Peranan Teacher-Counselor (Guru Pembimbing)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PPT BK

Citation preview

Peranan Teacher-Counselor (Guru Pembimbing/ Penyuluh)

PERANAN GURU PENYULUH (KONSELOR) DALAM BIMBINGANAdapun peranan guru penyuluh (konselor) terbagi menjadi 3 bagian yaitu: 1. Kualifikasi dan pendidikan 2. Kewajiban dan tanggung jawab konselor

KUALIFIKASI & PENDIDIKANKualifikasi dan akademik untuk dapat melaksanakan tugas bimbingan dengan baik, yaitu : Kecakapan scholastic. Berpribadi yang baik Minat terhadap pekerjaannya

KEWAJIBAN DAN TA N G G U N GJ AWA B K O N S E L O RKonselor bertanggung jawab dalam melaksanakan Educational guidance dan Personal guidance Langkah dalam melaksanakan wawancara Aspek utama dalam proses penyuluhan Wawancara konselor dengan orang tua

L A N G K A H - L A N G K A H WAWA N C A R A KONSELOR Konselor memiliki rasa tanggap terhadap masalah siswanya. Konselor berusaha mendapatkan kepercayaan anak yang bersangkutan Konselor mampu mengidentifikasi masalah yang dialami anak. Konselor menjadi pendengar yang baik dan memberi arahan sebab-akibat dari masalah yang timbul

Langkah - Langkah Wawancara Konselor

Konselor berusaha memberi pengertian mengenai permasalahan yang ada. Konselor menjadi inspirator agar anak untuk berbesar hati. Konselor memberi berbagai saran yang sesuai dengan kemampuan dan masalah yang dihadapi. Membiarkan anak untuk memilih saran (rencana kegiatan) yang dianggapnya paling tepat dan membuat menyusun langkah-langkah yang akan ditempuhnya Konselor mengarahkan anak untuk merasakan dan melaksanakan program pemecahan masalahnya

Langkah - Langkah Wawancara Konselor

Apabila program kegiatan yang dilaksanakan itu gagal mencapai sasaran, maka konselor masih memberikan bantuan dan sebaliknya, sampai program berhasil. Konselor mencatat isi wawancara serta hasil-hasil yang dicapai.

Aspek - Aspek Utama Dalam Proses Penyuluhan

Wawancara Antara Konselor Dengan Orang Tua Menunjukkan kepada orang tua bahwa menemukan indikasi masalah pada anak yang bersangkutan. Berdiskusi guna mencari solusi tentang apa yang harus dilakukan untuk memperbaiki situasi. Mungkin orang tua akan bertanya mengenai kecakapan anaknya di sekolah. Dalam menjawab pertanyaan itu konselor memberikan pernyataan yang benar dan mudah dipahami.

Wawancara Antara Konselor Dengan Orang Tua

Menyampaikan bahan informasi mengenai hal-hal yang dilakukan anak. Menyusun rencana untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan bekerja sama. Konselor menegaskan tidak perlu menyalahkan siapapun mengenai masalah yang dialami anak. Konselor dan orang tua sepakat untuk bekerja sama dalam melaksanakan usaha-usaha membantu anak mengatasi kesulitannya.