33
Kebijakan Teknis Pelaksanaan Program Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Tahun 2016 Disampaikan pada kegiatan “Rapat Kerja Penguatan Strategi Pelaksanaan Program PAUD dan Dikmas Tahun 2016”, Hotel Mercure Convention Centre, Ancol-Jakarta, DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN KESETARAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

program indonesia pintar (pip) bagi warga belajar kesetaraan

  • Upload
    dobao

  • View
    234

  • Download
    4

Embed Size (px)

Citation preview

Kebijakan Teknis Pelaksanaan Program Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan

Tahun 2016Disampaikan pada kegiatan “Rapat Kerja Penguatan Strategi Pelaksanaan

Program PAUD dan Dikmas Tahun 2016”,Hotel Mercure Convention Centre, Ancol-Jakarta, Tanggal 13 April 2016

DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN KESETARAANDIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan:diarahkan untuk memberikan kepastian

memperoleh layanan pendidikan nonformal bagi masyarakat yang membutuhkannya (khususnya pemuda dan orang dewasa)

1. Pendidikan Keaksaraan:• Pendidikan Keaksaraan Dasar• Pendidikan Keaksaraan Lanjutan (KUM) • Pengembangan Pendidikan Multikeaksaraan

2. Pengembangan Budaya Baca:• Perluasan Akses Bahan Bacaan Masyarakat • Penyediaan Taman Bacaan Masyarakat di Ruang Publik• Pengembangan Gerakan Indonesia Membaca

3. Pendidikan Kesetaraan (Paket A, B, dan C):• Pengembangan Kurikulum berbasis Vokasional • Pengembangan Sarana dan Prasarana Pembelajaran• Pengembangan Metodologi Pembelajaran

 4. Pendidikan Berkelanjutan:• Pendidikan Kecakapan Hidup Perempuan • Pendidikan Pemberdayaan Perempuan Marjinal• Pengembangan Gerakan Pemberdayaan Perempuan Marginal

5. Kerjasama dan Kemitraan:• Pengembangan Kerjasama dengan berbagai Lembaga/

Organisasi Mitra Penyelenggara Program• Pengembangan Kemitraan dengan Pemangku

Kepentingan

6. Penguatan Sistem Pendataan dan Informasi:• Pengembangan Aplikasi Dapodik Keaksaraan dan Kesetaraan• Pengembangan Layanan Informasi berbasis Website

7. Penataan Kelembagaan:• Penataan Kelembagaan PKBM dan Satuan PNF lainnya• Revitalisasi SKB sebagai Satuan PNF • Pengembangan Satuan PNF Unggulan/Rujukan

KEBIJAKAN DAN PROGRAM DIREKTORAT PEMBINAAN DIKTARA

POSTUR ANGGARANDIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN

KESETARAAN TAHUN 2016

No SatuanKerja/Unit Kerja

Belanja Bantuan Sosial (ma. 57)

Belanja Barang Lainnya diserahkan Masy/Pemda

(ma. 52)Belanja

Pegawai/Barang/Modal

JumlahSasaran Jumlah Sasaran Jumlah

DIT.BINDIKTARA 18 paket 1.800.000

35 komunitas51 desa

422.170 orang762 lembaga

151 paket605.026.800

112.243.200

717.270.000

1. Subdit Program dan Evaluasi 18 paket 1.800.000

46 lembaga 35 komunitas 51 desa

14.545.000 15.784.897 30.329.897

2. Subdit Keaksaraan dan Budaya Baca - - 172.870 orang

31 paket 108.197.000 31.470.804 139.667.804

3. Subdit Kesetaraan dan Diklanjut - -

249.300 orang 20 paket

376.534.800 22.642.750 399.177.550

4. Subdit Kelemba-gaan dan Kemitraan - -

716 lembaga 100 paket

105.750.000

20.682.652 126.432.652

5. Subag Tata Usaha - - - - 21.662.097 21.662.097

(dalam ribuan rupiah)

Keterangan: Jumlah Bantuan Penyelenggaraan Program dan Bantuan Sosial, sebesar Rp. 605.026.800.000 (84.35%)

DATA PENDUDUK INDONESIA(Terkait Sasaran Program Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan)

• Data Penduduk: 237.641.326 org (BPS, 2014)

• Data Penduduk Miskin: 27.727.780 org

    (TNP2K, 2014)• Data Penduduk Tuna Aksara:  

5.984.075 org (3,70%)    (PDSP, 2014)• Data Anak usia sekolah tidak 

sekolah: 4.406.858 org (TNP2K, 2014)

• Data pengangguran: 7.150.000 org (TNP2K,2014)

5

Perbandingan Persentase Angka Tuna Aksara terhadap Persentase Angka Kemiskinan

Sumber: Badan Pusat Statistik, 2013

6

Jumlah Penduduk Tuna Aksara Usia 15-59 tahun per Provinsi, Tahun 2014

7

Persentase Penduduk Tuna Aksara Usia 15-59 tahun per Provinsi Tahun 2014

Catatan: Data PDSP 2014:

terdapat 1,6 juta anak/tahun DO dan tidak melanjutkan (37.43%)

Data dari TNP2K 2015: terdapat 4 juta anak usia sekolah 6-21 tahun tidak sekolah.

Cohort Pendidikan Dasar dan Menengah

Warga belajar:- Usia 15-

59 th- Tidak

dapat baca tulis hitung

Belajar keaksaraan dasar: - Belajar baca

tulis hitung- Pendekatan isi

pembelajaran (fungsional) disesuaikan dengan kondisi, masalah dan kebutuhan warga

Evaluasi:Kemampuan baca tulis hitung

SUKMA (sertifikat)

Usaha Mandiri

Peran dalam

masyarakat

GRAND DESAIN PROGRAM PENDIDIKAN KEAKSARAAN(MENUJU PENDIDIKAN KESETARAAN)

Mengikuti ketentuan yang diatur dalam Permendikbud No. 86 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Keaksaraan Dasar

Akan menerbitkan Permendikbud ttg Penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan (Paket A, B, C)

Setara Paket A kelas 1-3

Paket A setara Kls. 4

Paket B

Paket C

Keaksaraan Usaha Mandiri

(KUM)

Multi Keaksaraan

Placement test

Permendikbud No. 86/2014 dan No. 42/2005, dapat diunduh di: www.ditdikmas.kemdikbud.go.id

Mengikuti ketentuan yang diatur dalam Permendikbud No. 42 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Keaksaraan Lanjutan

Setiap program Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan, harus:•  Jelas komponen  dan standar program • Memiliki izin penyelenggaraan 

program• Melaksanakan SKL dan kurikulum 

sesuai Permendikbud• Memenuhi standar nasional 

pendidikan• Siap diakreditasi oleh BAN PNF• Administrasi pengelolaan program 

harus dilakukan secara tertib dan teratur

Kebijakan Pengembangan Program

Kebijakan Revitalisasi Sanggar Kegiatan Belajar (SKB)

• Penguatan kapasitas kelembagaan SKB menjadi satuan pendidikan nonformal

• Pengembangan sarana dan prasarana pembelajaran

• Penyiapan SKB sebagai “testing centre” pendidikan kesetaraan (ujian per modul/mata pelajaran berbasis komputer)

• Memperoleh dana bantuan penyelenggaraan program PAUD dan Dikmas

• Peningkatan kompetensi pamong belajar• Akreditasi program dan lembaga sebagai

pengakuan kualitas pembelajaran• Masuk dalam Dapodik (data pokok

Pendidikan - NPSN)• Warga belajar pendidikan kesetaraan

memperoleh NISN• Menjadi satuan pendidikan nonformal

unggulan atau rujukan

Kebijakan Sistem Pendataan dan Informasi

• Pengembangan aplikasi persuratan

• Pengembangan aplikasi kelembagaan satuan PNF

• Pengembangan sistem layanan informasi berbasis website

• Pengembangan aplikasi dapodik pendidikan keaksaraan dan kesetaraan

• Pengumpulan data berbasis by name by adress (melalui aplikasi data online)

Program Terobosan Tahun 2016

• Gerakan Indonesia Membaca (GIM)

• Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan Marginal (GP3M)

• Dapodik Diktara• Digitalisasi Diktara• Akreditasi PKBM• Satuan Pendidikan (Revitalisasi) 

SKB• Layanan Pendidikan Alternatif

JENIS BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAMDIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN

KESETARAAN TAHUN 2016No Jenis Bantuan Program Volume Unit Cost Jumlah (Rp)

1. BOP Pendidikan Keaksaraan Dasar (daerah terpadat tuna aksara) 64.500 org 450.000 29.025.000.000

2. BOP Pendidikan Keaksaraan Dasar Papua dan 3 T 30.000 org 750.000 22.500.000.000

3. BOP Pendidikan Keaksaraan Dasar Komunitas Adat Terpencil (KAT) 1.000 org 2.500.000 2.500.000.000

4. BOP Pendidikan Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM) 77.370 org 600.000 46.422.000.000

5. BOP Pendidikan Kesetaraan Paket A 12.640 org 970.000 12.260.800.000

6. BOP Pendidikan Kesetaraan Paket B 123.160 org 1.400.000 172.424.000.000

7. BOP Pendidikan Kesetaraan Paket C 92.500 org 1.700.000 157.250.000.000

8. BOP Pendidikan Kesetaraan Paket C Vokasional 11.000 org 2.000.000 22.000.000.000

9. Bantuan Penyelenggaraan PKH Perempuan Marjinal 10.000 org 1.000.000 10.000.000.000

10. Bantuan Pencanangan Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan Marginal (GPPM) 20 pkt 130.000.000 2.600.000.000

11. Bantuan Pencanangan Gerakan Indonesia Membaca (GIM) 31 pkt 250.000.000 7.750.000.000

No Jenis Bantuan Program Volume Unit Cost Jumlah (Rp)

12. Bantuan Penguatan Kapasitas Kelembagaan Organisasi Mitra 51 lbg 50.000.000 2.550.000.000

13. Bantuan Penataan Kelembagaan Satuan PNF (PKBM dan Rumpin) 470 lbg 85.000.000 39.950.000.000

14. Bantuan Sarana bagi TBM 155 lbg 50.000.000 7.750.000.000

15. Bantuan TBM di SKB 40 lbg 50.000.000 2.000.000.000

16. Bantuan Sarana bagi SKB 100 pkt 100.000.000 10.000.000.000

17. Bantuan Pembangunan (Revitalisasi) SKB 20 lbg 2.175.000.000 43.500.000.000

18. Bantuan POKJA PUG 20 lbg 50.000.000 1.000.000.000

19. Bantuan PTPPO 26 lbg 60.000.000 1.560.000.000

20. Bantuan Pendampingan Komunitas Rumah Belajar (homeschooling) 35 kom 35.000.000 1.225.000.000

21. Bantuan Pemberdayaan Desa Vokasi 20 desa 200.000.000 4.000.000.000

22. Bantuan Pemberdayaan Kampung Literasi 31 desa 160.000.000 4.960.000.000

23. Bantuan Tanggap Darurat Bencana 18 paket 100.000.000 1.800.000.000

Jumlah 605.026.800.000

JENIS BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAMDIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN

KESETARAAN TAHUN 2016

Langkah Percepatan Penyaluran Bantuan Program Ditbindiktara Tahun 2016

1. Telah mengalokasikan sasaran program pada setiap daerah pada Rakor Regional I – III bulan Februari yang lalu sesuai kuota yang tersedia dan kebutuhan minimal daerah;

2. Setiap daerah seharusnya sudah melakukan pemetaan sasaran program dengan menunjuk lembaga penyelenggara program yang dinilai kredibel;

3. Setiap lembaga penyelenggara program yang telah ditetapkan, mengajukan usulan proposal kepada Ditbindiktara dengan batas waktu sampai akhir bulan April 2016;

4. Jika sampai batas akhir tersebut, lembaga penyelenggara program yang ditunjuk belum menyampaikan usulan proposal, maka Ditbindiktara akan mengalihkan program pada daerah yang membutuhkan;

5. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota berkewajiban memantau pelaksanaan program yang dilakukan oleh lembaga, agar pelaksanaannya mencapai hasil yang optimal dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Tranparansi dan Akuntabilitas(Catatan Khusus dalam setiap Juknis Penyelenggaraan Program

Ditbindiktara Tahun 2016)

1. Lembaga penyelenggara program sebagai penerima bantuan yang tidak       menyampaikan laporan sampai dengan akhir tahun anggaran, dapat dikenai        sangsi berupa:       a. mengembalikan bantuan yang telah diterima ke kas negara;       b. tidak diperkenankan mengakses dana bantuan pada tahun tahun berikutnya;       c. dapat diteruskan ke jalur hukum karena disinyalir melakukan penyelewengan.2. Direktorat Bindiktara tidak memungut biaya apapun dan tidak menerima       pengembalian bantuan dalam bentuk apapun untuk proses pencairan bantuan       yang akan dan telah ditetapkan.3. Apabila terjadi penyimpangan dalam penyelenggaraan kegiatan, sepenuhnya        menjadi tanggungjawab mutlak lembaga penyelenggara program.4. Apabila terjadi penambahan rencana kegiatan dan alokasi biaya dari proposal yang      diajukan sebelumnya, maka lembaga penyelenggara program wajib       memberitahukan dan memperoleh persetujuan dari Ditbindiktara.

Surat Pernyataan Pimpinan Lembaga Penerima Bantuan(Pakta Integritas)

1. Tidak akan melakukan komunikasi yang mengarah kepada korupsi, kolusi, dan        nepotisme (KKN), dan tidak akan melakukan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme;

2. Tidak akan memberikan sesuatu yang berkaitan dengan urusan penyaluran bantuan        yang dapat dikategorikan sebagai suap dan/atau gratifikasi kepada siapapun;

3. Akan mengikuti proses penyaluran bantuan dan pelaksanaan kegiatan secara bersih,        transparan, dan profesional untuk memberikan hasil yang terbaik sesuai dengan        ketentuan peraturan perundang-undangan;

4. Akan menggunakan bantuan sesuai dengan usulan yang tercantum dalam proposal       dan ketentuan peraturan perundang-undangan;

5. Apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, bersedia        menerima sanksi administratif berupa pencantuman dalam daftar hitam, digugat        secara perdata dan/atau dilaporkan secara pidana.

No Provinsi No Kabupaten Alokasi Dana Keterangan

1Banten

1 Lebak 2,000

900,000,000

Proposal Sudah Masuk

2 Jawa Barat2 Indramayu

2,500

1,125,000,000

Proposal Sudah Masuk

3 Bogor 2,500

1,125,000,000  

4 Cirebon 1,800

810,000,000  

5 Subang 1,500

675,000,000

Proposal Sudah Masuk

6 Karawang 1,500

675,000,000

Proposal Sudah Masuk

7 Bekasi 1,500

675,000,000  

3 Jawa Tengah8 Brebes

2,000

900,000,000  

9 Sragen 1,200

540,000,000  

10 Tegal 1,200

540,000,000  

11 Pemalang 1,200

540,000,000  

12 Blora 1,200

540,000,000  

13 Pati 1,200

540,000,000  

14 Grobogan 1,200

540,000,000  

4 Jawa Timur15 Jember

3,500

1,575,000,000 Sudah SK

16 Sumenep 2,000

900,000,000

Proposal Sudah Masuk

17 Sampang 1,500

675,000,000  

18 Bangkalan 1,500

675,000,000  

19 Probolinggo 1,500

675,000,000  

20 Malang 1,500

675,000,000

Proposal Sudah Masuk

21 Pasuruan 1,500

675,000,000  

22 Bojonegoro 1,000

450,000,000  

23 Pamekasan 1,000

450,000,000 Sudah SK

24 Tuban 1,000

450,000,000

Proposal Sudah Masuk

25 Situbondo 1,000

450,000,000  

26 Bondowoso 1,000

450,000,000  

27 Lumajang 1,000

450,000,000

Proposal Sudah Masuk

5 Bali28 Bangli

1,000

450,000,000  

Progres Bansos KD ( Per 13-April-2016)

Sebaran KD Terpadat 2016 :

No Provinsi No Kabupaten Alokasi Dana Keterangan5 Bali

28 Bangli 1,000

450,000,000  

29 Klungkung 1,000

450,000,000  

30 Karangasem 1,000

450,000,000

Proposal Sudah Masuk

6 Nusa Tenggara Barat 31 Lombok Barat

1,750

787,500,000  

32 Lombok Tengah 1,750

787,500,000  

33 Lombok Timur 1,000

450,000,000  

7 Nusa Tenggara Timur 34 Sumba Tengah

1,000

450,000,000  

35 Sumba Barat Daya 1,000

450,000,000  

36Timor Tengah Utara

1,000

450,000,000  

8 Sulawesi Selatan37 Toraja Utara

1,500

675,000,000

Proposal Sudah Masuk

38 Bantaeng 1,000

450,000,000 Sudah SK

9 Sumatera Utara 39 Nias Selatan 1,500

675,000,000  

10 Kalimantan Barat40 Kayong Utara

1,500

675,000,000  

41 Sanggau 1,500

675,000,000  

11 Pusat 5,500

2,475,000,000  

Jumlah 64,500

29,025,000,000  

Progres Bansos KD ( Per 13-April-2016 )

Sebaran KD Terpadat 2016 :

Progres Bansos KD ( Per 13-April-2016 )

Sebaran KD-3T, Papua, dan Papua Barat 2016No Provinsi No Kabupaten Alokasi Dana Keterangan

1 Sumatera Barat 1 Mentawai 1,000

750,000,000  

2 Sumatera Utara 2 Serdang Bedagai 750

562,500,000 Proposal Sudak Masuk

3 Lampung 3 Lampung Barat 750

562,500,000 Proposal Sudak Masuk

4 Kalimantan Barat4 Bengkayang

750

562,500,000  

5 Kapuas Hulu 750

562,500,000  

6 Sambas 750

562,500,000  

7 Sintang 750

562,500,000  

5 Sulawesi Tengah8 Parigi Moutong

750

562,500,000 Proposal Sudak Masuk

9 Sigi 750

562,500,000  

6 Sulawesi Barat 10 Polewali Mandar 750

562,500,000 Proposal Sudak Masuk

7 Sulawesi Selatan 11 Jeneponto 750

562,500,000 Sudak SK

8 Sulawesi Tenggara 12 Konawe 500

375,000,000 Sudak SK

9 Nusa Tenggara Timur13 Timor Tengah Selatan

500

375,000,000  

14 Belu 500

375,000,000  

10 Papua15 Deiyai

3,500

2,625,000,000  

16 Puncak Jaya 2,500

1,875,000,000  

17 Mamberamo Tengah 1,000

750,000,000  

18 Nduga 2,000

1,500,000,000 Proposal Sudak Masuk

19 Jayawijaya 2,000

1,500,000,000  

20 Lanny Jaya 2,500

1,875,000,000  

21 Puncak 1,000

750,000,000  

22 Intan Jaya 1,000

750,000,000  

23 Yalimo 1,000

750,000,000  

24 Paniai 750

562,500,000  

25 Tolikara 1,000

750,000,000 Proposal Sudak Masuk

26 Keerom 750

562,500,000  

11 Papua Barat 27 Teluk Wondama 1,000

750,000,000  

Jumlah 30,000

22,500,000,000  

Progres Bansos KUM ( Per 13-April-2016 )

Sebaran KUM Terpadat 2016 :No Provinsi No Kabupaten Alokasi Dana Keterangan1 Banten

    1,500    

   1 Kab. Lebak

1,000

600,000,000 Proposal Sudah Masuk

    2 Kab. Pandeglang

500

300,000,000  

2 Jawa Barat     9,300    

    3 Kab. Indramayu 1,800

1,080,000,000 Proposal Sudah Masuk

    4 Kab. Bogor 2,000

1,200,000,000  

    5 Kab. Cirebon 1,300

780,000,000  

    6 Kab. Karawang 1,200

720,000,000 Proposal Sudah Masuk

    7 Kab. Bekasi 1,200

720,000,000  

    8 Kab. Subang

800

480,000,000 Proposal Sudah Masuk

    9 Kab. Pangandaran

500

300,000,000  

    10 Kab. Sukabumi

500

300,000,000 Proposal Sudah Masuk

3 Jawa Tengah     7,000    

    11 Kab. Brebes 2,000

1,200,000,000  

    12 Kab. Sragen

800

480,000,000  

    13 Kab. Tegal 1,000

600,000,000  

    14 Kab. Pemalang

800

480,000,000 Proposal Sudah Masuk

    15 Kab. Blora

800

480,000,000  

    16 Kab. Pati

800

480,000,000  

    17 Kab. Grobogan

800

480,000,000  

Progres Bansos KUM ( Per 13-April-2016 )

Sebaran KUM Terpadat 2016 :No Provinsi No Kabupaten Alokasi Dana Keterangan

4 Jawa Timur    

19,500    

    18 Kab. Jember 2,200

1,320,000,000 Sudak SK

    19 Kab. Sumenep 2,000

1,200,000,000 Proposal Sudah Masuk

    20 Kab. Sampang 1,500

900,000,000 Proposal Sudah Masuk

    21 Kab. Bangkalan 1,500

900,000,000  

    22 Kab. Probolinggo 1,500

900,000,000  

    23 Kab. Malang 1,300

780,000,000  

    24 Kab. Pasuruan 1,300

780,000,000  

    25 Kab. Bojonegoro 1,000

600,000,000  

    26 Kab. Pamekasan 2,000

1,200,000,000 Sudah SK

    27 Kab. Tuban 1,000

600,000,000 Proposal Sudah Masuk

    28 Kab. Situbondo 1,400

840,000,000  

    29 Kab. Bondowoso 1,500

900,000,000  

    30 Kab. Lumajang 1,300

780,000,000 Proposal Sudah Masuk

5 Bali     1,500    

    31 Kab. Bangli

500

300,000,000  

    32 Kab. Klungkung

500

300,000,000  

    33 Kab. Karangasem

500

300,000,000 Proposal Sudah Masuk

6 Nusa Tenggara Barat     3,800    

    34 Kab. Lombok Barat 1,800

1,080,000,000  

    35 Kab. Lombok Tengah 1,500

900,000,000  

    36 Kab. Lombok Timur

500

300,000,000  

Progres Bansos KUM ( Per 13-April-2016 )

Sebaran KUM Terpadat 2016 :No Provinsi No Kabupaten Alokasi Dana Keterangan

7 Nusa Tenggara Timur     2,000    

    37 Kab. Sumba Tengah

500

300,000,000  

    38 Kab. Sumba Barat Daya 1,000

600,000,000  

    39 Kab. Timor Tengah Utara

500

300,000,000  

8 Sulawesi Selatan     3,400    

    40 Kab. Toraja Utara 1,000

600,000,000 Proposal Sudah Masuk

    41 Kab. Bantaeng

800

480,000,000 Sudak SK

    42 Kab. Takalar

800

480,000,000  

    43 Kab. Jeneponto

800

480,000,000 Sudah SK

9 Sumatera Utara    

800    

    44 Kab. Nias Selatan

800

480,000,000  

10 Sulawesi Barat     1,200    

    45 Kab. Mamuju Utara

800

480,000,000  

    46 Kab. Mamasa

400

240,000,000  

11 Lampung    

800    

    47 Kab. Lampung Selatan

800

480,000,000  

12 Kalimantan Barat     1,800    

    48 Kab. Kayong Utara

800

480,000,000  

    49 Kab. Kubu Raya

500

300,000,000 Proposal Sudah Masuk

    50 Kab. Melawi

500

300,000,000  

Progres Bansos KUM ( Per 13-April-2016 )

Sebaran KUM Terpadat 2016 :No Provinsi No Kabupaten Alokasi Dana Keterangan

13 Papua    

11,700    

    51 Kab. Nduga 1,800

1,080,000,000 Proposal Sudah Masuk

    52 Kab. Intan Jaya 1,000

600,000,000  

    53 Kab. Memberamo Tengah 2,000

1,200,000,000  

    54 Kab. Lanny Jaya 1,000

600,000,000  

    55 Kab. Tolikara

600

360,000,000 Proposal Sudah Masuk

    56 Kab. Jayawijaya 1,200

720,000,000  

    57 Kab. Sarmi

400

240,000,000  

    58 Kab. Keerom

900

540,000,000  

    59 Kab. Yalimo

500

300,000,000  

    60 Kab. Dogiyai

500

300,000,000  

    61 Kab. Paniai

500

300,000,000  

    62 Kab. Puncak Jaya

800

480,000,000  

    63 Kab. Yahukimo

500

300,000,000  

14 Papua Barat     1,500    

    64 Kab. Teluk Wondama

500

300,000,000 Proposal Sudah Masuk

    65 Kab. Manokwari

600

360,000,000 Proposal Sudah Masuk

    66 Kab. Sorong Selatan

400

240,000,000  

Progres Bansos KUM ( Per 13-April-2016 )

Sebaran KDUMTerpadat 2016 :

No Provinsi No Kabupaten Alokasi Dana Keterangan

15 Sumatera Selatan     1,000    

    67 Kab. Banyuasin 1,000

600,000,000 Proposal Sudah Masuk

16 Kepulauan Riau    

500    

    68 Kab. Karimun

500

300,000,000  

17 Sulawesi Tengah     1,800    

    69 Kab. Donggala

800

480,000,000 Proposal Sudah Masuk

    70 Kab. Parigi Moutong 1,000

600,000,000 Proposal Sudah Masuk

18 Sulawesi Tenggara    

500    

    71 Kab. Konawe Kepulauan

500

300,000,000  

19 Pusat 7,770

4,662,000,000  

Jumlah 77,370

46,422,000,00

0  

NO KAB/KOTA

PROGRES BANTUAN KESETARAAN YANG SUDAH MASUK & SUDAH SK (Per 13-April-2016)

Ket

PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET B PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C

ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN (Rp.000) ORG SATUAN

BIAYA ANGGARAN

(Rp.000) ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN

(Rp.000)

1 DKI. JAKARTA

  1Kota Jakarta Selatan              100            970              97,000               200         1,400               280,000 

         150         1,700              

255,000 2 JAWA BARAT

  1Kab. Bogor              400            970            388,000            2,810         1,400           3,934,000 

      2,100         1,700           

3,570,000  Sudah SK

  2Kab. Garut              150            970            145,500            1,520         1,400           2,128,000 

         500         1,700               

850,000 

  3Kab. Indramayu              150            970            145,500               670         1,400               938,000 

         500         1,700               

850,000  Sudah SK

  4Kab. Karawang              200            970            194,000            1,310         1,400           1,834,000 

         450         1,700               

765,000 

  5Kab. Bandung Barat              150            970            145,500               720         1,400           1,008,000 

         350         1,700               

595,000 

  6Kota Bogor             970                         -               460         1,400               644,000 

         300         1,700               

510,000 

  7Kota Bandung              150            970            145,500               860         1,400           1,204,000 

         600         1,700           

1,020,000 

  8Kota Cirebon             970                         -               150         1,400               210,000 

         100         1,700               

170,000  Sudah SK

3 JAWA TENGAH

  1Kab. Banyumas                 80            970              77,600               200         1,400               280,000 

         500         1,700               

850,000 

  2Kab. Boyolali             970                         -               190         1,400               266,000 

         200         1,700               

340,000  Sudah SK

  3Kab. Klaten             970                         -               170         1,400               238,000 

         200         1,700               

340,000  Sudah SK

  4Kab. Rembang              100            970              97,000               250         1,400               350,000 

         250         1,700               

425,000  Sudah SK

  5Kab. Pati             970                         -               100         1,400               140,000 

         200         1,700               

340,000 

  6Kab. Jepara              150            970            145,500               375         1,400               525,000 

         300         1,700               

510,000  Sudah SK

  7Kab. Kendal             970                         -               180         1,400               252,000 

         400         1,700               

680,000   8Kota Salatiga             970                         -               100         1,400          140,000       100         1,700         170,000  Sudah SK

NO KAB/KOTA

PROGRES BANTUAN KESETARAAN YANG SUDAH MASUK & SUDAH SK (Per 13-April-2016)

Ket.

PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET B

PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C

ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN

(Rp.000) ORG SATUAN

BIAYA ANGGARAN

(Rp.000) ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN (Rp.000)

4 JAWA TIMUR

  1Kab. Pacitan             970                         - 

             627  1,400              

877,800           120  1,700              204,000 

  2Kab. Malang              150            970            145,500 

             930  1,400          

1,302,000           440  1,700              748,000 

Sudah SK

  3Kab. Lumajang             970                         - 

             200  1,400              

280,000           190  1,700              323,000 

  4Kab. Magetan             970                         -               

  80  1,400              112,000           200  1,700              

340,000 

  5Kab. Bojonegoro             970                         - 

             130  1,400              

182,000           400  1,700              680,000 

  6Kab. Pamekasan             970                         - 

             130  1,400              

182,000           300  1,700              510,000  Sudah SK

5 ACEH

  1Kab. Simeulue             970                         -               

  40  1,400                56,000           100  1,700              

170,000 

  2Kab. Aceh Timur              100            970              97,000 

             160  1,400              

224,000           100  1,700              170,000 

  3Kab. Aceh Utara              100            970              97,000 

             260  1,400              

364,000           230  1,700              391,000  Sudah SK

6 SUMATERA UTARA

  1Kab. Nias             970                         - 

             140  1,400              

196,000           100  1,700              170,000 

  2Kab. Deli Serdang              100            970              97,000 

             530  1,400              

742,000        1,400  1,700          2,380,000  Sudah SK

  3Kab. Langkat              100            970              97,000 

             370  1,400              

518,000           600  1,700          1,020,000 

  4Kota Tebing Tinggi             970                         -               

  70  1,400                98,000           150  1,700              

255,000 

NO KAB/KOTA

PROGRES BANTUAN KESETARAAN YANG SUDAH MASUK & SUDAH SK (Per 13-April-2016)

Ket. PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A PENDIDIKAN KESETARAAN

PAKET B PENDIDIKAN KESETARAAN

PAKET C

ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN (Rp.000) ORG SATUAN

BIAYA ANGGARAN

(Rp.000) ORG SATUAN BIAYA

ANGGARA

N (Rp.000)

7 SUMATERA BARAT

  1Kab. Agam             970                         - 

                40  1,400                

56,000          200  1,700              

340,000  Sudah SK

8 LAMPUNG

  1Kab. Lampung Selatan              100            970              

97,000              330  1,400              

462,000          220  1,700              

374,000 9 KALIMANTAN BARAT

  1Kota Singkawang             970                         - 

             140  1,400              

196,000          200  1,700              

340,000  Sudah SK

10 KALIMANTAN TENGAH

  1Kab. Barito Selatan             970                         - 

                20  1,400                

28,000             

60  1,700              102,000 

  2Kab. Barito Utara             970                         - 

                80  1,400              

112,000          100  1,700              

170,000 

  3Kab. Sukamara             970                         - 

                20  1,400                

28,000    1,700                           - 

  4Kab. Lamandau             970                         - 

                60  1,400                

84,000          100  1,700              

170,000 

  5Kab. Seruyan             970                         - 

             110  1,400              

154,000          100  1,700              

170,000 

  6Kab. Pulang Pisau             970                         - 

                40  1,400                

56,000          100  1,700              

170,000 

  7Kab. Gunung Mas             970                         - 

             270  1,400              

378,000    1,700                           - 

  8Kab. Barito Timur             970                         - 

                60  1,400                

84,000    1,700                           - 

  9Kab. Murung Raya             970                         - 

                90  1,400              

126,000    1,700                           - 

  10Kota Palangka raya             970                         - 

             100  1,400              

140,000          100  1,700              

170,000 

NO KAB/KOTA

PROGRES BANTUAN KESETARAAN YANG SUDAH MASUK & SUDAH SK (Per 13-April-2016)

Ket.

PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A

PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET B

PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C

ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN

(Rp.000) ORG SATUAN

BIAYA ANGGARAN

(Rp.000) ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN (Rp.000)

11 SULAWESI SELATAN

  1Kab. Gowa              100            970              

97,000              

350  1,400              490,000 

         100  1,700              

170,000 

  2Kab. Bone              100            970              

97,000              

280  1,400              392,000 

         200  1,700              

340,000 

  3Kab. Wajo                 50            970              

48,500              

130  1,400              182,000 

         200  1,700              

340,000 

  4Kab. Sidenreng Rappang             970                         -              

   60  1,400                84,000 

         100  1,700              

170,000 

  5Kab. Pinrang              100            970              

97,000              

170  1,400              238,000 

         500  1,700              

850,000 

  6Kab. Enrekang             970                         -              

180  1,400              252,000 

         100  1,700              

170,000 

  7Kab. Luwu             970                         -              

280  1,400              392,000 

         200  1,700              

340,000 

  8Kab. Tana Toraja              970                         -              

220  1,400              308,000 

         100  1,700              

170,000 

  9Kab. Luwu Utara             970                         -              

270  1,400              378,000 

         200  1,700              

340,000 

  10Kab. Luwu Timur             970                         -              

190  1,400              266,000 

         100  1,700              

170,000 13 Maluku

  1Kota Ambon              160            970            

155,200              

100  1,400              140,000 

         100  1,700              

170,000 12 BALI

  1Kab. Karang asem             970                         -              

150  1,400              210,000 

         100  1,700              

170,000 13 BENGKULU

  1Kota Bengkulu             970                         -              

130  1,400              182,000 

         100  1,700              

170,000 Sudah 

SK

NO KAB/KOTA

PROGRES BANTUAN KESETARAAN YANG SUDAH MASUK & SUDAH SK (Per 13-April-2016)

Ket. PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET B PENDIDIKAN KESETARAAN

PAKET C

ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN (Rp.000) ORG SATUAN

BIAYA ANGGARAN

(Rp.000) ORG SATUAN BIAYA

ANGGARAN

(Rp.000)

14 BANTEN

  1Kab. Lebak                 70            970              67,900               820  1,400          1,148,000           

550  1,700              935,000 

Sudah SK

15 PAPUA BARAT

  1Kab. Manokwari              150            970            145,500               150  1,400              210,000           

200  1,700              340,000 

Total 5,684,200 52,421,600

52,734,000

“31 lokasi GIM dan 20 lokasi GP3M”

Sinergi GIM & GP3M1 Kota Bengkulu, Bengkulu2 Kab. Pamekasan, Jawa Timur

3 Kota Ambon, Maluku4 Kota Manado, Sulawesi Utara

5 Kab. Lombok Barat, NTB

6 Kota  Kupang, NTT7 Kab. Nunukan, Kaltara8 Kota Singkawang, Kalbar

9 Kab. Aceh Utara, NAD10 Kab. Karangasem, Bali11 Kab. Gorontalo, Gorontalo

12 Kab. Lebak, Banten13 Kab. Banyumas, Jateng

GP3M

14 Kab. Jepara, Jawa Tengah

15 Kab. Agam, Sumatera Barat

16 Kab. Indramayu, Jawa Barat

17 Kab. Malang, Jawa Timur

18 Kab. Deli Serdang, Sumut

19 Kota Batam, Kepri

20 Kab. Bogor, Jabar

GIM

14 Kab. Samosir, Sumatera Utara

15 Kota Padang, Sumatera Barat

16 Kab. Bandar Lampung, Lampung

17 Kab. Bangka, Bangka Belitung

18 Kota Jambi, Jambi

19 Kota Pekanbaru, Riau

20 Kota Palembang, Sumsel

21 Kab. Ciamis, Jawa Barat

22 Kab. Banyumas, Jawa Barat

23 Kab. Gunung Kidul, DIY

24 Kota Palangka Raya, Kalteng

25 Kab. Banjar Baru, Kalsel

26 Kota Samarinda, Kaltim 

27 Kab. Polman, Sulsel

28 Kota Kendari, Sultra

29 Kab. Gowa, Sulsel

30 Kab. Lanny Jaya, Papua 

31 Kab. Manokwari, Papua Barat

- Daerah Terpadat Buta Aksara- Telah tumbuh kegiatan literasi

- Ada Tokoh perempuan- Daerah Trafficking- DO Tertinggi

 

Ayo, Semangat Belajar dan Bekerja

Terima kasih