12
Oseanografi Perikanan R U A Y A

osper ruaya

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Oseanografi Perikanan UDNIP 2013

Citation preview

Page 1: osper ruaya

Oseanografi Perikanan

R U A Y A

Page 2: osper ruaya

RUAYA Menurut Nikolsky (1963) ruaya merupakan satu

mata rantai daur hidup yang tidak dapat dipisahkan dengan mata rantai sebelum dan sesudahnya.Ruaya ini memmpunyai arti penyesuaian, peyakinan terhadap kondisi yang menguntungkan untuk eksistensi dan untuk reproduksi spesies

Page 3: osper ruaya

Chimit (1960) mengemukakan bahwa ikan baik air tawar maupun ikan air laut dapat dibagi menjadi 2 golongan

1. Ikan bukan peruaya ikan tidak pernah meninggalkan habitatnya

2. Ikan peruaya ikan dalam habitat tertentu dalam waktu tertentu dan pada waktu lain meninggalkan tadi untuk tujuan tertentu seperti berpijah, mencari makan dan lain – lain.

Page 4: osper ruaya

Batasan antara ruaya dengan tempat tinggal lingkungannya :

1. Amfibiotik = ikan yang melakukan ruaya dari air laut ke air tawar atau sebaliknya

2. Holobiotik = ikan yang tidak melakukan ruaya selama hidupnya tinggal di air tawar saja atau air laut saja. Beberapa menjadi peruaya

3. Diadrom = ikan melakukan ruaya untuk berpijah4. Amfidrom = ikan melakukan ruaya untuk mencari

makan5. Potamodrom = ikan yang hidup dan mengadakan ruaya

di perairan tawar saja termasuk sunagi dan danau6. Oseanodrom = ikan yang hidup di laut dan mengadakan

ruaya di laut7. Batidrom = ikan yang beruaya di perairan dalam8. Brakheadrom = ikan yang beruaya di perairan dangkal

Page 5: osper ruaya

Pengelompokan ikan berdasarkan daerah yang dihuni :

1. Penghuni Lauta. Bentuk Laut Dalam

Abysal, Bathypelagic, Archi benthicb. Bentuk Laut Dangkal

Benthic , oceanic , Pelagic , Benthopelagic ,Coastal , Estuarine

2. Dromous (Aliran )Catadromous (ikut aliran) , Anadromous (menentang aliran )

3. Air Tawar Lacustrine (penghuni danau ) , Fluvial (penghuni aliran) , Adfluvial ( ke air mengalir )

Page 6: osper ruaya

Klasifikasi pergerkan ikan :1. Amfibiotik

2. Holobitiok :

Page 7: osper ruaya

Menurut Cushing (1968 ) berdasarkan kepada segi aplikasi dinamika populasi , ruaya dibagi menjadi 2 yaitu :

1. Ruaya Denantant (bergerak searah arus) Ruaya ini ada dua macam yaitu ruaya dari daerah pemijahanke daerah pembesaran dilakukan oleh anak – anak ikan dan ruaya dari pemijahan ke daerah stock yang dilakukan oleh ikan – ikan dewasa

2. Ruaya contranatant (bergerak menantang arus )

Ruaya sendiri dibagi menjadi 2 :3. Ruaya Pemijahan : untuk penyesuaian dan peyakinan

tempat yang paling menguntungkan untuk pengembangan telur dan larva.

4. Ruaya Pengungsian : untuk menghindarkan diri dari kondisinya tidak baik

Page 8: osper ruaya

1 . Ruaya Pemijahana. Konsep yang dikemukakan Cushing (1968)

b. Konsep yang dikemukakan Nikolskii (1963)

Page 9: osper ruaya

c. Konsep yang dikemukakan oleh jones (1967)

Page 10: osper ruaya

Salah satu bagian dari ruaya pemijahan ialah “Reproductive Homing “ yaitu kembalinya ikan ke daerah asal kelahirann sebelum mengadakan reproduksi.

Ruaya pemijahan ikan katadrom pergerakannya searah dengan arus pada waktu ia berada dalam sungai tetapi apabila sudah sampai laut pergerakannya aktif untuk mencapai daerah pemijahan. Contohnya ikan sidat yang terdapat di Eropa dan Amerika Serikat

Ruaya pemijahan ikan anadrom setelah masuk ke dlam sungai harus menentang arus dan banyak menempuh perjalanan jauh sebelum mencapai daerah pemijahan. Contohnya ikan salmon

Ikan lakustrin tidak semuanyabahkan terbatas sekali dalam mengadakan ruaya pemijahan . Contohnya ikan genus Tilapia

Page 11: osper ruaya

2. Ruaya PengungsianUntuk daerah yang bermusim empat ada ikan yang melakukan ruaya “ overwintering” yaitu pada musim dingin pergi meninggalakan tempat makannanya menuju daerah ke tempat lain selama musim dingin. Contohnya ikan salmon

Page 12: osper ruaya

Terima Kasih