PELATIHAN PENATALAKSANAAN KEKERASAN TERHADAP WANITA DAN ANAK
DEPARTEMEN OBSTETRI DAN GINEKOLOGIUNIVERSITAS PADJADJARANRSUP.
DR. HASAN SADIKINBANDUNG2015
A. PENDAHULUANDesa Siaga adalah desa yang penduduknya memiliki
kesiapan sumber daya dan kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan
mengatasi masalah-masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan
kesehatan secara mandiri. Sebuah Desa dikatakan menjadi desa siaga
apabila desa tersebut telah memiliki sekurang-kurangnya sebuah Pos
Kesehatan Desa (Poskesdes) (Depkes, 2007).Poskesdes adalah Upaya
Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dibentuk di desa
dalam rangka mendekatkan/menyediakan pelayanan kesehatan dasar bagi
masyarakat desa. UKBM yang sudah dikenal luas oleh masyarakat yaitu
Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), Warung Obat Desa, Pondok
Persalinan Desa (Polindes), Kelompok Pemakai Air, Arisan Jamban
Keluarga dan lain-lain (Depkes, 2007). Pengembangan Desa Siaga
dilaksanakan melalui pembentukan Poskesdes, yaitu salah satu upaya
kesehatan bersumberdaya masyarakat ( UKBM ) yang dibentuk di desa
dalam rangka mendekatkan / menyediakan pelayanan kesehatan dasar
bagi masyarakat desa yang meliputi kegiatan peningkatan hidup sehat
( promotif ), pencegahan penyakit ( preventif ), pengobatan
(kuratif) yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan ( terutama bidan
) dengan melibatkan kader atau tenaga sukarela lainnya. Kabupaten
Garut terletak di Provinsi Jawa Barat bagian Selatan pada koordinat
656'49'' - 7 45'00'' Lintang Selatan dan 10725'8'' - 1087'30''
Bujur Timur. Kabupaten Garut memiliki luas wilayah administratif
sebesar 306.519 Ha (3.065,19 km) dengan batas-batas sebagai berikut
: Utara Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang
Timur Kabupaten Tasikmalaya
Selatan Samudera Indonesia
Barat Kabupaten Bandung dan Kabupaten Cianjur
Saat ini terdapat Poskesdes milik swadaya warga di Desa langen
Sari Taragong Garut, dalam kondisi rusak berat, yang sudah tidak
layak pakai dalam memberikan pelayanan primer di daerah sekitarnya,
dengan rata-rata kunjungan perhari 50-80 pasien perhari.
Mengingat pentingnya peran dari Poskesdes, maka kami panitia
KOGI (Kongres Obstetri dan Ginekologi Indonesia 2015) akan
mengadakan acara pengabdian pada masyarakat yang terdiri dari
beberapa kegiatan yaitu renovasi bangunan Poskesdes yang berlokasi
di desa Langensari Tarogong Kaler Kabupaten Garut, pengobatan
gratis massal, khitanan massal, pemeriksaan kehamilan (Prenatal
Care) dan pemeriksaan Ultrasonografi (USG).
B. TUJUAN KEGIATANa. Meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap
ibu dan anak di desa Langensari Tarogong Kaler Garut melalui
renovasi bangunan Poskesdesb. Memberikan pelayanan kesehatan gratis
melalui pengobatan massalc. Memberikan pelayanan khitanan gratisd.
Memberikan pelayanan pemeriksaan kehamilan melalui pemeriksaan
ultrasonografi
C. NAMA KEGIATANKegiatan ini diberi nama Pengabdian Pada
Masyarakat KOGI 2015
D. BENTUK KEGIATAN1. Kegiatan Utama : Renovasi bangunan
Poskesdes desa Langensari Tarogong Kaler Garut
2. Kemah Bakti yang terdiri dari :a. Pelayanan kesehatan
gratisb. Pelayanan khitanan massalc. Pemasangan KB dan Pemeriksaan
Kehamiland. Pelayanan pemeriksaan Ultrasonografi
E. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN1. Kegiatan Utama : Renovasi
bangunan Poskesdes desa Langensari Tarogong Kaler
GarutHari/Tanggal: April -Juli 2015Waktu: Juli 2015Tempat:
Poskesdes Desa Langensari Tarogong Kaler Garut2. Kemah Bakti
(berkoordinasi dengan TNI - AU) :a. Pelayanan kesehatan
gratisHari/Tanggal : Juli 2015Waktu: Juli 2015Tempat: Garutb.
Pelayanan khitanan massalHari/Tanggal : Juli 2015Waktu: Juli
2015Tempat: Garutc. Pelayanan pemeriksaan
UltrasonografiHari/Tanggal : Juli 2015Waktu: Juli 2015Tempat:
GarutF. SUSUNAN PANITIAKetua Utama: Dr. dr. Yudi MH., SpOG(K)Ketua
Bidang III (Bagian Pengabdian Masyarakat) : dr. Ali Budi Harsono,
Sp.OG(K)Ketua pelaksana: Dr. dr. Hadi Susiarno, Sp.OG(K), MHKes.Tim
I (Bagian Renovasi): dr. Dadan Susandi, Sp.OG(K) dr. Agnes Dwi. H,
Sp.OG(K) dr. Reni Junita dr. Widya Ayu dr. Henty Mulyati dr. Iwan
Handry dr. Chandra Garnida dr. Agueda Li Da CruzTim II (Kemah
Bakti): dr. Iman Salman Farizi, Sp.OG(K) dr. Dini Pusianawati,
Sp.OG(K) dr. Rizky Safaat, SP.OG dr. Ernidr. Srikusumawati dr.
Ajeng Normala dr. Nurlina Juniar dr. Mira Dyani
G. RENCANA ANGGARAN1. PENGELUARANa. Biaya survei: Rp
10.000.000b. Renovasi bangunan Poskesdes Desa Langensari Tarogong
Kaler GarutBahan bangunan: Rp134.000.000Tukang: Rp
25.000.000Transport panitia: Rp 1.000.000c. Pelayanan kesehatan
gratisObat-obatan: Rp 10.000.000Bahan Habis pakai: Rp
2.000.000Transport Panitia: Rp 1.000.000Konsumsi panitia+ Nakes: Rp
1.000.000d. Pelayanan khitanan massal (target pasien 20 anak)Obat +
jasaNakes per pasien: Rp 20.000.000e. Pelayanan pemeriksaan
UltrasonografiBahan habis pakai dan kertas USG: Rp.
1.000.000Konsumsi dan transport panitia dan nakes: Rp. 2.000.000f.
Kemah dan persiapan: Rp. 10.000.000 Jumlah Pengeluaran: Rp
233.000.000
2. PEMASUKANa. Donatur : Rp 213.000.000b. Bendahara: Rp
23.000.000 Jumlah Pemasukan : Rp 233.000.000
H. PENUTUPDemikianlah Proposal Kegiatan ini kami buat, sebagai
gambaran kegiatan yang akan kami laksanakan. Kami juga mengharap
dukungan semua pihak agar kegiatan yang akan kami selenggarakan
dapat berjalan dengan baik. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat
bagi semua dan mendapat berkah dari Tuhan Yang Maha Esa, Amin. Atas
kebijaksanaanya kami sampaikan banyak terima kasih.
Bandung, Maret 2015
dr. Ali Budi Harsono., SpOG(K)
