Upload
rufina-dita
View
247
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
Persinyalan Kereta Api di Semarang
Agung Aminuddin 09.50.0026Rufina Dita 09.50.0027
Tujuan mencegah terjadinya tabrakan melalui pengaturan trek seperti persimpangan
Cara Jika sudah bekerja dan membuka kunci satu jalur, maka jalur tersebut hanya bisa di akses satu kereta api, dan dalam satu jalur tidak akan diakses beberapa kereta secara simultan.
INTERLOCKING
a. Sinyal tidak dapat dioperasikan untuk mengizinkan kereta api bergerak berlawanan arah dalam waktu yang bersamaan.
b. Switch dan peralatan lainnya di rute harus benar-benar diset sesuai posisi, sebelum sinyal mengijinkan kereta api memasuki rute tersebut
Prinsip dasar interlocking
Mechanical Interlocking Electro – Mechanical Interlocking Relay Interlocking
JENIS – JENIS SISTEM INTERLOCKING
Tujuan Menyederhanakan pengarahan rute kereta
api Mempercepat pengoperasian sistem Meminimalisir kemungkinan error yang
terjadi selama pembuatan rute kereta api
Entrance-Exit Interlocking (NX).
Ruang kendali (Control Site) Ruang rele (Relay Site)
Lapangan (Track Site)
Bagian Penyusun dari NX
Sensor Mendeteksi kereta Aktuator Lampu Sinyal dan Wesel
Bagian Lapangan (Track Site)
Trek sirkit sensor yang berdasarkan terhubungsingkatnya kedua rel oleh roda dan gandar kereta.
Sensor kereta
Prinsip kerja pada salah satu ujung rel di dalam area trek sirkit dihubungkan ke catu daya listrik 60V DC, dan ujung lainnya dihubungkan ke relay. Kondisi normal tanpa kereta di area track circuit, arus DC yang disupply dari catu daya listrik akan mengalir melalui rail dan pada akhirnya menggerakkan relay. Pada saat kereta api berada di dalam area track circuit/ roda kereta menginjak rel, akan terjadi hubung singkat di track curcuit sehingga relay akan jatuh /drop. Artinya track circuit tersebut terdapat kereta api, dan di meja pelayanan track circuit tersebut led akan menyala merah.
Axle counter/ penghitung gandar.Menghitung jumlah gandar kereta yang lewat
diatasnya (mendeteksi gerbong kereta) memakai proximity sensor.
Menurut fungsinya dibagi menjadi 3 : Unit rele bersama ( Common Relay Unit): untuk
perintisan terpusat dan juga berfungsi sebgai pengecek (unit perintis, unit pembentuk jalan otomatis).
Beberapa unit yang dihubungkan oleh kabel lintasan (spoor cable) untuk menyetelan, pengontrolan dan pembebasan jalan (sirkit geografis)
Beberapa unit untuk pengontrol dan berfungsi sebagai pengecek sinyal-sinyal dan wesel-wesel.
Unit Relay pada NX MIS 801