22
PROPOSAL PEMBANGUNAN RT/RW NET DISUSUN OLEH : Nama : Dimas bayu Pangestu NIS : 111.03.160 KELAS : XII TKJ 1 JURUSAN : Teknik Komputer Dan Jaringan YAYASAN PENDIDIKAN KEJURUAN PURWAKARTA SMK YPK PURWAKARTA Jl. Anggrek 1 Ciwareng, Telpon(0264) 201808, Fax(0264) 216832, Email [email protected]

Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

MATERI TEKNIK INFORMATIKA

Citation preview

Page 1: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

PROPOSAL PEMBANGUNAN

RT/RW NET

DISUSUN OLEH :

Nama : Dimas bayu Pangestu

NIS : 111.03.160

KELAS : XII TKJ 1

JURUSAN : Teknik Komputer Dan Jaringan

YAYASAN PENDIDIKAN KEJURUAN PURWAKARTA

SMK YPK PURWAKARTA

Jl. Anggrek 1 Ciwareng, Telpon(0264) 201808, Fax(0264) 216832, Email

[email protected]

Page 2: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

1.PENDAHULUAN

Internet kini sudah menjadi kebutuhan semua orang dari berbagai kalangan. Tidak

hanya sekedar dipakai saat diperlukan saja, tapi juga sudah menjadi candu bagi para pemakainya.

Dari waktu ke waktu perkembangan & peminatnya bertambah sangat pesat. Dahulu, internet

digunakan hanya untuk keperluan e-mail, chatting, mencari tugas atau menyelesaikan pekerjaan

kantor yang tertunda. Sekarang, fungsinya sudah sangat luar biasa berkembang.

Seperti: blogging, online earning, internet marketing, publicbranding, advertising, dan segala

macam aktivitas social media lainnya.

Dengan adanya internet maka halangan untuk mendapatkan infomasi secara jarak dan

waktu dapat dihilangkan. Sekarang yang menjadi persoalan adalah biaya untuk mengakses

internet masih dinilai terlalu mahal. Di Warnet (warung internet) misalnya, untuk satu jam

pemakaian tiap user akan dikenai biaya sekitar Rp.4.000,- hingga Rp. 6.000,- tergantung fasilitas

yang disediakan. Biasanya Makin mahal biaya yang dikenakan maka koneksinya makin cepat.

Jika kita berlangganan internet untuk skala rumah tangga yang menggunakan modem dengan

jalur telepon biaya yang dikeluarkan juga masih mahal. Mulai dari cost untuk berlangganan

dengan ISP (Internet service provider) hingga biaya internet itu sendiri.

Dari berbagai masalah tersebut maka kami berinisiatif untuk membuat akses internet

secara bersama-sama yang murah. Jaringan layanan ini kemudian dikenal dengan istilah

RT/RW-Net. RT/RW-Net adalah suatu konsep dimana beberapa komputer dalam suatu

perumahan atau blok dapat saling berhubungan dan dapat berbagi data serta informasi. Konsep

lain dari RT/RW-Net adalah memberdayakan pemakaian internet dimana fasilitas internet

Page 3: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

tersedia selama 24 jam sehari selama sebulan dan biaya yang akan dikeluarkan akan murah

karena semua biaya yang timbul mulai dari biaya pembangunan infrastruktur, operasional dan

biaya langganan akan ditanggung bersama.

Konsep RT/RW-Net sebetulnya sama dengan konsep Warnet, pemilik warnet akan

membeli atau menyewa pulsa atau bandwith dari penyedia internet / ISP (Internet Service

Provider) misalkan Telkom, CBN atau Indonet, lalu dijual kembali ke pelanggan yang datang

menyewa komputer untuk bermain internet baik untuk membuka Email, Chating, Browsing, dan

hal lainnya.

Teknologi yang akan digunakan untuk menghubungkan semua komputer yang

tersambung yakni dengan Wireless WiFi. Sedangkan untuk koneksi internet akan menggunakan

layanan Telkom yakni Speedy.

Adapun target pemasaran pemasangan RT/RW-Net ini pertama-tama akan dikhususkan

di tempat-tempat padat penduduk seperti perumahan atau BTN serta akan lebih diutamakan pada

wilayah yang dimana terdapat banyak rumah kontrakan (kos) mahasiswa. Sehingga pemasangan

jaringan ini dapat digunakan secara optimal bagi para masyarakat. Untuk perkembangan

selanjutnya jika target pemasaran telah dicapai sekitar 60 % maka pemasangan jaringan ini akan

diperluas pada sekolah-sekolah baik itu SD, SMP serta SMA agar para siswa dapat

menggunakan jaringan internet murah di wilayah sekolah mereka.

Tujuan

1. Mempermudah pelajar, mahasiswa dan pekerja untuk mendapatkan akses internet secara

mudah dan efektif.

2. Turut serta dalam pengembangan internet murah dimasyarakat.

Page 4: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

3. Meningkatkan mutu SDM masyarakat sekitar dalam mengenal dan menerapkan teknologi

dalam kehidupan sehari-hari.

Manfaat

1. Pelajar, mahasiswa dan pekerja dapat dengan mudah mengakses internet di rumah masing-

masing tanpa harus ke warnet ataupun penyedia jaringan hotspot.

2. Masyarakat akan lebih sadar untuk pentingnya adanya jaringan internet murah di lingkungan

mereka.

Kewirausahaan

Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti : pejuang, pahlawan,

manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung. Usaha, berarti

perbuatan amal, bekerja, berbuat sesuatu. Jadi wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang

berbuat sesuatu. Ini baru dari segi etimologi (asal usul kata). Menurut Kamus Besar Bahasa

Indonesia, wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru,

menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru, mengatur

permodalan operasinya serta memasarkannya.

Definisi atau pengertian kewirausahaan sebenarnya sangat beragam menurut beberapa

pendapat. Akan tetapi makna dari pengertian kewirausahaan itu tidak jauh

berbeda. Kewirausahaan adalah sikap, jiwa, dan kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang

baru yang sangat bemilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain.

Kewirausahaan merupakan sikap mental dan jiwa yang selalu aktif, kreatif,

berdaya, bercipta, berkarsa dan bersahaja dalam berusaha dalam rangka

Page 5: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

meningkatkan pendapatan dalam kegiatan usahanya atau kiprahnya. Seseorang yang

memiliki jiwa dan sikap wirausaha selalu tidak puas dengan apa yang telah dicapainya.

Dari waktu ke waktu, hari ke hari, minggu ke minggu selalu mencari peluang

untuk meningkatkan usaha dan kehidupannya. Ia selalu berkreasi dan berinovasi tanpa berhenti,

karena dengan berkreasi dan berinovasi semua peluang dapat diperolehnya. Wirausaha adalah

orang yang terampil memanfaatkan peluang dalam mengembangkan usahanya dengan tujuan

untuk meningkatkan kehidupannya. Istilah wirausaha dan wiraswasta sering digunakan secara

bersamaan, walaupun memiliki substansi yang agak berbeda.

Melalui pengertian tersebut terdapat empat hal yang dimiliki oleh seorang wirausahawan

yakni :

1. Proses berkreasi yakni mengkreasikan sesuatu yang baru dengan menambahkan nilainya.

Pertambahan nilai ini tidak hanya diakui oleh wirausahawan semata namun juga audiens yang

akan menggunakan hasil kreasi tersebut.

2. Komitmen yang tinggi terhadap penggunaan waktu dan usaha yang diberikan. Semakin besar

fokus dan perhatian yang diberikan dalam usaha ini maka akan mendukung proses kreasi yang

akan timbul dalam kewirausahaan.

3. Memperkirakan resiko yang mungkin timbul. Dalam hal ini resiko yang mungkin terjadi

berkisar pada resiko keuangan, fisik dan resiko social.

4. Memperoleh reward. Dalam hal ini reward yang terpenting adalah independensi atau

kebebasan yang diikuti dengan kepuasan pribadi. Sedangkan reward berupa uang biasanya

dianggap sebagai suatu bentuk derajat kesuksesan usahanya.

Page 6: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Dari beberapa konsep yang ada pada 6 hakekat penting kewirausahaan sebagai berikut

(Suryana,2003:13) yaitu:

1. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar

sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis (Acmad Sanusi,

1994).

2. Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda

(ability to create the new and different) (Drucker, 1959).

3. Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan

persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan (Zimmerer. 1996).

4. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha (start-up phase)

dan perkembangan usaha (venture growth) (Soeharto Prawiro, 1997).

5. Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru (creative), dan

sesuatu yang berbeda (inovative) yang bermanfaat memberi nilai lebih.

6. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan

sumber-sumber melaui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan. Nilai

tambah tersebut dapat diciptakan dengan cara mengembangkan teknologi baru, menemukan

pengetahuan baru, menemukan cara baru untuk menghasilkan barang dan jasa yang baru yang

lebih efisien, memperbaiki produk dan jasa yang sudah ada, dan menemukan cara baru untuk

memberikan kepuasan kepada konsumen.

Internet

Internet singkatan dari (interconnection-networking) yaitu sebuah sistem global jaringan

komputer yang saling menghubungkan antara satu dengan yang lain di seluruh penjuru dunia.

Page 7: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Adapaun standar yang digunakan disebut Internet Protocol Suite (TCP/IP). Komputer yang

terhubung ke internet dapat melakukan aktifitas pertukaran data dengan cepat.

Internet pertama kali muncul di Amerika Serikat yang di gagas oleh Departemen

Pertahanan pada tahun 1969, melalui proyek ARPA disebut juga ARPANET (Advanced

Research Project Agency Network). Dalam proyek tersebut mereka menunjukan bahwa dengan

menggunakan perangkat hardware dan software berbasis UNIX, komunikasi bisa dilakukan

dengan jarak yang tak terbatas melalui saluran telepon.

Dalam proyek ARPANET terbentuklah cikal bakal TCP/IP (Transmission Control

Protocol/Internet Protocol) seperti sekarang ini. Mereka merancang bentuk jaringan, kehandalan,

seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar. Pada masa itu Internet

di tujukan untuk kepentingan militer, namun seiring berjalanya waktu Internet pun berkembang

untuk pendidikan dan umum.

Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan

setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung

menjadi populer. Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris

berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun

kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah

jaringan atau network.

Pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS

atau Domain Name Server. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah

melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan

melonjak 10 kali lipat menjadi 10.000 lebih. Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland

Page 8: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun sesudahnya

pengguna kembali melonjak 10 kali lipat sekitar 100.000 pengguna terhubung.

Pada tahun 1990 bisa di anggap tahun yang paling bersejarah dalam dunia internet, ketika

Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu

komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang

disebut www, atau World Wide Web.

Aplikasi World Wide Web (WWW) ini menjadi konten yang dinanti semua pengguna

internet. WWW membuat semua pengguna dapat saling berbagi bermacam-macam aplikasi dan

konten, serta saling mengaitkan materi-materi yang tersebar di internet. Sejak saat itu

pertumbuhan pengguna internet meroket menjadi jutaan bahkan sampai saat ini hampir seluruh

dunia terhubung ke internet.

Wireless LAN

Jaringan lokal tanpa kabel atau WLAN adalah suatu jaringan area lokal tanpa kabel

dimana media transmisinya menggunakan frekuensi radio (RF) dan infrared (IR), untuk memberi

sebuah koneksi jaringan ke seluruh pengguna dalam area disekitarnya. Area jangkauannya dapat

berjarak dari ruangan kelas ke seluruh kampus atau dari kantor ke kantor yang lain dan berlainan

gedung. Piranti yang umumnya digunakan untuk jaringan WLAN termasuk di dalamnya adalah

PC, Laptop, PDA, telepon seluler, dan lain sebagainya. Teknologi WLAN ini memiliki kegunaan

yang sangat banyak. Contohnya, pengguna mobile bisa menggunakan telepon seluler mereka

untuk mengakses e-mail.

Page 9: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Sejarah wireless LAN diawali sekitar tahun 1970 pada University of Hawaii, di bawah

kepemimpinan Norman Abramson, dikembangkan untuk pertama kalinya sebuah komunikasi

jaringan komputer dengan menggunakan biaya rendah seperti ham radio, bernama ALOHAnet.

Termasuk tujuh komputer yang digunakan dengan Topologi bintang sistem bi-directional lebih

dari empat pulau untuk berkomunikasi dengan komputer pusat di Pulau Oahu tanpa

menggunakan saluran telepon.

Pada awal-awal sejarah Wireless LAN, penemuan perangkat WLAN aslinya sangat

mahal yang hanya dapat digunakan sebagai alternatif dimana pengkabelan sangat sulit atau

tidak dimungkinkan untuk instalasi LAN. Pengembangan pertama meliputi solusi spesifik

industri and protokol proprietary, tetapi pada akhir 1990-an digantikan dengan standar, versi

jenis utama dari IEEE 802.11 (Wi-Fi). Sebuah alternative ATM, seperti teknologi standar 5 GHz,

HIPERLAN, sejauh ini tidak berhasil di pasaran, dan dengan dirilisnya piranti yang lebih cepat

54 Mbit/s 802.11a (5 GHz) dan standar 802.11 g (2.4 GHz).

Pada November 2006, Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation

(CSIRO) memenangkan sengketa hukum di pengadilan federal Texas AS ,melawan Buffalo

Technology, sebuah pabrikan asal AS yang telah gagal membayar royalti wireless LAN

CSIRO, yang mengajukan hak patennya pada tahun 1996. CSIRO saat ini terlibat dalam kasus-

kasus hukum dengan perusahaan-perusahaan komputer termasuk Microsoft, Intel, Dell, HP dan

Netgear yang berpendapat bahwa hak paten tidak sah dan harus meniadakan pembayaran royalti

kepada CSIRO untuk produk-produk berbasis Wirelss LAN.

Page 10: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

RT/RW Net

RT/RW-Net adalah jaringan komputer swadaya masyarakat dalam ruang lingkup RT/RW

melalui media kabel atau Wireless 2.4 Ghz dan Hotspot Akses sebagai sarana komunikasi rakyat

yang bebas dari undang-undang dan birokrasi pemerintah. Pemanfaatan RT/RW Net ini dapat

dikembangkan sebagai forum komunikasi online yang efektif bagi warga untuk saling bertukar

informasi, mengemukakan pendapat, melakukan polling ataupun pemilihan ketua RT/RW dan

lain-lain yang bebas tanpa dibatasi waktu dan jarak melalui media e-mail/chatting/web portal,

disamping fungsi koneksi internet yang menjadi fasilitas utama.

Istilah RT/RW-net pertama kali digunakan sekitar tahun 1996-an oleh para

mahasiswa di Universitas Muhammadyah Malang (UMM), seperti Nasar, Muji yang

menyambungkan kos-kosan mereka ke kampus UMM yang tersambung ke jaringan

AI3 Indonesia melalui GlobalNet di Malang dengan gateway Internet di ITB.

Sambungan antara RT/RW-net di kos-kosan ke UMM dilakukan menggunakan walkie

talkie di VHF band 2 meter pada kecepatan 1200bps. Namun Implementasi yang

serius dari RT/RW-net dilakukan pertama kali oleh Michael Sunggiardi di

perumahannya di Bogor sekitar tahun 2000-an.

Wireless Internet, RT/RW-Net dan VoIP Rakyat di perkantoran atau di gedung

perkantoran dan bisnis bahkan tempat-tempat perbelanjaan, wireless Intenet ini sebenarnya

sudah menjadi hal yang biasa (WiFi, Hotspot), meski pun menggunakan cara yang berbeda-beda.

Wireless Internet adalah sebuah feature atau perkembangan lebih lanjut dari Local Area Network

(LAN). Kemudian akses wireless Internet ini menjadi popular dengan sebutan RT/RW-Net,

karena memang dimanfaatkan banyak oleh netter di

Page 11: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

sebuah Rukun Tetangga hingga Rukun Warga. Banyak yang ikut barisan ini untuk

mengembangkan RT/RW-Net dengan menyediakan petunjuknya di berbagai situs di

Internet). Beberapa perusahaan IT di berbagai situs pun menawarkan jasanya membuatkan

RT/RW-Net bagi sebuah komunitas yang malas mempelajari cara membuat RT/RW-Net.

Penting untuk direnungkan oleh semua orang adalah teknologi wireless.

Internet pada pita frekuensi 2.4 GHz dan 5 GHz memungkinkan percepatan

pembangunan infrastruktur internet luar ruang secara swadaya masyarakat indonesia tanpa

ketergantungan pembiayaan dari pihak luar

Topologi

Page 12: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Rencana Anggaran Biaya

Rencana anggaran biaya adalah merencanakan sesuatu bangunan dalam bentuk dan faedah

dalam penggunaanya,beserta besar biaya yang diperlukan dan susunan-susunan pelaksanaan

dalam bidang administrasi maupun pelaksanaan kerja dalam bidang teknik.Dimana Rencana

Anggaran biaya merupakan perkiraan perhitungan biaya-biaya yang diperlukan untuk tiap

pekerjaan dalam suatu proyek konstruksi sehingga diperoleh biaya total yang diperlukan untuk

tahap penyelesaian proyek pekerjaan konstruksi. Rencana anggaran biaya dihitung berdasarkan

gambar-gambar rencana dan spesifikasi yang mudah ditentukan serta upah tenaga kerja dan alat

kerja.Dalam proses konstruksi, estimasi meliputi banyak hal yang mencakup bermacam-macam

maksud dan kepentingan bagi berbagai manajemen dalam organisasi.

Dimana konsultan atau juga pembiayaan, menentukan kelayakan ekonomi proyek,

mengukur produktivitas kerja, menghitung perpajakan, asuransi, serta maksud-maksud evaluasi

penting lainya. Dalam pembuatan RAB perencana akan membuat penaksiran harga barang dan

upah, Penaksiran anggaran biaya sangat diperlukan dalam perhitungan rencana anggaran biaya,

dimana bisa disebut pemberi tugas menggunakanya sebagai alat bantu untuk menentukan biaya

investasi modal yang harus ditanam, mengatur pengertian dari penaksiran anggaran biaya adalah

suatu proses perhitungan volume pekerjaan, harga-harga bahan yang diperlukan dalam pekerjaan

konstruksi. Anggaran biaya suatu proyek yang memiliki nilai besar, terdapat beberapa segmen

pekerjaan yang biaya pengerjaannya memiliki pengaruh yang besar pada biaya proyek secara

keseluruhan. Biaya pada segmen-segmen pekerjaan tersebut dipengaruhi dari beberapa aspek.

Page 13: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

N

O

Nama

Barang

Statu

s

Spesifikasi Satua

n

Qt

y

Harga

Satuan

(Rp)

Total

Harga (Rp)

1 Processor Server Core 2 duo 2.4GHz unit 12 1,761,150.

00

21,113,800.

00

2 Mother

board

all ATA,SATA,DDR2,LG

A775

unit 12 1,601,950.

00

19,223,400.

00

3 Hardisk server 250GB unit 1 805,950.0

0

805,950.00

4 Memory

DDR2

server 1 Gbyte unit 1 258,700.0

0

258,700.00

5 DVD RW server unit 12 345,000.0

0

4.140,000.0

0

6 CD ROM client 52 X max unit 12 135,000.0

0

1,620,000.0

0

7 FDD 1,44 all unit 12 40,000.00 480,000.00

8 Casing all PS 500 Watt unit 12 275,000.0

0

3,300,000.0

0

9 Antena

Omni

Outdoor

All 2.4GHz unit 1 1,752.608.

00

1,752.608.0

0

10 Monitor

LCD

all 17" unit 12 1,940,250.

00

23,283,000.

00

11 Keyboard all unit 12 35,000.00 420,000.00

12 Mouse all Optic unit 12 79,600.00 955,200.00

TOTAL 71,460,050.0

0

Perangkat

Jaringan:

1 HUB unit 1 700,000.0

0

700,000.00

2

Ethernet

card

unit 12 55,000.00 660,000.00

3

Kabel

UTP

meter 165 2,000.00 330,000.00

4 RJ 45 buah 28 1,000.00 28,000.00

TOTAL 1,718,000.0

0

Page 14: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Perangkat

Pendukung:

1 stabilizer Server dinamo power sistem unit 1 185,000.0

0

185,000.00

2 kabel

listrik

all meter 230 4,000.00 920,000.00

3 jack all buah 3 2,000.00 6,000.00

4

terminal

cok

all buah 12 7,000.00 84,000.00

TOTAL 1.195,000.0

0

Total Rp.74.373.050.00

Strategi Pengembangan Usaha

Strategi pemasaran praoperasional adalah dengan melakukan promosi

melalui brosur, dan pamphlet di sekitar wilayah yang akan kita gunakan untuk usaha RT/RW

Net. Sehingga kita dapat mengumpulkan data calon pelanggan, dan dapat mengurangi resiko

biaya yang terlalu besar dalam pembelian alat.

Strategi pemasaran pasca operasional adalah dengan memberikan pelayanan

peningkatan mutu serta kualitas layanan kepada pelanggan RT/RW Net. Kita juga

mempersiapkan tenaga yang handal, cepat dan cekatan dalam menghadapi setiap permasalahan

yang dihadapi oleh pelanggan RT/RW Net. Sehingga kita dapat menjaga keutuhan dan

meningkatkan jumlah pelanggan RT/RW Net.

Strategi Promosi

Usaha pembuatan jaringan RT/RW-Net ini merupakan sebuah usaha yang

bergerak di bidang pelayanan jasa internet murah. Usaha ini menawarkan jasa yang berkualitas

Page 15: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

serta telah memiliki izin untuk membangun usaha dari pemerintah. Visi dan Misi dari usaha

kami adalah :

VISI

· Membangun provider RT-RW NET yang dapat Memberikan kesempatan kepada masyarakat

luas untuk mendapatkan akses Internet yang murah dengan cara swadaya

MISI

· Membangun infrastruktur jaringan secara swadaya

· Membangun aplikasi di lingkungan RT-RW yang bersangkutan

· Merawat dan mengembangkan jaringan yang sudah ada

Strategi yang akan kami gunakan pada usaha ini antara lain :

a. Bekerja sama dengan PT. Telkom dalam penyediaan bandwith internet.

b. Bekerja sama dengan Pengurus RT atau RW dilingkungan setempat apabila ada warganya

yang ingin memiliki koneksi ke Internet.

c. Bekerja sama dengan para pemilik tempat kost dengan system persentasi

d. Bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan atau lembaga lainnya yang ada

dilingkungan kami untuk melakukan pelatihan atau training mengenai Internet ditempat kami.

e. Membuat pamlet-pamlet, memasang iklan dikoran, radio. Kemudian kami juga akan membuat

brosur dan disebarkan pada masyarakat lingkungan sekitar agar menjadi bahan pertimbangan

mereka untuk menggunakan layanan yang kami berikan. Tampilan brosur yang akan kami buat

adalah sebagai berikut :

Page 16: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Strategi SDM

Sumber Daya Manusia juga memegang peranan penting dalam mengembangkan

suatu usaha. Sumber daya manusia yang berkualitas dapat memberikan dampak positif bagi

usaha itu sendiri. Untuk itu, sebelum menerima dan mempekerjakan karyawan, kami terlebih

dahulu telah melakukan wawancara kepada para pelamar pekerjaan. Yang selanjutnya, setelah

lulus dalam proses wawancara, maka tahap selanjutnya adalah memberikan pelatihan/training

kepada para karyawan.

Untuk menjalankan usaha awal bisnis ini dibuthkan minimal 3orang pengelola

yang memiliki skill mengelola jaringan internet dan melayani kebutuhan pelanggan. Sedangkan

pegawai lepas atau tetap bisa dibutuhkan pada saat-saat tertentu untuk membantu sdm pengelola.

Seperti ketika jumlah pelanggan makin banyak dan jaringan internet makin besar.

Hasil dari pengalaman kami dan juga anggota komunitas internet hotspot lainnya,

cukup dibutuhkan tenaga 2-3 orang untuk mengelola jaringan hingga mencapai 100 pelanggan.

Strategi Keuangan

Salah satu tujuan penting dalam keuangan adalah pencapaian Return On Assets (ROA –

tingkat pengembalian aset) yang tinggi. Dalam mejalankan sebuah usaha maka memanage

keuangan dengan baik adalah salah satu keharusan. Untuk itu, penghasilan yang didapatkan dari

usaha pembuatan jaringan RT/RW-Net ini akan dikalkulasikan dengan baik sehingga dapat

mencapai target yang telah ditentukan tiap bulannya. Selain itu, selalu melakukan evaluasi

keuangan setiap seminggu sekali sehingga dapat melihat grafik pendapatan yang diperoleh dari

usaha yang dijalankan.

Page 17: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Penutup

Demikian Proposal yang Saya Ajukan, Semoga Proposal ini dapat disetujui

Sehingga Kerja Sama Dapat Terwujud dan Proyek ini cepat Terealisasikan

Daftar Pustaka

http://nirmalasarii.blogspot.com/2013/05/contoh-proposal-usaha.html

Page 18: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

Lampiran

- Router

Mikrouterboard RB750

- PC Client Intel Dual Core 2.5 Ghz

Mainboard /Gigabyte/ECS

RAM DDR2 2Gb PC 5300

HD 160 Gb SATA

Page 19: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

- PC Server

Processor Intel Dual Core 2.6 Ghz

Mainboard/Gigabyte/ECS

RAM DDR2 2Gb

HD 250 GB SATA

- Antena Omni

Page 20: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

2.4 Ghz

- Kabel UTP

- Konektor

RJ45

Page 21: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

- HUB

Port 24 TL-SF1024

- Access Point

Page 22: Proposal Pembuatan Jaringan RTRW NET Dimas 3 TKJ 1

- Stabilizer

- Etherner card