75
PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling Oleh: Chandra Filemon NIM: 141114063 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2019 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

  • Upload
    others

  • View
    8

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI

(Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Oleh:

Chandra Filemon

NIM: 141114063

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

i

PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI

(Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Oleh:

Chandra Filemon

NIM: 141114063

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

iv

HALAMAN MOTTO

“At the end of the day people will appreciate that you are you and not just a product

of what other people want you to be."

- Felix Arvid Ulf Kjellberg (PewDiePie) -

“Sometimes you don’t do a thing because you should,

but simply to prove that you can.”

- Mark Rober -

“Motivation and inspiration is bullshit, it’s great when it happens, but the key to

being creative and getting shit done is persistent.”

- Ethan Klien -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya ini saya persembahkan kepada:

Ibu Purwanti dan adik Chianda Filemon yang menjadi motivasi untuk penulis dalam

menyelesaikan skripsi.

Theresia Lerina Labdhawaridewi yang selalu sabar dan selalu mendampingi penulis

dalam menyelesaikan skripsi.

Para dosen yang dengan sabar dan tekun memberikan bimbingan kepada penulis.

Teman-teman BK angkatan 2014 yang telah menjadi keluarga baru penulis, serta

membantu dan memberi semangat kepada penulis sehingga mampu menyelesaikan

skripsi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

viii

ABSTRAK

PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI

(Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta)

Chandra Filemon

Universitas Sanata Dharma

2019

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pskodinamika individu yang

mengalami depresi, meliputi: 1) mengetahui gejala apa saja yang timbul pada individu

yang mengalami depresi; 2) menemukan faktor apa saja yang menyebabkan individu

mengalami depresi; 3) mengetahui dampak pada individu yang mengalami depresi; dan

4) mengetahui harapan apa saja yang diinginkan individu yang mengalami depresi.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dalam bentuk studi kasus. Subjek

penelitian merupakan seorang mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris

angkatan 2014 Universitas Sanata Dharma. Teknik pengumpulan data yang dilakukan

adalah wawancara. Teknik analisis data kualitatif yang digunakan yaitu dengan

mereduksi data penelitian, pengelompokkan data berdasarkan kategori, memberi kode,

dan menafsirkan data. Untuk mengukur keabsahan penelitian ini, peneliti menggukan

triangulasi sumber.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa subjek mengalami gejala depresi yang

ditandai dengan menutup diri serta menolak perhatian dan simpati dari orang lain. Hal

ini disebabkan oleh pengalaman masa lalu pada masa SMP yang dijauhi oleh orang-

orang yang dia anggap sebagai teman sehingga berdampak pada hilangnya rasa

kepercayaan terhadap teman-teman dan orang terdekatnya. Meskipun ditemukan

adanya banyak penolakan dan ketidakpercayaan terhadap segala bentuk perhatian dari

teman-teman dan orang terdekatnya, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa subjek

sesungguhnya mempunyai harapan agar memiliki teman yang selalu ada untuknya dan

keinginan untuk mendapatkan rasa aman.

Kata Kunci : depresi; psikodinamika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

ix

ABSTRACT

PSYCHODYNAMICS AN INDIVIDUAL WHO SUFFERS FROM DEPRESSION

(A Case Study on an Individual in Yogyakarta)

Chandra Filemon

Sanata Dharma University

2019

This study is aimed to know the psychodynamics an individual who suffers from

depression, including: 1) understanding the symptoms which appear on the individual

who suffers from depression; 2) finding the factors that causes depression on the

individual; 3) understanding the impacts on the individual who suffers from

depression; and 4) understanding what are the desired expectations from the

individual.

This study is a qualitative study in a form of case study. The subject of this study

is an English Language Education Study Program student at Sanata Dharma

University batch 2014. The data collection technique used in this study is interview.

The qualitative data analysis technique used in this study are reducting the research

data, grouping data based on the categories, giving code, and interpreting the data.

The researcher uses source triangulation in order to measure the reseach validity.

The result of this study shows that the subject suffers from depression symptoms

which is shown by closing himself, and refusing attention and symphaty from others. It

is caused by past experience during middle school when the subject was shunned by

people he assumed as his friends, and he lost his belief towards his closest people and

friends. Nevertheless, the research result also shows that actually the subject wish for

having friends who is always with him, and has desire to have a sense of security.

Keywords: depression, psychodynamics

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................................... iii

HALAMAN MOTTO .................................................................................................. iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ...................................................................... vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ....................................................... vii

ABSTRAK ................................................................................................................. viii

ABSTRACK .................................................................................................................. ix

KATA PENGANTAR .................................................................................................. x

DAFTAR ISI .............................................................................................................. xiii

DAFTAR TABEL ....................................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. xvi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................. 1

A. Latar Belakang .................................................................................................. 1

B. Identifikasi Masalah .......................................................................................... 4

C. Pembatasan Masalah ......................................................................................... 5

D. Rumusan Masalah ............................................................................................. 6

E. Tujuan Penelitian .............................................................................................. 6

F. Manfaat Penelitian ............................................................................................ 7

G. Definisi Operasional Variabel ........................................................................... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA ........................................................................................ 8

A. Hakikat Depresi ................................................................................................. 8

1. Definisi Depresi .......................................................................................... 8

2. Gejala Depresi ............................................................................................. 9

3. Faktor Penyebab Depresi .......................................................................... 11

4. Jenis-Jenis Depresi .................................................................................... 13

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

xiv

5. Aspek-Aspek Depresi................................................................................ 14

B. Psikodinamika ................................................................................................. 16

BAB III METODE PENELITIAN.............................................................................. 17

A. Jenis Penelitian ................................................................................................ 17

B. Tempat dan Waktu Penelitian ......................................................................... 18

C. Subjek Penelitian ............................................................................................. 19

D. Teknik dan Instrumen Data ............................................................................. 20

E. Keabsahan Data ............................................................................................... 26

F. Teknik Analisis Data ....................................................................................... 26

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................................ 30

A. Deskripsi Data ................................................................................................. 30

B. Pelaksanaan Intervensi dan Hasil Penelitian ................................................... 31

C. Pembahasan ..................................................................................................... 35

BAB V PENUTUP ...................................................................................................... 40

A. Simpulan ......................................................................................................... 40

B. Keterbatasan Penelitian ................................................................................... 41

C. Saran ................................................................................................................ 42

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 44

LAMPIRAN ................................................................................................................ 45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Pedoman Wawancara ................................................................................. 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Verbatim Wawancara Terstruktur Justice .............................................. 46

Lampiran 2. Lembar Verbatim Triangulasi Sumber ................................................... 60

Lampiran 3. Dokumentasi Media Justice .................................................................... 62

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

1

BAB I

PENDAHULUAN

Dalam bab ini dijelaskan latar belakang masalah, identifikasi masalah,

pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

definisi operasional variabel.

A. Latar Belakang

Dalam hidupnya manusia tidak pernah luput dari masalah. Tidak ada seorang

pun yang hidup di dunia tanpa suatu masalah, baik dengan diri sendiri maupun

orang lain. Manusia yang baik adalah manusia yang mampu keluar dari

permasalahan hidupnya, namun tidak semua manusia mampu dan dapat keluar dari

permasalahanya.

Ada beberapa orang yang tidak bisa bangkit dari masalahnya dan akhirnya

mengalami depresi. Depresi menurut Atkinson (2010) ialah gangguan emosional

yang disertai komponen psikologi berupa sedih, susah, tidak ada harapan dan putus

asa. Richard (2009) mengungkapkan depresi adalah kesedihan yang berlebihan

dengan intensitas kekecewaan dan kesedihan yang jauh melampaui batas normal.

Hooley (2018) menyebutkan bahwa depresi adalah sebuah gangguan emosi dengan

gejala yang hadir selama 2 minggu yang sama dan merupakan perubahan dari

fungsi sebelumnya seperti suasana hati yang tertekan hampir setiap hari dan

kehilangan minat dan kesenangan. Jadi, depresi merupakan gangguan emosi yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

2

meliputi turunnya suasana hati, kehilangan semangat untuk melakukan sesuatu,

merasa tidak berharga, tidak mempunyai harapan untuk hidup, sampai dalam

kondisi ekstrim melakukan percobaan bunuh diri.

Peneliti juga mempunyai beberapa pengalaman pribadi mengenai kasus

depresi yang sampai berujung keinginan bunuh diri. Saat berada di bangku SMA,

peneliti mempunyai seorang teman yang melakukan bunuh diri karena masalah

keluarga. Ketika menduduki bangku kuliah peneliti juga mendapat beberapa teman

yang mempunyai keinginan untuk bunuh diri, yang pertama adalah teman satu

kepanitiaan yang dikarenakan mempertanyakan arti sebuah kehidupan, dan teman

mantan satu prodi juga memiliki keinginan bunuh diri tanpa sebab yang jelas. Dari

hasil observasi yang peneliti lakukan pada kedua individu tersebut ditemukan

mereka memiliki beberapa kesamaan, yaitu menulis status di media sosial yang

kerap berisikan harapan ingin mati dan putus asa akan kehidupan.

Ada peristiwa serupa yang dialami peneliti ketika melakukan magang di

sebuah SMA di Yogyakarta. Di sekolah tersebut ada beberapa siswi yang selalu

terlihat murung sepanjang hari di sekolah. Setelah ditelusuri rupanya pacar dari

siswi tersebut yang juga satu sekolah berada di penjara karena diduga melakukan

pembunuhan. Tetapi guru BK di sekolah itu kurang peduli terhadap kondisi siswi

tersebut dan cenderung membiarkannya begitu saja.

Subjek penelitian kali ini adalah seorang mahasiswa Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta angkatan 2014 dari program studi Pendidikan Bahasa Inggris

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

3

bernama Justice (disamarkan). Subjek sudah menunjukan tanda-tanda depresi, hal

ini ditunjukan dengan perilakunya yang sudah memposting foto percobaan bunuh

diri dengan menyayat tangan. Menurut informasi yang didapat peneliti dari teman-

teman satu angkatannya, Justice dikenal sebagai pribadi yang baik dan humoris.

Jika dilihat dia sama saja seperti mahasiswa yang lain pada umumnya, namun

terlihat sedikit berbeda saat kegiatan perkuliahan selesai. Justice lebih memilih

untuk menyendiri dan menjauh bahkan terkadang menolak ajakan teman-temannya

untuk berkumpul bersama. Teman-temannya juga pernah berhasil menggagalkan

percobaan bunuh diri yang akan dilakukan Justice saat hari ulang tahunnya. Tidak

hanya itu saja, Justice pernah menulis status bahwa saat menjelang tengah malam

ia akan mengakhiri hidupnya. Mengetahui hal itu teman-temannya langsung

mempersiapkan kejutan ulang tahun dan akhirnya berhasil menggagalkan rencana

bunuh diri yang akan dilakukan Justice. Tidak hanya itu saja, ketika berbicara

mengenai teman-temannya, Justice memiliki pandangan bahwa teman-temannya

semua palsu (fake friends) dan menganggap perkataan teman-temannya hanyalah

omong kosong. Justice sendiri beberapa kali membuat status di media sosial

miliknya yang menunjukan bahwa dirinya merasa kesepian. Status yang dibuat juga

menunjukkan bahwa Justice sebenarnya membutuhkan teman dan ingin memiliki

seseorang yang selalu ada untuknya. Namun kenyataanya, Justice selalu menolak

ajakan temannya untuk berkumpul. Melalui hal ini peneliti ingin mengetahui apa

yang sebenarnya diinginkan Justice dalam kehidupannya. Selain statusnya yang

menunjukkan rasa kesepian, sebelumnya peneliti juga menuliskan tentang status

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

4

Justice yang ingin mengakhiri hidupnya. Tentunya status yang dibuat Justice ini

membuat peneliti ingin mengetahui apa yang menyebabkan Justice membuat status

tersebut, serta motif di balik perilaku Justice yang menulis status ingin mengakhiri

hidupnya.

Tidak sedikit orang yang mampu mengatasi berbagai tekanan yang ada pada

dirinya, salah satunya adalah depresi. Depresi menjadi masalah yang tidak jarang

ditemui di dunia pendidikan, baik di sekolah maupun perguruan tinggi. Dari

fenomena ini peneliti ingin mengungkapkan bagaimana psikodinamika seorang

individu yang mengalami depresi, gejala apa saja yang timbul pada individu yang

mengalami depresi, serta faktor apa saja yang menyebabkan individu mengalami

depresi.

Berdasarkan latar belakang dan fenomena yang ditemukan, peneliti tertarik

untuk melakukan penelitian yang mengangkat judul “Psikodinamika Individu

yang Mengalami Depresi” (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta). Dengan

demikian peneliti berharap dapat memberikan kontribusi untuk dunia pendidikan,

terutaman dalam bidang BK yang berfokus pada penanganan individu.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas dapat diketahui

berbagai masalah yang terjadi terkait dengan psikodinamika pada individu depresi,

dapat diidentifikasikan berbagai masalah sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

5

1. Individu menunjukkan perilaku menolak pemberian berupa perhatian

dari teman-teman di sekitarnya.

2. Mengalami peristiwa yang tidak menyenangkan memengaruhi dirinya.

3. Kehilangan kepercayaan terhadap teman-teman dan orang-orang di

sekitarnya.

4. Individu menunjukkan sebuah keinginan melalui status di media

sosialnya.

5. Memiliki pemikiran yang tidak masuk akal (irrational belief).

6. Individu cenderung menunjukkan perilaku menutup diri.

7. Menganggap bahwa hidup adalah sesuatu yang tidak perlu

diperjuangkan.

8. Individu memiliki keinginan untuk bunuh diri.

9. Membuat status di media sosial sebelum melakukan bunuh diri.

C. Pembatasan Masalah

Untuk mempermudah peneliti dalam menganalisis hasil penelitian, maka

penelitian ini difokuskan pada nomor 1, 2, 3, dan 4 yang berupa gejala, faktor,

dampak, serta harapan pada individu yang mengalami depresi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

6

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian ini, maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Gejala apa saja yang timbul pada individu yang mengalami depresi?

2. Faktor apa saja yang menyebabkan individu mengalami depresi?

3. Bagaimana dampak pada individu yang mengalami depresi?

4. Bagaimana harapan yang diinginkan individu yang mengalami depresi?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui gejala apa saja yang timbul pada individu yang

mengalami depresi.

2. Untuk menemukan faktor apa saja yang menyebabkan individu

mengalami depresi.

3. Untuk mengetahui dampak pada individu yang mengalami depresi.

4. Untuk mengetahui harapan yang diinginkan individu yang mengalami

depresi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

7

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapakan memberi sumbangan pengetahuan bagi

mahasiswa maupun calon guru BK mengenai gejala yang timbul pada individu

yang mengalami depresi, kemudian mengetahui faktor penyebab individu

mengalami depresi, serta dampak dari individu yang mengalami depresi.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Peneliti

Hasil penelitian ini mampu memberikan pengetahuan dan informasi tentang

dampak dan harapan pada individu yang mengalami gejala depresi.

b. Bagi Mahasiswa prodi BK USD

Penelitian ini diharapkan menjadi suatu informasi yang berguna bagi

mahasiswa tentang dampak dan harapan pada individu yang mengalami

gejala depresi.

G. Definisi Operasional Variabel

Batasan istilah yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah depresi.

Depresi merupakan gangguan psikologis yang tidak wajar terhadap seseorang yang

ditandai dengan keputusasaan, menarik dan menutup diri dari orang lain,

kehilangan minat dalam aktivitas yang biasa dilakukan sampai dengan kehilangan

hasrat untuk hidup.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

8

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Pada bab ini dipaparkan latar belakang masalah, identifikasi masalah,

pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

batasan istilah.

A. Hakikat Depresi

1. Definisi Depresi

Atkinson (2010) mengatakan bahwa depresi adalah gangguan emosional

yang disertai komponen psikologi berupa sedih, susah, tidak ada harapan dan

putus asa disertai komponen biologis atau somatik misalnya anoreksia,

konstipasi dan bipolar. Depresi dikatakan normal apabila terjadi dalam situasi

tertentu, bersifat ringan dan dalam waktu yang singkat. Normal yang dimaksud

adalah ketika individu masih mampu mengatasi masalahnya dengan baik.

Depresi dikatakan tidak normal apabila ketika individu tidak mampu berfikir

untuk menyelesaikan masalahnya dengan baik. Misalnya seorang siswa SMA

yang selalu mendapat nilai tertinggi di kelas tiba-tiba mendapat nilai yang

buruk saat ujian lalu merasa gagal dan akhirnya mengurung diri selama berhari-

hari karena merasa kecewa dengan diri sendiri.

Selain gejala gangguan emosional yang timbul pada orang depresi, terdapat

tiga gejala lainnya yang menjadi tanda bahwa seorang individu mengalami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

9

depresi, yaitu gejala kognitif (pikiran), motivasi (perilaku), dan fisik. Namun

seorang individu tidak harus mengalami empat gejala tersebut untuk

didiagnosis menderita depresi, tetapi banyaknya gejala dan intensitas dari

gejala-gejala tersebut.

2. Gejala Depresi

Terdapat 4 gejala yang menandakan bahwa seseorang mengalami depresi

menurut Atkinson (2010):

a. Emosional

Pada umumnya orang yang mengalami depresi menunjukkan gejala

emosional, seperti merasa sedih, cemas, dan hampa terus-menerus. Orang

cenderung merasa gelisah karena selalu merasa sendirian karena tidak

memiliki orang yang bisa mendengarkan permasalahannya. Selain itu orang

yang mengalami depresi merasa bersalah, tidak berharga, terbebani, dan

tidak berdaya/tidak berguna karena merasa hidupnya sudah tidak berarti dan

tidak memiliki tujuan dalam hidupnya. Tidak hanya itu saja, mereka merasa

tidak tenang dan gampang tersinggung karena merasa terganggu dengan

kehadiran orang lain di sekitarnya. Akibat dari kehadiran orang lain di

sampingnya, orang yang mengalami depresi cenderung sensitif karena

kehadiran orang lain di sekitarnya membuat perasaan tidak aman. Orang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

10

yang depresi tidak bisa menyelesaikan permasalahan yang ada karena

semua perasaan negatif membuatnya kehilangan rasa percaya diri.

b. Kognitif

Orang yang depresi biasanya memiliki kepercayaan diri yang rendah karena

selalu berpikir bahwa dia tidak bisa menyelesaikan masalahnya dengan

baik. Ketidakpercayaan dalam menyelesaikan masalah cenderung

menyebabkan orang yang menderita depresi untuk menyalahkan diri sendiri

atas kegagalannya. Akibat dari kegagalannya dalam menyelesaikan

masalah, orang yang depresi akan mudah putus asa dan pesimis karena

merasa sia-sia berjuang ketika masalahnya tidak selesai.

c. Motivasi

Orang yang mengalami depresi cenderung menunjukkan penurunan minat

dalam aktivitas sehari-hari, mereka seperti kehilangan hasrat dalam

meakukan minat atau kesenangan atas hobi yang dimiliki. Akibat dari hal

ini orang yang depresi menjadi pasif dan sulit untuk melakukan aktivitas

sehari-hari, kehilangan hasrat untuk hidup, dan berkeingin mati atau bunuh

diri.

d. Fisik

Orang yang depresi cenderung kehilangan nafsu makan karena menjadi

pasif dan sulit untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Selain itu orang yang

depresi mengalami gangguan pola tidur, seperti insomnia (kurang tidur) dan

hipersomnia (kelebihan tidur). Akibat dari gangguan pola makan dan pola

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

11

tidur yang tidak teratur, orang yang menderita depresi menjadi mudah lelah.

Orang yang menderita depresi tidak mampu mengelola dirinya dalam

menjalani aktivitas sehari-hari sehingga tidak memiliki energi untuk

beraktivitas. Orang yang depresi cenderung sulit berkonsentrasi,

mengingat, dan memutuskan karena tidak mampu mengelola dirinya

sendiri. Orang yang depresi cenderung mengalami kesulitan dalam berpikir

dan mengelola diri sendiri sehingga memiliki kecenderungan menyakiti diri

sendiri.

3. Faktor Penyebab Depresi

Kaplan (2010) menyatakan bahwa terdapat tiga faktor penyebab depresi,

yaitu:

a. Faktor Biologi

Depresi merupakan bentuk penurunan neurotransmiter, yaitu senyawa

dalam otak untuk komunikasi di berbagai bagian otak dan sistem saraf yang

terkait dengan serotonin dan epineprin. Serotonin berperan untuk mengatur

suasana hati, memori, tidur, pencernaan dan sebagainya, sementara

epineprin atau yang biasa dikenal adrenalin berperan pada reaksi terhadap

efek lingkungan seperti suara derau tinggi (bunyi yang tidak teratur) atau

cahaya yang terang, bentuk dari reaksi tersebut seperti jantung meningkat

dan terkejut (Kaplan, 2010).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

12

b. Faktor Genetik

Penelitian genetik dan keluarga menunjukkan bahwa angka resiko di antara

anggota keluarga tingkat pertama dari individu yang menderita depresi

berat diperkirakan 2 sampai 3 kali dibandingkan dengan populasi pada

umumnya (Kaplan, 2010). Artinya adalah seseorang berpotensi mengalami

depresi lebih besar apabila di antara anggota keluarganya ada yang

memiliki riwayat depresi berat.

c. Faktor Psikososial

Faktor psikososial yang mempengaruhi depresi meliputi peristiwa

kehidupan dan stressor lingkungan, kepribadian, kegagalan yang berulang,

teori kognitif, dan dukungan sosial (Kaplan, 2010). Peristiwa kehidupan

yang menyebabkan stres, lebih sering mendahului tahap pertama gangguan

mood dari tahap selanjutnya. Para klinisi mempercayai bahwa peristiwa

kehidupan memiliki peranan utama dalam depresi. Klinisi lain menyatakan

bahwa peristiwa kehidupan hanya memiliki peranan terbatas dalam gejala

awal depresi. Stresor lingkungan yang paling berhubungan dengan gejala

awal suatu tahap depresi adalah kehilangan pasangan (Kaplan, 2010).

Stresor psikososial yang bersifat akut, seperti kehilangan orang yang

dicintai, atau stresor kronis misalnya kekurangan finansial yang

berlangsung lama, kesulitan hubungan interpersonal, dan ancaman

keamanan dapat menimbulkan depresi. Dari faktor kepribadian, beberapa

ciri kepribadian tertentu yang terdapat pada individu, seperti kepribadian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

13

dependen, anankastik, histrionik, diduga mempunyai resiko tinggi untuk

terjadinya depresi, sedangkan kepribadian antisosial dan paranoid

mempunyai resiko yang rendah (Kaplan, 2010).

4. Jenis-Jenis Depresi

Richard dan Susan (2009) menyebutkan bahwa terdapat dua bentuk depresi

(depresi mayor dan depresi dismistik). Depresi mayor adalah gangguan emosi

kesedihan yang berlebihan dengan intensitas kekecewaan dan kesedihan yang

jauh melebihi batas normal yang biasa terjadi pada kehidupan sehari-hari.

Sementara depresi dismistik memiliki gejala yang sama dengan depresi mayor

namun orang yang memiliki gangguan dismistik lebih menarik diri dari orang-

orang sekitar, menghabiskan waktunya dengan bersedih atau merasa bersalah,

dan menampilkan perilaku amarah terhadap orang orang lain dan mudah marah

Halgin (2009) mengemukakan bahwa terdapat dua jenis depresi yaitu

depresi melankolis dan depresi musiman. Depresi melankolis ditandai dengan

hilangnya minat pada sebagian besar aktivitas atau mengalami kesulitan untuk

bereaksi pada peristiwa dalam kehidupan mereka yang biasanya memberikan

kesenangan. Sementara depresi musiman ditandai dengan waktu depresi yang

sama pada tahunnya contoh depresif yang terjadi saat masa ujian umumnya

mereka yang mengalami depresi musiman akan pusing, susah tidur, jantung

berdebar-berdebar, dan percernaan terganggu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

14

5. Aspek-Aspek Depresi

Atkinson (2010) menyebutkan ada beberapa aspek yang menjadi tanda

bahwa seseorang mengalami depresi, yaitu:

a. Aspek Psikoanalitik

Psikoanalitik menggambarkan depresi sebagai reaksi terhadap sebuah

kehilangan dan penolakan oleh orang yang dicintai, kehilangan status dalam

sebuah pekerjaan, kehilangan dukungan moral dari teman maupun orang

sekitar yang berdampak terhadap permasalahan-permasalahan pada masa

lalunya dan memunculkan kembali perasaan ketidakberdayaan dan

keinginan untuk kasih sayang (White dan Watt, 1981).

b. Aspek Perilaku

Banyaknya peristiwa yang menimbulkan depresi dapat menurunkan

penguatan yang biasa diterima (Lewinsohn, Hoberman, Teri dan Hautziner,

1985; Lewinsohn, Mischel, Chaplin, dan Berton, 1980 dalam Atkinson).

Umumnya orang yang rentan mengalami depresi tidak memiliki kecakapan

sosial yang baik untuk mendapatkan penguatan positif atau dorongan

semangat dalam mengatasi peristiwa-peristiwa yang tidak menyenangkan.

Untuk orang yang melewati masa depresi, sumber penguatan utamanya

adalah simpati dan perhatian oleh sahabat, teman dan keluarga. Namun

akan lain halnya untuk orang depresi yang berada pada lingkungan sosial

yang menolak untuk menggembirakan penguatan dan dorongan semangat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

15

akan berdampak pada perilaku depresi yang menjauhkan diri dari

lingkungan sosial serta terus menurunnya penguatan dalam penerimaan hal-

hal positif.

c. Aspek Kognitif

Beck (Atkinson, 2010) mengatakan bahwa kognitif dalam dunia

depresi tidak berfokus pada apa yang dilakukan tetapi bagaimana cara

seorang individu menilai dirinya sendiri. Selain itu Beck juga

mengemukakan bahwa orang yang mengalami depresi mempunyai

konsistensi melihat peristiwa dari sudut pandang negatif dan menyalahkan

diri sendiri. Individu yang mengalami depresi lebih berharap untuk gagal

dibandingkan berhasil, membersar-besarkan kegagalan dan tidak melihat

keberhasilan, jika ada terjadi sebuah kesalahan individu yang mengalami

depresi cenderung menyalahkan diri ketimbang situasi (Beck, 1976; Beck,

1991; Beck, Rush, Shaw, dan Emery, 1979).

d. Aspek Biologi

Dalam teori ini, Allen (1976) dalam Atkinson mengatakan bahwa

faktor genetik berpengaruh pada individu yang mengalami depresi

dismistik atau biasa disebut gangguan perilaku depresif yang bipolar,

sementara tidak pada individu yang memiliki depresi mayor. Namun

sebagian individu yang depresi dipengaruhi obat-obatan, karena dalam

beberapa obat mengandung senyawa yang menganggu keseimbangan

fungsi saraf.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

16

B. Psikodinamika

Psikodinamika merupakan teori yang menjelaskan perilaku kepribadian dalam

arti dinamika energi yang tidak disadari dalam diri seseorang. Ada unsur-unsur

yang utama dalam teori ini, yaitu motivasi, emosi, dan aspek-aspek internal lainnya.

Teori ini mengasumsikan bahwa kepribadian perkembangan ketika terjadi konflik-

konflik dari aspek-aspek psikologis tersebut. Perkembangan juga merupakan suatu

proses aktif dan dinamis yang dipengaruhi oleh insting individual yang dibawa lahir

serta pengalaman-pengalaman sosial dan emosional.

Freud (Alwisol, 2007) mengatakan insting merupakan perwujudan dari

kebutuhan tubuh yang menuntut pemuasan, dan terbagi menjadi 4, yaitu:

a. Sumber insting (source), merupakan kondisi jasmani atau kebutuhan tubuh

yang selalu menuntut keadaan yang seimbang terus menerus

b. Tujuan insting (aim), mengarahkan pribadi untuk memperoleh kembali

keseimbangan

c. Obyek insting (object), merupakan segala sesuatu yang menghubungkan

kebutuhan yang timbul dengan pemenuhannya

d. Daya dorong insting (impetus), merupakan kekuatan/intensitas keinginan

berbeda-beda setiap waktu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

17

BAB III

METODE PENELITIAN

Bab ini dipaparkan jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian, subjek

penelitian, teknik dan instumen data, keabsahan data, dan teknik analisis data.

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode

studi kasus. Bogdan dan Tailor (Moleong, 2007) menjelaskan bahwa penelitian

yang menggunakan metode kualitatif menghasilkan data deskriptif, berupa kata-

kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Penelitian

kualitatif ini bersifat alamiah. Penelitian tidak berusaha memanipulasi keadaan

maupun kondisi lingkungan penelitian melainkan melakukan penelitian terhadap

suatu keadaan pada situasi dimana keadaan tersebut memang ada. Penelitian ini

secara sengaja melihat dan membiarkan kondisi yang diteliti berada dalam

keadaan yang sebenarnya.

Metode penelitian adalah studi kasus. Studi kasus merupakan studi yang

mendalam tentang individu dan berjangka waktu relatif lama, terus menerus serta

menggunakan objek tunggal, artinya kasus dialami oleh satu orang. Dalam kasus

ini peneliti mengumpulkan data mengenai diri subjek dari keadaan masa

sebelumnya, sekarang dan dari lingkungan sekitarnya, untuk mengetahui gejala

dan faktor subjek sehingga mengalami depresi. Kelebihan dari studi kasus adalah

kemungkinan untuk melakukan penyelidikan secara mendalam, di mana studi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

18

kasus berusaha untuk memahami individu atau orang dewasa secara utuh dalam

totalitas lingkungan individu tersebut.

Peneliti melakukan studi kasus dengan landasan teori sebagai acuan ketika

peneliti akan menggali suatu hal yang berkaitan dengan subjek. Diharapkan

dengan landasan teori yang telah disebutkan pada bab sebelumnya dapat

mendasari setiap langkah yang dilakukan oleh peneliti, baik ketika menyusun

pedoman wawancara, ketika melakukan wawancara ketika menggali data dari

sumber lain yang terkait.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Wawancara pertama dilaksanakan 14 Juli 2017, namun peneliti sudah

menemukan informasi terlebih dahulu dari teman-teman subjek dan dokumentasi

media sosial milik subjek di akhir September 2016.

Sebelumnya melakukan penelitian, peneliti melakukan wawancara dengan

teman subjek pada 10 Mei-15 Juni 2018. Penelitian ini selanjutnya dilaksanakan

pada tanggal 22 Mei 2018. Wawancara dilaksanakan pada sore hari di luar waktu

kuliah dan bertempat di rumah subjek. Rumah dipilih sebagai tempat dari

penelitian karena dirasa nyaman dan aman untuk wawancara serta menjaga asas

kerahasiaan dari subjek. Peneliti juga memastikan kembali bertanya kepada teman

subjek dan subjek sendiri pada tanggal 15-18 Juni 2019.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

19

C. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah Justice (nama samaran). Alasan

pemilihan Justice sebagai subjek karena memperlihatkan tanda-tanda seseorang

yang mengalami depresi.

Alasan peneliti mengambil subjek ini dikarenakan peneliti melihat adanya

tanda-tanda depresi, seperti menutup diri, enggan menceritakan tentang dirinya,

tidak mau terbuka, hingga memiliki keinginan untuk bunuh diri. Selain dari hasil

pengamatan, peneliti juga mendapat infomasi dari orang-orang sekitar subjek

bahwa subjek memang terindikasi depresi.

Peneliti juga telah meminta izin kepada Justice untuk menjadi subjek

penelitian dan dia bersedia untuk menjadi subjek. Justice merupakan mahasiswa

Universitas Sanata Dharma program studi Pendidikan Bahasa Inggris angkatan

2014.

Alasan memilih Justice sebagai subjek karena dia memperlihatkan tanda-

tanda orang yang mengalami depresi. Justice dipilih karena menunjukkan tanda

depresi seperti menutup diri dari teman-teman sekitarnya, serta beberapa kali

menulis status di sosial media yang terkait keputusasaan bahkan keinginan tentang

kematian ketika subjek mulai merasa sendiri.

Identitas Subjek

Nama : Justice (samaran)

Pekerjaan : Mahasiswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

20

Identitas Sumber

Nama : YW (inisial)

Pekerjaan : Mahasiswa

D. Teknik dan Instrumen Data

Data mengenai subjek dikumpulkan melalui dengan cara wawancara.

Wawancara dilakukan untuk menggali lebih dalam mengenai hal-hal yang ada

pada diri subjek.

1. Wawancara

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan wawancara tidak

terstruktur. Wawancara tidak terstruktur merupakan wawancara yang bebas

di mana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah

tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya

(Sugiyono, 2013).

Instrumen yang digunakan berupa wawancara yang pertanyaannya

disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan aspek menurut Atkinson (2010).

Tabel 3.1 Pedoman Wawancara

No. Aspek Indikator Pertanyaan

1. Psikoanalitik Reaksi terhadap

sebuah

kehilangan dan

1. Apakah Anda pernah

kehilangan orang yang

dicintai?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

21

penolakan orang

yang dicintai

2. Apakah Anda pernah

mendapatkan peristiwa

yang tidak

menyenangkan dari

orang terdekat?

Kehilangan

dukungan moral

dari teman

maupun orang

sekitar

3. Bagaimana perasaan

Anda jika tidak ada

orang yang ingin

mendukung Anda?

4. Apakah Anda pernah

dikucilkan oleh orang-

orang di sekitar Anda?

Munculnya

kembali perasaan

ketidak

berdayaan

5. Apa yang Anda pikirkan

apabila tidak ada orang

lain yang mendukung

Anda?

6. Apakah Anda merasa

tidak berdaya jika tidak

orang yang mendukung

Anda?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

22

Keinginan untuk

mendapat kasih

sayang

7. Bagaimana sikap teman-

teman Anda dalam

mendukung kegiatan

Anda?

8. Apa yang ingin Anda

dapatkan dari sahabat

dan orang tua Anda?

2. Perilaku Kecakapan sosial

yang bertujuan

untuk

mendapatkan

penguatan positif

9. Apakah Anda memiliki

hambatan dalam

bersosialisasi dengan

orang lain?

10. Apakah Anda selalu

melakukan saran yang

diberikan orang lain?

11. Bagaimana pengaruh

orang lain dalam hidup

Anda?

12. Apakah Anda memiliki

keinginan untuk

memenuhi harapan orang

lain?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

23

13. Apakah Anda pernah

mengharapkan sesuatu

dari orang lain?

Dapat mengatasi

peristiwa yang

tidak

menyenangkan

14. Bagaimana Anda

menanggapi peristiwa

yang tidak

menyenangkan?

15. Apakah Anda mampu

mengatasi peristiwa yang

tidak menyenangkan?

16. Apakah Anda pernah

dikecewakan oleh orang

lain?

Adanya

dukungan dari

sahabat, teman,

dan keluarga

terdekat

17. Apakah anda mempunyai

seseorang yang

membuatmu nyaman?

18. Apakah ada seseorang

yang peduli terhadap

kehidupan anda?

19. Apakah anda dapat

berbicara tentang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

24

masalah anda dengan

orang tua atau sahabat

anda?

3. Kognitif Penilaian pada

diri sendiri

20. Bagaimana Anda

memandang diri Anda

selama ini?

21. Apa yang Anda harapkan

di kehidupan yang akan

datang?

22. Apa yang Anda pikirkan

tentang penilaian orang

lain terhadap diri Anda?

konsistensi

melihat peristiwa

dari sudut

pandang negatif

23. Apa yang anda pikirkan

dan rasakan terhadap

peristiwa yang anda

alami?

24. Bagaimana Anda

menanggapi sebuah

kegagalan dalam

kehidupan Anda?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

25

4. Biologi faktor genetik

yang berpengaruh

pada individu

yang mengalami

depresi

25. Apakah ada anggota

keluarga yang memiliki

depresi seperti Anda?

26. Apakah ada riwayat

penyakit yang

mengganggu kehidupan

Anda sampai sekarang?

Pengaruh obat

yang

mengganggu

fungsi saraf

27. Apakah Anda pernah

ketergantungan terhadap

obat-obatan?

Pedoman wawancara yang disusun dapat berubah atau berkembang

sesuai dengan kondisi dan jawaban yang muncul dari subjek. Peneliti

menggunakan alat perekam berupa recorder yang ada di handphone milik

peneliti. Hal ini bertujuan agar peneliti mendapatkan data berupa rekaman

hasil wawancara dengan subjek. Data wawancara kemudian akan diubah

dalam bentuk verbatim.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

26

E. Keabsahan Data

Agar menjadi penelitian ilmiah, data yang didapatkan perlu diuji

keabsahannya. Metode yang digunakan adalah triangulasi data. Menurut

Moleong (2008) triangulasi merupakan teknik teknik pemeriksaan keabsahan

data yang memanfaatkan sesuatu yang lain. Dalam penelitian ini, peneliti

menggunakan triangulasi sumber. Hal itu dapat dicapai dengan cara: (1)

membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara; (2)

membandingkan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang

dikatakannya secara pribadi; (3) membandingkan apa yang dikatakan orang-

orang tentang situasi penelitian dengan apa yang dikatakannya sepanjang

waktu; (4) membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai

pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan

menengah atau tinggi, orang berada, orang pemerintahan; (5) membandingkan

hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan (Meleong,

2008:331).

F. Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan proses mencari dan menyusun secara sistematis

data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi

dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam

unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang

penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

27

dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain (Sugiyono, 2013). Tahapan

analisis yang dilakukan peneliti antara lain:

1. Rekam

Peneliti merekam sepanjang wawancara menggunakan recorder.

2. Menyusun verbatim

Peneliti menyusun verbatim dari seluruh pembicaraan.

3. Reduksi data

Peneliti menyeleksi hal-hal pokok, memfokuskan pada hal-hal yang

diperlukan, dan tidak menggunakan hal-hal yang tidak perlu.

4. Pengkodean (Coding)

Pengkodean yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengkodean

berbuka. Strauss & Corbin (2003:56) mengemukakan bahwa pengkodean

berbuka merupakan bagian dari analisis yang terutama berkaitan dengan

pemberian nama dan pengelompokkan fenomena melalui pemeriksaan data

yang cermat. Prosedur yang digunakan yaitu:

a. Penemuan Kategori

Konsep-konsep hasil penelitian dikelompokkan yang sama dengan yang

sama. proses pengelompokkan konsep yang tampaknya berhubungan

dengan fenomena yang sama disebut pengkategorian (Strauss & Corbin,

2003:60).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

28

b. Penamaan Kategori

Setelah data dikategorikan, kategori-kategori tersebut diberikan nama

(coding). Nama yang digunakan peneliti adalah kata dan frase yang

digunakan mudah diingat. Pentingnya penamaan kategori ini adalah

agar peneliti mudah mengingatnya dan membahasnya.

c. Variasi Cara Pengkodean Berbuka

Ada beberapa cara pendekatan terhadap proses pengkodean berbuka.

Peneliti menggunakan pendekatan dengan mengkodekan per kalimat

atau paragraf. Peneliti mencari gagasan utama dalam kaliat atau

paragraf, kemudian memberikan nama atau kode.

5. Analisis

Peneliti menganalisis data yang sudah disusun dan sudah diberi kode.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

29

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini berisi tentang informasi-informasi yang telah diperoleh di

lapangan pada saat penelitian sebagai studi kasus seperti yang telah dijelaskan dalam

BAB III. Informasi berikut diperoleh langsung dari sumber yang relevan sebagai

penguat data.

A. Deskripsi Data

a. Identitas Subjek Justice

Nama Justice

Umur 21

Jenis Kelamin Laki-laki

Asal Yogyakarta

Agama Katolik

Penampilan

Fisik

Tinggi ±170 cm, berbadan kurus, rambut

bergelombang, kulit putih

Sumber

Informasi

Subjek dan teman subjek

Karakteristik Saat berada di kelas Justice memiliki perilaku seperti

mahasiswa pada umumnya, misalnya berdiskusi dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

30

mengobrol dengan orang lain. Tetapi ketika kegiatan

kuliah berakhir dia lebih memilih untuk menolak untuk

pergi bersama temannya. Dia beberapa kali membuat

status soal kematian dan keputusasaan serta memiliki

keinginan untuk bunuh diri. Tidak hanya itu saja, saat

ia mengalami kecelakaan motor yang membuatnya

cidera ia malah berfikir mengapa tidak langsung mati

saja.

b. Identitas Subjek (Sumber) YW

Nama YW

Umur 22

Jenis Kelamin Laki-laki

Asal Yogyakarta

Agama Kristen Protestan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

31

B. Pelaksanaan Intervensi dan Hasil Penelitian

Dari wawancara, dan triangulasi sumber yang dilakukan peneliti terhadap

subjek diperoleh hasil yang berkaitan dengan pribadi yang mendalami depresi.

1. Gejala yang Timbul Pada Individu yang Mengalami Depresi

Gejala yang timbul pada Justice adalah menarik diri dari teman-

temannya. Di kelas, dia merupakan mahasiswa yang biasa saja, interaksi

dengan orang lain seperti pada umumnya. Temannya juga mengatakan hal yang

sama. Namun ketika sudah selesai mengikuti kegiatan kuliah Justice terkadang

menolak ajakan dari teman-temannya, seperti langsung pulang ke rumah dan

tidak berkumpul dengan teman-teman yang lain. Hal ini terbukti melalui

kutipan wawancara berikut ini:

Justice: “… aku malas ada orang yang nyediakan waktu untuk ku nemui

aku, misalkan, “Ted kamu di kampus gak, aku di kampus”, “Aku gak di

kampus, kamu di kampus ngapai”, “Aku pengen ketemu kamu” dan dia

itu gak mempunyai tujuan, mungkin aku ke kampus karena minta tanda

tangan siapa gitu lah blablabla kan, dia cuma pengen ketemu, bodo amat

tu lo, kecuali kamu pengen ke kampus karena pengen minta tanda tangan

yo bareng-bareng,…”

Kutipan tersebut menjelaskan bahwa Justice enggan berinteraksi karena

dia menganggap ajakan temannya untuk sekadar kumpul bersama tidak ada

gunanya (PIMD.GID.A).

Hal ini juga dibuktikan melalui salah satu teman Justice saat peneliti

bertanya mengenai perilaku menarik diri Justice melalui WhatsApp:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

32

”Kalau lagi di kampus enggak, tapi kalo di luar kampus, kita udah di

rumah masing-masing, dia kayak susah dihubungi gitu”

Teman dari Justice ini mengatakan bahwa saat di kampus Justice memiliki

perilaku seperti orang lain pada umumnya, seperti diajak makan bersama. Akan

tetapi lain halnya jika sudah di luar kampus, Justice menjadi susah dihubungi

dan susah diajak bermain bersama (PIMD.GID.X).

2. Faktor yang Menyebabkan Individu Mengalami Depresi

Justice memiliki pengalaman yang tidak menyenangkan di masa lalu,

secara tidak langsung hal tersebut menjadi faktor penyebab dia mengalami

depresi. Hal ini terbukti dari pernyataan subjek seperti berikut:

Justice: ” … dulu pas SMP orang yang anggap sebagai teman gak

mengganggap ku sebagai teman, terus aku sendirian, …”

Bermula dari kejadian tersebut (PIMP.FID.X) akhirnya Justice mulai

memilih teman dan lebih protektif dalam lingkup pertemanannya

(PIMP.FID.Y). Hal tersebut diungkapkan dalam kutipan wawancara

berikut:

Justice: “Ya SMA gak punya temen juga sih, cuma aku lebih protektif

sama lingkupku, jadi circle ku ya cuma orang-orang itu.”

Karena kejadian yang dialami ketika sekolah, Justice memiliki keraguan

untuk bergabung dengan teman-temannya (PIMP.FID.Z) seperti yang

diungkapkan dalam kutipan wawancara berikut ini:

Justice: “Kalau yang lainya sih percaya gak percaya, ragu gak ragu, ya

kalau gabung kalau gak, ya gak usah sekalian.”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

33

3. Dampak Depresi yang Dialami Subjek

Dampak yang dialami adalah subjek kehilangan kepercayaan terhadap

teman-temannya (PIMD.DID.A). Hal ini ditunjukkan melalui kutipan

wawancara berikut:

Justice: “… aku kadang males banget sama orang-orang lain karena

orang lain pasti punya tujuan lain dan kita itu gak sejalan. Meskipun

kenal ya bodo amat, cuma buat formalitas, cuma buat saat itu aja, …”

Di percakapan Justice menyatakan bahwa temannya hanya sebagai

“NPC” (Non Player Character). NPC adalah sebuah karakter dalam video

game yang tidak bisa dikendalikan oleh pemain game dan biasanya tidak

memiliki peran penting (PIMK.DID.S).

Justice: “Aku mikir orang lain NPC (Non-Player Character) lah

istilahnya. Aku menganggap mereka NPC-NPC yang mungkin membantu,

mungkin jadi enemy.”

Hal ini juga mempengaruhi bagaimana subjek memandang dirinya selama

ini seperti yang tertulis dalam kutipan wawancara berikut

(PIMK.DID.W):

Justice: “ … kalau aku memandang diri ku sendiri “Wah orang ini gak

guna banget orang ini, orang ini gak berguna”. Hidup gak guna, aku gak

berguna, buang-buang waktu. ... ”

Tidak hanya itu, Justice juga mengaku tidak memiliki harapan untuk

kehidupan yang akan datang seperti yang ditunjukkan dalam kutipan

wawancara berikut ini (PIMK.DID.D):

Justice: “… aku gak punya mimpi dan harapan. Kalau aku lebih gak

peduli kalau orang pikiran “aku mau sukses”. Kalau aku bodo amat,

kalau udah gagal ya udah live is done. Aku gak mikir aku harus bisa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

34

makan tiap hari ya bodo amat, yang penting saat ini aku jadi ini klo gak

ya gak. Don’t try too hard. … ”

4. Harapan Individu yang Mengalami Depresi

Berdasarkan hasil wawancara dengan Justice, dia mengatakan bahwa dia

merasa tidak berguna, dan tidak butuh siapa-siapa. Di sisi lain dia memiliki

keinginan memiliki teman untuk dirinya sendiri dari teman-temannya. Dia

ingin memiliki sesuatu untuk dirinya sendiri dan teman-temannya.

Meskipun Justice menujukkan tanda penolakan untuk berinteraksi dengan

teman-temannya, namun di sisi lain ia mengungkapkan bahwa ia menginginkan

teman, hal ini terbukti pada kutipan wawancara berikut ini:

“… aku pengen orang punya jalan yang sama seperti ku, same space.

Lulus kuliah kan gak bareng, kerja sendiri-sendiri, hidup sendiri-sendiri.

Aku pengen ada orang yang timing dalam hidupnya bareng, …”

Justice ingin memiliki teman yang memiliki jalan hidup yang sama seperti

dirinya, seperti lulus kuliah di waktu yang sama dan kerja di tempat yang

sama (PIMD.HIP.I). Bisa disimpulkan bahwa Justice ingin memiliki

teman yang bisa menjalani hidup yang sama dengannya.

Selain dari itu ia juga menunjukan bahwa sebenarnya ia mengingikan

seorang teman yang memahami dirinya dan selalu ada untuk dirinya

(PIMP.HIP.II). Hal ini ditunjukkan dalam kutipan wawancara di bawah

ini:

“… Aku pengen secure, perasaan aman, mereka gak bakal meninggalkan,

artinya artinya selalu ada buat yang lain. …”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

35

C. Pembahasan

1. Gejala yang Timbul pada Individu yang Mengalami Depresi

Gejala yang timbul pada Justice adalah menarik diri dari teman-temannya.

Hal ini dibuktikan dengan pernyataan dari temannya langsung yang

mengatakan bahwa Justice sangat susah dibuhungi dan diajak main ketika

sudah dirumahnya (PIMT.GID.X). Justice sendiri menganggap jika ada teman

yang mengajaknya bertemu tetapi tidak memiliki tujuan adalah hal yang tidak

ada gunanya dan tidak penting (PIMD.GID.A).

Secara tidak langsung perilaku Justice yang menolak ajakan teman-

temannya untuk bertemu menunjukkan bahwa dia tidak memiliki motivasi

untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Hal ini sesuai dengan yang diutarakan

oleh Atkinson (2010) bahwa orang yang mengalami depresi cenderung

menunjukkan penurunan minat dalam aktivitas sehari-hari, seperti kehilangan

hasrat dalam melakukan minat atau kesenangan atas hobi yang dimiliki.

2. Faktor yang Menyebabkan Individu Mengalami Depresi

Justice mengalami kejadian yang tidak menyenangkan di masa lalu yang

tidak dianggap dalam bentuk perhatian dari teman-temannya ketika duduk di

bangku SMP (PIMP.FID.X). Misalnya ketika Justice tidak diajak kumpul

bersama dengan teman-temannya. Teman-teman Justice hanya datang

kepadanya jika sedang membutuhkan dirinya, seperti bertanya mengenai tugas

sekolah yang diberikan. Peristiwa yang dialami Justice mengakibatkan dia lebih

protektif dan mulai memilih teman ketika duduk di bangku SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

36

(PIMP.FID.Y). Akibat dari peristiwa yang dialaminya, Justice kehilangan

kepercayaan kepada temannya, ketika temannya tidak menganggap dirinya

sebagai teman (PIMP.FID.Z). Artinya adalah Justice memiliki pikiran bahwa

teman-temannya tidak menganggap dirinya ada ketika sedang bersama.

Menurut Kaplan (2010) terdapat beberapa faktor yang dapat

menyebabkan individu mengalami depresi, yaitu biologi, genetik, dan

psikososial. Dari ketiga faktor penyebab tersebut, Justice mengalami depresi

yang disebabkan oleh faktor psikososial. Faktor psikososial ini meliputi

peristiwa kehidupan dan stressor lingkungan, kepribadian, psikodinamika,

kegagalan yang berulang, teori kognitif, dan dukungan sosial.

3. Dampak Depresi yang Dialami Subjek

Dampak dari gejala depresi yang dialami Justice adalah dia kehilangan

kepercayaan terhadap teman-temannya. Dalam kutipan wawancara, Justice

mengatakan bahwa dia tidak ingin bersama dengan orang-orang yang tidak

memiliki jalan yang sama dengannya (PIMD.DID.A). Artinya adalah dia tidak

ingin bersama dengan orang yang tidak memiliki ketertarikan (seperti hobi dan

pola pikir) yang sama dengannya. Justice juga menganggap temannya sebagai

NPC (Non-Player Character) atau karakter dalam sebuah game yang tidak

dapat dimainkan atau dikendalikan yang fungsinya hanya membantu player

(pemain) (PIMK.DID.S). Dalam hal ini Justice memposisikan dirinya sebagai

player. Justice juga pernah mengatakan bahwa dia ingin memiliki teman yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

37

memiliki pemahaman dan kegemaran yang sama, namun dia tidak pernah

mendapatkan hal tersebut sehingga Justice menganggap temannya adalah

“karakter” yang hanya membantu dirinya dalam mencapai sesuatu.

Dia merasa masa bodoh mengenal orang, karena mengenal hanya

sekadar formalitas dan hanya terjadi saat itu saja (PIMP.DID.A). Baginya,

mengenal orang lain merupakan hal yang bodoh dan tidak ada gunanya. Hal ini

mempengaruhi Justice dalam memandang dirinya sebagai orang yang tidak

berguna dan hidupnya hanya membuang waktu, serta menganggap orang yang

disekitarnya palsu dan menganggap mereka hanya menginginkan sesuatu dari

dirinya. Justice juga mengaku tidak memiliki harapan untuk kehidupan di masa

yang akan datang (PIMK.DID.D). Jika dia sudah gagal maka hidupnya sudah

selesai dan tidak ingin mencoba memperbaiki hidupnya lebih baik.

Dampak peristiwa yang dialami oleh Justice cenderung mengarah pada

perilaku. Peristiwa yang dialami Justice serupa dengan Atkinson (2010) yang

mengatakan bahwa umumnya orang yang rentan mengalami depresi tidak

memiliki kecakapan sosial yang baik untuk mendapatkan penguatan positif atau

dorongan semangat dalam mengatasi peristiwa-peristiwa yang tidak

menyenangkan. Teman-teman Justice sendiri sudah berusaha memberikan

penguatan positif berupa ajakan untuk berkumpul bersama, namun Justice lebih

memilih untuk menolak ajakan teman-temannya.

Tidak hanya itu saja, dampak peristiwa yang dialami Justice juga

mengarah pada kognitifnya. Beck (Atkinson, 2010), menyatakan orang yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

38

mengalami depresi mempunyai konsistensi melihat peristiwa dari sudut

pandang negatif dan menyalahkan diri sendiri. Individu yang mengalami

depresi lebih berharap untuk gagal dibandingkan berhasil, membesar-besarkan

kegagalan dan tidak melihat keberhasilan, jika ada terjadi sebuah kesalahan

individu yang mengalami depresi cenderung menyalahkan diri ketimbang

situasi. Dalam kutipan wawancara, Justice dengan jelas menyatakan dan

memandang dirinya tidak berguna, hidupnya hanya membuang-buang waktu

karena memiliki pikiran bahwa dia sudah gagal dalam menjalani kehidupan dan

tidak ada gunanya lagi melanjutkan hidupnya (PIMK.DID.W).

4. Harapan Individu yang Mengalami Depresi

Justice memiliki perilaku sering menarik diri dari teman-temannya. Dia

mengatakan bahwa dia malas bertemu teman-temannya yang tidak memiliki

tujuan yang jelas karena dia menganggap hal tersebut tidak ada gunanya. Dia

mengatakan bahwa dirinya tidak mempunyai teman dan berpikir bahwa dirinya

tidak berguna.

Walaupun Justice berperilaku menjauhi dan menolak kehadiran orang

lain, peristiwa yang dialami oleh Justice juga membuat dirinya memiliki

harapan tertentu. Hal ini terlihat dari status-status media sosialnya dan dari

beberapa kutipan wawancara. Justice dengan jelas mengatakan bahwa dia ingin

mempunyai teman (PIMD.HIP.I) dan ingin memiliki teman yang selalu ada dan

mengerti dirinya. Hal ini juga tidak jarang ia sampaikan lewat status media

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

39

sosial LINE-nya. Justice juga mengungkapkan bahwa dia ingin memiliki rasa

aman. Artinya adalah dia ingin memiliki teman yang dapat membuatnya

merasakan perasaan aman ketika sedang bersama, tidak ditinggal maupun

dijauhi lagi. Selain itu, Justice juga ingin memiliki teman yang setia dan bisa

saling support. Keinginannya ini digambarkan seperti wolfpack yang dikenal

setia (PIMP.HIP.II). Dia menginginkan teman yang selalu ada untuknya dan

tidak meninggalkannya. Justice sendiri tidak menyebutkan harapan untuk

dirinya sendiri.

Meskipun Justice kehilangan kepercayaan terhadap temannya, namun

dia memiliki keinginan yang implisif untuk memiliki teman yang selalu ada

untuknya dan bisa kembali merasa aman. Hal ini sama seperti yang diutarakan

oleh Freud (Alwisol, 2007) mengenai insting merupakan perwujudan dari

kebutuhan tubuh yang menuntut pemuasan, meliputi sumber insting (source)

yang merupakan tuntutan keadaan diri yang seimbang terus menerus, dan

tujuan insting (aim) yang merupakan harapan pribadi untuk memperoleh

kembali keseimbangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

40

BAB V

PENUTUP

Pada bab ini dipaparkan simpulan, keterbatasan penelitian, dan saran. Bagian

kesimpulan memaparkan keseluruhan hasil penelitian. Bagian keterbatasan penelitian

memuat keterbatasan peneliti. Bagian saran memuat masukan bagi peneliti lain supaya

dapat melakukan penelitian yang jauh lebih dari peneliti ini.

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka kesimpulan penelitian

yang berkaitan dengan dinamika individu yang mengalami depresi adalah:

1. Perilaku yang timbul pada individu yang mengalami gejala depresi adalah

menutup diri dan menolak untuk menerima perhatian maupun simpati dari

orang lain. Namun dalam pembicaraan, subjek sebenarnya membutuhkan

keberadaan orang lain yang ditandai oleh sikapnya ketika ingin melakukan

bunuh diri dan secara tidak langsung dari perkataannya sendiri tidak ingin

kembali terulang peristiwa yang dialami di masa lalu.

2. Faktor yang menyebabkan subjek mengalami gejala depresi adalah masa lalu

yang dialami. Subjek mengalami pengalaman yang tidak menyenangkan di

masa lalu, seperti tidak diajak kumpul bersama dengan teman-temannya.

Subjek dijauhi oleh orang-orang yang dia anggap sebagai teman. Selain itu pola

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

41

asuh orang tua subjek yang terlalu membiarkan dirinya yang menyebabkan

kurang mendapatkan perhatian dan kasih sayang.

3. Pengalaman masa lalu yang dialami subjek mempengaruhi dinamika

pikirannya (kognitif). Subjek menganggap bahwa tidak ada orang yang mau

menganggap dirinya sebagai teman lagi. Subjek pun tidak memiliki dorongan

yang kuat untuk berusaha, karena subjek sudah memiliki pola pikir bahwa

dirinya tidak berguna dan ketika subjek sudah gagal melakukan sesuatu maka

akan selamanya akan tetap gagal.

4. Meskipun subjek kehilangan kepercayaan terhadap teman-temannya, dia

memiliki keinginan tersembunyi yaitu memiliki teman yang selalu ada

untuknya dan bisa kembali merasa aman. Selain itu subjek sendiri juga ingin

memiliki teman yang bisa mendukungnya, setia, dan memiliki pemahaman

yang sama dengannya.

B. Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini masih mempunyai keterbatasan dan kekurangan. Peneliti ini

sadar bahwa masih banyak yang harus di perbaiki dan di sempurnakan. Adapun

keterbatasan peneliti antara lain:

1. Peneliti mengalami kehilangan beberapa data karena HP peneliti rusak,

sehingga data berupa screenshot yang berisi status keluh kesah subjek dan chat

2 orang teman subjek menjadi hilang sehingga hasil penelitian menjadi kurang

maksimal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

42

2. Keterbatasan dalam langkah kerja dan pengolahan data karena kekurangan

referensi.

3. Subjek penelitian susah dihubungi sehingga peneliti kesulitan dalam

melakukan penggalian data

4. Peneliti meyakini bahwa subjek mengalami depresi tanpa diagnosis oleh pihak

yang profesional.

5. Kurang mendalamnya penggalian data saat wawancara, sehingga data-data

penelitian menjadi kurang lengkap atau mendalam.

C. Saran

1. Pihak prodi BK USD

a. Pihak prodi BK USD memberikan program kepada terutama mahasiswa

akhir agar tidak mengalami kejenuhan yang berlarut akibat tugas akhir

yang dikerjakan.

b. Dosen perlu melakukan pendampingan dan memahami perilaku setiap

mahasiswa dalam mengerjakan tugas akhir. Hal ini bertujuan agar

mahasiswa mampu mengolah dirinya agar tidak mengalami depresi.

2. Bagi Masyarakat

Hendaknya masyarakat lebih peduli terhadap perilaku orang lain yang

menunjukkan gejala depresi. Hal ini dikarenakan agar tidak terjadi

peningkatan kasus depresi di Indonesia.

3. Peneliti Lain

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

43

a. Peneliti hendaknya dapat memberikan kesan pertama yang baik kepada

subjek yang akan menjadi responden. Hal ini bertujuan untuk membangun

relasi yang baik dan mendalam serta menghindari persepsi negatif subjek

terhadap peneliti.

b. Peneliti hendaknya fleksibel dengan keadaan yang terjadi di lapangan

karena tidak menutup kemungkinan akan menjumpai hal-hal yang

baru/informasi yang baru terlepas dari tujuan yang ingin diteliti.

c. Peneliti dapat mengobservasi setiap perkembangan yang terjadi pada diri

subjek dalam penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

44

DAFTAR PUSTAKA

Alwisol. 2007. Psikologi Kebpribadian, Edisi Revisi. Malang: UPT. Penerbitan

Universitas Muhamadiyah Malang.

Atkinson, Rita L., Richard C. Atkinson, Edward E. Smith, at al. 2010. Pengantar

Psikologi, Jilid 2. Tangerang: Karisma Publishing Group.

Bungin, Burhan (Ed.). 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Halgin, Richard P., & Susan Krauss W. 2009. Psikologi Abnormal: Perspektif Klinis

pada Gangguan Psikologis, Edisi 6 Buku 2. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.

Hooley, Jill M., et al. 2018. Psikologi Abnormal, Edisi 17. Jakarta: Penerbit: Salemba

Humanika.

Kaplan, H.I., Saddock, B.J., Grebb, J.A. 2010. Sinopsis Psikiatri: Ilmu Pengetahuan

Perilaku Psikiatri Klinis. Jilid Satu. Jakarta : Bina Rupa Aksara

Nevid, Jeffrey S., Spencer A. Rathus, & Beverly Greene. 2003. Psikologi Abnormal.

Penerbit Erlangga.

Stratss, Anselm & Juliet Corbin. 2009. Dasar-dasar Penelitian Kualitatif: Tatalangkah

dan Teknik-Teknik Teoritisasi Data. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kebijakan. Bandung: Alfabeta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

45

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

46

LAMPIRAN VERBATIM WAWANCARA

Lampiran 1. Verbatim Wawancara Terstruktur Justice

22 Mei 2018

Peneliti

(Pertanyaan)

Justice

(Jawaban)

Coding

Apakah Anda

pernah

kehilangan orang

yang dicintai?

Jarang sih, meskipun ada yang

meninggal biasa saja, mungkin besok

ya orang tua, tapi sekarang belum. Who

cares, man?

PIMP.VID.I

Apakah Anda

pernah

mendapatkan

peristiwa yang

tidak

menyenangkan

dari orang

terdekat?

Kalau balik jaman dulu, pas SMP. SMP

kan ku tidak punya teman sama sekali,

mungkin mulai gak ada temen pas SMP

karena dulu pas SMP orang yang

anggap sebagai teman gak

mengganggap ku sebagai teman. Terus

aku sendirian. Ya SMA gak punya

temen juga sih, cuma aku lebih

protektif sama lingkupku, jadi circle ku

ya cuma orang-orang itu. Kalau yang

lainya sih percaya gak percaya, ragu

PIMP.FID.X/Y/Z

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

47

gak ragu, ya kalau gabung kalau gak,

ya gak usah sekalian.

Bagaimana

perasaan Anda

jika tidak ada

orang yang ingin

mendukung

Anda?

Kalau sekarang ya normal-normal saja

karena sudah ngerti. Gak ada orang

yang bakal dukung, kalau dulu pas

masa gak jelas SMP, SMA masih butuh

support dari orang.

PIMP.VID.II.

Apakah Anda

pernah

dikucilkan oleh

orang-orang di

sekitar Anda?

Gak pernah. Lebih aku yang gak mau

sama mereka dibanding mereka yang

gak mau sama aku PIMP.VID.III

Apa yang Anda

pikirkan apabila

tidak ada orang

lain yang

mendukung

Anda?

Ya kalau dilogika gak masalah.

PIMP.VID.IV

Apakah Anda

merasa tidak

Enggak, hahaha. I become more

stronger than I will, what you care?

PIMP.VID.V

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

48

berdaya jika tidak

orang yang

mendukung

Anda?

Bagaimana sikap

teman-teman

Anda dalam

mendukung

kegiatan Anda?

Nah itu ku nggak ngerti, dalam hal apa

mereka mendukung. Ya aku gak juga

pernah merasa didukung, jadikan ku

gak tau apakah mereka mendukung

apakah mereka enggak. Kalau soal

studi aku gak tau itu support atau saling

membutuhkan, tapi kalau dalam artian

saling membutuhkan iya sih. Kalau

kehidupan pribadi kayaknya gak sih,

yang ku ngerasai gak sih, palingan gak

ada yang support juga, kita gak saling

support juga, kita cuma jalan bareng,

paling cuma untuk temen seneng-

seneng tau hilangi stress ayok tapi

untuk kerjaan ya sendiri-sendiri jadi

gak disangkut pautkan ke studi sama

pribadi.

PIMP.VID.VI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

49

Apa yang ingin

Anda dapatkan

dari sahabat dan

orang tua Anda?

Apa ya? Aku pengen secure, perasaan

aman, mereka gak bakal

meninggalkan, artinya artinya selalu

ada buat yang lain. Ya kalau hewan tu

perumpamaan serigala, mereka kan gak

bakal sendiri, aku mikirnya kita kaya

gitu biar kita gak insecure sendiri, mati

sendiri. Ibarat kaya wolf pack lah, kalau

dari orang tua udah cukup

PIMP.HIP.II

Apakah Anda

memiliki

hambatan dalam

bersosialisasi

dengan orang

lain?

Banyak hahaha, yang paling utama aku

gak mau, apa namanya? Ya mungkin

orang mandang kalau kita itu pertama

ketemu, nggak kenal, nggak tau ya.

Tapi aku nggak pengen yo. Karena ya

semua orang mungkin pengen

dipahami. Makanya aku kadang males

banget sama orang-orang lain karena

orang lain pasti punya tujuan lain dan

kita itu gak sejalan, meskipun kenal ya

bodo amat, cuma buat formalitas cuma

buat saat itu aja, artinya males teman

PIMD.DID.A

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

50

sama orang kaya gitu ya ngapai sih, ya

besok udah lupa, makanya itu aku gak

hafal banyak nama, Who cares,

makanya ku gak punya temen. Terus

aku males nyari temen karena saat aku

nganggap teman mereka juga anggap

aku teman.

Apakah Anda

selalu melakukan

saran yang

diberikan orang

lain?

Enggak, of course not, why? Saran itu

take it only fit in.

PIMD.VID.VIII

Bagaimana

pengaruh orang

lain dalam hidup

Anda?

Sangat sedikit, kan aku orangnya

idealis. Orang lain meskipun punya ide

lain aku gak bakal mengganti ideal ku.

Ya mungkin kalau ideal mereka lebih

baik dari ideal ku ya tapi jarang sih.

PIMD.VID.IX

Apakah Anda

memiliki

keinginan untuk

memenuhi

Gak ada. Kalau orang tua gak mereka

gak berharap. Aku juga pernah bilang

jangan mengharapkan ku, jadi

hidupnya seenaknya sendiri, makanya

PIMD.VID.X

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

51

harapan orang

lain?

aku care free banget sama apa saja.

Kalau orang lain kan mikirnya “orang

itu udah hidupi, aku harus membalas

mereka”. Tapi aku beda mikirnya, itu

adalah tanggung jawab orang tua kan

karena telah melahirkan kita. Ya

salahnya mereka melahirkan kita,

berarti itu kan bukan hal yang harus

dibayar, bukan hal yang harus

dikembalikan atau apa, itu dah orang

tau, dari orang tua gak punya harapan

juga, aku juga gak bakal ngembalikan

apa lagi orang lain.

Apakah Anda

pernah

mengharapkan

sesuatu dari

orang lain?

Ada sih, sedikit sebenarnya. Ya

gampangannya aku pengen orang

punya jalan yang sama seperti ku, same

space. Lulus kuliah kan gak bareng,

kerja sendiri-sendiri, hidup sendiri-

sendiri. Aku pengen ada orang yang

timing dalam hidupnya bareng, ya

tempo hidup bareng jadi bisa bareng

PIMD.GID.A/HIP.I

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

52

terus jadi enak kalau ada masalah apa

dia bisa dijadikan temen diskusi atau

apalah. Misalkan orang-orang kan

suksesnya ada yang 19 ada yang 20 ada

yang 25 atau lainnya, aku pengen ada

orang yang sama kaya aku, jadinya gak

aku lulus sekarang dia masih stuck di

sana, sama aja aku ninggal dia kan atau

dia udah duluan, sukses duluan, jadi

kita gak jalan bersamaan, jadi aku

pengen orang tu jalan walk with the

same space with me, makanya gak ada.

Jadi aku malas ada orang yang

nyediakan waktu untuk ku nemui aku,

misalkan, “Ted kamu di kampus gak,

aku dikampus”, “Aku gak dikampus,

kamu dikampus ngapai”, “Aku pengen

ketemu kamu” dan dia itu gak

mempunyai tujuan, mungkin aku aku

ke kampus karena minta tanda tangan

siapa gitu lah blablabla kan, dia cuma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

53

pengen ketemu, bodo amat tu lo,

kecuali kamu pengen ke kampus

karena pengen minta tanda tangan yo

bareng-bareng, jadi ya gitulah. Ayo

garap skripsi bareng okelah, tapi

misalkan aku nanya “ada yang mau ke

kampus gak sekarang?” terus ada yang

nanya ngapai? Ya berarti mereka gak

punya urusan to? Berarti gak usah

datang gitu, “kamu di kampus po?

Kalau kamu dikampus aku ke kampus”

ya ngapai ke kampus kalau gak ada

urusan what the f*ck man! “mau temani

kamu” halah aku butuh temen yang

punya urusan juga bukan cuma ikut-

ikut, ngapain? Mulai dari lulus SMA

aku punya harapan seperti ini soalnya

pas SMA kan temen ku cuma beberapa

dan mereka itu mesti urusannya sama-

sama aku, kan kuliah udah beda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

54

Bagaimana Anda

menanggapi

peristiwa yang

tidak

menyenangkan?

Mempertanyakan, misalkan putus cinta

“kok aku putus ya, kok ku bisa putus,

itu kenapa” jadi mempertanyakan

apapun, jadi ya itu, jadi ya mereduksi,

mengurangi yang tidak mengenakan,

ya ada yang hal yang tidak

mengenakkan ya tanya, pertaanyan apa

aja lah.

PIMD.VID.XI

Apakah Anda

mampu

mengatasi

peristiwa yang

tidak

menyenangkan?

Aku lebih mengurangi perasaan tidak

menyenangkan dari pada mengatasi,

lebih menerima perasaan tersebut tapi

tidak sepenuhnya dan juga tidak

membuang sepenuhnya.

PIMD.VID.XII

Apakah Anda

pernah

dikecewakan

oleh orang lain?

Karena mungkin aku gak berharap

banyak sama orang lain jadi aku gak

pernah dikecewakan. Ya paling cuma

itu tadi, temen tapi bukan temen.

PIMD.VID.XIII

Apakah anda

mempunyai

seseorang yang

Hmmm, kalau sekarang belum. Kalau

SMP ganti-ganti temen, SMA dari

kelas 1 sampai kelas 3 paling cuma

PIMD.VID.XIV

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

55

membuatmu

nyaman?

sama circle-ku aja, soalnya

pemikirannya mereka sama, mereka

juga anak-anak terbuang, maksudnya

mereka lebih memilih sendiri di

banding berteman sama orang lain.

Apakah ada

seseorang yang

peduli terhadap

kehidupan anda?

Aku tau dari mana ada yang peduli?

Aku gak pernah merasakan ada orang

yang peduli.

PIMD.VID.XV

Apakah anda

dapat berbicara

tentang masalah

anda dengan

orang tua atau

sahabat anda?

Orang tua sih jarang. Aku cuma cerita

hal-hal yang aku alami apa aja. Kalau

pribadi juga aku ceritain tapi nggak

belok ke masalah. Ya aku cuma gini

gini gini, aku tadi gini gini gini. Lebih

general. Kalo orang tua lebih general.

Kalo teman dekat malah lebih jokes.

Problem become jokes. Meskipun aku

udah cerita akhirnya pasti mereka cuma

jadi bahan bercanda.

PIMD.VID.XVI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

56

Bagaimana Anda

memandang diri

Anda selama ini?

You f*cking piece of sh*t, worthless,

gak guna, useless, piece of sh*t, do

something usefull man, sh*t you! Ya

kalau aku memandang diri ku sendiri

“wah orang ini gak guna banget orang

ini, orang ini gak berguna”. Hidup gak

guna, aku gak berguna, buang-buang

waktu. Mungkin aku belum merasa dan

mendapatkan achievement, me-

accomplate something, belum

mengaktualisasi diri.

PIMK.DID.W

Apa yang Anda

harapkan di

kehidupan yang

akan datang?

Kayaknya gak ada, kan aku gak punya

mimpi dan harapan. Kalau aku lebih

gak peduli kalau orang pikiran “aku

mau sukses”. Kalau aku bodo amat,

kalau udah gagal ya udah live is done,

aku gak mikir aku harus bisa makan

tiap hari ya bodo amat, yang penting

saat ini aku jadi ini klo gak ya gak.

Don’t try to hard. Misalkan mungkin

bisa diubah dengan usaha, iya sih,

PIMK.DID.D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

57

mungkin, ya tapi dari pertanyaan ku

ngapain berusaha? Dan akhirnya sama

aja hasilnya, work hard itu primitive

work smart man! Ya sudahlah, who

cares gitu gak peduli sebenanya. Aku

mau kemana aku mau ngapain hidup ku

berhenti yaudah bodo amat. I life in the

present lah, kaya hewan-hewan di

hutan.

Apa yang Anda

pikirkan tentang

penilaian orang

lain terhadap diri

Anda?

Aku gak memikirkan hal kaya gitu.

Aku mikir orang lain NPC (Non Player

Character) lah istilahnya. Aku

menganggap mereka NPC-NPC yang

mungkin membantu, mungkin jadi

enemy. Intinya aku menggangap orang

sebagai NPC aja sih, kecuali mereka

player. Kamu nganggap aku gini gitu

gak masalah, kamu cuma NPC, cuma

jualan potion.

PIMK.DID.S

Apa yang anda

pikirkan dan

Bingung, lebih ke confuse. Ya dari dulu

sampai sekarang, mungkin kita tau

PIMK.VID.XVII

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

58

rasakan terhadap

peristiwa yang

anda alami?

partial, step-step kita tau ya mungkin,

habis ini bakal gini, terus kalau udah

ngapain, setiap accomplish something

terus ngapain?

Kalo perasaan jarang sih, soalnya kan

berganti-ganti, tapi lebih ke negatif,

anjusticious lah, khawatir.

Bagaimana Anda

menanggapi

sebuah kegagalan

dalam kehidupan

Anda?

Try again. Aku lebih mencoba lagi.

Kan orang pasti memiliki persisten,

kalau misalkan air ada batu dikit demi

dikit kan terkikis. Kalau diskalakan

selama aku gagal semakin berkurang,

mungking\ pertama aku gagal tu 10,

terus jadi 8, gagal jadi 6, gagal jadi 4

dan seterusnya, gagal semakin

menurun, jadi rasanya ngapai kita

mencoba kalau gagal terus.

PIMK.VID.XVIII

Apakah ada

anggota keluarga

yang memiliki

Tidak ada sih.

PIMB.VID.XIX

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

59

depresi seperti

Anda?

Apakah ada

riwayat penyakit

yang

mengganggu

kehidupan Anda

sampai sekarang?

Sehat aja, mungkin besok.

PIMB.VID.XX

Apakah Anda

pernah

ketergantungan

terhadap obat-

obatan

Tidak, malah pengen nyoba narkoba.

PIMB.VIB.XXI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

60

Lampiran 2. Lembar Verbatim Triangulasi Sumber

Peneliti

(Pertanyaan)

YW

(Jawaban) Coding

YW tolong jelasi

bagaimana dulu

Justice pas

dikampus

Di kampus, Justice itu anak yang suka

bantu temannya, orangnya baik dan

murah senyum, Justice juga suka

bercanda

PIMT.VID.I

Terus gimana

kalau udah

selesai jam

perkuliahan

Asik juga kok. Baik orangnya, gak

menunjukan dia ada sesuatu.

PIMT.VID.II

Kalau diajak

ngumpul mau

gak?

Kadang mau kadang gak, kita sering

makan bareng juga dulu. PIMT.VID.III

Dia suka narik

diri gak?

Kalau lagi di kampus sih gak, kalau

diluar kampus, kita udah di rumah

masing-masing, dia kayak susah

dihubungi gitu

PIMT.GID-X

Coba kamu

cerita tentang

Kadang bikin status kayak bunuh diri

gitu. PIMT.VID.IV

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

61

percobaan bunuh

dirinya itu.

Kejadian pertama itu aku gatau detailnya,

yang aku tau dia telat masuk kelas

dengan tangannya diperban gitu. Aku

nanya kenapa, dia Cuma jawab kalo ada

halangan gitu.

Ternyata dia menyayat tangannya

sendiri.

Terus yang terkahir itu semester 6, waktu

mau ulang tahun. Kayak bikin status mau

mengakhiri hidupnya di ulang tahunnya

gitu, tapi karena teman-teman kelas

ngasih kejutan dia nggak jadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

62

Lampiran 3. Dokumentasi Media Justice

Percobaan Bunuh Diri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

63

Keinginan untuk Mengakhiri Hidup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

64

Dampak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI ...PSIKODINAMIKA INDIVIDU YANG MENGALAMI DEPRESI (Studi Kasus pada Individu di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

65

Harapan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI