69
TAKAAN TSANG ekerjaan umum 3 R / I . ... % ,.., '\, SerL '/i .. 4 [ . PENERBITAN PENDAHULUAN J BATU BUATAN YANG TIDAK DIBAKAR oleh · NUAMAN A ANDING . ..,. LEMBAGA PENYELIDIKAN MASALAH BANGUNAN Direktorat Jenderal Cipta Karya- Dept . Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik Jolan Tamansari 124 Tilpon 81082/81083 - Bandung

NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

.f. TAKAAN TSANG

ekerjaan umum

3 R

/

I

. ...

~; % ,.., '\,

SerL'/i

..

4

[ . PENERBITAN PENDAHULUAN J

BATU BUATAN YANG TIDAK DIBAKAR

oleh ·

NUAMAN A ANDING

. ..,.

LEMBAGA PENYELIDI KAN MASALAH BANGUNAN Direktorat Jenderal Cipta Karya- Dept . Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik

Jolan Tamansari 124 Tilpon 81082/81083 - Bandung

Page 2: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

SERI PE~TGET_\HUAF TEIGHK MENENGAH

( P.enerbi tan Pendahu1 uan )

BATU BUATAN

YANG TIDAK DIBAKAR

01eh Nurman

Ran ding

Departell'!en Pekerjaan Umum ! dan Tenaga Listrik 1

PERPUSTAKAA N

Hak Cipta & Hak Penerbitan

pada LEHBAGA PENYELID IKAN f1ASALAH BAN GUN AN Jl : Tamanasari 124-

Bandung •

no. 3/100/19375

Page 3: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM P USLITBANG

P2RPUSTAK.A AN Oiter.imJ tgl 'f ; r / ftiH/ffi.. N.l. : .:ZCJoj '7J-,. I .

N.K. : ¢ ,71 · ..! / /VVP. j); .

Departemen Pekerjaan Umum . dan Tenaga Listrik PERPUSTAKAAN

Page 4: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

PEMBERITAHUAN DARI PENERBIT

Sari Pengetahuan Teknik Menengah dengan penjelasan IPener:bitan Pendahu·

luanl adalah penerbitan perkenalan, dengan maksud mendapatkan saran-saran dan

usul-usul penyempurnaan isi.

Redaksi yang tersusun seperti tertera pada "PENGANTAR KATA DARI

REDAKSI" akan menyusun naskah-naskah yang disempurnakan, kecuali 20 judul

penerbitan ini akan terbit pula SERI PELENGKAP seperti tertera di bawah ini :

PENERBITAN PENDAHULUAN :

" 1. DASAR-DASAR PENGETAHUAN

BETON oleh: Bustemi W. BSc

Sedimun BE.

2. AIR MIN U M oleh lzditw" Ms.

lr. Fadjer Hadi

' 3. BATU BUATAN YANG TIDAK

DIBAKAR oleh : Nurm1n

R.nding

-.; 4. KERAMIK SEBAGAI BAHAN BANGUNAN oleh Kasma

Maman Sulaeman

S. DASAR-OASAR PERENCANAAN LINGKUNGAN oloh Dadi S. BE

Saleh A. BMuE

8. PENGETAHUAN DASAR KOOR· OINASI MODUL

oleh Wagiono A.bduntehman BMuE

7. PEMBUANGAN AIR KOTOR oteh Hisyam

lr. Fadjar Hadi

, 8. KAYU SEBAGAI BAHAN

BANG UN AN

oleh Wagiman t.·_ Nasrun Rivai

, 9. PENGETAHUAN KAPUR SEBAGAI

BAHAN BANGUNAN oleh Timbul Purw(jto

lr. Nadhtroh

10. SEGIZ FISIKA BANGUNAN

oteh Wiyono lr. Suluh Kumoro

AKAN DITERBITKAN :

1. STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk

oloh Abdurochmon BMuE

2. PERENCANAAN KOTA oleh Saleh A. BMuE

3. PERENCANAAN GEO~ oleh Su-ndojo Sidd;q BAE

4, MANAGEMENT oloh Bembong Utojo SH

S. HIDROLIKA olen Sakti Projitno BMuE

8. MEKANIKA TANAH

oleh -Su-

11. KONSTRUKSI KAYU oleh : Ojaelani

NeoNOto F.

12. KONSTRUKSI BETON

DALAM BANGUNAN oleh B~)o Hr.

Suwa.-.:Jojo SOd;q BAE

' 13. BAMMJ SEBAGAI BAHAN BANGUNAN

oleh : Wares Masruchan Newoto F.

14. DASAR-OASAR MERENCANA RUMAH

oleh Soeryanto Gurxlhi Marwati BAE

' 15. LOGAM SEBAGAI BAHAN BANGUNAN

18. KESELAMATAN DALAM PELAKSANAAN

KERJA oleh : M•i•ti

Bambong Utojo SH

17. TATACARAPELAKSANAAN

BANGUNAN oleh Bode Andi Nieppe

lr. ~rti s.lam

18. MERENCANAKAN BENGKEL KAYU oloh . Con.- l. s.

On. Rahim ldl'is

'- 19. MERENCANAKAN BENGKEL

BATU DAN BETON

oleh : - M"*oong Drs. Rahim ldrit

20. ARSITE KTUR

oleh : Made Ali Art<. Dj ....... i Sumintardjo

01 SAMPING ITU AKAN ADA :

7. ILMU UKUR TANAH

8. SEJARAH BANGUNAN

9. PERSPEKTIF & RENDERING

10. PERENCANAAN INTERIOR

11. PLASTIK DALAM ARSITEKTUR

12. MATHEMATIK

13. LOGAM -~ERRO DALAM BANGUNAN

DAN LAIN-LAINNYA

Bandung, Maret 1975

Penerbit,

LEMBAGA PENYELIDIKAN MASALAH BANGUNAN

Page 5: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK
Page 6: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

PENGANTAR KATA DARI REDAKSI

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Direktorat Jenderal Pendidikan

DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN

dalam rangka melaksanakan·salah·satu proyek pembangunannya telah mengadakan

suatu kerja sama dengan Lembaga Penyelidikan Masalah Bangunan untuk menye­

lenggarakan Penataran Guru dan Peningkatan Tenaga Pembina. Sekolah Teknologi

Proyek PGPT ) selama 4 bulan.

Untuk mendapatkan sertifikat dari Penataran tersebut,para peserta

yang terdiri dari 20 guru-guru STM- Pembangunan berasal dari Jakarta,Yogj~

karta,Semarang,Surabaya dan Ujung Pandang diwajibkan menyusun sebuah kertas

kerja perihal bidang-bidang pelajaran yang telah diberikan didalam P~nata -

ran tersebut.

Dengan pertimbangan bahwa disatu pihak,ada kebutuhan yang besar di -

bidang kepustakaan untuk menunjang pendidikan sekolah-sekolah teknik;dan dl

lain pihak ada pula kekurangan bahan bacaan bagi teknisi-teknisi menengah -

yang sudah terjun di masyarakat ; maka Lembaga Penyelidikan Masalah Bangu-

nan mengambil prakarsa untuk menerbitkan SERI PENGETAHUAN TEKNIK MENENGAH

in i .

Seri Publ ikasi ini ,adalah naskah kerja para peserta yang disempurna­

kari dan disesuaikan untuk mencapai sasaran,oleh suatu panitia penilai dan­

redaksi yang terdiri dari

Sutopo Ediwidjojo - dari Proyek Penlngkatan Pendidi

kan Teknik {Counterpart· World­

Bank Dept. P & K )

Sugihardjo BAE - Penul is/Pengarang buku Teknik •

Ark.Djauhari Sumintardja.M.Bdg.Sc - Kepala Dinas Pembinaan di-lem­

baga Penyelidlkan Masalah Bang~

nan •

Kami mengucapkan terima kasih k.epada para penults serta para pembim­

bing,untuk bantuan mereka yang berhar.ga. Rasa terima kaslh kaml tujukan pu­

la kepada Perpustakaan The British Council Bandung dan Perpustakaan Belanda

Yayasan Budaya Mukti .untuk bantuan mereka meminjamkan kepustakaan-kepustak~

an yang diperlukan didalam Penataran.

Bandung Ma-ret 1975.

Page 7: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK
Page 8: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

I S l

Ha1nman:

I.

II. Bi'..HJ~H BANGUNAF Y}J!G TIDAK DIBAKAH •• 3

III. BAS::'U C·ET~.K jJF;TON • • 0 Q~ 0 0 c 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10

IV •. BATU C:8·:rAK KLPUR TTU~:38 (BATACO) •••• 13

V. BATU CETAK T .. \N.\H I·1l•JE:.f,_p

( T qTJ\ FI grp 1' ''II I'"'·'~ cc I) lJ...-'• ·- : _ .... l. .... IJ .J 0.:.'"1.0 - • • 0 0 • 0 0 0 0 0 0 0 0 • 0 19

VI. BATU CETAK K\PUR P\Sin ............ 29

VII.

VIII. PIPA-PIPA }l:STON (DIS :3ETm1) o o·v o o o o 34

IX. UBIN-UBIIT S::X1ElT 0 c c 0 0 ~ 0 0 ~ 0 0 0 0 0 ~ 0 0 0 • 36

x. PEITUTUP ••• u •••• ~ ....... , ..... o ...... ., ••••

XI. LITEIL:\.CL:ur~E ••. o • o " :J ••• o o ••••• " • ., ••• o

2

9

12

18

28

30

33

35

43

44

Page 9: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 2 -

I. PEND.I\HULUAN

Menurut sipat bahnn dasa.rnya jenis-jenis bahan bangu­

nan ynnc; ticLt.k dibak.:tr ini daptJ.t dib8.gi dalam 2 (dua)

golongan besar, yaitu•golongan anorganik dan ~rganik. MasinG-masinG golongan ini terdiri dari bermacam-ma-·

cam j enis a tau bentuk serta sipcd~ pemll.kaian yang sen­

diri-sendiri sedang teknolo~i modern pada waktu ini

telah pula menghasilkan j enis tambe,hzm baik mac am a­

tau jenis bahan bangunan dari kedua golongan itu, yang bilam1na diuraikan semua o.kan merupakan uro..ian

yang panjang serta luas sekfll"i dan masih bertambah

dengan ~danya pendapatan-pendapatan baru. Untuk mem­batasi ·uraian-uraian y~ng p~njang lebar tadi dalam

tulisan ini hanya akan diuraikan sebagian saja dari

golongan bahan bangunan anorg::mik, yang banyak kita jumpai sehari-hari d.clam pemakaian terutama yang te­

lah terdapnt di negeri kita ini. Mengenai jenis-jenis b.:1tu buatan tak dibakar yang

organik akan diuraikan dGlam tulisun tersend.iri.

Page 10: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 3 -

II. BAHAN BANGUNA.N ANORGANIK YANG TIDAK DIBAK..'\.R.

Bnhan-bahan dasarnya 1. Bahan pengikat mineral,

2. Bahan tambahan hidrolis,

3. Bahan pengur&s (aggregate),

4-. Air,

5. Bahan-bahan penolong lainnya

misalnya :

a. bahan untuk membentuk ge-

lembung,

b. bahan untuk mempercepa~

pengerasan,

c. bahan untuk memperlambat

pengerasan,

d. dan lain-lain.

Campuran dengan perbandingcm tertentu dar:\, bahan-bahan

terse but di at as dengan air, memberik;an sipat-sipat y:mg

mengagumkan karena ce.mpuran yang semula basah dan lembek,

setelah beberapa wakt~ dan mengering, dapat menjadi keras

serta tidak larut dalam .:1ir.

Sipat-sipat Y~'.ng baik inile.h menyebabkan aduk dan beton

bermanfao.t untuk dipcrgunakc:m dalnm bangunan':""banguno.n.

1. Bahan pcngiko:t mineral.

Sebagni bahan pengik,r.t dalam aduk dan baton biasc:my'J.

dipergunakan bahan pengikat mineral (anorgnnik) di­

samping itu ada pula untuk tujuan tertentu diperguna­

kan bahan pengikat mineral yang organik. Jenis-jenis

yang umum dipakai ialah :

a. Kapur,

b. Gipsa, )) "k o.:norgan~ •

c. Semen portland do.n soj enisnyo. )

d.: ~\spo.l, ter, d.an sejenisny:::t, merup~·tko.n baho.n pe­

ngiko.t organik.

Page 11: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- L~ -

Tugas bahan pengik~t dalam aduk dan beton adalah.un­

tuk ril.enyatukan (merekat) campuran, menjadi suatu rna­

sa yang kokoh.

2. Bahan tambahan hidrolis •

. SP.bagai bahan t<lmbah hidrolis dipergunakan pada umum

nya benda-benda y;_;ng te_rgolong dalam POZZOL,~N.

Di sini,terdapat 2 janiS pozzolan, yaitu :

a. Pozzolan 1\.la.m : tra.ss, tanRh-sdntorin, kiezelgur,

dll. b. Pozzolan Buatan : semen-~merah, tera.k, abu, dll.

Pema.kaian bahan tambah hidrolis ini mempunyai tujuan

tertentu misalnya untuk mengurangi jumlah pem:?.k.lio..n

bah~m pengikat, dan at~··.u memperbaiki mutu dari cam­

puran adL~ dan beton.

3. Bahan ._._,£_eng:turtts ( c;.gsregate).

Bahan ini menurut susunc::m besar butir dan tujuan pe­

maka.iannya, pada umumnya dibagi dalam 2 golongan, ya­

itu bahan yang halus d<:.m yang kasar. - Bahan pengkurus halus a. pasir, dan sejenisnya,

b. bubuk terak, dan sejeni~

nya, c. bubukan batu keras,

d. serbuk ka.yu, e. serbuk logo.m.

- Bahan pengkurus kasar a. kerikil dan sejenisnya,

b. pecahan batu dan pecahan

terak, c. batu apunf:S, d. butir-butir log~m, e. peco.han kayu (wood-chip),

f. ampas tobu dnnsejenisnya.

Page 12: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 5 -

.-_\ebagai batas halus dan kasar diambil ukure.n butir

5 mm, jadi bahan ::~engkurus y.::ng menembus ay':l.kan 5 mm disebut bahan pengkurus ht:lus dan y~ng terting­

gal di atas ay.~_kan 5 mm,_ disebut bahan _pengkurus kasar.

Tugas bah:~n pengkurus hal us, iaJ,.ah untuk mempcrku--·

rus bahan pengikat. Bila suatu campur~n yang hanya dibuat dari bo..han •1ongikat dan air saja, cam·;.uran

aka.n terlalu gemuk .dan mahal, di sam•)ing itu campu­

ran melulu bahC'l.n pen3ik:'-.t da.n cir, mudah retak su-· sut dan retak, kRrena mchgembang. Penc::tm•~mran bahan

pengkurus halus pado. b-::than ]Jengikat, do.p.:1t menghin­

dari keburukan-keburukan terse but di atas. Bila de-­ngan bahan pengkurus h:1lus dit2.mbahkan puln bahan

penglrurus ko.sar, tugo.s aggreg-::1.t-halus ini juga se­bagai pengisi dari celah-celo.h di 2..nto.ra butir-butir

aggregate-kasar, sehingga maso. cnm:;mr,-:m mcnj :'.eli

betul-betul pad~t. Suatu cam~Juran aduk· cJ_,:;,n bcton dikett3.k~::.n ~~l3_, apo.-­

bila mcm:\kc..i sediki t b,,ho.n pene;ik8.t, d::-.n seb.J.likny._r_

disehut gem~, upnbilo. mcmo.kai bany:c·k bahcm pcngiko.t,

s ediki t bah~tn penglrurus.

Seperti ho.lnya pe.ngkl...:.rus h:_,_lus, b.~·.hrm ·lengJrurus kasar

h2.mpir tidak berbedo. tugasnye. dongo..n b<.:.lh;:>.n ·engkurus

hnlus. Pengguno.an bc'h 'l1 pongkurus lm.so.r ini terutamo. untuk m:~.sn aduk yo.ng tebC~.l serto. konstruksi yt,_ng bo­

sar. .Ado.nya b.~.._ho..n pengkurus ko..sar ini mc.mc;uro..ngi ado.­nyp. ·Genyusutan dan ncnnmbo..h lwku tc,.n bo.gi masa-ndulmn.

Dengan penggunc1an baho.n pengkurus k· snr ini pulo. ong-­kos pel!lbu.'"'.tan suo.tu kon.strulcsi dnpo.t menjetdi lcbih mu-­

r-'J.h. Ko.rena bo.h~n p~dn konstruksi Gduk beton, terutC~.m~ h~­

rus di tanggung oleh b:::.han ':)cngkurus k:'.so.r ini, m:::tkrt

SGW"'..jarnya pula b .·.hwa b..:th'\.11 ini h:,rU.'3 keras • f-~nkin

Page 13: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

... 6 -·

t.;b0-1 .Ti; -~u i'l kin bc.s.:..r su -~tu lmn:o;truJ-::si ~ m -~kin bes<..r..r

puL1. butir--hutir d.:tri b:-:'..hc:n i}ongkurus k·:sc>.r ini. T'en_g

gun,.1.an aggrU[p.tc lc;..sctr atc.u h.-·.1 us d<:tri j onis-j onis

y.:tng 1unnk, misa1nya d~ri batu a~ung, ~tnu sorbuk

d::m pee ·th:l.n lc.~yu, bL~.sn.nyn h'.nyc:: untuk tuju·:n -tuju~.n

tcrtentu, dim8.nn konstrul-:si y .ng dibu~;~.t d,•.ri pc.do.nya,

tid:J.k ak::m mon::mggu;1g bcbo.n y. •.ng bor:::>.t-borat.

J.'~·tc'l.tJ. pcm:~k ··.L:m b-:~.hcm :!,;n3kurus ha1us · D?.upun k?..S2.r, h~t_

rus. dii_ngo.t b ·.htm sur:Jun,n1. bec-:J.r butir b::!.h.~.n i.tu ho.rus

bail~ CJnno.··n ,_._.-:-_., l 1'·11 ,-u,,U''"l'l bo·<':-'-" 'outir ·b•b:n uen,::r (__ -'-' .V--L) -~ . '· v. I. • - •"J .::,:) .l.~l....... u .. ...L ~- ~ A... ..L: P.

kurus h:~rus d,-,_Lnn ke;.J.d:l~.n sodemiJ:da:n sehinggc;.. su.:;.tu

m.:tso. o..dukan at::l.U botm1 dongnn porn ~k- ~L~.n sodikit b.-·h-:.n

pmigikc.t, nemi1iki h:oku .t.:tn y·n3 tinggi.

4. Air.

Air untuk :u1uk Cl·J.n buton, bi:::s:~·.nyc". h:•.rufJ c:.ir y ~ng bor

sih. ·-:y:-:r.Tt umuc1 untuk i11i, i L'.h cdr y ng d.:-:.po.t di -.. minum, d·~p.-::t d.ipcr[5un •.k ·.n untuk c.'.duk d.-:.n bet on. Perc.-

nnn yanc; cliai1iki o..ir d..:·.Lcr:J. ,:tduk cl-:~n bcton L:.1ah un-·

tuk sab.:~.e:.:'.i pur ~nt::-.~::.. t;;rj.J.c1iny:'_ su.:ttu seny·n'/2 di do.--

1-J..n CJ.c3.ukc.n, Gehi~J.ggo. bc.h".n :ongik,_t y ~ng sermla tcr­

bcmtuk sorbuk d~··.p:?.t bm:-ob8.h r~wnj.•di su -:;_tu masa y:'l_ng

ker.·:~G so~.::·.g •i bo..tu, mungkin butir--butir bC'.h<:tn pone;ku·-·

rus.

Pem:·k-·.i ··n b.::'_h:-.n ::eno1one; Ct--.l:r..n :-:;_duk ::.~t:1u beton, tel:•.h

1;::-.mn diken~.l or-:->.ng cL·.n h~:.nr~ir sou:r;mr deng~·.n pom:·.kJ.L:.n

n.dulc bet on itu sendiri. Tujucn-tuju::-:.n uom:_)orb::dl{i si·­

fc:.t-sifu.t n.duk / bet on icu ID§fi~adi 1obih bS.ik, c .• 1. :

n. :J.duk/beton E1Cnj ".di lcbih mudC~.h dilcor j ~~.k~:n,

b. o.d.ulc/b ot 011 sotGL:h l::er ~s, :.obih t--.h·.~n terh:.:d:•.p po·-·

ngaruh cu<:tc<J.,

c. aduk/boton n.;nj,--.d_i_ ·; obih rin~nn

d. nduk/bcton lebih r.·.p::::t o..ir d:·.n lebih tine;gi koku3.­

to..nnyz-1. untuk su:':cu j: i1gka v.ro.ktu -~)ongor.:"..SCJ.l y~.ng 1o

bih pend.ek,

Page 14: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 7 -

f. lain-l:1.in sifat Y'~1.1.g menguntungko.n ba.gi y ng ne­

ngerjakan d:1n moobur·.t nduk/boton.

Di dalam memperdo.gqngkan dan pemo.kaio.n, b~~hr:.n pcmo-··

long i tu dikona.l · dengan n·'.m.:t--n::.n2 tortontu do..ri

pabriknyo.. Tetapi unttlk tujuan poo2k::.dannya, · do..po..t

dibagi dalnm bobero.pa: golongan y.-:ti tu 2. .1. :

- Bo.han-b~-::.h:;.n pcmbu.:--,t golembung ( o.ir-e:ntr<.~.i,1ing

agents). Bo.ho.n-b:..1han i::i· dikena.l dong,J.n n:·uno. -.E_.:,.

Dijunl p u:1n. umunnya dnlo.m bentuk cairo.n. No..ma-net­

f!l.a yang bias:.::.ny,:. tord ·.p.::.t eli pas;: . .r.:;.n o..l. :

D.'J?.EK, TEE"°CL, :SIK,\ !:.Kt vr•:rsoL ·r_rRrJ~c·-r, '.ITIALOIT,dll.

- Bnhnn untuk mempercepat· pong:;rasan nduk boton y;"'\.ng

so.ngo:IJ terkeno.l ialah Calcium Chloride (Ca~l2 ).

-.Bahan untuk nerJnerl'.mbo..t pong~ro.san, bi2sc.ny.':":. ter-·

diri dc.ri b-7.hnn yc.ng borcsal :tto..u mong.-·:ndu:ng gula.

Bila kita co..rtpurknn lo.rutan gula padC'"' .. .-~'du.k semen,

n8.ko.. toopo ikat dari sc~1Gn i tu o..knn diporlnmbo..t. ··;i

so.mping zat-zat gulo.., dip,:..kai juga jo12is-jenis pozz_6_

lan yang selo..in scbagai bnh~n monporl2nbo..t sodikit

juga bertugo.s seb~g~i pl~stinen.

- Baho.n plo.stimen (ncm.~~.ab:1h kekenyo.lo.n o..dl).k::..n), yo.ng

paling our2..h io.lo.h c1eagm1 Benc3.npurko.n b::lh.~m-b..:.h-:.'.11.

to.mb2h y<.1.ng ho.lus. 1l'oto.pi knrono. pen '.mb 1h:m b~~-h:_'.n

hulus ini sering men:· mbo..h jur.1L1h 3.ir untuk o.duk .se­

hingga adukan oonjo.di rondnh lwkuo.tannyet, D~tkc.1. or.J.ng

berus2.hn mcnca.ri b'"~h ··.n-bo.h:ln yo.ng la.in yC:~.ng a .1. se­

kars.ng dikeD.al beberapa jenis pl.~stimen. Dalam perd~

gangan pl:::.stimen bi·:".snny:J. juga dibu~.=tt dari bahan. ha­

lus y.:.ng dica.m 1urkan dengan ·. "'!\."

Jenis-j enis pl:.J.stimen misalnya : pozzol::m hal us, ki_~

zelguhr, fly-ash, giling~:n batu a.pung, dll. , pozzo -

lith, sika plasrimen, dll.

-. Di samping b3.han-b.J.h...:~n terse but di atas, terdap.:.tt p~

la bahan--bo.han penolong lain misalnya nntuk momperk~.

ras permukaan aduk.·n ( untuk lo.nt-:.::.i) bahc.·m ~)enutur>,

Page 15: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

dan lain-lain yan13 do.lnm perdagangan biasanya dijual

dengan n~ma-no.ma pabrik, dengan petunjuk-petunjuk yg

cukup. Mengenai jenis-j·enis bahan daso.r untuk adukan

sebagai tersebu.t pada halaman terdahulu, akan G.iurai

kan secara lebih terperinci sendiri-sendiri.

II. CARA PEMBUATAN

Secara umum c.".ra pembua"tan da.pat clibo.g~- do.l'm dua kelom­

pok, yalmi :

- Cnra setengah basah,

- Cara basah. ' Perbedaan cara ini sebennr·clyB. ·sangat tergantung pa.da ca-

ra-cara pembentukan, dimanc't pada cara setengah basah,pem

bentukan dilu.lrukan denGan tumbukan ata.u teltanan (press),

sedang pada cetro. basah, pembentulc<:m dila.kukan dengan te -

naga yang lebih rin2~an, misalnya dengc;m tumbukan tcmsa.n

biasa, getaran atau penGisapan.

8ecara umum pula, uruto.n ca.ro. pembu._;tan bendrr bahan ban~S£

n.::m buk::1.n kero.mik ini, ialah : penc<1mpuran bah:J.n-bHhan

dasar, dalam l::eo.d:>.11.n leering dahul u, kemudian disusul de­

ngan pemberian air, la.lu dibentuk, kemudian di-"ma.tang -

kan 11 ata)-1 diangin-anginkan (curing), yc:mg caranya ada be­

berapc. macam. Setel<h i'curing:1 ini benda si8.p untuk diju­

al atau dipergunakan.

Mengingat bah\-vo. j enis bah~.n b&ngunan y,·_;.ng tidak dibc"tkar

culcup banyak, mD.k~t dulam uraiD.n ini 2,k3.:n clib:-:tgi-be.gi me­

nuru:t kelompoknya ( j 3ni.snyo.) soba0ai borikut :

BAT1\-BA.'Nt YANG TID\K DIB.\K.~H

Yang term.::tsuJr. bata-bata bane;uno.n yang tidak dibakar iaLl.h;

l. Datu cetak beton,

dibuat dari semen portl::.nd dan pasir atau kerikil.

2. Batu cetak trass kapur, c1ibua.t dari kapur padam dan

trass(po?.zolan).

3. Batu cetnk tanah stabilisasi :

Page 16: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 9 -

a. Batu cetak semen+ tanah (soil-cement), b. Batu cetak kapur + tanah (lime-stabilizedsoil).

4-. Batu cetak kapur pasir (sand-lime brick), dibuat dari kapur padam + pasir kwarsa, dim~~-nfaa tkan dan dikeraskan dengan tekan.:ln uap,tinggi.

5. Batu cetak beton ringan : a. Batu cetak beton gas atau beton busa yang dibuat

dari campuran kapur atuu semen portland + gilinE an pasir kwarsa + bubQ~ aluminium (bahan pembusa lain) dan dikeraskan seperti bata kapur.

b. Batu cetak boton de.n batu apung, dibuat dari se­men portland, pasir atau kerikil, batu apm1g (bim bet on).

Page 17: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 10 -

III. BATU c:sreAK BETON

Jelas dar:l namanyo. batu cetak macam ini dibuat dari cam•

puran ·beton, yang biasanycJ. te ;diri dari c2.m:puran semen

portland dan pasir (kerikil).

Batu cetak jenis ini culn:rp berat, J.rurang lebih 2,3 kg/

dm3 - seperti beton biasa. Oleh karena beratnyn itu, rna

ka batu cetak beton sering cl.ibuat berlubang (hollow­

brick) yang pa.do. umumnyn d.ibuat dengo.n ukuran :

- 20 X 10

·- 20 X 15 - 20 X 20

}X

X

X

'+0

'+0

'+0

em

em a tau

em (u~curan nominal).

Karena harga semen yan~ ~Jsih relatip tinsgi, di Indo­

nesia batu macam ini jar2ng dibuato

Jenis yang bi2.sa kita du.p.1ti umumnya bukan berbentuk

bata u..ntuk tembokan, tapi jenis-jenis untuk lobang

angin (rooster), ya.ng umumnya dibuat oleh pabrik-pabrik

ubin semen. Di sampin3 ukuran tersobut di atas, batu-ce

tak beton juga f.t.ibuat ul~uran yc_ng lain, da.lam berbagai

macam bentuk, sehin:;ga memungkink.:1.n untuk pembuatan un­

sur-unsur ya.ng disiD.pkan lebih dahulu, r:J.isalnya untuk

lantai-lnntEd bertingkat, balok-balok lintang lengkungan­

lengkungan, ctll. Teknik penuLJ.ngan pra-tekan, memlliJ.gkin­

ka.n pembuatan kuda-kuda suatu gedung dari j enis bat a. ini,

sehingga secara keseluruhan pendirian su.?.tu bangunan be­

ten dapat dilakukan tanpa cet2.kan~cetakc..n.

Untuk mendapat ha.sil batu cetc.k beton yang bail-c, cara pem

buatan serta syarat-syarat dasar perlu sekali diperhati­

kan. Syarat-syarat umum bagi bahan dasarnya.seperti sya­

rat umum untuk bahan dasc,r bet on biasa, hc:mya. di sini

keha.lusan bahan tnmbah (p<.J.sir) kerikil sebaiknya berada

antara angka 3,7 - '+,'+ mmo

Campu.ran antar8. semen portland dan l.Eh<J.n ta.mbah, pada umum

nya dibuat dengan perband.ingo.n berat 1 semen + 6-12 pasir

Page 18: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 11 -

(kerikil), tergantung dari kekuatan batu-cetak yang di­kehendaki. Pembuatan batu-cetak beton dapat di1alalitan dengan tekannn tenaga manusia (tanpa mesin) atau ada juga secara mekanik (dengc:m mesin) yang secara semi­automatis a tau· automatis. Bahan-bahan dasarnya diadulc bersama-sama dengan air sampni lumat, dengan sedikit pemakaian air, sehingga didapati campuran yang setengah basah ( lengas tanah). Campuran basah tadi ,dimasu_1ckan ke dalam cetakan-cetakan yang terbuat dari kayu atau plat­baja, kemudian dipapatkan dengan tumbukan atau digetar sambil di-pres. Pemadatan denc.an tenaga manusia biasa­nya kurang effektif, di samping terla1u berat bagi pe­kerjaannya, juga hasilnya lrurang baik. Pencetakan dengan tenaga manusia kurang lebih 1· hari da­pat dihasi1k~n batu cetak sebanyak 100 (seratus) buah, dengan mesin yang semi automatis kurung lebih 500 buah, dan dengan mesin fu1-automatis kurang lebih pada \'Jaktu ini te1ah dapat dibuat sebanyak ± 750 buah/jam kerja de­ngan wcuran batu cetak besar (20 x 20 x 40 em) atau 1500 buah wcuran 10 x 20 x 40 em. Bata- bata scte1ah dicetnk, biasanya langsung dapat di1epaskan dari cctakannya la1u dibiarkan mengeras di tempat yang lembab. Pengerasan di udara biasa ini, ada.1ah pengerasan yan:~- baik, mudah dan murah, hanya memak&n wal:tu yang cuJ;:up lama (kurang J.ebih 1 - 3 minggu). Sete1ah 4 (empat) minggu baru boleh dipakai sampai batu­cetak tadi dapat cukup kuat untuk dipergunakan~ Cara-cara pengerasan ini, sama halnya dengan pengerasan batu cetak biasa, yaitu selamo. terjadi pen·-:erasan, bCJ.tu cetak lama selalu lembab supaya semuanya mengeras seQpurna, pengera­san yang dipercepat dengan terik matahari (dijemur) se­hingga bata menjadi kering akan menurunkan kekuatan batao Akibat dari pengeringan yang terlnlu cepat itu, batu ce~ tak dapat retak. Pada perusahann-pGrusahaan b8_tu cetak yang cukup perlengkapunnya pcngerasan daput dipercepat,

Page 19: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 12 -

yeti tu dcn~an mcnyG-''Llp b;ltu c Gtak y.::tng masih luno.k di

dalam do. pur u.J.p. C.::.-t.rn pongeras~.n dene;o.n uap ini ada

2 (dua) caro.:

a. Penguapan dengan tek~nan'udara biasa (atmospheric­

curing).

b. Ponguapan dengan tekunan ur..p.tinggi dilakukan dalam

suatu bejanR baja (semacam ket9l uap) yzng biasa di

sebut "autoclave 11 •

Pengerasan clongan tel-::;~nan uap rendah, dikerja.kan untuk

mcmberiko.n sip.J.t pengcrasan sempurna, sehingga batu c~

tak masih memerlukan penyempurnaan y .. J.n(!; lebih baik la­

gi. Jadi sip:J.t peng:erasa.n dcngan tek.:-nnn, uap rendah

ini, untuk memu0.ahke.n pengangkutan saja, tetapi belum

mencapai pangoras~n sempurna, sehingga batu cetak perlu

di tim bun lagi, cl3.l . .":J.m ucl..1.rJ. biase1. paling sediki t 1 ( s . .:;tu)

minggu, sebelum dipergunc..lcm. :-)Cilger,_lsan dengan tek.::~n :.n

uap tinggi do.lam itautoclo.ve · biGsany:J. borlanr;sung 12

s/d 2L~ jam dengan tekanan uap 128 atm ( suhu dalam bejana

k.l. 170°C). Sotelah wa.ktu itu, batu cetak dikeluarkan

dan telo.h mencapai pengerasan yang terakhir, dan dapat

l0ngsung dijual. Proses pengerasan dengan tekanan tinggi

ini sangat menguntungk.:..n ditinjau dari sipat batanya,

karena. baik kekuatannya maupun sipat-sipat yang lain,

lebih baik dib~nding dengan sipat-sipat yang dihasil­

knn dengan pongerasan biasa atau dengan uap tekanan

rendah. Hanya untuk itu harga perlengkapan (autoclave)

merupP..kan pencmnman modal yang besa.r bo.gi perusuhaan,

dan warns.nya puc8.t.

Lihat lampiran no. 1

lampiran no. 2 (Rooster).

Page 20: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 13 -

IV. BATU CETAK KAPUR TRAS (BATA.CO)

Batu cetak jenis ini dibuat dari pada campuran kapur pa­dam + trass. Trass ialah batuan silika dalam keadaan ha­lus, apabila dicampur denge..n kapur dan air akan-mengeras pada suhu kamar. Nama batu cetak yang terkenal di Jawa Barat (Bandung) ialah bataco, suatu hasil industri rakyat. Hasil rakyat pada umumnya berbentuk masif (pejal) dengan lliruran 10x20 x20 em. Selain itu banyak pula ulDAran-ukuran dan jenis lainnya. Ada pula yang membuat dengan berlobang (bata­cetak berlobang). Di daerah Bandung dihasilkan pula batu cetak kapur tras berlobang yaitu basil dari perusahaan bata yanr:;, ada di bawah Lembaga Penyelidikan }Iasalah Bahan-Balian Bangunan yang dapat dikatakan merupakan bata cetak kapur trass yang cukup baik. Pembuatannya dengan alat-alat semi auto­matis dicetak dengan getaran. Rata-rata bata cetak buatan rakyat, umumnya dicetak dengan cetakan tangan, yaitu de -

ngan memadatkan campuran yang lebih basah, sehingga ha -silnya kurang memuaskan. Camp~can antara kapur padam -trass biasanya dipakai campuran 1 : 5 yaitu 1 (satu) ba­gian kapur padam dan 5 (lima) bagian trass, tetapi se -ring kali dibuat lebih kurus dari itu sehingga hasil dan sipat-sipat batanya kurang baik. Unt~~ mendapat hasil-ha sil bata kapur trass yang baik, syarat bahan maupun cara pel!lb'Untannya ,_ harus baik.

BAHAN-B-ElHAN BATU CET.:U{ K.:\PUR TH1i.i3S

Mengenai bahan dasarnya, kapur padam hartis berkadar ba­gic.n aktip yang tinggi. Kapur yang baik untuk bat a kapur trass ialah kehalusan dan keaktipannya : 90%. Kapan dapat dipakai dengan melalui prosesi -Proses pemadaman secara kering (bubuk); - Proses pemadaman secara basah (luluban). Trass-nya pun harus mcmenuhi syaro..t.

Page 21: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 14 ·-

Trass yang dipergun•=tkan oleh industri rakya:t pada umumnya

trass yang langsung didapat dari tempat penggalian sehin_g

ga masih mempunyai butir-butir yang lcasar, y<:lng mana se -

ring terdapat di da.lam batu cetalc. Trass yang kasar seba-­

gai aggregate (bahan pcngisi pengganti pa.sir atau kerikil) trass yc::Glg aktip dan sebac;ai bahan pe:cLgik~:;.t ialah trass

yang halus.

Sebagai pedoraan semen tar<). pemakaic:m · trass untuk pembuatan

batu cetak kapur tr::tss ini, hcndetkny<'J di turuti 'syarat-sya­

rnt bahnn seb;·lf,··d berikut :

SUSUNAN BESM1. ~'3UTI_11_d_a_l_l_ ~RASe-.J.

a. Untuk pombuatan bo..tu cetc1.k lmpur tr<J.ss pejal

- Butiran yn.ng lebih besar dari 0,3 mm harus tidak ada.

- Butiran yan~ lobih halus dari 0,3 mm = 30-6~~.

b. Untuk pembuatan batu cetak ka9ur trass yang be:rlobang:

- :Gutira.n yang lebih besar du.ri 15 mm harus tiuak ada,

atau maksimum ha.rus 3/'-~ dari teb."Jl sisi tepinya.

- Butiran ya.ng halus : 0,3 m:n = 30 - 60%. Butiran trass yang lobih halus dari 0,42 mm, harus da­

pat m.:;;ngeras bile. dic.::tmpur dene;an h:apur paclam ·hal us (perbandingan 1 kp : 2 trass, bagian berat, paling lama

setelah 3 (tig2) hari (dircnd~m dalam air).

Kuat tekanan d..::m kuat tarik normal, yaitu campurc1n antara 1 kp : 2 trass : 3 pasir normal, at2u dengan pasir Bangka

(kewarsa), setelah 1 + 13 hari. Kuat tekan = 50 kg/cm2 dalam air, minimun, u.ntuk k1...ut t2.rik 8 kg/cm2. Campuran yang baik untuk batu cetc:•.k ko.pur -Grass io.L1h dongan per­

bo..ndingan volume 1 kapur du.n 5 b:::.gL:m trass asli. r-1elob! hi angka-angka itu, hasilnya ak2.:n berkurang kelruatannya. Bila dipergunaka11 trass b_;;_lus saj:J. (bo..gian 0,3 mm) untuk

mempertinc;gi kekuatan bata. ms.ka haJ:-us diperlulcc:m bahan pengisi, pasir o..tau kerikil yong susunan besar butirnya

seperti pada pombu::ttan batu ectal: bet on, yai tu dengan

Page 22: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 15 -

angka kchalusan antara 3,7 - 4,4. Perbandingan campuran antara kapur + trass halus + bahan

pengisi dapat dibuo.t : 1 kp + 2 trass halus + 2 a 3 bagi

an bahan pengisi.

PENBUATAN

Cara-cara pembua.tan (pencetakan) batu cetak kapu:c trass,

dikerjakan sama seperti pembuatan batu cetak beton, hanya

dalam cara pengerasannya agak berlainan. Di sini penger~

san di udara bias a yo.ng selalu lembab, lebih baik hasilnya

r:J.eskipun 'ltlaktunya cu..lcup l:J.ma (lebih baik dipc.'.kai) hanya

biaya cukup mahal. Batu cetak dibuat dari trass dan kapur padam dengan perban­

dingan volume 5 : 1 diaduk sebaik-baiknya dalam.keadaan

kering. Kemudian diaduk dengan air secul~upnya. Untuk me­

ngetahui jumlah air sedemikian banyak, sehingga dapat di

buat bola-bola dengan tangan dari bahan itu.

Untuk mengetahui kadar air, bata tidak pecah karena ku -

rang air atau tangan tidak basah knreno. kebanyakan air.

Jika kadar air tercapai dengan tepat, malca pencetakan da­

pat dimulai. Pencetakan dengail roesin getaran selama 0,5 -

1 menit. Dalam pencetakan dengan getaran yang lama maka

akan menimbulkan efek yang kurang baik.

PERA\•JATAH

Batu c etak yang baru dicetak disimpo.n dalam los dongo.n

memakai po.:pan alas, maksud dalam los ini agar supaya ter­

hind.ar dari pa.no.s dan_ hujan. Dileto.kkan berd.eret-deret di

rak daa tak tertimbun. Maka pera'ltla.tan 3 a 5 hari, guna

memperoleh pengerin[;an dan l{etetapan bentuk~ Kemudian di­

timbun, masih dalam los, d<.1n dibiarkan selama 4-6 minr;gu

dalam los guna memperoleh proses pengcrasan. Di samping

itu tiap kali diperciki den:;an air (ke.lau perlu tiap hari).

Di sai!lping i tu ada cora prosr.3s pengerasan ba.tu cetak dcngan

memakai 11 steHm" pada suhu 80°C, sclama 1 hari (24 jam) 100

RH.

Page 23: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 16 ·-

Ada juga dengan mem,-;_k,"1i "autocl<lVO ;r p:1do. suhu 180°C sel_8-ma .±. 10 jam deng.::::m tel;:c.nan 10 -- 12 atmo:-:;feer. Dengan ada­nya proses pengerasan dengan automatis ini, dilakukan un­tuk memperbaiki mutu batu cetak (bataco). Kar.eno. pengeri­ngan batu cetak yans terlalu cepat di bawah sinar matahari menimbulkan pemgeraoan tidak semym~na, dan akhirnya mutu bataco yang diharapknn akan menurun. Oleh sebab jenis patu cetak ini menyerupai ,jenis-jenis batu cetak tr:mah stabilisasi, hasilnya .J.k-ln lebih baik bila cara-cnra. pemberian air dala.m pencampuran bahan-bahan ditu­ruti cara-cara pcmberinn .::.ir untuk pumbuutan tanah stabili-· sasi.

SIPAT-SIPA.T BATU CETAI~ KAPUR TRASS

Batu cetalc lmpur trass pad.?.. umumnya mempunyai sipat penye­ro.pan air yane; relatip, da.n juga bersipat susut yant5 lebih besar dari pada batu beton. Pemakaiannya lebih sesuai un­tuk konstruksi·-konstruksi y~mg selalu lombab, dimana untuk temp.-,t ini, kckuCJ.tannya dc:.p..:"lt moningkat, sebaliknya jika di teii1patkan di · temp2.t yu.ng sclo..lu leering, kekuatan dapat menurun yang antura lain c1iseb;_,_bJcan lrurang scmpurnanya pe­ngerasa.n dan terjadinye. re-karbonisasi d2.ri k3.pur oleh se­rangan gas asam ar:J.ng dari udara sekelilingnya. Untuk· mcnjaga suatu konstrlli~si tembok dari batu cetak kapur trass tidak banyah: retnk (akibat sipat :r.mai), maka batu ce­tak kapur trass diporgunal;:an, harusla.h cukup kering udr-tra lebih dahulu, de.n j<:mgan momasang batu cetal: terlalu basah.

Page 24: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 17 -

DATA-DATA TEKNIS

Hollow Block 20 (HB-20) pada umur 28 hari.

Macam Pengujian

- Derat - Panjang · - Lebar - Tinggi - Luas bidang tekan

bataco (termasuk luas lubang) cm2.

- Luas bidang netto (tanpa luas lubang­lubang) cm2.

- Beban hancur, ton - Kuat tekan brutto

kg/cm2. - Kuat teka.n netto,

kg/cm2 - Susut muai, ~6

- Penyerapan air total, % -· Sipat dapat dipaka.i - Sipat dapat dipotong - Sipat dibakar - Sipat direndam

Harga rata2

15,3 38,9 18,9 18,9

735,2

339,8 15,73

28,8

46,3

dapat dipakai dapat dipotong mengar:"'Lng utuh

Ooeffisien variasi %

3,6 o,4 0,4 0,8

10,1

10,0

---------------------~-~-- ----------------------~-

Page 25: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 18 -

Keuntungan-k0untungan yang beru-[la penghematan bahan, dapat di1ihat pada daft'--·r di bav..rah :

P~]~-::!JDJ_t1_Gll.i'"!"_]_Y.~_y~I1AI~'J.i-i:N _.

BATU CETAI5 D:l~iAQJll·1 J?~~~A..l_U;:tTUK_ :SE~.!J!~S 1 N2

Jenis

J3a.taeo l0.20. L!-0 em3

l3atu eetak 10. 20.LI-0 ber1obang

Batu eetak 20.20.40 ber1obang

Batu bata merah

5,5.11.22

Datu bata merah 5,5.11.22

Teba1 em.

10 em

10 em

20 em

11 em

22 em

Jum1ah per M2

13

13

13

75

150

Perbandingan Jm1. Berat bahan adukan bhn. kg.

aduk an

1/2 Pe:1 Kp: 5 1t 130-7 Ps (1 Kp:5 140kg. trass).

1/2 Pe : 1 Kp: 5 1 t 90--7 trass 100

1/2 Pe:1 Kp; 10 1t 150-7 ps.

1 Sm:1 Kp: 3 Ps

160

150-18 1t 170

1 Sm: 1 Kp: 230-3 Ps. 45 1t· 340

--- --------------~--~------~

Pereobac:m : Lihat gambar Lembar Informasi LPMB Gambar LampirEm No. 3 (A, B, C, D, E, F.).

Page 26: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 19 -

V. BATU CETAK TANAH MANTAP (STABILISASI)

PENG:ERTIAN UMUM

Perkataan tanah stabilisasi mencakup dua :pengertian ia­

lah : suatu nama yang diberikan pada badan Granular, yg

terdapat pada kerak bumi, dan stabilisasi adalah suatu­

usaha memperbaiki sipat-sipat tanah asli, agar dapat di

pergunakan untuk tujuan-tujuan tertentu, dan dalam hal

ini sebagai bahan bangunan. Tanah dalam keadaan asli mudah dipengaruhi air dan sa -

ngat tidak tahan cuaca, oleh karena itu sebolum dipake.i

harus dirubah dahulu sipat-sipatnya, kadang-kadang de­

ngan menambahkan bahan-bahan tertentu yang disebut pen­

stabil. Tanah yang sudah ditambah sipat-sipatnya kita

sebut tanah stabil atau tanah mantap.

r1eskipun tanah relatip tidak ada hargo..nya, dan terdapat

dimana-m~na, tetapi usaha untwc memantapkan tanah, sa­

ngat membutuhkan biaya dan tenaga yang agak lumayan, s~

hingga karena faktor ini, maka P.ertimbo..ngan-pertimb.:::t:i.1g­

an ekonomi perlu diusahakan. Pertimbangan-portimbangan ekonomi ini maka tanah (tidak

semua tanah) dapat dipakai untuk scmua tujunn konstrill{­

si. Tanah perlu diuji, dicari proporsi dan macam pen-st~

bil yang akan dipcLku.i dan setclah distabilkan diporiksn

sipat-sipatnya scbelum ki ta pa.kl.?.i.

TAN A H ----Tanah ialah hasil lapukan batuan alc..m karena pengaruh

suhu, dan tekanan alam, oleh ka~ena itu kandungan mi­

neralnya tergantung pada mineral-minernl yang terdnpat

pada batuan asalnya. Pelapukan-pelapukan ini kadang-ka­

dang hanya terjadi setempo.t-setempat tetapi ada jue;c. di

lain tempat. Oleh karena udara dan air • ..

Tanah tersusun oleh butiran-butiran mulai dari yang ha-

lus berup<:l keloidal dal,1m air sam~1ai pada yang besnr, d~

lam bentuk pasir dan l-cerikil. Untuk prn.ktiGnyo. tanah dike

Page 27: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 20 -

lompokkan yaitu : - fraksi yang be:rdiameter antara 2,0 - 20 mm ialah keri­

kil kasar sampai halus, - fraksi yang berdiameter antara 2,0 - 0,06 mm ialah pa

sir kasar s.2mpai halus, fraksi yang berdiameter butir 0,06 - 0,002 mm lum -

pur, - fraksi ydng be::cdiameter kurang dari 0,002 mm disebut

lempung (tanah liat). Komponen-komponen pasir dan kerikil butir-butirn~a. lepas tidak meleka·t; (granular), bersipat innert, artinya tidak turut ber-reaksi dan tidak terlalu dipengaruhi air. Mes­kipun apabila basah dikepal, tetapi butir ini akan bert~. baran dan menjadi kering a.pabila kena udara atau mataha ri. Pasir dan kerikil merupakan penyusun yang memberikan kekuatan pada tanah. Fraksi tanah liat (lempung) butir-butirny2 bersifat kohe sip (cohesive) artinya melek<"'lt sa.tu sama loinnya karena adanya day<:t tarik menarik antara molekul-molelrulny.:l. Le!£

pung sangat sensitip terho.dal) <'.ir. Nengembang c.:.pabila kena air dan menyusut kembali vmktu mcngGring. Bekeping lempung yane; ,mene;erin:; tcrasa sol'~ali sul:2,r untuk dipa­tahkan. Penyusuta.n ynng berlebihan biasanya. menimbulkan retak-rctak. Contohnya idlah keadaan. sehilri-hari yang dapat dilihat di halaman kebun kita tcrdnpat rctak-retak ntau pccah---pecah ini tak lain dari pada pcnyusutan dari tanah terscbut. Jadi fungsi lcmpung dalam gabun, annya dengan lain-l2.in pcnyusua tanah, dap._,tlah dibc-mdingkan dengan fungsi semen portland dalam c..dukun beton yaitu scbagai bahan DEmgikat. Jcl:.1sL1h dcngun mengatur gr<.:dasi ant::.1.ra fraksi korikil d,J.n posisi lumpur, J":i ta dapat mcm-­bu2t tanah lobih ku~t la~i. Totapi sipat mongisap air masih tetc1p ada. Kuron-'1. ld.tn belum dapett. menjamin baho.n-­bc.han bangunan scl<:llU tetD.p kcring, make.. hasil cmnpuran itu masih bclum stnbil.

Page 28: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 21 -

Oleh karena sipatnya yang sangat mudah menyerap air, lempung menentukan sipat-sipat plastis. Tanah makin ba­nyak lempungnya makin plastis. Sehubungan dengan sipat­sipat sensitipnya terhadap air, lempung mudah berubah dari suatu konsistensi ke konsistensi lainnya, pada per~ bahan memberikan sipat-sipat tertentu. Jika lempung kita beri air cukup banyak maka akan mem­bentuk koloidal-koloidal dikatakan dalam keadaan cair. Kadar air pada mana lempung dari satu keadaan ke keada­an lainnya seperti tersebut, disebut batas cair, batas plastis, dan batas susut. Dari angka-angka batas ini di­sebut angka-angka atau batas ATTERBERG. Yaitu menurut na­ma seorang ahli tanah berkebangsaan Swedia yang mula-mula menemukan dan memanfaatkannya. Penemuan sipat-sipat plas­tis tanah seperti ini atau penentuan-penentuan angka-Emg­ka Atterberg secara teliti hany.a dapat dilakukan di labo­ratorium dengan peralatan yang cukup. Dal~m tulisan ini dimana penjelasan hanya dapat ditujukan untuk hal-hal yg praktis penentuan yang paling sederhana dan mudah dilaku­kan iala.h penentuan batas ple.stis. Yaitu kadar air pada saat tanah mulai pecah apabila tanah dipilin-pilin menjadi silinder kecil berdiameter kira-ki­ra 3 mm dan panjang 5 mm, yaitu alat yang diperlukan ad~ lah timbangan. Lain-lain dari pada itu ialah yang dikatakan lumpur, lum­pur ini butir-butirnya antara 0,06 - 0,02 mm. Sipat-sipat dari lumpur ini letuknya di o.ntc.ra lempung dan pasir, bu­tir-butirnya masih terasa kasar, walaupun tidak sekasar pasir. Oleh karena sipatnya sangat halus, kadang-kadang dikacaukan dengan lempung. T.::mah yang banyalt men[_5undung lumpur kurang baik untuk dibuat batu-batu tannh stabil. Hal-hal yang mempengaruhi sipat-sipat tanah sehingga ta­nah itu tidak dapat disukai untuk dipakai bata tunah sta­bilisasi. Tanah yang banyak · mengandune; rum£)Ut-rumputan dan akar-akaran (ini disobut zut-zat organis) mc.l:a dapat

Page 29: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 22 -

mengurangi kestabilcJ.a t:_tne.h, lain dari pada i tu juga ga­

ra.m-garam yang terkaadung dalam tanah juga tidnk baik ka

rena d:::t.pat merusak rup& bangunan. Tanah yang bany8Jc me-­

ngandung zat-zat organis ditandu.i dengan baunya ydng ta­

jam lebih-lebih kalau kena panas.

PENGAMBIL·~N COI'T'l'OH DAN .

. M:©1ERIKSA TANAH Lf,PANGAN

Cara-cara ini untuk mcngetahui tanah yang praktis yang

meskipun tidak tep~t. Untuk dip&kai pegangan untuk pe­

meriksaan yang lebih lo.njut dan untuk mengeta:hui sampai

dimana kestabilan tanah ini yang kita stabilkan.

Dan kalau dengan pemeriksaan jelas tanah ini tidak baik,

maka sebaiknya dipikirkan melalui jenis-jenis tanahlain

atau merubah sipat--sipatnyo. lebih dahulu.

Sudah kita sebutkan bahwa tanah yang baik dan kita cari

ialah tanah den13an gradasi yrmg b8.ik dari mula.i yang be-4

sar sampai ya~1.g kecil. Tanah harus meng3.ndung pasir keri­

kil, tetapi juga banyak mengandung lempung.

- Komponen pasir dan kerikil uatuk kelru.J.tan,

- Komponen halus (lempung) untuk bahan pent;ika.t butir

dan pengisi ruang-ruang butir kasar.

Cara yang baik untuk mcngambil dan mengirimkan co~J.toh

adalah seb2gai berikut :

- Kalau luas tanah tidak boleh lebih dari 200 x ·200 m2,

culruplah denga:1. mengr:.mbil contoh dari tempat ( 4 tern­

pat) padcJ. jarak 50 - 100 m tio.p pengt.."Lmbilan contoh.

- Kalau tanah luas sel~a.li, fficl.k& buatlah bagan dengan

oembuat garis-garis dengan kotak-kotak 100 x 100 m

garis-gnris y<:-..ng mornbujur clnri arah uto.ra ke selatnn

diberi tunda nam~ A, B, c, dan selGnjutny~. Dari barat

ke timur diberi tandn 1, 2, 3, dan sebagni·nya. Garis­

garis pertomuan antaro. A, B, C, dan 1, 2, 3, dibcri na-..

rna A(l), A(2), A(3). Juga D(l), B(2) dan B(3). D,'lri ti-­

tik-ti tik ini diambil cm1.toh untuk pcmeriksaan, car a

mengn,mbil contoh .c.:.dalah sobe.sai berik:ut :

Page 30: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 23 -

a. Lapisan tanah setebal 15 em dibuang kareno. adanya

humus-humus dan aksr-akaran yang ada pada tanah.

To.nah yang diambil ado.lnh tane,h lapisan berikut-

nya.

b • Ambillah tanah sedapat mungkin da.lam keadaan bun.f£

kah-bungkah, k2.L.1u t<::mahnya koras.

c. r:Iasukkanlah tanah itu pe.da tempat-tempat yarig te­

lah tersedia, selanjutnya kaleng harus dalam kea­

daan tertutup, sedapat mungkin kaleng yang dipakai

dipatri supaya tidak terjo.di penguapan.

d. Berilah etiket pada masing-masi:ng kalong yang

lain, contoh umpam.J.nya :

- tanggal pengambilan

- tompat pengambi1an

- titik pongambilan

- dalamnya.

Pada waktu mengirimkrrn tanah contoh kepada laboratorium,

agar supaya dilampirkan pula denah sederhana dari tanah

pengambilan contoh.

Gambar lihat Lampiran no. 4 dan 4a.

Untuk mongetahui tanah dari pengn.mbilan tadi, apalmh ta­

nah mengEmdung banyak lcmpung ato.u lumpur dapat dilaku­

kan percobaan-percobe.an sederhc:ma di o.ntaranya :

PETI C 0 D)./\.N

Ambillah botol bokci.S, sed2cpat mungkin y.:::.ng ada ulcuran··

nya. dan botol itu putih dan dicuci bersih lo.lu botol

itu diisi tanah k.l. 1/8 bagian d.m1 diberi 2.ir sehingga

isinya moncapai 3/IJ,. ba.gicll1, lalu aduldah to.nah i tu dong­

an belati sampai hancur, lalu botol itu ditutup done;an

tangan a tau dengan tutupnys. torus botol i tu dikocok so­

lama beberapa menit. Setolah itu didiamkan bebarapa menit

di tempo.t y::mg rata. Pasir dalam larutan itu :::tkc!n segera

mengendap tetapi lumpur mcmerlukan waktu 1/2 menit sampu.i

1 jam Un.tuk rnengendap, sed::mg lempung masih juga melo.yan,g

l.=tyang di dt.Llam air. JJih:J.t Lampiran no. 5.

Page 31: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 24 -

f·ID-Q'}BODUIG3I _ _11!'·~lJ. CEre /'.I~

Pcmantapan tanah ( s·t;abiLi.s,::::.si tunah) dapat dilakuk:m de·­

ngan semen atau dons<:c11. kapur pa.dam. TanD.h yang dimaatap­

k!Jll ini, kocuali untuk pcro1buutcm jalan-jalan ray:_-.._ ~uga

dapat dilcckukan untuk r)embuatan bata bangunan. Untul:: r:te!!

dapat hasil-ho.sil t::·,_n,~.h yan~ bc.ik untuk dim,:.:ntapkJ..n cu -

kup baik sipa.t-sipatny.~., ::?c)nilihan n.ta.s j enis -[;;-1.nah yang

dapat- dipergu:.r1n.kan merupaJmn suatu hasil y:mg pcn·t;ing

juga., r.1eskipun socara umu.L: h~u::mir senun j onis tanah da -

pZtt dioantapkn.n dongan b:J.han--bah<U1 pengikat di s.to.s ( se­

men 2.tnu kapur).

Tanah yang dimcntapkan deng~n semen, mempuni~i sipat-si­

pat yang lebih baik dibu'lclingkc:n~- dengan tann.h-t::.n.?h yc.ng

dimnntapkan dengc.n knpur, dr'.n dengan sendirinyn ~)Ult: ha­

rus dio.dakc..n pertimb2.ngo..n-pertimb2.ng;J.:a dal:lEl co.r.:::.-crJ.ro.

penv1kair:.nnyn. Bagi j onis :rur;t:;h y.'lng rcl.:::t tip mur::.1.h ho.rga­

nyo. pomak1i.:..n b,::-..tu. CGto.k tet:n.:;_h y ~.ng din.:.-mt,..,_pb:m dongc:m

kapur telah cukup brlik. I3e.gi rui!tah-rumah yang sering-­

sering kena air, dapat di~l)ergunn.kan bat a tanah yang di­

cantapkan dengan semen.

PENELIHA:R \.AN ~:' .. \NAH

Tanah pada umumnya ters·usun dari qa.gie..n-bagic:m yaitu

60% lempune dan 30~:6 lumpur dan 10% pasir. Tan~J.h-tanah

sawah yang te.i.'lalu gemuJc ( terlalu. banyak munganCLung

lempung) l\:urang baik untuk cliporgunak:::.:n, demikian pula

tan::;.h yang terlalu banyak mcnc;c-.;_ndung pasir ( terl.J.lu lru­

rus). Untuk memilih tanah yc .. n::; cukup baik, do.p2.t cliL1.l~

kau percobaan sobagai berikut· :

Ambil tanah y.J.ng berada di}!ermukac:mnya sed.nla!J lobih da

ri 15 CI!l (tanah di a.tas setebal 15 c11) jaro.ng dipcrguna . - -

kan, lalu aduk rata dan dical!lptli' sehinc;go.. I!lerup.::1ka.n ad£

nan y::;.ng liat (plastis), d.an bontuklah bola-bola ini ko

mudian digiling dengan tangan/teL.'.pak tangan c.1i atas

suatu meja, sohinGga i:.10mhentulc suatu s:\,lindor denrsan

garis tengah 2mm, panjang 5 era. Kalou dipeganr; silinder

Page 32: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 25 -

tanah i tu di salah satu sudutnya/ujungnya, dig;~_ntungkan

tidak putus, maka ini cukup nengandung lempung dan baik dipergunakan. Garnbar lihat Lampiran no. 6.

MENYIAPK!lN TANAH

Tanah yang telah disiapkan sebagai y::mg akan dimanta:e,

kan, harus dignli dari bagian tanah di bawah pormlli{a­

an sedalam paling sedikit 15 em. - Tanah dipergunakQn ini sering kali mengandu~g akar

akar atau kotoran-kotoran lain sehingga kurang baik, maka dari itu harus dibuang. PrJngambilan tanah sebaik~ nyc._dongnn jalan dikikir/disisir dengan c2..ngkul, so­hingga tidak terjadi gurul)alan-·gumpalan. Gambar lihat

Lampiran no. 7~

- Tane.h dalam keadaan basah seb<.:1ilmya dikeringkan lebih dahulu, sehinggu. mencapai ke1eribaban as1iny:t, kemudio.n

dihancurke.n dan diayak dengan luruhanny,::. menenbus ayak an itu. Tcmnh kemudian ditimbun di bm·mh atap.

!:_Er!9..-:~1PURAN _ _T}},fAH DP;N KAE,p](.JB~'!P-:f.

Tanah yang telah disi~pk~n sebagai tersebut di atas, ke­

mudian dapat dicampur dengan kapur padam atau· semen port land. Kapur padam untuk pembuatan tannh ini sebaiknya diayc,k

juga cl.engan aya.kan yang berlubang + 3 mm.

CAMJ:URAN .lJ~SNGAU KAPUR PADJ~H

Tane.h Tanah Tanah

Kapur = 3 : 1 Pasir Pasir

Kapur = 1 : 2 : 1 a 1/2 Keriki1 : Kapur = 3 : 2

CAMPURAN DBNGAN SENEN POTITL.·~ND

Tanah Tanah Tanuh

PC '=' 10 : 1 Pasir Pasir

PC ::; 8 : 12 : 1 Keriki1 : PC = 9 6

1 1

3 1

Page 33: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 26 -

CAM}?UR .. t\.l'T DJ~HG.:\.F IC.,'l.:c>UR D•\J'i PC ------·-··------- -----·-·· Tanah Pasir . Kapur PC = 4 1 1 . 1/4 . . Tanah Pasir Kapur PC = 2 j_ 1/2 1/4

Pasir yang diporgunak'n UD.tuk c.?..m::;)ura.n-campure.n terse­

but di atas harus bersih.

Cara mencampur bahan-bahan ter.sebut di ata.s sebailmya

dilakukan dalam keo.daan leering udara, dan pencampuran

nya deng::n cangkul ate.u sebaiknya kalau ada dengan

mesin sehinggil mernta betul.

Setelah campuran merata, b&rulah ditambahkan air se­

hinggc::. cukup + masa aduknn menj.::.di lene;o.s tanah. Pem­

berim1. "air ini, banyo.knyn a tau scdiki t mempengo.ruhi .

kepadatan bata-bata y2..ng akan dibuat, dengan demikian

pula mempeng&ruhi koku..:..tan bo..tu-cetak itu.

Untuk dic9..pai pemberian air seb<:-..iknyc-J. cl-.?.p:tt dilakulmn

pcrcobaa.n seba.gai berikt!t :

Jil:a dil8.kukan Bcco..ra scclorh:~.ne:1 dan I!lGm.ado.tka:n bata

dilakukan dongan t0k2nan yo.ne; reL'.tip tidak tinggi

kcku.cJ.tannya.

Campuran adukan dengan ~ir, dibuat bolG-bola dike­

pal dongan tangan, ~remudian bols.-bolcJ. tcrsobut di

jJ..tuhkan setinggi 1,20 m di o.tas poroukna.n y:-,mg da-·

tar dan kerns. Dil2.. adonan bv.ta. !Jlenjo.di pecah dan

tanahnya berserak (buy2.r) berarti adonan lcekurang­

an air. Bila bola~-bola setelah jdtuh. menjadi pecah

(ada buyar sedikit) dan meningg.:'l.lkan bentuk bukit,

berarti air adon.J.n tolc..h cukul?.

Gambar lihat La~piran no. 8.

PENC:t~TAKl\N BATU CET.AK 'l',\HAH ST/\.DILH~AL)l -- ·-··---------~---- --------- -------~--~- -- ---· Batu cetak tunah s"Gabilisasi, l;:.:J.rena jumL1.h .::.ir yo.ng

sedemikian rupa ak3.n sulw .. r dicetak dengan :::_1emadatan

tangan seperti pembuo.te.n bata-bata merah di mana air­

nya banyak. Untuk mend<'p,:rt;kan kckuatan be.ta yang culrup

Page 34: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 27 -

tinggi pencetakan harus dilakukan dengan aL.l..t pemadat

yang memberikan tek2nan lebih dari 200 kg/em~. Hal ini

dapat dilakuJ.{an dengan alat-alat pres mesin atau ta­

ngan. Sker:l<"l kerja lihat fJiesin Cinvo.-.~~am Halaman 10 Gb.

no. ll-.

Di antara mesin-mesin cetak yang sudah biasa dipergu­

nakan ia.lah r:1esin eetak OIHVA RAf·1, JJampiran 9, dan me

sin LANDCRETE. Hesiri-mesin sudah dapat dibuat di da-

lam n0geri. Kcdua mesin ini bekerja dongan volume tstap.

Donc~an demikian pengisian · tanah yang kurang, m.:mghe.sil­

kan bata yang kurang baik~ Untuk nengotahui isi cet3.kan

pGrlu dongan coba-coba dengan r:wnambah atau menc;urangi­

nyci.

Kalau sudah biasa, m<:tka 2 orang yang melaya.ni moBin

CinvaraD, dapat nenghJ.silkan antara 200-300 bata,. tiap

hari 8 jam.kerja. Cara korja lihat Mesin Cinva Han ha­

laman 4 Gamb. no. 3 (A, B, C, D, E, F). Batu eetak yang baru keluar dari 1!1Csin lwoudiecn dibi­

arkan di at as lantai yo.ne; l:crinc dD.n koras paling se:.. ·

dikit 24 jam, dan batu cet<::.k Sc...i.ma lainnya diberi antara

2 em.

PE.RANATAN B.t1TU CETAK TAJ'TAH STJ1.BIIJISASI

Batu cetak setelah disumm. dala.m suatu los diberi atap.

Tumpukan butir satu sama lainnye. hendo.Jr..nya diberi selo.-·

sela 1 a 2 em. Untuk pereda.run udura. TumpuJ.~an dnpat sam­

pai setinggi 1 a 2 m. Antara tumpu:<::.J..n satu sama lainnya

sebaiknya ditaburi dengan pa.sir yang kerine;. Untuk men­

jaga agar tidak terjadi lekatan antara batu-batu. Pada

penimbunan ini ada bail: •. nya batu cetalo:: dijaga selalu lem-• bab, dengan jalan mGnutup a tau 1~1embasahi karung basah

atau kering atau dengan memerciki air, setelah bata mu­

lai mengering, setelah bata-bata be:rumur 3·minggu ataU:

1 bulan, barulah dapat dipergm1akan.

Page 35: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 28 -

PEI'1 1-~.K,~IAN BNrU CEr:L'.:i.X TAl!:,n :ST .. ,lHLI,':L\:SI -- ----·-.- -· ~ ----~--~------------

Karena bata tane.h stabilisasi tida.k be13itu tahan air

terutama bata-bata, mnka d~l~m pemak~ian di tempat

yang selalu kena air: kamar mandi, tempat cuci, da -

pur dan sebi'lgainya, dinding harus diplester denc;mi ·

o.du_kan-etdukan ye.ng rapat nir,

.Adulcan-adukan untuk )emasa.ngan batu cetak tanah sta­

bilisasi dapat dibuat : Tanah pasir semen = l 1 1/10 Tanah pasir : ka.pux- = 1 1 LJ-

'l'anah semen = 1 10 Pasir semen merah kapur = 2 1 1 1/2 Tro.ss kapur = 5 . 1 .

Untuk atnu pada pembuatan--pembuatan di"o:1ding, jangan di1upakan harus dibuat su~tu 1apisan bingkai trass

di bagian kaki dinding itu.

Untuk ponde.si clan dinding--din.ding ynng me1ekat pa.da

tanah, untuk memberikan sipat rapat air ya.ng 1ebih

baik, dapat di1cipisi dengan ~spa1.

Page 36: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 29 -

BATU CET~;.K Y~\PUR PASIH

Batu cetak kapur pasir dibuat dengan campuran kapur pa­

dam dan pasir, yang dikeraskan do.lam suatu ketel uap

bertekanan kurang lebih 8 atm, selam;:,_ 8 jam ( deL.:1.pan

j~1m). He.ta-ratn batu cetak sem;:;_cam ini di Indonesia

belum pernah dibuat, tetapi di neg0.ra Eropa dan Ame­

rika banyak dibuat. CC:cc·a-C,l.ra pembuatannya memerlu -

kan peralatan yang culrup mahctl dan pengaHasan yang te­

li ti. Kapur sebc.gai bahB..L! pengikat dalam ·Qcmbuatan ba­

tu cetal.t ini harus padam sempu-rna dan hc=1.rus berbentuk

bubuk yang halus sekali, sedang pasir yang dip:ckai di­

usc:hu.kan pasir bvarsa yang tinggi.

Perbandingan ant.:,_ra kapur dan pasir de1pat clibuo:~ an­

t,::_ra 1 kapur pada : 9 a 15 pasir ( ds.lam perbandingan

berat). Car< ... me~1campur bahan da.lc:lm keade.,:.cn kering uda­

ra diaduk dalam pengaduk (kolerg<::mg), kemudio.n dibubu­

hi c:.ir sebanyak kure.ng lebih 75G bero.t co.m~;:mran. Campu­

ran dengan air 7% ini kemudian dipadatkan dalam mesin-·

mesin press, bertekanan tinGgi (200 a 300 kg/em~), di­

bentUL~ dengan ulDXran-lli{urail biasa.

Batu cetak setelah di-press, disusun dalam suatu lori

dan lori-lori tadi dengan bebannya masuk ke dalam

suatu ketel (autoclave).

Selanjutnya setelah itu penuh-ponuh dimasuldcan uap

panas dari suatu ketel u.;;_p. Tokanan uap panas dalv.m ke·­

tel pengere.s bata itu de.pat dipertinggi hingga 8 atm.

dan pada auhu ~-trang lebih 1?5°0 dan diteruskan sampai

8 jam. Setelah i tu tck.:man dalam ketel i tu Cl.i turunkan

sehingga ketel uap i tu dingin kcmbo.li, tmtuk selanjut­

nya lori-lori dcng.:::.l"l ba.tu cotJ.k dito.rik kembali. Batu­

ceto.k kelu<J.r dari ketel sud.J.h merupalw.n bata yang ke­

rns sekali d2.n dapat di·cimbun atau sel:::tiJ.jutnya dipergu­

no.kan. Batu cetak kupur p2.sir UDUID!lyo. mem:9unyai B.D.

yang tormasuk tinggi, dibo.ndingkan denge.n batn-bata

merah, dan biasanyn. w2.rna dari bata kapur pasir ini

Page 37: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 30 -

putih aga.k J~olruninGan. Day3. serc..p airnya kocil, demi~­

kian pula sip"'.t momuai dan monyusutnyo. ba.ta tersebut sangnt kccil pulQ. Pada ~khir-akhir ini banyak porusa­h,1.an-peruso.hau.n b0.tu cetak ko..pur p·::tsir mcnr;alihk~n · us2.hanyn ko a.rah pembuil.tan bntu cotak ringnn·y-J.ng lcbih disukui dan lebih mudah pembtt-..o.ta.nnya, dengc·.n ala.t-aL1t y::.;,ng sJ.ma.

Kurangny<t pemino.t s.!:c.;..n batu cctak kapur 1x1.sir ini di­seb<~.bkan torut,-::.oa k2.rena B.D. nyc. Yc"..ng tL1.ggi sort c..:· volar n:my.J. Y•:tng kurang men<.1.rik.

Kemc.juc.n pemh:.ngun.;.n rum.,-:.h-runEt.h bertinfjk3. t dimana di­kehon.duki konstruksi di:nding y:JnG lebih ringan, mende­sc.k industri batu cotak k?.:~mr pc.sir, ba.nynk diperluk.>.n.

Page 38: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 31 -

VII. BATU _Q~T_A~. BETOI:T Ril"fGA1"if

,. A. BATU CETAK .BETON Gli.B

Batu cetnk.beton gas (VlS conerote), semul~ diksnal

di Swedia. Pa.brik beton gc.s y:1.ng didiriknn di Gwudic..

pGdc. to.hun 1929 dan prtd..J. vr.:-t.ktu b;:tu cotc.k beto~1 te-­

lnh berodar. di pasoran. Hingga saa.t ini pe.brik batu

cetak beton: gas telnh bnnyfJ.k didirikn.n dipelbngai

noga.ra, baik Erop:;. a to..u Lsio.. Nao.o..-nn.nn di p::;.se..rnn

dengan borbo.gc>.i no.mo. a .1. : Y -Tong, Siporot, Durox

(merup;:ko.n no.mJ.< pe1briknyo.). Concrete gns boton di­

buat d2ri p::.d:J. Cdl!lpur::.n k:?.pur pad::tm + pn.sir si1ik.J.

ycmg die;i1ing h.::1..lus borsl:l.raa.-sc.mn.. Tio.p-tio.p m3 g .. 1El

beton kur.1.ng 1obih meobutuhko.n 7(J)6 a 8076 p::o.sir. do.n

15 n 2016 kapur. Sobo..g2..i b:,.h,J.n pombuat dic:J.mpurkan

300 a 500 gran bubuk o..luminiur..1 setinp IJ3 g':'1s boton.

Selebihr...yn. dic~.~mpurk2.n b.:1.ho..n penc.un1:~o.h miso..lny~::.: o..ir

gu1a, d.:1.mar c:.~·,:1 L:.in-lc.in. . . '

Co.mpurr:m bo.ht:n1.··':>r~h..:•.n terscbut di nt.::.s ditnrabl.h :.:dr

mcrupakan bubur kcntc1, dinmsukk::u1. kod<.1.lo.m su2..tu

cetakan do.ri pelo..t-·pel~,t b::.tjCl.. Dubuk aluniniun soto-

1ah dic<.tDptu' dong'1n ko.pur u.ko.n Bengad.n.k~·.n sony~~Ha,

menimbulkan go.s H.-, 17lcmbcntuk bus a, sohine;gr1 bubur L

yang tadinya. sedild.t volUL1ony,1 daL-:.D cotnk;1n aJ.mn rned·-

bcsar dan menenuhi ceto.kan~-cota~-::e.n i tu.

Bc.tn bus::t yt_mg masih d0.L~r:1 cct;:.kan i tu, dibinrkn.n se­

r:Ientara dalar.1 co-'c.::tk.J.n sup::ty.::l 2o.gnk 1;:oro.s, seL.:mjutny.:··.

di1opns dnri cctakan. Sotelah itu potongan-potongnn

be ton go.s i tu din.:.sukk.J.n d<...,.n di.sw3un d;.:tL:.m 1ori, dan

dikernsko.n d:;.LJ.L'l kotol (outoclo.v0) dong,m tok:;.no.n u;1p

p~ln;J.o 8 o.tm (sopcfr·ti b,1ta kapur p.'.:.sir). Kclunr d.::1.ri

autoclave to1nh EJ.enjadi batu cotnk (blok-b1ok) yQng

kcras dan ringnn sorta borbusn, diocbut boton g~s

(bot on buso.).

Page 39: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 32 -

S IP.:/l'- 3 IPA T BEI£0lT BU8.:~.

Bobot isinyc:. rend.J.h (0,5 - 0,7) terg::;.ntung lwpada. bn­

nyc.k scdikiJGnya bubul~ t>.luninium y.J..ng dicampurknn·. Su­

sut muo..i kocil, d.:ty~. rod2.o suarz1 sort::-~ iso1a.si so.ng8.t

b:lik. Kelmo.tn. n:nyc'. d2..po.t Denc·apa.i 70 kg/em~.

Dengan :tda.ny;:'. sip:tt-sipc.t cti o.to.s, ma.ka. do..larJ peoakai3.n

untuk rur:mh-rur:mh bcrtingkn t' be ton buso. onnyak disuka.i.

Sipc~t 1nin ynns acn""'.rik L:-,L .. '..h : bcton busr>.. nudah digcr­

gnji o.t.:tu dip['.ku. Untuk pembu.:'..t::-tn bo.1ok pemiku1 dongun

buton busc., p:1d2. \t~b:ktu ponceto..kan dibuo.t tu1rmg-.tuln.ng

di detl::-:nnyo., nonurut bontuk bc.lok cttnu pe1nt ynng disu­

k.:ti. P..::.brik-:x:-tbrik b ~ .. tu cet:tk p<.:tsir do..n kc:.pur, to.dinyn.

b.::my::,Jc di Erop'--o.., pndtt mo.so. kJ..nl tolo.h b::mynk yr~ng ueru~

b:th produksiny:..:., r.wnj :'..cti po.brik batu cotRk bet on bnso...

b. BA':2U CETAK BETO:T BATU APUNG

R~tu cotak botoa b.::.tu :J.pung ci.ibuiJ.t d11ri c.J..Dl;urnn sooGn +

po.sir dan butir-bu:bir be .. tu apung. Cc=t.ra.-c,J.r:t ponbun.t::'.n~yn.

oirip d·:mgo..n c.::-..ra b:-:-.tu cot,:lk bet on bias a, h'lnyn di sini

susun3.n bosa.r butir b~1tu c. puns agak borbed8. scdiki t, de·­

ngnn susunan b~'.tu cetat.: '.Jot on. Untuk j enis batu n.pu:ng,

susunan bosctr butir sebo..ikny:t ncu~mnyo..i c.ngkC\ keha1uso.n

3, 9. Canpur.:m yeng terbo.ik dc.l;at dibuc>,t dengc.m porb:J.n­

dingan 1 sencn : 4- n 6 b8.tu. n.pung (b.-:·.gio..n bor..:tt).

SI:Pll~C DJ~N PI'.:MAKAI.\11 -------~---

B:::~.tu cctc.k boton batu u.pu11g noupuny.::ti bobot isi yrmg

reL:ttip rond:-th ( 0, 9 - 1, 2) dcmgan lwku.1ta.n yo..ng d·1pnt

:r:10ncnpo.i kurrmg 1-:;bih 100 kg/en~ (tergnn·tung p2.dn C<).:c:J.­

purnn sortn sip.:;.t bo.tu 'l..J:mngny::-.). D.1y:1. rodc.n sunra sortn

do.yc. rcdn.Ll d.:-:.n d.:-:.yn. sekr:.t pnnc-•.s cukup bn.ik ( 1cbih bc..ik

dt'i.ri beton G.tc.u bl'.tu cet::-.. k bi:.toil.). lVIud.':"'.h dip''.ku bo.ik un­

tuk rur·L:.h-ruoeth bertingk~.t, yt~.ng bic.sc.ny:_t diperguno.kc..n

untuk b.::ltu cet8.k dilldinG, b:ttu c ot.:-J;: l:J.nte1.i, d2..n ~"tto.p,

sebagai b~tn pencisi dcng~n tujuan konstruksi oonjndi ri-

Page 40: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 33 -

saj<1 c.::1.r~J. ncnbu.-:lt bntv. ceto.k k2pur p.:::.d:tn do.n lXlsir. '\.dn

juga dcnt;..'..Il co_r:-,}ur:-:m "1x1.t1.1 ::punc; cl2.nG"ln 1:o.pur p'l.Cl .. ~:.n SC..J·"-•

P.::lCL;_ u:.1urmy~~ kur.:mg bc.il{ h~'.silnyr:., 1G1.ren:.:t dny~'- ik~.t k2.~

pur ku~ang b2ik d.ib~,_nclin.gk::;..n d.eng~:m SGL1cn. Untuk bo.tu

C •'t."'l< y.-_,~-lg l"'bl.l-1 ,...,ur...,h d,,,),.,-.-'- J·ur---~ d1·1,u•t d-·""'l. 1 ~---,·nu-r• + ~ '"' ~ -· c.; • ... ~ ..... ' ·--•. - v i . .:.'-· ... ·~ • .. J. -'•-~-:.: ....

Gaob.:'.r contoh 1x.:tu :::.~·yuns : Lih0..t Len~)c:.r:m Informasi

IJPHB.

Page 41: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 34 -

Pip.'. beton dibu:::tt d.~ri caP.1:)ur2,n semen portL:md do.n

pnsir sort<~ keriki1, so')c-.gai n·~n8. co.rnpurc~n beton

padi:!. u1numnya. Untuk pip:.:-pipa y.:'.ng kecil denge.n din­

ding y.-:tng tipio, c.J.mpuro.n dibu .. 1.t deng<::.n perb::mdingan

1 semen + 3 p.1sir, sod::mg untuk pipn-pipa yrmg besar

dibunt dengan co.npurnn 1 semen + 5 a 7 (pasir + keri

kil). Cnnpur-:.:m torsebut di o.tas bulmnlc.h cc.lmpur:-:tn

ycmg ked.~.p ,:.ir.

Untuk mcmpcrbaiki sip:o:t-sipcct lcedap -~~.ir i tu d~J.n pi­

pa-pipa beton, dicilpo.i dengnn aomulaskan 12pisan

dnlo.m deng::m c._l.rrrur.J.n 1 semen + 1, 5 po.sir h~tluo. PJ..d.:.>..

penbuctnn pipa-pip:J. beton umur:ll'lY·"- di1J.lruko..n dengo.n

tu..."'lbulm.n uto.u gc·li:::tr::'..n den~::;.".n dcnikio..l1 P18.l~.:-t pomberiu.n

air p:.da ndukan beton, sedenikian banyaknyc:::. sehinggo.

cukup untuk pemo.d,:'.tan o.tL:u gct.J.rnn, bias::myn pemberi­

nn air dihi tung dengc.n ..:mglw. Air s mnen 0, 4 dnn pnling

bns:J.h 0, 6%. Pombu~-:t.tc.n pip::t-pipc~ bot on secnra soderhnnn

dctpo.t di1D.kUl{an dengc:.Yl cetc:.k:tn-cetD.k:.1.n knyu, secl::mg

pad~ wnktu ini, tel~h tersedia cct~knn-cetakan yang

cukup bes.:u- terbu:'-'.t dc,ri po1<\t-polat bo.jn. Demikinn

pula. pc..da wo.ktu be1un dikoteromko.n c.J.rG.-cn.ru pemo.dnto.n

secc.r;J. meko.nis, rnsih dil.:'.kukan deng~·m tc:.ngan.

Bagi ulruro.n-uku-·:·c.n pipa yang bes::tr (grtris tengah 1c­

bih dari 0,50 Q), pcmbu2t~n soc~ra sedcrh~n~ dib~gi dn1nn 2 bc:gian na.sing-r.:.k'.Sing m.crup:..'.k.c·:n ccpo..ruh 1ing­

karan, y:.,_ng dibori alur-."..lur SD.mbungan, so danG pei!12.­

s,i.ngunnyc;, d.np.:-·.t seperti pora,-~s:::mgan bc.1.tn.. Dengnn di­

ketcmukannyr-', n1;·1.t"!"o.1nt nodcrn, :;>cr:lbu..:'..tcm pip:1-pip~1.

y..'.ng beso.r tel2..h di-r;>ermu.dc.h. Nc;sin-nosin tuobuk lilGka­

nis d;;>,pnt dil ::ku.kt'.Jl tunbuko.n ·:.nt . ....-..r;:-~ 200-500 kc> .. 1i per

oenit, sed~ng getar dnpo.t uencatnk lebih cepnt 1agiv

Hesin-~mosin cet.:J.k <1t:-.u Donunbuk, binsn.nyc.. dipns,.,_ng

tctnp sed,·.ng cetf'1J::nn-cet.::.k.:.n bcton di1cto.kan c1i nta.s

Page 42: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 35 -

lo:ci, y .·.n:s '-1it1.orong lllencl_e}-;:c..t uesi;l ·pm.1tmhuk, p:)~-:·cc·.m<'_)c-::li

tliisi1.~: ... u1 z..--..clu1-::a.n 'bet~n l.:G da.J.2.r:1 ee·i.J,::-.1 ~c,n.. /.,.led; :~e~·m.i·J-~!l:tk ke·· .. mtdi.:m dil;u:cunJ.;::::.n ct<:n1 :CJUL:'..il::~h b(31;:e:;~j .·~ J.l:'.t ~?G:Tt!.:tl~)UJ-.: t<\C1i •

Jil:.c:. c1ip .. k . .:_i mosin get. lJ:', s lJf)il Jj_ic.;iny:". 9et, J~::'.il rLiLJm.··

kan puL1_ ;:.;e-G.;.:-:·,~_n-:~e-c::'!.:.'.··.n D: '~-<'- eet:.1.L :'.n,:1y.J. r=..:.·.;ncc.n_ m0l ·.lui

pipa-pip~ p~n~setar.

Pip2.-pip2. beto~1 y -,n·; ~-'- ~-~."lih h1:.:c.h (b;:i_J~u ~lie etak), bi·· 8.::.~-(l ~~­

r'l"i~li-~·.rJ.;:,:Ln (~_ulu 1 .m ... L"-:rJ. cl·,J. -~-:1 ee·:j;::-_l::r. ;l, ~"- ·.·.l sc:::;oL:,_h itu, iy_ ..

LC~.kukan eGp.:o.t, m~~;:•_ r;e·::;cl,·.h 1 ·.:L·.L.'.i.i.1 r"L1.l-~.E1 ee:.;.:_l:n iui a0:n--

gu. J?ip-'. beton bi: so.n.y.~_ (~_i0u::c da.J:-i ub2~c--.·l1 teJ.~1 ·oeil dengan ?·1r1· c ~-_,--,---. '11 15 ~)( ~ l."l ll'·....,·-,)<-·. . - em ri.:ln y .:u; .

:.le.n J.cbih bes-"r 1-"·gi. : 'i'~·.::.-:_):i.p:=t bc~to-,J. y· n~. bess.r~ber3 ·.r ~)i.J.~

sc.·i'lY"'- diberi tul.'.:'ln;~;;_:_n p .J,-:- ~) ~.;;i..:el se~::elilinc;ny .• -.·;eJ.tuJ;::

J::>en.::.~.np .. :.n~-- -Qip,·.-:?i·~)a be.to~1 '.~.:i.:m .. t c1'..l2. n. ·.ea.m y. , _ _-!_-;:;,_,_ 1~. ;,:-;\: .. 1_.-:cc .. ~l

c1;''t1 bu1e.t--tclu.:r. lC8(]:u .. -clu::1_ny<:. i;J_i di;lr)rr..l<:·.lisL: u1 :v.:.:::\·~n--u~~J..l··

r:1m1yc., c'Ler-1i~ci.:n pul ,1_ pi·f')L.;~:!~iyp<0. h.:.ruB cu:.::up l::1.1.~:.t nTcuJ·: ., 1 G··

sp·.·.····'J·· ·'v nc··-.etF"~Y~ .s&le.ra.a: c; • - J ·;' •••• J. - ·•t -' . J_ .... ' • - / lTI.e:;.::L-c, tic1ak

.;i·.'~ll~be.sia.n y.:-:-.n:.) eul-:.ul; :·mlus, :r:.::t cL ·1 ~'>3.i 1 ::.

Gam!x:-,_r lilr.t IJtti."J~)ir:~.n l·To. 10; 11.

Page 43: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 36 -

IX. UBIN-UBIN ':3:sMElJ

A. ATUlL:U~ UMUH

(1). Ubin-ubin semen, dibua:t menurut proses ba.sah

<J.tau kering. (Ubin l-cepaLJ. basah atau ubin ke­

pal,~t kering) harus terdiri dnri suatu L:l.pisan

atas (lapisan kepala, lapisan aus, sisi tern -

bok) dari semen (dengan atau tanpa bahan pe­

warna dan/bahan pengisi)·yang terletak Ji atas

lapis an bavmh ( lapi..san dasar) ya.n3 pembuatan­

nya dcngan pengertian dari aduk semen dengan

. a tau tanpa mempergunalcm lapisan perantara.

Jika t:i,.ada suatu perjanjic.m, maka diperboleh­

kan menyerahkan baik ubin kepn.la basah maupun

ubin kepala kering. Bila diad;.:.ka.n suc.tu perja_!!

j ian penyer<::,h2,n dari sa·IJu antar2. dua maca.Ll

ubin itu, makA. dapatlah dimintakan keterangan

pabrik mengenai proses yang dipergunakan pu..da

pembuatc.nnya.

(2). r-Ienurut '1.\farnanya, maka ubin-ubin semen dapat

dibagi dalam gabunsan-gabungan sebagai beri­

kut : Golongan A tanpa pe-vmrna

B bervmrna satu

a bercorak

D !'!larblon (pualam tirunn)

Yang menurut bentuknya lapisan kepala disebut:

1. Ubin-ubin rata

2. Ubin-ubin rata dengan masuk

miring

3. Ubin-ubin salur tegak

4. Ubin-ubin din.gonnl

5. Ubin-ubin petak (kecil a tau besar)

6. Ubin-ubin bubu-'c

7. Ubin-ubin berur11.t (generide te~cl)

Page 44: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 37 -

Ubin-ubin yang vmrnanyo. dan/at2.u :perawata:..1nya

memberikan eorak seolah-olah menyerupai lantai

parket kayu, disebut ubin parket.

( 3 )". Jika bestek menetr-;..pkr-J.n penyerahan menurut eon­

toh, maka ubin-ubin itu mengcnai rupa dari la­

pisan atas dan u..kurcm-ukurannyo. sekur:mg-ku­

rangnya samn dengan eontoh.

(4). Lapise.n atas ubin ha:rus halus dan padat, dan

setiba di tempat pekorjo.an tidak boleh menam-­

pakkan rctak-retak Y<•.ng kentu.ra, scrt:::t masing­

masing atau satu denga:n lainnyo. harus cuJ7.u..p

samG. wo.rnanyn.

(5). Ubin ho.rus eukup tepa.t bentuk do.:tt rusulc y:1ng

tajam dan mulus, tclah mcmuea.t dan nyaring

suaranyn.

(6). Ubin coro.k (bercorJ.k) hc'..rus mcmpuny.J.i luJdsan­

lukisan yc.ng j el<J.s, p<:-.cl,:"J. r,vo.rn2.-1.1arn,1.ny:..~ tido.k

susup-menyusupT

(7). Pada seruua ubin, m~1ko.. ditinjau p.?,d& perpatet­

hannya, lapisan ,~_us p~:tling sediki t 2 mm teb2.l­

nya.

B. AT'Q")Jf..}!-: ... ~~J.IR-'1.~·1_ PEIJ!~JUI2-:.:'~3 _ _.~'=~lT 1_...,:SY.tl~i:~1':...-:.:'}J~~~I1 T .. DAN

PEMBii.GIAH TINGK.~.T K\JALIT:j~ :

( 1 ) • Ukurnn :

Ubin-ubin rata, ubin-ubin bubur dan ubin-ubin

berurnt harus mcmpunyo..i tcbal minj_murn y.mg

tertera di bawRh ini

Besarn;y_£:

20 x 20 em

20 x 20 em 25 x 25 em

o, 1 mm sepc~njD.ng sisi

bio.snnya do.ri aduk y.::1ng

semo.cam.

20 mm 24- mm

Page 45: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 38 -

Ubin-ubin c:.lur d:-.n tl'.:>in-ubin pot::..k h-:'..rus lebih

tcb<.'.l paling sedikit 1 mm d:.:.r·i tcbc:l.l ubin-ubin

rnto, ubin-ubin bobot sopadc::m.

Ubin-ubin akhir:m d.~.n ubin-ubin dinding, paling

sediki t tcbalnyc-. h:-trus 16 mm.

(2). Pomcriks.'l . .:m kelnntiJ.n l.:mtur/tnhan lcntur. Keku­

c.tan mumat:-..h pr.d3. pGlenturan ditentuknn dengan

menemp&tka.n muat;J.n yang perlahan-lnhan mening­

kat serta berbentuk garis-garis sejajar dan teE

letak di tcngRh-tcngah antara pcrletakan-perle­

tako.n berbentu.k pisau ya.nc; berselubung ka.ret

padr-~. mana j aro.k sambung<i.n ad"".lah 8 a 10 dari

punjJ,ngny& sisi ubin.

( 3). Pcmeriksaan l'::eku.s.tan tahan 3.US :

Kuat--latat percoi;aan dengan ukura.n 25 x 5 em

yang dibuat dari ubin tadi, di atas pengeras

dibebani 3,33 kg. Kecepatan roda pengeras me~

1a1ui pertenr:2.han kuat percobaan ada_1<.:.h 49 m

per menit. 'l.lat Dengc:.usnya adalah pasir l:\lmr­

sa dari Bo.ngka y::-t.ng lebih keci1 dar± 0,3 mm

( anglca kehausan 1. k. 0, 7) •

Sy\.lro.t-sya.J..."'~>..t dan pcmb.:oc;ian dG.lc.m tingkat-tingkat

ln·;a1i t et.

---~ --·---·------~-----Jenis Teba1 Kek.lentur Kek. tahail aus

-------------~~K~g/Cm2 ______ J:1.~ni t _ mmLme:ai t

Tingkat I 22 35 15 0,100

Tingkat II 20 35 - 30 '8 0,100-0,130

Ting~:2.t III 20 30 - 25 8 0,130-0,160

----

Page 46: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 39 -

C. UBIN-UBii'J TER\ZO

(1). Dengan ubin-ubin terazo climaksudke.n ubin-ubin

yang terdiri d.ari su:.).tu lapisan kepo.la, dibu­

at dari bubukan batu alam atau aneka warna de

ngan suatu bubur pev.rc,rna, lapis an mana dile -

tald{an pada lo.pisan bc'J.-Jo.h yant:; r.libuo..t dengan

pengertian dr:.ri aduk semen. r-Jetelo.h culrup me­

ngeras, mo..ko. lapisan atasnya diasah da.n diki­

lapkan.

(2). Kita memperbedo.kan ubin-ubin terczo bercorak dan

dan ubin-ubin tcraz,o tidak bercorak.

( 3). Jika bestek mencto..pko.n pem.::~srahe.n menurut con­

toh, maka ubin-ubin itu mcngcnai rupa ctan la­

pisan atas dan ukuran-uJ.:urannya ha.rus roenyamai

contoho

(4). l\Iengenai lapis2.n atasnyo., maka ubin-ubin itu

harus berba1:gun h0.lus dan padat dan baik masin.g­

masing maupun satu di anta.ra.~ lainny~ harus cill{up

so.ma warnanya.

( 5) • Bubukan ba tu o.lam yo.ne; dipergunakan dalam la~

pi san kepala i tu biasanya batu puals.m a tau batu

ka-pur ya.ng keras sekali.

(6). r.usul{nya yang bulat atau miri1.1.g :pa.da lo.pisan ke­

pala dari ubin-ubin akhiran, ubin-ubin tepi dan

sebagainya harus mulus.

(7). Ubin-ubin itu harus culrup baik bentulmya dan

ukuran-ulrurannya, harus mempunyai rusuk ye.ng

tajam dan mulus, dan nyarine; bunyinya.

D. PEMBUAT.AN UBIN-UJJIH S:Sr1EN

(1). Ubin-ubin senen portland.

Pada pembuatan ubin-.ubin semen portland ki ta me­

ngenal 2 cara kerja ialdh :

Page 47: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 4-0 -

- Cara kcpal3 basah (natkop)

- Cc.ra k~:rpala koring ( d.roogkop)

Perbedaan ant2ra kedua cara ini terletak po.da

pembuata:tl l8.::_;isan ntasnya d2..ri ked.ua ruacam

ubin, y. mg berturut-turut discbu·c ubin kop::->.lc:.

basah (natkop) dan ubin kepala Jeering (droog­

kop).

Co.ra nc:nbu.J.t3.n ubin kepD.la basah. -----....-L:..-.---------·-~-----~

Dibu<".t den:-;e..n ca::';J. mcnu::mr;kan suatu bubur

y.-:tng cair dc'.ri molulu semen, dihubuhi at au

tidak bah2n pewarna, ke ntas pelat dasur

dari cetal::e:Fl ub:i.n. Di atc.s i:i1i ki ta to. bur­

lean semen lcc!:'il10 ;;r~1n?; tepat b8.nyak.ny<:t dan

yang sevL''-rna denc;o.n lJubur semen to..di.

Di atas ini kit2 t~burk~n aduk lapisan ba­

wah yang berlcnsus tanah, tordiri d~ri sa­

tu bar;iCJ.n PC (Semen Portland) d.<.?..n l+-5 bagi

o.:n pasir ker2.s cL:.n bersih. Antara lapis::1n

bm·Jah ini l<J.piso.n ato..s se:rine;lra..li dibu.::.tt

lapiscm per-:;.ntara setebal l.k., 3 mrn, terdiri

dari 1 bagim1 semen portlEmrl do..n binsanya

tid,J.k lebih d-:Lri 2 b.::.gian p<J..sir. :Sem1 .. 12. ini

dipr~ss dalQm mosin press oleh tokannn se­

bese.r 100 - 105 kg/eng seluas ubin.

Untuk ubin kolabu rate. dari 20 x 20 x 2,2cm

dcngcn l~pisan atas setcbal 0,3 co, lapisan

perantara 1 : 2 setebal 1,6 em berarti pema­

kaian semen scbanyak 11,5 - ll+ kg/cmg lante..i.

Agar lapis:J.n CJ..t2.s lebih ker::ts mengkilap, ma­

ka ada kalanya bubur semen yan3 cair itu

dibuatnya memakai larute.n sabun l.:J.- 0,2%.

Ubin kepa.la kering

Dibuat spesi yang berlengas tanah (air: 10-

16~~) yc:mc terdiri dari melulu semen portland

Page 48: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 41 -

dan paling banyak -} ba.gian pasir yang sangat

hal us a tau bubuJ;:an batu, seb~gai l~epala ubin.

Dengan mempergunakan suatu kawat yang dileng­kw1gkan dapatle,h ki ta merat.C\kan lapisan-lapi­

san yane; ditaburkan itu menja.di sama tebalnya.

Pengerjaan seL-1.njutnya dari ubin kepala ke­

rine; ini, suma halnya dengan apa yang telah

diuraikan (li ato.s. Karena seringl<::ali terj a.di,

bahwa semennya mengandung gerontolan-geronto­lan yang terj2.di karena pengorasan akibat pe­

narikan air dnri haua.~ Ll2.ka .sebaiknya semen

itu lebih d2hulu diayak dongan ayakan halus digiling dalnm kogel-molen atau.kollcrgang,

hal mana dihu.ruskan dikerjak2.n bila semennya dicampuri bahan pewarna. Dengan mompcrgunakan sablon ubin bercorak anek;:l vm.rna.

Setelah dipress, metka ubin i tu baik ubin ke-·

pala kcring Qaupun ubin kep2.la basah wuktu diambil dari cot.::•.ka.n diletakkan dengc:m hati-·

hati di atas sebun.h poleto.k yang licin (mi­salnya sebuah ubin lam2.) dan ditempatkan da­

lam sebuah ruane;.J.n yang sangat lembap untuk

sehari l8.manya. Dalam saat itu seringl'::ali ubin-ubin itu tiap 2 a 3 jam disirami dengan

air bersih, akan tetapi hal ini tidak perlu, malahan dalam suatu hal sebaiknya dihindari, karena kita harus menjaga agar proses penge­

rasannyo. dapat merata di seluruh luas ubin, hal mana tia.da ako.n terjadi biln lc:.pisan atn~

nya oleh penyiraman atau oleh lebih lekasnya

mengering setempat-setcmpat nkan mempunyai kc bebasan yang tidak rcta. Hal ini kelak dapat

menyebabk2.n te;:-jD.dinya bintil:-bintil;:. Dintik­

bintik ini torjadiny2. oleh kenyat:J.an, buhwa semen y;.ng sedang mcngeras ako.n lebih tua wnr

nanya apo.bila lebih baik mcngeram1ya. Oleh

Page 49: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 42 -

karenJ. i tu. juc;H, m3.k3. ubin-ubin selia::rusnya

dibuat do.n disinpG.n d("1.lam rucuigo.n-ruc:mgo.n

yo.ng bertemperatur kamar dan 1ombo.b. Seho.ri

setelah dipress m:tk.:•. ubin-ubin itu ditempa_!

kan dalam nir di atas rll.k-ro.k kc.yu selama

l - 3 hari. Derhubung dengan kehausannya,

bo.hwa zat-zat yu.nc; do.pat menimbulko.n bintik

bintik yang tord::pat po.d~ ubin ... i tu t8rcuci

dc.ri ubinnya, · m.:._l.ke. s e bo.ilmya air i tu dig an-·

ti tiap hnri. Setelnh itu maka ubin-ubin

ditempRtkan secara berdiri di atas rak-rak

di do.lnm ruangnn y~ng agak lembab. Di sini

ubin·- ubin i tu harus bero.dn selma8. pal inc;

sediki t tiga peke1n sebolumny.:1. do.po.t dise··­

rc..hk::m kopado. pemesc1.n <1tnu pembeli. Soj c110.k

sobelum menyer.•.hk ... ..,_n, m.c:•.b"'l. ubin-ubin i·cu di­

gosok, po.do. mann diporgunnkan siko.t d2.:1

ko.in penggosok k~1so.r d<J.n h.J.lus. .Sctol,-,h i tu

mc.ko. ubin-ubin i tu di tuupuk denc;o.n bertum­

pang:m, lnpis.::::.n ato.s di .J.t.:;.s L1piso..n o..t:::ts.

( 2). L.::tpiscm 8.t2o cl:.J:'i ubin-ubin tero.zo dibuo.t

dari semen yanc berw~_trnc o..tau y.,_ng tid.J.k bcr~

warno. d::'.n bubuknn bo.tu (bil1sanye. dengn.n bu·­

tir 1 - 5 mm.) d2.ri s:::ctu at em .1.~eku. ~Tarno .•

Seb::tg.'J.i batu dnp.=:.t dipergun,_,Jr.<.:m sebniknyc:t

mo..rmcr o.t:.m batu-b(1..tu k.1.pur y.·'..nG lcer:·ts, k.:>.­

renJ. kolru::... te1.n toh,l.n o.us d::~ri b:~.tu-bn.tu ini

pr~ktis se1.ma den~an y~ng to1~h monsore1.s.

SeBcn d;_;_n bubuk:J.n bo.tu d.o.L1.fi1 porb<.'.ndinr;;J.n

1 som.c:n torh.:.'..d,1p 1~- - 2 bubulc~m bn.tu deng:::tn

dibubuhi o.ir, di::'..duk mcnjo.di hubur y:·mg plrtn-­

t is d.::m di tuangk.'J.:n k o at n. s p l :1. t d;:w .:.1r dan co~­

tnkan ubin monj~di 1apisan sotcbnl 1.k. 4 - 6

mm. Di o.tns 1npisn.n iai dit<J.burJ>;:,J.n etduk y:1n~; bcr-~

long:---,s tnn:·.h d3.n tordiri dnri 1 bn.gitm som.en

Page 50: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 43 ..

dan 4 - 6 baginn pnsir bersih dun keras lapi­

san bnwah, setclah m<•.n,•. seluruhnya dipress

menjadi ubin sctebal l.k. 22 nw.

Setelah dipress m::-Lk:;. ubin i tu, seperti juga

pada pembuatan ubin semen portland, diletnk­

knn dengan hati-hnti di at~s peletak ynng li­

cin di dnln:c1 ru:::mgun yr:.ng sangat lor:J.bab selrt­

mo. sch.'lri. Sctela.h itu mo..k2.. ubin-ubin itu

ditemp .... 1tkc..1n soce.r:::t berdiri di ttt;•.s r:·1.k-rJ.k d.i

do.lCJ.m ruungan y2..ng agak ler..1b:J.b.

Setelnh tinggnl selnm~ tign pck~n di d~lnm

ru•.'..ngun ini m,::tko. lo.pisan ter::tzo ( lnpisJ.n ."..tas)

d~~ri ubin-ubin i tu digosok d•-::.l;::r..l nesin-mesin

penggosok. 1\.L:.t pe:nfj~osok ad8.lo..h y:::sir k\'r2..rs:~.

yang ho.lus, CD.rbonium d:::tn amril. f'lienggosoltnyn

d2..po.t jugc. dilet.kuk::m dcng,::m tt:tngo.n di o.tc.s

pelat b.:!.jct. illruret.n yo.ng lnzin : 30 x 30 x 2,2

co. Go.mbnr liho.t Lo..opiran no. 12 (A, B, C).

Page 51: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 44-

X. P E IT U T U P

Dcngt·.n perkc:ob:'..n0 :"'.n usc.ha-us2..ha p(mbuatnn batu buat ... ,n

y:1ng tido.k clib<::.k'"'..r ini, bukan sajn kcUlitungn.n-keun -

tungnn d;"lri scgi ckonomis yang dipcrolch, tetn:?i juga

bort.--...mbnhnyo. j cnis b:1.h2.n-b:-.hc.n bo.ngunan do..lc..u d;.1.fto..r

baho.n y:o.ng dig.J.li, do.n diolnh d~lo.o. ncgcri ki to..

Pcmbuo.tan b::ttu buntan y:..ne; ticlnk dibo.knr o.k~n mengu­

r'lngi p cm,:.k.:tinn ko.yu tUl tuk bo.han bu.ngunc.n :i-'l.n s e bago..i

b 1.ht1n bakar ULJ.tuk pem.bu2.tn;.1 bn.ta.

Semog.:::. usnho.-usetha sorupn ini .:tk::m berkcnbnng terus

di Indonesia .•

Page 52: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

- 45-

L I T E R A T U R

1. CONCRETE BLOCK

CONSTRUCTION FOH HOr-IE AND FARN

By : J. Ralph Dalzell B.S. of A.

2. BUKU POLYTEKNIK

Oleh : Hohd. Taib Sutan Sa'ti Kepala Seksi Proyek Jawatan Jalan-Jalan & Jembatan, Bandung.

3. MESIN CDTVA RAr1 L.P.I"'.B.

4. TAl,TAH MANTAP UNTUK RUHJ\.H L.P.N.B.

5. BATU CET.AK PETIKAN No. 3 L •. ,.). M. J3.

6. DAR I LEMBAHAN I:f\1FOHr1AS I L. P. ~'1. B.

- LEMBAHAN INFOR1'1A8I HOLLOH BLOCK

- LEMBARAJ'~ IHI'ORMASI THASS

- LEr·1B/\.DAN IlifEOHNASI B/iTU f1.PUHG

DAN L_'\IN-LAHT.

7. HA8IL KULIAH GEL:iNA PEN.'l.Ti'J:AN P. G. P. T.

8. ILr1U BAIL\H B!\!<:· GUlTt..N

Oleh Ir. J.P.B. Gmelig Neijling

dan J.J.H. De Jong.

Dad.-

Page 53: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK
Page 54: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

~ I '

----+--. I

CONCREI E BLOC.~. (~rv ~TAB&TON)

B

TYPE.A T~ee&.~ 5€:~ .teN~ ~$1. ~ :40X:2t:JX"'t)C.4M.

TYPE. B ~ UN"t""VK ~Bot'S. ~IKVL ;tA'W~ .~~a;,~~ .

TY'PB.C ~Rt.ofW-.4~ C/NTLIK :reM~ sc.(X.JT"~ Vl"IU~ · -4C'X2C>)C~ ·

TVPe.D . ~i.Oao.N~. v-rJT\..-'K. ~P"­~ ..Jet-4PS1A (t10S'<SIN o;llit'f~.

TY'PG.S B:=NTVK.· L­VN"'T'tt K SUPLtr'* .

Page 55: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

TVPE;.A-LIK~. ':2?x2a;,..x.-10~ ·

TY'PE.£3. VI"'>V~ : 40><.20X10q.,.

Tl(PE. C. VKVFAN· 4~><1~~-

GB.NQ.2.

Page 56: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

-\--\OlLOW B'LOCy;. (~TV CE:T~ T~SS f'S,6.pvp;)

TYPE.v. Vl'\U~ 10.Z0-40Grt1· f'EfZ,LO~/ N& 5E.~AI .DINDI~ Pe.t-6151 PCM156-H.T~L.'1ocm·

TYPE.E, Vt<-Vf\.At-..l 10.2.0.40 Ut'l· TIPAJo:; .BERL<JeONG' VNTVr:\ TEM~~ 5~E&6..L 10cm. PlPt=.~l<.AN UNTLIK Dlt-JDIW.& PeNG1SI ~/ATAL/Pf=MIKVL St=.~ -1-.!vBVNf,r,ONg SVDUT. ~ ~"'t"J:MVAN,

TWE.F. v ""v~ . 8 . '2D. 40 c.m. ,... Tl~ BE~~ SE~l .PJNDIN& PaHG-i 'Sl·

Page 57: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

HOLLO'v~J BLOCK (~TU CETA:r-; ~fV..S~ I")ApVF>.)

TYPE.A vl"'lV~ .2o.20.40 ern. e.Err.L-0~ Vf..Ct1.IK TS.Aeot")/

Pt~DI~ p.t=MitciUL DE=N&~ ~2.()c;..m.

/YPE-.B.

TY'PE.C VKU~.--p .'20 ·40 Cttl. f3SRLO~l>t~,·,

~ol DINPfH'e> paN6>L6/J ~~~~-~~-

&.BN0.3

Page 58: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

1,.0.. .1 '

~A-'2.-

jA.3

,s ... 'C.-1

I .D.., ! s., !

I I I

13--2..

F-3

!F-.., ! I

i

r

I

I

I I

i

I I

~~------~-------T--------~------~6.4 ! I

~ I i

---~--~----~----~IF.-~.s--~ +--.200 --?t-

l"')EA.DA.AN -r-~H PE:.NG.AN D IT ENTI/KAN 71 T lK..Pe:N£7.AMBl.LAN H '<A- A -t , I'-::2 • E a, DLL-

LVAS..DAEF'\~ YANG DISALI ~~­TlAP IM

M. TA~~ONf:/60~ -rANM+ GrAUAN •

N• ~Rl ~L.AM-.40.011. Gf3. r---{Q -4·

Page 59: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

';t _ ffACO~AN KOCO\<S.

~ n .,, !

1 I I r; I I '

.' i I ---"-+ -\--~

I i

A--.

. . "·:. ·_·:. ·_: ·.;: .. ·: ·:· . -·- .... -' ... . I I I . !

. ' : f l

·.I

:: I . I

, . I

D.l~-~.- - . I . ·. . :- : .. i . . . .. ·I .. ·.·.-;

I I

r "-- ' .

I .... .-~r··· ..... 1

I • , i

--> ' . : ;,;./. ·. . . . ' ... !_

. ,. . '~. ·, . ;

: .'. I' .... . . . ·. 1- . . • · I . ,

. ! 1' •

• . I .. · '• ' .•

t'$:~~ A. :at-vHAI-4 MA~ K!:PA -

\..AM B?n::>L lW'i ~~~ AI Pi

f3 . .,A,DVK ~ pe.1 ~TA .

6 • ~H<\N ~~p . -~Sifl:.·

I I

- L..UMpt.JP,

- LS-4pvNe,.

j~( --LEMPvN&

~ --~ ~ . - -! . [-

-. ---~l!- .;~ .. -_- ~ • -.

_-;:: ... -. ' - ·- .

·;)~;~~t~}~::;-;::~1;~1:~~~{ -- PA SiP> GB.NQ.7

Page 60: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

G.AJ'ZA ~A~ PAll<.· 1./N~·~M~L.T~ ·

~-NQ.G

CAf2A I.(AN0 t"'iV~G eAIK . VH"WK M~N~BIL T~ .

Page 61: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

'I I I

'

I

! I ;

~~- tS ,..,.. ~.

MENe.JATlA-1~ KE.PALAH

~AlP> DALAM MEMCf'llt<iS<"\. !'AN VA K Nl.(A A I f1 .A pvrc,.

GB.NJ.8

Page 62: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

~"< .·~\

" ''--""' \ 11m 1\f) ,_ z in j

~ -I~ 11> \C)

I~ \ \ ~ \ \ a

~ \

I J-

IO \Q

V1

Page 63: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK
Page 64: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

F)IPA 13STON Bffi!3E:Nillh TE=.LV'P> tv\F-~~Vf~{If 1'-J i]1 (1949)

t, '-..

'-.

.L

--+- ~- ~ .. -+ ~- _- ~ I

--.,..-:t ___ _J_. ~:y~ -· tr--:-;. ~-·-~ ;_-:;·.~.-...... ,:;.;"'"l~f...:-~~!1 ~· .. - . . ~~:..:.~-~; ;::; ':··-: ::·t.;.¥.~::. ,~-~·::.·'.~:.' .. ~ .... :/.:': -~·..;··,.'!'.'.·:: :.•: ~ .. · T. I -!! . ...·:~:;;:.-.~-~-~·:-t;:.Jt.!~'i /•·"::.-- ·· .. ~:· t +-t ·--~ \..._ -- . G I

Bi!Hl"t))"; C8 "'41 PIEP,KjSAfY..,~ VI'W ..........

-J~ fv ~ <d a ~- _d I e f 10 VN,if'{.

~~em.

~~~ ~T~PIHDI* ~-~ ..... I"W~

~-Ctt"'· . ... -------1'

v "Jo/..fJ; 6,o c:..• .,,o ~1 2.-, ;l.i' 2.~ o,, ±o.tS, ± o~ :to1~

-~ __ _,_, . f----'·

~!~-~!_ -~~ G., 2.9. ~/? :-s' a.' __ o,e :toa? _ ±oao 'j;02r)

S0/7' ~.!'; 10.0 _ ~~~ t ~- tJ -t ~.eo -4.2 $.C) :tCYJ.& ±040 :to:» "i6o~~. ,,_~ ~~_.0 ___ 9·~-- ~ ~~- j ~.• -~-~- -~o ~03?- ~-~ -1--±o:z.!J ~ ~ 1.2.0 14.0 11.0 4' 4.0 1 4.0 f>.-4 1,0 -:t:aJi-+ :t o!J;ir;> t 1:o.$

V"VJ-6 ~~-

. ~~_h20 ~·~_1S.~ ~~- • -~·o_ ,_1.i 1._G..:~ _!·9_ :!=~J~C:.60 .. :toa_ ~;~eo~·-~~~·?·.!. 1-L~-_G~~~~ fJ.~ ___ 7·~-- ~~-r--~o-~--=:+:.~~ 1_-±o~ rtoor1~ 1~.~ f9,0 1,..0 <&• 4.f 6,o e.o I 1.0 .:t:olfO ±o6v Z.o3D

-----1:::': ·---·-·:c.::: -----~.:.:.:l=::-:cc__~=::c:..= .. -- .--·-· ··-===---"

r-<---< ~- :c• . r '1 \......- - • ..... .1 • 1 ' .

Page 65: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

MACAM~ VB\N SE=-M~.

• ~ • J . ' . . · ·r: .. "': · ... ·, . . .. ., I • .

~IN~NIAI·

v~v~· ::zo x.::::20 x .2.Ctl1

l/BIN ~(~MANPI). UK~ '20X'20X-2 CfYI.

L/i31N TE.F>A -:z.D l/l'-,u~N. :30x ~ x.Q.,~ c~

(7B.NO.I2

Page 66: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

LAMPl RAN FOTO

Bukit trass Lembang.

Pengeringan Batu Cetak.

Pengetesan batu cetak.

Batu Cetak ukuran 20 x 20 x 40 em (Bataco)

Batu cetak dengan menggunakan trass-kapur 1 : 4 (kiri) dan tanah-semen 25 : 1 (kanan).

Pemasangan Batu Cetak.

Page 67: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK
Page 68: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK

TGL. PlNJAM

MlLlK PEJlPUSTAKAAN· pUSLlTBAl:iiG i~

HARUS KEMBALI TGL KEMBAU

Page 69: NUAMAN A ANDING I - pustaka.pu.go.idpustaka.pu.go.id/sites/default/files/1975_Batu_Buatan_yang_tidak... · STANDARD MENGGAMBAR ARSITEKTUk oloh Abdurochmon BMuE ... IV •. BATU C:8·:rAK