Upload
others
View
11
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN LOKASI TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN BUBBLE TEA CHATIME LIPPO
KARAWACI (PT. FOODS BEVERAGES INDONESIA)
SKRIPSI
Oleh :
JONATHAN
20160500179
JURUSAN MANAJEMEN
KONSENTRASI MANAJEMEN PEMASARAN
FAKULTAS BISNIS
UNIVERSITAS BUDDHI DHARMA TANGERANG
2020
i
PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN LOKASI TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN BUBBLE TEA CHATIME LIPPO
KARAWACI (PT. FOODS BEVERAGES INDONESIA)
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar
Sarjana Pada Jurusan Manajemen Fakultas Bisnis
Universitas Buddhi Dharma Tangerang
Jenjang Pendidikan Strata 1
Oleh :
JONATHAN
20160500179
JURUSAN MANAJEMEN
KONSENTRASI MANAJEMEN PEMASARAN
FAKULTAS BISNIS
UNIVERSITAS BUDDHI DHARMA TANGERANG
2020
ii
iii
iv
v
vi
vii
i
PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN LOKASI TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN BUBBLE TEA CHATIME LIPPO
KARAWACI (PT. FOODS BEVERAGES INDONESIA)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kualitas produk, harga
dan lokasi mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian.Populasi pada
penelitian ini adalah pelanggan yang datang ke Chatime cabang Lippo Karawaci
Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 100 responden, penelitian ini
menggunakan kuesioner dalam pengumpulan data.Metode analisis yang
digunakan adalah metode deskriptif dan menggunakan teknik analisis SPSS versi
25.
Analisis data yang dilakukan adalah analisis deskriptif, uji frekuensi data,
uji validitas, uji reliabilitas,uji normalitas, uji multikolinearitas, Uji
heteroskedastisitas, analisa korelasi berganda, analisa regresi berganda, analisa
koefisien determinasi, uji T statistik, dan uji F statistik untuk mengetahui besar
pengaruh dan signifikan strategi kualitas produk,harga dan lokasi terhadap
keputusan pembelian bubble tea pada Chatime Lippo Karawaci
Berdasarkan analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini terdapat
pengaruh antara variabel X1 dengan Y secara parsial membandingkan thitung
sebesar 9.845 > nilai ttabel 1.661 dengan tingkat signifikan 0.000 < dari nilai 0.05,
X2 dengan Y membandingkan thitung dengan ttabel berdasarkan data di atas nilai
dari thitung sebesar 2.879 > nilai ttabel 1.661 dengan tingkat signifikan 0.005 < dari
nilai 0.05 dan X3 dengan Y membandingkan thitung dengan ttabel berdasarkan data
di atas nilai dari thitung sebesar 3.584 > nilai ttabel 1.661 dengan tingkat signifikan
0.001 < dari nilai 0.05 Kondisi tersebut menunjukkan bahwa Ho ditolak dan Ha
diterima.
Pengaruh antara variabel X1, X2dan X3 dengan Y secara simultan
membandingkan Fhitung 54,525> Ftabel 2.70 dan tingkat signifikan 0.000 < 0.05.
Hasilnya adalah terdapat pengaruh antara kualitas produk, harga dan lokasi
terhadap keputusan pembelian bubble tea pada Chatime Lippo Karawaci
Kata kunci :Kualitas produk, Harga, Lokasi, Keputusan pembelian
ii
EFFECT OF PRODUCT QUALITY, PRICE AND LOCATION AGAINST
PURCHASE DECISION BUBBLE TEA CHATIME LIPPO KARAWACI
(PT. FOODS BEVERAGES INDONESIA)
ABSTRACT
The research aims to determine whether product quality, price and location
have an influence on purchasing decisions. The population in this research is a
customer who comes to Chatime branch Lippo Karawaci
The study used samples of 100 respondents, the study used questionnaires in
data collection. The method of analysis used is a descriptive method and used
SPSS analysis technique version 25.
Analysis of the data done is a descriptive analysis, data frequency test,
validity test, reliability test, normality test, multicolinearity test, heteroskedastisity
test, multiple correlation analysis, multiple regression analysis, coefficient of
determination analysis, statistical T test, and F statistical test to know the major
influence and significant product quality strategy, price and location against the
purchase decision of bubble tea on Chatime Lippo Karawaci
Based on the analysis of the data conducted in this study there is an
influence between the variable X1 with Y partial comparing Tcount of 9,845 > This
value of 1,661 with a significant rate of 0.000 < of the value of 0.05, X2 with Y
comparing the Tcount with this based on the data above the value of Tcount of 2,879
> value of this 1,661 with a significant rate < of the values 0.05 and X3 with y
comparing the Tcount with this based on the data above the value of the Tcount of
3,584 > value 1,661 with a significant rate of 0.001 < of the value 0.05 the
condition indicates that Ho was rejected and Ha accepted.
The effect between variables X1, X2 and X3 with Y simultaneously comparing
F count 54.525 > F table 2.70 and a significant rate 0.000 < 0.05 The result is an
influence between product quality, price and location to purchase decision of
bubble tea on Chatime Lippo Karawaci
Keywords : Product quality, Price, Location, Purchase decision
iii
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena
kasih dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi
ini tepat pada waktu yang diharapan. Judul skripsi ini adalah “Pengaruh Kualitas
Produk, Harga Dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Bubble Tea
Chatime (PT. Foods Beverages Indonesia). Penyusunan skripsi ini adalah dalam
rangka untuk memenuhi salah satu syarat guna mencapai gelar Sarjana
Manajemen Fakultas Bisnis Program Studi Manajemen pada Fakultas Bisnis
Universitas Buddhi Dharma Tangerang.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak dapat terselesaikan tanpa bantuan
dan bimbingan dari pihak lain. Untuk itu, pada pada kesempatan ini juga penulis
ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga
terselesaikannya skrispi ini, terutama kepada yang terhormat:
1. Bapak Dr. Sofian Sugioko, M.M., CPMA, Selaku Rektor Universitas
Buddhi Dharma.
2. Ibu Rr. Dian Anggraeni, S.E., M.Si, Selaku Dekan Fakultas Bisnis
Universitas Buddhi Dharma, Tangerang.
3. Bapak Eso Hernawan, S.E., M.M., Selaku Kepala Program Studi
Manajemen Universitas Buddhi Dharma, Tangerang.
4. Bapak Agus Suharto, S.E., M.M., selaku pembimbing yang telah
banyak memberikan bantuan, meluangkan waktu dan pikirannya serta
iv
memberikan petunjuk yang sangat bermanfaat sampai
terselesaikannya skripsi ini.
5. Seluruh Dosen pengajar Universitas Buddhi Dharma yang telah
memberikan Ilmu Pengetahuannya kepada penulis.
6. Para seluruh Pegawai dan Staff Tata Usaha Universitas Buddhi
Dharma yang telah membantu kelancaran administrasi dan registrasi
selama ini.
7. Pada orang tua tercinta yaitu Dory Suryanto Raisan dan Tan Gut
Beng, serta kakak Andreas dan segenap keluarga besar yang sudah
mendukung, memberi motivasi serta doa.
8. Pada teman – teman yang telah memberikan bantuan dan dukungan
moril dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis juga menyadari skripsi ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu
kritik dan saran terhadap skripsi ini masih penulis harapkan. Atas bantuan
partisipasinya penulis ucapkan terima kasih.
Tangerang, 1 September 2019
Penyusun
Jonathan
20160500179
v
DAFTAR ISI
JUDUL LUAR
JUDUL DALAM
LEMBAR PERSETUJUAN USULAN SKRIPSI
LEMBAR PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING
REKOMENDASI KELAYAKAN MENGIKUTI SIDANG SKRIPSI
LEMBAR PENGESAHAN
SURAT PERNYATAAN
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
ABSTRAK………………………………………………………………………. i
ABSTRACT………………………………………………………………………. ii
KATA PENGANTAR………………………………………………………… iii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………… v
DAFTAR TABEL…………………………………………………………...… x
DAFTAR BAGAN……………………………………………………..…… xi
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………..…… xii
DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………… xiii
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1
A. Latar Belakang ....................................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ................................................................................ 3
C. Rumusan Masalah ................................................................................... 3
D. Tujuan Penelitian ..................................................................................... 4
E. Manfaat Penelitian ................................................................................... 4
F. Sitematika Penulisan Skripsi .................................................................. 5
vi
BAB II LANDASAN TEORI ...................................................................... 7
A. Gambaran Umum Teori .......................................................................... 7
1. Kualitas Produk ................................................................................ 7
a. Pengertian Kualitas .............................................................. 7
b. Pengertian Produk ................................................................ 9
c. Dimensi Kualitas Produk ..................................................... 10
2. Harga
a. Pengertian Harga .................................................................. 11
b. Dimensi Harga...................................................................... 13
c. Tujuan Penetapan Harga ...................................................... 14
d. Strategi Penetapan Harga ..................................................... 15
3. Lokasi
a. Indikator Lokasi ................................................................... 17
b. Faktor Yang Mempengaruhi Lokasi .................................... 18
4. Keputusan Pembelian
a. Pengertian Keputusan Pembelian ......................................... 19
b. Proses Pengambilan Keputusan Pembelian.......................... 21
B. Hasil Penelitian Terdahulu ...................................................................... 23
C. Kerangka Pemikiran ................................................................................ 25
D. Hipotesis .................................................................................................. 25
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................ 27
A. Jenis Penelitian ........................................................................................ 27
B. Objek Penelitian ...................................................................................... 27
vii
1. Sejarah Singkat Chatime Lippo Karawaci ....................................... 28
2. Visi, Misi, dan Kebijakan Mutu Chatime Lippo Karawaci.............. 28
3. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas ............................................. 29
C. Jenis dan Sumber Data ............................................................................ 34
D. Populasi dan Sample ............................................................................... 35
1. Populasi ............................................................................................ 35
2. Sampel .............................................................................................. 35
E. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 37
F. Operasionalitasi Variabel Penelitian ....................................................... 39
1. Variabel Penelitian ........................................................................... 39
2. Operasional Penelitian...................................................................... 40
G. Teknik Analisis Data ............................................................................... 42
1. Analisa Deskripsi Data ..................................................................... 42
2. Frekuensi Data.................................................................................. 42
3. Uji Validitas ..................................................................................... 43
4. Uji Reliabilitas.................................................................................. 43
5. Uji Asumsi Klasik ............................................................................ 43
a. Uji Normalitas ...................................................................... 44
b. Uji Linearitas ........................................................................ 44
c. Uji Multikolenearitas............................................................ 45
d. Uji Heterokedastisitas .......................................................... 46
6. Uji Hipotesis ..................................................................................... 47
a. Regresi Liniar Berganda....................................................... 47
viii
b. Koefisien Korelasi ................................................................ 47
c. Uji Koefisien Determinasi(r2) .............................................. 48
d. Uji F...................................................................................... 49
e. Uji T ..................................................................................... 50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .............................. 51
A. Deskripsi Data Hasil Penelitian ............................................................... 51
B. Analisis Hasil Penelitian ......................................................................... 51
1. Analisis Statistik Deskripsi .............................................................. 51
2. Frekuensi Data.................................................................................. 53
a. Tanggapan Responden Mengenai Kualitas Produk .............. 53
b. Tanggapan Responden Mengenai Harga .............................. 54
c. Tanggapan Responden Mengenai Lokasi ............................. 55
d. Tanggapan Responden Mengenai Keputusan Pembelian .... 56
3. Uji Validitas ..................................................................................... 57
4. Uji Reliabilitas.................................................................................. 60
5. Uji Asumsi Klasik ............................................................................ 61
a. Uji Normalitas ...................................................................... 61
b. Uji Multikolinearitas ............................................................ 62
c. Uji Heteroskedasitas ............................................................. 64
C. Pengujian Hipotesis ................................................................................. 66
1. Regresi Linier Berganda X1,X2,X3 terhadap Y .............................. 66
2. Koefisien Korelasi ............................................................................ 67
3. Koefisien Determinasi ...................................................................... 68
ix
4. Uji T ................................................................................................. 69
5. Uji F.................................................................................................. 71
D. Pembahasan ............................................................................................. 71
1. Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian ............ 71
2. Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian ............................ 72
3. Pengaruh Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian ........................... 73
BAB V PENUTUP .......................................................................................... 75
A. Kesimpulan .............................................................................................. 75
B. Implikasi .................................................................................................. 76
1. Implkasi Teoritis .............................................................................. 76
2. Implikasi Manajerial ........................................................................ 77
3. Implikasi Metodologi ....................................................................... 78
C. Saran......... ............................................................................................... 79
x
DAFTAR TABEL
Tabel II.2 Hasil Penelitian Terdahulu ................................................................... 23
Tabel III.2 Operasionalisasi Variabel ................................................................... 40
Tabel III.3 Interpretasi Koefisien Korelasi ........................................................... 48
Tabel IV.1 Descriptive Statistics .......................................................................... 51
Tabel IV.2 Tanggapan Responden Mengenai Kualitas Produk ............................ 53
Tabel IV.3 Tanggapan Responden Mengenai Harga ............................................ 54
Tabel IV.4 Tanggapan Responden Mengenai Lokasi ........................................... 55
Tabel IV.5 Tanggapan Responden Mengenai Keputusan Pembelian .................. 56
Tabel IV.6 Uji Validitas Kualitas Produk(X1), Harga(X2), Lokasi(X3) dan
Keputusan Pembelian ........................................................................ 58
Tabel IV.7 Uji Reliabilitas .................................................................................. 61
Tabel IV.8 Uji Normalitas – One Sample Kolmogorov Smirnov Test ............... 62
Tabel IV.9 Uji Multikolinearitas ......................................................................... 63
Tabel IV.10 Analisis Regresi Berganda-Coefficients ........................................... 66
Tabel IV.11 Uji Koefisien Korelasi – Model Summary ........................................ 67
Tabel IV.12 Uji Koefisien Korelasi dan Uji T ...................................................... 68
Tabel IV.13 Hasil Uji F Simultan ......................................................................... 71
xi
DAFTAR BAGAN
Bagan II.1Kerangka Pemikiran ............................................................................ 25
Bagan III.1 Struktur Organisasi ........................................................................... 34
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar IV.1 Uji Heteroskedastisitas ................................................................... 65
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Kuesioner
Lampiran 2 Daftar Jawaban Responden
Lampiran 3 Hasil Output SPSS
Lampiran 4 R Tabel
Lampiran 5 T Tabel
Lampiran 6 F Tabel
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada Zaman yang serba mudah ini begitu banyak produk yang dapat
kita dapatkan dengan mudah dan cepat karena adanya begitu banyak
aplikasi yang memudahkan kita. Tetapi masih banyak orang yang menilai
produk lewat dari kualitas produk itu sendiri serta harga dan Lokasi dari
produk tersebut dan itu menjadi penilaian tersendiri dari konsumen untuk
melakukan keputusan pembelian
Kualitas Produk itu sendiri adalah kemampuan suatu produk untuk
melaksanakan fungsinya meliputi, daya tahan keandalan, ketepatan
kemudahan operasi dan perbaikan, serta atribut bernilai lainnya.
Untuk Mencapai kualitas produk yang diinginkan maka diperlukan
suatu standarisasi kualitas. Cara ini dimaksudkan untuk menjaga agar
produk yang dihasilkan memenuhi standar yang telah ditetapkan sehingga
konsumen tidak akan kehilangan kepercayaan terhadap produk yang
bersangkutan. Pemasar yang tidak memperhatikan kualitas produk yang
ditawarkan akan mengakibatkan tidak loyalnya konsumen sehingga
penjualan produknya pun akan cenderung menurun. Jika pemasar
memperhatikan kualitas, bahkan diperkuat dengan periklanan dan harga
yang wajar maka konsumen tidak akan berpikir panjang untuk melakukan
pembelian terhadap produk
2
Harga yang masuk akal serta rasional juga akan menjadi nilai baik
untuk produk yang akan pemasar jual , dan tentu harga yang baik akan
membuat pemasar mendapatkan respon yang baik pula dari konsumen
Pengertian Harga adalah nilai uang yang harus dibayarkan oleh
konsumen kepada penjual atas barang atau jasa yang dibelinya. Dengan kata
lain, harga adalah nilai suatu barang yang ditentukan oleh penjual.
Terbukti harga pada zaman ini masih menjadi peranan penting dalam
tercapainya keputusan pembelian oleh konsumen, bila harga tersebut
dianggap pantas oleh konsumen maka keputusan pembelian akan berakhir
positif dan bila dirasa harga tidak pantas makan keputusan pembelian akan
berakhir negatif.
Lokasi pun masih memegang peranan walau sekarang sudah
dipermudah lewat adanya aplikasi pesan antar , tetapi lokasi dan jarak masih
tetap diperhitungkan oleh konsumen untuk membeli suatu produk
Chatime adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang food
and beverages, dan mengedepankan minuman berbasis teh dan buble yang
berdiri di Indonesia pada tahun 2011 tepatnya pada bulan februari di mall
Living World, Alam Sutera , konsep dari chatime adalah “Good Tea Good
Time” dimana minuman ini sesuai dengan cita rasa yang digemari anak
muda dan bahkan orang tua. Chatime pun merupakan bagian dari Kawan
Lama Group meskipun Kawan Lama Group terbilang baru dalam bisnis
bubble tea namun itu tidak membuat Chatime menjadi proyek gagal,
3
terbukti sejak pertama kali dibuka Chatime sudah mempunyai 230 outlet
yang tersebar luas di Indonesia salah satunya di Supermall Lippo Karawaci.
Seperti uraian yang ada diatas akhinrya penulis tertarik untuk
membuat sebuah penelitian dengan judul “PENGARUH KUALITAS
PRODUK, HARGA DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN DARI PRODUK BUBBLE TEA CHATIME DI LIPPO
KARAWACI(PT.FOODS BEVERAGES INDONESIA)”
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang diatas , maka yang dapat
diidentifikasikan dalam penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Bagaimana pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian
konsumen dari Chatime Lippo Karawaci
2. Bagaimana pengaruh harga terhadap keputusan pembelian konsumen
dari Chatime Lippo Karawaci
3. Bagaimana pengaruh lokasi terhadap keputusan pembelian konsumen
dari Chatime Lippo Karawaci
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang diatas, maka rumusan masalah
yang dapat di rumuskan dalam penelitian ini dapat diuraikan sebagai
berikut :
1. Seberapa besar pengaruh kualitas produk terhadap keputusan
pembelian konsumen dari Chatime Lippo Karawaci?
4
2. Seberapa besar pengaruh harga terhadap keputusan pembelian
konsumen dari Chatime Lippo Karawaci?
3. Seberapa besar pengaruh lokasi terhadap keputusan pembelian
konsumen dari Chatime Lippo Karawaci?
D. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitan yang hendak dicapai dari penelitian ini
adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kualitas produk terhadap
keputusan pembelian konsumen dari Chatime Lippo Karawaci
2. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh harga produk terhadap
keputusan pembelian konsumen dari Chatime Lippo Karawaci
3. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh lokasi terhadap keputusan
pembelian konsumen dari Chatime Lippo Karawaci
E. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian antara lain :
1. Bagi Pemilik Franchise
Untuk dapat membantu para pemilik Franchise untuk lebih
mengetahui seberapa penting peran kualitas produk , harga dan lokasi
terhadap keputusan pembelian konsumen
2. Bagi Pembaca
Untuk mengetahui bagaimana cara melihat kualitas produk serta harga
juga lokasi yang baik dari berbagai produk kedepannya.
3. Bagi Penelitian Selanjutnya
5
Penelitian ini diharapkan berguna untuk peneliti-peneliti selanjutnya
sebagai acuan untuk mengetahui seberapa pentingnya kualitas produk
, harga serta lokasi terhadap keputusan pembelian produk.
F. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan penelitian ini sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Pendahuluan ini berisi tentang latar belakang penelitian, masalah
penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, serta sistematika
penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tentang kerangka teoritis, penelitian terdahulu, model
penelitian, dan pengembangan hipotesis.
BAB III METODE PENELITIAN
Metode penelitian berisi tentang bentuk penelitian, obyek penelitian,
definisi operasional variabel dan pengukurannya, teknik
pengumpulan data, dan metode analisis data.
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini, akan dijelaskan tentang hasil pembahasan dari
penelitian ini dengan menggunakan statistik deskriptif, uji kualitas
data, uji asumsi klasik, dan pengujian hipotesis.
6
BAB V PENUTUP
Bagian penutup berisi tentang kesimpulan-kesimpulan dari hasil
penelitian, keterbatasan dalam penelitian, dan rekomendasi yang
dapat memberi saran atau masukan bermanfaat bagi penelitian
selanjutnya.
7
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Gambaran Umum Teori
1. Kualitas Produk
a. Pengertian Kualitas
Produk merupakan inti dari sebuah kegiatan pemasaran
karena produk merupakan output atau hasil dari salah satu
kegiatan atau aktivitas perusahaan yang dapat ditawarkan ke
pasar sasaran untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen. Pada dasarnya dalam membeli suatu produk, seorang
konsumen tidak hanya membeli produk, akan tetapi konsumen
juga membeli manfaat atau keunggulan yang dapat diperoleh
dari produk yang dibelinya. Oleh karena itu, suatu produk harus
memiliki keunggulan dari produk-produk yang lain, salah
satunya dari segi kualitas produk yang ditawarkan.
Kualitas produk merupakan salah satu kunci persaingan
diantara pelaku usaha yang ditawarkan kepada konsumen.
Berikut ini merupakan pengertian kualitas produk menurut para
ahli:
Menurut buku (Kotler & Keller, Marketing Management,
2016, hal. 156)pengertian kualitas adalah sebagai berikut,
“Quality is the totality of features and characteristics of a
product or service that bear on its ability to satisfy stated or
8
implied needs”.
(Kualitas adalah totalitas fitur dan karakteristik dari suatu
produk atau layanan yang memiliki kemampuan untuk
memenuhi kebutuhan yang dinyatakan atau tersirat)
(Kotler & Armstrong, Marketing an Introducing Prentice
Hall twelfth Edition, 2015, hal. 253) mendefinisikan kualitas
produk sebagai berikut:
“Product quality is the characteristics of a product or
service that bear on its ability to satisfy stated or implied
customer needs”.
(Kualitas produk adalah karakteristik dari suatu produk atau
layanan yang bergantung pada kemampuannya untuk memenuhi
kebutuhan pelanggan yang dinyatakan atau tersirat.)
Menurut Pendapat (Tjiptono, 2014, hal. 268) menyatakan
bahwa :
“ Kualitas pelayanan berfokus pada upaya pemenuhan
kebutuhan dan keinginan pelanggan serta ketepatan
penyampaiannya untuk mengimbangi harapan pelanggan.”
Berdasarkan beberapa definisi diatas dapat diketahui
bahwa kualitas produk merupakan kemampuan suatu produk
dalam memenuhi keinginan konsumen dan pemenuhan
kebutuhan serta keinginan. Keinginan konsumen tersebut
diantaranya daya tahan produk, keandalan produk, kemudahan
9
pemakaian, serta atribut bernilai lainnya yang bebas dari
kekurangan dan kerusakan
Menurut buku (Fandy Tjiptono, 2016, hal. 134) ada
beberapa faktor dalam kualitas produk yaitu sebagai berikut:
1. Kinerja Produk
2. Fitur Produk
3. Reliabiliatas Produk
4. Kesesuaian produk dengan spesifikasi
5. Daya Tahan Produk
6. Pelayanan
7. Estetika produk
8. Kualitas produk
9. Tampilan produk
10. Rasa Produk
b. Pengertian Produk
Produk adalah barang yang nyata dan dapat kita rasakan manfaat
serta kegunaannya oleh konsumen. Produk dapat berupa barang yang
dapat digunakan dan berbentuk fisik, atau jasa yang dapat dirasakan
oleh konsumen tanpa adanya bentuk fisik.
1. Barang Merupakan sebuah benda yang memiliki bentuk fisik
sehingga dapat dilihat, diraba, dirasakan, dan dapat dipindahkan.
Contohnya seperti gelas, botol, televisi, laptop, dan lain-lain.
Barang dibedakan menjadi 2 yaitu barang habis pakai dan
10
barang tidak habis pakai. Contoh barang habis pakai yaitu
seperti makanan dan minuman. Barang tidak habis pakai itu
seperti rumah , televisi, motor, dan lain-lain.
2. Jasa merupakan aktivitas yang ditawarkan dimana aktivitas itu
memiliki manfaat bagi konsumen. Jasa hanya dapat dirasakan
tetapi tidak dapat dimiliki. Jasa itu seperti jasa perbankan, jasa
pendidikan,dan transportasi bentuknya seperti asuransi. Pada
umumnya jasa disediakan untuk menjadi solusi atau jawaban
dari masalah-masalah yang konsumen alami.
c. Dimensi Kualitas Produk
Menurut David Garvin dalam buku (Fandy Tjiptono,
2016, hal. 134) kualitas produk memiliki delapan dimensi
sebagai berikut:
1. Performance (Kinerja), merupakan karakteristik operasi
pokok dari produk inti yang dibeli.
2. Features (Fitur), yaitu karakteristik sekunder atau
pelengkap.
3. Reliability (Reliabilitas), yaitu kemungkinan kecil akan
mengalami kerusakan atau gagal dipakai.
4. Confermance to Specifications (Keseuaian dengan
spesifikasi), yaitu sejauh mana karakteristik desain dan
operasi memenuhi standar-standar yang telah ditetapkan
sebelumnya.
11
5. Durability (Daya tahan), yaitu berkaitan dengan berapa
lama produk tersebut dapat digunakan.
6. Serviceability (Pelayanan), meliputi kecepatan,
kompetensi, kenyamanan, kemudahan direparasi serta
penanganan keluhan secara memuaskan.
7. Esthetics (Estetika), yaitu daya tarik produk terhadap
panca indera.
8. Perceived Quality (Kualitas yand di persepsikan) yaitu
citra dan reputasi produk serta tanggung jawab perusahaan
terhadapnya.
2. Harga
a. Pengertian Harga
Harga merupakan nilai yang harus dibayarkan atau
ditukarkan oleh konsumen untuk mendapatkan produk atau jasa
untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan.
Menurut (Gitosudarmo, 2014, hal. 272) menyatakan
bahwa:
“Harga adalah ukuran terhadap besar kecilnya seseorang
terhadap produk yang dibelinya.”
Menurut (Kotler & Armstrong, Prinsip-Prinsip Pemasaran,
2013, hal. 151) menyatakan bahwa
12
“Harga merupakan banyaknya nominal yang dikeluarkan
pada suatu barang dari uang yang diberikan konsumen dan
mendapat manfaat atas tindakan tersebut.”
Menurut (Kotler dan Armstrong, 2013) ada beberapa
indikator yang dapat menentukan harga yaitu :
1. Harga yang terjangkau
2. Kesesuaian harga dengan kualiitas produk
3. Harga kompetitif bila dibandingkan dengan produk lain
yang sejenis
4. harga sesuai dengan porsi produk.
5. Orientasi biaya
6. Orientasi berdasarkan permintaan konsumen
7. Harga sesuai dengan ekspetasi konsumen
8. Harga terjangkau dan terpercaya
9. Harga sesuai dengan
10. Cara pembayaran yang mudah
Berdasarkan pengertian-pengertian diatas dapat
disimpulkan bahwa Harga merupakan Sebuah alat tukar dari
konsumen untuk mendapatkan sebuah barang yang sesuai
dengan besar kecilnya uang yang diberikan oleh konsumen
kepada penjual untuk mendapatkan produk.
13
b. Dimensi Harga
Harga memiliki dimensi yang dapat digunakan untuk
menganalisis karakteristiknya. Dimensi Harga menurut (Kotler
& Armstrong, 2012, hal. 314) menjelaskan ada Tiga ukuran
yang mencirikan harga yaitu sebagai berikut:
1. Keterjangkauan Harga
Harga sering dijadikan sebagai indikator kualitas
bagi konsumen orang sering memilih harga yang lebih
tinggi diantara dua barang karena mereka melihat adanya
perbedaan kualitas.
2. Kesesuaian harga dengan kualitas
Harga sering dijadikan sebagai indikator kualitas
bagi konsumen orang sering memilih harga yang lebih
tinggi diantara dua barang karena mereka melihat adanya
perbedaan kualitas.
3. Kesesuaian harga dengan daya saing
Konsumen sering membandingkan harga suatu
produk dengan produk lainnya. Dalam hal ini mahal
murahnya suatu produk sangat dipertimbangkan oleh
konsumen pada saat akan membeli produk tersebut
14
4. Kesesuaian harga dengan manfaat.
Konsumen memutuskan membeli suatu produk jika
manfaat yang dirasakan lebih besar atau sama dengan
yang telah dikeluarkan untuk mendapatkannya. Jika
konsumen merasakan manfaat produk lebih kecil dari
uang yang dikeluarkan maka konsumen akan beranggapan
bahwa produk tersebut mahal dan konsumen akan berpikir
dua kali.
c. Tujuan Penetapan Harga
Harga perlu ditetapkan agar sebuah instansi dapat menakar
laba yang akan diterima saat produk dijual oleh sebuah instansi.
Penentuan harga juga akan mempengaruhi niat serta keputusan
pembelian konsumen.
Menurut pendapat Adrian Payne yang dikutip oleh
(Sunyoto, Dasar-Dasar Managemen Pemasaran, 2014, hal.
132)ada beberapa tujuan penetapan harga yaitu sebagai berikut :
1. Bertahan
Bertahan merupakan usaha untuk tidak melakukan
tindakan-tindakan yang meningkatkan laba ketika perusahaan
sedang mengalami kondisi pasar yang tidak menguntungkan.
Usaha ini dilakukan demi kelangsungan hidup perusahaan
15
2. Memaksimalkan Laba
Penentuan harga bertujuan untuk memaksimalkan laba
dalam periode tertentu.
3. Memaksimalkan Penjualan
Penentuan harga bertujuan untuk membangun pangsa
pasar dengan melakukan penjualan pada harga awal yang
merugikan.
4. Prestise
Tujuan Penetapan harga disini adalah untuk memosisikan
jasa perusahaan tersebut sebagai produk yang ekslusif.
5. Pengembangan atas investasi(ROI)
Tujuan Penetapan harga didsarkan atas pencapaian
pengembalian atas investasi (return on investment) yang
diinginkan.
d. Strategi Penetapan Harga
Dalam menentukan harga, perusahaan perlu
mempertimbangkan banyak hal. Penetapan harga harus sesuai
dengan lokasi dan promosi agar dapat memberikan pengaruh
terhadap keputusan pembelian.
Menurut pendapat (Kotler & Armstrong, Prinsip-Prinsip
Pemasaran, 2016, hal. 349) Strategi penentuan harga produk-
produk baru adalah :
16
1. Skimming Price(Harga Peluncuran)
Strategi skimming adalah menetapkan harga
peluncuran harga awal yang tinggi ketika produk baru
diluncurkand asemakin lama akan terus turun harganya.
2. Penetration Price(Harga Penetrasi)
Strategi harga penetrasi adalah menentukan harga
awal yang serendah0rendanya atau murah dengan tujuan
untuk penetrasi pasar dengan cepat dan juga membangun
loyalitas merk dari pada konsumen.
Strategi penentuan harga yang mempengaruhi psikologis
konsumen adalah :
1. Prestige Pricing(Harga Prestis)
Strategi harga prestis adalah menetapkan harga yang
tinggi demi membentuk image kukalitas produk yang
tinggi umumnya dipakai untuk produk shopping.
2. Odd Pricing(Harga Ganjil)
Strategi harga ganjil adalah mentepkan harga yang
ganjil atau sedikit dibawah harga yang telah ditentukand
engan tujuan secara psikologis pembeli akan mengira
produk yang akan dibeli lebih murah.
17
3. Multiple Unit Pricing(Harga Rabat)
Strategi harga rabat adalah memberikan potongan
harga tertentu apabila konsumen membeli produk dalam
jumlah yang banyak.
4. Price Lining(Harga Lini)
Strategi harga lini adalah memberikan cakupan
harga yang beberda pada lini produk yang berkualitas.
5. Leader Pricing(Pemimpin Harga)
Strategi harga pemimpin harga adalah menetapkan
harga lebih rendah daripada harga pasar/harga normal
untuk meningkatkan omset penjualan/pembeli.
3. Lokasi
a. Indikator Lokasi
Lokasi menurut faktor kunci dalam menentukan lokasi
juga dikemukakan oleh Hendra Fure (2013:276) sebagai berikut:
1. Lahan Parkir yang Memadai
2. Kedekatan lokasi dengan pusat keramaian
3. Kenyamanan lingkungan
4. Mudah dijangkau
5. Lokasi mudah dilihat
6. Parkir yang luas dan aman
7. Lingkungan yang mendukung
18
8. Akses mudah
9. Posisi lokasi yang tepat
10. Bebas dari kemacetan
b. Faktor Yang Mempengaruhi Lokasi
1. Akses
Akses yang mudah dijangkau dapat mempermudah
para calon konsumen untuk menemukan toko. Sebagai
contoh tempat usaha yang anda pilih adalah di aera yang
sangat ramai seperti di lokasi mall, namun apabila toko
yang anda buka berada di lantai teratas, biasanya
pengunjung juga kurang antusias untuk menuju kesana.
2. Lalu Lintas
Penting juga di perhatikan arus lalu lintas apakah
satu arah atau dua arah, apakah letak toko kita ada pada
sisi arah orang pulang beraktivitas atau ke arah berangkat.
Bagaimana pelanggan mudah mengakses menju toko kita,
apakah ada median jalan sehingga perlu memutar balik
apabila menggunakan kendaraan.
3. Lingkungan
Jenis usaha di kanan-kiri toko kita akan sedikit
berpengaruh terhadap imej dan secara tidak langung
19
mempengaruhi minat kunjungan pelanggan. Contoh :
distro akan lebih cocok di deretan usaha warnet, game,
cafe. Akan terasa aneh bila di samping distro ada bengkel
motor atau toko bangunan.
4. Legalitas
Aspek legal wajib diperhatikan, jangan sampai
mengabaikan hal ini karena akan terlalu bersiko apabila
kita mudah memutuskan memilih lokasi tetapi di
kemudian hari bermasalah dalam perijinan, regulasi,
kawasan serta lingungan sekitar.
5. Transportasi
Tersedianya sarana trasportasi, berupa angkutan
umum, ojek online, dan lain-lain dapat memudahkan
konsumen untuk menemukan toko yang membuat toko
kita mudah dijangkau oleh konsumen
4. Keputusan Pembelian
a. Pengertian Keputusan Pembelian
Dalam pengambilan keputusan untuk membeli suatu
produk, konsumen dapat dipengaruhi oleh berbagai macam
faktor, seperti banyaknya produk lain yang tersedia. Hal ini akan
20
membuat konsumen memiliki sikap yang berbeda saat ingin
akan melakukan pembelian terhadap suatu produk.
Menurut Pendapat Setiadi (2003) yang dikutip dari
(Sangadji & Sopiah, Perilaku Konsumen, 2013, hal.
121)menyatakan bahwa :
“Keputusan pembelian adalah proses pengitegrasian yang
mengkombinasikan pengetahauan untuk mengevaluasi dua
perilaku altrenatif atau lebih, dan memilih salah satu di
antaranya.”
Menurut pendapat (Sunyoto, Perilaku Konsumen
(Panduan Riset Sederhana Untuk Mengenali Konsumen), 2013,
hal. 90) menyatakan bahwa :
“Pengambilan keputusan adalah proses kognitif yang
mempersatukan memori pemikiran, pemrosesan informasi dan
Menurut (Kotler dan Keller, Marketing Management,
2012, hal 161) mengatakan bahwa ada beberapa indikator yang
dapat menentukan keputusan pembelian yaitu :
1. Kesesuaian dengan lokasi
2. Kesesuaian dengan kemampuan finansial
3. Kesesuaian dengan produk
4. Keyakinan melakukan Pembelian
5. Memutuskan membeli karena selera
21
6. Sesuai dengan keinginan dan kebutuhan
7. Adanya keinginan untuk membeli kembali
8. Pertimbangan dalam pembelian
9. Menarik atau tidaknya produk
10. Sesuai dengan harapan konsumen
Berdasarkan pengertian-pengertian di atas, maka dapat
disimpulkan bahwa Keputusan pembelian adalah proses yang
dilalui oleh konsumen dari proses berpikir untuk mengevaluasi
dalam membeli suatu barang.
b. Proses Pengambilan Keputusan Pembelian
Proses pengambilan keputusan pembelian merupakan
tahapan yang dilalui konsumen dari proses berpirkir untuk
mengevaluasi dalam membeli suatu barang, semua itu terjadi
karena adanya stimulus yang diberikan oleh perusahaan ke
konsumen.
Menurut (Sangadji & Sopiah, Perilaku Konsumen, 2013,
hal. 94)mengemukakan proses yang digunakan konsumen untuk
mengambil keputusan membeli terdiri atas lima tahap, yaitu :
1. Pengenalan Masalah
Pengenalan masalah merupakan tahap pertama dari
proses pengambilan keputusan pembeli dimana konsumen
mengenali suatu masalah atau kebutuhan. Pembeli
22
merasakan perbedaan antara keadaan nyata dengan
keadaan yang diinginkan
2. Pencarian Informasi
Konsumen yang telah tertarik mungkin akan
mencari lebih banyak informasi tentang produk yang ia
inginkan. Apabila dorongan konsumen begitu kuat dan
produk yang memuaskan berada dalam jangkauan,
konsumen kemungkinan besar akan membelinya.
3. Evaluasi Sebagai Alternatif
Pemasar perlu mengetahui evaluasi berbagai
alternatif, yaitu suatu tahap dalam proses pengambilan
keputusan pembelian dimana, konsumen menggunakan
informasi untuk mengevaluasi merekalternatif dalam satu
susunan pilihan.
4. Keputusan Pembelian
Keputusan pembelian merupakan tahap dalam
proses pengambilan keputusan pembelian, sampai
konsumen benar0benar membeli produk.
5. Perilaku Pascapembelian
Tugas pemasar tidka berakhir ketika produknya
sudah dibeli konsumen. Setelah membeli produk,
konsumen bisa puas atau tidak puas, dan akan terlibat
23
dalam perilaku pascapembelian yang tetap menarik bagi
pemasar.
B. Hasil Penelitian Terdahulu
Bagan II.1
Penelitian Terdahulu
No Penulis Judul Skripsi Hasil Penelitian
1 1.Agnes
Ligia
Pratisitia
Walukow
2.Lisbeth
Mananeke
3Jantje
Sepang
(2014)
Pengaruh Kualitas
Produk, Harga, Promosi
Dan Lokasi Terhadap
Keputusan Pembelian
Konsumen Di Bentenan
Center Sonder Minahasa
Produk,Harga, Promosi, dan
Lokasi berpengaruh positif
dan signifikan terhadap
keputusan pembelian,
2 Dita Purnama
Sari (2017)
Pengaruh Citra Merek dan
Harga Terhadap
Keputusan Pembelian
Mobil Toyota Avanza
Pada PT Plaza Uto Serasi
Citra Merek dan Harga
berpengaruh positif dan
signifikan terhadap
keputusan pembelian
24
(Gading Serpong)
3 Furi
Indriyani
(2015)
Pengaruh Produk, Harga,
Promosi Dan Lokasi
Terhadap Keputusan
Pembelian
menunjukkan hubungan
yang kuat antara, produk,
harga, promosi dan lokasi
terhadap keputusan
pembelian
4 Oldhy
Ardhana
(2010)
Analisis Pengaruh
Kualitas Pelayanan,
Hargadan Lokasi
Terhadap Kepuasan
Pelanggan
Dari hasil persamaan
regresi berganda, dapat
diketahui bahwa kualitas
pelayanan, harga dan
lokasi memberikan
pengaruh yang positif
terhadap kepuasan
pelanggan.
25
C. Kerangka Pemikiran
Bagan II.2
D. Perumusan Hipotesis
berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan kerangka pemikiran
di atas maka dapat dirumuskan beberapa hipotesis sebagai berikut :
H1 : Kualitas Produk (X1) secara parsial diduga mempengaruhi keputusan
pembelian dalam pembelian produk (Y)
H2 : Harga (X2 secara parsial diduga mempengaruhi keputusan pembelian
dalam pembelian produk (Y)
H3 : Lokasi (X3) secara parsial diduga mempengaruhi keputusan
pembelian dalam pembelian produk (Y)
Kualitas
Produk
(X1) H1
000
000
000
000
000
000
000
1
Keputusan
Pembelian
(Y)
H2 Harga
(X2)
H3
Lokasi
(X3)
H4
26
H4 : Kualitas Produk (X1), Harga (X2), dan Lokasi (X3) secara simultan
diduga mempengaruhi keputusan pembelian dalam pembelian produk
(Y)
27
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Pada penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian deskriptif
untuk menganalisis variabel-variabel yang akan penulis gunakan. Penelitian
deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai masing-
masing variabel, baik satu variabel atau lebih sifatnya independen tanpa
membuat hubungan manapun dibandingkan dengan variabel lain. Variabel
tersebut dapat menggambarkan secara sistematik dan akurat mengenai
populasi atau mengenai bidang tertentu. Dengan metode ini penelitian akan
lebih memahami dan dapat dengan mudah mengungkapkan masalah yang
peneliti pilih.
B. Objek Penelitian
Penulis melakukan penelitian pada Perusahaan yang bernama Chatime
Lippo Karawaci, Lantai 1 , 105, Jl. Boulevard Diponegoro, Bencongan,
Kec. Tangerang, Tangerang, Banten 15810 Perusahaan ini bergerak
dibidang Minuman atau bisa disebut Bubble Tea Oleh sebab itu penulis
mengambil judul yang berkaitan dengan perusahaan ini yaitu Pengaruh
Kualitas Produk, Harga , Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen
Chatime Supermall Karawaci
28
1. Sejarah Singkat Chatime Lippo Karawaci
Outlet Chatime Lippo Karawaci yang beralamat di
Supermall Karawaci, First Floor, 105, Jl. Boulevard
Diponegoro, Bencongan, Kec. Tangerang, Tangerang, Banten
15810 merupakan sebuah Perusahaan yang bergerak di bidang
Minuman Chatime adalah franchise minuman brewed tea asal
Taiwan. Di Indonesia, Chatime merupakan bagian dari Kawan
Lama Group.
Pertama kali dibuka pada Februari 2011 di Living World
Alam Sutera, kini kami sudah memiliki 280 gerai yang tersebar
di seluruh Indoneisa
Memiliki berbagai varian menu minuman, Chatime
menggunakan racikan daun teh alami sehingga rasa yang
dihasilkan lebih sensasional. Semua olahan teh menggunakan
brewingg machine setiap 4 jam sekali sehingga kualitas, aroma,
dan kesegarannya selalu terjaga.
2. Visi, Misi, dan kebijakan mutu Chatime Lippo Karawaci
a. Visi Chatime Supermall Karawaci
“Menjadi pemimpin pasar (pilihan pertama) konsep
minum teh”
29
b. Misi Chatime Supermall Karawaci
“Menyediakan teh berkualitas tinggi dan bermutu
tinggi dengan menyajikan minuman teh terbaik.”
c. Kebijakan Mutu dari Chatime Lippo Karawaci yaitu :
“Berkomitmen untuk memberikan produk yang
terbaik serta kualitas yang terjamin serta pelayanan terbaik
pada konsumen.”
3. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas
Setiap perusahaan pasti memiliki struktur organisasi guna
mencapai tujuan yang telah ditetapkan begitu pula dengan
Perusahaan dimana untuk mencapai tujuan itu dibutuhkan agar
struktur organisasi itu dapat berjalan sesuai dengan fungsinya
masing-masinng dan dapat saling bekerja sama dengan baik.
Dengan adanya struktur organisasi yang dimiliki oleh
Perusahaan , struktur organisasi ini memiliki peranan yang
sangat penting bagi Perusahaan karena dengan adanya struktur
organisasi yang tersusun dengan baik, dapat menciptakan suatu
hubungan kerja sama yang teratur dan baik di dalam lingkungan
Perusahaan tersebut.
Berikut ini adalah uraian tugas masing-masing jabatan
yang terdapat dalam Perusahaan Chatime Lippo Karawaci:
30
1) Area Manager
a. Memonitor dan mengevaluasi Performance store di
areanya secara berkala sehingga target penjualan
tercapai dengan maksimal.
b. Memonitor dan mengevaluasi proses-proses
operasional (SDM, sistem , QSC, data, dsb) di area
yang menjadi tanggung ajwabanya sehingga
terlaksana dengan optimal sejalan dengan sistem dan
prosedur yang telah ditetapkan perusahaan.
c. Melakukan analisa pasar untuk memberikan
rekomendasi pengingkatan penjualan yang
maksimal.
d. Melakukan upaya-upaya perbaikan sehingga
produktifitas kerja store di areanya meningkat
dengan optimal.
e. Memastikan seluruh store di areanya berada dalam
tingkat kualitas, kebersihan, dan pelayanan yang
baik sesuai dengna standar yang ditetapkan sehingga
dapat mendukung tercapainya target penjualan.
31
2) Store Manager
a. Melakukan peningkatan penjualan distorenya seperti
promosi, program diskon,local marketing dsb, untuk
mendukung revenue bagi perusahaan.
b. Memastikan kebersihan store terlaksana degnan baik
untuk mencapai tingkat kepuasan konsumen yang
maksimal.
c. Megnawasi keluar masuknya uang petty cash atau
hasil penjualan sehingga tetap akurat dan terhindar
dari kesalahan administrasi.
d. Mengawasi penggunaan biaya operasional store agar
efektif dan efisien untuk mendukung kelancaran
operasional store.
e. Melakukan kontrol inventory/stock sehingga stock
antara data disistem dan fisik tetap akurat serta
kukalitasnya tetap terjaga dengan baik.
f. Mengelola proses operasional store sehari-hari baik
dari sisi sumber daya manusia maupun sistem
sehingga terlaksana dengan baik sesuai dengan
sistem dan prosedur yang sudah ditetapkan oleh
perusahaan.
32
3) Assistant Store Manager
a. Melakukan pelayanan kepada konsumen mulai dari
pemesanan, transaksi pembayaran sampai
menyiapkan pesanan dengan cepat dan tepat sesuai
standar dan prosedur yang berlaku sehingga
mencapai kepuasan pelanggan
b. Bertanggung jawab menjaga kebersihan dan
kerapihan store, menata peralatan, meja dan bangku
konsumen untuk mendukung kelancaran operasional
store.
c. Menyiapkan dan mengelola seluruh administrasi dan
dokumentasi secara rapih, akurat, dan tepat waktu
sehingga mendukung kelancaran operasional.
d. Memonitor inventory toko dan melakukan food dan
non-food handling, seperti: menerima dan
melakukan seleksi barang (food & non-food) yang
datang dari gudang/ supplier sesuai standar yang
berlaku, menyimpan barang (food&non-food)
dengan baik sesuai standar serta product handling
dengan baik sesuai dengan SOP.
e. Melakukan pengaturan, pengawasan dan
mengkoordinir seluruh tim yang ada di store sebagai
33
deputy store leader saat store leader tidak ada
maupun pergantian shift , untuk memastikan setiap
kegiatan operasional store dapat berjalan dengan
lancar.
f. Memberikan pelatihan mengenai product knowledge
dan technical skill kepada tim baru(Junior) agar
memahami dengan baik pelaksanaa tugas yang
menjadi tanggung jawabnya.
4) Staff
a. Melakukan pelayanan kepada konsumen mulai dari
pemesanan transaksi pembayaran sampai
menyiapkan pesanan dengan cepat dan tepat sesuai
standar dan prosedur yang berlaku sehingga
mencapai kepuaaan pelanggan.
b. Bertanggung jawab menjaga kebersihan dan
kerapihan store, menata peralatan, meja dan bangku
konsumen untuk mendukung kelancaran operasional
store.
c. Menyiapkan seluruh administrasi dan dokumentasi
secara rapih, akurat, dan tepat waktu sehingga
operasional adminsitrasi store terkelola dengan baik.
d. Melakukan penanganan terhadap food&non-food
seperti : menerima dan melakukan seleksi barang
34
yang datang dari gudang.supplier, menyimpan
barang dengan biak, dsb sesuai dengan SOP yang
sudah ditetapkan, untuk memastikan proses product
handling terlaksana dengan baik.
Bagan III.1
Struktur Organisasi Chatime Lippo Karawaci
Ket : Cabang Supermall Lippo Karawaci
C. Jenis dan Sumber Data
Dalam penelitian ini untuk mendapatkan data-data yang relevan, maka
digunakan sumber-sumber data sebagai berikut :
1. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari lapangan
melalui kegiatan penelitian pada sumber-sumber yang berhubungan
langsung. Data primer ini disebut juga data asli atau data baru. Data
Area Manager
Store Manager
Assistant Store
Manager
Staff
35
primer dikumpulkan secara langsung dari sumbernya. Melalui data
yang diperoleh secara langsung dari observasi, wawancara, dan
kuesioner pada penelitian.
2. Data sekunder adalah data yang diperoleh berdasarkan pengumpulan
bahan studi dengan cara membaca, mencatat, dan mempelajari buku-
buku dari sumber-sumber yang telah ada, data ini biasanya diperoleh
dari perpustakaan, buku-buku referensi, jurnal, dan laporan penelitian
terdahulu. Data sekunder disebut juga data tersedia.
D. Populasi dan Sample
1. Populasi
Menurut (Sugiyono, 2017, p. 136) mengatakan bahwa:
”Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek /
subyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya.”
Dari pengertian populasi diatas, maka penulis menetapkan
populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang ingin membeli
pada Chatime Supermall Karawaci.
2. Sampel
Menurut (Sugiyono, 2017, p. 136) dalam bukunya yang
berjudul Metodologi Penelitian Bisnis menyatakan bahwa:
“Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi tersebut.”
Dalam penelitian ini penentuan ukuran sampel menggunakan
rumus slovin yaitu :
36
Sumber : Sugiyono (2017)
Keterangan :
n : Ukuran Sampel
N: Ukuran populasi
e : Error atau kesalahan yang ditetapkan namun masih dapat
ditolerir tingkat kesalahannya yang diterapkan 5% Oleh
karena itu sample yang digunakan jika diformulasi menjadi
rumus adalah sebagai berikut :
Jadi sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
sebanyak 100 konsumen. Pengambilan sampel dalam penelitan ini
dilakukan dengan seksama dan menggunakan teknik nonprobability
sampling yaitu, teknik pengambilan sampel yang tidak memberikan
peluang/ kesempatan bagi setiap orang atau anggota populasi untuk
dipilih menjadi sampel. Teknik nonprobability sampling yang
digunukan adalah convenience sampling. Teknik ini disebut juga
dengan incidental sampling yaitu teknik penentuan sampel
37
berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang bertemu dengan peneliti
secara tidak sengaja.
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan untuk
mengumpulkan data yang akurat dan valid dan keterangan lainnya dalam
penelitian. Menurut Sugiyono. mengemukakan bahwa:
“Teknik Pengumpulan Data merupakan langkah yang paling strategis
dalam penelitian karena tujuan dari penelitian adalah memperoleh data.”
Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, peneliti tidak akan
memperoleh data-data yang relevan dan memenuhi standar data yang
ditetapkan. Dalam usaha mengumpulkan data yang akurat, maka penulis
menggunakan beberapa teknik pengumpulan data sebagai berikut :
1. Angket atau Kuesioner
Dalam melakukan penelitian, data yang diperoleh dan
dikumpulkan oleh peneliti yang akan dipergunakan haruslah
data yang benar-benar relevan dan akurat dan dapat dipercaya.
Data yang dipergunakan dalam penelitian ini diperoleh dari
metode kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data dimana
peneliti membuat daftar pertanyaan atau pernyataan tertulis yang
disusun secara sistematis.
Menurut (Sujarweni, V. Wiratna, 2015, hal. 94)
mengatakan bahwa:
“Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data
yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat
38
pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada para responden
untuk dijawab”.
Penyebaran kuesioner ini ditujukan pada konsumen yang
mendatangi atau mengunjungi Chatime Supermall Karawaci.
Sebelum membuat daftar pertanyaan pada kuesioner, peneliti
mengidentifikasi instrumen-instrumen yang berhubungan
ataupun berkaitan dengan variabel yang akan diteliti, yaitu
dengan cara menjabarkan variabel-variabel tersebut menjadi
beberapa sub variabel sehingga memperoleh alternatif jawaban
dan peneliti menggunakan skala likert pada kuesionernya. Skala
ini mudah digunakan untuk penelitian yang terfokus pada
responden dan objek yang diteliti.
Tabel III-1
Skala Likert
2. Studi Pustaka
IndikatorJawaban Keterangan NilaiIndikator
STS SangatTidakSetuju (1)
TS TidakSetuju (2)
KS Netral (3)
ST Setuju (4)
SS Sangat Setuju (5)
39
Studi pustaka yaitu teknik pengumpulan data dengan cara
mengumpulkan sumber data dari laporan penelitian, buku-buku
ilmiah, artikel, dan juga situ web yang berhubungan dengan
penelitian.
F. Operasionalisasi Variabel Peneliti
1. Variabel Penelitian
Menurut Hatch dan Farhady dalam (Sugiyono, Metode
Penelitian Bisnis Pendekatan Kualitatif Kuantitatif Kombinasi dan
R&D, 2017, hal. 38)
“Variabel adalah atribut seseorang atau obyek yang mempunyai
„variasi‟ antara satu orang dengan yang lain atau satu obyek dengan
yang lain.”
Pada penelitian ini telah ditemukan dua variabel yaitu variabel
independen dan variabel dependen.
Menurut (Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis Pendekatan
Kualitatif Kuantitatif Kombinasi dan R&D, 2017, hal. 39)Mengatakan
bahwa :
“Variabel Bebas(Independen) merupakan varaibel yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya
variabel terikat(dependen)”
Menurut (Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis Pendekatan
Kualitatif Kuantitatif Kombinasi dan R&D, 2017, hal. 39)mengatakan
bahwa:
40
“Variabel terikat (Dependen) merupakan variabel yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel
bebas(Independent):
2. Operasionalisasi Penelitian
Operasionalisasi variabel adalah penjelasan dari pengertian
secara teori suatu variabel sehingga dapat diamati dan diukur dengan
menggunakan hal-hal yang diperlukan untuk mencapai sasaran
tertentu. Pada penelitian operaisonalisasi variabel disajikan dalam
tabel III.2
Tabel III-2
Operasional Variabel
Variabel Indikator Skala
Variabel
Independent
Kualitas
produk, Harga,
Lokasi (X)
1.Kualitas
Produk
a. Kinerja Produk
b. Fitur Produk
c. Reliabiliatas Produk
d. Kesesuaian produk dengan
spesifikasi
e. Daya Tahan Produk
f. Pelayanan
g. Estetika produk
h. Kualitas produk
i. Tampilan produk
j. Rasa Produk
Likert
Sumber : Fandy Tjiptono (2016, 134) Strategi Pemasaran Edisi 4
2.Harga a. Harga yang terjangkau
b. Kesesuaian harga dengan
kualiitas produk
c. Harga kompetitif bila
dibandingkan dengan produk
lain yang sejenis
Likert
41
d. harga sesuai dengan porsi
produk
e.Orientasi biaya
f. Orientasi berdasarkan
permintaan konsumen
g. Harga sesuai dengan
ekspetasi konsumen
h.Harga terjangkau dan
terpercaya
i.Harga sesuai dengan
j.Cara pembayaran yang
mudah
Sumber : Kotler dan Armstrong (2013, 151) Prinsip-Prinsip
Pemasaran
3.Lokasi a. Lahan Parkir yang
Memadai
b. Kedekatan lokasi dengan
pusat keramaian
c. Kenyamanan lingkungan
d. Mudah dijangkau
e. Lokasi mudah dilihat
f. Parkir yang luas dan aman
g. Lingkungan yang
mendukung
h. Akses mudah
i.Posisi lokasi yang tepat
j.Bebas dari kemacetan
Likert
Sumber : Hendra Fure (2013,276) Lokasi, Keberagaman Produk, Harga, dan
Kualitas Pelayanan Pengaruhnya Terhadap Minat Beli pada Pasar Traditional
Bersehati Calaca
Variabel
Dependen
Keputusan
Pembelian (Y)
a. Kesesuaian dengan lokasi
b. Kesesuaian dengan
kemampuan finansial
c. Kesesuaian dengan produk
d. Keyakinan melakukan
Pembelian
e. Memutuskan membeli
karena selera
f. Sesuai dengan keinginan
dan kebutuhan
g. Adanya keinginan untuk
Likert
42
membeli kembali
h. Pertimbangan dalam
pembelian
i.Menarik atau tidaknya
produk
j.Sesuai dengan harapan
konsumen
Sumber : Kotler dan Keller (2012, 161) Marketing Management
G. Teknik Analisis Data
1. Analisa Deskripsi Data
Menurut (Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis Pendekatan
Kualitatif Kuantitatif Kombinasi dan R&D, 2017, hal. 232)dalam
bukunya yang berjudul Metodologi Penelitian Bisnis mengatakan
bahwa:
“Statistik Deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk
menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan
data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud
membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi”
2. Frekuensi Data
Data yang terkumpul seringkali tersedia dalam jumlah yang
amat banyak dan besar, oleh sebab itu data itu perlu diorganisir
sedemikian rupa menjadi sebuah kelompok data sehingga dapat
dengan mudah mengetahui ciri-ciri data dan dapat dengan mudah
dianalisis sesuai dengan kepentingan yang bersangkutan.
Menurut (Sudaryono, 2014, hal. 66) dalam bukunya yang
berjudul Aplikasi Statistik untuk Penelitian mengatakan bahwa:
43
“Distribusi Frekuensi adalah susunan data menurut kelas-kelas
interval tertentu atau menurut kategori tertentu dalam sebuah daftar”
3. Uji Validitas
Menurut (Ghozali, 2018, hal. 51) mengatakan bahwa:
“Uji Validitas digunakan untuk mengurukur sah atau
valid tidaknya suatu kuesioner.”
Suatu kuesioner dapat dikatakan valid jika pernyataan pada
kuesioner itu dapat mengungkap sesuatu yang nantinya akan diukur
oleh kuesioner tersebut.
4. Uji Reliabilitas
Menurut (Ghozali, 2018, hal. 45), menyatakan bahwa :
“Reliabilitas sebenarnya adalah alat untuk mengukur
seuatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau
konstruk”
Kuesioner dapat dikatakan reliabel atau valid jika jawaban dari
seseorang terhadap pernyataan yang diberikan konsisten atau stabil
dari waktu ke waktu. Untuk mengukur realibilitas data dalam
penelitian ini,menggunakan rumus:
5. Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik digunakan untuk mengetahui ada tidaknya
normalitas residual, multikolinieritas, autokorelasi, dan
heteroskedistisitas pada model regresi. Model regresi linier dapat
44
disebut sebagai model yang baik jika model tersebut memenuhi
beberapa asumsi klasik yaitu data residual terdistribusi normal, tidak
adanya multikolinearitas, autokorelasi, dan heteroskedistisitas. Harus
terpenuhinya asumsi klasik adalah agar diperoleh model regresi
dengan estimasi yang tidak bias dan pengujiannya dapat dipercaya.
a. Uji Normalitas
Menurut (Priyatno, Panduan Praktis Olah Data
menggunakan SPSS, 2017, hal. 109) mengatakan bahwa:
“Uji normalitas residual digunakan untuk menguji
apakah nilai residual yang dihasilkan dari regresi
berdistribusi normal atau tidak.”
Model regresi yang baik adalah yang memiliki nilai
residual yang terdistribusi secara normal. Beberapa
metode uji normalitas dilakukan dengan melihat
penyebaran data pada sumber diagonal di grafik normal P-
P Plot of regression standardized residual atau dengan uji
One Sampel Kolmogorov-Smirnov dengan ketentuan
sebagai berikut:
b. Uji Linearitas
Menurut (Priyatno, Panduan Praktis Olah Data
menggunakan SPSS, 2017, hal. 95) mengatakan bahwa:
45
“Uji linieritas digunakan untuk mengetahui
linieritas data, yaitu apakah dua variabel mempunyai
hubungan yang linear atau tidak”
Penentuan linieritas dalam suatu penelitian dapat
ditentukan dengan melihat nilai signifikansi dengan
ketentuan:
1. Sig > 0,05 = memiliki hubungan yang linear.
2. Sig < 0,05 = tidak memiliki hubungan yang linear.
c. Uji Multikolenearitas
Menurut (Priyatno, Panduan Praktis Olah Data
menggunakan SPSS, 2017, hal. 120) mengatakan bahwa:
“Multikolinearitas berarti agar variabel independen
yang terdapat dalam model regresi memiliki
hubungan linear yang sempurna atau mendekati
sempurna (koefisien korelasinya tinggi atau bahkan
1)”
Pada model regresi yang baik seharusnya tidak
terjadi korelasi sempurna atau mendekati sempurna diantara
variable bebasnya. Konsekuensinya adanya
multikolinearitas adalah koefisien korelasi tidak tertentu
dan kesalahan menjadi sangat besar.
Cara untuk mengetahui ada atau tidaknya gejla
multikolinearitas imumunya adlaah dengan melihat nilai
Variance Infllation Factor (VIF) dan Tolerance, apabila
46
nilai VIF kurang dari 10 dan Tolerance lebih dari 0,1 maka
dinyatakan tidak terjadi multikolineritas.
d. Uji Heterokedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui
apakah dalam model regresi terdapat perbedaan varians
dari satu pengamatan ke pengamatan lain.
Menurut (Priyatno, Panduan Praktis Olah Data
menggunakan SPSS, 2017, hal. 167)Mengatakan bahwa :
“Heteroskedastisitas adalah varian residual yang
tidak sama pada semua pengamatan di dalam model
regresi. Pada regresi yang baik harusnya seharusnya
tidak terjadi heteroskedistisitas”)
.Dasar kriterianya dalam pengambilan keputusan
adalah:
1) Jika terdapat pola tertentu, seperti titik-titik yang
membetuk pola yang teratur (bergelombang,
melebar kemudia menyempit), maka terjadi
hetroskedastitsitas.
2) Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik
menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu
Y, maka model regresi memiliki kesamaan varians
atau tidak terjadi heteroskedastisitas.
47
6. Uji Hipotesis
a. Regresi Linear Berganda
Analisa regresi dimaksudkan untuk mengetahui sampai
sejauh mana suatu variabel berpengaruh kepada variabel
lainnya, rumusan koefisien regresi yaitu Y=a+bX
Keterangan:
a = Konstanta.
Y = Keputusan Pembelian
X1 = Kualitas Produk
X2 = Harga
X3 =Lokasi
b1,b2,b3 = Koefisien regresi.
b. Koefisien Korelasi
Analisis korelasi merupakan bagian integral dalam
peramalan. Peramalan disini bukanlah berarti seperti
meramalkan nasib tanpa data, tetapi berdasarkan data yang
diolah dengan cara statistik yang kemudian menarik kesimpulan.
Tanpa pengetahuan statistik yang sesuai untuk itu yang dapat
menguji keabsahan data, kita tidak akan memperoleh
kesimpulan yang baik sehingga ramalan menjadi tidak tepat.
Y = a + b1X1 + b2X2+ b3X3
48
Berikut 5 indikator yang dapat menjadi acuan pengklarifikasian
besarnya koefisien korelasi antar variabel :
Tabel III.3
Interpretasi Koefisien Korelasi
c. Uji Koefisien Determinasi (r2)
Koefisien determinasi pada regresi linear dapat diartikan
sebagai seberapa besar kemampuan variabel bebas dalam
menjelaskan variasi dari variabel terikatnya koefisien
determinasi dihitung dengan menguadratkan koefisien korelasi
(r). Nilai R2 yang minim berarti kemampuan variabel-variabel
independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen sangat
terbatas. Dan sebaliknya jika nilai yang mendekati 1 berarti
variabel-variabel independen memberikan hampir semua
informasi yang mencukupi untuk memprediksi variabel-variabel
dependen.
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,8 s/d 1.0 Sangat kuat
0,6 s/d 0,8 Kuat
0,4 s.d 0,6 Sedang
0,2 s/d 0,4 Lemah
0,0 s/d 0,2 Sangat Lemah
49
d. Uji F
Pengujian terhadap model regresi ganda dilakukan dengan
uji F, untuk mengetahui apakah variabel independen secara
keseluruhan dapat digunakan untuk menguji variabel dependen.
Apabila hasil pengujian menunjukkan H0 ditolak, maka dapat
diartikan bahwa paling sedikit ada satu variabel independen
yang dapat digunakan agar dapat menjelaskan variabel
dependen.
Sehabis data di olah melalui program SPSS 25.0 maka
langkah selanjutnya adalah:
a) Merumuskan Hipotesis (merumuskan H0 dan Ha)
b) Menentukan nilai α (dalam penelitian ini ditentukan α =
0,05)
c) Membandingkan nilai signifikasi dengan nilai α
d) Menarik kesimpulan:
i. Jika probabilitas atau signifikansi dalam tabel
ANOVA< α (0,05), maka H0 ditolak dan Ha tidak
dapat ditolak.
ii. Jika probabilitas atau signifikansi dalam tabel
ANOVA > α (0,05), maka H0 tidak ditolak dan Ha
ditolak.
50
Akan tetapi apabila pada waktu uji F ternyata H0 tidak
ditolak maka variabel independen secara keseluruhan tidak
dapat memprediksi variabel dependen, maka uji t tidak perlu
dilakukan lagi.
e. Uji T
Uji T dilakukan agar dapat mengetahui variabel
independen mana antara kualitas produk, harga, dan lokasi
(independen) yang paling berperan terhadap variabel keputusan
pembelian (dependen). Setelah data di olah melalui program
25.0 maka langkah selanjutnya adalah:
a) Merumuskan hipotesis (merumuskan H0 dan Ha)
b) Menentukan nilai α (dalam penelitian ini ditentukan α =
0,05)
c) Membandingkan nilai signifikasi dengan nilai α
d) Menarik kesimpulan:
i. Jika probabilitas atau signifikansi dalam tabel
koefisien regresi< α (0,05), maka H0 ditolak dan Ha
tidak dapat ditolak.
ii. Jika probabilitas atau signifikansi dalam tabel
koefisien regresi > α (0,05), maka H0 tidak ditolak
dan Ha ditolak
51
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data Hasil Penelitian
Pada penelitian ini penulis melakukan penelitian disalah satu gerai
minuman Chatime yang berada di Lippo Karawaci. Penulis melakukan
penelitian dengan cara membagikan kuesioner kepada responden yaitu para
konsumen yang datang pada gerai Chatime tersebut. Penulis menggunakan
metode kuantitatif yang terdiri dari 3 variabel independen yaitu : Kualitas
Produk(X1), Harga(X2), Lokasi(X3) dan 1 variabel dependent yaitu
Keputusan Pembelian(Y). Berikut adalah hasil pendeskripsian data dari
hasil penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut.
B. Analisis Hasil Penelitian
1. Analisis Statistik Deskripsi
Tabel IV.1
Analisis Statistik Deskripsi
Sumber SPSS versi 25.0
52
Berdasarkan Tabel 4.1 diatas dapat diindentifikasikan bahwa
pada variabel Kualitas Produk nilai minimum/terkecil adalah 33 dan
nilai maksimum/ terbesar adalah 48 dengan rata-rata jawaban adalah
42,08 dengan nilai standar deviasinya sebesar 3,16126.
Berdasarkan tabel 4.1 diatas dapat diidentifikasikan bahwa pada
variabel Harga nilai minimum/terkecil adalah 33 dan nilai
maksimum/terbesar adalah 49 dengan rata-rata jawaban sebesar 42,21
dan nilai standar deviasinya sebesar 2,98919.
Berdasarkan tabel 4.1 diatas dapat diidentifikasikan bahwa pada
variabel Lokasi nilai minimum/terkecil adalah 34 dan nilai
maksimum/terbesar adalah 49 dengan rata-rata jawaban sebesar 41,93
dan nilai standar deviasinya sebesar 3,36126
Berdasarkan tabel 4.1 diatas dapat diidentifikan bahwa pada
variabel Keputusan Pembelian nilai minimum/terkecil adalah 34 dan
nilai terbesar/maksimum adalah 49 dengan rata-rata jawaban sebesar
42,27 dan nilai standar deviasinya sebesar 3,08419
53
2. Frekuensi Data
a. Frekuensi Data Variabel Kualitas Produk
Tabel IV.2
Tanggapan Responden Mengenai Kualitas Produk
e
Berdasarkan Hasil Statistik deskriptif dari pernyataan
pengaruh kualitas produk , harga, dan lokasi terhadap keputusan
pembelian diatas (Tabel 4.2) terdapat nilai minimum 2.0 yang
menandakan adanya responden yang menjawab tidak setuju dan
nilai maksimum 5.0 yang menandakan bahwa responden sangat
setuju, Nilai mean dari pernyataan mengenai pengaruh kualitas
produk adalah 4 menandakan bahwa responden menjawab setuju.
Adapun standar deviasi menyatakan seberapa besar
penyimpangan(variasi) data terhadap nilai rata-rata standar deviasi
54
yang rendah cenderung menandakan bahwa data tersebut
mendekati nilai rata-ratanya.
b. Frekuensi Data Variabel Harga
Tabel IV.3
Tanggapan Responden Mengenai Harga
Berdasarkan Hasil Statistik deskriptif dari pernyataan
pengaruh kualitas produk , harga, dan lokasi terhadap keputusan
pembelian diatas (Tabel 4.3) terdapat nilai minimum 2.0 yang
menandakan adanya responden yang menjawab tidak setuju dan
nilai maksimum 5.0 yang menandakan bahwa responden sangat
setuju, Nilai mean dari pernyataan mengenai pengaruh kualitas
produk adalah 4 menandakan bahwa responden menjawab
setuju. Adapun standar deviasi menyatakan seberapa besar
penyimpangan(variasi) data terhadap nilai rata-rata standar
55
deviasi yang rendah cenderung menandakan bahwa data tersebut
mendekati nilai rata-ratanya.
c. Frekuensi Data Variabel Lokasi
Tabel IV.4
Tanggapan Responden Mengenai Lokasi
Berdasarkan Hasil Statistik deskriptif dari pernyataan
pengaruh kualitas produk , harga, dna lokasi terhadap keputusan
pembelian diatas (Tabel 4.4) terdapat nilai minimum 2.0 yang
menandakan adanya responden yang menjawab tidak setuju dan
nilai maksimum 5.0 yang menandakan bahwa responden sangat
setuju, Nilai mean dari pernyataan mengenai pengaruh kualitas
produk adalah 4 menandakan bahwa responden menjawab
setuju. Adapun standar deviasi menyatakan seberapa besar
penyimpangan(variasi) data terhadap nilai rata-rata standar
56
deviasi yang rendah cenderung menandakan bahwa data tersebut
mendekati nilai rata-ratanya.
d. Frekuensi Data Variabel Keputusan Pembelian
Tabel IV.5
Tanggapan Responden Mengenai Keputusan Pembelian
Berdasarkan Hasil Statistik deskriptif dari pernyataan
pengaruh kualitas produk , harga, dna lokasi terhadap keputusan
pembelian diatas (Tabel 4.5) terdapat nilai minimum 2.0 yang
menandakan adanya responden yang menjawab tidak setuju dan
nilai maksimum 5.0 yang menandakan bahwa responden sangat
setuju, Nilai mean dari pernyataan mengenai pengaruh kualitas
produk adalah 4 menandakan bahwa responden menjawab
setuju. Adapun standar deviasi menyatakan seberapa besar
penyimpangan(variasi) data terhadap nilai rata-rata standar
57
deviasi yang rendah cenderung menandakan bahwa data tersebut
mendekati nilai rata-ratanya.
3. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan untuk mengukur seberapa valid
instrument dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti
secara tepat.Uji validitas dapat menyatakan valid atau tidaknya
suatu kuesioner.Pengujian validitas tiap pernyataan dilakukan
dengan cara mengkorelasikan skor tiap butir pernyataan dengan
skor total (corrected item total correlation). Uji validitas dengan
membandingkan antara rhitung dan rtabel dengan menggunakan
rumus koefisien korelasi, penentuan valid atau tidak validnya
suatu instrumen dapat di tentukan sebagai berikut:
a. Jika rhitung>rtabel, maka butir atau variabel tersebut valid.
b. Jikarhitung<rtabel, maka butir atau variabel tersebut tidak
valid.
Jadi, untuk mendapatkan nilai rtabeldapat dilakukan dengan
cara melihat pada table r, dengan signifikan 5%. Penetapan
penggunaan jumlah sampel dalam melihat tabel r dapat dihitung
dengan cara jumlah responden dikurangi 2 atau 100-2 = 98
sehingga didapatkan nilai rtabel sebesar 0,1966.
58
Tabel IV.6
Uji Validitas
Pernyataan r hitung / Pearson
Correlation
r Tabel (taraf
sig 5%) Keterangan
Variabel Kualitas Produk
Q1 .484
0,1966 VALID
Q2 .387
Q3 .664
Q4 .555
Q5 .675
Q6 .597
Q7 .695
Q8 .562
Q9 .246
Q10 .205
Variabel Harga
Q1 .202
0,1966 VALID
Q2 .605
Q3 .671
Q4 .603
Q5 .580
Q6 .619
Q7 .447
Q8 .443
Q9 .305
Q10 .419
Variabel Lokasi
59
Q1 .610
0,1966 VALID
Q2 .518
Q3 646
Q4 .624
Q5 .649
Q6 .592
Q7 .545
Q8 .430
Q9 .395
Q10 .499
Variabel Keputusan Pembelian
Q1 .275
0,1966 VALID
Q2 .369
Q3 .359
Q4 .649
Q5 .556
Q6 .638
Q7 .644
Q8 .641
Q9 .633
Q10 .337
Sumber SPSS versi 25.0
1. Besarnya nilai rtabel dengan ketentuan tingkat kepercayaan
(degree of freedom=df) jumlah responden dikurangi 2 atau
100-2 = 98 dengan tingkat signifikan 5% maka nilai rtabel
sebesar 0,1966.
60
2. Membandingkan rtabel dengan setiap item-item rhitung
dengan ketentuan apabila rhitung >rtabel maka dikatakan
valid.
3. Berdasarkan hasil pengujian diatas, dapat disimpulkan
bahwa semua item pernyataan adalah valid dimana nilai
rhitung > rtabel.
4. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan dengan tujuan untuk mengukur
tingkat ketepatan pengukuran instrument (konsisten).
Pengukuran ini bertujuan untuk memastikan apakah instrumen
yang digunakan tepat, konsisten, stabil sekalipun digunakan
berkali-kali namun tetap menghasilkan data yang sama. Berikut
ini kriteria untuk menentukan reliabilitas suatu data :
a. Apabila nilai Cronbach’s Alpha>0,6 maka dapat
disimpulkan data reliabel.
b. Apabila nilai Cronbach’s Alpha< 0,6 maka dapat
disimpulkan data tidak reliabel.
61
Tabel IV.7
Uji Realibilitas
Variabel Cronbach's alpha N of item
Kualitas Produk .680 10
Harga .650 10
Lokasi .746 10
Keputusan Pembelian .687 10
Sumber SPSS versi 25.0
Berdasarkan Tabel 4.7 diatas, dapat diartikan bahwa nilai
Cronbach’s Alpha>0.6 maka dapat disimpulkan bahwa data
reliable.
5. Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk melihat apakah
variabel dependen dan variabel independen memiliki
kontribusi atau tidak. Model regresi yang baik adalah data
distribusi normal atau mendekati normal. Beberapa
metode yang dilakukan untuk menguji normalitas dapat
melhat penyebaran data pada sumber diagonal di grafik
normal.P-P Plot of regression standardized residual atau
uji One Sample Kolmogorov-Smornov dengan ketentuan
sebagai berikut
62
1) Apabila nilai sig > 0,05 maka data berdistribusi
normal.
2) Apabila nilai sig < 0,05 maka data tidak berdistribusi
normal.
Tabel IV.8
Uji Normalitas Analisis Grafik
Berdasarkan tabel 4.8 diatas, dapat diketahui
bahwa titik penyebaran data berada pada sekitar sumbu
diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka dapat
disimpulkan data berdistribusi secara normal.
b. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas dapat bertujuan untuk menguji
apakah model regresi benar adanya korelasi antara
variabel bebas (independent). Penelitian yang baik
63
seharusnya tidak terjadi multikolinearitas, maka penelitian
yang mengandung multikolinearitas akan berpengaruh
terhadap hasil dari penelitian sehingga hasil penelitian
tidak berfungsi. Uji multikolinearitas dilakukan dengan
melihat nilai Tolerance dan VIF (Variance Inflation
Factor)dengan kriteria berikut ini :
1. Nilai Tolerance> 0,1 tidak terjadi multikolinearitas.
2. Nilai Tolerance< 0,1 terjadi multikolinearitas.
3. Nilai VIF < 10 tidak terjadi multikolinearitas.
4. Nilai VIF > 10 terjadi multikoleniaritas.
Tabel IV.9
Berdasarkan Table 4.9 diatas, dapat disimpulkan
bahwa nilai Tolerance variabel kualitas produk 0, 893 dan
nilai VIFnya 1.120 sehingga dapat disimpulkan bahwa
nilai Tolerance> 0,1 dan nilai VIF < 10 yang berarti tidak
terjadi multikolinearitas pada model regresi. Sedangkan
Coefficientsa
Model Collinearity Statistics
Tolerance VIF
Kualitas
Produk
.893 1.120
Harga .989 1.011
Lokasi .890 1.124
a. Dependent Variable : Y
64
untuk nilai Tolerance variabel Harga 0,989 dan nilai
VIFnya 1.011, sehingga dapat disimpulkan bahwa
Tolerance> 0,1 dan nilai VIF < 10 yang berarti tidak
terjadi multikolinearitas pada model regresi. Dan untuk
nilai Tolerance variabel lokasi 0,890 dan nilai VIFnya
1.124, sehingga dapat disimpulkan bahwa Tolerance> 0,1
dan nilai VIF < 10 yang berarti tidak terjadi
multikolinearitas pada model regresi.
c. Uji Heteroskedasitas
Uji heteroskedastisitas ini bertujuan untuk
mengetahui apakah model regresi terdapat perbedaan
varian dari satu pengamat ke pengamat lain. Dalam regresi
yang baik seharusnya tidak terjadi heteroskedastisitas.
Adapun syarat-syarat atau kriteria dalam penentuan
terjadinya heteroskedasititas atau tidak
1) Jika terdapat pola tertentu, titik-titik yang ada
membentuk pola tertentu yang teratur
(bergelombang, melebar kemudian menyempit),
maka model regresi memiliki ketidaksamaan varians
atau telah terjadi heteroskedastisitas;
2) Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik
menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu
65
Y, maka model regresi memiliki kesamaan varians
atau tidak terjadi heteroskedastisitas.
Gambar IV.1
Heteroskedastisitas
Berdasarkan gambar 4.1 diatas, dapat disimpulkan
bahwa titik-titk tidak membentukpola yang jelas dan titik-
titik penyebaran data menyebar diatas dan dibawah angka
nol sehingga dapat disimpulkan tidak terjadi
heteroskedastisitas
66
C. Pengujian Hipotesis
1. Regresi Linier Berganda X1,X2,X3 terhadap Y
Tabel IV.10
Menurut Tabel 4.11 diatas, dapat disimpulkan bahwa nilai B
pada kolom Unstandardized Coefficient terdiri dari nilai constant
sebesar -1,180, sedangkan untuk nilai koefisien Kualitas Produk(X1)
sebesar 0,631, Harga (X2) sebesar ,185 dan Lokasi (X3) sebesar 0,216
sehingga diperoleh persamaan regresi berikut :
Keputusan Pembelian = -1,180 + 0,631 Kualitas Produk +
0,185 Harga + 0,216 Lokasi
Saat variabel Kualitas Produk (X1) terjadi peningkatan sebesar
1 point maka variabel Keputusan Pembelian (Y) akan mengalami
peningkatan sebesar 0,631, juga pada saat variabel Harga terjadi
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
(Constant) -
1,180
3.879 -,304 .762
Kualitas
Produk
.631 .064 .647 9.845 .000
Harga .185 .064 .180 2.879 .005
Lokasi .216 0.60 .236 3,584 .001
a. Dependent Variable: Y Sumber SPSS 25.0
67
peningkatan sebesar 1 point maka variabel Keputusan Pembelian (Y)
akan mengalami peningkatan 0,185 dan pada saat variabel
Lokasiterjadi peningkatan sebesar 1 point maka variabel Keputusan
Pembelian (Y) akan mengalami peningkatan 0,216. Untuk nilai
constant sebesar -1,180 menunjukan bahwa apabila tidak terjadi
peningkatan point diantara variabel X1, X2 ataupun X3 maka variabel
keputusan pembelian berada pada nilai -1,180.
2. Koefisien Korelasi
Tabel IV.11
Berdasarkan Tabel 4.11 diatas, dapat diidentifikasi bahwa nilai
R adalah koefisien korelasi sebesar 0,794 nilai ini dapat
diinterpretasikan bahwa hubungan keempat variabel penelitian ini
berada pada kategori kuat.
68
Tabel IV.12
Berdasarkan Tabel 4.12 diatas, dapat disimpulkan bahwa nilai R
merupakan nilai koefisien korelasi sebesar 0.736 nilai ini dapat
diartikan bahwa hubungan antara variabel Kualitas Produk (X1)
terhadap variabel Keputusan Pembelian (Y) berada pada kategori
kuat, juga hubungan antara variabelHarga (X2) terhadap Keputusan
Pembelian (Y) yaitu 0.249 berada di kategori lemah. Dan hubungan
antara variabel Lokasi (X3) terhadap Keputusan Pembelian (Y)
sebesar 0.325 berada di kategori lemah.
3. Koefisien Determinasi
Dalam tabel 4.12 diatas, dapat disimpulkan bahwa nilai Adjust
R Square merupakan nilai Koefisien Determinasi/KD(R²) yang
menunjukan seberapa bagus model regresi yang dibentuk oleh
69
interasksi variabel bebas (X1,X2,X3) dan variabel terikat (Y). Nilai
KD yang diperoleh adalah 61,9% yang berarti bahwa variabel
(X1,X2,X3) memiliki pengaruh kontribusi sebesar 61,9% terhadap
variabel terikat (Y).
4. Uji T
Berdasarkan pada tabel 4.11 pada kolom t dapat digunakan
untuk menguji kebenaran hipotesis yang ada. Pengujian tersebut
dilakukan dengan membuat perbandingan nilai thitung dengan nilai
ttabel dengan kriteria sebagai berikut :
1) Jika nilai t hitung> nilai t tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima.
2) Jika nilai t hitung< nilai t tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak.
Pada kolom signifikan digunakan untuk pengujian probabilitas
dengan kriteria berikut:
1) Jika Probabilitas < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima.
2) Jika Probabilitas > 0,05 maka Ho di terima dan Ha ditolak.
Sesuai dengan ketentuan yang ada pada uji t, maka langkah-
langkah dalam uji terdiri dari :
1. Penentuan nilaittabel menggunakan tingkat kesalahan (a-1)
sebesar 5% dan derajat kebebasan Degree of Freedom atau (df)
n-k sehingga perhitungannya df=100-2=98 dengan nilai
ttabelpada uji satu arah sebesar 1,661
2. Dalam hasil Tabel 4.11, pada variabel Kualitas Produk (X1)
memiliki nilai thitung(9,845) >ttabel(1,661) dan nilai
70
probabilitasnya 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa
Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat hubungan yang
positif dan signifikan antara Kualitas Produk (X1) dengan
Keputusan Pembelian (Y).
3. Berdasarkan Tabel 4.11 pada variabel Harga (X2) memiliki nilai
thitung (2,879) >ttabel(1,661) dan nilai probabilitasnya 0,005< 0,05
sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima
yang berarti terdapat hubungan yang positif dan signifikan
antara Harga (X2) dengan Keputusan Pembelian (Y).
4. Berdasarkan Tabel 4.11 pada variabel Lokasi (X3) memiliki
nilai thitung (3,584) >ttabel(1,661) dan nilai probabilitasnya 0,001<
0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha
diterima yang berarti terdapat hubungan yang positif dan
signifikan antara Lokasi (X3) dengan Keputusan Pembelian (Y).
71
5. Uji F
Tabel IV.13
Berdasarkan Tabel 4.13 diatas, didapat Fhitung sebesar 54,525
dengan tingkat signifikan 0,000 dimana nilai Fhitung akan dibandingkan
dengan niali Ftabel. Penentuan Ftabel dapat dilakukan dengan cara
perhitungan Ftabel = (k-1 ; n-k) dengan probabilitas sebesar 5% dimana
k merupakan jumlah variabel bebas maupun tetap dan n merupakan
jumlah sampel sehingga diperoleh (4-1 ; 98-4) = (3 ; 94) dan diperoleh
nilai Ftabel sebesar 2,70.
Melalui pembahasan diatas, dapat disimpulkan bahwa nilai
Fhitung (57,483) > Ftabel (2,70) dan probabilitas 0,000 < 0,05 sehingga
dapat diartikan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti
adanya pengaruh secara simultan atau bersamaan antara kualitas
produk, harga, dan lokasi terhadap keputusan pembelian.
D. Pembahasan
1. Pengaruh Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian
Berdasarkan hasil pengujian hipotesa dapat disimpulkan bahwa
Ho ditolak Ha diterima.Hal ini dapat menunjukan bahwa Segmentasi
72
memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Keputusan
Pembelian Minuman Bubble Tea pada Chatime Kesimpulan ini dapat
dilihat dari hasil thitung sebesar 9,845 yang lebih besar dari 1,661
dengan persamaan regresinya
Keputusan pembelian = -1,180 + 9,845 Kualitas Produk
Hasil dari penelitian ini sesuai dengan penelitian yang
dilakukan oleh Agnes Ligia Pratistia Walukow, Lisbeth Mananeke,
dan Janjte Sepang (2014) yang mengatakan bahwa variabel harga
berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian.
Hasil dari penelitian ini sesuai dengan penelitian yang
dilakukan oleh Furi Indriyani (2015) yang mengatakan bahwa variabel
kualitas produk berpengaruh positif dan kuat terhadap keputusan
pembelian.
2. Pengaruh Harga terhadap Keputusan Pembelian
Berdasarkan hasil pengujian hipotesa dapat disimpulkan bahwa
Ho ditolak Ha diterima. Hal ini dapat menunjukan bahwa Harga
memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Keputusan
Pembelian Bubble Tea pada Chatime. Kesimpulan ini dapat dilihat
dari hasil thitung sebesar 2,879 yang lebih besar dari 1,661 dengan
persamaan regresinya
Keputusan Pembelian =-1,180 + 2,879 Harga
Hasil dari penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan
oleh Agnes Ligia Pratistia Walukow, Lisbeth Mananeke, dan Janjte
73
Sepang (2014) yang mengatakan bahwa variabel harga berpengaruh
positif terhadap keputusan pembelian.
Hasil dari penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan
oleh Dita Purnama Sari (2017) yang mengatakan bahwa variabel
harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
pembelian.
Hasil dari penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan
oleh Furi Indriyani (2015) yang mengatakan bahwa variabel harga
berpengaruh positif dan kuat terhadap keputusan pembelian
3. Pengaruh Lokasi terhadap Keputusan Pembelian
Berdasarkan hasil pengujian hipotesa dapat disimpulkan bahwa
Ho ditolak Ha diterima. Hal ini dapat menunjukan bahwa Lokasi
memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Keputusan
Pembelian Bubble Tea pada Chatime Kesimpulan ini dapat dilihat dari
hasil thitung sebesar 3,584 yang lebih besar dari 1,661 dengan
persamaan regresinya
Keputusan pembelian = -1,180+ 3,584 Lokasi
Hasil dari penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan
oleh Agnes Ligia Pratistia Walukow, Lisbeth Mananeke, dan Janjte
Sepang (2014) yang mengatakan bahwa variabel lokasi berpengaruh
positif terhadap keputusan pembelian.
74
Hasil dari penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan
oleh Furi Indriyani (2015) yang mengatakan bahwa variabel lokasi
berpengaruh positif dan kuat terhadap keputusan pembelian.
75
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdarkan hasil penelitian yang terdapat didalam bab IV, maka dapat
disimpulkan bahwa :
1. Kualitas Produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian Bubble Tea pada Chatime. Hasil perhitungan
parsial t memiliki nilai thitung (9,845) > ttabel (1,661) dan nilai
probabilitas 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho
ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat hubungan yang positif
dan signifikan antara Kualitas Produk (X1) dengan Keputusan
Pembelian (Y).
2. Harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
pembelian Bubble Tea pada Chatime. Hasil perhitungan parsial t
memiliki nilaithitung (2,879)>ttabel(1,661) dan nilai probabilitasnya
0,005 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha
diterima yang berarti terdapat hubungan yang positif dan signifikan
antara Harga (X2) dengan Keputusan Pembelian (Y).
3. Lokasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
pembelian Bubble Tea pada Chatime. Hasil perhitungan parsial t
memiliki nilai thitung (3,584) >ttabel (1,661) dan nilai probabilitasnya
0,001 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha
76
diterima yang berarti terdapat hubungan yang positif dan signifikan
antara Lokasi (X3) dengan Keputusan Pembelian (Y).
B. Implikasi
1. Implikasi Teoritis
a. Kualitas produk berpengaruh secara positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian. Pengukuran variabel kualitas
produk menggunakan 8 indikator dari (Fandy Tjiptono, 2016)
yaitu kinerja produk, fitur produk, reliatbilitas produk, kesuain
produk dengan spesifikasi, daya tahan produk, pelayanan,
estetika produk, kualitas produk . Hasil penelitan ini mendukung
penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Agnes Ligia
Pratisitia Walukow, Lisbeth Mananeke, Jantje Sepang (2018)
yang menyatakan bahwa variabel kualitas produk berpengaruh
secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian
b. Harga berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian. Pengukuran variabel harga menggunakan
10 indikator dari (Kotler dan Armstrong, 2013) yaitu harga yang
terjangkau, kesesuaian harga dengan kualitas produk, harga
kompetitif dibanding dengan produk lain, harga sesuai dengan
porsi produk, orientasi biaya, orientasi berdasarkan permintaan
konsumen, harga sesuai dengan ekspetasi konsumen, harga
terjangkau dan terpercaya, harga sesuai, cara pembayaran yang
mudah. Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian
77
sebelumnya yang dilakukan oleh Dita Purnama Sari (2017) yang
menyatakan bahwa variabel harga berpengaruh secara positif
dan signifikan terhadap keputusan pembelian.
c. Lokasi berpengaruh secara positif terhadap keputusan
pembelian. Pengukuran variabel lokasi menggunakan 4
indikator dari (Hendra Fure, 2013) yaitu lahan parkir yang
memadai, kedekatan lokasi dengan pusat keramaian,
kenyamanan lingkungan, mudah dijangkau, lokasi mudah
dilihat, parkir yang luas dan aman, lingkungan yang
mendukung, akses mudah, posisi lokasi yang tepat, bebas dari
kemacetan. Hasil penelitian ini mendukung penelitian
sebelumnya yang dilakukan oleh Furi Indriyani (2015) yang
mengatakan bahwa variabel lokasi menunjukkan hubungan kuat
dengan keputusan pembelian.
2. Implikasi Manajerial
Berdasarkan hasil dari pengujian hipotesis pada Bab IV dan
penjelasan mengenai implikasi teoritis, maka selanjutnya perlu
dikembangkan kebijaksanaan manajerial yang diharapkan mampu
untuk memberikan sumbangan teoritis terhadap penerapan manajemen.
Berikut beberapa implikasi manajerial pada penelitian ini yaitu :
a. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa dengan
kualitas produk yang baik akan berpengaruh pada keputusan
pembelian oleh karena itu Chatime harus dapat terus
78
menerapkan kualitas produk yang baik dan selalu melakukan
evaluasi terhadap kualitas produk mereka agar tetap menyajikan
yang terbaik.
b. Berdasarkan hasil penelitain, dapat diketahui bahwa dengan
penerapan harga yang baik dan tepat akan berpengaruh pada
keputusan pembelian di Chatime, oleh karena itu diharapkan
Chatime untuk terus memberikan harga jual yang terbaik dan
tepat terhadap konsumennya agar tetap dapat berada di hati
konsumen.
c. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa lokasi yang
baik dan tepat akan memberikan dampak yang positif terhadap
keputusan pembelian , oleh karena itu diharapkan Chatime dapat
terus mendapatkan lokasi yang strategis agar tetap dekat dengan
konsumen.
3. Implikasi Metodologi
Metodologi dalam penelitian ini dimulai dari menetapkan jenis
penelitian, objek, pengumpulan data, dan metode analisis data untuk
penelitian. Berikut beberapa keterbatasan yang dialami dalam
penelitian ini yaitu :
a. Keterbatasan dalam melakukan interaksi dengan responden yang
sedang melakukan transaksi sehingga penulis harus menunggu
waktu yang tepat untuk mengajukan kuesioner.
79
b. Adanya keterbatasan peneliti yang menggunakan metode
penyebaran kuesioner dimana terkadang jawaban yang diberikan
oleh responden tidak merujuk kepada jawaban yang sebenarnya
atau yang sesuai dengan apa yang terjadi.
c. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian
dalam hal ini hanya diukur dengan 3 variabel yaitu kualitas
produk, harga , dan lokasi sedangkan masih banyak faktor-
faktor lainnya yang mempengaruhi keputusan pembelian.
C. Saran
Berdasarkan dari kesimpulan dan implikasi diatas, kualitas
produk, harga, dan lokasi merupakan salah satu kunci utama yang
berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen karena pada
dasarnya kualitas produk, harga dan lokasi mempunyai hubungan
yang kuat dan peranan yang cukup dalam mempengaruhi keputusan
pembelian konsumen Oleh sebab itu penulis mencoba memberikan
saran sebagai berikut ini :
1) Dengan adanya hubungan positif dan signifikan antara kualitas
produk, harga, dan lokasi terhadap keputusan pembelian bubble
tea pada Chatime, maka diharapkan Chatime dapat terus
menjaga kualitas produknya agar dapat membuat konsumen
memutuskan untuk membeli dan membuat konsumen menjadi
loyal terhadap Chatime.
80
2) Menentukan harga serta lokasi yang tepat dapat membantu
Chatime untuk melakukan pemasarannya. Dengan demikian
pelaksanaan pemasaran dapat tersusun dan terorganisir dengan
tepat sehingga setiap pelaksanaan pemasaran menimbulkan hasil
yang maksimal serta positif
DAFTAR PUSTAKA
Fandy Tjiptono, P. (2016). Strategi Pemasaran Edisi 4. Yogyakarta: ANDI.
Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS 25. Edisi
9. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gitosudarmo, I. (2014). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Kotler, & Armstrong. (2015). Marketing an Introducing Prentice Hall twelfth
Edition. England: Pearson Education, Inc.
Kotler, & Armstrong. (2013). Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta: Erlangga.
Kotler, & Armstrong. (2016). Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta: Erlangga.
Kotler, & Keller. (2016). Marketing Management. New Jersey: Pearson
Education,Inc.
Kotler, P., & Armstrong, G. (2012). Prinsip-Prinsip Pemasaran Edisi 13. Jakarta:
Erlangga.
Priyatno, D. (2017). Panduan Praktis Olah Data menggunakan SPSS.
Yogyakarta: Andi.
Priyatno, D. (2017). Panduan Praktis Olah Data menggunakan SPSS.
Yogyakarta: Andi.
Sangadji, & Sopiah. (2013). Perilaku Konsumen. C.V Andi Offset.
Sangadji, & Sopiah. (2013). Perilaku Konsumen. Yogyakarta: Andi Offset.
Sudaryono. (2014). Aplikasi Statistik untuk Penelitian. Jakarta Pusat: Lentera Ilmu
Cendekia.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Bisnis Pendekatan Kualitatif Kuantitatif
Kombinasi dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Bisnis Pendekatan Kualitatif Kuantitatif
Kombinasi dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sujarweni, V. Wiratna. (2015). Metodologi Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta:
Paper Plant.
Sunyoto, D. (2014). Dasar-Dasar Managemen Pemasaran. Yogyakarta: CAPS.
Sunyoto, D. (2013). Perilaku Konsumen (Panduan Riset Sederhana Untuk
Mengenali Konsumen). Jakarta: CAPS.
Tjiptono, F. (2014). Pemasaran Jasa-Prinsip, Penerapan, dan Penelitian.
Yogyakarta: Andi Offset.
1. IDENTITAS RESPONDEN
Untuk keperluan keabsahan data penelitian ini, saya mengharapkan kepada
Bapak/Ibu/Sdr/i untuk mengisi data-data berikut dengan memberi tanda
(x)
Pada jawaban yang telah disediakan.
Nama Responden : (.....................................................) (boleh
tidak diisi)
Jenis Kelamin : ( ) Pria ( )Wanita
Usia : ( ) 15-20 tahun
( ) 20-30 tahun
( ) diatas 30 tahun
Jenjang Pendidikan : 1.( )SMP 2. ( )SMA/SMK 3. ( )S1 4. ( ) S2
2. KUESIONER
Petunjuk Pengisian
1. Di dalam kuesioner ini terdapat beberapa pernyataan yang harus
dijawab , berilah tanda silang (X) pada jawaban yang anda anggap
paling sesuai dengan apa yang anda rasakan.
2. Dalam setiap pernyataan tidak ada jawaban yang benar maupun salah,
jadi sebisa mungkin pilihlah jawaban yang paling tepat dan yang
paling sesuai dengan saudara.
3. Jawaban yang anda berikan terjamin kerahasiannya. Jawaban anda
merupakan informasi yang sangat berharga, oleh karena itu kejujuran
dan keikhlasan dalam mengisi kuesioner sangat peneliti harapkan.
4. Kuesioner terdiri dari 5 jawaban, adapun jawaban itu terdiri dari :
5. SS (Sangat Setuju)
4. S ( Setuju)
3. N (Netral)
2. KS (Kurang Setuju)
1. TS ( Tidak Setuju)
5. Terima kasih banyak atas ketersedian meluangkan waktu dan berkenan
memberikan jawaban pada kuesioner ini.
1. Kualitas Produk (X1)
No Pertanyaan SS S N KS TS
5 4 3 2 1
1 Produk Bubble Tea Chatime merupakan produk yang
berkualitas dan sesuai dengan standar kualitasnya
2 Rasa Produk Bubble Tea Chatime bernilai baik
3 Produk Bubble Tea Chatime selalu memperhatikan
standar kualitas pada setiap produknya.
4 Produk Bubble Tea Chatime menyediakan berbagai
macam variasi rasa yang sesuai dengan keinginan
pelanggan
5 Merk Produk Bubble Tea Chatime dikenal oleh
masyarakat luas.
6 Kepercayaan konsumen akan merk Chatime diakui oleh
masyarakat
7 Chatime selalu memberikan produk yang bersih dan
higienis.
8 Produk Bubble Tea Chatime selalu menyegarkan dan
menghilangkan rasa haus.
9 Produk Bubble Tea Chatime memiliki rasa yang
memuaskan konsumen.
10 Produk Bubble Tea Chatime Selalu memberikan
pelayanan terbaik dalam produknya
2. Harga (X2)
No Pertanyaan SS S N KS TS
5 4 3 2 1
1 Harga produk Bubble Tea Chatime sesuai dengan
kualitas produk yang diberikannya.
2 Harga produk Bubble Tea Chatime bersaing dengan
harga kompetitor lainnya.
3 Harga dari produk Bubble Tea Chatime terjangkau dan
terpercaya.
4 Harga produk Bubble Tea Chatime sesuai di berbagai
kalangan.
5 Harga produk Bubble Tea Chatime sesuai dengan
popularitas merknya.
6 Cara Pembayaran produk Bubble Tea Chatime bersifat
mudah.
7 Harga produk Bubble Tea Chatime sesusai dengan
ekspetasi konsumen.
8 Harga produk Bubble Tea Chatime lebih bersahabat
dibandingkan kompetitor lainnya.
9 Harga produk Bubble Tea Chatime dapat bersaing di
pasar.
10 Harga produk Bubble Tea Chatime terjangkau.
3. Lokasi (X3)
No Pertanyaan SS S N KS TS
5 4 3 2 1
1 Chatime Lippo Karawaci dekat dengan rumah anda.
2 Kondisi lingkungan di Chatime Lippo karawaci bersih
dan terawat
3 Anda merasa nyaman dan aman saat berkunjung ke
Chatime Lippo Karawaci
4 Lalu lintas saat menuju Chatime Lippo Karawaci jauh
dari kemacetan
5 Chatime Lippo Karawaci berada di tempat yang
strategis.
6 Chatime Lippo Karawaci dari tahun ke tahun mengalami
peningkatan
7 Akses transportasi menuju Chatime Lippo karawaci
cukup mudah.
8 Posisi Chatime Lippo Karawaci sudah tepat.
9 Lingkungan Chatime Lippo Karawaci sangat nyaman.
10 Chatime Lippo Karawaci mudah dijangkau.
4. Keputusan Pembelian (Y)
No Pertanyaan SS S N KS TS
5 4 3 2 1
1 Produk Bubble Tea Chatime yang ditawarkan sesuai
dengan selera anda.
2 Produk Bubble Tea Chatime yang ditawarkan sesuai
dengan harapan anda.
3 Anda akan tetap membeli produk Bubble Tea Chatime
walaupun sudah mendapat informasi tentang produk
Bubble Tea lainnya.
4 Anda membeli produk Bubble Tea Chatime karena anda
ingin membelinya.
5 Anda merasa puas dengan produk Bubble Tea Chatime.
6 Saya telah melakukan pembelian ulang pada produk
Bubble Tea Chatime.
7 Saya membeli produk Bubble Tea Chatime karena
adanya keinginan dan kebutuhan.
8 Chatime memberikan informasi tentang Bubble Tea
sebelum konsumen melakukan pembelian
9 Keputusan Pembelian dapat terjadi karena adanya waktu
yang tepat dalam kebutuhan dan keinginan konsumen.
10 Anda merasa puas dengan produk Bubble Tea yang
ditawarkan oleh Chatime Lippo Karawaci.
NO
.
KUALITAS PRODUK
(X1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Total
1 3 4 4 3 3 4 4 5 4 5 39
2 4 4 4 5 5 5 3 4 4 4 42
3 4 4 5 5 5 4 5 5 4 4 45
4 4 3 3 4 4 4 3 4 5 5 39
5 5 5 4 4 5 5 3 3 4 4 42
6 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 44
7 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 44
8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 39
9 5 4 4 4 5 5 5 5 4 3 44
10 3 4 5 5 5 4 4 4 5 4 43
11 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 46
12 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 45
13 4 4 4 4 5 5 3 3 5 5 42
14 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 44
15 4 3 4 4 4 4 3 3 5 5 39
16 4 4 4 3 4 4 5 4 3 5 40
17 4 3 5 5 5 4 4 4 4 4 42
18 4 4 4 5 5 4 3 3 5 4 41
19 4 4 4 5 4 5 3 3 4 4 40
20 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 42
21 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 47
22 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 43
23 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 43
24 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 43
25 5 5 5 5 5 4 5 4 4 4 46
26 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 47
27 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 43
28 4 5 4 4 5 5 4 4 5 4 44
29 4 5 4 5 4 5 4 4 4 3 42
30 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 47
31 4 4 4 4 5 5 5 4 3 3 41
32 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 42
33 4 4 4 4 5 5 3 3 4 3 39
34 4 5 4 4 4 3 3 3 4 4 38
35 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 45
36 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 46
37 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 45
38 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 43
39 5 5 4 5 5 5 4 4 4 3 44
40 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 45
41 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 45
42 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
43 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 40
44 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 47
45 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 46
46 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 45
47 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 44
48 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 46
49 4 5 4 5 5 4 4 4 4 3 42
50 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
51 4 5 4 4 4 4 3 3 3 3 37
52 3 3 4 4 4 5 5 5 4 4 41
53 3 3 4 4 4 5 3 3 4 3 36
54 3 3 4 5 5 5 4 5 4 4 42
55 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 35
56 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 33
57 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 35
58 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 36
59 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 33
60 3 4 3 3 4 4 4 4 5 4 38
61 5 5 4 4 3 3 4 4 4 4 40
62 4 5 4 3 3 4 4 4 5 4 40
63 5 5 4 4 4 3 3 4 5 5 42
64 4 5 3 3 4 4 4 4 5 5 41
65 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 44
66 4 5 4 5 4 4 4 4 3 2 39
67 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 44
68 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 45
69 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 44
70 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41
71 4 4 5 4 5 5 5 5 5 4 46
72 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 46
73 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
74 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 45
75 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 42
76 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 41
77 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 44
78 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 44
79 4 4 4 4 5 5 4 4 4 3 41
80 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 43
81 5 5 4 4 4 3 4 5 5 4 43
82 5 5 4 4 3 4 3 3 4 4 39
83 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 40
84 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 38
85 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 46
86 4 4 5 5 5 5 5 4 3 3 43
87 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 39
88 4 4 5 3 4 4 4 5 4 3 40
89 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 42
90 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 41
91 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 48
92 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 41
93 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 45
94 5 5 4 4 4 4 4 3 5 5 43
95 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 41
96 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 38
97 4 4 5 5 5 5 5 4 4 3 44
98 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 47
99 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 39
100 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 42
HARGA
(X2)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Total
4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 43
4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 44
5 5 5 4 5 5 4 4 5 5 47
3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 38
4 3 3 4 4 4 4 2 4 3 35
5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 43
3 5 5 5 4 5 5 5 4 4 45
4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 43
5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 43
4 3 4 4 3 3 4 5 5 5 40
4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 44
4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 44
4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 38
4 5 5 5 5 4 4 3 4 3 42
4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 42
4 5 4 4 5 5 5 4 5 5 46
4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 39
4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 44
5 3 4 4 4 5 5 5 5 5 45
5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49
4 5 5 4 4 5 4 5 5 5 46
3 4 4 5 5 5 4 4 5 4 43
4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 44
5 4 3 3 4 4 5 4 4 4 40
4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 43
4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 38
5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 40
4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 37
5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 42
4 5 5 5 5 4 4 4 5 4 45
4 4 4 4 4 4 5 3 4 3 39
4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 46
5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 45
4 5 5 5 4 5 4 4 4 5 45
4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 43
4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 42
4 4 5 4 5 5 5 3 4 4 43
5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 44
5 5 5 5 4 5 5 4 4 4 46
5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 43
5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 45
4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41
4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 45
4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 45
4 5 5 5 5 4 5 2 4 3 42
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 5 5 5 4 4 4 5 4 4 44
4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 45
4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 44
4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 43
3 5 4 4 4 5 5 3 4 3 40
3 4 4 4 5 5 5 5 5 5 45
3 4 5 5 4 5 5 4 4 5 44
3 4 5 4 5 5 5 4 4 5 44
3 4 5 4 5 5 5 4 4 4 43
3 4 4 5 4 4 5 4 4 4 41
4 5 5 4 4 4 5 3 4 4 42
4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 43
4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 41
4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 41
4 3 3 4 3 3 4 4 5 4 37
4 3 3 3 4 3 4 4 5 4 37
4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 35
4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 33
5 3 4 4 5 4 4 4 4 4 41
4 4 4 3 3 4 4 4 5 5 40
4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 38
4 3 3 4 4 3 3 4 5 5 38
4 3 4 3 3 4 4 5 5 5 40
4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 46
5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 48
5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 45
5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 45
5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 44
5 4 5 5 4 4 5 4 4 4 44
4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 43
4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 41
4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 39
4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41
4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 45
4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 44
4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 41
4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 44
4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 46
4 4 4 4 3 4 5 2 4 3 37
4 4 4 4 5 5 5 3 4 3 41
5 4 4 4 3 3 4 5 5 5 42
4 4 4 4 4 3 3 4 4 5 39
5 4 4 4 3 3 4 4 4 5 40
5 5 5 4 4 3 4 4 4 4 42
4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 41
4 4 4 5 4 4 4 3 4 4 40
4 4 4 4 3 4 3 4 5 4 39
5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 42
5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 40
4 5 4 4 5 5 5 4 4 4 44
4 4 4 4 3 3 4 5 4 4 39
5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 47
4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 43
4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 44
LOKASI
(X3)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Total
4 4 5 5 3 3 4 4 4 4 40
4 5 5 5 4 4 4 3 4 3 41
4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 47
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 5 5 5 5 4 3 4 3 42
5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 43
4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 47
4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42
4 4 5 5 3 3 4 4 4 4 40
5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 45
4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 38
4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 40
5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 43
4 5 5 4 3 3 4 3 4 4 39
4 5 4 5 3 3 4 3 4 4 39
4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 43
5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44
4 5 5 5 4 4 5 4 4 5 45
4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 46
4 4 5 4 4 4 5 5 4 5 44
5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 48
5 5 5 5 5 4 3 2 5 4 43
4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 42
4 4 5 5 4 4 5 4 5 5 45
4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 42
5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 45
4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 44
5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 42
4 4 5 5 3 3 4 4 4 4 40
4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 37
4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 43
5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 48
4 5 4 4 5 5 4 4 5 5 45
4 4 5 4 4 4 5 4 5 5 44
4 5 5 5 4 4 4 3 4 4 42
4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 44
4 4 5 5 5 5 3 3 4 3 41
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 40
5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 44
5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 45
4 4 4 5 5 5 4 3 4 3 41
4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 48
4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 43
4 5 5 4 4 4 4 3 4 3 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 3 3 4 5 5 5 41
4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 43
4 4 4 5 3 3 3 4 4 4 38
4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 48
3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 36
3 3 3 3 3 3 5 4 5 5 37
3 3 3 3 3 4 4 4 5 5 37
3 3 3 4 4 4 5 4 5 5 40
3 4 3 3 3 3 4 3 4 4 34
3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 39
4 4 3 3 4 4 3 3 4 3 35
4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 38
4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 37
3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 38
4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 42
4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 41
4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 44
4 5 4 5 5 5 4 3 4 4 43
4 5 4 5 5 5 4 3 4 4 43
4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 42
5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 45
5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 48
4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 44
5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 48
4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 44
4 4 4 4 5 5 3 2 4 5 40
4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 42
4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 47
4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 42
5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 43
4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 41
4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 37
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 39
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 39
5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 45
5 5 5 5 5 4 4 3 4 3 43
4 4 4 4 3 3 5 5 5 5 42
5 3 4 4 4 5 4 4 4 4 41
4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 38
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 39
5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 49
4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 41
5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 48
4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 38
4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 42
3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 35
5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 45
5 5 5 5 5 4 4 3 4 4 44
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 39
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 44
5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 44
3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 35
4 4 4 4 4 4 5 5 3 5 42
KEPUTUSAN PEMBELIAN
(Y)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Total
4 3 4 3 4 4 4 4 4 5 39
5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 42
5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 45
4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 41
4 3 4 4 4 5 5 3 3 4 39
5 4 4 4 5 5 5 4 4 5 45
5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 45
5 4 3 4 4 4 4 4 4 5 41
5 3 4 4 3 5 5 4 5 5 43
5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 46
5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 46
4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 43
5 4 4 4 4 5 5 3 3 5 42
5 3 3 5 4 4 3 4 4 4 39
4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 37
5 5 4 4 3 4 4 5 5 5 44
5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 47
5 4 4 4 5 5 4 3 5 4 43
5 5 5 4 5 4 5 3 4 4 44
5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 45
5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 47
5 3 3 4 5 5 5 4 4 5 43
5 3 4 4 4 5 5 4 4 4 42
5 3 4 4 4 5 4 4 4 5 42
5 3 4 5 5 5 4 5 4 5 45
5 3 4 5 5 5 5 5 4 5 46
5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 43
4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 43
4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 42
5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 47
4 3 4 4 4 5 5 5 4 4 42
4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 44
5 4 5 4 4 5 5 3 3 5 43
4 4 4 4 4 4 3 3 3 5 38
4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 43
5 4 4 5 5 5 5 5 4 4 46
4 3 4 4 5 4 4 5 5 4 42
5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 42
5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 44
5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 44
4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 44
5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
5 4 5 5 4 4 4 4 4 5 44
4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 44
4 3 4 5 5 5 5 5 4 3 43
4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 43
4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 44
4 4 3 4 5 5 5 4 4 4 42
4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 42
5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 44
4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 36
4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 45
5 4 5 4 4 4 5 3 3 4 41
4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 44
4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 36
5 4 4 3 3 3 3 3 3 4 35
4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 34
5 4 4 3 3 3 4 4 4 4 38
5 4 4 3 4 3 3 3 3 4 36
5 4 4 3 3 4 4 4 4 4 39
5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 39
4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 38
5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 39
5 3 3 3 3 4 4 4 4 3 36
4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 42
5 5 4 4 5 4 4 4 4 5 44
5 4 5 4 4 5 5 5 5 4 46
5 4 4 4 5 4 5 5 5 5 46
5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 48
5 5 5 4 4 4 5 4 4 5 45
5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49
4 4 3 5 5 5 5 5 5 4 45
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 45
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 42
5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 43
4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 44
4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 42
5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 44
4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 40
5 4 4 4 4 3 4 3 3 4 38
5 4 5 4 4 4 4 4 3 5 42
4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 39
4 3 4 5 5 5 5 5 4 3 43
4 3 4 5 5 5 5 5 4 3 43
4 4 5 4 4 4 4 3 3 5 40
5 4 5 5 3 4 4 4 5 5 44
4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 41
4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 39
5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 47
4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 38
5 4 4 5 5 5 5 5 4 4 46
5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 40
5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 42
5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 39
4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 45
4 4 3 5 5 5 5 5 4 4 44
4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 38
5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 43
Frekuensi Pernyataan Kualitas Produk (X1)
Frekuensi Pernyataan Harga (X2)
Frekuensi Pernyataan Lokasi (X3)
Frekuensi Pernyataan Keputusan Pembelian (Y)
Descriptive Total Variabel
Uji Realiabilitas Kualitas Produk (X1)
Uji Realiabilitas Harga (X2)
Uji Realiabilitas Lokasi (X3)
Uji Realibialitas Keputusan Pembelian (Y)
Uji Multikolinearitas
Uji Heteroskedastisitas
Uji Koefisien Determinasi
Uji Linearitas
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 593,433 3 197,811 54,525 ,000b
Residual 348,277 96 3,628
Total 941,710 99
a. Dependent Variable: KEPUTUSAN PEMBELIAN
b. Predictors: (Constant), LOKASI, HARGA, KUALITAS PRODUK
Uji Validitas Kualitas Produk (X1)
Uji Validitas Harga(X2)
Uji Validitas Lokasi (X3)
Uji Validitas Keputusan Pembelian (Y)
Uji Normalitas