Modul DIKLATSAR XXI.doc

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    1/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    Gerakan Palang Merah

    dan Bulan Sabit Merah Internasional

    A. Sejarah Gerakan

     Perang Solferino

    Pada tanggal 24 Juni 1859 di Solferino, sebuah kota kecil yang terletak di daratan rendah

    Propinsi Labordi, sebelah utara !talia, berlangsung pertepuran sengit antara pra"urit

    Perancis dan #ustria$ Pertepuran yang berlangsung sekitar 1% "a dan elibatkan &2'$'''

    orang pra"urit itu, enelan puluhan ribu korban te(as dan luka)luka$ Sekitar 4' ribu orang

    eninggal dala pertepuran$

    *anyaknya pra"urit yang en"adi korban, diana pertepuran berlangsung antar kelopok yang saling berhadapan, eang erupakan karakteristik perang yang berlangsung pada

     "aan itu$ +ak ubahnya seperti pebantaian assal yang enghabisi ribuan orang pada satu

    (aktu$ +erlebih lagi, koandan iliter tidak eperhatikan kepentingan orang yang terluka

    untuk endapatkan pertolongan dan pera(atan$ ereka hanya dianggap sebagai -akanan

    eria.$ /ibuan ayat tupang tindih dengan ereka yang terluka tanpa pertolongan$

    Julah ahli bedah pun sangat tidak encukupi$ Saat itu, hanya ada epat orang dokter 

    he(an yang era(at seribu kuda serta seorang dokter untuk seribu orang$ Pertepuran

    tersebut pada akhirnya dienangkan oleh Perancis$

    #kibat perang dengan peandangannya yang sangat engerikan itu, enggugahHenryDunant, seorang pengusaha berkebangsaan S(iss 01828 191' yang kebetulan le(at dala

     per"alanannya untuk eneui 3aisar apoleon !!! guna keperluan bisnis$ aun

    enyaksikan peandangan yang sangat engerikan akibat pertepuran, ebuat

    kesedihannya uncul dan terlupa akan tu"uannya berteu dengan kaisar$ ia engupulkan

    orang)orang dari desa)desa sekitarnya dan tinggal di sana selaa tiga hari untuk sungguh)

    sungguh enghabiskan (aktunya guna era(at orang yang terluka$

    /ibuan orang yang terluka tanpa pera(atan dan dibiarkan ati di tepat karena pelayanan

    edis yang tidak encukupi "ulahnya dan tidak eadai dala tugas6keterapilan,

    ebuatnya sangat tergugah$ 3ata)kata bi"aknya yang diungkapkan saat itu,  Siamo tutti 

     fratelli   03ita seua saudara, ebuka hati para sukarela(an untuk elayani ka(an

    aupun la(an tanpa ebedakannya$

     Komite Internasional 

    Sekebalinya unant ke S(iss, ebuatnya terus dihantui oleh ipi buruk yang

    disaksikannya di Solferino$ 7ntuk enghilangkan bayangan buruk dala pikirannya dan

    untuk enarik perhatian dunia akan kenyataan ke"anya perang, ditulisnya sebuah buku dan

    diterbitkannya dengan biaya sendiri pada bulan oeber 18%2$ *uku itu diberi "udul

    “Kenangan dari Solferino (Un Souvenir De Solferino)$

    P#:## *;## < 1

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    2/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    *uku itu engandung dua gagasan penting yaitu=

    > Perlunya endirikan !erhi"!unan bantuan  di setiap negara yang terdiri dari

    sukarela(an untuk era(at orang yang terluka pada (aktu perang$

    > Perlunya kese!akatan internasional guna elindungi pra"urit yang terluka dala

    edan perang dan orang)orang yang era(atnya serta eberikan status netral

    kepada ereka$

    Selan"utnya unant engirikan buku itu kepada keluarga)keluarga terkeuka di ropa dan

     "uga para peipin iliter, politikus, dera(an dan tean)teannya$ 7saha itu segera

    ebuahkan hasil yang tidak terduga$ unant diundang keana)ana dan dipu"i diana)

    ana$ *anyak orang yang tertarik dengan ide ?enry unant, terasuk :ustae oynier,

    seorang pengacara dan "uga ketua dari +he :enea Public @elfare Society 0:P@S$ oynier 

     pun enga"ak ?enry unant untuk engeukakan idenya dala perteuan :P@S yang

     berlangsung pada 9 Aebruari 18%& di Jene(a$ ternyata, 1%' dari 18' orang anggota :P@S

    endukung ide unant$ Pada saat itu "uga ditun"uklah epat orang anggota :P@S dan

    dibentuklah 3B!+ L!# untuk eper"uangkan ter(u"udnya ide ?enry unant$

    ereka adalah =

    1$ :ustae oynier 

    2$ dr$ Louis #ppia

    &$ dr$ +heodore aunoir 

    4$ Jenderal :uillae)?endri ufour

    #dapun ?enry unant, (alaupun bukan anggota :P@S, naun dala koite tersebutditun"uk en"adi sekretaris$ Pada tanggal 1C Aebruari 18%&, 3oite Lia berganti naa

    en"adi Ko"ite #eta! Internasional untuk Pertolongan Prajurit yang #erluka  sekaligus

    engangkat ketua baru yaitu Jenderal :uillae ?enri ufour$

    Pada bulan Bktober 18%&, Ko"ite #eta! Internasional untuk Pertolongan Prajurit yang

    #erluka$  atas bantuan Peerintah S(iss, berhasil elangsungkan 3onferensi !nternasional

     pertaa di Jene(a yang dihadiri per(akilan dari 1% negara 0#ustria, *aden, *eiere,

    *elanda, ?eseen)arstadt, !nggris, !talia, or(egia, Prusia, Perancis, Spanyol, Saksen,

    S(edia, S(iss, ?annoer dan ?utenberg$ *eberapa egara tersebut saat ini sudah en"adi

     egara bagian dari Jeran$

    #dapun hasil dari konferensi tersebut, adalah disepakatinya satu konensi yang terdiri dari

    sepuluh pasal, beberapa diantaranya erupakan pasal krusial yaitu digantinya naa 3oite

    +etap !nternasional untuk enolong Pra"urit yang +erluka en"adi K%MI#&

    I'#&('ASI%'A) PA)A'G M&(AH atau I*(* 0 International Committeee of the Red 

    Cross dan ditetapkannya tanda khusus bagi sukarela(an yang eberi pertolongan pra"urit

    yang luka di edan pertepuran yaitu Palang Merah diatas dasar putih$

    Pada akhir konferensi internasional 18%&, gagasan pertaa unant untuk ebentuk 

     perhipunan para sukarela(an di setiap negara pun en"adi kenyataan$ *eberapa perhipunan serupa dibentuk beberapa bulan keudian setelah berlangsungnya konferensi

    P#:## *;## < 2

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    3/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    internasional di @urtteburg, :rand uchy of Bldenburg, *elgia dan Prusia$ Perhipunan

    lain pun segera berdiri seperti di enark, Perancis, !taly, ecklenburgh)sch(erin, Spain,

    ?aburg dan ?esse$ Pada (aktu itu ereka disebut sebagai 3oite asional atau

    Perhipunan Pertolongan$

    Selan"utnya, dengan dukungan peerintah S(iss kebali, diadakanlah 3onferensi

    iploatik yang dilaksanakan di Jene(a pada tanggal 8 sapai 28 #ugustus 18%4$ 1% negara

    dan epat institusi donor engirikan (akilnya$ Sebagai bahan diskusi, sebuah rancangan

    konensi disiapkan oleh 3oite !nternasional$ /ancangan tersebut dinaakan D3onensi

    Jene(a untuk eperbaiki kondisi tentara yang terluka di edan perangE dan disetu"ui pada

    tanggal 22 #gustus 18%4$ Lahirlah ?P! odern$ 3onensi itu e(u"udkan ide unant yang

    kedua, yaitu untuk eperbaiki situasi pra"urit yang terluka pada saat peperangan dan

    ebuat negara)negara eberikan status netral pada pra"urit yang terluka dan orang)orang

    yang era(atnya yaitu personil kesehatan$

    B. Ko"!onen Gerakan

     Liga Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sait Merah

    Pada akhir perang dunia pertaa sebagian besar daerah di ropa sangat kacau, ekonoi

    rusak, populasi berkurang drastis karena epidei$ Se"ulah besar pengungsi yang iskin dan

    orang yang tidak epunyai ke(arganegaraan eenuhi benua itu$ Perang tersebut sangat

     "elas enun"ukkan perlunya ker"asaa yang kuat antara perhipunan Palang erah yang

    karena aktiitasnya dala asa perang dapat enarik ribuan sukarela(an$ Henry P.

    Da+ison, Presiden 3oite Perang Palang erah #erika, engusulkan pada konferensiinternasional edis 0#pril 1919, ;annes, Perancis untuk De)federasikan perhipunan

     palang erah dari berbagai negara en"adi sebuah organisasi setara dengan liga bangsa)

     bangsaF dala hal peperangan dunia untuk eperbaiki kesehatan, encegah penyakit dan

    engurangi penderitaan$E

    )iga Perhi"!unan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah,  keudian secara foral

    terbentuk dengan arkas besarnya di Paris oleh Perhipunan Palang erah dari Perancis,

    !nggris, !tali, Jepang, #erika Serikat pada tanggal 5 ei 1919 dengan tu"uan utaa

    eperbaiki kesehatan pada negara)negara yang telah sangat enderita setelah perang$ Ligaitu "uga bertu"uan untuk -eperkuat dan enyatukan aktiitas kesehatan yang sudah ada

    dala Perhipunan Palang erah dan untuk eproosikan pebentukan perhipunan

     baru$. *agian penting dari ker"a Aederasi adalah enyediakan dan engkoordinasi bantuan

     bagi korban bencana ala dan epidei$ Se"ak 19&9 arkas peranennya telah berada di

    Jene(a$ Pada tahun 1991, keputusan diabil untuk erubah naa Liga Perhipunan Palang

    erah en"adi -ederasi Internasional Perhi"!unan Palang Merah dan Bulan Sabit

    Merah atau I-(* 0 International !ederation of the Red Cross and Red Cres"ent So"ietis$ 

    1 Pada saat itu, beberapa negara dimulai dari kerajaan Ottonam (Turki), sudah menggunakanLambang Bulan Sabit Merah sebagai Lambang perhimpunan nasionalnya. 

    P#:## *;## < &

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    4/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    Selan"utnya, baik !A/;, !;/; dan Perhipunan asional, erupakan bagian dari koponen

    :erakan Palang erah dan *ulan Sabit erah atau biasa disebut dengan E:erakanE sa"a$

    3oponen :erakan dala en"alankan tugasnya sesuai Prinsip asar dan andat asing)

    asing sebagaiana yang disebut dala Statuta :erakan$

     Komite Internasional Palang Merah#International Committeee of the Red Cross (ICRC)

    Sebagai sebuah lebaga s(asta dan andiri, !;/; bertindak sebagai penengah yang netral

    antara dua negara yang berperang atau berusuhan dala konflik bersen"ata !nternasional,

    konflik bersen"ata non)!nternasional dan pada kasus)kasus kekerasan internasional$ Selain itu,

     "uga berusaha untuk en"ain bah(a korban kekerasan di atas, baik penduduk sipil aupun

    iliter, eneria perlindungan dan pertolongan$

    Pada kasus)kasus konflik bersen"ata !nternasional aupun non)!nternasional, aksi

    keanusiaan !;/; didasarkan pada 3onensi dan protokol)protokolnya$ !ni alasan engapa

    kita engatakan bah(a sebuah andat khusus telah dipercayakan kepada !;/; oleh

    kounitas negara)negara peserta konensi tersebut$ Pada kasus)kasus kekerasan internal,

    !;/; bertindak berdasar pada hak inisiatif keanusiaan seperti tercantu dala Statuta

    :erakan$

    !;/; adalah pelindung Prinsip)prinsip asar :erakan dan pengabil keputusan atas

     pengakuan perhipunan)Perhipunan asional, diana dengan itu ereka en"adi bagian

    resi dari :erakan$ !;/; beker"a untuk engebangkan ?P!, en"elaskan,

    endiseinasikan dan eproosikan 3onensi Jene(a$ !;/; "uga elaksanakan

    ke(a"iban yang ditipakan padanya berdasarkan 3onensi)konensi tersebut daneastikan bah(a konensi)konensi itu dilaksanakan dan engebangkannya apabila

     perlu$

     Perhimpunan $asional#$ational So"iet%

    Perhipunan asional Palang erah dan *ulan Sabit erah adalah organisasi keanusiaan

    yang ada di setiap negara anggota penandatangan 3onensi Jene(a$ +idak ada negara yang

    dapat eiliki lebih dari satu Perhipunan asional$ Sebelu sebuah perhipunan baru

    disetu"ui oleh !;/; dan en"adi anggota Aederasi, beberapa syarat ketat harus dipenuhi$

    enurut Statuta :erakan, Perhipunan asional yang baru didirikan, harus disetu"ui oleh

    !;/;$ 7ntuk dapat eperoleh persetu"uan dari !;/;, sebuah Perhipunan asional haruseenuhi 1' syarat yaitu=

    idirikan disuatu egara Peserta 3onensi Jene(a 1949

    Satu)satunya Perhipunan P6*S asional di egaranya

    iakui oleh Peerintah egaranya

    eakai naa dan labang Palang erah atau *ulan Sabit erah

    *ersifat andiri

    eperluas kegiatan di seluruh (ilayah

    +erorganisir dala en"alankan tugasnya dan dilaksanakan diseluruh (ilayah

    negaranya eneria anggota tanpa ebedakan latar belakang

    P#:## *;## < 4

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    5/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    enyetu"ui Statuta :erakan

    enghorati Prinsip)prinsip asar :erakan dan en"alankan tugasnya se"alandengan prinsip)prinsip ?P!

     !ederasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sait Merah#International 

     !ederation of &he Red Cross and Red Cres"ent So"ieties (I!RC)

    Seluruh Perhipunan asional adalah anggota dari !A/;$ *adan ini endukung aktiitas

    keanusiaan yang dilaksanakan oleh Perhipunan asional atas naa kelopok)

    kelopok rentan dan bertindak sebagai "uru bicara dan sebagai (akil !nternasional

    ereka$ Aederasi endukung Perhipunan asional dan !;/; dala usahanya untuk 

    engebangkan dan enyebarluaskan pengetahuan tentang ?P! dan eproosikan

    Prinsip)prinsip asar :erakan$

    )a"bang Palang Merah

    dan Bulan Sabit Merah Internasional

    A. Sejarah )a"bang

     Lamang Palang Merah

    Sebelu )a"bang Palang Merah diadopsi sebagai Labang yang netral untuk eberikan

     pertolongan kepada tentara yang terluka di edan perang, pada (aktu itu setiap pelayanan

    edis keiliteran eiliki tanda pengenal sendiri)sendiri dengan (arna yang berbeda)beda$

    #ustria isalnya, enggunakan bendera putih$ Perancis enggunakan bendera erah danSpanyol enggunakan bendera kuning$ #kibatnya, (alaupun tentara tahu apa tanda pengenal

    dari personel edis ereka, naun biasanya ereka tidak tahu apa tanda pengenal personel

    edis la(an ereka$ Pelayanan edis pun tidak dianggap sebagai pihak yang netral$

    elainkan dipandang sebagai bagian dari kesatuan tentara, sehingga tanda pengenal tersebut

     bukannya eberi perlindungan naun "uga dianggap sebagai target bagi tentara la(an yang

    tidak engetahui apa artinya$

    Labat laun uncul peikiran yang engarah kepada pentingnya engadopsi Labang

    yang ena(arkan status netral kepada ereka yang ebantu korban luka dan en"ain

     pula !erlindungan ereka yang ebantu di edan perang$ 3epentingan tersebut enuntut

    dipilihnya hanya satu )a"bang.  aun yang en"adi asalah keudian, adalah

    eutuskan bentuk Labang yang akan digunakan oleh personel edis sukarela di edan

     perang$ ala suatu kurun (aktu, ikat lengan ber(arna putih dipertibangkan sebagai salah

    satu keungkinan$ aun, (arna putih telah digunakan dala konflik bersen"ata oleh

     peba(a bendera putih tanda gencatan sen"ata, khususnya untuk enyatakan enyerah$

    Penggunaan (arna putih pun dapat enibulkan kebingungan sehingga perlu dicari suatu

    keungkinan Labang lainnya$

    elegasi dari 3onferensi !nternasional tahun 18%& akhirnya eilih Labang Palang erah

    di atas dasar putih, (arna kebalikan dari bendera nasional S(iss 0palang putih diatas dasar 

    erah sebagai bentuk penghoratan terhadap egara S(iss yang efasilitasi

     berlangsungnya 3onferensi !nternasional saat itu$ *entuk Palang erah pun eberikan

    P#:## *;## < 5

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    6/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    keuntungan teknis karena dinilai eiliki desain yang sederhana sehingga udah dikenali

    dan udah dibuat$ Selan"utnya pada tahun 18%&, 3onferensi !nternasional berteu di Jene(a

    dan sepakat engadopsi Labang Palang erah di atas dasar putih sebagai tanda pengenal

     perhipunan bantuan bagi tentara yang terluka yang keudian berubah en"adiPerhipunan asional Palang erah$ Pada tahun 18%4, Labang Palang erah di atas dasar 

     putih secara resi diakui sebagai tanda pengenal pelayanan edis angkatan bersen"ata$

     Lamang Bulan Sait Merah

    elegasi dari 3onferensi 18%& tidak eiliki sedikitpun niatan untuk enapilkan sebuah

    sibol kepentingan tertentu, dengan engadopsi Palang erah di atas dasar putih$ aun

     pada tahun 18C% saat *alkan dilanda perang, se"ulah peker"a keanusiaan yang tertangkap

    oleh 3era"aan Bttoan 0saat ini +urki dibunuh seata)ata karena ereka eakai ban

    lengan dengan gabar Palang erah$ 3etika 3era"aan diinta pen"elasan engenai hal ini,

    ereka enekankan engenai kepekaan tentara kera"aan terhadap Labang berbentuk  palang dan enga"ukan agar Perhipunan asional dan pelayanan edis iliter ereka

    diperbolehkan untuk enggunakan Labang yang berbeda yaitu Bulan Sabit Merah$

    :agasan ini perlahan)lahan ulai diteria dan eperoleh seaca pengesahan dala

     bentuk DreserasiE dan pada 3onferensi !nternasional tahun 1929 secara resi diadopsi

    sebagai Labang yang diakui dala 3onensi, bersaaan dengan Labang Singa dan

    Matahari Merah di atas dasar putih yang saat itu dipilih oleh Persia 0saat ini !ran$ +ahun

    198', /epublik !ran eutuskan untuk tidak lagi enggunakan Labang tersebut dan

    eilih eakai Labang *ulan Sabit erah$

     Per'emangan Lamang Kristal MerahPada 3onferensi !nternasional yang ke)29 tahun 2''%, sebuah keputusan penting lahir, yaitu

    diadopsinya Labang Kristal Merah  sebagai Labang keepat dala :erakan dan

    eiliki status yang saa dengan Labang lainnya yaitu Palang erah dan *ulan Sabit

    erah$ 3onferensi !nternasional yang engesahkan Labang 3ristal erah tersebut,

    engadopsi Protocol +abahan !!! tentang penabahan Labang 3ristal erah untuk 

    :erakan, yang sudah disahkan sebelunya pada 3onferensi iploatik tahun 2''5$ 7sulan

    ebuat Labang keepat, yaitu 3ristal erah, diharapkan dapat en"adi "a(aban, ketika

    Labang Palang erah dan *ulan Sabit erah tidak bisa digunakan dan -asuk. ke suatu

    (ilayah konflik$ au tidak au, perlu disadari bah(a asih banyak pihak selain :erakan

    yang enganggap bah(a Labang terkait dengan sibol kepentingan tertentu$

    Penggunaan Labang 3ristal erah sendiri pada akhirnya eilliki dua pilihan yaitu= dapat

    digunakan secara penuh oleh suatu Perhipunan asional, dala arti engganti Labang

    Palang erah atau *ulan Sabit erah yang sudah digunakan sebelunya, atau enggunakan

    Labang 3ristal erah dala (aktu tertentu sa"a ketika Labang lainnya tidak dapat

    diteria di suatu daerah$ #rtinya, baik Perhipunan asional, !;/; dan Aederasi pun dapat

    enggunakan Labang 3ristal erah dala suatu operasi keanusiaan tanpa engganti

    kebi"akan erubah Labang sepenuhnya$

    B. Ketentuan )a"bang

    P#:## *;## < %

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    7/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

     Bentu' dan Penggunaan

    3etentuan engenai bentuk dan penggunaan Labang Palang erah dan *ulan Sabit erah

    ada dala=

    1$ 3onensi Jene(a ! Pasal &8 45

    2$ 3onensi Jene(a !! Pasal 41 45

    &$ Protokol 1 Jene(a tahun 19CC

    4$ 3etetapan 3onferensi !nternasional Palang erah GG tahun 19%5

    5$ ?asil 3er"a e(an elegasi :erakan Palang erah dan *ulan Sabit erah

    !nternasional tahun 1991

    Pada penggunaannya, penepatan Labang Palang erah dan *ulan Sabit erah tidak 

     boleh sapai enyentuh pinggiran dan dasar putihnya$ Labang harus utuh dan tidak boleh

    ditabah lukisan, gabar atau tulisan$ Pada Labang *ulan Sabit erah, arahenghadapnya 0ke kanan atau ke kiri tidak ditentukan, terserah kepada Perhipunan yang

    enggunakannya$

     

    Selan"utnya, aturan penggunaan Labang bagi Perhipunan asional aupun bagi lebaga

    yang en"alin ker"asaa dengan Perhipunan asional, isalnya untuk penggalangan dana

    dan kegiatan sosial lainnya tercantu dala D Regulations on the Use of the Emblem of the

     Red Cross and of the Red Crescent by National SocietiesE$ Peraturan ini, yang diadopsi di

    *udapest bulan oeber 1991, ulai berlaku se"ak 1992$

     !ungsi Lamang 

    +elah ditentukan bah(a Labang eiliki fungsi untuk =

    > #anda Pengenal yang berlaku di (aktu daai

    > #anda Perlindungan yang berlaku di(aktu daai dan perang6konflik

    #pabila digunakan sebagai #anda Pengenal, Labang tersebut harus dala ukuran kecil,

     berfungsi pula untuk engingatkan bah(a institusi di atas beker"a sesuai dengan Prinsip)

     prinsip asar :erakan$ Peakaian Labang sebagai +anda Pengenal "uga enun"ukan

     bah(a seseorang, sebuah kendaraan atau bangunan berkaitan dengan :erakan$ 7ntuk itu,

    :erakan secara organisasi dapat engatur secara teknis penggunaan +anda Pengenalisalnya dala seraga, bangunan, kendaraan dan sebagainya$ Penggunaan Labang

    sebagai +anda Pengenal pun harus didasarkan pada undang)undang nasional engenai

    Labang untuk Perhipunan asionalnya$

    #pabila Labang digunakan sebagai tanda pelindung, Labang tersebut harus enibulkan

    sebuah reaksi otoatis untuk enahan diri dan enghorati di antara kobatan$ Labang

    harus selalu ditapakkan dala bentuknya yang asli$ engan kata lain, tidak boleh ada

    sesuatupun yang ditabahkan padanya baik terhadap Palang erah, *ulan Sabit erah

    ataupun pada dasarnya yang putih$ 3arena Labang tersebut harus dapat dikenali dari "arak 

    P#:## *;## < C

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    8/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    se"auh ungkin, ukurannya harus besar, yaitu sebesar yang diperlukan dala situasi perang$

    Labang enandakan adanya perlindungan bagi=

    > Personel edis dan keagaaan angkatan bersen"ata

    > 7nit dan fasilitas edis angkatan bersen"ata

    > 7nit dan transportasi edis Perhipunan asional apabila digunakan sebagai perbantuan

    terhadap pelayanan edis angkatan bersen"ata

    > Peralatan edis$

     Pen%alahgunaan Lamang 

    Setiap negara peserta 3onensi Jene(a eiliki ke(a"iban ebuat peraturan atau undang)

    undang untuk encegah dan engurangi penyalahgunaan Labang$ egara secara khusus

    harus engesahkan suatu !eraturan untuk "elindungi Labang Palang erah dan *ulanSabit erah$ engan deikian, peakaian Labang yang tidak diperbolehkan oleh

    3onensi Jene(a dan Protokol +abahan erupakan pelanggaran huku$ *entuk)bentuk 

     penyalahgunaan Labang yaitu=

    Peniruan / Imitation01

    Penggunaan tanda)tanda yang dapat disalah artikan sebagai labang Palang erah atau

     bulan sabit erah 0isalnya (arna dan bentuk yang irip$ *iasanya digunakan untuk 

    tu"uan koersial$

    Penggunaan yang #idak #e!at /Usurpation01

    Penggunaan labang Palang erah atau bulan sabit erah oleh kelopok atau

     perseorangan 0perusahaan koersial, organisasi non)peerintah, perseorangan, dokter 

    s(asta, apoteker dsb atau penggunaan labang oleh orang yang berhak naun digunakan

    untuk tu"uan yang tidak sesuai dengan Prinsip)prinsip asar :erakan 0isalnya seseorang

    yang berhak enggunakan labang naun enggunakannya untuk dapat ele(ati batas

    negara dengan lebih udah pada saat tidak sedang tugas$

    Penggunaan yang Melanggar Ketentuan2Pelanggaran Berat / Perfidy/Grave 

    misuse0

    Penggunaan labang Palang erah atau bulan sabit erah dala asa perang untuk 

    elindungi kobatan bersen"ata atau perlengkapan iliter 0isalnya abulans atau

    helikopter ditandai dengan labang untuk engangkut kobatan yang bersen"ataF tepat

     penibunan aunisi dilindungi dengan bendera Palang erah dianggap sebagai

    ke"ahatan perang$

    P#:## *;## < 8

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    9/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    Prinsi! Dasar Gerakan Palang Merah

    dan Bulan Sabit Merah Internasional

    A. Sejarah Mun3ulnya Prinsi! Dasar

     Definisi

    3ata DprinsipE berasal dari bahasa Latin DprincipiuE yang berarti penyebab utaa, asal atau

    dasar$ Prinsip "uga dapat berarti -suatu aturan)aturan dasar yang engekspresikan nilai)nilai

    dasar suatu kelopok kounitas yang tidak berubah)ubah dala keadaan apapun$. Sebagai

    contoh, penghargaan kepada indiidu adalah suatu prinsip yang endasari keerdekaan$

     Landasan

    *anyaknya Perhipunan asional Palang erah dan *ulan Sabit erah yang beker"a dalakonteks yang berbeda)beda, dengan puluhan "uta anggota, :erakan Palang erah dan *ulan

    Sabit erah eiliki (arna yang beraneka raga$ Lebih dari itu, peker"aannya pada

    dasarnya terdiri dari kegiatan sehari)hari yang praktis dan yang seringkali diiproisasi$

    ala rangka engatasi perbedaan ini, einialisasi ketidakcocokan dan eupuk 

    tindakan yang konsisten dan efektif, :erakan eerlukan standar yang uniersal sebagai

    referensi, seperangkat kebi"akan dan pendekatan yang uuF dengan kata lain, Prinsip)

     prinsip asar$

     Batasan

    Peker"aan :erakan pada a(alnya relatif lebih sederhana, karena tugasnya terbatas pada peberian bantuan pada tentara yang luka dan sakit dala asa perang$ aun dengan

     berlalunya (aktu, tugasnya en"adi lebih luas dan beraneka)raga$ 7ntuk tetap dapat

    engontrol kegiatannya yang terus berkebang, dan enghindari perpecahan, :erakan

    eforulasikan prinsip ereka sendiri untuk diketahui oleh seua orang dan untuk lebih

    da!at "endefinisikan jenis kegiatan ke"anusiaan "ereka.

     sal*usul 

    Sebelu :erakan engadopsi tu"uh Prinsip asar yang ada saat ini, telah banyak kategori

    Prinsip yang dia"ukan$ 7sulan adanya Prinsip asar bagi :erakan, seula terdapat pada

    eklarasi BHford 0194%, naun teks asih kasar dan lepas)lepas$ Pada tahun 1949, adanyaPrinsip asar telah disebutkan pula dala konensi ! 0pasal 44 dan konensi !I 0pasal %&$

    Selan"utnya berkebang pada tahun 1955 diana Jean Pictet ulai enulis penelitiannya

    secara sisteatik dan ebagi Prinsip en"adi 2 kategori yaitu Prinsip asar 0 fumandental 

    dan Prinsip Brganis 0+rgani"$ Pada konteks Palang erah, suatu prinsip enurut Jean Pictet

    adalah aturan)aturan tindakan yang (a"ib, berdasar pada pertibangan dan pengalaan, yang

    engatur kegiatan dari seua koponen :erakan pada setiap saat$ Se"ak tahun 19%5, *uku

    Pictet pun en"adi dasar pertibangan tertulis dan resi diuukan di Iiena, konerensi

    !nternasional Palang erah dan *ulan Sabit erah ke)2'$ naun deikian, baru pada tahu

    19C9, Pictet enulis uraian tentang Prinsip asar yang ditulisnya$ Secara resi, 3onerensi

    !nternasional Palang erah dan *ulan Sabit erah ke)25 engadopsi +u"uh Prinsip asar 

    dan easukannya kedala pebukaan statuta baru$ 3etu"uh Prinsip dasar itu eliputi =

    P#:## *;## < 9

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    10/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    3eanusiaan, 3esaaan, 3enetralan, 3eandirian, 3esukarelaan, 3esatuan dan

    3eseestaan$

     Ma'na dan Kategori

    3etu"uh prinsip erupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan$ Prinsip)prinsip

    tersebut dapat dilihat sebagai suatu piraida yang akan rusak apabila salah satu bagiannya

     "atuh atau diabil$ eskipun setiap bagian saling terikat dan tergantung, asing)asing

    eiliki peranan sendiri)sendiri$ Prinsip)prinsip ini dapat dibagi dala tiga kategori, yaitu=

    , Prinsip Sustantif#utama- meliputi Kemanusiaan dan Kesamaan

    Prinsip)prinsip ini berlaku sebagai inspirasi organisasi, erupakan tujuan  dari :erakan,

    enentukan tindakan)tindakan di asa perang, pada saat bencana ala atau kegiatan lain

    yang dilakukan untuk elayani uat anusia$

    > Prinsip eriatif6 turunan, eliputi 3enetralan dan 3eandirian

    Prinsip yang eungkinkan untuk engaplikasikan prinsip substansi 6 utaa, en"ain

    ke!er3ayaan se"ua orang dan eungkinkan :erakan untuk encapai tu"uannya tanpa

    asalah$

    > Prinsip dan organis, eliputi 3esukarelaan, 3esatuan dan 3eseestaan$

    Prinsip)prinsip ini sebagai standar untuk aplikasi, berhubungan dengan struktur dan operasi

    organisasi, erupakan 4batu fondasi5 dari :erakan$ +anpanya :erakan tidak dapat bertindak 

    atau akan enghilang secara perlahan$

     .uungan ntarprinsip

    Prinsip)prinsip ini saling berhubungan$ ?ubungan antar prinsip sangatlah logis, sehingga

     pada tingkatan tertentu setiap prinsip berasal dari prinsip lainnya$

    Prinsip non)diskriinasi 0kesaaan berhubungan dengan prinsip inti Ke"anusiaan$ D/as

    dan agaau tidak penting untukku$ ?anya kenyataan bah(a kau enderita,E kata Louis

    Pasteur$ Pernyataan ini eberi pen"elasan bah(a konsep non)diskriinasi secara luas

    sangat berkaitan dengan dengan konsep 3eanusiaan$ Satu endukung yang lainnya$ Prinsip proporsional 0dala Kesa"aan berasal dari prinsip 3eanusiaan dan non)diskriinasi

    03esaaan$ apat ditabahkan pada pernyataan Pasteur D$$$ dan aku akan era(atu

     berdasarkan tingkat keparahan penderitaanu$E *antuan terbesar harus diberikan kepada

    ereka yang eiliki kebutuhan terbesar$ Perhatian khusus atas

    Dkeseibangan6proporsionalitasE adalah konsek(ensi logis dari kedua prinsip di atas$

    Kenetralan dan ke"andirian bukan hanya saling berkaitan satu dengan lainnya, naun "uga

     berkaitan dengan non)diskriinasi 0kesaaan$ +entu sa"a seseorang tidak dapat enyatakan

    dirinya netral selagi ia berada di ba(ah kekuasaan orang lain$ *egitu pula seseorang tidak 

    dapat enyatakan dirinya andiri apabila ia eihak$ 3ecerobohan terkecil dala hal ini

    akan enyebabkan salah satu dari Prinsip ini terdengar kosong dan tidak berarti$ 3arenanya

    P#:## *;## < 1'

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    11/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    kedua prinsip ini sungguh)sungguh saling bergantung satu dengan lainnya, dan tidak 

    terpisahkan dengan prinsip non)diskriinasi, yang uncul sebagai suatu ke(a"iban untuk 

     bertindak tanpa pilih kasih$

    Kesukarelaan  0terasuk tidak parih terkait dengan 3eanusiaan$ 7ntuk enyatakan

     bah(a seseorang Deiliki rasa aal terhadap orang lainE atau Dikut enderita bersaa

    erekaE 0dua definsi yang dapat diberikan pada prinsip 3eanusiaan tidaklah sesuai dengan

    sikap perhitungan dan eentingkan diri sendiri$ Sifat tidak parih dengan deikian

    erupakan satu aspek dari prinsip ini$ 3esatuan berkait dengan non)diskriinasi 0kesaaan=

    kesatuan  berarti bah(a hanya boleh ada satu perhipunan nasional di setiap negara$

    Sebagaiana yang tapak nyata, ada resiko besar bah(a Perhipunan asional dapat

    terpengaruh atau "atuh ke suatu kecenderungan pandangan tertentu$ engan deikian, non)

    diskriinasi sangatlah penting bagi 3esatuan$ Kese"estaan  erupakan sebagian dari

    lan"utan keanusiaan dan non)diskriinasi$ Prinsip 3eanusiaan tidak hanya berlaku bagi penderitaan ereka yang dekat dengan kita 0diskriinasi$ #pabila deikian aka Deiliki

    rasa aal terhadap orang lainE en"adi tidak urni lagi karena hanya enyangkut pada

    orang)orang tertentu sa"a$ aka secara logis, 3eanusiaan dan non)diskriinasi bersifat

    uniersal$

     Implementasi Prinsip Dasar dalam 'tivitas Kepalangmerahan

    a0 Ke"anusiaan

    /0era'an Palang Merah dan Bulan Sait Merah Internasional didiri'an erdasar'an

    'einginan memeri pertolongan tanpa memeda'an 'oran %ang terlu'a di dalam pertempuran- men"egah dan mengatasi penderitaan sesama manusia1 Palang Merah

    menumuh'an saling pengertian- persahaatan- 'er2asama dan perdamaian aadi agi

     sesama manusia1/

    e(akili asal)usul :erakan, prinsip keanusiaan enyatakan bah(a tidak boleh satupun

     pelayanan yang enguntungkan seseorang yang enderita di anapun ereka berada,

    ditiadakan$ +u"uannya adalah untuk elindungi hidup dan kesehatan serta en"ain

     penghargaan terhadap anusia$ i asa daai, perlindungan berarti encegah penyakit,

     bencana atau kecelakaan atau engurangi efeknya dengan enyelaatkan hidup 0is$

     pelatihan Pertolongan Pertaa$ i asa perang, artinya adalah peberian bantuan kepada

    ereka yang dilindungi oleh ?P! 0agar korban tidak eninggal kelaparan, tidak diperlakukan

    secara seena)seena, atau tidak enghilang$ 3eanusiaan eningkatkan saling

     pengertian, persahabatan, ker"asaa dan perdaaian abadi bagi sesaa anusia$

    b0 Kesa"aan

    E0era'an ini tida' memuat peredaan atas dasar 'eangsaan- 'esu'uan- agama atau

     pandangan politi'1 &u2uann%a semata*mata mengurangi penderitaan manusia sesuai dengan

    'eutuhann%a dan mendahulu'an 'eadaan %ang paling parahE

    'on6diskri"inasi  terhadap kebangsaan, suku, agaa, golongan atau pandangan politik adalah sebuah aturan (a"ib yang enuntut agar segala perbedaan antara pribadi

    P#:## *;## < 11

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    12/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    dikesapingkan, bah(a ka(an aupun la(an dibantu secara erata, dan diberikan

     berdasarkan pertibangan kebutuhan$ Prioritas peberian bantuan harus berdasarkan tingkat

    kedaruratannya serta proporsional dengan penderitaan yang ingin diatasi$

    30 Kenetralan

    E gar senantiasa mendapat 'eper"a%aan dari semua piha'- gera'an ini tida' oleh memiha' 

    atau meliat'an diri dalam pertentangan politi'- 'esu'uan- agama atau ideologi1E

    3enetralan berarti "enahan diri dari "e"ihak  dala perasalahan politik, agaa, ras atau

    ideologi$ #pabila Palang erah atau *ulan Sabit erah eihak, ereka akan kehilangan

    kepercayaan dari salah satu kelopok asyarakat dan sulit untuk elan"utkan atiitas

    ereka$ Setiap anggota :erakan dituntut untuk dapat enahan diri, bersikap netral dan tidak 

    engungkapkan pendapat ereka selaa sedang bertugas$

    d0 Ke"andirian

    E0era'an ini ersifat mandiri1 Perhimpunan $asional di samping memantu Pemerintahn%a

    dalam idang 'emanusiaan- 2uga harus mentaati peraturan negaran%a- harus selalu men2aga

    otonomin%a sehingga dapat ertinda' se2alan dengan prinsip*prinsip gera'an ini$E

    Secara uu, keandirian berarti bah(a institusi Palang erah dan *ulan Sabit erah

    "enolak   segala "enis capur tangan yang bersifat politis, ideologis atau ekonois yang

    dapat engalihkan ereka dari "alur kegiatan yang telah ditetapkan oleh tuntutan

    keanusiaan$ ;ontohnya, tidak boleh eneria subangan uang dari siapapun yangensyaratkan bah(a peruntukkannya ditu"ukan bagi sekelopok orang secara khusus

     berdasarkan alasan politis, kesukuan atau agaa dengan engesapingkan kelopok 

    lainnya yang kebutuhannya ungkin lebih endesak$ +idak ada suatu institusi Palang erah

     pun yang boleh tapak sebagai alat kebi"akan peerintah$ @alaupun Perhipunan asional

    diakui oleh peerintahnya sebagai alat bantu peerintah, dan harus tunduk pada huku

    negaranya, ereka harus selalu "enjaga otono"i "ereka  agar dapat bertindak sesuai

    dengan prinsip :erakan setia! saat$

    e0 Kesukarelaan 

    D0era'an ini adalah gera'an pemeri antuan su'arela- %ang tida' didasari oleh 'einginan

    untu' men"ari 'euntungan apa pun1E

    3esukarelaan adalah proposal yang sangat tidak eentingkan diri sendiri dari seseorang

    yang elaksanakan suatu tugas khusus untuk orang lain dala seangat persaudaraan

    anusia$ #pakah dilakukan tanpa bayaran aupun untuk suatu pengakuan atau kopensasi,

    faktor utaa adalah bah(a pelaksanaannya bukanlah dengan keinginan untuk eperoleh

    keuntungan finansial naun dengan ko"it"en !ribadi dan kesetiaan terhadap tu"uan

    keanusiaan$

    f0 Kesatuan

    E Di dalam suatu negara han%a ada satu perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sait Merah %ang teru'a untu' semua orang dan mela'sana'an tugas 'emanusiaan di seluruh 3ila%ah1E

    P#:## *;## < 12

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    13/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    Prinsip kesatuan secara khusus berhubungan dengan struktur institusi dari Perhipunan

     asional$ i negara anapun, peraturan peerintah yang engakui sebuah Perhipunan

     asional biasanya enyatakan bah(a Perhipunan tersebut erupakan satu6satunyaPerhipunan asional yang dapat elaksanakan segala kegiatannya di (ilayah nasional$

    3enyataan bah(a sebuah Perhipunan erupakan satu)satunya di negaranya "uga

    erupakan salah satu syarat agar dapat diakui oleh !;/;$

    g0 Kese"estaan

    E0era'an Palang Merah dan Bulan Sait Merah Internasional adalah ersifat semesta1

    Setiap Perhimpunan $asional mempun%ai ha' dan tanggung 2a3a %ang sama dalam

    menolong sesama manusia1E

    3eseestaan penderitaan eerlukan respon yang seesta "uga$ Prinsip keseestaan

    enuntut tanggung ja7ab se3ara kolektif   di pihak :erakan$ Kesa"aan dari status dan hak 

    dari Perhipunan asional direfleksikan dala kenyataan bah(a dala konferensi dan

    dala badan peerintah :erakan, setiap Perhipunan asional eiliki satu suara, hal

    ana elarang peberian hak suara istie(a aupun kursi tetap kepada Perhipunan

     asional tertentu$

    Huku" Perike"anusiaan Internasional

    A. Sejarah HPISalah apabila kita engatakan bah(a pendirian Palang erah di tahun 18%& ataupun

     pengadopsian 3onensi Jene(a pertaa tahun 18%4 enandakan kelahiran huku

     perikeanusiaan sebagaiana yang kita kenal saat ini$ Sebagaiana tidak ada satu

    asyarakat yang tidak eiliki seperangkat aturan, begitu pula tidak pernah ada perang

    yang tidak eiliki aturan "elas aupun saar)saar yang engatur tentang ulai dan

     berakhirnya suatu perusuhan, serta bagaiana perang itu dilaksanakan$

    ?P! sudah terintis se"ak dulu sebelu :erakan berdiri. Pada a(alnya ada aturan tidak 

    tertulis berdasarkan kebiasaan yang engatur tentang sengketa bersen"ata$ 3eudian

    !erjanjian bilateral  0kartel yang kerincian aturannya berbeda)beda, labat)laun ulaidiberlakukan$ Pihak)pihak yang bertikai kadangkala eratifikasinya setelah perusuhan

     berakhir$ #da pula !eraturan yang dikeluarkan oleh negara kepada pasukannya (lihat 4Kode

     Lieer/)$ ?uku yang saat itu ada terbatas pada (aktu dan tepat, karena hanya berlaku

     pada satu pertepuran atau sengketa tertentu sa"a$ #turannya "uga berariasi, tergantung pada

    asa, tepat, oral dan keberadaban$

    ari se"ak perulaan perang sapai pada unculnya huku perikeanusiaan yang

    konteporer, lebih dari 899 kartel$ aturan bertindak code of conduct!$ !erjanjian dan

    tulisan6tulisan lain yang dirancang untuk engatur tentang pertikaian telah dicatat$

    +erasuk di dalanya )ieber *ode, yang ulai berlaku pada bulan #pril 18%& dan eiliki

    nilai penting karena enandakan percobaan pertaa untuk engkodifikasi huku dankebiasaan perang yang ada$ aun, tidak seperti 3oensi Jene(a yang dibentuk setahun

    P#:## *;## < 1&

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    14/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    setelah itu, Lieber ;ode ini tidak eiliki status per"an"ian sebagaiana yang

    diaksudkannya karena hanya diberlakukan kepada tentara 7nion yang berperang pada

    (aktu Perang Saudara di #erika$

    #da dua pria eegang peran penting dala pebentukan ?P! selan"utnya, yaitu Henry

    Dunant  dan Guillau"e6Henri Dufour$ unant eforulasikan gagasan tersebut dala

    Kenangan dari Solferino / " #emory of Solferino0, diterbitkan tahun 18%2$ *erdasarkan

     pengalaannya dala perang, :eneral ufour tanpa ebuang)buang (aktu

    enyubangkan dukungan oralnya, salah satunya dengan eipin 3onferensi

    iploatik tahun 18%4$

    +erhadap usulan dari kelia anggota pendiri I*(*$  Peerintah S(iss  engadakan

    Konferensi Di!lo"atik tahun 18%4, yang dihadiri oleh 1% negara yang engadopsi

    Kon+ensi :ene7a untuk !erbaikan keadaan yang luka dan sakit dala" angkatan

    bersenjata di "edan !erte"!uran darat.

     Definisi

    ?uku Perikeanusiaan !nternasional ebentuk sebagian besar dari ?uku !nternasional

    Publik dan terdiri dari peraturan yang elindungi orang yang tidak atau tidak lagi terlibat

    dala persengketaan dan ebatasi alat dan cara berperang di asa sengketa bersen"ata$

    Lebih tepatnya, yang diaksud I*(* dengan huku perikeanusiaan yang berlaku di asa

    sengketa bersen"ata adalah seua ketentuan yang terdiri dari per"an"ian dan kebiasaan

    internasional yang beraksud untuk engatasi segala asalah keanusiaan yang tibul pada (aktu pertikaian bersen"ata internasional aupun non)internasionalF huku tersebut

    ebatasi atas dasar keanusiaan, hak)hak dari pihak yang terlibat dala pertikaian untuk 

    eilih cara)cara dan alat peperangan, serta eberikan perlindungan kepada orang yang

    en"adi korban aupun harta benda yang terkena dapak pertikaian bersen"ata$

    3obatan hanya boleh enyerang target iliter, (a"ib enghorati non)kobatan dan

    ob"ek sipil dan enghindari penggunaan kekerasan yang berlebihan$ !stilah huku"

    !erike"anusiaan internasional$ huku" hu"aniter, huku" sengketa bersenjata  dan

    huku" !erang  dapat dikatakan saa pengertiannya$ Brganisasi internasional, perguruan

    tinggi dan bahkan egara cenderung enggunakan istilah huku perikeanusiaaninternasional 0atau huku huaniter, sedangkan istilah huku sengketa bersen"ata dan

    huku perang biasa digunakan oleh angkatan bersen"ata$ Palang erah !ndonesia sendiri

    enggunakan istilah ?uku Perikeanusiaan !nternasional$

     .u'um 5ene3a dan .u'um Den .aag 

    ?uku Perikeanusiaan !nternasional 0?P! dikenal "uga dengan naa huku sengketa

     bersen"ata atau huku perang eiliki dua cabang yang terpisah=

    > Huku" :ene7a$ atau  huku huaniter, yaitu huku  yang dibentuk untuk elindungi

     personil iliter yang tidak lagi terlibat dala peperangan dan ereka yang tidak terlibat

    secara aktif dala pertikaian, terutaa penduduk sipilF

    P#:## *;## < 14

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    15/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    > Huku" Den Haag$ atau huku perang, adalah huku yang enentukan hak dan

    ke(a"iban pihak yang bertikai dala elaksanakan operasi iliter dan ebatasi cara

     penyerangan$

    3edua cabang ?P! ini tidaklah benar)benar terpisah, karena efek beberapa aturan dala

    huku en ?aag adalah elindungi korban sengketa, seentara efek dari beberapa aturan

    huku Jene(a adalah ebatasi tindakan yang diabil oleh pihak yang bertikai di asa

     perperangan$ engan engadopsi Protokol +abahan 19CC yang engkobinasikan kedua

    cabang ?P!, pebedaan di atas kini tinggal eiliki nilai sejarah dan !endidikan.

     Prinsip

    ?uku perikeanusiaan didasarkan pada !rinsi! !e"bedaan antara kobatan dan non)

    kobatan serta antara ob"ek sipil dan ob"ek iliter$ Prinsi! necessity atau ke!entinganke"anusiaan dan "iliter$ perlunya en"aga keseibangan antara kepentingan keanusiaan

    di satu pihak dengan kebutuhan iliter dan keaanan di pihak lain$ Prinsi! !en3egahan

    !enderitaan yang tidak !erlu /unecessary suffering 0$ yaitu hak pihak yang bertikai untuk 

    eilih cara dan alat untuk berperang tidaklah tak terbatas, dan para pihak tidak 

    diperbolehkan engakibatkan penderitaan dan kehancuran secara elapaui batas serta

    tidak seibang dengan tu"uan yang hendak dicapai, yaitu eleahkan atau enghancurkan

     potensi iliter la(an$  Prinsi! !ro!orsionalitas$ encoba untuk en"aga keseibangan

    antara dua kepentingan yang berbeda, kepentingan yang berdasarkan pertibangan atas

    kebutuhan iliter, dan yang lainnya berdasarkan tuntutan keanusiaan, apabila hak atau

    larangannya tidak utlak$

     turan Dasar 

    !;/; telah eforulasikan tu"uh aturan yang encakup inti dari huku perikeanusian

    internasional$ #turan)aturan ini tidak eiliki kekuatan huku seperti sebuah perangkat

    huku internasional dan tidak diaksudkan untuk enggantikan per"an"ian)per"an"ian yang

     berlaku$

    ,. %rang yang tidak atau tidak da!at lagi "enga"bil bagian dala" !ertikaian  patut

    eperoleh penghoratan atas hidupnya, atas keutuhan harga diri dan fisiknya$ ala

    setiap kondisi, ereka harus dilidungi dan diperlakukan secara anusia(i, tanpa pebedaan berdasarkan apa pun$

    ;. Dilarang untuk "e"bunuh atau "elukai la7an yang "enyerah atau yang tidak dapat

    lagi ikut serta dala pertepuran$

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    16/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    =. Ko"batan dan !enduduk si!il yang berada di ba(ah penguasaan pihak la(an berhak 

    untuk "e"!eroleh !enghor"atan atas hidup, harga diri, hak pribadi, keyakinan politik,

    agaa dan keyakinan lainnya$ ereka harus dilindungi dari segala bentuk kekerasan

    ataupun balas denda$ ereka berhak berkounikasi dengan keluarganya serta berhak eneria bantuan$

    8. Setia! orang berhak atas ja"inan !eradilan dan tak seorangpun dapat dituntut untuk 

     bertanggung"a(ab atas suatu tindakan yang tidak dilakukannya$ +idak seorangpun dapat

    di"adikan sasaran penyiksaan fisik aupun ental atau hukuan badan yang ke"a yang

    erendahkan artabat ataupun perlakuan lainnya$

    >. #idak satu !un !ihak bertikai  aupun anggota angkatan bersen"atanya "e"!unyai

    hak tak terbatas untuk "e"ilih 3ara dan alat berperang$ ilarang untuk enggunakanalat dan cara berperang yang berpotensi engakibatkan penderitaan dan kerugian yang

    tak perlu$

    ?.  Pihak bertikai harus selalu "e"bedakan antara !enduduk si!il dan ko"batan dala

    rangka elindungi penduduk sipil dan hak ilik ereka$ Penduduk sipil, baik secara

    keseluruhan aupun perseorangan tidak boleh diserang$ Penyerangan hanya boleh

    dilakukan seata)ata kepada ob"ek iliter$

     Konvensi 5ene3a3onensi Jene(a 18%4 eletakkan dasar)dasar bagi huku perikeanusiaan odern$

    3arakter utaanya adalah=

    > aturan tertulis yang eiliki "angkauan internasional untuk elindungi korban

    sengketaF

    > sifatnya ultilateral, terbuka untuk seua negaraF

    > adanya ke(a"iban untuk elakukan pera(atan tanpa diskriinasi kepada personil iliter 

    yang terluka dan sakitF

    > penghoratan dan peberian tanda kepada personil edis, transportasi dan

     perlengkapannya enggunakan sebuah labang 0palang erah di atas dasar putih$

    ia(ali dengan 3onensi Jene(a pertaa tahun 18%4, huku perikeanusiaan odern

     berkebang dala berbagai tahap, seringkali setelah sebuah ke"adian di ana konensi

    tersebut dibutuhkan, untuk eenuhi kebutuhan akan bantuan keanusiaan yang terus

     berkebang sebagai akibat dari perkebangan dala persen"ataan serta "enis)"enis sengketa$

    Perang unia ! 01914)1918 enyaksikan penggunaan cara perang yang, 0kalau tidak dapat

    dikatakan baru dilakukan dala skala yang tidak dikenal sebelunya$ +erasuk di

    dalanya gas beracun, peboan dari udara, dan penangkapan ratusan ta(anan perang$Perjanjian di tahun ,@;8 dan ,@;@ erupakan tanggapan dari perkebangan ini$

    P#:## *;## < 1%

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    17/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    Perang unia !! 019&9)1945 enyaksikan penduduk sipil dan personil iliter te(as dala

     "ulah yang seibang, berbeda dengan saat Perang unia !, di ana perbandingannya

    adalah 1=1'$ +ahun 1949 asyarakat internasional bereaksi terhadap angka yang tragis

    tersebut, terlebih lagi terhadap efek buruk yang enipa penduduk sipil, dengan ereisi3onensi yang saat itu sedang berlaku dan engadopsi perangkat huku lain= Kon+ensi

    :ene7a ke6= tentang perlindungan terhadap penduduk sipil$ *elakangan di tahun 19CC,

    Protokol #a"bahan erupakan tanggapan atas efek keanusiaan dala perang

    keerdekaan nasional, yang hanya diatur sebagian di dala 3onensi 1949$

    Kee"!at Kon+ensi :ene7a enegaskan penghoratan yang harus diberikan kepada setiap

     pribadi pada asa sengketa bersen"ata$ 3eepat 3onensi tersebut adalah=

    I Perbaikan keadaan yang luka dan sakit dala angkatan bersen"ata di edan pertepuran

    darat

    II Perbaikan keadaan anggota angkatan bersen"ata di laut yang luka, sakit dan korban kara

    III Perlakuan ta(anan perang

    I  Perlindungan penduduk sipil di (aktu perang

     Proto'ol &amahan 6788 

    Protokol #a"bahan erupakan tanggapan atas efek keanusiaan dala perang

    keerdekaan nasional, yang hanya diatur sebagian di dala 3onensi 1949$ ua protokol

    tabahan diadopsi, yang enguatkan perlindungan terhadap korban sengketa internasional

    0protokol ! dan sengketa non)internasional 0protokol !!$ Kon+ensi :ene7a ,@=@ dan

    Protokol #a"bahan ,@?? terdiri ha"!ir >99 !asal dan "eru!akan !erangkat uta"ahuku" !erike"anusiaan internasional. ?anya sebuah negara yang dapat en"adi peserta

     per"an"ian internasional, begitu pula untuk en"adi peserta 3onensi Jene(a dan Protokol

    +abahannya$ i tahun 2''2 hapir seua negara di dunia 19' tepatnya en"adi peserta

    3onensi Jene(a$ Aakta bah(a per"an"ian ini erupakan salah satu yang diteria di

    se"ulah besar negara ebuktikan keseestaannya$ Sedangkan engenai Protokol

    +abahannya, 15C negara en"adi peserta Protokol ! dan 15' peserta Protokol !!$

     .PI dan .M 

    Huku" !erike"anusiaan internasional  dan huku" hak asasi "anusia internasional

    0selan"utnya disebut huku ?# saling elengkapi$ 3eduanya beraksud untuk elindungi indiidu, (alaupun dilaksanakan dala situasi dan cara yang berbeda$  HPI

     berlaku dala situasi sengketa bersen"ata, sedangkan huku" HAM atau setidaknya sebagian

    daripadanya, elindungi indiidu di setiap saat, dala asa perang aupun daai$ +u"uan

    dari HPI adalah elindungi korban dengan berusaha ebatasi penderitaan yang

    diakibatkan oleh perang, huku" HAM bertu"uan untuk elindungi indiidu dan en"ain

     perkebangannya$

    3epedulian utaa ?P! adalah engenai perlakuan terhadap indiidu yang "atuh ke tangan

     pihak la(an dan engenai etode peperangan, sedangkan huku ?# pada intinya

    encegah perlakuan seena)ena dengan ebatasi kekuasaan negara atas indiidu$?uku ?# tidak bertu"uan untuk engatur bagaiana suatu operasi iliter dilaksanakan$

    P#:## *;## < 1C

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    18/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    7ntuk eastikan penghoratannya, HPI ebentuk suatu ekanise yang engadakan

    sebuah bentuk penga(asan terus)enerus atas pelaksanaannyaF ekanise itu eberi

     penekanan pada ker"asaa antara para pihak yang bersengketa dengan penengah yang netral,

    dengan tu"uan untuk encegah pelanggaran$ Sebagai konsek(ensinya, pendekatan I*(*yang perannya en"ain penghoratan terhadap ?P! eberikan prioritas pada persuasi$

    ekanise untuk eonitor huku" HAM sangat beariasi$ ala banyak kasus, lebaga

    yang ber(enang dituntut untuk enentukan apakan sebuah negara telah enghorati

    huku$ ;ontohnya, ahkaah ?# ropa, setelah penyelesaian pendahuluan oleh

    seseorang, dapat enyatakan bah(a 3onensi ?# ropa telah dilanggar oleh penguasa

    negara$ Penguasa ini selan"utnya (a"ib untuk engabil langkah yang perlu untuk 

    eastikan bah(a situasi internal itu sesuai dengan persyaratan yang diinta oleh 3onensi$

    ekanise pelaksanaan ?# pada intinya beraksud untuk eluruskan segala kerusakan

    yang ter"adi$

    *ode of *ondu3t

    Safer A33ess

    A. *ode of *ondu3t

    ;ode of conduct atau kode perilaku adalah &tika dan Aturan Main Antara Badan

    Ke"anusiaan Internasional dala" Kegiatan Bantuan Ke"anusiaan. erupakan

    ruusan dari hasil 3esepakatan antara C0tu"uh *adan 3eanusiaan !nternasional yaitu =

    !;/;, !A/;, ;aritas !nternational, !nternational Sae the ;hildren, Lutheran @orld

    Aederation, BHfa dan @orld ;ouncil of ;hurches$ 3esepakatan tersebut berupa ketentuan

    dasar yang engatur standardisasi Perilaku  *adan 3eanusiaan !nternasional serta

    Peker"a 3eanusiaan untuk en"ain !ndependensi dan fektifitas dala

     penyelenggaraan kegiatan keanusiaan

    #gar penerapan enyeluruh dapat diterapkan, aka ;ode of ;onduct ini diadopsi oleh

    Aederasi elalui :eneral #ssebly and +he ;ouncil of elegates 0*iringha, 199& dan

    !nternational ;onference 0:enea, 1995F

    ;ode of conduct terdiri dari 1'0sepuluh Prinsip asar berkenaan dengan ?uanitarian

    /elief Bperation serta &0tiga #nneH yang engatur hubungan antara *adan6Brganisasi

    3eanusiaan dengan Peerintah Setepat, egara onor dan Brganisasi #ntar egara

    khususnya pada saat bencana$ 3arena prinsipnya yang engikat dan harus diterapkan

    secara nyata oleh personel lebaga yang bersangkutan, aka bagi Aederasi, tugas seorang

    anggota elegasi Aederasi "ika ditepatkan di suatu negara, aka ia harus

    ensosialisasikan ;ode of ;onduct ini kepada Perhipunan asional diana ia

    ditugaskan$

    #dapun kesepuluh kode perilaku tersebut adalah =

    1$ 3e(a"iban keanusiaan adalah prioritas utaa$

    P#:## *;## < 18

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    19/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    ! Pengakuan atas ?ak 3orban *encana63onflik yaitu  .a' Untu' Memperoleh Bantuan Kemanusiaan  dianapun ia berada

    ! 3oitent untuk enyediakan *antuan 3eanusiaan kepada korban

     bencana6konflik, diaanapun atau kapanpun ia diperlukan

    ! #kses terhadap lokasi bencana6konflik dan terhadap korban tidak dihalang)halangi

    ! ala eberikan bantuan keanusiaan tidak en"adi bagian dari suatukegiatan politik atau partisan

    2$ *antuan diberikan tanpa pertibangan ras, kepercayaan ataupun kebangsaan dari

     peneria bantuan atau pun perbedaan dala bentuk apa pun$

    ! *antuan keanusiaan diperhitungkan berdasarkan kebutuhan seata

    ! Proportional

    ! engakui peranan penting 3au @anita dan en"ain bah(a peranan tersebut

    harus didukung dan didayagunakan! +er"ainnya akses terhadap suber)suber daya yang diperlukan serta akses

    yang seibang terhadap korban bencana6konflik 

    &$ *antuan tidak boleh digunakan untuk kepentingan politik dan agaa$

    ! +idak engikuti suatu pendirian politik atau keagaaan tertentu

    ! *antuan diberikan kepada !ndiidu, 3eluarga dan 3elopok asyarakat yangeerlukan bantuan tidak tergantung6eandang pada predikat apa yang

    elekat pada peneria bantuan

    4$ +idak en"adi alat kebi"akan peerintah luar negeri$

    ! *adan 3eanusiaan !nternasional harus dapat en"ain !ndependensinyaterhadap egara onor yang epercayakan penyaluran bantuannyaF

    ! *adan 3eanusiaan !nternasional harus dapat engupayakan lebih dari satusuber bantuan

    5$ enghorati kebiasaan dan adat istiadat$

    ! +idak bertentangan dengan adat istiadat setepat

    %$ ebangun respon bencana sesuai keapuan setepat$

    ! eanfaatkan keberadaan LS serta tenaga lokal yang tersedia dalaipleentasi kegiatan

    ! Pengadaan kooditas bantuan serta Jasa dari suber)suber setepatF

    ! engutaakan koordinasi

    C$ elibatkan peneria bantuan dala proses ana"een bencana$

    ! engupayakan partisipasi asyarakat hingga peanfaatan suber)suber dayaasyarakat yang tersediaF

    8$ *antuan yang diberikan hendaknya untuk engurangi kerentanan terhadap bencana di

    keudian hari$

    ! *antuan keanusiaan diberikan, tidak seata)ata eenuhi kebutuhan dasar,tetapi "uga diupayakan agar dapat engurangi tingkat kerentanan asyarakat

    0korban bencana6konflik di asa depan

    ! eperhatikan kepentingan lingkungan dala erekayasa dan ipleentasi progra)progra

    P#:## *;## < 19

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    20/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    ! enghindari sikap ketergantungan yang berkepan"angan terhadap bantuan) bantuan eksternal

    9$ *ertanggung)"a(ab kepada pihak yang kita bantu dan yang eberi kita bantuan$

    ! *antuan keanusiaan harus dapat dipertanggung"a(abkan, baik kepada erekayang berhak enerianya dan kepada pihak onor 

    ! *antuan keanusiaan harus dikelola secara terbuka6transparansi, baik dari perspectie Ainansial aupun fektifitas kegiatan

    ! engakui ke(a"iban Pelaporan dan eastikan upaya onitoring telahdilakukan sebagaiana estinya

    1'$ ala kegiatan inforasi, publikasi dan proosi, harus eandang korban sebagai

    anusia yang berartabat$

    ! engakui artabat daripada korban bencana6konflik 

    ! ala publikasi, tidak hanya enon"olkan tingkat penderitaan korban bencana,tetapi "uga perlu enon"olkan upaya6kapasitas asyarakat dala engatasi penderitaan ereka

    ! 3er"asaa dengan edia dala rangka eningkatkan perhatian dan kontribusiasyarakat tidak didasarkan pada adanya tekanan, ested interest atau publisitas

     baik dari lingkungan internal aupun eksternal

    ! ala edia coerage diupayakan tidak enibulkan kesan persaingan dengan*adan 3eanusiaan lainnya

    ! +idak erusak situasi6atosphere ditepat diana *adan 3eanusiaan itu beker"a, deikian pula keaanan dari para Peker"anya

    B. Safer A33ess

    Pada saat konflik ter"adi, kera(anan en"adi korban bagi ereka yang eberi bantuan

    adalah sebuah hal yang sulit dihindarkan$ Setiap saat peberi bantuan dapat turut en"adi

    korban pertikaian$ isalnya, disandera atau dita(an, terkena peluru, sen"ata ta"a hingga

    ortir secara tidak disenga"a dan terbunuh$ +erkenanya peberi bantuan en"adi korban,

    tentu akan berpengaruh bagi kelancaran sapainya bantuan bagi yang ebutuhkan$

    7ntuk itu, pada saat konflik atau perang ter"adi, peberi bantuan harus eperhatikan

     betul bagaiana ia bisa selaat dan terhindar dari akibat yang ebuatnya dapat turut

    en"adi korban$ *agaiana eperoleh keaanan dan bagaiana tindakan aan yang

    harus dilakukan oleh peberi bantuan di situasi konflik inilah yang disebut dengan  safer 

    a""ess1 !ntinya dapat disipulkan bah(a safer access adalah 3erangka ker"a yang disusun

    agar peberi bantuan dapat eiliki  "$SES %"NG   &E'I( '"I$   terhadap populasi

    yang terkena dapak konflik dan dapat 'E$ER)"  &E'I( "#"N  dala situasi konflik$

    3erangka ker"a tersebut terdiri dari pedoan bagi organisasi dan indiidu agar lebih aan

     beker"a dala situasi konflik$

    #da tiga hal yang en"adi kerangka ker"a tersebut yaitu =

    1$ 3eaanan peberi bantuan 0is, P! dala konflik 

    Secara uu, langkah)langkah keaanan disusun untuk= encegah insiden,

    engurangi resiko dan ebatasi kerusakan$ #rtinya, kalaupun insiden tidak dapat

    P#:## *;## < 2'

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    21/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    dihindarkan 0isalnya dtangkap oleh salah satu kelopok yang bertikai, paling tidak,

    kita harus berupaya agar dala insiden tersebut dapat berlaku te!at agar resiko lebih

     "auh dapat terhindar$ +erasuk tentunya, ebatasi kerusakan lebih "auh terhadap

    kendaran atau bangunan 0terutaa yang digunakan dala operasi keanusiaan yangada$

    3unci dari bagaiana dapat berlaku tepat, tentu sebelunya harus engerti dan

    eahai bagaiana situasi konflik yang ter"adi$ Peberi bantuan harus engetahui

    !eta konflik  dan !eta situasi atau lokasi yang ada$ isalnya, engetahui siapa yang

     berkonflik, diana lokasi)lokasi yang en"adi basis pertahanan dan daerah konflik 

    terbuka ter"adi, diana lokasi pengungsi, engetahui "alur atau akses "alur (ilayah

    yang aan dan sebagainya$

    2$ asar ?uku dan 3ebi"akan :erakan

    #ndaikan yang eberi bantuan pada saat konflik adalah P!, aka anggota P!selain harus engetahui tipe)tipe konflik aka harus engetahui "uga, apa dasar

    huku"  yang dipakai oleh P! untuk bertindak dala situasi konflik$ Selain itu,

     peahaan akan hak, ke(a"iban dan keterbatasan P! di saat konflik dan aturan lain

    yang terkait dengan posisi sebagai anggota P! dala situasi konflik "uga en"adi

    sebuah hal yang harus diketahui$ Selain itu, tentunya releansi penerapan dasar huku

    internasional dan internasional bagi peberian bantuan erupakan pengetahuan dasar 

    yang elekat$

    asar ?uku !nternasional eliputi =

    #$ 3onensi Jene(a 01949

    !$ elindungi anggota angkatan bersen"ata yang luka dan yang sakit dala

     pertepuran di darat

    !!$ elindungi anggota angkatan bersen"ata yang luka, sakit dan engalai kapal

    kara dala pertepuran di laut

    !!!$ elindungi para ta(anan perang

    !I$ elindungi penduduk sipil

    *$ Protokol +abahan 019CC

    !$ Protokol ! =

    eperkuat perlindungan kepada para korban konflik bersen"ata internasional

    !!$ Protokol !!=

    eperkuat perlindungan kepada para korban konflik bersen"ata non)

    internasional

    !!!$ Protokol !!! 02''5

    Pengesahan dan pengakuan Labang 3ristal erah sebagai Labang keepat

    dala :erakan

    P#:## *;## < 21

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    22/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    asar ?uku asional eliputi =

    !$ 77 o 59 tahun 1958 keikutsertaan negara /! dala 3onensi)3onensi

    Jene(a tanggal 12 #gustus 1949

    !!$ 3eppres /! no 25 tahun 195' pengesahan dan pengakuan Perhipunan

     asional Palang erah !ndonesia

    !!!$ 3eppres /! no 24% tahun 19%& tugas pokok dan kegiatan P!

    !I$ #6#/+ Palang erah !ndonesia

    I$ :aris):aris 3ebi"akan Palang erah !ndonesia

    I!$ Protap +anggap arurat *encana P!

    &$ +u"uh Pilar #dalah DPedoan6 acuan yang efektif untuk enciptakan kesadaran personal peberi

     bantuan pada seua tingkat tentang berbagai hal penting yang harus dipertibangkan

     pada saat akan eberikan perlindungan aupun bantuan bagi para korban konflikE$

    3etu"uh pilar itu eliputi =

    a$ Peneriaan terhadap Brganisasi

    Brganisasi bantuan kita harus -diteria. oleh lingkungan diana operasi

    keanusiaan dilakukan$

     b$ Peneriaan terhadap !ndiidu dan +ingkah Laku Pribadi

    +ingkah laku pribadi dapat berpengaruh kepada peneriaan terhadap indiidu dan berpengaruh pula pada peneriaan terhadap organisasi$

    c$ !dentifikasi

    +anda pengenal bah(a kita en"adi anggota organisasi harus selalu elekat$

    d$ 3ounikasi !nternal

    !nforasi internal hendaknya engalir cepat, tepat dan akurat$ ;epatnya

    inforasi dapat engantisipasi ke"adian yang tidak diinginkan$ 7ntuk itu penting

    adanya ebuat perencanaan$

    e$ 3ounikasi ksternal

    3ounikasi atau inforasi dengan pihak luar :erakan secara terbuka tanpa batas

    dapat ebahayakan keaanan kita, sebab dapat disalahgunakan untuk 

     propaganda atau dapat enibulkan citra bah(a :erakan adalah organisasi yang

    eihak$ 7ntuk itu, indiidu peberi bantuan tidak boleh eberitahukan atau

    enyapaikan apapun selain hanya 4a!a yang dilakukan5 dan bukan -apa yang

    dirasakan, dilihat, didengar. dan sebagainya$

    f$ Peraturan 3eaanan

    Peraturan harus ditandatangani  oleh setiap anggota, epunyai suatu sisti"

    untuk eastikan terlaksananya peraturan tersebut dan Peraturan itu haruslah

    selalu di!erbaharui sesuai dengan perkebangan situasi$g$ +indakan Perlindungan

    P#:## *;## < 22

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    23/132

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    24/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    #ugas Pokok dan Kegiatan E Kegiatan Palang Merah Indonesia yang

    beraCaskan Perike"anusiaan dan atas dasar sukarela dengan tidak "e"beda

     E bedakan bangsa$ golongan dan faha" !olitik

    0 isi lengkap 3eppres dapat dilihat di lapiran #6#/+ P!

    Anggaran Dasar dan Anggaran (u"ah #angga /AD2A(#0

    #nggaran asar dan #nggaran /uah +angga adalah salah satu landasan huku dari

    Perhipunan asional Palang erah dan *ulan Sabit erah yang engatur asas, tu"uan,

    struktur internal organisasi, prosedur, hubungan dan ker"asaa dengan berbagai koponen

    organisasi$

    #nggaran asar dan #nggaran /uah +angga erupakan konstitusi organisasi di dala

    en"alankan isi dan isi organisasi$ Sehingga en"adi suatu ke(a"iban bagi segenapkoponen organisasi untuk eahai, enghayati dan engaalkan ketentuan yang

    tercantu dala #nggaran asar dan #nggaran /uah +angga sesuai dengan fungsi dan

    kedudukan asing asing koponen dala organisasi$

    #nggaran #nggaran asar dan #nggaran /uah +angga Palang erah !ndonesia bersifat

     asional dan ditetapkan setiap 5 tahun sekali elalui ekanise usya(arah asional

    dengan eenuhi beberapa syarat, seperti yang tertera dala #6#/+ P!$

    #nggaran asar dan #nggaran /uah +angga P! disahkan pertaa kali oleh peerintah

    dengan 3eputusan Presiden /!S o$ 25 +ahun 195'$ @alaupun telah disahkan oleh

    Peerintah, naun #6#/+ dapat disepurnakan oleh usya(arah asional P!$

    #nggaran /uah +angga tidak boleh bertentangan dengan #nggaran asar dan erupakan

     pen"abaran serta ketentuan lebih lan"ut engenai hal hal yang belu diatur dala

    #nggaran asar$

    #nggaran asar dan #nggaran /uah +angga P! engatur hal hal sebagai berikut=

    1$ aa, (aktu, status dan kedudukan

    2$ #sas dan tu"uan

    &$ Prinsip dasar 

    4$ Labang dan Lagu5$ Pelindung

    %$ 3eanggotaan

    C$ Susunan Brganisasi

    8$ usya(arah dan /apat

    9$ 3epengurusan

    1'$ arkas

    11$ 7paya 3esehatan +ransfusi arah

    12$ ?ubungan dan 3er"asaa

    1&$ Perbendaharaan

    14$ Pebinaan

    15$ Pebekuan Pengurus1%$ Penghargaan

    P#:## *;## < 24

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    25/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    1C$ Perubahan #nggaran asar 6 #nggaran /uah +angga

    Sebagai lapiran "uga terdapat =

    1$ Labang 0 gabar K pen"elasan 2$ Lagu ?yne P! dan ars P! 0syair dan notasi nada

    &$ Salinan 3eppres o$ 25 +ahun 195' dan 3eppres o$ 24% +ahun 19%&

    4$ Susunan Pengurus Pusat Palang erah !ndonesia asa *akti yang berlaku

    Peraturan Pe"erintah 'o. , #ahun ,@9

    PP o$ 18 +ahun 198' adalah keputusan peerintah yang eberikan tugas khusus kepada

    Palang erah !ndonesia untuk enyelenggarakan 7paya 3esehatan +ransfusi arah

    073+$

    +ugas ini dilaksanakan secara tersendiri, otono dengan, bibingan, penga(asan dan

     pebinaan, baik oleh "a"aran 3epengurusan P! aupun "a"aran eparteen 3esehatan$

    3egiatan ini encakup =

    • Peilihan 0seleksi penyubang darah

    • Penyadapan darah

    • Pengaanan darah

    • Penyipanan darah

    • Penyapaian darah

    Pengadaan darah dilakukan atas dasar -. sukarela -. tanpa aksud encari keuntungan

    aupun en"adikan darah ob"ek "ual beli$

    ?asil kegiatan 73+ P! adalah darah yang sehat, aan dan tersedia tepat (aktu$

    isaping itu darah dapat diolah en"adi koponen koponen darah yang dapat diberikan

    kepada pasien dengan tepat sesuai kebutuhan$

    onor arah Sukarela 0S adalah donor darah yang eberikan darahnya dengan

    sukarela tanpa elihat sendiri atau engetahui kepada siapa darah itu diberikan$

    onor arah Pengganti 0P adalah donor darah yang darahnya diberikan untuk enolong

    saudaranya atau teannya yang sakit yang eerlukan darah$

    Peraturan Menteri Kesehatan (I 'o. 9;

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    26/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    akibat bencana, baik bencana ala aupun bencana akibat ulah anusia, tanpa ebedakan

    latar belakang korban yang ditolong$

    +u"uannya seata ) ata hanya untuk engurangi penderitaan sesaa anusia sesuaidengan kebutuhan dan endahulukan keadaan yang lebih parah$

    Perhipunan asional yang berfungsi baik epunyai struktur, siste dan prosedur yang

    eungkinkan untuk eenuhi isi dan isinya$ Struktur, siste dan prosedur Palang

    erah !ndonesia tertuang dala #nggaran asar dan #nggaran /uah +angga P!$

    Suatu perhipunan Palang erah asional, yang terikat dengan Prinsip Prinsip asar 

    :erakan Palang erah dan *ulan Sabit erah !nternasional, aka P! "elas erupakan

    lebaga yang independen serta berstatus sebagai Brganisasi asyarakat, naun dibentuk 

    oleh Peerintah serta endapat tugas dari Peerintah$

    +ugas Peerintah yang diserahkan kepada P! adalah sebagai berikut =

     Pertama

    +ugas tugas dala bidang kepalangerahan yang erat hubungannya dengan 3onensi

    Jene(a dan ketentuan ketentuan Liga Palang erah dan *ulan Sabit erah 0saat ini

    dikenal dengan naa Aederasi !nternasional Palang erah dan *ulan Sabit erah

    !nternasional, sebagai Lebaga yang enghipun keanggotaan Perhipunan Palang erah

     asional$

     Kedua

    +ugas khusus untuk elakukan tugas pelayanan transfusi darah, berupa pengadaan,

     pengolahan dan penyediaan darah yang tepat bagi asyarakat yang ebutuhkan$

    *erdasarkan #nggaran asar dan #nggaran /uah +angga P!, susunan Brganisasi Palang

    erah !ndonesia adalah sebagai berikut =

    P#:## *;## < 2%

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    27/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    P! ;abang dapat ebentuk P! /anting yang berada di tingkat kecaatan$

    7nit 3S/ P! dapat terbentuk di =

    a$ Lingkungan arkas ;abang

     b$ Lingkungan Perguruan +inggi6Lebaga Pendidikan

    c$ Lingkungan Satuan 3er"a 0 3antor, Pabrik, dll

    d$ Lingkungan asyarakat 7u

    3S/ P! bertanggung "a(ab dan eberikan laporan kegiatan secara periodik kepada

    Pengurus P! ;abang setepat elalui staf yang bertanggung "a(ab di bidang

     pengebangan rela(an$ Staf yang bertanggung "a(ab di bidang pengebangan rela(an P!

    ;abang setepat secara fungsional ebantu Pengurus P! ;abang dala ebina 7nit

    3S/ P! yang ada di (ilayah ker"anya untuk tugas dan ke(a"iban sebagai berikut =

    1$ ebuat peraturan tata tertib keanggotaan berdasarkan ketentuan ketentuan yang

    telah digariskan oleh Pengurus Pusat P! aupun ketentuan yang erupakan

    kebi"aksanaan Pengurus ;abang setepat$

    2$ erencanakan kegiatan pebinaan dan pengebangan bagi 7nit, 3elopok, /egu dan

    anggota 3S/$

    &$ eipin seluruh kegiatan pengebangan 3S/ 

    4$ erekoendasikan anggota 3S/ untuk engikuti pendidikan yang lebih tinggi$

    5$ *ertanggung "a(ab dan eberikan laporan kegiatan secara teratur kepada PengurusP! ;abang

    P#:## *;## < 2C

    PMI PFSA#/#I'GKA# 'ASI%'A)0

    PMI DA&(AH/#I'GKA# P(%PI'SI0

    PMI *ABA'G/#K. K%#AMADA 2 KAB.0

    A ' G G % # A

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    28/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    Struktur organisasi 3S/ dala organisasi P! adalah sebagai berikut =

    1$ Struktur Brganisasi 3S/ di tingkat ;abang

     

    P#:## *;## < 28

    P&'GF(FS PMI

    PFSA#

    P&'GF(FS PMIDA&(AH

    P&'GF(FS PMI

    *ABA'G

    PIMPI'A' I'S#A'SI

    PFSA#

    PIMPI'A'

    I'S#A'SI P(%PI'SI

    PIMPI'A'

    I'S#A'SI

    KABFPA#&'2K%#A

    F'I#

    Markas *abang

    S#(FK#F( %(GA'ISASI KS(

    DI #I'GKA# *ABA'G

      Garis Komando  Garis

    Koordinasi

    F'I#

    Perguruan #inggi

    F'I#

    Masyarakat

    u"u"

    F'I#

    Instansi

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    29/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    2$ S+/73+7/ B/:#!S#S! 3S/ ! 7!+

    ;atatan =  Mana2emen 'epengurusan Unit diserah'an 'epada masing*masing Unit sesuai

    dengan 'eutuhan- dengan 'etentuan tida' melanggar stru'tur %ang telah ada1

    isi dan Misi PMI

    7ntuk en"adi Perhipunan asional yang berfungsi baik, Palang erah !ndonesiaepunyai isi dan isi yang dinyatakan dengan "elas, dengan kata lain, konsep yang "elas

    P#:## *;## < 29

    B&'DAHA(A

    Seksi Seksi Seksi Seksi

    K.K%MA'DA' KS( 

    K%MA'DA' KS(

    S&K&(#A(IS

    A ' G G % # A K S ( 

      Garis Komando  Garis Kordinasi

    Pe"bina #eknis KS(

    Pe"bina KS(

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    30/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    tentang apa yang ingin dilakukannya$ Iisi dan isi diharapkan dapat diengerti dengan baik 

    dan didukung secara luas oleh seluruh anggota di seluruh tingkatan$ Iisi dan isi harus

     berpedoan pada Prinsip asar :erakan Palang erah dan *ulan Sabit erah !nternasional

    serta beroperasi sesuai dengan Prinsip asar$

    Iisi P! =

    Palang erah !ndonesia 0P! apu dan siap enyediakan pelayanan kepalangerahan

    dengan cepat dan tepat dengan berpegang teguh pada Prinsip)Prinsip asar Palang erah

    dan *ulan Sabit erah !nternasional$

    isi P! =

    1$ enyebarluaskan dan endorong aplikasi secara konsisten Prinsip)Prinsip asar 

    :erakan Palang erah dan *ulan Sabit erah !nternasional$

    2$ elaksanakan kesiapsiagaan di dala penanggulangan bencana dan konflik yang

     berbasis pada asyarakat$2$ eberikan bantuan dala bidang kesehatan yang berbasis asyarakat$

    &$ Pengelolaan transfusi darah secara profesional$

    4$ *erperan aktif dala penanggulangan bahaya ?!I6#!S dan penyalahgunaan

     #P#$

    5$ enggerakkan generasi uda dan asyarakat dala tugas)tugas keanusiaan$

    %$ eningkatkan kapasitas organisasi di seluruh "a"aran P! secara berkesinabungan

    disertai dengan perlindungan terhadap rela(an dan karya(an dala elaksanakan

    tugas)tugas keanusiaan$

    C$ Pengebangan dan penguatan kapasitas organisasi di seluruh "a"aran P! guna

    eningkatkan kualitas potensi suber daya anusia, suber daya dan dana agar isi,

    isi dan progra P! dapat di(u"udkan secara berkesinabungan$

    Pokok E Pokok Kebijakan dan (en3ana Strategis PMI ;99= E ;99@

    3egiatan utaa Palang erah !ndonesia berdasarkan Pokok ) Pokok 3ebi"akan dan /encana

    Strategis P! 2''4 2''9 adalah sebagai berikut =

    1$ Pelayanan Penanggulangan *encana

    3esiapsiagaan *encana 0P$ 3esiapsiagaan *encana *erbasis asyarakat 0;*P$ +anggap arurat *encana 0/

    2$ Pelayanan 3esehatan• 7paya 3esehatan +ransfusi arah 073+$

    • Pertolongan Pertaa *erbasis asyarakat 0;*A#

    • ?!I6#!S$

    • Sanitasi #ir$

    • +anggap arurat 3esehatan$

    • Pelayanan Pos PP dan P3$

    • Pelayanan #bulan$

    • ukungan Psikologi$

    • /uah Sakit P! 6 Poliklinik$

    &$ Pelayanan Sosial F

    • +racing and ailing Serices 0+S$

    • Pelayanan pada Lansia$

    P#:## *;## < &'

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    31/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    • Pelayanan bagi #nak Jalanan$

    • Progra Pelayanan dan 3ese"ahteraan Sosial$

    4$ Peningkatan Aungsi 6 peran 3ounikasi dan !nforasi F

    iseinasi Prinsip Palang erah dan ?P!$ Proosi, Publikasi, #dokasi dan et(orking$ ukungan 3ounikasi dala Peningkatan ;itra dan Pengebangan Suber 

    aya P!$

    ?ubungan Luar egeri$

    5$ Pengebangan Brganisasi F

    Pebinaan K Peningkatan 3apasitas Brganisasi$ Penggalian ana 0Aund /aising$ Pengebangan Suber aya$ Pebinaan /ela(an 0P/, 3S/, dan +S/$

    Pendidikan dan PelatihanPokok) Pokok 3ebi"akan P! encakup lia bidang pelayanan, yang terdiri dari =

    1$ Penanggulangan *encana

    2$ 3esehatan

    &$ 3ese"ahteraan Sosial

    4$ 3ounikasi dan !nforasi

    5$ Pengebangan Brganisasi

    (en3ana Strategis Bidang Pelayanan Penanganan Ben3ana

    +u"uan Jangka Pan"ang =

    P! dapat eenuhi tanggung"a(abnya untuk eberikan pelayanan terbaiknya kepada

    asyarakat yang paling rentan sebelu, saat, dan sesudah bencana

    Strategi Prioritas =

    1$ 3ebi"akan ana"een *encana P! teripleentasikan di seua leel, dia(ali dari

    upaya upaya kesiapsiagaan6 pengurangan resiko, saat aupun setelah ter"adi bencana

    6 konflik yang encakup segala kegiatan

    2$ Pengebangan kapasitas dala eberikan pelayanan berkesinabungan, sebelu,

    saat, dan sesudah bencana ala dan konflik, dengan berkoordinasi dengan sektor lain

    di leel yang berbeda

    &$ engebangkan dan ebina "aringan ker"asaa internal dan eksternal dala

    lingkup ana"een *encana

    (en3ana Strategis Bidang Pelayanan Kesehatan dan Sosial

    /encana Strategis *idang Pelayanan 3esehatan encakup & bidang, yaitu =

    1$ *idang kesehatan 0secara uu

    +u"uan Jangka Pan"ang *idang Pelayanan 3esehatan =

    +erselenggaranya pelayanan kesehatan bagi asyarakat rentan secara erata,

    ter"angkau dan berutu$

    Strategi Prioritas *idang Pelayanan 3esehatan =

    a$ Pengebangan kebi"akan dibidang kesehatan pada seua tingkatan$

     b$ +ersedianya pelayanan kesehatan yang efektif serta peanfaatannya secaraoptial untuk asyarakat khususnya kelopok asyarakat yang rentan$

    P#:## *;## < &1

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    32/132

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    33/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    eningkatnya kapasitas pelayanan +racing K ailing Serice secara efektif dan

     berkualitas sesuai dengan standard :erakan Palang erah K *ulan Sabit erah

    !nternasional$

    Strategi Prioritas Pelayanan +S =

    a$ Pengebangan kebi"akan)kebi"akan yang koprehensif dan petun"uk )

     petun"uk untuk Peulihan ?ubungan 3eluarga 0+racing Serice

     b$ eningkatkan keapuan personil +S untuk en"alankan kegiatan +S

    yang standard dan berkualitas kepada asyarakat$

    c$ eperkuat "aringan kounikasi lebih efektif untuk kegiatan +S dan

    follo()up$

    d$ engadakan dan eelihara suatu struktur +S yang tepat sesuai dengan

    keperluan +S

    e$ eperkuat keapuan +S untuk elaksanakan kegiatan +S yang efektif 

    dala keadaan darurat(en3ana Strategis Bidang Ko"unikasi dan Infor"asi

    +u"uan Jangka Pan"ang 3ounikasi dan !nforasi =

    eningkatkan kapasitas kounikasi organisasi untuk endukung fungsi koponen

    organisasi dala rangka pengebangan citra dan budaya P!$

    Strategi Prioritas =

    1$ Peningkatan relasi edia dan hubungan asyarakat$

    2$ Penguatan kapasitas dan peran kounikasi di seua tingkatan$

    &$ Proosi nilai keanusiaan serta peningkatan penghoratan terhadap ?uku

    ?uaniter !nternasional dan labang$

    4$ Peningkatan dan penguatan keitraan eksternal untuk endukung andat

    keanusiaan P!

    (en3ana Strategis Bidang PM( dan (ela7an

    +u"uan Jangka Pan"ang *idang P/ dan /ela(an 03S/ dan +S/ =

    P! eiliki struktur, siste, keahlian, kapasitas dan tolok ukur bagi anggota P/ dan

    /ela(an yang eadai untuk eningkatkan kualitas pebinaan generasi uda dan

    eberikan pelayanan yang berutu kepada kelopok paling rentan di seluruh !ndonesia$

    Strategis Prioritas dala bidang P/ dan /ela(an =

    1$ Peningkatan ker"asaa dengan eparteen Pendidikan dan lintas sektoral dalaana"een pebinaan anggota P/ dan /ela(an$

    2$ Pengebangan anggota P/ dan /ela(an yang berkelan"utan$

    (en3ana Strategis Bidang Penge"bangan %rganisasi

    +u"uan Jangka Pan"ang *idang Pengebangan Brganisasi =

    P! eiliki struktur, siste, keahlian dan kapasitas yang eadai untuk eberikan

     pelayanan yang berutu kepada kelopok paling rentan di seluruh !ndonesia$

    Strategi Prioritas *idang Pengebangan Brganisasi =

    1$ Peningkatan kapasitas dan kiner"a organisasi di seluruh "a"aran P!$

    2$ Penyusunan pedoan yang enyeluruh dan terpadu$&$ Pengebangan suber daya yang berkelan"utan

    P#:## *;## < &&

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    34/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    4$ Peningkatan ana"een staf dan suber daya anusia

    Peran KS( Dala" Penge"bangan %rganisasi

    Penge"bangan Ka!asitas /;apacity *uilding adalah kegiatan eningkatkan danenguatkan apa yang sudah ada$

    ang diaksud dengan 3apasitas dala suatu organisasi adalah =

    • Suber aya anusia yang kopeten

    • Progra progra yang relean

    • Struktur organisasi yang efisien

    • Suber aya yang eadai , dan

    • etode ker"a yang fektif 

    *erdasarkan gabar diatas yang engilustrasikan aspek aspek dala pengebangan

    kapasitas organisasi, aka perlu dilakukan fokus pada aspek suber daya anusia 0people$

    Salah satu aspek yang paling enon"ol dan ebedakan organisasi Palang erah dan *ulan

    Sabit erah dari organisasi organisasi lain adalah /L#@#$ 3eberadaan yang kuat dari

    rela(an dala organisasi bukan hanya ebedakan tapi "uga en"adi keunggulan

    koparatif dari :erakan$

    #da beberapa keunggulan endasar bagi organisasi untuk engoptialkan peran rela(an,

    yaitu =

    • /ela(an adalah bagian dari asyarakat

    • /ela(an adalah kegiatan yang dapat digabungkan dengan aktifitas harian dari asing

      asing indiidu$ Sehingga tidak eberatkan dan ebosankan, dan oleh karena

    itu dapat dengan udah diadopsi dan dilakukan$

    • /ela(an eba(a keberagaan keahlian dan spesialisasi$ Staf suatu organisasi akan

    eba(a keahlian tertentu, akan tetapi dengan "ulah rela(an yang lebih banyak 

    ereka akan eba(a ariasi keahlian dan spesialisasi yang "uga lebih banyak$

    • /ela(an adalah efektif secara biaya$ @alaupun progra rela(an eakan biaya tapi

    tidak dapat dipungkiri bah(a dala "ulah yang saa antara staf dan rela(an, aka

     biaya yang lebih efektif dan efisien adalah dengan engoptialkan peran rela(an$

    P#:## *;## < &4

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    35/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    P! engenal 2 "enis rela(an, yaitu  Korps Su'a Rela (KSR) dan +enaga Suka /ela 0+S/$

    3edua tipe rela(an ini di dala organisasi P! adalah anggota biasa yang epunyai hak 

    dan ke(a"iban yang disebutkan dala #6#/+ P!$

    Pengertian

    Kor!s Suka (ela 03S/ P! adalah kesatuan di dala perhipunan P!, yang erupakan

    (adah kegiatan atau (adah pengabdian bagi #nggota perhipunan P!$

    Sebagai anggota 3S/ eiliki hak dan 3e(a"iban, yaitu =

    A. Hak 1

    1$ eperoleh6 endapat kesepatan untuk engikuti pendidikan dan pelatihan guna

    engebangkan sikap dan keterapilan

    2$ endapatkan kesepatan engebangkan pengabdian di dala perhipunan P!, baik di dala kepengurusan aupun di dala kegiatan operasional$

    &$ *erhak enggunakan atribut sesuai dengan ketentuan

    4$ eberikan usul, saran dan pendapat sesuai "en"ang organisasi dei kea"uan

     perhipunan P!$

    5$ ilibatkan dala pengabilan keputusan P!

    %$ eperoleh #suransi dan perlindungan huku dala pelaksanan tugas

    3epalangerahan

    C$ eperoleh tanda penghargaan, tanda kehoratan dari P!, dari peerintah aupun

    dari lebaga asional dan !nternasional sesuai dengan ketentuan$

    8$ enggunakan fasilitas 3S/ P! sesuai dengan ketentuan yang berlaku

    9$ endapat 3+# P!1'$ engikuti kegiatan kepalangerahan di dala aupun di luar kesatuan atau unit

    yang bersangkutan$

     

    B. Ke7ajiban 1

    1$ Setiap anggota 3S/ P! (a"ib en"aga dan eningkatkan kualitas kesatuannya$

    2$ Setiap anggota 3S/ (a"ib eningkatkan kesiapsiagaan dengan

    engikuti =

    a$ 3egiatan Pebinaan

     b$ 3egiatan Pendidikan dan Pelatihan

    c$ 3egiatan :ladid$ 3egiatan Bperasional

    &$ +unduk, taat dan patuh pada peraturan peraturan kesatuan 3S/  

    P! serta peraturan peraturan yang berlaku di "a"aran P!$

    Sebagai anggota biasa, 3S/ eiliki hak dan ke(a"iban yang diatur dala #6#/+ yaitu =

    A. Hak 

    1$ endapat pebinaan dan pengebangan dari pengurus P!

    2$ enyapaikan pendapat dala foru foru 6 perteuan resi P!

    &$ eiliki hak suara dala setiap usya(arah di tingkat cabang dan setiap rapat di

    tingkat ranting4$ eilih dan dipilih sebagai pengurus P!

    P#:## *;## < &5

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    36/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    B. Ke7ajiban

    1$ en"alankan dan enyebarluaskan prinsip prinsip dasar gerakan

    2$ eatuhi #6#/+ P!&$ eproosikan kegiatan P!

    4$ *erpartisipasi aktif dala kegiatan P!

    5$ en"aga naa baik P!

    %$ ebayar uang iuran keanggotaan

    #da beberapa "enis tipikal rela(an, yaitu =

    1$ /ela(an Pengabil keputusan, dala organisasi P! dapat dikategorikan sebagai

    Pengurus organisasi

    2$ /ela(an #dinistratif 

    &$ /ela(an Pelayanan

    4$ /ela(an Penggalangan ana, atau dala organisasi Palang erah dan *ulan Sabiterah lebih lengkap lagi disebut Pengebangan Suber aya

    5$ /ela(an #dokasi, yaitu rela(an yang endedikasikan (aktu dan tenaganya untuk 

    elakukan adokasi prinsip prinsip dasar Palang erah dan *ulan Sabit erah

    ari keterangan "enis dan tipe rela(an diatas, dapat dilihat bah(a ruang lingkup kontribusi

    dari 3S/ sebagai rela(an dala organisasi adalah di no$ 2,&,4, dan 5$ #rtinya 3S/ dapat

     berperan untuk endukung organisasi P! dala kegiatan adinistrasi organisasi,

     pelayanan organisasi, pengebangan suber daya organisasi dan adokasi prinsip prinsip

    dasar Palang erah dan *ulan Sabit erah$

    DASA( P&(#%)%'GA' P&(#AMA

    Pertolongan Perta"a

    Peberian pertolongan segera kepada penderita sakit atau korban kecelakaan yang

    eerlukan penanganan edis dasar untuk encegah cacat atau aut$

    #ujuan Pertolongan Perta"a

    1$ enyelaatkan "i(a penderita

    2$ encegah cacat

    &$ eberikan rasa nyaan dan enun"ang proses penyebuhan

    Siste" Pelayanan Ga7at Darurat #er!adu

    P#:## *;## < &%

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    37/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    ala perkebangannya tindakan pertolongan pertaa diharapkan en"adi bagian dari

    suatu siste yang dikenal dengan istilah Siste Penanggulangan :a(at arurat +erpadu,

    yaitu siste pelayanan kedaruratan bagi asyarakat yang ebutuhkan, khususnya di

     bidang kesehatan$

    Ko"!onen Siste" Penanggulangan Ga7at Darurat #er!adu=

    1$ #kses dan 3ounikasi

    asyarakat harus engetahui keana ereka harus einta bantuan, baik yang

    uu aupun yang khusus$

    2$ Pelayanan Pra /uah Sakit

    Secara uu seua orang boleh eberikan pertolongan$

    3lasifikasi Penolong=

    a$ *rang "+am

    +idak terlatih atau eiliki sedikit pengetahuan pertolongan pertaa

     b$  Penolong pertama3ualifikasi ini yang dicapai oleh 3S/ P!

    c$ ,enaga $husus/,erlatih

    +enaga yang dilatih secara khusus untuk enanggulangi kedaruratan di Lapangan

    &$ +ansportasi

    epersiapkan penderita untuk ditransportasi

    Dasar Huku"

    i dala undang)undang diteukan beberapa pasal yang engatur engenai Pertolongan

    Pertaa, naun belu dikuatkan dengan peraturan lain untuk elengkapinya$ *eberapa

     pasal yang berhubungan dengan Pertolongan Pertaa antara lain =

    Persetujuan Pertolongan

    Saat eberikan pertolongan sangat penting untuk einta iMin kepada korban terlebih

    dahulu atau kepada keluarga, orang disekitar bila korban tidak sadar$ #da 2 aca iMin yang

    dikenal dala pertolongan pertaa =

    1$  Persetu2uan %ang dianggap dieri'an atau tersirat  0 Implied Consent 

    P#:## *;## < &C

    Pasal 88$ ,?$ >E

  • 8/16/2019 Modul DIKLATSAR XXI.doc

    38/132

    MateriPendidikan dan Pe lat ihan Dasar (DIKLATSAR)

    KSR PMI Unit Univers i tas Jember

    Persetu"uan yang diberikan pendarita sadar dengan cara eberikan isyarat, atau

     penderita tidak sadar, atau pada anak kecil yang tidak apu atau dianggap tidak 

    apu eberikan persetu"uan

    2$  Pesetu2uan %ang din%ata'an 0 E-pressed Consent Persetu"uan yang dinyatakan secara lisan aupun tulisan oleh penderita$

    Alat Perlindungan Diri

    3eaanan penolon