22
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS (PPDS) Program Studi Biaya Pendidikan Persyaratan Jadwal Kegiatan Pendaftaran Materi Ujian Registrasi DOWNLOAD DAFTAR NAMA PESERTA PPDS KEMENKES RI ANGKATAN XI TAHUN 2013 <<=KLIK => Daftar Telepon PRODI PPDS PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS 2013 A. TUJUAN Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) bertujuan menghasilkan dokter spesialis yang berjiwa Pancasila dan memiliki: 1. Kepribadian yang mengutamakan integritas dan berpedoman pada etika ilmu maupun etika profesi serta berwawasan nasional dan internasional 2. Kepekaan terhadap masalah yang dihadapi masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan bidang spesialisasinya 3. Pengetahuan dan keterampilan untuk mengelola kasus kesehatan yang menuntut pelayanan khusus sesuai dengan bidang spesialisasinya 4. Kemampuan untuk bekerjasama dengan tenaga spesialis lain dalam rangka rujukan untuk menangani kasus-kasus khusus demi kepentingan kesehatan penderita 5. Kemampuan untuk senantiasa meningkatkan otoaktifitas dan otokreatifitas sehingga dapat menunjang pengembangan spesialisasinya 6. kemampuan untuk merencanakan, menentukan dan melaksanakan pendidikan secara mandiri untuk menyebarluaskan bidang spesialisasinya 7. Kesadaran untuk terus menerus meningkatkan standard praktek profesi setinggi-tingginya B. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

Program Pendidikan Dokter Spesialis

Embed Size (px)

DESCRIPTION

jkuuuk

Citation preview

Page 1: Program Pendidikan Dokter Spesialis

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS (PPDS)

Program Studi Biaya Pendidikan

Persyaratan Jadwal Kegiatan

Pendaftaran Materi Ujian Registrasi

DOWNLOAD DAFTAR NAMA PESERTA PPDS KEMENKES RI ANGKATAN XI TAHUN 2013 <<=KLIK

=> Daftar Telepon PRODI PPDS

    PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS 2013 

A. TUJUANSeleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) bertujuan menghasilkan dokter spesialis yang berjiwa Pancasila dan memiliki:

1. Kepribadian yang mengutamakan integritas dan berpedoman pada etika ilmu maupun etika profesi serta berwawasan nasional dan internasional

2. Kepekaan terhadap masalah yang dihadapi masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan bidang spesialisasinya

3. Pengetahuan dan keterampilan untuk mengelola kasus kesehatan yang menuntut pelayanan khusus sesuai dengan bidang spesialisasinya

4. Kemampuan untuk bekerjasama dengan tenaga spesialis lain dalam rangka rujukan untuk menangani kasus-kasus khusus demi kepentingan kesehatan penderita

5. Kemampuan untuk senantiasa meningkatkan otoaktifitas dan otokreatifitas sehingga dapat menunjang pengembangan spesialisasinya

6. kemampuan untuk merencanakan, menentukan dan melaksanakan pendidikan secara mandiri untuk menyebarluaskan bidang spesialisasinya

7. Kesadaran untuk terus menerus meningkatkan standard praktek profesi setinggi-tingginya

B. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

No Program Studi Daya Tampung

Keterangan

1 Ilmu Kesehatan Mata 6

2 Ilmu Penyakit Dalam 15

3 Neurologi 6

4 Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin 7

5 Ilmu Kesehatan THT (Telinga, Hidung, Tenggorokan) dan KL (Kepala, Leher)

8

6 Anestesiologi dan Reanimasi 16

Page 2: Program Pendidikan Dokter Spesialis

7 Ilmu Bedah (Combined Degree dengan Mag.Ilmu Kedokteran Klinik FK UNAIR)

15

8 Orthopaedi dan Traumatologi(Combined Degree dengan Mag.Ilmu Kedokteran Klinik FK UNAIR)

8

9 Bedah Plastik Rekontruksi dan Estetika (Combined Degree dengan Mag.Ilmu Kedokteran Klinik FK UNAIR)

6

10 Urologi (Combined Degree dengan Mag.Ilmu Kedokteran Klinik FK UNAIR)

6

11 Bedah Saraf (Combined Degree dengan Mag.Ilmu Kedokteran Klinik FK UNAIR)

2

12 Ilmu Bedah Toraks dan Kardiovaskular(Combined Degree dengan Mag.Ilmu Kedokteran Klinik FK UNAIR)

3

13 Obstetri dan Ginekologi(Combined Degree dengan Mag.Ilmu Kesehatan Klinik FK UNAIR)

12

14 Ilmu Penyakit Paru 7

15 Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal 3

16 Ilmu Kesehatan Anak 9

17 Ilmu Penyakit Jantung 7

18 Ilmu Patologi Anatomi 4

19 Ilmu Patologi Klinik 7

20 Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi 10

21 Radiologi 10

22 Psikiatri 8

23 Andrologi 2

24 Mikrobiologi Klinik 8

C. INFORMASI Badan Koordinasi Pendidikan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga

RSUD Dr SoetomoJl. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya, telp. 031-5501543

Kantor Pusat Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas AirlanggaGedung Airlangga Convention Center (ACC) Kampus C Universitas Airlangga

Mulyorejo SurabayaTelp. 031-5956009, 5956010, 5956013 Fax. 031-5956027Web: www.ppmb.unair.ac.id | Email: [email protected]

Page 3: Program Pendidikan Dokter Spesialis

Tips Masuk PPDS OBGYN di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta

Mau menjadi spesialis merupakan impian "hampir" semua dokter umum. Berbagai jalan dan cara dilakukan untuk bisa "jebol" dan menjadi salah satu peserta pendidikan dokter spesialis. Apalagi kuliahnya di Universitas terkemuka di Indonesia. Mulai dari persiapan dengan mengikuti berbagai kursus seperti ATLS, ACLS, APN, Toeffle, sampai membeli buku-buku yang berhubungan dengan program yang ingin dimasuki.

 SATU Awalnya tetapkan pilihan program PPDS yang diminati, anda disarankan bertanya kepada diri sendiri atau bisa kepada orang lain yang sudah mengalami, atau mungkin tanya kepada orang disekitar anda, tanya nya begini : " kira2 gue tuh cocoknya jadi dokter spesialis apa ya"?...setelah itu anda buat STATISTIKnya. (hahahaha), Jika belum ada jawaban, maka Tanyakan DAERAH anda, kira2 PEMDA anda butuh dokter ahli atau Tidak, dan Spesialis apa yang dibutuhkan di DAERAH anda. Tips : Jika gaya hidupnya serba berlebihan, hidup tanpa tekanan, sukanya bekerja di "Jam Tertentu" bukan "SIMATUPANG" siang malam tunggu panggilan-----Maka saya sarankan anda di Program Pendidikan Spesialis yang tidak ada jaga malam nya atau Tidak ada Emergency nya.

DUA mantapkan hati dan mulailah mencari informasi (termasuk yang sedang anda baca sekarang). Kalo yang berasal dari Daerah, misalnya sumatera atau derah timur. Mulailah mengurus persyaratan pendaftaran.Jika PNS atau Tubel1. Urus surat izin dari tempat anda bekerja, contoh RSU atau dari DINKES sebanyak 5 Rangkap2. Rekomendasi IDI sebanyak 5 rangkap3. Izazah dan transkrip nilai yang sudah di legalisir IPK > 2,75

4. Surat Keterangan Sehat 5. Surat Tanda Registrasi (STR) legalisir6. Surat Fotokopi DP3 (daftar penilaian prilaku di tempat bekerja)

7. Rekomendasi dari Kepala Daerah, bisa  dari Kepala suku, Kepala Desa, Pak Camat, Pak Bupati, Pak Gubernur, Bu Mentri, Pak Presiden8. Toefl minimal >500

9. Kalao ada sertifikat ATLS, ACLS, APN, kursus mengetik, kursus menjahit, kursus kecantikan, kursus kepribadian10. Surat keterangan sudah bekerja minimal 1 tahun. 

11. Pas photo ukuran 2x3, 3x4, 4x6, 12R, 14 R, ukuran figura, Ukuran Postcard,

Page 4: Program Pendidikan Dokter Spesialis

12. Tiket Pesawat Pulang-Pergi. disarankan datang 1 minggu sebelum ujian

13. Celengan jangan lupa dipecah, buat ongkos, uang makan, uang jalan2 ke borobudur, beli oleh2 dimalioboro,uang dugem, dan uang ucapan trimakasih kepada yang sudah nulis blog ini

TIGA Mulailah membaca referensi buka yang direkomendasikan, BUKU WILLIAM OBSTETRI, Soal-soal Obstetri, dan HSC jika waktu nya masih cukup, kalo waktunya tak cukup "berdoalah, semoga Allah memberikan umur panjang".....Aminnn

EMPAT Ujian yang diadakan di Bagian Obgyn antara lain, 

 Hari I : Ujian Test Potensi Akademik (TPA) di Fakultas soalnya ada 300an...selama 2 Jam, semoga sewaktu anda ujian, soalnya akan bertambah menjadi 500....berdoa aja gag berubah...hihihi

Hari II:  Test Toefl di Pusat Bahasa Depan Perpus Fak Kedokteran, maka nya sebelum ujian anda harus sering2 bergaul dengan bule bule, biar Update Englishnya, Jangan ndesssoooo. Kalo gag bisa bahasa inggris, bahasa daerah pun jadi, tapi ujian nya di Kraton deket Malioboro.

Hari III: Test materi di Fakultas, nah kalo ini berdoa deh, moga buku soal-soal Mbah wiiliam keluar.Soalnya 200, semoga soalnya bisa dikit jadi 50, tapi kalo saya jadi DEKAN nya Ya......

Hari IV: Test Jiwa dan Kesehatan di RSUP dr. Sardjito...Bagi yang punya kelainan JIWA, diharapkan minum obat dulu sebelum di test. Kalo obatnya habis minta obat sama Mak Erot. hahahaTest Kesehatan, tipsnya malam2 sebelum test, jangan lupa minum jamu Galian Kabel, Jamu Lulus Ujian, dan Jamu Tolak Apesssss....

 Hari V : Ujian wawancara, OSCE, dan Presentasi Journal. Tips, sebaiknya wawancara denngan Staf sebaiknya perrgunakan bahasa inggris karena skornya bisa tinggi, kalo bahasa indonesia skornya standard, kalo bahasa daearah skornya cari sendiri dehhh. Pada saat OSCE biasanya akan dilakukan ujian "SIMULASI PASIEN" disini akan dilakukan anamnesis dan pemeriksaan pada pasien. Setelah ini ada stasien PRESENTASI JOURNAL, biasanya jurnalnya sudah ditentukan.

Hari VI: Saatnya bersenang senang, jalan-jalan di Jogjakarta, Referensi : Malioboro, angkringan pakualaman, kaliurang, parang tritis, borobudur, prambanan, Benteng Van De Berg, Taman Sari.

Selamat Mencoba, Semoga Keberuntungan di Pihak Anda...Jika lulus jangan lupa hubungi Penulis Blogger ini. Jangan lupa makan2, dan nying nyong di Happy Puppy dan Inul Vista. Kalau mau kasih Lebih, sumbangkan ke Panti Asuhan saja deh...hihihihttp://residenobgyn.blogspot.com/2011/10/tips-masuk-ppds-obgyn-di-universitas.html

Pendahuluan 

Sebagai garda terdepan pencetak dokter-dokter unggul di Indonesia, FKUI berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi dunia kesehatan. Salah satu peran penting tersebut adalah mendidik dokter-dokter

Page 5: Program Pendidikan Dokter Spesialis

spesialis.

Melalui sejarah yang panjang, PPDS FKUI telah memiliki segudang pengalaman dalam mendidik dokter-dokter spesialis. Saat ini, tersedia 27 jurusan PPDS dengan  jumlah 165 konsultan.  Sampai saat ini, jumlah peserta PPDS adalah 1649 yang terdaftar di FKUI dan berasal dari berbagai universitas.

Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) FKUI bertujuan untuk mencetak dokter-dokter unggul yang terampil dan berpengetahuan mumpuni  dengan mengedepankan etika kedokteran dalam menjalankan profesi.  Selain itu, peserta PPDS diarahkan untuk terus mengembangkan kapasitas keilmuan dengan melakukan riset. Hasil riset tersebut telah dipublikasikan di berbagai jurnal kedokteran, yang merupakan  sumbangsih yang sangat berarti dalam pengembangan keilmuan di masing-masing bidang.

Pendidikan PPDS FKUI memakai konsep belajar aktif, dengan tekanan pelatihan keprofesian di bidang masing-masing melalui kerja praktek di RS pendidikan utama dan jejaring dengan bimbingan intensif supervisor/staf pengajar. Peserta PPDS diekspos dengan berbagai kasus, baik melalui pasien gawat darurat, rawat inap, maupun rawat jalan sehingga memiliki keterampilan dalam pengelolaan pasien. Pendalaman keilmuan sebagai dasar untuk mendukung keterampilan klinik secara ilmiah diberikan secara terstruktur dan terjadwal melalui berbagai kegiatan seperti kuliah, presentasi kasus, referat, pembacaan jurnal, dan laporan jaga.

Rumah sakit pendidikan untuk peserta PPDS FKUI merupakan pusat keilmuan di bidangnya masing-masing, sebagai contoh RSCM yang merupakan rumah sakit pusat rujukan, Pusat Jantung Nasional Harapan Kita, RS Kanker Dharmais, dan RS Persahabatan yang merupakan Pusat Respirasi Nasional. Selain itu, setiap jurusan PPDS memiliki perpustakaan untuk ruang kuliah audiovisual, fasilitas Wi-Fi, ruang diskusi, dan sistem rekam medik. Semua fasilitas tersebut adalah daya dukung yang sangat signifikan untuk pencapaian kompetensi.

Dengan pengalaman puluhan tahun dan daya dukung yang sangat memadai, FKUI yakin akan mampu mempersembahkan dokter-dokter spesialis yang siap bersaing di era globalisasi. Sejarah telah membuktikan hal tersebut, dan tentu sejarah tersebut akan diteruskan dan diabadikan oleh generasi selanjutnya. Siapkah Anda bergabung?

Program ini merupakan program pendidikan akademik profesional dengan lulusan yang mempunyai kualifikasi Magister (S2) bidang kedokteran dan berhak menyandang gelar Magister Kedokteran (M.Ked), dan mendapat sebutan dokter Spesialis-1 yang merupakan jenjang profesi kedua (second professional degree). 

Page 6: Program Pendidikan Dokter Spesialis

Pendidikan profesi, menurut Ketetapan Majelis Wali Amanat UI no. 003/TAP/MWA-UI/2005 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Program Pendidikan Profesi Universitas Indonesia, adalah program pendidikan tinggi yang mempersiapkan peserta didik untuk memiliki pekerjaan dengan persyaratan keahlian khusus. Pendidikan profesi bertujuan membentuk lulusan yang mempunyai kemampuan teori dan praktek untuk penguasaan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada keahlian tertentu sehingga sanggup memahami dan memecahkan masalah di bidang profesinya secara ilmiah, menjunjung tinggi etika ilmu dan profesi serta mengupayakan penggunaannya secara langsung dalam bentuk pelayanan sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan masyarakat.

Kurikulum yang digunakan mengacu pada Standar Pendidikan Dokter Spesialis Indonesia yang ditetapkan Konsil Kedokteran Indonesia. Buku katalog ini dirancang untuk menggambarkan implementasi proses pendidikan sesuai standar pendidikan, meliputi isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, serta evaluasi proses pendidikan. Untuk menyingkat, selanjutnya PMKPDSp-1 akan disebut dengan program studi Sp-1.

Tujuan pendidikan

Menghasilkan dokter spesialis-1 yang mempunyai kompetensi akademik magister ilmu kedokteran klinik sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta mampu memberikan pelayanan kedokteran jenjang kedua (second professional degree).

Program pendidikan profesi jenjang kedua diarahkan agar lulusan memiliki:

 

1. Kemampuan memberikan pelayanan yang bersifat spesialistik di bidang profesinya.

2. Kemampuan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni yang bersifat spesialistik di bidang profesinya.

3. Kemampuan memecahkan permasalahan dalam bidang profesinya melalui kegiatan penelitian dan pelayanan.

4. Kemampuan melakukan analisis terhadap berbagai perkembangan di bidang profesinya.

Saat ini Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia mempunyai 31 (Tiga puluh satu) program studi Sp-1 berbagai bidang (tabel 1).

 Tabel 1

No

Nama Program Studi Gelar/ SebutanLama Pendidikan

(Semester)

Page 7: Program Pendidikan Dokter Spesialis

1   Anastesiologi   M.Ked, SpAn 72   Ilmu Bedah   M.Ked, SpB 103   Ilmu Penyakit Dalam   M.Ked, SpPD 94   Ilmu Kesehatan Anak   M.Ked, SpA 85   Obstetri dan Ginekologi   M.Ked, SpOG 96   Neurologi   M.Ked, SpS 87   Ilmu Kesehatan Jiwa   M.Ked, SpKJ 88   Ilmu Kesehatan Mata   M.Ked, SpM 79   Ilmu Kesehatan Kulit & Kelamin   M.Ked, SpKK 7

10  Ilmu Kesehatan THT, Bedah Kepala &  Leher

  M.Ked, SpTHT-KL

8

11  Ilmu Penyakit Jantung & Pembuluh Darah

  M.Ked, SpJP 10

12  Pulmonologi & Ilmu Kedokteran Respirasi

  M.Ked, SpP 7

13   Radiologi   M.Ked, SpRad 714   Forensik & Medikolegal   M.Ked, SpF 615   Patologi Anatomik   M.Ked, SpPA 616   Patologi Klinik   M.Ked, SpPK 817   Ortopaedi & Traumatologi   M.Ked, SpOT 918   Urologi   M.Ked, SpU 1019   Bedah Saraf   M.Ked, SpBS 1120   Ilmu Kedokteran Fisik & Rehabilitasi   M.Ked, SpRM 821   Bedah Plastik   M.Ked, SpBP 1022   Ilmu Kedokteran Olahraga   M.Ked, SpKO 723   Mikrobiologi Klinik   M.Ked, SpMK 624   Farmakologi Klinik   M.Ked, SpFK 725   Ilmu Kedokteran Okupasi   M.Ked, SpOK 626   Ilmu Bedah Toraks & Kardiovaskuler   M.Ked, SpBTKV 10

27   Onkologi Radiasi  M.Ked, SpOnkRad

7

28   Kedokteran Penerbangan   M.Ked, SpKP 929   Parasitologi Klinik   M.Ked, SpParK  930   Ilmu Gizi Klinik   M.Ked, SpGK  631   Akupunktur Klinik   M.Ked, SpAk  6 

Untuk informasi dan keterangan lebih lanjut, silahkan hubungi :Sekretariat Program Pendidikan Dokter SpesialisFakultas Kedokteran Universitas IndonesiaGedung FKUI Lantai 3, Jalan Salemba Raya No. 6 - Jakarta PusatTelepon & Fax. 021 - 3153236 || Email : [email protected]

Page 8: Program Pendidikan Dokter Spesialis

http://www.fk.ui.ac.id/?page=content.view&alias=specialist

Persyaratan Pendaftaran Program Studi — Spesialis Jalur SIMAK Periode 2009/2010 Semester 2

SpesialisPROGRAM STUDI PERSYARATAN

KEDOKTERAN

Anestesiologi- usia < 35 tahun- Toefl > 450

Bedah Torak Kardiovaskular- usia calon kurang dari sama dengan 35 tahun regular dan kurang dari sama dengan 40 tahun perluasan - IPK lebih dari sama dengan 2,75

Farmakologi Klinik- usia calon kurang dari sama dengan 45 tahun- STR + IPK lebih dari sama dengan 2,5 - Toefl lebih dari sama dengan 450

Ilmu Bedah- IPK 2, 75- Toefl lebih dari sama dengan 500- kursus ATLS

Ilmu Bedah Plastik

-usia calon <35-IPK (profesi dokter) 2, 75- TOEFL > 500 (sudah harus disertakan saat pemberkasan di CHS)-sertifikat ATLS dilampirkan saat pemberkasan di CHS - membuat pernyataan belum pernah dinyatakan gagal seleksi calon PPDS Ilmu bedah plastik di FKUI maupun FK UNAIR - pernah mengikuti pelatihan atau terpapar pada kegiatan yang berhubungan dengan bedah plastik (medapat poin tinggi)-pernah membuat tulisan ilmiah setelah lulus dokter dan pernah sebagai peneliti atau membantu penelitian (mendapat poin tinggi)

Ilmu Bedah Syaraf

- usia calon kurang dari sama dengan 36 tahun - IPK 2,75- Toefl 525- pengalaman kerja sebagai dokter umum minimal 1 tahun- excellent nationality

Ilmu Kedokteran Forensik - IPK minimal 2, 5

Ilmu Kedokteran Jiwa

- usia calon regular < 35 tahun, tubel/perluasan lebih dari sama dengan 35 tahun- Toefl 500 dengan sertifikas LIA atau PBB UI- tidak boleh melamar lebih dari dua kali

Page 9: Program Pendidikan Dokter Spesialis

Ilmu Kedokteran Olahraga

sesuai pesyaratan PPDS ke FKUI ditambah:-tes psikologi-tes bahasa inggris-tes wawancara

Ilmu Kesehatan Anak

- usia maksimum 40 tahun- IPK minimum 2,7- TOEFL lebih dari sama dengan 500 - telah menjalani dokter klinis selama minimal satu tahun - lulus tes masuk berupa ujian tulis dan wawancara

Ilmu Kesehatan Kulit & Kelamin

- usia calon kurang dari sama dengan 35 tahun- IPK lebih dari sama dengan 2,75- Toefl lebih dari sama dengan 500 - pengalaman kerja sebagai dokter umum lebih dari sama dengan 1 tahun(melampirkan STR dan SIP untuk yang tunda PTT)Lulus ujian saringan lainnya

Ilmu Kesehatan Mata- usia calon regular < 35 tahun - toefl 500- bagi peserta wanita saat seleksi tidak sedang hamil

Ilmu Orthopaedi dan Traumatologi

1. Dokter umum:1. Umur maksimal 35 tahun 2. IPK lebih dari sama dengan 2, 75 3. TOEFL lebih dari sama dengan 500 --> dari lembaga LIA dan PBB-UI yang berlaku 6 bulan sebelum ujian masuk4. memiliki sertifikat ATLS 5. Memiliki STR6. Surat jasmani dan rohani yang dinyatakan dari instansi pemerintah 7. dokter umum WNA harus memenuhi persyaratan khusus dari kolegium

Ilmu Penyakit Dalam

- usia calon regular kurang dari sama dengan 35 tahun- usia calon perluasan kurang dari sama dengan 40 tahun- min IPK 2, 5- Toefl lebih kurang sama dengan 500 (ditest di program studi)

Ilmu Penyakit Jantung & Pembuluh Darah

1. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lebih dari sama dengan 2,752. usia kurang dari sama dengan 35 tahun untuk program regular dan kurang dari sama dengan 40 tahun untuk program khusus 3. TOEFL lebih dari sama dengan 5004. Sertifikat ACLS yang masih berlaku 5. tidak buta warna6. test audiologi normal7. pengalaman kerja sebagai dokter klinik minimal satu tahun

Ilmu Penyakit Saraf

1. administratif sesuai dengan ketentuan dari fakultas 2. seleksi akademik (keilmuan) berupa ujian tulis, wawancara (bahasa indonesia, inggris)3. Psikotes dan MPPI

Ilmu Penyakit Telinga, Hidung & Tenggorok - usia calon <35 tahun

Page 10: Program Pendidikan Dokter Spesialis

- IPK 2, 75- TOEFL =500- Lulus ujian tulis- Lulus ujian Lisan - Tes Psikotes-Lulus pemeriksaan umum & Khusus -Lulus evaluasi kemampuan IT komputer

Ilmu Rehabilitasi Medik

1. riwayat kesehatan (sehat jasmani dan rohani2. surat keterangan berkelakuan baik /tidak melakukan mal praktek3. ranah intelektual meliputi:-IPK prestasi selama di FK (S1) lebih dari sama dengan 2.75-lama pendidikan di kedokteran -TOEFL lebih dari sama dengan 4504. ranah pendukung meliputi:-tempat kerja sesuai profesi -mengikuti kursus/ penataran di bidang kedokteran -usia kurang dari sama dengan 36 tahun (program reguler)-usia lebih dari sama dengan 36 tahun kurang dari sama dengan 40 tahun (program perluasan)-riwayat kesehatan- psikotes (test IQ)-MMPI5. ranah wawancara

Kedokteran Okupasi

- usia kurang dari sama dengan 40 tahun - lulusan dokter IPK lebih dari sama dengan 2,7- lulusan magister ked.kerja/ industri lebih dari sama dengan 3.0- TOefl 500- lulus Psikotes dan wawancara Motivasi

Mikrobiologi Klinik

-mengikuti ujian seleksi-melakukan psikotes di departemen psikiatri RSCM , Jl. Kimia 2 No. 35 jakarta- TOEFL Bhs. Inggris di LIA college (ditempat peserta)- wawancara dengan KPS, SPS, Ketua Departemen atau dengan Staf yang ditunjuk

Obstetri & Ginekologi

- usia calon kurang dari sama dengan 35 tahun- usia kurang dari sama dengan 40 tahun untuk calon peserta : TNI /POLRI, Institusi Pendidikan/staf akademik, Pemerintah daerah, RS Swasta/Negeri, Peserta perluasan/nonsubsidi)- IPK lebih dari sama dengan 2, 75- Nilai TOEFL (ujian Internal)

Patologi Anatomik

- usia calon regular < 36 tahun, tubel/TNI/Perluasan staf pengajar Negeri (PTN) atau swasta (PTS) < 40 tahun - IPK lebih dari sama dengan 2, 70- Toefl 450-500 (toefl Internasional / Toefl Institusional yang diakui), IELTS lebih dari sama dengan 6,0- memiliki pengalaman kerja di fasilitas pelayanan kesehatan minimal selama satu tahun

Patologi Klinik - usia calon maksimal 35 tahun saat seleksi- IPK minimal 2, 5

Page 11: Program Pendidikan Dokter Spesialis

- Toefl 450

Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi- usia calon maks 35 tahun- Toefl 400IPK =2,7

Radiologi

- usia <35 tahun termasuk HANKAM - IPK 2.75 untuk lulusan > tahun 2006; IPK 2,5 untuk tahun lulus < tahun 2006- Toefl Regular 450 berdasarkan test kolektif di LIA Pramuka- Toefl tubel 425 berdasarkan test kolektif LIA PRamuka- untuk semua peserta baru PPDSp-1 Radiologi Toefl 500 harus mengikuti pendidikan tambahan Toefl

Urologi

- usia calon kurang dari sama dengan 35 tahun tegular dan kurang dari sama dengan 40 tahun perluasan- IPK lebih dari sama dengan 2, 75- tidak melamar lebih dari 2 kali

http://penerimaan.ui.ac.id/id/period/requirement/224

PPDS FK UIPersyaratan Calon Peserta PPDS/PPDGS (Pasca PTT, Pra PTT dan PNS) dengan induk asal:

-DEPDIKNAS

-DEPHAN/POLRI

-Departemen lain/BUMN

-FK swasta/RS swasta

-Perorangan

1. Surat permohonan/lamaran PPDS/PPDGS dari yang bersangkutan bagi peserta perseorangan dan atau surat

permohonan dari instansi yang bersangkutan bagi yang dikirim dari instansi ditujukan kepada Pusat Data

Pendidikan Tinggi Bidang Kesehatan

2. Mengisi formulir lamaran PPDS/PPDGS (4 rangkap)

3. Pas foto terbaru ukuran 4×6, 4 lembar

4. Materai Rp 6.000, 4 lembar

5. Foto copy ijasah yang disahkan/dilegalisir oleh fakultas (4 lembar)

6. Fotocopy transkrip nilai SKed dan Profesi yang disahkan/dilegalisir oleh fakultas (4 rangkap)

7. Surat keterangan selesai PTT dari DEPKES dan atau surat keterangan akan menyelesaikan PTT bagi yang

belum menyelesaikan masa baktinya. Surat keterangan (surat ijin untuk mengikuti seleksi PPDS/PPDGS dari

Dinkes Tk I DEPKES setempat bagi yang pra PTT/tunda PTT) (4 lembar)

8. Fotocopy Surat Tanda Registrasi (STR)natau tanda terima pembuatan STR dari Konsil Kedokteran Indonesia

(4 lembar)

9. Surat rekomendasi dari perhimpunan profesi kedokteran/kedokteran gigi setempat yang menyatakan tidak

pernah melakukan malpraktek atau pelanggaran kode etik kedokteran (4 lembar)

10. Surat keterangan Sehat dari RS Pemerintah 4 lembar

11. Uang pendaftaran sebesar Rp 100.000,- disetor melalui Bank BNI Capem UI Salemba No. Rek.

000.6693.996 a.n. PPDS/CHS (Slip Bank bukti pembayaran asli diserahkan bersama formulir PPDS)

12. Surat permohonan dan formulir lamaran PPDS/PPDGS dengan lampirannya disusun 4 set sesuai dengan

warnanya masing2.

13. Bagi pelamar yang sudah pernah mendaftar sebelumnya dan belum diterima, supaya melampirkan surat

penolakannya.

Catatan:

1. Foto dan materai ditempel pada formulir lamaran PPDS/PPDGS serta ditandatangani.

Page 12: Program Pendidikan Dokter Spesialis

2. Untuk no 9 bila fotocopy harus dilegalisir asli

3. Untuk peserta yang dikirim oleh instansi harap melampirkan SK pengangkatan/kepegawaian.

4. Ada beberapa FK yang mensyaratkan SKKB dari kepolisian.

Informasi lebih lanjut hubungi telp: 021-3100354, 3907411 (fax)

Informasi Tambahan Bagi Calon Peserta Didik PPDS Khusus ke FK UI

1. Calon peserta PPDS pra PTT hanya untuk lulusan 2 tahun berjalan dari rencana pendidikan

2. Usia ? 35 tahun saat seleksi pendidikan

3. Persyaratan untuk calon PPDS Obsgyn : minimal nilai IPK: 2,75 dan nilai S1: rata2 7/B, TOEFL: 500

(LIA/PPB)

4. Persyaratan untuk calon PPDS Penyakit Dalam minimal nilai IPK: 2,60

5. Untuk calon PPDS I.Penyakit Jantung

Nilai IPK: 2,75

Mempunyai sertifikat ACLS (Advanced Cardiac Life Support)

6. Persyaratan untuk calon peserta PPDS Ilmu Bedah mempunyai sertifikat ATLS (Advanced Trauma Life

Support)

7. TOEFL minimal 450

8. Untuk point 5, 6 dan 7 dapat diserahkan sebelum pelaksanaan seleksi administrasi di fakultas

9. Seleksi administrasi Fakultas dilakukan pada:

bulan Maret untuk pendidikan periode Juli

bulan September untuk pendidikan periode Januari yang akan datang

10. Untuk informasi jumlh pelamar yang paling banyak terdiri dari:

Obgyn : 25 pelamar

I.Kes.Anak : 25 pelamar

I.Peny.Dalam: 25 pelamar

I.Kes.Kulit&Kelamin: 20 pelamar

11. Melampirkan Surat Keterangan Sehat dari RS pemerintah

12. Surat rekomendasi IDI setempat bahwa ybs tidak pernah melakukan mal praktek (foto copy 4 lembar yang

dilegalisir asli)

13. Untuk SPP semua program studi Rp 4 juta/semester

Susunan Lampiran Berkas Permohonan PPDS UI

A. Peserta Perorangan

1. Surat permohonan dari yang bersangkutan

2. Formulir PPDS+foto+materai

3. fotocopy ijasah dokter yang dilegalisir dekan

4. Fotocopy transkrip akademik yang dilegalisir dekan

5. Surat rekomendasi IDI

6. Surat keterangan sehat dari RS pemerintah

7. Surat selesai masa bakti/Surat Keterangan Tunda PTT dari Dinkes

8. Surat Tanda Registrasi (STR) dari KOnsil Kedokteran Indonesia

B. Peserta PNS DEPKES

1. Surat permohonan Depkes

2. Formulir PPDS+foto+materai

3. fotocopy ijasah dokter yang dilegalisir dekan

4. Fotocopy transkrip akademik yang dilegalisir dekan

5. Surat rekomendasi IDI

Page 13: Program Pendidikan Dokter Spesialis

6. Surat keterangan sehat dari RS pemerintah

7. Surat selesai masa bakti

8. Surat persetujuan Sekjen DEPKES

9. Fotocopy NIP/KARPEG

10. Surat pernyataan bersedia ditempatkan sesuai dengan program DEPKES setelah selesai pendidikan

11. Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) tahun terakhir yang ditandatangani oleh atasan yang

bersangkutan

12. Surat Keputusan Pengangkatan PNS

13. Surat Tanda Registrasi (STR) dari Konsil Kedokteran Indonesia

C. Peserta PNS non DEPKES (TNI/POLRI/RS>SWASTA/BUMN/Institusi Pendidikan/PEMDA

1.Surat Permohonan Instansi ybs

2. Formulir PPDS+foto+materai

3. fotocopy ijasah dokter yang dilegalisir dekan

4. Fotocopy transkrip akademik yang dilegalisir dekan

5. Surat rekomendasi IDI

6. Surat keterangan sehat dari RS pemerintah

7. Surat selesai masa bakti

8. Surat ijin atasan untuk mengikuti PPDS

9. Fotocopy NIP/KARPEG/NRP/identitas lain

10. DP3 untuk PNS Non DEPKES

11. Surat Keputusan Pengangkatan Pegawai

12. Surat Tanda Registrasi (STR) dari Konsil Kedokteran Indonesia

Program studi Bedah di FKUI:

Ilmu Bedah

Bedah Ortopedi

Bedah Plastik

Bedah Urologi

Bedah Thorax-Kardiovaskuler

(Bedah Anak)

Calon Peserta PPDS Ilmu Bedah FK UI

Berasal dari:

- Pegawai Negeri Sipil (PNS)

- Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)

- Calon Staf hasil penelusuran lulusan terbaik

- Swasta/perorangan Pegawai Tidak Tetap (PTT)

- Swasta/perorangan Wajib Kerja Sarjana (WKS) ditunda

- Departemen Pertahanan Keamanan (HANKAM)

- Peserta program Percepatan kandidat daerah

TES MASUK

1. Tes Tertulis ; MCQ dan Essay

2. Tes Psikologi ; di Dept. Psikiatri

3. Wawancara

Syarat lain :

1. ATLS

2. TOEFL

MATRIKS KEGIATAN PEMBELAJARAN

PROGRAM STUDI ILMU BEDAH FKUI

1. Magister kedokteran

2. Pendidikan Bedah Dasar:

A. Kursus Ilmu Kedokteran Dasar ( 2 bulan)

- 1 minggu kursus anatomi

Page 14: Program Pendidikan Dokter Spesialis

- 2 minggu kursus ilmu faal

- 2 minggu kursus patologi anatomi

B. Kursus Ilmu Bedah Dasar ( 1 bulan)

C. Stase bedah Dasar (4 semester)

- 2 bulan stase ICU/Anestesi

- 2 bulan stase Gawat Darurat

- 2 bulan stase Bedah Umum ( Bedah Digestif I)

- 2 bulan stase Bedah Digestif

- 2 bulan stase Bedah Toraks/Vaskuler

- 2 bulan stase Bedah Plastik

- 2 bulan stase Bedah Urologi

- 2 bulan stase Bedah Anak

- 2 bulan stase Bedah Orthopaedi II

- 2 bulan stase Bedah Onkologi/HNB II

3. Pendidikan Bedah Lanjut:

Tahun ke-III (12 bulan)

- 2 bulan stase Bedah Digestif

- 2 bulan stase Bedah Toraks/Vaskuler

- 2 bulan stase Bedah Urologi

- 2 bulan stase Bedah Anak

- 2 bulan stase Bedah Plastik

- 2 bulan stase Bedah Onkologi/HNB

Tahun ke-IV (17 bulan)

- 2 bulan stase Bedah Digestif

- 2 bulan stase Bedah Orthopaedi

- 2 bulan stase Bedah Toraks/Vaskuler

- 2 bulan stase Bedah Urologi

- 2 bulan stase Bedah Anak

- 2 bulan stase Bedah Plastik

- 2 bulan stase Bedah Onkologi/HNB

- 1 bulan stase Bedah Saraf

- 2 bulan persiapan untuk ujian nasional

Lama kurikulum Bedah = 10 semester

Jangka pendidikan maksimal N + =

10 semester + 5 = 15 sem.

N + + 1 hari, Nama hilang dari

computer FKUI

Dan dibawah ini adalah informasi PPDS secara Umum di FK UI:

ROGRAM STUDI REGULER LAMA PENDIDIKAN SEMESTER

ILMU PENYAKIT DALAM 8

ILMU KESEHATAN ANAK 8

ILMU BEDAH 10

OBSTETRI & GIN 7

NEUROLOGI 8

PSIKIATRI 8

ILMU PENYAKIT KULIT & KELAMIN 8

ILMU PENYAKIT MATA 8

ILMU PENYAKIT THT 8

RADIOLOGI 8

ILMU KEDOKTERAN FORENSIK 6

KARDIOLOGI 9

Page 15: Program Pendidikan Dokter Spesialis

PULMONOLOGI 8

ANASTESIOLOGI 8

B. ORTHOPAEDI 9

PATOLOGI ANATOMIK 8

PATOLOGI KLINIK 8

BEDAH UROLOGI 9

BEDAH SARAF 13

REHAB MEDIK 8

ILMU KEDOKTERAN OLAH RAGA 6

BEDAH PLASTIK 9

MIKROBIOLOGI 8

FARMAKOLOGI 8

SEKRETARIAT PPDS-FKUI

Gedung FKUI - Lantai II

JI. Salemba Raya 6 Jakarta Pusat 10430

Telepon : 315-3236; 330-371; 330-373 Faximile : 330-372

BIAYA PENDIDIKAN

SPP : Rp. 3.000.000; Setiap Semester

Biaya (Met-Lit & Orien) : Rp. 600.000; Satu kali bayar

DPP & DP : Rp. 775.000; Satu kali bayar

DKFM : Rp. 35.000; Setiap Semester

Biaya daftar ulang (adm.) : Rp. 300.000; Satu kali bayar

PENDAFTARAN

Dibuka Setiap Hari Senin - Jumat (Jam 08.00-15.00 WIB)

Batas Akhir Pendaftaran :

* Awal Maret - Periode Masuk bulan Juli

* Awal September - Periode Masuk bulan Januari

Biaya Pendaftaran

* Biaya Formulir Pendaftaran CHS Rp. 50.000,-

Tempat Sekretariat PPDS -FKUI Program Reguler Gedung FKUI - Lt. II, JI. Salemba Raya 6 Jakarta Pusat.

Untuk keterangan lebih,l,aniut : Silahkan menghubungi

Abdurahman atau Eny S

pada nomor telpon dan alamat sekretariat program

UJIAN SELEKSI

Waktu : Tergantung Program Studi (Jadwal Pada Sekretariat)

Materi : Ujian Tulis, Psikotest dan Wawancara

NB :

Sekarang telah berlangsung Program double degree di FKUI , dapat gelar Spesialisasinya dan S2-nya.

Biaya PPDS lebih terjangkau dari sebelumnya, bisa dikonfirmasi di

bagian masing-masing.( Denger-denger bagian Obsgyn aja sekarang

masuknya 50 juta )

Menjadi Dokter Spesialis

Neurologi

Dr.Adre Mayza Sp.S (K)

Dr.Jofizal Jannis Sp.S (K)

Lima tahun ke depan Universitas Indonesia

(UI) menargetkan akan masuk dalam rangking

100 besar dari 420 Universitas terkemuka di

Page 16: Program Pendidikan Dokter Spesialis

dunia dan lima besar di ASEAN serta 10 besar

di Asia. (3 Agustus 2007)

Dokter Spesialis Neurologi

Gelar: M. Ked, Sebutan SpS

Semester: 8

SKS: 100

Persyaratan FKUI

Formulir pendaftaran, pasfoto ukuran 4×6 (4lembar)

Foto kopi ijazah dokter yang dilegalisir Dekan

Foto kopi transkrip akademik profesi dokter yang dilegalisir Dekan

Surat rekomendasi IDI setempat

Surat keterangan sehat dari RS Pemerintah

Khusus untuk Calon Peserta:

PNS/ TNI/ POLRI/ Institusi Pendidikan swastanegeri/RS swasta-negeri/ BUMN/ PEMDA:

Surat izin atasan yg berwenang/Surat permohonan atasan untuk mengikuti pendidikan dari Instansi

calon Peserta.

Perorangan Pasca-PTT: Surat selesai Masa Bhakti dari Dinkes setempat

Perorangan Tunda PTT: Surat Keterangan Tunda PTT dari Dinkes setempat (tidak lebih dari dua kali

penundaan

Persyaratan Umum

Batasan usia

< 36 tahun untuk calon peserta umum

< 40 tahun untuk calon peserta dari:

Usia terhitung sejak dimulai pendidikan :

2 Januari untuk periode penerimaan Januari;

1 Juli untuk periode penerimaan Juli

Nilai TOEFL

> 500, yang masih berlaku.

Nilai TOEFL yang diterima adalah dari lembaga yang diakui FKUI:

TOEFL Internasional; atau TOEFL Prediksi; atau TOEFL Institusional, dari PPB UI atau Lembaga

Bahasa yang dikelola oleh Kedutaan asing misalnya British Council atau AUSAID.

Persyaratan Khusus

Calon Peserta hanya boleh melamar 2 (dua) kali di Program Studi yang sama, tidak perlu berturutan.

Nilai Tambah Untuk Dipertimbangkan:

Usia calon

Indeks Prestasi Kumulatif

Pengalaman kerja di bidang kedokteran

Pengalaman kerja di bidang non kedokteran

Prestasi/kegiatan selama mahasiswa

Prestasi/kegiatan setelah lulus/setelah bekerja

Page 17: Program Pendidikan Dokter Spesialis

Hal-hal lainnya

Biaya Pendidikan

Reguler BOP Rp. 3.000.000, DP 25.000.000

Perluasan BOP Rp. 15.000.000, DP 40.000.000

Pengembangan Daerah BOP Rp. 15.500.000, DP 40.000.000

Kompetensi

Ketrampilan klinik

Menunjukkan kecakapan dalam hal anamnesis

Melakukan pemeriksaan fisik secara efektif

Menunjukkan kemampuan dalam pendekatan

diagnostik

Menunjukkan kecakapan dalam hal ketrampilan

teknik

Pengetahuan kedokteran : memiliki pengetahuan

terbaru dan lebih maju untuk mengelola dan

mengevaluai pasien

Kecakapan untuk mengambil keputusan klinik

Menunjukkan kecakapan dalam hal penalaran

klinik

Membuat keputusan diagnostik dan terapetik

yang tepat

Memahami keterbatasan pengetahuan seseorang

Memperhatikan dan mempertimbangkan analisis

risiko dan biaya yang ditanggung oleh pasien

Ketrampilan interpersonal

Berkomunikasi dan bekerja secara efektif dengan

pasien, keluarga, sejawat, tenaga kesehatan

lainnya, dan dinas/instansi kesehatan terkait

Ketrampilan manajerial

Bekerja di unit kerja pelayanan kesehatan secara

efektif dan efisien

Menggunakan teknologi informasi untuk

kepentingan perawatan pasien, pembelajaran

sepanjang hayat, dan aktivitas lainnya

Memiliki ketrampilan kerja dasar yang penting

untuk manajemen secara efektif

Advokasi kesehatan

Mempromosikan kesehatan dan pencegahan

penyakit, baik individual maupun komunitas

Membantu/memberi nasihat untuk kepentingan

Pasien

Sikap dan perilaku profesional

a.Sikap tanggung gugat

b.Lifelong learning

c.Menjunjung tinggi kemanusiaan

d.Perilaku etika

Penghayatan praktik kedokteran: pengelolaan

dokumen medik secara lengkap dan mudah

Page 18: Program Pendidikan Dokter Spesialis

terbaca (patient-oriented medical record)

Wawasan yang luas

Berfikir strategis dan kritis, tidak bersikap a priori

Terbuka terhadap kritik dari sejawat/pihak lain

Fasilitas

Gawat Darurat, rawat inap, poliklinik

Stroke Unit

peralatan elektroneurofisiologis, Dupplex,

EEG, dan EMG

Rumah Sakit Pendidikan dan Tempat

Pendidikan

RS Cipto Mangunkusumo

RS Fatmawati

RSAB Harapan Kita

RSAB Gatot Subroto

RSAL Mintohardjo

RSU Persahabatan

Sekretariat

Telp. 021 31935044, 021 3145273

Fax 021 2305856

PENERIMAAN PPDS NEUROLOGI

Periode pendaftar jumlah yang diterima

jan 2004 20 4

juli 20004 20 9

januari 2005 12 5

juli 2005 8 3

jan 2006 13 5

juli 2006 15 6

jan 2007 16 6

juli 2007 15 7

jan 2008 31 9

juli 2008 6

PENGUMUMAN SELEKSI KARDIOLOGI UI

Author : Sekretariat Departemen Kardiologi FKUI Sabtu, 21 Maret 2009 15:36:48 u/

PENGUMUMAN SELEKSI PENERIMAAN

Diumumkan, seleksi penerimaan akan diadakan, pada :

Tanggal 13 dan 14 April 2009 : Test Psikologi

Tanggal 15 April 2009 : Test Tertulis dan TOEFL

Peserta Test yang dipanggil, peserta yang memenuhi syarat administrasi yang ditentukan.

Persyaratan PPDS FK UNSRIFK UNSRI memiliki 11 program studi PPDS1. Bedah umum2. Obsgyn3. Anak ( double degree M.kes)4. IPD5. Mata

Page 19: Program Pendidikan Dokter Spesialis

6. THT-KL7. Neuro8. Kulit Kelamin9. Anestesia10. PA11. PKSaat ini dalam proses pembukaan dua prodi yaitu FORENSIK KLINIS dan ORTOPEDISelain itu FK unsri memiliki program subspesialis yaitu1. KKV (kardiovaskuler)2. KGEH (ginjal hipertensi)3. AbdomenDalam pendaftaran PPDS ini ada beberapa persyaratan yg wajib dan tidak wajib, berikut daftarnyaSyarat wajib setiap bagian :1. Surat permohonan PPDS rangkap 52. Pas foto 4x6 berwarna3. Materai 60004. Fotokopi ijazah legalisir5. Fotokopi transkrip nilai legalisir (s.ked dan koas)6. Surat rekomendasi IDI setempat7. SKCK8. Surat tunda PTT atau surat telah selesai PTT9. IPK minimal 2,7510. Usia saat mulai stase minimal 3511. STR12. TOEFL minimal 450 ( dari instansi pemerintah / univ negeri )Syarat khusus PPDS ANAK1. TOEFL min 5002. Memahami literatur english3. Nilai Anak minimal B4. Tidak bolah hamil bagi wanita dalam 2th pertama5. Computer basedSyarat khusus PPDS NEURO1. TOEFL min 5002. Diutamakan sudah PTT / kerja 1 thn3. Computer basedSyarat khusus PPDS PENYAKIT DALAM1. TOEFL min 5002. Pasca PTT 2 tahun (tidak menerima tunda PTT)3. Literatur minimal englishSyarat khusus PPDS MATA1. Lulus Tes stereotipik2. Lulus Tes 3DSyarat khusus PPDS THT KL1. Lulus tes pendengaranSyarat khusus PPDS ANESTESIA1. TOEFL min 5002. Pengalaman RS lebih diutamakan