PAUL a Diract

  • Upload
    fanesa

  • View
    216

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 PAUL a Diract

    1/4

  • 8/16/2019 PAUL a Diract

    2/4

    • Peluang 4 dari seluruh distribusi partikel ialah 0

      4 53

    3

    iii

    i

    n g n

     g 

    −Π  .... 2

    • Peluang /ermion untuk menempati keadaaan energi ternyata sama dengan 0

    6(D 7 5 1

    18

    + KT ee   ε α    )

    • anyaknya keadaan berenergi ε   adalah 0

    ε ε ε ε    d h

    Vmd  g 

    )

    28)2:   =   ..'

    M"'$"$+/$ D$$

    Untuk menentukan /ungsi distribusi /ermi-dirac* kita dapat melogaritmakan kedua

    ruas persamaan 2.#emudian kita dapat memakai rumus stirling ln n3 5 n ln n ; n. #ita

    memperhitungkan kekekalan !umlah partikel dan kekekalan energi dengan menambahkan

    - α   Σ   inδ   5

  • 8/16/2019 PAUL a Diract

    3/4

    %ika sistemnya terdiri dari C /ermion* kita dapat memperkirakan dan menghitung

    energi /ermi dengan mengisi keadaan energinya dengan C partikel dalam urutan

     pertambahan energi.

    M$"*+$/

    Pada persamaan /ungsi distribusi /ermi-diract kita dapat melihat dan mencoba

    mengumpamakan bah,a* apabila kita tingkatkan nilai suatu /ungsi distribusi peluangelektron maka semakin kecil dari nilai ( )kT  F e

      8ε ε − . Perlu diketahui pula bah,a semakin

     besar energi nilai /ermi maka semakin kecil pula nilai temperaturnya

    P!%, I+$1. $$

    %ika /ungsi gelombang cukup banyak saling bertumpangan masa partikel itu tidak dapatdibedakan.

    2. K%"/*

    (ermion *Partikel* (ungsi elombang dan Distribusi nergi lektron

    3. H

    #ehadiran partikel dalam keadaan kuantum tertentu mencegah partikel lain untuk  berada dalam keadaan itu.

    4. T%!

    "'/ !-D!$#

    (ermion merupakan partikel dengan spin setengah bilangan bulat gan!il

    182*)82*@82*..Peluang untuk /ermion dinyatakan oleh /ungsi diba,ah ini yang !uga merupakan

    /ungsi distribusi (ermi-Diract 0

    6(D7 51

    18

    + KT ee   ε α 

     

    Perlu diketahui bah,a kuantitas α   tergantung dari si/at sistem tertentu dan dapatmerupakan /ungsi dari . +arga energi /ermi  KT  F    α ε    −= * energi /ermi dinyatakan

    dengan  F ε  5 (ungsi distribusi /ermi-diract.

    D/!&/ E"!' E+!%"

    6(Dε  51

    18

    +−   KT  F e   ε ε 

    Disini yang kita perlukan ialah g ε  dε  * banyaknya keadaan kuantum yang

    tersedia untuk elektron berenergi ε   dan ε   > dε  .

    #ita dapatkan banyaknya gelombang berdiri dalam rongga berbentuk kubus bersisi

    E ialah 0g! d! 5 π   !2 d!.

    Dimana 0

     ! 5λ 

     L2 5

    h

     Lp2 5

    h

    m L   ε 22

    d! 5ε 

    m

    h

     L   2dε 

    Maka kita dapat menentukan nilai gε  dε  * dengan masukkan nilai ! dan d! * maka 0

  • 8/16/2019 PAUL a Diract

    4/4

    nε  dε  5 ε ε ε    d   f   g    11

      51

    82:

    )28)

    +−   kT  F e

    d hVmε ε 

    ε ε π  

    Maka distribusi energi elektronnya* yakni 0

    nε  dε   5 ε ε ε    d   f   g    11

    nε  dε    51

    2:

    28)

    +−

    kT 

     F 

     F e

    d ε ε 

    ε ε πε 

    P"!$*$" ,$+$ T"%+%'

    (K$!$" R$$)

    $alah satu penerapannya dalam teknologi yakni kita dapat mengetahui distribusi

    energi pada gas elektron dalam logam dengan menggunakan perhitungan yangmelibatkan persamaan statistik (ermi-Diract dan berperan sebagai penghantar arus

    listrik.

    Aplikasi dalam kehidupan modern dapat kita lihat dengan menin!au spin elektrondalam ka!ian kuantum. (isika,an sekarang ini sedang mengembangkan material

    magnetik yang dapat memanipulasi spin elektron untuk memperoleh e/ek tak laBim yang

    dapat diman/aatkan dalam teknologi penginderaan (sensor).

    agasan tentang spin !uga sangat bernilai dalam upaya memahami mekanisme penyusunan elektron di dalam atom dan molekul. Para pakar kimia memerlukan

     pemahaman yang detail tentang struktur elektron ini untuk dapat menciptakan material-

    material baru seperti obat-obatan* katalis* maupun plastik. Dalam bidang kedokteran* Positron Emission Tomography (PET) telah dimanfaatkan untuk memperoleh citra

     jaringan tuuh. Pemanfaatn yang sama dalam idang rekayasa untuk menampilkan citra

     struktur.

    D$5$! P/$$

    eiser* Arthur. 199