5
Penjualan angsuran untuk barang-barang tak bergerak. Transaksi-transaksi Jurnal Laba diakui pada periode penjualan Laba diakui secara proporsional dengan jumlah penerimaan angsuran 1 september 1980: 1) Dijual sebuah rumah dengan harga : Rp 2.500.000 harga pokok rumah sebesar : Rp 1.500.000 Piutang (Tuan Hartono) 2.500.000 Rumah 1.500.000 Laba penjualan rumah 1.000.000 Piutang (Tuan Hartono) 2.500.000 Rumah 1.500.000 Laba kotor yang belum direalisasi (deferred gross Profit) 1.000.000 2) Penerimaan pembayaran pertama (down payment) sebesar Rp 500.000 dan Hipotik U/K Kas 500.000 Hipotik-U/K 2.000.000 Piutang Kas 500.000 Hipotik-U/K 2.000.000 Piutang

Penjualan angsuran untuk barang tak bergerak.docx

  • Upload
    ti-jo-e

  • View
    49

  • Download
    5

Embed Size (px)

DESCRIPTION

AKL

Citation preview

Penjualan angsuran untuk barang-barang tak bergerak.Transaksi-transaksiJurnal

Laba diakui pada periode penjualanLaba diakui secara proporsional dengan jumlah penerimaan angsuran

1 september 1980:1) Dijual sebuah rumah dengan harga :Rp 2.500.000 harga pokok rumah sebesar : Rp 1.500.000

Piutang (Tuan Hartono) 2.500.000 Rumah 1.500.000 Laba penjualan rumah 1.000.000Piutang (Tuan Hartono) 2.500.000 Rumah 1.500.000 Laba kotor yang belum direalisasi (deferred gross Profit) 1.000.000

2) Penerimaan pembayaran pertama (down payment) sebesar Rp 500.000 dan Hipotik U/K untuk saldo yang belum dibayar sebesar Rp 2.000.000Kas 500.000Hipotik-U/K 2.000.000 Piutang (Tuan Hartono) 2.500.000Kas 500.000Hipotik-U/K 2.000.000 Piutang (Tuan Hartono) 2.500.000

3) Pembayaran biaya-biaya; komisi dan pengurusan akte hipotik dan lain-lain Rp 50.000Ongkos penjualan 50.000 Kas 50.000

Ongkos penjualan 50.000 Kas 50.000

4) 31 desember 1980:a) Bunga yang masih harus diterima atas hipotik-U/K. 12% untuk jangka waktu 4 bulan = (4/12 x 12% x Rp 2.000.000 = Rp 80.000)b) Laba kotor yang direalisasi adalah sebagai berikut : % laba kotor = 40% atau

Penerimaan kas tahun 1980 sebesar:Rp 500.000 (down payment)jadi laba kotor yang direalisasikan 40% x 500.000 = Rp 200.000Bunga hipotik yang akan diterima 80.000 Pendapatan bunga 80.000 Bunga hipotik yang akan diterima 80.000 Pendapatan bunga 80.000

Laba kotor yang belumdirealisasi (DeferredGross Profit) 200.000 Realisasi laba kotor (Realized Gross Profit) 200.000

5) Menutup rekening-rekening nominal ke Rugi LabaLaba penjualanrumah 1.000.000 pendapatan bunga 80.000 Ongkos penjualan 50.000 Rugi-Laba 1.030.000Realisasi laba kotor 200.000 pendapatan bunga 80.000 Ongkos penjualan 50.000 Rugi-Laba 230.000

6) 1 januari 1981 :Reversal entries untuk bunga yang akan diterima pada akhir 1980.Pendapatan bunga 80.000 Bunga hipotik yang akan diterima 80.000Pendapatan bunga 80.000 Bunga hipotik yang akan diterima 80.000

7) 1 maret 1981 :Diterima pembayaran angsuran hipotik sebesar Rp 200.000 dan bunga hipotik sebesar Rp 120.000Kas 320.000 Hipotik-U/K 200.000 Pendapatan bunga 120.000Kas 320.000 Hipotik-U/K 200.000 Pendapatan bunga 120.000

8) 1 September 1981 :Diterima pembayaran angsuran hipotik Rp 200.000 dan bunga dari pokok hipotik Rp 1.800.000 @ 12% untuk jangka waktu 6 bulan = Rp 108.000.Kas 308.000 Hipotik-U/K 200.000 Pendapatan bunga 108.000Kas 308.000 Hipotik-U/K 200.000 Pendapatan bunga 108.000

9) 31 Desember 1981 :a) Adjusment bunga hipotik dari pokok Rp 1.600.000 @ 12% untuk jangka waktu 4 bulan = Rp 64.000.Bunga hipotik yang akan diterima 64.000 Pendapatan bunga 64.000Bunga hipotik yang akan diterima 64.000 Pendapatan bunga 64.000

b) Laba kotor yang direalisasi = 40% dan pembayaran angsuran yang diterima tahun 1981 sebesar Rp 400.000 atau Rp 160.000.Laba kotor yang belumdirealisasi (DeferredGross Profit) 160.000 Realisasi laba kotor (Realized Gross Profit) 160.000

10) Menutup rekening-rekening nominal ke Rugi-LabaPendapatan bunga 212.000 Rugi-Laba212.000Pendapatan bunga 212.000Realisasi Laba Kotor 160.000 Rugi-Laba 372.000