Upload
kuntoro-guest
View
80.724
Download
2
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Citation preview
PROPOSAL USAHA
CAKE KARAMEL ( KUE SARANG SEMUT )
AROMA SETIA
Proposal ini disusun sebagai syarat
Menempuh Ujian Praktek Mata Pelajaran Kewirausahaan
Disusun oleh :
Nama : Kuntoro
NIS : 105843
Kelas : XII TKJ E
SMK MA’ARIF NU 1 AJIBARANG
2013
PENGESAHAN
Proposal ini disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Tempat : SMK Ma’arif NU 1 Ajibarang
Penguji
Mugiarti, S.Pd
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulilah penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT yang
telah melimpahkan, rahmat, taufiq, serta hidayah-NYA, sehingga penyusun
mampu untuk menyelesaikan proposal usaha ini dengan baik.
Terima kasih penyusun ucapkan kepada :
1. Orang tua yang selalu mensupport dan mendoakan penulis dalam
pembuatan proposal usaha ini.
2. Bapak Sodikin, S.T., M.Pd selaku kepala sekolah SMK Ma’arif NU 1
Ajibarang.
3. Ibu Mugiarti, S.Pd selaku guru pembimbing Kewirausahaan
4. Semua guru, serta staff karyawan SMK Ma’arif NU 1 Ajibarang.
5. Dan pembaca Proposal usaha rahimakumulloh.
Sistem dalam penyusunan proposal ini atas dasar bimbingan dan prosedur
yang sudah ada. Maka dalam penyusunannya bisa dipahami secara mudah.
Penyusun menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, namun
penulis berusaha untuk mencapai kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran
yang membangun dari semua pihak kami harapkan demi kesempurnaan proposal
ini. Besar harapan penyusun agar proposal usaha ini dapat bermanfaat bagi
penyusun dan pembaca.
Ajibarang, Februari 2013
Penyusun
Kuntoro
DAFTAR ISI
Halaman Judul.......................................................................................... i
Halaman Pengesahan................................................................................ ii
Kata Pengantar ......................................................................................... iii
Daftar Isi................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN.................................................................. 1
A. Latar belakang usaha........................................................ 1
B. Identifikasi usaha.............................................................. 1
C. Ruang lingkup.................................................................. 1
D. Tujuan usaha.................................................................... 2
BAB II DESKRIPSI USAHA............................................................. 3
A. Jenis usaha...................................................................... . 3
B. Prospek usaha.................................................................. 3
C. Analisis persaingan......................................................... 3
D. Tahapan produksi............................................................ 4
BAB III ASPEK PEMASARAN......................................................... 6
A. Tujuan pemasaran........................................................... 6
B. Konsep pemasaran ......................................................... 6
BAB IV ASPEK FINANSIAL............................................................ 7
A. Permodalan...................................................................... 7
B. Rencana anggaran biaya.................................................. 7
C. Harga pokok penjualan.................................................... 9
D. Harga jual produksi......................................................... 9
E. Analisa pendapatan......................................................... 9
BAB V PENUTUP............................................................................. 11
A. Kesimpulan...................................................................... 11
B. Kritik dan saran............................................................... 11
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pada saat ini kebutuhan akan konsumsi makanan bertambah,
seiring kemajuan zaman banyak orang meninggalkan makanan tradisional
dan beralih ke beberapa makanan modern, dengan meningkatnya
pertumbuhan maka setiap individu maupun kelompok menginginkan
adanya inovasi dari produk makanan, tetapi menginginkan makanan yang
lezat dan bergizi.
Biasanya mereka lebih suka memesan makanan dari pada membuat
sendiri, oleh karena itu dimanfaatkanlah usaha makanan untuk memenuhi
kebutuhan pelanggan, dari pemikiran inilah kami mempunyai ide untuk
membuat bisnis makanan.
B. Identifikasi usaha
Nama usaha : Aroma setia
Pemilik usaha : Kuntoro
Alamat usaha : Cibangkong Rt 03/06 Kec. Pekuncen
: Kab. Banyumas
Contact person : 085747706034 / [email protected]
C. Ruang lingkup usaha
Ruang lingkup usaha yang kami rintis ini masih ruang lingkup usaha
perumahan kecil, namun partner kami diluar banyak, sehingga
memudahkan untuk mengembangkan usaha lebih besar lagi, usaha ini
sangat menjanjikan karena disetiap warung warung menginginkan produk
kami, karena kue karamel ini bisa dimakan untuk semua kalangan.
D. Tujuan usaha
1. Memenuhi kebutuhan konsumen
2. Menciptakan peluang usaha baru
3. Menerapkan kemampuan berwirausaha
4. Memunculkan bakat untuk berbisnis
5. Mendapatkan penghasilan
BAB II
DESKRIPSI USAHA
A. Jenis usaha
Menjual makanan siap saji berupa kue karamel ( Kue sarang semut )
dengan rasa yang legit dan berbeda rasa dengan yang lain, karena didesain
khusus untuk konsumen.
B. Prospek usaha
Usaha yang saya dirikan ini adalah usaha yang berkelas menengah
keatas, karena orang indonesia bahkan luar indonesia tahu dengan produk
makanan kami ini, sehingga memungkinkan untuk berprospek ke masa
depan yang maju, dalam usaha ini tingkat persaingan mudah diatasi karena
wirausahawan ini kreativ dan inovatif sehingga hasil yang kami
perolehpun bisa maksimal.
C. Analisis persaingan usaha
Strength ( Kekuatan )
Cake karamel ini sangat lezat berbeda dengan cake yang lainnya,
dan berinovasi terbaru, bukan hanya rasanya saja yang lezat namun
aromanya pun sangat menggoda.
Weakness ( Kelemahan )
Cake karamel ini tidak tahan lama, sehingga setelah beberapa hari,
rasa dan aromanya menjadi berbeda bahkan tumbuh jamur pada
setiap permukaan cake.
Opportunity ( Peluang )
Cake karamel ini akan sangat berpeluang masuk dihati para
konsumennya, cita rasa yang menggoda menjadi daya tarik utama
konsumen untuk mencobanya.
Threatment ( Ancaman )
Cake karamel sangat mudah untuk memasuki pasar, namun seiring
dengan bertambahnya waktu maka bahan baku bisa melambung
tinggi yang dapat menjadikan kerugian.
D. Tahapan produksi
1. Alat
a. Oven
b. Kompor
c. Mixer
d. Cetakan
e. Baskom
f. Sendok
2. Bahan
a. Mentega
b. Gula pasir
c. Air
d. Susu kental manis
e. Tepung terigu
f. Soda kue
g. Telur
3. Cara pembuatan
a. Panaskan gula pasir hingga menjadi karamel / mencair, beri air,
aduk hingga gula karamel larut. Dinginkan.
b. Kocok telur hingga agak pucat, masukkan susu, kocok hingga rata.
c. Tambahkan tepung, mentega cair, aduk rata lalu masukkan air
karamel dan soda kue. Aduk rata kembali.
d. Tuang adonan ke dalam loyang yang sudah diolesi mentega dan
ditaburi tepung tipis.Masukan kedalam oven, Panggang dengan
suhu 150 °C hingga matang (lebih kurang 45 menit)
e. Tunggu hingga benar-benar dingin sebelum dipotong.
4. Contoh produk
BAB III
ASPEK PEMASARAN
A. Tujuan pemasaran
Adalah untuk mengenalkan produk makanan kepada masyarakat,
sehingga masyarakat bisa tertarik dengan produk makanan yang kami
promosikan sehingga nilai beli konsumen bisa tinggi, dan kami juga
bertujuan untuk memenuhi selera konsumen yang makin hari makin
meningkat.
B. Konsep pemasaran
1. Produk
Produk yang kami pasarkan adalah jenis kue basah yang kami desain dengan inovasi yang agak berbeda dengan yang lainnya.
2. Tempat
Tempat yang akan kami jadikan pemasaran adalah wilayah cibangkong dan wilayah strategis lainnya yakni ajibarang, agar pemasaran bisa laku cepat.
3. Harga
Harga yang kami tawarkan cukup terjangkau, sesuai dengan harga yang sudah beredar di pasaran dengan kualitas makanan teruji.
4. Promosi
Promosi usaha yang kami lakukan yakni dengan membuat brosur melalui internet atau jejaring sosial, agar tidak hanya orang dekat saja yang mengetahui tapi orang jauhpun bisa tahu usaha kami.
5. Distribusi
Distribusi produk kami melalui pedagang warungan maupun keliling agar masyarakat cepat tahu tentang produk yang kami pasarkan.
BAB IV
ASPEK FINANSIAL
A. Permodalan
1. Modal pribadi : Rp 854.000
2. Modal pinjaman : Rp 2.100.000
Total modal : Rp 2.954.000
B. Rencana anggaran biaya ( RAB )
1. Perlengkapan dan Peralatan
a. Kegiatan produksi
No Keterangan Q P Q.P
1. Oven 1 buah Rp 2.000.000 Rp 2.000.000
2. Kompor 1 buah Rp 250.000 Rp 250.000
3. Mixer 1 buah Rp 185.000 Rp 185.000
4. Cetakan 2 buah Rp 5.000 Rp 10.000
5. Baskom 4 buah Rp 2.500 Rp 10.000
6. Sendok 1 lusin Rp 35.000 Rp 35.000
Jumlah Rp 2.490.000
b. Biaya operasional
Biaya transportasi : Rp 10.000 x 30 = Rp 300.000
2. Biaya bahan baku
No Keterangan Q P Q.P
1. Mentega 10 bks Rp 5.000 Rp 50.000
2. Gula pasir 5 kg Rp 8.000 Rp 40.000
3. Susu 3 kaleng Rp 7.000 Rp 21.000
4. Tepung terigu 5 kg Rp 4.000 Rp 20.000
5. Soda kue 6 sdt Rp 3.000 Rp 18.000
6. Telur 15 butir Rp 1.000 Rp 15.000
Jumlah Rp164.000
3. Biaya lain lain
Cicilan bank
Diketahui :
Utang pokok : Rp 2.100.000
Tenor : 12 bulan
a. Utang pokok perbulan : Rp 2.100.000 12
: Rp 175.000
b. Bunga pokok : utang pokok x bunga
: Rp 2.100.000 x 1 %
: Rp 21.000
c. Angsuran perbulan : utang pokok perbulan + bulan
: Rp 175.000 + Rp 21.000
: Rp 196.000
C. Harga pokok penjualan
Harga pokok = biaya bahan baku jumlah produksi
= Rp 164.000 80
= Rp 2.050
D. Harga jual produk
Harga jual = harga pokok + ( % laba x harga pokok )
= Rp 2.050 + ( 100 % x Rp 2.050 )
= Rp 2.050 + Rp 2.050
= Rp 4.100 / paket
E. Analisa pendapatan
1. Pendapatan kotor perhari
= ( harga jual x jumlah produksi ) – bahan baku
= (Rp 4.100 x 80 ) – Rp 164.000
= Rp 164.000
2. Pendapatan kotor perbulan
= ( pendapatan kotor perhari x hari kerja ) – biaya operasional
= ( Rp 164.000 x 80 ) – Rp 300.000
= Rp 13.120.000 – Rp 300.000
=Rp 12.820.000
3. Pendapatan kotor pertahun
= ( pendapatan kotor perbulan x 12 ) – ( b. peralatan & perlengkapan )
= ( Rp 12.820.000 x 12 ) - Rp 2.490.000
= Rp 153.840.000 – Rp 2.490.000
= Rp 151.350.000
4. Pendapatan bersih pertahun
= Pendapatan kotor pertahun – ( cicilan bank x 12 )
= Rp 151.350.000 – ( Rp 196.000 x 12 )
= Rp 301.110.000 – Rp 2.352.000
= Rp 148.998.000
5. Pendapatan bersih perbulan
= pendapatan bersih pertahun 12
= Rp 148.998.000 12
= Rp 12.416.500
6. Pendapatan bersih perhari
= pendapatan bersih perbulan 30
= Rp 12.416.500 30
= Rp 41.500
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berwirausaha merupakan peluang mengembangkan usaha sesuai
kemampuan pribadi masing masing, namun seorang wirausaha harus
mempunyai kecakapan dalam melihat analisis SWOT, sehingga dapat
mengembangkan usaha dengan baik dan lancar, tidak menimbulkan
kegagalan produksi ditengah jalan, maka seorang wirausaha harus
merencanakan usaha semaksimal mungkin, agar usaha berkembang
dengan cepat seorang wirausaha harus menjalin partner usaha dengan
pengusaha lain, tidak hanya mendirikan usaha sendiri, tapi rintislah usaha
bercabang agar kelangsungan usaha berpotensi meluas.
B. Kritik dan saran
Kami menyarankan pembaca agar :
1. Gunakan analisis SWOT ( Strength, Weakness, Opportunity,
Threatment ) secara matang.
2. Memperhitungkan rencana anggaran biaya yang harus dikeluarkan
secara cermat dan tepat.
3. Bersikap terbuka dan jujur terhadap partner usaha maupun konsumen
agar terjalin kepercayaan dan kerja sama yang baik.
4. Pikirkan matang matang dalam bertindak dan mengambil keputusan
5. Pikirkan prospek usaha kita agar tahu bagaimana perkembangan masa
depan bisnis kita selanjutnya, namun jangan sampai terlena terhadap
kelangsungan usaha.