Kewajiban Tidak Lancar Lainnya 4.136 4.251 4.213 18. Total Kewajiban Tidak Lancar 12.703 12.474 12.649 19. Total Kewajiban 38.944 38.038 39.360
20. Modal 1.542 1.542 1.542 21. Laba Ditahan, Cadangan, dan Lain-Lain 10.552 10.595 9.128 22. Total Ekuitas Pemegang Saham 12.094 12.137 10.670 23. Total Kewaijban dan Ekuitas Pemegang Saham 51.038 50.175 50.030
Ekuitas Pemegang Saham
PT. ABC Internasional Tbk.N E R A C A
Per 31 Desember (dalam jutaan Rupiah)
Aktiva atau Aset
Kewajiban
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk Neraca Bentuk Skontro atau T-Account
bagian kiri mencantumkan aktiva-aktiva perusahaan.bagian kanan atas mencantumkan hutang atau kewajiban
perusahaan.bagian kanan bawah menncantumkan modal atau ekuitas
perusahaan.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk Neraca Contoh Neraca Bentuk Skontro atau T-Account
Aktiva Lancar
Kas dan ekuivalen Kas 5.250 Hutang Dagang 17.126 Piutang Dagang 2.756 Hutang Pajak 1.423 Persediaan 6.150 Pinjaman - Jangka Pendek 2.364 Aset Lancar lainnya 4.715 Kewajiban Lancar Lainnya 5.328 Total Aset Lancar 18.871 Total Kewajiban Lancar 26.241
Pinjaman - Jangka Panjang 8.567 Aktiva Tetap Kewajiban Tidak Lancar
Lainnya 4.136 Properti, Pabrik, dan Peralatan 14.716 Total Kewajiban Tidak Lancar 12.703 Total Aktiva Tetap 14.716 Total Kewajiban 38.944
Aktiva Tidak BerwujudAset Tidak Berwujud 12.327 Modal 1.542
Aset Tidak Lancar Lainnya5.124
Laba Ditahan, Cadangan, dan Lain-Lain 10.552
Total Aset Tidak Lancar 17.451 Total Ekuitas Pemegang Saham
12.094
Total Aktiva 51.038 Total Kewaijban dan Ekuitas Pemegang Saham
51.038
PT. ABC Internasional Tbk.N E R A C A
Per 31 Desember 2013
Kewajiban
(dalam jutaan Rupiah)
Ekuitas Pemegang Saham
Manajemen Keuangan
Bentuk-Bentuk Neraca Pengujian Keseimbangan Saldo NeracaAktiva = Kewajiban + EkuitasHasil pengujian :
Tahun
Jumlah Saldo(dalam Jutaan Rupiah)
Reff.
Aktiva = Kewajiban + Ekuitas
2013 51.038 = 38.944 + 12.094 √
2012 50.175 = 38.038 + 12.137 √
2011 50.030 = 39.360 + 10.670 √
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk Neraca Analisis Saldo Akun-Akun NeracaAktiva atau Aset Perusahaan terdiri dari aktiva atau aset berwujud (tangible asset) dan aktiva tidak
berwujud (intangible asset). aktiva berwujud meliputi aktiva lancar (current asset), aktiva tetap (fixed
asset) atau disebut juga dengan aktiva jangka panjang (long term asset)atau aktiva tidak lancar (non current asset) yang terdiri dari aktivabergerak, seperti kendaraan bermotor, pesawat terbang, kapal laut, danaktiva tidak bergerak, seperti rumah, tanah, pabrik, gudang.
aktiva tidak berwujud meliputi goodwill, franchise, trademark, rights,patent, dan lain-lain.
di dalam Neraca disajikan di bagian paling atas apabila mempergunakanbentuk stafel atau report dan disajikan di bagian paling kiri apabilamempergunakan bentuk skontro atau T-Account.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Aktiva atau Aset Perusahaan Aktiva atau Aset Lancar
aktiva atau aset lancar (current asset) adalah seluruh aktiva atau asetyang diharapkan dapat dikonversi (diubah) menjadi Kas, dijual, ataudikonsumsi selama 12(dua) belas bulan ke depan atau dalam siklusoperasi bisnis.
terdiri dari kas, investasi jangka pendek, piutang, persediaan barangdagangan, dan beban di bayar di muka, dan lain-lain.
Aset lancar lain-lain meliputi berbagai pembayaran yang belum diakuisebagai beban seperti beban sewa dibayar di muka, beban asuransidibayar di muka, pinjaman karyawan, dan lain-lain.
di dalam Neraca biasanya disajikan berdasarkan tingkat likuiditasnyasehingga aktiva atau aset yang mudah diuangkan, dijual, ataudikonsumsi disajikan di urutan paling awal seperti halnya Kas.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Aktiva atau Aset Perusahaan Aktiva atau Aset Tidak Lancar Aktiva atau aset tidal lancar sering kali disebut aktiva tetap
(fixed asset), aktiva tidak lancar (non current asset), atau aktiva jangka panjang (long term asset).
aktiva atau aset jangka panjang terdiri dari aktiva berwujud (tangible asset) meliputi aset bergerak dan aset tidak bergerak serta aktiva tidak berwujud (intangible asset).
terdiri dari beberapa aset fisik seperti tanah, bangunan, pabrik, bangunan, gudang, peralatan, dan lain-lain.
nilainya sangat besar. memiliki umur manfaat ekonomis.memperhitungkan biaya penyusutan yang diakumulasikan.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Aktiva atau Aset Perusahaan Aktiva atau Aset Tidak LancarAktiva atau aset tidak berwujud (intangible asset) merupakan
aset yang tidak berbentuk fisik namun biasanya memiliki nilai yang sangat signifikan di dalam Neraca.
meliputi goodwill, paten, merk dagang, franchise, hak cipta, dan lain-lain.
Aktiva atau aset tidak lancar (non current asset) lainnya meliputi aktiva atau aset yang tidak termasuk di atas seperti properti yang ditujukan untuk investasi, aset pajak yang ditangguhkan, maupun aset keuangan lainnya.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Hutang atau Kewajiban Hutang atau Kewajiban Lancar Hutang atau Kewajiban Lancar (current liabilities) adalah
hutang-hutang atau kewajiban yang harus diselesaikanperusahaan dalam waktu 1 (satu) tahun atau dalam siklusperusahaan.
meliputi hutang dagang, hutang pajak, hutang gaji/upah danwesel bayar (notes payable).
Pinjaman jangka pendek (short term borrowings) merupakankewajiban perusahaan yang harus dipenuhi dalam waktu 1(satu) tahun atau siklus operasi perusahaan yang berupapinjaman dana dari pihak kreditur.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Hutang atau Kewajiban Hutang atau Kewajiban Lancar Kewajiban lancar lainnya meliputi pendapatan yang telah
diterima tetapi belum diakui sebagai pendapatan perusahaandan kewajiban yang seharusnya telah dibayarkan tetapi belumdilaksanakan seperti pendapatan sewa diterima di muka, uangmuka, provisi, ataupun kewajiban pajak yang ditangguhkan.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Hutang atau Kewajiban Hutang atau Kewajiban Tidak Lancar Hutang atau kewajiban tidak lancar (non current liabilities) atau
kewajiban jangka panjang (long term liabilities) pada dasarnyamerupakan kewajiban perusahaan yang harus diselesaikandalam waktu lebih dari 1 (satu) tahun.
meliputi pinjaman jangka panjang dan kewajiban tidak lancarlainnya.
Pinjaman jangka panjang (short term borrowings) biasanyaberasal dari pinjaman dana perusahaan dari pihak kreditur ataudari hasil penjualan surat hutang atau instrumen keuanganlainnya yang harus dibayar kembali dalam waktu beberapatahun ke depan.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Hutang atau Kewajiban Hutang atau Kewajiban Tidak Lancar Kewajiban tidak lancar (non current liabilities) lainnya pada
umumnya berasal dari pendapatan yang sudah diterima namunbelum diakui sebagai pendapatan untuk transaksi yang bersifatjangka panjang.
meliputi pendapatan sewa untuk jangka panjang sertakewajiban yang harus diselesaikan dalam waktu lebih dari satutahun tetapi belum dibayarkan seperti halnya pajak atau biayasewa yang ditangguhkan.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Ekuitas Pemegang SahamModal Disetor atau Modal Saham merupakan sumber pendanaan perusahaan yang berasal dari
dana yang disetorkan oleh investor dalam hal ini pemegangsaham pada waktu investor pertama kali atau menyetorkandananya untuk memperoleh saham kepemilikan perusahaanatau membeli saham perusahaan baik melalui pasar primermaupun pasar sekunder.
Tambahan Modal Disetor atau Premi Saham dana yang disetorkan oleh investor untuk menambah modal
perusahaan dengan memperoleh saham kepemilikan atasperusahaan berdasarkan harga nominal saham tersebut.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Ekuitas Pemegang SahamModal Disetor atau Modal Saham Tambahan Modal Disetor atau Premi Sahamdana yang disetorkan melebih nilai nominal atau nilai par saham
maka disebut dengan tambahan modal disetor dengan premisaham (paid-in excess of par).
ditambahan pada Ekuitas perusahaan sebagai laba ditahan, cadangan, dan lain-lain.
Manajemen Keuangan Bentuk-Bentuk NeracaAnalisis Saldo Akun-Akun Neraca Ekuitas Pemegang SahamModal Disetor atau Modal Saham Tambahan Modal Disetor atau Premi Sahamdana yang disetorkan melebih nilai nominal atau nilai par saham
maka disebut dengan tambahan modal disetor dengan premisaham (paid-in excess of par).
ditambahan pada Ekuitas perusahaan sebagai laba ditahan, cadangan, dan lain-lain.
Laba Ditahan, Cadangan dan Lain-Lain merupakan bagian laba perusahaan yang tidak dipergunakan
untun membayar dividen kepada pemegang saham. Laba perusahaan setelah dikurangi dividen disisihkan sebagian
untuk laba ditahan, cadangan untuk kegiatan perusahaan, dan sebagai kepentingan minoritas atau non pengendali.
Manajemen Keuangan Laporan Laba Rugi Bentuk-Bentuk Laporan Laba RugiLaporan Laba Rugi menyajikan laporan pendapatan dan beban
selama 1(satu) tahun atau siklus operasional perusahaan.Apabila laporan keuangan menyajikan laporan pendapatan dan
beban secara menyeluruh disebut Laporan Laba Rugi Komprehensif(Statement of Comprhensif Income).apabila laporan laba rugi tersebut menyajikan laporan gabungan dari
beberapa anak perusahaan (subsidiaries) disebut Laporan Laba RugiKonsolidasi (Statement of Consolidated Income).
Manajemen Keuangan Laporan Laba Rugi Komponen Laporan Laba Rugi Pendapatandisajikan 2 (dua) jenis pendapatan yaitu penjualan bersih dan
pendapatan lainnya.Penjualan bersih yaitu pendapatan penjualan setelah dikurangi
dengan semua pengembalian barang (retur) yang dikembalikan olehpelanggan diterima kembali oleh perusahaan.pendapatan lainnya merupakan pendapatan yang diperoleh dari
kegiatan di luar kegiatan pokok perusahaan yaitu penjualan berupapendapatan dari jasa keuangan seperti pendapatan sewa, fee, danlain-lain.Keterangan lengkap mengenai akun-akun dan angka-angka yang
disajikan dalam laporan laba rugi tersebut disajikan dalam Catatanatas Laporan Keuangan yang memuat penjelasan tentang segala halyang terkait dengan kebijakan akuntansi, metode yang dipergunakan,maupun rincian lainnya secara lengkap.
Manajemen Keuangan Laporan Laba Rugi Komponen Laporan Laba Rugi Beban – Beban
• Harga Pokok Penjualan merupakan beban penjualan berupa biaya barang dagangan yang
dijual kepada pelanggan. hasil penjualan setelah dikurangi dengan harga pokok penjualan
disebut dengan marjin kotor (gross margin). nilai marjin kotor akan sangat tergantung kepada angka
penjualan dan angka harga pokok penjualan. dengan asumsi nilai penjualannya sama, semakin besar
penjualan dan semakin kecil harga pokok penjualan makasemakin besar marjin kotornya.
Sebaliknya, semakin kecil penjualan dan semakin besar hargapokok penjualannya maka marjin kotor akan semakin kecil.
Manajemen Keuangan Laporan Laba Rugi Komponen Laporan Laba Rugi Beban – Beban
• Beban Penjualan, Umum, dan Administrasi merupakan biaya-biaya yang tidak berhubungan langsung
dengan pembelian barang dagang namun diperlukan untukmendukung kegiatan perusahaan.
meliputi beban tenaga kerja, sewa properti, pemeliharaan danperbaikan, fee, iklan, konsumsi, dan beban umum lainnya.
• Penyusutan, Amortisasi, dan Provisi Beban-beban tersebut berhubungan dengan penggunaan dan
biaya manfaat yang dikonsumsi dari aset-aset jangka panjangyang dimiliki dan digunakan oleh perusahaan berupa aktivaberwujud seperti properti, pabrik, mesin, peralatan, bangunan,dan lain-lain serta aktiva tidak berwujud seperti goodwill, paten,merk dagang, franchise, hak cipta, dan lain-lain.
Manajemen Keuangan Laporan Laba Rugi Komponen Laporan Laba Rugi Beban – Beban
• Beban Penjualan, Umum, dan Administrasi• Penyusutan, Amortisasi, dan Provisi• Pendapatan dan Beban Tidak BerulangPendapatan dan beban tidak berulang (non-recurring) sering
disebut dengan pos luar biasa. Pos luar biasa biasanya berkaitandengan biaya-biaya yang tidak sering terjadi seperti biayarestrukturisasi atau pun penurunan beban operasi (impairmentcharge) dengan maksud dapat meningkatkan laba bersihperusahaan.Penjelasan lengkap mengenai pos luar biasa ini disajikan di
dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Manajemen Keuangan Laporan Laba Rugi Komponen Laporan Laba Rugi Beban – Beban
• Beban Penjualan, Umum, dan Administrasi• Penyusutan, Amortisasi, dan Provisi• Pendapatan dan Beban Tidak Berulang• Biaya Keuangan atau Beban BungaBiaya keuangan atau beban bunga (interest expense) merupakan
beban berupa bunga yang timbul dari hutang atau pinjaman danayang diperoleh perusahaan.Selain beban bunga, perusahaan bisa saja memperoleh
pendapatan bunga dari tabungan, investasi, dan instrumenkeuangan lainnya. Penyajian pendapatan bunga atau beban bungapada laporan laba rugi bisa disajikan selisihnya atau seluruhnyasecara lengkap.
Manajemen Keuangan Laporan Laba Rugi Komponen Laporan Laba Rugi Beban – Beban
• Beban Penjualan, Umum, dan Administrasi• Penyusutan, Amortisasi, dan Provisi• Pendapatan dan Beban Tidak Berulang• Biaya Keuangan atau Beban Bunga• Beban Pajak PenghasilanBeban pajak penghasilan berhubungan dengan kewajiban
perusahaan untuk membayar sebagian penghasilan yangdiperolehnya kepada pemerintah berdasarkan tarif pajak yangtelah ditentukan.Besarnya pajak penghasilan perusahaan tergantung pada
besarnya penghasilan perusahaan, tarif pajak yang dikenakan,keringanan atau pembebasan pajak atas penghasilan yangdiperolehnya dari pemerintah.
Manajemen Keuangan Laporan Laba Rugi Komponen Laporan Laba Rugi Beban – Beban
• Beban Penjualan, Umum, dan Administrasi• Penyusutan, Amortisasi, dan Provisi• Pendapatan dan Beban Tidak Berulang• Biaya Keuangan atau Beban Bunga• Beban Pajak Penghasilan• Laba Bersihjumlah laba bersih yang dicatat pada laporan laba rugi tersebut di
atas adalah laba bersih setelah pajak (earning after tax –EAT).
Manajemen Keuangan Laporan Perubahan Ekuitas
Ekuitas merupakan sisa kepentingan dari pemilik perusahaan dari seluruh aktiva atau aset perusahaan dikurangi dengan seluruh kewajibannya.
Laba yang dihasilkan perusahaan akan menambah kekayaan perusahaan yang berarti bertambah pula kesejahteraan pemegang saham.
Perubahan ekuitas disajikan dalam bentuk Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi (Statement of Consolidated Changes in Equity).
dipengaruhi kebijakan dividen yang mempengaruhi jumlah laba ditahan yang akan digunakan untuk menambah modal atau dana cadangan.
dipengaruhi perubahan nilai wajar instrumen keuangan, kurs mata uang asing, maupun kebijakan perusahaan untuk menerbitkan saham atau membeli kembali (buy-back) saham perusahaan yang beredar.
Manajemen Keuangan Laporan Perubahan Ekuitas
Contoh Laporan Perubahan Ekuitas
Total Ekuitas1. Ekuitas Pemegang Saham Per 31 Desember 2010 8.662 2. Laba Bersih 2.874 3. Dividen (653) 4. Reklaisifikasi dan Cadangan Lainnya (213) 5. Ekuitas Pemegang Saham Per 31 Desember 2011 10.670 6. Laba Bersih 2.847 7. Dividen (834) 8. Reklaisifikasi dan Cadangan Lainnya (546) 9. Ekuitas Pemegang Saham Per 31 Desember 2012 12.137
10. Laba Bersih 2.697 11. Dividen (1.450) 12. Reklaisifikasi dan Cadangan Lainnya (1.290) 13. Ekuitas Pemegang Saham Per 31 Desember 2013 12.094
PT. ABC Internasional Tbk.LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI
Per 31 Desember 2011, 2012, dan 2013(dalam jutaan Rupiah)
Manajemen Keuangan Laporan Arus Kas
Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flows) menunjukkanpenerimaan dan pembayaran Kas perusahaan dalam 1 (satu) tahunatau siklus operasi perusahaan.
Arus kas perusahaan meliputi 3 (tiga) kegiatan utama yaitu :• aktivitas operasi (operating activities).• aktivitas investasi (investment activities).• aktivitas pembiayaan (financing activities).
Laporan Arus Kas menyajikan data penerimaan dan pengeluaran Kasdari ketiga aktivitas perusahaan tersebut.
Manajemen Keuangan Laporan Arus Kas Aktivitas Operasi mencatat kegiatan dari operasi perusahaan dengan menjual barang
dan jasa. penghasilan akan diperhitungkan dengan beban-beban yang harus
dikeluarkan. Apabila penghasilan melebihi segala beban yang harus dikeluarkan maka perusahaan akan memperoleh laba bersih dan sebaliknya akan memperoleh rugi bersih apabila jumlah penghasilan lebih rendah dari jumlah beban-beban operasionalnya.
Kegiatan perusahaan sekalipun memperoleh keuntungan belum tentu dapat menghasilkan Kas dari aktivitas operasionalnya. Sebaliknya, perusahaan bisa saja menghasilkan Kas sekalipun mengalami kerugian.
laporan kas diperlukan untuk melihat sejauh mana kemampuan perusahaan menghasilkan Kas dan apakah perusahaan memperoleh kentungan atau kerugian.
Manajemen Keuangan Laporan Arus Kas
Aktivitas Investasimenunjukkan seberapa besar sumber dana yang dimiliki oleh
perusahaan dipergunakan untuk investasi jangka panjang dengancara membeli aktiva atau aset tidak lancar yang bersifat produktifseperti properti, pabrik, bangunan, tanah, mesin, peralatan, danlain-lain.arus Kas keluar berupa dana yang dipergunakan untuk membeli
aset-aset tersebut.arus Kas masuk dari penerimaan hasil investasi atau penjualan
aktiva tidak lancar tersebut.
Manajemen Keuangan Laporan Arus Kas
Aktivitas Pendanaankebutuhan dana perusahaan bisa dipenuhi dengan aktivitas
pendanaan (financing activities).melakukan kegiatan yang menghasilkan arus Kas masuk seperti
penerbitan saham, memperoleh dana pinjaman.Melakukan kegiatan yang mengakibatkan arus Kas keluar seperti
pembelian kembali saham ataupun membayar pokok atau bungapinjaman.
Manajemen Keuangan Laporan Arus Kas
Contoh Laporan Arus Kas
2013 2012 20111. Arus Kas dari Aktivitas Operasi :2. Laba Bersih 2.697 2.847 2.874 3. Rekonsiliasi terhadap Arus Kas dari Operasi 1.821 1.376 2.264 4. Arus Kas dari Aktivitas Operasi 4.518 4.223 5.138 5. Arus Kas dari Aktivitas Investasi (2.639) (3.868) (3.261) 6. Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan (905) 60 (456) 7. Dampak dari Fluktuasi Kurs Mata Uang 126 (15) - 8. Arus Kas Bersih 1.100 400 1.421 9. Kas dan Ekuivalen Kas awal tahun 4.150 3.750 2.329
10. Kas dan Ekuivalen Kas akhir tahun 5.250 4.150 3.750
PT. ABC Internasional Tbk.LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI
Per 31 Desember (dalam jutaan Rupiah)
Manajemen Keuangan Hubungan antara Akun-Akun Laporan Keuangan
Akun Laporan Laba Rugi dengan Laporan Perubahan Ekuitas
2013 2012 2011
Pendapatan 86,838 87,722 85,508
Beban (84,141) (84,875) (82,634)
Laba Bersih 2,697 2,847 2,874
PT. ABC Internasional Tbk.LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI
Per 31 Desember (dalam jutaan Rupiah)
2013 2012 20111. Ekuitas Awal 12.137 10.670 8.662 2. Laba Bersih 2.697 2.847 2.874 3. Dividen (1.450) (834) (653) 4. Reklaisifikasi dan Cadangan Lainnya (1.290) (546) (213) 5. Ekuitas Akhir 12.094 12.137 10.670
PT. ABC Internasional Tbk.LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI
Per 31 Desember 2011, 2012, dan 2013(dalam jutaan Rupiah)
Manajemen Keuangan Hubungan antara Akun-Akun Laporan Keuangan
Akun Neraca dengan Laporan Perubahan Ekuitas
2013 2012 20111. Ekuitas Awal 12.137 10.670 8.662 2. Laba Bersih 2.697 2.847 2.874 3. Dividen (1.450) (834) (653) 4. Reklaisifikasi dan Cadangan Lainnya (1.290) (546) (213) 5. Ekuitas Akhir 12.094 12.137 10.670
PT. ABC Internasional Tbk.LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI
Per 31 Desember 2011, 2012, dan 2013(dalam jutaan Rupiah)
2013 2012 2011
Kas dan ekuivalen Kas 5.250 4.150 3.750 Aktiva atau Aset Lainnya 45.788 46.025 46.280 Total Aktiva/Aset 51.038 50.175 50.030
Pinjaman Bank 10.931 11.392 11.200 Hutang atau Kewajiban Lainnya 28.013 26.646 28.160 Total Kewajiban 38.944 38.038 39.360
Modal Saham 1.542 1.542 1.542 Laba Ditahan, Cadangan, dan Lain-Lain 10.552 10.595 9.128 Total Ekuitas Pemegang Saham 12.094 12.137 10.670 Total Kewaijban dan Ekuitas Pemegang Saham 51.038 50.175 50.030
Ekuitas Pemegang Saham
PT. ABC Internasional Tbk.N E R A C A
Per 31 Desember (dalam jutaan Rupiah)
Aktiva atau Aset
Kewajiban
Manajemen Keuangan Hubungan antara Akun-Akun Laporan Keuangan
Akun Neraca dengan Laporan Arus Kas
2013 2012 2011
Kas dan ekuivalen Kas 5.250 4.150 3.750 Aktiva atau Aset Lainnya 45.788 46.025 46.280 Total Aktiva/Aset 51.038 50.175 50.030
Pinjaman Bank 10.931 11.392 11.200 Hutang atau Kewajiban Lainnya 28.013 26.646 28.160 Total Kewajiban 38.944 38.038 39.360
Modal Saham 1.542 1.542 1.542 Laba Ditahan, Cadangan, dan Lain-Lain 10.552 10.595 9.128 Total Ekuitas Pemegang Saham 12.094 12.137 10.670 Total Kewaijban dan Ekuitas Pemegang Saham 51.038 50.175 50.030
Ekuitas Pemegang Saham
PT. ABC Internasional Tbk.N E R A C A
Per 31 Desember (dalam jutaan Rupiah)
Aktiva atau Aset
Kewajiban
2013 2012 2011Arus Kas dari Aktivitas Operasi 4,518 4,223 5,138 Arus Kas dari Aktivitas Investasi (2,639) (3,868) (3,261) Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan (905) 60 (456) Dampak dari Fluktuasi Kurs Mata Uang 126 (15) - Kenaikan Kas Bersih 1,100 400 1,421 Kas dan Ekuivalen Kas awal tahun 4,150 3,750 2,329 Kas dan Ekuivalen Kas akhir tahun 5,250 4,150 3,750
PT. ABC Internasional Tbk.LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI
Per 31 Desember (dalam jutaan Rupiah)