29
Tugas : Kelompok Mata Kuliah : Teori studio perancangan arsitektur 5 PROPOSAL APARTEMEN SEWA UNTUK KELUARGA NAMA : ERIK DARMADI SUANDI NIM : D51111273 Fakultas Teknik Jurusan Arsitektur Universitas Hasanuddin Tahun2014/2015

Proposal Perencanaan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Proposal Perencanaan

Tugas : Kelompok

Mata Kuliah : Teori studio perancangan arsitektur 5

PROPOSAL

APARTEMEN SEWA UNTUK KELUARGA

NAMA : ERIK DARMADI SUANDI

NIM : D51111273

Fakultas Teknik

Jurusan Arsitektur

Universitas Hasanuddin

Tahun2014/2015

Page 2: Proposal Perencanaan

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt, atas segala rahmat dan tuntunan-

Nya penulis dapat menyelesaikan tugas Mata kuliah teori dan studio perancangan arsitektur

4 tugas ini berjudul proposal perencaan apartemen sewa untuk keluarga muda” ni

merupakan salah satu bentuk pembelajaran bagi kami mahasiswa arsitektur buneversitas

hasanuddin

Kelancaran penyusunan ini tak lepas dari adanya dukungan,bimbingan dan

kerjasama berbagai pihak. Oleh karena itu, sudah sepantasnyalah pada kesempatan ini,

penulis menyampaikan terima kasih kepada dosen pengasuh mata kuliah ini Penulis

menyadari bahwa tugas akhir ini masih memiliki kekurangan.Untuk itu penulis sangat

berterimakasih apabila pembaca berkenan memberikan kritik dan saran yang sifatnya

membangun demi kesempurnaan penyusuna tugas-tugas selanjutnya. Penulis juga

memohon maaf jika selama penyusuna tugas ini, penulis melakukan banyak kesalahan.

Akhir kata, semoga tugas ini bermanfaat.

Makassar Februari 2014

Penulis:

ERIK DARMADI S

Page 3: Proposal Perencanaan

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Rumah atau tempat tinggal merupakan salah satu kebutuhan primer bagi kehidupan

manusia . pesatnya jumlah penduduk dari tahun ke tahun di Makassar sehingga

kebutuhan akan rumah tinggal semakin tinggi

Hal ini menyebabkan meningkatnya pembangunan pada daerah pusat kota yang

berpotensi bisnis dan mengakibatkan daerah tersebut menjadi padat dan terbatas.

Terbatasnya lahan yang layak untuk pemukiman mengakibatkan pembangunan secara

horizontal tidak efisien sehingga di perlukan pembangunan pemukiman secara vertiakal

atau bisa juga di sebut dengan apartemen .

Apartemen bukan hal baru lagi bagi bisnis properties sebagai usaha yang bisa

memeberikan keuntungan dan memilliki pasar bagi keluarga muda. Keberadaan

apartemen dalam jangka waktu penyewaan atau apartemen sewa mulai dari satu

minggu hingga bulanan bahkan tahunan . sehingga di satu sisi jangka waktuu

penyewaan lebih fleksibel dan memiliki kelebihan tersendiri dari pada hotel yang

menerapkan sewa brdasarkan jangka waktu penyewaaanya harian . hal ini merupakan

suatu solusi bagi para pengusaha atau investor dalam mengatisipasi kesusaha

mendapatkan fasilitas untuk beberapa minggu , bulanan tau tahunan .

B. Tujuan dan Sasaran

1. Tujuan pembahasan ini lebih di sepesifikkan pada masalah arsitektural yang

memberikan arahan terhadap perencanaan suatu apartemen sewa untuk keluarga

yang fungsional dan optimal , dimana aktifitas yang akan berlangsung dapat tersalurkan

dengan baik dari segi fisik dan maupun psikologis yang mungkin timbul dari penciptaan

bentuk dan ungkiapan fisik bangunan bersdasarkan kegiatan yang ada di dalamnya.

a. Meberikan kenyamanan berupa sarana dan prasarana fisik dan non fisik secara

optimal untuk pemguni

b. Meningkatkan pembangunan hunian secara vertical dan mempromosikan kota

Makassar sebagai kota modern dan metropolitan.

Page 4: Proposal Perencanaan

2. Sasaran pembahasan

Sasaran pembahasan yaitu mengungkapkan program perancangan secara makro

meliputi pengelolahan lokasi dan site pembahasan meliputi perwujudan bangunan

berdasarkan bangunan berdasarkan tinjauan terhadap proses pemebentukannya

dengan memertimbangkan berbagai asoek sepeti besaran ruang yang fisik bangunan

secara keseluruhan

C. Pokok rumusan masalah

Permasalahan yang di unfkapkan dalam hal ini :

1. Non fisik

Bagaimana mewujudkan suatu wadah atau tempat tinggal yang mewadahi

kebutuhan sarana dan prasarana keluaarga muda yang mampy mebrikan sebuah

kenyamanan dan ketenangan

2. Fisik

a. Bagaimna tata ruang mikro yang dapat memberikan efisiensi dan efektifitas

dalam pelayanan kebutuhan penghuni apartemen bentuk banguna yang mapu

mendukung Serta meberi cri khas sebuah apatermen sewa untuk keluarga ,uda

di tinjau dari segi filosofi bangunan

b. Bagaimna sistem struktur yang digunakan pad apartemen agar bangunan dapat

tetap kokoh dan kuat tanpa tampa mengurangi estetika bangunan dan sistem

utilatas yang meliputi ME , dan pencahayaan yang dapat mendukung fungsi

bangunan

c. Dimana lokasi dan site yang tepat dan mudah di jangkau oleh pengguna dan

strategis

Page 5: Proposal Perencanaan

BAB II

PROGRAM RUANG

Aktivitas Dan Kebutuhan Ruang

Kepuasan penghuni dalam melakukan kegiatan dapat dipenuhi bila disediakan

ruang-ruang yang sesuai dengan kegiatan yang sedang berlangsung.

Berdasarkan pelaku, maka krgiatan dalam apartemen dapat diuraikan. Berikut

kebutuhan akan ruang dimana kegiatan/aktivitas itu berlangsung.

1. Penghuni

Jenis Kegiatan/Aktivitas Dan Kebutuhan Ruang

Bagi Penghuni

No. Kegiatan / Aktivitas Kebutuhan Ruang

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

Datang / Pergi

Parkir Kendaraan

Masuk / Keluar

Menuju Kamar / Ke Lantai Atas

Istirahat / Tidur

Membersihkan Badan

Duduk Santai Bersama

Jalan-Jalan

Makan Malam

Memasak

Menyimpan Barang

Olahraga / Rekreasi

Rekreasi Malam/Berkumpul dengan

kawan (Relasi)

Pintu Masuk

Tempat Parkir

Lobby

Koridor, Lift/Tangga

R. Tidur Utama

R. Tidur Anak

KM, WC, Toilet set

R. Keluarga

Ruang Terbuka/Taman

Ruang Makan

Dapur Kering/Pantry

Gudang

Kolam Renang, Fitness

Center, Lapangan

Tennis, Jogging

Coffe Shop, Bar dan

Ruang Serbaguna

Page 6: Proposal Perencanaan

Ruang-Ruang Yang Dibutuhkan

Tempat Parkir

Lobby

Informasi Desk

FRONT DESK AREA

Sauna

Kolam Renang

Jogging Track

Lapangan Tennis

Area Bermain Anak

OLAHRAGA (OUT DOOR)

Fitnes Centre

SquashOLAHRAGA (IN DOOR)

Bar

Coffe Shop

Rg. Serba Guna

Locker Penghuni

RETAIL AREA

Rg. Personalia

Rg. Sales Manager

Rg. Tata Usaha

RG. PENGELOLA

Rg. Public Relation

OperatorRG.TELEKOMUNIKASI

Rg. Penitipan Bayi

Rg. Cleaning Service

Toilet

Rg. Ganti Karyawan

Rg. Makan Karyawan

Locker Karyawan

RG. KARYAWAN

Rg. Makan Karyawan

Dapur / Pantry

Gudang Makanan

KANTIN KARYAWAN

Rg. Security

Workshop

Page 7: Proposal Perencanaan

Rg. Engineering

2. Pengelola

. Jenis Kegiatan / Aktivitas Dan Kebutuhan Ruang

Bagi Pengelola

No. Kegiatan / Aktivitas Kebutuhan Ruang

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

22.

23.

24.

25.

26.

Datang / Pergi

Parkir Kendaraan

Menerima Tamu

Memberi Informasi

Menjaga Keamanan

Mengurus Kepegawaian

Mempertimbangkan Harga Sewa Dan

Pemasaran/Promosi

Mengurus Administrasi

Menerima Publik

Melayani Surat, Telegram, Telex

Pelayanan Telepon

Melayani Pengiriman Dokumen

Mengendalikan Pengoperasian

Apartemen

Mengadakan Rapat Personalia

Mengurus Kebersihan

Ruang Hajat

Ganti Pakaian Seragam

Memasak

Menyiapkan Bahan Makanan

Menyimpan Bahan Makanan

Makan Minum

Istirahat

Melayani Makanan Minuman

Mencuci, Mengeringkan Dan

Menyetrika

PINTU UTAMA / SAMPING

TEMPAT PARKIR

RECEPTION

INFORMASI DESK

RUANG SECURITY

RUANG PERSONALIA

RUANG SALES MANAGER

RUANG TATA USAHA

PUBLIC RELATION ROOM

MAIL / STAMP / CABLE

DEPT.

RUANG OPERATOR

RUANG FAXMILE

RUANG PIMPINAN

MEETING ROOM

RUANG CLEANING

SERVICE

TOILET

RUANG GANTI

DAPUR

PANTRY

GUDANG BASAH / KERING

RUANG MAKAN / KANTIN

RUANG ISTIRAHAT

COFFE SHOP, BAR

LAUNDRY

Page 8: Proposal Perencanaan

27. Menyimpan Pakaian

Memperbaiki Kerusakan

Mengurus Personalia Teknik

RUANG LINEN SETRIKA

WORKSHOP

RUANG ENGINEERING

3. Pengunjung Tamu

Jenis Kegiatan/Aktivitas Dan Kebutuhan

Bagi Pengunjung

No. Kegiatan / Aktivitas Kebutuhan Ruang

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Datang / Pergi

Masuk / Keluar

Membutuhkan Informasi

Menunggu / Bertamu Dengan Penghuni Apartemen

Makan / Minum

Rapat / Meeting

Pintu Masuk Utama

Ruang Penerima Tamu

Information Desk

Lobby

Coffe Shop, Bar

Rg. Serbaguna

D. Pengelompokan Ruang

Berdasarkan penzoningan ruang-ruang pada apartemen dapat dikelompokkan

menjadi 3 daerah, yaitu :

1. Daerah Publik

a. Daerah Parkir

Daerah parkir digunakan untuk kendaraan sedan dan bus. Penyediaan

parkir diperuntukkan bagi kendaraan penghuni apartemen, kendaraan

pengelola dan kendaraan tamu penghuni.

b. Lobby (Ruang Tunggu/Penerima)

Merupakan daerah transisi antara bagian luar dan bagian dalam. Harus

mampu menampung penghuni maupun tamu terutama pada waktu

bersamaan. Kesan atau citra penghuni di dapatkan dari suasana lobby.

Oleh karena itu perlu penataan interior dan dekorasi yang baik.

c. Front Desk Area

Page 9: Proposal Perencanaan

Tempat memberikan penerangan/penjelasan, menerima pesan, tempat

pengaduan dari penghuni apartemen, dan lain-lain.

d. Kantor Pengelola

Merupakan tempat kegiatan administrasi, pemasaran apartemen, urusan

kepegawaian dan keuangan, tempat mengkoordinir berlangsungnya

kegiatan rutin apartemen.

e. Bar/Restauran dan Coffe Shop

Perlengkapan sebuah bar adalah counter panjang, gudang untuk alat-

alat bar, tempat simpan minuman berupa lemari es, sebagai tambahan

dapat dilengkapi dengan panggung kecil untuk pertunjukkan.

f. Ruang Telekomunikasi

Ruang yang menampung kegiatan surat-menyurat, faxmile, operator.

g. Lockers Penghuni

h. Ruang penitipan bayi

i. Ruang Serba Guna

Ruang yang dapat menampung segala kegiatan seperti rapat,

konferensi, seminar, pameran, pertunjukkan, dan lain-lain.

j. Play Ground

k. Kolam Renang

l. Lapangan tennis

m. Fitness Centre

n. Jogging Track

o. Squash

p. Sauna

2. Daerah Privacy

Merupakan bagian yang terpenting arti sebuah bangunan apartemen.

Dibutuhkan faktor-faktor kenyamanan, keamanan dan efisien dalam

pelayanan. Dibawah ini terdapat jenis ruang berikut perabotnya :

Jenis Ruang Dan Kebutuhan Perabot Untuk Daerah Privacy

Page 10: Proposal Perencanaan

No. Jenis Ruang Kebutuhan Perabot

1.

Rg. TIDUR UTAMA

1 buah double bed, 1 buah toilet untuk berhias, 1 set

tempat duduk untuk santai, 1 set lemari pakaian, 1

KM/WC

2.

Rg. TIDUR ANAK

1 buah single bed, 1 set meja kerja, 1 set lemari

pakaian, 1 set tempat mainan. Untuk ruang tidur

sebaiknya jendela tidak terlalu lebar

3.Rg. KELUARGA

Merupakan tempat untuk beristirahat seperti nonton,

dengar musik, membaca, ngobrol/diskusi dan santai

4.

Rg. MAKAN

Makan bersama merupakan kebiasaan orang timur,

sehingga perlengkapan makan harus tersedia

dengan kapasitas yang dapat menampung seluruh

keluarga

5.KM / WC

1 bathtube, 1 set closet duduk, shower, 1 set

washtafel, 1 set gantungan handuk, tempat sabun

6.

BALKON DUDUK

Untuk duduk santai menikmati udara luar dan

pemandangan, 1 set kursi dan perlengkapan

tanaman

7.

DAPUR / PANTRY

Untuk mempersiapkan makanan dan tempat

membersihkan perlengkapan makanan. Letaknya

sebaikya berdekatan dengan ruang makan. Kitchen

set, 1 set ko mpor gas

3. Daerah service

Daerah ini harus mempunyai enterance tersendiri dan dapat dilalui

oleh kendaraan besar, seperti truk. Juga harus ruang terbuka untuk bongkar

muat barang yang dibutuhkan untuk pelayanan apartemen.

a. Cleaning Service

Fungsi cleaning service menjaga unit apartemen dan lingkungannya.

Biasanya diletakkan pada setiap tower hunian.

b. Laundry dan Linen

Page 11: Proposal Perencanaan

Kegiatan ini terdiri atas proses pengumpulan, sortir dan penyimpanan.

Sebaiknya antar kegiatan mempunyai akses langsung dengan lift

barang.

- Seluruh pencucian harian dilakukan oleh perusahaan laundry

dengan sistem kontrak.

- Seluruh peralatan dan perlengkapan linen serta pencucian

dilakukan oleh pihak apartemen sendiri.

c. Dapur

Perancangan perletakan dapur harus satu lantai dan berdekatan dengan

restoran serta mempunyai sirkulasi service tersendiri yang tidak terlihat

oleh tamu atau penghuni apartemen.

d. Ruang Karyawan

Biasanya disediakan untuk karyawan menengah kebawah, letaknya

dekat dengan dapur utama.

e. Ruang Engineering (Ahli Mesin)

Biasanya disediakan untuk karyawan menengah kebawah, letaknya

dekat dengan dapur utama.

f. Ruang Workshop

Merupakan ruang untuk reparasi bagian perabotan, pengecatan dan

plumbing.

g. Ruang Mesin

Ruang ini digunakan untuk broiler, gudang bahan bakar, ruang

transformer dan gudang peralatan.

h. Toilet

i. Ruang Office Boy

j. Ruang Security

Page 12: Proposal Perencanaan

PIMPINAN

MANAGER + SEKERTARIS

WAKIL MANAGER

ADMINISTRASI

PENERANGAN KEAMANAN

MEKANIKAL ELEKTRIKAL

PELAYANAN SERVICE

BAB III BESARAN RUANG

Struktur Organisasi Pengelola Apartemen

Page 13: Proposal Perencanaan

BESARAN RUANG

1. TIPE SUDIO

JENIS RUANG KEBUTUHAN RUANG CM LUAS M²

RG TIDUR 240X260 6,24

RG. TAMURG DUDUKRG. MAKANRG BELAJAR

300x 660 20,80

PANTRY DAPUR 250x 200 5.00

KAMAR MANDI/WC200x200 4,00

GUDANG 100x300 3,00

BALKON 100x200 3,00

total = 43,80

TIPE 1 Ruang Tidur

JENIS RUANG KEBUTUHAN RUANG CM LUAS M²

RG TIDUR 500x350 6,24

RG. TAMURG DUDUKRG. MAKANRG BELAJAR

690X340 23,63

PANTRY DAPUR 240X200 4,80

KAMAR MANDI/WC 200X200 4.00

Page 14: Proposal Perencanaan

GUDANG 300X200 6,00

BALKON 100X300 3,00

Total 66.50m²

TIPE 2 RUANG TIDUR

JENIS RUANG KEBUTUHAN RUANG CM LUAS M²

RG TIDUR UTAMA 500X300 15,00

RG. TIDUR ANAK 400X350 14,00

RG . TAMU 400X300 12,00

RG DUDUK RUANG KELUARGA 400X300 12,00

RUANG BELAJAR RUANG BACA 300X300 9,00

PANTRY /DAPUR 300X400 7,20

KAMAR MANDI 200X200 4,00

RG . PEMBANTU 300X250 7,5

GUDANG 100X300 3,00

BALKON 300X200 6,00

Total 126.55m²

Page 15: Proposal Perencanaan

TIPE PENTHOUSE

Total 354.50m²

JENIS RUANG KEBUTUHAN RUANG cm

LUAS

RG TIDUR UTAMA 600X500 30,00

RG TIDUR ANAK 400X400 48,00

RG TAMU 500X300 15,00

GUDANG 100X300 3,00

KAMAR MANDI300x200 6,00

KAMAR MANDI TAMU 300x200 30.00

RG DUDUK KELUARGA 600x500 30,00

RG MAKAN DAPUR 600x800 48.00

RG BELAJAR 400X300 12,00

RG TIDUR TAMU 500X400 20.00

PANTRY / DAPUR 300X240 12,00

RG PEMBANTU 300x300 9,00

BAR 100x300 30,00

BALKON 400x300 12.00

Page 16: Proposal Perencanaan

REKAPITULASI BESARAN RUANG

TIPE RUANG LUAS/UNIT JUMLAHTipe Studio 15%X43.04 m² 40.49 m²

Tipe 1 ruang tidur 15%X57,43 m² 66.07m²Tipe 2 ruang tidur 15%X110.05 m² 126.55 m²

Tipe penthouse 15%X125,55 m² 354.50m²

Total: : 587 ,61 m²

TOTAL LUAS BANGUNAN : 587 ,61 m²

POLA HUBUNGAN RUANG

Ruang public

Ruang Privat

ParkirEntrance foyerlobbyloker penghuniruang telekomunikasiruang serba gunakantor penglolamushallahrestaurantmini marketruang praktek dokter

Ruang tidurRuang tidur anakRuang keluargaRuang makanRuang kerja studioRuang bacakm/wcRuang ganti pakaianRuang pembantuRuang jemurBalkonDapur kerianggudang

Page 17: Proposal Perencanaan

Ruang servis

DapurGudangRuang karyawanRuang gantiToiletRuang P3KRuang cleaning servisRuang laundryRuang penitipan bayiRuang office boyBalkon MEDapur work shopRuang mesin

HUBUNGAN YANG ERAT

HUBUNGAN KURANG ERAT

TIDAK ADA HUBUNGAN

ORGANISASIRUANG PENGGUNA APARTEMEN

ENTRANCE

RUANG GANTI

RUANG DUDUK

BALKON KM/WC

RUANG TIDUR UTAMA

DAPUR

RUANG DUDUK RUANG MAKAN

KM WC TEMPAT JEMURFOYER

GUDANG

RUANG DUDUK

FOYER

Page 18: Proposal Perencanaan

ORGANISASI RUANG SERVIS

ORGANISASI RUANG PENGELOLA

R. MAKAN KARYAWAN

DAPUR

RUANG PENITIPAN BAYI

LOCKER

TOILET

R. PIK

RESTAURAN

R.CLEANING SERVIS

R. LINIEAR STRIKA

R.PENERIMA

STAF AHLI ADMINISTRASI

R. PENERIMA RESTAURAN

R. LINIEAR STRIKA

STAF AHLI MEKANIKAL R. LINIEAR STRIKA

R. MESIN GENERATOR

R.CLEANING SERVISR. OFFICE BOY

R.PENERIMAR.PUBLIC RELATION

R. CLEANING SERVIS

GUDANG

MANAJER OPERASIONAL

Page 19: Proposal Perencanaan

BAB IV

PERLENGKAPAN BANGUNAN

UTILITAS

1. SANITASI

Pada banguna berlantai ini diperlukan penggunaan sumber air bersih

dari pdam untuk keperluan baik untuk pusat perbelanjaan maupun

bangunan lain

Air bersih

Sistem penyediaan air bersih yang biasa digunakan digunakan ipusat

perbelanjaan antara lain.

- Sistem tangki atap/ reservoir atas

Cara kerjanya dengan menampung air di tangki bawah yang berada di

lantai terendah pada muka tanah kemudian dipompa otomatis ke tangki

atap yang berada di posisi tertinggi lalu dialirkan ke seluruh bagian

bangunan dengan memanfaatkan gaya gravitasi.

- Sistem tangki bawah/ reservoir bawah

Air yang di tampung di tangki bawah (seperti halnya sistem tangki atap)

dipompa ke beberapa bagian gedung untuk digunakan selanjutnya.

Tangki atap juga mendapatkan sumber air dari tangki bawah yang

dipompa ke atas.

Air untuk pemadam kebakaran

Air pemadam kebakaran untuk sprinkler dan hydrant terpisah dari

tangki air minum. Penempatan tangki berada di atas atap untuk

memaksimalkan dorongan airnya dapat pula dari tangki reservoir bawah

dengan menggunakan pompa.

Air kotor

Air kotor dari tiap lantai dialirkan melalui shaft menuju ke septictank

dan peresapan. Sementara air bekas dan buangan akan diolah di bak

penampungan lalu kemudian dialirkan ke luar kota.

Page 20: Proposal Perencanaan

1. Pencegahan kebakaran hydraint sistem

Dalam perencanaan pusat perbelanjaan salah satu masalah yang perlu di

perhitungkan dan khawatirkan yaitu kebakaran pada gedung perblenjaan

1. Sistem deteksi alarm yang mengaktifkan alat pemadam dibagi 2, yaitu

sistem otomatis dan semi otomatis.

2. Deteksi awal terbagi menjadi:

- Alat deteksi asap (smoke detector) yang membunyikan alarmnya bila

ada asap dalam ruangan.

- Alat deteksi nyala api yang dapat mengetahui adanya nyala api dengan

merangkul sinar ultraviolet.

- Alat deteksi panas (heat detector) yang mendeteksi kebakaran melalui

kenaikan temperature ruangan.

3. Instalasi hydrain otomatis

Sistem pencegahan pasif melalui pintu keluar, tangga darurat,

konstruksi dinding tahan api minimal 2 jam, lift, dan shaft.

2. Tranportasi vertikal

Salah satu masalah yang menjadi pemikiran utama pada perancangan

pusat perbelanjaan adalah transportasi vertical hal di butuhkan untuk

member kenyamanan dalam erlalu lalang di bangunan tersebut

Sirkulasi vertikal yang digunakan pada bangunan pusat pebelanjaan ini

adalah berupa yaitu berupa lift dan tangga sebagai alternatif lain sedangkan

pada bagian pusat pertokoannya digunakan escalator sebagai sirkulasi

vertkal utama yang ditunjang oleh tangga.berikut ini adalah trasportasi yang

perlu dalam perencanaan ini adlah:

A. Vertikal berupa elevator

B. Horizontal berupa knveyer

C. Miring atau diagonal yaitu eskalator

Page 21: Proposal Perencanaan

3. Mekanikal elektrikal

Sebagai kelengkapan dari sebuah gedung listri adalah elemen penting dan

penunjang utama pusat perbelanjaan dengan adanya listrik yang mampu

menyalakan lampu bahkan mendukung saranana transportasi bangunan seperti

eskalator lift elevator

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam istalasi listrik pada banguna

gedung seperti

jarak antar listrik

komponen penggunaan listrik

pembagian daya

dengan adanya suplay listrik dari PLN di harapkan akan mampu mendukung

pusat perbelanjaan

4. Telekomunikasi

Sebagai bangunan berlantai khususnya bangunan pusat perbelanjaan

memerlukan jaringan yang mendukung yaitu:

Jaringan internet

Sistem radio dan music sentral

Staf paging control

Master antenna TV

Sistem audio visual CCTV

Jaringan telepon.

5. Pembuangan Sampah

Limbah sampah merupakan buangan dari bangunan-bangunan,

khususnya bangunan yang digunakan untuk kegiatan-kegiatan tertentu,

seperti pabrik, hotel, restoran dan supermarket.

Maksud dan tujuan dari pembuangan sampah adalah untuk menjaga

keberishan dari ruangan. Sampah serta kotoran lainnya kalau dibiarkan

akan bertumpuk. Disamping menjaga dan memerbaiki lingkungan sekitar,

juga dari segi kesehatan serta kenikmatan dari penghuni suatu bangunan.

Maka hal itu perlu mendapat perhatian yang lebih serius untuk

perencanaan sistem pembersihan dalam suatu bangunan berlantai banyak

Page 22: Proposal Perencanaan

Penyediaan tempat sampah di dalam maupun diluar pusat perbelanjaan

yang terdiri dari tempat sampah basah dan kering. Yang selanjutnya akan

dibawa ke tempat penampungan sementara lalu dibawa oleh petugas

kebersihan kota Makassar.

6. AC

Merupakan salah satu fasilitas pendingin ruangan yang mampu menunjang

kenyamanan pengunjung pada pusat perbelanjaan .untuk bangunan dengan

lantai lebih dari satu sebaiknya mengunakan sistem pendingin ruang yang

lebih hemat enegi .

Page 23: Proposal Perencanaan

BAB V

Kesimpulan dan Saran

A. KESIMPULAN

Sebagai mahasiswa arsitektur kerangka acuan merupaka hal yang

paling mendasar yang perlu kita susun dalam merencanakan suatu

bangunan.Hal yang ingin dicapai dalam tugas ini adalah bagaimana

mahasiswa mampu menyusun kerangka acuan perancagan sebuah

apartemen untuk keluarga muda sesuai dengan prinsip-prinsip arsitektur

Dengan itu mahasiswa juga akan mampu mengungkapkan besaran ruang

berdasarkan sifat bentuk macam kegiatan ,bentuk kegiatan , bentuk

pelayanan dan persyaratan ruang yang diperlukan dalam pmerancang pusat

perbelanjaan

B. SARAN

Dalam proses perancangan masih banyak hal yang perlu di perhatikan

Karena dalam merancang apartemen .ada banyak hal yang perlu

dipertimbangkan sebaiknya agar lebih memahami bagaimana sebenarnya

bangunan yang kita rancang alagkah baik jika kita terlibat langsung dalam

lapangan sehingga kemampuan memahami perancangan konstruksi

bangunan itu sendiri.