12
www.radarminggu.tk E-MAIL : [email protected] BACA KAUM... HAL 03 Radar Minggu C E R D A S I T A J A M I A K T U A L ONLINE : WWW.RADARMINGGU.TK EDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 2009 TERBIT : 12 HALAMAN HARGA : Rp. 3.000,- LUAR JAWA : Rp. 3.500,- ISSN : 2085-5915 “Dan janganlah kamu membunuh anak- anakmu karena takut kemiskinan.Kamilah yang memberi rizki mereka dan juga kepadamu kamu sesungguhnya membunuh mereka adalah dosa besar“ Skala Prioritas Mustahik TINDAK LANJUT > BACA PDIP.. HAL 03 STATEMENT GROBOGAN SUMENEP BACA DI HAL 10 MALANG, RM R uangan yang biasa dipakai rapat penting antara pejabat eksekutif dengan legislatif itu Selasa ( 11/08 ) dipakai ajang hiburan dangdut. Acara yang tak pantas berlangsung di dalam ruangan rapat paripurna itu, sengaja didatangkan oleh anggota Dewan, untuk meramaikan acara peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Sebelum berlangsung hiburan dangdut koplo, acaranya diawali dengan pemotongan tumpeng. Hal ini dihadiri oleh sekitar 20 anggota dewan, termasuk Suhadi, ketua dewan dan wakilnya, HM Sanusi. Dalam acara ini, tidak semua anggota dewan setuju. Setidaknya, Samsul Hadi, anggota Dewan dari Gedung Dewan Diguncang Dangdut Koplo Acaranya Diliput, Seorang Wartawan Dianiaya A hli pemerintahan dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Prof Ma’sud Said menilai, acara yang dilakukan anggota dewan kabupaten di luar kelaziman. “Saya kira semua masyarakat di Malang, bahkan di Jawa Timur ini tahu, belum pernah ada lembaga Dewan menggunakan ruang paripurna untuk pentas joget dengan mengundang penya nyi berpakaian seksi seperti itu,” katanya. Situasi ini mengakibatkan keterkejutan banyak pihak dan dari sisi moral pemerintahan, akan menim bulkan ketidakpercayaan (distrust) yang besar dari publik. “Ini tamparan yang keras dan menyakitkan. Kasihan masyarakat yang sudah memilih mereka. Ini sangat kita sesalkan,” ungkap Masud yang juga meminta dewan sadar dan introspeksi diri. SOLIDARITAS M enyikapi aksi kekerasan yang dilakukan oknum anggota DPRD Kabupaten Malang terhadap wartawan Surya, Imam Taufiq, pekan lalu Aliansi Jurnalis Malang Raya menggelar aksi keprihatinan di depan gedung DPRD Kabupaten Malang. Aliansi Jurnalis yang diwakili Ketua PWI Malang Raya, Eko Nurcahyo dalam pernyataan sikapnya menyesalkan terjadinya pemukulan tersebut yang diduga untuk mempersulit wartawan menjalankan profesi jurnalistiknya. Menurutnya, jika ada yang merasa dirugikan oleh pemberitaan pers, sangat dianjurkan menempuh upaya penyelesaian lewat mekanisme hak jawab sebagaimana diatur dalam UU Pers. “Kami meminta Polres Malang bersungguh-sungguh menindaklanjuti laporan pelapor dan menyelesaian persoalan tersebut. Kami juga meminta pada ketua dan wakil ketua DPRD Kabupaten Malang memberi sanksi pada anggota dewan yang melakukan kekerasan dan mengimbau semua anggota dewan menggunakan seluruh fasilitas negara di dalam gedung sesuai peruntukannya,” ujarnya. sry/ito HUKUM Gelar Aksi Keprihatinan R ancangan Undang-Undang (RUU) Rahasia Negara, dikhawatirkan akan mengungkung kebebasan pers di tanah air. Dan, sekarang ini masih banyak juga kasus kekerasan terhadap wartawan ketika menjalankan tugasnya di lapangan. Hal itu diungkapkan Agus Sudibyo, Deputi Direktur Yayasan Sains Estetika dan Teknologi, Jakarta dalam pelatihan jurnalistik bertema Media dan Reformasi Sektor Keamanan di Indonesia yang diselenggarakan bersama oleh Lembaga Studi Pertahanan dan Studi Strategis Indonesia, DCAF, dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Malang di Hotel Tugu, Kota Malang, Rabu pekan lalu. “Klasifikasi rahasia negara itu tak jelas dan bisa ditafsirkan menurut selera penguasa. Kalau tetap dipaksakan, bisa diduga pemerintah seperti hendak menciptakan rezim kerahasiaan dan itu akan mengembalikan posisi Indonesia ke era otoriter,” kata Agus. Sedangkan menurut Hooman Peimani, konsultan dan peneliti pada The Geneva for the Democratic Control of Armed Force (DCAF), Swiss, tak hanya kebebasan pers yang akan mengancam jurnalis tetapi tindakan kekerasan yang masih jadi momok menakutkan. “Di Indonesia ancaman keselamatan masih lumayan baik dibandingkan di Vietnam, Myanmar, Thailand, dan Malaysia,” tandasnya. sry/ito Kekerasan, Momok Jurnalis P ertunjukan dangdut koplo di ruang rapat paripurna gedung DPRD Kabupaten Malang tersebut, berbuntut pada pemukulan terhadap seorang wartawan Harian Surya, Imam Taufiq yang meliput acara tersebut. Pemukulan itu bermula dari Sugianto, salah seorang anggota dewan tak terima, bahwa acara dangdutan itu diliput wartawan. Apalagi, wartawan yang meliput saat itu jumlahnya cukup banyak, mulai elektronik sampai media cetak. Saat Taufiq bersama sejumlah wartawan berada di warung kopi– D ewan Pimpinan ( DPD) PDIP Jatim mengancam kepada anggotaya, bila ada yang terlibat pada pesta dangdutan di ruang sidang DPRD Kabupaten Malang, 11 Agustus lalu, akan ditindak tegas. Siapapun yang terbukti terlibat akan dikenakan sanksi sesuai mekanisme partai. “PDIP memandang pesta itu mencederai hati masyarakat. Saya kira Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Malang akan memproses itu. Urusan kami adalah khusus pada anggota F- A nggota DPRD Kabupaten Malang dari FPDIP, Sugianto, yang diduga memukul wartawan Surya, Imam Taufiq, menyampaikan permintaan maaf atas kejadian di gedung Dewan Selasa pekan lalu. “Saya minta maaf atas peristiwa itu, jika musik dangdut yang saya usulkan justru melukai perasaan masyarakat,” ucap Sugianto, Rabu malam pekan lalu. Menurut Sugianto, peristiwa itu akan menjadi introspeksi bagi dirinya, bahwa apa yang ia anggap biasa seperti hiburan dangdut, belum tentu berkenan bagi orang lain. Apalagi, dangdut itu digelar di gedung dewan dengan penampilan para penyanyinya yang seksi. Terkait pemukulan terhadap wartawan Surya, Sugianto mengatakan sebenarnya sebagai guyonan. Karena ia biasa bercanda dengan wartawan. “Saya juga tidak percaya, mengapa ini jadi berita besar. Saya dengan Taufik itu kan teman,” ungkapnya. Menurut Wakil Ketua Bidang Politik dan Pemenangan Pemilu DPC PDIP Kabupaten Malang, Sueb Hadi, acaramusik dangdut itu merupakan sumbangan Ketua DPRD, Suhadi dan Sugianto, anggota dewan dari PDIP. “Tapi saya tidak tahu berapa jumlah sumbangannya. Kebetulan hari itu ulang tahun Pak Suhadi ke-42,” terang Sueb saat ditemui di ruang Komisi A DPRD Kabupaten Malang, Rabu. Sementara itu, wartawan Surya Biro Malang Imam Taufiq yang menjadikorban pemukulan, Rabu (12/8) siang melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polres Malang, dengan nomor laporan polisi STPL/155/VIII/2009/Polres. Usai melapor ke Polres Malang, Taufiq menjalani visum di RSUD Kepanjen sampai pukul 14.30 WIB. Malamnya Taufiq menjalani pemeriksaan. sry/ito Akui Salah, Sugianto Minta Maaf Gedung DPRD Kabupaten Malang, Jawa Timur, pekan lalu diguncang dangdut koplo. Di gedung wakil rakyat yang terhormat itu, dihebohkan dengan penampilan penyanyi- penyanyi seksi. Selain berpakaian minim, goyangan mereka juga sangat menggoda. Pantaskah, di ruang rapat paripurna, tempat dimana proses kebijakan dibuat, terus dipergunakan sebagai arena pertunjukan dangdut koplo ? PKB yang berani bicara. “Saya memang datang dan hanya memimpin doa. Begitu acara dangdutan, saya langsung keluar dan pulang. Sebab, saya memang tak setuju dengan acara itu,” paparnya. Samsul mengaku tak tahu siapa yang punya ide mendatangkan acara yang bisa menodai citra anggota dewan itu. Namun yang jelas, tidak selayaknya ruangan rapat paripurna yang cukup sakral itu dijadikan ajang berjoget. Tindakan Samsul yang keluar dari ruang itu, juga diikuti sejumlah anggota dewan dari kalangan perempuan, seperti Hikmah B, Wartawan Dianiaya sekitar 50 meter dari depan gedung dewan – ditelepon Sugianto. Pada- hal saat itu Taufiq dan para wartawan itu mau pulang. Pada percakapan telepon itu, Sugianto meminta Taufiq dan para wartawan lainnya agar tak meliput acara dangdutan tersebut. Alasan dia, dangdutan itu sifatnya pribadi–kegiatan dewan. Namun oleh Taufiq, permintaan Sugianto itu tak bisa dituruti karena itu hak masing- masing wartawan. “Sampaikan pada semua wartawan agar tak usah meliput. Jika ada P ertunjukan dangdut koplo di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Malang , pada Selasa lalu itu, semakin siang semakin panas. Beberapa anggota dewan yang terhormat, bersama masyarakat, berjoget dan bergoyang bersama para penyanyi yang berpenampilan cukup seksi. Namun, yang membuat acara itu Pertunjukan Semakin Liar tak pantas dan sangat memalukan, karena yang hadir bukan hanya anggota dewan dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari sekretaris dewan (sekwan). Terlihat juga sejumlah masyarakat umum, ikut hadir dan ikut menikmati acara tersebut. Mereka duduk bersama anggota dewan di kursi undangan yang biasa dipakai rapat penting. Setelah berlangsung sekitar dua jam, hiburan orkes dangdut itu berubah jadi ‘liar‘. Jika semula para anggota dewan itu hanya duduk di kursinya, mereka langsung naik panggung dan berjoget dengan empat penyanyi nya. Melihat ada anggota dewan meliuk-liuk di atas panggung, para undangan lainnya juga mengi kutinya. Akhirnya, ruangan pari- purna berubah jadi ajang berjoget. Saat banyak orang berjoget di depan undangan, di kursi dewan masih banyak PNS yang kebanyakan perempuan itu menontonya. Baru, setelah banyak wartawan dari media cetak dan elektronik datang mengambil gambar acara itu, satu per satu anggota dewan ketakutan. Semula anggota dewan yang sempat berjoget akhirnya kembali duduk manis di kursinya. sry/ito PDIP Beri SanksiAnggotanya yang Terlibat PDIP yang terlibat, termasuk juga dugaan adanya tindak kekerasan terhadap jurnalis yang sedang bekerja,” jelas Kusnadi, Sekretaris DPD PDIP Jatim , Kamis pekan lalu. Bukti keseriusan DPD PDIP Jatim ditunjukkan dengan mengirim surat instruksi kepada DPC PDIP Kabupaten Malang. Surat nomor 620/IN/DPD/VIII/2009 tertanggal 13 Agustus itu isinya, memerintahkan DPC Kabupaten Malang agar membentuk Komite Para Artis Dangdut Koplo Sedang Beraksi Diatas Ruang Sidang Paripurna DPRD Kab. Malang > BACA DIANIAYA. HAL 03 > BACA DANGDUT ..HAL 03 S kala penerimaan zakat,sudah jelas dan tegasdiatur Allah melalui firman-Nya dalam QS.At-Taubah ayat 60,yaitu harus diberikan kepada delapan golongan (asnaf) ; Fakir, Miskin, Amil Zakat, Muallaf, Riqab, Ghorim, Sabillah dan Ibnu Sabil. Namun yang menjadi pertanyaaan, akankah dana zakat yang terhimpun dibagikan merata kepada delapan asnaf? Padahal belum tentu dilingkungan nya terdapat delapan asnaf secara lengkap. Karena itulah lembaga Amil Zakat perlu menyusun program penya luran berdasar skala prioritas, agar tepat sasaran sesuai peran dan fungsi zakat. Tercantum skala prioritas sasaran penerima zakat ini separohnya tergantung kepada kebijakan pengelola lembaga Amil Zakat. Tentu dalam menyusun daftar skala prioritas, peta sasaran sudah tertata jelas. Artinya, golongan mana saja yang mendesak untuk di garap, sudah menjadi target sasaran dengan mendasarkan ketercukupan dana dari prospek ke depan. Bila mau mencermati kondisi saat ini, setidaknya ada satu garapan yang sangat mendesak untuk digarap. Golongan fakir miskin atau sebut saja kelompok Dhuafa. Kelompok ini potretnya membentang lebar didepan kita “Potret” kusam sebagian warga Indonesia ini terpampang jelas sejak lama, tapi baru terdata sejak krisis moneter pada pertengahan tahun 1997. Data dari pusat informasi jaringan pengaman sosial tahun 2000, tercatat 37,5 juta jiwa penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan. Beberapa lembaga lain menyebut sekitar 20 persen penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan. Soal pendataan penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan ini bisa saja tidak pas dengan realita di lapangan. Bisa kurang atau lebih. Tapi setidaknya memberi gambaran kepada kita betapa banyak saudara kita yang masih hidup di bawah garis kemiskinan, sebuah kehidupan yang jauh dari kelayakan kebutuhan hidup. Sedang sisi lain, pada saat krisis ekonomi yang berkembang menjadi krisis multi dimensi ini, kita tetap dapat menyaksikan betapa masih “membanjirnya” mobil mewah masuk ke negara kita dan ternyata juga laku laris. Terakhir, bulan Mei 2002 mobil terbaru jenis Mercedez Benz tipe SL 500 juga sudah masuk Demi Pil, Tega Racuni Suami ? Sungguh naas nasib Hamdi. Warga Desa Moncek Timur, Kecamatan Lenteng, Kabu paten Sumenep, Jawa Timur, ini tewas, setelah minum jamu yang dibuat oleh Um, istrinya sendiri. Apakah jamu tersebut dicampuri racun, karena telah tersebar kabar kalau Um telah memiliki pria idaman lain (Pil), inilah tugas polisi untuk mengungkapnya. Kini, Polres Grobogan, Jawa Tengah ditimpa masalah, terkait pengungkapan kasus pembunuhan belum lama ini. Kapolres AKBP Drs Isnaeni Ujiarto Msi yang baru saja bertugas di Grobogan, kini telah dilaporkan ke Propam Polda Jateng. Karena, penangkapan yang dilakukan oleh anakbuahnya pada para tersangka kasus pembunuhan, diduga hanya sebuah rekayasa oleh pihak polisi. BACA DI HAL 04 Terkait Penangkapan Tersangka Pembunuhan Kapolres Grobogan Disoal Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Software http://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

RADAR MINGGU EDISI 20

Embed Size (px)

DESCRIPTION

TAHUN KE 8

Citation preview

www.radarminggu.tkE-MAIL : [email protected]

BACA KAUM... HAL 03

Radar MingguC E R D A S I T A J A M I A K T U A L

ONLINE : WWW.RADARMINGGU.TK

EDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 2009 TERBIT : 12 HALAMAN HARGA : Rp. 3.000,- LUAR JAWA : Rp. 3.500,-

ISS

N :

2085-5

915

“Dan janganlah kamumembunuh anak-

anakmu karena takutkemiskinan.Kamilahyang memberi rizki

mereka dan jugakepadamu kamu

sesungguhnyamembunuh merekaadalah dosa  besar“

Skala Prioritas Mustahik

TINDAK LANJUT

        > BACA PDIP.. HAL 03

STATEMENT GROBOGAN SUMENEP

BACA DI HAL 10

MALANG, RM

Ruangan yang biasa dipakairapat  penting  antarapejabat  eksekutif  dengan

legislatif itu Selasa ( 11/08 ) dipakaiajang hiburan dangdut. Acara yangtak  pantas  berlangsung  di  dalamruangan  rapat  paripurna  itu,sengaja  didatangkan  oleh  anggotaDewan,  untuk  meramaikan  acaraperingatan  Hari  Kemerdekaan  17Agustus.      Sebelum  berlangsung  hiburandangdut  koplo,  acaranya  diawalidengan pemotongan tumpeng. Halini dihadiri oleh sekitar 20 anggotadewan,  termasuk  Suhadi,  ketuadewan dan wakilnya, HM Sanusi.      Dalam  acara  ini,  tidak  semuaanggota dewan setuju. Setidaknya,Samsul Hadi,  anggota Dewan dari

Gedung DewanDiguncang Dangdut KoploAcaranya Diliput, Seorang Wartawan Dianiaya

Ahli  pemerintahan  dari  Universitas  Muhammadiyah  Malang(UMM),  Prof  Ma’sud  Said  menilai,  acara  yang  dilakukan

anggota  dewan  kabupaten  di  luarkelaziman. “Saya kira semua masyarakat

di Malang, bahkan di Jawa Timur initahu,  belum  pernah  ada  lembaga

Dewan  menggunakan  ruangparipurna  untuk  pentas  joget

dengan  mengundang  penyanyi  berpakaian  seksiseperti  itu,”  katanya.      Situasi  inim e n g a k i b a t k a nketerkejutan banyak pihakdan  dari  sisi  moralpemerintahan, akan menimbulkan  ketidakpercayaan(distrust) yang besar daripublik.   “Ini  tamparanyang  keras  danmenyakitkan.  Kasihanmasyarakat yang  sudahmemilih  mereka.  Inisangat  kita  sesalkan,”

ungkap Masud yang jugameminta dewan sadar dan

introspeksi  diri.

SOLIDARITAS

Menyikapi  aksi kekerasan yang dilakukan oknum  anggotaDPRD  Kabupaten  Malang  terhadap  wartawan Surya,Imam Taufiq, pekan lalu   Aliansi  Jurnalis Malang Raya

menggelar aksi keprihatinan di depan gedung DPRD KabupatenMalang.    Aliansi  Jurnalis yang diwakili Ketua PWI Malang Raya, EkoNurcahyo  dalam  pernyataan  sikapnya  menyesalkan  terjadinyapemukulan  tersebut yang  diduga  untuk  mempersulit  wartawanmenjalankan  profesi  jurnalistiknya.   Menurutnya,  jika ada yang merasa dirugikan oleh pemberitaanpers,  sangat dianjurkan  menempuh  upaya penyelesaian  lewatmekanisme hak jawab sebagaimana diatur dalam UU Pers.   “Kami meminta Polres Malang bersungguh-sungguhmenindaklanjuti  laporan  pelapor dan  menyelesaian persoalantersebut. Kami juga meminta pada ketua dan wakil ketua DPRDKabupaten Malang memberi sanksi pada anggota dewan yangmelakukan kekerasan dan mengimbau semua anggota dewanmenggunakan seluruh fasilitas negara di dalam gedung sesuaiperuntukannya,”  ujarnya.  sry/ito

HUKUM

Gelar Aksi Keprihatinan

Rancangan Undang-Undang (RUU) Rahasia Negara,dikhawatirkan akan mengungkung kebebasan pers di tanah air.Dan, sekarang ini masih banyak juga kasus kekerasan terhadap

wartawan ketika menjalankan  tugasnya di  lapangan.    Hal itu diungkapkan Agus Sudibyo, Deputi Direktur Yayasan SainsEstetika dan Teknologi,  Jakarta dalam pelatihan  jurnalistik bertemaMedia dan Reformasi Sektor Keamanan di Indonesia yangdiselenggarakan bersama oleh Lembaga Studi Pertahanan dan StudiStrategis  Indonesia, DCAF,  dan Aliansi  Jurnalis  Independen  (AJI)Malang di Hotel Tugu, Kota Malang, Rabu pekan lalu.    “Klasifikasi rahasia negara itu tak jelas dan bisa ditafsirkan menurutselera penguasa. Kalau  tetap dipaksakan,  bisa diduga pemerintahseperti hendak menciptakan rezim kerahasiaan dan  itu akanmengembalikan posisi Indonesia ke era otoriter,” kata Agus.   Sedangkan menurut Hooman Peimani, konsultan dan peneliti padaThe Geneva for the Democratic Control of Armed Force (DCAF),Swiss,  tak hanya kebebasan pers yang akan mengancam jurnalis tetapitindakan kekerasan yang masih jadi momok menakutkan.“Di Indonesia ancaman keselamatan masih lumayan baik dibandingkandi Vietnam,  Myanmar, Thailand,  dan  Malaysia,”  tandasnya.  sry/ito

Kekerasan, Momok Jurnalis

Pertunjukan dangdut koplo diruang  rapat  paripurnagedung  DPRD  Kabupaten

Malang  tersebut,  berbuntut  padapemukulan  terhadap  seorangwartawan  Harian  Surya,  ImamTaufiq yang meliput acara tersebut.      Pemukulan  itu  bermula  dariSugianto,  salah  seorang  anggotadewan  tak  terima,  bahwa  acaradangdutan  itu  diliput  wartawan.Apalagi,  wartawan  yang  meliputsaat  itu  jumlahnya  cukup  banyak,mulai  elektronik  sampai  mediacetak.      Saat Taufiq  bersama  sejumlahwartawan  berada  di  warung  kopi–

Dewan  Pimpinan  (  DPD)PDIP  Jatim  mengancamkepada anggotaya, bila ada

yang terlibat pada pesta dangdutandi ruang sidang DPRD KabupatenMalang,  11 Agustus  lalu,  akanditindak  tegas.   Siapapun  yangterbukti  terlibat  akan  dikenakansanksi  sesuai  mekanisme  partai.      “PDIP  memandang  pesta  itumencederai hati masyarakat. Sayakira  Badan  Kehormatan  (BK)DPRD  Kabupaten  Malang  akanmemproses  itu.  Urusan  kamiadalah  khusus  pada  anggota  F-

Anggota DPRD Kabupaten Malang dari FPDIP, Sugianto, yangdiduga memukul wartawan Surya, Imam Taufiq,menyampaikan permintaan maaf atas kejadian di gedung

Dewan Selasa pekan lalu. “Saya minta maaf atas peristiwa itu,  jikamusik dangdut yang  saya usulkan  justru melukai perasaanmasyarakat,” ucap Sugianto, Rabu malam pekan lalu.     Menurut Sugianto, peristiwa  itu akan menjadi introspeksi bagidirinya, bahwa apa yang ia anggap biasa seperti hiburan dangdut,belum tentu berkenan bagi orang lain. Apalagi, dangdut itu digelar digedung dewan dengan penampilan para penyanyinya yang  seksi.    Terkait pemukulan terhadap wartawan Surya, Sugianto mengatakansebenarnya sebagai guyonan. Karena ia biasa bercanda denganwartawan. “Saya juga tidak percaya, mengapa ini jadi berita besar.Saya dengan Taufik itu kan teman,” ungkapnya.   Menurut Wakil Ketua Bidang Politik dan Pemenangan Pemilu DPCPDIP Kabupaten Malang, Sueb Hadi, acara musik dangdut itumerupakan sumbangan Ketua DPRD, Suhadi dan Sugianto, anggotadewan dari PDIP. “Tapi  saya tidak  tahu berapa  jumlahsumbangannya. Kebetulan hari itu ulang tahun Pak Suhadi ke-42,”terang Sueb saat ditemui di ruang Komisi A DPRD KabupatenMalang, Rabu.    Sementara itu, wartawan Surya Biro Malang Imam Taufiq yangmenjadi korban pemukulan, Rabu (12/8) siang melapor ke SentraPelayanan Kepolisian (SPK) Polres Malang, dengan nomor laporanpolisi STPL/155/VIII/2009/Polres. Usai melapor ke Polres Malang,Taufiq menjalani visum di RSUD Kepanjen sampai pukul 14.30 WIB.Malamnya Taufiq  menjalani  pemeriksaan.  sry/ito

Akui Salah, Sugianto Minta Maaf

Gedung DPRD Kabupaten Malang, Jawa Timur,  pekan lalu diguncang dangdut koplo. Di gedung wakil rakyat yangterhormat itu, dihebohkan dengan penampilan penyanyi- penyanyi seksi. Selain berpakaian minim, goyangan mereka

juga sangat menggoda. Pantaskah, di ruang rapat paripurna,  tempat dimana proses kebijakan dibuat, terusdipergunakan sebagai arena pertunjukan dangdut koplo ?

PKB  yang  berani  bicara.  “Sayamemang  datang  dan  hanyamemimpin  doa.  Begitu  acaradangdutan,  saya  langsung  keluardan pulang. Sebab, saya memangtak  setuju  dengan  acara  itu,”paparnya.    Samsul mengaku tak tahu siapayang  punya  ide  mendatangkanacara  yang  bisa  menodai  citraanggota  dewan  itu.  Namun  yangjelas,  tidak  selayaknya  ruanganrapat paripurna yang cukup sakralitu  dijadikan  ajang  berjoget.Tindakan Samsul yang keluar dariruang  itu,  juga  diikuti  sejumlahanggota  dewan  dari  kalanganperempuan,  seperti  Hikmah  B,

Wartawan Dianiayasekitar 50 meter dari depan gedungdewan – ditelepon Sugianto. Pada-hal  saat  itu  Taufiq  dan  parawartawan  itu  mau  pulang.  Padapercakapan  telepon  itu,  Sugiantomeminta Taufiq dan para wartawanlainnya  agar  tak  meliput  acaradangdutan  tersebut.     Alasan dia, dangdutan itu sifatnyapribadi–kegiatan dewan. Namun olehTaufiq, permintaan Sugianto  itu  takbisa  dituruti  karena  itu hak masing-masing wartawan.“Sampaikan pada semua wartawanagar  tak  usah  meliput.  Jika  ada

Pertunjukan  dangdut  koplo diruang rapat paripurna DPRDKabupaten  Malang  ,  pada

Selasa lalu itu, semakin siang semakinpanas.  Beberapa  anggota  dewanyang  terhormat,  bersamamasyarakat, berjoget dan bergoyangbersama  para  penyanyi  yangberpenampilan    cukup  seksi.    Namun, yang membuat acara itu

Pertunjukan Semakin Liartak pantas dan sangat memalukan,karena  yang  hadir  bukan  hanyaanggota dewan dan Pegawai NegeriSipil  (PNS)  dari  sekretaris  dewan(sekwan).  Terlihat  juga  sejumlahmasyarakat umum,  ikut  hadir danikut menikmati acara  tersebut.    Mereka duduk bersama anggotadewan di kursi undangan yang biasadipakai  rapat  penting.  Setelahberlangsung  sekitar  dua  jam,hiburan orkes dangdut  itu berubahjadi ‘liar‘. Jika semula para anggotadewan itu hanya duduk di kursinya,mereka langsung naik panggung danberjoget  dengan  empat  penyanyinya.

      Melihat  ada  anggota  dewanmeliuk-liuk di  atas panggung, paraundangan  lainnya  juga  mengikutinya. Akhirnya,  ruangan  pari-purna berubah jadi  ajang berjoget.Saat banyak orang berjoget di depanundangan,  di  kursi  dewan  masihbanyak  PNS  yang  kebanyakanperempuan  itu  menontonya.      Baru, setelah banyak wartawandari  media  cetak  dan  elektronikdatang mengambil gambar acara itu,satu  per  satu  anggota  dewanketakutan.  Semula  anggota  dewanyang  sempat  berjoget  akhirnyakembali duduk  manis  di  kursinya.sry/ito

PDIP

Beri Sanksi Anggotanya yang Terlibat

PDIP yang terlibat,  termasuk jugadugaan  adanya  tindak  kekerasanterhadap  jurnalis  yang  sedangbekerja,” jelas Kusnadi, SekretarisDPD  PDIP  Jatim  ,  Kamis  pekanlalu.        Bukti  keseriusan  DPD  PDIPJatim ditunjukkan dengan mengirimsurat  instruksi kepada DPC PDIPKabupaten  Malang.  Surat  nomor620/IN/DPD/VIII/2009  tertanggal13  Agustus  itu  isinya,memerintahkan  DPC  KabupatenMalang  agar  membentuk  Komite

Para Artis Dangdut Koplo Sedang Beraksi Diatas Ruang Sidang Paripurna DPRD Kab. Malang        > BACA DIANIAYA. HAL 03

        > BACA DANGDUT ..HAL 03

Skala  penerimaanzakat,sudah  jelasdan  tegasdiatur Allah

melalui  firman-Nya  dalamQS.At-Taubah  ayat  60,yaituharus  diber ikan  kepadadelapan  golongan  (asnaf)  ;Fakir,  Miskin,  Amil  Zakat,Muallaf ,   Riqab,  Ghorim,Sabillah dan Ibnu Sabil. Namunyang  menjadi  pertanyaaan,akankah  dana  zakat  yangterhimpun  dibagikan  meratakepada  delapan  asnaf?Padahal  belum  tentudilingkungan  nya  terdapat

delapan asnaf secara lengkap.Karena  itulah  lembaga AmilZakat  perlu  menyusun

program  penya  luran  berdasarskala prioritas, agar  tepat  sasaransesuai peran dan  fungsi zakat.      Tercantum  skala  pr ioritassasaran  penerima  zakat  iniseparohnya  tergantung  kepadakebijakan pengelola lembaga AmilZakat.  Tentu  dalam  menyusundaftar skala prioritas, peta sasaransudah  tertata  jelas.  Artinya,golongan  mana  saja  yangmendesak  untuk  di  garap,  sudahmenjadi  target  sasaran  denganmendasarkan  ketercukupan  danadari prospek  ke depan.      Bila  mau  mencermati  kondisisaat  ini,   setidaknya  ada  satu

garapan  yang  sangat  mendesakuntuk  digarap.  Golongan  fakirmiskin  atau  sebut  saja  kelompokDhuafa.  Kelompok  ini  potretnyamembentang  lebar  didepan  kita“Potret”  kusam  sebagian  wargaIndonesia  ini  terpampang  jelassejak lama, tapi baru terdata sejakkrisis  moneter  pada  pertengahantahun 1997.      Data  dari  pusat  informasijaringan  pengaman  sosial  tahun2000,  tercatat  37,5  juta  jiwapenduduk  yang  hidup  di  bawahgaris  kemiskinan.  Beberapalembaga lain menyebut sekitar 20persen  penduduk  yang  hidup  dibawah garis  kemiskinan.   Soal pendataan penduduk yanghidup di  bawah garis  kemiskinan

ini  bisa  saja  tidak  pas  denganrealita  di  lapangan.  Bisa  kurangatau  lebih.   Tapi  setidaknyamemberi  gambaran  kepada  kitabetapa  banyak  saudara  kita  yangmasih  hidup  di  bawah  gariskemiskinan,  sebuah  kehidupanyang  jauh  dari  kelayakankebutuhan  hidup.Sedang  sisi  lain,  pada  saat  krisisekonomi  yang  berkembangmenjadi  krisis  multi  dimensi  ini,kita  tetap  dapat  menyaksikanbetapa  masih  “membanjirnya”mobil mewah masuk ke negara kitadan  ternyata  juga  laku  laris.Terakhir,  bulan  Mei  2002  mobilterbaru jenis Mercedez Benz tipeSL  500  juga  sudah  masuk

Demi Pil,Tega Racuni Suami ?

Sungguh  naas  nasib  Hamdi. Warga  Desa  Moncek Timur,  KecamatanLenteng,  Kabu  paten  Sumenep,  Jawa  Timur,  ini  tewas,  setelah  minumjamu  yang  dibuat  oleh  Um,  istrinya  sendiri. Apakah  jamu  tersebutdicampuri  racun,  karena  telah  tersebar  kabar  kalau  Um  telah  memilikipria  idaman  lain  (Pil),  inilah  tugas  polisi  untuk  mengungkapnya.

Kini, Polres Grobogan, Jawa Tengah ditimpa masalah, terkaitpengungkapan kasus pembunuhan belum lama ini. Kapolres

AKBP Drs Isnaeni Ujiarto Msi yang baru saja bertugas diGrobogan, kini telah dilaporkan ke Propam Polda Jateng.

Karena, penangkapan yang dilakukan  oleh  anakbuahnyapada para tersangka kasus pembunuhan, diduga hanya

sebuah rekayasa oleh pihak polisi.

BACA DI HAL 04

Terkait Penangkapan Tersangka Pembunuhan

Kapolres Grobogan Disoal

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 2009

WARTAWAN RADAR MINGGU DILENGKAPI KARTU IDENTITAS DAN NAMANYA TERTERA DALAM BOKS SUSUNAN REDAKSI

PEMIMPIN UMUM/ PENANGGUNGJAWAB : H. Nanang H Kaharuddin PEMIMPIN REDAKSI: Muzamil Suryaatmaja REDAKTUR PELAKSANA: H Samsul Hadi Eko Supriyo DEWAN REDAKSI: H. Nanang H Kaharuddin,

H Samsul Hadi Eko Supriyo, Muzamil Suryaatmaja SEKRETARIS REDAKSI: Moch. Chabib Sulton REDAKTUR: Moch. Chabib Sulton, Yunan Natsir Fahruddin,  REDAKTUR KHUSUS: Drs. Suyoto, MSi, Drs. HajriantoYT,  MA, Ir. Muh. Najib, MT, LITBANG: Drs. Hendy Widyawan, MSc, Drs. Thamrin Bey, MSc, Drs.  Firman Syah, MPd, M. Imron Rosyid, Benny Suwandono, Briand H Susilo, Didiek Danuatmadja, KONSULTAN HUKUM:Patrialis Akbar, SH., Sholeh Djamal, SH., Gundi  Sintara, SH., Kasful Hidayat, SH TATA LETAK: Yunan NF  BIRO/PERWAKILAN JAKARTA: M. Harun, M Syarifuddin BANDUNG: Poppy Retno, BEKASI: Izzul Anis

Mahsunah, SURABAYA: Beny S SIDOARJO: Kristion, SAMPANG: A Khoirul Fattah, SUMENEP: Slamet Reno, Moh Yasin, PAMEKASAN: Muhlis Sholihin, RB. Ainur Rahman, MOJOKERTO: Dwi Retno Yati, Tohari,

JOMBANG: Budiono, Abu Bakar, Gono Dwi S.,  Suroto, Mustangat, Agus Mustakul R, BANYUWANGI: Supranoto (Koordinator), Muhibuddin, SITUBONDO: Alhidayat, Sunawi, Budiarjo, Fatkur Rasyid, BONDOWOSO: Abdul Ghafur, JEMBER: Sutrisno, Gangsar Widodo, PROBOLINGGO:Alexius Udo, Rhoma Dona MALANG: Heri Pitono PASURUAN: Moh. Habibi (Koordinator), Bambang Darma Widjatmoko, M. Rusik, Juari, BLORA: Achmad Rohadi,  GROBOGAN: Sugiono, SOLO: Suranto, Yuwono, Rendra P, GRESIK: Rochim Edi Nurhasan, PONOROGO: Siti Nur Aini,

BLITAR: Abdul Wahid, F Noerjadi, MADIUN: Hery Sukamto, Agus Sudiono, MAGETAN: George Michael Ayal, Ashar, PACITAN: Heri Bachtiar, Fatkudin, NGANJUK: Aries Mujiono, Jhoni TW, Yoyok Agus S,  KEDIRI: Ponidi, TULUNGAGUNG: Achmadi, TRENGGALEK: Tatang Dahono,

LAMONGAN: Kumaidi Sholeh, BOJONEGORO: Achmad Basir, KALSEL: Eko Julianto, NUSA TENGGARA BARAT: Daryono KALBAR: M. Misbah, KALTIM: Syaiful Iskandar, SUMATERA: Reksi Kuswandar, BALI: Firmansyah, MANCANEGARA AMERIKA SERIKAT: Ramdhani Johan,HONGKONG: Ana Marti’ah

PEMIMPIN PERUSAHAAN: H. Samsul Hadi Eko Supriyo, DIVISI PEMASARAN: Samsudin, IKLAN: Bayu, Masruroh DIVISI TATA USAHA/KEUANGAN: Y. Wahyu Wilujeng DISTRIBUSI : Gono Dwi S ALAMAT REDAKSI : Jl. HOS Cokroaminoto 34-36 Jombang, Jawa Timur Telp. (0321) 876088

E-MAIL REDAKSI: [email protected] atau [email protected], ONLINE: www.radarminggu.tk, BANK: Bank BCA Cab. Jombang Rek No. 1130611431 Bank Jatim Cab. Jombang Rek No. 0112346830 DITERBITKAN BERDASARKAN: UU No 40/99 Tentang Pers OLEH : KIM

PILAR SEJAHTERA Badan Hukum No 518.1/2740/BH/415.31/2006 tanggal 27 Juli 2006

R a d a r M i n g g uC E R D A S • T A J A M • A K T U A L

2   Opini

OLEH : MUZAMIL SURYAATMAJA

“Memperjuangkankemerdekaan tidak

selesai hanya denganmendeklarasikan

diri sebagai negaramerdeka.

Kemerdekaan yangsejati belum

terwujud, sepanjang“cara mengada”

masih menjadi objekdari pihak lain.”

Kemarin,  saya  sempatb e r d i s k u s i d e n g a nbeberapa  kawan  yang

selama  ini  selalu  menjadi  tempatberkeluh  kesah  ,  ketika  menemuiberbagai persoalan yang tak mampusaya  pecahkan  sendiri.  Dalamdiskusi  itu,  saya  sempat  melontarkan , bagai mana susahnya menjadiseorang Bupati.  Namun yang  sayaherankan , kenapa semakin banyakorang  tertarik dengan jabatan yangmenurut  saya  sangat  susah  untukmenjalaninya, (maklum ) wong sayabukan  dilahirkan  untuk  memilikipangkat  menjadi  bupati,  namunsecara  kebetulan  saya  diberikesempatan Allah untuk bisa dekatdengan para Bupati.Saya heran, dalam beberapa mingguterakhir ini banyak sekali orang yangmembicarakan  posisi  Bupati,  adayang  mengajak  ikut-ikutan  edandengan  mencalonkan diri  menjadiBupati,  namun  ada  juga  yangmemberikan  informasi  siapa-siapayang  tahun  depan  bakal  mencalonkan diri menjadi Calon Bupatidi  kota  yang  dalam  tiga  tahunterakhir ini, menjadi beken , karenaBBJ( Bulan Berkunjung ke Jember

Susahnya Jadi BupatiOleh : Gangsar Widodo

)nya..  Dari  infomasi  yang  sayaterima,  baik  melalui  surat  kabar  ,maupun  dari  dunia  maya,  adabeberapa  orang  yang  menurutmereka  layak  untuk  dicalonkanmenjadi  Calon  Bupati  jember,mereka  diantaranya  adalah,  Ir.H.Sudjatmiko,  kader  Partai  Golkar,yang pernah duduk di DPRD selamabeberapa  periode, H. Agus  Suhar-tono, pria asli desa Subo, KecamatanPakusari  ini,  mendadak  menjadisemakin  dikenal,  ketika  beberapawartawan  menyetingnya  menjadicalon  Bupati  Jember  melalui  jalurIndependent,  kemudian  ada  Dr.H.Bagong  Sutrisnadi  Wp,  mantanWakil  Bupati  di  era  Bupati  DrsH.Samsul  Hadi  Siswoyo,  yangmenurut  beberapa  kalangan,  PakBagong  itu  sudah  memastikanberangkat  dari  partai  Demokrat,bahkan  dalam  kartu  pengenalnya,disana ada gambar Pak Sby, PresidenRI, dan dibelakangnya gambar PakBagong, kemudian ada  juga calonBupati  dari  kalangan Akademisi,seperti  Mas  Kholik,  mantan  TimAsistensi di era Bupati Samsul, danbeberapa  lainnya  seperti  MasAchmad  Sudiono,  Kepala  DinasPendidikan juga diusung rame-rameuntuk ikut meramaikan bursa calon

Bupati Jember. Walau  saya sendiritahu,  kalau  pria  asal  KraksanProbolinggo itu, mesti  akan berok-berok kalau namanya dicantumkansebagai  calon  Bupati,  ada  MasFatahilah,  juga  incumbent  MasDjalal.Dalam  setiap  kesempatan,  sayasempat  mendengar  kalau  MasDjalal,  (  Bupati  sekarang  –red  )selama  ini  belum  memastikanapakah  dirinya  bakal  kembalimencalonkan  diri  dalam  PIlbupmendatang, yang jelas, Mas Djhalaldalam  setiap  kesempatan  hanyamengatakan,  dirinya  akan  meneruskan  pengabdiannya  terhadapmasyarakat  jember  sampai  habismasa  tugasnya.  Bahkan,  beberapasaat lalu, ketika dikonfirmasi kembalioleh  para  kuli  disket,  pria  yangmemiliki  mata setajam mata  elangitupun menjawab dengan nada yangsama. Namun tidak demikian denganpara  calon  lainnya,  seperti  MasFatahilah,  yang  secara  terang-terangan  sudah  memploklamirkanndidirinya  sebagai  calon  BupatiJember,  malahan  gambarnyapunsudah  ada  dibeberapa  titik  yangsetrategis.Sebagai orang awam, saya gak bisamembayangkan,  bagai  mana

mumetnya  jadi  Bupati,  terlebihmenjadi  Bupatinya  orang  jemberyang  sangat dinamis dan  sensitive.Saya  menyadari  ,  kalau saya  tidakpunya bakat menjadi Bupati, karenaselain  saya  sendiri  orangnya  gakmau  ruwet,  saya  juga  termasukkelompok orang yang susah diatur,terlebih  untuk  urusan  mengembangkan  keturunan  (  beristri  ),sementara kalau jadi Bupati jember,harus  mempunyai  sifat  yang  jauhberbeda  dengan  sifat  dasar  sayayang suka kawin itu. Makanya sayalangsung  menolak  ketika  adabeberapa orang yang bangun tidur,kemudian  mengajak  saya  untukmenjadi calon Bupati Jember.Kembali  pada  ruwetnya  menjadiBupati  saat  ini,  sudah  tergambar  ,ketika  banyak  Bupati  diberbagaidaerah yang harus berurusan denganaparat  penegak hukum,  dan  tidaksedikit yang harus menginap di ho-tel  prodeo.  Terlebih,  ketika  KPKsebagai Lembaga super body diberikewenangan  untuk  melakukanpemberantasan korupsi di negeri ini,banyak  Bupati,  bahkan  pejabat-pejabat setingkat Bupati yang harusbertekuk lutut, dan kemudian harusrela  tidur  di  Losmen  “Taubat  “.Berangkat  dari  itulah,  saya  miris

untuk  sekedar  berpikir  menjadiBupati,  apa  lagi  kemudian  harusnekad  mencoba-coba  untukmencalonkan diri.Ketakutan  saya  itu  ternyatamenjadi  pembicaraan  banyakkawan,  mulai  dari  kawan  tidur,kawan main, kawan berpikir, sampaike  kawan  ngrumpi  ,  merekamenyebut saya sebagai orang yangpengecut,  orang  yang  gak  beranimenghadapi  tantangan,  dan  masihbanyak lagi predikat yang diberikanoleh  kawan-kawn  saya  ketika sayamenyampaikan  ketakutan  sayamenjadi  seorang  Bupati.  Tapi,semua itu tetap gak saya gubris, sayahanya yakin dengan bisikan  temantidur  saya,  dan  teman  hidup  saya,dimana  menurut  mereka,  janganNggege  Mongso,  jangan  terlalubanyak  tidur  siang,  agar  tidakbermipi  yang  bukan-bukan,  lebihbaik hidup dialam nyata, alam yangselama  ini  saya  rasakan  bersamamereka, alam dimana saya dan istri-sitri  saya,  anak  saya  selalumensyukuri  atas  nikmat  yangdiberikan  Allah,  walau  sekecilapapun,  seperti  kini,  saya  punbersyukur ketika Allah memberikankehidupan  saya  yang  penuh  liku.(*)

Sebagai orang awam, saya gak bisa membayangkan, bagai manamumetnya jadi Bupati, terlebih menjadi Bupatinya orang jember

yang sangat dinamis dan sensitive

“Sungguh  akan  datang  kepada  manusia  satu  zaman  disaat  seseorangtidak peduli darimana mereka mendapatkan harta, dari yang halalkahatau yang haram ?” (HR. Al-Buchari).

“Diantara  tanda  berpalingnya Allah  dari  seorang  hamba  adalah  Diamenyibukkan  hamba  pada  sesuatu  yang  tidak  bermanfaat  baginya”.(al-Hasan  al-Bashri)

“Barangsiapa mencintai dan menyukai  dunia, maka kecintaannyaterhadap akherat akan pergi dari hatinya”.  (Hasan al-Bashri)

“Sesunggunya  bakti  anak  yang  terbaik  ialah  seorang  anak  yangmenyambung tali persahabatan dengan keluarga teman ayahnya setelahayahnya  tersebut meninggal”.  (HR. Muslim)

“Barangsiapa yang diuji dengan (memiliki) anak-anak perempuan, laluia mengasuh mereka dengan baik, maka mereka akan menjadi penghalangbaginya dari neraka” (HR. Al-Buchari).

EKONOMI  Jawa  Timurtumbuh  cukup  subur,meski terkesan merangkak.

Indikasi  ini  diantaranya  bisa  kitalihat dari data statistik yang munculpada  semester  I  dan  prospeksisemester  II  tahun  2009  ini  yangmampu meraih angka 4,58 persen.Ini  cukup  bagus  lantaran  bisamenyalip  pertumbuhan  nasionaldalam  kurun  waktu  yang  sama.Pertumbuhan  ekonomi  nasionalsaat ini berposisi pada angka 4,29persen. Perbedaan persentasi 0,29persen jelas membanggakan.      Yang  lebih  menghibur  kita,adalah pengakuan yang datang darikalangan  perbankan.  Pantasdicatat,  pertumbuhan  ekonomiregional diantaranya tersokong darisisi  ekonomi  mikro  yang  secarafenomenal  kian  membaik.  BankMandiri  misalnya,  memberanikandiri untuk mempergencar ekspansikredit  mikronya  yang  optimistumbuh  sampai  30  persen  daripenyaluran di semester I 2009 yangmencapai Rp 651 Miliar.    Selain kredit mikro, kalangan itujuga  melirik  kredit  kecil  denganbesaran  perhatian  antara  26-30persen dari penyaluran semester  I2009 sebesar Rp 1,2 triliun, denganbermain  di  tingkat  cluster(kelompok).  Sementara  alokasikredit  menengah  dan  korporasi

DIDIEK DANUATMADJA

Litbang ‘RADAR MINGGU’

Ketika Ekonomi Berpihak pada RakyatBerbicara politik tanpa menyentuh masalah ekonomi memang nyaris tak

mungkin. Setiap  pemimpin yang ingin meningkatkan kesejahteraan rakyat,pasti bersedia untuk  bersikap eksis dalam mengurus masalah ekonomi – yang

benar-benar membasis pada  nilai-nilai kerakyatan

- (Drs Edy Suyanto, MSi).-

juga ditarget tumbuh sampai di atas20 persen.    Litbang koran ini mencatat, padasemester  I  kredit  menengah  telahmenerima  kucuran  Rp  6  Triliun,dengan asumsi outstanding  kreditsekitar  Rp  15  Triliun.  BankMandiri  berambisi untuk  bermaindi garis depan pada semua segmenuntuk mengejar regional championyang  diimpikan.    Pengakuan Kepala Kanwil VIIIBank Mandiri, Jlantok Hardjiman,menyerbutkan,  pihaknya  berancang-ancang  menurunkan  sukubunga kredit sampai 50 basis poinsepanjang  semester  II  tahun  ini,dengan suku bunga di kisaran 12,5-13,5  persen.  Ini  sejalan  dengantekad Bank Indonesia (BI). Melihatrendahnya  tingkat  inflasi  nasionalyang  terjadi pada bulan Juli 2009–  sebagaimana  dilaporkan  BPS  –BI berniat  membabat  suku  bungaacuan  (BI Rate)  sebesar  25  basispoin.   Tetapi ekonomi memang tak bisaterlepas  dari  politik.  Gonjang-ganjing  perekonomian  banyakterpengaruh  pada  kondisi  politiksekarang,  yang  meski  MahkamahKonstitusi  (MK)  telah  menolaktuntutan  yang  diajukan  oleh  timMega-Prabowo dan  YK-Wiranto,keputusan  MK  yang  belumsepenuhnya  diterima  oleh  keduapasangan penggugat Pilpres, masihmengidap  potensi  instabilitaspolitik  yang  berpengaruh  padapasar. Belum lagi masalah terorismeyang  masih  menjadi  ancaman,terutama  bagi  peminat  investasi.     Konteks  perbincangan kita kaliini  berfokus  pada  permasalahanekonomi  kerakyatan yang  dewasaini  memperoleh  posisi  terhormatsejak  kampanye  pemilihanpresiden  berlangsung.  Berbagai

fenomena    yang  muncul  darikalangan  perbankan  mengindikasikan  gambaran,  betapaposotifnya  dukungan  prospektifuntuk  pengembangan  ekonomikerakyatan  yang  saat  ini  sedangramai-ramai  digenjot  untuk  lebihmaju, terutama di Jawa Timur.      Meski  kita  telah  telanjurmenerima pakem pasar bebas yangliberalistik  –  sebagai  risikopergaulan  inter  nasional  –  rakyattelah  merasakan,  belakangan  iniperhatian  para  pengelolakekuasaan  nasional,  regionalmaupun lokal memang amat terasa.Indikasi    yang  bisa  kita  comotsebagai contoh dari kecenderunganitu  diantaranya  para  bupati/walikota di  sejumlah daerah  telahmemposisikan  peran  koperasi,UMKM  dan  pasar  (tradisional)menjadi  semacam  prioritas  untukmemperoleh perhatian  lebih.      Bicara  tentang  ekonomikerakyatan memang tak bisa lepasdari  ketiga  sisi  itu  (koperasi,UMKM  dan  pasar  tradisonal),yang  memiliki  peran  efektif  bagipengembangannya.  Tulungagungmisalnya,  terang-terangan  telahmendeklarasikan  sebagaiKabupaten  Penggerak  Koperasidan UMKM. Pendeklarasian yangtelah dilakukan oleh Bupati Ir HeruTjahjono,  MM,  berimplikasiterbangunnya semangat  baru bagikomponen yang berkaitan denganpengembangan  ekonomi  kerakyatan  ini.      Tetapi  buru-buru  kita  harusmemberi catatan, sinergitas antarapemerintah pusat dan daerah, yangbersumber pada political will yangjitu ini, seharusnya diiringi denganberbagai    modal  dan  alat  untukmerealisasikan  gagasan  dankeinginan yang baik ini.

      Meski  angka  yang  pasti  masihbelum begitu  jelas dipublikasikan,besaran  APBN  2010  olehsementara pemerhati dan pemeranekonomi  konon  belum  menunjukkan  perhatian  yang  sangat  seriusterhadap  masalah  pengembanganekonomi kerakyatan. Total APBNyang 60 persen “dikirim” ke daerah,mestinya  harus  mengalokasikananggaran yang cukup. Begitu jugaAPBD  provinsi  dan  kabupaten/kota. Tanpa dukungan dana (yangcukup),  idealisme  yang  baik  sulituntuk diwujudkan. Dan manakalaapa  yang  didengung-dengungkanpara  pemimpin  –  yang  berjanjiakan  memberi  perhatian  yangsangat  khusus  terhadap  peningkatan  kualitas  hidup  dan  sosialrakyat serta membabat kemiskinandan pengangguran  ternyata gagal,risko  politisnya  memang  amatmengganggu kredibilitas.      Ketika  berbincang-bincangdengan  Litbang  Radar Minggu,Kepala  Dinas  Koperasi,  UMKMdan  Pasar  Kabupaten  Tulungagung,  Drs  Edy  Suyanto,  MSibelum  lama  ini,  dia  menuturkan,berbicara politik tanpa menyentuhmasalah  ekonomi  memang  nyaristak  mungkin.  Jika  kita  inginmeningkatkan  kesejahteraanrakyat,  kuncinya  adalah,  bagaimana  kita  harus  bersikap  secaraeksis  dalam  mengurus  masalahekonomi yang benar-benar berbasisperhatiannya  terhadap  nilai-nilaikerakyatan.  Kita  setuju  denganpendapat  ini,  tetapi,  terus  terang,menjadi tak mungkin semua impianbisa  terwujud,  tanpa  dukungananggaran yang dibutuhkan.   Kita terima sambutan yang baik-baik dari berbagai penjuru, sebagairesponsitas.   Kita  terharu  padasambutan para perajin dan pelaku

ekonomi  mikro,  menengah  dankecil serta para pengelola koperasidan  kaum  pedagang  pasartradisional,  yang  telahmengembangkan senyum cerahnyalantaran  berdengungnya  deklarasiyang  bernuansa  kerakyatan.Senyum  yang  mengandungberbagai  harapan  yangmengembang  di  balik    semangatguyub rukun  dalam  membangunekonomi  rakyat  yang  selarasdengan amanat  konstitusi kita.Maju  terus  dan  percayalah,  jikamau, pasti bisa ! ***

Pada Ahad Legi malam lalu, gus Bahlul setelah membacakan do’adalam rangka syukuran menyambut peringatan hari kemerdekaanRI ke 64, dia terus memberikan ceramah tentang arti kemedekaan

kepada para santri dan jamaah di langgar angkringnya. “KemerdekaanRepublik Indonesia tahun 1945, bukan hanya menandai hari kebebasandari  penjajahan,   melainkan  juga  potret  tentang  ‘dramaeksistensi’(meminjam istilah Kierkegaard),” kata gus Bahlul mengawaliceramanya.    Yakni, sebuah pergulatan hidup yang merepresentasikan kedaulatanindividu dalam mengarungi kehidupan. Kedaulatan individu dicerminkandalam kemampuan untuk memilih perbuatan. Dalam perspektif filsafateksistensialisme,  perbuatan  “memilih”  menggambarkan  tentang  cara“mengada”  manusia,  yang  membedakan  keberadaannya  (eksistensi)dengan makhluk lain.   “Kemerdekaan, dapat didefinisikan sebagai keadaan yang bebas dariintervensi dan penindasan,” tukas Gus bahlul sambil menghisap rokokklobotnya dalam- dalam. Sedang, intervensi  itu   menunjukkan adanyakekuatan pihak lain yang mempengaruhi perbuatan dan pilihan individu.Peran pihak lain  tersebut membuat individu tidak memiliki kebebasanuntuk memilih perbuatannya. Selain itu, kualitas individu pun menjadihilang.  Dengan  kata  lain,  individu  yang  dapat  memilih  perbuatannyamenggambarkan bahwa dia memiliki pengetahuan tentang pilihan-pilihantersebut.      Keadaan seperti  itu dapat  dilihat dalam  masa penjajahan  Belandadulu,  ketika  bangsa  Indonesia  tidak  memiliki  kedaulatan  dalammenentukan  masa  depannya  sendiri.  “Keikut-sertaan”  pemerintahkolonial  Belanda  dalam  menentukan  arah  perjalanan  bangsa,dimungkinkan  oleh  posisi  politiknya  yang  dominan.  Itulah  situasikolonialisme,  dimana  bangsa  Indonesia  sebagai  pemilik,  diposisikan

Kemerdekaan

sebagai  subordinat  dan  subjekkolonial. Tidak hanya tujuan yangdikontrol,  melainkan juga definisidiri  sebagai  bangsa  yang  belumberadab.  Hal  ini  misalnyadicerminkan  dari  adanya  “politiketnis”.   Dengan  memberikanfasilitas  pendidikan  bagi  bangsa,pemerintah  Belanda  inginmengatakan bahwa mereka adalahbangsa  terpelajar,  sedangkanIndonesia  t idak.   Kedatanganmereka juga terkait dengan upayamemajukan bangsa Indonesia.      Dalam  konteks  penjajahan,kedaulatan  bangsa  dalammendefinisikan diri hilang. BangsaIndonesia tidak menjadi ego yangmenentukan  identitas  dirinya.

Oleh  sebab  itu,  “cara mengada”  bangsa  jatuh  dari derajatnya  sebagaimanusia. Hampir tidak ada bedanya dengan binatang atau benda mati.Keberadaan mereka didefinisikan dan dikontrol oleh yang lain. Secaraimplisit, keadaan itu juga merepresentasikan penindasan. Ego manusiasebagai subjek yang berdaulat dirampas oleh the other (yang lain).      ”Merayakan kemerdekaan adalah selaras dengan memperjuangkankemanusiaan.  Tidak  hanya  sebatas  menghormati  hidup  manusia.Seseorang  menjadi  manusia  lantaran  “cara  mengada”nya,”  tegas  gusbahlul. Dan, memperjuangkan kemerdekaan tidak selesai hanya denganmendeklarasikan diri sebagai negara merdeka. Kemerdekaan yang sejatibelum terwujud  sepanjang “cara mengada”  masih menjadi objek daripihak  lain.   Marilah, kemerdekaan ini kita isi dengan hal- hal yang terbaik. Karena,Allah SWT melalui Al Quran, menyatakan bahwa kita adalah umat yangterbaik. Oleh karena itu, kita tidak perlu merasa minder dari umat-umatlain, meskipun saat ini umat lain cendrung lebih maju dari pada kita. Kitamemiliki berbagai kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain. Jika saatini umat yang lain relatif lebih maju, artinya kita belum mengoptimalkansegenap  potensi yang  kita  miliki.      Konsekuensinya,  kita  harus  menjadi  pemimpin  yang  mengarahkankepada  kebaikan,  kita  harus  meminpin  dalam  teknologi  agar  teknologidiarahkan  untuk  kebaikan.  Kita  harus  memimpin  dibidang  informasi,agar informasi digunakan untuk kebaikan. Kita harus memimpin di bidangpolitik  agar  politik  dimanfaatkan  untuk  kebaikan,  dan  kita  harusmemimpin di berbagai bidang lainnya agar bisa digunakan untuk kebaikan.Kebaikan  bukan  hanya  hasil  bicara,  kebaikan  akan  lebih  nyata  jikamerupakan hasil kerja. Simaklah ayat ini “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkanuntuk manusia, menyuruhkepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan berimankepadaAllah………….” (QS. Ali  ‘Imraan:110)  ******

“ Telah DatangKepadamu

BulanRamadhan,

BulanKeberkahan,

AllahMengunjungimuPada Bulan Ini

DenganMenurunkan

Rahmat,Menghapus

Dosa - Dosa danMengabulkan

Do’a ( HR. Ath- Thabrani ) “

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tkwww.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 2009

3 Ekonomi Syariah

        > PDIP............DARI HAL 01

        > DANGDUT...........DARI HAL 01

Seluruh Direksi, Bagian, beserta Pegawai

Perusahaan Daerah Air Minum ( PDAM )Kabupaten Pasuruan

Mengucapkan

Dirgahayu HUT RI ke-64dan

Selamat Datang Bulan Suci Ramadhan 1430 H

Drs. Khoirul AnwarDireksi

VATIKAN, RM

Surat  kabar  harian  Vatikan,L’Osservatore  Romano,melaporkan  bahwa  sistem

perbankan Islam dapat membantuuntuk  mengatasi  krisis  global,seperti  yang  dilaporkan  mediaTurki.  Vatikan  mengatakan  bankseharusnya mencontoh aturan etikapada  keuangamn  Islam  untukmemulihkan  keyakinan  di  antaranasabah mereka pada waktu krisisekonomi global.      “Prinsip-prinsip  etika  padakeuangan  Islam  adalah  hal

Vatikan Tawarkan Prinsip Keuangan Islam   

Vatikan  menawarkan  prinsip-prinsip  keuanganIslam  kepada  bank-bank  Barat  sebagai  solusi

bagi  krisis  ekonomi  global.

mendasar  yang  dapat  membawabank lebih dekat ke nasabah merekayang  dan  semangat  yang  benarseharusnya  mewarnai  setiaplayanan  keuangan,”koran  resmivatikan,  Osservatore  Romano,mengatakan  dalam  sebuah  artikeldalam isu terbaru akhir pekan lalu.     Penulis  Loretta  Napoleoni  danClaudia  Segre,  ahli  Spa  fixedIncome Abaxbank,  mengatakandalam artikel bahwa “bank di baratdapat  menggunakan  alat-alatseperti obligasi Islam, yang dikenal

sebagai Sukuk, sebagai jaminan”.Sukuk  dapat  digunakan  untukmendanai  “industri  mobil  atauOlimpiade  berikutnya  di  Lon-don,” kata mereka.      Mereka  juga  mengatakanbahwa bagi hasil,  yang didapatdari  Sukuk,   dapat  menjadialternatif yang menarik. Merekamenggaris  bawahi  bahwasistem Sukuk  dapat  membantusektor  otomotif  dan  mendukung  investasi  di  bidang  infrastruktur.

   Sistem Sukuk Islam mirip denganbonos dari  sistem kapitalis. Namundalam  Sukuk,  uang  yang  diinvestasikan  proyek  jelas  dan  bagi  hasildidistribusikan  ke  klien  daripadapendapatan  yang  diperoleh.      Pope  Benedict  XVI  di  sebuahpidato  Oct.  7  mencerminkankerusakan  pada  pasar  keuangandengan  mengatakan  bahwa  “uangvanishes, tidak ada apa-apanya” danmenyimpulkan  bahwa  “hanyakenyataan  nyata  adalah  firmanTuhan.” Vatikan yang telah membe

rikan  perhatian  terhadap  kegoncangan  keuangan  global  danmengeluarkan  artikel-artikel  dikoran resmi yang mengkritik modelpasar  bebas  yang  memiliki“tumbuh terlalu banyak dan sangatdalam dua dekade terakhir.”      The  Osservatore  editor,Giovanni Maria Vian, mengatakanbahwa “agama-agama besar selalumemiliki  perhatian  umum  kepadadimensi  perekonomian  manusia,”Corriere della Sera melaporkan hariini. Bay/05

JAKARTA,RM

Industri  perbankan  syariahharus  memiliki  auditorsyariah  untuk  memastikan

dan  memeriksa  transaksikeuangan  perbankan  agar  sesuaisyariha. Hal ini diungkapkan olehDirektur  Utama  Karim  BusinessConsulting, Adiwarman A Karimdalam  short  course  di  Universi-tas Trisakti, Selasa (4/8).      Menurut  Adiwarman,  haltersebut  tak  bisa  diserahkansepenuhnya ke  dewan pengawassyariah  (DPS).  Pasalnya,  perandan fungsi DPS di suatu lembagakeuangan  syariah  yang  memangmempunyai  keahlian  dan  kompetensi,   khusus  untuk  shariahcompliance,  berbeda dengan au-ditor  yang  fokus  padapemeriksaan keuangan bank.

Bank Syariah Perlu AuditorKhusus Syariah

   DPS, kata Adiwarnan, berfungsimengawasi  produk  dan  transaksiyang  dilakukan  perbankan  agarsesuai  dengan  prinsip  syariah.“Ada  missing  link  di  sana  karenabelum  ada  auditor  yang  khususmenangani hal itu,” jelasnya.     Di bank  syariah saat  ini,  lanjutAdiwarman,  pelaksanaan  audittelah  dilakukan  auditor  biasa.Namun  selain  itu,  perlu  jugadilengkapi  dengan  auditor  yangmengecek  agar  segala  sesuatusesuai  dengan  kepatuhan  syariah.“Untuk  penyiapan  SDM  auditorsyariah  tersebut,  dapat  dilakukanmelalui  kerja  sama  denganmelibatkan  Dewan  SyariahNasional MUI untuk mem berikansertifikat  auditor atau  asosiasi  au-ditor,”  tegasnya.  rep

Disiplin  Partai.      “Komite  ini  tugasnya  mencarifakta  dan  menyelidiki  seluruhanggota  F-PDIP  di  DPRDKabupaten  Malang  yang  terlibatdalam  peristiwa  11  Agustus(dangdutan  di  ruang  paripurna)itu,” ungkap Kusnadi.      DPD  PDIP  Jatim  memintakomite  disiplin  yang  dibentukDPC  PDIP  Kabupaten  Malangbekerja  cepat.  Untuk  menjaminkerja  cepat  itu, DPD  PDIP  Jatimdalam  suratnya,  secara  tegasmematok waktu  paling  lambat  20Agustus.  “Tanggal  20 Agustus,komite  sudah  harus  mengirimlaporan  lengkap  ke  DPD,”  kataKusnadi.   Selain membuat laporan, komitedisiplin tersebut juga diperintahkanmenyertakan  rekomendsi  usulanbentuk  sanksi  yang  perludijatuhkan  terhadap  kader  yangterbukti merusak citra partai wongcilik tersebut. “Laporan dan usulan

itu  akan  kami  teruskan  ke  DPPyang  berwenang  memberikansanksi,”  tegasnya.      Sementara  itu,  BadanKehormatan  (BK)  DPRDKabupaten  Malang  telahmelayangkan surat panggilan padaKetua  DPRD  Kabupaten  MalangSuhadi,  terkait  acara  dangdutanyang  digelar  di  ruang  sidangparipurna dan berakhir ricuh.      Wakil  Ketua  BK  DPRDKabupaten Malang, Syamsul Hadi,mengatakan,  sebagai  pimpinandewan,  Suhadi  dianggap  palingbertanggung  jawab  atas  acaratersebut,  apalagi  acara  itu  jugauntuk  merayakan  ulang  tahunnyayang  ke-42.  “Kami  akan  terusmelakukan  penulusuran  untukmencari bukti dan fakta, apakah adapelanggaran  kode  etik  dalamruangan  sidang  paripurna  yang‘disulap’ menjadi panggung acaradangdutan  itu,”  tegasnya.

  sry/ito

Wakil  Ketua  BK:  SuhadiDianggap  Paling  BertanggungJawab

Indonesia.  Mobil  yang  disebutterbai dalam sejarah dengan hargaRp.  2.4  milyar  ini  juga  langsunglaku.      Kedua  “potret”  kontradiktifantara  kemelaratan  dankemewahan  tersebut  di  atasmenggambarkan betapa dalamnyajurang pemisah antara si kaya dansi  miskin.  Satu  sisi,  selalu  adaorang  yang  hidup  bermewah-mewahan. Sisi lain masih banyakpula  yang  hidupnya  senantiasaberkekurangan,  bila  tak  bolehdisebut  menderita  “kelaparan”.Islam  memang  tidak  melarangpemeluknya memiliki mobil bagussebagaimana  digambarkan  dalamHadist  Rasulullah  sebagai“kendaraan  cepat”. Tapi  yang  diperintahkan Islam, agar yang kayamemenuhi kewajiban zakat untukkaum  dhuafa.  Mereka  yanghidupnya  sudah  berkecukupanmau  peduli  terhadap  nasib  kaumfakir  miskin.   Oleh karena itulah lembaga AmilZakat  harus  mampu  mensosialisasikan  programnya  dalamrangka  menanggulangi  problematika  kemiskinan  sebagai  prioritasutama.  Kepada  para  orang  kayayang biasa mengeluarkan zakatnyasecara  sendiri-sendiri  apalagiseikhlasnya  sendiri  pula  perlu“disadarkan”  betapa  pentingnyaberzakat  melalui  Lembaga  AmilZakat.      Berzakat  secara  sendiri-sendiricenderung  berbentuk  komsumtifyang berarti jauh dari fungsi zakat

untuk  memberdayakan  kaumdhuafa.  Di  samping  itu,  zakattanpa  melalui Amil  Zakat,  tidakada tuntunannya. Itulah sebabnyaAllah  menempatkan  kata  Amildalam  urutan yang  ketiga  setelahfakir dan  miskin dalam  golongan“Mustahik”, (QS. At-Taubah:60).      Pemberian  dalam  bentukkonsumtif  memang  tetapdiperlukan,   khususnya  untukkaum dhuafa yang memeng sudahtidak mampu bekerja atau sebagaibantuan  biaya  hidup  korbanbencana. Tapi  bagi  kaum  dhuafayang masih mampu bekerja harusdi  berikan  dalam  bentukproduktif. Tujuannya sudah jelas,agar  kaum  dhuafa  dapatmeningkatkan  taraf  hidup  yanglayak.  Syukur  jika  dapat  kayasehingga yang  semula  ini  dikenalgengan  pola  kebijakan  khalifa(kitab Amwal)   Dalam perkembangan pemikiranIslam,  sebagaimana  sering  dilontarkan DR.  Didin Hafidhudin,bahwa  upaya  pemberdayaankaum  dhuafa  dari  dana  zakatdapay  di  tempuh  melalui  duaaspek  pendekatan.  Pertamapendekatan  aspek  ekonomis,artinya,  kelompok  ini  bisa  diberdayakan  melalui  pemberiansaran  dan  prasarana  ekonomi.Misalnya,  modal  kaya  atauperalatan  kaya.  Sedang  pendekatan yang kedua adalah bantuanbea  siswa  kepada  anak  kaumdhuafa  yang  berprestasi.Alasannya  jelas,  bahwa

penyiapan kwalitas sumber dayamanusia  msa  depan  adalahmerupakan  tuntutan  zaman.Intinya  agar  generasi  kedepanmampu membardayakan dirinyasendiri  yang  tentu  akanbermanfaat pada yang lain.      Harapan  masalah  kemiskinansangat serius diperhatikan Islam?Mengapa  problematika  kemiskinan  harus  ditanggulangi?Mengapa  penyebab  kemiskinanharus  “diperngi”?  dampaknegatifnya  sangat  luas,  baikindividu,  msyarakat,  maupungenerasi  yang  akan  datang.Rasulullah menjelaskan sejumlahdampak  buruk  dari  kefakiranmelalui  beberapa  Hadist.Diantaranya;  Kefakirancenderung  kepada  kekufuran,Orang  fakir nyaris  bisa  menjadikafir.   Karena itu Rasululluah mengajarkan  doa  “Ya  Allah  akuberlindung  kepada-Mu  darikefakiran  dan  kekufuran”(HR.Hakim  dari  Baihaqi  dariAnnas).   Rasulullah  jugamengajarkan doa agar  terhindardari  kelaparan.  “Ya Allah  akumohon  perlindungan-Mu  darikelaparan,  karena  ia  adalahseburuk-buruknya  teman”(HRAbu Dawud dari Nasi).   Rasulullah menjelaskan, bahwakefakiran dapat menggelincirkankepada  keburukan  dankemaksiatan.  Dikisahkan  dalamsebuah Hadist: Anak perempuanseoarang paman yang mengalami

penceklik  dan  kelaparan,  relamenyerahkan  “dirinya”  kepadaanak  pamanya  dalam  keadaanterpaksa, seperti dalam Hadist yangmengisahkan  tiga  orang  yangterjebak  dalam  gua  (Hadist  yangdikutip  Al-Mudziri  dalam  kitabTarghib wat Tarhib).      Kefakiran  menyeret  kepadatindak  kejahatan  pencurian  danpenzinaan.  Rasulullah  bersabda  ;“Adapun  sedekahmu  kepadapencari,  mudah-mudahan  dapatmencegah  dar i  perbuatanmencurinya”.  Dan  sedekahmukepada  wanita  pezina,  mudah-mudahan  dapat  mencegah  dariperbuatan  zinahnya”.  Kefakirandapat  merusak  aqidah,  ibadah,pemikiran,  akhlaq,  prilaku  darikeluarga. Al-Quran sudah memberiisyarat  adanya  sebagian  orang  tuayang  tega  membunuh  anaknyalantaran  takut  terjatuh  kepadakemiskinan.  QS. Al-An’am  :151.“Dan  janganlah  kamu  membunuhanak-anakmu  karena  takutkemiskinan.  Kamilah  yang  akanmemberi  rizki  kepada  kamu  danjuga mereka”. Juga dalm QS. Al-Isra:31 “Dan janganlah kamu membunuhanak-anakmu  karena  takutkemiskinan.  Kamilah  yang  akanmemberi  rizki  mereka  dan  jugakepada  kamu  sesungguhnyamembunuh  mereka  adalh  dosabesar”.   Berdasar kondisi di lapangan, danmengacu pada  petunjuk Allah  danRasulullah  tersebut diatas, programpemberdayaan  “dhuafa”  mutlak

harus  di  utamakan.  Karenasifatnya  “pemberdayaan”,  praktispemberiannya  diutamakan  berbentuk produktif. Tujuannya, agarmereka dapat menjadi “kaya” atausetidaknya  dapat  berke  cukupan.Sebagaimana  maklumat  khalifahUmar.”Kalau  kamu  memberizakat,  hendaklah  mencukupi”,Umar  juga  mengins  truksikankepada    “pengurus  zakat”.“Berikan  sedekah  itu   kepadamereka,  walaupun  salah  seorangdari mereka baru dapat tercukupibila dengan seratus  ekor unta”.   Perumpamaan seratus unta adalahsebuah  jumlah  yang  cukup besar,yaitu 20 nishab zakat unta. Binatangunta adalah binatang yang memilikinilai ekonomi tertinggi. Dan memilikiprospek  pengembangan.  Hal  inimenye  butkan  betapa  besarperhatian  khalifah  Umar  untukmengangkat  kaum  dhuafa  denganmendaya  gunakan  bagian  zakatdalam bentuk  “produktif”.   Bagian zakat pada golongan lain,misalnya  muallaf,  Reqab,  ghorim,Sabilillah,  Ibnu  Sabil  dari  amilapakah perlu atau tidak di tuangkandalam program lembaga Amil Zakat,sangat tergantung situasi yang ada.Karena  itulah  perlunya  skalaprioritas  program  agar  peran  darifungsi  zakat  terlaksana  denganoptimal.(Bersambung  EdisiDepan)

        > KAUM............DARI HAL 01

anggota  FKB  dan  Eny  Finati,anggota  Fraksi  Partai  Demokrat(PD).      Namun,  dari  sekian  anggotadewan yang  hadir pada  acara  itu,memang  tak  setegas  Samsul.Samsul  dengan  terang-teranganlangsung  keluar  gedung  sebelumberlangsung musik  itu. Sementaraanggota  dewan  lainnya  masihsempat  menikmati  goyangan  paraartis  lokal  tersebut.      Hikmah  B,  anggota  FKBmengatakan, anggota Dewan yanghadir pada acara itu bukan berartimendukungnya.  Mereka  datangkarena mendapat undang memperingati 17 Agustus, di gedung dewan.Namun begitu ada acara dangdutan,

Hikmah mengaku tak tahu.      “Kami  nggak  setuju  acara  itu.Masak,  ruangan  rapat  paripurnadewan  dijadikan  ajang  dangdutdengan  menghadirkan  penyanyiyang  berpakaian  tak  pantas  dangoyangan  seperti  itu.  Bentukprotes  kami,  ya  keluar  kemudianpulang,”  tutur  Hikmah  sewaktukeluar dari gedung dewan.  Hal  senada  diungkapkan  EnyFinati.  Wanita  berjilbab  ini  jugamenyayangkan, dengan keberadaanhiburan  orkes  dangdut  koplo  diruanganrapat  paripurna.“Apanggak  ada  acara  lain  yang  lebihpantas,  untuk  mem  peringati  harikemer  dekaan,” ungkapnya  kesal.sry/ito

wartawan yang  tetap menulis,  lihatsaja. Saya akan  tega berbuat kasarpadanya. Tolong disampaikan, awasya  kalau  tetap  meliput,”  pintaSugianto.     Akhirnya,  sejumlah  wartawanyang mendengar ucapan tersebut itutak  terima.  Akhirnya,  merekasepakat   kembali masuk ke dalamgedung dewan,  untuk melakukanklarifikasi kepada Sugianto.     Begitu bertemu Taufiq, Sugiantolangsung mengamuk sambil mengeluarkan  ucapan  kasar. Tak  lamakemudian,  Sugianto mendaratkanpukulan  tepat mengenai bibir dandada Taufiq. Namun demikian, Taufiqtak melakukan perlawan.     Pascakejadian penganiayaan  itu,sejumlah anggota dewan,  termasukSuhadi,  ketua  dewan,  berusahameredam para wartawan, agar kasuspenganiayaan  itu  jangan  diperpanjang.    Itu  hanya  salah pahambiasa. Dengan disaksikan banyak or-

ang, anggota dewan dan para wartawan,Suhadi menemui Taufiq di pinggir jalan,di depan gedung dewan, karena saat itumau  pulang.  Selanjutnya,  Sugiantodipanggil untuk dipertemukan Taufiq.“Teman-teman wartawan, masalah  inihanya salah paham biasa, tolong nggakusah diperbesar,” pinta Suhadi.   Menyikapi masalah ini, Samsul Hadi,anggota BK, mengaku akan mempersoalkan masalah  dangdutan di  ruangrapat paripurna tersebut. Apalagi, acaraitu diwarnai pemukulan.sry/ito

JL. HOSCOKROAMINOTO

34-36JOMBANG,

JATIM

REDAKSI

RADAR

        > DIANIAYA............DARI HAL 01

BK Akan Mempersoalkan MasalahDangdutan di Ruang Rapat Paripurna

DIRGAHAYU RI KE 64

Mari Kita Tingkatkan PersatuanDan Kesatuan

MulyadiDesa sukorejo kec perak jombang

Seluruh Karyawan dan Staff

KUDHarjo Mulyo

Perak - Jombang

Mengucapkan

DIRGAHAYU RI KE 64

Mari Kita Tingkatkan Persatuan Dan Kesatuan

Keluarga  Besar

MTSN DENANYAR JOMBANG

Mengucapkan

Marhabban Yaa Ramadhan

“ Kita Sonsong Bulan Suci Ramadhan Dengan HatiYang Bersih “

H. Masruchan

Kepala  Sekolah

Keluarga  Besar

MAN KEBONSARIMOJOAGUNG - JOMBANG

DI MURUKAN

Mengucapkan

Marhabban Yaa Ramadhan

“ Kita Sonsong Bulan Suci Ramadhan Dengan HatiYang Bersih “

Drs. Fatoni M.Pd.I

Kepala  Sekolah

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 20094 Nusantara

GROBOGAN,  RM

Seorang dari delapan tersangkaberteriak  protes,  karenakeberatan  dirinya  dijadikan

tersangka  oleh  polisi.  “Saya  tidakmembunuh.  Delapan  orang  yangdijadikan tersangka hanya rekayasapolisi,” teriak Im alias Benjol (17).Akibatnya, reka ulang yang dijagaketat  puluhan  petugas  berpakaiandinas  dan  preman  itu  gagaldilaksanakan.     Kapolres Grobogan AKBP DrsIsnanei  Ujiarto  MSi  yangmemimpin  jalannya  rekonstruksitampak kecewa dan malu, atas ulahtersangka  Im.  Dia  langsungmemerintahkan  anggotanya  untukmengangkut  kembali  kedelapantersangka  di  atas  truk  polisi  keMapolres.      Reka ulang  yang  terkesan  overtersebut  (karena  mengerahkanbanyak  petugas)  dilaksanakan  ditempat  kejadian  perkara  (TKP)Pasar Hewan Ketitang, KecamatanGodong,  Grobogan  itu,  awalnyaberjalan  lancar.  Puluhan  petugasmemang sempat kewalahan karenadi  lokasi kejadian  dipadati  ratusanwarga yang akan melihat.  Bahkanjalur Purwodadi-Semarang sempatmacet  total beberapa  saat.   Teriak dan protes keras tersangkaIm dilakukan sesaat setelah adegantersangka  Nur  alias  Nunung  (19),memukul  korban Arif  Jamaludinyang  diperagakan  BriptuSuwartono. Begitu akan dilakukanperagaan  cara  pengeroyokankorban  oleh  kedelapan  tersangka,tiba-tiba  Im  berteriak  protes.“Delapan orang  tidak membunuh.Itu hanya  rekayasa,” teriak pelajar

Terkait Penangkapan Tersangka Pembunuhan

Kapolres Grobogan DisoalKini, Polres Grobogan, Jawa Tengah ditimpa masalah, terkait pengungkapan kasus pembunuhan belum lama ini. Kapolres

AKBP Drs Isnaeni Ujiarto Msi yang baru saja bertugas di Grobogan, kini telah dilaporkan ke Propam Polda Jateng. Karena,penangkapan yang dilakukan oleh anakbuahnya pada para tersangka kasus pembunuhan, diduga hanya sebuah rekayasa olehpihak polisi. Hal ini berujung pada pelaksanaan rekonstruksi (reka ulang) pembunuhan Arif Jamaludin (15), pada  Jumat lalu,

berlangsung kacau dan tegang.

sebuah SMK swasta di Gubug itu.    Ketika ditanya wartawan, siapayang merekayasa.  Pemuda  lajangwarga  Dusun  Dangi,  DesaHarjowinangun,  KecamatanGodong  itu  mengaku  petugasPolsek Godong. “Semua tersangkadipaksa  mengaku  membunuhkorban,”  jawab  Im  dengan  nadagemetar.      Menanggapi  hal  itu,  KapolresGrobogan  AKBP  Drs  IsnaeniUjiarto MSi yang terkesan kecewamengatakan,  reka  ulang  terpaksaditunda  karena  ada  salah  satutersangka tampak bingung karenadilihat ratusan orang yang sebagianadalah teman dan tetangganya.   “Rekonstruski bisa kita ulang dikemudian hari. Atau jika jaksa nantimenganggap cukup untuk di-P21,rekonstruski  tidak  perlu  diulang.Kan  sudah  ada  beberapa  adegan

yang  sudah  dilakukan  paratersangka.  Mulai  dari  tersangkamenunggu  di  SPBU  Mijen,mencegat  korban  di  dekat  PasarTotok,  dan  kemudian  peragaanpemukulan  tersangka  Nur  kepadakorban di Pasar Hewan Ketitang,”terang Kapolres didampingi KasatReskrim AKP I  Nyoman WidianaSH.      Disebutkan,  penetapankedelapan  tersangka,  yakni Adit(19),  warga  Desa  Manggarmas,Kecamatan  Godong,  Khar  (19)warga  Desa  Manggarwetan,Kecamatan  Godong,  Bam  (21)warga  Desa  Saban  KecamatanGubug. Kemudian Don (19) wargaDesa  Harjowinangun  KecamatanGodong,  Nur  (19)  warga  DesaKemiri Kecamatan Gubug, Er (18)warga  Desa Kuwaron  KecamatanGubug,  Ah  (17)  warga

Harjowinangun Kecamatan Godongdan  Im  (17)  warga  DesaHarjowinangun Kecamatan GodongGrobogan,  didukung  beberapabarang bukti dan saksi.      Barang  bukti  tersebut  adalahsepeda  motor  korban  di  tangantersangka  Saif,   dan  batu  yangdigunakan  untuk  memukul  kepalakorban.  Selain  itu  polisi  jugamengamankan lima unit motor milikpara  tersangka.     Korban  ditemukan  tewas  dalamsumur Pasar Hewan, Selasa (26/5).Pada  tubuh  korban  didapati  lukaparah. Korban diduga meninggal duahari  sebelum  ditemukan  petugaspasar  hewan.Kapolda Jateng Tanggapi SeriusKasus  terbunuhnya Arif  Jamaludinmenjadi  perhatian  serius  KapoldaJateng  Irjen  Polisi Alex  BambangRiatmojo.  Pasalnya,  terbunuhnyaArif  Jamaludin  hingga  sekarangmasih  menyisakan  misteri.  “Paraorangtua  tersangka  sekarangmelaporkan  Kapolres  GroboganAKBP  Isnani  Ujiharto,KasatReskrim AKP  I  Nyoman  Widianadan  beberapa  penyidik  ke  DivisiProfesi dan Pengamanan (Propam)Polda Jateng,” jelas Kapolda melaluiKabid Propam Polda Kombes PolisiBudi Waseso.      Menurut  Budi Waseso,  sampaihari  ini pihaknya  masih melakukanpengusutan kebenaran atas  laporantersebut.  “Yang  kita  periksa  tentupelapornya  tidak  mungkin  kitadiamkan  laporan  tersebut.  Kitaharus teliti betul kalau polisi bersalahya akan kita tindak dan kita kenakansanksinya  ,  “jelasnya.

     Adapun  pelapornya    adalahBaikuni yang juga seorang kepaladesa  ayah dari  Baiq Aditya  (19)tersangka kasus pembunuhan ArifJamaludin  (15).Karena  selamamenjalani  penyidikan  Adityamengaku  dipukuli  petugas  yangmemeriksanya  dengan  sebuahpalu dan penggaris besi.      Menurut  Ketua  LembagaPemberdayaan Advokasi  Sosila(Lepas)  Soeryono  Roestam  diMapolda  Jateng,  berdasarkanpengakuan Aditya  kepada  orangtuanya  dia  disuruh  mengakusebagai  salah  satu  pelakupembunuh Arif.Pada  hari  keduapenahanan  Aditya  di  aniayaoknum polisi hingga dada kiri danmukanya mengalami lebam-lebam.      Masih  menurut  Soeryono,pihaknya  datang  ke  Mapoldabersama  Baikuni.Di  jelaskanSoeryono  Aditya  ditangkapbersama delapan temannya karenadisangka melakukan pembunuhanterhadap Arif  Jamaludin 26  Meilalu.  Aditya  ditangkap  saatmengikuti  psikotes  untuk  masukdi Akpol  di  Polda  Jateng.  Saatproses  penyidikan  itulah Adityamengaku  mendapat  perlakuankasar .   Baikuni menduga Aditya adalahkorban salah tangkap. Sebab katadia Arif di perkirakan dibunuh duahari sebelum ditemukan. Pada saatitu anaknya  sedang bezuk  orangsakit.Polisi  menganggap  Arifdibunuh  karena memiliki  hutangyang  belum  dibayar  saat  kalahdalam balapan motor.

gik/02

AKBP Drs Isnanei Ujiarto MSi

GROBOGAN,  RM

Sendang coyo yang berada diDesa  Mlowo  Karangtalun,Kecamatan  Pulokulon,

Kabupaten  Grobogan,  JawaTengah, merupakan sumber mataair  yang  tiada  pernah  berhenti,meski ribuan kubik setiap harinyaharus diambil. Oleh masyarakat disekitarnya,  air   tersebut  dipergunakan mulai dari MCK sampaidengan  mengaliri  sawah,  dandimanfaatkan untuk beternak ikanoleh warga sekitar.      Tak  hanya  warga  sekitar  yangmemanfaatkan,  namun  hinggabeberapa daerah diluar Kecamatantersebut jika musim kemarau  jugamengambil  air  sendang  Coya(pakai  tangki  air  sewaan).Masyarakat  di  sekitar  sendang,sangat bergantung pada sumber airsendang  tersebut.  Karenamerupakan  satu-  satunya  tempatuntuk mencari air.      Sangat  disayangkan,  j ikakeberadaan  sumber  alam  yangbenar-benar   bisa  bermanfaatuntuk penduduk,  ternyata kurangperhatian  dari  berbagai  pihakyang berwenang (Pemerintah). Takheran jika akhir-akhir  ini menjadipembicaraan  hangat  di  kalangansejumlah  pejabat  teras  di  Kabupaten Grobogan, tentang kendaladan  hambatan  untuk  memperhatikan  hal  tersebut  juga  sangatbesar.  Hal  ini  disebabkan  lahantersebut  milik  Perhutani.      Walaupun  begitu,  pemerintahdaerah juga memperhatikan aksesmenuju  ke  lokasi  waduk,  yaknidengan  membangun  jalan  yangdianggap  bisa  memperlancarmenuju ke tempat wisata sendangCoyo.Namun  walaupun  begituupaya  Pemkab  Grobogan  yangsudah  maksimal  itu  t idak  diimbangi  dengan  perangkat  dibawahnya. Hal ini terbukti denganpembangunan  jalan  yang  barusebulan sudah  rusak.   Seperti yang di ungkapkan olehCamat  Pulokulon  M.Arifin,bahwa cor-coran jalan menuju kesendang Coyo, bak anak TK yangmembuat  prakarya.  Selain  itu,disamping  proses  pembangunannya  asal-asalan,  juga  cenderungsak  penake  dewe.  Sehingga,imbasnya  terkena  pada  masyarakat  sekitar  sendang  Coyo  yangmenggunakan jalan tersebut.     Adapun  letak  sendang  Coyoberada  di  Desa  Mlowo  Karangtalun,  Kecamatan  Pulokulonsekitar 20 km dari pertigaan jalanbesar  antara  Danyang  –  Kuwu(Desa Panunggalan kearah Selatan

). Atau berjarak sekitar 25 km dariKota Kabupaten  .   Sementara itu menurut Wahyu,SE  ketua  LMDH  Jati  Lestaribahwa  apa  yang  sekarangdilakukan  adalah  sebagai  upayapemberdayaan  potensi  lokal.“Kami  coba  melibatkan  wargasekitar  sendang  coyo  melaluikarang  taruna.Beberapa  kegiatanLMDH dengan karang taruna yangsudah dilakukan, menanam pohonbersama  ser ta  menciptakanlapangan olah raga yakni lapanganbola  volley  yang  sekarang  sudahmenjadi  kegiatan  rutinitas  olahraga  pemuda  sekitar  pada  waktusore hari,” ucapnya.      Ditempat  yang  sama,  KadesMlowo  Karangtalun  AntoniusPriyono  mengatakan  bahwa,  asalmula  sejarah  berdirinya  sendangCoyo, pada jaman dahulu kala adaseorang  pengembara  yang  sudahletih  melakukan  perjalanan  jauh,hingga  si  pengembara  kehausan.Karena  dilihat  disekelilingnyatidak ada sumber mata air,  lalu sipengembara menancapkan tongkatyang dibawanya pada tanah. Lalukeluarlah semburan air yang mula-mula kecil tapi lama-lama sumbertersebut  menjadi  besar  danmembentuk  sebuah  sendang.Akhirnya,  dibuatlah  untuk mandisi  pengembara  hingga  terapung-apung  seperti  gabus.  Maka,disebutlah si pengembara tersebutdengan sebutan mbah Gabus.      Namun  karena  sumber  airtersebut  menjadi  besar,   sipengembara takut kalau nanti desadi  sekitarnya  akan  tenggelam,maka ditancapkanlah lidi di tempatkeluarnya  air  tersebut  hingga  airyang keluar  perlahan-lahan mulaiberkurang.   Konon ceritanya, jika datang danmandi  di  sendang  tersebut  padabulan  Syuro  tepatnya  malamJum’at legi dengan upacara  ritualdan  jatuh  pada  tanggal  muda,katanya  akan  menjadikan  orangtersebut  bisa  lebih  awet  muda.Pasalnya,  tempat  itu  dianggapmenyimpan  potensi  yang  sangatluar  biasa  jika  betul-betuldikembangkan  sebagai  obyekwisata.      Kini,  jalan  menuju  ke  lokasiSendang Coyo telah rusak parah,meski  baru  diperbaiki  beberapabulan yang lalu. Dan, di beberapapaket  proyek  yang  mengerjakanperbaikan  jalan  tersebut  adalahrekanan  dar i  keluarga  “PlatMerah” di Kabupaten Grobogan.gik

GROBOGAN, RM

Kini,  agak  jarang  keseniantari  reog gondoreo  tampilatau manggung. Jangankan

untuk tampil secara umum, untuktampil  di  pendopo  guna  menghibur tamu-tamu bupati saja tidakpernah.  Namun  satu  kebanggaanbagi penerus tari reog gondoreo ini,setidaknya  sudah  pernah  tampilberulangkali  di  Taman  MiniIndonesia  (TMI)  mewakili  JawaTengah.

Di Grobogan

Kesenian “Reog Gondoreo” Masih BertahanKesenian Reog Gondoreo, merupakan tradisi kesenian tari yang sudah

turun temurun yang sudah ada sejak 40 tahun yang lalu, di Desa Jatiharjo,Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Jawa_Tengah.Kesenian ini

adalah salah satu kesenian Khas milik pemerintah daerah kabupatenGrobogan yang masih di lestarikan.

Perhubungan  dan  PariwisataSriyono  mengatakan  bahwakesenian  tari  reog  gondoreo  iniadalah  tari  warisan  leluhur.“Adapun  fungsi  kami  terusmelakukan  pembinaan  terhadapkesenian  ini,   dan  agar  tetapdilestarikan  keberadaannya,”tukasnya.     Apresiasi  masyarakat  terhadapseni  tar i  reog  gondoreo  inisungguh  luar  biasa.Sebab  seringpada  acara-acara  tertentu  sepertimantenan,  khitanan,  tasyakurandan lain-lain tari reog gondoreo inidiundang  untuk  tampil.   Sekalitampil  berkisar  tiga  jutaan  sebabmulai manggung dari jam 10 pagisampai  dengan  jam  4  sore.

Diyakini bahwa, bagi orang tuawajib  berhati-hati  jika  punyaanak kecil yang mau menontontari  reog  gondoreo  ini,  sebabanak tersebut bisa sawanen ataukesambet  .   Meski demikian, ada juga carauntuk mengobati bagi anak kecilyang sawanen , diantaranyacukup  dengan  memotongrambut daripada topeng pentultembem. “Namun, itu hanyamitos. Boleh percaya, bolehtidak, “jelasnya.      Itulah  memang  unikyakesenian tradisional . yangsegala  sesuatunya  serbatradisional, termasuk dengancara pengobatan tersebut. gik

   Seperti yang diungkapkan olehSuparman  alias  Mamang  (62)Ketua dari tari Reog Gondoreo ini,bahwa dia akan terus melestarikanbudaya tari reog gondoreo sampaiajal menjemput.Harapannya  adapenerus jika kelak dia sudah tidaklagi atau tidak mampu lagi menarireog gondoreo ini.      Lebih  lanjut  ia  menjelaskanbahwa  tari  ini  terdiri  dari  sekumpulan  tari-tarian  di  antaranyabonangan,  jaran  kepang,  dan

pentul  tembem.Anggotanyasendiri berjumlah tiga belas orangyang  terdiri  dari  sepuluh  pemaingamelan, dan yang tiga orang lagimenari.   Masih menurut Maman , dalamtiap  minggunya  mereka  bisa  tigakali  latihan  guna  mengasahkemampuan  agar  tidak  lupa.  Halini  dilakukan  jika  sewaktu-waktuada  job  atau  tanggapan,  baikdidalam  daerah  maupun  luardaerah.  “Sebab,  kami  juga  seringdiminta  main  di  luar  daerah,diantaranya di daerah Banyumas,Sragen boyolali dan lain lain,” katamamang .      Sementaraitu,  Kepala  UPTDDinas  Pemuda  dan  Olah  raga,

PROBOLINGGO, RM

Terkait  Calon  Ketua  DPRDKota  Probolinggo  Periode2009-2014 yang akan datang 

Keputusan PDIP yang menetapkanHM  Sulaiman sebagai  calon  ketuaDPRD  Kota  Probolinggo,  JawaTimur,  periode  2009-2014disayangkan  oleh  politisi  PKNUsekaligus  caleg  terpilih  As’adAnshari. Menurut nya, yang duduksebagai  pimpinan  dewan  haruslahorang  yang  punya  kredibilitas,kompe  tensi dan kemampuan yangmumpuni.   Kepada Wartawan,  mantan wakilketua DPRD kota itu punya catatansiapa-siapa  saja  caleg  terpilih  yanglayak menjadi ketua dewan. “Tanpamelihat  calon  anggota  dewanmemakai baju apa,  sebenarnya adalima  orang  yang  pas  jadi  ketua,”ujarnya.   Dari lima orang itu, salah satunyaadalah  Haris  Nasution  dari  PDIP.Menurutnya,  Nasution  merupakananggota  dewan  yang  punyapengalaman di  legislatif. Dia sudahmenjabat  selama  tiga  periode,sehingga dilihat dari sisi pengalaman

Terkait Calon Ketua DPRD Kota Probolinggo

PDIP Harus Cari Kader yang Tepat dan Mampu

sudah sangat  luar biasa.  Ditambahlagi SDM (sumber daya manusia)-nya dianggap sangat mumpuni danlayak  jadi  ketua.    Kedua, Yusuf Susanto dari PPPyang menjadi anggota dewan selamadua  periode  dan  sempat  menjadiwakil ketua DPRD menjelang akhirmasa jabatannya. Kemampuan danpengalamannya  sudah  banyak.“Apalagi  Haji  Santo  (panggilanYusuf  Susanto)  adalah  pimpinanpartai. Ketiga ada Sri Wahyuningsihdari  Demokrat.   Dia  punyapengalaman  dan menjabat  sebagaiketua partai,” beber As’ad.     Ke empat muncul nama AgungSasongko  dari  PKS.  Dia,  lanjutAs’ad  punya  kemampuan  yangsangat  memadai.  Lalu  terakhiradalah Abdullah  Zabut  dari  PKB.“Zabut ini kan ketua partai, dia jugasempat  jadi  anggota  dewan  danterpilih lagi. Sisi pengalaman sebagaiaktivis di luar partai sangat banyak,”lanjutnya.   Tetapi setelah melihat ada aturansusduk yang baru, yang bisa duduksebagai  unsur  pimpinan  dewan

adalah  partai  politik  pemenangpemilu.  Jadi,  sudah  pasti  PDIPpunya  jatah  sebagai  ketua  dewankarena  partai  berlambang  bantengmoncong putih itu menang telak diKota Probolinggo.   “Saya mengarahnya pada Nasution,karena pengalamannya  itu. Tetapi  inikok  jadi Haji Sulaiman?  Bukannyasaya  non  Sulaiman,  tidak.  KetuaDPRD  ini kan mengetuai 30 kepala.Sangat berbeda posisi antara ketua dankepala. Dua  puluh  sembilan orang(anggota  dewan)  ini  bukan  anakbuahnya. Jadi, ketua dewan itu harusbisa ngemong dan bisa berkomunikasidengan baik,” cetus As’ad.   Maksudnya, sebagai ketua dewan,bukan berarti semua anggota dewanadalah  anak  buah.  Cara  kerjanyabukan  seperti  kepala  satuan  kerja(satker) di lingkungan pemerintahan.“Ini  kok  pilihannya  belum  punyapengalaman. Bukannya saya campurtangan  dengan  internal  PDIP,  tapisaya melihatnya dari sisi pengalamansaja.  Saya  hanya  menyayangkansaja,  kan  PDIP  punya  orang  yangpunya pengalaman dan kemampuancukup,” imbuh dia.

     As’ad  kembali  menegaskan  jikadirinya  tidak  turut  campur  padaurusan PDIP. Baginya siapapun yangmenjadi  ketua  tidak  masalah. Yangjelas,  katanya,  sosok  ketua  dewanmerupakan simbol dari partai politiktersebut.  Tentunya  kinerja  dewanjuga  nantinya untuk  permbangunanKota Probolinggo ke depan.    Ketika ditanya soal ditetapkannyaSulaiman sebagai ketua, merujuk dariSK DPP partai tersebut, As’ad jugamemahaminya.  “Saya  kan  cumamenyayangkan  saja. Dia (Sulaiman)kan akan menjadi koordinator  saya,semua ya dikembalikan ke PDIP” akuAs’ad yang mewakili komentar temananggota dewan terpilih  lainnya.      Seperti  diketahui,  Sulaimanditunjuk oleh partainya (7/8) melaluipertemuan pengurus PDIP kota dankabupaten.  Sesuai  dengan  SK  DPPnomor  411/KPTS/DPP/VIII/2009tentang  petunjuk  pelaksanaanpenetapan  pimpinan  dewan  danketua fraksi DPR RI, DPRD Provinsidan  DPRD  Kabupaten/Kota  dariPDIP  Perjuangan.  Tertanggal  1Agustus  2009.  Karena  Sulaimanmenjabat  sebagai  bendahara  DPC,maka dia yang bakal jadi ketua dewan.   Bagaimana respon dari PDIP? WakilKetua  Bidang  Sumber  Daya  DPDPDIP  Jawa  Timur  HM  Buchori

menanggapi  komentar dari  rekankoalisi  partai  ketika  pilwali  laludengan santai. Dia bilang itu sudahkewenangan dari institusi (PDIP),jadi  pihak  lain  tidak  perlumelakukan  intervensi.      “Itu  sudah  ada  rujukan  danpertimbangan  melalui  prosedurresmi partai kami. Di etika politik,tidak  boleh  seperti  itu(mengomentari keputusan internalpartai).  Dia  (As’ad)  seharusnyatidak  boleh  berkomentar  sepertiitu. Apabila ada urusan di PKNU,kami  (PDIP) tidak  bisa dan  tidakakan  intervensi.  Bagaimana  punyang tahu adalah internal dan oranglain tidak boleh masuk ke dalam,”ungkapnya.      Buchori  juga  menegaskan,berangkatnya  satu  kader  itumerupakan  amanah  dari  institusidan  berkat  dukungan  dari kader-kadernya.  “Ini  sudah  pilihan.Semua  punya  pertimbangan-pertimbangan. Hormati keputusanpartai. Kalau PKNU memutuskansiapa,  saya  tidak  akan  beranikomentar.  Hargailah  keputusanpartai  masing-masing.  Institusipartai  itu  punya AD/ART  danaturan masing-masing partai tidaksama,” pungkas Buchori yang jugawali kota Probolinggo  ini. exi

PASURUAN, RM

Ruas jalan kabupaten di DesaKepulungan,  Gempol,Kabupaten  Pasuruan,  Jawa

Timur, dengan panjang  sekitar 1,2Km,  kondisinya  cukup  memprihatinkan.  Banyak  aspal  yang  telahmengelupas dan berlobang  di mana–mana.  Diantaranya,  di  DusunBetas,  sepanjang  550  M,DusunKajang 650 M dan Dusun Kabunan,tepatnya  di  sekitar  jembatan  jugarusak parah.      Seperti  diketahui,  akses  jalan didesa Kepulungan merupakan  salahsatu sarana penguhubung yang ban-yak dimanfaatkan oleh masayarakatuntuk  aktifitas  sehari-  hari  . Mulaidari anak yang bersekolah di SMPNII Gempol,SMKN I, juga untuk perjalanan  warga  menuju  perusahaandan pasar.   Rohmat, salah satu warga DusunBetas, Desa Kepulungan yang dihubungi mengatakan, sejak 2007 sudahdiusulkan  kepada  pemerintahdaerah  Pasuruan  memalui  DinasBina Marga. Akan tetapi belum  adarealisasinya  hingga  sekarang.  “Akibat  rusaknya  jalan  tersebut,  ada

Ruas Jalan Kepulungan-Randupitu Rusak Parah

anak sekolah yang sampai mengalamikecelakaan,  “tuturnya.      Seharusnya,  pihak  pemerintahjauh hari sudah melakukan survey,mana  jalan  yang memang  layak dilakukan  perbaikan.  Jangan  jalanyang sudah baik dilakukan pemeliharaan  lagi.  “Ini kan  tidak ada  pemerataan pembangunan,” tambahnya .    Jika memang pemerintah daerahtidak memperhatikan nasib jalan diDusunnya,  dia  akan  mendatangiDinas  Bina Marga  untuk memintakejelasan, apa kedala yang dihadapi.“Warga disini sudah sabar menunggu,hingga ada perhatian dari pemerintah  Kabupaten  Pasuruan  “jelastokoh pemuda ini dengan nada kesal     Sementara itu Kepala Dinas PUBina Marga Ir Hari Apriyanto ketikadikonfirmasi  melalui  telponselulernya    mengatakan,  sudahmengatahui  kondisi  jalan  di  DesaKepulungan  tersebut.  Pihaknyaakan  mengupayakan  perbaikandalam  tahun  ini.  “Kita  upayakanusulan  di  PAK  2009.  Mudah-mudahan bisa disetujui oleh dewan,“tukasnya.  jwr

INFO JALAN

Sendang Coyo

‘Sumber Kehidupan’ Warga Disekitarnya

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 20095   Lintas Daerah

Jombang RM,

Biarpun SDN Plosogenuk 1tempatnya  dipelosokdesa,namun  sangat  sarat

dengan  prestasi  anak  didiknya.Sebut  saja  anak  keempat  daripasangan  Matadjib  Erianto  S.Pd(52th)  dengan  Rofiatul A,yangbernama  Fanani  AlvinMuhammad lahir di Jombang padatgl:30-Juni-2000.Bila  ditilik  dariusianya  yang  baru  9  tahun,  dansekarang masih duduk di Bangkuklas  4  (empat)  SDN  Plosogenuk1,  Alvin  panggilan  sehari-hari,sudah  malang-melintang  didunia olah raga, khususnya cabangolahraga  bulutangkis.  MenurutMuslimin  S  pd,  kepala  sekolahsetempat,ketika  dikonfir  masiRADAR  MINGGU,  menerangkan bahwa Sejak tahun 2008Alvin juara satu tingkat SD dalamkelompok  usia  9   tahun,  se-

Bintang Cilik Mengorbit

Kabupaten Jombang.Tidak hanyaitu  saja  tambahnya  tuturMuslimin,Tahun  ini  2009,Alvinjuga menjuarai 5(lima)Kabupatentingkat  kelompok  usia  9  tahun,lima  kabupaten  tersebutdiantaranya  adalah:KabupatenJombang, Mojokerto, Lamongan,Kediri,  Nganjuk.  Ketika  disoaltentang  even  tersebut  Musliminmenjawab  :”Yang  mengadakanadalah PBSI Kab.Jombang, dalamrangka  memperingati  HUTRIyang ke 64,dan mencari bibit-bibitpebulu  tangkis  nan  handal.  sayatambahkan  pula  bahwa  kitapantas  mengucapkan  rasa  terimakasih pada pihak-pihak terkait,dankhususnya  pada  pemilik  GORMUSTIKO  Kecamatan  BandarKedungmulyo  Jombang,yangmana telah menyediakan GORnyauntuk ajang pertandingan.”. mus

PRESTASI

Alvin  Saat  Mengikuti  Perlombaan,Inzet  : Orang Tuan Alvin Matadjib Erianto  S.Pd

JOMBANG, RM

Pada tahun 2010, pendidikandi  tingkat  Sekolah  Dasar(SD) hingga Sekolah Mene

ngah tingkat Pertama (SMP) tidakada  biaya sama  sekali  atau  gratis.Hal ini diungkapkan Wakil Guber-nur Jawa Timur, Drs. H. SaifullahYusuf  dalam  sambutannya  saatmenghadiri pengajian dalam rangkamemperingati  HUT  RI  ke-64,Harlah  Manik-Manik  PlumbonGambang dan Penutupan PengajianRutin  Kecamatan  Gudo,  Minggu(9/8)  di  Balai  Desa  PlumbonGambang, Jombang.

Gus  Ipul  –panggilan  akrabSyaifulloh Yusuf– menegaskan, bahwaorang tua siswa tidak akan ada tarikanuntuk biaya pembangunan gedung dansebagainya. “Semua keperluan sekolahsudah masuk dalam  BOS.  Jika  adakekurangan dana akan ditanggung olehPemprov  Jatim. Sehingga orang  tuasiswa  tidak  terbebani biaya  lainnya.Soal buku pun  juga  sekarang  sudahada Buku Sekolah Elektronik (BSE)yang harganya sangat  terjangkau,”terangnya.

Sedangkan  untuk  bidangkesehatan,  tambah Gus  Ipul,  pada2010  nanti  berobat ke  Puskesmasjuga  akan  digratiskan  atau  tanpabiaya  sama  sekali.  “Pasien  hanyadatang,  diperiksa,  diberi obat,  lalu

JOMBANG, RM

Pengembangan

t e k n o l o g id i b i d a n g

p e r t a n i a nterus  di  lakukan,  takterkecuali  pe  nyediaanbibit  unggul.  Sepe  rtiyang  terlihat  saatpelaksa  naan  panenraya di Desa Sudimoro,Megaluh  Jom-  bang,Minggu (9/8) yang lalu.Panen  raya  inimerupakan  panen  padihasil  pengemba  nganbibit SRI.

Dalam panen  rayatersebut,  dihadiri  olehMenteri  Pertanian,Wabup Jombang Drs. H.Widjono  Soeparno,Ketua  HKTI  JombangHj.  Sadarestuwati,  Camat  se-Kabupaten  Jombang,  Kades  se-Kabupaten Jombang.

Pengembangan padi SRI di Desa Sudimoro ini dengan meng gunakanteknologi pemu pukan organik.  -oto

Gus Ipul Hadiri Harlah Manik-Manik Plumbon Gambang Tahun 2010, pendidikan SD-SMP          dan berobat di Puskesmas gratis

disuruh pulang,” janjinya disambuttepuk tangan pengunjung.

Dalam kesempatan itu, KadesGambang, Agus  Yudha Asmara,menyatakan agar Gubernur melaluiWagub untuk memperhatikan pendidikan, lembaga Islam, dan usaha pemberdayaan  masyarakat  sepertimanik  - manik.  “Dengan tiga pilaritu diharapkan generasi muda memiliki pegangan yang kokoh sehinggadapat  mengurangi  angka  kriminalitas,”  harapnya  saat  memberikansambutan.

Menanggapi  permintaan  itu,Gus Ipul menyatakan, saat ini yangmendapat  perhatian  adalah  sektorpendidikan.  “Jadi  yang  direponuntuk saat ini adalah bantuan untukmadrasah, sedangkan untuk lembagadakwah  saat  ini  dananya  sudahhabis atau kosong. Namun demikiannanti juga akan mendapat prioritas.Kemudian untuk  mengembangkanusaha  yang  berbasis  kerakyatansemacam  manik-manik akan  kamiajukan terlebih dahulu,” terangnya.

Pada  kesempatan  tersebut,Gubernur Jatim Soekarwo yang rencananya berkenan hadir, karena adarapat sehingga tidak dapat hadir. Na-mun juga memberikan bantuan yangdititipkan  kepada  Gus  Ipul  yangditerima  langsung  oleh  panitiapenyelenggara.  –oto

Desa Sudimoro Gelar Panen Raya

JOMBANG, RM

Bertempat di Pendopo BalaiDesa  Plandi,  Sabtu  (8/8),Wakil  Bupati  Jombang

Drs.  H.  Widjono  Soeparnomeresmikan Pendopo dan KantorDesa  Plandi.  Peresmian  tersebutsedianya  dilakukan  oleh  BupatiJombang,  Drs.  H.  Suyanto. Tapikarena ia berhalangan hadir, makadigantikan oleh Wabup.

Dalam  sambutannya,  KadesPlandi Zainal Abidin mengucapkanterima  kasih  kepada  Bupati  danWakil  Bupati  Jombang  atasperhatiannya,  sehingga  dapatmelaksanakan pembangunan.

Sementara  itu  Wakil  BupatiJombang,  Drs.  H.  WidjonoSoeparno  menyatakan  denganfasilitas  gedung  yang  megah  dannyaman  diharapkan  dapat

Kantor Desa Plandi Diresmikan

meningkatkan pelayanan  terhadapmasyarakat.  “Kades  harus  memberikan  contoh  dan  pelayanankepada  masyarakat  secara  baik.Dan masyarakat,  khususnya DesaPlandi  jangan  sampai  melupakanbudaya  desa  seperti  gotongroyong,  tolong  menolong.  Untukitu budaya desa  harus terus ditingkatkan,” harap Widjono.

Ia  juga mengharapkan  peranaktif dari desa untuk memberikanyang terbaik bagi masyarakat.“ Bagaimanapun desa merupakan ujungtombak  pemerintahan,  ”  kataWabup.

Usai  memberikan  sambutan,dilanjutkan dengan peresmian pendopo dan kantor desa yang ditandaidengan pemotongan pita, lalu  berkeliling sekitar kantor desa. –oto

Dewan Pimpinan Cabang Kab. Jombang

ASOSIASI PENGUSAHA KONTRUKSI INDONESIA

( Indonesian Contruction Company Association )

Alamat : Perum Plandi Blok C-14 Jombang

Mengucapkan

Marhabban Yaa Ramadhan

“ Kita Sonsong Bulan Suci Ramadhan Dengan Hati YangBersih “

Pambudi

Ketua

Badan  Pengurus

ASOSIASI  KONTRAKTOR UMUM  INDONESIA

( ASKUMINDO )

Kab. Jombang

Mengucapkan

Marhabban Yaa Ramadhan

“ Kita Sonsong Bulan Suci Ramadhan Dengan Hati Yang Bersih“

Eko Nugroho. AM

Ketua H. Zamroni

Bendahara

Erwin Pribadi

Sekretaris

Keluarga  Besar

DEPARTEMEN AGAMAWILAYAH PROPINSI JAWA TIMUR

Mengucapkan

Marhabban Yaa Ramadhan

“ Kita Sonsong Bulan Suci Ramadhan DenganHati Yang Bersih “

Drs. H. Imam Karomain Asyari

Kakanwil Depag  Jatim

PASURUAN, RM

Ke s a n P e l a y a n a n

lambat, biaya  mahal danberbelit -belit sudah tidak

berlalu  lagi  dalam  pelayanansertifikat  tanah.  Pasalnya,  pihakBadan Pertanahan Nasional (BPN)akan  meluncurkan  programLarasita  (  layanan  rakyat  untuksertifikat tanah ). Bagi masyakakatyang  ingin  memiliki  sertifikattanah,pogram tersebut merupakanprogram  pelayanan    bagi  merekayang memiliki hak guna bangunanandengan luas di bawah 600 M2.      Menurut  Kepala  Kantor  BPNKabupaten Pasuruan, Jawa Timur,Drs  Kintot  Eko  Baskoro  melaluistafnya Muharrom, pengawai BPNyang ikut dalam program Larasitadi  Desa  Mojotengah,  KecamatanSukorejo  mengatakan,  bahwapelayanan Larasita ini khusus bagirakyat yang   bangunannya   sudahmemiliki  IMB  (  izin  mendirikanbangunan :red  ). Tujuan programini untuk   memberikan  pelayanankepada masyarakat  yang memilikibangunan/rumah tipe RS dan RSSdi bawah 600 M2.  “Ini semacam

BPN Pasuruan Lounching Program Larasita

one day service,dimana  prosespelayanan  pembuatan  sertifikattidak lebih dari satu hari,”jelas priahumoris ini dengan tegas      Pria  asal  Malang  inimenambahkan,untuk  biayaLarasita, masyarakat hanya cukuppengeluarkan dana di bawah  Rp75ribu  ,dengan  rincian  pembelianblangko  Rp  10  ribu,  biaya  percetakan  Rp25 ribu,dan biaya pendaftaran Rp 25 ribu. Total  hanya Rp60 ribu. Untuk pembelian materai,masyarakat bisa membeli di  toko-toko.”Program  ini sudah berjalandi  3  Kabupaten,  yakni  Sidoarjo,Kabupaten  Grersik,  dan  Kabupaten  Mojokerto,”  kataMuharrom.      Keuntungan  bagi  masyarakatyang  sudah  mensertifikatkanbangunan/rumahnya,maka nilai jualobjek  tersebut  jauh  lebih  mahaldibandigkan  dengan  mereka  yanghanya  memiliki  HGB  (  hal  gunajual ). Sebab, bisa digunakan sebagaijaminan di bank  untuk pengajuanpinjaman.      Jika  tidak  ada  kendala,  pihak

BPN  Kabupaten  Pasuruan  akanmelakukan  pelayanan  Larasitaperdana  di  Desa  Mojotengah,Kecamatan Sukorejo. Pihak BPNdengan  menggunakan  kendaraanberupa  mobil    khusus  yang  didesaign untuk pelayanan, peralatankomputer,petugas  dari  PBN.“Kita yang langsung menjeput boladalam memberikan layanan kepadamasyarakat  ,”ungkapnya.   Pihak BPN memang sudah jauh-jauh  hari  mempersiapkanpelayanan  perdana  Larasita  ini.Pihak  desa  lokasi  maupunkecamatan  sudah  dilakukansosialisasi  dan  pemberitahuanlangsung.  Sehingga,  informasi  inibisa  diketahui  oleh  masyarakatsekitar.  Hal  ini  juga  dilakukanpublikasi  ke  media,  denganharapan  bisa  diketahui  olehmasyarakat  se-  Pasuruannantinya.”Untuk  target  layananini,  sekitar  100  sertifikat  lebih,dalam  waktu  sehari,mas,”paparnya  lagi  .

  tim

PASURUAN,RM

Ba n t u a n B e n i h j e n i s h i b r i d a

I n t a n i s e b a n y a k 1 5 0 t o nbagi  para  petani di wilayah  Pasuruan, Jawa Timur,  melalaui

salah  satu suplayer yang ditunjuk, PT Bisi Internasional untuk menenuhikebutuhan  benih  gratis  menuai kritikan.  Pasalnya,  hasil  panen  dengan

Kadis Pertanian, Ir Ikhwan Msi

PT. Bisi Internasional Harus ada Kepedulian Pada Petani

m e n g g u n a k a n   bibit unggul yang diharapkan bisameningkat,    justru  sebaliknya,ratarata  petani  mengalami  penurunanhasil prosuksi sekitar 2 – 3 kwintalperpetak.    Kepala  Dinas  Pertanian  danTanaman  Pangan  Ir  Ikwan  saat dikonfirmasi   perihal merosotnya hasilpanen  tersbut,  dirinya  mengakusudah mendengar masalah  itu. Diamengaku telah melaporkan langsungke Dinas Pertanian Jawa Timur soalkasus ini. “Saya sudah melaporkanmasalah ini ke Propinsi Jawa Timursebulan yang lalu, agar ada tindakanyang  tegas,   terkait  kasusmerosotnya  hasil  produksi  panenpetani  di  Pasuruan  yangmenggunakan  bantuan  bibit gratisini, “jelas  Ikwan.   Kata Ikwan, jumlah bantuan benih

sebanyak 150 ton itu, baru 110 tonyang terkirim. Sedangkan sisa benihdari PT  yang belum di kirim agarsupaya  diganti  dengan benih  yangbagus.  Untuk  sisa  benih  yangditerima  petani  akan  ditarik  untukdikembali  kepada  suplayer  untukdiganti juga.      “Dengan  kejadiantersebut,seharusnya ada kepeduliandari pihak perusahaan sebagai rasatanggung  jawab.  Jika  tidak,  diaberharap,  pihak  propinsimemberikan  sangsi  yang  tegas.Sebab,  yang  dirugikan  adalahratusan  petani  di  Pasuruan    yangmenerima bantuan,” ucapnya.      Untuk  menghindari  kasus  initerulang kembali di Pasuruan, pihakDinas  Pertanian  dan  TanamanPangan  akan  melakukanpengawasan  yang  ketat.   Setiapbantuan  benih  ataupun  bantuanlainnya harus dilakukan pengujianoleh  tim independent  atau BPSB  (

balai  pengawasan  sertifiksi benih  )jika  tidak  maka  pihaknya  akanmenolak  menerima  bantuantersebut.     Akibat  kasus  merosotnya  hasilpanen  petani  sebagian  wilayah  diPasuruan  ini,Dinas  Pertanianmerasa  menjadi  kambing  hitam.Padahal  yang  menunjuk  PT  BisiInternsional sekalu  suplayer murnidari  pihak  pemeintah  pusat,  yaitumemalui  Propinsi.  “Kami  hanyasebagai  fasilitator  saja,yangmenentukan  pusat  denganpropinsi,”papar  Ikwan.   Harga benih hibrida perkilo kononsekitar  Rp50  ribu  persak,jika  tidakada  kepedulian  sama  sekali  darisuplayer ,maka negara yang sangatdirugikan.  Sebab,  telahmengeluarkan dana miliaran. “Sayaakan  berusaha  sekuat  tenagamembantu petani Pasruauan dengancara apapun, karana ini hak mereka,”janji  Ikwan. jwr

b e n i hbantuangartis dibulusariyang  dikeluhkanpeta n ibulusari–gempol

SUMENEP, RM

Dinas Pertanian dan TanamanPangan  Sumenep,  JawaTimur, terus gencar menya

rakan  kepada  petani  untuk  tidaktergantung  kepada  pupun  urea.Bahkan, disamping dilakukan sosialisasi ke beberapa kelompok tani diDesa-Desa,  pihak  Dinas  melaluipetugas  penyuluh  lapangan  (PPL)diharapkan  terus  memberikanmasukan  kepada  petani  agardisarankan  tidak  bergantung  padapupuk  urea.  Mengingat  banyakpupuk kandang (Organik) yang bisadimanfaatkan warga.     Hal  tersebut ditegaskan  KepalaDispertan  Sumenep,  Ir.   HarySudarmadji, MS melalui Koordinator  penyuluh  pertanian  kabupatensumenep,  Sunardiono,  SP  ketikaditemui , Rabu siang (22/07) pekan

Dispertan Sarankan Petani Pakai Organik

lalu    di  Kantornya.  Menurutnyadalam  setiap  kegiatan  koordinasidengan  instansi  lainpun  selaludiselipkan  untuk  memberikanmasukan  kepada  petani  soalketergantungan  kepada  pupun  anorganik.      “Kami  selalu  siap  untuk  membantu  masyarakat  yang  berkeinginan  mengelola  pupuk  kandangmenjadi pengganti urea apalagi saatini  sudah  ada  tenaga  penyuluhselalu  siap mendampingi  petani  dimasing-masing  kec  amatan,”ujarSunardiono.      Lebih  jauh  sunardi meyakinkanmasyrakat  agar  benar-benar  tidakbergantung pada pupuk urea karenamenurutnya potensi pupuk kandangtidak  jauh  berbeda  dari  urea  itusendiri.  Bahkan,  pihaknya  juga

berharap  kebiasaan  masyarakatyang  membakar  kotoran  hewanuntuk  dihentikan.      Sebab,  disaming  merusak  lingkungan karena baunya kurang sedapkepada tetangga, juga ketika di pergunakan  sebagai  pupuk  sudah  tidaklayak lagi karena kandungan kandungan  zat  yang  membantu  pupukdalam memberikan rangsa ngan bagitanaman akan  ikut mati.   Karena itu, Sunardiono berharappetani untuk selalu berkonsultasikepada petugas pertanian, agar hal-halyang merugikan petani sendiri dapatdihindari. Sebab, tidak mungkinenyuluh yang ada akan selalu stan baykepada semua petani, kecuali merekayang aktif di kelompok tani dansebagainya. ren/02

SUMENEP, RM

Meskipun tahun ajaran baru2009  ini  jumlah  siswaSMPN  3  Sumenep  ber

kurang,    namun  sekolah  ini  tetapbersikukuh  untuk  melaksanakanSekolah pagi hingga sore atau yangbiasa disebut Full Day School. Haltersebut  ditegaskan  Kepala  SMPNegeri  Sumenep,  Dr.  H.  Moh.Sadjali,  MH  ketika  ditemui  sejumlah  wartawan,  Kamis  (23/07)  diKantornya.     Menurutnya, meskipun  jumlahsiswa  tidak  seperti  tahun  sebelumnya, namun pelaksanaan Full DaySchool  tetap  tidak  akan  dirubah.“Kami  tetap  melaksanakan  sistemsekolah ini,  karena sebenarnya justru  untuk meringankan siswa  agartidak  capek  untuk  kembali  melaksanakan  les  dan  sebagainya,”ujarnya.      Bahkan  ,  tegas  Ketua  MKKSSMP Sumenep ini, penerapan scool

SMPN 3  Sumenep

Tetap Terapkan Fullday Schoolfull day sangat membantu bagi siswayang tidak mampu untuk membayarbiaya tambahan les dan sebagainya.Namun  cukup  mengerjakan  sholatdan  makan  di  sekolah.  Dan  tidakperlu  tambahan  transportasi  dansebagainya.    Diakui Sadjali, jika dibandingkanpenerimaan  siswa baru tahun 2008sebanyak 320 siswa dan tahun 2009hanya  sekitar  160  siswa,  karenamemang  ada  issu  yang  terhembusbahwa  sekolahnya  murni  melaksanakan school full day murni seperti yang diterapkan sekolah berstan-dart internasional (SBI).   Karena itu pihaknya mengaku akanmengumpulkan  wali  murid  dalamwaktu  dekat  agar  issu  yangberkembang di masyarakat tidak bisa.Sebab pada  intinya pelaksanaan FullDay School  yang  dilaksanakan  disekolahnya semata-mata hanya untukmeringankan siswa dalam memperolehtambahan pelajaran.  ren/02

TILIK DESA

WWW

.

 RADARMINGGU

.

TK

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 20096   Radar Selatan

PASURUAN, RM

Menurut  Basori,   danaBOS  tersebut  dinilaisudah  cukup  untuk

memenuhi  kebutuhan  sekolah.Mulai  dari  perawatan,  pengadaanalat  sekolah,  jika  pihak  sekolahmemang  memiliki  program  yangberkaitan dengan dana hendaknyadirapatkan terlebih dahulu dengankomite  sekolah.    “Mitra  lembaga  adalah  komitesekolah, jika ada kebutuhan sekolahhendaknya dikonsultasikan dengan

Drs. Basori Alwi, Kadis P dan K Kota Pasuruan

Pungutan Tak Prosedural, Laporkan ke DinasKepala Dinas P dan K Kota Pasuruan, Jawa Timur, Drs Basori Alwi memberikan peringatan kepada semua

sekolah agar  tidak gampang melakukan pungutan biaya dari wali murid. Meski dengan dalih untuk kepentingansekolah, mulai dari sumbangan sekolah, kenangan-kenangan dari siswa atau bantuan lainnya. Pasalnya, pihak

pemerintah sudah memenuhi kebutuhan oprasional sekolah melalui dan BOS (bantuan oprasional sekolah ).

komite  untuk  dibahas  bersama-sama,  dan  untuk  selanjutnyadiajukan rekomendasi ke Walikota.Jika  tidak  melalui  prosedur  itu,jangan  coba-coba  lembaga  beranimelakukan pungutan biaya ke walimurid,”  papar Basori  kepada  Ra-dar Minggu.    Basori  menambahkan,  jika  adasekolah yang melakukan penarikanbiaya  tanpa  prosedur yang  benar,pihaknya menghimbau kepada walimurid untuk segera melaporkan ke

Dinas  P  dan  K.  “Sebab  hal  itusudah  tidak  benar,  bantuanmasyarakat, LSM maupuan mediasebagai  social control  memangsangat  diperlukan  untuk  melakukan  pengawasan  demi  untukkebaikan semua,”  tegasnya.  Dinas sendiri tidak akan seganuntuk  menindak  tegas  guruataupun  kepala  sekolah  yangterbukti  melakukan  pelanggaran disiplin dalam penyelenggaraan  pendidikan    selama  di

du kun g  den gan   b ukt i-b uktiyang  kuat.  Ini  dilakukan  demiuntuk kemajuan pendi dikan diK ota  Pasur uan.   “B egitusebaliknya  kita  juga  memintawali  murid  juga  mendukungp ro gr am  sekolah   un tu kmemajukan  mutu  pendidikan,melaku kan  p en ga   wasanbelajar  anak  selama  di  rumah,meman tau   p er kemb  an ganbelajar  anak,”  harapnya.  rsk/abi/02

LINTAS PASURUAN

PASURUAN, RM

Event tahunan berupa kontesternak  yang  digelar  olehDinas  Peternakan  kemarin

di Candra-wilwatikta  yang dibukasecara langsung oleh Wakil BupatiPasuruan  Drs  Edi  Paripurna.Dalam  kontes  tersebut  parapeternak  menampilkan    keberhasilannya  dalam  memeliharahewan  yang  sehat  dan  gemuk,maklum  hewan  tersebut  selalumendapat perawan kesehatan danmakanan yang begizi.

Hewan  ternak  yang  ikutkontes  dihiasi  dengan  berbagaipakaian  yang  bertuliskan  namapemilik ataupun koperasi. Merekakemudian  mengarak  hewanlayaknya  seorang  selebritis  yangtampil di catwalk  yang disaksikanoleh  puluhan  undangan  dan  timjuri.

Kepala  Dinas  PeternakanKabupaten Pasuruan Dr Eko Priyo

Kontes Ternak Sapi Untuk Tingkatkan NilaiJual Ternak

Wusono  kepada  wartawanmengatakan  bahwa  tujuan  utamadigelarnya kontes ternak ini adalahuntuk  memberikan  apresiasi  parapeternak  yang  ada  di  Pasuruanyang  selama  ini  berhasil  dalammeningkatkan produfititas mereka.“Tidak  hanya  itu,  dengan  hewan

yang  gemuk  dan  sehat  secaralangsung  akan  meningkakan  nilaitransaksi dan pendapatan peternakakan  meningkat  juga.  Kemudianjuga  orang  akan  tertarik  untukberternak  sapi  atau  hewanlainnya,”  jelasnya

. bm

PASURUAN, RM

Tidak adanya mata pelajaranP K N ( P e n d i d i k a nKewargaraan)  yang  di

ajarkan  kepada  siswa  di  SDMutiara Ilmu di Kecamatan Bangil,Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur,dinilai kurang mengamban amanatUU RI No 20 tahun 2003 tentangSistem Pendidikan Nasoinal. Yakni,yang  termaktub  dalam  bab  Xtentang Kurikulum  Pendidikan.

Kepala  sekolah  SD  plusMutiara  Ilmu,  Fatimah  yangdikonfirmasi  Radar Minggumengakui  peniadaan  pelajaranPKN.  “Untuk  pelajaran  PKNmemang  kami  tiadakan  di  kelas,

Terkait Penemuan Sekolah Tanpa Pelajaran PKN

Dindik Berencana Panggil SD Plus Mutiara Ilmu

akan tetapi bukan tidak ada, materiitu  kami  masukkan  dalam  CB(Charakter Building).  PKN  akankami ajarkan pada siswa pada saatkelas VI saja,” jelasnya.

Fatimah menambahkan, awalpendidikan tahun 2006, masalah inisudah  dikonsultasikan  denganDinas  P  dan  K  di  era  BambangPujiono  selaku  Dinas  P  dan  Kwaktu  itu.  “Dan  setiap  bulannyakita  laporkan  ke  dinas,  ternyatahasilnya  tidak  ada  masalah,”bantahnya.

Sementara iu Kepala Dinas Pdan  K,  Edie  Sasmito  yangdikonfrmasi  malalui  TU  H  Imam

Istijab,  SPd  di  ruang  kerjanyamengatakan  akan  memanggilsekolah  yang  bersangkutan  untukdiminta  keterangan  prihal  tidakdiajarkannya  PKN  di  sekolahtersebut, tapi hanya  kelas VI saja.“Jika nanti kita bina dan diarahkansecara  benar  tidak  mau,  makakonsekwensi jelas ijin kita cabut,”jelas Imam.

Dia  menambahkan,  dalamUU  RI  No  20  tentang  Sisdiknasdisebutakan dalam bab  X  tentangKurikulum  Pendidikan Dasar  danMenengah diwajibkan mengajarkan10  item  mata  pelajaran  sahdiantaranya adalah PKN. –bm/bib

INFO

INFO PERTANIAN

Wakil  Bupati  dan  istri  buka  kontes  ternak  di  cantra  wilwatiktaPasuruan

PASURUAN, RM

Puluhan  petak  sawah  diK e l u r a h a n B u k i r ,Kecamatan  Gadingrejo,

Kota Pasuruan, Jawa Timur,  yangditanami  padi  mulai  diserangpenyakit  kuning.  Tanaman  yangbelum  genap  berusai  sebulantersebut  tampak  kurang  sehat,daun berwarna kekuning-kuningan,meski sudah dilakukan pemupukanoleh  petani. Akan  tetapi  upayatersebut  kurang  berdampak  baikpada kesuburan tanaman.

Salah  seorang  petani  diKelurahan  Bukir  yang  ditemuiRadar Minggu di  sawahnyamenyatakan,  paska  pemupukan,tanaman  padi  terserang  penyakitkuning.  “Meski  penyakit  tersebuttidak  sampai  membuat  tanamanmati,  akan  tetapi  biasanya  padasaat  panen  hasil  produksi

Puluhan Petak Sawah Diserang Penyakit Kuning

mengalami penurunan,” keluhnya.Agar  kondisi  tanaman  padi

bisa  baik,  petani  di  sana  sudahmelakukan  upaya  pengobatandengan  harapan  agar  hasilpanennya  nanti  bisa  normalataupun  ada  peningkatan.  Jikatidak  begitu  maka  petani  akan

mengalami  kerugian,  “Kita  berharap  kepada  Pemkot  Pasuruanagar  membantu  menangani  penyakit yang sering menyerang tana-man padi agar petani tidak rugi,”jelas salah satu petani yang enggandi korankan

.  rsk

     sawah di bukir yang di serang penyakit kuning

MALANG, RM.

Pemerintah  KabupatenMalang,  Jawa  Timur,melalui Dinas Koperasi dan

UMKM,  pada  Kamis  pekan  lalumenggelar Sarasehan Koperasi danUKM.  Sarasehan  ini  bertujuanuntuk  meningkatkan  daya  saingkoperasi dan memberikan motivasiuntuk  mencari  pemecahan  bagikoperasi  serta  UKM  dalammenghadapi  dinamika  perubahanglobal.        Selain itu, juga mengupayakandan  mengkaji  untuk  memberidorongan  serta  masukan  kepadapemerintah agar lebih mening katkankeberpihakan  dalam  hal  pemberdayaan koperasi  dan UKM.   “Yang tidak kalah penting adalahbagaimana memberi pengertian yangbenar  tentang  kesadaran  untukberkoperasi.  Karena  selama  ini,banyak  yang  menganggap  bahwadalam  berkoperasi  isinya  adalahmenabung hutang dari anggota, yangbenar  bukan  seperti  itu,”  ungkapWakil Bupati, H. Rendra Kresna di

Bangkitkan Jiwa Koperasi Hadapi GlobalisasiGOR Kanjuruhan, Kepanjen.          Ketua  pelaksana,  SuyitnoSuhud, SE. MM, mengatakan selainuntuk  memberi  motivasi,diharapkan dari acara sehari tersebutjuga akan menambah pengetahuandalam  berkoperasi  agar  siapmenghadapi  arus  dinamikaglobalisasi.  Ruang  lingkupnyaantara  lain  pengaruh  globalisasiterhadap  UUD  1945  pasal  33sebagai  dasar  hukum  gerakanekonomi  rakyat,  masalah  peranpemerintah  terhadap  perubahanglobalisasi  yang  terlalu  cepat,relevansi  peran  (juga  ketegasan,sanksi)  dan  fungsi  UU  25/1992tentang  perkoperasian  sertabagaimana menumbuhkan semangatjiwa  kewirausahaan  dan  upayamensinergikan program pemerintahdengan koperasi dan UMKM dalammembangun ekonomi Jawa Timur.     Sarasehan sehari itu diikuti oleh200  orang dari  38 kabupaten/kotaterdiri dari 4 orang (Kadis koperasidan UMKM kabupaten/kota, 1 or-

ang  dekopinda  dan  2  orangkelompok  koperasi besar)  serta 48orang  dari  koperasi  skala  provinsi/skala  sekunder.  Sedangkannarasumber  pada  kesempatantersebut adalah Prof. Dr. J. Nirbito(UNM),  Prof.  Dr.  Hotman  M.Siahaan (Unair) dan Dra. Sri UntariBisowarno (KSU SBW Malang).     Sementara itu, ditempat terpisahdiadakan Acara Sosialisasi ProgramGerakan  Peduli  Pengen-tasanKemiskinan  atau  Gerdu  Taskintahap awal. Prioritas program yangdigulir  sejak  2004  ini  diarahkanuntuk  mengurangi  dampak  krisisekonomi  dengan  fokus  kegiatanTridaya.  Yang  meliputi  pemberdayaan  pada  manusia,  usaha  danlingkungan. “Untuk tahap awal akandialokasikan  pada  lokasi  baru  didesa/kelurahan  miskin.  Sedangkanlokasi  tahap  awal  diprioritaskanpada  desa/kelurahan  kategorimerah,”  ujar  Kepala  BadanPemberdayaan  Masyarakat,  Drs.Razali pada acara yang diikuti oleh

150  orang  dari  dinas  terkait  danUPK.         Sasaran utama salah satu pro-gram  pemerintah  ini  yakni  rumahtangga miskin pada masing-masingdesa  lokasi  setelah  dilaksanakanklarifikasi secara  pertisipatif. Acarasehari itu membahas tentang ruanglingkup  program,  alokasi  danakegiatan, organisasi pengelola mulaitingkat  desa  sampai  provinsi,prioritas  kegiatan  pemberdayaandan  penguatan  kelembagaan  UPK(termasuk  arah,  peningkatan  danpengembangan).  “Tantangan  ter-berat  kita  masih  pada  tingginyaangka  kemiskinan  dan  pengangguran.  Juga pada UPK  yang  tidaksehat  sehingga  diperlukan  penajaman,  pendampingan,  pelatihanketrampilan dan  pemantaban pro-gram  serta  kerjasama  dari  semuapihak  untuk  mensukseskannya,”kata wabup pada acara yang digelardi  Badan  Diklat,  Jl.  Trunojoyo,Kepanjen.

ito/02

 MALANG, RM

Gubernur  JawaTimur,  Drs.

H.  Soekarwo  mengatakan,Pemerintah Provinsi Jatim siap membantu

dunia  perkoperasian  di  Jatim.  Implementasinya,dalam  waktu  dekat  akan  digulirkan  bantuan  danahibah kepada sekitar 2000 desa diseluruh provinsiini.     Adapun  targetnya  adalah  pada  koperasi  wanitayang  selama  ini  telah  tumbuh  pesat  dimasyarakatdan  telah  menjadi  salah  satu  tulang  punggungekonomi  di  Jawa  Timur  dengan  sistem  tanggungrenteng. “Idealnya sebanyak 100 juta,  tapi ya tidakserta merta penuh. Ya, kita  turunkan 20 juta dulu,tujuannya  supaya  mendidik  agar  berkembang,berkembang dan diharapkan empat tahun lagi sudahturun semuanya sampai 100  juta,” ungkap Pak DeKarwo, Jum’at siang pekan lalu.      Berkaitan  dengan  ini,  Pemerintah  KabupatenMalang sudah siap mendukung salah satu komitmenPemprov itu. “Penduduk kabupaten yang besar (2,5juta  jiwa)  itu menjadikannya  sebuah potensi untukpengembangan  koperasi  secara  kuantitas.  Namunjuga  secara  kualitas  hal  itu  juga  perlu  terusditingkatkan,” ujar Bupati Malang, H. Sujud Pribadisaat memberi sambutan dihadapan gubernur, wagub,Muspida  Provinsi,   kepala  daerah  dan  insanperkoperasian se-Jawa Timur. Pada acara yang digelardihalaman parkir Stadion Kanjuruhan Kepanjen itu.      Bupati  juga  berpesan  kepada  seluruh  insanperkoperasian  untuk  terus  meningkatkan  usahakoperasi  dalam  rangka  membangun  perekonomiannasional.  “Caranya  adalah  dengan  menghayati  danmengamalkan  Pancasila  untuk  negara.  Kembangkankoperasi,  jagalah  lingkungan  dan  sekitarnya.  Hidupgotong royong makmur pangan dan sandang,  hidupjaya PKK,” imbuhnya yang langsung diikuti nyanyiandari para peserta.      Sementara  itu,  Kepala  Dinas  Koperasi  danUMKM Provinsi Jawa Timur, Drs. Brahman Setyo,Msi,  mengutarakan  kegiatan  ini  digelar  untukmendorong,  mengembangkan,  memperkuat  danmemajukan  dunia  koperasi  sabagai  salah  satubenteng  tangguh  yang  telah  teruji  pada  berbagaikrisis  ekonomi  yang  melanda  Indonesia.  “Inidiarahkan untuk mengembang kan kerjasama antar

Drs. H. Soekarwo, Gubernur Jatim

Koperasi Siap Rambah PedesaanUKM, pengurus, pemerintah dan semua pihak yang

t e r l i b a t

dalamkoperasi

g u n amenyongsonge r aglobalisasia g a r

k o p e r a s itetap  eksis,”terangnya.      Pihaknyam e n g a k utelah  siapens ukseskanp r o g r a mp e m b e nt u k a nL e m b a g aK eu an ganMikro  yangrencananyak a ndisalurkanke  2000desa  se-Jawa Timuritu.  Iab e r h a r a p

agar  nantinya  seluruh  programyang  akan  dilakukan  dapat  lebihmemperkuat  dan  memperkokohkemandirian  di  era  globalisasi.Selain  itu,  juga  bertujuanmeningkatkan  jaringan  usaha  diJawa Timur.        Catatan  penting  jugadisampaikan  gubernur.  Yaitumasalah  usaha  memperkokohkoperasi.  “Untuk  struktural  dankultural ini harus ketemu dulu guna

memantabkan program yang akandijalankan,” pesan pria berkumisitu. Pada kesempatan  itu, MURI

menyerahkan  penghargaan  atasprestasi  pembuatan  logo  koperasiyang terbuat dari bahan rengginangwarna  warni.  Beberapa  koperasikabupaten  juga  mampu  menorehkan  prestasi  mem  banggakan.Seperti  KPRI  Usaha  GotongRoyong yang meraih posisi keduauntuk kategori kelompok koperasikonsumen.      Sedangkan  untuk  kategorikelompok  koperasi  pemasaran,KUD  Mina  Jaya  meraih  titeltertinggi.  Kopti  Tahu  TempeWahyu  Satria  juga  masuk  nomortiga  untuk  kategori  koperasiprodusen.  Sedangkan  untukkategori  koperasi  berprestasitingkat kabupaten jenis konsumen,Primkopad 0818, KUD Mina Jayadan  Koperasi  Pasar  Gondanglegiberurutan  menyabetnya.  Takhanya  beragam  lomba  dilakukan,dalam  gelaran  tahunan  itu,  jugadiserahkan paket bantuan sembakosebanyak  1000  paket  kepadawarga  kurang mampu.  Selain  itu,selama tiga hari kedepan juga akanada  gebyar  pesta  rakyat,  jamborekoperasi, fun bike dan jalan sehat.

. ito

PASURUAN, RM

Di n a s P e r h u b u g a n

Kabupaten  Pasuruan,Jawa Timur, mulai resah

dengan maraknya ulah oknum tidakbertanggung  jawab  yang  bisamenjadi pengurus jasa pengurusanjasa  kir  kendaraan.  Pasalnya,plafon  biaya  administrasi  yangditentukan  mereka  ,  tidak  sesuai

Dishub Himbau Pengurusan Uji KirTidak Lewat Calo

kwitansi ujir kir        via calo

dengan  ketentuan  Perda  uji  kirkendaraan  yang  berlaku.  Akibatnya, kini  banyak keluhan dari parapemilik  kendaraan  yang  merasabiaya uji kirnya  terlalu mahal.    Ketika hal ini  ditunjukan kepadaDinas Perhubungan, kepala DinasPerhubungan  Drs  P  HermantoBurbokusumo,Msi  memaluiStafnya Agus  H  di  bagian  uji  kirdengan  tegas  menampik  tudinganterseut.  Dia  mengatakan  bahwapihak  Dinas  Perhubungan  sudah

melakukan sosialisasi baik melaluimedia  maupun  spanduk  yangdipasangan  di  Kantor  DinasPerhubungan.   “Kita selalu menghimbau kepadapemilik kendaraan untuk mengurusuji kir kendraan sendiri, dan tidakmenggunakan  jasa  para  calo.Langkah  ini  kita  lakukan  agarsupaya  masayarakat/pemohontahu  berapa  biaya  yangsebenarnya,” ujar Agus.  “Kita akanlayani dengan cepat ,tepat, selama

persyaratan  lengkap.  Kalaumemang  berhalangan,  bisamemberikan  surat  kuasa  kepadaorang  lain  untukmengurus”,jelasnya.   Kalau misalkan ada komplain daripemohon  yang  mempersoalkanbiaya  administrasi  denganmenunjukkan kwitansi tidak resmiserta  ada  stempel  lunas,sejatinyaitu  bukan dari  bagian uji  kir,akantetapi itu dari calo. Sebab, kwitansidari  Dinas  Perhubungan  ituresmi,bukan kwitansi biasa sepertiyang  dilalorkan  oleh  pemohonkepada  wartawan.      Dengan  cara  ini,  (  pemohonmengurus  sendiri  :red  )  dirinya

yakin  secara  bertahap  para  caloyang  bisa  menjadi  biro  jasapengurusan  akan  terkikis  secaraperlahan  lahan.  “Untuk  itu  sayaanjrkan  kepada  semua  pemohonuntuk mengurus sendiri,” harapnya.      Dinas  perhubungan  dalammenetapkan  tariff  uji  kir  berlakusama,  tidak  ada  perbedaan  sesuaidengan perda Kab  Pasuruan yangberlaku.  “Soal  adanya    perbedaanitu  bukan  lagi  wewenang  kami.“Saya  tegaskan  lagi,  bahwa  kamitidak ada kerjasama antara pegawaidengan para calo. Silahkan laporkanDinas  kalau  ada  temuan  dilapangan, pegawai kita yang main-main.”tegas Agus  abi

PASURUAN, RM

Upaya untuk meningkatkanpemerataan pembangunandibidang  pembangunan

jaringan  irigasi  tingkat  desa  yangselama ini kurang tersentuh secaramerata,  kini  Dinas  PertanianTanaman  Pangan  KabupatenPasuruan, Jawa Timur melakukantrobosan  melalui  usulanpemerintah  pusat.      Program  yang  terkenal  dengannama Jides ( jaringan irigasi desa )dan  Jitut  (  jaringan  irigasitingkatani usaha  tani  ),inilah yangakan  banyak  membantu  perbaikiirigasi  di  tingkat    desa  di  wilayahKabupaten Pasuruan. Sebab, kalauhanya  mengandalkan  alokasi  darisumber  dana APBD  II  dipastikantidak  akan  terkaver  karenaterbatasnya  anggaran.

Proyek Jides/Jitut Stimulus Bagi Petani   Kepala Dinas Pertanian TanamanPangan Ir Ikwan MSi kepada RadarMinggu mengatakan, bahwa proyektersebut  bertujuan  untukmeningkatkan  perbaikan  jaringanirigasi  di  tingkat  Desa.  Seperti  diketahui,  di  lapangan  banyak  sekaliditemukan  jaringan  irigasi  yangmemang perlu dilakukan perbaikan   “Di Pasuruan banyak desa yangmendapatkan  proyek  Jides/Jitutyang telah kita usulkan ke  tingkatpusat,”  tukasnya.    Tentunya,tujuan  proyek  itu  adanya  peranserta  aktif  dari  desa  maupuankelompok  tani  untuk  ikutmelakukan  pemba  ngunan,  agarcapaian  volume  pekerjaan  bisalebih  banyak  lagi.  Perlu  diingat,bahwa dana itu semuanya dikelolaoleh  petani.

      Ikwan  menambahkan,  dalampelaksanaannya  nanti  memangdidampingi  oleh  tim  tehnis  dariDinas Pengairan dan Pertanian, halini  dimaksudkan  agar  perencanaanya  bisa  sesuai  bestek  dankwalitas  mutu.  Masyarakat  jugadiharapkan  ikut  mengawasi  juga,mana kala ada  yang tidak beres dilapangan      Tioso  salah satu  kelompok  taniTirto  Mulyo  Desa  Bulusari  –Kecamatan Gempol yang mendapatproyek  Jides/Jitut  yang  ditemuimengatakan,  bahwa  pihaknyabersama dengan kelompok tani akanberusaha  melaksanakan  pembanguan dengan sebaik baiknya. Parapetani  diharapkan  ikut  berperanaktif  bergotong-  royong  agar  adarasa memiliki.   rsk/abi

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 2009

tahun depan “ ujanya . 7   Radar Utara

“anda hanya

dekat denganmereka yang

anda sukai. danseringkali anda

menghindariorang yang tidak

anda sukai,padahal dari

dialah anda akanmengenal sudutpandang yang

baru--Mario Teguh--

LAMONGAN, RM

Kini, di Lamongan terdapat472  lembaga  MadrasyahIbtidaiyah (MI). Menurut

Juknis  Depag  pusat  yangdikeluarkan  per  Februari  2009  ,dana  yang  akan  diterimakan  perlembaga  sebesar  Rp  91.050.000itu,  diperuntukkan  pembangunanrehabilitasi gedung (fisik) minimal70  %   atau Rp  64.050.000,-  dan30%  untuk  peningkatan  mutuberupa  pengayaan  buku  pembelajaran  siswa  atau  sebesar  Rp27.450.000,-       Namun  kenyataannya,  olehKanwil  Depag  Prov  Jatim  dalamDPA (Dana Pagu Anggaran) No. :0658.01/025-01.02/XV/2009tanggal  31  Desember  2009  yangtelah  disosialisasikan  DEPAGKab/Kota  kepada   lembaga  MIpenerima  bantuan  dana  blograndberbunyi,  untuk  rehabilitasigedung  sekolah,  artinya  tidakdipuruntukkan  untuk  non  fisik(pengayaan  buku).      Hal  itu  yang  menyebabkanLembaga  Sekolah  (LS)  MIbinggung.  Umumnya,  mereka

Lembaga MI Resah, Juknis Blogrand tak Sinkron

Ratusan pengurus lembaga Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kabupaten Lamongan,Jawa Timur, mengaku bingung. Pasalnya, Juknis (Rujukan Tekhnis dana

Blogrand  atau DAK jika di Diknas) untuk tahun 2009 yang rencananya akanditerimakan, per lembaga sebesar Rp 91 juta lebih itu  antara Depag pusat dan

Kanwil Depag Jatim berbeda.

kepala  sekolah  atau  panitia  ditingkat  sekolah  ketakutan  jika  adapemeriksaan dari Badan PemeriksaKeuangan (BPK). Lebih-lebih, jikadikatagorikan  menyimpangpengunaannya.  Tentunya,  akanterseret oleh perkara hukum.       Pantauan  Radar Minggudilapangan,  hampir  semua  kepalasekolah  mengeluhkan  tidakjuntrungnya Juknis yang mengaturmasalah dana yang rencananya akanditerimakan menurut DPA KanwilDEPAG  Provinsi  Jatim  tersebut.     Contohnya,  beberapa  lembagaMI  di  Kecamatan  KarangBinanggun,  sesuai  informasi  yangditerima  dari  Depag  Lamongan,sejak  Februari  lalu,    bahwalembaganya  akan  menerima  danaBlogrand 2009 sesuai DPA KanwilDepag  Provinsi  yang  dinyatakanlolos  ferivikasi  dari  Depag  RI.Namun,  hingga  kini  memasukibulan  ke  VIII  (Agustus  2009)belum juga turun.    Saking senangnya ketika lembagaMI  tersebut  didatangi   beberapapenerbit  buku   untuk  ditawari

produknya,  ada  yang  sudahmengikat  perjanjian  denganpenerbit  /distributor  buku  gunamelakukan  pemesanan.       Kepala  Kantor  DepagLamongan,  Drs.  KusaiyinWardani,  M.Si  didampinggi  KasiMapenda  Drs.  Rusdi,  kepadaRadar Minggu Jum’at (14/09) saatdikonfirmasi membenarkan bahwaJuknis  dengan  DPA  KanwilProvinsi  Jatim  tidak  singkron.    Dijelaskan, bahwa Juknis DepagRI  mengatur  peruntukkannyauntuk Fisik, namun disisi lain jugauntuk Non Fisik. Sedangkan DPAKanwil Depag Provinsi Jatim danaBlogrand  (DAK)  2009  diperuntukkan  khusus  Fisik  yaknirehabilitasi gedung sekolah dengansistem  swakelola  seluruhnyayakni  Rp  91.050.000,-  tidak  adauntuk  peningkatan  mutu  sekolah(Buku).     Lebih  lanjut  Kusaiyin,  menyatakan  bahwa  dirinya  tidak  bisamemastikan apakah DPA KanwilProvinsi  Jatim  akan  mengikutiJuknis  Depag  RI  ataukah

sebaliknya.  “Dan,  apakah  pulaJuknisnya  ada  refisi  sesuaipermintaan Lembaga Sekolah yangrata-rata  ingin  merehabilitasigedung  sekolah  banyak  yangrusak,” urainya.    “Kita akan tunggu hasil RADIS(Rapat  Dinas)  di  Kanwil  DepagJatim  tanggal  18 Agustus  2009).Hasilnya  bagaimana,  kita  akansampaikan  kepada  lembagasekolah agar tidak binggung,” ucapKusaiyin.     Kepala  Kantor  DepagLamongan, Kusaiyin mene gaskan,kepada  semua  lembaga  sekolah  /Madrasay  Ibtidaiyah  penerimadana Blogrand sesuai DPA KanwilDepag Jatim, agar tidak melakukankecerobohan  dengan  mengikatperjanjian dengan pihak lain. “Halitu  tidak  akan  kami  rekomendasipengcairan  dananya,  jika  tidaksesuai Juknis yang ada atau terbarudari Depag RI,” pesanya.   ole

GRESIK, RM

Mungkin, ini bisa dibilang nasip lagi apes.  Itulah ungkapan yang ada dalam hatinya Nasir (40), PNSyang dinas di UPTD Dispendik, warga Desa Kedung Rukem, Kecamatan Benjeng dan Suliono (42),anggota  BPD  (Badan  Perwakilan  Desa)  dari  Desa  Delik  Sumber,  Kecematan  Benjeng.  mereka

terpaksa harus menginap dihotel prodeo Polsek Benjeng, karena tertangkap sedang berjudi sambung ayam didesa setempat, Kamis  siang pekan lalu.   Menurut informasi,saat itu anggota Polsek Benjeng sedang melakukan patroli yang dipimpin Kanit ReskrimAiptu Sigit Hananto. Waktu itu, mereka mendapat laporan, ada judi sabung ayam. Mendapat laporan tersebutlangsung meluncur ke tempat kejadian perkara.Ternyata benar, dua orang dapat diamankan dan digelandang kemapolsek Benjeng. Sementara enam temannya melarikan diri dan dinyatakan sebagai Daftar Pencarian Orang(DPO).   Kapolsek Benjeng AKP Imam Safi’i kepada wartawan menyatakan benar, bahwa  dua orang penjudi sabungayam satu orang PNS dan anggota BPD, telah diamankan beserta barang bukti sejumlah uang hasil taruhan,serta dua ayam jago.   “Kedua tersangka kami jerat dengan pasal 303 KUHP dan 6 orang yang melarikan diri, kita nyatakan DPO,”ujar Kapolsek. “Dalam waktu dekat, akan segera kita tangkap karena dari nama dan ciri-ciri pelaku sudah kamidapatkan,”  tambahnya.  kim

Judi Sabung Ayam, Dicokok Polisi

GRESIK, RM

Sebagian  besar  pasienPuskesmas di Gresik, JawaTimur,mengeluhkan antrian

pendaftaran di loket, karena terlalulama. Kenyataan ini didapati olehtim  surveyor  yang  mendatangi  2lokasi  Puskesmas,  yaitu  Puskesmas Duduksampeyan  dan Puskesmas  Sukomulya,  pada Akhir  Julidan Awal Agustus 2009.   Selama seminggu, tim Surveyoryang  beranggotakan  tokohmasyarakat, LSM dan pihak DinasKesehatan  ini  langsung  turun  kekerumunan pasien di 2 Puskesmasyaitu  Puskesmas  Duduksamp-eyan dan  Puskesmas Sukomulyo.Beberapa  temuan  lapangan  yangdilaporkan  pihak  Surveyor  kebagian  organisasi  Setda  Gresikantara  lain,  banyak  pasienperempuan menginginkan  adanyadokter  spesialis  kandungan  dananak. Pasien didua Puskesmas  inijuga  mengeluhkan  tentang  dokterjaga  yang  tidak  ada  serta  jamlayanan yang tidak on time.    Menurut Aris salah satu pasien,sudah dari pagi para pasien banyakyang datang dan  menunggu  loketdibuka.  Seharusnya,  puskesmasbisa dibuka 24 jam.”Kalau dibukaseperti ini, yaitu sesuai jam kantorkasihan    para  pasien  yangmenunggu  untuk  berobat,  sambilmenunggu dokter yang datangnyalama  sekalian  nahan  sakit  yangdiderita,”  ucapnya.      Beda  tempat,  tentu  beda  pulapengaduan  yang  disampaikanpasien. Di Puskesmas Sukomulyomisalnya. Pasien Puskesmas yangterletak  di  Areal  PemukimanGresik Kota Baru (GKB) sebelahUtara  ini,  banyak  mengeluhkantentang  petugas  Puskesmas  yang

Terkait Survey di Dua Puskesmas

Masyarakat Keluhkan Tidak ada Dokter Jaga

kurang  ramah  dan  minimnyapenjelasan  diagnosa  terhadappasien.  Bahkan  banyak  diantarapasien  di  Puskesmas  ini  menyatakan  bahwa  petugas  obat  kurangcepat  dan  obat  yang  diterimakurang manjur.   Sedangkan Pasien di PuskesmasDuduksampeyan banyak mengeluhkan  fasilitas  umum  di  Puskesmastersebut kurang mema dai. Hal iniseperti  disampaikan  oleh  seorangpasien  yang  bernama  M.  Zainu-ddin.”  Kalau  hari  Senin  sepertisekarang  ini  sulit  untuk  memarkirkendaraan.  Terpaksa  saya  harusmenunggu  di  tepi  jalan.  MestinyaPuskesmas  ini  menyediakantempat  parkir  yang  lebih  luaskarena letaknya di tepi jalan raya,”keluhnya.     Tentang  kegiatan  survey  yangtelah dilaksanakan di 2 Puskesmastersebut, Kepala Bagian OrganisasiSetda  Gresik,  Malahatul  Fardahmenjelaskan, Survey  dilaksanakansejak  Selasa  (28/7)  dan  berakhirhingga  Selasa  (11/8).  Kegiatansurvey  ini  sebagai  program  daritahun  peningkatan  pelayananPublik  2009  yang  telah  dicanangkan  oleh  Bupati  Gresik  beberapasaat yang  lalu.   Program ini merupakan kerjasamaantara  Pemkab  Gresik,  Kementerian Negara dan PendayagunaanAparatur  Negara  serta  didukungoleh  Pemerintah  Federasi  Jermanmelalui Deutsche Gesellschaft feurTechnische  Zusammenarbeit(GTZ).     “Sampai Sabtu (8/8) kami telahmelaksanakan survey kepada 2246orang masing-masing 1157 pasienPuskesmas  Sukomulyo  dengan3748  pengaduan  yang  kami

kelompokkan  menjadi  24  macamjenis keluhan. Sedangkan  di Puskesmas Duduksampeyan ada 1089 orangpasien  responden  dengan  5996pengaduan, pengaduan tersebut kamikelompokkan  menjadi  31  jenis,”tukasnya.      Dari  survey  tersebut,  pihaknyamendapat  pengaduan.  Dan,  surveyyang  dilakukan  ini  merupakan  satutahapan  penerapan  manual  praktispeningkatan  pelayanan  publicberbasis  partisipasi  masyarakat.Output  dari program  ini  yaitu  janjilayanan dan rekomendasi perbaikan.kim

SITUBONDO, RMSiapa yang  tak  kenal pantai wisata Pasir Putih.  Pantai  yang  terletak dikawasan Pantura Kabupaten Situbondo, Jawa Timur itu sangat asri danalami.  Pasir  pantainya  yang  putih  dan  tidak  tercemar  membuat  parapengunjung  bisa  betah  dan  terlena  pada  keindahan  alam  di  kawasanpantai tersebut. Apalagi pada musim  liburan tiba, pengunjung dari luarkota cukup membludak. Namun sayang, hal ini tidak diimbangi denganfasilitas penginapan  yang memadai.   Salah satu hotel Pasir Putih   nampak kurang perawatan dan terkesanditelantarkan.  Bangunan  hotel  itu  bekas  dari  salah  satu  kantor  padazaman  Belanda.  Gedung  yang  ber  asitektur  kuno  itu,  perlu  adanyaperehabann dan penataan disana- sini.    Pengelola hotel tersebut Suhadi menjelaskan, dari beberapa hotel yangada  di  kawasan  pasir  putih,  yang  sangat  bersejarah  adalah  hotel  PasirPutih. “Eman – eman kalau nggak dirawat, karena hotel ini penuh dengansejarah,”  tukasnya.   Menurutnya, gedung hotel Pasir Putih yang antik itu betul betul butuhperawatan  dan  rehabiltasi,  sehingga  keberadaannya  agar  tidak  punah.“Harapan saya kepada Pemkab Situbondo,  tolong diperhatikan, apabilaada usulan tolong di survei,   karena ini adalah aset dan untuk kepentingankita bersama, “ kata Suhadi pekan lalu.     Sedang untuk restoran, kata Suhardi, keberadaannnnya sudah cukupbagus, bahkan di kawasan pantai tersebut terkenal dengan ikan bakarnya. Pasir putih adalah milik perusahaan daerah Pemkab Situbondo. Dann,Perusda  Pasir  Putih  pendapatannya  menembus  Rp2  miliar  per  tahun.sun/02

 

Hotel  Pasir  Putih Tak  Dirawat,Pemkab Tutup Mata

LAMONGAN, RM

Ketua  PDM  LamonganK u s n a n S u m b e rmengatakan,  dengan

program  Qoryah Thoyyibahdiharapkan  akan  dibukakanpemimpin  masyarakat  yangmampu  menggerakkan  umat  didesa,  sehingga  desa  itu  menjadidesa yang qoryah thoyyibah  ataudesa yang baik dan utama.        “Apa yang  jelek  bisa  menjadibaik.  Itulah  inti  program  ini.  Baikini  mencakup  semua  hal,  baikibadah  umum  maupun  ibadahkhusus. Diharapkan  kedepan  desaini  akan  menjadi  desa  yangberkepribadian  islam  tapi  juga

Masfuk  Resmikan Program Qoryah Thoyyibah SetahunPimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan, JawaTimur, mencanangkan program Qoryah Thoyyibah selama

setahun penuh, di Kecamatan Bluluk, yakni di DesaCangkring, Banjargondang dan Bluluk. Program tersebut

dibuka Bupati Lamongan Masfuk di Balai DesaBanjargondang. Bersama Masfuk dan isteri, juga turut serta

Wabup Tsalits Fahami bersama isteri, Ketua PDMLamongan Kusnan Sumber dan Ketua PD Aisyiyah

Lamongan Sumu Yanarofah.

memiliki  kepedulian  pada  umat.Seperti  halnya  perintah  untukmenegakkan sholat tapi dilanjutkandengan  perintah dalam  kepeduliansosial.  Dalam  hal  ini  menunaikanzakat, “ ujar dia.     Menganai  program  qoryahthoyyibah ini, lebih jauh disampai kanpanitia  program  tersebut Solikhin.Dikatakannya,  ketika  Lamongansedang giat-giatnya melakukan pembangunan, PDM ingin ambil bagian dalampengak ltualisasian dakwah. “Sehinggabisa di  rasakan  sebagai  rahmatan  lilalamin, “ kata dia.     Menurut Solikhin, program yangberlangsung  setahun penuh  itu  akan

diisi  sejumlah  kegiatan  mulai  daripembangunan  fisik hingga non fisik.Seperti kajian keislaman, pembinaanremaja,  pelatihan ketrampilan  padapemuda  dan  petani  serta  pendampingan pada petani.    Program Qoryah Thoyyibah ini jugapernah digelar PD Aisyiyah Lamongantahun  lalu  di  Gebangangkrik/Ngimbang. Namun program kali  inimelibatkan  semua unsur di Muham-madiyah,  bukan  hanya Aisyiyah.Mulai dari remaja, pemuda, kepanduanhingga pendidikan dan kesehatan.    Sementara Masfuk menyambut baikprogram tersebut. Menurut dia, melihatkonsep  programnya,  qoryahthoyyibah tersebut nyambung denganprogram  pemerintah.  “Dengandemikian  Program  Qoryah  Thoy-yibah  ini  juga  telah  membantuprogram pemerintah untukm lakukanpercepatan  pembangunan.  Selakupemerintah,  saya  sampaikan  terimakasih  atas  terselenggaranya programini, “ urai dia.      Disampaikan  pula,  saat  iniPemkab  Lamongan  juga   mulaimelakukan  percepatan  pemb

angunan  di  wilayah  LamonganSelatan melalui konsep agro politan.Konsep untuk  mem bangun  suatudaerah  dengan  basic  pertaniantersebut,  sudah  dimulai  dengandilakukannya pembangu nan RSUDNgimbang dan masuk nya investoryakni PT Sorini ke wilayah Selatan.“Ini semua juga sebagai bagian dariamar ma’ruf  nahi mungkar, “ kataMasfuk.     Masyarakat  di  desa  programtersebut  diharapkan  selalumengamalkan ajaran Islam dalamseluruh  aspek  kehidupan  danberupaya  hidup  mandiri  denganetos  kerja  tinggi,  kreatif,   daninovatif.   Konsep  itu  telahdiaplikasikan  di  berbagai  desapercontohan.  Sementara  Dalamkonsep  keluarga  sakinah,  sebuahkeluarga akan diberdayakan dalamberbagai  bidang,  seperti  agama,pendidikan,  kesehatan,  ekonomi,dan  hubungan  sosial.  Melaluikeluarga yang sakinah diharapkanterbentuk  sebuah  qoryah  (desa)yang thoyyibah (baik dan utama).ole           

LAMONGAN, RM

Detik-detik peringatan HUTRI  ke  64  di  kabupatenLamongan,  telah  disiap

kan  sejak  21  Juli  lalu.  Sekitar  76anggota  terpilih  pasukan pengibarbendera  (paskibra)  KabupatenLamongan telah melakukan latihansecara  intensif  bersama  jajaranpelatih  dari  Kodim  0812,  Polresdan  Garnisun  setempat.  Merekaadalah  pelajar  terpilih  dari  16lembaga  sekolah  yang  akanbertugas  pada upacara  detik-detikproklamasi  17 Agustus  baik  saatpengibaran  maupun  penurunanbendera merah putih.      Hal  itu  diungkapkan  KepalaDinas  Pemuda  dan  Olahraga(Dispora) Lamongan Soeharto usaiupacara peringatan HUT RI ke 64tahun  di  alon-alon  Lamongan,Senin, (17/08).     Disampaikan  Soeharto,  bahwa76 pelajar  terpilih  itu adalah hasilseleksi dari 324 pelajar pada 16 dan17 Juli lalu. Ke 76 paskibra siswaterseleksi  pada 15 Agusutus  (hari

Pengibaran Merah Putih HUT RI 64

Kerahkan 76 Anggota Paskibra

Sabtu)  bapak  Bupati  LamonganMasfuk juga telah mengukuhkan.     Sementara Aris  Wibawa  PltAsisten III mewakili Ketua UmumPanitia  Peringatan  HUTProklamasi  Kemerdekaan  RI  ke-64  RI  Lamongan  Fadeli  SH,menyatakan   terima  kasih  danpenghargaannya  kepada  semuajajaran  yang  telah  bekerja  keras.Baik  dari  Dispora,  Badan

Kesbangpol  dan  Linmas  sertajajaran  pelatih  dari  Kodim  0812,Polres dan garnisun.    ”Berkat kerja keras semua pihak,kekompakan dalam pembentukkanpaskibra tahun. Adik-adik paskibratelah tampilkan jiwa, semangat dandedikasi  tinggi,  hingga pengibaransangsaka  merah  putih  pada  17Agustus 2009,” ujar Aris

.  ole

Siswa-Siswi  Saat  Dikukuhkan  Sebagai  Pasukan  PengibarBendera dalam Upacara HUT RI ke 64.

GRESIK, RM

Berbagai rangkaian kegiatankerja  dilaksanakan  SekdaGresik, Jatim,  Dr. Husnul

Khuluq,  Drs.  MM.    Pada  Rabupekan lalu,  dia menyerahkan danaADD  tahap  kedua  untukKecamatan  Sangkapura  sebesarRp.  970.272.500,  dan  untukKecamatan Tambak  Sebesar  Rp.697.262.00.  Bantuan  tersebutdiserahterimakan  secara  simboliskepada Camat Tambak dan CamatSangkapura di Pendopo KecamatanSangkapura Bawean.      Selain  bantuan ADD,  dalamkunjungan sehari ini, Sekda Gresikjuga  menyerahkan  beberapabantuan  untuk  PerbaikanLingkungan Pasca Bencana Rp. 50juta,  Dana  bantuan  PeneranganListrik Pedesaan Rp. 25 juta untukdesa Balikterus, Sangkapura dan 1unit mobil ambulance untuk PCNUBawean.   Sekda Gresik juga menyerahkansumbangan  Dana  OperasionalMasjid  (DOM)  64  masjid  dikecamatan  Sangkapura  dan    44masjid  di  kecamatan  Tambakmasing-masing  mendapat  Rp.  3juta.  Sedangkan  2  Mushalla  diKecamatan  Sangkapura  dan  2mushalla  di  Kecamatan  Tambakmendapat bantuan Rp. 6 juta.     Tak hanya  itu sebagai programPrioritas dalam peningkatan hidupberagama  dan  pendidikan,  SekdaGresik juga menyerahkan bantuanuntuk 2 Pondok pesantren masing-masing, mendapat bantuan Rp. 7,5juta. Sedangkan Taman PendidikanAl  Qur’an  (TPQ)  Aisyiahmendapat  bantuan  dana  sebesarRp, 5 juta.   Pada kesempatan itu juga Sekdamenyerahkan  blockgrand  danadekonsentrasi yang bersumber dariAPBD Jawa  Timur    dengan  totaldana  sebesar Rp. 95  juta untuk 2

Dalam Safari Kerja,

Sekda Gresik Bagi- bagikan Bantuan

SDN di Sangkapura. Dana AlokasiKhusus  (DAK)  SDN  sebanyak  7SDN di Sangkapura dan 7 SDN diTambak dengan total dana sebesarRp.  209.998.800,  tambahan  1Sanitasi  senilai  Rp.17.175.400untuk SDN Kalompanggubuk I.      Pemkab  juga  mengalokasikandana bantuan khusus untuk sekolahtertinggal  untuk  20  SDN  diKecamatan  Sangkapuran  dan  20SDN  di  kecamatan  yang  masing-masing  mendapat  bantuanRp.2,5juta. Beasiswa untuk 299 diKecamatan  Sangkapura  dan  300anak dari Kecamatan Tambak yangmasing-masing menerima Rp. 360ribu.      Untuk  peningkatan  programpertanian  di  Pulau  yang  berjarak80  mila  dari  Gresik  ini,  PemkabGresik  mengucurkan  bantuan

dengan  jumlah  total  sebesar  Rp.527.500.000,-  yang  teralokasipada  beberapa  item  meliputiBLBU  Padi  Hibrida,  irigasi,Clopper,  BUMA,  danombrometers.      Kabag  Humas  M  HariSyawaludin  yang  menyertai  rombongan  kunjungan  ke  PulauBawean ini mengatakan, tak hanyabantuan, Pemkab Gresik juga membuka  layanan  publik  pembuatanakte  kelahiran  gratis  untuk  1500warga Bawean. Pelayanan ini akandibuka selama 4 hari.   “Kami melihat program ini perludan sangat dibutuhkan masyarakat.Hal  ini  terlihat  dari  animomasyarakat  yang  tinggi.  Sehinggapada  hari  pertama  saja,  petugaspada pelayanan ini sempat lembursampai jam 4 pagi,” tukasnya. kim

Sekda  Dr.  Husnul  KhuluQ  Drs  MMMemberikan  bantuan  Kepada  warga

GRESIK, RM

Puluhan  aktivis  wanitaGresik,  Jawa Timur,  yangtergabung  dalam  Koalisisi

Perempuan  Gresik  (KPG)  bersama  dengan  Komite Aksi AnakPantura  (KA2P),   pekan  lalumengadakan aksi sebarkan leaflet,dalam rangka Hari Anak Nasional(HAN).  Mereka  berjalalan  daritiga  titik,   mulai  wilayah

Peringati HAN,

KPG dan KA2P Sebar Leaflet

Kecamatan  Manyar,  Kebomasdan dalam kota  Gresik kemudianberkumpul  di  jalan  Jaksa  agungSoeprapto,  Gresik. Tak hanya itu,  beberapa  aktiviskaum hawa ini,  juga memberikanselebaran  ke  beberapa  sekolahyang ada di  wilayah  kota  Gresik,dan  beberapa  sekolah  pinggiranyang ada di kota pudak ini.

Lia Permata Sari koordintor aksiKPG  menjelaskan,  aksi  inimeruoakan    bentuk  sosialisasi,khususnya  untuk    warga  Gresikdan juga pantura. “Sekarang sudahada  wadah  untuk  pengaduanperempuan dan  anak  yang  diberinama  Pusat  Pelayanan  Terpadu,Perlindungan  Perempuan  danAnak  (P2A  P2T).  jadi  khususkaum  perempuan,  atau  anak,jangan  takut  kalau  ada  masalah.Kami  siap  mendampingi  anda,karena  semuanya  itu  dilindungioleh  undang-undang,  terutamatentang  adanya  KDRT,  ataukekerasan  terhadap  anak. kim/02

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 20098   Radar Timur

Sebanyak 2,7 Juta Lansia Terlantarakan Peroleh JSLU 

SITUBONDO, RM

Pemerintah  menargetkan,pada  2010,  sebanyak    2,7juta lansia (lanjut usia) akan

memperoleh dana JSLU (JaminanSosial Lanjut Usia) sebesar Rp 300ribu  per  orang  setiap  bulannya.Dana  JSLU  ini  berbeda  denganBLT.          Kepala  kantor  KesosKabupaten  Situbondo,  JawaTimur,  Drs.  Hadariyanto  melaluiKabid Kesra Modot menjelaskan,dana  JSLU  sebagai  dana  jaringpengaman  sosial  tersebut  tidakterpengaruh  oleh  kenaikan  BBM,karena merupakan dana permanenyang  diberikan  oleh  pemerintah.“Departemen  Sosial    melaluiDirektorat  Pelayanan  danRahabilitasi  Sosial  (Yanrehsos)saat ini baru dapat menjangkau 11ribu  lansia  dari  2,7  juta  lansiaterlantar di Indonesia lewat JSLU,”kata  Hadariyanto.        Dikatakan,  JSLU  berbedadengan  BLT,  karena  JSLUmerupakan  social security  dansifatnya  juga  permanen.  DanaJSLU yang diberikan dalam tahapuji coba sejak tahun 2006 ini tepatsasaran, karena deviasi atau tingkatkegagalannya  hanya  satu  persen.Tahun 2008 uji coba akan dilakukan

di15  provinsi,  sebelumnya  tahun2007 dilakukan di 10 provinsi.   Dana untuk tahun ini pemerintahsudah menyiapkan sebesar Rp 18miliar , dan dana tersebut dibagikanrapel tiap enam bulan  . Sehingga,setiap  lansia  mendapatkan  danasebesar  Rp  1,8  juta.  “Tentu  sajadana  ini  sangat besar,  dan dirapelkarena dari Departemen Keuangan(Depkeu)  tidak  langsung  kitaterima  pada  saat  itu.  Bukannyaterlambat,  tetapi  begitu  anggaranturun  dari  Depkeu  pada  Januari,maka  baru  Maret  atau April  kitaterima,”  terang Modot.   Lebih lanjut Modot menjelaskanhasil  rapat  yang  diperoleh  dariDepsos  pusat,   saat  ini  belumsemua  lansia  terlantarmendapatkan  dana  JSLU.  Masihada  1,5  juta  lansia  terlantar  yangbelum  memperoleh  JSLU.  Jadikalau  tahun  2010  kita  cover  danuji  coba  lima  tahun  sudah  kitalakukan,  berarti  dana  yang disiapkan oleh pemerintah sekitarRp 1  triliun.      Mengenai  uji  coba,  dilakukanselama  lima  tahun.  Sebagailangkahnya,   pihaknya melakukanrevisi  UU  No  13/1998  tentangLansia, revisi perlu dilakukan agar

pasal  mengenai  JSLU  bisadimasukkan.      Jika  sudah  ada  pasal  yangmengatur  JSLU,  maka  lembagainternasional  yang  akanmemberikan  dana  yakin  bahwamemang jaminan terhadap lansia diIndonesia sudah diatur. Selama inipihak  asing  sering  mengklaimbahwa lansia terlantar di Indonesiabelum  diatur  dalam  undang-undang.  “Setelah  direvisi,  barudrafnya  kita  masukkan  ke  DPR,”tukasnya.   Sementara Plh.Bupati SitubondoDrs. Soeroso mengharapkan semuapihak  mendukung  langkah  yangdilakukan pemerintah, karena  jikamengandalkan dana APBN, alokasianggaran untuk lansia sangat kecil.      Adapun  syarat  bagi  lansiaterlantar  yang  berhakmendapatkan  dana  JSLU  adalahmereka  yang  tidak  mendapatkandana  bantuan  seperti  BLT,golongan  fakir  miskin,  bukanpenyandang cacat berat yang dapatbantuan,  tidak  masuk  kesehatannasional  seperti  Askeskin(Asuransi Kesehatan untuk WargaMiskin), bukan lansia yang beradadi  panti  atau  program  bantuanlainnya.  sun/02

Kasus Sertifikasi Guru di Kalisat

Bak Api Dalam SekamPolemik persoalan sertifikasi tampaknya semakin berkepanjangan.Berbagai persolan muncul terkait pelaksanaan sertifikasi bagi para kaum‘Oemar Bakri’ tersebut. Sertifikasi yang kini terjadi di Kecamatan Kalisat,nampaknya masih menyimpan persoalan. Yakni, dengan adanya dugaantidak fairnya seleksi peserta sertifikasi tesebut, bakal menjadi api dalamsekam, jika permasalahannya tidak segera diselesaikan.

JEMBER, RM

Ihwal  terjadinya  dugaanketidakfairan  seleksi  pesertasertifikasi  bagi  guru  di

Kecamatan Kalisat berawal ketikamunculnya  tambahan  kuota  yangada  bagi para  guru. Awalnya,  timseleksi sesuai dengan Surat KepalaDinas  Pendidikan  Nomor  :800/872/436.316/2009, tentang DaftarNominai  Usulan  Calon  PesertaSertifikasi Guru  Kuota 2009.    Berdasarkan surat tersebut,  timseleksi  yang  terdiri  dari  UPTD,PGRI,  dan  KKS  berhasilmenyusun nominasi  calon pesertayang dinilai berdasarkan ketentuanyang  telah  diatur  telah  berhasilmenyusun  83  nominator.Kesemuanya itu telah dinilai sesuaidengan  aturan.  Dari  data  itu,kemudian mendapat  jawaban dariDinas  Pendidikan  yang  ditandatangani  Kepala  Dinas  PendidikanDrs H. Achmad Sudiono sebanyak39 orang nominator, dan itu sesuaidengan  urutan  nominasi  yangdiajukan.  Jika  ada  perubahan  ituhanya pada perubahan nomor urut5 dan 6. Untuk nomor urut 5 padausulan  UPTD  Kalisat  tercantumnama  Surawi,  NPUTK(5033728629200013),  dan  untuknomor  6  tercantum  atas  namaSukardjo,  NUPTK  (4139728630200023)  Sementara  daftar  yangdikeluarkan  sesuai  dengan  Keputusan Kepala Dinas Nomor : 800/1132/436.316/2009  untuk  nomorurut  5  tercantum  atas  namaSukardjo, dan nomor 6 Surawi.     Sampai pada putusan ini, pihakcalon  tidak  memunculkan

persoalan,  karena  semua  sudahsesuai  aturan.  Namun  ketikamuncul tambahan kuota sebanyak14 orang lagi, yang pengambilannyatidak lagi berdasarkan usulan awal,maka  muncullah  persoalan-persoalan  kecil  yang  lama-lamamenjadi  besar. Sebenarnya,  kasusini tidak akan berkepanjangan jikasaja  Kepala  UPTD  Kalisat  H.Abdul  Gani  mampu  mengatasiberbagai pertanyaan dari para nomi-nator  yang  pada  akhirnya  justruterlewati  kesempatannya  bergantidengan  nama-nama  yang  selainmasa kerjanya  juga belum cukup,pangkat  dan  golongannya  jugatidak  sesuai  dengan  surat  KepalaDinas Pendidikan. Bahkan, dalamsebuah  pertemuan,  Gani  sempatmenyampaikan kalau keputusan inimemang  harus  seperti  itu,  karenasaat ini dibutuhkan keputusan yangsarat  muatan  politisnya,  dankepada mereka yang terlewati danbelum beruntung, agar tetap sabar,menunggu giliran.      Tampaknya, banyak nominatortidak  sepaham  dengan  apa  yangdikatakan oleh Kepala UPTD-nya.Menurutnya  yang  disampaikanGani,  sangat  tendensius,  dan  itubukan saatnya disampaikan dalampertemuan  yang  situasinyamenghangat,  pernyataan  itumemantik  kemarahan  beberapadiantara  mereka,  hingga  akhirnyabocornya  informasi  itu  kepadawartawan. Beruntung mereka tidakmelakukan  hal-hal  yang  bisamembahayakan  bagi  duniapendidikan.

Diduga Rekayasa      Tampaknya  kejadian  yangdiduga  kuat  banyak  direkayasaitu  sudah  berlangsung  lama,namun  masih  belum  mendapatreaksi keras dari para guru. Tapisaat  kejadian  bernuansa  politikdan  uang  itu  kembali  terjadi,ketika  para  nominator  yangdiusulkan  benar-benar  memilikiprestasi  dan  kinerja  bagus,  tapiharus  dikalahkan  denganyuniornya yang masih diragukanintegritasnya,  maka  sebagiandiantara  mereka  segeramarapatkan  barisan.  Bahkan,salah  seorang  sumbermenyebutkan, kalau dirinya akanterus  berjuang  dan  berjuangsampai  atasan  di  Jembermengetahui duduk persoalannya.“Saya  akan  terus  berjuang  demikeadilan,”  katanya.     Sumber dikalangan guru-gurudi  Kalisat  menyebutkan,  bahwamereka  juga  nggak  mengertikenapa  bisa  muncul  daftarsusulan.  Lucunya  masih  adamereka  yang  namanya  bukanmasuk  nominator,  bahkanpangkatnya  masih  jauh  darisyarat  yang  ditetapkan,  sesuaidengan  surat  kepala  dinas,maupun  syarat  yang  telahditetapkan.  Namun  dengansertifikasi  yang  mereka  buat,  13orang  yang  susulan  itu  tetapdiproses.  Padahal  saat  awalmuncul  persoalan,  ada  jaminandari pihak terkait bahwa ke-13 or-ang  itu tidak akan diproses  lebihlanjut.

    Gazuli, Ketua PGRI Kec. Kalisatsaat  dikonfirmasi  persoalan  inimengatakan,  sebagai  salah  satupanitia seleksi, dirinya mengusulkansesuai dengan ketentuan, kemudianada jawaban dari Jember diterima 39orang sesuai urutan, dan keputusanitu  ditandatangani  Kepala  DinasPendidikan Jember, pada tanggal 27April 2009.  Namun, ketika muncultambahan  yang  kemudian  diambiltidak  sesuai  dengan  nomor  urut,dirinya  tidak banyak  tahu.  Namun,sebagai  panitia,  dirinya  tetapmencari  tahu  kenapa  bisa  terjadiseperti itu. “Saya sebagai tim sudahmengajukan sesuai dengan nominasi,kalau ada seperti itu, saya yang tidaktahu, tapi saya tetap akan cari tahu,”janjinya.    Disisi lain, Kabid Ketenagaan DinasPendidikan,  Heny  saat  dikonfirmasiterkait kasus  sertifikasi di Kalisat yangmemunculkan 13 orang tambahan darikuota awal yang  diputuskan KepalaDinas sebanyak 39 orang menyangkalkalau Dispen-dik mengeluarkan dua kalidaftar orang-orang yang lolos sertifikasi.Dia bersikukuh kalau Dinas Pendidikanhanya sekali mengeluarkan kepu tusan.Selain  itu, Heny  juga minta  kepadawartawan koran ini untuk memberikandata  yang  kongkret  padanya,  agardirinya bisa mengambil langkah  tegas.“Gak bener mas, kami hanya mengeluarkan  satu kali keputusan,  tidak adatambah-tambahan, dan parameter daripenilaian  adalah seperti  yang  sudahditetapkan dalam aturan, jadi kalau adadiluar  itu  tolong dibantu datanya ya,”ujarnya.

.tim

SITUBONDO, RM

Warga yang mendapatkanbantuan  relokasi  banjirdi  belakang  Kantor

Bina Marga,  jalan tembus  SumberKolak  Situbondo,  Jawa  Timur,masih  resah.  Pasalnya,  saranapenerangan  dan  air  bersih  diperumahan itu masih belum ada.      Saat  ini,  mereka  menanyakantentang  sarana  tersebut  yangselama  ini  tidak  ada  tindaklanjutnya dari daerah. Padahal, daribulan  ke  bulan  para  penghunirumah relokasi tersebut jumlahnyasemakin bertambah banyak        Penggarap  proyek  bernilaimiliaran  itu,  nampak   belummemasang  fasilitas  air  bersih  danjaringan  penerangan  listrik.Padahal,  dua  jaringan  tersebutmerupakan kebutuhan vital wargakorban  bencana  alam  banjirbandang, yang terjadi awal Pebruari2008 silam itu.

Di Banyuwangi

Sebanyak Rp 2,1 M Uang NegaraNyantol Pada Anggota Dewan

Sejumlah  anggota  DPRDBanyuwangi,  Jawa  Timur,masa  bhakti   2004  –    2009ternyata  masih  menyisakanmasalah, mereka mempunyai kewajiban  untuk  melakukanpengembalian  uang  Negara.Uniknya  lagi,  selain  merekayang menjabat, persoalan yangsama  juga  dialami  olehsejumlah  mantan  anggotaDPRD  Banyuwangi  Pereode1999-2004.  Sehingga,  biladitotal,  jumlah  uang  negarayag yantol tersebut  mencapaiRp 2,1 miliar.————————————

BANYUWANGI, RM

Data  terbaru  hinggaJuni lalu di D P R DBanyuwangi  menye

butkan,   dar i  77  angggotaDPRD, juga  mantan anggotaDPRD di dua periode tersebut baru  25  orang  yang  telahtuntas  melunasi  tanggunganpengem  balian  uang  Negarayang  dipakainya.    Personal   yang  telahmenyelesaikan  kewajibannyaitu   terdiri  dari  13  anggotaDPRD  aktif  dan  12  mantananggota DPRD periode 1999-

2004. Sisanya 52 orang yang masihbelum  menuntaskan  pembayaran.Dari  jumlah  52  orang  tersebutdiketahui  pula  jumlah  keuanganNegara  yang  masih  nyantol  keanggota  DPRD   mencapai  Rp.2,1miliar.Wakil  ketu  DPRD  Banyuwangi,  IrHM. Eko Sukartono, di konfirmasisejumlah  wartawan  di  gedungdewan      soal  temuan  BPKmenjelaskan,   pihaknya  telahmeneruskan  temuan  dari  badanPemeriksa  Keuangan  (BPK)  yangmengharuskan  anggota  DPRDBanyuwangi  periode  1999-2004dan  2004-2009  mengembalikansejumlah  keuangan  Negara  yangdinilai  tidak  sesuai  dengan  aturanyang  ber laku.   “Kita  sudahmeneruskan surat dari BPK terkaitmasih  adanya  tanggungan  yangharus  dikembalikan  oleh  teman-teman   anggota DPRD,”  tukasnya.    Sementara itu sekertariat Dewanjuga  telah  melayangkan  himbauankepada  sejumlah  anggota  DPRDagar  segera  melunasi  tanggunganyang  harus  segera  di  lunasi  secaratuntas   Sehingga  tidak  menjadibeban  dikemudian  hari.  “Apalagisekarang  kita  menjelang  akhirjabatan  yang  tinggal  beberapawaktu  saja  .  Mumpung masih  ada

waktu,  makanya  kita  berharapsebelum  pensiun  itu   sudahterselesaikan,”  harap  EkoSukartono.      Secara  terpisah  sumber  dikalangan  kantor  DPRD  kepadaRadar Minggu   memperkirakan,sejumlah tanggungan yang harusdikemba  likan  anggota  DPRDyang  masih  aktif,  sedikit  demisedikit  akan  terlunasi.    Pasalnya,   selain  telahmengangsur sejak lama, beberapaanggota  DPRD  telahmenyiapkan  uang  re  presentasiyang  akan  diperoleh  menjelangpensiun  untuk  dialo  kasikanpengembalian keuangan Negara.Sementara  itu   yang  per ludiketahui, hasil audit BPK yangmenjadi  acuan  kewajibanpengembalian  keuangan  Negaramenyebutkan,   sumberpenghasilan  yang  harusdikembalikan  berupa  fasilitastunjangan  –  tunjangan  yang  didapat  setiap  bulannya.  Tunjangan  tersebut  meliputi,   tunjangan  kesehatan  .   tunjanganpembahasan APBN,  tunjanganpembahasan  reperda  dantunjangan bantuan Komosi sertaFraksi.

not/02   

IB,

Gairahkan Ternak di Situbondo

Relokasi Bajir Situbondo Masih Buram

      Salah  satu  warga  penghunirumah  relokasi  mengatakan,untuk  menempati  lahan  relokasitersebut,  pihaknya  harusmengeluarkan  dana  ekstra  yangjumlahnya tidak sedikit. Padahal,

para penghuninya sebagian besarmasih belum memiliki penghasilantetap.  “Kami masih ketakutan mas, kalaudi  malam  hari,  karena  tidak  adapenerangan.  Mau  keluar  saja

susah,  pokoknya  mengerikan  dahmas,”ungkap Najad .      Warga  yang  menepati  rumahrelokasi  tersebut  terpaksamemaksakan  diri  untuk  segeramenempatinya  walau  pada  saatmalam tiba penuh dengan rasa takutkarena  gelap.  Sebenarnya,  saluranlistrik untuk sementara memang ada,namun   tidak  maksimal.  Karena,terkadang lampu darurat yang selamaini dipakai oleh warga,  sering konsletatau pun juga padam .      “Sampai  kapan  mas  realisasinyaListrik   untuk  kita  yang  ada  d  sini.kalaupun  Pemerintah  tidak  maumemfasilitasi  relokasi  ini,  kenapaharus  ngomong  melambung  saatpeletakan  batu  pertama  dulu,”ungkap salah  satu warga  setempat.  Kini,  mereka  merasa  dibohongi,karena  sampai  saat  ini  tidak  adaketentuan pasti dari Pemda  setempattentang pengadaan sarana penerangandan air bersih. . sun

SUMENEP

SITUBONDO,RM

Warga  Situbondo,Jawa Timur, mulaimelirik  bisnis

ternak  sapi,  sebagai  bentukpeningkatan  ekonomi  kerakyatan yang menjanjikan, meskimembutuhkan  modal  besaruntuk  menggelutinya.Saat  ini,mayoritas  para  peternak  sapidi daerah itu  mensiasati dengancara sistem timbal balik. Yaitumemelihara sapi milik orang laindengan sistim bagi hasil secarabergantian.      Tingginya  keinginan  wargauntuk  meningkatkan  tarafekonominya  melalui  bidangusaha  peternakan,  terungkappada  saat  penilaian  Bakti TaniBidang  IB  (inseminasi  buatan)tingkat  nasional  di  KabupatenSitubondo, pekan lalu.   Berdasarkan catatan yang ada,sepanjang  tahun  2008pendapatan  peternak  darikontribusi kawin suntik atau IBmencapai  lebih  dari  Rp  150miliar.Angka  tersebut,  diperolehpeternak  dari 68.644  dosis  IByang disuntikkan  oleh  petugasDinas  Peternakan  sepanjangtahun  lalu.  Even  yang  digelaroleh Departemen Peternakan itu,sebagai  bentuk  mendorongpelayanan  IB.  Hasil  yang

diharapkan  nantinya,  bisa  untukpeningkatan swasembada daging sapi.   Tidak hanya mengadakan penilaian,tim dari Departemen Pertanian ini jugamemberikan  paparan  serta  meninjaulangsung  lokasi  peternak  sapi  di  kotasantri.Ada  dua  lokasi  yang  dicek  yakni  diKecamatan Panji dan Kapongan, kataSuripto, Kasi Pembibitan Bidang BudiDaya  dan  Pengembangan  DinasPeternakan Situbondo, pekan lalu .      Dia  menjelaskan,  tahun  2008misalnya  populasi  ternak  sapimencapai  137.394  ekor,  kambingsebanyak  48.222  ekor  serta  domba79.685 ekor. Angka populasi ternak itumeningkat  dibanding  tahunsebelumnya,  papar  Sekretaris  DinasPeternakan  Situbondo,  SentotSugiyono.  Itu  artinya,  tegas  dia,pengaruh IB memang sangat menunjangterhadap perkembangan ekonomi parapeternak di Kabupaten Situbondo.    Sementara angka Rp 150 miliar itusendiri diperoleh dari perhitungan kasarhasil  layanan dosis  sebanyak  68.644,dan  mampu  menghasilkan  pedet  sapisebanyak 37.612 ekor. “Jika jumlah itudiestimasi  Rp  4  juta  per  ekor,  makakonstribusi  yang  diterima  peternakdalam setahun  mencapai Rp 150,448miliar.  Jadi,  sangat  besar.  Ini  cukupproduktif untuk peningkatan ekonomipeternak. Makanya, ke depan IB perluterus ditingkatkan,” tandas Sentot. sun 

LINTAS

Idamkan Nuansa WisataAroma BudayaSUMENEP, RMPengembangan  kebudayaan  danobyek  wisata  yang  ada  diSumenep,Jawa Timur, perlu terusdilestarikan, Sebab kedepan keduaobyek  menarik  itu  akan  terusmenjadi  kebutuhan  manusia.Karena  itu  berbagai  kebudayaanyang  sudah  turun  temurun  ada,perlu  terus  dilestarikan.  Sertapotensi wisata terus dikembangkanmenjadi sebuah obyek wisata yangmenyenangkan bagi pengunjung.   Salah satunya, sebuah tradisi danbudaya  masyarakat  yang  setiaptahun  melaksanakan  pesta  rakyatseperti  rokat  tasek,  nyadar  dansebagainya.  Seperti  halnya  yangtetap  dipertahankan  oleh  masyarakat  Desa  Tanjung  KecamatanSaronggi setiap tahun, yakni rokattasek,  yang  selalu  dilaksanakandengan  meriah,  sebagai  bentukpesta  nelayan  dalam  merayakankebahagiannya  ketika  musimpanen rumput  dan hasil ikan yangbanyak.      Kepala  Desa Talang,  Salametketika ditemui  disela-sela kegiatanlomba  HUT  Kemerdekaan  RI  di

Kantor Kecamatan Saronggi tadisiang,  Kamis  pekan  lalu mengungkapkan,  tradisi  didesanya tetap menjadi kebanggantersendiri  bagi  masayarakat.Sebab,  tidak  hanya  sekedarmerayakan pesta  rakyat. Namunberbagai  pertunjukan  yangmerupakan  karya  budayamasyarakat  setempat  jugamenyemarakkan  suasana  itu.“Sebab, biasanya kadang dua haridau  malam  dengan  menggelarberbagai  hiburan  seperti  sindendengan  karawitan,  saronin,ludruk,  topeng  dan  beberapakebudayaan lainnya.”Ujar Kadesyang baru menjabat ini.      Diakui  Salamet,  antusiasnyamasyarakat  dalam  mempersiapkan  segala  bentuk  pestatersebut  merupakan  kebanggaantersendiri.  Karena  itu,  dalamsetiap musim panen  rumput  lautdan  musim  ikan  seperti  yangtelah  dilaksanakan  dalambeberapa  minggu  lalu  cukupmeriah.  Bahkan  tidak  hanyapenduduk  desa  setempat  yang

datang, namun dari  luar desa danKecamatan juga datang.      Dari  segi  wisata,  Salamet  jugamengaku  akan  mengajukan  diseputar  lokasi  mecusuar  adasumber  air  yang  enak  dan  berdekatan  dengan  pantai,  untuk  dijadikan tempat wisata. Sebab, selamaini  lokasi  tersebut  sudah  seringdikunjungi anak-anak muda untuksekedar melihat pemandangan alamyang indah.      Salamet  yakin,  ketika  lokasitersebut  lebih  dikemas  dan  dibangun berbagai fasilitas yang baik,akan  menjadi  tempat  wisata  yangmempesona.  Bahkan,  pihaknyamemiliki  angan  -  angan,  apabilalokasi  mercusur  betul-betul  dijadikan obyek wisata akan bersaingdengan  tempat  wisata  yang  adasekarang, seperti  lombang dan slo-peng.  Apalagi  tegas  Salamet,nantinya  juga ditempati per  tunjukanberbagai kesenian dan kebu dayaanyang ada disana. Maka akan tampaknuansa wisata  aroma  budaya  yangdapat mengharumkan nama Sumenepkeberbagai belahan negeri.  ren

 SITUBONDO

SUMENEP, RM

Pasar Sattoan yang merupakanpasaran hari  Sabtu  di DesaKalianget Timur Kecamatan

Kalianget,  Kabupaten  Sumenep,Jawa Timur, hampir  setiap minggupasaran   tidak  pernah  sepi  olehpengunjung.  Baik dari  pendudukDesa  dan  Kecamatan  setempatmaupun dari  kecamatan lain, sepertiTalango,  Kota  ,  Gapura,  Batang-Batang, Manding dan daerah lainnya.     Yang  jelas, Pasar Sattoan  selaludinanti-nantikan  oleh masyarakatuntuk berbelanja, utamanya belanjaberbagai  bahan kain,  pakaian dansebagainya.  Utamanya  menjelangRhamadan  saat  ini,  pasar  sattoansemakin ramai dari biasanya.   Sebab, pasar sattoan dikenal murahdan  pilihannya  cukup  banyak.Seperti  halnya yang  diungkapkansalah  seorang  pengunjung  asarSattoan,  Asmiyati  warga  DesaParsanga  mengaku hampir  setiapbulan dirinya bersama tetangga danfamili selalu datang ke pasar sattoan.      “Saya  senang belanja di pasarsattoan  ini  karena  disampingbarangnya lebih murah dibandingkandipasar dan tempat lain juga berbagaikebutuhan  busana  hampir  semuaada disana,”ujar Asmiyati.     Bahkan menurutnya, disampingharga murah  jika membeli banyakuntuk dijual lagi masih bisa untung.

Jelang Ramadhan, Pasar SattoanRamai Dikunjungi Warga

Bahkan kadang lebih murah dari kolakandiSurabaya dan  sebagainya.  Hal  itudiakui Asmiyati,  sebab  dirinya  seringjuga menjadi pedagang pakaian musimanmenjelang Ramadhan.    Sementara Salah seorang pedagangpasar sattoan asal Kabupaten sampang,H. Toha mengaku sudah puluhan tahunmenjadi pedagang pakaian. Dan hampirsetiap hari Sabtu, jika tidak ada halanganmesti jualan di pasar sattoan.   Menurutnya di Pasar Sattoan memangberbeda dengan beberapa pasaran yangditempati  jualan.  Selain  pengunjungselalu  ramai  sepertinya  daya  belimasyarakat yang datang cukup  tinggi.Sehingga  diakui  hampir  mendapatkeuntungan yang  cukup  memuaskanjika berjualan dipasar Sattoan.   Hal yang sama juga diakui pedagangkain asal Desa Kebunagung Sumenep,Saatun.  Menurutnya setiap  hari-haripasaran selalu dikunjungi. Namun hariSabtu merupakan pasaran yang palingdiminati  oleh  pembeli.  Sehinggabiasanya  pada  pasaran  Sattoanmembawa  barang  lebih  banyakketimbang pasaran senin  dan kamisdiluar pasar Kalianget Timur itu. Parapedagang  diakui memang banyak dariluar Kalianegt Timur Sendiri, seperti dariManding,  Gapura,  Kota  dan  dariKabupaten Pamekasan dan Sampang.

BACA PASAR... HAL 11

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 20099   Radar Barat

PPOB PLN Distributor Jatim Tidak Transparan ?MAGETAN, RM

Pembayaran  rekening  listriklewat    Payment Point OnLine Bank (  PPOB  )

dituding tidak transparan. Masalahnya,  ada  satu  item  tidak  ditulisdalam rekening bukti pembayaran,sedangkan  nilainya  digabungkandengan jumlah peng gunaan.    Salah seorang pelanggan, sebutsaja  Esti,  bertempat  tinggal  diMagetan, Jawa Timur. Setelah diamembayar  tagihan  listrik  lewakKantor  Pos  satu  kali,  dan  BankBukopin    perantara  KUD  2  kali,

dia  menemukan  hal  yang  ganjil.“Awal  mula  saya  senang,  karenasebelum  ada  PPOB  dalam  StrukBukti Pembayaran PLN tercantumsatu item pembayaran, yakni PajakPenerangan Jalan  (  PPJ  )  sebesar10  %.  Namun  setelah  adanyaPPOB  yang  ddilaksanakan  PLNsaat bayar pertama di Kantor Postidak tercantumnya PPJ  tersebut,”tukasnya.   Kedua kalinya, dia membayar diKUD  yang  bermitra  denganBukopin.  Waktu  itu,  dia  mulai

penasaran,  yang  mana  juga  PPJtidak  tercantum.  Dan  ketigakalinya  dengan  tempatpembayaran yang sama juga tidaktercantum. Akhirnya,  dia  mulaimenghitung pemakaian listrik yangsebenarnya.  Ternyata,  ditemukanmasih ada sisa pembayaran .    “Setelah kami utak-utik, adanyasisa  tagihan  sekian  hari,  ternyataditemukan tagihan PPJ  10% yangdimasukkan  dalam  tagihanpemakaian  listrik,”  ucap  Esti.Sehingga, apa yang sampaikan oleh

pihak  PLN,    yakni  hak  atasinformasi  yang  benar,  jelas  danjujur  sesuai  UUPerlindunganKonsumen  No.8  ps  4  huruf  gtahun 1999  tidak  terbukti.      Di  tempat  terpisah,  SugengManager  PLN  Magetanmengatakan, untuk menambahkandalam struk  itu terkait PPJ berartimenambah  aplikasi  dan  akanmengusulkan  ke  Distributor  PLNJatim.  Tapi  tampaknya  Sugengtidak  yakin  adanya  PPJ  tidakdimasukkan dalam struk tagihan itu.

     Lain halnya dengan Suprayogi,Manajer  PLN  Maospati  yangsudah  punya  bukti  struk  tagihanlistrik  itu  mengatakan,”  Memangada  mas  buktinya  ini  dan  sudahdiusulkan,  tapi  sampai  dengansekarang belum ada perubahan “.      Seperti  diketahui,  UUPerlindungan  Konsumen  no.  8pasal 4 huruf g tahun1999  : “Hakatas kenyamanan , keamanan dankeselamatan dalam mengkonsumsibarang  atau  jasa  dan  hak  atasinformasi  yang  benar,  jelas  dan

jujur mengenai kondisi dan jaminanbarang dan / atau jasa “. Bila dikaitkan dengan PPOB PLN menyebutkan ;” Nyaman, pelang gan dapatmembayar  dimana  saja  dalamwaktu 24  jam sehari dengan carasesuai keinginan pelanggan denganmenggunakan  layanan bank/mitrabank.     Aman  & selamat,  karena  tidakperlu  bayar  tunai  yang  berisikotinggi,  dan  sebelum implementasiPLN  telah  dilakukan  sosialisasikepada  pelanggan,  masyarakat,

akademisi  instansi  pemerintah,LPKSM  ,DPRD  dll.   Jugapencantuman  biaya  adminstrasibank pada bukti pelunasan tagihanlistrik  merupakan  bukti  bahwaPLN  telah  memberikan  informasiyang benar ,  jelas,  jujur dan  transparan  (  tidak  menutupi  adanya  biaya tsb dengan memasukkan secaradiam - diam ke dalam tagihan listrik,itu semua benar di lihat dari semuayang  tercantum  dalam  OverviewPPOB PLN).  Mengapa untuk PPJkok  tidak dicantumkan ?.  sha

MAGETAN, RM

Sudah satu tahun, pelantikanBupati  dan  Wakil  BupatiMagetan,  Jawa  Timur.

Namun,    bukti  konkrit  dari  apayang  telah  dijanjikan  pada  waktukampanye dulu, nampaknya belumsemuanya  terwujud.   Terkait dengan kinerjanya selamaini,  Bupati  Magetan  Sumantri

Bupati Magetan Paparkan Program Kerjadalam jumpa pers pada Rabu lalu,di  Surya  Graha  menyampaikan,bahwa  program  seratus  haripemerintahannya,  untuk  20  haripertama,  kegiatannya  adalahkonsolidasi,   20  hari  keduamenginventarisasi  problematikamasyarakat,  20  hari  ketiga  Turbake  desa-  desa,    20  hari  ke  empat

program  pengentasan  kemiskinandan  20  hari  ke  lima  evaluasiprogram.      Bupati  Sumatri  menyatakan,pada 5  tahun ke  depan,  pihaknyamemprogramkan lima sector yangdijadikan  skala  prioritas  denganslogan  “Ditata  Indah)”  Yakni,meningkatkan  pendidikan,

SIDOARJO,RM

Sebanyak  103  pejabatsruktural  di  lingkunganPemkab  Sidoarjo,  Jawa

Timur,  mulai  eselon  II,III,daneselon IV di mutasi. Dalam Prosesimutasi  dan  pelantikan  yangdilaksanakan  di  pendopo  DeltaWibowo Kamis pagi pekan lalu itu,Bupati  Sidoarjo  Drs  WinHendrarso  memimpin  langsungprosesi  sumpah  jabatan.      Pada  kesempatan  itu,  BupatiWin  mengatakan,  pemilihanpejabat  di  lingkungan  Pemkabbukan hal mudah. Pasalnya, harusmelalui  penilaian  yang  subyektif.“Paling  tidak  untuk  penilaiansubyektif 25 % dan objektif 75 %,sehingga  imbangannya  masihproposional,”  tegas  Bupati.      Masih  menurut  Bupati  jugamenekankan  kepada  pejabat  baruuntuk  terus  meningkatkansemangat prestasi kerja atas dasarkemampuan  kerja  yang  dimiliki.“Masalahnya apa yang kita hadapikedepan  sangat  berat  ,”  terangBupati  lagi.     Mutasi  103  pejabat  strukturalini,  terjadi  pergeseran  delapankepala  Dinas  yang  memegangfungsi pelayanan. Diantara KepalaDinas Kependudukan dan catatanSipil  yang  kini  di  embanDrs.M.Muslikh Yasin.  Sedangkakursi Kepala Satuan Polisi PamongPraja yang dipegangnya di embanDrs.Fatkhur Rozi SH,MSi. UntukDinas  Pemuda  Olahraga,Kebudayaan  dan  pariwisata  diduduki  Drs  I  Putu  Sri  Suyogo.Inspektrorat  di  pegang  DjokoSartono  sedangkan  Kursi  KepalaDinas Pehubungan di pegang Drs

S I D OA R J O

103 PejabatStruktural Dimutasi

Bambang  Winarko.  Assisten  IIbidang  Perekonomian  danPembangunan  di  isi  Dr  EddyKoestiantono  ,sedangkan  kepalaDinas Kesehatan di pegang Dr TriRatih Agustinah.     Sementara  itu,  kursi  KepalaDinas  Perhubungan  yangsebelumnya di  isi  Djoko Sartono,kini  beralih  ke  Drs  BambangWinarko.  Sedangkan  DjokoSartono  sendiri  menurut  BupatiSidoarjo  Win  Hendrarso  naikpangkat  menjadi  Inspektoratdimana memegang peranan pentingdalam  bidang  pengawasan.  “PakJoko  naik  lebih  tinggi  dijadikanInspektorat.   Kalau  dulu  orangketiga  sebelum  ada  wakil  Bupati.Irwil itu unsur kontroling,”  terangBupati.   Dari data yang ada, Banyak PRyang  ditinggalkan  Djoko  Sartonodi Dinas ini, diantara cukup banyaktower illegal di kabupaten Sidoarjoyang  hampir  saja  memberikanpelaung  interplasi  di  DPRDSidoarjo.      Belum  maksimalnya  sosialisasiparkir  berlangganan  yang  menyebabkan masyarakat banyak kebingungan. serta perijinan TV-Delta yangsaat  ini  masih  terka  tung-katungdan  menye  babkan  eks  karyawanTV Delta belum jelas nasibnya.      Sementara  itu,  ditemui  selepaspelantikan,  Kepala  Dinas  Kesehatan yang baru Dr Tri Ratih Agus-tinah mengaku siap membuat rekorMURI  terkait  program  KeluargaBerencana  di  masa  jabatannyananti.   Pasalnya,  antara  tugasmenjadi  Kepala  BPKBPMP  danKadinkes memiliki kesamaan. krs

SIDOARJO,RM

Suasana pelantikan 21 pejabatPemerintahkan  KabupatenSidoarjo, Jawa Timur, dari 

eselon  II  dan  Eselon  III,  Kamis,pekan  lalu    di  Pendopo  DeltaWibawa Sidoarjo terlihat beda. Takada istri pejabat baru yang hadir.   Dalam  pelantikan  ini,  seluruhpejabat teras Pemkab Sidoarjo baikitu Sekretaris Daerah, para KepalaDinas  serta  Camat  Se  kabupatenSidoarjo  hadir  mengikuti  prosesipelantikan.      Bupati  Sidoarjo  Drs  WinHendrarso  yang  memimpinlangsung  pengambilan  sumpahjabatan  berharap  seluruh  pejabatyang dilantik mampu memberikankontribusi  maksimal  terhadappelayanan  masyarakat.”Sumpahjabatan  memiliki  tanggung  jawabyang  sangat  tinggi  tidak  hanyakepada  manusia  namun  juga  dihadapan Allah  S.W.T,”  terangBupati  Win.      Dalam  daftar  pejabat  yangdilantik,  Kepala  BadanKepegawaian Kabupaten SidoarjoDrs  Soedjarwo  berada  di  urutanteratas nama pejabat yang bergeser

Sebanyak 21 PejabatEselon II dan III Dilantik

posisi.pejabat eselon  II yang akanmemasuki  masa  pensiun  inidipercaya  Bupati   menjadi  staffahli  Bupati  bidang  pemerintahankemasyarakatan dan  sumber dayamanusia.  Sedangkan  posisnyadigantikan  Dra  Sri  Witarsih  SHyang  sebelumnya  menjadi  kepalabidang tenaga pendidik dan tenagakependidikan  Dinas  pendidikanSidoarjo.      Ada  juga  nama  Ir  ToniSetyoadiriyanto  MMT,  yangsebelumnya  menjabat  sebagaiKepala badan Pertahanan terpadu menjadi  kepala  Badan  PelayananPerijinan  Terpadu,  sedangkankursinya di isi Dra Wuwuh S.      Selain  pejabat  eselon  II,  untukpejabat  eselon  III,  nama  Drs  M.Bahrul  Amig  yang  sebelumnyamenjabat sebagai Camat Krembungbergeser wilayah ke Camat Krian.Drs  Sentot  Kumardiyanto  yangsebelumnya  menjabat  sebagaicamat Waru masuk menjadi Kepalabagian  Hukum  Pemkab  Sidoarjomenggantikan  Suyono  SH  yangmenjadi Kepala bagian kerja samaSekretaris Daerah Sidoarjo. krs/02   

REDAKSI

JL. HOS COKROAMINOTO34-36 JOMBANG, JATIM

SUMENEP, RM

Persoalan  pupuk  diKecamatan  Saronggisaat ini masih menjadi

permamsalahan  yang  sulitdipecahkan.  Sebab,  jatahpupuk  yang  seharusnyaditerima  petani  melaluikelompok  tani  tidak  sesuaidengan  kebutuhan  anggotanya. Padahal sejak tahun 2008lalu  para  petani  sudahmengaku  banyak  yangmelakukan pembayaran awal.Namun,  hingga  setahunlamanya  petani  tetap  tidakmenerimah  pupuk  sesuaiyang dijanjikan.      Hal  tersebut  diakui  salahseorang  pengurus  KelompokTani Albarokah  Desa TalangSaronggi,  Samzei  ketikaditemui  sejumlah  wartawanusai  mengikuti  pertemuanrutin  para  kelompok  tani  diKantor  UPT  Dinas PertanianTanaman Pangan  KecamatanSaronggi,  Kamis  pekan  lalu.bahkan  diakui  Samzei  dariberbagai  pengaduan  kelompok tani yang ada di beberapadesa  di Kecamatan Saronggimengeluhkan hal  yang sama.      “Rata-rata  para  penguruskelompok  tani  mendapatkomplain  dari  anggotanyaterkait soal  jatah pupuk  yangmasih  banyak  belummendapat sesuai  uang yangdikeluarkan.  Namun  kelompok  tani  juga  mengaku  tidakbisa  berbuat  banyak,  karenayang memberikan jatah pupukitu  dari  pemilik  kios  yangditunjuk  distributor.”UjarSamzei.      Kepala  UPT  DinasPertanian Tanaman  PanganKecamatan Saronggi,  Ir  JokoSetyo  Utomo  ketika    dikonfirmasi  juga  mengakui keluhanpetani  terhadap  pupuk.Bahkan,  dalam  rapat  rutinbulanan tadi pagi juga sempatdisinggung  soal  jatah  pupuktahun  2008 alu yang  hinggasaat  ini masih  belum  dikirimkepada  petani.  Sementara

Persoalan Pupuk Sejak 2008

Belum Tuntas

pengakuan dari petani  semuakeuangan  sudah  disetor  kepengelola  kios,  dan  daripengakuan  pemilik  kioskeuangannya  itu  juga  sudahdiberikan  kepada distributor.   Melihat realita tersebut Jokomengaku  akan  terus mempertanyakan hal  tersebut kepadapihak  kios  dan  distributor.Sebab, petani suah betul-betulsangat  membutuhkan keberadaan pupuk, utamanya saat inidan  dalam  dua  tiga  bulankedepan. Bahkan diakui untukjatah pupuk sekitar 1.160  tondi Kecamatan Saronggi  jugabaru  sekitar 50% yang  sudahtersalurkan  kepada  petani.Diharapkan  hingga  akhirtahun sudah dapat tersalurkansesuai  jatah yang ada.   Sementara pemilik kios yangada di Desa Talang Saronggi,H. Masduki ketika dikonfirmasimelalui  telpon  selulernyamengaku  pihaknya  sudahberupaya  menyelesaikankekurangan  jatah pupuk padapetani. Namun, tegas Masdukipihaknya  juga  tidak  bisaberbauat banyak karena  jatahyang diberikan oleh distributordalam  seminggu hanya 1  tonyang  harus  dibagi  kepadabeberapa  petani  melaluikelompok  tani.      Dengan  kondisi  tersebutMasduki  mengaku akan  terusberusaha  memenuhikebutuhan  petani  sesuaijatah yang ada. Terkait denganjatah  yang  2008  memangdiakui  juga  ada  kekuranganbeberapa  ton untuk  beberapakelompok  tani.  Namunpihaknya  berjanji  palinglambat  bulan oktober  semuapetani  yang  masih  belummenerima  jatah  pupuk  akanmenerima sesuai  uang yangdikeluarkan saat itu.Yang jelastegasnya,  pihaknya  tetapmemperhatikan hal  itu, hanyasaja  petani  harap  bersabarmenunggu giliran.

ren

SUMENEP, RMSetelah  sekian  tahun  lamanyamenunggu  dan  sempatdipersoalkan  oleh  kalangan  LSMdi Sumenep, akhirnya sebanyak 21masyarakat  menerima  sertifikattanah  dari  Dishutbun  Sumenep.Mereka dari 24 pemilik tanah yangsebelumnya  mendapat  pemutihandari  program  penanaman  kelapasejak  tahun  85-an  oleh  DinasKehutanan  dan  Perkebunansetempat.   Sekeretaris Dishutbun Sumenep,Ir.  Arief  Rusdi  dihadapan  parapenerima  sertifitikat  tanah  yang

Akhirnya,21 Sertifikat Tanah Diserahkan

SUMENEP

sempat  ada  di  tangan  petugassebelumnya  itu,diharapkan  dapatditerima  dengan  baik  dan  bisadijadikan  bukti kepemilikan  tanahyang sah. Sebab, sertifikat tersebutsebagai konpensasi pemutihan daripemerintah  yang  sebelumnyamemprogramkan  penanamankelapa  di  beberapa  Desa  danKecamatan.      Ditambahkan  pula  oleh  KasiKehutanan  Dishutbun  Sumenep,yang  bertugas  dalam  penyerahansertifikat, Bagas Praptomo, dari 24sertifikat  memang masih  tersisa  3

orang  yang  masih  belum  dapatdiberikan  kepada  ahli  warisnya,karena  yang  akan  menerima  adayang  masih  memiliki  beberapasaudara.  Sehingga  membutuhkankesepakatan  bersama.  Serta  adapula yang sudah diwakili oleh salahseorang  cucu  dari  pemilik  tanahtersebut,  sehingga  memerlukanbeberapa persyarakat sebagaimanamestinya  dalam  perjanjian  ahliwaris dan sebagainya.      Dijelaskan,  pihaknya  akanmelakukan  pembagian  sertifikatyang lain dari   sekitar 152 pemilik

sertifkat  yang   tersebar  di  5Kecamatan., yakni Batang-Batang,Dungkek,  Gapura,Batuh-Putihdan  di  Kecamatan  Kota.  Karenaitu  pihaknya  sudah  memberikansurat  pemberitahuan  kepada  paraKepala Desa yang memiliki wargasebagai  penerima  sertifikattersebut. Namun sayangnya Bagasmasih  merahasiakan  Desapenerima  sertifikat  itu  denganalsan  lupa  Desanya.      Sementara  itu  salah  seorangpenerima  sertifikat  Gazali,mengaku  bangga  sertifikat  yang

selama  ini  ditunggu-tunggu  dapatdiperoleh bersama warga yang lain.Sebab, sertifikat itu sangat pentingsebagai legalitas kepemilikan tanah.Bahkan  pihaknya  mengakuberterima kasih kepada Dishutbunyang  telah  memfasilitasi  danmengamankan  sertifikat  tersebut.Sehingga  mansyarakat  sudahmemrasa  lega  dan  senang  karenasudah  puluhan  tahun  menunggukepastiannya.  ren

pertanian,  Pariwisata,  industri,perdagangan,  dan  kesehatan.Dengan  tujuan,    pada  lima  tahunke  depan  menjadikan  rakyatMagetan  wareg  (cukup  sandangpangan),  waras  (sehat  jasmanirohani), wasis ( pendidikan cukupdan layak),wutuh  (  keseimbanganjasmani  dan  rohani),   widodo

(kekal), waskita (punya pandanganjauh ke depan).      Akan  tetapi  dari  lima  sectorgarapan  pemerintah  kabupatenMagetan  ke  depan  yang  menjadiskala  prioritas  adalah  sektorpertanian.  Yaitu,  mengatasikelangkaan  pupuk  dan  beberapaproblem pertanian yang  lain.  geo

LINTAS RADAR

 SUMENEP, RM

Masih  rendahnyatingkat  penebusanRaskin  oleh  bebe

rapa  Tim  Raskin  Kecamatandan Desa, diperlukan sebuahsolusi  pemecahannya.  Sehingga  keberadaan beras yanglama  ngendon  di  GudangDolog  Kalianget  tidak  semakin  menumpuk,  sementaramasyarakat  miskin penerimajatah Raskin  terus berharap.     Sebagai  solusi  yang penahdilakukan  sebelumnya,  den-gan  mengumpulkan  paracamat,  khususnya  Kecamatan yang  tingkat  penebusannya kecil  dengan memberikan  penekanan  untuk  melakukan  pendekatan  kepadaKepala Desa serta  tim  raskinyang ada  untuk  segera  melakukan  penebusan  raskin,seperti  yang  sempat  dilakukan  pada  bulan  Mei  lalu.Sebab, beberapa hari  kemudian  masing-masing  Kecamatan  betul-betul  melakukan  penebusan   meskipunsecara  bertahap.      Hal  tersebut  diakui  KorlapRaskin  Kabupaten Sumenep,RB. Ainol Fatah ketika ditemui,  Jum’at  pekan  lalu  dikantornya.  Menurutnya,  TimRaskin Kabupaten Sumenepnantinya  perlu  terus  melakukan  koordinasi  dengan  Tim

Tingkat PenebusanRaskin Rendah

Raskin Kecamatan,  agar pencapaian  sasaran  Raskinkepada  masyarakat  segerateratasi  dengan cepat.      “Sebab,  disamping  masihbeberapa  bulan  tidak  dilakukan  penebusan  dalam  penebusan  bulan  sebelumnyajuga  tidak  semua  ditebus,seperti  yang  dilakukanKecamatan  Bluto  danSarongg,”ujar Ainul Fatah.      Dijelaskan,  untuk  Kecamatan  Bluto  penebusan  nyamasih  mulai  januari  hinggaApril, dengan jatah 78,600 tonhanya  ditebus  72,645  sejakbulan  februari.  SedangkanKecamatan  Saronggipenebusannya  hingga  bulanMei,  nmaun  sejak  bulanfebruari  juga hanya menebus70,065  ton dari  jatah  78,960ton.  Sedang  kan  terndahpenebusannya  KecamatanMasalembu   hingga  bulanMaret  meskipun  penebusannya  tetap  dilaku  kan  utuhsesuai jatah seba nyak 31,350ton,  dan  Kecama  tan  Kota hingga  bulan April  denganjatah 55,065  ton.    Sedangkan  untuk  Kecamatan  lainnya sudah ada yangmenebus  hingga  padalaporan  akhir   bulan  Juli,seperti Kecamatan Kalianget,T a l a n g o , G a d i n g ,

Pasongsongan  dan  Dasukuntuk  daratan.  SedangkanKecamatan Kepulauan,  tergiatmemang  dilakukanKecamatan  Raas,  Kangayandan Gili Genting.      Ainul  Fatah  berharap,penebusan  Raskin  sebisamungkin  dapat  dilakukansetiap  bulan,  sehinggadisamping  distribusi  beraslancar,  pihaknya  tidak  kesulitan  penyimpanannya  jikaterlalu  lama  dibiarkan  digudang.  Karena  itu  diharapkan,  utamanya  bagi  Kecamatan  dan  Desa  yang  masihbelum  melakukan  penebusandapat  segera  dilakukan  dantidak menunggu  tegoran dulu.      Bahkan  pihaknya  jugaberharap  bagi  Desa  yangmasih  bermasalah  dengadistribusi Raskin sebelumnya,hendaknya  tidak  berdampakpada  penerimaan  Raskintahun ini. Sebab, pihaknya jugamendengar  ada  bebe  rapaDesa  yang  Kadesnya  tidakmau  melakukan  pene  busanRaskin  karena  sempatdipersoalkan oleh  warganya.Karena  itu  hendaknya  pihakKecamatan  bisa  menfasilitasiagar  itu  tidak  terjadi,  karenajatah  untuk  mamsyarakatmiskin  dibawah  tetap  membutuhkan  jatah Raskin. ren

D I R G A H A Y UNEGERIKU  KE-64

-RADAR MINGGU -

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

JELANG PUASA

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 2009

10  Suramadu

SIDOARJO INFO TERKINI

   

SIDOARJO, RM

Dalam rangka menciptakansuasana aman, tertib sertamenjaga  ketenangan

masyarakat  dalam  melaksanakanibadah  selama  bulan  suciRamadhan, Pemerintah kabupatenSidoarjo  menghimbau,  kepadaseluruh  pemilik  dan  penanggungjawab  usaha  rumah  makan  dantempat  hiburan  untuk  menutupsementara usahanya selama bulanRamadhan  hingga  hari  raya  IdulFitri.     Badan Kesatuan Bangsa Politikdan  Linmas  (BakesbangpolLinmas)  Sidoarjo  kemarin,  telahmengumpulkan  para  anggotakomunikasi  intel  daerah(Kominda)  se  Sidoarjo,  untukberkoordinasi menjelang memasukibulan puasa Ramadhan.      Kepala  Bakesbangpol  LinmasSidoarjo,  M.Husni  Thamrin  SHMM,  menegaskan  tidak  adapandang  bulu  terhadap  rumahmakan  dan  tempat  hiburan  diSidoarjo yang melanggar.      “Yang  melanggar  larangan  inisupaya  ditindak  tegas,”  kataThamrin, kemarin,kepada anggota

Ramadhan, Rumah Makan dan Hiburan di Sidoarjo Ditutup

Kominda  Sidoarjo  yang  berasaldari  intel  Polres  Sidoarjo,  intelKodim  0816  Sidoarjo,intelkejaksaan, forum komunikasi umatberagama  (FKUB),  DinasKebudayaan  dan  Pariwisata,  PolPP serta Kasie Trantib kecamatanse Sidoarjo.      Sikap  tegas  menurut  Thamrin,untuk menjaga kondisi kondusif diSidoarjo.  “Meski  Sidoarjo  selamaini  relatif  aman,  kita  harus  tetapwaspada,”  tambah Thamrin.      Mekanisme  pelarangan  yangdiatur dalam Peraturan Bupati itu,seperti  tahun-tahun  sebelumnyameliputi  cafe,  panti  pijat  danbilyard. Selama puasa Ramadhan,harus  ditutup  total.  Sementarauntuk  rumah  makan,  diusahakanagar bisa menghormati orang yangsedang berpuasa.      Sebelum  memasuki  puasaRamadhan yang diperkirakan pada22  Agustus  nanti,   diharapkanlarangan penutupan rumah makandan tempat hiburan tersebut, sudahtersosialisasikan  kepada  warga.Khususnya  para  pemilik  rumahmakan dan tempat hiburan. krs

LSM Sidoarjo Anggap SosialisasiP-APBD 2009 Melenceng

Sosialisasi  Perubahan Anggaran  Pendapatan  Belanja  Daerah2009  yang digelar  di  Sun Hotel  yang  dihadiri beberpa  anggotaDPRD Sidoarjo  dan LSM beberapa  hari  lalu  itu   berlangsung

panas.  Pasalnya,  dalam  acara  ini,  beberapa  LSM    telahmenelanjangi  kinerja  dewan.

SUMENEP, RM

Sungguh  naas  nasib  Hamdi.Warga Desa Moncek Timur,Kecamatan  Lenteng,  Kabu

paten  Sumenep,  Jawa  Timur,  initewas,  setelah  minum  jamu  yangdibuat  oleh  Um,  istrinya  sendiri.Apakah  jamu  tersebut  dicampuriracun, karena telah tersebar kabarkalau  Um  telah  memiliki  priaidaman lain (Pil), inilah tugas polisiuntuk  mengungkapnya.      Informasi  dari  salah  seorangkarabat  dekat  Hamdi,  bahwasebelum  meninggal  Hamdi  takpernah  sakit  atau  menderitapenyakit  ganas.  “  Kematiansaudara  saya  itu  cukupmengagetkan,”  tukasnya.     Menurutnnya, pada akhir-akhirini hubungan Hamdi  dengan UMnampak  kurang  harmonis,  karenadiduga  munculnya  orang  ketigapada rumah tangga mereka. Yaitu,seorang  Pria Idaman Lain ( PIL )yang berinisil SR.   Beredarnya kabar tentang adanyaPil di rumah tanggganya Hamdi itudiiyakan  oleh  Moh.  Ruji,  KadesMoncek  Timur.  “Menurut  kabar,Hamdi Tewas setelah minum jamuyang  dibuatkan  oleh  istrinyasendiri.  Namun,  Ruji  mengakutidak  tahu  pasti  sebab  meninggalnya  Hamdi,  masih  ada  hubungankeluarga,”  tukasnya.   Memang, di Desa Monccek telahberedar issu kalau UM punya priaidaman lain (PIL) seorang laki-lakiyang berinisial SR. Namun, kasustersebut  saat  ini  sudah dilaporkanke    Polsek  setempat  oleh  Feranaknya  sendiri,   karena  Fermenduga  kematian  ayahnyamendadak dan tak masuk akal. Rujiberharap agar kasus tersebut segeramendapat titik terang dalam waktudekat.      Saat  Radar Minggu  maumenemui Fer dirumahnya, sayangdia  tidak  ada di  tempat,  Menurutketerangan Ruji, bahwa Fer  sedangmengikuti  kuliah  di  KabupatenPamekasan.      Ketika  hal  ini  dikonfirmasikanpada  Kapolsek  Bluto  AKP.Sutrisno,  dia  mengaku  kalaupihaknya menerima informasi dariKepala  Desa  Moncek  Timur  danMasyarakat  di  desa  itu.  Kata

Demi  Pil,

Tega Racuni Suami ?

Kapolsek, secara  hukum, kabar ituharus  dilakukan  penyelidikanuntuk membuktikan kebenarannya,meski tidak ada pelapornya terkaitdengan meninggalnya Hamdi yangdiduga  tewas  setelah  meminumjamu Putri Sakti yang dibuat olehistrinya  sendiri.     Dari keterangan beberapa  saksimata,  jelas  Sutrisno,  sekitar  jam22.00  WIB  Um  membuat  jamuPutri  Sakti  dan  diberikan  kepadaHamdi. Pada saat itu pula Hannan(tetanganya)  juga  ikut  meminumjamu  tersebut,  namun  tidakbanyak. Selang beberapa saat, tiba-tiba  keduanya  langsung  kejang-kejang  dan  terus  dibawa  kePuskesmas  Bluto  untukmendapatkan pertolongan. Namunbelum  sampai  di  Puskesmas,Hamdi  sudah    menghembuskannapas  terakhirnya  di  tengahperjalanan.      Dalam  kasus  ini,  sudah  adabeberapa orang yang dipanggil dandimintai  keterangan  oleh  polisi.Diantaranya  Um,  Fer  (anaknya),Hannan  (yang  ikut  minum  jamunamun  terselamatkan)  dantetangganya  (saksi  mata).  Dariempat  orang  yang  dimintaiketerangan  itu  jawabannya  tidakada yang menguatkan kalau Ha,ditewas  diracun.      Untuk  mengetahui  kebenaranHamdi  tewas karena  diracun atauada  sebab  lain,  menurut  Trisnoharus  dilakukan  Otopsi.  Namunsaat pihak Polsek menawarkan halitu  pada  Fer,  dia  tidak  setujudengan  alasan  malu  padatetangganya.  sin/02

Kapolsek Bluto   AKP.  Sutrisno

SIDOARJO,RM

Peningkatan  jumlah  pendudukyang  makin  meningkat,membuat peme rintah kembali

menggalakkan  program  KB  diSidoarjo,  Jawa Timur. Hal  ini untukmenganti  sipasi  masalah  kualitaspenduduk  seperti  pendidikan,kekurangan gizi, hingga penganggurandan kemiskinan.

Program KB di Sidoarjo Perlu Digalakkanmasyarakat  seperti  deret  hitung.Makanya program KB  ini masih perlukita canangkan lebih luas,” terangnya.     Masih menurut Bupati,  seperti yangdi ungkapkan Dandim Sidoarjo, dalampembangunan Keluarga Berencana saatini  mengalami  kemunduran.  Hal  inidisebabkan banyak aspek diantaranyapenolakan  masyarakat  komunitastertentu dengan dalih larangan agama.   “Sebetulnya pelaksanaan program KBitu  tidak  bertentangan  dengan  nilaiagama, karena  itu merupakan upayamanusia dalam mengenda  likan angka

kehidupan untuk meraih kesejahteraanhidup,”  tukasnya.     Dari  data yang ada,  masyarakatSidoarjo saat ini yang sudah mengikutiKB hamper mencapai angka 75 % dariseluruh  jumlah penduduk yang ada.sisanya yang 25 % akan di upayakanturut  juga mengikuti  program  KBdengan pendekatan yang rasional danefektif.   Sementara itu, Kepala BPMPKB DrTri  Ratih Agustina,  menurutnyapartisipasi  masyarakat  ber-KBdipengaruhi  berbagai  faktor.  Di

antaranya  adalah  kesadaranmasyarakat  mengenai  pentingnyakualitas  penduduk  yang  mampumemberikan solusi atas permasa lahandi daerah, maupun di tingkat nasional.      Untuk meningkatkan kesadaranmasayarakat,  BPMPKB  mengajakpemerintah  daerah  menjadi  mitramembangkitkan program KB. Ia jugamengajak  laki-laki  untuk  turutmendukung program tersebut. Sebab,kaum  adam  juga  sangat  dianjurkanuntuk menggunakan alat kontrasepsi.krs

   Seperti yang diuangkapkan BupatiSidoarjo Drs Win Hendrarso MSi diacara  pencan angan Bulan BhaktiGotong Royong  Sidoarjo  2009. Perce patan  pertumbuhan  penduduk mengalami peningkatan cukupsignifikan dalam kuan  titas. Untukitu, Pemerintah Sidoarjo ber keinginanjuga mengejar  angka kuantitas  itudengan peningkatan kwalitas hidup.      “Kalau  boleh  di  gambarkan,kuantitas pertumbuhan pendu-dukseperti deret ukur. Sementara upayakita  mensejahterakan  hidup

Bupati  Sidoarjo  Drs.WinHendrarso  MSi  memberikanpenghargaan  berupa  hadiahkepada  Kepala  Desa  BajarsariKecamatan  Buduran

SIDOAJO,RM

Terhitung  mulai  1  Juli  lalu,Sekolah  Dasar  Negeri(SDN)  dan  SMPN  di

Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur,biayanya  digratiskan.  KepalaDiknas  Sidoarjo,  Hadi  Sutjipto,menegaskan  persetujuan  Dewantentang  penggunaan  anggarandaerah untuk menutup kekuranganBOS-DA  (Bantuan  OperasionalSekolah  Daerah)  dari Rp  15  ribumenjadi Rp 37,500 ribu.      “  Kalau  jumlah  ini  ditambah(sharing)  dengan  BOS  pusatsebesar  Rp  47,500  ribu  bisa

Disidoarjo, Biaya Biaya SDN dan SMPN Gratis

mengatasi  kebutuhan  anggaranpendidikan  SMPN  yangseluruhnya  Rp  85  ribu,”  kataHadi  Sutjipto.      Hadi  menambahkan,  sistemPendidikan  gratis  ini,   baruditerapkan untuk sekolah Negeri,sedangkan  sekolah  swastadiberlakukan 2010. “Pemahamanpendidikan gratis  jangan disalahtafsirkan  sendiri  seolah-olahseluruh  beaya  sekolahdigratiskan. Yang  gratis  adalahbeaya  operasional  sekolah,sedangkan  biaya  personal

meliputi seragam atau buku pelajaranharus  dipenuhi  sendiri  olehsiswa.”urainya  lagi.      Untuk  SDN  sudah  diberlakukandengan BOS-DA sebesar Rp 7,5 ribu,sedangkan  BOS  pusat  Rp  33,500ribu. Ia juga menjelaskan, untuk bukupelajaran  sudah  tersedia  BukuSekolah  Elektronik  (BSE)  yangharganya  jauh  dari  harga  pasaran.namun  untuk  mendapatkan  bukumurah  ini  tidak  mudah  karenamemang harganya ditentukan sesuaiharga bandrol.

 krs/02

PUNGLI

SIDOARJO,RM

Masyarakat  Sidoarjom e n y a m p a i k a nkeluhan  ke  Pusat

Pelayanan  Pengaduan  Mayarakat(P3M) Kabupaten Sidoarjo,  JawaTimur,  tentang  dugaan  pungutanliar (Pungli) uang berkaitan denganpenerimaan  siswa  baru  (PSB)diSDN  Pucang  1  sampai  4,  Kecamatan Sidoarjo. Hal itu mengacupada Peraturan Peme rintah No 48/2009  yang  menyatakan  bahwasekolah tidak boleh memungut uangdalam  proses  penerimaan  siswabaru     Seorang   warga Perum GadingFajar,  Doso  menyebutkan,  setiaporangtua  siswa  dipungut  uangsebesar  Rp  3  juta  hingga  Rp  4,5juta.”Pungutan liar di SDN Pucang1 sampai 4 kecamatan yang sudahdiatur  secara  rapi  oleh  guru  dankomite peneriman siswa baru, danhal  ini  bukan  rahasia  lagi,”  tuduhDoso.

Dugaan Pungutan di SDPucang Diadukan ke P3M

   Doso meminta, agar pihak dinasdan instansi terkait menghilangkanpungutan  liar  tesebut.  “Semogapada tahun-tahun mendatang tidakterjadi lagi pungutan semacam itu,”harapnya.      Berkaitan  dengan  ini,  KepalaSDN  Pucang  I Sidoarjo  Etti AgusPratuti  menyangkal  kalau  disekolahannya  ada  pungutan  liarseperti  yang  dituduhkan.  “Masukdi SDN Pucang tidak dipungut biayaapapun,  alias  gratis.  Forlumirnyajuga tidak dijual,” kata  Etti.      Menurut  Etti,  SDN  I  Pucang,masih  tekor Rp 29,5  Juta.  Hal  inidisebabkan  karena  beban  biayalistrik yang sangat mahal.   Hal senada juga di SDN II Pucang,Dra  Hj  Yunis  Rasmiyanti  MM,Kaseknya. Dia mengaku tidak tahukalau  ada  pungutan  liar  di  SDNPucang. “Formulir PSB gratis, manamungkin  kalau  terjadi  pungutansebesar  itu,”  tukas Yulis.  krs

SIDOARJO, RMDinas  Perikanan  dan  KelautanKabupaten  Sidoarjo  jugamendapatkan  penghargaanpredikat terbaik dalam pengelolaanDepo  Pasar  Ikan,  dari  DirektoratJenderal (Dirjen) Perikanan.      Menurut  Kepala  DinasPerikanan  dan  KeluatanKabupaten  Sidoarjo  Ir.   MochSholeh melalui Kabid Produksi danSumber Hayati  Perairan Darat  Ir.M.  Bachruni  Aryawan,keberhasilan  Kabupaten  Sidoarjodalam mengelola Depo Pasar Ikantelah  sesuai  dengan  kriteria,termasuk  juga  dalam  melakukanpemindahan dua tahun yang lalu,tepatnya  tanggal  10  Nopember2007  telah  berhasil  dengan  baiktanpa ada aral melintang.    “Banyak daerah yang memindahkan  pasar  ikan,  namun  tidakpernah berhasil, pasar kembali lagiketempat  semula,”  katanya.

Depo Pasar Ikan SidoarjoRaih Penghargaan

Selain keberhasilan memindahkanDepo  Pasar  Ikan  juga  KabupatenSidoarjo  dinilai  telah  berhasilmelakukan  pengembangannya.Penghargaan terbaik diberikanlangsung  oleh  Sekretaris  DirjenP2HP  Ir.  Syahril  MM  beberapawaktu  lalu.Ditegaskan  oleh  Bachruni  bahwapenghargaannya  belum  yangterbaik,  tapi masih dalam kategoribaik, katanya merendah.      KUPTD  Pasar  Ikan  EkoMulyadi  saat  ditemui mengatakanbahwa  Depo  Pasar  Ikan  banyakmengalami  kemajuan.  Termasukjuga  dari  stan-stannya  hinggasekarang sudah dihuni sebanyak 27stan.  Dengan  jumlah  penjualansetiap  hari  bisa  mencapai  sekitar10 hingga 15 ton. Nanti puasa danmenjelang  lebaran  biasanya  terusmeningkat,  katanya.

krs/02

AWARD

Program Lanjutan Pengurangan Pekerja AnakSUMENEP, RM

Sebagai tindak lanjut dariprogram  penguranganpekerja  anak   yang

merupakan  paket  dariprogram  keluarga  harapan(PKH) sejak  tahun 2008  lalu,Dinas  Tenaga  Kerja  danTransmigrasi  (Disnakertrans)Sumenep,  Jawa  Timur,menggelar  pelatihan  kepada54  anak  putus  sekolahtersebut di Balai Latihan Kerja(BLK)  Sumenep  selama  12hari.      Menurut  Kepala  BidangDisnakertrans  Sumenep,Drs.Edy  Junaedi  kektikaditemui  disela-sela  penutupan  pelatihan,  Jum,at  (07/08)  di  gedung  aula  BLKSumenep  mengungkapkan,program  pengurangan  pekerja  anak  yang  merupakanprogram  dari  pusat   tetapharus  dilanjutkan  sesuai

tujuan  program  keluargaharapan. Bahkan dari sekitar80 anak yang mendapat pembinanan  pada  tahun  2008lalu,  saat  ini   ada  beberapaanak  yang  sudah  kembalimelaksanakan  pendidikanformal di SMP, MTs, SMA, MAdan  SMK  dibeberapa  lembaga sekolah  di Sumenep.    “Syukurlah, melalui upayayang dilakukan pendampingpara  anak  yang  putussekolah  dan  bekerja  ini,dapat  kembali  masuk  kesekolah  formal  denganmendapat  keringanan  sekolah  gratis  melalui  rekomendasi  dari  Bupati  Sumenepyang  direkomendasikanmelalui  Dinas  Pendidikandan  Departemen  AgamaSumenep.”Jelas  Junaedi.      Disamping  itu  juga,sebagian  tetap  melanjutan

pendidikan  non  formal  melaluikejar  paket  A,  B,C  dansebagainya.  Namun,  juga  adayang  sudah  berke  luarga  danbekerja  di  berbagai  bidangpekerjaan.  Karena  itu  tegasJunaedi,  bagi  54  anak  yangmengikuti  pelatihan  sela  madua  minggu  tersebut  di  bekalidengan  berbagai keteram pilankerja  seperti  menjahit  danperbengkelan.     Karena  itu pihaknya bekerjasama  dengan  BLK  yang  sekaligus  semua  instruktur  yangmelatih dari  sana  . Junaedi  berharap setelah dibekali  ketrampilan  selama  dua  minggu  dandikarantina,  mereka  nantinya dapat  bekerja diberbagai duniausaha.  Sehingga  programkeluarga  harapan  betul-betuldapat  terwujud  sesuai  yangdiharapkan.

ren 

Membangun  Desa  DenganBudaya Gotong- Royong                                         

SUMENEP, RMDesa Moncek Tengah, KecamatanLenteng,  Kabupaten  Sumenep,Jawa Timur, merupakan salah satuDesa  yang  termasuk  berada  dilokasi  pegunungan.  Meskipunjumlah penduduknya hanya 1.929jiwa,  namun  daerahnya  memilikiluas 217.392 meter  persegi. BACA BANGUN... HAL 11

      Sedangkan  mayoritaspenduduknya  adalah  bercocoktanam,  utamanya  pada  musimkemarau  masyarakat  petanimayoritas tetap tanam tembakaumeskipun  harganya  selalu  tidakstabil.  Meskipun  sebagian  jugaada  yang  memilih  untuk  tetap

menanam  kacang-lkacangan  danjagung untuk menjadi pengisi  lahanyang sebagian berbatu.      Kepala  Desa  Moncek  tengah,Saifullah  ,SPd  ketika  ditemuimengungkapkan meskipun beberapaakses  jalan  yang  menghubungkan

SIDOARJO,RM

Pada  waktu  itu,  M  Kalimanggota  komisi  B  danAmrin Noer anggota komisi

C,  yang datang  mewakili  anggotadewan itu tak menduga kalau akandisudutkan  melalui  pertanyaan-pertanyaan  yang  ada.  Misalnya,yang  diutarakan  HariyadiKoordinator  LSM  P3E(Pendampingan  Partisipasi  danPemberdayaan  Ekonomi).  Diamenuding, dewan hanya main coretanggaran  tanpa  mempedulikankepentingan  masyarakat.  “DPRDSidoarjo yang akan purna tugas inisebenarnya  tidak  perlu  dilibatkan

dalam program sosialisasi PAK,”ucapnya.     Dan,  Pusat  Studi  KebijakanPublik dan Advokasi (PUSAKA)Sidoarjo beranggapan, mestinyasesuai dengan Permendagri No 13tahun  2006  pasal  171  ayat  (3)menyebutkan  bahwa  sosialisasirancangan  peraturan  daerahtentang  perubahan  APBDbersifat  memberikan  informasimengenai  hak  dan  kewajibanpemerintah  daerah  kepadamasyarakat  dalam  pelaksanaanperubahan APBD tahun anggranyang  direncanakan.”Sehingga

sosialisasi  yang  dilakukan  Pemkabkeluar  dari  subtansi  sebagaumanayang  diamanatkan  Permendagri,”terang Ahmad Fauzi, ketua Divisi ProPoor Budget PUSAKA.     Selain itu, presentase pendapatanasli  daerah  terhadap  total  belanjadaerah  menurut  PUSAKA,  jugamengalami penurunan dari 18.67 %menjadi 17.85 %.”Dari data itu, kitasimpulkan  Pemkab  Sidoarjo  dalampelaksanaan  pembangunan  semakintergantung  dengan  pemerintahpusat,” terang Fauzi lagi.      Untuk  itu,  sebagai  wujud  kepedulian, PUSAKA melayang kan tiga

tuntutan  kepada  pemerintahdaerah diantaranya mengkaji ulangP-APBD  2009  dengan  mempertimbangkan  potensi  pendapatandaerah,  melibatkan  masyarakatsebagai stakeholders pembangunanSidoarjo  serta  melakukansosialisasi ulang yang lebih massufkepada masyarakat  Sidoarjo.     Mendapat  cercahan  beberapaLSM, Amrin Noer, anggota dewandari  Demokrat  itu  mengakudikerjainya  dalam  acara  ini.  Dan,ini  menuru  sepertinya  ada  yangmenyeting.  Sosialisasi  iniseharusnya  digunakan  sesuai

dengan  tujuannya  untukmenjabarkan  seluruh  programPemkab  untuk  PAK.  “Kamikecewa.  Seakan-akan  forum  inisengaja  untuk  menyudutkandewan,”papar Amrin.     Sementara,  Kalim  menimpali,boleh saja LSM mengkritisi dewan,tetapi  dengan  dukungan  dataakurat.  “Tidak  hanya  mengkritisiatau asal bicara yang menyudutkandewan,”  ujarnya.  Sedang,pencoretan anggaran satker tak lainuntuk  menyelamatkan  Pemkab.

krs/02

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 200911   Lintas Radar

top case

Staf  dan Karyawan

             Desa Baujeng             Kec. Beji - Pasuruan

            YaseranKepala Desa

Staf  dan Karyawan

           Desa Sidowayah            Kec. Beji - Pasuruan

      Sukino       Kepala Desa

Staf  dan Karyawan

     SMPN III         Bangil-Pasuruan

         Drs Imam Asnawi,MpdKepala

Staf  dan Karyawan

 Rumah Tahanan Bangil - Pasuruan

               Kadiyono, Bc.IP. M.Si          Kepala Rutan

Staf  dan Karyawan

     PLN APJ Pasuruan

        Ir Sigit Witjaksono

       Kepala Manager Area

   Staf  dan Karyawan

   Perumahan Regional VI   Kraton Harmoni - Pasuruan

H HariyonoManager Cabang

Staff  dan Karyawan

PT PRAMA GRAHA         Pengembang Taman Sari

Ir Budi SantosoDirektur

Senin,  11/8  lalu,  Jemberkembali  ramai  denganpemberitaan, bukan oleh

hangatnya pemberitaan BulanBerkunjung ke  Jember  ,  jugabukan munculnya pemberitaanmiring  seputar  BBJ,  namunjsutru  diramaikan  denganinformasi  masuknya  kembaliSekretaris  Kabupaten  JemberDrs.H. Djoewito, MM ke rutankelas  II A  ,  setelah  turunnyaputusan  Mahkamah  Agungyang memberikan hukuman 2tahun  penjara  dan  dendakepadanya.  Informasi  yangberkembang, Kejaksaan bakalmenjemput  pria  ganteng  itusekitar jam 9.00 Wib dihari itu,namun,  entah  apa  yangmenjadi  pertimbangan  ,ternyata Pak Djoewito, justruberangkat  sendiri  menujuLapas,  dengan  diantar  olehIstri dan anaknya.      Kabar  masuknya  kembaliDjoewito  yang  diluar  waktuyang  ditentukan  sempatmembuat beberapa  wartawanyang ngepso di Pemkab Jemberkelabakan, padahal sejak pukul8.00 Wib beberapa wartawansudah  terlihat  nongkrong  di:Lobi  bawah,  ada  juga  yangrencananya  akan  ngepos  dirmuah  pak  Sekkab,  namunsemua ternyata harus gigit jari,setelah  salah  seorangpengurus  LSM  memberikaninformasi, kalau pak Djoewitosudah  masuk  Lapas,  dengandiantar  sendiri  oleh  istri  dananaknya.   Informasi  itu,sekaligus  membuat  beberapawartawan  langsung  ngibrit  ,melanjutkan buruannya.      Pantauan  Sorot  di  kantorPemkab Jember , sejak pukuyl7.30  Wib,   kantor  PemkabJember cukup ramai, beberapakendaraan  Kepala  SKPDsudah  parker  dihalamanbelakang,  kondisi  itu  sama

KekosonganKursi  SekretarisKabupaten  Jember  yangditinggalkan  Drs  Djoewito,pasca  turunnya  putusanMahkamah  Agung  yangmemutus  2  tahun  penjara,sedikit mempengaruhi kinerjadikalangan  pejabat  Jember.Pantauan  Er-em  di  PemkabJember,  sejak  pagi  terlihatbeberapa  pejabat  menunjukkan  wajah  muram,  suasanakerja di Pemkab Jember sedikitberbeda  dengan  biasanya.Mereka  seakan  sedih  sepeninggal  Djoewito.  Terlebihbeberapa  karyawan  yangselama  ini  merasa  banyak  dibantu oleh Pak Djoewito.    Beberapa pejabat setingkatKepala  Bagian  enggan  untukdimintai  komentar  seputarmasuknya kembali Pak Sekda,telebih  jika  pembicaraandiarahkan  pada  siapa  bakal

DJOEWITO MASUK LAGI

Bursa Sekkab Mulai Memanaspersis  seperti  beberapa  hariusebelumnya,  dimana  hampertiap  hari  Kepala  SKPDmenggelar  rapat,  entah  apayang dirapatkan. Di beberaparuangan  juga  tidak  adaperubahan yang berarti, ramaiseperti  biasa,  terlebih,  ketikawartawan Koran ini mencobauntik ikut nimbrung di warung“  Penantian    “  milik  Bukadi,salah  seorang  karyawanPemkab  Jember.  Disana,banyak  orang  yang  membicarakan  nasib  pak  Djoewito.Dari pembicaraan itu, rata-ratamereka  berempati  pada  PakSekkab, bahkan ada beberapakaryawan yang sempat terlihatsedih  ketika  mendengar  pakDjoewito  masuk  lagi  diLembaga  pemasyarakatan.Seperti yang diungkapan salahseorang  karyawan  BagianKepegawaian,  menurut  priayang  enggan  namanyadikorankan,  dirinya  sangatterharu jika Pak Djoewito haruskembali masuk menempati selpengab di lapas, dirinya tidaktega,  karena  pak  Sekkaborangnya  baik,  dan  tidakpernah  neko-neko  “  Sayasedih  mas,  bagaimana  beliauharus kembali berada di tempatyang  sempait  dan  pengab,padahal beliau orangnya baikdan tidak neko-neko “ ujarnya..Namun tidak sedikit juga yangbersuara  keras,  menurutnya,itu  sudah resiko  jadi  pejabat,kalau  gak  mau  nanggungresiko,  ya  jangan  jai  pejabat,“makanya jadi pejabat jangansuka korupsi  “

Bursa  SekkabMenghangat.  Tampaknya  masuknya  kembali  Pak Djoewito ke Lapas,membuat  beberapa  pejabatterkotak-kotak, Ada  sebagiankelompok yang menginginkan

agar posisi Sekkab harus segeradiisi  agar  roda  pemerintahanberjalan  normal,  namun  adajuga kelompok yang menungguperkembangan,  “Jangan  membicarakan  hal—hal  yangsensitive  dan  membuat  orangtersinggung”,  begitu  kataseorang  pejabat  yang  terlihatloyal pada Pak Sekkab.   Ada juga kelompok lain yangjsutru tidak berpikir mengenaibagai mana nasib Pak Sekkabatau yang lainnya, kelompok inijustru membicarakan berbagaikemungkinan,  siapa  kiranyayang bakal dipilih Pak Bupatiuntuk menjadi Sekkab Jember.Sebab, salah satu syarat untukmenjadi  sekkab  adalah,  bisabekerja  sama  dengan  Bupati.Dari  sini  kemudian  munculbeberapa nama yang dianggaplayak  menjadi  pengganti  PakDjoewito. Ada nama Sugiharto,SH.  Kepala  BKD,  ada  namaAhmad Sudiono, Kepala dinaspendidikan,  ada  Ir.Hariyanto,Kepala Dinas Pedagangan, Ir.Suhardiyanto,  Kepala  Bape-mas  Jember,  ada  Mirfano,Kepala Dinas Koperasi.      Jika diitilik  dari  senioritas,maka hanya akan mengerucutpada  dua  nama,  yakni  Irt.Hariyanto,   Kepala  DinasPerdagangan,  dan  Ir.  Suhar-diyanto,  Kepala  bapemas.Kedua pejabat tersebut, selainmemiliki  pengalaman  yangcukup,  mereka  juga  sudahpernah menjabat dua kali padaeselon  II,  bahkan  kalau  tidakkeliru,  untuk  Ir.  Hariyanto,pernah  menjabat  sebagaiKepala PU, Kepala Bapekab,Kepala  Dinas  Pariwisata,Kepala  Dinas  Perdagangan,sementara  untuk  Ir.  Hardi-yanto,   pernah  menjabatsebagai Kepala PU Pengairan,Kepala  PU  Bina  Marga,  danKepala  Bapemas.  Sementara

untuk kompeteter lain sepertiDrs Achmad Sudiono, dia barusaja masuk jajaran elit PemkabJember, setelah Djalal menjadiBupati  Jember,  dan  untukSugiharto,  baru  saja  menduduki jabatan di eselon II.   Sumber dikalangan Badankepegawaian Daerah (BKD)menyebutkan,  bahwa  untukposisi  Sekkab  ada  aturanyang mengikat, selain itu adaketentuan  yang  mengatakankalau untuk menjabat sebagaisekda,  minimal  mendudukipangkat  !V-C,  dan  merekapernah menjabat di Eselon IIsedikitnya 3 kali. Namun yangtak kalah  pentingnya,  lanjutsumber   tersebut,   bahwasiapa   pun  yang  bakalmenempati posisi empuk itu,dia harus bisa  bekerja samadengan  bupati.  Nah,  kalauyang  terakhir  itu  yangkemudian  dijadikan  sebagaidasar  oleh  Bupati  JemberMZA  Djalal,   maka  yangpaling  memil iki  peluangadalah  Kepala  DinasPendidikan  Jember  Drs  H.Achmad  Sudiono.  Hal  itusudah  bukan rahasia  umum,naiknya Achamd  yang  awalnya  hanya  sebagai  kepalaSekolah  di  Sekolah  LuarBiasa  (SLB)  itu  banyakditentukan  oleh  campurtangan  pak  Bupat i  MZADjalal.   Tentunya  hal   itusetelah Pak Achmad memilikiandil  cukup  besar  dalampilkada  lalu,  yang  menempatkan Pak Djalal jadi bupatiJember.  Namun,  jika  yangdijadikan  dasar  adalah  jamterbang  dan  pengalamanmenjadi pejabat di eselon IIselama  tiga  kali,  hanya  adabeberapa  pejabat  yang  bisamasuk  bursa  diantaranyaadalah Suprapto,SH, Ir. Mir-fano, dan Ir. Hariyanto. Sut

Pasca Masuknya Djoewito ke Lapas,

Pejabat Jember Saling Lirikpengganti Djoewito. Ms, salahseorang  karyawan  pemkab,kepada  ER-eM  mengatakan,kalau  dirinya  merasa  trenyuhdengan masuknya kembali pakDjoewito.  Sebagai  bawahannya selama ini, dirinya sangatmemberikan nilai positif padaPak  Djoewito.  “  Saya  hanyakasihan  aja  mas  lihat  Pakdjoewito, tapio kalau itu sudahmerupakan keputusan hukum,bagai  mana  lagi,  mudah-mudahan bapak  tabah dan bisamenerima  sebagia  ujian  dariAllah “ katanya.    Hal sama juga disampaikanoleh beberapa karyawan seniordi  lingkup  Pemkab  Jember,mereka  selama  ini  hanyamengetahui  kalau  pakDjoewito  merupakan  pejabatyang mengerti tentang kebutuhan bawahannya, tapi merekajuga  heran  dengan  apa  yang

terjadi  saat  ini.  Untuk  itudirinya  hanya  mengikuti  sajaperkembangan yang ada.

Saling Lirik.    Kasus masuknya kembali PakSekda  ternyata  membuatbeberapa  pejabat  senior  dikalangan Pemkab saling tunggu,mereka  saling  lirik  untukmengetahui peluang , siapa yangbakal  digandeng  Pak  Bupatiuntuk mengganti kan posisi PakDjoewito.  kalangan  Pemkabsendiri  suara  terpecah menjadibebeapa kubu. Diantaranya adaKubu Achmad Sudiono. Dikubuini , mereka sangat menonjolkankelebihan Achmad  yang  sukamemberi  kepada  siapapun.Namun, disisi lain, Pak Achmadjuga menemui berbagai kendala,diantaranya  adalah  banyaknyakasus  yang  saat  ini  mmbelitdinas yang dipimpin nya.

 Sut

SELAMAT & SUKSES

ATAS BERDIRINYARADAR MINGGU

BIRO PASURUAN

Staf  dan Karyawan

           Desa Tregilis            Kec. Gondang Wetan - Pasuruan

      Ahmad Syaifullah       Kepala Desa

Staf  dan Karyawan

             Desa Rageh             Kec. Gondang Wetan - Pasuruan

            M. KholiliCarek

antar dusun belum semua tergarap.Namun,  sedikit  demi  sedikitmeskipun tidak di rabat dan beton,namun upaya gotog-royong wargauntuk membuat jalan sebagai arustransportasi.      “Syukurlah,  budaya  gotongroyong  masyarakat  disini  masihcukup  tinggi.  Namun  nantinyadiharapkan juga akan ada sentuhanlebih  dengan  berbagai  programmelalui  PNPM  dan  sebagainyauntuk mengakses  trasportasi  lebihbaik lagi.”Ujar Saifullah.Bahkan  menurut  Saifullah, masyarakat  juga  terbiasa  dengan

pola  gotong-royong  setiap  adakeslutan  bersama  yang  dialamioleh  masyarakat  sendiri.  Sepertihalnya  untuk  ketersediaan  airpertanian, mereka bahu-membahu melakukan penggalian sumber airsecara  tradisional.     Meskipun tidak banyak, namunsetidaknya  soal  kekurangan  airminum  dapat  tertangani.  Namununtuk kebutuhan sehari-hari sepetiuntuk  mandi,  pengairan  tanamandan  sebagainya,  biasanyamasyarakat  menbuat  tandondimasing-masing  rumah  untukmenampunbg  air  pada  musim

hujan,  dan  diperguankan  ketikamusim kemarau.      Karena  itu  Saifullah  berharap,sentuhan  program  yang  nantinyadialokasikan  ke  desnya  lebihmemprioritaskan jalan beraspal danpengadaan  mesim  pompa  yangdapat  memenuhi  kebutuhan  airminum dan sebagainya. Sebab, jikakebutuhan  itu  terpenuhi,  makaakan  berdampak  positif  pada  halpositif  lainnya. Seperti kelancaranperekonomian  dan  peningkatanbidang pertanian  lainnya.

ren

        > BANGUN............DARI HAL 10

   Bahkan, dari ramainya pasar sattoan,lingkungan  sekitarpun  mendapatkecipratan hasil dari  parkir  mobil,sepeda  motor  dan  sebagainya.Setidaknya, dibagian parkir timur dan

barat mendapat hasil  rata-rata diatasRp.10000  setiap pasaran.    Menurut Yasik, salah seorang petugas parkir mengungkapkan untuk hasildari parkir biasanya dibagi empat pos.

Pertama  sebanyak  25% untuk  danakotak amal mesjid, kedua 15% untukRT, ketiga 15% juga untuk keamanan,sedangkan  sisanya 45% untuk dibagikan kepada para petugas parkir.ren/02

        > PASAR...........DARI HAL 08

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

www.radarminggu.tk

12

SEGENAP PIMPINAN DAN STAFF

KANTOR DEPARTEMEN AGAMA

KABUPATEN LAMONGAN

MENGUCAPKAN

MARHABBAN YA RAMADHAN 1430 H“ SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA DENGANKHUSUK DAN

IKHLAS SEMATA  MENGHARAP RIDHO ALLAH SWT “

H. Bambang Pujiono SH (Bupati)  /   H. Icek Baskoro  SH (Wabup)

JADWAL IMSYAKIYAH RAMADHAN 1430 HUNTUK WILAYAH INDONESIA BAGIAN BARAT (WIB)

LAMONGAN DAN SEKITARNYA

Arah Kiblat : 294"04’39" Lintang : 7"8' LS Bujur : 112"25' BT Tinggi Tempat : 10 m

No Tanggal Imsak Subuh Syuruq Dhuha Dhuhur Ashar Magrib Isya’01 22/08/09      04:09        04:19      05:33      06:00      11:35      14:55     17:33       18:4302     23/08/09      04:08        04:18       05:33       06:00      11:35      14:55     17:33       18:4303 24/08/09      04:08        04:18     05:32      05:59      11:34      14:55     17:32       18:4204     25/08/09      04:08        04:18       05:32       05:59     11:34      14:54     17:32       18:4205     26/08/09      04:07        04:17       05:31       05:58     11:34      14:54     17:32       18:4206     27/08/09      04:07        04:17       05:31       05:58     11:33      14:53     17:32       18:4207     28/08/09      04:07        04:17       05:30       05:57      11:33    14:53     17:32     18:4208     29/08/09      04:06        04:16       05:30       05:57      11:33      14:52     17:32       18:4109     30/08/09      04:06        04:16       05:29       05:56     11:33      14:52     17:32       18:4110     31/08/09      04:05        04:15       05:29       05:56     11:32      14:51     17:32       18:4111     01/09/09      04:05        04:15       05:28       05:55     11:32      14:51     17:32       18:4112     02/09/09      04:04        04:14       05:28       05:55     11:32      14:50     17:31       18:4113     03/09/09      04:04        04:14       05:27       05:54     11:31      14:50     17:31       18:4114     04/09/09      04:04        04:14       05:27       05:54     11:31      14:49     17:31       18:4015     05/09/09      04:03        04:13       05:26      05:53      11:31      14:49     17:31     18:4016     06/09/09      04:03        04:13       05:26       05:53     11:30      14:48     17:31       18:4017     07/09/09      04:02        04:12       05:25       05:52     11:30      14:47     17:31       18:4018     08/09/09      04:02        04:12       05:25       05:52     11:30      14:47     17:31       18:4019     09/09/09      04:01        04:11       05:24       05:51     11:29      14:46     17:30       18:3920     10/09/09      04:01        04:11       05:24       05:50     11:29      14:46     17:30       18:3921     11/09/09      04:00        04:10       05:23       05:50     11:29      14:45     17:30       18:3922     12/09/09      04:00        04:10       05:23       05:49     11:28      14:44     17:30       18:3923     13/09/09      03:59        04:09       05:22       05:49     11:28      14:44     17:30       18:3924     14/09/09      03:59        04:09       05:21       05:48     11:28      14:43     17:30       18:3825     15/09/09      03:58        04:08       05:21       05:48     11:27      14:42     17:29       18:3826     16/09/09      03:57        04:07       05:20       05:47     11:27      14:41     17:29       18:3827     17/09/09      03:57        04:07       05:20       05:47     11:26      14:41     17:29       18:3828     18/09/09      03:56        04:06       05:19       05:46     11:26      14:40     17:29       18:3829     19/09/09      03:56        04:06       05:19       05:45     11:26      14:39     17:29       18:3830     20/09/09      03:55        04:05       05:18       05:45     11:25      14:39     17:29       18:37

Lamongan, 14 Agustus 2009

Drs. Kusaiyin Wardani, M.Si

Kepala Kandepag  Lamongan

RADAR MINGGUEDISI 20, TAHUN VII, MINGGU KE-III AGUSTUS 2009

 MZA DjalalBupati

  Khusen AndalasWakil  Bupati

Dinas Pendidikan Kab JemberDrs.H Achmad Sudiyono SH.Msi

Kepala

   Dinas Kesehatan Kab Jember          Dr.Olong Fajri Maulana Mars

                   Kepala

Kabag Sungram          Drs.Slamet Urip Santoso Msi

                   Kepala

Koperasi DewantaraDinas pendidikan Jember           Drs.H. Dogol Mulyono Msi

                Ketua

BUPATI GRESIK

Dr. KH. ROBBACH MA’SUM, Drs. MM

SEKRETARIS DAERAH

Dr. H. HUSNUL KHULUQ, Drs. MM

WAKIL BUPATI

HM. SASTRO  SOEWITO, SH, Mhum

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.