5
ARSITEKTUR MIKROKONTROLER AT89C51/52/55 by Intan Cahyanti K, ST

Modul Bahasa Assembly

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Modul tentang pembahasan bahasa assembly

Citation preview

Page 1: Modul Bahasa Assembly

ARSITEKTUR MIKROKONTROLER

AT89C51/52/55

by

Intan Cahyanti K, ST

Page 2: Modul Bahasa Assembly

Blok Diagram inti dari AT89C

Page 3: Modul Bahasa Assembly

Mikrokontoler, sebagai suatu terobosan teknologi mikroprosesor dan mikrokomputer, hadir memenuhi kebutuhan pasar dan teknologi baru.

Tidak seperti sistem komputer, yg mampu menangani berbagai macam program aplikasi (misal: mengolah data,mengolah angka, dll), mikrokontroler hanya bisa utk aplikasi tertentu (hanya satu program saja yg bisa disimpan). Perbedaan lainnya terletak pada perbandingan ROM dan RAM. Pada sistem

komputer, perbandingan ROM dan RAMnya besar, artinya program2 pengguna disimpan dalam ruang RAM yg relatif besar, sedangkan rutin-rutin

antarmuka perangkat keras disimpan dalan ruang ROM yang kecil. Sedangkan mikrokontroler, perbandingan ROM dan RAMnya yg besar ,

artinya program kontrol disimpan dlm ROM (bisa Masked ROM atau Flash PEROM) yg ukurannya relatif lebih besar,sedangkan RAM digunakan sbg

tempat penyimpan sementara, termasuk register-register yg digunakan pada mikrokontroler yg bersangkutan.

Page 4: Modul Bahasa Assembly

Memori Program

Struktur memori program pada AT89C51/52/55

Organisasi Memori

Page 5: Modul Bahasa Assembly

Memori Data

Struktur memori data pada AT89C51/52/55

Alamat memori data internal selalu 8 bit atau 1byte, yg konsekuensinya hanya mampu mengalamati hingga 256 byte saja. Namun demikian , mode-mode pengalamatan RAM internal (faktanya) bisa mengakomodasi hingga 384 byte.