Upload
others
View
10
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
i
TINGKAT KEDISIPLINAN TERHADAP TATA TERTIB PADA SISWA SMP
(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 YogyakartaTahun Ajaran 2016/2017 dan Implikasinya Terhadap Usulan Topik-Topik
Bimbingan Pribadi-Sosial)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar SarjanaPendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling
Disusun Oleh:Kadek Sri Widirahayu
NIM: 131114061
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELINGJURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYKARTA2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
HALAMAN MOTTO
Kunci Kesuksesan Adalah
Doa dan Usaha
Orang yang menekuni bhakti membebaskan dirinya dari
perbuatan yang baik dan buruk bahkan dalam
kehidupan ini pun. Karena itu, berusahalah untuk yoga,
ilmu segala pekerjaan.
(Bhagavad-gita, 2.50)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Ku persembahkan skripsi ini untuk:
Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas berkat dan rahmatNya yang senantiasa
selalu memberkati, mendampingi, dan membantuku dalam proses
penyelesaian skripsi ini.
Kedua orangtuaku Bapak dan Ibu serta keluarga yang senantiasa
mendukung dan memberi semangat.
Kakak dan adik-adikku tercinta
Program Studi Bimbingan dan Konseling
Universitas Sanata Dharma
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRAK
TINGKAT KEDISIPLINAN TERHADAP TATA TERTIB PADA SISWA SMP
(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 YogyakartaTahun Ajaran 2016/2017 dan Implikasinya Terhadap Usulan Topik-Topik
Bimbingan Pribadi-Sosial)
Kadek Sri Widirahayu
Universitas Sanata Dharma
2017
Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui tingkat kedisiplinan terhadap tatatertib pada siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran2016/2017, 2) mengusulkan topik-topik bimbingan pribadi-sosial yang sesuaiberdasarkan capaian skor item yang teridentifikasi sedang dan rendah.
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017 yang berjumlah 166 orang. Instrumenpenelitian ini berupa kuisioner kedisiplinan terhadap tata tertib sekolah yang terbagidalam empat aspek kedisiplinan siswa, yaitu aspek keamanan, aspek kebersihan,aspek ketertiban, dan aspek keteladanan. Teknik analisis data yang digunakan adalahpengkategorisasian tingkat kedisiplinan siswa berdasarkan kriteria Azwar.Kategorisasi yang dikemukakan ada lima yaitu sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah,dan sangat rendah. Penghitungan indeks reliabilitas kuisioner tingkat kedisiplinansiswa menggunakan Alpha Cronbach dan diperoleh koefisien reliabilitas instrumentinggi yaitu sebesar 0,909.
Berdasarkan hasil penelitian terdapat 11 siswa (6,63 %) yang memiliki tingkatkedisiplinan yang sangat tinggi, 98 siswa (59,04 %) yang memiliki tingkatkedisiplinan yang tinggi, 55 siswa (33,13 %) yang memiliki tingkat kedisiplinan yangsedang, dan 2 siswa (1,20 %) yang memiliki tingkat kedisiplinan yang rendah.Berdasarkan analisis skor item terdapat 17 (40,47 %) item kedisiplinan capaian skorsangat tinggi, 17 (40,47 %) item kedisiplinan capaian skor tinggi, 7 (16,67 %) itemkedisiplinan capaian skor sedang, dan 1 (2,39 %) item kedisiplinan capaian skorrendah. Peneliti mengusulkan topik-topik bimbingan pribadi-sosial untuk lebihmeningkatkan kedisiplinan siswa terhadap tata tertib sekolah berdasarkan capaianskor item yang teridentifikasi sedang dan rendah.
Kata kunci: Kedisiplinan Siswa, Tata Tertib, Bimbingan Pribadi-Sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
ABSTRACT
DISCIPLINE LEVEL TOWARDS SCHOOL RULES ON JUNIOR HIGHSCHOOL STUDENTS
(Descriptive Study in Grade VIII Pangudi Luhur Junior High School 1Yogyakarta Academic Year 2016/2017 and the Implication on the Proposed
Topics of Personal-Social Guidance)
Kadek Sri Widirahayu
Sanata Dharma University
2017
This study aims to 1) determine the level of discipline towards school rules inGrade VIII Pangudi Luhur Junior High School 1 Yogyakarta Academic Year2016/2017 1, 2) propose topics of personal-social counseling appropriate by theachievements of scores of items identified as moderate and low.
Subjects in this study were students of Pangudi Luhur Junior High School 1Yogyakarta Academic Year 2016/2017, amounting to 166 people. This researchinstruments are questionnaires of discipline towards the school rules that are dividedinto four aspects of student discipline, namely the security aspect, the aspect ofcleanliness, orderliness aspects, and aspects of exemplary. The data analysistechnique used is categorizing the level of discipline students based on Azwarcriteria. There are five categorizations of score; very high, high, medium, low andvery low. Calculation of reliability index level of discipline the student questionnaireusing Alpha Cronbach's coefficient and high reliability coefficient of the instrumentthat is equal to 0.909.
Based on the results of the study there are 11 students (6.63%), with a veryhigh level of discipline, 98 students (59.04%) with a high level of discipline, 55students (33.13%) with a moderate level of discipline, and 2 students (1.20%), with alow level of discipline. Based on the analysis there are 17 (40.47%) on disciplinaryitems with a very high achievement scores, 17 (40.47%) on disciplinary items with ahigh achievement scores, 7 (16.67%) on disciplinary items with a moderateachievement scores, and 1 (2, 39%) on disciplinary items with a low achievementscores. The researcher proposes topics of personal-social guidance to further improvethe discipline of students according to school rules by the achievements of scores ofitems identified as moderate and low.
Keywords: Student Discipline, Discipline, Personal-Social Guidance
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-
Nya lah, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Tingkat Kedisiplinan
Terhadap Tata Tertib Pada Siswa SMP (Studi Deskriptif Pada Siswa Kelas VIII SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017 dan Implikasinya Terhadap
Usulan Topik-topik Bimbingan Pribadi-Sosial)” ini.
Selama penulisan skripsi ini, penulis menyadari bahwa banyak pihak yang
ikut terlibat guna membimbing, mendampingi, dan mendukung setiap proses yang
penulis jalani. Oleh Karena itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada:
1. Rohandi, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
2. Dr. Gendon Barus, M.Si. selaku ketua Program Studi Bimbingan dan
Konseling.
3. Juster Donal Sinaga, M.Pd. selaku wakil ketua Program Studi Bimbingan dan
Konseling.
4. Prias Hayu Purbaning Tyas, M.Pd. selaku dosen pembimbing yang selalu
mendampingi dengan penuh kesabaran, selalu memberikan saran, motivasi,
dan petunjuk kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Bapak/Ibu dosen dan staf Sekretariat Program Studi Bimbingan dan
Konseling Universitas Sanata Dharma.
6. Br. Yosep Anton Utmiyadi FIC, S.S. selaku Kepala Sekolah SMP Pangudi
Luhur 1 Yogyakarta yang telah memberikan izin kepada penulis untuk
melakukan penelitian di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta.
7. M. Lisna Indrawati, S.Psi. dan M. Niken Elithya Susila, S.Pd. selaku guru BK
di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta yang telah membantu dan memberikan
pengarahan kepada penulis selama melakukan penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
8. Kedua orangtuaku tercinta Bapak I Nyoman Sukarya dan Ibu Ni Made
Murniyanti atas doa, dukungan, semangat, dan segalanya yang telah diberikan
selama ini.
9. Kakak dan ketiga adikku (Putu Juni, Komang Rasti, Ketut Rantika, dan
Wayan Surya) serta semua keluarga besar yang selalu memberikan dukungan
dan doa.
10. Teman-teman terdekatku Offy, Mersi, Rina, Pretty, Br Dinus, Sr Alice, Ugik,
dan Rika yang senantiasa membantu dan mendukungku dalam menyelesaikan
penulisan skripsi ini.
11. Teman-teman Program Studi Bimbingan dan Konseling angkatan 2013
Universitas Sanata Dharma atas kebersamaannya selama ini.
12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu dan mendukung penulis selama penyusunan skripsi.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kesalahan dan kekurangan yang
penulis lakukan selama proses pembuatan tugas akhir ini. Penulis juga menyadari
bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik, saran, dan pendapat yang dapat membangun demi
kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini
bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan bagi penulis pada khususnya.
Yogyakarta, 25 Juli 2017
Peneliti
Kadek Sri Widirahayu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING..................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................... iii
HALAMAN MOTTO ........................................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ...........................................................................v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ...............................................................vi
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ............................................vii
ABSTRAK ............................................................................................................viii
ABSTRACT.......................................................................................................... ix
KATA PENGANTAR ..........................................................................................x
DAFTAR ISI ........................................................................................................xii
DAFTAR TABEL.................................................................................................xv
DAFTAR LAMPIRAN.........................................................................................xvi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah............................................................................1
B. Identifikasi Masalah ..................................................................................6
C. Pembatasan Masalah .................................................................................7
D. Rumusan Masalah .....................................................................................7
E. Tujuan Penelitian ......................................................................................7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
F. Manfaat Penelitian ....................................................................................8
G. Batasan Istilah ...........................................................................................9
BAB II KAJIAN PUSTAKA................................................................................10
A. Kedisiplinan ..............................................................................................10
1. Definisi Kedisiplinan ..........................................................................10
2. Fungsi Kedisiplinan Bagi Siswa .........................................................11
3. Aspek-aspek Kedisiplinan...................................................................14
4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Kedisiplinan .........18
B. Tata Tertib Sekolah ...................................................................................20
1. Pengertian Tata Tertib Sekolah...........................................................20
2. Fungsi Tata Tertib Sekolah .................................................................21
C. Bimbingan Pribadi-Sosial Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa ......21
1. Pengertian Bimbingan Pribadi-Sosial .................................................21
2. Tujuan Bimbingan Pribadi-Sosial .......................................................22
BAB III METODE PENELITIAN........................................................................23
A. Jenis Penelitian..........................................................................................24
B. Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................................25
C. Subjek Penelitian.......................................................................................25
D. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data................................................26
E. Validitas dan Reliabilitas ..........................................................................27
1. Validitas ..............................................................................................27
2. Reliabilitas ..........................................................................................35
F. Teknik Analisis Data.................................................................................36
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN......................................43
A. Hasil Penelitian .........................................................................................43
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
1. Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib Pada Siswa Kelas
VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017 ....43
2. Hasil Skor Tiap Item Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap Tata
Tertib Sekolah .....................................................................................45
B. Pembahasan Hasil Penelitian ....................................................................48
1. Deskripsi Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib Pada Siswa
Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran
2016/2017............................................................................................48
2. Item-item Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib
Pada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Yang
Teridentifikasi Perolehan Skornya Sedang dan Rendah .....................55
C. Usulan Topik Bimbingan Pribadi-Sosial ..................................................57
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN................................................................59
A. Kesimpulan ..............................................................................................59
B. Keterbatasan Penelitian ............................................................................61
C. Saran .........................................................................................................61
1. Bagi Guru Bimbingan dan Konseling .................................................61
2. Bagi Guru Wali Kelas .........................................................................61
3. Bagi Peneliti Lain................................................................................62
D. Daftar Pustaka ...........................................................................................63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Rincian Jumlah Sampel Subjek Penelitian ........................................... 26
Tabel 3.2 Norma Skoring Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa SMPPangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 TerhadapTata Tertib Sekolah .............................................................................. 27
Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tatat TertibPada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 (Uji Coba) ............................................................... 28
Tabel 3.4 Hasil Item-item Valid dan Tidak Valid (Uji Coba) .............................. 32
Tabel 3.5 Kisi-kisi Instrumen Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata TertibPada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 (Final) ..................................................................... 33
Tabel 3.6 Hasil Item-item Valid dan Tidak Valid (Final)..................................... 34
Tabel 3.7 Reliability Statistics .............................................................................. 35
Tabel 3.8 Kriteria Guilford ................................................................................... 36
Tabel 3.9 Norma Kategorisasi Tingkat Kedisiplinan............................................ 38
Tabel 3.10 Kategorisasi Tingkat Kedisiplinan Siswa Kelas VIII TerhadapTata Tertib Sekolah SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 ................................................................................. 39
Tabel 3.11 Norma Kategorisasi Skor Item............................................................ 40
Tabel 3.12 Kategorisasi Skor Item Tingkat Kedisiplinan Siswa Kelas VIIITerhadap Tata Tertib Sekolah SMP Pangudi Luhur 1 YogyakartaTahun Ajaran 2016/2017 ...................................................................... 42
Tabel 4.1 Kategorisasi Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib PadaSiswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 ................................................................................. 44
Tabel 4.2 Kategorisasi Skor Item Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata TertibPada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 ................................................................................. 46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
Tabel 4.3 Item-item Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap TataTertib Sekolah Yang Tergolong Sedang dan Rendah .......................... 47
Tabel 4.4 Item-item Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa Kelas VIIITerhadap Tata Tertib Sekolah Yang Teridentifikasi PerolehanSkornya Sedang dan Rendah ................................................................ 56
Tabel 4.5 Usulan Topik-topik Bimbingan Pribadi-Sosial Berdasarkan SkorItem Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa Yang TergolongSedang dan Rendah .............................................................................. 58
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Tata Tertib Sekolah SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 ............................................................................65
Lampiran 2 Kisi-kisi Instrumen Kedisiplinan (Uji Coba)...................................72
Lampiran 3 Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap Tata TertibSekolah (Uji Coba) ..........................................................................77
Lampiran 4 Hasil Item-item Valid dan Tidak Valid (Uji Coba) .........................83
Lampiran 5 Kisi-kisi Instrumen Kedisiplinan (Final) .........................................88
Lampiran 6 Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap Tata TertibSekolah (Final).................................................................................92
Lampiran 7 Hasil Item-item Valid dan Tidak Valid (Final) ...............................97
Lampiran 8 Tabulasi Data ..................................................................................102
Lampiran 9 Surat Izin Penelitian.........................................................................106
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
Pada bab ini penulis memaparkan latar belakang masalah, identifikasi
masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, dan definisi operasional variabel.
A. Latar Belakang Masalah
Pada hakikatnya setiap manusia di muka bumi ini selalu berbuat
untuk hal yang lebih baik. Untuk mengubah perilaku menuju ke hal yang
lebih baik itu tidaklah mudah seperti yang dibayangkan. Perubahan itu
melalui perjalanan yang panjang, berjenjang, dan berkesinambungan.
Satu-satunya jalan yang dapat ditempuh untuk mencapai perubahan yakni
pendidikan.
Pendidikan tidak lepas dari keberadaan siswa yaitu orang yang
terlibat langsung dalam dunia pendidikan. Dalam dunia pendidikan, siswa
harus melalui proses belajar, termasuk di dalamnya belajar mengenal diri,
belajar mengenal orang lain, dan belajar mengenal lingkungan sekitarnya.
Ini dilakukan agar siswa dapat mengetahui dan menempatkan posisinya di
tengah-tengah masyarakat sekaligus mampu mengendalikan diri.
Kedisiplinan adalah salah satu kunci dari sebuah kesuksesan,
karena dengan kedisiplinan seseorang dapat menjalani kegiatannya sehari-
hari dengan baik. Kedisiplinan dapat diperoleh anak dari didikan dalam
keluarga dan bagaimana orangtua menerapkan pola asuh terhadap
anaknya. Orangtua dapat memberikan kedisiplinan kepada anak melalui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
berbagai cara seperti orangtua memberikan peringatan dan aturan,
pengajaran dan perencanaan. Selain dari didikan keluarga, kedisiplinan
juga dapat diperoleh melalui pendidikan di sekolah. Dimana melalui
pendidikan di sekolah siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan saja
tetapi juga kedisiplinan yang nantinya akan berguna bagi siswa dimasa
yang akan datang dalam berperilaku.
Kedisiplinan merupakan sarana pendidikan yang berperan untuk
mempengaruhi, mendorong, mengendalikan, mengubah, membina, dan
membentuk perilaku-perilaku tertentu sesuai dengan nilai-nilai yang
ditanamkan, diajarkan, dan diteladani. Kedisiplinan juga merupakan salah
satu faktor penunjang dalam meningkatkan mutu pendidikan atau sekolah,
sehingga sekolah perlu untuk menempatkan kedisiplinan ke dalam
prioritas program pendidikan.
Sekolah merupakan lingkungan dimana siswa dapat mengikuti
serangkaian kegiatan yang bersifat mendidik, sehingga sekolah memiliki
peran yang sangat besar dalam mendidik siswa-siswinya agar memiliki
jiwa disiplin di dalam dirinya. Winkel (2007:28) mengatakan bahwa:
Sekolah merupakan pendidikan formal. Dikatakan “formal”karena di sekolah terlaksana serangkaian kegiatan terencana,terorganisir, termasuk kegiatan dalam rangka proses belajarmengajar di dalam kelas. Kegiatan itu bertujuan menghasilkanperubahan-perubahan positif di dalam diri anak yang sedangmenuju ke kedewasaan, sejauh berbagai perubahan itu dapatdiusahakan melalui usaha belajar.
Kenyataan yang kita temui sampai saat ini masih terdapat sekolah
yang memiliki masalah-masalah mengenai kedisiplinan siswa, baik itu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
sekolah negeri maupun swasta. Hal ini peneliti peroleh berdasarkan dari
sharing dengan teman-teman lain yang melaksanakan Magang BK 3
dibeberapa sekolah seperti SMK Sanjaya Pakem, SMP Taman Dewasa
Jetis, dan SMK Negeri 1 Depok. Masalah-masalah kedisiplinan siswa
yang paling dominan di sekolah-sekolah tersebut yaitu datang terlambat ke
sekolah. Kemudian, masalah-masalah kedisiplinan siswa lainnya yaitu
berpenampilan tidak rapi (baju tidak dimasukkan), membuat keributan di
kelas saat jam pelajaran, terlambat bahkan tidak mengumpulkan tugas
rumah (PR), membolos, dan lain sebagainya. Masalah-masalah tersebut
merupakan bagian dari masalah tata tertib yang berlaku di sekolah, dimana
masalah tersebut tentu saja dapat menghambat proses pembelajaran di
sekolah. Oleh sebab itu, untuk meminimalisir hal tersebut perlu adanya
sanksi yang tegas agar siswa dapat disiplin. Apabila disiplin diterapkan
dengan baik di sekolah maka hal tersebut akan berdampak positif bagi
kehidupan dan perilaku siswa.
Perilaku tidak disiplin siswa terhadap tata tertib yang berlaku di
sekolah menjadikan proses belajar mengajar di sekolah tidak berjalan
dengan baik dan lingkungan sekolah tidak kondusif. Perilaku siswa ini
disebabkan oleh karena emosi siswa yang belum stabil dan pada masa
remaja, siswa memiliki hasrat yang sangat kuat disertai dengan keinginan
yang kuat untuk mewujudkan hasrat yang ada (Sarwono, 1989). Oleh
sebab itu, perilaku tidak disiplin dapat mempengaruhi prestasi siswa,
membuat siswa ketinggalan materi pelajaran yang disampaikan guru,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
suasana kelas menjadi gaduh, dan lingkungan sekolah menjadi tidak
kondusif untuk pelaksanaan proses belajar mengajar.
Sebaliknya, jika siswa dapat disiplin pada tata tertib yang berlaku
di sekolah maka siswa akan berhasil dalam proses belajar serta
mendapatkan hasil yang maksimal dari setiap materi pelajaran yang
disampaikan oleh guru, lingkungan sekolah pun akan menjadi kondusif
dan tercipta lingkungan yang nyaman untuk belajar, siswa pun akan
menjadi individu yang teratur dan tertib (Tu’u, 2004).
Penelitian mengenai kedisiplinan siswa memang sudah tidak asing
lagi, karena sudah ada beberapa peneliti yang meneliti tentang hal tersebut.
Beberapa penelitian mengenai kedisiplinan siswa yang sudah peneliti baca
yaitu dari penelitian Angga Injillio (2016), Sigit Nugroho (2015), dan Oky
Widyastuti (2013), peneliti menangkap bahwa dari segi tempat penelitian
dilakukan di sekolah-sekolah yang memang sudah dikenal para siswanya
kurang disiplin. Kemudian, secara sosial ekonomi para siswanya
menengah kebawah. Dan yang terakhir situasi dalam lingkungan sekolah
yang dikenal kurang kondusif, bahkan beberapa orang menganggap
sekolah-sekolah tersebut memiliki image yang kurang baik.
Pada penelitian ini, peneliti ingin mencoba untuk meneliti tingkat
kedisiplinan siswa terhadap tata tertib di sekolah yang umumnya dikenal
memiliki kualitas yang baik, para siswa dengan sosioekonomi menengah
ke atas, dengan situasi sekolah yang cukup kondusif, dan para siswanya
yang dikenal baik dan disiplin. Peneliti merasa tertarik untuk melakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
penelitian ini karena pada penelitian-penelitian sebelumnya dilakukan di
sekolah yang pada umumnya kurang favorit atau dikenal siswanya kurang
disiplin.
Di kota Yogyakarta, nama SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta
cukup dikenal masyarakat dengan sekolah yang sangat baik, dimana para
siswanya memiliki prestasi yang sangat baik dan kental dengan budaya
kerohaniannya. SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta merupakan sekolah
menengah pertama swasta yang berada dibawah naungan yayasan
bruderan FIC. Sekolah tersebut merupakan sekolah yang cukup favorit di
kota Yogyakarta dengan sistem pendidikan yang cukup baik. Rata-rata
orangtua siswa di sekolah tersebut memiliki pekerjaan yang cukup baik
dengan status ekonomi yang menengah ke atas. Peneliti juga melihat
bahwa kebanyakan para siswa diantar oleh orangtua mereka ke sekolah
dengan menggunakan kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Berdasarkan hasil observasi selama melaksanakan Magang BK 2
(Oktober - Desember 2015) dan Magang BK 3 (Januari – Februari 2016)
di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta, peneliti banyak menjumpai
beberapa perilaku-perilaku siswa yang kurang disiplin. Perilaku-perilaku
kurang disiplin siswa tersebut antara lain: datang terlambat ke sekolah,
terlambat mengumpulkan tugas rumah (PR), tidak melaksanakan tugas
piket, tidak segera masuk ke kelas saat bel masuk berbunyi, membuat
keributan saat guru menjelaskan materi pelajaran, bertengkar dengan
teman, tidak menggunakan atribut pakaian lengkap yang telah ditetapkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
(tidak menggunakan ikat pinggang), tidak mengumpulkan handphone saat
bel masuk, dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, peneliti melihat bahwa
siswa SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta terindikasi tingkat
kedisiplinannya rendah terhadap tata tertib sekolah.
Perilaku-perilaku siswa yang tidak sesuai dengan tata tertib sekolah
inilah yang membuat peneliti ingin mengetahui lebih lanjut mengenai
Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib Pada Siswa Kelas VIII SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi
masalah pada penelitian ini adalah:
1. Siswa datang terlambat ke sekolah.
2. Siswa terlambat mengumpulkan tugas rumah (PR).
3. Siswa tidak melaksanakan tugas piket kelas.
4. Siswa tidak segera masuk ke kelas setelah bel masuk berbunyi.
5. Siswa ribut saat guru menjelaskan materi pelajaran.
6. Siswa bertengkar dengan sesama teman.
7. Siswa tidak menggunakan atribut pakaian lengkap yang telah
ditetapkan (tidak menggunakan ikat pinggang).
8. Siswa tidak mengumpulkan handphone saat bel masuk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan uraian dalam identifikasi masalah di atas, peneliti
akan membatasi ruang lingkup penelitian agar hasil penelitian yang
dicapai nantinya benar-benar valid dan reliabel. Penelitian ini akan
berfokus pada tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa kelas
VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 dan
implikasinya terhadap topik-topik bimbingan pribadi-sosial.
D. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu:
1. Seberapa tinggi tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa
kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017?
2. Usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial apasajakah yang sesuai
berdasarkan capaian skor item yang teridentifikasi sedang dan rendah?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah:
1. Mengetahui tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa kelas
VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta.
2. Menentukan usulan topik bimbingan pribadi-sosial yang sesuai
berdasarkan capaian skor item yang teridentifikasi sedang dan rendah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diperoleh dari hasil penelitian ini, antara
lain:
1. Secara Teoritis
Penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan untuk
menambah wawasan dan pengembangan penelitian dalam bidang
Bimbingan dan Konseling, khususnya mengenai tingkat kedisiplinan
siswa terhadap tata tertib sekolah.
2. Secara Akademik
a. Bagi Peneliti
Melalui penelitian ini, peneliti mendapat pengalaman dan
mempelajari secara mendalam mengenai berbagai aspek kehidupan
siswa, terutama mengenai kedisiplinan. Pengalaman ini sangat
bermanfaat bagi peneliti sebagai seorang calon guru Bimbingan
dan Konseling.
b. Bagi Guru BK
Dari hasil penelitian ini diharapkan guru BK dapat lebih
memahami mengenai permasalahan dan kebutuhan siswa, sehingga
dapat menyusun program yang sesuai dengan permasalahan dan
kebutuhan siswa tersebut terutama permasalahan kedisiplinan
siswa terhadap tata tertib sekolah di SMP Pangudi Luhur 1
Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
c. Bagi Guru Mata Pelajaran
Dari hasil penelitian ini diharapkan guru mata pelajaran
mendapatkan informasi yang lebih mendalam mengenai
kedisiplinan siswa di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta.
G. Batasan Istilah
1. Tingkat kedisiplinan adalah tinggi rendahnya ketaatan siswa terhadap
peraturan-peraturan yang dibentuk untuk mengatur perilaku siswa di
lingkungan sekolah.
2. Tata tertib sekolah adalah peraturan tertulis yang berlaku di sekolah
dan berfungsi untuk mengatur warga sekolah.
3. Siswa dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Pangudi
Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017.
4. Bimbingan pribadi-sosial adalah topik bimbingan yang akan diberikan
untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dengan tujuan agar siswa
menjadi lebih disiplin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Pada bab ini secara singkat dijelaskan kajian teoritis yang menjadi dasar
perumusan hipotesis yang memberi arahan bagi penelitian ini. Kajian teoritis yang
dimaksud mencakup: definisi kedisiplinan, fungsi kedisiplinan bagi siswa, aspek-
aspek kedisiplinan, faktor yang mempengaruhi kedisiplinan, tata tertib sekolah, dan
bimbingan pribadi-sosial untuk meningkatkan kedisiplinan siswa.
A. Kedisiplinan
1. Definisi Kedisiplinan
Kedisiplinan merupakan suatu bentuk sikap kepatuhan dan ketaatan
terhadap peraturan. Secara tradisional, bila kita dalam pendidikan berbicara
tentang disiplin, maka yang dimaksud adalah penertiban tingkah laku anak
oleh kekuatan-kekuatan yang berasal dari luar diri anak, jadi oleh pihak
kedua.
Jika dilihat dari asal bahasa, disiplin berasal dari bahasa latin
“Disciplina” yang menunjukkan kepada kegiatan belajar dan mengajar.
Sedangkan disiplin dalam bahasa inggris “Discipline” diartikan sebagai tertib,
taat, atau mengendalikan tingkah laku, penguasaan diri, kendali diri. Dalam
bahasa Indonesia disiplin kerap kali terkait dan menyatu dengan istilah tata
tertib dan ketertiban. Istilah ketertiban mempunyai arti kepatuhan seseorang
dalam mengikuti peraturan atau tata tertib karena didorong atau disebabkan
oleh sesuatu yang datang dari luar dirinya. Sebaliknya, istilah disiplin sebagai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
kepatuhan dan ketaatan yang muncul karena adanya kesadaran dan dorongan
dari dalam dirinya (Tu’u, 2004).
Komensky (Koesoema, 2007) berpendapat bahwa kedisiplinan
merupakan proses pengajaran, pelatihan, seni mendidik, dan materi
kedisiplinan di sekolah. Stevenson (Salahudin Anas, 2013) menyatakan
disiplin adalah perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan
peraturan yang berlaku. Soegeng (Tu’u, 2004) menyatakan disiplin adalah
kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses serangkaian perilaku
menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, keteraturan atau
ketertiban. Nilai-nilai tersebut telah menjadi bagian perilaku dalam
kehidupannya. Perilaku itu tercipta melalui proses binaan melalui keluarga.
Berdasarkan uraian mengenai pengertian kedisiplinan di atas dapat
disimpulkan bahwa kedisiplinan adalah suatu bentuk perilaku yang taat dan
patuh terhadap peraturan-peraturan dan ketentuan yang ada baik di sekolah
maupun lingkungan masyarakat. Disiplin terjadi dan terbentuk sebagai hasil
dan dampak proses pembinaan yang dilakukan sejak dari dalam keluarga dan
berlanjut dalam pendidikan di sekolah. Siswa yang disiplin akan sangat
membantu dirinya sendiri untuk memiliki kepribadian yang taat dan teratur.
2. Fungsi Kedisiplinan Bagi Siswa
Disiplin sangat penting dan dibutuhkan oleh setiap siswa, hal ini
dikarenakan disiplin menjadi syarat bagi pembentukan sikap dan perilaku
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
yang akan mengantar seorang siswa sukses dalam belajar. Adapun fungsi-
fungsi kedisiplinan menurut Tu’u (2004) sebagai berikut:
a. Menata kehidupan bersama
Disiplin berguna untuk menyadarkan seseorang bahwa dirinya
perlu menghargai orang lain dengan cara mematuhi peraturan yang
berlaku, agar hubungan antar sesama menjadi baik dan lancar. Jadi disiplin
berfungsi mengatur kehidupan siswa di lingkungan sekolah agar siswa
mampu menjaga hubungan baik dengan orang lain.
b. Membangun kepribadian
Kedisiplinan yang diterapkan pada masing-masing lingkungan
member dampak bagi pertumbuhan kepribadian yang baik bagi seseorang.
Apalagi siswa yang sedang tumbuh kepribadiannya, tentu lingkungan
sekolah yang tertib, teratur, tenang, sangat berperan dalam membangun
kepribadian yang baik. Jadi disiplin sangat berperan dalam membangun
kepribadian siswa.
c. Melatih kepribadian
Kedisiplinan terbentuk melalui suatu proses yang membutuhkan
waktu panjang, salah satu proses untuk membentuk kepribadian tersebut
dilakukan melalui latihan karena latihan merupakan proses belajar serta
membiasakan diri melakukan sesuatu secara berulang-ulang. Dengan cara
itu orang menjadi terbiasa, terlatih, terampil dan mampu melakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
sesuatu dengan baik. Jadi disiplin berfungsi membuat siswa terbiasa hidup
dalam keteraturan pada peraturan yang berlaku.
d. Pemaksaan
Kedisiplinan berfungsi sebagai pemaksa kepada seseorang untuk
mengikuti peraturan-peraturan yang berlaku di lingkungan. Memang
disiplin seperti ini masih bersifat dangkal, akan tetapi dengan
pendampingan guru-guru, pemaksaan, pembiasaan, dan latihan disiplin
seperti itu dapat menyadarkan siswa bahwa disiplin itu penting baginya.
Jadi disiplin berfungsi untuk menyadarkan siswa betapa pentingnya
disiplin itu bagi dirinya demi kebaikan dirinya sendiri.
e. Hukuman
Ancaman hukuman penting karena dapat memberi dorongan dan
kekuatan bagi seseorang untuk mentaati dan mematuhi peraturan yang
ada. Tanpa ancaman hukuman, dorongan ketaatan dan kepatuhan dapat
menjadi lemah. Tidak hanya itu, hukuman diharapkan mempunyai nilai
pendidikan, artinya siswa menyadari bahwa perbuatannya yang salah akan
membawa akibat buruk dan harus ditanggung oleh dirinya sendiri. Jadi
hukuman berfungsi untuk menyadarkan siswa akan pentingnya mematuhi
aturan yang berlaku di sekolah.
f. Menciptakan lingkungan kondusif
Disiplin di sekolah berfungsi mendukung terlaksananya proses dan
kegiatan pendidikan agar berjalan dengan lancar. Hal itu dicapai dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
merancang peraturan sekolah, merancang peraturan akan menjadikan
lingkungan kondusif bagi kegiatan proses pembelajaran sehingga
lingkungan sekolah akan menjadi aman, tertib dan teratur, potensi serta
prestasi siswa akan mencapai hasil yang maksimal. Jadi dengan disiplin
siswa akan mampu mengikuti proses belajar dengan maksimal dan akan
tercipta lingkungan belajar yang kondusif.
3. Aspek-aspek Kedisiplinan
Dalam penelitian ini tingkat kedisiplinan didasarkan pada ketaatan
dan kepatuhan siswa terhadap tata tertib yang berlaku di sekolah, sehingga
aspek-aspek kedisiplinan diambil berdasarkan tata tertib yang berlaku di
sekolah SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta (Panduan Proses Pendidikan SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta, 2016). Ketaatan dan kepatuhan siswa terhadap
tata tertib yang berlaku di sekolah dapat diartikan bahwa siswa tersebut
disiplin. Adapun tata tertib yang berlaku di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta
Tahun Ajaran 2016/2017 dapat dilihat pada lampiran 1.
Pembagian aspek kedisiplinan berikut diadaptasi dari instrumen
penelitian tentang kedisiplinan yang dibuat atau disusun oleh Angga Injillio
(2016). Namun isi dari setiap aspek berikut, peneliti identifikasi sendiri
berdasarkan tata tertib yang berlaku di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta
Tahun Ajaran 2016/2017.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
a. Aspek Keamanan
Dalam aspek keamanan ini berbicara mengenai tata tertib dibidang
keamanan. Indikatornya antara lain:
1) Siswa menjaga keamanan sekolah baik menjaga keamanan barang
milik diri sendiri maupun milik teman.
a) Siswa mengembalikan barang milik teman yang dipinjam.
b) Siswa mengumpulkan HP di kotak yang telah disediakan.
2) Siswa menjaga sekolah dari tindakan pencurian.
a) Siswa tidak membawa barang berharga seperti perhiasan ke
sekolah.
b) Siswa menegur teman yang terlihat ingin mengambil sesuatu
dari tas teman lain tanpa sepengetahuannya.
3) Siswa tidak mengendarai secara pribadi kendaraan bermotor
(motor atau mobil).
a) Siswa mengendarai sepeda saat datang ke sekolah.
b) Siswa diantar dan dijemput oleh orangtua.
b. Aspek Kebersihan
Dalam aspek kebersihan ini berbicara mengenai tata tertib dibidang
kebersihan. Indikatornya antara lain:
1) Siswa menjaga kebersihan di lingkungan sekolah dan di kelas.
a) Siswa menjaga kebersihan meja dan kursi dengan tidak
memberi tulisan-tulisan dengan menggunakan pena atau tipe x.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
b) Siswa melaksanakan piket sesuai jadwal yang ada.
2) Siswa membuang sampah pada tempat yang disediakan.
c. Aspek Ketertiban
Dalam aspek ketertiban ini berbicara mengenai tata tertib dibidang
ketertiban. Indikatornya antara lain:
1) Siswa datang ke sekolah tepat waktu.
2) Siswa mengikuti pembelajaran dengan tertib di kelas.
a) Siswa memperhatikan guru saat beliau menjelaskan materi
pelajaran.
b) Siswa tidak makan di dalam kelas saat mengikuti
pembelajaran.
3) Siswa mengikuti upacara bendera pada hari yang telah ditetapkan.
a) Siswa mengikuti upacara bendera dengan tertib.
b) Siswa menggunakan atribut pakaian yang lengkap (terutama
menggunakan topi sekolah) saat mengikuti upacara.
4) Siswa mengenakan pakaian seragam sekolah sesuai ketentuan yang
berlaku setiap harinya.
a) Siswa menggunakan atribut pakaian lengkap yang diberikan
sekolah.
b) Siswa selalu berpakaian rapi dan dimasukkan saat berada di
sekolah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
c) Siswa tidak boleh melipat lengan baju seragam yang
dikenakan.
d. Aspek Keteladanan
Dalam aspek keteladanan ini berbicara mengenai tata tertib dibidang
keteladanan. Indikatornya antara lain:
1) Siswa berperilaku yang baik agar menjadi teladan bagi teman-
temannya.
a) Siswa menjaga nama baik sekolah dimana pun berada.
b) Siswa tidak diperkenankan mewarnai rambut kecuali dengan
warna hitam.
c) Siswa dilarang membawa, mengedarkan, dan memanfaatkan
barang-barang terlarang ke sekolah seperti: rokok, minuman
keras, narkotika, dll.
d) Siswa dilarang terlibat perkelahian atau main hakim sendiri di
dalam maupun di luar sekolah.
2) Siswa mengusahakan suasana kegiatan belajar mengajar yang
kondusif di lingkungan sekolah.
a) Siswa menjunjung tinggi kejujuran dalam tugas-tugas dan
ulangan dengan cara tidak mencontek atau menjiplak atau
bekerjasama dengan peserta didik yang lain.
b) Siswa menjaga ketenangan saat di perpustakaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Dari aspek-aspek kedisiplinan di atas dapat disimpulkan bahwa
siswa yang disiplin merupakan siswa yang mampu menjauhi hal-hal yang
dilarang sebagaimana yang tertulis di dalam tata tertib yang berlaku di
sekolah. Dengan berdasarkan pada tata tertib yang berlaku di sekolah SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta dan dengan melihat aspek-aspek yang
teradapat pada tata tertib sekolah kemudian akan dijadikan sebagai dasar
penyusunan instrumen kedisiplinan.
4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Kedisiplinan
Pembentukan kedisiplinan pada diri peserta didik pasti memiliki
faktor-faktor yang mendukungnya. Ada beberapa faktor yang dapat
mempengaruhi pembentukan kedisiplinan yang harus diperhatikan untuk
perkembangan kedisiplinan para peserta didik. Menurut Tu’u (2004)
menyebutkan bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi pembentukan
kedisiplian, yaitu:
a. Kesadaran Diri
Kesadaran diri sebagai pemahaman diri bahwa disiplin dianggap
penting bagi kebaikan dan keberhasilan dirinya, selain itu kesadaran
diri menjadi motif kuat terwujudnya disiplin.
b. Ketaatan
Ketaatan sebagai langkah penerapan dan praktik atas peraturan-
peraturan yang mengatur perilaku. Hal ini harus diikuti oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
kemampuan dan kemauan diri yang kuat sebagai langkah penerapan
peraturan-peraturan yang mengatur perilaku individu.
c. Hukuman
Hukuman sebagai upaya menyadarkan, mengoreksi, dan
meluruskan yang salah sehingga seseorang kembali pada perilaku yang
sesuai dengan harapan. Jadi dengan hukuman yang diberikan kepada
siswa maka siswa akan menjadi lebih disiplin terhadap tata tertib yang
berlaku di sekolah.
d. Teladan
Keteladanan sangat penting bagi terbentuknya perilaku disiplin
seseorang, karena seseorang dengan mudah menirukan apa yang
dilihatnya, sehingga setiap perilaku yang baik akan menjadi teladan
yang baik bagi seseorang.
e. Lingkungan
Seseorang akan terbentuk berdasarkan lingkungannya, apabila ia
berada pada lingkungan yang disiplin maka ia juga akan menjadi
disiplin. Jadi jikalau siswa berada pada lingkungan sekolah yang
disiplin maka siswa akan terbiasa berperilaku disiplin.
f. Latihan Berdisiplin
Perilaku disiplin dalam diri dapat dicapai dan dibentuk melalui
proses latihan dan kebiasaan yang artinya disiplin akan terbentuk
melalui kebiasaan yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
B. Tata Tertib Sekolah
1. Pengertian Tata Tertib Sekolah
Istilah tata tertib berarti perangkat peraturan yang berlaku untuk
menciptakan kondisi yang tertib dan teratur. Menurut Depdikbud (1989)
pengertian tata tertib sekolah adalah aturan atau peraturan yang baik dan
merupakan hasil pelaksanaan yang konsisten dari peraturan yang ada.
Pelaksanaan tata tertib ini akan berjalan dengan baik apabila guru, siswa, dan
semua warga sekolah saling mendukung satu sama lain untuk melaksanakan
tata tertib yang berlaku.
Oleh sebab itu, dari pengertian di atas dapat dipahami bahwa tata tertib
sekolah merupakan kumpulan peraturan atau aturan-aturan yang dibuat oleh
sekolah secara tertulis dan bersifat mengikat untuk semua warga sekolah.
2. Fungsi Tata Tertib Sekolah
Menurut Hurlock (1999) fungsi tata tertib sekolah sebagai pedoman
bagi siswa dalam berperilaku, pedoman ini mengharapkan siswa dapat
berperilaku sesuai dengan tata tertib yang berlaku dilingkungan sekolah
suapaya proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar dan prestasi
siswa menjadi maksimal.
C. Bimbingan Pribadi-Sosial Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa
Masalah kedisiplinan siswa merupakan salah satu dari masalah-masalah
pribadi-sosial. Yusuf dan Juntika (2008) mengemukakan bahwa yang tergolong
dalam masalah-masalah pribadi-sosial adalah masalah hubungan dengan teman,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
lingkungan pendidikan dan masyarakat tempat tinggal mereka, dan penyelesaian
konflik. Indikator-indikator yang terdapat pada masalah pribadi dan sosial remaja
(siswa) antara lain: kurang memiliki sabar dan bersyukur, memiliki kebiasaan
berbohong, menyontek, kurang disiplin, kurang menyenangi kritikan orang lain,
dan tidak etis dalam pergaulan (Yusuf, 2009). Berdasarkan pendapat di atas,
diketahui bahwa masalah kedisiplinan siswa merupakan salah satu indikator dari
masalah-masalah pribadi-sosial.
1. Pengertian Bimbingan Pribadi-Sosial
Bimbingan pribadi-sosial merupakan salah satu bidang layanan
bimbingan yang ada di sekolah. Winkel (2013) mengemukakan bimbingan
pribadi-sosial adalah bimbingan yang diberikan kepada siswa dalam
menghadapi keadaan batin pribadi itu sendiri dan mengatasi berbagai
pergumulan dalam batinnya. Menurut Ahmadi (1991: 109) bimbingan
pribadi-sosial adalah seperangkat usaha bantuan kepada peserta didik agar
dapat menghadapi sendiri masalah-masalah pribadi dan sosial yang
dialaminya, mengadakan penyesuaian pribadi dan sosial, memilih kelompok
sosial, memilih jenis-jenis kegiatan sosial dan kegiatan rekreatif yang bernilai
guna, serta berdaya upaya sendiri dalam memecahkan masalah-masalah
pribadi, rekreasi dan sosial yang dialaminya. Kemudian, Yusuf (2006: 11)
menyatakan bahwa bimbingan pribadi-sosial adalah bimbingan untuk
membantu para individu dalam memecahkan masalah-masalah pribadi-sosial.
Yang tergolong dalam masalah-masalah pribadi-sosial adalah masalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
hubungan dengan sesama teman, dengan guru dan staf, permasalahan sifat dan
kemampuan diri, penyesuaian diri dengan lingkungan pendidikan dan
masyarakat tempat mereka tinggal.
Berdasarkan pengertian-pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa
bimbingan merupakan proses pemberian bantuan dari seorang ahli (guru
pembimbing) kepada seseorang atau kelompok (siswa) guna membantu dan
mendampingi untuk mengembangkan kemampuan dalam menyelesaikan
konflik yang dialami atau setiap potensi dan kreativitas yang dimilikinya.
2. Tujuan Bimbingan Pribadi-Sosial
Winkel (2013) mengemukakan bahwa tujuan dari bimbingan pribadi-
sosial ini agar siswa mampu menyelesaikan pergumulan dalam batin yang
dihadapinya, sehingga diharapkan dengan pemberian bimbingan ini siswa
menjadi pribadi yang lebih tenang dan prestasinya akan menjadi maksimal.
Yusuf (2006: 14), secara rinci menyebutkan tujuan yang ingin dicapai dari
bimbingan pribadi sosial antara lain:
a. Memiliki komitmen yang kuat dalam mengamalkan nilai-nilai keimanan
dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa baik dalam kehidupan
pribadi, keluarga, pergaulan dengan teman sebaya, sekolah, tempat kerja
maupun masyarakat pada umumnya.
b. Memiliki sikap toleran terhadap umat beragama lain dengan saling
menghormati dan memelihara hak dan kewajibannya masing-masing.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
c. Memiliki pemahaman tentang irama kehidupan yang bersifat fluktuatif
antara yang menyenangkan (anugrah) dan yang tidak menyenangkan
(musibah), serta mampu meresponnya secara positif sesuai dengan ajaran
agama yang dianut.
d. Memiliki pemahaman dan peneriamaan diri secara objektif dan
kontrukstif, baik yang berkaitan dengan keunggulan maupun kelemahan,
baik fisik maupun psikis.
e. Memiliki sikap positif atau respek terhadap diri sendiri dan orang lain.
f. Memiliki kemampuan melakukan pilihan secara sehat.
g. Bersikap respek terhadap orang lain, menghormati atau menghargai orang
lain, tidak melecehkan martabat atau harga dirinya.
h. Memiliki rasa tanggung jawab, yang diwujudkan dalam bentuk komitmen
terhadap tugas atau kewajibannya.
i. Memiliki kemampuan dalam mengambil keputusan secara efektif.
Berdasarkan dari dua pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan
bahwa tujuan dari layanan bimbingan pribadi sosial adalah membantu siswa
untuk dapat menyelesaikan masalah yang dialami baik dalam lingkungan
pendidikan maupun sosial dengan tetap mengamalkan nilai-nilai keimanan
dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sehingga dalam pengambilan
keputusan dapat secara efektif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
BAB IIIMETODE PENELITIAN
Pada bab ini dijelaskan metodelogi penelitian antara lain: jenis penelitian,
tempat dan waktu penelitian, subjek penelitian, teknik dan instrumen
pengumpulan data, validitas dan reliabilitas serta teknik analisis data.
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan penelitian dekriptif kuantitatif dengan
metode survey. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha
mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, dan kejadian yang terjadi saat
sekarang (Sugiyono, 2013). Penelitian deskriptif memusatkan perhatian pada
masalah aktual sebagaimana adanya pada saat penelitian berlangsung. Melalui
penelitian deskriptif kuantitatif ini, peneliti berusaha untuk mendapatkan
segala informasi terbaru tentang kedisiplinan siswa terhadap tata tertib
sekolah langsung dari subjek yang bersangkutan. Data informasi yang didapat
nantinya akan diolah dan digunakan untuk mendeskripsikan tingkat
kedisiplinan para peserta didik terhadap tata tertib sekolah.
Penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode ilmiah karena
telah memenuhi kaidah-kaidah ilmiah, yaitu secara konkrit, terukur, obyektif,
dan sistematis. Penelitian kuntitatif menggunakan angka-angka dan analisis
menggunakan statistik (Sugiyono, 2013). Metode yang digunakan untuk
mendapatkan data dari tempat tertentu yang alamiah, tetapi peneliti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
melakukan pengumpulan data, misalnya dengan menyebarkan angket
(Sugiyono, 2013).
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survey. Tujuan
survey ini adalah untuk mengumpulkan informasi tentang variabel dan bukan
informasi lain tentang individu (Furchan, 1982). Hal tersebut dimaksudkan
agar dengan menggunakan pendekatan survey ini penelitian akan menjadi
lebih jelas dan terarah.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Dalam penelitian ini, tempat penelitiannya adalah di SMP Pangudi
Luhur 1 Yogyakarta dan dilaksanakan oleh peneliti pada Maret hingga Mei
2017.
C. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Pangudi
Luhur 1 Yogyakarta yang berjumlah 291 siswa yang terbagi dalam 7 kelas (A,
B, C, D, E, F, G), namun yang menjadi sampel pada penelitian ini berjumlah
166 siswa dari 4 kelas. Pemilihan sampel ini dilakukan dengan menggunakan
teknik simple random sampling yaitu dengan membuat undian dari 7 kelas (A,
B, C, D, E, F, G) yang kemudian diambil 4 kelas (A, B, C, D). Pemilihan
jumlah sampel sebanyak 166 siswa dilakukan karena telah memenuhi jumlah
60 % dari 100 % jumlah populasi yang ada. Berikut ini adalah rincian jumlah
sampel subjek penelitian yang disajikan dalam tabel 3.1.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
Tabel 3.1Rincian Jumlah Sampel Subjek Penelitian
Kelas Jumlah SiswaVIII A 40 siswaVIII B 41 siswaVIII C 43 siswaVIII D 42 siswaTotal 166 siswa
D. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan
menggunakan kuisioner. Kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan
tertulis kepada responden untuk dijawab (Sugiyono, 2013). Kuisioner sering
disebut sebagai angket dimana dalam kuisioner tersebut terdapat beberapa
macam pertanyaan atau pernyataan yang berhubungan erat dengan masalah
penelitian yang hendak dipecahkan, disusun, dan disebarkan ke responden
untuk memperoleh informasi di lapangan. Pada penyusunan kuisioner peneliti
akan didampingi oleh dosen pembimbing dan berkonsultasi dengan guru BK
di sekolah SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta.
Kuisioner ini bersifat tertutup dengan alternatif jawaban yang
disediakan mengacu pada prinsip-prinsip skala likert yang kemudian
dimodifikasi, yang terdiri dari empat alternatif jawaban yaitu Sangat Sesuai
(SS), Sesuai (S), Tidak Sesuai (TS), dan Sangat Tidak Sesuai (STS). Subjek
diminta untuk memilih satu dari empat alternatif jawaban yang disediakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
pada setiap pernyataan dengan memberikan tanda ceklis (√) pada kolom
alternatif jawaban. Norma skoring kuisioner tingkat kedisiplinan diri siswa
terdapat dalam tabel 3.2.
Tabel 3.2
Norma Skoring Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa SMPPangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017 Terhadap
Tata Tertib Sekolah
Alternatif Jawaban Skor Favourable SkorUnfavorauble
Sangat Sesuai 4 1Sesuai 3 2Tidak Sesuai 2 3Sangat Tidak Sesuai 1 4
E. Validitas dan Reliabilitas
1. Validitas
Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk
mendapatkan data (mengukur) itu valid. Valid berarti instrumen tersebut
dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiyono,
2013). Pengujian validitas ini menggunakan pengujian validitas isi
(Content Validity). Pengujian validitas isi dilanjutkan dengan
membandingkan antara isi instrumen dengan isi atau rancangan yang telah
ditetapkan. Uji validitas ini dilakukan dengan teknik Pearson Product
Moment.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Validitas isi tidak dapat dinyatakan dengan angka, namun
pengesahannya perlu melalui tahap pengujian terhadap isi alat ukur
dengan kesepakatan penilaian dari beberapa penilai yang kompeten
(expert judgement) (Azwar, 2012). Teknik pengujian validitas isi dibantu
dengan menggunakan kisi-kisi instrumen atau matrik pengembangan
instrumen. Pada kisi-kisi itu terdapat variabel yang diteliti, indikator
sebagai tolak ukur dan nomor butir (item) pernyataan yang telah
dijabarkan dari indikator. Pada penyusunan kuisioner ini peneliti membuat
kisi-kisi yang akan diujicobakan. Kisi-kisi instrumen uji coba dapat dilihat
pada tabel 3.3 dibawah ini dan pada lampiran 2.
Tabel 3.3Kisi-kisi Instrumen Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tatat Tertib
Pada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 (Uji Coba)
Aspek Indikator Nomor ItemFavorauble Unfavorauble
Keamanan 1. Siswa menjagakeamanan sekolah baikmenjaga keamananbarang milik dirisendiri maupun milikteman.
1, 3, 4, 5,6, 9, 10,11, 12
2, 7, 8
2. Siswa menjaga sekolahdari tindakan pencurian.
3. Siswa tidakmengendarai secarapribadi kendaraanbermotor (motor ataumobil).
Kebersihan 1. Siswa menjagakebersihan dilingkungan sekolah dan
13, 14, 16,17, 20
15, 18, 19,21, 22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
di kelas.2. Siswa membuang
sampah pada tempatyang disediakan.
Ketertiban 1. Siswa datang kesekolah tepat waktu.
24, 25, 28,30, 31, 34,35, 36, 38,
41
23, 26, 27,29, 32, 33,37, 39,402. Siswa mengikuti
pembelajaran dengantertib di kelas.
3. Siswa mengikutiupacara bendera padahari yang telahditetapkan.
4. Siswa mengenakanpakaian seragamsekolah sesuaiketentuan yang berlakusetiap harinya.
Keteladanan 1. Siswa berperilaku yangbaik agar menjaditeladan bagi teman-temannya.
43, 44, 45,46, 48, 51,55, 57, 58,
59
42, 47, 49,50, 52, 53,54,56, 60
2. Siswa mengusahakansuasana kegiatanbelajar mengajar yangkondusif di lingkungansekolah.
Total 60
Kisi-kisi dan instrumen penelitian yang disusun sedemikian rupa oleh
peneliti kemudian dikonsultasikan kepada dosen pembimbing. Konsultasi
ini dimaksudkan untuk pemeriksaan secara menyeluruh dari instrumen
yang disusun oleh peneliti. Nurgiyantoro (2009) mengatakan bahwa
pemeriksaan ini juga bertujuan agar setiap item pernyataan yang dibuat
secara logis, tepat atau sesuai dengan konstruk kisi-kisinya. Pemeriksaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
juga dilakukan oleh ibu M. Lisna Indrawati, S.Psi selaku guru Bimbingan
dan Konseling (BK) yang bertugas di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta,
dimana dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian yang digunakan
oleh peneliti tepat sasaran dan dapat digunakan untuk penelitian di SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta. Item-item instrumen dapat dilihat pada
lampiran 3.
Kuisioner yang telah disusun, dikonsultasikan, dan telah siap
kemudian dibawa untuk diujicobakan. Uji coba kuisioner ini dilakukan di
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta dengan menggunakan subjek penelitian
yaitu siswa kelas VIII E yang berjumlah sebanyak 44 siswa.
Selanjutnya peneliti akan menggunakan program IBM SPSS
(Statistical Package for Social Science) Statistic 21 untuk memeriksa nilai
validitas. Dalam perhitungan ini menggunakan metode korelasi Pearson
Product Moment yaitu dengan mengkorelasikan skor total yang dihasilkan
oleh masing-masing subjek dengan skor masing-masing item.
Untuk menentukan valid dan tidaknya item kuisioner digunakan
metode korelasi Pearson Product Moment dengan rumus:
= ∑ (∑ )(∑ ){ ∑ (∑ ) }{ ∑ (∑ ) }Keterangan:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
: Korelasi skor-skor total kuisioner dan total butir-butir
: Jumlah subjek
: Skor sub total kuisioner
: Skor total butir-butir kuisioner
: Hasil perkalian antara skor dan skor
Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus tersebut digolongkan
menjadi 2 bagian, yaitu valid dan tidak valid. Penentuan validitas item-
item menggunakan patokan koefisien korelasi minimum 0,30. Namun,
apabila jumlah item yang lolos tidak mencukupi jumlah yang diinginkan,
dapat dipertimbangkan untuk menurunkan sedikit batas kriteria misalnya
menjadi 0,25 sehingga jumlah item yang diinginkan dapat tercapai
(Azwar, 2012). Oleh sebab itu, peneliti menggunakan patokan koefisien
korelasi minimum 0,25. Bila nilai korelasi dibawah nilai 0,25 maka dapat
disimpulkan bahwa butir instrument tersebut tidak valid, sehingga harus
diperbaiki atau dibuang.
Berdasarkan perhitungan statistik yang telah dilakukan oleh peneliti
dari uji coba yang dilakukan pada siswa kelas VIII E (44 Siswa) SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017 pada tanggal 10
Maret 2017, diperoleh hasil 20 item yang dinyatakan tidak valid dan 40
item dinyatakan valid. Adapun hasil item-item yang valid dan tidak valid
dapat dilihat pada tabel 3.4 dan pada lampiran 4.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Tabel 3.4Hasil Item-item Valid dan Tidak Valid (Uji Coba)
Aspek Item Valid Tidak ValidKeamanan 2, 4, 5, 7, 11,
16, 17, 18, 52,53, 57, 60.
2, 5, 7, 17, 52 4, 11, 16, 18,53, 57, 60
Kebersihan 1, 3, 6, 10, 12,14, 19, 21, 39,
48.
3, 6, 10, 14, 19,21, 39, 48
1, 12
Ketertiban 8, 15, 22, 23,25, 26, 30, 32,34, 37, 40, 41,42, 43, 46, 49,
54, 55, 56.
22, 23, 25, 26,30, 32, 34, 37,40, 41, 42, 43,49, 54, 55, 56
8, 15, 46
Keteladanan 9, 13, 20, 24,27, 28, 29, 31,33, 35, 36, 38,44, 45, 47, 50,
51, 58, 59.
24, 28, 29, 33,35, 36, 44, 47,
51, 58, 59
9, 13, 20, 27,31, 38, 45,50
Total 60 40 20
Dari hasil pengujicobaan instrumen di atas peneliti kemudian
menyusun kisi-kisi dan instrumen final dengan menambahkan 3 item baru.
Penambahan 3 item baru ini dilakukan karena terdapat satu indikator yang
itemnya hanya tersisa satu. Sehingga satu item tersebut tidak cukup
mewakili indikator tersebut. Indikator tersebut yaitu siswa tidak
mengendarai secara pribadi kendaraan bermotor (motor atau mobil). Kisi-
kisi instrumen (final) dapat dilihat pada tabel 3.5 dibawah ini dan pada
lampiran 5. Kemudia instrumen (final) dapat dilihat pada lampiran 6.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Tabel 3.5Kisi-kisi Instrumen Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib
Pada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta TahunAjaran 2016/2017 (Final)
Aspek Indikator Nomor ItemFavorauble Unfavorauble
Keamanan 1. Siswa menjagakeamanan sekolah baikmenjaga keamananbarang milik dirisendiri maupun milikteman.
1, 2, 3, 4,6, 7, 8
5
2. Siswa menjaga sekolahdari tindakanpencurian.
3. Siswa tidakmengendarai secarapribadi kendaraanbermotor (motor ataumobil).
Kebersihan 1. Siswa menjagakebersihan dilingkungan sekolah dandi kelas.
9, 10,12,14
11, 13, 15, 16
2. Siswa membuangsampah pada tempatyang disediakan.
Ketertiban 1. Siswa datang kesekolah tepat waktu.
18, 19, 22,24, 25, 27,28, 30,32
20, 21, 23,26, 29, 31
2. Siswa mengikutipembelajaran dengantertib di kelas.
3. Siswa mengikutiupacara bendera padahari yang telahditetapkan.
4. Siswa mengenakanpakaian seragamsekolah sesuaiketentuan yang berlakusetiap harinya.
Keteladanan 1. Siswa berperilaku yang 33, 34, 36, 35, 37, 39
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
baik agar menjaditeladan bagi teman-temannya.
38, 40, 41,42, 43
2. Siswa mengusahakansuasana kegiatanbelajar mengajar yangkondusif di lingkungansekolah.
Total 43
Berdasarkan perhitungan statistik yang telah dilakukan oleh peneliti
pada subjek penelitian yang berjumlah 166 siswa SMP Pangudi Luhur 1
Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017 pada tanggal 30 maret 2017,
diperoleh hasil 2 item yang dinyatakan tidak valid dan 41 item yang
dinyatakan valid. Adapun hasil item-item yang valid dan tidak valid
(Final) dapat dilihat pada tabel 3.6 dan pada lampiran 7.
Tabel 3.6Hasil Item-item Valid dan Tidak Valid (Final)
Aspek Item Valid Tidak ValidKeamanan 1, 2, 4, 5, 7, 8,
11, 381, 2, 4, 5, 7, 11,
388
Kebersihan 3, 6, 9, 10, 12,13, 28, 35
3, 6, 9, 10, 12,13, 28, 35
-
Ketertiban 14, 15, 17, 18,21, 22, 24, 27,29, 30, 31, 32,36, 39, 40, 41
14, 15, 17, 18,21, 22, 24, 27,29, 30, 31, 32,36, 39, 40, 41
-
Keteladanan 16, 19, 20, 23,25, 26, 33, 34,
37, 42, 43
16, 19, 20, 23,25, 26, 34, 37,
42, 4333
Total 43 41 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
2. Reliabilitas
Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan
beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data
yang sama (Sugiyono, 2013). Uji reliabilitas instrumen ini menggunakan
teknik koefisien Alpha Cronbach (α). Perhitungan koefisien Alpha
Cronbach dilakukan dengan menggunakan program SPSS. Rumus
koefisien reliabilitas Alpha Cronbach (α) adalah sebagai berikut:
= 2 1 − +Keterangan rumus:
dan : varians skor belahan 1 dan varians skor belahan 2
: varians skor skala
Berdasarkan hasil pengumpulan data yang telah dilakukan dan dihitung
dengan menggunakan bantuan program IBM SPSS (Statistical Package for
Social Science) Statistic 21, diperoleh perhitungan koefisien reliabilitas
seluruh instrumen dengan menggunakan rumus koefisien alpha (α) tertera
pada tabel 3.7.
Tabel 3.7Reliability Statistics
Cronbach’s Alpha N of Items.909 41
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Hasil perhitungan indeks reliabilitas dikonsultasikan dengan kriteria
Guilford (Masidjo, 1995) disajikan pada tabel 3.8.
Tabel 3.8Kriteria Guilford
No Koefisien Korelasi Kualifikasi1 0,91 – 1,00 Sangat Tinggi2 0,71 – 0,90 Tinggi3 0,41 – 0,70 Cukup4 0,21 – 0,40 Rendah5 Negatif – 0,20 Sangat Rendah
Dari hasil pengumpulan data peserta didik kelas VIII A, VIII B, VIII
C, VIII D SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta pada tanggal 30 Maret 2017
dengan jumlah subjek (N) 166 Siswa, diperoleh perhitungan koefisien
reliabilitas Alpha Cronbach sebesar 0,909 dari 41 item yang valid.
Berdasarkan peninjauan terhadap hasil perhitungan koefisien reliabilitas
pada kriteria Guilford, dapat disimpulkan bahwa koefisien reliabilitas
instrumen masuk dalam kategori tinggi.
F. Teknik Analisis Data
Dalam penelitian kuantitatif, teknik analisis data merupakan kegiatan
setelah data dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul. Kegiatan
dalam analisi data adalah: mengelompokkan data berdasarkan variabel dan
jenis responden, mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh
responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti, melakukan perhitungan
untuk menjawab rumusan masalah (Sugiyono, 2013).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis statistik
deskriptif. Statistik deskriptif merupakan statistik yang digunakan untuk
menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data
yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat
kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi (Sugiyono, 2013). Peneliti
menggunakan metode statistik deskriptif ini karena sesuai dengan tujuan
penulisan skripsi yaitu ingin mengetahui Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata
Tertib Pada Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun
Ajaran 2016/2017.
Teknik statistik deskriptif meliputi penyajian data melalui tabel,
grafik, dengan memperhitungkan nilai rata-rata (mean), simpang baku
(standar deviasi), skor terendah (minimum), skor tertinggi (maksimum), dan
perhitungan persentase yang diformulasikan dengan deskriptif kategoris.
Berikut langkah-langkah teknik analisis data yang ditempuh dalam penelitian
tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa kelas VIII SMP Pangudi
Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017:
1. Menentukan skor dari masing-masing alternatif jawaban yang sudah
diberikan oleh responden dan membuat tabulasi skor masing-masing butir
skala item. Langkah selanjutnya menghitung total skor masing-masing
subjek penelitian dan total skor tiap item pernyataan. Melakukan skoring
dengan bantuan Microsoft Excel dan SPSS.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
2. Mengkategorisasikan subjek dan item penelitian tentang tingkat
kedisiplinan siswa kelas VIII terhadap tata tertib sekolah dengan tahap-
tahap sebagai berikut:
a. Kategorisasi subjek penelitian
Kategorisasi skor item deskripsi tingkat kedisiplinan siswa
terhadap tata tertib sekolah mengacu pada Azwar (2012) dengan lima
jenjang kategori diagnosis yaitu: sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah,
dan sangat rendah. Norma kategorisasi yang digunakan dapat dilihat
pada tabel 3.9.
Tabel 3.9Norma Kategorisasi Tingkat Kedisiplinan
Perhitungan Skor Keteranganµ + 2α < X Sangat Tinggiµ + 1α < X ≤ µ + 2α Tinggiµ - 1α < X ≤ µ + 1α Sedangµ - 2α < X ≤ µ - 1α RendahX ≤ µ - 2α Sangat Rendah
Keterangan :
X Maksimum Teoritik : Skor tertinggi yang diperoleh subjek
penelitian dalam skala.
X Minimum Teoritik : Skor terendah yang diperoleh subjek
penelitian dalam skala.
α (standar deviasi) : Luas jarak rentang yang dibagi dalam 6
satuan deviasi sebaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
µ (mean teoritik) : Rata-rata teoritis dari skor maksimum dan
minimum.
Kategori di atas akan digunakan untuk mengelompokkan tinggi
rendahnya tingkat kedisiplinan siswa terhadap tata tertib sekolah.
Jumlah item yang digunakan untuk penelitian yaitu 41 item. Nilai
tertinggi untuk masing-masing alternatif jawaban adalah 4 dan nilai
terendahnya adalah 1. Sehingga perhitungannya akan menjadi seperti
berikut ini.
X maksimum teoritik : 4 x 41 = 164
X minimum teoritik : 1 x 41 = 41
Luas jarak : 164 – 41 = 123
α (standar deviasi) : 123 : 6 = 20,5
µ (mean teoritik) : (164 + 41) : 2 = 102,5
Setelah melakukan proses penghitungan maka telah diperoleh
kategori skala. Kategorisasi skor dapat dilihat pada tabel 3.10.
Tabel 3.10
Kategorisasi Tingkat Kedisiplinan Siswa Kelas VIII TerhadapTata Tertib Sekolah SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun
Ajaran 2016/2017
Kriteria Skor Kriteria Penilaian Kategoriµ + 2α < X X > 143,5 Sangat Tinggi
µ + 1α < X ≤ µ + 2α 123 < X ≤ 143,5 Tinggiµ - 1α < X ≤ µ + 1α 82 < X ≤ 123 Sedangµ - 2α < X ≤ µ - 1α 61,5 < X ≤ 82 Rendah
X ≤ µ - 2α X ≤ 61,5 Sangat Rendah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Selanjutnya data setiap subjek penelitian dikelompokkan
berdasarkan skor total yang diperoleh ke dalam kategori di atas, sehingga
dapat dihitung jumlah dan persentasenya dalam kategori deskripsi tingkat
kedisiplinan siswa terhadap tata tertib sekolah.
b. Kategorisasi skor tiap item dalam skala:
Kategorisasi skor item dilakukan dengan tujuan untuk
memeriksa item pada skala yang akan dijadikan dasar dalam
penyusunan topik-topik bimbingan pribadi-sosial. Kategorisasi skor
item pada skala berdasarkan distribusi normal dengan kontinum
jenjang yang berpedoman pada Azwar (2011) yaitu: kategorisasi
sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, dan sangat rendah. Norma
kategorisasi yang akan digunakan dapat dilihat pada tabel 3.11 berikut
ini.
Tabel 3.11
Norma Kategorisasi Skor Item
Perhitungan Skor Keteranganµ + 1,5α < X Sangat Tinggi
µ + 0,5α < X ≤ µ + 1,5α Tinggiµ - 0,5α < X ≤ µ + 0,5α Sedangµ - 1,5α < X ≤ µ - 0,5α Rendah
X ≤ µ - 1,5α Sangat Rendah
Keterangan :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
X maksimum teoritik : skor tertinggi yang diperoleh subjek
penelitian dalam skala.
X minimum teoritik : skor terendah yang diperoleh subjek
penelitian dalam skala.
α (standar deviasi) : luas jarak rentang yang dibagi dalam 6
satuan deviasi sebaran.
µ (mean teoritik) : rata-rata teoritis dari skor maksimum
dan minimum.
Tinggi rendahnya skor item dalam proses kedisiplinan terhadap
tata tertib akan ditentukan dengan mengacu pada kategorisasi yang
telah dijabarkan sebelumnya. Jumlah subjek dalam penelitian ini
sebanyak 166 siswa, maka kategorisasi ini diperoleh melalui
perhitungan sebagai berikut:
X maksimum teoritik : 4 x 166 = 664
X minimum teoritik : 1 x 166 = 166
Luas jarak : 664 – 166 = 498
α (standar deviasi) : 498 : 6 = 83
µ (mean teoritik) : (664 + 166) : 2 = 415
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Setelah melalui tahap penghitungan maka diperoleh
kategorisasi skor item. Kategorisasi skor item dapat dilihat pada tabel
3.12 berikut ini:
Tabel 3.12
Kategorisasi Skor Item Tingkat Kedisiplinan Siswa KelasVIII Terhadap Tata Tertib Sekolah SMP Pangudi Luhur 1
Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017
Kriteria Skor Kriteria Penilaian Kategoriµ + 1,5α < X X > 539,5 Sangat Tinggi
µ + 0,5α < X ≤ µ + 1,5α 456,5 < X ≤ 539,5 Tinggiµ - 0,5α < X ≤ µ + 0,5α 373,5 < X ≤ 456,5 Sedangµ - 1,5α < X ≤ µ - 0,5α 290,5 < X ≤ 373,5 Rendah
X ≤ µ - 1,5α X ≤ 290,5 Sangat Rendah
Data skor total item yang telah diproses akan dikelompokkan
kedalam kategorisasi di atas. Item-item yang nantinya masuk dalam
kategori sedang, rendah, dan sangat rendah akan dikembangkan
menjadi usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi mengenai uraian hasil penelitian mengenai deskripsi tingkat
kedisiplinan siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran
2016/2017 terhadap tata tertib sekolah dan implikasi terhadap usulan topik-topik
bimbingan pribadi-sosial.
A. Hasil Penelitian
Dalam penelitian ini peneliti mengumpulkan data dengan menyebarkan
kuisioner kepada siswa kelas VIII A, VIII B, VIII C, dan VIII D SMP Pangudi
Luhur 1 Yogyakarta yang berjumlah 166 siswa. Berikut akan dipaparkan
deskripsi hasil kuisioner tingkat kedisiplinan siswa:
1. Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib Pada Siswa Kelas VIII SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017
Berdasarkan dari data-data yang telah dikumpulkan dan diolah dengan
menggunakan kriteria Azwar (2011) dapat diketahui tingkat kedisiplinan
terhadap tata tertib pada siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta
tahun ajaran 2016/2017 yang tertera pada tabel 4.1 berikut ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Tabel 4.1
Kategoriasi Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib PadaSiswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran
2016/2017
Kriteria Skor KriteriaPenilaian
Kategori f Persentase
µ + 2α < X X > 143,5 SangatTinggi
11 6,63 %
µ + 1α < X ≤ µ+ 2α
123 < X ≤143,5
Tinggi 98 59,04 %
µ - 1α < X ≤ µ+ 1α
82 < X ≤ 123 Sedang 55 33,13 %
µ - 2α < X ≤ µ- 1α
61,5 < X ≤ 82 Rendah 2 1,20 %
X ≤ µ - 2α X ≤ 61,5 SangatRendah
0 0 %
Berdasarkan tabel 4.1 di atas dapat dikatakan bahwa :
a. Terdapat 11 atau 6,63 % siswa yang memiliki tingkat kedisiplinan yang
sangat tinggi terhadap tata tertib sekolah.
b. Terdapat 98 atau 59,04 % siswa yang memiliki tingkat kedisiplinan yang
tinggi terhadap tata tertib sekolah.
c. Terdapat 55 atau 33,13 % siswa yang memiliki tingkat kedisiplinan yang
sedang terhadap tata tertib sekolah.
d. Terdapat 2 atau 1,20 % siswa yang memiliki tingkat kedisiplinan yang
rendah terhadap tata tertib sekolah.
e. Terdapat 0 atau 0 % siswa yang memiliki tingkat kedisiplinan yang sangat
rendah terhadap tata tertib sekolah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Berdasarkan hasil penelitian di atas, peneliti menyimpulkan bahwa rata-
rata tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa kelas VIII SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 tergolong tinggi yaitu
sebesar 59,04 %. Artinya bahwa tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib
sekolah pada siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran
2016/2017 sudah tergolong baik.
2. Hasil Skor Tiap Item Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap
Tata Tertib Sekolah.
Data yang telah dikumpul dan diolah dengan menggunakan kriteria
menurut Azwar (2011) akan menjadi skor item yang nantinya akan masuk
dalam kategori sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, dan sangat rendah. Item-
item yang memiliki skor dalam kategori sedang sampai dengan sangat rendah
adalah item yang digunakan sebagai bahan penyusunan usulan topik-topik
bimbingan untuk meningkatkan kedisiplinan siswa terhadap tata tertib
sekolah. Hasil dari pengkategorisasian item-item skala dapat dilihat pada
tabel 4.2 berikut ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Tabel 4.2
Kategorisasi Skor Item Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib PadaSiswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran
2016/2017
KriteriaSkor
Kriteria Penilaian Kategori F Persentase
µ + 1,5α < X X > 539,5 Sangat Tinggi 17 40,47 %µ + 0,5α < X≤ µ + 1,5α
456,5 < X ≤ 539,5 Tinggi 17 40,47 %
µ - 0,5α < X≤ µ + 0,5α
373,5 < X ≤ 456,5 Sedang 7 16,67 %
µ - 1,5α < X≤ µ - 0,5α
290,5 < X ≤ 373,5 Rendah 1 2,39 %
X ≤ µ - 1,5α X ≤ 290,5 Sangat Rendah 0 0 %
Berdasarkan dari tabel 4.2 di atas dapat dilihat bahwa :
a. Terdapat 17 atau 40,47 % item yang berada pada kategorisasi sangat
tinggi.
b. Terdapat 17 atau 40,47 % item yang berada pada kategorisasi tinggi.
c. Terdapat 7 atau 16,67 % item yang berada pada kategorisasi sedang.
d. Terdapat 1 atau 2, 39 % item yang berada pada kategorisasi rendah.
e. Terdapat 0 atau 0 % item yang berada pada kategorisasi sangat rendah.
Berdasarkan hasil pengkategorisasian skor item di atas secara
keseluruhan semua aspek sudah dapat dipahami dengan baik serta telah
terpenuhi dengan maksimal oleh para peserta didik. Selain itu, berdasarkan
hasil pengkategorisasian skor item di atas menunjukkan bahwa masih ada
kategori sedang dan rendah yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Seperti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
yang dijelaskan sebelumnya bahwa kategori sedang hingga kategori sangat
rendah akan dijadikan dasar sebagai pemyusunan usulan topik-topik
bimbingan. Dari tabel 4.2 di atas dapat dilihat bahwa terdapat 7 butir item atau
16,67 % yang terdapat dalam kategori sedang dan 1 butir item atau 2,39 %
yang terdapat dalam kategori rendah. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan
bahwa item yang terendah adalah item yang masuk dalam kategori sedang dan
rendah. Berikut item-item yang tergolong sedang dan rendah dapat dilihat
pada tabel 4.3 berikut ini.
Tabel 4.3
Item-item Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap Tata TertibSekolah Yang Tergolong Sedang dan Rendah
No Butir Rumusan Pernyataan Aspek Indikator Skor1. 10 Saya mengunci sepeda
di parkiran.Keamanan Siswa tidak
mengendarai secarapribadi kendaraanbermotor (motor
atau mobil).
365
2. 23 Saat pembelajaran dikelas, saya
mengabaikan temanyang mengajak cerita.
Ketertiban Siswa mengikutipembelajaran
dengan tertib dikelas.
405
3. 27 Saya membersihkanpapan tulis saatpergantian mata
pelajaran.
Kebersihan Siswa menjagakebersihan di
lingkungan sekolahdan di kelas.
377
4. 36 Saya menegur temanyang ribut ketika
melewati kelas lainyang sedang belajar.
Ketertiban Siswa mengikutipembelajaran
dengan tertib dikelas.
405
5. 18 Saya menegur temanyang mengejek teman
di kelas.
Keteladan Siswa berperilakuyang baik agarmenjadi teladan
429
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
bagi teman-temannya.
6. 40 Saya menegur temanyang ribut saat belajar
di kelas.
Ketertiban Siswa mengikutipembelajaran
dengan tertib dikelas.
437
7. 31 Saya mengajak temanmengobrol saat
mengikuti upacara.
Ketertiban Siswa mengikutiupacara benderapada hari yang
telah ditetapkan.
437
8. 13 Saya mengobrol denganteman saat guru
menjelaskan materipelajaran.
Ketertiban Siswa mengikutipembelajaran
dengan tertib dikelas.
439
Item-item yang terdapat dalam kategori sedang dan rendah pada tabel
di atas akan dijadikan sebagai dasar dalam penyusunan topik-topik
bimbingan.
B. Pembahasan Hasil Penelitian
1. Deskripsi Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib Pada Siswa Kelas
VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017
Hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti menunjukkan bahwa
sebagian besar para siswa SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran
2016/2017 memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi terhadap tata tertib
sekolah. Tingginya tingkat kedisiplinan siswa terhadap tata tertib sekolah
tersebut maka dapat diinterpretasikan bahwa para siswa kelas VIII SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 sudah memiliki tingkat
kedisiplinan yang baik. Berdasarkan dari hasil perhitungan, ada sekitar 59,64
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
% siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017
memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi terhadap tata tertib sekolah dan
yang lainnya ada dalam kategori sangat tinggi, sedang, dan rendah. Sehingga,
dalam hal ini para siswa telah dapat menerapkan kedisiplinan dalam diri
terhadap tata tertib yang berlaku di sekolah.
Hasil penelitian yang menunjukkan bahwa tingkat kedisiplinan siswa SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta yang tergolong tinggi ini membuktikan bahwa
anggapan peneliti tentang tingkat kedisiplinan siswa SMP Pangudi Luhur 1
Yogyakarta terhadap tata tertib sekolah yang tergolong rendah terbukti salah.
Hal ini kemungkinan karena pada waktu observasi peneliti hanya melihat
beberapa siswa saja yang melakukan pelanggaran terhadap tata tertib bukan
secara keseluruhan siswa. Selain itu, respon dari pihak sekolah baik itu kepala
sekolah, wakakesiswaan, guru BK, dan guru mata pelajaran terhadap
pelanggaran yang dilakukan oleh siswa cukup cepat dengan cara memberi
teguran atau peringatan, memberi hukuman, dan memanggil orangtua atau
wali siswa. Di sekolah ini juga memberlakukan sistem poin terhadap siswa
yang melakukan pelanggaran tata tertib, sehingga apabila poin pelanggaran
siswa sudah melewati batas maka siswa tersebut dapat dikeluarkan dari
sekolah. Oleh sebab itu, hasil dari penelitian ini tidak sesuai dengan dugaan
peneliti.
Tingkat kedisiplinan siswa yang tergolong tinggi ini tidak hanya
bermanfaat pada lingkungan sekolah tetapi juga bermanfaat bagi siswa itu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
sendiri sebagai seorang pribadi. Manfaat yang dapat dirasakan bagi siswa
sebagai seorang pribadi, diantaranya mereka dapat membangun dan melatih
kepribadian menjadi lebih baik (Tu’u, 2004).
Akan tetapi kedisiplinan para siswa ini tidak dapat dipisahkan dari latar
belakang siswa itu sendiri, dimulai dari lingkungan keluarga, bentuk pola asuh
orangtua, dan dari kesadaran dan kemauan dari dalam diri siswa itu sendiri
untuk menyadari bahwa apa yang dilakukan dapat bermanfaat bagi dirinya
dan lingkungannya. Perilaku disiplin sebenarnya dapat tumbuh dan
berkembang sedini mungkin sejak siswa berada dalam lingkungan keluarga
melalui pola asuh yang diterapkan oleh orangtua, kemudian berlanjut dalam
pendidikan di sekolah, sehingga sekolah dan keluarga menjadi tempat yang
sangat penting bagi pengembangan kedisiplinan siswa (Tu’u, 2004).
Tingginya tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa kelas VIII
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 dapat dipengaruhi
oleh beberapa faktor antara lain: kesadaran diri, ketaatan, hukuman, teladan,
lingkungan berdisiplin, dan latihan berdisiplin (Tu’u, 2004). Berikut akan
dijelaskan akan faktor-faktor yang mempengaruhi tingginya tingkat
kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1
Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017.
a. Kesadaran diri dari dalam diri siswa menjadi faktor yang sangat penting
dalam mewujudkan perilaku disiplin. Sebab siswa yang memiliki
kesadaran diri tentang pentingnya perilaku disiplin bagi dirinya maupun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
lingkungan akan lebih mudah untuk melaksanakan perilaku disiplin.
Tingginya tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa kelas VIII
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 dapat
diindikasikan bahwa mereka sudah memiliki kesadaran diri yang cukup
baik sehingga mereka dapat berperilaku disiplin di sekolah. Hal ini
dibuktikan bahwa sebagian besar siswa sudah disiplin dalam hal datang
ke sekolah tepat waktu, berpakaian yang rapi dan sopan, dalam mengikuti
pembelajaran di kelas siswa cukup tertib, siswa juga tidak mengendarai
sendiri baik sepeda motor atau mobil saat ke sekolah ataupun pulang
sekolah, siswa mengumpulkan HP di kotak yang disediakan, dan lain
sebagainya. Secara tidak langsung berarti siswa sudah memiliki
kesadaran diri untuk melaksanakan peraturan-peraturan yang telah
ditetapkan oleh sekolah.
b. Ketaatan dalam berperilaku disiplin dapat diartikan sebagai langkah
penerapan dan praktik atas peraturan-peraturan yang mengatur perilaku
siswa di sekolah. Hal ini tentu saja dapat berdampak positif bagi
perkembangan pribadi siswa serta lingkungan di sekolah menjadi
kondusif. Hal tersebut dibuktikan dengan siswa taat terhadap peraturan-
peraturan yang ada di sekolah, seperti: sebagian besar siswa datang ke
sekolah tepat waktu, siswa mengikuti pembelajaran dengan tertib di kelas,
siswa juga menjaga ketengan saat berada di perpustakaan, dan siswa tidak
membuat keributan saat melewati kelas lain yang sedang belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Sehingga, tingginya tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib pada siswa
kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017
merupakan hasil dari ketaatan siswa dalam mematuhi peraturan-peraturan
yang berlaku sesuai dengan tata tertib di sekolah.
c. Hukuman dalam penerapan kedisiplinan di sekolah menjadi salah satu
tolak ukur dalam menerapkan peraturan-peraturan sekolah. Sebab,
hukuman ini dimaksudkan untuk menyadarkan, mengoreksi, dan
meluruskan perilaku yang tidak sesuai dengan peraturan dalam tata tertib
sekolah (melanggar kedisiplinan) untuk kembali pada perilaku yang
sesuai dengan peraturan dalam tata tertib sekolah. Hukuman dalam
penerapan kedisiplinan ini disinyalir menjadi salah satu faktor yang
sangat penting dalam tingginya tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib
pada siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran
2016/2017, dimana dalam pemberian hukuman ini berbentuk pemberian
poin yang disesuaikan dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan
terhadap tata tertib atau peraturan di sekolah. Jika pelanggaran yang
dilakukan siswa masih tergolong ringan seperti terlambat datang ke
sekolah atau masuk kelas dan menggunakan seragam dan atribut yang
tidak sesuai dengan ketentuan akan diberikan peringatan atau teguran.
Tetapi apabila dilakukan berulang kali maka siswa akan mendapatkan
poin pelanggaran sebesar 2 poin yang dapat mengurangi jatah poin
kebaikan siswa sebesar 150 poin. Bentuk hukuman atau pembinaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
berupa teguran, pemanggilan orangtua, surat peringatan, dan pemberian
skor pelanggaran. Jika poin pelanggaran siswa ≥ 50 maka siswa akan
mendapatkan surat peringatan 1, pembinaan dengan wali kelas, orangtua,
dan guru BK, serta skorsing selama 2 hari. Jika poin pelanggaran ≥ 100
maka siswa akan mendapatkan surat peringatan 2, pembinaan dengan
guru BK, orangtua, dan kepala sekolah, serta skorsing selama 5 hari. Jika
poin pelanggaran ≥ 150 maka siswa akan mendapatkan pemutusan
hubungan studi oleh BK, orangtua, dan kepala sekolah. Bentuk hukuman
inilah yang memungkinkan siswa untuk lebih mentaati peraturan-
peraturan sekolah atau tata tertib sekolah.
d. Teladan menjadi faktor yang tidak kalah pentingnya dalam pembentukan
kedisiplinan siswa karena siswa SMP merupakan masa peralihan dari
masa anak-anak menuju remaja, dimana mereka mudah untuk mengikuti
apa yang dilihatnya. Sehingga, dalam hal ini sosok yang menjadi teladan
bagi siswa sangat mempengaruhi perilaku siswa. Sosok yang menjadi
teladan bagi siswa di sekolah yang paling utama adalah guru mata
pelajaran karena guru mata pelajaran lebih banyak berinteraksi dengan
siswa, sehingga kemungkinan untuk menjadi teladan bagi siswa adalah
guru mata pelajaran. Tingginya tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib
pada siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran
2016/2017 dapat dipengaruhi dari sosok yang menjadi teladan bagi siswa.
Dalam hal ini menurut peneliti sosok yang menjadi teladan bagi siswa di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta adalah guru mata pelajaran dan guru
BK karena para guru tersebut lebih banyak berinteraksi dengan siswa.
e. Lingkungan yang disiplin akan membentuk siswa menjadi disiplin, begitu
juga sebaliknya lingkungan yang tidak disiplin akan membentuk siswa
menjadi tidak disiplin. Lingkungan sekolah yang disiplin tentu dapat
membentuk siswanya menjadi disiplin dengan adanya para guru dan staf
sekolah yang disiplin terhadap peraturan-peraturan sekolah, serta
penerepan tata tertib yang jelas dan tegas. Berdasarkan dari observasi,
peneliti melihat bahwa tingginya tingkat kedisiplinan terhadap tata tertib
pada siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran
2016/2017 karena adanya lingkungan sekolah yang disiplin. Hal ini
terlihat dari para guru dan staf sekolah yang tertib dan disiplin terhadap
peraturan atau tata tertib sekolah seperti dalam hal waktu (datang ke
sekolah, durasi mengajar, dan pulang dari sekolah), penampilan (dalam
hal seragam) rapi dan sesuai dengan aturan, dan mengikuti kegiatan-
kegiatan sekolah (upacara bendera, misa, dan lain-lain).
f. Latihan berdisiplin merupakan salah satu usaha untuk membentuk
perilaku disiplin. Dengan melakukan proses latihan dan kebiasaan untuk
berdisiplin maka hal tersebut akan membuat siswa terbiasa untuk disiplin.
Latihan berdisiplin ini dimulai sejak siswa masih kecil melalui
pendidikan dan pola asuh dalam keluarga, kemudian berlanjut ke sekolah.
Saat di sekolah, latihan berdisiplin sudah diajarkan sejak di taman kanak-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
kanak (TK) hingga di jenjang pendidikan selanjutnya. Di SMP Pangudi
Luhur 1 Yogyakarta untuk menerapkan latihan berdisiplin bagi siswanya
dengan cara memberikan buku panduan proses pendidikan bagi siswa
baru dan orangtua agar dapat lebih memahami mengenai proses
pendidikan dan aturan-aturan yang diterapkan. Sehingga, siswa dapat
menyesuaikan terhadap aturan di sekolah baru dan dapat mentaatinya.
Dalam latihan berdisiplin ini, sekolah tidak perlu memberikan kegiatan-
kegiatan khusus karena latihan berdisiplin sudah dilakukan siswa mulai
dari pendidikan tingkat dasar. Jadi, sekolah hanya perlu memperkenalkan
aturan-aturan yang harus ditaati oleh siswa dan siswalah yang
memutuskan untuk mentaati atau melanggarnya.
2. Item-item Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib Pada
Siswa Kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran
2016/2017 Yang Teridentifikasi Perolehan Skornya Sedang dan Rendah
Item-item tingkat kedisiplinan yang telah disusun bertujuan untuk
mengetahui tingkat kedisiplinan siswa, kemudian berdasarkan dari skor item
sedang dan rendah akan dijadikan sebagai dasar menentukan topik-topik
bimbingan untuk meningkatkan kedisiplinan siswa.
Berdasarkan dari hasil penelitian ini, diperoleh hasil butir item tingkat
kedisiplinan siswa kelas VIII terhadap tata tertib sekolah SMP Pangudi Luhur
1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 yang tergolong sedang dan rendah yaitu
sebesar 16,67 % dan 2,39 % item dari keseluruhan item. Item-item yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
tergolong sedang dan rendah berada dalam aspek keamanan, ketertiban,
kebersihan, dan keteladanan. Berikut akan disajikan item-item kuisioner
tingkat kedisiplinan siswa kelas VIII terhadap tata tertib yang teridentifikasi
perolehan skornya sedang dan rendah dalam tabel 4.4.
Tabel 4.4Item-item kuisioner tingkat kedisiplinan siswa kelas VIII terhadap
tata tertib sekolah yang teridentifikasi perolehan skornya sedang danrendah
No. Item-item1. Saya mengunci sepeda di parkiran.2. Saat pembelajaran di kelas, saya mengabaikan teman
yang mengajak cerita.3. Saya membersihkan papan tulis saat pergantian mata
pelajaran.4. Saya menegur teman yang ribut ketika melewati kelas
lain yang sedang belajar.5. Saya menegur teman yang mengejek teman di kelas.6. Saya menegur teman yang ribut saat belajar di kelas.7. Saya mengajak teman mengobrol saat mengikuti upacara.8. Saya mengobrol dengan teman saat guru menjelaskan
materi pelajaran.
Rendahnya skor kedelapan item di atas dapat diindikasikan bahwa siswa
kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 belum
memiliki kesadaran dalam menjaga keamanan barang milik pribadi dan
ketertiban dalam proses belajar mengajar di kelas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
C. Usulan Topik Bimbingan Pribadi-Sosial
Berdasarkan perhitungan uji item, maka item-item yang tergolong dalam
kategori sedang dan rendah yang merupakan 8 nilai terendah dari keseluruhan item
akan dijadikan sebagai dasar dalam penyusunan topik-topik bimbingan. Usulan
topik bimbingan mengenai kedisiplinan ini ditujukan untuk para siswa kelas VIII
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta. Usulan topik-topik ini diharapkan dapat
mempermudah guru BK di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta dalam memberikan
kegiatan bimbingan mengenai kedisiplinan. Usulan topik-topik bimbingan
mengenai kedisiplinan terhadap tata tertib sekolah dapat dilihat pada tabel 4.5
berikut ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Tabel 4.5
Usulan Topik-topik Bimbingan Pribadi-Sosial Berdasarkan SkorItem Kuisioner Tingkat Kedisiplinan Siswa yang Tergolong Sedang
dan Rendah
No Aspek Item Terendah Topik Tujuan Metode1. Keamanan Saya mengunci sepeda
di parkiran.Kesadaran diridalam menjagabarang pribadi
Agar siswa memahamipentingnya dalam menjagabarang-barang pribadi.
Games,menonton
video,diskusi
2. Ketertiban Saat pembelajarandi kelas, sayamengabaikanteman yangmengajak cerita.
Saya menegurteman yang ributsaat belajar dikelas.
Saya mengobroldengan teman saatguru menjelaskanmateri pelajaran.
Saya mengajakteman mengobrolsaat mengikutiupacara.
Yukkmendisiplin diribelajar di kelas.
Menertibkandiri dalammengikutikegiatansekolah.
Agar siswa mampumeningkatkan disiplindalam belajar di kelas.
Agar siswa memilikikesadaran akanpentingnya mengikutipembelajaran dengantertib di kelas.
Agar siswa mampumeningkatkan ketertibandiri dalam mengikutikegiatan-kegiatan yangdiadakan oleh sekolah.
Games dandiskusi
Games dandiskusi
3. Kebersihan Saya membersihkanpapan tulis saatpergantian matapelajaran.
Mencintaisesama danlingkungan
Agar siswa dapat lebih peduliterhadap sesama danlingkungan di sekitar.
Games dandiskusi
4. Keteladanan Saya menegurteman yangmengejek teman dikelas.
Saya menegurteman yang ributketika melewatikelas lain yangsedang belajar.
Menjadi pribadiyang proaktif
Agar siswa mampumenjadi pribadi yangproaktif baik di kelasmaupun lingkungansekolah.
Games,menontonvideo dan
diskusi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini berisi uraian kesimpulan, keterbatasan penelitian, dan saran.
Bagian kesimpulan memuat proses dan hasil penelitian, sedangkan bagian saran
diberikan sesuai dengan hasil yang ditunjukkan dengan pihak terkait.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dijelaskan pada bab
IV, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan berikut ini:
1. Tingkat kedisiplinan siswa kelas VIII terhadap tata tertib sekolah di SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 tergolong tinggi. Hal
ini tampak dari hasil perolehan skor item yang menunjukkan bahwa siswa
kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta sudah memiliki kedisiplinan
yang baik. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kedisiplinan siswa yang
tergolong tinggi ini antara lain:
a. Siswa sudah memiliki kesadaran diri yang baik untuk melaksanakan
peraturan-peraturan yang telah ditetapkan oleh sekolah.
b. Ketaatan siswa dalam mematuhi peraturan-peraturan yang berlaku sesuai
dengan tata tertib di sekolah.
c. Pemberian hukuman yang jelas dan berbentuk pemberian poin yang
disesuaikan dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan terhadap tata
tertib atau peraturan di sekolah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
d. Sosok teladan yang menjadi panutan bagi siswa seperti guru mata
pelajaran dan guru BK.
e. Lingkungan sekolah yang disiplin.
f. Siswa sudah berlatih disiplin sejak dari usia dini hingga memasuki dunia
pendidikan (TK, SD, SMP, dan seterusnya).
2. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terdapat delapan item yang
tergolong sedang dan rendah. Delapan item tersebut digunakan sebagai dasar
pembuatan topik bimbingan pribadi-sosial. Kedelapan item tersebut antara
lain:
a. Saya mengunci sepeda di parkiran.
b. Saat pembelajaran di kelas, saya mengabaikan teman yang mengajak
cerita.
c. Saya membersihkan papan tulis saat pergantian mata pelajaran.
d. Saya menegur teman yang ribut ketika melewati kelas lain yang sedang
belajar.
e. Saya menegur teman yang mengejek teman di kelas.
f. Saya menegur teman yang ribut saat belajar di kelas.
g. Saya mengajak teman mengobrol saat mengikuti upacara.
h. Saya mengobrol dengan teman saat guru menjelaskan materi pelajaran.
Dari kedelapan item tersebut terdapat dalam 5 indikator yaitu siswa tidak
mengendarai secara pribadi kendaraan bermotor (motor atau mobil), siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
mengikuti pembelajaran dengan tertib di kelas, siswa menjaga kebersihan di
lingkungan sekolah dan di kelas, siswa berperilaku yang baik agar menjadi
teladan bagi teman-temannya, dan siswa mengikuti upacara bendera pada
hari yang telah ditetapkan.
B. Keterbatasan Penelitian
Pada hasil penelitian ini, penulis menyadari bahwa adanya keterbatasan pada
kurangnya referensi sumber tentang kedisiplinan terhadap tata tertib sekolah,
pendapat ahli yang mendefinisikan tentang kedisiplinan, manfaat kedisiplinan,
aspek kedisiplinan, dan faktor-faktor kedisiplinan.
C. Saran
Berikut ini dikemukakan beberapa saran bagi beberapa pihak sesuai dengan
hasil penelitian yang telah dilakukan:
1. Bagi Guru Bimbingan dan Konseling
Guru bimbingan dan konseling hendaknya memberikan bimbingan
pribadi-sosial untuk meningkatkan kedisiplinan siswa terhadap tata tertib
sekolah SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta melalui program atau kegiatan
yang mendukung hal tersebut.
2. Bagi Guru Wali Kelas
Bagi para guru SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta diharapkan untuk
terus mampu memberikan teladan yang baik bagi para siswa mengenai
kedisiplinan. Arahan serta bimbingan dari para guru dan wali kelas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
hendaknya terus dijalankan agar para siswa lebih memahami dan mengerti
mengenai kedisiplinan yang harus mereka lakukan dalam kehidupan sehari-
hari.
3. Bagi Peneliti Lain
Bagi peneliti lain yang hendak melakukan penelitian dengan topik dan
subjek penelitian yang sama, hendaknya ketika peneliti melakukan observasi
pada tingkah laku siswa tidak hanya pada beberapa siswa saja tetapi
dilakukan secara menyeluruh. Kemudian, kiisi-kisi instrumen disusun
berdasarkan dokumen asli tata tertib sekolah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu. (1991). Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto,S, Suhardjono & Supardi. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: BumiAksara.
Angga Injillo. (2016). Deskripsi Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap Tata TertibSekolah Kelas VIII SMP Taman Dewasa Jetis Yogyakarta Tahun Ajaran2015/2016 Dan Implikasi Terhadap Usulan Topik-topik Bimbingan Pribadi-Sosial. Yogyakarta: USD (Skripsi)
Azwar, Saifuddin. (2009). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
_______________. (2012). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
_______________. (2012). Penyusunan Skala Psikologi (Edisi 2). Yogyakarta:Pustaka Pelajar
Furchan, Arief. (1982). Pengantar Penelitian Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.
Gunarso, D. Singgih. (2000). Psikologi Untuk Bimbingan. Jakarta: Gunung Mulia.
Hurlock, Elizabeth. B. (1999). Perkembangan Anak Jilid II. Jakarta: Erlangga.
Kemendikbud. (1989). Dasar-dasar Tata Tertib Sekolah. Jakarta: Tim Penyusun.
Koesoema A. Doni. (2007). Pendidikan Karakter. Jakarta: Grasindo.
Nurgiyantoro, Burhan. (2009). Statistik Terapan. Yogyakarta: Gajah MadaUniversity.
Oky Widyastuti. (2013). Tingkat Kedisiplinan Siswa SMP Dalam Mengikuti KegiatanAkademik Dan Implikasinya Terhadap Penyusunan Topik-topik Bimbingan(Studi Deskriptif Pada Siswa Kelas VIII SMP N 2 Gantiwarno, Klaten TahunAjaran 2012/2013). Yogyakarta: USD (Skripsi)
Panduan Proses Pendidikan SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran2016/2017. (2016)
Salahudin Anas dan Alkrienciehie. (2013). Pendidikan Karakter. Bandung: CV,Pustaka Setia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Sarwono Sarlito Wirawan. (1989). Psikologi Remaja. Jakarta: CV, Rajawali.
Sigit Nugroho. (2015). Deskripsi Tingkat Kesadaran Terhadap Kedisiplinan TataTertib Sekolah Para Peserta Didik Kelas XI SMA Santo Mikael Sleman TahunAjaran 2014/2015 Dan Implikasinya Pada Usulan Topik-topik Bimbingan.Yogyakarta: USD (Skripsi)
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Tu’u Tulus. (2004). Peran Disiplin Pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta:Grasindo.
Winkel dan Sri Hastuti. (2007). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan.Yogyakarta: Media Abadi.
___________________. (2013). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan.Yogyakarta: Media Abadi.
Yusuf, Syamsu. (2006). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung:Rosda.
______________. (2009). Program Bimbingan dan Konseling Di Sekolah. Bandung:Rizqi
Yusuf, Syamsu dan Nurihsan, A. Juntika. (2008). Landasan Bimbingan dan
Konseling. Bandung: Rosda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Lampiran 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Lampiran 2
Kisi-kisi Instrumen Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib Pada Siswa Kelas VIII SMPPangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017 (Uji Coba)
varia
bel Aspek Indikator Item-item Pernyataan
Nomor Item
Favorauble
Unfavoraubl
e
Ked
isip
linan
sisw
a
Keamanan 1. Siswamenjagakeamanansekolahbaikmenjagakeamananbarangmilik dirisendirimaupunmilikteman.
1. Saya mengembalikan barangmilik teman yang saya pinjam.(+)
2. Saya menggunakan perhiasanseperti kalung, cincin, dananting-anting emas saat kesekolah. (-)
3. Saya selalu mengumpulkan HPdi kotak yang telah disediakan.(+)
1, 3,4, 5,6, 9,10,11, 12
2, 7, 8
2. Siswamenjagasekolahdaritindakanpencurian.
4. Saya tidak membawa barangberharga seperti perhiasan kesekolah. (+)
5. Saya mengembalikan barangyang saya temukan kepadapemiliknya. (+)
6. Saya menegur teman yangterlihat ingin mengambilsesuatu dari tas teman lain tanpasepengetahuannya. (+)
3. Siswatidakmengendarai secarapribadikendaraanbermotor(motor
7. Saya meletakkan sepeda danmeninggalkannya tanpa dikuncidi parkiran. (-)
8. Saya ke sekolah mengendaraisepeda motor. (-)
9. Saya mengunci sepeda diparkiran. (+)
10. Saya mengendarai sepeda saat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
ataumobil).
datang ke sekolah. (+)11. Saya ke sekolah diantar oleh
orangtua dengan menggunakansepeda motor atau mobil. (+)
12. Saya dijemput orangtua saatpulang sekolah. (+)
Kebersihan
1. Siswamenjagakebersihandilingkungan sekolahdan dikelas.
13. Saya menjaga kebersihan mejadan kursi dengan tidak memberitulisan-tulisan denganmenggunakan pena atau tipe x.(+)
14. Saya memungut sampah yangtergeletak dibawah meja danmembuangnya ke tempatsampah. (+)
15. Saya memberi nama pada mejadan kursi saya dengan tipe xatau pena. (-)
16. Saya membersihkan papan tulissaat pergantian matapelajaran.(+)
17. Saya melaksanakan piket sesuaijadwal yang ada. (+)
18. Saya enggan untukmelaksanakan piket kelas. (-)
13,14,16,17,20,
15,18,19,21, 22
2. Siswamembuang sampahpadatempatyangdisediakan.
19. Saya membuang sampah didalam tas teman. (-)
20. Saya membuang sampah padatempat yang tersedia (kotaksampah). (+)
21. Saya membuang sampah ke luarjendela. (-)
22. Saya meninggalkan sampah didalam laci meja. (-)
Ketertiban 1. Siswadatang kesekolah
23. Saya datang terlambat kesekolah pada hari senin. (-)
24. Saya tiba di sekolah tepat
24,25,28,
23,26,27,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
tepatwaktu.
waktu. (+)25. Saya datang ke sekolah sebelum
pukul 06.50 WIB. (+)
30,31,34,35,36,38, 41
29,32,33,37,39,402. Siswa
mengikutipembelajarandengantertib dikelas.
26. Saya mengobrol dengan temansaat guru menjelaskan materipelajaran. (-)
27. Saya pergi ke kantin atau toiletsaat saya bosan mengikutipelajaran di dalam kelas. (-)
28. Saya memperhatikan guru saatbeliau menjelaskan materipelajaran. (+)
29. Saya suka makan (permen,cokelat, dll) di kelas saatpelajaran berlangsung. (-)
30. Saya menegur teman yang ributsaat belajar di kelas. (+)
31. Saat pembelajaran di kelas, sayamengabaikan teman yangmengajak cerita. (+)
32. Saya ikut menertawakan saatada teman yang mengejekteman di kelas. (-)
3. Siswamengikutiupacarabenderapada hariyang telahditetapkan.
33. Saya pura-pura sakit untukmenghindari mengikuti upacarabendera. (-)
34. Saya mengajak temanmengobrol saat mengikutiupacara. (+)
35. Saya mengikuti upacarabendera dengan tertib. (+)
36. Saya menggunakan atributpakaian yang lengkap (terutamamenggunakan topi sekolah) saatmengikuti upacara. (+)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
4. Siswamengenakan pakaianseragamsekolahsesuaiketentuanyangberlakusetiapharinya.
37. Saya tidak memasukkan baju kedalam celana atau rok saat disekolah. (-)
38. Saya selalu berpakaian rapi dandimasukkan saat berada disekolah. (+)
39. Saya sering melipat lengan bajusaya agar terlihat keren. (-)
40. Saya sering lupa memakai ikatpinggang saat ke sekolah. (-)
41. Saya menggunakan atributpakaian lengkap yang diberikansekolah. (+)
Keteladanan
1. Siswaberperilaku yangbaik agarmenjaditeladanbagiteman-temannya.
42. Saya merokok di tempat-tempatyang tersembunyi di areasekolah saat jam istirahat. (-)
43. Saya tidak merokok danmengkonsumsi miras dilingkungan sekolah. (+)
44. Saya menegur teman yangmengejek teman di kelas. (+)
45. Saya berusaha menjaga perilakusaya dimanapun saya berada.(+)
46. Saya tidak ikut jika diajaktawuran oleh teman. (+)
47. Saya menginjak atau merusaktanaman yang ada di lingkungansekolah. (-)
48. Saya mengumpulkan tugas atauPR yang diberikan oleh gurutepat waktu.(+)
49. Saya sering terlambatmengumpulkan tugas atau PRyang diberikan oleh guru. (-)
50. Saya memberikan warna padarambut saya agar terlihat keren.(-)
51. Saya tidak mencontek temanpada saat ulangan. (+)
43,44,45,46,48,51,55,57,58, 59
42,47,49,50,52,53,54,56,60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
52. Saya suka mencontek temanpada saat ulangan. (-)
53. Saya tidak segera menggantipakaian olahraga saat jamolahraga sudah selesai. (-)
54. Saya memukul teman yangmengejek saya. (-)
2. Siswamengusahakansuasanakegiatanbelajarmengajaryangkondusifdilingkungan sekolah.
55. Saya mengerjakan sendiri tugasyang diberikan oleh guru. (+)
56. Saya bekerjasama denganteman ketika mengerjakan tugasyang diberikan oleh guru. (-)
57. Saya menjaga ketenangan saatmelewati kelas lain yang sedangbelajar. (+)
58. Saya menegur teman yang ributketika melewati kelas lain yangsedang belajar. (+)
59. Saya menjaga ketenangan saatdi perpustakaan. (+)
60. Saya tertawa terbahak-bahaksaat membaca cerita lucu diperpustakaan. (-)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Lampiran 3
KUISIONER
Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap Tata Tertib Di Sekolah
Disusun oleh:
Kadek Sri Widirahayu
131114061
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
A. Identitas1. Jenis kelamin :2. Kelas :3. Tanggal pengisian :
B. Kata PengantarTeman-teman yang terkasih,
Pada kesempatan ini saya meminta kerelaan dan kesediaan dari teman-temanuntuk mengisi kuisioner ini. Kuisioner ini dimaksudkan untuk mengetahuitingkat perilaku disiplin terhadap tata tertib di sekolah. Saya sangatmengharapkan agar teman-teman mengisi kuisioner ini dengan teliti, jujur,dan sesuai dengan diri dan pengalaman teman-teman. Atas kesedian dariteman-teman saya mengucapkan terima kasih.
C. Petunjuk PengisianDi bawah ini terdapat sejumlah pernyataan-pernyataan mengenai
tingkat perilaku disiplin di sekolah. Baca dan pahamilah masing-masingpernyataan dengan teliti dan jawablah dengan jujur, dan sesuai dengan diridan pengalaman teman-teman. Berilah tanda centang (√) pada salah satukolom alternatif jawaban yang telah disediakan sesuai dengan diri danpengalaman teman-teman.
Adapun alternatif jawaban yang disediakan adalah sebagai berikut:1. Sangat Sesuai (SS): Hal ini sangat sesuai dengan diri dan pengalaman
teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.2. Sesuai (S): Hal ini sesuai dengan diri dan pengalaman teman-teman dalam
kehidupan sehari-hari.3. Tidak Sesuai (TS): Hal ini tidak sesuai dengan diri dan pengalaman
teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.4. Sangat Tidak Sesuai (STS): Hal ini sangat tidak sesuai dengan diri dan
pengalaman teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.
Selamat Mengerjakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
No. Item-item Pernyataan Alternatifjawaban
SS S TS STS1. Saya membuang sampah di dalam tas teman.2. Saya mengembalikan barang milik teman yang
saya pinjam.3. Saya membuang sampah ke luar jendela.4. Saya menggunakan perhiasan seperti kalung,
cincin, dan anting-anting emas saat ke sekolah.5. Saya selalu mengumpulkan HP di kotak yang
telah disediakan.6. Saya menjaga kebersihan meja dan kursi dengan
tidak memberi tulisan-tulisan denganmenggunakan pena atau tipe x.
7. Saya menegur teman yang terlihat inginmengambil sesuatu dari tas teman lain tanpasepengetahuannya.
8. Saya ikut menertawakan saat ada teman yangmengejek teman di kelas.
9. Saya tidak merokok dan mengkonsumsi miras dilingkungan sekolah.
10. Saya memungut sampah yang tergeletakdibawah meja dan membuangnya kedalamtempat sampah.
11. Saya meletakkan sepeda dan meninggalkannyatanpa dikunci di parkiran.
12. Saya melaksanakan piket sesuai jadwal yangada.
13. Saya memukul teman yang mengejek saya.14. Saya membuang sampah pada tempat yang
tersedia (kotak sampah).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
15. Saya sering lupa memakai ikat pinggang saat kesekolah.
16. Saya ke sekolah mengendarai sepeda motor.17. Saya mengunci sepeda di parkiran.18. Saya mengendarai sepeda saat datang ke
sekolah.19. Saya memberi nama pada meja dan kursi saya
dengan tipe x atau pena.20. Saya merokok di tempat-tempat yang
tersembunyi di area sekolah saat jam istirahat.21. Saya enggan untuk melaksanakan piket kelas.22. Saya mengobrol dengan teman saat guru
menjelaskan materi pelajaran.23. Saya menggunakan atribut pakaian lengkap
yang diberikan oleh sekolah.24. Saya menjaga ketenangan saat di perpustakaan.25. Saya datang terlambat ke sekolah pada hari
senin.26. Saya pergi ke kantin atau toilet saat saya bosan
mengikuti pelajaran di dalam kelas.27. Saya tertawa terbahak-bahak saat membaca
cerita lucu di perpustakaan.28. Saya menegur teman yang mengejek teman di
kelas.29. Saya berusaha menjaga perilaku saya
dimanapun saya berada.30. Saya memperhatikan guru saat beliau
menjelaskan materi pelajaran.31. Saya tidak segera mengganti pakaian olahraga
saat jam olahraga sudah selesai.32. Saya menggunakan atribut pakaian lengkap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
(terutama menggunakan topi sekolah) saatmengikuti upacara.
33. Saya mengerjakan sendiri tugas yang diberikanoleh guru.
34. Saat pembelajaran di kelas, saya mengabaikanteman yang mengajak cerita.
35. Saya suka mencontek teman pada saat ulangan.36. Saya mengumpulkan tugas atau PR yang
diberikan oleh guru tepat waktu.37. Saya datang ke sekolah sebelum pukul 06.50
WIB.38. Saya memberikan warna pada rambut saya agar
terlihat keren.39. Saya membersihkan papan tulis saat pergantian
mata pelajaran.40. Saya mengikuti upacara bendera dengan tertib.41. Saya tiba di sekolah tepat waktu.42. Saya suka makan (permen, cokelat, dll) di kelas
saat pelajaran berlangsung.43. Saya mengajak teman mengobrol saat mengikuti
upacara.44. Saya tidak mencontek teman pada saat ulangan.45. Saya bekerjasama dengan teman ketika
mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.46. Saya pura-pura sakit untuk menghindari
mengikuti upacara bendera.47. Saya sering terlambat mengumpulkan tugas atau
PR yang diberikan oleh guru.48. Saya meninggalkan sampah di dalam laci meja.49. Saya sering melipat lengan baju saya agar
terlihat keren.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
50. Saya tidak ikut jika diajak tawuran oleh teman.51. Saya menegur teman yang ribut ketika melewati
kelas lain yang sedang belajar.52. Saya mengembalikan barang yang saya temukan
kepada pemiliknya.53. Saya dijemput orangtua saat pulang sekolah.54. Saya tidak memasukkan baju ke dalam celana
atau rok saat di sekolah.55. Saya selalu berpakaian rapi dan dimasukkan
saat berada di sekolah.56. Saya menegur teman yang ribut saat belajar di
kelas.57. Saya tidak membawa barang berharga seperti
perhiasan ke sekolah.58. Saya menginjak atau merusak tanaman yang ada
di lingkungan sekolah.59. Saya menjaga ketenangan saat melewati kelas
lain yang sedang belajar.60. Saya ke sekolah diantar oleh orangtua dengan
menggunakan sepeda motor atau mobil.
Terima Kasih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
Lampiran 4
Hasil Item Valid dan Tidak Valid (Uji Coba)
No. Item Parameter HasilHitungan
Keterangan
1 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.228
.13644
Tidak Valid
2 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.426**.00444
Valid
3 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.299*.04944
Valid
4 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.053
.73444
Tidak Valid
5 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.307*.04344
Valid
6 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.300*.04844
Valid
7 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.463**.00244
Valid
8 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.106
.49544
Tidak Valid
9 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.125
.41844
Tidak Valid
10 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.436**.00344
Valid
11 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
-.220.15144
Tidak Valid
12 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.166
.282Tidak Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
4413 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed) N.042.78844
Tidak Valid
14 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.546**.00044
Valid
15 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
-.055.72344
Tidak Valid
16 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
-.068.66344
Tidak Valid
17 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.420**.00444
Valid
18 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.185
.22944
Tidak Valid
19 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.305*.04444
Valid
20 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.148
.33944
Tidak Valid
21 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.289*.05844
Valid
22 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.305*.04444
Valid
23 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.456**.00244
Valid
24 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.316*.03744
Valid
25 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.307*.04244
Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
26 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.424**.00444
Valid
27 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.154
.31944
Tidak Valid
28 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.253*.09744
Valid
29 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.409**.00644
Valid
30 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.360*.01644
Valid
31 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.141
.36244
Tidak Valid
32 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.254*.09644
Valid
33 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.697**.00044
Valid
34 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.349*.02044
Valid
35 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.641**.00044
Valid
36 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.661**.00044
Valid
37 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.292*.05544
Valid
38 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.077
.61944
Tidak Valid
39 Pearson Correlation .428** Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Sig. (2-tailed) N .00444
40 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.451**.00244
Valid
41 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.250*.10144
Valid
42 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.428**.00444
Valid
43 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.361*.01644
Valid
44 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.432**.00344
Valid
45 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
-.104.50044
Tidak Valid
46 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.225
.14244
Tidak Valid
47 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.426**.00444
Valid
48 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.487**.00144
Valid
49 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.381*.01144
Valid
50 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.185
.22844
Tidak Valid
51 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.406**.00644
Valid
52 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.392**.008
Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
4453 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed) N-.041.78944
Tidak Valid
54 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.313*.03944
Valid
55 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.573**.00044
Valid
56 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.478**.00144
Valid
57 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.082
.59844
Tidak Valid
58 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.346*.2144
Valid
59 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.367*.01444
Valid
60 Pearson CorrelationSig. (2-tailed) N
.231
.13244
Tidak Valid
Total 40 valid 20 Tidak Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Lampiran 5
Kisi-kisi Instrumen Tingkat Kedisiplinan Terhadap Tata Tertib Pada Siswa Kelas VIII SMPPangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2016/2017 (Final)
varia
bel Aspek Indikator Item-item Pernyataan
Nomor Item
Favorauble
Unfavoraubl
e
Ked
isip
linan
sisw
a
Keamanan 1. Siswa menjagakeamanansekolah baikmenjagakeamananbarang milikdiri sendirimaupun milikteman.
1. Saya mengembalikan barangmilik teman yang saya pinjam.(+)
2. Saya selalu mengumpulkanHP di kotak yang telahdisediakan. (+)
1, 2,3, 4,6, 7, 8
5,
2. Siswa menjagasekolah daritindakanpencurian.
3. Saya mengembalikan barangyang saya temukan kepadapemiliknya. (+)
4. Saya menegur teman yangterlihat ingin mengambilsesuatu dari tas teman laintanpa sepengetahuannya. (+)
3. Siswa tidakmengendaraisecara pribadikendaraanbermotor(motor ataumobil).
5. Saya berangkat ke sekolahmengendarai sepeda motorsendiri. (-)
6. Saya mengunci sepeda diparkiran. (+)
7. Saya berangkat ke sekolahdengan diantar oleh orangtua.(+)
8. Saya menggunakan sepedaketika berangkat ke sekolah.(+)
Kebersihan
1. Siswa menjagakebersihan dilingkungansekolah dan di
9. Saya menjaga kebersihan mejadan kursi dengan tidakmemberi tulisan-tulisandengan menggunakan pena
9,10,12,14
11,13,15, 16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
kelas. atau tipe x. (+)10. Saya memungut sampah yang
tergeletak dibawah meja danmembuangnya ke tempatsampah. (+)
11. Saya memberi nama padameja dan kursi saya dengantipe x atau pena. (-)
12. Saya membersihkan papantulis saat pergantian matapelajaran.(+)
13. Saya enggan untukmelaksanakan piket kelas. (-)
2. Siswamembuangsampah padatempat yangdisediakan.
14. Saya membuang sampah padatempat yang tersedia (kotaksampah). (+)
15. Saya membuang sampah keluar jendela. (-)
16. Saya meninggalkan sampah didalam laci meja. (-)
Ketertiban 1. Siswa datangke sekolahtepat waktu.
17. Saya datang terlambat kesekolah pada hari senin. (-)
18. Saya tiba di sekolah tepatwaktu.(+)
19. Saya datang ke sekolahsebelum pukul 06.50 WIB. (+)
18,19,22,24,25,27,28,30,32
20,21,23,26,29, 31
2. Siswamengikutipembelajarandengan tertibdi kelas.
20. Saya mengobrol dengan temansaat guru menjelaskan materipelajaran. (-)
21. Saya pergi ke kantin atau toiletsaat saya bosan mengikutipelajaran di dalam kelas. (-)
22. Saya memperhatikan guru saatbeliau menjelaskan materipelajaran. (+)
23. Saya suka makan (permen,cokelat, dll) di kelas saatpelajaran berlangsung. (-)
24. Saya menegur teman yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
ribut saat belajar di kelas. (+)25. Saat pembelajaran di kelas,
saya mengabaikan teman yangmengajak cerita. (+)
3. Siswamengikutiupacarabendera padahari yang telahditetapkan.
26. Saya mengajak temanmengobrol saat mengikutiupacara. (-)
27. Saya mengikuti upacarabendera dengan tertib. (+)
28. Saya menggunakan atributpakaian yang lengkap(terutama menggunakan topisekolah) saat mengikutiupacara. (+)
4. Siswamengenakanpakaianseragamsekolah sesuaiketentuan yangberlaku setiapharinya.
29. Saya tidak memasukkan bajuke dalam celana atau rok saatdi sekolah. (-)
30. Saya selalu berpakaian rapidan dimasukkan saat berada disekolah. (+)
31. Saya sering melipat lenganbaju saya agar terlihat keren.(-)
32. Saya menggunakan atributpakaian lengkap yangdiberikan sekolah. (+)
Keteladanan
1. Siswaberperilakuyang baik agarmenjaditeladan bagiteman-temannya.
33. Saya menegur teman yangmengejek teman di kelas. (+)
34. Saya berusaha menjagaperilaku saya dimanapun sayaberada. (+)
35. Saya menginjak atau merusaktanaman yang ada dilingkungan sekolah. (-)
36. Saya mengumpulkan tugasatau PR yang diberikan olehguru tepat waktu.(+)
37. Saya sering terlambatmengumpulkan tugas atau PR
33,34,36,38,40,41,42, 43
35,37, 39
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
yang diberikan oleh guru. (-)38. Saya tidak mencontek teman
pada saat ulangan. (+)39. Saya suka mencontek teman
pada saat ulangan. (-)
2. Siswamengusahakansuasanakegiatanbelajarmengajar yangkondusif dilingkungansekolah.
40. Saya mengerjakan sendiritugas yang diberikan olehguru. (+)
41. Saya menjaga ketenangan saatmelewati kelas lain yangsedang belajar. (+)
42. Saya menegur teman yangribut ketika melewati kelaslain yang sedang belajar. (+)
43. Saya menjaga ketenangan saatdi perpustakaan. (+)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Lampiran 6
KUISIONER
Tingkat Kedisiplinan Siswa Terhadap Tata Tertib Di Sekolah
Disusun oleh:
Kadek Sri Widirahayu
131114061
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
A. Identitas1. Jenis kelamin :2. Kelas :3. Tanggal pengisian :
B. Kata PengantarTeman-teman yang terkasih,
Pada kesempatan ini saya meminta kerelaan dan kesediaan dari teman-temanuntuk mengisi kuisioner ini. Kuisioner ini dimaksudkan untuk mengetahuitingkat perilaku disiplin terhadap tata tertib di sekolah. Saya sangatmengharapkan agar teman-teman mengisi kuisioner ini dengan teliti, jujur,dan sesuai dengan diri dan pengalaman teman-teman. Atas kesedian dariteman-teman saya mengucapkan terima kasih.
C. Petunjuk PengisianDi bawah ini terdapat sejumlah pernyataan-pernyataan mengenai
tingkat perilaku disiplin di sekolah. Baca dan pahamilah masing-masingpernyataan dengan teliti dan jawablah dengan jujur, dan sesuai dengan diridan pengalaman teman-teman. Berilah tanda centang (√) pada salah satukolom alternatif jawaban yang telah disediakan sesuai dengan diri danpengalaman teman-teman.
Adapun alternatif jawaban yang disediakan adalah sebagai berikut:1. Sangat Sesuai (SS): Hal ini sangat sesuai dengan diri dan pengalaman
teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.2. Sesuai (S): Hal ini sesuai dengan diri dan pengalaman teman-teman dalam
kehidupan sehari-hari.3. Tidak Sesuai (TS): Hal ini tidak sesuai dengan diri dan pengalaman
teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.4. Sangat Tidak Sesuai (STS): Hal ini sangat tidak sesuai dengan diri dan
pengalaman teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.
Selamat Mengerjakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
No. Item-item Pernyataan Alternatifjawaban
SS S TS STS1. Saya berangkat ke sekolah mengendarai sepeda
motor sendiri2. Saya mengembalikan barang milik teman yang
saya pinjam.3. Saya membuang sampah ke luar jendela.4. Saya berangkat ke sekolah dengan diantar oleh
orangtua.5. Saya selalu mengumpulkan HP di kotak yang
telah disediakan.6. Saya menjaga kebersihan meja dan kursi dengan
tidak memberi tulisan-tulisan denganmenggunakan pena atau tipe x.
7. Saya menegur teman yang terlihat inginmengambil sesuatu dari tas teman lain tanpasepengetahuannya.
8. Saya menggunakan sepeda ketika berangkat kesekolah.
9. Saya memungut sampah yang tergeletakdibawah meja dan membuangnya kedalamtempat sampah.
10. Saya membuang sampah pada tempat yangtersedia (kotak sampah).
11. Saya mengunci sepeda di parkiran.12. Saya memberi nama pada meja dan kursi saya
dengan tipe x atau pena.13. Saya enggan untuk melaksanakan piket kelas.14. Saya mengobrol dengan teman saat guru
menjelaskan materi pelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
15. Saya menggunakan atribut pakaian lengkapyang diberikan oleh sekolah.
16. Saya menjaga ketenangan saat di perpustakaan.17. Saya datang terlambat ke sekolah pada hari
senin.18. Saya pergi ke kantin atau toilet saat saya bosan
mengikuti pelajaran di dalam kelas.19. Saya menegur teman yang mengejek teman di
kelas.20. Saya berusaha menjaga perilaku saya
dimanapun saya berada.21. Saya memperhatikan guru saat beliau
menjelaskan materi pelajaran.22. Saya menggunakan atribut pakaian lengkap
(terutama menggunakan topi sekolah) saatmengikuti upacara.
23. Saya mengerjakan sendiri tugas yang diberikanoleh guru.
24. Saat pembelajaran di kelas, saya mengabaikanteman yang mengajak cerita.
25. Saya suka mencontek teman pada saat ulangan.26. Saya mengumpulkan tugas atau PR yang
diberikan oleh guru tepat waktu.27. Saya datang ke sekolah sebelum pukul 06.50
WIB.28. Saya membersihkan papan tulis saat pergantian
mata pelajaran.29. Saya mengikuti upacara bendera dengan tertib.30. Saya tiba di sekolah tepat waktu.31. Saya suka makan (permen, cokelat, dll) di kelas
saat pelajaran berlangsung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
32. Saya mengajak teman mengobrol saat mengikutiupacara.
33. Saya tidak mencontek teman pada saat ulangan.34. Saya sering terlambat mengumpulkan tugas atau
PR yang diberikan oleh guru.35. Saya meninggalkan sampah di dalam laci meja.36. Saya sering melipat lengan baju saya agar
terlihat keren.37. Saya menegur teman yang ribut ketika melewati
kelas lain yang sedang belajar.38. Saya mengembalikan barang yang saya temukan
kepada pemiliknya.39. Saya tidak memasukkan baju ke dalam celana
atau rok saat di sekolah.40. Saya selalu berpakaian rapi dan dimasukkan
saat berada di sekolah.41. Saya menegur teman yang ribut saat belajar di
kelas.42. Saya menginjak atau merusak tanaman yang ada
di lingkungan sekolah.43. Saya menjaga ketenangan saat melewati kelas
lain yang sedang belajar.
Terima Kasih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
Lampiran 7
Hasil Item Valid dan Tidak Valid (Final)
No. Item Parameter Hasil
Hitungan
Keterangan
1 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.318**
.000
166
Valid
2 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.391**
.000
166
Valid
3 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.428**
.000
166
Valid
4 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.392**
.000
166
Valid
5 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.454**
.000
166
Valid
6 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.533**
.000
166
Valid
7 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.384**
.000
166
Valid
8 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.132
.090
166
Tidak Valid
9 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.510**
.000
Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
N 166
10 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.578**
.000
166
Valid
11 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.333**
.000
166
Valid
12 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.333**
.000
166
Valid
13 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.564**
.000
166
Valid
14 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.461**
.000
166
Valid
15 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.571**
.000
166
Valid
16 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.595**
.000
166
Valid
17 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.456**
.000
166
Valid
18 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.482**
.000
166
Valid
19 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.424**
.000
166
Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
20 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.580**
.000
166
Valid
21 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.605**
.000
166
Valid
22 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.552**
.000
166
Valid
23 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.463**
.000
166
Valid
24 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.518**
.000
166
Valid
25 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.411**
.000
166
Valid
26 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.424**
.000
166
Valid
27 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.385**
.000
166
Valid
28 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.498**
.000
166
Valid
29 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.648**
.000
166
Valid
30 Pearson Correlation .490** Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Sig. (2-tailed)
N
.000
166
31 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.444**
.000
166
Valid
32 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.477**
.000
166
Valid
33 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.225**
.004
166
Tidak Valid
34 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.496**
.000
166
Valid
35 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.522**
.000
166
Valid
36 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.262**
.001
166
Valid
37 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.389**
.000
166
Valid
38 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.488**
.000
166
Valid
39 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.323**
.000
166
Valid
40 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.584**
.000
Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
N 166
41 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.511**
.000
166
Valid
42 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.441**
.000
166
Valid
43 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
N
.574**
.000
166
Valid
Total 41 valid 2 Tidak Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20 P21 P22 P23 P24 P25 P26 P27 P28 P29 P30 P31 P32 P33 P34 P35 P36 P37 P38 P39 P40 P41 P42 P43 TOTALR1 4 4 4 2 4 4 3 1 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 138R2 4 4 4 3 3 4 3 1 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 2 3 3 3 4 2 3 3 2 2 2 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 139R3 4 3 3 2 4 2 2 3 2 2 1 4 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 112R4 4 3 3 4 1 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 2 3 4 3 4 4 4 2 4 149R5 2 2 1 3 2 4 4 2 3 4 1 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 1 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 138R6 4 4 4 4 4 3 4 1 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 2 4 2 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 149R7 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 2 3 4 3 2 3 4 3 3 3 3 4 1 4 4 4 3 142R8 4 4 4 3 4 4 4 2 3 4 2 4 3 2 4 2 4 4 2 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 149R9 4 3 3 4 4 2 3 1 3 3 1 3 3 2 3 2 3 3 4 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 116R10 4 4 3 4 4 2 2 1 3 3 1 3 3 2 4 3 4 3 2 3 3 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 2 3 3 129R11 3 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 4 3 4 3 2 3 2 4 3 3 2 3 3 2 2 3 4 3 2 3 3 3 3 3 128R12 4 1 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 2 3 3 2 3 4 3 4 3 2 2 4 4 2 4 3 4 3 4 2 140R13 4 4 3 4 4 3 3 1 3 4 2 4 4 3 4 3 4 4 2 3 3 4 3 3 4 3 4 2 3 4 3 3 4 4 4 4 2 3 4 4 2 3 3 142R14 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 2 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 133R15 4 2 2 4 4 4 2 1 3 3 1 3 2 3 4 2 4 3 2 3 3 4 3 2 3 2 4 2 3 4 4 2 4 2 2 4 2 4 4 4 2 3 3 126R16 4 2 4 3 4 4 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 4 127R17 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 149R18 4 3 4 2 4 4 3 4 3 4 2 4 3 2 4 2 4 4 2 4 3 4 4 2 4 3 3 2 3 3 4 3 3 4 4 4 2 3 4 4 2 4 2 140R19 4 4 4 4 4 4 3 1 3 4 1 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 145R20 4 4 4 2 4 2 2 1 2 3 1 2 4 3 4 4 4 4 2 3 3 4 3 3 4 3 4 2 3 4 4 3 4 3 4 4 3 2 4 4 2 4 4 137R21 4 4 3 4 4 4 3 1 3 3 1 4 4 3 4 3 4 4 2 4 3 4 3 2 3 4 4 2 3 4 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 146R22 4 3 4 3 3 3 3 2 3 3 2 3 4 2 3 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 124R23 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 1 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 126R24 4 3 3 3 3 2 2 1 2 3 1 4 2 3 3 2 4 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 1 2 3 4 3 3 3 3 4 2 3 3 3 2 3 3 117R25 4 4 3 4 4 3 3 2 3 4 1 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 2 4 3 3 2 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 3 4 4 147R26 4 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 117R27 4 4 3 3 2 4 3 2 3 3 1 4 4 2 3 3 4 3 2 3 3 4 2 2 4 3 3 2 2 3 3 2 4 3 3 4 2 3 3 3 2 3 3 126R28 4 4 3 3 4 3 1 3 3 3 4 4 3 3 4 2 3 2 2 3 3 3 3 2 4 2 1 2 3 3 4 3 4 2 3 4 2 3 3 3 3 4 3 128R29 4 3 3 4 4 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 4 4 2 3 3 133R30 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 143R31 4 4 3 4 3 3 3 1 3 4 1 4 3 3 4 4 4 2 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 2 3 4 4 4 2 3 4 4 2 3 3 137R32 4 3 2 4 4 3 3 1 3 3 1 2 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 1 1 4 3 3 1 4 3 1 3 1 4 4 4 3 3 4 129R33 4 4 4 4 4 4 3 1 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 160R34 4 4 3 4 4 2 3 1 3 4 1 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 2 4 3 3 2 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 137R35 4 4 3 4 4 3 4 1 3 4 1 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 2 4 4 3 2 4 4 3 4 2 3 4 4 2 4 3 142R36 4 4 4 4 4 3 3 1 3 4 1 4 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 2 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 4 4 146R37 3 4 3 3 3 3 3 1 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 135R38 4 4 4 4 4 3 3 2 3 4 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 148R39 4 3 3 4 3 3 3 2 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 1 3 3 4 3 3 1 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 145R40 4 4 4 1 4 4 3 1 2 2 1 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 3 1 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3 3 4 144R41 4 4 2 4 4 4 3 1 1 4 1 4 2 3 4 3 4 2 1 1 2 4 3 3 4 4 3 1 2 4 4 2 4 3 2 4 1 2 4 4 1 4 1 122R42 4 4 4 4 4 2 1 4 3 4 1 4 1 2 4 2 2 1 1 3 3 4 3 2 4 2 2 1 2 3 4 1 4 1 4 4 1 1 4 2 1 4 1 113R43 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 149R44 4 3 4 4 3 4 3 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 2 4 3 4 2 4 4 3 3 3 3 4 4 1 4 4 4 2 4 4 147R45 3 4 3 3 3 3 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 128R46 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 4 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 142R47 4 4 4 4 4 4 3 2 3 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 2 4 2 4 4 3 4 4 4 3 4 3 154R48 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 128
Lampiran 8TABULASI DATA
102
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
R49 4 3 3 4 4 4 4 2 3 3 2 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 2 3 3 4 3 4 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 4 3 4 4 148R50 4 4 4 1 1 3 3 2 3 4 1 4 1 3 3 3 4 2 2 3 3 3 3 2 4 3 2 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 117R51 4 3 4 4 4 3 3 2 3 4 1 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 2 2 4 3 4 3 3 3 3 2 4 4 127R52 4 4 4 4 3 4 3 2 3 4 2 4 3 2 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 2 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 149R53 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 125R54 4 4 4 4 4 3 3 1 3 4 4 2 1 1 3 3 4 2 3 3 3 4 2 2 2 4 3 1 2 3 1 2 1 1 2 4 2 2 4 3 2 1 2 113R55 4 4 4 4 4 3 3 1 3 4 1 3 2 2 4 2 4 2 2 4 3 4 2 1 2 4 4 2 2 4 2 1 2 4 2 4 2 4 4 3 2 4 3 125R56 4 3 3 4 3 3 3 2 2 3 1 3 2 2 3 2 3 4 2 3 3 4 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 4 2 2 4 3 2 3 3 119R57 4 3 4 4 3 3 3 2 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 3 3 2 3 3 4 2 3 2 4 3 3 2 138R58 4 4 4 3 4 3 2 1 3 3 1 4 3 3 4 3 4 4 2 4 3 4 3 2 4 2 4 1 3 3 4 2 4 2 4 4 3 2 4 4 2 4 3 134R59 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 167R60 4 3 3 4 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 134R61 4 4 4 4 4 4 3 1 3 4 2 4 2 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 2 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 4 4 2 4 4 4 2 4 2 141R62 4 4 4 4 4 2 3 1 4 4 3 4 3 2 4 4 4 4 2 3 4 4 3 2 3 3 4 2 3 4 4 3 3 3 3 4 2 2 4 4 2 4 4 141R63 2 3 3 4 3 2 3 3 2 3 4 3 3 2 3 2 4 3 3 4 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 3 2 4 4 3 2 4 2 3 3 3 123R64 4 3 3 1 3 3 2 1 1 4 1 4 1 2 3 3 4 3 1 3 3 3 3 2 4 2 1 1 3 4 4 2 4 2 4 4 1 1 4 3 1 2 3 111R65 4 4 3 4 4 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 2 4 3 3 4 2 3 3 1 3 3 4 3 3 2 3 4 3 1 2 3 4 2 3 3 130R66 3 3 3 2 4 3 3 4 2 3 2 4 3 2 3 3 3 3 2 4 3 4 2 2 3 3 2 2 3 4 3 2 3 3 2 4 3 2 4 4 3 4 4 128R67 4 4 4 4 4 4 3 1 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 3 3 4 3 2 3 3 4 1 3 4 4 3 3 3 3 3 1 2 4 4 1 4 4 140R68 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 159R69 1 1 1 4 1 4 3 1 3 4 1 2 3 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4 1 1 4 4 3 3 4 3 3 2 3 4 3 3 4 2 4 2 3 1 123R70 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 4 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 117R71 3 3 1 4 3 3 3 1 3 4 1 4 4 2 4 2 4 3 3 3 3 4 3 2 3 3 4 3 4 4 3 3 1 2 3 3 3 2 4 4 3 3 3 128R72 4 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 4 1 1 2 1 4 4 1 1 1 2 2 1 2 2 4 1 2 4 1 1 4 1 1 4 1 1 2 2 1 4 1 83R73 4 4 4 3 4 3 1 3 2 4 4 4 4 3 4 2 4 4 2 3 3 4 3 2 4 3 4 3 4 4 4 2 4 1 4 4 1 3 4 4 1 4 3 139R74 3 3 2 2 3 3 3 4 2 3 1 3 2 2 2 2 4 3 2 3 3 3 2 2 3 3 4 1 3 3 3 3 2 2 3 4 2 2 3 3 2 3 3 114R75 3 3 4 3 4 4 3 2 2 3 1 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 2 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 2 2 4 3 2 4 4 136R76 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 123R77 4 4 3 4 4 3 3 1 3 4 1 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 2 3 4 3 4 3 3 4 3 2 4 3 144R78 4 3 4 4 4 3 3 2 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 2 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 144R79 4 3 4 4 3 3 3 1 4 3 1 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 133R80 3 4 3 4 3 3 4 2 3 3 4 4 4 1 4 3 4 1 2 4 4 4 3 2 2 2 2 2 3 4 3 2 3 3 4 4 3 3 4 4 2 4 3 133R81 4 4 3 4 3 4 4 2 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 1 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 142R82 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 164R83 4 4 4 4 4 4 2 1 2 3 1 1 3 2 4 2 3 3 1 3 2 4 2 2 1 3 4 1 3 4 4 2 4 3 2 4 1 2 4 4 2 3 3 119R84 4 4 4 2 4 4 1 1 1 3 1 4 1 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 1 4 4 4 2 4 2 4 4 1 2 4 4 4 4 4 139R85 4 4 3 3 4 3 3 1 3 3 1 3 3 2 4 3 4 2 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 4 2 2 2 3 2 3 3 3 4 4 2 3 2 125R86 4 3 3 3 3 3 3 1 3 3 1 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 4 3 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 2 4 2 3 4 4 2 3 2 119R87 4 3 3 4 3 3 3 2 3 4 4 3 3 2 4 2 4 3 2 3 3 4 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 135R88 4 4 3 4 4 3 2 1 3 4 2 4 3 2 4 4 4 4 2 3 3 4 3 2 2 3 4 2 3 4 3 3 2 3 3 4 2 3 4 4 2 4 3 134R89 4 3 3 4 4 3 2 4 3 4 3 3 2 2 4 3 4 4 1 3 3 4 3 2 4 3 4 1 3 4 3 2 1 4 3 4 1 3 4 3 2 4 3 131R90 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 3 3 3 4 4 3 1 2 4 3 4 2 4 3 1 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 145R91 4 4 3 4 4 4 3 1 3 4 1 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 138R92 3 3 4 3 4 3 3 1 3 3 1 3 3 2 4 4 4 2 3 4 3 4 3 1 3 3 4 3 4 4 2 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 133R93 4 4 3 4 4 4 2 1 4 4 3 3 4 2 4 4 3 4 2 4 4 4 4 3 4 3 3 2 4 4 4 3 1 3 4 3 1 2 4 4 4 4 4 143R94 4 4 4 4 3 4 4 1 3 4 1 4 2 2 4 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 4 4 2 3 4 4 2 4 3 134R95 4 3 3 4 3 3 1 2 2 3 2 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 3 3 1 2 4 2 1 2 3 1 1 2 2 3 4 1 3 4 4 2 3 2 114R96 4 3 4 4 3 4 3 1 3 4 2 4 3 2 3 2 2 3 3 4 3 4 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 126R97 4 3 3 4 4 3 3 2 3 3 1 3 3 3 4 4 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 2 3 2 2 3 2 3 4 4 4 3 3 132R98 4 4 3 2 4 3 4 2 3 4 1 4 3 2 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 4 2 2 4 4 4 4 2 3 4 4 3 4 3 144R99 4 2 4 4 4 3 3 2 3 3 2 4 2 2 4 3 4 2 2 3 3 4 3 2 3 3 4 2 3 3 4 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 132R100 3 3 3 3 3 4 3 2 3 4 2 3 3 2 4 2 1 3 3 3 3 3 3 2 3 4 4 2 2 4 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 122R101 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 4 4 3 2 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 147
103
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
R102 4 3 3 4 4 4 3 2 3 3 2 3 2 3 4 3 4 4 2 4 3 4 3 3 3 3 1 2 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 136R103 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 123R104 4 3 3 3 4 3 3 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 1 3 3 4 3 3 3 4 4 2 2 4 3 2 4 3 137R105 4 3 3 3 4 4 3 2 4 4 1 4 4 4 3 3 4 4 3 3 2 2 3 2 3 3 2 1 4 3 4 3 2 3 4 4 2 2 4 3 2 4 3 132R106 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 2 1 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 2 4 4 3 2 3 3 3 4 2 3 4 4 3 4 3 137R107 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 2 4 2 2 4 4 4 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 4 3 3 4 2 2 4 3 2 3 3 128R108 4 4 4 4 4 4 2 1 3 4 1 4 2 2 4 4 4 4 2 4 3 4 3 2 4 4 3 1 4 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 1 2 3 3 136R109 4 3 4 4 4 4 3 2 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 2 3 2 4 2 2 4 2 4 2 3 3 4 3 4 2 3 4 2 2 4 4 2 4 2 137R110 4 4 4 3 4 4 3 3 2 4 4 3 4 3 4 3 4 3 1 3 4 4 3 2 4 4 4 1 3 3 4 3 4 4 4 4 1 1 4 4 3 4 4 143R111 4 4 4 4 4 3 3 1 3 4 1 2 3 3 4 3 4 2 3 3 3 4 3 2 4 3 3 2 3 3 2 2 4 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 135R112 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 1 4 4 4 1 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 2 3 3 2 4 3 4 4 1 4 4 3 4 143R113 3 4 3 4 4 3 3 2 2 4 2 3 1 2 4 3 4 2 3 4 3 4 3 3 3 4 4 2 4 4 2 2 3 3 2 4 1 4 4 4 4 4 3 134R114 4 3 4 4 4 4 3 1 2 4 1 4 4 2 3 2 4 4 2 3 3 4 3 2 4 3 4 2 4 4 4 3 4 2 4 4 1 3 4 3 3 3 4 137R115 3 3 3 3 4 3 4 1 3 4 1 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 2 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 131R116 4 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 3 2 4 3 3 1 4 3 4 3 4 3 4 4 2 2 4 3 3 4 2 134R117 4 3 2 4 4 3 2 1 2 3 1 4 2 3 4 3 3 4 2 3 3 3 3 2 3 2 2 1 3 2 4 3 3 3 3 4 2 2 4 4 2 3 3 121R118 4 3 4 4 4 3 3 2 3 3 2 4 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 126R119 4 3 3 4 4 2 2 2 3 3 3 3 2 2 4 3 4 3 2 3 3 4 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 4 3 2 4 2 121R120 4 3 3 4 4 2 2 1 3 4 3 1 3 1 4 3 4 3 2 3 3 4 3 2 2 2 4 1 2 4 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 4 2 115R121 4 4 3 2 4 4 3 1 3 3 3 4 2 2 4 3 4 4 3 3 3 4 4 2 3 2 3 2 4 4 4 3 2 2 4 4 3 3 4 4 2 4 4 137R122 4 4 3 3 4 3 3 4 2 4 4 4 4 3 4 2 4 4 2 4 3 4 3 2 3 4 4 1 4 4 4 2 2 3 3 4 2 2 4 4 2 4 3 140R123 3 1 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 162R124 3 3 3 2 3 4 4 2 3 2 1 4 2 2 4 3 3 1 2 3 3 4 2 2 3 2 4 3 3 3 1 2 3 2 3 4 3 3 3 3 3 2 4 119R125 4 3 3 4 4 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 131R126 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 126R127 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 2 3 4 2 4 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 4 4 3 3 3 133R128 4 4 3 4 4 4 3 1 3 4 1 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 151R129 4 3 4 4 4 3 3 2 3 4 2 4 3 3 4 3 4 3 2 3 4 4 3 3 3 3 1 2 3 3 4 3 3 2 3 4 2 3 4 4 2 4 3 135R130 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 2 109R131 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 4 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 2 3 3 129R132 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 117R133 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 123R134 4 4 4 3 4 3 4 1 3 4 3 4 4 3 4 1 4 4 3 4 4 4 3 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 132R135 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 116R136 3 3 3 4 3 3 3 1 2 3 2 3 2 2 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 110R137 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 2 2 3 3 4 2 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 133R138 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 126R139 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 124R140 3 4 4 3 3 3 3 2 3 4 2 3 4 2 4 3 4 4 3 4 3 4 2 2 3 4 4 2 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 137R141 4 4 2 1 3 4 3 1 2 3 1 4 3 3 4 3 4 3 2 3 3 4 2 2 3 2 4 2 3 4 3 3 3 3 3 4 2 4 1 3 2 3 4 124R142 4 4 3 4 4 4 3 2 3 3 1 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 2 4 3 3 2 3 3 3 3 1 3 4 4 3 3 4 3 2 4 3 133R143 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 2 2 2 2 3 4 3 3 3 3 4 2 3 4 3 3 4 3 138R144 4 4 2 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 2 4 2 3 4 2 4 4 4 3 4 3 147R145 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 160R146 2 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 4 4 3 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 121R147 4 3 4 4 3 3 3 1 3 3 1 3 3 2 3 3 4 3 2 3 3 4 3 2 3 3 1 2 3 3 2 2 2 3 2 4 3 3 4 4 3 4 3 124R148 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 136R149 3 4 3 4 4 4 3 2 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 153R150 4 4 2 4 3 3 1 1 3 3 1 4 1 2 4 2 4 1 1 4 3 4 2 1 2 3 4 1 3 4 1 1 1 4 2 4 1 3 4 4 1 4 2 111R151 4 3 4 4 4 3 3 1 3 3 1 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 2 2 4 4 4 2 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 142R152 4 3 4 3 3 3 3 1 3 3 1 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 125R153 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 122R154 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 135
104
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
R155 4 3 4 3 3 3 3 2 3 3 2 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 129R156 4 4 4 4 4 4 4 1 3 4 2 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 149R157 4 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 127R158 1 1 1 1 1 3 3 1 1 1 1 4 1 2 1 1 1 1 2 1 1 3 2 2 4 1 1 1 1 1 1 3 4 2 3 4 2 2 4 1 2 3 1 78R159 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 120R160 4 4 4 4 4 3 3 1 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 2 3 4 3 3 2 4 147R161 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 138R162 4 3 4 3 3 3 3 2 3 4 1 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 3 2 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 136R163 4 3 3 4 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 140R164 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 124R165 4 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 2 4 3 4 4 2 4 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 3 2 3 3 3 3 2 3 4 4 3 4 3 135R166 3 3 4 4 4 4 3 2 3 3 2 3 4 2 4 3 4 4 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 136
TOTAL 618 561 548 567 587 542 490 323 480 574 365 575 510 439 601 497 598 536 429 558 518 608 489 405 531 497 524 377 522 563 516 437 498 480 528 596 405 491 591 578 437 572 510 22071
105
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
Lampiran 9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI