Upload
dohanh
View
231
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PERANCANGAN WEBSITE DISTRO “DISTRIX DISTRO” SEBAGAI
MEDIA INFORMASI DAN PEMESANAN ONLINE
DI YOGYAKARTA
Naskah Publikasi
diajukan oleh
H.A Habibi Darma
07.12.2328
JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
2011
DESIGN OF WEBSITE DISTRO “DISTRIX DISTRO” AS MEDIA OF
INFORMATION AND ONLINE ORDERING AT YOGYAKARTA
PERANCANGAN WEBSITE DISTRO “DISTRIX DISTRO” SEBAGAI MEDIA
INFORMASI DAN PEMESANAN ONLINE DI YOGYAKARTA
ABSTRACT
Internet-based media information, is not a familiar thing for the community,
especially to the business world. Diversified information widely available and utilized the
internet as an advertising media company or an institution, both non-business institutions
maupuan business. Informasinyapun variety can be a promotion, service, marketing and
transactions. In this final project, a website created for an online distro that is tried is
Distrix distributions which are engaged in selling clothes online. As an online distros who
want to advance and known by the public, then Distrix distributions should have a website
so it can run and develop the business into a better direction again.
This final project titled "Website Design Distrix Distro Distro as Media Information
and Online Reservations in Yogyakarta". Development of websites using Adobe
Dreamweaver CS3 for web editors, Photoshop CS3 to design the look and image, as a
package XAMPP web server and database, to use your programming coding PHP, CSS
and Java Script.
The purpose of the development of this website is to provide information to
customers in particular about the products - products that are in this Distro Dsitrix
website. With a dynamic website which is expected Distrix distributions can also write a
lot of information especially for customers who wish to obtain information about the world
of fashion.
Keywords: Media Information, Websites, Online Distro, Fashhion, XAMPP, PHP, CSS,Ja
va Script.
1. Pendahuluan
Media Informasi yang berbasis internet, bukan merupakan hal yang asing lagi
bagi masyarakat khususnya bagi dunia usaha. Informasi yang beragam banyak tersedia
diinternet dan dimanfaatkan sebagai media periklanan suatu perusahaan maupun suatu
lembaga, baik lembaga bisnis maupuan lembaga non bisnis. Informasinyapun beragam
dapat berupa promosi, layanan, pemasaran dan transaksi. Distro online inibekerja sama
dengan beberapa clothing(tempat pembuatan pakaian) yang ada di daerah Yogyakarta,
salah satunya adalah distro “Kandang Pitek”.
Kandang Pitek merupakan salah satu clothing dan sekaligus distro yang
memproduksi dan menjual pakaian khususnya baju kaos,maka dengan demikian penulis
bekerja sama dengan clothing tersebut dengan cara menjual semua produk-produknya di
website ini sehingga produk yang di hasilkan oleh clothing tersebut bisa lebih di kenali
oleh masyarakat luas.
Distro online “Distrix Distro” merupakan salah satu distro online yang perlu
berinteraksi dan bersosialisasi dengan masyarakat atau pelanggan khususnya anak
muda pecinta fashion dengan cara memberikan informasi yang lengkap dan jelas
mengenai distro online ini dan juga memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada klien,
sehingga distro online ini bisa bersaing dengan distro online lainnya.
2. Landasan Teori
2.1 E-Commerce Electronic Commerce (E-Commerce) didefinisikan sebagai proses pembelian
dan penjualan produk, jasa dan informasi yang dilakukan secara elektronik dengan
memanfaatkan jaringan computer, dan jaringan yang digunakan adalah internet.
2.2 E-Business
Pengertian e-Business atau definisi e-business adalah kegiatan bisnis yang
dilakukan secara otomatis dan semi otomatis dilakukan dengan menggunakan teknologi
elektronik.
E-business berkaitan secara menyeluruh dengan proses bisnis termasuk
pembelian secara elektronik, pemrosesan order elektronik, penanganan dan pelayanan
kepada pelanggan, dan kerja sama dengan mitra bisnis. E-business memberi
kemungkinan untuk pertukaran data di antara satu perusahaan dengan perusahaan lain.
2.3 Distro (Distribution Store)
Distro merupakan sebuah tempat yang menjual pakaian atau acessoris
denganmerk tertentu atau memiliki merk sendiri dan pangsa pasar tertentu.
Biasanyabarang yang dijual jumlah dan jenisnya terbatas atau tidak dijual di tempat lain
dan harga kadang lebih murah karena barangnya lebih banyak yang langsung dikirim
dari pabrik atau hasil produk sendiri.
2.4 Sistem Informasi
Sistem informasi adalah kumpulan antara sub-sub sistem yang saling
berhubungan yang membentuk suatu komponen yang didalamnya mencakup input-
proses-output yang berhubungan dengan pengolaan informasi (data yang telah dioleh
sehingga lebih berguna bagi user
3. Analisis Dan Perancangan Sistem
Analisis sistem didefinisikan sebagaimana memahami dan menspesifikasi
dengan detil apa yang harus dilakukan oleh sistem. Sedangkan sistem desain diartikan
sebagai menjelaskan dengan detil bagaimana bagian-bagian dari sistem yang
diimplementasikan. Dengan demikian, analisis dan desian sistem informasi (ANSI) bisa
didefinisikan sebagai :Proses organisasional komplek dimana sisten informasi berbasis
komputer di implementasikan.
3.1 Analisis PIECES
Untuk mengidentifikasi masalah, maka harus melakukan analisis terhadap
kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan. Panduan ini
dikenal dengan PIECES Analysis (Performance, Information, Economic, Control,
Efficiency, Services).
a. Analisis Kinerja(Performance)
Masalah Kinerja terjadi ketika tugas – tugas yang dijalankan oleh sistem
mencapai sasaran. Kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu tanggap. Jumlah
produksi adalah jumlah pekerjaan yang dilaksanakan selama jangka waktu tertentu.
Pada bagian pemasaran kinerja diukur berdasarkan volume pekerjaan, pangsa pasar
yang diraih atau citra perusaan. Waktu tanggap adalah keterlambatan rata- rata antara
suatu transaksi dengan tanggapan yang diberikan kepada transaksi tersebut.
PARAMETER HASIL ANALISIS
Thronghput Dengan adanya sistem ini pangsa pasar akan semakin meluas
karena media berbasis online ini mampu mencangkup pasar
sampai keluar negeri
Respon Time Waktu tanggap dalam sebuah transaksi baik mulai dari bagian
pemesanan sampai pengiriman barang akan semakin cepat,
karena data serta informasi tersebut akan langsung
tersampaikan pada bagian administrator
Tabel 3.1.2 Analisis Kinerja Sistem
b. Analisis Informasi (Information)
Evaluasi terhadap kemampuan sistem informasi dalam menghasilkan informasi
yang bermanfaat perlu dilakukan untuk menyikapi peluang dan menangani masalah yang
muncul. Dalam hal ini meningkatkan kualitas informasi tidak dengan menambah jumlah
informasi, karena terlalu banyak informasi akan menimbulkan masalah baru.
PARAMETER HASIL ANALISIS
Akurat Pada menu bagian admin tersedia fasilitas menambah barang,
dengan demikian katalog yang tertera pada bagian user barangnya
memang benar-benar ada dan bisa di pertanggung jawabkan.
Tepat Waktu Pemesanan user akan segera terrekap di laporan pemesanan
pada bagian admin, sehingga proses pemesanan serta pengiriman
barang akan lebih tepat waktu
Relevan Informasi lebih relevan karena semua data informasi baik
pemesanan, pengiriman serta katalog tersimpan dalam sebuah
database yang menjadikan semua informasi tersebut real.
c. Analisis Ekonomi(Economic)
Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu lembaga atau
organisasi dalam menerapkan suatu sistem. Pengadaan suatu sistem dalam suatu
lembaga organisasi atau institusi yang terkait merupakan suatu keharusan yang harus
dilakukan apabila menginginkan perbaikan system dalam lembaga tersebut.
Pengadaan sistem tentunya memakan biaya yang tidak bisa dikatakan sedikit.
Dalam jangka waktu dekat pengadaan sistem tentunya memakan biaya yang besar,
namun kemanfaatan dalam jangka waktu yang panjang akan lebih memberikan andil
yang sangat besar dalam menghemat pendanaan.
PARAMETER HASIL ANALISIS
Biaya Biaya pembuatan sistem sangatlah murah dan mudah dijangkau,
sehingga biaya dapat lebih ditekan dan dapat dianggarkan untuk
keperluan lain.
Keuangan Arus keuangan akan lebih jelas terbaca dengan adanya sistem ini,
Tabel 3.1.3 Analisis Informasi
sehingga penelusuran arus keuangan dapat lebih mudah diketahui.
Tabel 3.1.4 Analisis Ekonomi
d. Analisis Pengendalian (Control)
Suatu informasi perlu di monitor dan diperbaiki jika ditemukan adanya kinerja
yang di bawah standar. Pengendalian sebuah sistem perlu dilakukan demi terciptanya
seselarasan dalam sistem tersebut. Sistem penjualan yang akan di bangun tentunya
haruslah dikontrol dengan baik. Agar sistem dapat terjaga untuk jangka waktu yang
lama.
PARAMETER HASIL ANALISIS
Perawatan Perawatan pada sistem sangatlah penting, dari mulai perawatan
hardware maupun software, perawatan pada website ecommerce
ini dilakukan offline dan online, namun perawatan online
diserahkan kepada bagian penyedia layanan domain dan hosting.
Pengembangan Agar sistem dapat selalu mengikuti keinginan user yang semakin
ingin dipermudah atau dimanjakan, maka sistem harus selalu
melakukan pengembangan.
Tabel 3.1.5 Analisis Pengendalian
e. Analisis Efisiensi(Efficiency)
Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber tersebut digunakan dengan
pemborosan yang minimal. Sistem yang dibangun saat ini harus lebih efisien
dibandingkan dengan sistem yang lama.
PARAMETER HASIL ANALISIS
Informasi Sasaran pasar yang dapat dibidik sangatlah tepat, dan tentunya
dengan media promosi online sasaran pasar akan semakin meluas
karena mudah dan dapat diakses disemua negara.
Waktu Transaksi dapat dilakukan dengan cepat sehingga tidak akan
terjadi pemborosan waktu
Tabel 3.1.6 Analisis Efisiensi
f. Analisis Pelayanan(Service)
Pada sistem lama, pelayanan dari segi informasi dan penjualan dirasakan
masih kurang dan cenderung sulit.
PARAMETER HASIL ANALISIS
Kehandalan User tidak perlu harus datang ketoko kemudian memilih barang
dan langsung membayarnya karena dengan adanya sistem baru
ini, user dipersilahkan memilih sesuka hati tanpa perlu memikirkan
biaya transportasi, pembayarannya pun dapat dilakukan via
transfer dan user tinggal menunggu barang yang telah dipesan.
Menangani
Masalah
Komplen user akan segera ditanggapi selama 24 jam via online,
sehingga user akan merasa aman dan nyaman.
Tabel 3.1.7 Analisis Pelayanan
3.2 Analisis Kelayakan Ekonomi
Secara ekonomi sistem ini tidak akan menimbulkan kerugian karena biaya
dasar tidak lebih besar dari manfaat dan keuntungan yang diperoleh. Berikut kami
sajikan gambaran analisis kelayakan ekonomi namun sebelumnya untuk menganalisis
kelayakan ekonomi kita harus menjabarkan terlebih dahulu perincian biaya yang akan
dikeluarkan dalam pembuatan website ecommerce ini.
PP = 2,2 < 3,00 Karena PP < umur investasi, maka sistem “Layak” digunakan.
ROI = 0.4 % Karena ROI bernilai positif, maka sistem ini “Layak” digunakan.
NPV = 3.653.000 Karena NPV >0, maka sistem ini “Layak” untuk digunakan.
Tabel 3.2.1 Analisis kelayakan ekonomi
3.3 Perancangan Sistem
Setelah analisis selesai, maka kebutuhan sistem harus diterjemahkan menjadi
sistem berbasis komputer. Proses mengubah kebutuhan sistem menjadi perangkat lunak
ada beberapa langkah yang digunakan untuk mempermudah dan menjamin perangkat
lunak yang dihasilkan berkualitas. Dalam Website Ecommerce ini penulis menggunakan
Data Flow Diagram (DFD) dan Flowchart Sistem sebagai pemodelan proses sedangkan
pemodelan data penulis menggunakan tehnik Entity Relationship Diagram (ERD).
3.4 Flowchart System
Flowchart system menggambarkan tahapan pemodelan proses dari suatu
sistem, termasuk ecommerce. Sedangkan program flowchart menggambarkan urutan –
urutan instruksi dari suatu program komputer. Dengan adanya flowchart ini perancangan
sistem akan mudah dilaksanakan.:
3.5 Data flow Diagram (DFD)
Data flow Diagram (DFD) adalah diagram yang menggunakan notasi-notasi
untuk menggambarkan arus dari sistem. DFD sering digunakan untuk menggambarkan
suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan.
3.6 Entity Relationship Diagram (ERD) ERD merupakan tahapan pemodelan data dari suatu system, untuk
menjelaskan hubungan antar data dalam database berdasarkan objek-objek dasar data
yang mempunyai hubungan antar relasi. ERD untuk memodelkan struktur data dan
hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol.
3.7 Entity Relationship Diagram (ERD)
Gambar 3.7.1 ERD
3.8 Data Flow Diagram (DFD)
Data Keranjang_Penerima
Gambar 3.8.1 DFD Diagram Konteks
Laporan Pelanggan
Data Det_Pemesanan Data Keranjang
Laporan Pemesanan
Data Distributor Data Barang
Data Kategori Data Pelanggan Admin Data Merek Pelanggan Data Pemesanan
Laporan Data barang Laporan Distributor
Laporan Pemesanan
Website Ecommerce Penjualan Baju
Gambar 3.8.3 DFD Level 2.1
Data Pelanggan
Olah data Pemesanan
Pelanggan Data Pelanggan Data Pelanggan
PembuatanNota Data Nota
Laporan Pemesanan
Data Pelanggan
Data Pemesanan
Olah Data Barang yang
DiPesan Pemesanan
Data Pelanggan Data Barang
Data Barang
Detail_Pesanan
Barang
Gambar 3.8.4 DFD Level 2.2
Data Pelanggan
Simpan Pelanggan
Edit
Hapus
Data Pelanggan
Data Pelanggan
Data Pelanggan
Laporan Pelanggan
Data Pelanggan
Olah data Keranjang_p
enerima
Pelanggan
Olah Data Keranjang_pe
nerima
Data Pelanggan Data Pelanggan
Keranjang_penerima
Pelanggan
Laporan Keranjang Penerima
Keranjang
Gambar 3.8.5 DFD Level 2.3
Gambar 3.8.6 DFD Level 2.4
Pelanggan
Data Pelanggan
Simpan
Pelanggan
Edit
Data Pelanggan Data Pelanggan
Keranjang
Laporan Data
Keranjang
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1 Menu Login Gambar 4.1.1 Tampilan Login Pelanggan
4.2 Menu Register
Gambar 4.2.1 Tampilan Register
4.3 Menu Home
Gambar 4.3.1 Tampilan Home
4.4 Menu Produk
Gambar 4.3.1.4 Tampilan Produk
5. Penutup
5.1 Kesimpulan
Berikut adalah beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari website distrik
distro yang dibuat:
1. Dari hasil analisis yang telah di lakukan dapat di simpulkan bahwa pada sistem
penjualan secara offline masih terjadi kesulitan dalam penyampaian informasi
kepada pelanggan karna penyampaian informasinya masih secara manual atau
dari mulut-kemulut, dan dari segi pengolahan datanya masih kurang akurat.
2. Ditinjau dari segi kelayakan ekonomi diperoleh hasil bahwa sistem yang akan
dibuat sangat layak karna sistem ini tidak menimbulkan kerugian karena biaya
dasar tidak lebih besar dari manfaat dan keuntungan yang diperoleh
kedepannya.
3. Dari analisis kebutuhan sistem ditinjau dari segi kebutuhan fungsional yaitu
administrator memegang kendali penuh terhadap website ini, mulai dari olah data
produk, sampai dengan macam-macam laporan baik laporan data pelanggan
maupun laporan data pemessanan, dan user (pelanggan) hanya bisa melakukan
pemesanan ketika telah melakukan registrasi terlebih dahulu. Dari segi
kebutuhan non-fungsional yaitu kebutuhan pernagkat keras dan perangkat lunak
diperolah kesimpulan bahwa hardware dan software mudah didapatkan di
internet dan dipasaran dengan harga terjangkau.
5.2 Saran
Penulisan skripsi ini tentu terdapat banyak kekurangan,yang mungkin dapat
disempurnakan lagi pada penelitian-penelitian selanjutnya.
Ada beberapa saran yang dapat diberikan berhubungan dengan website
penjualan yang dibuat:
1. Website ini kedepannya diharapkan dapat lebih menambahkan fitur-fitur
pendukung demi kenyamanan pelanggan dalam melakukan transaksi belanja
oline.
2. Pembuatan website distro ini masih bersifat sederhana dan percontohan untuk
itu diharapkan selanjutnya dapat di implementasikan ke kehidupan nyata.
3. Tampilan pada gambar avatar di menu produk masih sangat sederhana untuk itu
dalam pengembangan diharapkan bisa menampilkan gambar avatar yang lebih
menarik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Aprillins. 2009. Perbedaan Antara E-Commerce dan E-Business.
http://aprillins.com/2009/855/perbedaan-antara-e-commerce-dengan-e-bus
iness/. diakses 12 Januari 2011
Creativebrain. 2009. Pengertian Sistem Menurut Para Ahli. http://www.creativeb
brain.web.id/media.php?action=readnews&id=84&title=Pengertian%20Sistem%2
0Menurut%20Para%20Ahli#ixzz18Muy3IG1. diakses 12 Januari 2011
Dasril. 2008. Pengertian E-Commerce. http://dasril.wordpress.com/. diakses 10 Januari
2011
Ewawan. 2006. Pengertian E-Business. http://www.ewawan.com/pengertian-e-business-
atau-definisi-e-business.html. diakses 11 Januari 2011
Fatta, Al Hanif. 2007, Analisis & Perancangan Sistem Informasi: ANDI Offset.
Jawaad. 2009. Belajar PHP dan MySQL dari NOL – Part I (pengertian, sejarah dan kelebihan).
http://www.nusansifor.com/2009/11/belajar-php-dan-mysql-dari-nol-part-i-
pengertian-sejarah-dan-kelebihan/. diakses 13 Januari 2011
Leli. 2010. Pengertian HTML. http://leli.blogdetik.com/2010/12/21/pengertian-html/.
diakses 13 Januari 2011
Leni. 2008. Mengenal E-Commerce. http://lenidisini.dagdigdug.com/2008/12/16/
mengenal-e-commerce/. diakses 11 Januari 2011
Wikipedia. 2011. Sistem Informasi. http://id.wikipedia.org/ wiki/Sistem_ informasi.
diakses 12 Januari 2011
Willis. 2009. Sistem Informasi. http://willis.comze.com/ pengertian_ informasi. html.
diakses 12 Januari 2011
Ronni,P. 2010. Definisi E-commerce. http://www.binushacker.net/definisi-ecommerce-e-
commerce-www-kotadingin-cc-cc.html. diakses 11 Januari 2011
Yeyen, Nurlina P. 2009. Pengertian Internet, Ekstranet dan Intranet. http://
yeyennurlinapurnama.blogdetik.com/2009/12/27/pengertian-internetekstranet-
dan-intranet/. diakses 13 Januari 2011