8
1. Flight Control Board (FCB) Menurut cerita yang saya dapat dari seorang yang bergelut di dunia aeromodeling, FCB ini merupakan bagian utama dari drone quadcopter, ya ceritanya ini adalah otaknya dari pesawat tersebut. Banyak sekali jenis Flight Control dengan berbagai kemampuan dan fitur ekstra didalamnya. Fitur yang dibawa FC biasanya seperti Gyro, GPS, Accelerometer, Magnetometer dan sebagainya. Fitur Gyro digunakan agar pesawat bisa hold position pada ketinggian tertentu yang kita inginkan, fitur GPS bisa kita gunakan untuk mengatur pesawat terbang pada posisi tertentu. Tapi tidak semua quadcopter membawa fitur FC yang lengkap, contohnya adalah quadcopter JJRC H8C yang tidak dilengkapi dengan GPS. 2. Frame

Part Drone

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Aerodinamic

Citation preview

Page 1: Part Drone

1. Flight Control Board (FCB)

Menurut cerita yang saya dapat dari seorang yang bergelut di dunia

aeromodeling, FCB ini merupakan bagian utama dari drone quadcopter, ya

ceritanya ini adalah otaknya dari pesawat tersebut. Banyak sekali jenis Flight

Control dengan berbagai kemampuan dan fitur ekstra didalamnya. Fitur yang

dibawa FC biasanya seperti Gyro, GPS, Accelerometer, Magnetometer dan

sebagainya. Fitur Gyro digunakan agar pesawat bisa hold position pada

ketinggian tertentu yang kita inginkan, fitur GPS bisa kita gunakan untuk

mengatur pesawat terbang pada posisi tertentu. Tapi tidak semua quadcopter

membawa fitur FC yang lengkap, contohnya adalah quadcopter JJRC

H8C yang tidak dilengkapi dengan GPS.

2. Frame

Page 2: Part Drone

Sudah cukup jelas ini merupakan kerangka dari quadcopter. Banyak jenis dan

banyak tipe yang beredar, mulai dari bahan kayu, aluminium dan carbon fiber

tersedia. Bentuknyapun macam-macam sesuai selera anda, mau memilih

tricopter, quadcopter ataupun hexacopter. Yang perlu diperhatikan dalam

pemilihan frame ini adalah pada jumlah rotor yang dipakai, berat bahan

frame dan bentuk yang presisi.

 

3. Motor

Page 3: Part Drone

Motor adalah bagian yang menggerakan baling-baling. Motor ini biasanya

tersedia dalam ukuran dimensi motor dan kekuatannya dalam satuan kv atau

rpm/v. Pemilihan motor disesuaikan dengan Propeller dan ESC yang anda

gunakan. Sebagai catatan bahwa semakin besar satuan kekuatannya maka

semakin besar pula daya yang diperlukan.

4. Electronic Speed Control (ESC)

Page 4: Part Drone

Bagian ini merupakan bagian yang cukup penting mengatur kecepatan dari

setiap motor. ESC ini biasanya akan otomatis mengatur kecepatan atau arus

ke setiap motor. Praktek sederhananya adalah ketika posisi pesawat sedang

miring, maka ESC otomatis akan mengirimkan atau membuat salah satu atau

beberapa motor berputar lebih cepat demi membuat keseimbangan pesawat.

Dalam quadcopter dibutuhkan 4 ESC sesuai jumlah rotornya.

 

5. Propeller (Baling-baling)

Page 5: Part Drone

Yak ini adalah baling-balingnya.

Pada quadcopter terdiri dari dua buah propeller akan dibuat berputar searah

jarum jam, dan dua buah lagi berputar berlawanan arah jarum jam.Pemilihan

propeller menitik beratkan pada ukuran, bahan dan bentuk yang presisi. Hal

ini karena akan berpengaruh pada keseimbangan terbang. Ukuran propeller

biasanya menyatakan panjang x pitch , contohnya untuk ukurang quadcopter

250 biasanya menggunakan propeller ukuran 50×30. Bahan yang umum

digunakan antara lain Nylon, Composite dan Carbon Fiber.

 

6. Baterai dan charger

Page 6: Part Drone

Komponen selanjutnya adalah sumber tenaganya. Baterai yang

biasa digunakan adalah jenis Lithium Polymer (LiPo) , dan untuk penggunaan

pada multirotor biasanya menggunakan jenis kemasan softpack untuk

meminimalkan beban. Yang diperlukan dalam pemilihan baterai adalah

berdasarkan jumlah cell dan kapasitasnya. Selain itu juga diperhatikan bentuk

konektornya, yang cukup umum digunakan adalah konektor model XT60 atau

Deans Plug. Jumlah cell menentukan berapa voltage baterai tersebut. Satu

cell LiPo adalah sebesar 3.7 Volt, jadi apabila menggunakan LiPo 3 cell, berari

memiliki ukuran 11.1 Volt. Jangan lupa sesuaikan dengan Motor dan ESC yang

akan digunakan bersama-sama.

Untuk charger baterai, banyak pilihan dengan berbagai fitur, misalnya ada

yang dilengkapi dengan fitur charge beberapa baterai sekaligus atau ada juga

yang bisa melakukan balance charging . Yang jelas menggunakan charger

yang baik dengan teknik charging yang baik bisa membuat umur baterai lebih

lama.

 

7. Remote Control

Page 7: Part Drone

Nah ini merupakan bagian yang penting juga, sekalipun sudah merakit drone

quadcopter dengan baik tapi tak bisa terbang tanpa remote, ya kan? hahaha.

YAng perlu diperhatikan dalam memilih remote quadcopter adalah jumlah

Channel yang mampu di control oleh Radio Transmitter nya. Pada quadcopter

minimal diperlukan 4 channel yaitu untuk mengendalikan Throttle, Yaw, Pitch

dan Roll. Channel tambahan bisa digunakan untuk keperluan lain misalnya

mengganti flight mode, atau menggerakkan gimbal untuk menggambil foto

atau video udara.

 

Sekian info mengenai bahan untuk merakit drone quadcopter, semoga

dengan mengetahui bagian bahan-bahan ini kita (Saya) bisa merakit drone

quadcopter sendiri ya, Amin!

Selamat Terbang!