Upload
andi-efri-rangga-aditya
View
295
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Bagian Farmakologi KlinikFakultas KedokteranUniversitas Mulawarman
PENGGOLONGAN OBAT SALURAN PENCERNAAN DAN NSAID
Oleh:
KasmaNIM. 05.48824.00225.09
Lab/SMF Farmakologi Klinik RSUD A. Wahab SjahranieFakultas Kedokteran
Universitas MulawarmanSamarinda
2011
PENGGOLONGAN OBAT SALURAN PENCERNAAN
Obat-obat Untuk Ulkus Peptikum
Antagonis Reseptor H2
CimetidinFamotidinRanitidinNizatidin
Proton Pump Inhibitor
(PPI)
OmeprazoleLansoprazoleEsomeprazoleRabeprazolePantoprazole
Antagonis Resptor
Muskarinik
PirenzepineTelenzepine
Analog Prostaglandi
n
Misoprostol
Eradikasi Helicobacter
Pylori
MetronidazoleClarytromycin
TetrasiklinAmoxicillinTinidazole
Antasida
Alumunium hidroksidaMagnesium hidroksida
Kalsium karbonatMagnesium trisiclateMagnesium karbonat
Pelindung Mukosa
SucralfateColoidal Bismuth
Obat-obat Antiemetik
Antagonis Reseptor Dopamin
(D2)
DomperidonMetoklopramidChlorpromazinePherphenazineTrifluoferazine
Prochlorperazine
Antagonis Reseptor
Muscarinik
DimenhidrinatScopolamine
Antagonis Reseptor
Histamin (H1)
PromethazineDimenhidrinat
CinnarizineCyclizine
Antagonis Reseptor
OndansentronTropisentron
PalonosentronDolasentronGranisentron
Serotonin (5HT3)
Barbiturat (seperti: pentobarbital)Corticosteroid
(Dexamethasin & Metil prednisolon)
Chloral hidratCannabis (delta 9-
tetrahydrocannabinol, dronabinol, nabilon)
Benzodiazepin ( seperti; Diazepam, LorazepaM)
PENGGOLONGAN OBAT-OBAT UNTUK ULKUS PEPTIKUM
Nama Golongan
Nama Generik/ Dagang
Mekanisme kerja IndikasiBentuk Sediaan Obat
(BSO) & dosisInteraksi obat
Efek Samping Obat (ESO)
Perhatianpenggunaan
ADME Referensi
Antagonis Reseptor H2
Cimetidin (Ulsikur,Ulcumet, Ulcedine,Sanmetidine,Tagamet, Benomet 300)
Secara kompetitif menghambat ikatan histamin dengan H2
reseptor di lambung sehingga cAMP intrasel menurun, maka sekresi asam lambung menurun.Poten menghambat asam lambung basal, sekresi nokturnal asam lambung karena sangat tergantung pada histamin (90%).
Ulkus yang aktif Tablet 200 mg (Cimetidine), , 300 mg (Benomet 300), 400 mg (Tagamet)Tablet salut selaput 200 mg (Sanmetidine), 400 mgKapsul 200 mg & 400 mg (Ulcedine)Ampul 100 mg/ml (Cimetidine)Dosis : Untuk ulkus gaster atau duodenal aktif : per oral 800 mg 1x/hari pada malam sebelum tidur,atau 400 mg 2x/hari pada pagi dan sebelum tidur atau 300 mg 4x/hari. Untuk pemeliharaan : 400 mg 1x/hari waktu malam sebelum tidur. Untuk iv/im 300 mg tiap 6 jam atau 150 mg sebagai dosis tunggal diikuti 37,5 mg/hari dengan continous infussion. Anak: per oral, iv/im 20-40 mg/kg/hari dosis terbagi tiap 6 jam
Mengambat sitokrom P 450 dan memperlambat metabolisme obat : warfarin, diazepam, fenitoin, quinidine, teofilin; Mengambat first pass metabolisme gastric dari etanol; Menurunkan absorbsi Ketoconazole, Cefuroxime karena absorbsinya tergantung media asam
Sakit kepala, pada orang tua dapat menimbulkan nyeri otot,bingung, psikosis, depresi, cemas, disorientasi, halusinasi, jarang menimbulkan ginekomasti, impoten, diare, pusing
Gangguan hepar dan ginjal
A : oral hampir 100% diabsorbsi, bioavailibility 60-70 %D : luas, termasuk ke ASI dan melewati plasenta, ikatan protein 15-20%M : hepar, 30% inaktif oleh sistem microsomal oxygenaseE : 70% utuh melalui urinT ½ : 2 jam, durasi kerja 6 jam
Lippincott’s 2006. Pharmacology 3rd edition, Mosby’s 2006, MIMS 2005, Farmakologi dan terapi. FKUI
H2
Reseptor Antagonis
Ranitidin (Acran, Aldin, Antid,
Secara kompetitif menghambat ikatan histamin dengan H2
Ulkus duodenum, ulkus gaster, GERD
Tablet 150 mg (Acran), Tablet film coated 300 mg (Indoran), 150 mg
Meningkatkan absorbsi obat Glipizide,
Diare, jarang menimbulkan konstipasi, sakit
Gangguan hepar dan ginjal
A: Diabsorbsi cepat dari GITD: Ikatan protein
Lippincott’s 2006. Pharmacolog
Obat-Obat Laksative
Softener Feces (1-3 hari)
Bulk Forming LaxativyPhyllium
MethylcelluloseCa2+
PolycarbophilIspaghulaSterculia
SurfactantDucosate sodium
GlycerinMineral oil
Softener Semifluid Stool (6-8 jam)
BisacodylCastor oil/ minyak jarakPhenolphthalein sdh tdk digunakan (kardiotoksik)Anthraquinon sdh tdk digunakan (karsinogenik)Oksifenisatin asetat sdh tdk digunakan (hepatitis)AloeCascara (Anthraquinon)SennaDantron (berpotensi karsinogen)
Water Evaluation (1-3 jam)
MgSO4
Castor OilNatrium PhosphateSorbitolBalanced polyethilenGlycolMagnesium hidroksidaMagnesium citrateLaktulosaPhosphate enema
Obat Anti Diare
ANTI MUSKARINI
K
AtropinPapaverin
COLLOID BISMUTH
COMPOUND
ANTAGONIS OPIOID DI ENTERAL
LoperamidDifenoksilat
ABSORBEN
Kaolin-PektinAttalpugite
OCREOTID: ANALOG
SOMATOSTATIN
BILE SALT BINDING RESIN
KolesitiraminColestipol
Indoran, Radin, Rantin)
reseptor di lambung sehingga cAMP intrasel menurun, maka sekresi asam lambung menurun.Poten menghambat asam lambung basal, sekresi nokturnal asam lambung karena sangat tergantung pada histamin (90%).
(Radin), Kaplet 300 mg (Acran), Ampul 25 mg/ml (Antid)Dosis: per oral dewasa 150 mg 2x/hari atau 300 mg 1x/hari sebelum tidur, pemeliharaan 150 mg 1x/hari sebelum tidur. Anak 2-4 mg/kg/hari dibagi 2 dosis. Maksimal 300 mg/hari. Untuk iv/im dewasa 50 mg/dosis tiap 6-8 jam, anak 2-4 mg/kg/hari dibaagi 3-4 dosis, maksimal 200 mg/hari. Neonatus peroral 2 mg/kg/hari dibagi 2 dosis, iv inisial 1,5 mg/kg/dosis lalu 1,5-2 mg/kg/hari dibagi 2 dosis. Dengan gangguan hepar bila klirens kreatinin < 50 ml/menit diberi per oral 150 mg 1x/hari atau iv/im 50 mg tiap 18-24 jam
Gliburide, Tolbutamide sehingga potensial hipoglikemia, Meningkatkan konsentrasi Nifedipine, Menurunkan absorbsi Ketoconazole, Cefuroxime karena absorbsinya tergantung media asam
kepala yang biasanya berat
15%, didistribusi luasM: di heparE: Terutama melalui urinT ½ per oral 2,5 jam, iv 2-2,5 jam
y 3rd edition, Mosby’s 2006, MIMS 2005, Farmakologi dan terapi. FKUI
Proton Pump Inhibitor (PPI)
Omeprazole (OMZ, Inhipump,Loklor, Losec, Norsec, Rocer)
Berikatan irreversibel dan inhibisi nonkompetitif dengan H+/K+-ATPase (proton pump) pada sel parietal yang menghambat sekresi ion H+ ke dalam lumen
Esofagitis erosif, GERD, ulkus duodenum aktif, ulkus gaster aktif
Kapsul 10 mg (Losec), 20 mg (Omeprazol,Loklor),Vial 40 mg (Losec, OMZ)
Dosis dewasa : per oral 20 mg/hari diberi 15-30 menit sebelum makan dpt dosis tunggal, ulkus gaster benign aktif
Mempengaruhi oksidasi obat dengan menghambat enzim P-450 yaitu obat : warfarin, fenitoin, diazepam, cyclosporine, digoxin,
Konsentrasi bakteri di lambung meningkat pada penggunaan lama,Vitamin B12 menurun karena absorbsinya perlu suasana asam,Sakit kepala (sering)
Gangguan hepar,hamil, laktasi
A : cepat di GIT (usus halus), kadar puncak dicapai setelah 0,5-3,5 jam. Bioavailibilitas 30-40%D : Ikatan protein 99%. Bersifat basa lemah yang lipofilik sehinga cepat difusi melewati membran
Lippincott’s 2006. Pharmacology 3rd edition, Mosby’s 2006, MIMS. 2005, Farmakologi dan terapi. FKUI
lambung. Lebih dari 90% menghambat sekresi asam lambung baik basal maupun yang distimulasi oleh makanan
dewasa per oral 40 mg/hari selama 4-8 minggu, Anak: > 2 tahun, berat badan > 20 kg, 20 mg/hari, > 2 tahun, berat badan < 20 kg, 10 mg/hari
nifedipine, nimodipine, nisoldipine, sehingga meningkatkan konsentrasinya, Absorbsi obat glipizide, glyburide, tolbutamide meningkat hingga potensial hipoglikemi, konsentrasi methotrexate dan fenitoin meningkat
Diare, nyeri perut, mual, pusing, asthenia, muntah, konstipasi, ISPA, nyeri punggung, rash, batuk
lipid menuju kanalikuli sel parietal lambung.M : di hepar. Metabolitnya : hydroxymeprazole, carboxylic acidE : lewat urin dan fesesT ½ 0,5-1 jam
Proton Pump Inhibitor (PPI)
Lansoprazole (Gastrolan, Inazol, Inhipraz, Lasgan)
Berikatan irreversibel dan inhibisi nonkompetitif dengan H+/K+-ATPase (proton pump) pada sel parietal yang menghambat sekresi ion H+ ke dalam lumen lambung. Lebih dari 90% menghambat sekresi asam lambung baik basal maupun yang distimulasi oleh makanan
Ulkus duodenum, ulkus gaster benign, refluks esofagitis
Kapsul 30 mg (Lansoprazole, Lapraz), 15 mg (Inhipraz)Dosis: dewasa 30 mg/hari selama 8 minggu, bila bersama amoxicilin 30 mg/hari dibagi 2 dosis selama 10 hari. Anak: 3 bulan-14 tahun, berat badan > 20 kg 30 mg 1x/hari, berat badan 10-20 kg 15 mg 1x/hari, berat badan < 10 kg 7,5 mg 1x/hari
Menurunkan konsentrasi cefuroxime, ketoconazole, meningkatkan konsentrasi digoxin, nifedipine, makanan mengurangi absorbsi, sucralfate menunda absorbsi lansoprazole, Absorbsi obat glipizide, glyburide, tolbutamide meningkat hingga potensial hipoglikemi
Diare, nyeri perut, rash, pruritus, jarang menimbulkan nausea dan sakit kepala
Gangguan hepar, pasien tua, kehamilan dan laktasi
A: diabsorbsi scara cepat dan sempurna (makanan mengurangi absorbsi)D: ikatan protein 97%, didistribusi terutama ke sel parietal gasterM: dimetabolisme di hepar menjadi 2 metabolit aktifE: di kandung empedu dan urinT ½ 1,5 jam
Mosby’s 2006, MIMS. 2005, Farmakologi dan terapi. FKUI
Analog Prostaglandin
Misoprostol (Cytotec,Gastrul )
Produksi mukosa gaster, menghambat sekresi HCl dan stimulasi sekresi mucous dan bikarbonat (efek cytoprotective),menghambat sekresi asam lambung basal, nocturnal
Profilaksis ulkus gaster yang diinduksi NSAID
Tablet : 200mcg
Dosis: per oral dewasa: 200 mcg 4x/hari bersama makanan (dosis terakhir sebelum tidur), dapat dikurangi menjadi 100 mcg. Pada orang tua100-200 mcg 4x/hari dengan makanan
Phenylbutazone dapat meningkatkan efek samping (sakit kepala, pusing, mual)
Diare, mual, nyeri perutDispepsia, flatulen, sakit kepalaMuntah konstipasi
Kehamilan, laktasi, dan hipersensitif
A : cepat di GITD : ikatan protein 85%M : cepat diubah menjadi metabolit aktif di heparE : terutama lewat urinT ½ : 20-40 menit
Lippincott’s 2006. Pharmacology 3rd edition, Mosby’s 2006, MIMS 2005, Farmakologi dan terapi. FKUI
Antasida Al (OH)3/ Aluminium hidroksida (Tri Act, Actal, Biogastron, Gastran, Gelusil, Mylanta)
Menetralkan asam lambung dengan berikatan bersama fosfat, lalu diekskresi sebagai alumunium karbonat di feses. Secara tidak langsung dapat menghambat kerja pepsin karena pengaruh ion alumunium.
Hiperaciditas, nausea, nyeri gastric, gastritis, ulkus peptikum atau duodenum
Tablet 250 mg (Gelusil), 300 mg (Tri Act), 325 mg (Gastran), 360 mg (Actal), 400 mg (Biogastron), Liquid bersama Mg(OH)2 200 mg (Mylanta) Dosis : 0,6 gr, 30 ml 1dan 3 jam setelah makan dan sebelum tidur
Menurunkan absorbsi obat : tetrasiklin, vitamin, allopurinol, atenolol, ketoconazole, menurunkan bioavailibilitas dan konsentrasi cefpodoxime dan cefuroxime, Meningkatkan absorsi glipizide, glyburide, Menurunkan konsentrasi INH, Vitamin C meningkatkan absorbsi alumunium, Menurunkan bioavailibility penisilamin, Menurunkan konsentrasi Quinolon
Konstipasi, hipofosfatemi, osteoporosis, osteomalasia, neurotoksik, mual, muntah, keram perut, obstruksi usus, perubahan warna feses menjadi keputihan
Anak 6 tahun, obstruksi usus, hipersensitif, kehamilan, gangguan ginjal
Bervariasi untuk setiap sediaan
Lippincott’s 2006. Pharmacology 3rd edition, Mosby’sb 2006, MIMS 2005, Farmakologi dan terapi. FKUI
Antasida Mg(OH)2 (Acitral, Dexanta, Magasida, Promag)
Menetralkan asam lambung. Bersifat basa lemah, jika bereaksi dengan asam akan menghasilkan garam dan air. Secara tidak langsung dapat menghambat kerja pepsin karena pengaruh ion magnesium
Hiperaciditas, nausea, nyeri gastric, gastritis, ulkus peptikum atau duodenum
Tablet 150 mg (Promag), 461 mg bersama Al (OH)3 (Magasida)Suspensi bersama Al (OH)3 per 5 ml 200 mg (Acitral, Dexanta)
Dosis : 5-30 ml
Menurunkan efektivitas obat : tetrasiklin, allopurinol, atenolol, garam Fe, INH, ketoconazole, cefpodoxime, menurunkan konsentrasi Quinolon, meningkatkan absorbsi glipizide, glyburide, menurunkan konsentrasi salisilat dalam aspirin, menurunkan efek nifedipine, meningkatkan konsentrasi quinidine, meningkatkan toksisitas suksinil kolin, Sodium polystyrene sulfonate : sistemik alkalosis
Diare, batu silikatAlkaliuri5-10% : kelainan neurologik, neuromuskuler, kardiovaskuler, mual, muntah, keram perut, hipermagnesemia : pusing, denyut jantung ireguler, perubahan mental, lemah
Gangguan ginjal,apendiksitis atau gejalanya, ileostomi,obstruksi usus
A : minimal melewati ususD : didistribusi luasM : E : terutama melalui urin
Lippincott’s 2006. Pharmacology 3rd edition, Mosby’sb 2006, MIMS 2005, Farmakologi dan terapi. FKUI
Pelindung Mukosa
Sucralfate (Inpepsa, Musin, Ulsidex)
kompleks sulfat garam sukrosa dengan alumunium hydroxida. Meningkatkan mekanisme
Ulkus gaster dan duodenum, gastritis kronis
Tablet 500 mg (Musin), Kaplet 1 gr (Ulsidex)Kaplet 1 gramLiquid 500 mg/ml (Inpepsa), Suspensi 500 mg/5 ml (Musin)
Mengganggu absorbsi tetrasiklin, warfarin, fenitoin, digoksin, menurunkan
Konstipasi (sering), mulut kering, diare, pusing, somnolen, mual, rash, gatal, tidak nyaman di perut,
Gangguan ginjal, kehamilan
A : minimal di GITD : M : E : terutama di feses, jumlah sedikit di urin (1-2%)
Lippincott’s 2006. Pharmacology 3rd edition, Mosby’sb 2006, MIMS 2005,
proteksi mukosa sehingga mencegah injury mukosa, menurunkan inflamasi dan menyembuhkan ulkus yang telah ada yaitu dengan membentuk polimer mirip lem dalam suasana asam dan terikat pada jaringan nekrotik ulkus secara selektif. Melindungi mukosa yang rusak dengan mengabsorbsi asam lambung, pepsin, garam empedu.
Dosis : 4x/hari diberikan waktu lambung kosong untuk mencegah berikatan dengan protein makanan dan fosfat
bioavailibilitas ciprofloksasin, norfloksasin, perlu pH asam untuk menjadi aktif sehingga jangan diberi bersamaan dengan antasid atau H2 antagonis
hipofosfatemia Farmakologi dan terapi. FKUI
Obat-Obat Antiemetik
Nama Golongan
Nama Generik/ Dagang
Mekanisme kerja
IndikasiBentuk Sediaan Obat
(BSO) & dosisInteraksi obat
Efek Samping Obat (ESO)
Perhatianpenggunaan
ADME Referensi
Antagonis Reseptor Dopamin (D2)
Domperidon(derivate butirofenon) (Motilium, Vosedon, Vometa,
Antagonis selektif reseptor dopamine(D2). Sedikit menembus sistem saraf, tetapi
Dispepsia disertai keterlambatan pengsongan, GERD, esofagitis, rasa terbakar epigastrium dan
Tablet 10 mg (Vometa, Motilium), Tablet film coated 10 mg (Vomitas), Sirup1mg/ml (Vometa, Vosedon),
Absorpsi digoksin berkurang bila bersamaan diberikan. absorpsi obat yg diserap di usus
Sedasi, reaksi ekstrapiramidal, parkinsonisme, diskinesia Tardif (jarang), galaktorea,
Gagal ginjal merubah farmakokinetik domperidon
A: diberikan oral/rektalD:Bioavailabilitas rendah (±15%), kadar rendah memasuki CNS &
Rahardja & Tjay.. obat Penting. 2002, Katzung. Basic &
Vomitas) karena dasar ventrikel keempat, dimana CTZ terdapat, dapat ditembus, serta memperkuat peristaltikPropulsivum
retrosternal, nausea dan vomiting karena berbagai sebab
Drop5mg/ml (Vometa)Susp:5mg/5ml
Dosis: 3-4x10-20 mg ac; anak-anak 0.3 mg/kg/dosis diberi 3-4x/hari; i.m/i.v 0.1-0.2 mg/kg max 1 mg/kg
halus dipercepat, seperti alkohol, asetosal, diazepam, levodopa
ginekomastia, hiperprolaktinemi
menimbulkan efek yang rendah. Menstimulasi spinkter esophagus bag.bawah.digunakan u/GERDM:dimetabolisme di dinding usus & hepar
Clinical Pharmacology.
Antagonis Reseptor Dopamin (D2)
Metoklopramid(Derivate benzamid) (Damaben, Primperan, Tomit, Vertivom)
Derivat benzamid memblok reseptor dopamine di CTZ, serta memperkuat peristaltik (propolsivum)
Refluks esofagitis, profilaksis pasca operasi dan emetogenik kemoterapi kanker, mual dan muntah
Tablet 10 mg (Primperan), Ampul 10 mg/2,5 ml (Primperan), 5 mg/ml (Tomit),Sirup1mg/ml (Primperan), Rectal tube 10 mg/2,5 ml (Primperan), Drop 4 mg/ml (Damaben), 2 mg/ml (Vertivom)Dosis: refluks peroral dewasa 10-15 mg 4x/hari, atau dosis tunggal20 mg, orang tua inisial 5 mg 4x/hari, anak 0,4-0,8 mg/kg/hari dibagi 4 dosis, pasca operasi iv dewasa 10 mg tiap 6-8 jam, anak <14 tahun 0,1-0,2 mg/kg/dosis tiap 6-8 jam
Absorpsi digoksin berkurang bila bersamaan diberikan.absorpsi obat yg diserap di usus halus dipercepat,eg:alcohol, asetosal, diazepam, levodopa
Reaksi akstrapiramidal, pusing, lelah, mengantuk, sakit kepala, depresi, gelisah, gangguan GIT, hipertensi
Gagal ginjal merubah farmakokinetik Metoklopramid
A: diberikan oral, injeksi im atau iv. absorpsi dari usus cepat, mula kerja 20 menitD:ik.protein:20%, bioavailabilitas 40-100%, menembus BBB.indikasi u/ GERDM:dihepar & ginjalE:T ½ 4-6 jam, 80% dalam keadaan utuh (urin)
Ellsworth 2006, Mosby’s 2006, MIMS 2005
Antagonis Reseptor Muskari-nik
Dimenhidrinat (Antimo, Contramo, Dramamine, Mantino, Stopmun
Antihistamin dan antikolinergik berkompetisi pada reseptor H1 pada sel efektor GIT, pembuluh darah dan traktus respiratorius.
Motion sickness, radition sickness
Tablet 5 mg, 50 mgDosis: u/ vertigo & motion sickness Peroral dewasa, orang ua &anak>12 thn. 50-100 mg/4-6 jam(1 jam sebelum melakukan perjalanan). Max 400
antihistamin mempotensiasi efek obat lain yg memp. Efek depresan SSP spt alcohol, benzodiazepine, dan fenotiazin
Sebagai antihistamin, Depresi CNS, sedative.rasa mengantuk, mulut kering, gangguan penglihatan, obstipasi.
Kehamilan A:diabsorpsi dgn baik, kerja cepatD:bioavailabilitas 72%, dapat bertahan 4-5 jamM:menghambat CYP ZD6.E: T ½ 2.4-8 jam
Smith & Caronson. 2002. Oxford textbook of Clinical pharmacology & drug
Aksi antikolinergik ↓ stimulasi vestibular dan mendepresi fungsi labirin
mg/hrAnak 6-12 thn: 25-50 mg/6-8 jam.max:74 mg/hrAnak:2-5 thn: 12.5-25 mg/6-8 jam. Max 75 mg/hr
therapy. Oxford University Press Inc.
Antagonis Reseptor Muskari-nik
Scopolamine (hyosin) (BuscopanGitas PlusHyscopanScopaminScobutrin)
Antkolinergik menurunkan eksitabilitas reseptor labirintine, mendepresi konduksi pada jaras cerebellum vestibular. Memblok aksi Ach pada reseptor muskarinik post-ganglionik . efek terapi: menurunkan sekresi (kelenjar saliva, keringat dan bronchial)serta asam lambung dan menurunkan motilitas GI dan traktus urinarius.U/ motion sickness & vertigo, lebih kurang keaktivannnya dari atropine di jantung, bronchial dan otot polos GIT
Gangguan spastic traktus GIT, bilier, urine dan genitalia wanita.
Tablet 10 mg (Buscopan), Tablet sugar coated 110 mg (Hyscopan), Tablet film coated 10 mg (Scopamin)Injeksi : ampul 20 mg/ml (Buscopan)
Dosis: per oralDewasa, tua, anak ≥ 12 thn.0.125-0.25 mg/4jamAnak 2-11 thn:0.0625-0.125 mg/4jam, Im,ivDewasa, tua, anak≥12 thn: 0.25-0.5 mg/4 jam u/1-4 dosis
Antihistamin, fenotiazin, dan trisiklik menambah efek antikolinergik
Sering: mulut kering, keringat menurun, konstipasiKadang-kadang: pandangan kabur, kembung, somnolen, sakit kepala, intoleransi pada cahaya, loss of taste,cemas flushing, insomnia, impotensi, Iritasi local (parenteral)Rx serius: overdosis dapat menyebabkan paralisis otot silier, dilatasi pupil, takikardia, palpitasi, kulit kering, hipertermia, ↑RR, abnormalitas EKG, mual,muntah, ruam di muka dan trunkus sup,stimulasi CNS, psikosis
KI: obstruksi GI, miastenia gravis, glukoma, ileus paralitik, colitis ulseratif yang berat.
E:T ½ : 8 jam Ellsworth 2006, Mosby’s Medical Drug Reference. Elsevier Mosby Inc
Anti Histamin
Prometazin (Prometazin ikafarmindo,Nuvapreg)
Fenotiazin berfungsi sebagai antihistamin, antiemetic, dan hipnotik-sedatif. Sebagai antiemetic, menurunkan stimulasi vestibular dan mendepresi fungsi labirin dan bekerja di CTZ.Sebagai sedative –hipnotik menyebabkan depresi CNS dengan menurunkan stimulasi ke formasi reticular brain stem
Pengobatan dan pencegahan mual muntah akibat motion sickness, gastroenteritis
Tablet : 25 mg (Nuvapreg), Sirup per 5 ml 5 mg (Prometazin ikafarmindo)
Dosis: Motion sickness Dewasa, tua,. 25 mg 30-60 menit sebelum berangkat, dapat diulang tiap 8-12 jam, Pencegahan mual-muntahPer oral, iv, im, dewasa, tua, 12.5-25 mg/4-6 jamAnak: 0.25-1 mg/kg tiap 4-6 jam
CNS depresan: aditif aksi sedative.
Somnolen, disorientasi; pada lanjut usia: hipotensi, kebingungan, sinkopSering: mulut, hidung, kerongkongan kering, retensi urin, pengentalan sekresi bronkusKadang-kadang: distress epigastrium, flushing, gangguan visual, gangguan pendengaran, parastesia, diaphoresis, menggigilJarang: pusing, urtikaria, fotosensitifRx serius: Diskrasia darah: agranulositosis
Pada anak-anak: dpt menyebabkan Rx paradoksal seperti eksitasi, gugup, tremor, reflex hiperaktif, dan kejangBayi depresi CNS e.g. depresi nafas, sleep apnea,sudden infant death syndromePenggunaan lama Gx ekstrapiramidal, eg: distonia(pergerakan abN), pronounced motor restlessness)
A: diabsorbsi dengan baik di lambung setelah pemberian imD: distribusi luasM: dimetabolisme di heparE: urine, tidak dapat disingkirkan dengan hemodialisis. T1/2 : 16-19 jam
Ellsworth 2006. Mosby’s Medical Drug Reference. Elsevier Mosby Inc
Antagonis Reseptor Serotonin (5HT3)
Ondansen-tron (Cedantron, Frazon, Vomceran, Zofran)
Antagonis selektif pada reseptor (5HT3) di area postrema dan nucleus traktus.solitarius dan pada terminal aferen N.vagus serta memiliki aksi antiemetik sentral dengan
Mual dan muntah terkait kemoterapi, radioterapi, atau pasca operasi
Tablet 8 mg (Cedantron), Tablet film coated 4 mg & 8 mg (Vomceran), Kaplet film coated 4 mg & 8 mg (Frazon), Ampul: 4 mg/2 ml, & 8mg/4ml (Zofran)
Dosis: per oral dewasa, tua & anak >11thn 24
Beberapa obat lain yang menurunkan kelarens hepar dari antagonis 5HT3, akan merubah T ½ obat tersebut.
Nyeri kepala, obstipasi, rasa panas di muka (flushes) dan perut bagian atas, jarang sekali gangguan ekstra-piramidal dan reaksi hipersensitivitas
Ibu hamil, menyusui dan lanjut usia
A: diabsorpsi segera di dalam lambungD: ikatan protein 70-76%, M:dimetabolisme di heparoleh sitokrom P450 diikuti glukoronidase atau konjugasi sulfat.
Lippincott’s 2006. Pharmacology 3rd edition, Mosby’s 2006, MIMS 2005, Farmakologi dan terapi. FKUI
menghambat reflex muntah yang disebabkan stimulasi vagus ketika 5-HT dilepaskan di usus saat merespon obat sitotoksik dan radiasi
mg dosis tunggal10-20 mg 3-4x/hari ac; Dosis 1-2 jam sebelum kemoterapi 8 mg (garam HCl 2 aq), lalu tiap 12 jam 8 mg selama 5 hari
E: primer dieksresi melalui urin.T ½ :4 jam
Obat-Obat Laxative
Nama Golongan
Nama Generik/ Dagang
Mekanisme kerja IndikasiBentuk Sediaan Obat
(BSO) & dosisInteraksi obat
Efek Samping Obat (ESO)
Perhatianpenggunaan
ADME Referensi
Bulk Forming Laxative
Psyllium (Mulax)
Adsorbsi cairan di usus , meningkatkan masa feses, merangsang peristaltik, dan menurunkan waktu transit di GIT
Manajemen konstipasi kronikdan irritable bowel syndrome, adjuvant terapi konstipasi penyakit divertikular,
Sachet-bubuk
Dosis: Dewasa 1/2-1 sachet/1-3x/hrAnak > 6 th 1/4-1/2 sachet/1-3x/hr, Bubuk dicampur 200ml air
Digoksin, Fe, Antikoagulan
Reaksi alergi, anorexia, kembung, kram, konstipasi, obstruksi esophageal atau usus, flatulen, mual, muntah.
Obstruksi usus, impaksi fekal
A: umumnya tdk diabsorbsiOnset 12-24 jamD: traktus gastrointestinalM: tidak mengalami metabolismeE: mll feses dan yg terabsorbsi mll urine dlm bentuk utuh
Mosby 2006,MIMS 2005, Martindale: the complete drugs reference.
Surfaktan laxative
Lactulosa (Dulcolactol, Duphalac, Lactulax, Laxadilac)
Meningkatkan tekanan osmotik dan kandungan air dalam feses, menahan amoniak di kolon dan menurunkan
Konstipasi kronik Sirup 10 g/15 ml (Dulcolactol), 3, 35 g/5 ml (Duphalac), 110 ml (Laxadilac), 120 ml & 200 ml (Lactulax)Dosis konstipasi: per
Antiinfeksi Kembung, kram, mual, muntah, diare, kehilangan cairan, hipokalemia, hipernatremia
Galaktosemia atau pasien diet rendah galaktosa, obstruksi usus, fecal impaction
A: sedikit diabsorbsi, tdk memiliki efek sampai kolonD: ke traktus gastrointestinalM: oleh bakteri
Mosby 2006,MIMS 2005, Martindale: the complete drugs reference.
konsentrasi serum amoniak
oral Dewasa 15-30 ml (10-20 gr)1x/hr hingga 60 ml (40 gr) sehari, Anak 7,5 ml (5 gr) per hari setelah sarapan
saccharolyticE: mll feses dan urine dlm bentuk utuh
Stimulant Laxative
Bisacodyl (Bicolax, Dulcolax, Laxamex, )
Bekerja langsung di usus dengan meningkatkan aktivitas motor; mengiritasi plexus intramural kolon, menstimuli PG, cAMP, sintesa vasoactif polipeptida
Semua bentuk konstipasi, gangguan perirenal yang bisa menyebabkan konstipasi seperti hemoroid, sebelum dan sesudah operasi, persiapan barium enema, proctosigmoidoskopi
Tablet 5 mg (Bicolax,Laxamex) Supp dewasa 10 mg(Dulcolax), Supp anak 5 mg (Dulcolax)
Dosis utk konstipasi per oral Dewasa 5-15 mg/hari, anak 3-12 tahun 5-10 mg atau 0,3 mg/kg saat akan tidur atau setelah sarapan, per rektal dewasa 10 mg untuk menginduksi pergerakan usus, anak 2-11 tahun 5-10 mg sebagai dosis tunggal, < 2 tahun 5 mg, untuk orang tua 5-10 mg/hari
Diuretik, Adreno-kortikosteroid, antasid, susu, obat lain yg meningkatkan pH lambung
Rasa tidak nyaman di perut, kram, nyeri abdomen, diare, mual, reaksi alergi, termasuk reaksi anafilaksis
Kehamilan, laktasi, anak < 4 tahun, hindari penggunaan bersama susu atau antasid
A: sedikit diabsorbsi, Onset 6-8 jam (oral), 15-60 menit (recal)D: tractus gastrointestinalM: menjadi metabolit aktif desacetyl bis (p-hy-droxyphenyl)piridyl-2-methane ol enzim dari bakteri dan usus.E: mll feses dan yg terabsorbis mll urine
Mosby’s 2006, MIMS 2005, Martindale: the complete drugs reference.
Osmotic Laxative
MgSO4 (Laxasium)
Meningkatkan sekresi cairan di usus, menurunkan pelepasan acethylcholine pada neuromuscular junction, memperlambat kecepatan impuls SA node, dan memperpanjang waktu konduksi
Konstipasi dan defekasi yang ireguler
Suspensi 400 mg/5 ml (Laxasium)Dosis: Dewasa 2-4 sendok teh saat akan tidur atau bangun pagi, anak 6-11 tahun 1-2 sendok teh
Allopurinol, cefpodoxime, atenolol, tetracycline, INH, ketoconazole, ofloxacin, penisilin akan menurunkan efektivitas obat2an di atas, menurunkan konsentrasi Aspirin, menurunkan efek
Hipermagnesaemi, depresi reflex tendon dan pernapasan, mual, muntah, diare, kemerahan di kulit, drowsines, confusion, pandangan menjadi 2, hipotensi, bradikardia, coma, dan cardiact arrest
Hipersensitif Gagal ginjal Hipermagnesi
a Appendisitis Fecal
impaction Miokard
infark scr parenteral
A: onset 1-2 jam (oral), 1 jam IM, durasi 3-4 jam, IV onset < 30 mntD:M:E: mll feses dan urine
Mosby’s 2006, MIMS 2007, Martindale: the complete drugs reference.
nifedipine lewat parenteral
Obat-Obat Anti Diare
Nama Golongan
Nama Generik/ Dagang
Mekanisme kerja IndikasiBentuk Sediaan Obat
(BSO) & dosisInteraksi obat
Efek Samping Obat (ESO)
Perhatianpenggunaan
ADME Referensi
Anti Muskarinik
Atropin (Aludonna, Cendo tropine, Isotic cycloma)
Asetilkolin antagonis yang berkompetisi dengan asetilkolin pada reseptor muskarinik, yang terletak di kelenjar eksokrin, jantung dan otot polos ganglia, intramural neuron. Hasilnya memblok efek muskarinik dan menurunkan motilitas GIT dan aktivitas sekresi
Hipermotilitas GIT
Suspensi (campuran bersama Al oxide, Mg oxide, hyoscyamine Hbr, hyoscine Hbr) per 5 ml, 9,5 mcg, Ampul 0,25 mg/mll, Eye drop 10 mg/ml (Isotic cycloma), 0,5% dan 1% dalam 5 ml, 10 ml, 15 ml.
Dosis: IV Dewasa 1 mg diulang tiap 3-5 menit dengan dosis total 0,04 mg
Amantadin, Rimantadin meningkatkan efek atropin, meningkatkan efek SSP rimantadin, tacrine menurunkan efek atropin, atropin menurunkan efek SSP tacrine, bersama neuroleptik mereduksi efek neuroleptik,
mulut dan tenggorokan kering, konstipasi, pandangan kabur, rasa tidak nyaman di perut
Gangguan ginjal
A: diabsorbsi cepat, mudah diserapD: cepat memasuki jaringanM: dimetabolisme di heparE: melalui urine
Mosby 2006,MIMS 2005, Martindale: the complete drugs reference.
Anti Muskarinik
Papaverin (Papaverini HCl)
Merelaksasi otot secara langsung, menyebabkan vasodilatasi aliran darah, merelaksasi otot dinding saluran cerna)
Kondisi yang memerlukan relaksasi otot polos, kolik ginjal dan kandung empedu
Tablet 40 mg, Ampul 40 mg.mlDosis: per oral dewasa 100-300 mg 3x/hari, IM/IV dewasa 30-120 mg tiap 3 jam secara perlahan, Anak 1,5 mg/kg/dosis 4x/hari
Menyebabkan ketergantungan levodopa, mengurangi keefektifan levodopa
Gangguan pencernaan, flushing, sakit kepala, malaise, rash, berkeringat, hipotensi, pusing, mengantuk, aritmia jantung
Kelainan konduksi jantung atau penyakit kardiovaskuler yang tidak stabil
A: diabsorbsi dari GIT, bioavailability oral 54%D: ikatan protein 90%, terlokalisasi di jaringan lemak, hati, dan sisanya ke seluruh tubuhM: di heparE: melalui urineT ½ 0,5-2 jam
Mosby 2006,MIMS 2005, Martindale: the complete drugs reference.
Antagonis Opioid
Loperamid (Mecodiar,
Antidiare yang langsung
Diare nonspesifik akut
Tablet 2 mg Jarang menimbulkan
Gangguan fungsi hepar,
A: tidak baik diserap di GIT
Mosby 2006,
Lodia, Lexadium, Inamid, Imosa, Imoded, Imodium)
mempengaruhi dinding otot intestinal. Efek: menurunkan motilitas dan waktu transit isi intestinal dengan mengurangi volume fecal, mengurangi kehilangan cairan dan elektrolit serta meningkatkan viskositas feses
dan kronik Dosis:Diare akut, per oral, dewasa, orang tua awalnya 4 mg dan 2 mg setelah BAB, Anak 9-12 tahun >30 kg, awalnya 2 mg 3x/hari, 6-8 tahun 20-30 kg, awalnya 2 mg 2x/hari, 2-5 tahun 13-20 kg, awalnya 1 mg 3x/hari, maintenance 1mg/10 kg setelah BABDiare kronik, per oral dewasa, orang tua, awalnya 4 mg dan 2 mg setelah BAB sampai diare terkontrol, Anak 0,08 mg/kg/hari dalam 2-3 dosis, maksimal 2 mg/dosis.Travelers diare, per oral dewasa, orang tua, awalnya 4 mg dan 2 mg setelah BAB, maksimal 8 mg/hari selama 2 hari, Anak 9-11 tahun awalnya 2 mg, kemudian 1 mg setelah BAB, maksimal 6 mg/hari selama 2 hari, 6-8 tahun awalnya 1 mg kemudian 1 mg setelah BAB, maksimal 4 mg/hari selama 2 hari
mulut kering, mengantuk, rasa tidak nyaman di perut, reaksi alergi
penyakit radang saluran cerna, panggunaan pada anak
D: Ikatan protein 97%M: di heparE: melalui feses dan urineT ½ 9,1-14,4 jam
MIMS 2005, Martindale: the complete drugs reference.
Absorben Kaolin-Pectin (Kaopectate, Kaolimec, Neodiaform, Neokaolana,
Bekerja sebagai adsorben dan proteksi, efeknya mengabsorbsi bakteri, racun, dan
Diare non spesifik sebagai terapi simptomatik
Sirup 60 ml, 120 mlPer 5 ml, kaolin 700 mg, pectin 50 mg, 66 mgDosis: dewasa, anak >12 tahun, 2 sendok teh
Mereduksi efikasi antibakteri Clindamycin dan Lincomycin, mereduksi
Jarang dapat menimbulkan konstipasi
Penggunaan >2 hari, demam, abak <3 tahun
A: sedikit diabsorbsi, onset 6-8 jamD: M:
Mosby’s 2006, MIMS 2005, Martindale:
Neokaocitin) mengurangi kehilangan cairan
setelah BAB, maksimal 12 sendok teh/hari, 6-12 tahun, 1 sendok teh setelah BAB, maksimal 6 sendok teh/hari
bioavailability digoxin, pectin menghambat efek lovastatin, mereduksi konsentrasi plasma quinidin
E: melalui feses dan yang terabsorbsi melalui urine
the complete drugs reference.
Absorben Attaplugite (Arcapec, Biodiar, Diagit, Enterogit, Entrogard, Fitodiar, Kaotate, Licopec, Molagit, Neodiastop, Neo enterostop, Neo koniform, Newdiatab, Teradi)
Bekerja dengan mengadsorbsi (mengikat) sejumlah besar bakteri, toksin, dan menurunkan kehilangan air, mengurangi pergerakan isi perut, memperbaiki konsistensi feses, dan mengurangi kram GIT saat diare
Diare non spesifik sebagai terapi simptomatik
Tablet 300 mg (Fitodiar), 600 mg (Diagit, Licopec, Neodiastop, New diatab, Teradi), 630 mg (Biodiar), 650 mg (Neo enterostop) 700 mg (Molagit), 750 mg (Enterogit, Entrogard), Kaplet 600 mg (Neo koniform), Suspensi per 15 ml, 600 mg (Arcapec, Kaotate)
Menurunkan absorbsi benztropine, trihexyphenidiyl, loxapine, dan dicyclomine jika diminum bersamaan
Jarang dapat menimbulkan konstipasi
Insufisiensi ginjal berat, anak 3-6 tahun, demam tinggi
A: tidak diabsorbsi D: M: E: melalui feses
Mosby’s 2006, MIMS 2007, Martindale: the complete drugs reference.
PENGGOLONGAN OBAT NSAID
KLASIFIKASI NON STEROID ANTI INFLAMATORY DRUGS (NSAID)
Nama Nama Mekanisme Indikasi Bentuk Sediaan Obat Interaksi obat Efek Samping Perhatian ADME Referensi
Non Steroid Anti Inflamatory Drugs (NSAID)
Asam Karboksilat
Asam Asetat
Derivat Asam Asetat
IndometasinSulindakTolmetin
Derivat Asam
Fenilasetat
DiklofenakFenklofenak
Derivat Asam Salisilat
AspirinBenorilatDiflusinalSalisilat
Derivat Asam
Propionat
Asam TiaprofenatFenbufen
FenoprofenFlurbiprofen
IbuprofenKetoprofenNaproksen
Derivat Asam Fenamat
As. MefenamatMeklofenamat
Asam Enolat
Derivat Oksikam
PiroksikamTenoksikam
AmpiroksikamLornosikamMeloksikamDroksikam
Derivat Pirazolon
AzapropazoneFenilbutazone
Oksifenbutazone
GolonganGenerik/ Dagang
kerja (BSO) & dosis Obat (ESO) penggunaan
Derivat Asam Salisilat
Aspirin
(Aspilet,
Farmasal, Aptor)
Menghambat sintesa prostaglandin
Analgesik, Antipiretik, Antiinflamasi
Antiplatelet agregasi
Generik Tablet 80 mg, 500 mg
Paten: Tab salut enteric 50 mg, 80 mg, 100 mg, 160 mg, 500 mg
Dosis;
Dws 325-1000 mg/4-6 dosis
Anak 10-15 mg/kg/dosis
ACE inhibotor: menurunkan efek antihipertensi
Antasida: menurunkan konsentrasi salisilat
Kortikosteroid: meningkatkan risiko ulkus dari GI dan meningkatkan ekskresi salisilat
Diltiazem: meningkatkan efek antiplatelet
Anikoagulan: meningkatkan risiko perdarahan
Gangguan GIT seperti mual, rasa tidak enak di perut, kram, heart burn, reaksi alergi
Hipersensitif,
Gangguan perdarahan,
Perdarahan GIT,
Gangguan fungsi hepar & ginjal,
Hamil trimester III,
Ulkus peptikum,
Asma
A: cepat dan baik diabsorbsi di GIT per oral daripada per rektal
D: protein binding 80-90% terdisitribusi luas
M: di hepar
E: melalui urine
T ½ 2-3 jam.
MIMS 2007, Mosby`s. 2006, Martindale: the complete drugs reference, Farmakologi dan terapi. FKUI
Derivat Asam Propionat
Ibuprofen (Bufect, bufect forte,
Fenris,
Proris,
Dofen 200/400)
Menghambat siklooksigenase scr reversible (menghambat sintesa PG), scr nonselektif ↓pemb. PG &tromboksan A2, efek bervariasi pd sintesis lipoksigenase & produksi
Antiinflamasi & Analgetik
RA, OA, dismenorhea primer, gout, nyeri, demam, tokolisis pd persalinan prematur, mencegah ↓kognisi, , Ca
Generik: tablet
200 mg, 400 mg
Children’s motrin: syr 100 mg/5mlx60 ml
Dosis: antiinflamasi dewasa 3-4x400-800 mg. Maksimal 3200 mg/hari. Analgetik 3-
Aminoglikosida: ↓bersihan aminog dgn ↑kadar aminoglikosid & potensi toksisitasnya (tu indometasin pd bayi premature)
Antikoagulan: ↑↑hipoprotrombinemia, ↓agregasi platelet dgn ↑perdarahan lambung
CNS:ansietas, bingung, depresi, dizziness, mengantuk, lemah, insomnia, tremor
CV: CHF, disritmia, HT, edema perifer, takikardi
riwayat penyakit saluran cerna bagian atas, ulkus peptikum, kegagalan fungsi ginjal, gagal jantung, hipertensi & keadaan lain yg berhubungan dengan retensi cairan &
A: per oral onset ½ jam, puncak 1-2 jam
D
M: hepar metabolit inaktif dalam 24 jam
E: Tdk dieksresi ke ASI
MIMS 2007,
Mosby`s. 2006,
Martindale: the complete drugs reference,
Farmakologi dan terapi.
leukotrien, antiinflamasi, antipiretik, aktivitas analgetik, menghambat agregasi platelet.
colon, fibrosis kistik, sakit kepala
4x200-400 mg,maksimal 1600 mg/hari.
Anak 20 mg/kgBB/ hari (<1600 mg/hari analgetik, >1600 mg/hr inti inflamasi)
antiHT: menghambat efek antiHT obat tsb
corticosteroid:↑resiko ulkus GI
siklosporin:↑nefrotoksik
litium:↓bersihan litium (mllPG)->↑kdr litium serum toksik
MTX: ↓sekresi MTX dr renal↑kadar MTX
PPA: Rx HT akut
K-sparing diuretic:↑hiperkalemi
Triamterene: ARF bersama dgn indometasin.
EENT: pandangan kabur, kehilangan pendengaran, tinnitus
GI: anoreksia, hepatitis kolestasis, konstipasi, keram, diare, mulut kering, flatulens, perdarahan GI, jaundice, mual, ulkus peptik, muntah
GU: azotemia, hematuri, nefrotoksisitas, oliguria
Heme: diskrasia darah, ↑wkt perdarahan
Kulit: pruritus, purpura, ruam, berkeringat
gangguan koagulasi intrinsik. Jgn digunakan pada kehamilan trimester 3
T ½ 2-4 jam FKUI
Derivat Asam Fenamat
Asam mefenamat (Analspec,
Landson,
Inhiibisi Siklooksigenase reversible (inh.sintesis PG), scr nonselektif ↓pemb. PG &
Dismenorhea, demam, menorhagia, OA, nyeri LBP, sindrom premenstrual,
Tablet 500mg
kapsul 250 mg
Aminoglikosida:↓bersihan &↑kadar aminoglikosida & potensi toksisitas
Antikoagulan :
CNS: dizziness, sakit kepala, light headedness
CV: nyeri dada, CHF, disritmia,
Kehamilan, Ulkus peptikum
A:per oral; kadar puncak 2-4 jam,
D:ikatan protein >90 %
MIMS 2007,
Mosby`s. 2006,
Martindale: the complete
Benostan,
Asimat,
Dolfenal,
Mefinal,
Molasic,
Ponstan Pfi)
tromboksan A2, efek bervariasi pd sint. Lipooksigenase&pproduksi leukotrien; antiinflamasi, antipiretik, aktiv analgetik, menghambat agregasi platelet
rheumatoid arthritis
Dosis:
Dewasa: per oral 500 mg pc, kemudian 250 mg/6 jam (tidak >7 hari)
hipoprotrombinemia, ↓agregasi platelet dgn↑resiko perdarahan lambung
Anti HT: inhibisi efek anti HT
Corticosteroid: ↑ulserasi gaster
Siklosporin:↑resiko nefrotoksik
Lithium:↓bersihan litium
MTX:↓sekresi MTX dr renal↑kadar MTX
PPA: Rx hipertensif
K-sparing diuretic: ↑potensi hiperkalemi
Triamteren: ARF + indometasin (hati-hati dgn NSAID ) lain
edema, HT, hipotensi, palpitasi, takikardia
ENT: mata kering, ggn pendengaran, diare, dyspepsia, flatulence, ukus duodenal/gaster, hepatitis, nausea, adanya darah dlm feses, pancreatitis, muntah
GU: ARF
Heme:agranulositosis, eusinofilia, leucopenia, neutropeni, pansitopeni, trombositopeni
Metab: hiperglikemi, hiperkalemi, hipoglikemi, hiponatremi
Resp: bronkospasm.dispnea,
M: di liver
E: urin (metabolit)
T ½ 2-4 jam
drugs reference,
Farmakologi dan terapi. FKUI
Kulit: fotosensititvitas, ruam
Derivat Asam Fenilasetat
Diklofenak
(Aclonac,
Diclomec,
Nadifen,
Voltadex)
Menghambat sintesa prostaglandin
Antiinflamasi,
Analgesik ,
Osteoarthritis,
Rheumatoid arthritis,
Ankylosing spondylitis,
Dysmenorrhea,
Actinic keratoses
Tablet 50 mg, 100 mg, Tablet salut selaput 25 mg, 50 mg, 75 mg, 100 mg
Tablet dispersibel 50 mg, Kapsul SR 100 mg, Tetes 15 mg/mL, Ampul 25 mg/3mL, 75 mg/3 mL
Dosis
Dewssa 50-100 mg/2-3x/hari
Anak 2-3 mg/kg/hari
Aminoglikosida: meningkatkan konsentrasi aminoglikosida
Antikoagulan: meningkatkan risiko hipoprotrombinemia, menurunkan aggregasi platelet
Antihipertensi: menurunkan efek antihipertensi
kortikosteroid: meningkatkan risiko gi bleeding
Sakit kepala, kram abdomen, mual, muntah, konstipasi, diare, rash, edema perifer atau retensi cairan, gangguan penglihatan, overdose ARF, ulkus peptikum, perdarahan GI, jaundice, nephrotixic (hematuria, dysuria, proteinuria).
Hipersensitif,
Porphyria, Ulkus peptikum, Laktasi
Gangguan fungsi hepar & ginjal
A: onset 30 menit, peak 2-3 jam, dan durasi 8 jam
D: protein binding 99%, distribusi luas
M: di hepar
E: melalui urine
T1/2 1,2-2 jam
MIMS 2007, Mosby`s. 2006,
Martindale: the complete drugs reference,
Farmakologi dan terapi. FKUI
Derivat Asam Asetat-inden/ indol
Indometasin (Dialon,
Benocid)
Menghambat sintesa prostaglandin
Antiinflamasi,
Analgesik
Kapsul 75 mg, 100 mg, tablet 25 mg,
Dosis
Dewasa 100-200 mg/2x/hari
Anak 1-2 mg/kg/hari
Aminoglikosida: meningkatkan konsentrasi aminoglikosida
Antikoagulan: meningkatkan risiko hipoprotrombinemia, menurunkan aggregasi platelet
Antihipertensi:
Gangguan GI, diskrasia darah, reaksi hipersensitif, tinitus, peningkatan kadar BUN, SGOT, SGPT, & ALP, penurunan volume urine, mengantuk, palpitasi.
Ulkus peptikum, Diskrasia darah berat,Gangguan fungsi hepar, ginjal, & jantung berat, Hipertensi, Pankreatitis berat, Hipersensitif,
A : PO baik di GI
D : protein binding 92-99%
M: di hepar
E: melalui urine dan empedu dalam bentuk utuh dan metabolitnya
MIMS 2007,
Mosby`s. 2006,
Martindale: the complete drugs reference,
Farmakologi dan terapi.
menurunkan efek antihipertensi
kortikosteroid: meningkatkan risiko perdarahan GIT
Hamil T1/2 2-4 jam FKUI
Derivat Pirazolon
Fenilbutazon (Phenylbuta-zon Berlico,
Akrofen,
Berlizon)
Urikosurik menghambat reabsorpsi as. Urat di tub.prox.,meningkatkan ekskresi as.urat;menghambat sekresi tubulus
UrikosurikTx gout Antiinflamasi =efek antiinflamasi salisilat
Antirematik>>>
Urikosurik>>
Krn ES, tdk digunakan u AG&AP
Hiperurisemia terkait gout & arthritis gout, adjuvant ATB:↑&memperpanjang konsentrasi serum penisilin&cephalosphorin;kalsinosis.
Kapl salut selaput 125 mg (Fenilbutazon Berlico)
Dosis: RA aktif, OA akut, Spond.ankilosa aktif 300-600 mg/hari terbagi 3-4 dosis, dapat diturunkan 200-300 mg/hari dalam dosis terbagi. Berikan bersama makanan u/ cegah iritasi
Steroid anabolic, kumarin, insulin, obat hipoglikemik oral, alcohol, asetosal atau NSAID yg lain, kortikosteroid
Retensi Na&Cl & ↓diuresis odemavolume plasma payah jantung dizziness,sakit kepala
GI: anoreksi, mual, muntah,
GU: nyeri costovertebral, hematur, sindr.nefrotik, urinasi
Heme: anemia, anemia aplastik, an.hemolitik (G6PD)
Pemakaian kronik :↑anemia aplastik & agranulositosis
Ggn GI, karvas, ggn hepar (ikterus&hepatitis)
KI: Px riwayat inflamasi pd abdomen dg/tanpa ulkus/diskrasia darah. Px ulkus peptikum. Ggn koagulasi darah.HT berat. Penyakit tiroid, sindr Sjogren, asma, rhinitis akut yg diperburuk dgn asetosal/penghambat sintesa PG yg lain. GGn berat f/I jantung, hati & ginjal.
A:
D:
M:mikrosom hati oksifenbutazon& J-OH fenil butazon
E:T1/2 50-65 jam
MIMS 2007,
Mosby`s. 2006,
Martindale: the complete drugs reference,
Farmakologi dan terapi. FKUI
Derivat Oksikam
Piroksikam (Felden)
memproduksi efek analgetik dan antipiretik dengan menghambat sintesis prostaglandin
Rheumatoid artritis akut dan kronis, osteoartritis
Kapsul 10 mg, 20 mg
Dosis: Dewasa 10-20 mg/hari dosis tunggal.Anak 0,2-0,3 mg/kgbb/hari maksimum 15 mg/hari
Aminoglycosida, Antikoagulan, Antihipertensi, kortikosteroid, Siklosporin, Lithium, Methotrexate, Phenilpropanolamin, triamterence
Dispepsi, Mual, Dizzines, Diare, Konstipasi,Nyeri abdomen dan kram, Stomatitis, Hipertensi, Urtikaria, Disuria, Ecimosis, Pandangan kabur, insomnia
Ulkus pepikum, Inflamasi kronis di GIT, Ulserasi atau perdarahan GIT, hipersensitif
MIMS 2007,
Mosby`s. 2006,
Martindale: the complete drugs reference,
Farmakologi dan terapi. FKUI