8
SEMINAR TUGAS AKHIR PERIODE JULI 2011 Nur Nailis Sa‟adah 5207 100 702 1 RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ASRAMA MAHASISWA (SIPAM) ITS SURABAYA DENGAN METODE THROW-AWAY PROTOTYPING Nur Nailis Sa’adah A. Holil Noor A. Faby Artwodini M. Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Email: [email protected] ABSTRAK Unit Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Mahasiswa ITS sebagai badan penyedia tempat tinggal sementara bagi mahasiswa, membutuhkan media untuk mengelola hal-hal administratif, seperti registrasi penghuni baru, informasi kamar kosong, tarif kamar, perpanjangan waktu huni, penambahan fasilitas kamar, dan lain-lain. Selain itu, pihak asrama juga perlu untuk mengelola informasi tentang gedung, kamar, fasilitas, pengawai dan penghuni agar bisa digunakan untuk membantu dalam efektifitas pengambilan keputusan. Untuk itu, Sistem Informasi Pengelolaan Asrama Mahasiswa (SIPAM) dibutuhkan untuk membantu pihak asrama dalam menjalankan proses bisnisnya karena aplikasi yang ada belum bisa menjalankan fungsi ini. Aplikasi ini juga memberikan informasi mengenai perkembangan asrama dari waktu ke waktu, seperti jumlah penghuni setiap gedung, gedung mana yang paling diminati penghuni, fasilitas apa saja yang perlu ditambah, berapa pegawai yang dibutuhkan di masing-masing gedung, kamar yang masih bisa dihuni, tipe kamar yang paling diminati, sehingga berguna dalam efektifitas pengambilan keputusan bagi pengelola asrama berdasarkan informasi yang akurat. Langkah-langkah pembuatan Sistem Informasi Manajemen Asrama Mahsiswa ini mengacu pada metode Software Development Life Cycle (SDLC) model throw-away portotyping. Prosesnya dimulai dengan melalukan survey terhadap kebutuhan kepada pihak asrama, analisa terhadap kebutuhan dengan metode Viewpoint-Oriented Requirements Definition (VORD), membuat desain aplikasi sesuai kebutuhan dengan Unified Modelling Language (UML), dan mengaplikasikannya ke dalam bentuk kode program sesuai dengan desain yang telah dibuat Hasil dari tugas akhir ini berupa aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Asrama Mahsiswa (SIPAM), dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) dan Deskripsi Perancangan Perangkat Lunak (DPPL) aplikasi tersebut. Kata kunci: Sistem Informasi Pengelolaan Asrama Mahasiswa, software requirement, throw-aw prototyping 1. PENDAHULUAN Tempat tinggal merupakan salah satu aspek yang penting dalam kehidupan seorang mahasiswa yang jauh dari daerah asalnya. Adanya pelayanan yang menyediakan tempat tinggal yang baik sangat dibutuhkan oleh mahasiswa terutama mahasiswa baru yang belum berpengalaman dalam mencari kos- kosan atau kontrakan. Pelayanan yang dibutuhkan tidak hanya menyangkut kondisi tempat tinggalnya yang layak huni dan nyaman, tetapi juga menyangkut keseluruhan komponen layanan hunian yang lain seperti bagian administrasi, keuangan, sarana- prasarana dan lain-lain. Karena itu, instansi yang bergerak dibidang pelayanan penyediaan hunian bagi mahasiswa dituntut untuk dapat memberikan layanan yang baik dan cepat. Untuk memenuhi tuntutan tersebut, dibutuhkan suatu sistem informasi yang mampu mengelola proses bisnisnya dengan efektif dan efisien. Dalam menjalankan proses bisnisnya, selama ini pihak pengelola Asrama Mahasiswa ITS sering kali mengalami kesalahan informasi. Diantaranya adalah mengenai penghuni. Beberapa penghuni seringkali tidak melapor apakah dia mau memperpanjang di tahun selanjutnya atau keluar dari asrama. Sehingga tidak terdata dengan rapi apakah dia masih di asrama atau sudah pindah ke luar asrama. Selanjutnya adalah fasilitas dan barang- barang yang dibawa oleh penghuni. Ada beberapa fasilitas yang sudah tidak lagi layak dipakai atau bahkan hilang setiap tahunnya. Selain itu, penghuni sering membawa barang tambahan seperti setrika, rice cooker, komputer, kulkas, dan lain-lain yang harganya di luar biaya asrama. Seringkali ini tidak terdata oleh petugas asrama sehingga berdampak pada biaya pemakaian listrik yang membengkak. Hal ini akan merugikan pihak UPT Asrama Mahasiswa sebagai pengelolanya. Ketika calon penghuni datang ke Asrama Mahasiswa ITS dan ingin menghuni di sana, informasi pertama kali yang ingin di ketahui

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

SEMINAR TUGAS AKHIR PERIODE JULI 2011

Nur Nailis Sa‟adah – 5207 100 702 1

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN

ASRAMA MAHASISWA (SIPAM) ITS SURABAYA DENGAN

METODE THROW-AWAY PROTOTYPING

Nur Nailis Sa’adah – A. Holil Noor A. – Faby Artwodini M.

Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Email: [email protected]

ABSTRAK

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Mahasiswa ITS sebagai badan penyedia tempat tinggal

sementara bagi mahasiswa, membutuhkan media untuk mengelola hal-hal administratif, seperti

registrasi penghuni baru, informasi kamar kosong, tarif kamar, perpanjangan waktu huni,

penambahan fasilitas kamar, dan lain-lain. Selain itu, pihak asrama juga perlu untuk mengelola

informasi tentang gedung, kamar, fasilitas, pengawai dan penghuni agar bisa digunakan untuk

membantu dalam efektifitas pengambilan keputusan. Untuk itu, Sistem Informasi Pengelolaan Asrama

Mahasiswa (SIPAM) dibutuhkan untuk membantu pihak asrama dalam menjalankan proses bisnisnya

karena aplikasi yang ada belum bisa menjalankan fungsi ini. Aplikasi ini juga memberikan informasi

mengenai perkembangan asrama dari waktu ke waktu, seperti jumlah penghuni setiap gedung, gedung

mana yang paling diminati penghuni, fasilitas apa saja yang perlu ditambah, berapa pegawai yang

dibutuhkan di masing-masing gedung, kamar yang masih bisa dihuni, tipe kamar yang paling diminati,

sehingga berguna dalam efektifitas pengambilan keputusan bagi pengelola asrama berdasarkan

informasi yang akurat.

Langkah-langkah pembuatan Sistem Informasi Manajemen Asrama Mahsiswa ini mengacu

pada metode Software Development Life Cycle (SDLC) model throw-away portotyping. Prosesnya

dimulai dengan melalukan survey terhadap kebutuhan kepada pihak asrama, analisa terhadap

kebutuhan dengan metode Viewpoint-Oriented Requirements Definition (VORD), membuat desain

aplikasi sesuai kebutuhan dengan Unified Modelling Language (UML), dan mengaplikasikannya ke

dalam bentuk kode program sesuai dengan desain yang telah dibuat

Hasil dari tugas akhir ini berupa aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Asrama Mahsiswa

(SIPAM), dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) dan Deskripsi Perancangan

Perangkat Lunak (DPPL) aplikasi tersebut.

Kata kunci: Sistem Informasi Pengelolaan Asrama Mahasiswa, software requirement, throw-aw

prototyping

1. PENDAHULUAN

Tempat tinggal merupakan salah satu aspek

yang penting dalam kehidupan seorang

mahasiswa yang jauh dari daerah asalnya.

Adanya pelayanan yang menyediakan tempat

tinggal yang baik sangat dibutuhkan oleh

mahasiswa terutama mahasiswa baru yang

belum berpengalaman dalam mencari kos-

kosan atau kontrakan. Pelayanan yang

dibutuhkan tidak hanya menyangkut kondisi

tempat tinggalnya yang layak huni dan

nyaman, tetapi juga menyangkut keseluruhan

komponen layanan hunian yang lain seperti

bagian administrasi, keuangan, sarana-

prasarana dan lain-lain. Karena itu, instansi

yang bergerak dibidang pelayanan penyediaan

hunian bagi mahasiswa dituntut untuk dapat

memberikan layanan yang baik dan cepat.

Untuk memenuhi tuntutan tersebut, dibutuhkan

suatu sistem informasi yang mampu

mengelola proses bisnisnya dengan efektif dan

efisien.

Dalam menjalankan proses bisnisnya,

selama ini pihak pengelola Asrama Mahasiswa

ITS sering kali mengalami kesalahan

informasi. Diantaranya adalah mengenai

penghuni. Beberapa penghuni seringkali tidak

melapor apakah dia mau memperpanjang di

tahun selanjutnya atau keluar dari asrama.

Sehingga tidak terdata dengan rapi apakah dia

masih di asrama atau sudah pindah ke luar

asrama.

Selanjutnya adalah fasilitas dan barang-

barang yang dibawa oleh penghuni. Ada

beberapa fasilitas yang sudah tidak lagi layak

dipakai atau bahkan hilang setiap tahunnya.

Selain itu, penghuni sering membawa barang

tambahan seperti setrika, rice cooker,

komputer, kulkas, dan lain-lain yang harganya

di luar biaya asrama. Seringkali ini tidak

terdata oleh petugas asrama sehingga

berdampak pada biaya pemakaian listrik yang

membengkak. Hal ini akan merugikan pihak

UPT Asrama Mahasiswa sebagai

pengelolanya.

Ketika calon penghuni datang ke Asrama

Mahasiswa ITS dan ingin menghuni di sana,

informasi pertama kali yang ingin di ketahui

Page 2: RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

SEMINAR TUGAS AKHIR PERIODE JULI 2011

Nur Nailis Sa‟adah – 5207 100 702 2

adalah ketersediaan kamarnya dan fasilitas apa

saja yang ada di sana. Untuk itu, petugas

Asrama harus dapat melayani pengunjung

dengan menyediakan informasi tersebut secara

tepat dan realtime. Dengan demikian, tanpa

membutuhkan waktu yang lama, calon

penghuni dapat memilih kamar mana yang

sesuai dengan kebutuhannya yang siap dihuni

dan dapat segera diputuskan kamar mana yang

akan ditempati pada waktu itu juga.

Untuk masalah gedung juga demikian.

Banyaknya gedung mengharuskan pihak

asrama untuk selalu mengetahui kondisi

masing-masing gedung, apakah perlu adanya

renovasi ulang atau tidak. Dari informasi

mengenai gedung ini, petugas arama juga

dapat menentukan jumlah sumber daya

pegawai yang dibutuhkan untuk mengelola

setiap gedungnya.

Namun, untuk saat ini, Asrama Mahasiswa

ITS belum mempunyai sistem informasi yang

mampu menyelesaikan permasalahan di atas.

Data-data yang tersedia belum terintegrasi

untuk bisa bermanfaat dalam pengambilan

keputusan. Petugas perlu menganalisa lagi data

yang ada dan mencocokkannya dengan data

lain secara manual agar bisa diambil

kesimpulan mengenai keputusan yang harus

diambil.

Hal-hal inilah yang melatarbelakangi

pembuatan Sistem Informasi Pengelolaan

Asrama Mahasiswa (SIPAM) ITS. Dengan

SIPAM ini, selain memenuhi kebutuhan

penghuni untuk mempermudah proses

pelayanan administrasi, juga berguna bagi

pihak petugas dalam mengelola proses bisnis

di asrama dan menjadikannya informasi yang

bisa membantu pengambilan keputusan yang

efektif berdasarkan informasi yang akurat.

2. METODE PENELITIAN

Metodologi pembuatan tugas akhir ini

terbagi menjadi beberapa tahap pengerjaan

yang tertera sebagaimana berikut :

a) Identifikasi Masalah

b) Survey dan Studi Literatur

c) Analisa Kebutuhan

d) Pembuatan Prototype

e) Pembuatan Dokumen SKPL dan DPPL

f) Evaluasi Prototype

g) Pengkodean Sistem

h) Pengujian Sistem

i) Evaluasi sistem

j) Pembuatan Laporan Hasil Testing

k) Pembuatan buku Tugas Akhir

l) Pelaporan Hasil Tugas Akhir

3. ANALISA DAN DESAIN SISTEM

Hasil pengumpulan data

a) Prosedur Pendaftaran Tinggal di Asrama

Untuk dapat tinggal di asrama, ada

beberapa prosedur yang harus dilakukan, yaitu:

1) Datang ke kantor Asrama Mahasiswa ITS

2) Mengisi formulir pendaftaran

3) Membayar biaya tinggal di asrama ke

rekening rektor ITS

4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di

Asrama Mahasiswa ITS dengan

melampirkan :

5) Foto ukuran 3x4 atau 4x6 2 lembar

6) Fotocopy KTM/KTM sementara/bukti

daftar ulang

7) Materai Rp 6.000,- 1 lembar

8) Keterangan lebih lanjut hubungi kantor

asrama

b) Prosedur Pendaftaran Tinggal di Asrama

Sedangkan alur proses booking asrama

sendiri dapat digambarkan sebagai berikut:

Booking Kamar Secara Online

Pegawai asramaCalon penghuni

Mengirim bookingan dan

menunggu approval admin

Memilih kamar yang ingin dibooking

Mengisi formulir kesediaan

mematuhi tata tertib

Mengisi formulir pendaftaran

Meng-approve permintaan

booking

Mulai

Datang ke kantor asrama/Membayar biaya tinggal ke

rekening rektor sebelum hari ke 15 setelah diapprove?

Booking batal

Booking berhasil dan kamar yang

dibooking menjadi haknya

Selesai

Y

T

Melihat dan menyetujui surat perjanjian tinggal

di asrama

Gambar 1 Alur Booking Kamar Secara Online

Dari gambar diatas dapat dijelaskan

bahwa untuk melakukan booking kamar secara

online melalui SIPAM ITS asumsinya adalah :

1. Ketika calon penghuni menyetujui surat

perjanjian tinggal di asrama, berarti calon

penghuni sudang menandatangani surat

perjanjian di asrama

2. Ketika penghuni mengisi formulir, di

dalamnya akan termasuk proses

memasukkan foto dan membuat akun

untuk login ketika ingin melihat status

booking

Calon penghuni harus sudah mentransfer biaya

tinggal ke rekening rector atau datang

langsung ke kantor asrama sekurang-

Page 3: RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

SEMINAR TUGAS AKHIR PERIODE JULI 2011

Nur Nailis Sa‟adah – 5207 100 702 3

kurangnya 15 hari setelah permintaan booking

di terima oleh pihak asrama. Jika tidak, maka

booking dianggap batal dan akun calon

penghuni dihapus

c) Prosedur Perpanjangan Waktu Huni Untuk melakukan perpanjangan waktu huni,

penghuni lama hanya perlu datang ke kantor

asrama dan menemui koordinator lapangn dan

kerumahtanggaan Asrama Mahasiswa ITS.

Untuk selanjutnya, staff IT yang akan

merubahkan status lama huni bagi penghuni

lama melalui fitur edit data panghuni.

Analisa Kebutuhan

Untuk menentukan kebutuhan sistem

mendatang, dilakukan dengan menggunakan

pendekatan Viewpoint atau lebih dikenal

dengan metode VORD (Viewpoint-Oriented

Requirements Definition). Viewpoint

merupakan langkah awal dalam

menspesifikasikan kebutuhan sistem.

Viewpoint menggambarkan class dari end-user

sistem atau sistem lain yang berhubungan

dengan antar muka.

Gambar 2 Viewpoint SIPAM ITS

Deskripsi masing-masing

viewpoint dapat dilihat dalam Buku Tugas

Akhir Lampiran A-2. Viewpoint

Documentation

Viewpoint Documentation

Berdasarkan ruang lingkup sistem

yang telah ditentukan, analisa kebutuhan

dengan menggunakan metode VORD

(Viewpoint-Oriented Requirements

Definition) dapat dilakukan. Tujuan analisa

kebutuhan ini adalah untuk membagi ruang

lingkup sistem berdasarkan kebutuhan

fungsional untuk masing-masing pengguna

dan kebutuhan non-fungsional yang

berkaitan dengan kebutuhan fungsional

tersebut. Selanjutnya akan dilakukan

pengelompokan kebutuhan fungsional secara

lebih umum yang akan dijadikan pedoman

dalam pembuatan use case. Deskripsi

lengkap mengenai pengelompokan ruang

lingkup sistem dapat dilihat pada Buku

Tugas Akhir Lampiran A-2. Viewpoint

Documentation

View Point Mapping System

Pada tahap ini hasil analisa

viewpoint diubah menjadi suatu desain yang

berbasis object-oriented. Untuk lebih

jelasnya dapat dilihat pada subbab 4.3

Desain Sistem.

Desain Sistem

Tahapan selanjutnya adalah mendesain

sistem yang akan dibuat berdasarkan

kebutuhan user (user requirement), yang

didapatkan pada tahap analisa kebutuhan

pengguna. Desain sistem pada tugas akhir

ini meliputi use case, activity diagram,

sequence diagram, desain database dan

desain antarmuka. Pemodelan sistem dibuat

dengan menggunakan teknik UML, yang

terdiri dari use case diagram, activity

diagram, class diagram dan sequence

diagram. Pada tugas akhir ini, menggunakan

CASE TOOL Power Designer 12.5 dan

Enterprise Architect 7.5.

Dari tahap definisi use case, dibuat

use case description. Actor yang terlibat

dalam sistem: 1) Administrator, 2) Calon

Penghuni, 3) Staff IT, 4) Koordinator

Bidang, 5) Kepala Jurusan, 6) Mahasiswa.

Proses atau use case yang dibutuhkan

oleh keseluruhan pengguna adalah 1)

Melakukan Login, 2) Mengelola user, 3)

Melihat profil dan informasi tentang asrama,

4) Melakukan booking kamar secara online,

5) Melihat status booking dan membatalkan

booking, 6) Mengirim pesan, 7) Mengelola

master data, 8) Mengelola data penghuni, 9)

Mengelola data pegawai, 10) Melihat data

penghuni, 11) Melihat data pegawai, 12)

Page 4: RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

Nur Nailis Sa‟adah – 5207 100 702

4

Mengelola booking kamar, 13) Mengelola

pesan masuk, 14) Melihat laporan

perkembangan penghuni dalam bentuk

grafik, 15) Mencetak laporan dan formulir

Desain activity diagram, class diagram

dan sequence diagram dapat dilihat lebih

detail dalam dokumen Spesifikasi

Kebutuhan Perangkat Lunak dan dokumen

Detail Perancangan Perangkat Lunak.

uc Use Case Diagram SIPAM ITS

SIPAM

calon penghuni

staff IT

fungsionalitas calon

penghuni

fungsionalitas staff IT

fungsionalitas

koordinator bidang

koordinator bidang

login

Administratorfungsionalitas

administrator

«extend»

«extend»

«extend»

Gambar 3 Usecase SIPAM ITS

uc Usecase Diagram SIPAM ITS

fungsionalitas administrator

administrator

mengelola user

Gambar 4 Fungsionalitas Administrator

uc Use Case Model

Fungsionalitas calon penghuni

calon penghuni

melihat profil asrama

membooking kamar

secara online

mengirim pesan

login

menyetujui

agreement tinggal di

asrama

melihat status

booking

«include»

«extend»

Gambar 5 Fungsionalitas Calon Penghuni

uc Use Case admin

Fungsionalitas staff IT

staff IT

mengelola master

data

mengelola penghuni

mengelola pegawai

Gambar 6 Fungsionalitas Staff IT

uc Use Case Model

fungsionalitas koordinator bidang

koordinator bidang

melihat data

penghuni

melihat data pegawai

merespon booking

kamar

merespon pesan

masuk

melihat laporan grafik

mencetak formulir

Gambar 7 Fungsionalitas Koordinator Bidang

Activity diagram menggambarkan

alur kerja (work flow) dari setiap usecase

yang telah dibuat sebelumnya.

Penggambaran activity diagram ini dapat

dilihat dalam dokumen Deskripsi

Perancangan Prangkat Lunak (DPPL) pada

bab 2, sub bab 2.3. Model Proses, 2.3.2.

Activity Diagram. Adapun contoh diagram

aktifitas yang dilakukan oleh calon penghuni

adalah sebagai berikut.

Page 5: RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

Nur Nailis Sa‟adah – 5207 100 702

5

calon penghuni

[Ya]

[Ya]

[Tidak]

[Tidak]

ingin membooking kamar di asrama

mengisi formulir booking

melihat surat perjanjian

melihat kesanggupan mentaati tata tertib

memilih menu bookingmelihat daftar kamar yang tersedia

setuju?

menyetujui?booking batal

Gambar 8 Activity Diagram Booking Kamar

Sequence diagram yang

didefinisikan merupakan skenario jalannya

sistem. Penggambaran sequence diagram

terdapat pada dokumen Deskripsi

Perancangan Perangkat Lunak PP21 SIPAM

ITS pada bab 2, sub bab 2.3. Model Proses,

2.3.4. Sequence Diagram. Adapun contoh

sequence diagram dapat dilihat sebagai

berikut: login

username atau password salah

redirect()

result

ceklevel()

result

ceklogin()

proseslogin(username, password)

memasukkan username dan password

halaman utama user userloginhalaman loginuser sipam pesan eror

username atau password salah

redirect()

result

ceklevel()

result

ceklogin()

proseslogin(username, password)

memasukkan username dan password

Gambar 9 Sequence Diagram Login

Desain Database

Berdasarkan desain sistem di atas,

dilakukan perancangan database yang akan

digunakan sebagai tempat penyimpanan

data. Model diagram yang dipakai untuk

perancangan database adalah Entity

Relationship Diagram (ERD), dengan

menggunakan CASE TOOL Power Designer

12 yang merepresentasikan ERD ke dalam

CDM (Conceptual Data Model) dan PDM

(Physical Data Model). CDM dari sistem

diperlihatkan pada Gambar 10 dan PDM

dari diperlihatkan pada Gambar 11.

mengambil jurusan

bagian dari gedung

memiliki tipe

memeluk agama

diterima melalui program

0,n

0,n

beragama

berasal dari program

kuliah di jurusan

punya level

memiliki iduser

bagian dari

0,n

0,n

memiliki jabatanbertugas di

menempati

kamar

idkamar

kondisikamar

perabot

<pi> Characters (4)

Variable characters (50)

Variable characters (500)

Identifier_1 <pi>

penghuni

NRP

nama

tptlahir

tgllahir

alamatasal

telp

namaortu

alamatortu

telportu

pekerjaanortu

angkatan

jeniskelamin

tglmasuk

tglkeluar

<pi> Variable characters (10)

Variable characters (50)

Variable characters (50)

Variable characters (10)

Variable characters (500)

Variable characters (12)

Variable characters (500)

Variable characters (50)

Variable characters (12)

Variable characters (50)

Integer

Variable characters (50)

Variable characters (10)

Variable characters (10)

<M>

Identifier_1 <pi>

jurusan

idjurusan

namajurusan

<pi> Integer

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

gedung

idgedung

namagedung

kondisigedung

<pi> Characters (4)

Variable characters (50)

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

tipe_kamar

tipe

kapasitaskamar

jenisgedung

biayakamar

<pi> Variable characters (50)

Integer

Variable characters (50)

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

pegawai_asrama

idpegawai

namapegawai

alamatpegawai

nip

<pi> Integer

Variable characters (50)

Variable characters (50)

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

agama

idagama

namaagama

<pi> Integer

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

program_diterima

idprogram

namaprogram

<pi> Integer

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

tambahan biaya listrik

idbarang

namabarang

biayabarang

<pi> Integer

Variable characters (50)

Integer

<M>

Identifier_1 <pi>

calon_penghuni

NRPcapeng

namacapeng

tptlahircapeng

tgllahircapeng

alamatasalcapeng

telpcapeng

namaortucapeng

alamatortucapeng

telportucapeng

pekerjaanortucapeng

angkatancapeng

jnskelamincapeng

tglmasuk

tglkeluar

<pi> Variable characters (10)

Variable characters (50)

Variable characters (50)

Variable characters (10)

Variable characters (500)

Variable characters (12)

Variable characters (50)

Variable characters (500)

Variable characters (12)

Variable characters (50)

Integer

Variable characters (50)

Variable characters (10)

Variable characters (10)

<M>

Identifier_1 <pi>

user

iduser

username

password

<pi> Integer

Variable characters (50)

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

membooking kamar

tglbooking

statusbooking

tgllapprove

...

Variable characters (10)

Variable characters (50)

Variable characters (10)

level

idlevel

namalevel

<pi> Integer

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

fakultas

idfakultas

namafakultas

<pi> Integer

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

jabatan

idjabatan

namajabatan

<pi> Integer

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

membawa

pesan

idpesan

isipesan

jawaban

pengirim

<pi> Integer

Variable characters (1000)

Variable characters (1000)

Variable characters (50)

<M>

Identifier_1 <pi>

Gambar 10 CDM SIPAM ITS

Page 6: RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

Nur Nailis Sa‟adah – 5207 100 702

6

FK_PENGHUNI_MENGAMBIL_JURUSAN

FK_KAMAR_RELATIONS_GEDUNG

FK_KAMAR_RELATIONS_TIPE_KAM

FK_PENGHUNI_RELATIONS_AGAMA

FK_PENGHUNI_RELATIONS_PROGRAM_

FK_MEMBOOKI_MEMBOOKIN_CALON_PE

FK_MEMBOOKI_MEMBOOKIN_KAMAR

FK_CALON_PE_BERAGAMA_AGAMA

FK_CALON_PE_BERASAL_D_PROGRAM_

FK_CALON_PE_KULIAH_DI_JURUSAN

FK_USER_PUNYA_LEV_LEVEL

FK_CALON_PE_RELATIONS_USER

FK_JURUSAN_RELATIONS_FAKULTAS

FK_MEMBAWA_MEMBAWA_PENGHUNI

FK_MEMBAWA_MEMBAWA2_TAMBAHAN

FK_PEGAWAI__RELATIONS_JABATAN

FK_PEGAWAI__RELATIONS_GEDUNG

FK_PENGHUNI_RELATIONS_KAMAR

kamar

idkamar

tipe

idgedung

kondisikamar

perabot

char(4)

varchar(50)

char(4)

varchar(50)

varchar(500)

<pk>

<fk2>

<fk1>penghuni

NRP

idjurusan

idprogram

idagama

idkamar

nama

tptlahir

tgllahir

alamatasal

telp

namaortu

alamatortu

telportu

pekerjaanortu

angkatan

jeniskelamin

tglmasuk

tglkeluar

varchar(10)

integer

integer

integer

char(4)

varchar(50)

varchar(50)

varchar(10)

varchar(500)

varchar(12)

varchar(500)

varchar(50)

varchar(12)

varchar(50)

integer

varchar(50)

varchar(10)

varchar(10)

<pk>

<fk1>

<fk3>

<fk2>

<fk4>

jurusan

idjurusan

idfakultas

namajurusan

integer

integer

varchar(50)

<pk>

<fk>

gedung

idgedung

namagedung

kondisigedung

char(4)

varchar(50)

varchar(50)

<pk>

tipe_kamar

tipe

kapasitaskamar

jenisgedung

biayakamar

varchar(50)

integer

varchar(50)

varchar(50)

<pk>

pegawai_asrama

idpegawai

idjabatan

idgedung

namapegawai

alamatpegawai

nip

integer

integer

char(4)

varchar(50)

varchar(50)

varchar(50)

<pk>

<fk1>

<fk2>

agama

idagama

namaagama

integer

varchar(50)

<pk>

program_diterima

idprogram

namaprogram

integer

varchar(50)

<pk>

tambahan biaya listrik

idbarang

namabarang

biayabarang

integer

varchar(50)

integer

<pk>

calon_penghuni

NRPcapeng

iduser

idprogram

idjurusan

idagama

namacapeng

tptlahircapeng

tgllahircapeng

alamatasalcapeng

telpcapeng

namaortucapeng

alamatortucapeng

telportucapeng

pekerjaanortucapeng

angkatancapeng

jnskelamincapeng

tglmasuk

tglkeluar

varchar(10)

integer

integer

integer

integer

varchar(50)

varchar(50)

varchar(10)

varchar(500)

varchar(12)

varchar(50)

varchar(500)

varchar(12)

varchar(50)

integer

varchar(50)

varchar(10)

varchar(10)

<pk>

<fk4>

<fk2>

<fk3>

<fk1>

user

iduser

idlevel

username

password

integer

integer

varchar(50)

varchar(50)

<pk>

<fk>

membooking kamar

NRPcapeng

idkamar

tglbooking

statusbooking

tgllapprove

varchar(10)

char(4)

varchar(10)

varchar(50)

varchar(10)

<pk,fk1>

<pk,fk2>

level

idlevel

namalevel

integer

varchar(50)

<pk>

fakultas

idfakultas

namafakultas

integer

varchar(50)

<pk>

jabatan

idjabatan

namajabatan

integer

varchar(50)

<pk>

membawa

NRP

idbarang

varchar(10)

integer

<pk,fk1>

<pk,fk2>

pesan

idpesan

isipesan

jawaban

pengirim

integer

varchar(1000)

varchar(1000)

varchar(50)

<pk>

Gambar 11 PDM SIPAM ITS

Uji Desain Sistem

Tahapan ini dilakukan untuk menguji

desain yang telah dibuat apakah sudah sesuai

dan memenuhi semua kebutuhan sistem yang

sudah ada. Uji desain ini dilakukan dengan

membuat matriks kerunutan antara kebutuhan

sistem dengan desain sistem yang dibuat.

Adapun matriks kerunutan tersebut dapat

dilihat dalam Buku Tugas Akhir lampiran B.

Hasil dari uji desain sistem adalah bahwa

desain sistem memenuhi semua kebutuhan

sistem

5. IMPLEMENTASI DAN UJI COBA

Implementasi

Berdasarkan desain sistem yang telah

dibuat pada bagian sebelumnya, langkah

selanjutnya adalah implementasi sistem.

Secara umum bagian ini menjelaskan

implementasi desain kedalam kode program.

Platform aplikasi yang digunakan adalah

RubyOnRail sebagai bahasa pemrograman dan

MySql sebagai media penyimpanan data.

Uji coba

Tujuan dari uji coba sistem ini adalah

untuk membuktikan apakah sistem yang

diimplementasikan telah memenuhi kebutuhan

pengguna. Disamping itu, uji coba ini dapat

menjadi masukan untuk pengembangan sistem

selanjutnya.

Lingkungan uji coba

Spesifikasi komputer yang digunakan

untuk menguji sistem informasi pengalolaan

asrama mahasiswa ini antara lain:

A. Spesifikasi komputer aplikasi server dan

database server

Processor Core 2 Duo

Memory 1 GB

Kapasitas harddisk free sebesar 7 GB

Sistem operasi yang digunakan adalah

Windows XP

Server database yang digunakan

adalah MySQL

Web Server yang digunakan adalah

Apache

B. Spesifikasi komputer client

Processor Core 2 Duo

Memory 1 GB

Sistem operasi yang digunakan adalah

Windows XP

Browser yang digunakan adalah

mozilla firefox 5.0

Skenario, Proses dan Evaluasi Uji Coba

Skenario uji coba ini disusun berdasarkan

runutan usecase dalam sebuah mekanisme

sistem. Skenario terdiri dari 2 bagian, yaitu

overview dan langkah-langkah untuk

menjalankan usecase yang akan diuji.

Langkah-langkah tersebut akan dilaksanakan

dan hasilnya akan digambarkan. Setelah itu

akan dilakukan evaluasi dari hasil pelaksanaan

skenario tersebut.

Skenario Uji Coba Mekanisme

Pengelolaan Penghuni

Page 7: RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

Nur Nailis Sa‟adah – 5207 100 702

7

Use Case

yang terlibat

Mengelola Penghuni

Actor yang

terlibat

Staff IT

Tujuan Test case ini digunakan untuk

memastikan kebenaran

mekanisme pengelolaan

penghuni

Kondisi awal - Data penghuni salah

Kondisi

akhir

- Data penghuni berhasil

diupdate dan ditampilkan

di halaman daftar

penghuni dan detil

penghuni

Langkah-langkah yang harus dilakukan

untuk menjalankan skenario ini adalah sebagai

berikut:

1. Login sebagai staff IT

2. Pilih menu manajemen penghuni

3. Mengklik tombol „update‟ dan mengganti

isi sebagai berikut:

4. Kamar yang dihuni : “D108”

5. Jurusan : “Teknik

Informatika”

6. Program diterima : “Depag RI”

7. Data penghuni yang baru diupdate akan

ditampilkan pada halaman daftar penghuni

dan detil penghuni

Pelaksanaan uji coba yang dilakukan

sesuai skenario yang ada di atas adalah sebagai

berikut:

Gambar 12 Hasil Skenario Langkah 2

Gambar 13 Hasil Skenario Langkah 3

Gambar 14 Hasil Skenario Langkah 4

(Menampilkan Perubahan di Daftar Penghuni)

Gambar 15 Hasil Skenario Langkh 5 (Menampilkan

Data Perubahan pada Detil Penghuni)

Evaluasi dari uji coba yang telah

dilakukan sesuai skenario yang ada adalah :

Hasil dari perubahan data penghuni dapat

dilihat pada halaman daftar penghuni dan detil

penghuni. Sehingga dapat disimpulkan bahwa

mekanisme pengelolaan penghuni telah

berjalan dengan benar.

Page 8: RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN … · masih di asrama atau sudah pindah ke luar ... rekening rektor ITS . 4) Menandatangani surat perjanjian tinggal di ... Keterangan

Nur Nailis Sa‟adah – 5207 100 702

8

6. PENUTUP

Kesimpulan

Terdapat beberapa permasalahan yang ada

di Asrama Mahasiswa ITS dalam melalukan

proses pengelolaannya. Permasalahan tersebut

meliputi proses pengelolaan data penghuni,

pegawai, kamar dan gedung yang kurang rapi.

Selain itu, informasi-informasi yang

diperlukan oleh pihak luar maupun petugas

asrama sendiri tidak tersedia secara real time,

seperti informsi kamar yang kosong, nama

penghuni setiap kamar, dan lain-lain.

Sistem Informasi Pengelolaan Asrama

Mahasiswa (SIPAM) ITS didesain untuk

menyelesaikan permasalahan yang dihadapi

Asrama Mahasiswa ITS dalam menyelesaikan

masalah pengelolaan asrama mahasiswa ITS.

Agar dapat mendukung pelaksanaan

pengelolaan asrama, Sistem Informasi

Pengelolaan Asrama Mahasiswa ITS harus

dapat memenuhi kebutuhan fungsional sistem.

Kebutuhan tersebut antara lain :

kebutuhan untuk mengelola penghuni

kebutuhan pengelolaan dan publikasi

informasi profil asrama

kebutuhan untuk membooking kamar

secara online

kebutuhan untuk mengelola pesan yang

masuk ke pihak asrama

kebutuhan untuk pengelolaan data

pegawai

kebutuhan untuk mengelola data kamar

dan gedung.

Saran

Sistem dapat diintegrasikan dengan

aplikasi keuangan asrama mahasiswa ITS,

sehingga menjadi sebuah sistem yang terpadu.

Apabila sistem terintegrasi, data penghuni dan

rekap keuangannya akan mudah didapatkan

dan akan sesuai. Inilah yang menjadi bahan

untuk pelaporan ketika ada proses audit dari

pihak ITS kepada Asrama Mahasiswa sehingga

tidak perlu mencocokkan satu-persatu antara

data penghuni dan keuangan yang telah

dibayarkannya.

DAFTAR PUSTAKA

Abdullasim, N. B. (2009). Implementing

Throwaway Prototyping In Web

Development Life Cycle. Kuala

Lumpur: Universiti Teknologi

Malaysia.

Alan, D., Barbara, H. W., & David , T. (2005).

Systems Analysis and Design with

UML Version 2.0 An Object-Oriented

Approach Second Editon. USA: John

Willey & Sons.

Codeigniter. Juli 11, 2011, codeigniter.com:

http://www.codeigniter.com/

Dharwiyanti, S. (2003). Pengantar Unified

Modelling Language (UML).

ilmukomputer.com:

Ilmukomputer.com

Doug, R., & Matt, S. (2007). Use Case Driven

Modelling with UML: Theory and

Practice. Newyork: Apress.

Gerald, K., & Ian, S. (1998). Requirements

Engineering:Process and Techniques.

USA: John Willey & Sons.

O‟Brien, J. A. (2006). Pengantar Sistem

Informasi. Salemba Empat.

Sommerville, I. (2003). Software Engineering

(Rekayasa Perangkat Lunak) Edisi 6

Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Sommerville, I. (2007). Software Engineering.

England: Addison-Wesley.

Sutanta, E. (2003). Sistem Informasi.

Yogyakarta: Graha Ilmu.