50
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 5611 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENILAIAN PEMBELAJARAN SISWA RAUDHATUL ATHFAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM, Menimbang : bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran pendidikan di tingkat satuan pendidikan Raudhatul Athfal kepada masyarakat, perlu menetapkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam tentang Petunjuk Teknis Penilaian Pembelajaran Siswa Raudhatul Athfal; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5150) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);

Pedoman Pendirian Madrasah - Seksi Pendidikan Madrasah · penilaian untuk sekolah tingkat dasar dan menengah, yang perlu dilakukan secara cermat dan hati-hati. ... Sejalan dengan

Embed Size (px)

Citation preview

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

NOMOR 5611 TAHUN 2016

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PENILAIAN PEMBELAJARAN SISWA RAUDHATUL ATHFAL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM,

Menimbang : bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran

pendidikan di tingkat satuan pendidikan Raudhatul Athfal kepada masyarakat, perlu menetapkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam tentang

Petunjuk Teknis Penilaian Pembelajaran Siswa Raudhatul Athfal;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali

diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010

Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5150) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010

tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5157);

5. Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif;

6. Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2015 tentang Kementerian Agama;

7. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010

tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 592) sebagaimana telah beberapa kali

diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2015 tentang Perubahan Keempat

Atas Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

2015 Nomor 348);

8. Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 1382);

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini;

10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013

Pendidikan Anak Usia Dini;

11. Keputusan Menteri Agama Nomor 117 Tahun 2014 Tentang Implementasi Kurikulum 2013 di Madrasah;

12. Keputusan Menteri Agama Nomor 165 Tahun 2014 tentang Pedoman Kurikulum Madrasah 2013 Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab;

13. Keputusan Menteri Agama Nomor 207 Tahun 2014 Tentang Kurikulum Madrasah;

14. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3489 Tahun 2016 tentang Kurikulum Raudhatul Athfal;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN

ISLAM TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENILAIAN PEMBELAJARAN SISWA RAUDHATUL ATHFAL.

KESATU : Menetapkan Petunjuk Teknis Penilaian Pembelajaran

Siswa Raudhatul Athfal sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan

dari Keputusan ini.

KEDUA : Petunjuk Teknis ini digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan layanan kepada lembaga pendidikan

madrasah tingkat Raudhatul Athfal dalam melakukan proses penilaian siswa sehingga tercipta efektifitas dan efisiensi dalam pembelajaran.

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 23 September 2016 DIREKTUR JENDERAL,

TTD

KAMARUDDIN AMIN

PETUNJUK TEKNIS

PENILAIAN PEMBELAJARAN SISWA RAUDHATUL ATHFAL

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAH

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM 2016

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas berkat

dan rahmatNya Direktorat Pendidikan Madrasah Kementerian Agama

dapat menyelesaikan Petunjuk Teknis Penilaian Pembelajaran Siswa

Raudhatul Athfal. Petunjuk Teknis ini diharapkan dapat menjadi

pedoman dalam melakukan proses penilaian pembelajaran siswa di

Raudhatul Athfal.

Pendidikan pendidikan pada Raudhatul Athfal memiliki prinsip

dalam pembelajaran yaitu bermain sambil belajar sehingga penilaian

yang dilakukan memiliki kekhususan tersendiri, berbeda dengan

penilaian untuk sekolah tingkat dasar dan menengah, yang perlu

dilakukan secara cermat dan hati-hati. Proses penilaian merupakan

bagian yang tak terpisahkan dari proses pembelajaran dan bersifat

menyeluruh (holistik) yang mencakup semua aspek perkembangan

anak didik baik aspek sikap, ilmu pengetahuan maupun

keterampilan. Agar tujuan penilaian dapat tercapai, maka guru

hendaknya memiliki pengetahuan berbagai metode dan teknik

penilaian sehingga memiliki keterampilan memilih dan menggunakan

dengan tepat metode dan teknik yang dianggap paling sesuai dengan

tujuan dan proses pembelajaran, serta pengalaman belajar yang telah

ditetapkan.

Implementasi Kurikulum Raudhatul Athfal menuntut kesiapan

semua pihak, terutama dalam mencermati proses penilaian sebagai

salah satu standar nasional pendidikan agar dalam mengelola

pembelajaran dapat lebih adaptif, efektif dan efisien.

Kepala, pendidik dan pengawas Raudhatul Athfal merupakan

garda terdepan penentu kemajuan pendidikan pada tingkat RA, oleh

karena itu peranannya dalam implementasi kurikulum menjadi

sangat penting. Sehingga pengetahuan dan keterampilan mereka

harus selalu ditingkatkan.

ii

Petunjuk teknis penilaian pembelajaran siswa Raudhatul Athfal

ini menjadi salah satu sarana pembelajaran dalam membantu para

pemangku dan pengelola pendidikan di tingkat Raudhatul Athfal

dalam melakukan proses penilaian pembelajaran.

Jakarta, September 2016

DIREKTUR JENDERAL

KAMARUDDIN AMIN

iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI iii

DAFTAR BAGAN DAN TABEL v

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar belakang 1

B. Tujuan 3

C. Dasar Hukum 3

D. Ruang Lingkup 4

E. Sasaran 4

F. Pengertian 4

BAB II PROSEDUR PENILAIAN PEMBELAJARAN 6

A. Kewenangan Penilaian 6

B. Prinsip Penilaian 7

C. Lingkup Penilaian 8

D. Penilaian Otentik 8

E. Proses Penilaian 8

1. Perencanaan Penilaian 10

2. Pelaksanaan Pembelajaran 10

3. Proses Penilaian 10

4. Teknik Penilaian 10

5. Pengumpulan Data 12

6. Penyimpanan Data/Informasi 20

7. Pengolahan Data/Analisis 21

8. Kesimpulan/Hasil Akhir 31

9. Pelaporan 31

BAB III PENUTUP 38

iv

LAMPIRAN

1. Format Data Perkembangan Jasmini dan Kesehatan Anak 39

2. Format Laporan Program Pengembangan Minat dan Bakat

(Ekstra Kurikuler) 41

v

DAFTAR BAGAN DAN TABEL

Daftar Bagan:

1. Bagan Tahapan Penilaian 9

Daftar Tabel:

1. Tabel Format Penilaian Skala Perkembangan 13

2. Tabel Format Catatan Anekdot 16

3. Tabel Catatan Hasil Karya Anak 18

4. Tabel Format Pengolahan Data Per Anak Format Skala

Perkembangan Harian 22

5. Tabel Pengolahan Data Per Anak Format Pengolahan

Data Anekdot 24

6. Tabel Perkembangan Data Per Anak Format Pengolahan

Data Hasil Karya Anak 25

7. Tabel Format Kompilasi Data Mingguan 26

8. Tabel Format Kompilasi Data Bulanan 28

9. Tabel Format Laporan Perkembangan Anak (Raport) 35

1

LAMPIRAN

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

NOMOR 5611 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENILAIAN PEMBELAJARAN SISWA RAUDHATUL ATHFAL

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyusunan Petunjuk Teknis Penilaian Pembelajaran Siswa

Raudhatul Athfal ini didasari oleh 4 (empat) pertimbangan penting

sebagai berikut:

Pertama, Sebagai jenjang pendidikan paling dasar, pembelajaran

kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini diharapkan menjadi fundamen

bagi penyiapan peserta didik agar lebih siap dalam memasuki jenjang

pendidikan lebih tinggi. Mengantarkan anak usia dini yang siap

melanjutkan pendidikan tidak hanya terbatas pada kemampuan anak

membaca, menulis, dan berhitung, tetapi juga dalam keseluruhan

aspek perkembangan yang dicapai, maka hal ini berimplikasi

terhadap kebutuhan pedoman dan panduan pola pembelajaran dan

penilaian oleh satuan pendidikan di RA tersebut dalam rangka

meningkatkan mutu kualitas pembelajaran dan pendidikan.

Kedua, Kebijakan Pemerintah terkait Akreditasi Lembaga PAUD

termasuk satuan pendidikan pada Raudhatul Athfal dilaksanakan

oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN PAUD dan PNF) mensyaratkan

bahwa setiap lembaga Raudhatul Athfal melaksanakan sistem

pembelajaran yang sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan

Ketiga, Salah satunya adalah adanya sistem penilaian peserta didik

yang meliputi dari unsur penilaian yang bersifat proses, sehingga

tidak hanya dilaksanakan satu atau dua kali pada waktu tertentu

saja, tetapi secara berkesinambungan dan terus-menerus. Penilaian

2

pada pendidikan anak usia dini dilaksanakan pada saat anak

bermain, berinteraksi dengan teman atau guru, dan saat anak

mengomunikasikan pikiran melalui hasil karyanya.

Keempat, proses evaluasi pembelajaran di tingkat RA dalam

melakukan penilaian oleh guru belum adanya pemahaman yang

sama didalam menilai dan menganalisis kemajuan perkembangan

yang dicapai anak. Faktor-faktor perilaku anak yang menjadi

sebuah fakta dan perilaku serta hasil karya belum tercacat dan

terdokumentasikan secara bagus.

Selain itu juga masih banyak lembaga RA melakukan

penilaian secara manual menggunakan buku dan kertas serta

tulisan dari para guru yang telah ditunjuk. Berdasarkan fakta di

lapangan bahwa selama ini banyak guru-guru RA masih kesulitan

dalam melakukan proses penilaian mulai dari cara mengumpulkan

informasi/data, mengumpulkan informasi dalam portofolio anak,

mengolah dan menganalisis dari penilaian harian, mingguan,

bulanan sampai pada penuangan dalam bentuk laporan

perkembangan siswa (semesteran).

Petunjuk Teknis ini juga diperlukan seiring dengan semakin

meningkatnya kebutuhan pemahaman terkait bagaimana proses

penilaian yang harus dilakukan oleh guru, dokumen yang harus

disiapkan dan dikerjakan sehingga perkembangan peserta didik dapat

diketahui setelah mendapatkan rangsangan pendidikan dengan hasil

yang optimal Dengan demikian, diperlukan prosedur dan pedoman

penilaian pembelajaran dan desain pelaporan capaian perkembangan

(rapor) oleh lembaga RA sebagai sebuah instrumen penilaian.

Atas dasar pertimbangan tersebut, penyusunan Petunjuk

Teknis ini menjadi penting dan strategis dalam rangka meningkatkan

mutu pendidikan anak usia dini secara khusus kepada pembelajaran

di satuan pendidikan Raudhatul Athfal.

3

B. Tujuan

Penyusunan Petunjuk Teknis ini bertujuan memberikan

pedoman operasional kepada para pemangku kepentingan pendidikan

madrasah khususnya di satuan pendidikan Raudhatul Athfal dalam

rangka peningkatan mutu pendidikan khususnya dalam proses

penilaian pembelajaran peserta didik sesuai dengan prinsip obyektif,

akuntabel, transparan dan sistematis.

C. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional.

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014

tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002

tentang Perlindungan Anak;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan

Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang

Standar Nasional Pendidikan;

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 63 Tahun 2009

tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan;

6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 137

Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia

Dini.

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146

Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia

Dini;

8. Keputusan Menteri Agama Nomor 207 Tahun 2014 Tentang

Kurikulum Madrasah;

4

D. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Petunjuk Teknis ini meliputi:

1. Prosedur penilain pembelajaran siswa Raudhatul Athfal;

2. Format standar instrumen raport yang digunakan dalam

pelaksanaan kegiatan penilaian pembelajaran.

E. Sasaran

1. Guru RA

2. Pengelola RA/Kepala RA

3. Pengawas RA

4. Orang tua siswa

5. Pihak lain yang terkait dengan Pendidikan Anak Usia Dini

F. Pengertian

Dalam Petunjuk Teknis ini, yang dimaksud dengan:

1. Standar Penilaian Pendidikan adalah kriteria mengenai

mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar

Peserta Didik.

2. Penilaian adalah proses pengukuran terhadap hasil dari kegiatan

belajar anak. Penilaian kegiatan belajar di RA menggunakan

pendekatan penilaian autentik. Penilaian autentik merupakan

penilaian proses dan hasil belajar untuk mengukur tingkat

pencapaian kompetensi sikap (spiritual dan sosial), pengetahuan,

dan keterampilan berdasarkan fakta yang sesungguhnya.

3. Pembelajaran adalah proses interaksi antar peserta didik, antara

peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu

lingkungan belajar.

4. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai

tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai

pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai

5

tujuan pendidikan tertentu.

5. Peserta Didik adalah anggota masyarakat yang berusaha

mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang

tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu.

6. Raudhatul Athfal adalah salah satu bentuk satuan pendidikan

anak usia dini pada jalur pendidikan formal yang

menyelenggarakan program pendidikan umum dan pendidikan

keagamaan Islam bagi anak berusia empat tahun sampai enam

tahun. Penyelenggaraan Pendidikan RA dimaksudkan untuk

membantu meletakkan dasar kearah perkembangan sikap,

pengetahuan, keterampilan, dan daya cipta yang diperlukan anak

didik dalam menyesuaikan dengan lingkungannya dan untuk

pertumbuhan dan perkembangan selanjutnya.

6

BAB II

PROSDUR PENILAIAN PEMBELAJARAN

RAUDHATUL ATHFAL

Dasar pelaksanaan dan mekanisme penilaian mengacu pada

Standar PAUD yakni Permendikbud Nomor 137 Tahun 2014 pasal 18

dan Permendikbud Nomor 146 Tahun 2014. Dalam Standar PAUD

dinyatakan bahwa Standar Penilaian merupakan kriteria tentang

penilaian proses dan hasil pembelajaran anak dalam rangka

pemenuhan standar tingkat pencapaian perkembangan sesuai tingkat

usianya. Sejalan dengan itu Pedoman Penilaian lampiran

Permendikbud Nomor 146 Tahun 2014 menetapkan bahwa Penilaian

proses dan hasil kegiatan belajar PAUD adalah suatu proses

mengumpulkan dan mengkaji berbagai informasi secara sistematis,

terukur, berkelanjutan, serta menyeluruh tentang pertumbuhan dan

perkembangan yang telah dicapai oleh anak selama kurun waktu

tertentu. Penilaian hasil belajar anak mengukur kompetensi dasar di

setiap lingkup perkembangan dengan menggunakan tolok ukur

indikator perkembangan per kelompok usia. Program Pengembangan

terdiri dari: (1) Nilai Agama dan Moral, (2) Fisik Motorik, (3) Kognitif,

(4) Sosial Emosional, (5) Bahasa, dan (6) Seni. Program

pengembangan mencakup semua Kompetensi Dasar yang berjumlah

46, dan untuk mengukur capaian perkembangan tersebut

menggunakan indikator perkembangan per kelompok usia.

A. Kewenangan Penilaian

Penilaian Pembelajaran Siswa Raudhatul Athfal dilakukan oleh

guru-guru yang telah diberikan tanggungjawab dalam lembaga

Raudhtaul Athfal dalam bentuk laporan Raport berdasarkan hasil

penilaian yang dilakukan melalui tahapan dan proses penilaian.

7

B. Prinsip Penilaian

Penilaian hasil belajar pada anak RA berdasarkan pada prinsip-

prinsip sebagai berikut :

1. Mendidik

Proses dan hasil penilaian dapat dijadikan dasar untuk

memotivasi, mengembangkan dan membina anak agar tumbuh

dan berkembang secara optimal.

2. Berkesinambungan

Penilaian dilakukan secara terencana, bertahap, dan terus

menerus untuk mendapatkan gambaran proses pertumbuhan

dan perkembangan anak

3. Objektif

Penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas,

tidak dipengaruhi subjektivitas penilai sehingga

menggambarkan data atau informasi yang sesungguhnya.

4. Akuntabel

Penilaian dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan kriteria

yang jelas serta dapat dipertanggungjawabkan

5. Transparan

Penilaian dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan hasil

penilaian dapat diakses oleh orang tua dan semua pemangku

kepentingan yang relevan.

6. Sistematis

Penilaian dilakukan secara teratur dan terpogram sesuai

dengan pertumbuhan dna perkembangan anak dengan

menggunakan berbagai instrumen

7. Menyeluruh

Penilaian mencakup semua aspek pertumbuhan dan

perkembangan anak baik sikap, pengetahuan, maupun

keterampilan. Penilaian mengakomodasi seluruh keragaman

budaya, bahasa, sosial ekonomi, termasuk anak yang

berkebutuhan khusus.

8

8. Bermakna

Hasil penilaian memberikan informasi yang bermanfaat bagi

anak, orangtua, guru dan pihak lain yang relevan.

C. Lingkup Penilaian

Lingkup penilaian di Raudhatul Athfal meliputi pertumbuhan dan

perkembangan anak. Lingkup penilaian pertumbuhan meliputi

ukuran fisik diukur dengan satuan panjang dan berat, misalnya berat

tubuh, tinggi badan/panjang badan, dan lingkar kepala. Penilaian

perkembangan meliputi informasi bertambahnya fungsi psikis dan

fisik anak meliputi sensorik (mendengar, melihat, meraba, merasa,

dan menghidu), motorik (gerakan motorik kasar dan halus), kognitif

(pengetahuan, kecerdasan), komunikasi (berbicara dan bahasa), serta

sikap religius, sosial-emosional dan kreativitas yang dirumuskan

dalam kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan.

D. Penilaian Otentik

Penilaian otentik merupakan penilaian proses dan hasil belajar

untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi sikap (spiritual dan

sosial), pengetahuan dan keterampilan berdasarkan fakta yang

sesungguhnya. Penilaian dilakukan secara sistematis, terukur,

berkelanjutan, menyeluruh yang mencakup pertumbuhan dan

perkembangan yang telah dicapai oleh anak selama kurun waktu

tertentu.

E. Proses Penilaian

Penilaian pada Kurikulum 2013 PAUD dilakukan melalui

penilaian otentik yang dilakukan melalui beberapa tahap, berikut

bagan tahap penilaian:

9

Bagan 1.

PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN

TEHNIK PENILAIAN Percakapan, Penugasan, Unjuk Kerja dan Hasil Karya

PENGUMPULAN DATA

Skala Capaian Perkembangan Catatan Anekdot Hasil Karya

PENGOLAHAN DATA/ANALISIS

PERENCANAAN PENILAIAN

PROSES PENILAIAN

KOMPILASI HASIL

Mingguan dan Bulanan

KESIMPULAN / HASIL AKHIR

PELAPORAN

PENYIMPANAN DATA

10

Berikut Jabaran dari bagan tersebut diatas sebagai proses

tahapan penilaian di Raudhatul Athfal sebagai berikut :

1. Perencanaan Penilaian

Pada RPPH telah ditentukan pula rancangan atau

perencanaan penilaian yang akan dilakukan, dimana dalam

perencanan tersebut memuat indikator pencapaian

perkembangan yang akan dijadikan instrumen penilaian

dalam bentuk ceklis. Indikator tersebut disusun dengan

mengacu pada materi pembelajaran.

2. Pelaksanaan Pembelajaran

Dalam pelaksanaa pembelajaran, guru sudah menentukan

kegiatan main anak sesuai dengan model pembelajaran. Pada

saat kegiatan main itulah guru melakukan penilaian terhadap

anak. Penilaian terhadap anak tidak saja dilakukan pada saat

kegiatan inti di kelas, tetapi penilaian dilakukan dari saat anak

datang sampai anak pulang.

3. Proses Penilaian

Dalam proses penilaian, guru harus mengacu pada prinsip

prinsip penilaian. Lakukan proses pengamatan pada saat anak

melakukan berbagai kegiatan, guru dapat mengamati segala

hal yang dilakukan anak ataupun diucapkan anak,termasuk

ekspresi wajah, gerakan, dan karya anak. Dalam melakukan

pengamatan, guru perlu melakukan pencatatan sebagai bukti

sekaligus pengingat terhadap segala hal yang diamatinya.

4. Tehnik Penilaian

a. Percakapan

Adalah suatu teknik pengumpulan data yang dapat

dilakukan guru untuk mendapatkan informasi tentang

pengetahuan atau penalaran anak mengenai sesuatu hal

11

dengan cara melakukan percakapan langsung dengan anak

maupun orang tua. Dengan wawancara, guru dapat

menggali lebih jauh kondisi objektif anak dan

mendapatkan informasi mengenai pengetahuan anak

terhadap sesuatu hal.

b. Penugasan

Penugasan merupakan cara penilaian berupa pemberian

tugas harian (daily learning) yang harus dikerjakan anak

didik dalam waktu tertentu baik secara perorangan

maupun kelompok. Misalnya melakukan percobaan dengan

menanam tomat, membuat berbagai bentuk dengan bahan

dasar plastisin.

c. Unjuk Kerja

Unjuk kerja merupakan penilaian yang menuntut peserta

didik untuk melakukan tugas dalam perbuatan yang dapat

diamati, misalnya praktek menyanyi, olahraga, menari dan

bentuk praktek lainnya.

d. Hasil Karya

Hasil karya anak adalah hasil kerja anak setelah

melakukan suatu kegiatan dapat berupa pekerjaan tangan,

karya seni, atau tampilan anak. Misalnya : gambar,

lukisan, melipat, hasil guntingan, tulisan/coret-coretan,

hasil roncengan, bangunan balok, tari dll. Rambu-rambu

membuat Catatan Hasil Karya Anak.

1) Tuliskan nama, tanggal hasil karya tersebut dibuat.

Data ini diperlukan untuk melihat perkembangan hasil

karya yang dibuat anak di waktu sebelumnya.

2) Perhatikan apa yang sudah dibuat oleh anak dengan

teliti. Semakin guru melihat dengan rinci maka akan

12

lebih banyak informasi yang didapatkan guru dari hasil

karya anak tersebut.

3) Tanyakan kepada anak apa yang terlihat oleh guru,

tidak menggunakan pikiran atau kesimpulan guru.

Misalnya Zaskia membuat gambar banyak kepala

dengan berbagai warna. Maka yang dikatakan guru

adalah: ”ada banyak gambar yang sudah kamu buat,

bisa diceritakan gambar apa saja?, warna apa saja yang

kamu pakai?” dst.

4) Tuliskan semua yang dikatakan oleh anak untuk

mengkonfirmasi hasil karya yang dibuatnya agar tidak

salah saat guru membuat interpretasi karya tersebut.

5) Dari hasil catatan guru akan nampak Kompetensi

Dasar apa saja yang muncul dari hasil karya anak

tersebut.

5. Pengumpulan Data

a. Skala Capaian Perkembangan

Menentukan status perkembangan anak pada akhir

periode penilaian. Ada 4 skala yang dapat digunakan yaitu

:

1) BB: Belum Berkembang, artinya bila anak

melakukannya masih harus dengan bimbingan atau

dicontohkan oleh guru

2) MB: Mulai Berkembang, artinya bila anak

melakukannya masih harus diingatkan atau dibantu

oleh guru.

BB MB BSB BSH

13

3) BSH : Berkembang Sesuai Harapan, artinya bila anak

sudah dapat melakukannya secara mandiri dan

konsisten tanpa harus diingatkan oleh guru

4) BSB : Berkembang Sangat Baik, artinya bila anak

sudah dapat melakukannya secara mandiri dan sudah

dapat membantu temannya yang belum mencapai

kemampuan sesuai dengan indikator yang diharapkan.

Berikut contoh format skala capaian perkembangan yang dapat

digunakan :

Tabel 1

PENILAIAN SKALA CAPAIAN PERKEMBANGAN (Dalam 1 kelas)

RA ................. SEMESTER II TA 2015/2016

Tema /Sub Tema : Kendaraan/ Mobil Sedan Jumlah anak : 16

Tanggal Penilaian : 10 Maret 2015 Kelompok : B

Aspek Perkembangan

Indikator perkembangan

Tehnik penilaian

BB MB BSH BSB

PAI Menghafal surat Qs.Ad Duha

Unjuk kerja

Dzaky, Dika, Rangga, Shiva

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zaskia, Zidan, Nana

Batris, Alma, Jundi, Gesang Alia

PAI Menghafal doa naik kendaraan

Penugasan

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zaskia, Zidan Dzaky, Dika, Rangga, Shiva

Batris, Alma, Jund Alia i

PAI Menyebutkan

Dani, Hafis, Azka,

14

rukun Islam

Percakapan

Ian, Zaskia, Zidan Dzaky, Dika, Rangga, Shiva Batris, Alma, Jundi Alia

NAM

(Nilai Agama

dan Moral)

Anak dapat membedakan ciptaan Allah dan ciptaan manusia

Unjuk kerja

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zaskia, Zidan Dzaky, Dika, Rangga, Shiva Batris, Alma, Jundi, Alia

SOSEM

Mengenal perilaku baik dan santun

Observasi

Dzaky, Dika, Rangga, Shiva Alia

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zaskia, Zidan, Nana

Batris, Alma, Jundi, Gesang

KOG

Mengenal benda dengan menghubungkan satu benda dengan benda yang lain

Hasil Karya Dzaky, Dika, Rangga, Shiva Alia

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zaskia, Zidan, Nana

Batris, Alma, Jundi, Gesang

FM

Melakukan berbagai gerakan terkoordinasi secara terkontrol, seimbang dan lincah

Unjuk kerja Dzaky, Dika, Rangga, Shiva Alia

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zaskia, Zidan, Nana

Batris, Alma, Jundi, Gesang

BHS Berani mengemukakan keinginan /

Percakapan Dzaky, Dika, Rangga,

Dani, Hafis, Azka,

Batris, Alma, Jundi,

15

pendapat

Shiva, Alia

Ian, Zaskia, Zidan, Nana

Gesang

SOSEM

Menaati aturan kelas (kegiatan aturan)

Observasi

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zaskia, Zidan, Nana

Dzaky, Dika, Rangga, Shiva Batris, Alma,

Jundi, Gesang

SOSEM

Berperilaku sabar dalam kendaraan

Observasi

Dzaky, Dika, Rangga, Shiva, Alia

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zaskia, Zidan, Nana

Batris, Alma, Jundi, Gesang

SENI

Dapat membuat berbagai macam bentuk dari berbagai macam media

Observasi Dzaky, Dika, Rangga, Shiva, Alia

Dani, Hafis, Azka, Ian, Zidan, Nana

Batris, Alma, Jundi, Gesang, Zaskia

Kepala RA ........................... Guru kelas RA ......................

(..........................................) (............................................)

b. Catatan Anekdot

Catatan anekdot digunakan untuk mencatat seluruh fakta,

menceritakan situasi yang terjadi, apa yang dilakukan dan

dikatakan anak. Catatan anekdot sebagai jurnal kegiatan

harian mencatat kegiatan anak selama melakukan kegiatan

setiap harinya. Catatan anekdot memungkinkan untuk

mengetahui perkembangan anak yang indikatornya baik

tercantum maupun tidak tercantum pada RPPH. Hal-hal

pokok yang dicatat dalam catatan anekdot meliputi nama

16

anak yang dicatat perkembangannya, kegiatan main atau

pengalaman belajar yang diikuti anak dan perilaku, termasuk

ucapan yang disampaikan anak selama berkegiatan. Catatan

anekdot dibuat dengan menuliskan apa yang dilakukan atau

dibicarakan anak secara objektif, akurat, lengkap dan

bermakna tanpa penafsiran subjektif dari guru. Akurat

(tepat), objektif (apa adanya, tanpa memberi label misalnya:

cengeng, malas, nakal), spesifik (khusus/ tertentu),

sederhana (tidak bertele-tele), dan catatan guru terkait

dengan indikator yang muncul dari perilaku anak. Catatan

berupa jurnal kegiatan akan lebih baik bila disertai foto

kegiatan anak.

Tabel 2

Catatan Anekdot ( dalam 1 kelas ) Tanggal : 10 Maret 2015

Usia dan Kelas : B Nama Guru: ...................

Nama

Anak

Tempat

Waktu

Peristiwa/ Perilaku

Zaskia Sentra

Persiapan

Pk. 09.00 WIB Zaskia menempelkan

potonga-potongan kertas

kedalam buku gambranya

sesuai dengan bentuknya

Gesang Sentra Bahan

Alam

Pk. 09.30 WIB Gesang mecampurkan

warna merah dan biru

kemudian dia berkata hei

teman-teman lihat

warnanya berubah

menjadi kuning......

Batris Halaman

Sekolah

Pk 10.00 WIB

Batris membuka bekal

makanan dari tas nya

17

kemudian membagikan

kepada Fira dan Hanif

Zidan Sentra Main

Peran

Pk 09.15 WIB Zidan memotong-motong

sayuran dan kemudian

memasukkannya kedalam

panci

Alma Sentra

Persiapan

Pk 09.30 WIB Alma menggunting kertas

bergambar kepala, badan

dan kaki. Alma

menggunting dengan

menggunakan tiga jari

c. Hasil Karya

Rambu-rambu membuat Catatan Hasil Karya Anak.

Tuliskan nama, tanggal hasil karya tersebut dibuat. Data

ini diperlukan untuk melihat perkembangan hasil karya

yang dibuat anak di waktu sebelumnya.

Perhatikan apa yang sudah dibuat oleh anak dengan

teliti. Semakin guru melihat dengan rinci maka akan lebih

banyak informasi yang didapatkan guru dari hasil karya

anak tersebut.

Tanyakan kepada anak apa yang terlihat oleh guru, tidak

menggunakan pikiran atau kesimpulan guru. Misalnya

Zaskia membuat gambar banyak kepala dengan berbagai

warna. Maka yang dikatakan guru adalah: ”ada banyak

gambar yang sudah kamu buat, bisa diceritakan gambar

apa saja?, warna apa saja yang kamu pakai?” dst.

Tuliskan semua yang dikatakan oleh anak untuk

mengkonfirmasi hasil karya yang dibuatnya agar tidak

salah saat guru membuat interpretasi karya tersebut.

a) Dari hasil catatan guru akan nampak Kompetensi Dasar

apa saja yang muncul dari hasil karya anak tersebut.

18

Tabel 3

HASIL KARYA ANAK ( Dalam 1 kelas )

Hasil Karya Anak Hasil Pengamatan

Tanggal : 5 Maret 2015

Nama : Alia

Menulis nama

Gambar rumah tingkat

Gambar mobil

Ada matahari bersinar

Ada pohon besar,

tanaman hias

Ada mobil dan pagar

Ada matahari

19

Tanggal : 6 April 2016

Nama : Zaskia

Tanggal : 23 April 2015

Nama : Alma

ada awan

tulisan mobilku

yang terpisah

penggalan

hurufnya

ada pohon tinggi

mobil di dalam

garasi ( dalam

kotak )

membuat topi

pantai

menempel bunga-

bunga di topi

ada pita ditengah

bunganya ada dua

macam warna

hijau dan pink

20

6. Penyimpanan Data / Informasi

Semua data yang telah dikumpulkan guru selama mengamati

anak, baik berupa ceklis, catatan anekdot dan dan hasil karya

perlu dikumpulkan dalam satu berkas wadah yang ditata rapi.

Satu anak memiliki satu wadah yang telah diberi identitas tentang

anak tersebut. Kumpulan data tersebut diurutkan berdasarkan

tanggal peristiwa. Semua kumpulan informasi tersebut dinamakan

portofolio. Sampul depan berisi foto dan identitas anak, lembar isi

berisi foto kegiatan anak, catatan guru tentang kegiatan anak

(ditulis saat mengamati kegiatan anak), dan analisis Kompetensi

Dasar

Portofolio Zaskia

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

PORTOFOLIO

RA...... Jl............................

Zaskia / Kelompok B

21

7. Pengolahan Data / Analisis

Semua data / informasi tentang anak, yang telah terkumpul

dalam portofolio perlu diolah untuk dianalisis. Pengolahan

dilakukan secara berkala dan dari pengolahan harian dilakukan

untuk laporan mingguan, pengolahan mingguan untuk laporan

bulanan dan hasil pengolahan laporan bulanan dijadikan acuan

untuk melakukan penilaian semester.

Langkah-Langkah Mengolah Data :

a. Seluruh catatan skala capaian perkembangan harian

berdasarkan indikator dan KD yang sama. Walaupun dalam

format ceklis (V) harian indikatornya memuat tema dan materi,

untuk dimasukkan kedalam penilaian bulanan cukup melihat

indikator dari KD yang tercantum dalam format penilaian

perkembangan umum. Apabila dalam indikator yang sama

dalam satu KD terdapat perbedaan capaian, maka capaian

perkembangan yang tertinggi diajdikan capaian akhir (Lihat

ceklis peranak ).

b. Semua kemampuan anak dianalisis untuk mengetahui capaian

kemampuan anak, apakah anak tersebut berada pada

kemampuan BB, MB,BSH, atau BSB

c. Untuk memudahkan menentukan kemampuan anak sebaiknya

guru merujuk pada rubrik penilaian

d. Kumpulkan semua data anak yang diperoleh melalui ceklis,

catatan anekdot, dan hasil karya diolah

e. Melakukan kompilasi data-data informasi yang telah dilakukan

menjadi format kompilasi data mingguan, bulanan dan

semesteran.

Berikut disajikan tabel hasil analisa/pengolahan data

berdasarkan catatan yang telah dilakukan sebelumnya.

22

Tabel 4

Pengolahan Data Per anak Format Skala Capaian Perkembangan Harian

SEMESTER II TA 2015/2016

Nama anak : Zaskia Kelompok : B

Minggu : I Bulan : Maret 2016

Aspek Perkemb

Indikator perkembangan

Tehnik penilaian

Tgl 10 Tgl 12 Tgl 13 Tgl 14 Capaia

n Akhir

PAI Menghafal surat Qs.Ad Duha

Unjuk kerja MB MB

BSH BSB BSB

PAI Menghafal doa naik kendaraan

Penugasan MB MB BSH BSB BSB

PAI Menyebutkan rukun Islam

Percakapan BSH BSH BSH BSH BSH

NAM

Anak dapat membedakan ciptaan Allah dan ciptaan manusia

Unjuk kerja BSH BSH BSH BSH BSH

SOSEM Mengenal perilaku baik dan santun

Observasi MB MB BSH BSH BSH

KOG

Mengenal benda dengan menghubungkan satu benda dengan benda yang lain

Hasil Karya BSH BSH BSB BSB BSB

FM

Melakukan berbagai gerakan terkoordinasi secara terkontrol, seimbang dan lincah

Unjuk kerja BSH BSH BSH BSH BSH

BHS

Berani mengemukakan keinginan / pendapat

Percakapan BSH BSH BSH BSH SH

SOSEM Menaati aturan kelas (kegiatan Aturan)

Observasi BSH BSH BSB BSB BSH

23

SOSEM Berperilaku sabar dalam kendaraan

Observasi BSH BSH BSH BSH BSH

SENI

Dapat membuat berbagai macam bentuk dari berbagai macam media

Observasi BSB BSB BSB BSB BSB

Kepala RA ........................ Guru Kelas RA

...................

(......................................) (.......................................)

24

Tabel 5

Pengolahan Data Per anak Format pengolahan data Anekdot

Nama : Zaskia Kelompok : B Periode : Bulan Maret Tahun : 2016

Tgl

Peristiwa/ Perilaku

KD dan Indikator

Capaian

Perkemba

ngan

10

Maret

Zaskia menempelkan

potonga-potongan

kertas kedalam buku

gambranya sesuai

dengan bentuknya

3.6-4.6 Mengenal dan

menyampaiakan

benda-benda

disekitarnya (nama,

warna, bentuk,

ukuran, pola, sifat,

suara, tekstur,

fungsi, dan ciri-ciri

lainnya)

BSH

15

Maret

Zaskia bersama teman-

temannya menunggu

giliran untuk cuci

tangan

2.6 Mengatur diri

sendiri

BSB

20

Maret

Zaskia berjalan menuju

ke barisan paling

belakang

2.7 Sikap mau

menunggu giliran

BSH

dst

25

Tabel 6

Pengolahan Data Per anak Format Pengolahan Data Hasil Karya

Nama : Zaskia Kelas : B Periode : Maret Tahun : 2016

No

Hasil Karya dan Pengamatan

KD dan Indikator

Capaian

Perkemba

ngan

1.

3.6-4.6

Megenal nama benda

: mobil berdasarkan

ukuran ( mobil besar,

panjang )

BSH

3.8-4.8

Mengenal lingkungan

alam ada pohon

BSH

3.15-4.15

Menampilkan hasil

karya seni dalam

bentuk gambar

BSH

2. Dst

26

Tabel 7 Format Kompilasi data

Kompilasi Data Mingguan

Nama : Zaskia Kelompok : B Minggu : I Tahun : 2016

Program

Pengemba

ngan

Kompetensi dan

Indikator

Cheklist Catatan

Anekdot

Hasil

Karya

Capaian

Akhir

PAI Menghafal surat

Qs.Ad Duha

BSB - - BSB

PAI Menghafal doa naik

kendaraan

BSB - - BSB

PAI Menyebutkan rukun

Islam

BSH - - BSH

NAM 1.1. Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaan-Nya

BSH BSH - BSH

1.2. Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan

BSH BSH - BSH

3.1 Mengenal kegiatan beribadah

sehari-hari

BSH BSH BSH BSH

KOG 3.6-4.6 Mengenal dan menyampaikan benda-benda disekitarnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi,

BSH BSH BSH BSH

27

dan ciri-ciri lainnya )

FM 3.4-4.4 Mengetahui dan mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat

BSB BSH BSB

BAHASA 3.10-4.10 Menceritakan

kembali apa yang didengar dengan kosa kata yang lebih banyak

BSH BSB BSH BSB

SOSEM 2.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat terhadap aturan sehari-hari untuk melatih kedisiplinan

BSH BSH BSH

SENI 3.15-4.15

Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media

BSH BSH BSH BSH

Kepala RA ............................ Guru Kelas ....................

(.......................................) (...................................)

Keterangan :

Dari kompilasi Data Mingguan (Minggu 1, 2, 3 dan 4) , maka akan

diolah dan direkap menjadi Kompilasi Data Bulanan.

28

Tabel 8 KOMPILASI DATA BULANAN

RA .......................SM II - TA. 2015 – 2016

Nama : Zaskia Kelompok : B

Periode : Bulan Maret Tahun : 2016

Program

Pengem

bangan

KD dan Indikator Minggu

1

Minggu

2

Minggu

3

Hasil

Akhir

Nilai

Agama

dan

Moral

1.2

3.2-4.2

Menghargai diri, orang lain, &

lingkungan sekitar

sebagai rasa syukur Tuhan

Mengenal dan menunjkkan

perilaku baik sebagai cerminan

akhlaq mulia

BSH

MB

BSB

MB

BSH

BSH

BSB

BSH

Fisik

Motorik

2.1

3.3-4.3

Memiliki perilaku yang mencerminkan

hidup sehat

Mengenal dan menggunakan

anggota tubuh untuk mengembangk

an motorik kasar dan

halus

BSH

MB

BSH

MB

BSH

BSH

BSH

BSH

Kognitif 2.2

Memiliki

perilaku yang mencerminkan

sikap ingin tahu

BSH

BSH

BSB

BSB

29

3.6 -4.6

3.5

Mengenal dan

menyampaikan tentang apa dan

bagaimana benda-benda

disekitar yang dikenalnya ( nama, warna,

bentuk, ukuran, pola,

sifat, suara, tekstur, fungsi dan ciri-ciri

lainnya ) melalui berbagai hasil

karya

Mengetahui cara memecahkan

masalah sehari-hari dan

berperilaku kreatif

BSH

-MB

BSH

MB

BSH

MB

BSH

MB

Bahasa 3.10.4.10

3.12.4.12

Memahami dan

menunjukkan kemampuan berbahasa

reseptif Mengenal

keaksaraan awal melalui

bermain

BSH

BSH

BSH

BSH

BSH

BSH

BSH

BSH

SoSEm 2.2

Memiliki

perilaku yang mencerminkan sikap taat

terhadap aturan sehari-hari untuk

melatih

BSB

BSB

BSB

BSB

30

2.11

2.4

2.5

kedisiplinan

Memiliki

perilaku yang mencerminkan sikap sabar

(mau menunggu

giliran, mau mendengar ketika orang

lain berbicara) untuk melatih

kedisiplinan

Memiliki

perilaku yang mencerminkan sikap

menghargai dan toleran

kepada orang lain

Memiliki perilaku yang dapat menye-

suaikan diri

BSH

MB

BSH

BSH

MB

BSH

BSB

BSH

BSB

BSB

BSH

BSB

Seni 3.15.4.15 Menunjukkan

karya dan aktivitas seni

dengan menggunakan berbagai

media

BSB BSB BSB BSB

Kepala RA ...................... Guru Kelas ................

(....................................) (...............................)

31

8. Kesimpulan / Hasil Akhir

Setelah semua data dianalisis langkah selanjutnya adalah semua

data dimasukkan ke dalam format penilaian perkembangan anak.

Format perkembangan digunakan untuk mencatat perkembangan

bulanan, juga digunakan untuk mencatat perkembangan anak

selama satu semester. Untuk mengisi kolom penilaian bulanan

dan hasil akhir semester, guru perlu memperhatikan hal-hal

sebagai berikut :

1. Semua data yang diolah dijadikan bahan analisis

2. Apabila menggunakan guru sentra yang berarti guru sebagai

tim, penilaian dilakukan secara bersama oleh semua guru

yang menangani anak, sedangkan pengisian dilakukan oleh

wali kelas

3. Data capaian perkembangan anak pasti cukup banyak

sehingga dalam satu indikator bisa muncul data berulang-

ulang dengan tingkat pencapaian yang berbeda. Untuk

menentukan pengisian pada kolom capaian perkembangan,

gunakan capaian terbaik dengan pengertian kemampuan anak

berkembang tersebut.

9. Pelaporan

Pelaporan hasil penilaian dapat dilaporkan secara mingguan,

bulanan, triwulan dan semesteran, tergantung dari kemampuan

lembaga RA dalam melakukan pelaporan penilaian kepada orang

tua murid. Akan lebih bagus bila orang tua dapat mengetahui

perkembangan anak dari laporan mingguan, bulanan dan

semesteran secara rutin agar orang tua juga dapat memantau

perkembangan anak secara runtut.

a. Etika Pelaporan

Pelaporan adalah kegiatan mengomunikasikan hasil penilaian

tentang tingkat pencapaian perkembangan. Pelaporan berupa

32

deskripsi pertumbuhan fisik dan perkembangan kompetensi

sikap, pengetahuan, dan keterampilan anak.

Laporan perkembangan anak didik dibuat secara tertulis oleh

guru. Penyampaian laporan dilakukan secara tatap muka

sehingga dimungkinkan adanya hubungan dan informasi timbal

balik antara pihak lembaga dengan orang tua. Dalam

pelaksanaan kegiatan ini hendaknya kerahasiaan data atau

informasi dijaga, artinya bahwa data atau informasi tentang

anak didik hanya diinformasikan dan dibicarakan dengan orang

tua anak didik yang bersangkutan atau tenaga ahli dalam

rangka bimbingan selanjutnya. Para orang tua ingin tahu

tentang kondisi perkembangan anaknya tetapi juga memiliki

keterbatasan waktu, karena itu saat bertemu lebih difokuskan

pada hal-hal berikut:

Keadaan anak waktu belajar secara fisik, sosial, dan

emosional.

Partisipasi anak dalam mengikuti kegiatan di lembaga RA.

Kemampuan/kompetensi yang sudah dan belum dikuasai

anak.

Hal-hal yang harus dilakukan orang tua untuk membantu

dan mengembangkan anak lebih lanjut.

b. Jenis Pelaporan

Pelaporan hasil perkembangan anak dapat dibedakan menjadi

laporan insidental dan laporan berkala.

1. Pelaporan berkala disesuaikan dengan jadwal kalender

akademik yang ditetapkan satuan RA

2. Pelaporan secara insidental disampaikan apabila ada hal-hal

yang terkait dengan perkembangan anak yang dianggap

penting untuk segera dibicarakan bersama dengan orang tua.

Laporan insidental dapat disampaikan secara lisan atau

dicatat dalam buku penghubung.

33

c. Waktu pelaporan

Pemberian laporan dapat dilakukan dalam jangka waktu

tertentu seperti laporan mingguan, bulanan, triwulan dan

semesteran.

d. Bentuk Pelaporan Semester

1. Laporan semester disampaikan dalam bentuk narasi, hasil

rangkuman perkembangan anak didik sebagai dampak dari

proses belajar selama satu semester.

2. Dalam menyusun ulasan (deskripsi) ditulis dengan kalimat

yang efektif/ tidak terlalu rumit dan obyektif sehingga tidak

menimbulkan persepsi yang salah bagi orang tua atau bagi

yang berkepentingan terhadap Laporan Perkembangan Anak

Didik.

3. Laporan yang ditulis guru hendaklah dalam kalimat positif,

jelas, mudah dipahami, serta menggunakan tata bahasa dan

ejaan yang benar.

Tatacara penulisan laporan sebagai berikut:

1. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami, dengan kalimat

positif, santun dan gunakan kalimat thoyibah sebagai

ungkapan rasa syukur kepada Allah

2. Memberikan informasi tentang tingkat pencapaian dan

perkembangan hasil belajar anak secara nyata (bersumber

pada data otentik, tidak mengada-ada).

3. Isi laporan menggambarkan kemajuan perkembangan anak

yang telah mencapai BSH dan BSB di setiap indikator pada

kompetensi dasar program pengembangan

4. Memberikan rekomendasi yang dapat dilakukan orang tua

untuk mengembangkan kemampuan anak yang indikator

perkembangannya masih dalam BB dan MB.

34

5. Laporan bersifat personal (individual) yang menggambarkan

perilaku khusus anak di kelas.

Berikut dapat disajikan format laporan perkembangan (rapor) siswa

Tabel 9

LAPORAN PERKEMBANGAN ANAK

Tahun Pelajaran : 2015-2016

Nama Anak Didik : Zaskia Nara Darmawan

Semester : II ( Dua )

Usia : 7 Tahun

PERKEMBANGAN NILAI MORAL DAN AGAMA

ل ّ Ananda Zaskia anak yang membanggakan terlihat dari banyaknya اْلَحْمدُ ِلل

capaian perkembangan yang mencapai sesuai harapan dan sangat baik.

Beberapa perkembangan yang dicapai antara lain:

Dapat membedakan Benda-benda ciptaan Allah dan Benda-benda

buatan manusia. Hal ini nampak saat ia mengatakan gunung, laut

dan langit ciptaan Tuhan, sedangkan Mobil, meja, kursi buatan

manusia.

Dalam kegiatan PAI seperti: IQRO’, hafalan doa sehari-hari, hadits dan

surat-surat pendek sudah lancar

Ia dapat melakukan gerakan sholat, menyebutkan hal-hal yang

membatalkan sholat.

Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap tanggung jawab yang

ditunjukkan dengan mau merapikan kembali benda-benda/alat-alat

permainan yang dipakainya dan selalu menyelesaikan tugasnya

sendiri tepat waktu.

Dst

35

PERKEMBANGAN MOTORIK

ل ّ Capaian perkembangan yang sesuai harapan dan sangat baik اْلَحْمدُ ِلل

adalah:

Ananda memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat, ini terlihat

ananda mampu mencuci tangan dengan benar dan mau makan

dengan sayur.

Ananda dapat bergerak dengan lincah dan luwes dalam setiap

kegiatan seperti senam dengan irama musik, melompat, menangkap

dan melempar bola.

Sudah mandiri dalam melakukan toilet training

. Perkembangan yang perlu mendapatkan perhatian khusus dikarenakan

mulai berkembang yaitu : Dalam kegiatan melompat dengan ketinggian

30-50cm, mohon untuk dimotivasi dan dilatih agar memiliki keberanian.

PERKEMBANGAN KOGNITIF

ل ّ Capaian perkembangan yang sesuai harapan dan sangat baik اْلَحْمدُ ِلل

adalah:

Mampu mengurutkan lima seriasi berdasarkan warna.

Dapat mengenal perbedaan berdasarkan ukuran: lebih dari, kurang

dari, dan paling banyak/sedikit.

Mengenal konsep bilangan, latihan penjumlahan dan pengurangan

sederhana sudah bagus

PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL

ل ّ Ananda menunjukkan perkembangan yang mengembirakan dalam اْلَحْمدُ ِلل

perilaku yang mencerminkan sikap sabar yakni sabar mendengarkan

ketika orang lain berbicara , mengantri sesuai urutan dan menunggu

giliran, serta keberanian mengemukakan keinginan dan berani tampil

didepan teman.

Ananda perlu perhatian, dalam sosialisasi bermain dengan teman.

36

PERKEMBANGAN BAHASA

ل ّ Capaian perkembangan yang sesuai harapan dan sangat baik اْلَحْمدُ ِلل

adalah:

Ananda dapat menceritakan kembali pengalaman yang dilakukan

Mampu menyebutkan kata-kata yang memiliki bunyi/huruf awal yang

sama

Mengekspresikan perasaan dan keinginannya melalui bahasa lisan

PERKEMBANGAN SENI

ل اْلَحمْ ّ دُ ِلل Capaian perkembangan yang sesuai harapan dan sangat baik

adalah:

Memiliki perilaku sikap estetis, contohnya Ananda selalu menjaga

kerapian dan kebersihan diri.

Mampu menampilkan hasil karya seni baik, dalam berbagai bentuk

misalnya melipat dan meronce.

Mampu berekspresi dalam menyanyi dan menari

Kehadiran :

Sakit : 3

Izin : 1

...................., Juni 2016

Kepala RA .......................... Guru Kelas

(.......................................) (.....................................)

37

KOMENTAR ORANG TUA :

................................................................................................................

................................................................................................................

................................................................................................................

................................................................................................................

................................................................................................................

................................................................................................................

...............................................................................................................

................., .......Juni 2016

....................................

38

BAB III

PENUTUP

Kemampuan belajar anak di lembaga pendidikan, khususnya di

RA perlu ketahui dengan seksama melalui penilaian yang efektif.

Penilaian yang efektif adalah penilaian yang berlangsung terus-

menerus dan dilakukan secara komprehensif. Hal ini sesuai dengan

perkembangan anak yang bersifat dinamis dan terus mengalami

proses. Untuk selanjutnya hasil dari penilaian menjadi rujukan dalam

melakukan perencanaan pembelajaran selanjutnya. Dengan demikian

pembelajaran menjadi suatu siklus antara penilaian, perencanaan,

dan pelaksanaan yang berlangsung secara terus-menerus. Guru RA

yang memahami perkembangan anak menjadi syarat mutlak agar

guru dapat melakukan penilaian dengan baik. Kerjasama antar guru

serta orangtua akan memberikan gambaran yang utuh terhadap anak

dalam pengumpulan berbagai bukti tentang perkembangan anak.

Anak yang berkembang secara optimal akan menjadi anak yang

berpotensi untuk menjadi anak yang matang dalam setiap tahap dan

aspek perkembangannya. Dengan demikian diharapkan bahwa anak

dapat memasuki tingkat pendidikan selanjutnya sesuai dengan

kematangan usia dan kemampuannya, menjadi anak yang kompeten

dan berkepribadian.

Semoga pedoman ini dapat bermanfaat dan diimplementasikan

oleh guru RA di dalam melakukan penilaian pembelajaran anak didik

mulai dari penilaian harian, mingguan, bulanan hingga akhirnya

membuat laporan perkembangan anak didik ke orang tua dalam

bentuk rapor.

DIREKTUR JENDERAL

KAMARUDDIN AMIN

39

Lampiran 1

DATA PERKEMBANGAN JASMANI DAN KESEHATAN ANAK

SEMESTER : .......TH AJARAN.......

Hari/ Tanggal...............................

Nama Anak : BB :

Tangal Lahir : TB :

NO

Masa Pelaporan dan

Penilaian

Keadaan

Jasmani dan Kesehatan

Anak

B

C

K

1. Mata / Penglihatan

2. Hidung / Penciuman

3. Telingan / Pendengaran

4. Mulut / Tanpa Haltosis

5. Gigi / Gerigi

6. Anggota tubuh

7. Kulit

8. Berat Badan

9. Tinggi Badan

10. Penyakit/kecelakaan yang diderita selama

masa pelaporan dan lama sakit

11. Tenggorokan

12. Paru-paru

Keterangan

B = Baik, C = Cukup, K = Kurang

40

PEMERIKSAAN KESEHATAN GIGI

V IV III II I I II III IV V

V IV III II I I II III IV V

Dokter Anak Dokter Gigi

....................... ......................

Mengetahui Kepala RA..........

............................................

Catatan Kesehatan Umum

Catatan Kesehatan Gigi

41

Lampiran 2

LAPORAN PROGRAM PENGEMBANGAN MINAT DAN BAKAT

( EKSTRA KURIKULER )

SEMESTER ....... TAHUN AJARAN........................

Nama Anak :

Usia : Kelompok :

No Nama Extra Kurikuler Hasil Keterangan

B C K

1. MENARI

2. MELUKIS

3. BERENANG

4. DRUM BAND

5. GAMELAN

6. MEMBATIK

7. IQRO

8. MUSIK

CATATAN :

Kepala RA................ Guru RA........................

................................. .......................................