24
LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL) KE BALI Disusun oleh : Kelompok 4 1. M. Niqo’ul Hamam (30601201277) 2. Mukhtar Hadi (30601201265) 3. Zayid Nurrohman (30601201276) 4. Nur Wahyu Eko P (306012012) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

nKKL

Embed Size (px)

DESCRIPTION

KKL

Citation preview

LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)KE BALIDisusun oleh :

Kelompok 41. M. Niqoul Hamam(30601201277)

2. Mukhtar Hadi(30601201265)

3. Zayid Nurrohman(30601201276)

4. Nur Wahyu Eko P(306012012)

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTROFAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRIUNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNGSEMARANG2015HALAMAN PENGESAHANLaporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ini telah disetujui dan disahkan oleh Dosen pembimbing Lapangan pada tanggal 9 Maret 2015

Semarang, 9 Maret 2015

Mengetahui,

Menyetujui,

Kaprodi Teknik Elektro

Dosen Pembimbing Lapangan

Muhammad Khosyiin ST., MT

Ir. Budi Pramono JatiNIK.

NIK.

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat,petunjuk dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dengan lancar dan tepat waktu sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Laporan ini kami susun sebagai bagian dari kegiatan KKL yang dilaksanakan selama 6 hari pada hari Senin tanggal 9 Februari sampai dengan Sabtu 14 Februari 2015 di Surabaya - Bali yang isinya mengenai kunjungan ke dunia industri dan objek wisata budaya yang ada di Bali.Kami sangat bersyukur dengan adanya tugas pembuatan laporan ini dapat menambah pengalaman dan informasi yang semua itu tidaklah mungkin kami selesaikan sendiri tanpa adanya bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak sehingga tugas KKL ini dapat terselesaikan dengan lancar dan baik. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dr. Sri Artini., Dekan Fakultas Teknologi Industri UNISSULA Semarang.

2. Muhammad Khosyiin, ST., MT., selaku Ketua Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri UNISSULA Semarang.

3. Ir. Budi Pramono Jati selaku Dosen Pembimbing Lapangan .4. Centra tour dan tour guide yang sudah memberikan fasilitas perjalanan di Bali.5. Kedua Orang tua dan kakak yang telah memberikan izin kami melaksanakan KKL baik berupa dukungan siritual dan material. 6. Teman-teman yang telah membantu dalam penyusunan laporan KKL ini.

Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam pembuatan laporan ini, oleh karena itu kami mengharap saran dan kritik dari pembaca untuk menjadikan Laporan ini lebih sempurna. Semoga laporan yang kami susun ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.Semarang, 9 Maret 2015PenyusunDAFTAR ISIDAFTAR GAMBARBAB IPENDAHULUANA. Latar Belakang Masalah

Pulau Bali telah dijuluki banyak orang seperti Pulau Dewata, Pulau Seribu Kuil, dan lain-lain. Pulau tersebut terkenal dengan keindahan alamnya dan berbagai seni budaya serta tata kehidupan penduduknya yang sangat ramah. Dengan adanya alasan tersebut, Pulau Bali merupakan salah satu kebanggaan bangsa Indonesia dan merupakan daerah tujuan wisata yang paling utama, baik bagi wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik. Oleh karena itu tidaklah mengherankan apabila Teknik Elektro UNISSULA memilih Bali sebagai tempat pelaksanaan KKL.

Dengan adanya objek-objek wisata yang menarik dan unik, Bali juga merupakan pusat kegiatan kepariwisataan yang ada di Indonesia sehingga dapat menjadi tempat untuk mempraktekan pengetahuan kepariwisataan yang telah diperoleh dalam perkuliahan. Keikutsertaan pada KKL ini merupakan salah satu syarat bagi mahasiswa semester VI untuk lulus pada program S.1 yang berbobot 1 SKS. Rangkaian seluruh kegiatan yang telah ditempuh oleh mahasiswa diharapkan dapat menghasilkan pengetahuan yang dapat diterapkan dan dipraktikan guna mendorong kemajuan dan pengembangan kepariwisataan yang ada di Indonesia. Oleh karena itu, Pulau Bali dijadikan sebagai tempat tujuan Kuliah Kerja Lapangan dengan harapan mahasiswa dapat lebih mengenal dunia industri dan pariwisata, khususnya pariwisata Bali yang menempati urutan teratas di Indonesia Kuliah Kerja Lapangan merupakan suatu media perkuliahan yang diadakan untuk menunjang suatu pengetahuan mahasiswa dan melihat secara langsung penerapan ilmu yang di pelajari di bangku kuliah.Di Kuliah Kerja Lapangan mahasiswa dapat melihat secara langsung suatu industri yang didalamnya berkaiatan erat dengan materi perkuliahan khususnya teknik elektro. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan sebagai seorang calon sarjana teknik. KKL juga tidak hanya observasi sesuai dengan tingkat jurusannya melainkan memahami suatu kebudaan yang ada disekitar sekolah tersebut, apalagi Bali adalah tempat yang bisa dibilang budaya hindunya begitu menyatu tetapi dibalik budaya itu semua masih terdapat suatu budaya islam yang dianut oleh masyarakat di Bali.B. Tujuan Kuliah Kerja Lapangan

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan suatu kegiatan yang dilakukan di luar kelas perkuliahan. Yang mana memiliki suatu tujuan yaitu :

1. Mahasiswa dapat meningkatkan pengetahuan praktis dalam disiplin ilmu yang dipelajari sehingga dapat lebih memahami serta mengaplikasikan antara teori dan praktek.2. Mahasiswa dapat mengenal secara langsung dunia industri yang berkaitan dengan disiplin ilmu teknik elektro3. Mahasiswa dapat merefleksikan diri dengan melakukan KKL diluar lingkup kampus untuk menghilangkan sedikit kejenuhan.C. Objek Kuliah Kerja Lapangan

Objek Kuliah Kerja Lapangan yang dikunjungi meliputi Kunjungan studi, kunjungan wisata budaya dan Pusat oleh-oleh khas Bali yang diantaranya adalah :1. Kunjungan Industri :a. PT. PETROKIMIA GRESIKb. PT. PLN APP SURABAYAc. PT. SINAR SOSRO BALI

d. PLTGU PEMARON BALI

2. Kunjungan Wisata Budaya :a. Tanah Lotb. Pertunjukan Tari Barongc. Pantai Tanjung Benoad. Pantai Pandawae. Bedugul3. Kunjungan pusat Oleh-oleh, meliputi :a. Dewata b. JOGERD. Sistematika Penulisan LaporanBAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Tujuan Kuliah Kerja Lapangan

C. Objek Kuliah Kerja LapanganD. Sistematika Penulisan Proposal.BAB II LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN Di dalam bab ini berisi kegiatan di Objek Kunjungan Indsutri , meliputi nama tempat kunjungan, waktu kunjungan, penerima kunjungan, kegiatan yang dilakukan mahasiswa disetiap objek kunjungan, informasi mengenai materi atau hal-hal penting yang berkenaan dengan KKL yang diperoleh mahasiswa di setiap objek, kesan-kesan selama pelaksanaan KKL dan kendala atau kekurangan yang dialami selama mengikuti KKL.

BAB II PENUTUP

A. Kesimpulan

B. SaranDAFTAR PUSTAKALAMPIRAN

BAB II

LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN

A. Waktu dan Kegiatan PelaksanaanB. Deskripsi Kegiatan

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri UNISSULA diikuti oleh Mahasiswa semester IV dan VI , serta dua dosen pembimbing. KKL menggunakan jasa biro Centra Tours.Alat Transportasi yang digunakan adalah Bis Subur Jaya Rembang.Kegiatan ini dilangsungkan selama 6 hari dari tanggal 9 Februari 2015 sampai tangggal 14 Februari 2015, tepat hari Senin, tanggal 9 Februari 2015 pukul 16.00 Mahasiswa Teknik bersama Dekan dan para Dosen Pembimbing , berkumpul untuk mengikuti pelepasan pemberangkatan Kegiatan Kuliah kerja Lapangan yang sebelumnya diadakan presensi terlebih dahulu, kemudian Sambutan oleh Dekan Fakultas Teknologi Industri Dr. Sri Artini. , dan dilanjutkan Sambutan oleh Kaprodi Teknik Elektro yaitu Bapak Muhammad Khosyiin, ST, MT kemudian ditutup oleh Doa bersama. Perjalanan di mulai pada pukul 19.00 WIB sampai di SURABAYA pukul 02.00 WIB dan tiba di tempat transit untuk istirahat hingga pagi dan melakukan sholat, mandi, dan sarapan disana.

Pada hari selasa 10 Februari di SURABAYA kami mengunjungi PT. PETROKIMIA sampai pukul 11.00 WITA , setelah kegiatan kunjugan disertai materi dari ihak perusahaan dan di ajak keliling mengitari wilayah perushaan dan adiakhiri doa bersama sebelum keluar dan menuju kunjugna berikutnya ,setelah kunjungan PT. PETROKIMIA selesai dilanjutkan ISHOMA dan perjalanan menuju kunjungan kedua yaitu PT. PLN Surabaya, disana kami diajak berkeliling untuk melihat Gardu Induk Dari Sistem Tegangan Tinggi Ke Distribusi dan di ajak ke ruangan kontrol Gardu Induk Tersebut, setelah kunjungan selesai dilanjutkan perjalanan menuju pulau BALI. Sebelum menuju pelabuhan, kami transit di rumah makan local resto untuk makan malam dan sholat. Kemudia perjalan menuju pelabuhan Gilimanuk. Tiba di Pelabuhan Gilimanuk pukul 02.00 WITA

Pada hari rabu 11 Februari kami tiba di Bali sekitar pukul 3 WITA.Pada hari rabu di Bali kami mengunjungi Pusat Oleh oleh bali , jogger tari kecak dan kunjungan ketiga ke PT. Sinar Sosro. Setelah selasi kunjungan kami check in Hotel untuk istirahat.

Pada hari Kamis 12 Februari 2015 agenda kami adalah menuju objek wisata tanjung Benoa, dan Pantai Pandhawa. Setelah selesai kami kembali ke hotel. Pada hari kamis ini kami full wisata pantai.

Pada hari Jumat 12 Februari 2015 kami checkout dari hotel dan dijadwalkan ke objek wisata Bedugul dan kunjungan ke PLTGU Pemaron. Setelah selesai kunjungan kami menuju ke pelabuhan Gilimanuk unutk menyebrang ke Jawa dan melanjutnkan perjalanan pulang ke Kampus di Semarang

Pada hari Sabtu 14 Februai kami dijadwalkan tiba di Semarang pukul 06.30 , namun kami tiba di Semarang sekitar pukul 8.00 di kampus tercinta Unissula.. C. Kunjungan Perusahaan dan Objek Wisata Budaya1. PT. PETROKIMIA GRESIKPT Petrokimia Gresikmerupakan produsen pupuk di Indonesia, yang pada awal berdirinya disebut Proyek Petrokimia Surabaya (1962).

Kontrak pembangunannya ditandatangani pada tanggal 10 Agustus 1964, dan mulai berlaku pada tanggal 8 Desember 1964. Proyek ini diresmikan oleh PresidenSoehartopada tanggal 10 Juli 1972, yang kemudian tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari jadi PT Petrokimia Gresik.

Dalam perjalannya, PT Petrokimia Gresik telah mengalami sejumlah perubahan status, diantaranya adalah sebagai Perusahaan Umum (Perum) berdasarkan PP No. 55/1971, lalu berubah menjadi Persero berdasarkan PP No. 35/1974 jo PP No. 14/1975, dan sekarang sebagai anggota HoldingPT Pupuk Indonesia(dahulu PT Pupuk Sriwidjaja) berdasarkan PP No. 28/1997.

PT Petrokimia Gresik menempati lahan seluas 450 hektare yang berlokasi diKabupaten Gresik, ProvinsiJawa Timur. Pada tahun 2012 ini, PT Petrokimia Gresik dipercaya oleh pemerintah untuk meningkatkan kapasitas produksi menjadi 5,4 juta ton, atau meningkat 1,6 juta ton dibandingkan tahun 2011. Hal ini menjadikan PT Petrokimia Gresik sebagai produsen pupuk yang memasok 50% kebutuhan pupuk subsidi nasional.[1]SejarahSetelah berdirinya PT Pupuk Sriwidjaja yang berlokasi diPalembangpada tahun 1959, pemerintah juga memikirkan untuk membangun pabrik pupuk lainnya.

Cikal bakal PT Petrokimia Gresik berasal sejak 1956 melalui Biro Perancang Negara (BPN). Pada mulanya, pabrik pupuk yang hendak dibangun diJawa Timurini disebut 'Projek Petrokimia Surabaja'. Nama Petrokimia sendiri berasal dari 'Petroleum Chemical" yang disingkat menjadi Petrochemical, yaitu bahan-bahan kimia yang dibuat dari minyak bumi dan gas.

Projek Petrokimia Surabaja dibentuk berdasarkan Ketetapan MPRS No. II Tahun 1960 yang dicantumkan sebagai Proyek Prioritas dalam Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana Tahap I (1961-1969) dan diperkuat dengan Surat Keputusan Presiden RI No. 260 Tahun 1960. Pembangunan proyeknya atas dasar instruksi Presiden No.1/Instr/1963 dan dinyatakan sebagai Proyek Vital sesuai dengan Surat Keputusan Presiden no. 225 Tahun 1963.

Dipilihnya daerahGresiksebagai lokasi pabrik pupuk merupakan hasil studi kelayakan pada tahun 1962 oleh Badan Persiapan Proyek-Proyek Industri (BP3I) yang dikoordinir Departemen Perindustrian Dasar dan Pertambangan. Pada saat itu, Gresik dinilai ideal dengan pertimbangan, antara lain:

Cukup tersedianya lahan kosong seluas 450 hektaree

Cukup dekat tersedianya sumber air dari aliranSungai BrantasdanSungai Bengawan Solo Berdekatan dengan daerah konsumen pupuk terbesar, yaitu perkebunan dan petani tebu

Dekat dengan pelabuhan sehingga memudahkan untuk mengangkut peralatan pabrik selama masa konstruksi, pengadaan bahan baku, maupun pendistribusian hasil produksi melalui angkutan laut.

Dekat denganSurabayayang memiliki kelengkapan memadai, antara lain, tersedianya sumber daya manusia.

2. PT. PLN (PERSERO) APP SURABAYA.3. PT. SINAR SOSROPT. Sinar Sosroadalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang minuman ringan, terutama yang berbahan dasarteh. PT Sinar Sosro merupakan perusahaan minuman teh siap minum dalam kemasan botol yang pertama diIndonesiadan di dunia.[1]Perusahaan ini memproduksi minuman teh dalam botol yang bernamaTeh Botol,Joy Green Tea,Fruit Tea, dll.Sejarah[sunting|sunting sumber]Pembentukan perusahaan Sosro tidak lepas dari sejarah terciptanyaTeh Botolyang diciptakan oleh keluarga Sosrodjojo.[2]Tahun 1940, Keluarga Sosrodjojo memulai usahanya di sebuah kota kecil bernama Slawi di Jawa Tengah. Pada saat memulai bisnisnya, produk yang dijual adalah teh kering dengan merek Teh Cap Botol dimana daerah penyebarannya masih di seputar wilayah Jawa Tengah. Tahun 1953, Keluarga Sosrodjojo mulai memperluas bisnisnya dengan merambah ke ibukota Jakarta untuk memperkenalkan produk Teh Cap Botol yang sudah sangat terkenal di daerah Jawa Tengah. Perjalanan memperkenalkan produk Teh Cap Botol ini dimulai dengan melakukan strategi CICIP RASA (product sampling) ke beberapa pasar di kota Jakarta. Awalnya, datang ke pasar-pasar untuk memperkenalkan Teh Cap Botol dengan cara memasak dan menyeduh teh langsung di tempat. Setelah seduhan tersebut siap, teh tersebut dibagikan kepada orang-orang yang ada di pasar. Tetapi cara ini kurang berhasil karena teh yang telah diseduh terlalu panas dan proses penyajiannya terlampau lama sehingga pengunjung di pasar yang ingin mencicipinya tidak sabar menunggu. Cara kedua, teh tidak lagi diseduh langsung di pasar, tetapi dimasukkan kedalam panci-panci besar untuk selanjutnya dibawa ke pasar dengan menggunakan mobil bak terbuka. Lagi-lagi cara ini kurang berhasil karena teh yang dibawa, sebagian besar tumpah dalam perjalanan dari kantor ke pasar. Hal ini disebabkan pada saat tersebut jalanan di kota Jakarta masih berlubang dan belum sebagus sekarang. Akhirnya muncul ide untuk membawa teh yang telah diseduh di kantor, dikemas kedalam botol yang sudah dibersihkan. Ternyata cara ini cukup menarik minat pengunjung karena selain praktis juga bisa langsung dikonsumsi tanpa perlu menunggu tehnya dimasak seperti cara sebelumnya. Pada tahun 1969 muncul gagasan untuk menjual teh siap minum (ready to drink tea) dalam kemasan botol, dan pada tahun 1974 didirikan PT SINAR SOSRO.[2]Bahan Baku[sunting|sunting sumber]Bahan baku teh untuk PT. Sinar Sosro berasal dari perkebunan teh Gunung Rosa (Cianjur), Gunung Manik (Cianjur), Gunung Cempaka (Cianjur), Gunung Satria (Garut), daerah Neglasari (Garut), daerah Cukul (Pangelengan), dan daerah Sambawa (Tasikmalaya).[1]Pabrik Produksi[sunting|sunting sumber]PT. Sinar Sosro memiliki 10 pabrik yang tersebar di Indonesia, yaitu diCakung(Jakarta Timur),TambundanCibitung(Jawa Barat),Pandeglang(Banten), Serdang,Ungaran(Jawa Tengah),GresikdanMojokerto(Jawa Timur),Bali, danPalembang, (Sumatera Selatan).[3]Produk[sunting|sunting sumber]Produk yang telah diproduksi oleh PT Sinar Sosro antara lain Teh Botol Sosro, Teh Celup Sosro, Joy Green Tea, Fruit Tea, Happy Jus, Country Choice (Jus Buah), TEBS, S-Tee, dan Prim-A (Air Mineral) freso

4. PLTG PEMARON5. TARI BARONG6. TANJUNG BENOA7. Pusat Oleh-oleh khas Bali DEWATA

Pukul 13.00 WITA sampailah di DEWATA . disana makan sholat dan membeli oleh-oleh disana lebih komplit untuk pakaian-pakaian khas bali yang dapat dibeli tetapi harganya dibanding sukawati ya lebih murah sukawati. Tetapi jika tidak ke sukawati ya pilihan terakhir ya di DEWATA ini. Di Dewata terdapat berbagai macam baik pakaian, mukena khas Bali, celana Bali, accesoris, makanan dll, semua sudah tersedia di Dewata ini. Setelah selesai semua kembali di Bis dan ternyata di Bis pada karaokean dengan bis sebelah dan membuat rame sehingga membuat dosen sedikit marah, maaf ya bapak ibu dosen .Selanjutnya perjalanan ke pasar Seni Sukawati.8. PANTAI PANDHAWA9. JOGER10. BEDUGUL.BAB III

PENUTUP

A. Simpulan

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan kegiatan yang dilakukan diluar kampus untuk mengetahui penerapan keilmuan khususnya bidang teknik elektro di dunia industri. Dengan adanya Kuliah Kerja Lapangan mahasiswa akan lebih mengerti tentang implementasi atau penerapan keilmuan bidang teknik elektro sehinggan mampu menambah motivasi mahasiswa dalam belajar di bangku kuliah. Kegiatan KKL yang dilakukan di Pulau Bali untuk mengetahui berbagai budaya yang ada di pulau Bali yang mendasari kebudayaan itu dapatterbentuk dengan baik.Kunjungan mahasiswa UNISSULA Semarang khususnya Program Studi PGSD ke Pulau Bali adalah untuk melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dimana kunjungan resmi kami yang dilakukan di SD Muhammadiyah 2 Denpasar, UNDIKSHA. Sedangkan kunjungan wisata budaya kita ke Barja Sandhi, Tari keak, BCC (Bali Culture Center), pantai sanur, pantai kuta dll. Juga tidak lupa kunjungan ke tempat oleh-oleh seperti Cah Ayu, Dewata, pasar seni sukawati dan Joger. Semua itu adalah kunjungan selama di Bali yang sangan berkesan. Banyak wawasan dan pengetahuan yang telah didapat dari kegiatan KKL tersebut. Diantaranya adalah tentang sejarah, budaya, kearifan dan hal-hal yang terkait dengan matematika dari lokasi wisata yang dikunjungi. Tambahan informasi juga pengalaman dari kunjungan resmi di SD muhammadiyah 2 Denpasar dimana menerapkan kurikulum 2013 yang baik setelah menjadi sekolah internasional dan menjadi sekolah yang menerapkan kurikulum 2013. Pendidikan yang berdasarkan suatu ketekunan dan kemandirian yang diterapkan oleh guru-guru SD muhamadiyah 2 Denpasar. Juga kunjungan ke UNDIKSHA yang mana terdapat Pendidikan yang mampun menembus Akreditasi B sehingga mampu untuk bersaing di dunia pendidikan khususnya tingkat universitas.B. Saran

Berdasarkan semua kegiatan KKL yang telah dilakukan, terdapat beberapa saran diantaranya :

1. Dapat memenejemen waktu semaksimal mungkin sehingga tempat-tempat yang akan dikunjungi dapat didatangi.

2. Kegiatan yang terlalu mendadak seperti kunjungan yang membuat mahasiswa harus lebih berkerja keras.

3. Kerjasama antar anggota kelompok KKL belum terlihat sehingga perlu adanya kekompokan yang lebih untuk membuat kegiatan menjadi lebih mudah.4. Pemilihan Lokasi baik wisata atau oleh-oleh lebih diperhatikan lagi.

Semua itu adalah saran kami terhapat pelaksanaan KKL berikutnya supaya tidak ada kesalahan-kesalahan dalam pelaksanaan KKL selanjutnya. Dan kami sebagai penyusun laporan ini juga meminta saran maupun kritik apabila dapam membuatan laporan kami masih terdapat banyak kekurangan.

DAFTAR PUSTAKA

Tn. (2012). Artikel wisata budaya BCC. [online]. Tersedia : http://www.pariwisatabali.com/bali-classic-center-wisata-budaya-di-bali/. [20 Desember 2014]

http://id.wikipedia.org/wiki/Sinar_Sosrohttp://id.wikipedia.org/wiki/Petrokimia_Gresik