15
PERLAKUAN AKUNTANSI FRANCHISE PADA CV.DAYA OPTIMASI MANDIRI NAMA : MULYATI INDRI LESTARI NPM : 25211033 JURUSAN : AKUNTANSI

PERLAKUAN AKUNTANSI FRANCHISE PADA …publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/12816/1...BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG penggunaan akuntansi yang sangat penting dalam

Embed Size (px)

Citation preview

PERLAKUAN AKUNTANSI FRANCHISE

PADA CV.DAYA OPTIMASI MANDIRI

NAMA : MULYATI INDRI LESTARI

NPM : 25211033

JURUSAN : AKUNTANSI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG penggunaan akuntansi yang sangat penting dalam

transaksi bisnis perusahaan seperti perusahaan

franchise. Salah satu perusahaan yang

menggunakan franchise salah satunya adalah

CV.DAYA OPTIMASI MANDIRI.

Peningkatan pertumbuhan bisnis franchise yang

sangat pesat di indonesia.

1.2 Rumusan masalah Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka rumusan masalah

dalam penulisan ilmiah ini adalah sebagai berikut : bagaimana

perlakuan akuntansi franchise pada CV.Daya Optimasi Mandiri?

1.3 Batasan masalah Agar penulisan ilmiah ini lebih terarah, maka penulis membatasi

masalah hanya perlakuan akuntansi pizza rakyat pada CV.Daya

Optimasi Mandiri tahun 2013

1.4 Tujuan penelitian Untuk menjelaskan dan menggambarkan perlakuan akuntansi

franchise pada CV.Daya Optimasi Mandiri

BAB III

METODELOGI PENELITIAN

3.1 Analisis yang digunakan :

Analisis deskriptif

4.1 SEJARAH PERUSAHAAN

sebelum berdirinya CV.Daya Optimasi Mandiri sebenarnya kegiatan

usaha yaitu Pizza Rakyat. Pada tahun 2011 perusahaan ini menerapkan

sistem franchise dalam perusahaan yang dikarenaka banyaknya kegiatan-

kegiatan lainnya seperti wedding,sablon,percetakan,dan jasa kurir. Kini

franchise tersebut memiliki kurang lebih 75 outlet.

BAB IV

PEMBAHASAN

4.2 Pembagian tugas dan fungsi yang terlibat

dalam perusahaan

• Bagian administrasi

• Kurir

• Marketing

• Direktur/ owner

• Mitra usaha

4.2.1 Struktur Perusahaan

4.2.2 Stuktur Organisasi Perusahaan

4.3 Syarat-syarat mitra usaha

• Mempunyai jiwa wirausaha dan mau bekerja sama membesarkan pizza

rakyat di wilayahnya.

• Memiliki dana investasi yang cukup

• Bersedia menaati peraturan yang tertuang dalam surat kontrak kerjasama.

• Memiliki komitmen yang tinggi untuk menjaga kualitas produk dan

pelayanan pizza rakyat

• Wajib membeli bahan utama yang ditentukan dari pusat

• Memahami keuntungan dan resiko dalam bisnis

4.3.1 Tahapan bergabung di pizza rakyat

• Pengisian formulir

• Pembayaran DP 70%

• Pembuatan outlet

• Penandatanganan MoU

• Training karyawan di lokasi

• Pelunasan 30% dan persiapan pengiriman

• Pengiriman outlet

• Opening

4.3.2 Standar Operating prosedure (SOP) Franchise

• Franchise harus mengetahui dimana suatu outlet didirikan dan dikriteria

yang menentukan suatu tempat atau daerah

• Franchisor mempersiapkan paket peralatan dan perabotan yang telah

distandarisasikan

• Franchisor memberikan saran mengenai dekorasi toko untuk mereflesikan

citra mana yang telah terbentuk

• Franchisor mempersiapkan petunjuk operasional yang memberikan semua

informasi yang diperlukan franchisee

• Franchisor harus menyusun pengaturan bersama dengan pemasok bahan-

bahan dasar yang dibutuhkan oleh bisnis yang diwaralabakan

• Franchisor harus menyususn jadwal pelatihan untuk para franchisee

• Franchisor perlu mempersiapkan prosedur akunting yang sederhana yang

harus dioperasikan franchisee

4.4 Perlakuan Akuntansi Pernyataan standar akuntansi No.23 yang mengatur tentang pendapatan,

menyatakan bahwa pernyataan tersebut diterapkan untuk perusahaan, baik

swasta maupun pemerintah. Penerapan akuntansi untuk pendapatan franchise

sebagai berikut :

• Sumber pendapatan :

a. joint fee

b. Royalty fee

• Pengukuran pendapatan

4.4.1 Catatan Akuntansi yang digunakan : a. Joint fee

kas 17.000.000

pendapatan joint fee 17.000.000

b. Pada saat memenuhi kewajiban-kewajiban kepada pihak franchise yaitu :

Biaya Bahan Baku 6.480.000

Biaya Perlengkapan 2.331.250

Biaya Peralatan 4.749.000

kas 13.560.250

c. Royalty fee

• Pada saat mengakui royalty fee

Piutang Pendapatan 425.000

Pendapatan Franchise 425.000

• Jurnal pada saat penerimaan kas

kas 425.000

piutang pendapatan 425.000

BAB V

PENUTUP 1. Kesimpulan

• Penelitian pendapatan atas joint fee dan royalty fee

sudah sesuai dengan PSAK No.23, yaitu dengan

menggunakan harga kesepakatan antara pihak

franchisor dan franchisee.

• Pengakuan pendapatan atas royalty fee sudah sesuai

dengan PSAK No.23, yaitu dengan menggukan

metode kas.

2. Saran • Usulan terhadap pembuatan system akuntansi untuk CV.Daya

Optimasi Mandiri agar dapat dipakai untuk mewakili semua

informasi yang ada selama perusahaan tersebut berjalan sebagai

dasar pengambilan keputusan

• Meningkatkan disiplin, kualitas dan pemilihan sumber daya

manusia untuk dapat mengaplikasikan sistem akuntansi yan g baik

• Sebagai penulis dalam penulisan ini adalah agar perusahaan lebih

memperhatikan nilai daya makanan dan customer maupun dalam

rupiah agar tidak terjadi kerugian yang sangat besar,dan agar

perusahaan dapat memperoleh laba yang maksimal