Proses Industri Kimia - Industri Farfum

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    1/10

    AROMA PARFUM DAN PERASA MAKANAN

    CHAPTER 1 JILID III Sherive Chemical Process I!"s#ries

    PROSES INDUSTRI KIMIA

    $%$1PIK1TK1&'$1()FARIS&'

    I* INDUSTRI PARFUM

    Proses pembuatan bahan pewangi ( fragrances), baik pafum, eau de parfum (EDP), eau de

    toilette (EDT), dan eau de cologne (EDC) semakin berkembang, dari yang menggunakan bahan-

     bahan tradisional hingga yang dapat menggunakan bahan-bahan sintetik yang menghasilkan bau

    lebih berariasi! "ahan pewangi memiliki peran terbesar dalam industri kosmetik, sabun, dan

    detergen! "ahan tersebut ditambahkan untuk menutupi, menetralisir, dan mengubah bau dari suatu

     produk atau memberi aroma untuk produk yang tidak berbau!

    Parfum dapat didefinisikan sebagai campuran yang mengandung berbagai senyawa yang

     berbau harum yang dilarutkan dalam pelarut tertentu! #ata parfum berasal dari bahasa latin

    $ perfumare% yang berarti mengisi dengan asap! &stilah ini muncul sesuai dengan bentuk aslinya

    yaitu sebagai dupa yang dibakar! 'walnya, semua produk yang digunakan dalam parfum berasal

    dari bahan alami! amun saat ini, bahan yang digunakan berasal dari kombinasi bahan sintetis dan

     bahan alami, sehingga harga pafum dapat lebih murahtetapi dengan tetap menaga bau dari parfum

    alami! Penggunaan bahan sintetik tanpa bahan alami pada parfum tidak efektif, karena parfum akan

    lebih kasar dan akan mengandung banyak *at pengotor!

    "ahan dasar pembuatan parfum adlaah pelarut, fiksatid, dan senyawa yang dapat

    menghasilkan bau harum +

    PELARUT! Dalam industri parfum, pelarut digunakan untuk membawa atau melarutkan bahan-

     bahan pembuat parfum! Pelarut yang biasa digunakan adalah campuran etil alkohol dan air dengan

    konsentrasi tertentu, bergantung pada kelarutan minyak yang ada pada parfum! Pelarut ini memiliki

    sifat yang mudah menguap, tidak bereaksi dengan *at tertentu, dan tidak mengiritasi manusia!

     amun, alkohol memiliki aroma alami yang dapat mengganggu aroma yang diinginkan sehingga

    dapat dihilangkan dengan cara penambahan getah kapur barus atau resin fiksatif lainnya dan

    dibiarkan selama satu atau dua minggu, hingga menghasilkan alkohol yang tidak berbau!

    FIKSATIF! iksatif merupakan suatu senyawa yang memiliki daya penguapan yang lebih rendah

    daripada minyak pada parfum yang dapat memperlambat lau penguapan dari komponen parfumlain! al tersebut dikarenakan sebagian parfum mengandung bahan yang cepat menguap, sehingga

    aroma parfum akan menyebar dimanapun! iksatif dapat dibuat dari sekresi hewan, resin, esensial

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    2/10

    oil, atau dari bahan sintetik! .ebagian fiksatif dapat mempengaruhi bau yang dihasilkan pada

     produk akhir! /acam-macam fiksatif adalah sebagai berikut+

    1* Fi+sa#i, !ari he-a

    .aat ini fiksatif dari hewan yang banyak digunakan adalah

    Castor atau castoreum, yaitu senyawa berwarna kuning kecoklatan hasil dari sekresi berang-

     berang! #omponen yang berbau harum pada minyak dari castor ini adalah ben*il alkohol,

    asetofenon, l-borneol, dan castorin!

    Ciet, merupakan senyawa lemak yang disekresikan oleh kucing ciet! Ciet mengandung

    skatole yang berbau tidak harum! Tetapi bau tersebut dapat dihilangkan dengan proses

     pengenceran dan penuaan (aging) hingga terbentuk bau harum dari cietone, yaitu senyawa

    siklik dari keton!

    /usk, merupakan senyawa hasil sekresi dari rusa antan! /usk memiliki bau harum yang

     berasal dari senyawa siklik keton yang disebut muskon!

    'mbergris, merupakan fiksatif yang dibuat dari sekresi ikan paus! 'mbergris tersusun dari

    01-023 amberin (triterpenic tricyclic alcohol) yang berperan sebagai *at perekat serta 45-

    423 minyak ambergris sebagai komponen aktif!

    '* Fi+sa#i, !ari resi

    6esin fiksatif merupakan fiksatif yang terbuat dari sekresi beberapa tumbuhan, sepertimyrrh, kapur barus, labdanum, balsam, dan terpen! .enyawa-senyawa tersebut ditambahkan ke

    dalam larutan parfum dengan cara dilarutkan! 7ika pelarutan ditambahkan pada keadaan dingin,

    maka campurannya disebut #ic#"re! .edangkan apabila dibutuhkan panas untuk membuat

    campuran disebut sebagai i,"sio! .alah satu contoh soft resin yang paling penting adalah

    la.!a"m! Ekstrak getah dari tanaman tersebut mengandung senyawa ambergris, sehingga

    memiliki nilai fiksatif yang baik!

    /* Fi+sa#i, !ari mi0a+ esesial

    "eberapa minyak esensial memiliki sifat fiksatif yang baik sesuai bau yang ditimbulkannya!

    Contohnya adalah ertier, patchouli, sandalwood, dan orris! /inyak-minyak tersebut memiliki

    titik didih lebih tinggi daripada minyak normal yaitu sekitar 502-5819C!

    %* Fi+sa#i, si#e#i+ 

    Ester yang memiliki titik didih tinggi dan tidak berbau dapat   digunakan sebagai bahan

     pengganti fiksatif yang berasal dari hewan, seperti gliseril diasetat yang memiliki titik didih 5289C,

    etil phtalate (titik  didih 5829C), dan ben*il ben*oat (titik didih :5:9C)!

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    3/10

    AHAN PEN2HARUM

    ;at pengharum yang digunakan dalam industri parfum terdiri atas : bahan utama, yaitu

    esensial oil, isolates, dan bahan kimia sintetik dan semisintetik!

    1* Esesial oil, merupakan minyak pengharum yang bersifat olatil dan berasal dari ekstrak 

    tumbuh-tumbuhan! /inyak esensial diproduksi oleh tumbuhan sebagai hasil metabolisme untuk 

    fertilisasi atau perlindungan diri terhadap musuh! .ecara umum, minyak esensial bersifat tidak larut

    dalam air dan larut dalam pelarut organik, tetapi beberapa minyak esensial dapat larut di dalam air 

    untuk menghasilkan bau pada larutan! .enyawa-senyawa yang terdapat pada esensial oil adalah+

    - Ester, seperti asam salisilat, ben*oat, asetat, dan sinamat!

    - 'lkohol, seperti linalool, geraniol, citronellol, dan menthol!

    - 'ldehida, seperti citral, citroneol, ben*aldehid, dan annilin

    - 'sam, serpert ben*oat, sinamat, isoalerat, dan miristik!- enol, seperti thymol, caracrol, eugenol!

    - #eton, seperti menthone, irone, camphor, carone, dan fenchone!

    -

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    4/10

    terhadap aroma yang tidak diharapkan suatu produk industri! Produk sintetis (coumarin) dibuat

    dengan beberapa metode reaksi sebagai berikut +

    4! /etode pemanfaatan reaksi Perkin

    'ldehidsalisilat, asetat anhidrit dan natrium asetat direfluks pada suhu 4:2 hingga 4229C!

    Campuran reaksi tersebut didinginkan dan dicuci! Coumarin diperoleh dengan cara solent

    e>traction (ekstraksi menggunakan pelarut tertentu) atau dengan metode distilasi!

    5! /etode assman-6eimer 

    /etode ini memanfaatkan o-kresol sebagai bahan dasar preparasi dimana asam-:-coumarin-

    karboksilat dihasilkan sebagai intermediet! Difenil oksida atau eter digunakan dalam umlah banyak 

    dalam industri sabun dan perfume karena memiliki stabilitas yang sangat baik dan aroma geranium

    yang kuat! Difenil oksida diperoleh dari hasil samping industri pembuatan fenol darikloroben*ene

    dan soda kaustik seperti persamaan reaksi berikut +

    &onon dan senyawa homolognya memiliki aroma tipe iolet yang merupakan penyusun dari iolet

     perfumes! 'kan tetapi, komposisi yang dibuat tidak bisa menghasilkan parfum yang baik karena

    hanya mengandung ionon dengan persentase yang sangat kecil! #arena harga dari minyak alami

    yang tinggi, &onon menadi pewangi pertama yang disintesis walaupun hanya ditemukan pada

     beberapa tumbuhan! .ifat aroma dari ionon dihasilkan dari keberadaan senyawa dl- -ionon dan

    -ionon! Prosedur? @ manufakturnya melibatkan dua langkah utama+

    a! Pseudo-ionon dipersiapkan melalui kondensasi sitral yang diperoleh dari minyak sereh!

    .etelah itu di penutupan dari gugus asam menadi cincin yang kemudian dimurnikan dengan

    distilasi! "iasanya &onon yang dihasilkan adalah campuran dengan satu kandungan utama, namun

    terkadang proses pemisahan masih meloloskan senyawa bisulfite!

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    5/10

     b! Cinnamic aldehid memiliki aroma sinnamon (kayu manis)! .enyawa ini dapat tereduksi

    menadi asam sinnamik sehingga harus dilindungi dari oksidasi! 'ldehid ini dapat diperoleh melaluisintesis antara campuran ben*aldehid dan asetaldehid dengan katalis alkali sebagaimana reaksi+

    C=2CA B C:CA (aA) C=2C3CCA B 5A

    Produk tersebut dan sebagian besar produk fragrance lainnya harus dipurifikasi, misalnya melalui

    fraksionasi akum!

    ) Proses Es#eri,i+asi

    "en*il ben*oate memiliki wangi aromatic yang tidak menyengat, mendidih pada suhu :5:-:59C dan merupakan fiksatif serta bahan penambah rasa! "ahan ini terbentuk secara alami

    dalam balsam, tetapi disiapkan secara komersial dengan proses esterifikasi dari asam

     ben*oate dengan ben*yl alkohol atau dengan reaksi Canni**aro dengan ben*aldehid! "en*il

    asetat dengan esterifikasi ben*yl alkohol dibuat dengan memanaskan asetat anhidrat atau

    asam asetat secara berlebih dengan asam mineral! Produknya dimurnikan dengan

     penambahan asam borat dan didistilasi sehingga memberikan kemurnian 803! "en*il

    alkohol biasanya digunakan dalam pembuatan obat, ernis, dll! 'lkohol ini memiliki wangi

    yang lebih lemah daripada esternya yang dapat dibuat dengan menghidrolisis ben*yl klorida!

    Dua ester yang dihasilkan dari asam salisilat (o-hidroksi asam ben*oat), yaitu amil salisilat

    digunakan sebagai parfum dan metil salisilat digunakan sebagai bahan perasa! #edua ester 

    tersebut dipersiapkan melalui+ #arbon dioksida dan natrium phenate direaksikan di bawah

    tekanan normal untuk menghasilkan garam asam fenilkarbonat! aram ini kemudian

    diisomerisasi menadi natrium salisilat melalui pemanasan mencapai 451 hingga 419 C!

    Ester terbentuk dari asam dan alkohol yang sesuai!

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    6/10

    ) Proses 2ri4ar!

    Phenylethyl alcohol mempunyai wangi menyerupai bunga mawar yang didapat dari minyak 

    mawar! .enyawa ini merupakan cairan minyak dan banyak digunakan dalam pembuatan parfum!

    .enyawa ini dapat dibuat dengan beberapa prosedur, pada umumnya reaksi rignard sebagai

     berikut +

    .elain itu, Phenylethyl alcohol uga dapat dibuat dengan reaksi dan diagram alir yang

    dinamakan dengan reaksi riedel-Crafts sebagai berikut+

    ) Hi!ro4easi

    Proses hidrogenasi dilakukan pada pembentukan citronellal dari citronellol dengan katalis

    nikel pada tekanan 4:2 #Pa! 'dapun reaksinya sebagai berikut+

    ) Proses Ni#rasi

    'rtificial musks merupakan salah satu produk yang tidak termasuk dalam minyak alami

    dimana memiliki aroma yang berasal dari senyawa macrocylic! itro musks memiliki nilai ekonomi

    dan nilai ual yang lebih mahal dibandingkan dengan fiksatif alami dan lebih dari 81!111 #g musk 

    >ylene menadi bahan pembuatan parfum! 'dapun beberapa reaksi penting pada 'rtificial musks

    antara lain+a! /usk 'mbrette

     b! /usk Fylene dan /usk #etone

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    7/10

    - Proses Aksidasi

    Ganilin merupakan salah satu aroma palingsering digunakan! Ganilin digunakan dalam

    memberikan bau pada parfum dan dikenal sebagai agen penghilang bau yang baik! "eberapa proses

     pembuatan anilin antara lain +

    a! Dengan membentuk eugenol  dari minyak cengkeh yang kemudian membentuk isoeugenol 

    dengan mengoksidasi anillin menggunakan nitroben*ena sesuai mekanisme reaksi sebagai berikut

     b! Dengan membentuklignin yang direaksikan dengan alkali bertekanan 811 H 411 #pa

    dengan waktu pemasakan :1 menit hingga 4 am! Ganillin dimurnikan dengan senyawa  sodium

    bisulfit  dan ekstraksi menggunakan ben*ena atau isopropanol! Dengan diagram alir sebagai berikut +

    c! Dari phenol  atau o-chloronitrobenzene yang membentuk guaiacol !

    Proses Micellaco"s

    'spartam, 4-aspartyl-4-phenylalanine mempunyai rasa 511 kali lebih manis dari gula! .aat

    ini, aspartam dapat digunakan dalam beberapa makanan dan minuman ringan! 'spartam merupakan

    satu-satunya pemanis non gi*i yang diterima dipasaran! amun, aspartam sangat tidak stabil pada

     panas dan cairan, tetapi akan menyimpan rasa manis pada minuman ringan hingga = bulan!

    Terpineols merupakan salah satu bahan sintesis untuk bahan perasa! Terpineols dibuat

    dengan turpentine oil yang sebagian besar dari pinus! Terpineols diproduksi secara langsung dari

     pinus yang bereaksi dengan asam sulfat dan aseton selama enam am pada suhu :2 - 19C! Produk 

    yang dihasilkan, dimurnikan dengan distilasi fraksional! .elain Terpineols uga ada terpin hydrate!

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    8/10

    Pemurnian terpin hydrate lebih mudah dari terpineol! Terpin hydrate terbentuk oleh reaksi pinus

    dengan mengencerkan asam sulfat dan sebuah agen emulsi! Pemurnian hidrat merupakan dehidrasi

    untuk terpineol oleh oksigen asam karboksilat!

    II* INDUSTRI PERASA

    Pada dasarnya, rasa yang dapat dirasakan oleh indra perasa adalah manis, asin, asam,

     pahit!&ndustri perasa mengkombinasaikan keempat rasa tersebut menadi kombinasi rasa yang tepat!

    Perasa yang baik adalah perasa alami yang mampu diubah dan diperkuat secara sintetik apabila

    diperlukan!

    ) Na#"ral Fr"i# Coce#ra#es 5Sari "ah Alami67

    Intuk membuat rasa buah diperlakukan dengan cara berbeda, dikarenakan besarnya kadar 

    air dan gula dalam buah, dan bahannya mudah terfermentasi, sehingga membutuhkan proses

    khusus, seperti+

      Distilasi dan ektraksi buah!

    "uah yang telah masak dihancurkan!

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    9/10

    kacangnya! lukosida glucoanilin yang terdapat dalam kacang difermentasi dan terpisah adi

    glukosa, anilin dan aromatik lain! ;at yang terkandung dalam kacang anilla adalah asam anisat,

    alkohol, aldehida, asam anillat, asam cinnamat dan esternya, anillin, etil anilin

    - Co+la# !a cocoa

    #ulit kacang kakao akan terbuka dan bubur encer yang berisi bii difermentasi dalam kotak 

    selama 5- hari, yang bertuuan untuk mencairkan buburnya, membunuh embrionya (=JC),

    mengurangi kekerasan kacangnya, membebaskan theobromine dari glukosida, dan mengurangi

    kandungan *at tannin! ermentasi ini dibutuhkan untuk menghasilkan rasa pada produk akhirnya!

    #acang yang telah difermentasi dikeringkan dan dikirim ke pusat produksi! #acang dipanaskan

    dalam rotary roaster pada suhu sekitar 412-451JC, untuk menghasilkan rasa dan aroma cokelat yang

    sebenarnya dan menghilangkan tannin dan bahan olatile seperti asam butirat dan asetat, dsb!#acang yang dipanggang didinginkan dengan cepat untuk mencegah teradinya oerroasting,

    kemudian dipecahkan menggunakan conical mill, kemudian dipisahkan dengan aliran udara

     pemisah! Produknya dikenal sebagai cacao nibs! Cara modern digunakan untuk mengubah cacao

    menadi cokelat, yaitu dengan menggiling gula pada sirkuit disintegerator tertutup dan nibs digiling

    dalam 5 tahap pemisahan air dingin menggunakan disk mill dengan sirkuit tertutup! #eduanya

    kemudian dicampurkan, menghasilkan produk lembut yang seragam! Pastanya dilewatkan concher,

    menggunakan sabuk granite! Cara ini akan mengurangi ukuran partikel rata-rata menadi 4Km!

    #emudian dipanaskan menggunakan uap pada suhu 2JC atau dapat uga pemanasan sendiri oleh

    gesekan (21JC)! Pembuatan susu cokelat dengan menambahkan susu segar atau susu bubuk ke

    dalam mill! Produk akhirnya mengandung :1-:23 cocoa-butter dan 453 padatan susu! Cocoanya

    diberi tekanan hidrolik untuk menghilangkan beberapa kandungan lemaknya!

    ) Mooso!i"m 2l"#ama#e 5MS26

    'sam glutamate merupakan senyawa agen penyedap rasa makanan dan berbahaya! anya

     bentuk garam monosodium asam

  • 8/19/2019 Proses Industri Kimia - Industri Farfum

    10/10

    dikonsumsi!

    aha A!i#i, Pa!a Ma+aa

    "ahan aditif makanan merupakan bahan kimia yang ditambahkan ke dalam makanan untuk 

    modifikasi tertentu yakni untuk preserasi, meningkatkan warna, meningkatkan rasa, dan

    stabilisasi! Terdapat dua enis bahan aditif yaitu +

    4! &ntentional 'ddities (sengaa ditambahkan )

    "ahan tambahan pangan yang ditambahkan dengan sengaa ke dalam makanan, dengan

    mengetahui komposisi bahan tersebut dengan maksud dan tuuan tertentu, seperti untuk 

    meningkatkan nilai gi*i, cita rasa, mengendalikan keasaman dan kebasaan, memantapkan bentuk 

    dan rupa, sebagai contoh pengawet, pewarna dan pengeras!

    5! &ncidental addities (tidak sengaa ditambahkan)"ahan tambahan pangan yang tidak sengaa ditambahkan, yaitu bahan pangan yang tidak 

    mempunyai fungsi dalam makanan tersebut dan terdapat secara tidak sengaa, baik dalam umlah

    sedikit atau cukup banyak akibat perlakuan selama proses produksi, pengolahan, dan pengemasan!

    "ahan makanan dipisahkan menadi 25 kategori mulai dari acidulants, anti caking, penguat rasa,

     pengubah pati, pemanis buatan sebagai pengawet, chelating agent , stabilisator, itamin, dan

    wetting agent! "ahan aditif yang umum digunakan yaitu +

    4! "ahan pengawet, contoh + asam propionat dan asam ben*oat

    5! "uffer dan neutrali*ing agent , contoh + asam asetat dan natrium sitrat

    :! 'gen pengemulsi, contoh + polisorbat

    ! Pemanis buatan seperti sakarin

    2! utrien seperti asam askorbat,

    =! Gitamin

    ! Pengental seperti agar-agar dan akasia!

    Na#"ral Accessor0 Chemicals

    /akanan mengandung seumlah kecil bahan kimia aksesori seperti itamin, *at pengkelat

    dan antioksidan alami! #arbohidrat terdiri atas berbagai gula, pati, dekstrin, selulosa, dan gums !

    Protein terdiri dari asam amino! .hortening menganndung ester palmitat, asam oleat, linoleat dan

    stearat! "ahan makanan alami mengandung *at yang tidak dikenal, serta *at-*at yang berbahaya

    apabila dikonsumsi dalam umlah lebih besar dari batas normal, misalnya kafein dalam kopi dan

    teh! .elain itu seumlah arsenik dan logam beracun lainnya uga ditemukan dalam makanan