Upload
hadat
View
234
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
i
LEMBAR JUDUL
SISTEM INFORMASI INVENTARIS BARANG DENGAN
MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI
(Studi Kasus Laboratorium Basisdata USD)
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Program Studi Teknik Informatika
Oleh:
Emiliana Suci Christi Rosari
NIM : 085314069
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
INFORMATION SYSTEM OF INVENTORY IMPLEMENT
MANAGEMENT TRANSACTION
(Case Study at Database Laboratory of USD )
A THESIS
Presented as Partial Fulfillment of The Requirements To Obtain The Sarjana
Komputer Degree In Informatics Engineering Study Program
By :
Emiliana Suci Christi Rosari
085314069
INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM
DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING
FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY
SANATA DHARMA UNIVERSITY
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
HALAMAN P ERSETUJUAN PEMBIMBING
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING
SKRIPSI
SISTEM INFORMASI INVENTARIS BARANG DENGAN
MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI
(Studi Kasus Laboratorium Basisdata USD)
Dipersiapkan dan ditulis oleh :
Emiliana Suci Christi Rosari
085314069
Pembimbing
JB. Budi Darmawan, S.T., M.Sc. Tanggal : September 2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
HALAMAN P ENGESA HAN
HALAMAN PENGESAHAN
SKRIPSI
SISTEM INFORMASI INVENTARIS BARANG DENGAN
MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI
(Studi Kasus Laboratorium Basisdata USD)
Dipersiapkan dan ditulis oleh :
Emiliana Suci Christi Rosari
085314069
Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji
Pada tanggal 25 September 2015
Dinyatakan memenuhi syarat
Susunan Panitia Penguji
Nama Lengkap Tanda Tangan
Ketua Agnes Maria Polina, S.Kom, M.Sc. ……………
Sekretaris Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc. ……………
Anggota J.B. Budi Darmawan, S.T., M.Sc. ……………
Yogyakarta, September 2015
Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Sanata Dharma
Dekan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
P.H. Prima Rosa, S.Si., M.Sc. PERNYATAAN KEA SLIAN HASIL KARYA
PERNYATAAN KEASLIAN HASIL KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat dan menggunakan hasil karya atau sebagian dari hasil karya orang lain,
kecuali yang tercantum dan disebutkan dalam kutipan serta daftar pustaka
sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 29 September 2015
Penulis,
Emiliana Suci Christi Rosari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PERNYATAAN PER SETUJUAN PUBLIKA SI KARYA ILMIAH
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, Mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama : Emiliana Suci Christi Rosari
NIM : 085314069
Demi pengembangan dan ilmu pengetahuan, Saya memberikan kepada
perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah yang berjudul :
“Sistem Informasi Inventaris Barang dengan Menerapkan Manajemen
Transaksi (Studi Kasus Laboratorium Basisdata USD)”
Bersama perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya
memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk
menyimpan, mengalihkan dalam bentuk lain, mengelola dalam bentuk pagkalan
data, mendistribusikan secara terbatas dan mempublikasikan dalam bentuk media
lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu memberikan loyalty kepada saya
selama rerap mencantumkan saya dalam sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Yogyakarta, 29 September 2015
Penulis,
Emiliana Suci Christi Rosari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
HALAMAN P ERSEMBAHAN
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini saya persembahkan untuk :
Tuhan Allah Bapa, Allah Putra dalam Yesus Kristus, dan Allah Roh Kudus
sumber kekuatan dan penghiburan dalam setiap perjalanan hidupku.
Suamiku yang sudah meluangkan waktu, memberikan semangat
dan menyumbang pikiran untuk membantu saya dalam menyelelesaikan skripsi
ini.
Anakku yang selalu menemani dan selalu mengingatkanku untuk semangat,
bersyukur dan menjadikanku ibu yang kuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
MOTTO
Anda tidak bisa mengubah orang lain, Anda harus menjadi
perubahan yang Anda harapkan dari orang lain
(Mahatma Gandhi).
I can do all things through Him who strengthens me
(Philippians 4: 13)
Cita-cita bersifat pribadi, bermimpilah karena mimpi sanggup
diwariskan.
(AN)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala berkat rahmat dan
karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Sistem
Informasi Invnetaris Barang dengan Menerapkan Manajemenn Transaksi”.
Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kepada pihak-pihak
yang terlibat dan membantu saya dalam menyelesaikan skripsi ini, baik dalam hal
bimbingan, perhatian, dukungan, semangat, kritik dan saran yang bermanfaat dan
membangun. Ucapan terima kasih tersebut saya persembahkan kepada :
1. Ibu Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si, M.Sc., selaku Dekan Fakultas
Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma dan dosen penguji.
2. Ibu Dr. Anastasia Rita Widiarti, S.Si., M.Kom., selaku Ketua Program Studi
Teknik Informatika.
3. Bapak J.B. Budi Darmawan, S.T., M.Sc., selaku dosen pembimbing. Terima
kasih atas semua bantuan, bimbingan, diskusi, pengorbanan waktu,
kesabaran, ilmu serta semangat yang telah diberikan.
4. Ibu Agnes Maria Polina, S.Kom., M.Sc., selaku penguji skripsi ini.
5. Bapak Eko Hari Parmadi, S.Si., M.Kom., selaku dosen pembimbing
akademik.
6. Kedua orang tua penulis, kakak, serta adik dan keluarga besar dari penulis
yang telah memberi dukungan doa, materi, dan semangat. Tanpa semua itu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
penulis tidak akan memperoleh kesempatan untuk menimba ilmu hingga
jenjang perguruan tinggi dan akhirnya dapat menyelesaikan skripsi ini.
7. Keluarga kecil penulis Herpinto Setiawan dan si kecil Pandya Madaharsa
yang telah menjadi reaktor dan pemicu semangat dalam menyelesaikan
skripsi ini.
8. Petugas laboraturium mas Yanuar yang telah menyempatkan dan memberi
fasilitas dalam pengumpulan data.
9. Sahabat-sahabat penulis para pejuang dalam menyelesaikan skripsi di Teknik
Informatika USD ( Tina, Ina, Catur, Justin, Essy, Ancel dan yang tidak dapat
disebutkan satu persatu).
Penulis menyadari bahwa dalam skripsi ini masih terdapat kekurangan dan
masih jauh dari kesempurnaan, maka saran dan kritik yang bersifat membangun
akan sangat dibutuhkan.
Yogyakarta, 29 September 2015
Penulis
Emiliana Suci Christi Rosari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
ABSTRAK
Transaksi barang di laboratorium merupakan hal yang penting, terutama
pada pencatatan akan inventaris barang. Pada transaksi barang yang dipakai
dilakukan dengan manajemen transaksi untuk mengurangi kesalahan dalam hal
pencatatan barang di Laboratorium Basisdata USD. Petugas di laboratorium
melakukan inventaris barang dengan menggunakan excel dan belum ada sistem
berbasis web yang mendukung. Untuk meningkatkan kinerja petugas laboratorium
Basisdata USD maka perlu dibuat sistem informasi inventaris berbasis web.
Sistem inventaris baru ini menggunakan database yang bisa mengakibatkan
masalah, yaitu masalah proses konkuren seperti The Lost Update Problem, The
Uncommited Dependency (Dirty Read) Problem, The Incosistent Analysis
Problem. Masalah akibat proses konkuren bisa terjadi ketika beberapa user
melakukan transaksi pemakaian barang secara bersamaan. Penggunaan
manajemen transaksi disini berada pada transaksi barang dipakai yang akan dibuat
dengan menggunakan protokol Two Phase Locking (2PL) untuk mengendalikan
pengurangan barang.
Pada tugas ini, protokol Two Phase Locking diuji untuk membuat website
untuk Laboratorium Basisdata sebagai studi kasus. Sistem ini dapat membantu
petugas dalam mengelola barang yang diinventaris, memantau riwayat barang,
mendokumentasi, dan merencanakan pengadaan barang di laboratorium.
Hasil dari pengujian sistem informasi inventaris barang dengan
menerapkan manajemen transasksi diuji untuk menghasilkan website yang dapat
menangani masalah proses konkuren dan dapat membantu petugas untuk
mengelola barang dengan mudah.
Kata kunci : Inventaris Barang, Manajemen Transaksi, Two Phase Locking,
Proses Konkuren.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
ABSTRACT
Transaction items in the laboratory is important, especially in the
recording will be inventory items. In the transaction of goods used to do with
transaction management to reduce errors in the recording of goods in the
laboratory database in USD. Officers in the laboratory doing the inventory using
excel and no web-based system that supports. To improve the performance of
laboratory personnel database in USD it needs to make an inventory of web-based
information systems. The new inventory system using a database that could cause
problems, namely the problem of concurrent processes such as The Lost Update
Problem, The uncommited Dependency (Dirty Read) Problem, The Incosistent
Problem Analysis. Problems due to concurrent processes can occur when several
users perform transactions at the same consumption goods. The use of transaction
management here is the transaction of goods used to be made by using a protocol
Two Phase Locking (2PL) to control the reduction of goods.
In this thesis, the protocol Two Phase Locking tested to create a website
for Laboratory Database as a case study. This system can assist officers in
managing goods inventory, monitor the history of things, documenting and
planning the procurement of goods in the laboratory.
Results of the testing system inventory information management goods
applying security be tested to produce a website that can handle concurrent
processes and can help officers to manage goods with ease.
Keywords : Inventory Item, Transaction Management, Two Phase Locking,
Concurrent Process.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL ................................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................... iii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iv
PERNYATAAN KEASLIAN HASIL KARYA .....................................................v
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ................... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................... vii
MOTTO ............................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... ix
ABSTRAK ............................................................................................................. xi
ABSTRACT .......................................................................................................... xii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xvii
DAFTAR TABEL ..................................................................................................xx
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................1
1.1. Latar Belakang Masalah ............................................................................1
1.2. Rumusan Masalah .....................................................................................2
1.3. Tujuan ........................................................................................................3
1.4. Batasan Masalah ........................................................................................3
1.5. Metodologi Penelitian ...............................................................................3
1.6. Sistematika Penulisan ................................................................................5
BAB II LANDASAN TEORI .................................................................................7
2.1. Sistem Informasi dan Peranan Sistem Informasi ......................................7
2.2. Inventaris Barang ......................................................................................9
2.3. Entity-Relationship Modelling (E-R Modelling) .......................................9
2.3.1. Entity Type .........................................................................................9
2.3.2. Relationship Type .............................................................................10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
2.3.3. Attributes ..........................................................................................10
2.3.4. Keys ..................................................................................................12
2.4. Use Case Diagram ..................................................................................12
2.5. Manajemen Transaksi .............................................................................14
2.5.1. Metode Locking ...............................................................................16
2.5.2. Two Phase Locking (2PL) ................................................................17
2.5.3. Contoh Penangangan Masalah Concurrency Control ......................18
2.5.4. Perintah For Update ........................................................................20
2.6. DFD (Data Flow Diagram) .....................................................................21
2.7. PHP (Personal Home Page) ....................................................................23
2.8. CodeIgniter ..............................................................................................26
2.9. Oracle ......................................................................................................29
2.9.1. Penjelasan Tentang SQL ..................................................................29
2.9.2. Data Definition Language (DDL) ...................................................30
2.9.3. Data Manipulation Language (DML) .............................................31
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN DESAIN .......................................33
3.1 Analisis Sistem ........................................................................................33
3.1.1 Gambaran Sistem Lama ...................................................................33
3.1.2 Gambaran Sistem Baru ....................................................................33
3.1.3 Orang yang Terlibat Dalam Sistem ..................................................34
3.2 Batasan Sistem Informasi Inventaris .......................................................35
3.3 Perancangan Sistem .................................................................................36
3.3.1 Use Case Diagram ...........................................................................36
3.3.2 Use Case Narrative ..........................................................................40
3.4 Logical Design (Pemodelan Proses dan Data) ........................................50
3.4.1 Process Modelling ...........................................................................50
3.4.2 Context Diagram ..............................................................................51
3.4.3 Diagram Berjenjang .........................................................................52
3.4.4 Overview Diagram ...........................................................................53
3.5 Perancangan Basisdata ............................................................................62
3.5.1 Database Conceptual Design ..........................................................62
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
3.5.2 Database Logical Design .................................................................63
3.5.3 Database Physical Design ...............................................................64
3.6 Desain User Interface ..............................................................................71
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ...................................................................81
4.1 Karakteristik Sistem ................................................................................81
4.2 Kebutuhan Sistem ...................................................................................81
4.3 Tampilan Program dan Penjelasan ..........................................................82
4.3.1 Koneksi ke Database ........................................................................82
4.3.2 Implementasi Store Procedure ........................................................83
4.3.3 Halaman Login .................................................................................86
4.3.4 Halaman Utama atau Home .............................................................88
4.3.5 Halaman Master Pegawai ................................................................88
4.3.6 Halaman Core Priviledge.................................................................90
4.3.7 Halaman Master Barang...................................................................91
4.3.8 Halaman Master Lokasi ...................................................................92
4.3.9 Halaman Master Merk .....................................................................93
4.3.10 Halaman Master Supplier.................................................................94
4.3.11 Halaman Master Tipe .......................................................................95
4.3.12 Halaman Transaksi Barang Masuk ..................................................96
4.3.13 Halaman Transaksi Barang Keluar ..................................................98
4.3.14 Halaman Transaksi Barang Pakai ....................................................99
4.3.15 Halaman Mutasi Barang ..................................................................99
4.3.16 Halaman Barang Inventaris ............................................................100
4.3.17 Halaman Stok Barang ....................................................................102
4.3.18 Halaman Riwayat Barang Inventaris .............................................103
4.3.19 Halaman Daftar Transaksi Barang Masuk .....................................105
4.3.20 Halaman Daftar Transaksi Barang Keluar .....................................106
4.3.21 Halaman Daftar Transaksi Pemakaian Barang ..............................108
4.3.22 Halaman Daftar Mutasi Barang .....................................................109
BAB V ANALISA HASIL ................................................................................111
5.1 Analisa Hasil Perangkat Lunak .............................................................111
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
5.2 Analisa Hasil Uji Coba Terhadap Program ...........................................111
5.2.1 Uji Coba dengan Manajemen Transaksi ........................................112
5.2.2 Uji Coba Tanpa Manajemen Transaksi ..........................................116
5.3 Analisa Hasil Uji Coba Terhadap Pengguna .........................................119
5.3.1 Form Kuesioner .............................................................................119
5.3.2 Hasil dan Pembahasan ...................................................................120
5.3.2.1 Hasil Uji Coba Terhadap Mahasiswa .........................................120
5.3.2.2 Hasil Uji Coba Terhadap Admin/ Petugas Laboratorium ..........125
BAB VI PENUTUP ...........................................................................................126
6.1 Kesimpulan ............................................................................................126
6.2 Saran ......................................................................................................127
DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................128
LAMPIRAN .........................................................................................................129
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Representasi Diagram Dari Entity Type Staff dan Branch ...............10
Gambar 2.2. Representasi Diagram Dari Entity Branch Has Staff Relationship
Type .......................................................................................................................10
Gambar 2.3. Representasi Diagram dari Entity Staff dan Branch Beserta Atribut-
Atributnya ..............................................................................................................12
Gambar 2.4 Diagram Transisi Transaksi ...............................................................15
Gambar 2.5. Mencegah Lost Update Problem menggunakan 2PL ........................18
Gambar 2.6. Mencegah Uncommited Dependency Problem using 2PL ...............19
Gambar 2.7. Mencegah Inconsistent Analysis Problem using 2PL .......................20
Gambar 2.8. Logo CodeIgniter (Hakim 2010 : 9) .................................................26
Gambar 2.9 Application Flowchart ........................................................................28
Gambar 3.1. Use Case Diagram untuk Admin.......................................................36
Gambar 3.2. Use Case Diagram untuk Petugas .....................................................37
Gambar 3.3. Use Case Diagram untuk Petugas Lanjutan ......................................38
Gambar 3.4. Use Case Diagram untuk Petugas Lanjutan ......................................39
Gambar 3.5. Use Case Diagram untuk Kepala Laboratorium ...............................40
Gambar 3.6. Context Diagram ...............................................................................51
Gambar 3.7. Diagram Berjenjang ..........................................................................52
Gambar 3.8. Overview Diagram ............................................................................53
Gambar 3.9. Overview Diagram Level 1 Proses 1 ................................................54
Gambar 3.10. Overview Diagram Level 1 Proses 2 ..............................................54
Gambar 3.11. Overview Diagram Level 1 Proses 3 ..............................................55
Gambar 3.12. Overview Diagram Level 1 Proses 4 ..............................................56
Gambar 3.13. Overview Diagram Level 1 Proses 5 ..............................................57
Gambar 3.14. Overview Diagram Level 1 Proses 6 ..............................................58
Gambar 3.15. Overview Diagram Level 1 Proses 7 ..............................................58
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
Gambar 3.16. Overview Diagram Level 1 Proses 8 ..............................................59
Gambar 3.17. Overview Diagram Level 1 Proses 9 ..............................................59
Gambar 3.18. Overview Diagram Level 1 Proses 10 ............................................60
Gambar 3.19. Overview Diagram Level 1 Proses 11 ............................................60
Gambar 3.20. Overview Diagram Level 1 Proses 12 ............................................61
Gambar 3.21. ER Diagram .....................................................................................62
Gambar 3.22. Relasi antar Tabel ............................................................................63
Gambar 3.23. Desain user interface login. .............................................................71
Gambar 3.24. Desain user interface Home. ...........................................................71
Gambar 3.25. Desain user interface Pengaturan Pegawai. ....................................72
Gambar 3.26. Desain user interface Pengaturan Hak Akses..................................72
Gambar 3.27. Desain user interface Pengaturan Barang. ......................................73
Gambar 3.28. Desain user interface Pengaturan Supplier. ....................................73
Gambar 3.29. Desain user interface Pengaturan Kondisi. .....................................74
Gambar 3.30. Desain user interface Pengaturan Merk. .........................................74
Gambar 3.31. Desain user interface Pengaturan Lokasi. .......................................75
Gambar 3.33. Desain user interface Transaksi Barang Keluar. .............................76
Gambar 3.34. Desain user interface Transaksi Mutasi Barang. .............................76
Gambar 3.35. Desain user interface Laporan Data Inventaris. ..............................77
Gambar 3.36. Desain user interface Laporan Data Stock. .....................................77
Gambar 3.37. Desain user interface Laporan Data Riwayat barang. .....................78
Gambar 3.38. Desain user interface Laporan Data Transaksi Barang Masuk. ......78
Gambar 3.39. Desain user interface Laporan Data Transaksi Barang Keluar. ......79
Gambar 3.40. Desain user interface Laporan Data Transaksi Barang Dipakai. ....79
Gambar 3.41. Desain user interface Laporan Data Mutasi Barang. ......................80
Gambar 4.1. Koneksi ke Database .........................................................................83
Gambar 4.2. Insert Transaksi Barang Dipakai .......................................................86
Gambar 4.3. Halaman Login ..................................................................................87
Gambar 4.4. Halaman Utama atau Home ..............................................................88
Gambar 4.5. Halaman Master Pegawai ..................................................................89
Gambar 4.6. Halaman Core Priviledge ..................................................................90
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xix
Gambar 4.7. Halaman Master Barang ....................................................................92
Gambar 4.8. Halaman Master Lokasi ....................................................................93
Gambar 4.9. Halaman Master Merk.......................................................................94
Gambar 4.10. Halaman Master Supplier ................................................................95
Gambar 4.11. Halaman Master Tipe ......................................................................96
Gambar 4.12. Halaman Transaksi Barang Masuk .................................................97
Gambar 4.13. Halaman Transaksi Barang Keluar .................................................98
Gambar 4.14. Halaman Transaksi Barang Dipakai................................................99
Gambar 4.15. Halaman Mutasi Barang ................................................................100
Gambar 4.16. Halaman Barang Inventaris ...........................................................101
Gambar 4.17. Print Out Laporan Inventaris .........................................................102
Gambar 4.18. Halaman Stok Barang ...................................................................103
Gambar 4.19. Print Out Laporan Stok Barang .....................................................103
Gambar 4.20. Halaman Riwayat Barang Inventaris ............................................104
Gambar 4.21. Print Out Laporan Riwayat Barang ...............................................105
Gambar 4.22. Halaman Daftar Transaksi Barang Masuk ....................................106
Gambar 4.23. Print Out Laporan Barang Masuk .................................................106
Gambar 4.24. Halaman Daftar Transaksi Barang Keluar ....................................107
Gambar 4.25. Print Out Laporan Barang Keluar .................................................108
Gambar 4.26. Halaman Daftar Transaksi Pemakaian Barang .............................109
Gambar 4.27. Print Out Laporan Transaksi Pemakaian Barang ..........................109
Gambar 4.28. Halaman Daftar Mutasi Barang ....................................................110
Gambar 4.29. Print Out Laporan Transaksi Mutasi Barang ................................110
Gambar 5.1. Halaman Transaksi Barang Dipakai................................................112
Gambar 5.3. Pesan Konfirmasi ............................................................................113
Gambar 5.4. Transaksi Barang Dipakai Oleh Petugas Kedua. ............................114
Gambar 5.6. Hasil akhir dari kedua Transaksi .....................................................115
Gambar 5.7. Hasil Akhir Pada Stok Barang ........................................................116
Gambar 5.8. Transaksi Barang Dipakai Oleh Dua Petugas. ................................117
Gambar 5.9. Hasil akhir dari kedua Transaksi Tanpa Manajemen Transaksi .....118
Gambar 5.10. Hasil Akhir Pada Stok Barang ......................................................119
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xx
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1.Notasi Use Case .....................................................................................14
Tabel 2.2. Notasi DFD ...........................................................................................23
Tabel 3.1. Input dan Output Sistem .......................................................................51
Tabel 3.2. Desain Tabel Mst_Pegawai...................................................................65
Tabel 3.3. Desain Tabel Core_Pegawai_Priviledge...............................................65
Tabel 3.4. Desain Tabel Core_Priviledge ..............................................................65
Tabel 3.5. Desain Tabel Status_Barang .................................................................65
Tabel 3.6. Desain Tabel Barang .............................................................................66
Tabel 3.7. Desain Tabel Mst_Barang.....................................................................66
Tabel 3.8. Desain Tabel Mst_Supplier ..................................................................67
Tabel 3.9. Desain Tabel Transaksi_Barang_Masuk ..............................................67
Tabel 3.10. Desain Tabel Transaksi_Barang_Masuk_Detail.................................68
Tabel 3.11. Desain Tabel Transaksi_Barang_Keluar ............................................68
Tabel 3.12. Desain Tabel Mst_Merk .....................................................................68
Tabel 3.13. Desain Tabel Mst_Tipe .......................................................................69
Tabel 3.14. Desain Tabel Mst_Kondisi .................................................................69
Tabel 3.15. Desain Tabel Mst_Lokasi ...................................................................69
Tabel 3.16. Desain Tabel Transaksi Barang History .............................................70
Tabel 3.17. Desain Tabel Transaksi Barang Dipakai Detail ..................................70
Tabel 5.1. Tabel hasil kuisoner mahasiswa pernyataan 1 ....................................121
Tabel 5.2. Tabel hasil kuisoner mahasiswa pernyataan 2 ....................................122
Tabel 5.3. Tabel hasil kuisoner mahasiswa pernyataan 3 ....................................123
Tabel 5.4. Tabel hasil kuisoner mahasiswa pernyataan 4 ....................................124
Tabel 5.5. Tabel hasil kuisoner mahasiswa pernyataan 5 ....................................124
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I PENDAHULU AN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pada saat ini inventaris barang di Laboratorium Basisdata Teknik
Informatika (TI) Universitas Sanata Dharma masih menggunakan excel dan
belum menggunakan sistem yang menyediakan informasi inventaris barang
berbasis komputer. Keadaan ini kurang efektif karena petugas-petugas
laboratorium harus melipatgandakan waktu dan tenaga untuk mengelola barang
yang ada di laboratorium secara manual. Petugas di laboratorium harus selalu
mengontrol persediaan barang. Jika inventaris barang tidak dikelola dengan baik,
maka fungsi-fungsi kerja di laboratorium dapat terganggu.
Melihat permasalahan yang sering dihadapi maka diperlukan sebuah
sistem informasi yang mampu mengatasi keadaan tersebut. Diharapkan dengan
dibuatnya sistem inventarisasi ini dapat memberikan suatu informasi secara detail
tentang inventaris barang di Laboratorium Basisdata USD. Seperti misalnya
mencatat laporan penambahan barang atau pengurangan barang dan merekam
sejarah barang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
Mengingat juga petugas di laboratorium tidak hanya seorang saja maka
sistem informasi menerapkan manajemen transaksi yaitu melayani multiuser.
Ketika ada dua petugas laboratorium ingin mengambil barang yang hanya tinggal
satu dan akan melakukan pengaturan transaksi secara bersamaan maka proses
updatedatabase dapat dilakukan dengan benar dan masalah lost update problem
dapat diatasi menggunakan sistem informasi inventaris dengan memanfaatkan
web sebagai media akses, sehingga barang dapat dikelola dengan baik tanpa harus
dengan cara manual.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, maka permasalahan yang timbul dalam
pengerjaan proyek akhir ini adalah sebagai berikut :
a. Bagaimana membangun sebuah Sistem Informasi Inventaris Barang
Laboratorium Basisdata USD yang bisa memberikan informasi tentang
ketersediaan, riwayat, laporan dan membantu perencanaan pengadaan
barang dan alat.
b. Apakah Sistem Informasi Inventaris Barang Laboratorium Basisdata
USD ini dapat membantu petugas laboratorium dalam memberikan
informasi tentang ketersediaan, riwayat, laporan dan membantu
perencanaan pengadaan barang dan alat dengan menerapkan
manajemen transaksi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
1.3. Tujuan
Penelitian bertujuan membangun sebuah sistem informasi inventaris
barang yang dapat membantu proses mendokumentasi,memantau keadaan
inventaris barang dan membantu perencanaan pengadaan barang di Laboratorium
Basisdata USD dengan menerapkan manajemen transaksi.
1.4. Batasan Masalah
Dalam penelitian yang dilakukan, penulis menentukan beberapa batasan
masalah sebagai berikut:
1. Data inventaris yang dimaksudkan adalah barang dan alat di Laboratorium
Basisdata USD.
2. Pengguna sistem informasi ini hanya untuk para petugas laboratorium yang
berwenang mengelola barang di laboratorium.
3. Sistem informasi inventaris ini tidak membahas mengenai keuangan atau
sumber dana dari barang yang diinventaris.
4. Sistem informasi inventaris ini tidak menangani peminjaman barang.
1.5. Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam pembuatan sistem dilakukan
dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Survei awal untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi Laboratorium
Basisdata USD
Melakukan survey awal ke Laboratorium USD dan melakukan pengambilan
data-data yang terkait dengan inventaris.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
2. Pengembangan sistem informasi menggunakan metode FAST (Framework for
the Application of Systems Thinking) menurut Whitten, 2001, yang fasenya
meliputi :
a. Definisi lingkup masalah.
Pada fase ini dilakukan definisi ruang lingkup masalah dengan melakukan
pengamatan dan wawancara kepada pihak inventarisasi laboratoriu
mmengenai pengelolaan data-data alat dan barang yang ada di
Laboratorium Basisdata USDdan permasalahan yang dihadapi untuk
menentukan ruang lingkup masalah.
b. Analisa masalah
Pada fase ini dilakukan analisa masalah yang ada pada sistem
pengelolaan data inventaris untuk kemudian dapat mendefinisikan sebuah
tujuan perbaikan.
c. Analisa Kebutuhan
Pada fase ini dilakukan analisa kebutuhan-kebutuhan pengguna, untuk
mencari tahu apa yang mereka perlukan atau inginkan dari sistem baru.
Dimulai dengan mendeskripsikan calon pengguna sistem informasi
kemudian digambarkan dalam bentuk use-case.
d. Desain logikal
Pada fase ini akan dilakukan desain secara logical. Desain logical dari
sistem informasi ini meliputi desain basis data mengunakan Entity
Relation diagram, diagram konteks, diagram berjenjang dan diagram arus
data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
e. Desain fisikal
Pada fase ini hal yang dilakukan adalah membangun sistem secara fisik
berdasarkan teknologi yang digunakan, desain arsitektur, desain prototype,
dan desain antarmuka pengguna (user interface).
f. Konstruksi dan Pengujian
Pada fase ini dilakukan pembuatan sistem sesuai dengan desain yang
sudah dibuat sebelumnya dan pengujian sistem informasi inventaris ini
terhadap pengguna sistem yaitu Petugas Laboratorium.
3. Uji coba sistem informasi inventaris barang laboratorium Basisdata USD
untuk mengetahui sejauh mana dapat membantu dalam memberikan informasi
tentang ketersediaan, riwayat, laporan dan membantu perencanaan pengadaan
barang dan alat dengan menerapkan manajemen transaksi.
1.6. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan, batasan
masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Berisi teori-teori yang digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan
sistem informasi inventaris barang ini meliputi sistem informasi dan
peranan sistem informasi, inventaris barang, Entity-Relationship
Modelling, Use Case Diagram, (DFD) Data Flow Diagram, manajemen
transaksi, PHP, CodeIgniter, dan Oracle.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
Berisi tentang analisa sistem meliputi gambaran umum sistem, use case
diagram, pemodelan sistem dalam bentuk diagram konteks, diagram
berjenjang, data flow diagram, pemodelan data yang terdiri dari entity
relationship diagram. Desain sistem yang meliputi desain antarmuka dan
desain basisdata terdiri dari desain logikal basis data dan desain fisikal
basis data
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
Berisi tentang penjelasan implementasi sistem informasi inventaris
barang yang meliputi struktur menu sistem dan tampilan program.
BAB V ANALISA HASIL
Berisi tentang analisa dari hasil implementasi sistem yang telah
dibangun, membahas kelebihan dan kekurangan yang ada pada sistem.
Bab ini juga membahas hasil uji coba sistem terhadap petugas
laboratorium. Uji coba juga dilakukan kepada pengguna awam yaitu
teman-teman mahasiswa jurusan Teknik Informatika maupun bukan.
BAB VI PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan dan saran atas pengembangan sistem informasi
inventaris barang di Laboratorium Basisdata USD.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
BAB II LANDASAN TEORI
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Sistem Informasi dan Peranan Sistem Informasi
Ada dua pendekatan yang sering dipakai dalam mendifinisikan sistem,
yakni pendekatan prosedur dan pendekatan komponen. Pendekatan prosedur
mendefinisikan sistem sebagai suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
saling berhubungan untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan
suatu sasaran tertentu. Pendekatan komponen mendefinisikan sistem sebagai
kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan
tertentu (Jogiyanto, 1999).
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan
lebih berarti bagi yang menerimanya (Jogiyanto, 1999). Informasi bersumber dari
data akurat yang merupakan gambaran dari kenyataan pada saat tertentu. Data
yang ada kemudian diolah melalui suatu model tertentu sehingga akan
menghasilkan suatu informasi. Informasi yang dihasilkan dapat untuk mendukung
pengambilan keputusan dan melakukan tindakan selanjutnya yang akan
menghasilkan sejumlah data sebagai masukan (input), kemudian diproses lagi dan
demikian seterusnya sehingga akan membentuk suatu siklus. Siklus ini oleh John
Burch disebut dengan Siklus Informasi (Information Cycle).
Kualitas dari suatu informasi (quality of information) tergantung dari tiga
hal antara lain :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
1) Akurat yang berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak
menyesatkan dan juga harus jelas mencerminkan maksudnya.
2) Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak
boleh terlambat. Karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan
keputusan.
3) Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk
pemakainya.Informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif
dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.
Menurut Whitten (2001), Sistem Informasi adalah sekumpulan orang,
data, proses, interface dan geografi yang terintegrasi yang berfungsi untuk
mendukung dan meningkatkan operasional bisnis hari ke hari, sedemikian rupa
sehingga dapat menyelesaikan masalah dan memberikan informasi yang
mendukung pengambilan keputusan.
Sistem informasi yang ada harus mempunyai sifat efisien, efektif, dan fleksibel
serta dapat memberikan keputusan terhadap pemakai sistem. Sistem informasi
merupakan sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan
memberikan informasi bagi pengambil keputusan untuk mengendalikan
organisasi.
Manajemen membutuhkan informasi untuk mendukung pengembalian
keputusan yang akan dilakukan. Sistem informasi juga mempunyai peranan
penting dalam menyediakan informasi bagi manajemen disemua tingkatan.
Supaya informasi yang dihasilkan dapat mengena dan berguna bagi manajemen,
maka analisis sistem haruslah mengetahui kebutuhan-kebutuhan informasi yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
diinginkan oleh manajemen. Sistem informasi mempunyai peranan penting
didalam menyediakan informasi bagi manajemen semua tingkatan.
Adapun beberapa komponen sistem informasi, diantaranya :
a. Input
b. Output
c. Teknologi
d. Basis Data
e. Kendali
2.2. Inventaris Barang
Inventaris merupakan kegiatan untuk memperoleh data seluruh logistik
yang dimiliki oleh suatu organisasi atau perusahaan. Dalam pengadaan inventaris,
perusahaan membutuhkan sejumlah dana, oleh sebab itu setiap perusahaan harus
dapat memperhatikan suatu jumlah inventaris yang cukup untuk menjamin
kegiatan perusahaan. Jika inventaris barang terlalu sedikit, maka timbul
permasalahan yang mengakibatkan tertundanya proses kegiatan, oleh sebab itu
inventaris harus diatur dan dikendalikan agar dapat memenuhi kebutuhan dalam
jumlah, mutu, waktu yang tepat dengn jumlah biaya serendah-rendahnya.
2.3. Entity-Relationship Modelling (E-R Modelling)
2.3.1. Entity Type
Entity Type ialah sekumpulan objek yang memiliki property yang sama
yang diidentifikasi dalam perusahaan serta keberadaannya independen. Setiap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
objek yang diidentifikasikan secara unik disebut entity occurrence (Connolly,
2002).
Gambar 2.1. Representasi Diagram Dari Entity Type Staff dan Branch
2.3.2. Relationship Type
Relationship Type ialah sekumpulan entity yang mempunyai hubungan dan
memiliki arti (Connolly, 2002).
Gambar 2.2. Representasi Diagram Dari Entity Branch Has Staff Relationship Type
2.3.3. Attributes
Menurut Connolly (2002, p350), atribut adalah properti dari sebuah entity
atau relationship type. Sedangkan attribute domain adalah sekumpulan nilai yang
dibolehkan untuk satu atau lebih atribut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
Atribut dapat diklasifikasikan sebagai:
1. Simple Attribute dan Composite Attribute
Simple attribute adalah attribute yang terdiri dari komponen tunggal dimana
attribute tersebut tidak dapat dibagi ke dalam komponen yang lebih kecil.
Simple attribute juga dapat disebut dengan atomic attribute. Contoh dari simple
attribute adalah position dan salary dari staff entity.
Composite attribute adalah attribute yang terdiri dari banyak komponen
dimana beberapa attribute tersebut dapat dibagi kedalam komponen yang lebih
kecil. Contoh dari composite attribute adalah address dari branch entity yang
dapat dibagi menjadi street, city, dan postcode.
2. Single-Valued Attribute dan Multi-Valued Attribute
Single-valued attribute adalah attribute yang memiliki satu nilai pada setiap
entity. Contoh dari single-valued attribute adalah branch_No dari branch
entity.
Multi-valued attribute adalah attribute yang memiliki beberapa nilai pada
setiap entity. Contoh dari multi-valued attribute adalah tel_No dari branch
entity.
3. Derived Attribute adalah atribut yang nilai-nilainya diperoleh dari hasil
perhitungan atau dapat diturunkan dari atribut lain yang berhubungan. Contoh
dari derived attribute adalah duration dari lease entity dimana diperoleh dari
perhitungan rent_Start dan rent_Finish.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
2.3.4. Keys
Menurut Connolly, 2002, Jenis – jenis kunci adalah sebagai berikut :
1. Candidate key, jumlah minimal dari attribute yang secara unik
mengidentifikasi setiap peristiwa dalam entity.
2. Primary key, candidate key yang terpilih secara unik mengidentifikasi setiap
peristiwa dalam entity.
3. Alternate key, candidate key yang tidak terpilih menjadi primary key.
4. Composite key, candidate key yang terdiri dari dua atau lebih attribute.
5. Foreign key, attribute sebuah entity yang menggabungkan diri ke entity lain.
Gambar 2.3. Representasi Diagram dari Entity Staff dan Branch Beserta Atribut-
Atributnya
2.4. Use Case Diagram
Pembuatan use case diagram yang sesungguhnya merupakan deskripsi
peringkat tinggi bagaimana perangkat lunak (aplikasi) akan digunakan oleh
penggunanya. Selanjutnya use case diagram tidak hanya sangat penting pada
tahap analisis, tetapi juga sangat penting untuk perancangan (design), untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
mencari (mencoba menemukan) kelas-kelas yang terlibat dalam aplikasi, dan
untuk melakukan pengujian (testing).
Membuat use case diagram yang komprehensif merupakan hal yang
sangat penting dilakukan pada tahap analisis. Dengan menggunakan use case
diagram, akan didapatkan banyak informasi yang sangat penting yang berkaitan
dengan aturan-aturan bisnis yang coba kita tangkap. Dalam hal ini, setiap objek
yang berinteraksi dengan sistem/perangkat lunak (misalnya orang, suatu
perangkat keras, sistem lain, dan sebagainya) merupakan actor untuk sistem
perangkat lunak, use case merupakan deskripsi lengkap tentang bagaimana
sistem/perangkat lunak berperilaku untk para aktornya. Dengan demikian use case
diagram merupakan deskripsi lengkap tentang interaksi yang terjadi antara para
actor dengan sistem/perangkat lunak yang sedang dikembangkan.
Saat akan mengembangkan use case diagram, hal yang pertama kali
dilakukan adalah mengenali actor untuk sistem/aplikasi yang sedang
dikembangkan. Dalam hal ini, ada beberapa karakteristik untuk para actor, yaitu
actor ada di luar sistem yang sedang dikembangkan dan actor berinteraksi dengan
sistem yang sedang dikembangkan (Adi Nugroho, 2009).
Notasi yang digunakan dalam Use Case :
No Notasi Keterangan
1
Gambar di samping adalah notasi untuk actor.
Actor menggambarkan segala pengguna
software aplikasi (user).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
2
Gambar di samping adalah notasi untuk use
case. Use case menjelaskan urutan kegiatan
yang dilakukan actor dan sistem untuk
mencapai tujuan tertentu.
3
Gambar di samping adalah notasi untuk
interaction. Interaction digunakan untuk
menunjukkan baik aliran pesan atau informasi
antar objek.
4
Gambar di samping adalah notasi untuk paket.
Paket adalah mekanisme pengelompokan
yang digunakan untuk menandakan
pengelompokan elemen-elemen model.
Tabel 2.1.Notasi Use Case
2.5. Manajemen Transaksi
Transaksi adalah sebuah tindakan atau serangkaian tindakan, dilakukan
olehuser atau program aplikasi, yang membaca atau mengubah isi dari database
(Conolly, 2002). Terdapat 4 hal dasar yang harus dimiliki semua transaksi, yaitu:
1. Atomicity. Sebuah transaksi adalah sebuah unit yang tidak dapat dibagi lagi
sehingga dapat melakukan seluruhnya atau tidak melakukan apapun. Ini
merupakan tanggung jawab dari subsistem recovery dari DBMS untuk
memastikan ke‟atom‟annya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
2. Consistency. Sebuah transaksi harus mentransformasikan satu keadaan
konsisten ke keadaan konsisten lainnya. Ini merupakan tanggung jawab dari
DBMS dan pengembang aplikasi untuk memastikan kekonsistenannya.
3. Isolation. Transaksi secara bebas mengeksekusi yang lainnya. Dengan kata
lain, sebagian transaksi yang tidak lengkap akan mengakibatkan transaksi
yang lain menjadi tidak visible.Ini merupakan tanggung jawab dari subsistem
concurrency control untuk memastikan isolasi.
4. Durability. Setelah DBMS memberitahu pengguna bahwa transaksi telah
selesai dengan sukses, maka efeknya tetap bertahan bahkan jika system
mengalami crash sebelum semua perubahannya direfleksikan pada disk. Ini
merupakan tanggung jawab dari recovery subsystem untuk memastikan
durability.
Berikut Gambar2.4 merupakan diagram transisi sebuah transaksi
Gambar 2.4 Diagram Transisi Transaksi
Dalam diagram transisi terdapat 5 keadaan yaitu:
1. ACTIVE (aktif)
2. PARTIALLY COMMITTED (sebagian dilaksanakan)
terjadi setelah perintah terakhir dieksekusi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
pada saat ini, mungkin ditemukan transaksi melanggar serializability atau
melanggar integrity constraint, maka transaksi harus dibatalkan. Transaksi
demikian akan menuju FAILED (keadaan gagal) dan harus dibatalkan
jika transaksi sukses, beberapa update dapat disimpan secara aman dan
transaksi menuju ke keadaan COMMITTED.
3. COMMITTED (dilaksanakan)
4. FAILED (gagal)
Terjadi jika transakasi tidak dapat dilaksanakan atau transaksi dibatalkan pada
saat ACTIVE (keadan aktif).
Kondisi ini terjadi jika user membatalkan transaksi atau protocol concurrency
control membatalkan transaksi untuk memastikan serialibility.
5. ABORTED (dibatalkan)
2.5.1. Metode Locking
Locking adalah sebuah prosedur yang digunakan untuk melakukan kontrol
pada akses bersama pada data. Pada saat satu transaksi melakukan akses ke dalam
database, sebuah lock akan menyebabkan pelarangan akses ke dalam transaksi
untuk mencegah hasil yang tidak konsisten. Terdapat 2 jenis lock, yaitu Shared
Lock, dan Exclusive Lock. Jika sebuah transaksi memiliki shared lock pada
sebuah data item, maka transaksi tersebut dapat melakukan pembacaan terhadap
sebuah item tetapi tidak dapat melakukan update. Sedangkan jika sebuah transaksi
yang memiliki Exclusivelock pada sebuah data item dapat melakukan pembacaan
maupun update item tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
2.5.2. Two Phase Locking (2PL)
Transaksi dapat dilakukan menggunakan protokol 2PL jika semua operasi
locking mendahului operasi yang tidak terkunci dalam transaksi tersebut. Protokol
2PL memiliki 2 fase, yaitu :
a. Growing phase : jika transaksi sudah mendapatkan semua lock, maka tidak
boleh melepas lock.
b. Shrinking phase : jika transaksi sudah melepaskan lock, maka tidak dapat
mendapatkan lock baru.
Beberapa masalah yang disebabkan oleh proses yang konkurenseperti dibawah ini
bisa ditangani dengan menerapkan protokoltwo phase locking.
a. The Lost Update Problem, merupakan kejadian dimana data transaksi yang
telah diupdate dibaca oleh transaksi yang lain kemudian di update lagi.
c. The Uncommited Dependency (Dirty Read) Problem, merupakan kejadian
dimana data transaksi yang dilakukan dibaca oleh transaksi yang lain, lalu
dibatalkan tanpa adanya penyimpanan terlebih dahulu oleh transaksi yang
pertama sehingga menyebabkan data yang tidak benar.
d. The Incosistent Analysis Problem, masalah ini timbul karena data diakses oleh
2 transaksi yang bersamaan, transaksi yang pertama melakukan perubahan
dan transaksi yang kedua melakukan analisis sehingga data yang diperoleh
menjadi tidak konsisten.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
2.5.3. Contoh Penangangan Masalah Concurrency Control
Di bawah ini merupakan contoh-contoh untuk menangani masalah
concurrency control.
Gambar 2.5. Mencegah Lost Update Problem menggunakan 2PL
Keterangan
Untuk mencegah terjadinya masalah hilangnya data yang diubah, maka :
pertama-tama T2 meminta exclusive lock pada balₓ Setelah itu T2 dapat
melakukanproses baca nilai balₓ, menambahnya dengan nilai 100, dan menuliskan
nilai baru dari balₓ tersebut kedalam basis data.
Saat T1 memulai transaksi, T1 juga meminta suatu exclusivelock pada
balₓ, namun karena balₓ sedang berada dalam posisiexclusive lock oleh T2, maka
permintaan read balₓ tidak segera diberikan kepada T1 dan T1 harus menunggu
sampai lock dilepaskan oleh T2. Hal ini terjadi saat t2 melaksanakan operasi
commit atau unlock balx (Connoly 2002).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Gambar 2.6. Mencegah Uncommited Dependency Problem using 2PL
Keterangan :
Untuk mencegah terjadinya masalah ketergantungan transaksi yang belum
dilaksanakan, maka : pertama-tama T4 meminta suatu exclusive lock pada balx.
Setelah itu, T4 dapat melakukan proses baca nilai balx dari dalam basis data,
menambahnya dengan nilai 100, dan menuliskan nilai baru balx tersebut ke dalam
basis data. Rollback dieksekusi, peng-update-an pada transaksi T4 tidak jadi
dilakukan dan nilai dalam basis data dikembalikan ke kondisi semula yaitu 100.
Saat T3 memulai transaksi, T3 juga meminta suatu exclusive lock pada
balx, namun karena balx sedang dalam posisi exclusive lock oleh T4 maka
permintaan tersebut tidak segera diberikan kepada T3, dan T3 harus menunggu
sampai lock dilepaskan oleh T4. Hal ini terjadi saat T4 melakukan operasi
rollback atau unlock balx, barulah T3 dapat melakukan proses baca nilai balx
(Connoly 2002)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
Gambar 2.7. Mencegah Inconsistent Analysis Problem using 2PL
Keterangan :
Untuk mencegah terjadinya masalah analisis yang tidak konsisten , maka :
T5 mengawali meminta suatu exclusive lock pada balx. T5 juga meminta suatu
exclusive lock pada baly. Saat T6 ingin membaca nilai balx, ia harus menunggu
sampai lock dilepaskan oleh T5. Hal ini terjadi saat T5 melaksanakan operasi
commit atau unlockbalx, barulah T6 dapat membaca nilai balx. (Connoly 2002)
Untuk mengatasi masalah di atas, mesin basis data Oracle XE mempunyai
kemampuan mendukung transaksi dengan metode 2PL yang dapat menjamin
konsistensi data
2.5.4. Perintah For Update
Perintah for update yang digunakan untuk melakukan penguncian agar
menjamin konsistensi. Untuk menjamin konsistensi data, terutama dalam kasus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
ketika ada banyak sesi terhadap suatu database yang sama, sebaiknya baris-baris
record dalam database yang akan di-update atau dihapus, dikunci terlebih dahulu.
Penguncian record dalam database dapat dilakukan dengan perintah for update
dalam kueri. (Oracle Inc, 2004)
Sintak yang digunakan :
SELECT …
FROM …
FOR UPDATE;
2.6. DFD (Data Flow Diagram)
DFD digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau
sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan
lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya file kartu, microfiche,
hard disk, tape, diskette dan sebagainya). DFD merupakan alat yang digunakan
pada metodologi pengembangan sistem terstruktur. DFD dapat menggambarkan
arus data di dalam sistem dengan terstruktur dan jelas. DFD juga merupakan
dokumentasi dari sistem yang baik. Beberapa simbol digunakan di DFD untk
maksud mewakili kesatuan luar atau batas sistem, arus data, proses, dan simpanan
data (Jogiyanto HM, 1990).
Pedoman menggambar DFD :
a. Identifikasikan terlebih dahulu semua kesatuan luar (external entities) yang
terlibat dalam sistem. Kesatuan luar ini merupakan kesatuan di luar sistem,
karena di luar bagian pengolahan data (sistem informasi). Kesatuan luar ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
merupakan sumber arus data ke sistem informasi serta tujuan penerima arus
data hasil dari proses sistem informasi, sehingga merupakan kesatuan di luar
sistem informasi.
b. Identifikasikan semua input dan output yang terlibat dalam kesatuan luar.
c. Gambarlah terlebih dahulu suatu diagram konteks. DFD merupakan alat untuk
structured analysis. DFD yang pertama kali digambar adalah level teratas dan
disebut dengan overview diagram. Tiap-tiap proses di overview diagram (level
0) akan digambar kembali dengan lebih terinci lagi dan disebut dengan level
1. Tiap-tiap proses di level 1 akan digambar kembali dengan lebih terinci lagi
dan disebut dengan level 2, dan seterusnya sampai tiap proses tidak dapat
digambar lebih terinci lagi (Jogiyanto HM, 1990).
Notasi yang digunakan dalam DFD (Teknik Gane/Sarson) :
No Notasi Keterangan
1
Entity luar dapat digambarkan dengan simbol
bujursangkar. Seringkali entity luar diberi huruf
sebagai identitas. Entity luar merupakan sumber
atau tujuan dari aliran data dari atau ke sistem.
2
Menggambarkan aliran data dari satu proses ke
proses lainnya.
3
Proses atau fungsi mentransformasikan data
secara umum digambarkan dengan segi empat
tumpul. Bagian atas berisi nomor untuk
identitas proses. Bagian badan berisi penjelasan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
fungsi dari proses, diawali dengan kata kerja
dan diikuti objek.
4
Menggambarkan sebuah berkas, merupakan
komponen yang berfungsi untuk menyimpan
data atau file.
Tabel 2.2. Notasi DFD
2.7. PHP (Personal Home Page)
PHP merupakan bahasa pemrograman berbasis script yang ditempatkan
dan diproses di server, oleh karena itu PHP merupakan server–side scripting yang
menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang lebih dinamis. Server-
side scripting adalah sintaks dan perintah-perintah yang diberikan akan
sepenuhnya dijalankan di server dan menyatu pada dokumen HTML dan hasilnya
akan dikirim ke client dalam bentuk HTML.
Ada beberapa cara untuk mulai menuliskan script PHP, yaitu :
1. <? Script PHP ?>
2. <?php Script PHP ?>
3. <script language = “php”> Script PHP </script>
4. <% script PHP %>
Cara pertama lebih sering digunakan karena lebih singkat, cara kedua
digunakan untuk kombinasi dengan XML, yaitu sebuah bahasa yang merupakan
pengembangan dari HTML. Sedangkan cara ketiga digunakan di Microsoft
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
Frontpage. Selain itu jika ingin menambahkan komentar, standar penulisannya adalah
sebagai berikut:
/* Tulis Komentar di sini */ atau //Tulis Komentar di
sini
Element-element dasar PHP yang digunakan, antara lain :
1. Tipe Data, PHP mengenal 3 macam tipe data, yaitu : integer, double, dan string.
Integer menyatakan tipe data bilangan bulat, double menyatakan tipe data bilangan
real, dan string menyatakan tipe data teks.
2. Variabel, digunakan dalam program untuk menyimpan nilai yang berubah-ubah
misalnya tanda dollar „$‟, underscore „_‟, dan tanda baca.
3. Operator, adalah simbol yang digunakan dalam program untuk melakukan suatu
proses, misalnya penjumlahan atau perkalian, pembandingan kesamaan dua buah
nilai, atau memberikan nilai ke variabel.
4. Struktur kendali, merupakan sejumlah pernyataan yang terkait dengan pengambilan
keputusan (if dan switch), perulangan (while, do-while, for), serta pernyataan
break, continue, dan exit.
5. Fungsi. PHP hanya mengenal perintah untuk membuat fungsi, sedangkan untuk
prosedur digunakan perintah yang sama, tetapi tidak menggunakan perintah return.
Beberapa fungsi dan fasilitas yang disediakan PHP untuk membuat halaman web
dinamis, sebagai berikut:
a) Include dan require
Kedua fungsi ini digunakan untuk memanggil dan mengeksekusi program
yang ditentukan. Sintaksnya adalah :
<?php
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
include “nama_file.inc”;
require “nama_file.inc”;
?>
b) Session handling
Fasilitas ini digunakan untuk mengamankan halaman web dan membatasi hak
akses setiap pengunjung. Setiap halaman akan diberi fungsi untuk memeriksa
variabel session. Jika variabel session atau pengunjung tidak dikenali maka
pengunjung tidak dapat melihat halaman tersebut. Sintaksnya adalah :
<?php
session_start( );
session_register(“user_session”);
?>
Untuk memeriksa variabel session, sintaksnya adalah :
<?php
session start( );
if (!session_is_register(“user_session”))
{
echo “Anda Belum Login”;
echo (<a href = login.php>Login
Dulu</a>);
}
?>
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
2.8. CodeIgniter
Menurut Hakim (2010:8) CodeIgniter adalah sebuah framework PHP yang
dapat membantu mempercepat developer dalam pengembangan aplikasi web
berbasis PHP dibanding jika menulis semua kode program dari awal. Logo yang
dipakai oleh CodeIgniter dapat dilihat pada gambar 2.5.
Gambar 2.8. Logo CodeIgniter (Hakim 2010 : 9)
CodeIgniter pertama kali dibuat oleh Rick Ellis, Inc. (http://ellislab.com), sebuah
perusahaan yang memproduksi CMS (Content Management System) yang cukup
handal, yaitu Expression Engine (http://expressionengine.com). Saat ini,
CodeIgniter dikembangkan dan dimaintain oleh Expression Engine Development
Team.
Adapun beberapa keuntungan menggunakan CodeIgniter, diantaranya:
1. Gratis
CodeIgniter berlisensi dibawah Apache/BSD open source.
2. Ditulis Menggunakan PHP 4
Meskipun CodeIgniter dapat berjalan di PHP 5, namun sampai saat ini kode
program CodeIgniter masih dibuat dengan menggunakan PHP 4.
3. Berukuran Kecil
Ukuran CodeIgniter yang kecil merupakan keunggulan tersendiri. Dibanding
dengan framework lain yang berukuran besar.
4. Menggunakan Konsep MVC
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
CodeIgniter menggunakan konsep MVC yang memungkinkan pemisahan
layer application-logic dan presentation.
5. URL yang Sederhana
Secara default, URL yang dihasilkan CodeIgniter sangat bersih dan Search
Engine Friendly (SEF).
6. Memiliki Paket Lybrary yang Lengkap
CodeIgniter mempunyai library yang lengkap untuk mengerjakan operasi-
operasi yang umumnya dibutuhkan oleh sebuah aplikasi berbasis web,
misalnya mengakses database, mengirim email, memvalidasi form,
menangani session dan sebagainya.
7. Extensible
Sistem dapat dikembangkan dengan mudah menggunakan plugin dan helper,
atau dengan menggunakan hooks.
8. Tidak memerlukan Template Engine
Meskipun CodeIgniter dilengkapi dengan template parser sederhana yang
dapat digunakan, tetapi hali ini tidak mengharuskan kita untuk
menggunakannya.
9. Dokumentasi Lengkap dan Jelas
Dari sekian banyak framework, CodeIgniter adalah satu-satunya framework
dengan dokumentasi yang lengkap dan jelas.
10. Komunitas
Komunitas CodeIgniter saat ini berkembang pesat. Salah satunya
komunitasnya bisa dilihat di (http://codeigniter.com /forum/).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Proses aliran data aplikasi pada sistem dapat diilustrasikan seperti terlihat
pada gambar 2.9 (Hakim 2010 : 12).
Gambar 2.9 Application Flowchart
Keterangan :
1. Index.php berfungsi sebagai front controller, menginisialisasi baseresorce
untuk menjalankan CodeIgniter.
2. Router memeriksa HTTP request untuk menentukan apa yang harus dilakukan
dengannya.
3. Jika Cache aktif, maka hasilnya akan langsung dikirimkan ke browser dengan
mengabaikan aliran data normal.
4. Security. Sebelum Controller dimuat, HTTP request dan data yang dikirimkan
user akan difilter untuk keamanan.
5. Controller memuat model, core libraries, plugins, helpers, dan semua
resourse yang diperlukan untuk memproses request.
6. Akhirnya View yang dihasilkan akan dikirimkan ke browser. Jika Cache aktif,
maka View akan disimpan sebagai Cache dahulu, sehingga pada request
berikutnya langsung dapat ditampilkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
2.9. Oracle
Oracle Corporation (Oracle Corp) memberikan definisi-definisi sendiri
tentang basis data relasional, yaitu kumpulan relations. Sebuah relation adalah
sebuah two-dimensional table. Lebih tepatnya adalah kumpulan tabel dan obyek-
obyek non tabel yang dikelompokan berdasarkan pemakai.
Sifat-sifat basis data relasional:
1. Bisa diakses lewat bahasa pemrograman tingkat tinggi, SQL (Structured
Query Language).
2. Memiliki sekumpulan tabel tanpa pointer fisik (Oracle melanggar perintah ini
dengan tipe REF).
3. Memakai sekumpulan operasi set.
2.9.1. Penjelasan Tentang SQL
SQL (Structured Query Language) adalah bahasa standar yang digunakan
untuk memperoleh dan memanipulasi data dari basis data relasional. SQL
merupakan bahasa nonprosedural yang mendefinisikan apa yang harus dilakukan
oleh sebuah basis data relasional, yang kemudian akan mengimplementasikan
perintah SQL tersebut.
Salah satu keuntungan dari SQL adalah karena SQL benar-benar
merupakan bahasa standar yang cross-platform dan cross-product. SQL
beroperasi pada semua basis data relasional yang ada, dan berjalan pada semua
sistem operasi. Walau mungkin masing-masing vendor database memiliki
implementasi yang sedikit berbeda dengan SQL masih tetap dapat digunakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
hanya dengan sedikit penyesuaian. SQL memungkinkan seorang database
administrator, user, dan programmer untuk:
1. Memperoleh dan mengubah struktur database.
2. Memperoleh, mengubah, menambah, dan menghapus informasi yang ada pada
database.
3. Melakukan fungsi keamanan dan mengatur hak akses pemakai pada masing-
masing tabel dan basis data yang ada.
4. Mengatur proses transaksi yang terjadi.
2.9.2. Data Definition Language (DDL)
Data Definition Language adalah perintah-perintah pada SQL yang
digunakan untuk mendefinisikan data pada sebuah basis data. Contoh DDL
adalah:
1. Create, digunakan untuk membuat sebuah tabel, indeks, atau basis data baru.
Sintaks SQL nya:
create database nama_database;
create table nama_tabel
nama_field ke-1 tipe data
(lebar_field),
...
...
nama_field ke-n tipe_data
(lebar_field);
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
2. Drop, digunakan untuk menghapus sebuah tabel atau basis data. Contoh
sintaks SQL nya:
drop database nama_database;
drop table nama_tabel;
3. Alter, digunakan untuk mengubah sebuah tabel atau basis data yang sudah
dibuat. Contoh sintaks SQL nya:
alter table nama_tabel;
add | modify nama_field
tipe_data(lebar_field);
2.9.3. Data Manipulation Language (DML)
DML adalah berbagai perintah yang digunakan untuk memanipulasi data
yang ada pada sebuah database yang telah didefinisikan sebelumnya. Contoh
perintah-perintah DML antarara lain:
1. Select, digunakan untuk mengambil data yang tersimpan pada tabel atau
membaca isi tabel (query). Contoh sintaksnya adalah:
select nama_field
form nama_tabel
[where kondisi]
2. Insert, digunakan untuk menyisipkan databaru ke dalam tabel. Contoh
sintaksnya adalah:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
insert into nama_tabel
(nama_field ke-1, ..., nama_field
ke-n)
value (nilai_field ke-1, ...,
nilai_field ke-n)
3. Update, digunakan memperbaharui data yang terdapat pada tabel. Contoh
sintaksnya adalah:
update nama_tabel
set nama_field = data_baru
where nama_field = data_lama
4. Delete, digunakan untuk menghapus data yang ada pada tabel. Contoh
sintaksnya adalah:
delete from nama_tabel
[where kondisi].
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN D ESAIN
BAB III
ANALISIS DAN PERANCANGAN DESAIN
3.1 Analisis Sistem
3.1.1 Gambaran Sistem Lama
Sistem yang lama di Laboratorium Basisdata USD masih menggunakan
excel dalam menginventaris barang. Semua data barang dicatat dalam bentuk
manual. Adapun bentuk pelaporan masih sangat sederhana dan tidak lengkap
seperti bagaimana keadaan barang yang sebenarnya atau lebih tepatnya sejarah
barang sedang direparasi, total rusak atau memerlukan pengadaan barang baru.
Barang yang ada dalam laboratorium belum semua tercatat dalam excel seperti
barang yang masih bisa digunakan hanya disimpan sampai barang tersebut
digunakan dan akhirnya ikut didata.
Petugas laboratorium tidak hanya satu dalam mengelola barang sedangkan
barang yang dikelola bisa jadi satu barang yang sama. Petugas yang menangani
barang secara bersamaan harus selalu direpotkan dalam hal perhitungan barang
terakhir yang dipakai.
3.1.2 Gambaran Sistem Baru
Sistem yang dibangun adalah sistem informasi inventaris barang di
laboratorium basisdata USD yang berbasiskan web. Sistem yang dibangun
memberikan kemungkinan akses dan pemberian informasi yang lebih luas kepada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
petugas di laboratorium. Petugas laboratorium setelah login ke dalam sistem dapat
memanfaatkan sistem yang dibangun untuk mencatat barang masuk, barang
keluar, dan membuat laporan data barang. Sistem juga menerapkan manajemen
transaksi untuk mengatasi lost update problem ketika dua atau lebih petugas
memproses barang yang sama.
3.1.3 Orang yang Terlibat Dalam Sistem
Orang yang terlibat dalam sistem informasi inventaris barang di
laboratorium:
1. Petugas Laboratorium.
Petugas laboratorium bertugas sebagai pihak yang melakukan inventaris untuk
semua barang di dalam laboratorium yaitu menambah, mengubah, melihat
transaksi masuknya barang dan barang yang keluar.
2. Admin.
Admin bertugas sebagai pihak yang mengelola petugas yaitu menambah,
mengubah, melihat daftar petugas juga menambah, mengubah, melihat hak
akses petugas.
3. Kepala Laboratorium.
Kepala laboratorium bertugas sebagai pihak yang melihat semua laporan yang
sudah dibuat sebelumnya oleh petugas pada sistem informasi inventaris
barang di laboratorium. Laporan meliputi laporan transaksi barang, laporan
transaksi barang habis pakai, laporan barang hampir expired, dan laporan
barang expired.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
3.2 Batasan Sistem Informasi Inventaris
Untuk lebih memfokuskan pada pembuatan sistem, batasan-batasan sistem
yang digunakan penulis sebagai berikut :
1. Pada sistem ini tidak untuk aplikasi mobile.
2. Data barang yang diinventaris merupakan barang yang ada di Laboratorium
Basisdata TI USD.
3. Sistem ini hanya berjalan di jaringan local atau tidak di publish.
4. Pengguna sistem ini hanya petugas yang ada di Laboratorium Basisdata TI
USD.
5. Sistem ini tidak menangani peminjaman barang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
3.3 Perancangan Sistem
3.3.1 Use Case Diagram
Admin
System
Login
Tambah Petugas
Ubah Petugas
Lihat daftar
petugas
Lihat detail
petugas
Logout
<<Depends on>>
Gambar 3.1. Use Case Diagram untuk Admin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Pengolahan Data Tipe
Pengolahan Data Kondisi
Pengolahan Data Merk
Pengolahan Data
Supplier
Petugas
Tambah Supplier
Ubah Supplier
Lihat daftar
Supplier
Tambah Merk
Ubah Merk
Lihat daftar
Merk
Tambah Kondisi
Ubah Kondisi
Lihat daftar
Kondisi
Ubah Tipe
Lihat daftar Tipe
Tambah Tipe
Login
<<Depends on>>
Gambar 3.2. Use Case Diagram untuk Petugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
Petugas
Pengolahan Transaksi
Mutasi Barang
Pengolahan Data Barang
Pengolahan Data Lokasi
Tambah Lokasi
Ubah Lokasi
Lihat daftar Lokasi
Tambah Barang
Ubah Barang
Lihat daftar Barang
Lihat detail Barang
Tambah Mutasi
Barang
Lihat Daftar
Mutasi Barang
Gambar 3.3. Use Case Diagram untuk Petugas Lanjutan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Petugas
Pengolahan Transaksi
Barang Dipakai
Pengolahan Transaksi
Barang Keluar
Pengolahan Transaksi
Barang Masuk
Tambah Transaksi
Barang Masuk
Lihat daftar
Transaksi Barang Masuk
Tambah Transaksi
Barang Dipakai
Lihat detail
Transaksi Barang Masuk
Tambah Transaksi
Barang Keluar
Lihat daftar
Transaksi Barang Pakai
Lihat detail
Transaksi Barang Keluar
Lihat daftar
Transaksi Barang Keluar
Logout
Gambar 3.4. Use Case Diagram untuk Petugas Lanjutan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Kepala Laboratorium
System
Login
Lihat laporan
Logout
<<Depends on>>
Gambar 3.5. Use Case Diagram untuk Kepala Laboratorium
3.3.2 Use Case Narrative
Nama Use Case Login
Aktor Admin, Kepala, dan petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor harus
melakukan otentikasi sebelum masuk ke dalam sistem
untuk mendapat pelayanan dari sistem.
Kondisi Awal Admin, Kepala, dan petugas laboratorium telah memiliki
hak untuk memasuki sistem.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Admin, Kepala, dan petugas laboratorium
memasukkan nama login dan password.
2. Jika proses otentikasi berhasil sistem akan merespon
dengan mengijinkan aktor memanfatkan sistem
sesuai dengan hak yang diberikan sistem.
3. Jika gagal melakukan otentikasi, sistem akan
menolak aktor masuk ke sistem.
Nama Use Case Tambah datapetugas
Aktor Admin
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat
memasukkan data-data petugas
Kondisi Awal admin masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memasukkan data-data.
2. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
petugas yang dimasukkan.
Nama Use Case Ubah data petugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Aktor admin
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana admin mengganti
data petugas yang lama dengan yang baru.
Kondisi Awal admin masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Admin mencari data petugas lama terlebih dahulu
kemudian mengganti dengan data yang baru.
2. Sistem akan merespon dengan mengganti data
petugas lama dengan data petugas yang baru.
Nama Use Case Lihat daftar petugas
Aktor admin
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat daftar
petugas yang ada.
Kondisi Awal admin telah masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Admin memilih menu petugas.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
barang.
Nama Use Case Lihat laporan
Aktor Kepala laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat
laporan barang, transaksi barang masuk, transaksi barang
keluar, barang expired, dan barang hampir expired.
Kondisi Awal Kepala labortorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memilih menu laporan.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
laporan.
Nama Use Case Tambah tipe
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat
memasukkan data tipebarang
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memasukkan data-data.
2. Sistem akan merespon dengan menyimpan data
tipebarang yang dimasukkan.
Nama Use Case Ubah tipe
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana petugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
laboratorium mengganti data tipe yang lama dengan
yang baru.
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memasukkan kode dari data
tipe lama terlebih dahulu kemudian mengganti
dengan data yang baru.
2. Sistem akan merespon dengan mengganti data tipe
lama dengan data barang baru.
Nama Use Case Lihat daftar tipe
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat me-list
data tipebarang
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memilih menu merk.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list merk
beserta tipenya.
Nama Use Case Tambah jenis merk
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat
memasukkan jenis merk
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memasukkan data-data jenis merk.
2. Sistem akan merespon dengan menyimpan data jenis
merk yang dimasukkan.
Nama Use Case Ubah jenis merk
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana petugas
laboratorium mengganti data jenis merk yang lama
dengan yang baru.
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memasukkan kode dari data
jenis merk lama terlebih dahulu kemudian
mengganti dengan data yang baru.
2. Sistem akan merespon dengan mengganti data jenis
merk yang lama dengan data jenis merk yang baru.
Nama Use Case Lihat daftar merk
Aktor petugas laboratorium
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat me-list
data jenis merk.
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memilih menu jenis.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list jenis
beserta daftar merk-nya.
Nama Use Case Tambah kondisi
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat
memasukkan data kondisi
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memasukkan data jenis kondisi.
2. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
kondisi yang dimasukkan.
Nama Use Case Ubah kondisi
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana petugas
laboratorium mengganti data kondisi yang lama dengan
yang baru.
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memasukkan kode dari data
kondisi lama terlebih dahulu kemudian mengganti
dengan data yang baru.
2. Sistem akan merespon dengan mengganti data
kondisi lama dengan data kondisi baru.
Nama Use Case Lihat daftar kondisi
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat me-list
data jenis kondisi
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memilih menu kondisi.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkanlist
daftar kondisi.
Nama Use Case Tambah lokasi
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat
memasukkan data-data lokasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memasukkan data-data dari lokasi
penempatan barang.
2. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
lokasi yang dimasukkan.
Nama Use Case Ubah lokasi
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana petugas
laboratorium mengganti data lokasi yang lama dengan
yang baru.
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memasukkan kode dari data
lokasi lama terlebih dahulu kemudian mengganti
dengan data yang baru.
2. Sistem akan merespon dengan mengganti data lokasi
lama dengan data barang baru.
Nama Use Case Lihat daftar lokasi
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat me-list
data-data lokasi
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memilih menu barang.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
daftar lokasi.
Nama Use Case Tambah supplier
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat
memasukkan data-data supplier
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memasukkan data-data.
2. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
barang yang dimasukkan.
Nama Use Case Ubah supplier
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana petugas
laboratorium mengganti data supplier yang lama dengan
yang baru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memasukkan kode dari data
supplier lama terlebih dahulu kemudian mengganti
dengan data yang baru.
2. Sistem akan merespon dengan mengganti data
supplier lama dengan data barang baru.
Nama Use Case Lihat daftar supplier
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi
Use case ini menjelaskan bagaimana aktor dapat me-list
data-data supplier
Kondisi Awal petugas laboratorium masuk ke sistem dengan cara login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Aktor memilih menu supplier.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
supplier.
Nama Use Case Tambah barang
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor menambah
barang.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu master barang.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
barang.
3. petugas laboratorium memilih menutambah barang.
4. Aktor memasukkan data-data.
5. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
barang yang dimasukkan
Nama Use Case Ubah barang
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor mengubah
barang yang lama dengan data jenis barang yang baru.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu master barang.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
barang.
3. petugas laboratorium memilih menuubah barang.
4. Aktor mengganti data-data transaksi yang baru.
5. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
barang yang baru
Nama Use Case Lihat daftar barang
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat daftar
barang.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu master barang.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
barang.
3. petugas laboratorium memilih menu daftar barang.
4. Sistem menampilkan list data barang.
Nama Use Case Tambah transaksi barang masuk
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor menambah
transaksi barang masuk.
Kondisi Awal petugas laboratoriumtelah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu transaksi
barang masuk.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan form
transaksi barang masuk.
3. petugas laboratorium memilih menu tambah
transaksi barang masuk.
4. Aktor memasukkan data-data.
5. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
transaksi barang yang dimasukkan
Nama Use Case Lihat daftar transaksi barang masuk
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat daftar
transaksi barang masuk.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. Petugas laboratorium memilih menu transaksi barang
masuk.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi barang masuk.
3. Admin dan petugas laboratorium memilih menu
daftar transaksi barang masuk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
4. Sistem menampilkan list data transaksi barang
masuk.
Nama Use Case lihat detail transaksi barang masuk
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat detail
transaksi barang masuk.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu transaksi barang
masuk.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi barang masuk..
3. Aktor memilih link salah satu dari transaksi barang
masuk..
4. Sistem akan merespon dengan menampilkan
informasi dari transaksi tersebut.
Nama Use Case Tambah transaksi barang keluar
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor menambah
transaksi barang keluar.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu transaksi
barang keluar.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi barang keluar.
3. petugas laboratorium memilih menutambah
transaksi barang keluar.
4. Aktor memasukkan data-data.
5. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
transaksi yang dimasukkan
Nama Use Case Ubah transaksi barang keluar
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor mengubah
transaksi barang keluar yang lama dengan data transaksi
yang baru.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis 1. Petugas laboratorium memilih menu transaksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Kegiatan barang keluar.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi barang keluar.
3. petugas laboratorium memilih menuubah transaksi
barang keluar.
4. Aktor mengganti data-data transaksi yang baru.
5. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
transaksibarang keluar yang baru
Nama Use Case Lihat daftar transaksi barang keluar
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat daftar
semua transaksi barang keluar.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu transaksi barang
keluar.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi barang keluar.
Nama Use Case lihat detail transaksi barang keluar
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat detail
transaksi barang keluar.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
5. petugas laboratorium memilih menu transaksi barang
keluar.
6. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi barang keluar..
7. Aktor memilih link salah satu dari transaksi barang
keluar..
8. Sistem akan merespon dengan menampilkan
informasi dari transaksi tersebut.
Nama Use Case Tambah transaksi barang Dipakai
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor menambah
transaksi barang dipakai.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis 1. petugas laboratorium memilih menu transaksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Kegiatan barang dipakai.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi barang dipakai.
3. petugas laboratorium memilih menu tambah
transaksi barang dipakai.
4. Aktor memasukkan data-data.
5. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
transaksi barang dipakai yang dimasukkan.
Nama Use Case Lihat daftar transaksi barang dipakai
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat daftar
semua transaksi barang dipakai.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu transaksi barang
dipakai.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi barang dipakai.
Nama Use Case Tambah transaksi mutasi barang
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor menambah
transaksi mutasi barang.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu transaksi mutasi
barang.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi mutasi barang.
3. petugas laboratorium memilih menu tambah
transaksi mutasi barang.
4. Aktor memasukkan data-data.
5. Sistem akan merespon dengan menyimpan data-data
transaksi mutasi barang yang dimasukkan.
Nama Use Case Lihat daftar transaksi mutasi barang
Aktor petugas laboratorium
Deskripsi Use case ini menjelaskan bagaimana aktor melihat daftar
semua transaksi mutasi barang.
Kondisi Awal petugas laboratorium telah masuk ke sistem dengan cara
login.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
Urutan Jenis
Kegiatan
1. petugas laboratorium memilih menu transaksi mutasi
barang.
2. Sistem akan merespon dengan menampilkan list
transaksi mutasi barang.
3.4 Logical Design (Pemodelan Proses dan Data)
Tahap logical design meliputi proses modeling dan data modeling.
3.4.1 Process Modelling
Proses modeling dapat dimulai dari pembuatan input dan output dari
sistem.
Entitas Input Output
Admin Data login, tambah,
ubah, dan lihat
petugas
Data petugas
Kepala Laboratorium Data login dan
tanggal
Laporan riwayat barang,
laporan barang, laporan
transaksi barang masuk, laporan
transaksi barang keluar, laporan
mutasi barang, laporan barang
expired, dan laporan barang
hampir expired.
Petugas
Laboratorium
Data login, tambah,
ubah, list, lihat data
barang,supplier,
merk, tipe, kondisi,
lokasi,transaksi
barang masuk,
transaksi barang
keluar, dan transaksi
Data barang,supplier, merk,
tipe, kondisi, lokasi, transaksi
barang masuk,transaksi barang
keluar, dan transaksi mutasi
barang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
mutasi barang.
Tabel 3.1. Input dan Output System
3.4.2 Context Diagram
Context Diagram berguna untuk menggambarkan secara jelas bagaimana
sistem yang akan dibuat bekerja, mulai dari inputan awal sampai outputnya.
0
Sistem Informasi Barang
Laboratorium Basis Data
Universitas Sanata Dharma
AdminPetugas
Kepala Laboratorium
Id, password, data
petugas, data hak akses
Status login, status, data
petugas, data hak akses
Id, password,
tanggal,
No_inventaris
Status login, status, Laporan
riwayat barang, laporan
barang, laporan transaksi
barang masuk, laporan
transaksi barang keluar,
laporan mutasi barang,
laporan barang expired, dan
laporan barang hampir
expired.
Id, password, data
barang, data supplier,
data merk, data tipe, data
kondisi, lokasi, data
transaksi barang masuk,
data transaksi barang
keluar dan Mutasi barang.
Status login, status, data
barang, data supplier,
data merk, data tipe, data
kondisi, lokasi, data
transaksi barang masuk,
data transaksi barang
keluar Dan Mutasi
barang.
Gambar 3.6. Context Diagram
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
3.4.3 Diagram Berjenjang
0
Sistem Informasi
Inventaris Barang
Laboratorium Basis Data
Universitas Sanata
Dharma
1
Login
2
Pengolahan data
petugas
3
Pengolahan
data barang
7
Pengolahan data
merk
4
Pengolahan data
transaksi barang
masuk
8
Pengolahan data
kondisi
9
Pengolahan data
supplier
1.1
Cek id_petugas,
Password
1.2
Cek Hak akses
2.1
Tambah Petugas
2.2
Lihat Daftar
Petugas
2.3
Ubah Petugas
2.4
Lihat Profil
3.1
Tambah Barang
3.2
Lihat Daftar
Barang
3.3
Ubah Barang
3.4
Lihat Barang
4.1
Tambah
transaksi barang
masuk
4.2
Lihat Daftar
transaksi barang
masuk
4.3
Ubah transaksi
barang masuk
4.4
Lihat transaksi
barang masuk
7.1
Tambah data
merk
7.2
Ubah data merk
7.3
Lihat Daftar data
merk
8.1
Tambah data
kondisi
8.2
Ubah data
kondisi
8.3
Lihat Daftar data
kondisi
9.1
Tambah
supplier
9.2
Ubah
supplier
9.3
Lihat Daftar
supplier
5
Pengolahan data
transaksi barang
keluar
5.1
Tambah
transaksi barang
keluar
5.2
Lihat Daftar
transaksi barang
keluar
5.3
Lihat detail
transaksi barang
keluar
6
Pengolahan data
tipe
6.1
Tambah data tipe
6.2
Ubah data tipe
6.3
Lihat Daftar data
tipe
10
Pengolahan data
Mutasi barang
11
Pengolahan data
lokasi
12
Pengolahan
Laporan
10.1
Tambah Mutasi
barang
10.2
Ubah Mutasi
barang
10.3
Lihat Daftar
Mutasi barang
11.1
Tambah data
lokasi
11.2
Ubah data lokasi
11.3
Lihat Daftar
jenis lokasi
12.1
Lihat Laporan
Inventaris
barang
12.2
Lihat Laporan
Stok barang
12.3
Lihat Laporan
Riwayat barang
12.4
Lihat Laporan
transaksi barang
Masuk
12.5
Lihat Laporan
transaksi barang
Keluar
12.6
Lihat Laporan
Pemakaian
Barang Gambar 3.7. Diagram Berjenjang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
3.4.4 Overview Diagram
2
Pengolahan
data Petugas
3
Pengolahan
data Barang
4
Pengolahan
data Transaksi
Barang Masuk
5
Pengolahan
data Transaksi
Barang Keluar
6
Pengolahan
data Tipe
7
Pengolahan
data Merk
8
Pengolahan
data Kondisi
9
Pengolahan
data supplier
10
Pengolahan
data Jenis
Barang
11
Pengolahan
data Lokasi
12
Pengolahan
Laporan
Petugas
Laboraturium
Admin
Kepala
Laboraturium
Id, password
Status login
Status login
Id, password
Id, password
Status login
Status login
Data barang, status
Status, data barang
Data barang, merk, tipe,
jenis barang, transaksi
barang
Data transaksi barang
Status
Data barang, merk, tipe,
jenis barang, transaksi
Data transaksi barang
habis pakai, Status
Data tipe
Data tipe, Status
Data Merk
Data Merk, Status
Data Supplier
Data Supplier, Status
Data Jenis Barang
Data Jenis Barang, Status
Data Lokasi
Data Lokasi, Status
Data Kondisi
Data Kondisi, Status
Tanggal. No_inventaris,
Status, Laporan riwayat barang, laporan barang,
laporan transaksi barang, laporan transaksi
barang habis pakai, laporan barang expired, dan
laporan barang hampir expired.
Data petugas
result
Data petugas, status, result
Data petugas
Data barang, status, result
Data barang
Data Barang
Data barang, status, result
Data Supplier
Data Supplier, status, result
Data Merk
Data Merk, status, result
Data barang, status, result
Data barang
Data Tipe
Data Tipe, status, result
Data Kondisi, status, result
Data Kondisi
Da
ta T
ran
sa
ksi B
ara
ng
Da
ta T
ran
sa
ksi B
ara
ng, s
tatu
s, re
su
lt
Data Transaksi Barang Habis Pakai
Data Transaksi Barang
Habis pakai, status, result
Data Lokasi
Data Lokasi, result, status
Data Status barang
Data Status barang, status,
result
1
Login
Data Tipe
Data Tipe, status, result
Data Merk
Data Merk, status, result
Data Kondisi
Data Kondisi, status, result
Data Status barang
Data Status barang, status, result
Data Lokasi
Data Lokasi, result, status
Da
ta J
en
is B
ara
ng
Da
ta je
nis
ba
ran
g, s
tatu
s, re
su
lt
Data barang, status, result
Data jenis barang, status, result
Data Transaksi Barang Habis pakai, status, resultData Transaksi Barang, status, result
Data Status barang
Data Status barang, status, result
Data petugas, hak akses
Status, data petugas
Data Hak akses, status, result
Data Hak aksesPriviledge
Petugas
Jenis Barang
Supplier
Merk
Tipe
Kondisi
Transaksi
Barang
Transaksi
Barang Dipakai
Status Barang
Lokasi
Data Tipe
Gambar 3.8. Overview Diagram
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
1
Petugas
Admin
A B
Va
lidva
lida
si
Staus login
petugas
Status login
Admin
Status login Admin
Status login Kepala Laboraturium
Id_p
etu
ga
s, p
assw
ord
Sta
tus lo
gin
Id_petugas, password
Status login
result
Data petugas
result
1.1
Cek id_petugas,
Password
1.2
Cek Hak akses
Kepala
Laboraturium
Id_petugas, password
Status login
C
Status login Petugas
Staus login Kepala
Laboraturium
Petugas
Gambar 3.9. Overview Diagram Level 1 Proses 1
2
Admin
Data pertugas
status
Data petugas
status
result
Data petugas
status
result
A
Data pertugas
Data pertugas
status
Data pertugas
Data pertugas
Data pertugas
2.1
Tambah Petugas
2.2
Lihat Daftar Petugas
2.3
Ubah Petugas
2.4
Lihat Profil
Petugas
Gambar 3.10. Overview Diagram Level 1 Proses 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
3
Data Barang
status
result
Data Barang
status
result
status
B
Petugas
Data Barang, merk, jenis barang, tipe
status
Data Barang
Data Barang
Data Barang
Data Barang
Data Barang
3.1
Tambah Jenis Barang
3.2
Lihat Daftar Jenis Barang
3.3
Ubah Jenis Barang
3.4
Lihat Jenis Barang
Jenis Barang
Gambar 3.11. Overview Diagram Level 1 Proses 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
4
status
B
Petugas
Data Barang, transaksi, petugas,
tipe, merk, Supplier, lokasi
status
Data transaksi
Data transaksi
Data transaksi
4.1
Tambah transaksi barang
masuk
4.2
Lihat Daftar transaksi barang
masuk
4.3
Ubah transaksi barang masuk
Data transaksi
Data Barang, transaksi, petugas, tipe,
merk, Supplier, lokasi.
4.4
Lihat detail transaksi barang
masuk
status
Data supplier
status
Data supplier
status
Data lokasi
statusData Jenis barang
statusData merk
sta
tus
Da
ta T
ipe
sta
tus
Da
ta P
etu
ga
s
sta
tus
Da
ta T
ran
sa
ksi
result
Da
ta lo
ka
si
sta
tus
Data Tipe
Da
ta J
en
is b
ara
ng
sta
tus
status
Data merk
status
Data Transaksi
status
result
supplier
Lokasi
Jenis Barang
Merk
Tipe
Pegawai
Transaksi
Barang Masuk
Gambar 3.12. Overview Diagram Level 1 Proses 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
5
B
Petugas
Data Barang, transaksi, petugas,
tipe, merk, kondisi, lokasi.
status
Data transaksi barang keluar
Data transaksi barang keluar
5.1
tambah transaksi barang
keluar
5.2
Lihat Daftar transaksi barang
keluar
5.3
Lihat detail transaksi barang
keluar
status
Data lokasi
status
Data kondisi
statusData Jenis barang
statusData merk
sta
tus
Da
ta T
ipe
sta
tus
Da
ta P
etu
ga
s
sta
tus
resu
lt
result
Data transaksi barang keluar
Data transaksi barang keluar
Da
ta tra
nsa
ksi b
ara
ng
ke
lua
r
Lokasi
Kondisi
Jenis Barang
Merk
Tipe
Pegawai
Transaksi
Barang Keluar
Gambar 3.13. Overview Diagram Level 1 Proses 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
6
6.1
Tambah data Tipe
6.3
Lihat Daftar data Tipe
6.2
Ubah data TipePetugas
B
Data Tipe
status
Data Tipe
status
status
Data Tipe
Data Tipe
Data Tipe
Data Tipe
status
result
Tipe
Gambar 3.14. Overview Diagram Level 1 Proses 6
7
7.1
Tambah data Merk
7.3
Lihat Daftar data Merk
7.2
Ubah data MerkPetugas
B
Data Merk
status
Data Merk
status
status
Data Merk
Data Merk
Data Merk
Data Merk
status
result
Merk
Gambar 3.15. Overview Diagram Level 1 Proses 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
8
8.1
Tambah data Kondisi
8.3
Lihat Daftar data Kondisi
8.2
Ubah data KondisiPetugas
B
Data Kondisi
status
Data Kondisi
status
status
Data Kondisi
Data Kondisi
Data Kondisi
Data Kondisi
status
result
Kondisi
Gambar 3.16. Overview Diagram Level 1 Proses 8
9
9.1
Tambah supplier
9.3
Lihat Daftar supplier
9.2
Ubah supplierPetugas
B
Data supplier
status
Data supplier
result
status
Data supplier
status
Data supplier
Data supplier
result
result
Supplier
Gambar 3.17. Overview Diagram Level 1 Proses 9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
10
10.1
Tambah Mutasi Barang
10.3
Lihat Daftar Mutasi Barang
10.2
Ubah Mutasi BarangPetugas
B
Data Mutasi barang
status
Data Mutasi barang
status
status
Data Mutasi barang
Data Mutasi Barang
status
Data Mutasi Barang
status
result
History Barang
Gambar 3.18. Overview Diagram Level 1 Proses 10
11
11.1
Tambah data Lokasi
11.3
Lihat Daftar data Lokasi
11.2
Ubah data LokasiPetugas
B
Data Lokasi
status
Data Lokasi
status
status
Data Lokasi
Data Lokasi
Data Lokasi
Data Lokasi
status
result
Lokasi
Gambar 3.19. Overview Diagram Level 1 Proses 11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
12
12.1
Lihat Laporan Inventaris
barang
12.2
Lihat Laporan Stok barang
12.3
Lihat Laporan Riwayat
barang
12.4
Lihat Laporan transaksi
barang Masuk
12.5
Lihat Laporan transaksi
barang Keluar
12.6
Lihat laporanPemakaian
Barang
Kepala
Laboraturium
result
result
result
result
result
result
result
result
result
result
result
result
result
result
result
result
result
No_inventaris
Laporan inventaris Barang
Tanggal
Laporan stok Barang
Laporan Riwayat barang
Tanggal
laporan transaksi barang masuk
Tanggal
Tanggal
Tanggal
laporan transaksi barang keluar
laporan Pemakaian barang
C
Merk
Jenis Barang
Tipe
Transaksi
Barang masuk
Transaksi
Barang Keluar
result
result
Gambar 3.20. Overview Diagram Level 1 Proses 12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
3.5 Perancangan Basisdata
3.5.1 Database Conceptual Design
MST_PEGAWAI
Id_peGawai(PK)
NIP
Nama_depan
Nama_belakang
gelar_depan
gelar_belakang
gender
tempat_lahir
Tanggal_lahir
alamat
telepon
Satuan_kerja
Jabatan
tipe_pegawai
password
is_aktif
userupdate
lastupdate
CORE_PRIVILEDGE
id_priviledge(PK)
nama
deskripsi
group_priviledge
is_aktif
MST_SUPPLIER
Id_supplier(PK)
Nama
Contact_person
Alamat
Telepon
Is_aktif
Userupdate
lastupdate
TRANS_BARANG_MASUK
Id_transaksi(PK)
tgl_transaksi
No_nota
quantity
userupdate
Lastupdate
TRANS_BARANG_KELUAR
Id_transaksi(PK)
tgl_transaksi
deskripsi
Userupdate
lastupdate
STATUS_BARANG
id_status_barang(PK)
nama
label
deskripsi
group_barang
is_aktif
BARANG
no_inventaris(PK)
no_seri
Periode_expired
Quantity
deskripsi
userupdate
Lastupdate
TRANS_BARANG_PAKAI
id_transaksi(PK)
quantity
deskripsi
userupdate
lastupdate
TRANS_BARANG_HISTORY
No_inventaris(PK)
tgl_history(PK)
Deskripsi
Userupdate
lastupdate
MST_TIPE
Id_tipe(PK)
Nama_tipe
deskripsi
MST_MERK
Id_merk(PK)
Nama_merk
deskripsi
MST_KONDISI
Id_kondisi(PK)
Nama_kondusi
deskripsi
MST_LOKASI
Id_lokasi(PK)
Nama_lokasi
deskripsi
JENIS_BARANG
Id_barang(PK)
NamA
stock
satuan
masa_expired
Jenis_barang
minimum_qty
deskripsi
Is_aktif
userupdate
lastupdate
1...1
1…*
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*1…*
1…*
1…*
1...1
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
Gambar 3.21. ER Diagram
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
3.5.2 Database Logical Design
MST_PEGAWAI
Id_peGawai(PK)
NIP
Nama_depan
Nama_belakang
gelar_depan
gelar_belakang
gender
tempat_lahir
Tanggal_lahir
alamat
telepon
Satuan_kerja
Jabatan
tipe_pegawai
password
is_aktif
userupdate
lastupdate
CORE_PEGAWAI_PRIVILEDGE
id_pegawai(FK)
id_priviledge(FK)
CORE_PRIVILEDGE
id_priviledge(PK)
nama
deskripsi
group_priviledge
is_aktif
MST_SUPPLIER
Id_supplier(PK)
Nama
Contact_person
Alamat
Telepon
Is_aktif
Userupdate
lastupdate
TRANS_BARANG_MASUK
Id_transaksi(PK)
tgl_transaksi
id_status_barang(FK)
No_nota
quantity
id_supplier(FK)
userupdate
Lastupdate
TRANS_BARANG_KELUAR
Id_transaksi(PK)
tgl_transaksi
Id_Status_barang(FK)
id_supplier(FK)
deskripsi
Userupdate
lastupdate
STATUS_BARANG
id_status_barang(PK)
nama
label
deskripsi
group_barang
is_aktif
BARANG
no_inventaris(PK)
no_seri
id_transaksi(FK)
id_Barang(FK)
id_Merk(FK)
id_tipe(FK)
id_kondisi(FK)
id_lokasi(FK)
Periode_expired
Quantity
deskripsi
id_status_barang(FK)
userupdate
Lastupdate
TRANS_BARANG_MASUK_DETAIL
id_transaksi(FK)
no_inventaris(FK)
TRANS_BARANG_PAKAI
id_transaksi(PK)
no_inventaris(FK)
quantity
deskripsi
userupdate
lastupdate
TRANS_BARANG_HISTORY
No_inventaris(PK)
tgl_history(PK)
Id_kondisi(FK)
Id_lokasi(FK)
Deskripsi
id_Status_barang(FK)
Userupdate
lastupdate
MST_TIPE
Id_tipe(PK)
id_merk(FK)
Nama_tipe
deskripsi
MST_MERK
Id_merk(PK)
id_barang(FK)
Nama_merk
deskripsi
MST_KONDISI
Id_kondisi(PK)
Nama_kondusi
deskripsi
MST_LOKASI
Id_lokasi(PK)
Nama_lokasi
deskripsi
JENIS_BARANG
Id_barang(PK)
NamA
stock
satuan
masa_expired
Jenis_barang
minimum_qty
deskripsi
Is_aktif
userupdate
lastupdate
1...1
1…*
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1...1
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…* 1…*
1…*
1...1
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
1…*
Gambar 3.22. Relasi antar Tabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
3.5.3 Database Physical Design
Di dalam pembuatan sistem informasi inventaris ini terdapat beberapa
tabel yang digunakan yaitu :
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_pegawai Varchar2 10 Primary key
NIP Varchar2 20
Nama_depan Varchar2 64
Nama_belakang Varchar2 64
Gelar_depan Varchar2 20
Gelar_belakang Varchar2 20
Gender char 1
Tempat_lahir Varchar2 50
Tgl_lahir date
alamat Varchar2 255
Telepon Varchar2 24
Email Varchar2 64
Satuan_kerja Varchar2 200
jabatan Varchar2 10
Tipe_pegawai Varchar2 10
password Varchar2 15
Is_aktif char 1
userupdate Varchar2 10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
lastupdate date
Tabel 3.2. Desain Tabel Mst_Pegawai
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_pegawai Varchar2 11 Foreign key
Id_priviledge number Foreign key
Tabel 3.3. Desain Tabel Core_Pegawai_Priviledge
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_priviledge number Primary key
nama Varchar2 64
deskripsi Varchar2 255
Group_priviledge number
Is_aktif char 1
Tabel 3.4. Desain Tabel Core_Priviledge
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_status_barang Char 1 Primary key
nama Varchar2 64
label Varchar2 64
deskripsi Varchar2 255
Group_barang number
Is_aktif Char 1
Tabel 3.5. Desain Tabel Status_Barang
Nama Field Tipe Data Panjang Key
No_inventaris Varchar2 11 Primary key
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
No_seri Varchar2 11
Id_transaksi Varchar2 11 Foreign key
Id_barang Varchar2 24 Foreign key
Id_merk Varchar2 64 Foreign key
Id_tipe Varchar2 24 Foreign key
Id_Kondisi Varchar2 24 Foreign key
Id_lokasi Varchar2 24 Foreign key
Periode_expired number
deskripsi Varchar2 255
Id_status_barang Char 1 Foreign key
userupdate Varchar2 10
lastupdate Date
Tabel 3.6. Desain Tabel Barang
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_barang Varchar2 11 Primary key
Nama Varchar2 64
stock number
satuan Varchar2 10
Masa_expired number
deskripsi Varchar2 255
userupdate Varchar2 10
lastupdate date
Tabel 3.7. Desain Tabel Mst_Barang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_supplier Varchar2 11 Primary key
Nama Varchar2 64
Contact_person Varchar2 54
alamat Varchar2 255
telepon Varchar2
email Varchar2 255
Is_aktif Char 1
userupdate Varchar2 10
lastupdate Date
Tabel 3.8. Desain Tabel Mst_Supplier
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_transaksi Varchar2 24 Primary key
Tgl_transaksi Date
Id_status_barang Char 1 Foreign key
No_nota Varchar2 64
deskripsi Varchar2 255
Id_supplier Varchar2 24 Foreign key
userupdate Varchar2
lastupdate Date
Tabel 3.9. Desain Tabel Transaksi_Barang_Masuk
Nama Field Tipe Data Panjang Key
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Id_transaksi Varchar2 11 Foreign key
No_inventaris Varchar2 12 Foreign key
Tabel 3.10. Desain Tabel Transaksi_Barang_Masuk_Detail
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_transaki Varchar2 11 Primary key
Tgl_transaksi date
Id_status_barang Varchar2 11 Foreign key
deskripsi Varchar2 255
userupdate Varchar2 11
lastupdate date
Tabel 3.11. Desain Tabel Transaksi_Barang_Keluar
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_merk Varchar2 11 Primary key
nama Varchar2 11
deskripsi Varchar2 64
Is_aktif Varchar2 255
Userupdate Varchar2 10
lastupdate date
Tabel 3.12. Desain Tabel Mst_Merk
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_tipe Varchar2 11 Primary key
Id_merk Varchar2 11 Foreign key
Nama Varchar2 64
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
deskripsi Varchar2 255
Is_aktif char 1
userupdate Varchar2 10
lastupdate date
Tabel 3.13. Desain Tabel Mst_Tipe
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_kondisi Varchar2 11 Primary key
Nama Varchar2 64
deskripsi Varchar2 255
Is_aktif char 1
userupdate Varchar2 10
lastupdate date
Tabel 3.14. Desain Tabel Mst_Kondisi
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_lokasi Varchar2 11 Primary key
Nama Varchar2 64
deskripsi Varchar2 255
Is_aktif char 1
userupdate Varchar2 10
lastupdate date
Tabel 3.15. Desain Tabel Mst_Lokasi
Nama Field Tipe Data Panjang Key
No_inventaris Varchar2 11 Primary key
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
No_seri Varchar2 11
Id_transaksi Varchar2 24 Foreign key
Id_barang Varchar2 11 Foreign key
Id_merk Varchar2 11 Foreign key
Id_tipe Varchar2 11 Foreign key
Id_kondisi Varchar2 11 Foreign key
Periode_expired number
Deskripsi Varchar2 255
Status_barang Varchar2 24
userupdate Varchar2 10
lastupdate date
Tabel 3.16. Desain Tabel Transaksi Barang History
Nama Field Tipe Data Panjang Key
Id_transaksi Varchar2 24 Foreign key
Tgl_transaksi date
No_inventaris Varchar2 11 Foreign key
quantity number
userupdate Varchar2 10
lastupdate date
Tabel 3.17. Desain Tabel Transaksi Barang Dipakai Detail
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
3.6 Desain User Interface
Kop Web Site
Footer Web Site
Kotak Login
Nip Pegawai
Password
Login
Gambar 3.23. Desain user interface login.
Gambar 3.24. Desain user interface Home.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Gambar 3.25. Desain user interface Pengaturan Pegawai.
Gambar 3.26. Desain user interface Pengaturan Hak Akses.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Gambar 3.27. Desain user interface Pengaturan Barang.
Gambar 3.28. Desain user interface Pengaturan Supplier.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Gambar 3.29. Desain user interface Pengaturan Kondisi.
Gambar 3.30. Desain user interface Pengaturan Merk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Gambar 3.31. Desain user interface Pengaturan Lokasi.
Gambar 3.32. Desain user interface Transaksi Barang Masuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Gambar 3.33. Desain user interface Transaksi Barang Keluar.
Gambar 3.34. Desain user interface Transaksi Mutasi Barang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Gambar 3.35. Desain user interface Laporan Data Inventaris.
Gambar 3.36. Desain user interface Laporan Data Stock.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
Gambar 3.37. Desain user interface Laporan Data Riwayat barang.
Gambar 3.38. Desain user interface Laporan Data Transaksi Barang Masuk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
Gambar 3.39. Desain user interface Laporan Data Transaksi Barang Keluar.
Gambar 3.40. Desain user interface Laporan Data Transaksi Barang Dipakai.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Gambar 3.41. Desain user interface Laporan Data Mutasi Barang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
BAB IV IMPLEMEN TA SI SISTEM
BAB IV
IMPLEMENTASI SISTEM
4.1 Karakteristik Sistem
Setelah selesai merancang dan menganalisa sistem yang akan dibuat,
dalam tahap ini akan dicoba bagaimana mengimplementasikan sistem. Sistem
yang dibangun dapat digunakan lebih dari satu user atau secara multiuser, dalam
suatu waktu. Implementasi dalam Oracle dibangun dengan menggunakan
statemen-statemen pada Sql seperti statement Select...for Update dan statement
Update sebelum membaca data yang hendak diubah, sehingga dapat melindungi
data, dan menghasilkan hasil yang sesungguhnya (valid) dan konsisten.
4.2 Kebutuhan Sistem
Kebutuhan minimum dari sistem ini dapat berjalan pada sisi server dan
client dengan spesifikasi sebagai berikut:
1. Server
a. Sistem operasi windows 7
b. PHP 5.5
c. CodeIgniter 3.0
d. XAMPP 1.8
e. Oracle 11g XE
2. Client
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
a. Sistem operasi windows 7
b. Browser : Google Chrome
4.3 Tampilan Program dan Penjelasan
Pada Bagian ini akan dijelaskan jalannya program dan script yang
dibutuhkan untuk menjalankan program tersebut.
4.3.1 Koneksi ke Database
Untuk dapat mengakses database pada server dibutuhkan suatu file
koneksi. Pada program ini file koneksi menggunakan bahasa PHP, yang scriptnya
dapat dilihat pada gambar 4.1.
/*
* Name : Configures Database
* Name File :
inventaris\application\config\database.php
*/
<?php if ( ! defined('BASEPATH')) exit('No direct
script access allowed');
$active_group = 'default';
$active_record = TRUE;
/** cONFIG CONNECT TO ORACLE */
$tns = '(DESCRIPTION=
(ADDRESS=
(PROTOCOL=TCP)
(HOST=localhost)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
(PORT=1521)
)
(CONNECT_DATA=
(SERVER=dedicated)
(SERVICE_NAME=XE)
)
)';
$db['default']['hostname'] = $tns;
$db['default']['username'] = 'inventaris';
$db['default']['password'] = '123456';
$db['default']['database'] = '';
$db['default']['dbdriver'] = 'oci8';
$db['default']['dbprefix'] = '';
$db['default']['pconnect'] = TRUE;
$db['default']['db_debug'] = TRUE;
$db['default']['cache_on'] = FALSE;
$db['default']['cachedir'] = '';
$db['default']['char_set'] = 'utf8';
$db['default']['dbcollat'] = 'utf8_general_ci';
$db['default']['swap_pre'] = '';
$db['default']['autoinit'] = TRUE;
$db['default']['stricton'] = FALSE;
Gambar 4.1. Koneksi ke Database
4.3.2 Implementasi Store Procedure
Berikut adalah listing program insert transaksi barang dipakai disajikan
pada gambar 4.2, store procedure ini digunakan untuk memngurangi stok barang
dari nomor inventaris barang yang dimasukkan. Store procedure ini juga berguna
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
dalam menangani concurrency control, dengan menerapkan protokol 2PL(two
phase lokcing) dengan memberi query FOR UPDATE. Locking berjalan ketika
nomor inventaris dipanggil, perintah FOR UPDATE berguna untuk mengunci
quantity dari tabel transaksi barang agar tidak terbaca oleh user lain. Setelah
melakukan penguncian pada quantity, maka nomor inventaris yang telah ditunjuk
akan dikurangi stoknya.
create or replace
PACKAGE PACKAGE_BARANG_HABIS_PAKAI AS
/* TODO enter package declarations (types, exceptions,
methods etc) here */
PROCEDURE P_SIMPAN_BARANG_PAKAI(
pIdTransaksi IN VARCHAR2,
pNoInventaris IN VARCHAR2,
pQuantity IN NUMBER,
pDeskripsi IN VARCHAR2,
pUserUpdate IN VARCHAR2,
pUpdatedQuantity IN NUMBER,
pStatus OUT NUMBER
);
END PACKAGE_BARANG_HABIS_PAKAI;
create or replace
PACKAGE BODY PACKAGE_BARANG_HABIS_PAKAI AS
/*
Status Out
0 = Berhasil
1 = No inventaris Null (Tidak ada)
2 = Record Quantity sama dengan 0
3 = hasil pengurangan minus.
*/
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
PROCEDURE P_SIMPAN_BARANG_PAKAI(
pIdTransaksi IN VARCHAR2,
pNoInventaris IN VARCHAR2,
pQuantity IN NUMBER,
pDeskripsi IN VARCHAR2,
pUserUpdate IN VARCHAR2,
pUpdatedQuantity IN NUMBER,
pStatus OUT NUMBER
)
IS
noInventaris TRANS_BARANG.NO_INVENTARIS%type;
stockQuantity TRANS_BARANG.QUANTITY%type;
updatedQuantity TRANS_BARANG.QUANTITY%type;
eInvalid1 EXCEPTION;
eInvalid2 EXCEPTION;
eInvalid3 EXCEPTION;
BEGIN
SELECT
QUANTITY
INTO stockQuantity
FROM TRANS_BARANG TB
WHERE
TB.NO_INVENTARIS= pNoInventaris
FOR UPDATE;
updatedQuantity := stockQuantity - pQuantity;
IF pNoInventaris IS NULL THEN
RAISE eInvalid1;
ELSE
IF stockQuantity = 0 THEN
RAISE eInvalid2;
ELSE
IF updatedQuantity < 0 THEN
RAISE eInvalid3;
ELSE
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
-- Update Quantity Barang.
UPDATE TRANS_BARANG
SET
QUANTITY = updatedQuantity
WHERE
NO_INVENTARIS = pNoInventaris;
-- Insert into Transaksi Barang Pakai.
INSERT INTO TRANS_BARANG_DIPAKAI_DETAIL TBDD
VALUES(pIdTransaksi,SYSDATE, pNoInventaris,
pQuantity, pDeskripsi, pUserUpdate, SYSDATE);
pStatus := 0;
COMMIT;
END IF;
END IF;
END IF;
EXCEPTION
WHEN eInvalid1 THEN
pStatus := 1;
ROLLBACK;
WHEN eInvalid2 THEN
pStatus := 2;
ROLLBACK;
WHEN eInvalid3 THEN
pStatus := 3;
ROLLBACK;
END P_SIMPAN_BARANG_PAKAI;
END PACKAGE_BARANG_HABIS_PAKAI;
Gambar 4.2. Insert Transaksi Barang Dipakai
4.3.3 Halaman Login
Halaman seperti pada gambar 4.3 akan muncul pertama kali saat program
dijalankan dan digunakan untuk login, atau dengan kata lain agar dapat masuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
kedalam sistem, user perlu melakukan proses login melalui halaman ini. Setelah
user memasukkan NIP Pegawai dan Password maka akan dilakukan pengecekkan
apakah data yang dimasukkan tersebut valid atau tidak. Jika data yang
dimasukkan user tersebut valid maka user akan masuk kedalam sistem sesuai
dengan hak aksesnya. Dalam program ini terdapat tiga user yaitu Kepala
Laboratorium, Admin dan Petugas.
Pertama akan dilakukan pengecekkan apakah data NIP Pegawai dan
password terdapat dalam database, jika ada record yang ditemukan, akan
dicocokkan apakah field NIP Pegawai dan password pada database sama dengan
username dan password yang dimasukkan. Jika NIP Pegawai atau password salah
maka di halaman login akan menampilkan pesan kesalahan. Jika NIP Pegawai dan
password benar selanjutnya sistem akan memanggil halaman seperti pada gambar
4.4
Gambar 4.3. Halaman Login
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
4.3.4 Halaman Utama atau Home
Gambar 4.4 merupakan halaman utama dari semua user yang telah login
pada sistem. Setiap user yang login memiliki hak akses pada setiap menu. Jika
tidak punya hak akses maka user tidak dapat memproses icon menu dalam sistem
ini dan dapat dilihat warna icon yang tidak terang menunjukkan user tidak dapat
mengakses menu tersebut. Pada halaman ini terdapat beberapa menu, antara lain
HOME, USER, MASTER, TRANSAKSI, dan LAPORAN. Pada Halaman utama
juga menampilkan icon menu-menu yang sering diakses user untuk memudahkan
proses masukan data.
Gambar 4.4. Halaman Utama atau Home
4.3.5 Halaman Master Pegawai
Pada menu USER terdapat submenu Pengaturan Pegawai dan Pengaturan
Priviledge. Pada menu USER ini hak akses hanya diberikan kepada Admin
sebagai pengolah data pegawai. Ketika user Admin mengakses submenu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Pengaturan Pegawai maka muncul halaman seperti pada gambar 4.5 dan user
Admin dapat langsung melihat list dari semua pegawai.
Dalam halaman ini user dapat menambah, mengubah, menghapus, dan
mencari pegawai. Jika ingin menambah pegawai baru, user Admin memilih
tombol Tambah kemudian akan muncul form pengisian data pegawai baru, ketika
data sudah terisi maka pilih tombol simpan untuk menyimpan masukan dari user
Admin. Terdapat juga tombol Reset untuk mengosongkan field.
Jika ingin mengubah data pegawai, user Admin memilih tombol Ubah
kemudian akan muncul form pengisian data pegawai beserta data pegawai yang
lama, ketika data sudah diubah maka pilih tombol simpan untuk menyimpan
masukan dari user Admin. Terdapat juga tombol Reset untuk mengosongkan field.
Jika user admin ingin menghapus pegawai maka user admin memilih baris yang
akan dihapus dilanjutkan memilih tombol Hapus, kemudian akan muncul kotak
konfirmasi untuk melanjutkan delete atau cancel.
Gambar 4.5. Halaman Master Pegawai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
4.3.6 Halaman Core Priviledge
Pada menu USER terdapat submenu Pengaturan Pegawai dan Pengaturan
Priviledge. Ketika user mengakses submenu Pengaturan Priviledge maka muncul
halaman seperti pada gambar 4.6. Dalam halaman ini aksi yang dilakukan user
admin yaitu dengan memilih baris dari pegawai. Dari memilih baris user admin
juga dapat melihat priviledge masing-masing pegawai. Setelah itu user admin
dapat menambah hak akses pegawai dengan cara memilih tombol Tambah yang
kemudian muncul form Data Priviledge. Setelah itu user admin dapat
menambahkan satu persatu hak akses untuk pegawai.
Jika ingin menghapus data priviledge dari pegawai, user admin memilih
baris pada data priviledge yang akan dihapus kemudian pilih tombol Hapus.
Gambar 4.6. Halaman Core Priviledge
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
4.3.7 Halaman Master Barang
Pada menu MASTER terdapat submenu Pengaturan Barang, Pengaturan
Supplier, Pengaturan Kondisi, Pengaturan Merk, Pengaturan Lokasi, dan
Pengaturan Tipe. Ketika user mengakses submenu Pengaturan Barang maka
muncul halaman seperti pada gambar 4.7. Di sini user dapat melihat semua jenis
barang.
Untuk menambah data barang pilih tombol Tambah, kemudian akan
muncul form pengisian data barang. Setelah data terisi pilih tombol Simpan untuk
menyimpan data barang yang telah dimasukkan oleh pegawai. Jika ingin
mengubah data barang, pilih tombol Ubah kemudian muncul form pengisian data
barang beserta data lama. Setelah mengubah masukan lama diganti dengan
masukan baru pilih tombol Simpan untuk menyimpan data barang yang baru saja
diubah. Sedangkan untuk menghapus data barang dengan cara memilih baris
kemudian pilih tombol Hapus, kemudia muncul kotak konfirmasi untuk
melanjutkan menghapus atau cancel. Fungsi tombol Cari untuk mencari data
berdasar ID atau nama barang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Gambar 4.7. Halaman Master Barang
4.3.8 Halaman Master Lokasi
Ketika user mengakses submenu Pengaturan Lokasi maka muncul
halaman seperti pada gambar 4.8. Di sini user dapat melihat list semua lokasi.
Untuk menambah lokasi pilih tombol Tambah kemudian akan muncul form
pengisian data lokasi. Setelah data lokasi diisi kemudian pilih tombol Simpan
untuk menyimpan masukan dari pegawai. Untuk mengubah data lokasi pilih baris
dari data lokasi yang akan diubah, kemudian pilih tombol Ubah, maka akan
muncul form pengisian data lokasi beserta data lama. Setelah mengubah masukan
lama diganti dengan masukan baru, pilih tombol Simpan untuk menyimpan
masukan data yang telah diubah oleh pegawai. Jika ingin menghapus data lokasi
pilih baris dari data lokasi yang akan dihapus kemudian pilih tombol Hapus, lalu
muncul kotak konfirmasi untuk melanjutkan menghapus atau cancel. Fungsi
tombol Cari untuk mencari data berdasar ID atau nama lokasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
Gambar 4.8. Halaman Master Lokasi
4.3.9 Halaman Master Merk
Ketika user mengakses submenu Pengaturan Merk maka muncul halaman
sepertri pada gambar 4.9. Di sini user dapat melihat semua list nama merk dari
semua jenis barang. Untuk menambah merk pilih tombol Tambah kemudian akan
muncul form pengisian data merk. Setelah data merk diisi kemudian pilih tombol
Simpan untuk menyimpan masukan dari pegawai. Untuk mengubah data merk
pilih baris dari data merk yang akan diubah, kemudian pilih tombol Ubah, maka
akan muncul form pengisian data merk beserta data lama. Setelah mengubah
masukan lama diganti dengan masukan baru, pilih tombol Simpan untuk
menyimpan masukan data yang telah diubah oleh pegawai. Jika ingin menghapus
data merk pilih baris dari data merk yang akan dihapus kemudian pilih tombol
Hapus, lalu muncul kotak konfirmasi untuk melanjutkan menghapus atau cancel.
Fungsi tombol Cari untuk mencari data berdasar ID atau nama merk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Gambar 4.9. Halaman Master Merk
4.3.10 Halaman Master Supplier
Ketika user mengakses submenu Pengaturan Supplier maka muncul
halaman seperti pada gambar 4.10. Di sini user dapat melihat semua supplier yang
telah diinputkan oleh petugas atau pegawai. Untuk menambah supplier pilih
tombol Tambah kemudian akan muncul form pengisian data supplier. Setelah data
supplier diisi kemudian pilih tombol Simpan untuk menyimpan masukan dari
pegawai. Untuk mengubah data supplier pilih baris dari data supplier yang akan
diubah, kemudian pilih tombol Ubah, maka akan muncul form pengisian data
supplier beserta data lama. Setelah mengubah masukan lama diganti dengan
masukan baru, pilih tombol Simpan untuk menyimpan masukan data yang telah
diubah oleh pegawai. Jika ingin menghapus data supplier pilih baris dari data
supplier yang akan dihapus kemudian pilih tombol Hapus, lalu muncul kotak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
konfirmasi untuk melanjutkan menghapus atau cancel. Fungsi tombol Cari untuk
mencari data berdasar ID atau nama supplier.
Gambar 4.10. Halaman Master Supplier
4.3.11 Halaman Master Tipe
Ketika user mengakses submenu Pengaturan Tipe maka muncul halaman
seperti pada gambar 4.11. Di sini user dapat melihat semua jenis tipe dari semua
merk pada jenis barang. Untuk menambah tipe pilih tombol Tambah kemudian
akan muncul form pengisian data tipe. Setelah data tipe diisi kemudian pilih
tombol Simpan untuk menyimpan masukan dari pegawai. Untuk mengubah data
tipe pilih baris dari data tipe yang akan diubah, kemudian pilih tombol Ubah,
maka akan muncul form pengisian data tipe beserta data lama. Setelah mengubah
masukan lama diganti dengan masukan baru, pilih tombol Simpan untuk
menyimpan masukan data yang telah diubah oleh pegawai. Jika ingin menghapus
data tipe pilih baris dari data tipe yang akan dihapus kemudian pilih tombol
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
Hapus, lalu muncul kotak konfirmasi untuk melanjutkan menghapus atau cancel.
Fungsi tombol Cari untuk mencari data berdasar ID atau nama tipe.
Gambar 4.11. Halaman Master Tipe
4.3.12 Halaman Transaksi Barang Masuk
Pada menu TRANSAKSI terdapat submenu Transaksi Barang Masuk,
Transaksi Barang Keluar, dan Mutasi Barang. Ketika pegawai memilih submenu
Transaksi Barang Masuk maka muncul halaman seperti pada gambar 4.12. Pada
transaksi barang masuk terdapat dua pilihan apakah transaksi masuk termasuk
inventaris baru atau inventaris kembali. Pada inventaris baru jika dalam satu nota
terdapat banyak barang pegawai perlu memilih tombol Tambah untuk menambah
baris sebanyak barang yang akan diinventaris dan tombol Hapus untuk
menghapus baris. Data dari inventaris baru diisi semua kecuali pada kolom NO
INVENTARIS karena secara otomatis sistem akan memberi penomoran untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
inventaris barang yang dimasukkan. Setelah data transaksi terisi pilih tombol
Simpan untuk menyimpan masukan dari pegawai.
Pada Inventaris Kembali merupakan transaksi dari barang kembali dari
tempat servis. Pegawai perlu mengisi form paling atas dan memasukkan no
inventaris dari barang yang kembali dari servis maka dengan sendirinya baris
akan terisi dari data barang yang diservis, kemudian pegawai memilih combobox
dari kondisi dari barang yang kembali dari servis. Jika dalam satu nota terdapat
banyak barang yang kembali dar servis maka pilih tombol Tambah untuk
menambah baris sebanyak barang yang akan diinventaris dan tombol Hapus untuk
menghapus baris. Setelah data transaksi terisi semua pilih tombol Simpan untuk
menyimpan masukan dari pegawai. Kemudian muncul kotak konfirmasi untuk
melanjutkan menyimpan atau cancel.
Gambar 4.12. Halaman Transaksi Barang Masuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
4.3.13 Halaman Transaksi Barang Keluar
Ketika pegawai memilih submenu Transaksi Barang Keluar maka muncul
halaman seperti pada gambar 4.13. Pada transaksi barang keluar terdapat empat
pilihan apakah transaksi keluar termasuk Inventaris Service, Inventaris Rusak,
Inventaris Hibah atau Barang Habis Pakai. Masukkan no inventaris barang yang
akan diservis pada kolom NO INVENTARIS karena secara otomatis sistem akan
menampilkan data dari barang tersebut. Pegawai mengubah kondisi dari barang
tersebut, kemudian pilih tombol Simpan untuk menyimpan data dari masukan
pegawai, maka akan muncul kotak konfirmasi untuk melanjutkan menyimpan atau
cancel.
Sama halnya pada Inventaris Rusak, Hibah, dan Habis Pakai semua
interfacenya sama dengan inventaris Service.
Gambar 4.13. Halaman Transaksi Barang Keluar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
4.3.14 Halaman Transaksi Barang Pakai
Ketika pegawai memilih submenu Transaksi Barang Dipakai maka muncul
halaman seperti pada gambar 4.14. Pada transaksi barang dipakai petugas akan
mengurangi stok barang khususnya barang kabel. Petugas akan masukkan nomor
inventaris barang yang akan dikurangi stoknya pada kolom NO INVENTARIS
kemudian secara otomatis sistem akan menampilkan data dari barang tersebut,
termasuk sisa stok dari barang tersebut. Petugas akan mengisi pada kolom
QUANTITY sebanyak barang yang akan dikurangi, kemudian pilih tombol
Simpan untuk menyimpan data dari masukan pegawai, maka akan muncul kotak
konfirmasi untuk melanjutkan menyimpan atau cancel.
Gambar 4.14. Halaman Transaksi Barang Dipakai
4.3.15 Halaman Mutasi Barang
Ketika pegawai memilih submenu Mutasi Barang maka muncul halaman
seperti pada gambar 4.15. Pada mutasi barang jika dalam satu transaksi terdapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
banyak barang yang akan dimutasi, pegawai perlu memilih tombol Tambah untuk
menambah baris sebanyak barang yang akan dimutasi dan tombol Hapus untuk
menghapus baris. Masukkan no inventaris barang yang akan dimutasi pada kolom
NO INVENTARIS karena secara otomatis sistem akan menampilkan data dari
barang tersebut. Pegawai mengubah lokasi baru dari barang tersebut, kemudian
pilih tombol Simpan untuk menyimpan data dari masukan pegawai, maka akan
muncul kotak konfirmasi untuk melanjutkan menyimpan atau cancel.
Gambar 4.15. Halaman Mutasi Barang
4.3.16 Halaman Barang Inventaris
Pada menu Laporan terdapat enam submenu. Ketika pegawai memilih
submenu Data Inventaris maka muncul halaman seperti pada gambar 4.16. Barang
yang ditampilkan merupakan data barang yang sudah diinventaris oleh pegawai
mulai dari barang masuk dan barang keluar. Jika Kepala Laboratorium ingin
menampilkan laporan per periode tanggal maka Kepala Laboraturium bisa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
mengeset tanggal awal sampai tanggal akhir yang diinginkan. Jika Kepala
Laboraturium ingin melihat laporan barang yang masih berlaku, barang yang
hampir expired atau barang expired maka kepala laboratorium bisa memilih
combobox yang ada di dekat field cari data lalu kepala laboratorium pilih tombol
cari. Maka secara otomatis sistem akan menampilkan data dari barang yang masih
berlaku, hampir expired atau barang expired. Tombol Reset untuk mengosongkan
field pencarian, dan tombol Download untuk menyimpan data dalam bentuk pdf
atau langsung print data. Bentuk print out dari Laporan Inventaris dapat dilihat
pada gambar 4.17.
Gambar 4.16. Halaman Barang Inventaris
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
Gambar 4.17. Print Out Laporan Inventaris
4.3.17 Halaman Stok Barang
Ketika pegawai memilih submenu Data Stock maka muncul halaman
seperti gambar 4.18. Barang yang ditampilkan merupakan data barang yang sudah
dimasukkan oleh pegawai. Jika Kepala Laboraturium ingin melihat laporan stok
barang yang masih tersedia, stok barang yang kosong, stok barang diatas
minimum kuantitas, atau stok barang di bawah minimum kuantitas maka kepala
laboratorium bisa memilih combobox yang ada di dekat field cari data lalu kepala
laboratorium pilih tombol cari. Maka secara otomatis sistem akan menampilkan
data dari stok barang yang masih atau stok barang yang kosong. Tombol Reset
untuk mengosongkan field pencarian, dan tombol Download untuk menyimpan
data dalam bentuk pdf atau langsung print data. Bentuk print out dari Laporan
Inventaris dapat dilihat pada gambar 4.19.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Gambar 4.18. Halaman Stok Barang
Gambar 4.19. Print Out Laporan Stok Barang
4.3.18 Halaman Riwayat Barang Inventaris
Ketika pegawai memilih submenu Data Riwayat Barang maka muncul
halaman seperti gambar 4.20. Barang yang ditampilkan merupakan semua data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
transaksi barang yang sudah dimasukkan oleh pegawai mulai dari transaksi barang
masuk dan transaksi barang keluar. Tombol Reset untuk mengosongkan field
pencarian, dan tombol Download untuk menyimpan data dalam bentuk pdf atau
langsung print data. Bentuk print out dari Laporan Inventaris dapat dilihat pada
gambar 4.21.
Gambar 4.20. Halaman Riwayat Barang Inventaris
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Gambar 4.21. Print Out Laporan Riwayat Barang
4.3.19 Halaman Daftar Transaksi Barang Masuk
Ketika pegawai memilih submenu Data Transaksi Barang Masuk maka
muncul halaman seperti pada gambar 4.22. Barang yang ditampilkan merupakan
semua data transaksi barang masuk yang sudah dimasukkan oleh pegawai. Jika
Kepala Laboraturium ingin melihat detail tiap transaksi maka pilih baris dari
daftar transaksi tersebut, maka akan muncul detail transaksi dari baris yang telah
dipilih tadi. Pencarian pertanggal juga bisa dilakukan untuk mengetahui transaksi
yang terjadi misalkan periode transaksi selama setahun. Tombol Reset untuk
mengosongkan field pencarian, dan tombol Download untuk menyimpan data
dalam bentuk pdf atau langsung print data. Bentuk print out dari Laporan
Inventaris dapat dilihat pada gambar 4.23.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
Gambar 4.22. Halaman Daftar Transaksi Barang Masuk
Gambar 4.23. Print Out Laporan Barang Masuk
4.3.20 Halaman Daftar Transaksi Barang Keluar
Ketika pegawai memilih submenu Data Transaksi Barang Keluar maka
muncul halaman seperti pada gambar 4.24. Barang yang ditampilkan merupakan
semua data transaksi barang keluar yang sudah dimasukkan oleh pegawai. Jika
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
Kepala Laboraturium ingin melihat detail tiap transaksi maka pilih baris dari
daftar transaksi tersebut, maka akan muncul detail transaksi dari baris yang telah
dipilih tadi. Pencarian pertanggal juga bisa dilakukan untuk mengetahui transaksi
yang terjadi misalkan periode transaksi selama setahun. Tombol Reset untuk
mengosongkan field pencarian, dan tombol Download untuk menyimpan data
dalam bentuk pdf atau langsung print data. Bentuk print out dari Laporan
Inventaris dapat dilihat pada gambar 4.25.
Gambar 4.24. Halaman Daftar Transaksi Barang Keluar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
Gambar 4.25. Print Out Laporan Barang Keluar
4.3.21 Halaman Daftar Transaksi Pemakaian Barang
Ketika pegawai memilih submenu Data Transaksi Barang Dipakai maka
muncul halaman seperti pada gambar 4.26. Barang yang ditampilkan merupakan
semua data transaksi barang dipakai yang sudah dimasukkan oleh pegawai.
Tombol Reset untuk mengosongkan field pencarian, dan tombol Download untuk
menyimpan data dalam bentuk pdf atau langsung print data. Bentuk print out dari
Laporan Transaksi Pemakaian Barang dapat dilihat pada gambar 4.27.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
Gambar 4.26. Halaman Daftar Transaksi Pemakaian Barang
Gambar 4.27. Print Out Laporan Transaksi Pemakaian Barang
4.3.22 Halaman Daftar Mutasi Barang
Ketika pegawai memilih submenu Data Mutasi Barang maka muncul
halaman seperti pada gambar 4.28. Barang yang ditampilkan merupakan semua
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
data transaksi mutasi barang yang sudah dimasukkan oleh pegawai. Tombol Reset
untuk mengosongkan field pencarian, dan tombol Download untuk menyimpan
data dalam bentuk pdf atau langsung print data. Bentuk print out dari Laporan
Mutasi Barang dapat dilihat pada gambar 4.29.
Gambar 4.28. Halaman Daftar Mutasi Barang
Gambar 4.29. Print Out Laporan Transaksi Mutasi Barang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
BAB V ANALISA HASIL
BAB V
ANALISA HASIL
5.1 Analisa Hasil Perangkat Lunak
Sistem informasi inventaris barang menerapkan Manajemen Transaksi
dengan Protokol Two Phase Locking ini dibuat untuk membantu petugas
laboratorium untuk mengurangi stok barang dengan mudah,dengan tampilan yang
sederhana dan mudah dipahami dan juga berguna untuk membantu kepala
laboratorium dalam melihat data-data dari barang, dan juga mengurangi tingkat
kesalahan dalam transaksi barang dipakai.
Pengujian sistem ini dilakukan di laboratorium Basisdata, yang dilakukan
oleh petugas laboratorium. Pengujian tidak hanya dilakukan di laboratorium
Basisdata, penulis juuga melakukan pengujian kepada beberapa mahasiswa.
Pengujian dengan menggunakan kuesioner yang berguna untuk melihat apakah
sistem ini dapat mendokumentasi, memonitoring, dan membantu merencanakan
pengadaan barang di Laboratorium Basisdata TI USD.
5.2 Analisa Hasil Uji Coba Terhadap Program
Dalam bab sebelumnya telah dipaparkan mengenai kebutuhan akan suatu
sistem informasi yang menerapkan manajemen transaksi. Manajemen transaksi
digunakan untuk mengatasi transaksi pemakaian barang yang dilakukan secara
bersamaan. Transaksi pemakaian barang ini mempengaruhi perubahan kuantitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
barang. Manajemen transaksi dalam ruang lingkup ini menggunakan teknik Two
Phase Locking dengan memberi query FOR UPDATE.
5.2.1 Uji Coba dengan Manajemen Transaksi
Pengujian manajemen transaksi ini dilakukan di halaman transaksi
barang dipakai pada gambar 5.1 berikut. Pada gambar tersebut menunjukkan
quantity terakhir dari nomor inventaris 001620150001 adalah 109 meter.
Gambar 5.1. Halaman Transaksi Barang Dipakai
Dalam pengujian ini ada dua petugas yang ingin menngurangi stok dari
barang kabel dengan nomor inventaris 001620150001 yang tersisa 109 meter.
Pada gambar 5.2 petugas pertama memasukkan nomor inventaris 001620150001
dari barang yang akan dipakai atau dikurangi jumlahnya. Kemudian petugas
pertama akan mengurangi jumlah kuantitas barang tersebut pada kolom quantity
sebanyak 5 meter. Lalu petugas pertama memilih tombol simpan dan akan
muncul pesan seperti pada gambar 5.3.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Gambar 5.2. Transaksi Barang Dipakai Oleh Petugas Pertama.
Gambar 5.3. Pesan Konfirmasi
Pada gambar 5.4 petugas kedua melakukan hal yang sama seperti yang
dilakukan petugas pertama dengan memasukkan nomor inventaris yang sama.
Kemudian petugas kedua akan mengurangi jumlah kuantitas barang tersebut pada
kolom quantity sebanyak 4 meter. Kemudian memilih tombol simpan dan akan
muncul pesan seperti pada gambar 5.3.
Simulasi ini menggunakan store procedure yang akan diberi delay dengan
cara memberi perintah SYS.DBMS_LOCK.SLEEP(…). Berikut adalah perintah
delay yang digunakan :
SYS.DBMS_LOCK.SLEEP(5);
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
Store procedure yang digunakan bisa dilihat pada gambar 4.2. delay
diletakkan sesudah perintah FOR UPDATE yang merupakan perintah untuk
mengunci transaksi. Delay diberikan agar kedua transaksi bertabrakan dan
protokol 2PL akan berjalan.
Gambar 5.4. Transaksi Barang Dipakai Oleh Petugas Kedua.
Pada gambar 5.5 petugas pertama dan kedua mengklik tombol ok secara
bersamaan sehingga proses bertabrakan yang menyebabkan waiting yang
dikarenakan delay dan juga protokol 2PL berjalan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
Gambar 5.5. Transaksi Berjalan Bersamaan Karena Delay.
Pada gambar 5.6 dijelaskan bahwa Petugas pertama dan kedua berhasil
mengurangi jumlah barang dengan menampilkan pesan “Data Transaksi Berhasil
Disimpan”.
Gambar 5.6. Hasil akhir dari kedua Transaksi
Dari pengujian di atas, dapat disimpulkan bahwa manajemen transaksi
untuk pemakaian barang terutama barang kabel dapat dilakukan dengan baik. Hal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
ini dibuktikan dengan hasil bahwa kedua petugas berhasil mengurangi jumlah
barang tanpa terjadi lost update problem. Karena ketika kedua transaksi tersebut
bertabrakan, petugas pertama berhasil melakukan penguncian terlebih dahulu,
sehingga petugas kedua harus menunggu petugas pertama selesai dan melepas
pengunciannya (commit). Setelah penguncian (commit) dilepas maka petugas
kedua bisa melakukan transaksi.
Dapat dilihat dari gambar 5.7 menerangkan bahwa laporan stok dari
barang 001620150001 adalah 100 meter.
Gambar 5.7. Hasil Akhir Pada Stok Barang
5.2.2 Uji Coba Tanpa Manajemen Transaksi
Dalam pengujian ini hampir sama dengan pengujian dengan manajemen
transaksi. Hanya saja pada simulasi ini perintah FOR UPDATE pada store
procedure dihilangkan, tetapi perintah delay tetap ada agar kedua transaksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
bertabrakan. Pada gambar 5.8 ada dua petugas yang ingin mengurangi stok dari
barang kabel dengan nomor inventaris 001820150001 yang tersisa 109 meter.
Petugas pertama memasukkan nomor inventaris misal 001820150001 dari
barang yang akan dipakai atau dikurangi jumlahnya. Kemudian petugas pertama
akan mengurangi jumlah kuantitas barang tersebut pada kolom quantity sebanyak
5 meter. Lalu petugas pertama memilih tombol simpan dan akan muncul pesan
seperti pada gambar 5.3.
Petugas kedua melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan petugas
pertama dengan memasukkan nomor inventaris yang sama. Kemudian petugas
kedua akan mengurangi jumlah kuantitas barang tersebut pada kolom quantity
sebanyak 4 meter. Kemudian memilih tombol simpan dan akan muncul pesan
seperti pada gambar 5.3.
Gambar 5.8. Transaksi Barang Dipakai Oleh Dua Petugas.
Simulasi ini masih menggunakan store procedure yang diberi delay
dengan cara memberi perintah SYS.DBMS_LOCK.SLEEP(5);.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
Store procedure yang digunakan bisa dilihat pada gambar 4.2. dengan
menghilangkan perintah FOR UPDATE yang merupakan perintah untuk
mengunci transaksi. Delay diberikan agar kedua transaksi bertabrakan dan
protokol 2PL akan berjalan.
Petugas pertama dan kedua mengklik tombol ok secara bersamaan. Pada
gambar 5.9 dijelaskan bahwa Petugas pertama dan petugas kedua berhasil
mengurangi jumlah barang dengan menampilkan pesan ”Data Transaksi Berhasil
Disimpan”.
Gambar 5.9. Hasil akhir dari kedua Transaksi Tanpa Manajemen Transaksi
Dari pengujian skenario di atas, dapat disimpulkan bahwa tanpa
manajemen transaksi untuk pemakaian barang terutama barang kabel tidak dapat
dilakukan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan hasil bahwa saat kedua
petugas mengurangi jumlah barang terjadi lost update problem. Dapat dilihat dari
gambar 5.10 menerangkan bahwa laporan stok dari barang 001820150001 adalah
95 meter.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
Gambar 5.10. Hasil Akhir Pada Stok Barang
5.3 Analisa Hasil Uji Coba Terhadap Pengguna
Uji coba terhadap pengguna dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada
20 orang. Sasaran penyebaran kuesioner tersebut terdiri dari 19 mahasiswa dan 1
laboran. Dalam sistem ini mahasiswa tidak masuk dalam petugas atau pengguna,
akan tetapi penulis meminta penilaian tentang pengujian mengenai sistem yang
telah dibuat ini. Mahasiswa adalah mahasiswa jurusan Teknik Informatika USD.
5.3.1 Form Kuesioner
Form kuesoner yang disebarkan untuk calon pengguna sistem informasi
inventaris ini adalah sebagai berikut :
a. Form untuk mahasiswa (lihat lampiran ke-1)
b. Form untuk admin / petugas laboratorium (lihat lampiran ke-2)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
5.3.2 Hasil dan Pembahasan
Hasil jawaban responden kemudian diolah sehingga memperoleh
gambaran sebagai berikut :
5.3.2.1 Hasil Uji Coba Terhadap Mahasiswa
Total Responden 19 mahasiswa. Perhitungan kuesioner ini menggunakan
skala Likert. Dalam skala Likert, responden menentukan tingkat persetujuan
mereka terhadap suatu pernyataan dengan memilih salah satu dari pilihan yang
tersedia. Biasanya disediakan lima pilihan bobot dengan format seperti:
Skor 1. Sangat Tidak Setuju
Skor 2. Tidak Setuju
Skor 3. Ragu-ragu
Skor 4. Setuju
Skor 5 Sangat Setuju
Sebelum menyelesaikannya maka harus memngetahui interval (jarak) dan
interpretasi untuk mengetahui penilaian dengan metode mencari interval skor (I)
RUMUS INTERVAL
I = 5 / Jumlah Likert
Maka = 5 / 5 = 1
Hasil (I) = 1
(Ini adalah intervalnya jarak dari terendah 0 hingga tertinggi 5)
Berikut kriteria interpretasi skornya berdasarkan interval :
Angka 0,00 – 1 = Sangat tidak setuju
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
Angka 1,01 – 2 = Tidak setuju
Angka 2,01 – 3 = Ragu-ragu
Angka 3,01 – 4 = Setuju
Angka 4,01 – 5 = Sangat setuju
Rumus Indek = Total Skor / 19
Pernyataan 1 :
Sistem Informasi Inventaris Barang ini membantu dalam pencarian barang di
Laboratorium Basisdata.
Jawaban
Jumlah
Responden
Bobot Hasil penilaian
Sangat Setuju 10 5 50
Setuju 8 4 32
Ragu-ragu 1 3 3
Tidak Setuju 0 2 0
Sangat Tidak Setuju 0 1 0
Jumlah Skor 85
Rumus Indek 4,47
Tabel 5.1. Tabel hasil kuesioner mahasiswa pernyataan 1
Dari perhitungan di atas diketahui hasil dari rumus indek 4,47 secara umum
mahasiswa sangat setuju Sistem Informasi Inventaris Barang dapat membantu
pencarian barang di Laboratorium Basisdata TI USD.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
Pernyataan 2 :
Sistem Informasi Inventaris Barang ini mempercepat proses inventaris barang
masuk dan keluar.
Jawaban
Jumlah
Responden
Bobot Hasil penilaian
Sangat Setuju 10 5 50
Setuju 8 4 32
Ragu-ragu 1 3 3
Tidak Setuju 0 2 0
Sangat Tidak Setuju 0 1 0
Jumlah Skor 85
Rumus Indek 4,47
Tabel 5.2. Tabel hasil kuesioner mahasiswa pernyataan 2
Dari perhitungan di atas diketahui hasil dari rumus indek 4,47 secara umum
mahasiswa sangat setuju Sistem Informasi Inventaris Barang dapat mempercepat
proses inventaris barang masuk dan keluar.
Pernyataan 3 :
Menu-menu pada Sistem Informasi Inventaris Barang mudah dipahami dan
mudah digunakan.
Jawaban
Jumlah
Responden
Bobot Hasil penilaian
Sangat Setuju 5 5 25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
Setuju 12 4 48
Ragu-ragu 2 3 6
Tidak Setuju 0 2 0
Sangat Tidak Setuju 0 1 0
Jumlah Skor 79
Rumus Indek 4,16
Tabel 5.3. Tabel hasil kuesioner mahasiswa pernyataan 3
Dari perhitungan di atas diketahui hasil dari rumus indek 4,16 secara umum
mahasiswa sangat setuju menu-menu pada Sistem Informasi Inventaris Barang
mudah dipahami dan mudah digunakan.
Pernyataan 4 :
Proses memasukkan, menghapus, dan mengubah data terkait dengan data barang
masuk dan data barang keluar dapat dilakukan dengan mudah.
Jawaban
Jumlah
Responden
Bobot Hasil penilaian
Sangat Setuju 6 5 30
Setuju 9 4 36
Ragu-ragu 4 3 12
Tidak Setuju 0 2 0
Sangat Tidak Setuju 0 1 0
Jumlah Skor 78
Rumus Indek 4,11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
Tabel 5.4. Tabel hasil kuesioner mahasiswa pernyataan 4
Dari perhitungan di atas diketahui hasil dari rumus indek 4,11 secara umum
mahasiswa sangat setuju proses memasukkan, menghapus, dan mengubah data
terkait dengan data barang masuk dan data barang keluar dapat dilakukan dengan
mudah.
Pernyataan 5 :
Secara umum, saya lebih menyukai Sistem Informasi Inventaris Barang ini
daripada penginventarisasi secara manual
Jawaban
Jumlah
Responden Bobot Hasil penilaian
Sangat Setuju 12 5 60
Setuju 7 4 28
Ragu-ragu 0 3 0
Tidak Setuju 0 2 0
Sangat Tidak Setuju 0 1 0
Jumlah Skor 88
Rumus Indek 4,63
Tabel 5.5. Tabel hasil kuesioner mahasiswa pernyataan 5
Dari perhitungan di atas diketahui hasil dari rumus indek 4,63 secara umum
mahasiswa sangat setuju Sistem Informasi Inventaris Barang ini daripada
penginventarisan secara manual.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
5.3.2.2 Hasil Uji Coba Terhadap Admin/ Petugas Laboratorium
Dari hasil jawaban yang diberikan responden (admin sekaligus petugas
laboratorium) dapat diketahui bahwa secara petugas laboratorium lebih menyukai
sistem ini daripada sistem manual. Hal ini dikarenakan sistem informasi
membantu menyelesaikan masalah-masalah yang selama ini belum dapat diatasi
dari sistem manual. Masalah tersebut antara lain mendokumentasikan,
memonitoring data barang, menyimpan data, penyusunan laporan dan pengelolaan
data barang.
Adapun tabel hasil jawaban yang diberikan adalah sebagai berikut :
Pernyataan SS S R TS STS
Menu-menu pada Sistem Informasi Inventaris Barang
mudah dipahami dan mudah digunakan √
Secara umum Sistem Informasi Inventaris Barang ini
membantu dalam mengelola barang di Laboratorium
Basisdata
√
Sistem Informasi Inventaris Barang ini mempercepat
proses inventaris barang masuk dan keluar √
Sistem Informasi Inventaris Barang membantu dalam
penyusunan laporan (laporan barang, laporan stok
barang, laporan riwayat barang, laporan barang hampir
expired, laporan barang expired dan laporan mutasi
barang)
√
Proses memasukkan, menghapus, dan mengubah data
terkait dengan data barang masuk dan data barang
keluar dapat dilakukan dengan mudah.
√
Secara umum, saya lebih menyukai Sistem Informasi
Inventaris Barang ini daripada penginventarisasi
secara manual
√
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
BAB VI PENUTUP
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis, desain dan implementasi, serta uji coba sistem
ini dapat disimpulkan bahwa:
1. Sistem informasi inventaris ini dapat menerapkan manajemen transaksi
menggunakan protokol Two Phase Locking dan dapat menangani masalah
concurrency.
2. sistem informasi inventaris ini membantu petugas untuk mamantau riwayat
barang dan memberikan informasi mengenai barang yang hampir expired di
Laboratorium Basisdata USD secara up-to-date, sehingga petugas dapat
merencanakan pengadaan barang tersebut untuk tahun selanjutnya.
3. Sistem informasi inventaris barang ini berhasil membantu petugas
laboratorium dalam hal mengelola pendataan barang-barang yang dibutuhkan,
pencatatan transaksi barang masuk dan keluar serta dokumentasi untuk
laporan-laporan seperti laporan transaksi barang masuk, laporan transaksi
barang keluar, laporan data stok, laporan barang hampir expired dan barang
hampir expired.
4. Sistem informasi inventaris barang memudahkan pegawai laboratorium untuk
mencari informasi mengenai data barang, data transaksi barang masuk, data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
transaksi barang keluar, data jumlah stok barang, data barang yang hampir
expired dan data barang yang telah expired.
5. Sistem Informasi Inventaris Barang ini mudah digunakan baik oleh petugas
laboratorium maupun mahasiswa.
6.2 Saran
Dari hasil pengujian, sistem informasi inventaris barang ini masih memiliki
beberapa kekurangan, sehingga diperlukan pengembangan untuk
menyempurnakan sistem ini. Agar sistem ini menjadi lebih baik dan maksimal,
ada beberapa saran yang membangun yang hendaknya dipertimbangkan dalam
mengembangkan sistem ini:
a. Basisdata dari sistem diambil secara garis besarnya saja mengingat spesifikasi
tiap barang berbeda-beda. Maka perlu penambahan tabel dalam basisdata agar
lebih detail lagi mengenai spesifikasi barang.
b. Menu pada sistem ini kurang sesuai dengan kebutuhan dan kurang mendukung
untuk pengguna pemula. Maka dari itu perlu panduan pertama kali yang bisa
dilihat oleh user pertama kali masuk ke dalam sistem.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
DAFTAR PUSTAKA
Bernaridho I. Hutabarat, 2002, Pemrograman Oracle PL/SQL. Yogyakarta : Andi
Bentley & Whitten. Systems Analysis & Design for the Global Enterprise. 7thed.
Ch. 3 & 5
Connolly, Thomas & Begg, Carolyn E. 2002. Database Systems : A practical
Approach to Design, Implementation, and Management (ed.3). England :
Pearson Education limited
Hakim, Lukmanul. 2010, Membangun Web Berbasis PHP dengan Framework
CodeIgniter, Yogyakarta. Lokomedia
Heryanto Imam, Raharjo Budi. 2003. Pemrograman PL/SQL Oracle, Studi Kasus
Sistem Penilaian pada Perguruan Tinggi, Cetakan Pertama, Informatika
Bandung
Jeffrey L. Whitten, Lonnie D. Bentley, Kevin C. Dittman. 2001. System Analysis
And Design Methods.
Jogiyanto HM. 1999. Analisis dan Design: Sistem Informasi Pendekatan
Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Edisi Kedua, Cetakan
Pertama. Yogyakarta : Andi
Kristanto, Andri. 2004. Rekayasa Perangkat Lunak (Konsep Dasar). Yogyakarta :
Gava Media
Nugoroho, Adi. 2009. Rekayasa Perangkat Lunak Menggunkan UML dan JAVA.
Yogyakarta : Andi
Oracle Database 10g: SQL Fundamentals I, ORACLE UNIVERSITY, August 2004
Oracle Database 10g: SQL Fundamentals II, ORACLE UNIVERSITY, August
2004
Oracle Database 11g: Administration Workshop I, ORACLE UNIVERSITY,
September 2009
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
KUESIONER
SISTEM INFORMASI INVENTARIS BARANG DENGAN
MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI
Studi Kasus: Laboratorium Basisdata TI USD
Nama :
Status : Mahasiswa
Keterangan:
SS : Sangat Setuju
S : Setuju
R : Ragu-ragu
TS : Tidak Setuju
STS : Sangat Tidak Setuju
Berilah tanda (√) pada salah satu kolom di bawah ini :
Pernyataan SS S R TS STS
Sistem Informasi Inventaris Barang ini membantu
dalam pencarian barang di Laboratorium Basisdata
Sistem Informasi Inventaris Barang ini mempercepat
proses inventaris barang masuk dan keluar
Menu-menu pada Sistem Informasi Inventaris Barang
mudah dipahami dan mudah digunakan
Proses memasukkan, menghapus, dan mengubah data
terkait dengan data barang masuk dan data barang
keluar dapat dilakukan dengan mudah.
Secara umum, saya lebih menyukai Sistem Informasi
Inventaris Barang ini daripada penginventarisasi secara
manual
Saran : …….
KUESIONER
SISTEM INFORMASI INVENTARIS BARANG DENGAN
MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI
Studi Kasus: Laboratorium Basisdata TI USD
Nama :
Status : Admin / Petugas Laboratorium
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
Keterangan:
SS : Sangat Setuju
S : Setuju
R : Ragu-ragu
TS : Tidak Setuju
STS : Sangat Tidak Setuju
Berilah tanda (√) pada salah satu kolom di bawah ini :
Pernyataan SS S R TS STS
Menu-menu pada Sistem Informasi Inventaris Barang
mudah dipahami dan mudah digunakan
Secara umum Sistem Informasi Inventaris Barang ini
membantu dalam mengelola barang di Laboratorium
Basisdata
Sistem Informasi Inventaris Barang ini mempercepat
proses inventaris barang masuk dan keluar
Sistem Informasi Inventaris Barang membantu dalam
penyusunan laporan (laporan barang, laporan stok barang,
laporan riwayat barang, laporan barang hamper expired,
laporan barang expired dan laporan mutasi barang)
Proses memasukkan, menghapus, dan mengubah data
terkait dengan data barang masuk dan data barang keluar
dapat dilakukan dengan mudah.
Secara umum, saya lebih menyukai Sistem Informasi
Inventaris Barang ini daripada penginventarisasi secara
manual
Saran :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI