Upload
lenguyet
View
236
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PENYESUAIAN DIRI SISWA SMP TERHADAP KEHIDUPAN DI
SEKOLAH
(Studi Deskriptif Penyesuaian Diri Siswa Terhadap Kehidupan Di Sekolah
Kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan Tahun Ajaran 2015/2016
dan Implikasinya Terhadap Usulan Topik-Topik Bimbingan Pribadi Sosial)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling
Oleh:
Regina Caeli Shinta Claudia S.
121114078
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan
kepadaku”
(Filipi 4:13)
“Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang”
(Amsal 23:18)
“Berpacu dalam prestasi”
(Regina Caeli Shinta)
SKRIPSI INI SAYA PERSEMBAHKAN KEPADA:
1. Tuhan Yesus Kristus
2. Ayahanda tercinta Matheus Iwan Setiawan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
ABSTRAK
PENYESUAIAN DIRI SISWA SMP TERHADAP KEHIDUPAN DI
SEKOLAH
(Studi Deskriptif Penyesuaian Diri Siswa Terhadap Kehidupan Di Sekolah
Kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan Tahun Ajaran 2015/2016
dan Implikasinya Terhadap Usulan Topik-Topik Bimbingan Pribadi Sosial)
Regina Caeli Shinta Claudia S.
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2016
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai penyesuaian
diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan tahun ajaran 2015/2016.
Pertanyaan yang dijawab adalah: 1) Seberapa baik penyesuaian diri siswa kelas
VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan tahun ajaran 2015/2016? 2) Butir
kuesioner penyesuaian diri mana yang capaian skornya rendah untuk diusulkan
sebagai topik-topik bimbingan pribadi sosial yang sesuai untuk meningkatkan
penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan?
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode survei. Subjek
penelitian adalah semua siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur tahun ajaran
2015/2016 semester II yang berjumlah 96 siswa. Penelitian ini termasuk
penelitian populasi. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah
kuesioner penyesuaian diri yang terdiri dari 67 item pernyataan. Teknik analisis
data dalam penelitian ini adalah kategorisasi tingkat penyesuaian diri siswa
berdasarkan norma kategorisasi menurut Azwar (2012). Hasil uji reliabilitas
menunjukan reliabilitas sebesar 0.893 hasil ini termasuk tinggi, sehingga
kuesioner ini reliabel atau dapat dipercaya.
Hasil penelitian adalah sebagai berikut: tidak ada siswa (0%) yang
penyesuaian dirinya sangat kurang baik, tidak ada siswa (0%) yang penyesuaian
dirinya kurang baik, terdapat 10 siswa (10%) yang penyesuaian dirinya cukup
baik, terdapat 61 siswa (64%) yang penyesuaian dirinya baik, dan terdapat 25
siswa (26%) yang penyesuaian dirinya sangat baik. Berdasarkan analisis capaian
skor butir-butir kuesioner yang menunjukkan bahwa penyesuaian diri siswa
rendah, peneliti membuat usulan topik-topik Bimbingan Pribadi-Sosial untuk
meningkatkan penyesuaian diri siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRACT
ADAPTABILITY OF JUNIOR HIGH SCHOOL STUDENTS ON LIFE AT
THE SCHOOL
(Descriptive study of Adaptability on the lives of Students in School VII Classes
of Yos Sudarso Cigugur Junior High School Academic Year 2015/2016 and the
Implications for the Proposed Topics of Personal Social Guidance)
Regina Caeli Shinta Claudia S.
Sanata Dharma University
Yogyakarta
2016
This research aims to gain an idea of self adjustment VII grade of Yos Sudarso
Cigugur Kuningan Junior High School academic year 2015/2016. Questions
answered are: 1) How well adaptation by VII grade students of Yos Sudarso
Cigugur Kuningan Junior High School academic year 2015/2016? 2) Proposed
topics personal guidance of which social appropriate to improve the adaptation
by VII grades students of Yos Sudarso Cigugur Kuningan Junior High School?
This research is a descriptive research with survey methods. The subject of the
research is that all the students of class VII Yos Sudarso Cigugur Junior High
School 2015/2016 school year semester II which numbered 96 students. This
research including research population. The instrument data collection in this
research is a self-adjustment questionnaire consisting of 67 items statement. The
technique of data analysis in this research is the level of categorization
adaptation by the students based on the norms categorisation according to Azwar
(2012). Reliability test results show the reliability of 0.893 this result including
high, so this questionnaire reliabel or can be trusted.
The results of this research are as follows: no students (0%) adjustments
himself very good enough, no students (0%) adjustments himself good enough,
there are ten students (10%) adjustments himself good enough, there are 61
students (64%) adjustments himself well and there are 25 students (26%)
adjustments himself very good. Based on the analysis of score gains the
particulars of the questionnaire which shows that adjustments to low students,
researchers make the proposed topics Pribadi-Sosial guidance to improve the
adaptation by students.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas
perlindungan, pendampingan dalam persiapan, pelaksanaan serta penyelesaian
penelitian dalam bentuk skripsi ini. Penulis menyadari bahwa terselesainya
penulisan skripsi ini tidak terlepas dari dukungan, doa, bimbingan, dan bantuan
dari banyak pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan
terima kasih yang tulus dari lubuk hati yang paling dalam kepada:
1. Dr. Gendon Barus, M.Si., sebagai Kepala Program Studi Bimbingan dan
Konseling Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan ijin untuk
penulisan skripsi ini.
2. Drs. R. H. Dj. Sinurat, M.A., sebagai Dosen Pembimbing yang telah
membimbing dengan kesabaran hati dan memberi masukan kepada penulis
guna meningkatkan kualitas skripsi ini.
3. Para dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata
Dharma yang ikut mendukung kelancaran kegiatan perkuliahan saya serta
ikut membimbing saya ketika saya sedang dalam kesulitan.
4. Emilia Enih, S.Pd., selaku kepala sekolah SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan yang telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian.
5. Semua siswa-siswi kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan tahun
ajaran 2015/2016 atas kesediaannya mengisi kuesioner dalam skripsi ini.
6. Ayahanda tercinta Matheus Iwan Setiawan atas doa, dukungan, perhatian,
dan kasih sayang yang selalu diberikan sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................ ii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................................ iii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ....................................................................... iv
ABSTRAK ....................................................................................................................... vi
ABSTRACT ...................................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR .................................................................................................. viii
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... x
DAFTAR TABEL .......................................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................................ xiii
BAB I. PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah .................................................................................... 3
C. Pembatasan Masalah .................................................................................... 3
D. Rumusan Masalah ........................................................................................ 4
E. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 4
F. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 5
G. Definisi Istilah .............................................................................................. 6
BAB II. KAJIAN PUSTAKA ........................................................................................ 7
A. Siswa sebagai Remaja......................................................................................... 7
B. Hakikat Penyesuaian Diri ............................................................................. 9
C. Program Bimbingan Pribadi-Sosial ........................................................... 23
D. Kajian Penelitian yang Relevan ................................................................. 30
BAB III. METODE PENELITIAN........................................................................ 31
A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 31
B. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................... 31
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
C. Subjek Penelitian ........................................................................................ 32
D. Variabel Penelitian ..................................................................................... 32
E. Instrumen Pengumpulan Data .................................................................... 32
F. Validitas dan Reliabilitas Instrumen .......................................................... 35
G. Teknik Analisis Data .................................................................................. 37
BAB IV. HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN USULAN TOPIK-
TOPIK BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL ................................................................. 39
A. Tingkat Penyesuaian Diri Siswa Kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan tahun ajaran 2015/2016 ............................................................. 39
B. Pembahasan ................................................................................................ 42
C. Usulan Topik-topik Bimbingan Pribadi-Sosial .......................................... 45
BAB V. PENUTUP........................................................................................................ 47
A. Kesimpulan ............................................................................................... 47
B. Keterbatasan .............................................................................................. 47
C. Saran .......................................................................................................... 48
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR TABEL
1. Tabel 1 Kisi-kisi Instrumen Penyesuaian Diri ........................................... 34
2. Tabel 2 Reliability Statistics ...................................................................... 37
3. Tabel 3 Pedoman Kategorisasi Tingkat Penyesuaian Diri ......................... 38
4. Tabel 4 Kategorisasi Penyesuaian Diri dari Siswa Kelas VII SMP Yos
Sudarso Cigugur Kuningan Tahun Ajaran 2015/2016 ............................... 40
5. Tabel 5 Kategorisasi Skor Item Penyesuaian Diri Siswa Kelas VII SMP
Yos Sudarso Cigugur Kuningan................................................................. 40
6. Tabel 6 Item-item Kuesioner Berdasarkan Skor Penyesuaian Diri Siswa
Kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan Tahun Ajaran 2015/2016
.................................................................................................................... 41
7. Tabel 7 Item-item Pernyataan yang Tergolong dalam Kategori Cukup
Tinggi dan Rendah ..................................................................................... 42
8. Tabel 8 Topik-topik Bimbingan Pribadi-Sosial yang Diusulkan untuk
Meningkatkan Penyesuaian Diri Siswa kelas VII SMP Yos Sudarso
Cigugur Kuningan ............................................................................................. 46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Penelitian ............................................................................... 52
Lampiran 2 Tabulasi Data .................................................................................. 54
Lampiran 3 Kuesioner ......................................................................................... 60
Lampiran 4 Hasil Uji Validitas ........................................................................... 65
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
Pada bab ini dipaparkan latar belakang masalah, identifikasi masalah,
pembatasan masalah, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian,
dan definisi istilah.
A. Latar Belakang Masalah
Manusia merupakan makhluk individu dan makhluk sosial. Sebagai
makhluk sosial, manusia bagaimanapun juga tidak dapat terlepas dari individu
yang lain. Secara kodrati manusia akan selalu hidup bersama. Hidup antar
manusia akan berlangsung dalam berbagai bentuk komunikasi dan situasi.
Dalam kehidupan semacam inilah terjadi interaksi. Dengan demikian, kegiatan
hidup manusia akan selalu dibarengi dengan proses interaksi atau komunikasi,
baik interaksi dengan lingkungan tempat tinggal, interaksi dengan sesama
manusia, maupun interaksi dengan Tuhan.
Pada saat remaja memasuki lingkungan baru, dia dituntut untuk dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan yang bersangkutan, agar ia tumbuh dan
berkembang serta dapat melangsungkan hidupnya. Pada tanggal 10 Juli 2015,
peneliti melakukan wawancara dengan tiga (3) guru SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan untuk mencari tahu permasalahan yang sering muncul di kalangan
siswa SMP. Dari hasil wawancara diketahui bahwa pada setiap penerimaan
siswa baru setiap tahunnya ada saja siswa yang kesulitan melakukan
penyesuaian diri dengan sekolah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
baru. Siswa yang berasal dari SD yang sama lebih sering berkumpul dan
kurang mau berinteraksi dengan siswa yang berasal dari SD yang berbeda.
Ada beberapa siswa yang dijauhi karena berasal dari SD yang berbeda.
Beberapa wali kelas mengamati setiap kali ada penerimaan siswa baru,
banyak siswa yang sulit menyesuaikan diri dengan kehidupan di sekolah
seperti siswa melanggar tata tertib sekolah, adanya geng antar siswa, siswa
kurang memperhatikan saat guru mengajar, dll.
Para siswa yang baru masuk SMP sedang mengalami masa transisi,
masa peralihan dari akhir usia kanak-kanak menuju usia remaja awal dan
masa peralihan dari SD masuk ke SMP. Ketika siswa memasuki jenjang
pendidikan SMP para siswa dihadapkan dengan berbagai perubahan,
seperti meningkatnya tanggung jawab, perubahan dari suatu struktur kelas
yang kecil menjadi lebih besar, perubahan dari sistem satu guru menjadi
banyak guru, penambahan mata pelajaran, metode mengajar guru, sikap
belajar, dan tuntutan belajar. Winkel dan Sri Hastuti (2004: 141)
mengatakan bahwa perpindahan dari sekolah dasar ke satuan pendidikan
lanjutan ini merupakan langkah yang cukup berarti dalam kehidupan anak,
baik karena tambahan tuntutan belajar bagi siswa lebih berat, maupun
karena siswa akan mengalami banyak perubahan dalam diri sendiri. Siswa
akan berhadapan dengan sejumlah guru yang masing-masing memegang
bidang studi tertentu; hal ini menuntut siswa untuk menyesuaikan diri
dengan sekian gaya mengajar pula.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Peneliti menganggap bahwa topik ini penting untuk diteliti
terutama dari sudut bimbingan dan konseling. Apabila penyesuaian diri
siswa tidak berjalan dengan baik, kegiatan belajar siswa dapat terganggu.
Karena itu guru, khususnya guru BK perlu membantu siswa untuk
menyesuaikan dirinya di sekolah agar proses belajarnya berlangsung
dengan baik.
B. Identifikasi Masalah
Berangkat dari latar belakang masalah di atas, terkait dengan
penyesuaian diri siswa di sekolah dapat diidentifikasi berbagai masalah
seperti:
1. Ada indikasi bahwa penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos
Sudarso Cigugur Kuningan kurang baik.
2. Belum ada gambaran hasil penelitian penyesuaian diri siswa kelas VII
SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan.
3. Ada siswa yang dijauhi karena berasal dari SD yang berbeda.
4. Ada beberapa siswa yang kurang mau berinteraksi dengan siswa yang
berasal dari SD yang berbeda.
C. Pembatasan Masalah
Dalam penelitian ini, fokus kajian adalah kurang baiknya
penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan
Tahun Ajaran 2015/2016.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
D. Rumusan Masalah
Pertanyaan yang dijawab adalah:
1. Seberapa baik penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso
Cigugur Kuningan tahun ajaran 2015/2016 di sekolah?
2. Butir kuesioner penyesuaian diri mana yang capaian skornya rendah
untuk diusulkan sebagai topik-topik bimbingan pribadi sosial yang
sesuai untuk meningkatkan penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos
Sudarso Cigugur Kuningan?
E. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk
1. Memperoleh gambaran mengenai penyesuaian diri siswa kelas VII
SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan tahun ajaran 2015/2016 di
sekolah.
2. Mengidentifikasi butir kuesioner penyesuaian diri mana yang capaian
skornya rendah untuk diusulkan sebagai topik-topik bimbingan pribadi
sosial yang sesuai untuk meningkatkan penyesuaian diri siswa kelas
VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini memiliki manfaat sebagai berikut:
1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini dapat memberikan informasi dan sumbangan bagi
pengembangan pengetahuan dalam bidang bimbingan dan konseling,
khususnya yang berhubungan dengan penyesuaian diri.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi para guru pengampu mata pelajaran dan guru BK di kelas VII
SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan
Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh sekolah untuk
melihat seberapa baik penyesuaian diri siswa kelas VII di sekolah.
Selain itu juga, sekolah dapat menentukan upaya-upaya yang perlu
dilakukan untuk membantu siswa yang penyesuaian dirinya kurang
baik.
b. Bagi siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan
Para siswa yang mengalami kesulitan dalam penyesuaian diri
akan mendapatkan bantuan yang relevan dari pihak sekolah yang
melakukan kegiatan untuk membantu siswa dalam penyesuaian diri
seperti yang diusulkan dalam skripsi ini.
c. Bagi peneliti
Peneliti semakin memahami topik penyesuaian diri khususnya
penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan di sekolah dan dapat mengusulkan topik-topik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
bimbingan yang sesuai untuk membantu siswa kelas VII
menyesuaikan diri.
G. Definisi Istilah
1. Penyesuaian diri adalah perilaku yang menunjukkan kematangan
emosional, kematangan intelektual, kematangan sosial, dan tanggung
jawab sesuai dengan harapan masyarakat sehingga individu menjalani
hidup secara harmonis seperti yang dimaksudkan dalam butir-butir
kuesioner.
2. Siswa SMP Kelas VII adalah peserta didik yang terdaftar secara resmi
di SMP Yos Sudarso Cigugur dengan rentang usia antara 12-15 tahun.
3. Kehidupan di sekolah adalah lingkungan dimana kegiatan belajar
mengajar berlangsung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Pada bab ini dipaparkan tingkat perkembangan siswa sebagai remaja, hakikat
penyesuaian diri, kajian penelitian yang relevan, dan program bimbingan pribadi-
sosial.
A. Siswa sebagai Remaja
1. Pengertian Remaja
Masa remaja menurut Mappiare (Hartinah 2008: 57) berlangsung
antara umur 12 sampai dengan 21 tahun bagi wanita dan 13 sampai 22
tahun bagi pria. Rentang usia remaja tersebut dapat dibagi menjadi dua
bagian, yaitu usia 12/13 sampai 17/18 tahun adalah masa remaja awal dan
usia 17/18 sampai 21/22 tahun adalah masa remaja akhir. Siswa kelas VII
SMP (Sekolah Menengah Pertama) termasuk remaja awal. Pada masa
remaja terjadi perkembangan dalam berbagai aspek, seperti:
perkembangan fisik, perkembangan kognitif, dan perkembangan
kepribadian dan sosial.
2. Karakteristik Siswa Usia Remaja (Sekolah Menengah Pertama)
Desmita (2009: 36) mengatakan masa remaja (12-21 tahun)
merupakan masa peralihan antara masa anak-anak dan masa dewasa.
Masa remaja sering dikenal dengan masa pencarian jati diri. Terdapat
sejumlah karakteristik yang penting pada siswa usia remaja, antara lain:
a. Mencapai hubungan yang matang dengan teman sebaya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
b. Dapat menerima dan belajar peran sosial sebagai pria atau wanita
dewasa yang dijunjung tinggi oleh masyarakat.
c. Menerima keadaan fisik dan mampu menggunakannya secara efektif.
d. Mencapai kemandirian emosional dari orangtua dan orang dewasa
efektif.
e. Memilih dan mempersiapkan karir di masa depan sesuai dengan minat
dan kemampuannya.
f. mengembangkan keterampilan intelektual dan konsep-konsep yang
diperlukan sebagai warga negara.
g. Mencapai tingkah laku yang bertanggung jawab secara sosial.
h. Memperoleh seperangkat nilai dan sistem etika sebagai pedoman
bertingkah laku.
i. Mengembangkan wawasan keagamaan dan meningkatkan religuitas.
3. Perkembangan Sosial Remaja Awal
Menurut Hurlock (1991) salah satu tugas perkembangan yang perlu
dipenuhi oleh remaja awal adalah mencapai hubungan yang matang
dengan teman sebaya. Menurut Desmita (2007: 219) perkembangan
kehidupan sosial remaja juga ditandai dengan gejala meningkatnya
pengaruh teman sebaya. Sebagian besar waktu remaja dihabiskan untuk
bergaul dengan teman-teman. Pada prinsipnya hubungan teman sebaya
mempunyai arti yang penting bagi kehidupan remaja.
Santrock (Desmita, 2007: 220) menyatakan bahwa studi-studi
kontemporer tentang remaja menunjukkan bahwa hubungan yang positif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
dengan teman sebaya diasosiasikan dengan penyesuaian sosial yang
positif. Kelly dan Hansen (Desmita, 2007: 220) menyebutkan 6 fungsi
positif dari hubungan remaja dengan teman sebaya, yaitu:
a. Mengontrol impuls-impuls agresif.
b. Memperoleh dorongan emosional dan sosial serta menjadi lebih
independen.
c. Meningkatkan keterampilan-keterampilan sosial.
d. Memperkuat penyesuaian moral dan nilai-nilai.
e. Meningkatkan harga diri.
B. Hakikat Penyesuaian Diri
1. Pengertian Penyesuaian Diri
Setiap individu dituntut menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Hartinah (2008: 131) mengatakan bahwa penyesuaian diri merupakan
salah satu bentuk interaksi yang didasari oleh adanya penerimaan atau
saling mendekatkan diri.
Schneiders (Yusuf, 2011: 210) mengemukakan bahwa penyesuaian diri
adalah proses yang melibatkan respons-respons mental dan perbuatan
individu dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan, dan mengatasi
ketegangan, frustrasi dan konflik secara sukses, serta kesesuaian antara
kebutuhan dirinya dengan norma atau tuntutan lingkungan tempatnya
hidup.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
Desmita (2009: 191) mengatakan bahwa penyesuaian diri merupakan
suatu konstruk psikologi yang luas dan kompleks, serta melibatkan semua
reaksi individu terhadap tuntutan baik dari lingkungan luar maupun dari
dalam diri individu itu sendiri. Fahmi (Desmita, 2009: 191)
mengemukakan bahwa penyesuaian terbentuk sesuai dengan hubungan
individu dengan lingkungan sosialnya. Individu dituntut untuk tidak hanya
mengubah kelakuannya dalam menghadapi kebutuhan-kebutuhannya dan
keadaan lingkungan tempat dia hidup, tetapi juga dituntut untuk
menyesuaikan diri terhadap orang lain dan macam-macam kegiatan
mereka. Sundari (2005: 43) mengatakan bahwa penyesuaian diri
merupakan suatu proses yang terjadi sepanjang kehidupan (life long
process).
2. Aspek-aspek Penyesuaian Diri yang Sehat
Ada empat tanda dari adanya penyesuaian diri yang baik, yaitu
kematangan emosional, kematangan intelektual, kematangan sosial dan
kematangan moral atau tanggung jawab (Desmita, 2009: 195).
a. Kematangan Emosional
1) Kemantapan suasana kehidupan emosional
Kemantapan suasana kehidupan emosional mencakup pengelolaan
emosi baik emosi negatif maupun emosi positif.
2) Kemantapan suasana kehidupan bersama dengan orang lain
Kemantapan suasana kehidupan bersama dengan orang lain
mencakup: percaya diri, berani, dan mampu menerima kelebihan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
serta kekurangan, baik yang ada dalam dirinya maupun yang ada
pada diri teman-teman.
3) Kemampuan untuk santai, gembira, dan menyatakan
kejengkelannya mencakup: mampu bersikap santai dalam
melaksanakan tugas-tugas, mengerjakan tugas dengan senang hati
tanpa paksaan atau dorongan dari orang lain dan mampu
mengungkapkan perasaan marah atau jengkel terhadap orang lain.
4) Sikap dan perasaan terhadap kemampuan dan kenyataan diri
sendiri mencakup: menerima diri apa adanya walau memiliki
kekurangan atau cacat dan mampu menghadapi kegagalan dengan
sikap rasional, dengan berupaya mengatasinya secara lebih baik
tanpa menyebabkan stress.
b. Kematangan Intelektual
1) Kemampuan mencapai wawasan diri
Kemampuan mencapai wawasan diri sendiri mencakup:
kemampuan mengenal diri sendiri (kondisi fisik), kecerdasan dan
bakat atau keterampilan yang dimiliki.
2) Kemampuan memahami orang lain dan keragamannya
Kemampuan memahami orang lain dan keragamannya mencakup:
kemampuan menghargai pendapat dan memahami sifat serta watak
orang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
3) Kemampuan mengambil keputusan
Kemampuan mengambil keputusan antara lain: memikirkan akibat
sebelum mengambil suatu keputusan, mampu memecahkan
masalah, dan mencari alternatif pada saat menghadapi masalah.
4) Keterbukaan dalam mengenal lingkungan sekolah
Keterbukaan dalam mengenal sekolah mencakup: kemampuan
mematuhi peraturan-peraturan yang ada di sekolah dan
keterbukaan dalam mengenal lingkungan sekolah.
c. Kematangan Sosial
1) Keterlibatan dalam partisipasi sosial
Keterlibatan dalam partisipasi sosial mencakup: keterlibatan dalam
kegiatan-kegiatan di sekolah seperti bakti sosial, ekstrakurikuler,
pentas seni, pramuka atau kegiatan lain.
2) Kesediaan kerja sama
Kesediaan kerjasama antara lain: mampu bekerjasama dengan
teman-teman dalam kelompok, menghargai pendapat teman lain
dan berperan aktif dalam mengerjakan tugas-tugas kelompok.
3) Kemampuan kepemimpinan
Kemampuan kepemimpinan antara lain: berani tampil di depan
umum, seperti di depan kelas pada saat pelajaran tertentu dan
terlibat dalam organisasi tertentu seperti OSIS.
4) Sikap toleransi
Sikap toleransi mencakup: kemampuan seseorang menghormati
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
keyakinan yang dianut oleh teman lain dengan cara tidak mengejek
agama teman lain.
5) Keakraban dalam pergaulan
Keakraban dalam pergaulan antara lain: menjalin persahabatan
dengan teman-teman di sekolah dan berteman tanpa eksklusif.
Mampu bersikap hormat terhadap semua guru yang ada di sekolah.
d. Tanggung jawab
1) Sikap produktif dalam mengembangkan diri
Sikap produktif dalam mengembangkan diri antara lain: mampu
menjaga dan memelihara hidup dengan menghindarkan diri dari
perbuatan yang merugikan kesehatan dan melakukan kegiatan
sesuai kemampuan fisik.
2) Melakukan perencanaan dan melakukannya secara fleksibel
Kemampuan dalam melakukan perencanaan antara lain: menyusun
jadwal harian dan bertanggung jawab menjalankan tugas sebagai
seorang pelajar.
3) Sikap altruisme, empati, bersahabat dalam hubungan interpersonal
Sikap altruisme, empati, bersahabat dalam hubungan interpersonal
antara lain: bersikap peduli dan memahami perasaan orang lain,
serta menjalin persahabatan berdasarkan nilai tertentu.
4) Kesadaran akan etika dan hidup jujur
Kesadaran akan etika dan hidup jujur antara lain: bersikap ramah
dan menghargai orang lain serta jujur terhadap diri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
5) Melihat perilaku dari segi konsekuensi atas dasar sistem nilai
Kemampuan melihat perilaku dari segi konsekuensi antara lain:
membuat keputusan dengan melakukan segala pertimbangan
terlebih dahulu dan bersikap sesuai nilai-nilai yang diyakini.
6) Kemampuan bertindak independen
Kemampuan bertindak independen antara lain: berperilaku sesuai
dengan norma yang ada dan menjalani hidup apa adanya.
Orang yang mampu menyesuaikan diri adalah orang yang berkembang
dalam keempat aspek tersebut. Berdasarkan berbagai pengertian penyesuaian
diri yang dikemukakan peneliti menyimpulkan bahwa penyesuaian diri adalah
perilaku yang menunjukkan kematangan emosional, kematangan intelektual,
kematangan sosial, dan tanggung jawab sesuai dengan harapan masyarakat
sehingga individu menjalani hidup secara harmonis.
3. Karakteristik Penyesuaian Diri
Hartinah (2008: 186) mengatakan tidak selamanya individu berhasil
dalam melakukan penyesuaian diri, karena kadang-kadang ada rintangan-
rintangan tertentu yang menyebabkan tidak berhasil dalam melakukan
penyesuaian diri. Berikut ini akan ditinjau karakteristik penyesuaian diri
yang positif dan penyesuaian diri yang salah.
a. Penyesuaian diri secara positif
Individu yang mampu melakukan penyesuaian diri secara positif
ditandai dengan hal-hal berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
1) Tidak menunjukan adanya ketegangan emosional
2) Tidak menunjukan adanya mekanisme-mekanisme psikologis
3) Tidak menunjukan adanya frustrasi pribadi
4) Memiliki pertimbangan rasional dan pengarahan diri
5) Mampu dalam belajar
6) Menghargai pengalaman
7) Bersikap realistic dan objektif
Individu yang dapat melakukan penyesuaian diri secara positif akan
melakukan hal-hal berikut:
1) Penyesuaian dengan menghadapi masalah secara langsung
Individu melakukan segala tindakan sesuai dengan masalah yang
sedang dihadapinya dan dengan segala akibatnya. Misalnya siswa
tidak mengikuti ulangan karena sakit, maka ia harus menghadapi
masalahnya ini secara langsung dan berkonsultasi dengan gurunya.
2) Penyesuaian dengan melakukan eksplorasi
Individu mencari bergabai pengalaman untuk dapat menghadapi
dan memecahkan masalahnya. Misalnya siswa tidak mengerti apa
yang dijelaskan oleh gurunya, maka ia akan mencari pengertian
dengan bertanya kepada gurunya.
3) Penyesuaian dengan trial and error atau coba-coba
Individu melakukan suatu tindakan dengan coba-coba, dalam arti
jika menguntungkan diteruskan dan jika gagal tidak diteruskan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
4) Penyesuaian dengan subtitusi (mencari pengganti)
Jika individu gagal dalam menghadapi masalah, maka ia akan
melakukan penyesuaian dengan mencari pengganti. Misalnya gagal
menonton bola secara live, gantinya dia menonton bola lewat TV.
5) Penyesuaian diri dengan menggali kemampuan diri
Individu menggali kemampuan-kemampuan khusus dalam dirinya,
dan kemudian dikembangkan sehingga dapat membantu
penyesuaian diri.
6) Penyesuaian dengan belajar
Dengan belajar, individu akan banyak memperoleh pengetahuan
yang dapat membantu penyesuaian diri.
7) Penyesuaian dengan inhibisi dan pengendalian diri
Individu berusaha memilih tindakan mana yang harus dilakukan,
dan mana tindakan yang tidak perlu dilakukan. Cara ini disebut
inhibisi. Serta, individu harus mampu mengendalikan dirinya
dalam melakukan tindakannya.
8) Penyesuaian dengan perencanaan yang cermat
Individu mempertimbangkan keputusan dengan cermat. Keputusan
diambil setelah dipertimbangkan dari berbagai segi, antara lain segi
untung dan ruginya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
b. Penyesuaian diri yang negatif
Kegagalan individu melakukan penyesuaian diri yang positif, dapat
mengakibatkan individu melakukan penyesuaian yang salah. Ada tiga
bentuk penyesuaian diri yang salah yaitu:
1) Reaksi bertahan (Defence Reaction)
Individu berusaha menunjukan bahwa dirinya tidak mengalami
kegagalan. Bentuk khusus reaksi ini antara lain:
a) Rasionalisasi, yaitu cara bertahan dengan mencari pembenaran.
b) Represi, yaitu berusaha menekan pengalaman yang dirasa
kurang enak ke alam tidak sadar.
c) Proyeksi, yaitu melemparkan kegagalan dirinya kepada orang
lain untuk mencari alasan yang dapat diterima.
d) Sour grapes (anggur kecut), yaitu dengan memutarbalikkan
kenyataan.
2) Reaksi menyerang (Agressive Reaction)
Orang yang gagal melakukan penyesuaian diri akan berusaha
menutupi kegagalannya dengan menyerang. Reaksi yang tampak
dalam tingkah laku:
a) Selalu membenarkan diri
b) Mau berkuasa dalam setiap situasi
c) Mau memiliki segalanya
d) Bersikap senang menggangu orang lain
e) Menggertak balik dengan ucapan maupun dengan perbuatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
f) Menunjukan sikap permusuhan secara terbuka
g) Menunjukan sikap menyerang dan merusak
h) Keras kepala dalam perbuatannya
i) Bersikap balas dendam
j) Memperkosa hak orang lain
k) Tidakan yang serampangan
l) Marah secara sadis
3) Reaksi melarikan diri (Escape Reaction)
Individu yang mengalami kegagalan dalam penyesuaian diri akan
melarikan diri dari situasi yang menimbulkan kegagalannya.
Misalnya: menggunakan obat-obatan terlarang (narkoba), minum-
minuman keras, bunuh diri, dll.
4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penyesuaian Diri
Faktor-faktor penyesuaian diri dapat dilihat dari konsep psikogenik
dan sosiopsikogenik. Psikogenik memandang bahwa riwayat kehidupan
social individu, terutama pengalaman khusus yang membentuk
perkembangan psikologis. Pengalaman khusus ini lebih banyak berkaitan
dengan latar belakang kehidupan keluarga, terutama menyangkut aspek-
aspek:
a. Hubungan orangtua-anak seperti, penerimaan-penolakan orangtua
terhadap anak, perlindungan dan kebebasan yang diberikan kepada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
anak, sikap dominatif-integratif, dan pengembangan sikap mandiri-
ketergantungan.
b. Hubungan intelektual keluarga seperti, kesempatan untuk berdialog
dan bertukar pendapat, kegemaran membaca dan minat kultural,
pengembangan kemampuan memecahkan masalah, pengembangan
hobi, dan perhatian orangtua terhadap kegiatan belajar anak.
c. Iklim emosional keluarga seperti, intensitas kehadiran orang tua dalam
keluarga, hubungan persaudaraan dalam keluarga, dan kehangatan
hubungan ayah-ibu.
Sementara itu, dilihat dari konsep sosiopsikogenik, penyesuaian diri
terbentuk dari iklim lembaga social dimana individu terlibat di dalamnya.
Bagi siswa, faktor sosiopsikogenik yang mempengaruhi adalah sekolah,
yang mencakup:
a. Hubungan siswa-guru seperti, penerimaan-penolakan guru
terhadap siswa, sikap dominatif atau integratif, dan hubungan yang
bebas ketegangan atau penuh ketegangan.
b. Hubungan intelektual sekolah seperti, perhatian terhadap
perbedaan individual siswa, intensitas tugas-tugas belajar,
kecenderungan untuk mandiri atau berkonformitas pada siswa,
sistem penilaian, kegiatan ekstrakulikuler, dan pengembangan
inisiatif siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
5. Penyesuaian Diri di Sekolah
Sekolah memegang peranan penting dalam proses penyesuaian diri
pada siswa, hal ini karena sekolah sebagai lembaga formal yang
bertanggung jawab atas pendidikan anak selain keluarga. Mahmud (2012:
167) mengatakan bahwa sekolah adalah lembaga pendidikan formal yang
secara sistematis melaksanakan program pendidikan dan membantu siswa
mengembangkan potensinya.
Permasalahan penyesuaian diri siswa di sekolah akan timbul ketika
siswa mulai memasuki jenjang sekolah yang baru. Yusuf (2011: 199)
mengatakan bahwa di sekolah siswa diharapkan bersikap respek dan mau
menerima peraturan sekolah, berpartisipasi dengan mata pelajaran,
menjalin hubungan interpersonal yang baik dengan teman-teman, guru,
dan karyawan sekolah serta membantu sekolah memelihara dan
memanfaatkan fasilitas yang ada di sekolah. Menurut Willis (1981: 46)
hal-hal yang penting dalam penyesuaian diri di sekolah mencakup:
a. Penyesuaian Diri terhadap Guru.
Penyesuaian diri siswa terhadap guru banyak tergantung pada sikap
guru dalam menghadapi murid-muridnya seperti : bersahabat, keras,
pilih kasih, ramah. Selain itu menurut peneliti termasuk juga cara guru
mengatasi masalah yang berkaitan dengan interaksi siswa dengan guru,
siswa dengan siswa, dan sikap siswa terhadap guru yang sopan, hormat
atau tidak. Interaksi juga terjalin bukan hanya terhadap guru mata
pelajaran tetapi juga guru pembimbing atau konselor sekolah. Interaksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
antara guru dengan siswa dalam iklim edukatif berpengaruh terhadap
perkembangan penyesuaian diri siswa.
b. Penyesuaian Diri terhadap Teman Sebaya
Penyesuaian diri terhadap teman sebaya berarti siswa dapat bergaul
dengan teman di sekolah dan dapat bekerjasama. Penyesuaian diri
terhadap teman sangat penting bagi perkembangan siswa terutama
perkembangan sosialnya. Siswa dihadapkan pada masalah penerimaan
dan penolakan kehadirannya dalam pergaulan. Siswa akan mengalami
kekecewaan apabila ditolak oleh teman sebayanya.
Kehidupan pertemanan, pembentukan hubungan yang erat di antara
teman-teman semakin penting pada masa remaja dibandingkan masa-
masa lainnya. Individu mencurahkan kepada teman-temannya apa
yang tersimpan di dalam hatinya, angan-angannya, pemikiran dan
perasaannya. Selain itu, siswa dapat saling membantu dan berbagi
dengan teman yang membutuhkan dan saling memberikan dukungan
yang positif. Dengan demikian siswa mampu menemukan cara
penyesuaian diri yang tepat dan sesuai dengan potensi yang
dimilikinya.
c. Penyesuaian Diri terhadap Karyawan Sekolah
Penyesuaian diri juga perlu dalam lingkungan sekolah selain guru
dan temannya yaitu karyawan sekolah karyawan sekolah. Siswa dapat
bersikap ramah dan sopan terhadap satpam, karyawan TU, petugas
kebersihan dan petugas perpustakaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
d. Penyesuaian Diri terhadap Lingkungan Fisik Sekolah
Siswa dapat mengenal baik dengan keadaan dan fasilitas yang ada
di sekolah seperti: ruang kelas, WC, perpustakaan, halaman dan
lapangan sekolah serta lingkungan sekolah yang mendukung proses
belajar mengajar, sehingga siswa dalam proses belajar mengajar
merasakan kenyamanan dan ketenangan.
e. Penyesuaian Diri terhadap Mata Pelajaran
Kurikulum hendaknya disesuaikan dengan usia, tingkat kecerdasan
dan kebutuhan. Dengan demikian siswa dengan mudah menyesuaikan
dirinya dengan mata pelajaran. Dalam melaksanakan kegiatan belajar
mengajar, siswa diharapkan mampu mengikuti mata pelajaran dengan
baik seperti, mencatat materi pelajaran yang diajarkan oleh guru,
mempelajari kembali mata pelajaran yang sudah diajarkan oleh guru
baik, memperhatikan saat guru menjelaskan dan bertanya kepada guru
apabila ada yang tidak dimengerti.
f. Penyesuaian Diri terhadap Tata Tertib Sekolah
Siswa mampu mematuhi tata tertib yang berlaku di sekolah. Aturan
yang dimaksud antara lain: mematuhi tata tertib kehadiran, seperti
datang ke sekolah tepat waktu; tata tertib seragam, seperti memakai
atribut lengkap, siswa tidak diperbolehkan mewarnai rambut, tidak
diperbolehkan memakai perhiasan yang berlebih; tata tertib hal-hal
yang dilarang sekolah,seperti tidak diperbolehkan membawa
kendaraan bermotor ke sekolah, dilarang kerjasama dengan teeman
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
saat ulangan dan dilarang membawa barang-barang yang dilarang oleh
sekolah; tata tertib ijin keluar sekolah, seperti meminta ijin keluar
kepada guru piket dan memberikan surat keterangan tidak masuk
sekolah; tata tertib mengenai tidak masuk sekolah dan tata tertib
kegiatan belajar mengajar, seperti mengikuti kegiatan belajar mengajar
sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan.
C. Program Bimbingan Pribadi-Sosial
1. Pengertian Bimbingan-Pribadi Sosial
Menurut Juntika (2005: 15) bimbingan pribadi-sosial merupakan
bimbingan untuk membantu para individu dalam menyelesaikan masalah-
masalah pribadi sosial. Menurut Winkel & Sri Hastuti (2004: 118)
bimbingan pribadi-sosial adalah bimbingan dalam menghadapi keadaan
batinnya sendiri dan mengatasi berbagai pergumulan dalam batinnya
sendiri. Adapun yang tergolong masalah pribadi-sosial adalah hubungan
dengan sesama teman, guru, pemahaman sifat dan kemampuan diri,
penyesuaian diri dengan lingkungan pendidikan dan masyarakat tempat
tinggal, serta penyelesaian konflik. Masalah lain yang tergolong masalah
pribadi sosial antara lain: mengatur diri sendiri di bidang kerohanian,
perawatan jasmani, pengisian waktu luang, penyaluran nafsu seksual, dll.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
2. Unsur-unsur Bimbingan Pribadi-Sosial di Jenjang Pendidikan
Menengah
Bimbingan pribadi-sosial yang di berikan di jenjang pendidikan
menengah sebagian disalurkan melalui bimbingan kelompok dan sebagian
lagi melalui bimbingan individual, serta mengandung unsur-unsur sebagai
berikut (Winkel & Hastuti, 2004: 118):
a. Informasi tentang fase atau tahap perkembangan yang sedang dilalui
oleh siswa remaja, antara lain tentang konflik batin yang dapat timbul
dan tentang tata cara bergaul yang baik.
b. Penyadaran akan keadaan masyarakat dewasa ini, yang semakin
berkembang ke arah masyarakat modern, antara lain ciri-ciri kehidupan
modern, dan makna ilmu pengetahuan serta teknologi bagi kehidupan
manusia.
c. Pengaturan diskusi kelompok mengenai kesulitan yang dialami oleh
kebanyakan siswa, misalnya menghadapi orangtua yang taraf
pendidikannya lebih rendah daripada anak-anaknya. Khususnya siswa
remaja dapat merasa lega, bila dia menyadari bahwa teman-temannya
mengalami masalah yang sama.
d. Pengumpulan data yang relevan untuk mengenal kepribadian siswa,
misalnya sifat-sifat kepribadian yang tampak dalam tingkah laku, latar
belakang keluarga dan keadaan kesehatan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
3. Tujuan Bimbingan Pribadi-Sosial
Juntika (2005: 14), merumuskan beberapa tujuan bimbingan dan
konseling yang terkait dengan aspek pribadi-sosial sebagai berikut:
a. Memiliki komitmen yang kuat dalam mengamalkan nilai-nilai
keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, baik dalam
kehidupan pribadi, keluarga, pergaulan dengan teman sebaya, sekolah,
tempat kerja, maupun masyarakat pada umumnya.
b. Memiliki sikap toleransi terhadap umat beragama lain, dengan saling
menghormati dan memelihara hak dan kewajibannya masing-masing.
c. Memiliki pemahaman tentang irama kehidupan yang bersifat fluktuatif
antara yang menyenangkan dan tidak menyenangkan, serta mampu
meresponnya secara positif sesuai dengan ajaran agama yang
dianutnya.
d. Memiliki pemahaman dan penerimaan diri secara objektif dan
konstruktif, baik yang terkait dengan keunggulan maupun kelemahan,
baik fisik maupun psikis.
e. Memiliki sifat positif atau respek terhadap diri sendiri dan orang lain.
f. Memiliki kemampuan melakukan pilihan secara sehat.
g. Bersikap respek terhadap orang lain, menghormati atau menghargai
orang lain, tidak melecehkan martabat atau harga dirinya.
h. Memiliki rasa tanggung jawab yang diwujudkan dalam bentuk
komitmen, terhadap tugas dan kewajibannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
i. Memiliki kemampuan berinteraksi sosial (human relationship), yang
diwujudkan dalam bentuk persahabatan, persaudaraan atau silaturahmi
dengan sesama manusia.
j. Memiliki kemampuan dalam menyelesaikan konflik (masalah) baik
bersifat internal (dalam diri sendiri) maupun orang lain.
k. Memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan secara efektif.
4. Fungsi Bimbingan Pribadi-Sosial
Totok (Puspita, 2007: 47-49) mengungkapkan ada beberapa fungsi
dalam bimbingan pribadi-sosial, antara lain:
a. Berubah menuju pertumbuhan. Pada bimbingan pribadi-sosial,
konselor secara berkesinambungan memfasilitasi individu agar mampu
menjadi agen perubahan (agent of change) bagi dirinya dan
lingkungannya. Konselor juga berusaha membantu individu
sedemikian rupa sehingga individu mampu menggunakan segala
sumber daya yang dimilikinya untuk berubah.
b. Pemahaman diri secara penuh dan utuh. Individu memahami
kelemahan dan kekuatan yang ada dalam dirinya, serta kesempatan dan
tantangan yang ada diluar dirinya. Pada dasarnya melalui bimbingan
pribadi sosial diharapkan individu mampu mencapai tingkat
kedewasaan dan kepribadian yang utuh dan penuh seperti yang
diharapkan, sehingga individu tidak memiliki kepribadian yang
terpecah lagi dan mampu mengintegrasi diri dalam segala aspek
kehidupan secara utuh, selaras, serasi dan seimbang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
c. Belajar berkomunikasi yang lebih sehat. Bimbingan pribadi sosial
dapat berfungsi sebagai media pelatihan bagi individu untuk
berkomunikasi secara lebih sehat dengan lingkungannya.
d. Berlatih tingkah laku baru yang lebih sehat. Bimbingan pribadi-sosial
digunakan sebagai media untuk menciptakan dan berlatih perilaku baru
yang lebih sehat.
e. Untuk mengungkapkan diri secara penuh dan utuh. Melalui bimbingan
pribadi-sosial diharapkan individu dapat dengan spontan, kreatif, dan
efektif dalam mengungkapkan perasaan, keinginan, dan inspirasinya.
f. Individu mampu bertahan. Melalui bimbingan pribadi-sosial
diharapkan individu dapat bertahan dengan keadaan masa kini, dapat
menerima keadaan dengan lapang dada, dan mengatur kembali
kehidupannya dengan kondisi yang baru.
g. Menghilangkan gejala-gejala yang disfungsional. Konselor membantu
individu dalam menghilangkan atau menyembuhkan gejala yang
menggangu sebagai akibat dari krisis.
5. Komponen Program Bimbingan dan Konseling
Program bimbingan dan konseling mengandung empat komponen
pelayanan, yaitu a) pelayanan dasar bimbingan, b) pelayanan responsif, c)
perencanaan individual, dan d) dukungan sistem (Direktorat Jendral
Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Departemen
Pendidikan Nasional, 2007: 30-36).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
a. Pelayanan Dasar
Pelayanan dasar diartikan sebagai proses pemberian bantuan
kepada seluruh konseli melalui kegiatan penyiapan pengalaman
terstruktur secara klasikal atau kelompok yang disajikan secara
sistematis dalam rangka mengembangkan perilaku jangka panjang
sesuai dengan tahap dan tugas-tugas perkembangan (yang dituangkan
sebagai standar kompetensi kemandirian) yang diperlukan dalam
pengembangan kemampuan memilih dan mengambil keputusan dalam
menjalani kehidupannya. Penggunaan instrumen asesmen
perkembangan dan kegiatan tatap muka terjadwal di kelas sangat
diperlukan untuk mendukung implementasi komponen ini.
b. Pelayanan Responsif
Pelayanan responsif merupakan pemberian bantuan kepada konseli
yang menghadapi kebutuhan dan masalah yang memerlukan
pertolongan dengan segera, sebab jika tidak segera dibantu dapat
menimbulkan gangguan dalam proses pencapaian tugas-tugas
perkembangan. Konseling indiviaual, konseling krisis, konsultasi
dengan orangtua, guru, dan alih tangan kepada ahli lain adalah ragam
bantuan yang dapat dilakukan dalam pelayanan responsif.
c. Perencanaan Individual
Perencanaan individual diartikan sebagai bantuan kepada konseli agar
mampu merumuskan dan melakukan aktivitas yang berkaitan dengan
perencanaan masa depan berdasarkan pemahaman akan kelebihan dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
kekurangan dirinya, serta pemahaman akan peluang dan kesempatan
yang tersedia di lingkungannya. Pemahaman konseli secara mendalam
dengan segala karakteris-tiknya, penafsiran hasil asesmen, dan
penyediaan informasi yang akurat sesuai dengan peluang dan potensi
yang dimiliki konseli amat diperlukan sehingga konseli mampu
memilih dan mengambil keputusan yang tepat di dalam
mengembangkan potensinya secara optimal, termasuk keberbakatan
dan kebutuhan khusus konseli. Kegiatan orientasi, informasi, konseling
individual, rujukan, kolaborasi, dan advokasi diperlukan di dalam
implementasi pelayanan ini.
d. Dukungan Sistem
Ketiga komponen diatas, merupakan pemberian bimbingan dan
konseling kepada konseli secara langsung. Sedangkan dukungan
sistem merupakan komponen pelayanan dan kegiatan manajemen, tata
kerja, infra struktur (misalnya Teknologi Informasi dan Komunikasi),
dan pengembangan kemampuan profesional konselor secara
berkelanjutan, yang secara tidak langsung memberikan bantuan kepada
konseli atau memfasilitasi kelancaran perkembangan konseli. Program
ini memberikan dukungan kepada konselor dalam memper-lancar
penyelenggaraan pelayanan diatas. Sedangkan bagi personel pendidik
lainnya adalah untuk memperlancar penyelenggaraan program
pendidikan di Sekolah/Madrasah. Dukungan sistem ini meliputi aspek-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
aspek: 1) pengembangan jejaring (networking), 2) kegiatan
manajemen, 3) riset dan pengembangan.
D. Kajian Penelitian yang Relevan
Maria (2012) mengadakan penelitian mengenai tingkat penyesuaian diri
siswa kelas VII. Penelitian ini melibatkan seluruh siswa kelas VII SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta tahun ajaran 2011/2012. Hasil yang diperoleh
dalam penelitian ini adalah 4 orang memiliki tingkat penyesuaian diri dengan
kategori sangat tinggi yaitu 1,78%, 50 orang memiliki tingkat penyesuaian diri
dengan kategori tinggi yaitu 22,32%, 158 orang memiliki tingkat penyesuaian
diri dengan kategori sedang yaitu 70,53%, 12 orang memiliki tingkat
penyesuaian diri dengan kategori rendah yaitu 5,35%, dan tidak terdapat siswa
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta yang memiliki tingkat penyesuaian diri
sangat rendah.
Kekhususan penelitian saya dengan penelitian Maria (2012) adalah
kuesioner yang disebar untuk mengumpulkan data berbeda dengan kuesioner
yang digunakan oleh Maria, dan responden penelitian berbeda. Peneliti tidak
menggunakan kuesioner yang dibuat oleh Maria, peneliti membuat kuesioner
sendiri dengan bantuan expert judgement dari dosen pembimbing.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
BAB III
METODE PENELITIAN
Bab ini berisi uraian tentang jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian,
subjek penelitian, variabel penelitian, instrumen pengumpulan data, validitas dan
reliabilitas instrumen, dan teknik analisis data.
A. Jenis Penelitian
Penelitian yang dilakukan di SMP Yos Sudarso Cigugur ini adalah
penelitian deskriptif dengan metode survei. Menurut Sugiyono (2013: 56)
penelitian deskriptif dimaksudkan untuk eksplorasi dan klarifikasi mengenai
suatu fenomena atau kenyataan sosial dengan jalan mendeskripsikan sejumlah
variabel yang berkenaan dengan masalah dan unit yang diteliti. Metode survei
adalah penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-
gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara faktual, baik
tentang institusi sosial, ekonomi, atau politik dari suatu kelompok ataupun
suatu daerah. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai
penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan tahun
ajaran 2015/2016.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada tanggal 4 Juni 2016, di SMP Yos Sudarso
Cigugur Kuningan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
C. Subjek Penelitian
Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII semester II SMP Yos
Sudarso Cigugur tahun ajaran 2015/2016. Alasan memilih siswa kelas VII A,
B, dan C karena siswa kelas VII baru mengalami masa penyesuaian dengan
lingkungan baru selama satu semester. Alasan memilih SMP Yos Sudarso
Cigugur Kuningan karena pihak sekolah meminta bantuan untuk meneliti
penyesuaian diri siswa kelas VII. Semua anggota populasi menjadi subjek
penelitian. Karena itu penelitian ini termasuk penelitian populasi.
D. Variabel Penelitian
Variabel penelitian ini adalah tunggal, yaitu penyesuaian diri dari siswa
kelas VII A,B, dan C SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan. Penyesuaian diri
yang dimaksud adalah penyesuaian diri siswa terhadap kehidupan sekolah
yang mencakup: kematangan emosional, kematangan intelektual, kematangan
sosial, tanggung jawab.
E. Instrumen Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner.
Kuesioner merupakan teknik penggumpulan data yang dilakukan dengan cara
memberi seperangkat pertanyaan atau penyataan tertulis kepada responden
untuk dijawabnya (Sugiyono, 2013: 199). Instrumen yang digunakan dalam
penelitian ini berupa kuesioner penyesuaian diri siswa di sekolah. Kuesioner
yang disusun peneliti mengacu pada prinsip-prinsip skala Likert. Skala Likert
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seorang atau
sekelompok orang tentang fenomena sosial (Sugiyono, 2013: 134). Dalam
skala Likert terdapat 5 alternatif jawaban, tetapi dalam kuesioner ini hanya
digunakan 4 alternatif jawaban agar responden lebih jelas dalam menyatakan
jawabannya, dan tidak cenderung memilih alternatif jawaban yang di tengah
(netral).
Pernyataan yang terdapat dalam Instrumen Penyesuaian Diri ini terdiri dari
pernyataan positif atau favourable dan pernyataan negatif atau unfavourable.
Pernyataan positif atau favorable adalah pernyataan yang mengungkap adanya
penyesuaian diri yang baik. Sedangkan pernyataan negatif atau unfavorable
adalah pernyataan yang menunjukkan kurang baiknya penyesuaian diri.
Instrumen penelitian ini menyediakan 4 alternatif jawaban yaitu Sangat Sesuai
(SS), Sesuai (S), Tidak Sesuai (TS), dan Sangat Tidak Sesuai (STS). Norma
skoring yang dikenakan terhadap pengolahan data yang dihasilkan instrumen
ini ditentukan sebagai berikut: untuk pernyataan favorable skor yang diberikan
untuk jawaban SS adalah 4, S adalah 3, TS adalah 2, dan STS adalah 1.
Sebaliknya, untuk pernyataan unfavorable skor yang diberikan untuk jawaban
SS adalah 1, S adalah 2, TS adalah 3, dan STS adalah 4. Setelah kuesioner
penyesuaian diri selesai, peneliti menguji cobanya. Adapun kisi-kisi instrumen
pada tabel 1.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
Tabel 1.
Kisi-kisi Instrumen Penyesuaian Diri No Aspek-aspek penyesuaian
diri
Indikator Item Favorable Item
Unfavorable
Jumlah
1 Kematangan Emosional 1. Kemantapan suasana
kehidupan emosional
2. Kemantapan suasana
kehidupan bersama
dengan orang lain
3. Kemampuan untuk santai,
gembira, dan menyatakan
kejengkelan
4. Sikap dan perasaan
terhadap kemampuan dan
kenyataan diri sendiri
1
2,3,4,5
6,7,8,9
11,12
10
1
4
4
2
2 Kematangan Intelektual 1. Kemampuan mencapai
wawasan diri
2. Kemampuan memahami
orang lain dan
keragamannya
3. Kemampuan mengambil
keputusan
4. Keterbukaan dalam
mengenal lingkungan
sekolah
13,14,15,16
17,18,19,20
21,22,23
24,25,26,27,28,29,30
4
4
3
7
3 Kematangan Sosial 1. Keterlibatan dalam
partisipasi sosial
2. Kesedian kerjasama
3. Kemampuan
kepemimpinan
4. Sikap toleransi
5. Keakraban dalam
pergaulan
31,33
34,35,37
38,39,41
42,44
46,47
32
36
40
43,45
3
4
4
4 2
4 Tanggung Jawab 1. Sikap produktif dalam
mengembangkan diri
2. Melakukan perencanaan
dan melakukannya secara
fleksibel
3. Sikap altruisme, empati,
bersahabat dalam
hubungan interpersonal
4. Kesadaran akan etika dan
hidup jujur
5. Melihat perilaku dari segi
konsekuensi atas dasar
sistem nilai
48,49,50,51
52,53,54,55
56,57,58,59,60,61
62,63,65
66,67
64
4
4
6
4
2
JUMLAH 67
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
F. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
1. Validitas
Validitas adalah taraf sampai di mana suatu alat ukur mengukur apa
yang seharusnya diukur (Masidjo, 1995: 242). Validitas menurut Azwar
(2012: 131) yaitu sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur
dalam melakukan fungsi ukurnya. Validitas isi merupakan validitas yang
diestimasi lewat pengujian terhadap isi tes dengan analisa rasional atau
lewat expert judgement (Azwar 2012: 42). Untuk ini peneliti
mengkonsultasikan alat kepada pembimbing, mulai penyusunan kisi-kisi
alat, penyusunan item-item kuesioner sampai dengan bentuk final
kuesioner. Teknik statistik yang digunakan untuk menganalisis validitas
item-item tersebut adalah teknik korelasi Pearson Product Moment
menggunakan aplikasi program computer SPSS for Windows seperti yang
memberikan hasil pada lampiran 1. Rumus teknik korelasi product
moment adalah sebagai berikut (Siregar, 2013: 48):
Rhitung = ∑ ∑ ∑
√ ∑ ∑ ∑ ∑
Keterangan:
Rhitung = korelasi product moment
N = jumlah responden
X = skor variabel (jawaban responden)
Y = skor total variabel (jawaban responden)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Keputusan ditetapkan dengan nilai koefisien korelasi item dengan
total item minimal sama dengan 0,30. Apabila nilai koefisien korelasi item
kurang dari 0,30 maka item tersebut dinyatakan gugur.
2. Reliabilitas
Reliabilitas artinya adalah tingkat kepercayaan hasil pengukuran.
Pengukuran yang mempunyai reliabilitas tinggi yaitu yang mampu
memberikan hasil ukur yang terpercaya, disebut reliabel (Azwar, 2012:
111). Menurut Azwar (2012) pengukuran yang digunakan instrumen
penelitian dikatakan mempunyai nilai hasil yang konsisten dalam
mengukur apa yang hendak diukur. Pengujian reliabilitas instrumen
menggunakan teknik alpha cronbach dengan rumus:
R11 = [
] [ 1-
∑
]
Keterangan:
R11 = koefisien reliabilitas instrumen
K = jumlah butir pertanyaan
∑ 2b = jumlah varians butir
2t = varians total
Selanjutnya proses perhitungan dilakukan mengunakan aplikasi
program computer SPSS for Windows dan memberikan hasil seperti pada
tabel 2.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Tabel 2.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.893 79
Hasil SPSS tersebut menunjukan reliabilitas sebesar 0.893 hasil ini
termasuk tinggi, sehingga kuesioner ini reliabel atau dapat dipercaya.
G. Teknik Analisis Data
Sugiyono (2013: 207) mengatakan bahwa analisis data merupakan
kegiatan mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis responden,
mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan
data tiap variabel yang diteliti, serta melakukan perhitungan untuk menjawab
rumusan masalah.
1. Menentukan Skor
Penentuan skor dilakukan dengan mengacu pada pedoman skoring
yang telah dibuat sebelumnya. Peneliti melihat sifat pertanyaan favorable
maupun unfavourable dan memberikan nilai dari angka 1 sampai 4
berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden. Setelah itu peneliti
memasukan hasil tersebut pada tabulasi data dan menghitung total jumlah
skor item serta jumlah skor subjek.
2. Menentukan Kategori
Azwar (2012: 106) mengatakan bahwa kategorisasi bertujuan untuk
menempatkan individu ke dalam kelompok-kelompok yang terpisah
berdasarkan atribut yang diukur secara berjenjang dan menurut suatu
kontinum. Kontinum jenjang skor penyesuaian diri yang digunakan dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
penelitian ini adalah dari sangat tinggi sampai dengan sangat rendah.
Norma kategorisasi dapat dikelompokkan menjadi lima kategori yang
mengacu pada norma kategorisasi yang disusun oleh Azwar, yaitu: sangat
rendah, rendah, sedang, tinggi dan sangat tinggi yang dapat dilihat dalam
tabel 3.
Tabel 3. Pedoman Kategorisasi Tingkat Penyesuaian Diri
Norma/Kriteria Skor Kategori X≤ µ -1,5σ Sangat Kurang Baik
µ - 1,5 σ <X≤ µ -0,5 σ Kurang Baik µ -0,5 σ <X≤ µ +0,5 σ Cukup Baik µ +0,5 σ <X≤ µ +1,5 σ Baik µ +1,5 σ <X Sangat Baik
Keterangan:
Skor maksimum empiris : Skor tertinggi yang diperoleh
subjek penelitian
Skor minimum empiris : Skor terendah yang diperoleh
subjek penelitian
Standar deviasi (σ) : Luas jarak rentangan yang dibagi
dalam 6 satuan deviasi sebaran
Mean empiris (µ) : Rata-rata empiris skor maksimum
dan minimum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
BAB IV
HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN USULAN TOPIK-TOPIK
BIMBINGAN PRIBADI-SOSIAL
Bab ini memuat hasil penelitian, pembahasan, dan usulan topik-topik
bimbingan pribadi-sosial. Penyajian hasil penelitian didasarkan pada rumusan
masalah atau pertanyaan penelitian.
A. Tingkat Penyesuaian Diri Siswa Kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan Tahun Ajaran 2015/2016
Tujuan pertama penelitian ini adalah mendeskripsikan tingkat
penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan
tahun ajaran 2015/2016. Dengan mengikuti norma kategorisasi yang
dikemukakan pada tabel 3, diperoleh hasil perhitungan sebagai berikut:
Skor maksimum teoritis : 4 x 67 = 268
Skor minimum teoritis : 1 x 67 = 67
Luas jarak : 201
Standar deviasi (σ) : (268-67) : 6 = 33.5
Mean teoritis (µ) : (268+67) : 2 = 167.5
Hasil perhitungan analisis data tingkat penyesuaian diri SMP Yos Sudarso
Cigugur Kuningan tahun ajaran 2015/2016 disajikan pada tabel 4.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Tabel 4.
Kategorisasi Tingkat Penyesuaian Diri Siswa Kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan Tahun Ajaran 2015/2016
Norma Skor Rentang Skor Kategori Frekuensi Presentase
X≤ µ -1,5σ ≤ 117 Sangat Kurang Baik 0 0%
µ - 1,5 σ <X≤ µ -0,5 σ 118-150 Kurang Baik 0 0%
µ -0,5 σ <X≤ µ +0,5 σ 151-184 Cukup Baik 10 10%
µ +0,5 σ <X≤ µ +1,5 σ 185-217 Baik 61 64%
µ +1,5 σ <X ≥ 218 Sangat Baik 25 26%
TOTAL 96 100%
Berdasarkan norma kategorisasi pada tabel 4 diperoleh hasil perhitungan
sebagai berikut:
Skor maksimum teoritis : 4x96 = 384
Skor minimum teoritis : 1x96 = 96
Luas Jarak : 288
Standar deviasi (σ) : (384-96) : 6 = 48
Mean teoritis (µ) : (384+96) : 2 = 240
Berdasarkan analisis data skor butir-butir penyesuaian diri tampak pada
tabel 5.
Tabel 5.
Kategorisasi Skor Item Penyesuaian Diri dari Siswa Kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan
Norma Skor Rentang Skor Kategori X≤ µ -1,5σ ≤ 165 Sangat Kurang Baik
µ - 1,5 σ <X≤ µ -0,5 σ 166-216 Kurang Baik µ -0,5 σ <X≤ µ +0,5 σ 217-264 Cukup Baik µ +0,5 σ <X≤ µ +1,5 σ 265-315 Baik µ +1,5 σ <X ≥ 316 Sangat Baik
Berdasarkan tabel 5 tampak bahwa:
a. Tidak ada siswa (0%) yang penyesuaian dirinya sangat kurang baik.
b. Tidak ada siswa (0%) yang penyesuaian dirinya kurang baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
c. Terdapat 10 siswa (10%) yang penyesuaian dirinya cukup baik artinya
siswa cukup mampu menyesuaikan diri.
d. Terdapat 61 siswa (64%) yang penyesuaian dirinya baik artinya siswa
mampu menyesuaikan diri.
e. Terdapat 25 siswa (26%) yang penyesuaian dirinya yang sangat baik artinya
siswa sangat mampu menyesuaikan diri.
Dari tabel 6 dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa kelas VII SMP
Yos Sudarso Cigugur Kuningan tahun ajaran 2015/2016 memiliki penyesuaian
diri yang baik. Butir-butir kuesioner yang menunjukkan bahwa penyesuaian diri
siswa termasuk cukup baik (tidak ada yang baik dan yang sangat baik) dapat
dilihat pada tabel 6.
Tabel 6.
Item-item Kuesioner Berdasarkan Skor Penyesuaian Diri Siswa Kelas VII SMP Yos Sudarso
Cigugur Kuningan Tahun Ajaran 2015/2016 Rentang Skor Kategori No Item Jumlah
≥316 Sangat Baik
1, 2, 5, 9, 11, 15, 17, 18, 19,
20, 24, 26, 29, 32, 37, 42,
43, 44, 45, 47, 60
21
265-315 Baik
8, 10, 12, 13, 14, 16, 21, 22,
23, 25, 27, 28, 30, 31, 34,
36, 40, 41, 46, 48, 49, 50,
54, 55, 56, 57, 58, 59, 62,
63, 65, 66, 67
33
217-264 Cukup Baik 3, 4, 6, 7, 33, 35, 38, 51, 52,
53, 61, 64 12
166-216 Kurang Baik 39 1
≤165 Sangat Kurang Baik - -
TOTAL 67
Dari tabel 6 tampak bahwa ada satu butir kuesioner yang
menunjukkan bahwa penyesuaian diri siswa kurang baik, dan ada 12 butir
kuesioner yang menunjukan penyesuaian diri cukup baik. Nomor dan
rumusan butir-butir kuesioner yang bersangkutan peneliti sajikan dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
tabel 7. Butir-butir kuesioner inilah yang peneliti jadikan dasar usulan
topik-topik bimbingan pribadi-sosial.
Tabel 7
Item-item Pernyataan yang Tergolong dalam Kategori Cukup Tinggi dan Rendah
No Pernyataan Skor
1 Saya mendaftarkan diri menjadi pengurus OSIS.(item no. 39) 208
2 Saya menyapa karyawan dan staf sekolah, setiap kali saya berjumpa
dengannya. (item no. 3)
307
3 Saya mau berbagi cerita kepada guru dan teman kalau saya
menghadapi masalah. (item no. 4)
236
4 Saya mengerjakan PR dengan santai dan teliti. (item no. 6) 262
5 Saya cenderung terburu-buru dalam mengerjakan PR. (item no. 7) 241
6 Saya aktif mengikuti organisasi sekolah. (item no. 33) 263
7 Ada kalanya saya mengobrol dengan orang lain ketika teman
mengungkapkan pendapatnya. (item no. 35)
235
8 Saya berani mencalonkan diri sebagai pejabat kelas (ketua, wakil,
bendahara, sekertaris). (item no. 38)
233
9 Saya menghindari jajanan yang tidak sehat di lingkungan sekolah.
(item no. 51)
247
10 Saya sudah membuat jadwal harian dengan rinci. (item no. 52) 235
11 Saya sudah menjalankan jadwal harian yang saya buat. (item no.
53)
234
12 Saya selalu ramah terhadap teman yang tidak menyukai saya. (item
no. 61)
263
B. Pembahasan
Berdasarkan tabel 6 disimpulkan bahwa sebagian besar siswa kelas
VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan tahun ajaran 2015/2016
memiliki penyesuaian diri yang baik. Hal ini tidak sesuai dengan dugaan
peneliti sebelum melakukan penelitian. Ada beberapa kemungkinan yang
mungkin terjadi sehingga dugaan peneliti dan hasil penelitian tidak sesuai.
Boleh jadi peneliti terlalu berpikir negatif terhadap penyesuaian diri siswa.
Boleh jadi juga siswa tidak mengisi kuesioner dengan sebenarnya karena
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
ingin memperlihatkan segi dirinya yang baik. Boleh jadi penyesuaian diri
siswa sudah termasuk baikseperti yang terungkap dalam penelitian ini.
Untuk menghindari pengulangan yang tidak perlu hasil penelitian
digolongkan menjadi dua yaitu: penyesuaian diri yang kurang baik (yang
cukup baik ditafsirkan jadi kurang baik karena yang ideal sebenarnya
sangat baik), dan penyesuaian diri yang baik (yang baik dan sangat baik
disatukan menjadi baik).
Ada 10% siswa yang penyesuaian dirinya kurang baik: hal ini bisa
disebabkan oleh kondisi pribadi siswa yang memang tertutup terhadap
lingkungan tempat ia tinggal. Boleh jadi siswa mengalami kesulitan dalam
penyesuaian diri disebabkan oleh kondisi lingkungan sekolah yang kurang
nyaman bagi siswa. Akibatnya, siswa terhambat dalam kegiatan belajar
mengajar, tidak memiliki teman di sekolah, dan merasa tidak nyaman
berada di sekolah. Untuk membantu siswa meningkatkan penyesuaian
dirinya, peneliti memberikan usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial
yang diharapkan dapat meningkatkan penyesuaian diri siswa.
Ada 90% siswa yang penyesuaian dirinya baik. Menurut Desmita
(2009: 1995) penyesuaian diri yang baik ditandai dengan kematangan
emosional yang baik yang akan mempermudah siswa dalam menyesuaikan
diri, dan kematangan emosional yang kurang baik akan menghambat siswa
dalam memenuhi harapan lingkungan sekolah. Contohnya, apabila siswa
tidak senang dengan lingkungan sekolahnya dan menunjukkan rasa tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
suka tersebut terhadap semua orang, maka proses penyesuaian dirinya
akan terhambat.
Kematangan intelektual juga mempengaruhi tingkat keberhasilan
siswa dalam menyesuaikan diri. Kematangan intelektual yang baik akan
mempermudah siswa dalam menyesuaikan diri, dan kematangan
intelektual yang kurang akan menghambat proses penyesuaian diri siswa.
Contohnya, siswa yang mengalami kekurangan dalam mata pelajaran
matematika tidak akan memaksakan dirinya untuk mengikuti ekskul
matematika karena tidak sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya.
Kematangan sosial juga mempengaruhi siswa dalam menyesuaikan
diri. Kemampuan siswa untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar,
guru-guru, serta siswa lain juga turut mempengaruhi penyesuaian diri
siswa. Contohnya, jika siswa cenderung menyendiri dan kebiasaannya itu
dilakukan di sekolah dan tidak memiliki teman dekat, maka akan sulit
baginya untuk menyesuaikan diri dengan baik.
Keberhasilan siswa menyesuaikan diri dipengaruhi pula oleh
tanggung jawab. Siswa yang memiliki rasa tangung jawab yang tinggi
dapat melakukan penyesuaian diri dengan cepat. Contohnya, siswa yang
dididik dalam lingkungan yang bertanggung jawab terhadap segala
kewajiban dan aturan yang ada, akan dengan mudah melakukan
penyesuaian diri dengan peraturan atau tata tertib yang ada di sekolah.
Dalam setiap tahap perkembangan manusia (siswa) dituntut untuk
menyesuaikan diri dengan adanya perubahan pola hidup dan tuntutan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
sosial baru. Apabila siswa mampu menyesuaikan diri, salah satu tugas
perkembangannya sebagai remaja awal akan terpenuhi yaitu mencapai
hubungan yang matang dengan teman sebaya. Apabila siswa mampu
menyesuaikan diri dengan segala perubahan dan tuntutan sosial di setiap
tahap perkembangannya, maka siswa mampu melalui tahap
perkembangannya dengan baik.
C. Usulan Topik-topik Bimbingan Pribadi Sosial
Berdasarkan butir-butir kuesioner yang ada pada tabel 7, topik-
topik bimbingan pribadi-sosial yang diusulkan untuk meningkatkan
penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan
disajikan pada tabel 8.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Tabel 8.Topik-topik Bimbingan Pribadi-Sosial yang Diusulkan untuk
Meningkatkan Penyesuaian Diri Siswa Kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan No Pernyataan/ item Topik Bimbingan Bidang
Bimbingan
Tujuan Materi Kegiatan Sumber
1 Saya mendaftarkan diri
menjadi pengurus OSIS.
(item no 39)
Percaya Diri Pribadi-
sosial
Siswa berani dan
percaya diri untuk
mengikuti
organisasi
Beranikah
aku
mengikuti
kegiatan
sekolah?
ceramah,
diskusi
kelompok,
sharing
Centi,J,Paul.
1993. Mengapa
Rendah Diri.
Yogyakart: Kanisius.
Saya berani mencalonkan
diri sebagai pejabat kelas
(ketua, wakil, bendahara,
sekertaris). (item no 38)
Saya aktif mengikuti
organisasi sekolah. (item no
33)
2 Saya menyapa karyawan dan
staf sekolah, setiap kali saya
berjumpa dengannya. (item
no 3)
Persahabatan Pribadi-
sosial
Siswa mampu
menyesuaikan
diri dan bersikap
ramah terhadap
warga sekolah
Bersahabat
? Siapa
takut.
ceramah,
diskusi
kelompok,,
sharing,
refleksi
Sukmadinat,
S. 2003.
Materi Bimbingan
dan
Konseling. Bandung:
Mutiara.
Saya mau berbagi cerita
kepada guru dan teman kalau
saya menghadapi masalah.
(item no 4)
Saya selalu ramah terhadap
teman yang tidak menyukai
saya. (item no 61)
3 Saya mengerjakan PR
dengan santai dan teliti.
(item no 6) Ketelitian Pribadi
Siswa mampu
mengerjakan
sebuah tugas
dengan cermat
dan teliti
Santai tapi
serius
dalam
mengerjaka
n tugas
diskusi
kelompok,,
sharing,
refleksi
Lanur, A.
2001.
Menemukan Diri.
Yogyakarta:
Kanisius
Saya cenderung terburu-buru
dalam mengerjakan PR.
(item no 7)
4 Ada kalanya saya mengobrol
dengan orang lain ketika
teman mengungkapkan
pendapatnya. (item no 35) Kemampuan
Berpendapat
Pribadi-
sosial
Siswa berani
mengungkapkan
pendapatnya dan
menghargai
pendapat orang
lain
Saya berani
berpendapa
t
diskusi
kelompok,,
sharing,
refleksi
Sukmadinat,
S. 2003. Materi
Bimbingan
dan Konseling.
Bandung:
Mutiara. 5 Saya menghindari jajanan
yang tidak sehat di
lingkungan sekolah. (item no
51) Hidup sehat Pribadi
Siswa dapat
memilih makanan
yang sehat untuk
tubuhnya
Sudahkah
aku
menjaga
kesehatan?
diskusi
kelompok,,
sharing,
refleksi
Sukmadinat, S. 2003.
Materi
Bimbingan dan
Konseling.
Bandung: Mutiara.
6 Saya sudah membuat jadwal
harian dengan rinci. (item no
52) Skala Prioritas Pribadi
Siswa mampu
membuat dan
menjalankan
skala prioritas
Pentingnya
membuat
jadwal
diskusi
kelompok,,
sharing,
refleksi
Gunawan,
Adi W. 2003. Genius
Learning
Strategy,. Jakarta:
Gramedia.
Saya sudah menjalankan
jadwal harian yang saya
buat. (item no 53)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
BAB V
PENUTUP
Pada bab ini disajikan kesimpulan, keterbatasan penelitian, dan saran-
saran. Kesimpulan yang disajikan berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan.
Bagian keterbatasan menyajikan kelemahan penelitian. Saran yang diberikan
dalam penelitian ini didasarkan pada hasil penelitian yang ditujukan kepada pihak
yang terkait dan usulan untuk peneliti lain.
A. Kesimpulan
Kesimpulan berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian adalah:
1. Tidak ada siswa yang penyesuaian dirinya buruk dan sangat buruk.
Sebagian besar siswa tergolong baik penyesuaian dirinya; siswa sudah
mampu menyesuaikan diri dengan baik.
2. Teridentifikasi 13 item yang berada dalam kategori cukup tinggi hingga
sangat rendah. Ketiga belas butir item penyesuaian diri yang masuk dalam
cukup tinggi hingga sangat rendah dijadikan dasar untuk merumuskan
usulan topik-topik bimbingan pribadi sosial yang diusulkan untuk
meningkatkan penyesuaian diri siswa kelas VII SMP Yos Sudarso Cigugur
Kuningan.
B. Keterbatasan
1. Peneliti menyadari bahwa kuesioner yang disusun masih jauh dari
sempurna; bahasa yang digunakan nampaknya masih sulit untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
dipahami sehingga siswa perlu berulang-ulang membaca untuk
memahami maksud pernyataan-pernyataan yang disajikan.
2. Ada kemungkinan subjek kurang serius dalam pengisian kuesioner
karena subjek mungkin pernah mengisi atau sering mengisi kuesioner
seperti yang digunakan dalam penelitian ini.
3. Kuesioner hanya dikonsultasikan dengan dosen pembimbing, tidak
melakukan expert judgement dengan ahli bahasa, ahli pendidikan, dll.
4. Alat yang digunakan (kuesioner) lebih mengungkap persepsi siswa,
sebenarnya perlu digunakan alat lain yang lebih objektif untuk
mengukur penyesuaian diri siswa.
5. Arti dan aspek: atau unsur-unsur penyesuaian diri perlu diperluas
supaya jelas perbedaannya dengan penyesuaian sosial.
C. Saran
Berikut saran untuk pihak-pihak yang terkait dengan hasil penelitian:
1. Kepala Sekolah SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan
Kepala sekolah diharapkan menyediakan tenaga khusus BK dan
tugas guru BK tidak dirangkap oleh wali kelas, agar permasalahan yang
dialami siswa dapat segera ditindak lanjuti oleh guru BK.
2. Guru-guru SMP Yos Sudarso Cigugur Kuningan
Para guru juga diharapkan mendukung siswa dalam penyesuaian
diri dengan kehidupan di sekolah. Para wali kelas yang sekaligus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
mengampu BK di masing-masing kelas diharapkan memberikan
bimbingan yang tepat untuk meningkatkan penyesuaian diri siswa.
3. Guru BK
Guru BK hendaknya mencoba membahas topik-topik bimbingan
yang disajikan dalam skripsi ini.
4. Peneliti lain
a. Peneliti lain sebaiknya memperluas landasan teori yang berkaitan
dengan penyesuaian diri, dalam penelitian ini pemaparan teori tentang
penyesuaian diri sangat terbatas.
b. Meninjau kuesioner dengan teliti terutama dalam penggunaan bahasa
agar mudah dipahami oleh subjek penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
DAFTAR PUSTAKA
Azwar, Saifuddin. 2012. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Azwar, Saifuddin. 2012. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan Dan Tenaga
Kependidikan
Departemen Pendidikan Nasional. 2007. Rambu-Rambu
Penyelenggaraan Bimbingan Dan Konseling Dalam Jalur
Pendidikan
Formal.
Desmita. 2007. Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Desmita. 2009. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Flaviana, Maria. 2012. Tingkat Penyesuaian Diri Siswa Kelas VII SMP
Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2011/2012 Terhadap
Kehidupan di Sekolah serta Implikasinya Terhadap Usulan Topik-
topik Bimbingan Kelompok. Skripsi, tidak diterbitkan, USD,
Yogyakarta.
Gunarsa, D. 1995. Psikologi Perkembangan. Jakarta: PT BPK Gunung
Mulia.
Hartinah, Sitti. 2008. Pengembangan Peserta Didik. Bandung: PT Refika
Aditama.
Hurlock. 2004. Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan
Sepanjang RentangKehidupan (edisi ke lima). Jakarta:
Erlangga.
Juntika, Yusuf. 2005. Landasan Bimbingan dan Konseling.
Yogyakarta: Andi.
Mahmud, H. 2012. Sosiologi Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
Mappiare, A. 1982. Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Masidjo, I. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di
Sekolah. Yogyakarta: Kanisius.
Puspita, Rima. 2007. Program Bimbingan Pribadi-Sosial untuk
Mengembangkan Kecerdasan Interpersonal Siswa.Skripsi.
Bandung:
PPB.FIP UPI.
Semiun, Yustinus, OFM. 2006. Kesehatan Mental 1: Pandangan Umum
Mengenai Penyesuaian Diri dan Kesehatan Mental serta Teori
teori yang terkait.Yogyakarta: Kanisius.
Siregar, Syofian. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Dilengkapi dengan
Perbandingan Perhitungan Manual & SPSS. Jakarta: Kencana
Prenadamedia Group.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta
Sukmadinata, S. (2003). Materi Bimbingan dan Konseling. Bandung:
Mutiara. Sundari, S. 2005. Kesehatan Mental Dalam Kehidupan. Jakarta:
Rineka
Cipta
Willis, Sofyan. 1981. Remaja dan Permasalahannya. Bandung: Alfabeta
Winkel dan Hastuti, Sri.MM. 2004. Bimbingan dan Konseling di
Institusi Sekolah.Yogyakarta: Media Abadi.
Yusuf, Syamsu. 2011. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Lampiran 1. Surat Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Lampiran 2. TABULASI DATA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
1 4 4 3 3 4 3 2 3 4 4 4 4 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 2
2 4 4 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 2
3 4 4 3 3 4 3 2 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 2 3 4 2 3 4 3 4 4 2 4
4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 4 4 2 3 3 3 4 3 3 4 2 2 3 3 3 4 3 2 3 3 4 4 2 3
5 4 3 3 3 4 2 2 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2
6 4 4 4 2 3 3 2 3 4 3 4 4 1 1 4 3 4 4 4 4 2 1 4 4 3 4 4 3 3 4 1 4 2 3
7 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3
8 2 3 3 2 3 3 3 3 2 4 4 3 1 2 3 3 3 3 4 3 2 2 2 3 3 3 4 4 3 3 4 1 4 4
9 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3
10 4 3 4 3 3 2 2 2 3 2 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 2
11 4 4 3 2 3 2 3 4 2 3 3 3 3 2 2 2 4 3 4 4 3 3 2 4 2 4 3 3 4 2 2 2 2 2
12 3 3 2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3
13 2 3 3 1 3 3 3 4 2 2 4 2 3 3 4 2 4 3 3 4 3 2 2 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3
14 4 1 3 1 2 3 2 3 3 3 3 4 4 3 2 3 2 4 4 3 2 2 3 4 4 4 4 3 4 4 3 2 2 2
15 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3
16 4 4 4 2 3 3 3 3 4 3 4 4 4 2 3 2 4 4 4 4 3 2 3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 2 4
17 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 2 3 3 2 2 2 3 4 4 3 3 3 3 4 4 2 2
18 4 4 3 3 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3
19 4 4 4 2 3 3 4 4 3 3 3 3 2 3 4 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 4 4 2 3
20 4 2 2 2 3 2 2 3 4 2 3 3 4 3 3 3 4 2 3 3 2 3 3 3 2 4 3 2 3 3 2 3 3 3
21 4 3 4 3 2 3 3 3 1 3 3 1 3 3 4 2 3 2 3 1 2 2 4 3 3 4 2 3 3 1 3 4 3 1
22 3 2 2 1 3 2 1 3 2 1 3 2 2 2 3 2 3 3 3 4 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 3 4 2 2
23 4 4 4 3 4 3 2 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 3
24 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3
25 4 4 3 3 4 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 2 3
26 3 3 3 1 3 2 1 2 3 4 4 3 3 3 2 2 3 4 4 4 3 2 2 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 3
27 4 4 4 3 4 2 2 4 4 3 4 3 3 3 3 2 4 4 4 4 2 3 3 3 4 4 4 4 4 2 3 2 3 2
28 4 4 4 3 4 3 2 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 1 3 2 4 1
29 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4
30 4 3 3 2 4 3 4 2 3 3 4 3 3 2 3 2 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4
31 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 4 3 2 3 2 4 3 2 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 2 2
32 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 2 1 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2
33 4 4 4 2 4 2 1 4 4 2 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3
34 4 4 4 4 4 2 4 3 3 2 4 4 4 4 3 2 3 4 4 4 3 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3
35 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3
36 4 3 3 3 4 3 2 3 4 2 3 3 3 2 4 3 3 4 4 4 2 2 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 2 3
37 4 3 3 2 3 2 2 2 4 3 4 3 4 3 4 2 4 4 3 4 2 2 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 2
38 4 4 3 2 3 3 3 3 4 2 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 2 4
39 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 3 3 3 3 4 3 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
40 3 3 3 2 4 3 2 3 4 2 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3
41 4 4 3 2 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 2 4 4 4 4 2 2 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 2 3
42 3 3 4 3 3 3 1 3 2 2 3 4 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 3 2
43 4 4 4 3 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 2 1 3
44 3 4 2 2 3 4 1 3 4 2 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 4
45 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 1 3
46 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 1 3 3 3 2
47 4 3 3 1 3 2 2 2 3 3 4 3 2 2 3 3 4 3 3 4 2 1 2 3 3 4 4 3 3 3 3 4 2 4
48 4 3 3 1 4 2 1 3 4 2 3 2 3 2 3 2 4 3 4 3 1 4 3 3 4 3 3 4 3 2 4 2 4 1
49 3 3 3 3 3 3 4 4 4 1 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 1 4 4 4 4 3 4 3 3 4 1 4
50 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4
51 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 2 2 3 4 2 3 2 3 2 1 3 4 2 4
52 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3
53 4 4 3 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 2 3
54 4 3 2 2 3 2 2 3 4 1 4 3 3 3 3 2 3 4 4 4 2 2 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3
55 3 4 3 4 4 3 4 3 2 1 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 1 1 3 3 4 4 2 4 4 4 1 4 2 4
56 4 4 3 2 3 2 1 3 3 3 4 3 3 2 3 2 3 3 4 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 4 2 3
57 3 2 3 2 3 2 2 3 3 2 4 3 3 3 2 2 4 4 3 4 2 2 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 2 2
58 4 4 3 2 3 3 1 3 3 3 4 3 4 4 3 2 3 3 3 3 2 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 2
59 4 2 2 3 3 2 2 2 2 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 2 2 2 3 2 2 3 4 4 4 2 3
60 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 2 3 4 4 3
61 4 4 3 2 3 2 4 3 4 3 4 3 3 4 3 2 3 3 4 4 2 2 3 3 3 4 2 3 3 4 3 4 2 1
62 3 3 4 2 3 2 3 3 4 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 2 3
63 4 4 3 2 4 3 1 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 2 4
64 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3
65 3 4 2 3 1 2 2 4 3 3 3 1 3 1 2 1 3 4 4 4 3 2 1 3 3 3 2 3 4 3 1 1 3 1
66 4 4 3 2 4 3 2 2 4 2 4 3 3 4 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 2 3
67 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3
68 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 4 4 3 4 4 2 3 3 4 4 3 3
69 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4
70 4 4 3 4 3 3 1 3 4 2 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 2
71 4 4 4 3 4 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 2 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3
72 2 3 2 2 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 1 4 4 4 3 2 3 4 4 4 4 3 3 3 2 4 4 3
73 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3
74 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 2 2
75 4 4 3 2 4 3 3 3 3 2 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 2 3 3 2 4 3 4 4 3 3 4 3 2
76 3 4 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3
77 3 4 3 2 4 4 3 3 3 2 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3
78 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 2 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 2
79 1 3 4 2 4 2 2 3 4 3 3 3 3 4 4 2 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 2 2 4 4 4 4 3 4
80 4 3 3 2 3 2 1 3 3 3 4 4 3 3 3 2 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
81 3 4 3 2 4 3 1 3 4 2 3 3 3 3 2 2 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4
82 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3
83 4 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 1 3 4 3 3 3 3
84 4 4 2 2 3 3 2 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 3 4 4 4 2 1 4 4 2 4 1 3
85 4 4 4 2 3 2 2 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3
86 3 4 4 3 3 2 2 2 4 4 4 3 3 2 3 3 2 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 2 3 2 3
87 4 3 4 3 4 4 2 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3
88 4 3 3 2 4 2 2 2 4 4 4 3 3 2 3 2 4 4 3 4 2 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3
89 4 3 3 4 4 2 2 3 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
90 3 4 4 1 3 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 2
91 2 2 3 2 3 2 1 2 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 2
92 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 3 3 4 4 3 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4
93 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 2 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 2
94 4 4 3 2 3 2 2 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 2 4 3 3 2
95 4 3 4 2 4 2 2 2 4 2 4 3 4 4 3 2 4 4 4 4 2 2 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 1
96 3 3 3 2 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67
2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 2 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 2 3 3
2 3 4 3 2 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3
3 3 3 4 2 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 2 3 4 2 3 2 3
2 3 4 2 1 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 2 2 2 3 2 2 2 3 3 4 2 4 4 2 3 3 4
2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 2 1 1 2 2 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3
2 3 3 1 1 4 4 4 4 4 4 1 4 4 3 3 4 2 1 3 3 2 3 2 3 4 3 4 3 2 4 4 4
2 3 3 2 2 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3
3 3 4 2 2 3 3 3 4 3 4 2 3 3 3 2 2 1 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 3 2 2 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3
2 4 3 2 1 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 2 4 4 3 3 2 3 4 4 4 3 3 4 2 4 3 2
1 2 3 2 2 3 2 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 1 1 3 2 2 2
2 2 3 2 2 3 2 3 4 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 2
2 4 4 1 2 2 3 4 4 3 3 4 1 4 3 2 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4
2 4 3 3 1 1 3 3 3 3 2 4 4 2 2 4 3 2 4 3 3 4 3 2 3 4 3 1 4 3 3 4 3
2 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3
3 3 4 2 2 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 2 2 2 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 2 2 3 3
1 3 4 2 2 2 4 3 4 4 4 4 4 4 2 2 2 3 1 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 4
2 4 2 3 2 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 4 2 3 3 2 3 4 3
4 3 4 2 2 3 2 3 4 3 4 2 4 2 3 2 2 2 2 4 3 3 4 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3
3 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2
2 2 3 3 4 2 1 3 2 3 1 1 3 3 3 4 2 3 1 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 4 3 4
3 2 3 1 1 3 2 3 4 3 4 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3
3 4 3 3 2 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3
3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3
2 3 3 2 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3
2 3 3 2 2 2 2 4 4 4 4 3 4 3 2 4 2 1 3 3 2 4 3 4 3 3 3 2 3 2 3 4 3
3 2 2 2 2 2 2 4 3 4 2 2 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 4 4 3 3 2 2 4 2 4 3 3
1 4 4 3 1 4 1 4 4 1 4 4 4 4 4 1 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4
3 3 4 4 3 2 3 3 4 3 4 4 2 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 4 2 3 3 3
3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 2 3 2 3 2 2 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 2 2 3
1 3 3 2 2 3 3 3 2 4 4 3 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 1 3 3 3
3 3 3 2 2 2 2 3 4 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2
2 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 3 3 2 3 3 4 4 2 3 4 3 4 4 2
2 3 3 2 2 4 3 4 4 3 4 3 4 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3
2 4 4 3 1 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 2 2 2 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3
2 3 3 2 2 2 3 4 3 3 3 4 4 2 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 2 3 4 4
1 3 4 2 2 2 2 4 3 4 4 2 4 3 3 3 2 1 1 3 3 2 3 3 3 3 2 3 4 2 2 3 2
2 3 4 1 1 3 3 4 4 3 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3
3 3 4 2 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 2 1 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
2 3 3 2 2 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 1 3 3 2 3 3 4
2 3 3 2 1 3 3 3 4 2 4 2 4 2 3 3 2 4 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2
3 3 4 2 1 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 2 2 2 2 3 2 3 3 2 4 2 2 3 2 3 3 3
2 2 3 1 1 4 4 4 4 4 4 3 4 1 1 1 2 2 2 2 2 3 3 3 3 4 1 1 3 2 2 1 2
4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 2 2 2 3
4 3 4 2 1 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3
2 3 3 2 2 2 3 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 1 3 3 3
3 3 4 1 1 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 2 2 1 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 2 2 3 2 3 3 3 4 4 4 4 1 3 3 3 3 3 3
2 3 2 1 1 4 1 4 4 2 4 4 4 3 3 2 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 3
4 3 3 2 3 2 4 4 4 4 4 1 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4
2 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 2 3 2 3 2 2 3 1 3 3 2 3 3 2 3 2 2 1 4 3 3 1
3 3 3 2 1 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 2 2 3 3 3 4 3 4 4 4 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 4 4 3 2 3 3 3
2 2 3 1 2 2 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 2 1 2 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 1 2 3 2
4 3 1 1 1 1 2 4 4 4 4 4 4 3 3 2 3 3 3 3 4 4 2 3 3 4 1 4 4 2 1 3 3
2 3 3 2 1 3 3 3 4 3 4 3 3 2 3 2 2 1 1 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3
2 3 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 4 3 3 3 3 1 3 2 2 2 3 3
2 2 3 3 3 2 3 4 3 3 4 3 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 2 4 3 3
3 2 3 2 2 2 3 3 3 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 1 3 2 3 4 3
3 3 4 4 3 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3
2 3 3 1 2 2 2 4 4 4 4 3 4 3 3 3 2 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3
3 3 4 3 1 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3
2 3 3 2 1 2 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 2 3 3 4
2 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
2 4 4 4 3 2 3 4 2 4 1 3 4 3 2 4 2 3 2 3 2 2 4 2 4 4 4 3 3 3 3 1 3
2 3 4 4 2 4 4 3 4 3 4 3 4 4 2 4 2 1 1 2 2 4 4 4 3 4 2 2 4 4 3 3 4
2 3 4 2 2 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 1 3 3
1 3 2 3 2 3 4 4 4 3 4 4 4 3 2 2 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3
2 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4
2 3 3 1 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 2 4 4 3
3 3 3 2 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 2 2 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3
2 4 4 3 4 2 3 3 4 4 4 3 3 2 3 3 1 2 1 3 3 3 2 2 3 4 4 3 3 2 2 2 2
4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3
3 3 3 2 2 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 2 2 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 2 3 3 4
1 4 3 3 2 3 4 4 4 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3
3 2 3 2 2 3 2 3 3 3 4 2 4 3 3 3 3 2 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3
4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 4 3 3 3
2 3 3 2 2 4 3 4 2 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3
2 3 4 2 2 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 2 3 4 3 3 3 3
3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 2 2 4 4 2 3 2 3 4 2 3 4 3 4 2 2 4 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
4 3 4 3 1 3 3 4 4 4 4 3 4 2 3 1 2 2 2 3 3 2 3 4 3 4 2 4 4 2 3 3 4
3 3 4 2 2 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 3 1 1 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2
2 3 3 2 2 3 2 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
4 3 3 1 1 4 1 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 3
3 4 4 1 1 3 4 4 4 4 4 3 4 2 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 2 4 4 4 4 4 3
3 2 3 3 2 2 2 4 4 4 3 4 4 2 3 4 3 2 2 2 2 4 4 4 3 4 3 4 3 2 3 3 3
2 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2
3 3 4 2 2 3 3 3 4 4 4 4 3 3 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3
4 2 4 4 4 4 3 4 4 2 3 4 4 4 3 4 4 1 1 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4
1 4 3 3 2 1 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 1 4 3 4
2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 3 2 2 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 2
4 3 4 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 2 2 2 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3
2 1 4 4 3 1 2 3 4 4 4 2 3 2 3 3 1 3 3 3 3 2 3 3 4 4 2 4 4 4 3 3 3
1 3 3 3 2 1 4 3 1 4 3 3 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 3 4 4 2 4 3 3
2 3 3 4 4 3 2 3 4 3 4 3 4 2 3 4 2 2 2 3 2 2 2 3 4 4 4 4 4 2 2 2 3
2 3 3 2 3 3 2 4 4 4 4 3 4 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
Lampiran 3. Kuesioner
KUESIONER SISWA
A. Identitas
Jenis Kelamin : ……….........………………………..............….. Tanggal pengisian : ……/…………/2016
B. Kata pengantar
Teman-teman yang terkasih,
Pada kesempatan ini saya meminta kerelaan dan kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner ini. Kuesioner ini dimaksudkan untuk mengetahui pengalaman anda di sekolah. Saya sangat mengharapkan Anda mengisi kuesioner ini dengan teliti, jujur, dan sesuai dengan diri dan pengalaman Anda. Atas kesedian Anda saya mengucapkan terimakasih.
C. Petunjuk Pengisian Di bawah ini ada sejumlah pernyataan tentang pengalaman anda di
sekolah. Bacalah masing-masing pernyataan dengan teliti. Berikanlah tanda centang (√) pada kolom alternatif jawaban yang sesuai dengan pengalaman Anda.
Alternatif jawaban adalah sebagai berikut:
1. Sangat Sesuai (SS) 2. Sesuai (S) 3. Kurang Sesuai (KS) 4. Tidak Sesuai (TS)
No Seberapa sesuai maksud dari masing-masing
pernyataan yang berikut bagi Anda?
San
gat
Sesu
ai
(SS)
Sesu
ai (
S)
Ku
ran
g
Sesu
ai(K
S)
Tid
ak S
esu
ai
(TS)
1 Saya senang ketika mendapatkan teman baru di
sekolah.
2 Saya menghargai semua guru yang mengajar di
sekolah.
3 Saya menyapa karyawan dan staf sekolah,
setiap kali saya berjumpa dengannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
No Seberapa sesuai maksud dari masing-masing
pernyataan yang berikut bagi Anda?
San
gat
Sesu
ai
(SS)
Sesu
ai (
S)
Ku
ran
g
Sesu
ai(K
S)
Tid
ak S
esu
ai
(TS)
4 Saya mau berbagi cerita kepada guru dan
teman kalau saya menghadapi masalah.
5 Saya berusaha mengakrabkan diri dengan
teman-teman sekelas.
6 Saya mengerjakan PR dengan santai tetapi
teliti.
7 Saya cenderung terburu-buru dalam
mengerjaan PR.
8 Saya dengan senang hati mengerjakan tugas-
tugas yang diberikan oleh guru.
9 Saya menghabiskan waktu istirahat bersama
teman-teman untuk mengakrabkan hubungan
dan merasakan kegembiraan.
10 Saya memendam rasa jengkel terhadap teman.
11 Saya bersyukur atas berkat yang saya miliki
saat ini.
12 Saya memahami dan menerima perubahan fisik
yang saya alami.
13 Saya mengetahui bakat yang saya miliki.
14 Saya mengikuti kegiatan yang sesuai untuk
mengembangkan bakat saya.
15 Saya sadar dalam bidang-bidang pelajaran
mana saya merasa mampu dan dalam
bidang mana saya merasa kurang mampu.
16 Saya biasanya mengerjakan tugas saya
dengan penuh perhatian dan menggunakan
segenap tenaga saya
17 Saya memiliki teman yang berbeda
budaya.
18 Saya suka berteman dengan siapa saja
tanpa memandang perbedaan.
19 Saya menghargai teman yang sedang
beribadah.
20 Saya memiliki teman yang berbeda agama.
21 Saya biasanya mempertimbangkan akibat-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
No Seberapa sesuai maksud dari masing-masing
pernyataan yang berikut bagi Anda?
San
gat
Sesu
ai
(SS)
Sesu
ai (
S)
Ku
ran
g
Sesu
ai(K
S)
Tid
ak S
esu
ai
(TS)
akibat dari keputusan saya.
22 Saya selalu dengan matang mencari
alternatif pemecahan masalah yang saya
hadapi.
23 Saya mendahulukan apa yang harus saya
kerjakan terlebih dahulu.
24 Saya mengetahui fasilitas yang disediakan
oleh sekolah.
25 Saya memanfaatkan fasilitas sekolah
dengan sebaik-baiknya.
26 Saya mengenal staf dan karyawan yang
bekerja di sekolah.
27 Saya suka menyapa penjaga sekolah dan
petugas kebersihan di sekolah.
28 Saya mau mengikuti kebiasaan yang lazim
di sekolah.
29 Saya menghargai perbedaan budaya warga
sekolah.
30 Saya mau berteman dengan orang yang
memiliki keterbatasan ekonomi.
31 Saya mengikuti kegiatan ekstrakulikuler
yang merupakan pilihan saya di sekolah.
32 Saya suka membolos dari kegiatan
pramuka yang sebenarnya diwajibkan.
33 Saya aktif mengikuti organisasi di sekolah.
34 Saya kurang mendengarkan teman yang
berbicara dengan penuh perhatian.
35 Ada kalanya saya mengobrol dengan orang
lain ketika teman mengungkapkan
pendapatnya.
36 Saya selalu ikut berpartisipasi dalam
mengerjakan tugas kelompok.
37 Saya cenderung diam saja ketika
mengerjakan tugas kelompok.
38 Saya berani mencalonkan diri menjadi
pejabat kelas (ketua, wakil, bendahara,
sekertaris).
39 Saya mendaftarkan diri menjadi pengurus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
No Seberapa sesuai maksud dari masing-masing
pernyataan yang berikut bagi Anda?
San
gat
Sesu
ai
(SS)
Sesu
ai (
S)
Ku
ran
g
Sesu
ai(K
S)
Tid
ak S
esu
ai
(TS)
OSIS. 40 Saya menghindar ketika dibentuk suatu
kepanitiaan di lingkungan tempat tinggal
saya.
41 Saya senang terlibat dalam organisasi.
42 Saya menghargai teman yang berbeda
agama untuk beribadah.
43 Saya mudah mengganggu teman yang
sedang beribadah.
44 Saya mengucapkan selamat hari raya
kepada teman yang berbeda agama.
45 Saya tidak mau mengucapkan selamat hari
raya kepada teman yang beragama lain.
46 Saya selalu berbagi cerita dengan teman
dekat saya di sekolah.
47 Saya memiliki teman yang sangat akrab di
sekolah.
48 Saya suka mengikuti kegiatan-kegiatan di
luar sekolah yang berguna untuk semakin
mengembangkan diri saya.
49 Saya mengikuti pelajaran di kelas dengan
penuh perhatian.
50 Saya selalu rajin berolahraga.
51 Saya menghindari jajanan yang tidak sehat
di lingkungan sekolah.
52 Saya sudah membuat jadwal harian dengan
rinci.
53 Saya sudah menjalankan jadwal harian
yang saya buat.
54 Saya selalu mengerjakan PR yang
diberikan oleh guru.
55 Saya selalu belajar dengan sungguh-
sungguh sehingga selalu siap menghadapi
ulangan dan ujian.
56 Saya lebih mendahulukan kepentingan
bersama dibandingkan kepentingan diri
sendiri.
57 Saya selalu bersedia membantu teman yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
No Seberapa sesuai maksud dari masing-masing
pernyataan yang berikut bagi Anda?
San
gat
Sesu
ai
(SS)
Sesu
ai (
S)
Ku
ran
g
Sesu
ai(K
S)
Tid
ak S
esu
ai
(TS)
kesusahan. 58 Saya ikut prihatin ketika melihat teman
kesusahan.
59 Saya menanyakan kabar tentang teman
yang tidak masuk sekolah.
60 Saya berusaha menjaga pertemanan yang
sudah saya jalin.
61 Saya selalu ramah kepada teman yang
tidak menyukai saya.
62 Saya selalu menaati tata tertib yang ada di
sekolah.
63 Saya merasa bersalah ketika saya
melanggar aturan sekolah.
64 Saya suka berbohong apabila melakukan
suatu kesalahan supaya tidak dimarahi.
65 Saya berani mengakui kesalahan yang saya
perbuat.
66 Saya selalu mempertimbangkan apa yang
pantas saya lakukan dan apa yang tidak
pantas saya lakukan.
67 Saya suka memikirkan akibat dari
perkataan dan tindakan saya terhadap
orang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Lampiran 4. Hasil Uji Validitas
Correlations
No Item Parameters Hasil Hitung Keputusan 1 Pearson
Correlation -.145
Gugur Sig. (2-tailed) .159 N 96
2 Pearson Correlation
.125
Gugur Sig. (2-tailed) .223 N 96
3 Pearson Correlation
-.196
Gugur Sig. (2-tailed) .056 N 96
4 Pearson Correlation
.300**
Valid Sig. (2-tailed) .003 N 96
5 Pearson Correlation
.195
Gugur Sig. (2-tailed) .057 N 96
6 Pearson Correlation
.486**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
7 Pearson Correlation
.503**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
8 Pearson Correlation
.368**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
9 Pearson Correlation
.434**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
10 Pearson Correlation
.370**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
11 Pearson Correlation
.354*
Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Sig. (2-tailed) .012 N 96
12 Pearson Correlation
.300**
Valid Sig. (2-tailed) .003 N 96
13 Pearson Correlation
.522**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
14 Pearson Correlation
.338**
Valid Sig. (2-tailed) .001 N 96
15 Pearson Correlation
.194
Gugur Sig. (2-tailed) .058 N 96
16 Pearson Correlation
.313**
Valid Sig. (2-tailed) .002 N 96
17 Pearson Correlation
.168
Gugur Sig. (2-tailed) .102 N 96
18 Pearson Correlation
.443**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
19 Pearson Correlation
.445**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
20 Pearson Correlation
.513**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
21 Pearson Correlation
.387**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
22 Pearson Correlation
.426**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
23 Pearson Correlation
.365**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
24 Pearson Correlation
.497**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
25 Pearson Correlation
.545**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
26 Pearson Correlation
.407**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
27 Pearson Correlation
.313**
Valid Sig. (2-tailed) .002 N 96
28 Pearson Correlation
-.013
Gugur Sig. (2-tailed) .897 N 96
29 Pearson Correlation
.523**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
30 Pearson Correlation
.466**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
31 Pearson Correlation
.434**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
32 Pearson Correlation
.573**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
33 Pearson Correlation
.381**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
34 Pearson Correlation
.440**
Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Sig. (2-tailed) .000 N 96
35 Pearson Correlation
.395**
Valid Sig. (2-tailed) .004 N 96
36 Pearson Correlation
.388**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
37 Pearson Correlation
.374**
Valid Sig. (2-tailed) .007 N 96
38 Pearson Correlation
.416**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
39 Pearson Correlation
.340*
Valid Sig. (2-tailed) .018 N 96
40 Pearson Correlation
.365**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
41 Pearson Correlation
.164
Gugur Sig. (2-tailed) .110 N 96
42 Pearson Correlation
.395**
Valid Sig. (2-tailed) .003 N 96
43 Pearson Correlation
.355*
Valid Sig. (2-tailed) .012 N 96
44 Pearson Correlation
.430**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
45 Pearson Correlation
.332*
Valid Sig. (2-tailed) .023 N 96
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
46 Pearson Correlation
.340**
Valid Sig. (2-tailed) .001 N 96
47 Pearson Correlation
.375**
Valid Sig. (2-tailed) .007 N 96
48 Pearson Correlation
.337**
Valid Sig. (2-tailed) .001 N 96
49 Pearson Correlation
.397**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
50 Pearson Correlation
.525**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
VAR00051 Pearson Correlation
.355**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
52 Pearson Correlation
.485**
Valid Sig. (2-tailed) .005 N 96
53 Pearson Correlation
.324**
Valid Sig. (2-tailed) .001 N 96
54 Pearson Correlation
.395**
Valid Sig. (2-tailed) .004 N 96
55 Pearson Correlation
.113
Gugur Sig. (2-tailed) .271 N 96
56 Pearson Correlation
.486**
Valid Sig. (2-tailed) .005 N 96
57 Pearson Correlation
.013
Gugur
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Sig. (2-tailed) .901 N 96
58 Pearson Correlation
.536**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
59 Pearson Correlation
.538**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
60 Pearson Correlation
.436*
Valid Sig. (2-tailed) .021 N 96
61 Pearson Correlation
.369**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
62 Pearson Correlation
.332**
Valid Sig. (2-tailed) .001 N 96
63 Pearson Correlation
.387**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
64 Pearson Correlation
.449**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
65 Pearson Correlation
.472**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
66 Pearson Correlation
.421**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
67 Pearson Correlation
.496**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
68 Pearson Correlation
.500**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
69 Pearson Correlation
.481**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
70 Pearson Correlation
.433**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
71 Pearson Correlation
.456**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
72 Pearson Correlation
.455**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
73 Pearson Correlation
.398**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
74 Pearson Correlation
.360**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
75 Pearson Correlation
.358**
Valid Sig. (2-tailed) .000 N 96
76 Pearson Correlation
.375**
Valid Sig. (2-tailed) .007 N 96
77 Pearson Correlation
.294**
Valid Sig. (2-tailed) .004 N 96
78 Pearson Correlation
.173
Gugur Sig. (2-tailed) .092 N 96
79 Pearson Correlation
.073
Gugur Sig. (2-tailed) .479 N 96
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI