Upload
others
View
18
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN
MASYARAKAT
Universitas Kristen Satya Wacana
2016 – 2020
Universitas Kristen Satya Wacana
Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711
Telp. (0298) 321212
KATA PENGANTAR
Salah satu tanggung jawab universitas adalah ikut mengupayakan kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat, di antaranya melalui bidang pengabdian masyarakat. Dalam hal
itu, Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) melalui visi, misi dan asas
penyelenggaraannya menyatakan komitmennya untuk ikut memanggul tanggung jawab
tersebut. Sudah sejak lama pula UKSW mewujudkan tanggung jawab tersebut melalui
berbagai program pengabdian masyarakat, di Salatiga dan sekitarnya, bahkan dahulu
menjangkau Provinsi Timor Timur, kini Republik Timor Leste.
Untuk memandu warga UKSW, terutama dosen beserta mahasiswanya, melakukan kegiatan
pengabdian masyarakat, maka disusunlah Rencana Strategis Pengabdian Masyarakat (Renstra
PM) UKSW ini. Renstra ini menampung berbagai jenis program dan metode pengabdian
masyarakat yang telah dilakukan oleh UKSW selama ini, maupun bentuk-bentuk baru yang
dibayangkan akan dapat dijalankan oleh para pelaku pengabdian masyarakat di UKSW.
Strategi pengembangan kegiatan pengabdian masyarakat di UKSW yang digunakan dalam
Renstra ini adalah mengintegrasikan pengabdian masyarakat dengan kedua darma perguruan
tinggi yang lain yakni pendidikan dan pengajaran serta penelitian. Secara khusus, darma
pengabdian masyarakat semakin dilihat sebagai bentuk penerapan kegiatan-kegiatan
pengembangan ilmu pengetahuan yang dilakukan melalui kegiatan-kegiatan riset para dosen
UKSW. Sebaliknya, dengan melakukan tugas-tugas pengabdian masyarakat, para dosen
mendapatkan feedback untuk melanjutkan tugas pengembangan ilmu pengetahuan dan juga
mendiseminasikan pengetahuan yang diperoleh dari kegiatan-kegiatan pengabdian kepada
masyarakat. Sifat saling menguatkan di antara unsur-unsur tridarma perguruan tinggi itulah
yang diupayakan terjadi.
Dengan telah ditetapkannya Renstra PM UKSW 2016 – 2021 ini, kegiatan-kegiatan
pengabdian masyarakat para dosen, dan mahasiswa, diharapkan akan mendapatkan stimulasi
dan arahan dan terus meningkat dari waktu ke waktu. Dengan begitu, tugas untuk ikut
mendorong kemajuan masyarakat dan mewariskan peradaban yang lebih baik kepada
generasi-generasi baru dapat diemban dengan baik oleh UKSW.
Kiranya Renstra ini dapat dipakai dengan baik bagi para dosen dan unit-unit pelaksana
kegiatan pengabdian masyarakat di UKSW.
Neil Semuel Rupidara
Pembantu Rektor V (Penelitian dan Pengabdian Masyarakat)
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN........................................................................................................... 1
BAB II. LANDASAN PENGEMBANGAN............................................................................... 8
BAB III. GARIS BESAR RENSTRA PM.................................................................................. 29
BAB IV. PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA PENGABDIAN
MASYARAKAT.........................................................................................................................
35
BAB V. PERENCANAAN STRATEGIS PROGRAM PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT........................................................................................................................
60
BAB VI. PENUTUP.................................................................................................................... 61
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Uraian Rencana Strategis
Sejalan dengan Rencana Strategis (Renstra)Direktorat Jenderal Pendidikan Perguruan
Tinggi Indonesia (Dok.PM.001) terkait dengan ketersediaan Perguruan Tinggi yang bermutu
dan relevan dengan kebutuhan pembangunan nasional,Perguruan Tinggi diharapkan dapat
berkontribusi secara nyata kepada peningkatan daya saing bangsa melalui kegiatan Tridharma
Perguruan Tinggi. Dengan demikian, kualitas pendidikan tinggi menjadi berada di garis
depan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menjawab kebutuhan
pembangunan nasional secara menyeluruh. Peran pendidikan tinggi dalam hal ini menjadi
sangat penting khususnya dalam merekontruksi sistem ekonomi, sosial, budaya, dan politik
melaluiberbagai upaya untuk menciptakan inovasi baru yang menunjang pembangunan
nasional di berbagai bidang.
Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) sebagai institusi PerguruanTinggi Swasta
(PTS), penyelenggaraannya didasarkan pada mandat yang diberikan oleh pemerintah dengan
pendelegasian wewenang pengelolaan sumber daya oleh Yayasan Perrguruan Tinggi Kristen
Satya Wacana (YPTKSW). Oleh karenanya keberadaan UKSW sebagai penyelenggara
pendidikan tinggi diharapkan dapat merespon perubahan lingkungan yang terjadi secara cepat
dantepat sehingga dapat berkontribusi dalam menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat.
Adapun landasan filosofis yang mendasari pendirian dan penyelenggaraan UKSW
dinyatakan dalam visi dan misi UKSW (Dok.PM.02),serta berdasarkan Anggaran Dasar
YPTKSW dan Statuta UKSW tahun 2000 (Dok.PM.003). Adapun visi UKSW adalah sebagai
berikut:
1. Menjadi universitas scientiarium (lembaga ilmiah) untuk pembentukan pengetahuan
tingkat tinggi yang terkait kepada pengajaran kebenaran (alethea) berdasarkan pada
realisme alkitabiah.
2. Menjadi universitas magistorum et scholarium (persekutuan antara dosen dan
mahasiswa) untuk pembentukan minoritas yang berdaya cipta (creative minority) bagi
pembangunan dan pemahaman masyarakat dan negara Indonesia.
2
3. Menjadi pembina kepemimpinan untuk berbagai jabatan dalam masyarakat (termasuk
gereja) yang sedang membangun.
4. Menjadi radar dalam situasi perubahan kebudayaan, politik, moral, dan rohaniah, yang
mensinyalir, mencatat dan mengikuti perubahan-perubahan itu guna menjadi obyek
atau sasaran pembahasan penelitian.
5. Menjadi pelayan dan lembaga pendidikan pelayanan (diakonia) sepanjang masa,
mencakup kritik yang konstruktif serta informatif kepada gereja dan masyarakat
terhadap keadaan masyarakat dimana terdapat kemiskinan, ketidakadilan,
ketidakbenaran dan ketidakdamaian.
Adapun misi UKSW sebagai berikut:
1. Melaksanakan Tridharma perguruan tinggi yaitu pendidikan dan pengajaran tinggi,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
2. Melaksanakan perguruan tinggi Kristen Indonesia yang berarti bahwa hidup dan
kegiatan-kegiatannya pada satu pihak mempunyai motivasi dan merupakan bentuk
perwujudan Iman Kristen yang oikumenis dan pada pihak lain menjawab secara tepat
dan bertanggung jawab situasi sosiokultural dan kebutuhan bangsa serta negara
Republik Indonesia.
3. Mendorong dan mengembangkan sikap serta pemikiran yang kritis-prinsipil dan
kreatif-realistis berdasarkan kepekaan hati nurani yang luhur dan dibimbing oleh
Firman Allah.
4. Mewujudkan pusat pemikiran dan pengalaman untuk pembinaan kehidupan yang adil,
bebas, tertib serta sejahtera.
5. Mencari dan mengusahakan terdapatnya hubungan yang bermakna antara Iman Kristen
dengan berbagai bidang ilmu dan kegiatan atau pelayanan.
6. Mengusahakan terbentuknya dan membina angkatan-angkatan pemimpin masyarakat
yang selain diperlengkapi dengan bekal ilmu pengetahuan dan kepekaan di bidang
tertentu, juga memiliki kesadaran pengabdian yang tinggi kepada masyarakat.
Berdasarkan visi dan misi UKSW sebagai komunitas penghasil pengetahuan
(universitas scientiarum dan magistorum et scholarium) dan yang berada di level terdepan
(fungsi radar) diharapkan dapat membantu mengatasi berbagai persoalan riil dalam
3
maryarakat (asassosiabilitas) dan dalam pembangunan nasional secara menyeluruh. Program
pengabdian kepada masyarakat senantiasa diarahkan gunamenghasilkan terobosan baru
melalui inovasi danmelakukan komersialisasi melalui kerjasama dengan mitra industri,
pemerintah daerah/propinsi/pusat, danorganisasi nonpemerintah baik dalam negeri maupun
luar negeri.
Berbagai program pemberdayaan masyarakat dan pengembangan kewirausahaan harus
berlandaskan pada inovasi, pengetahuan, dan teknologi mengingat bahwa kemajuan sebuah
negara tidak dapat dicapai tanpa pembangunan ekonomi yang berlandaskan padateknologi
dan pengetahuan. Dengan demikian melalui program pengabdian kepada masyarakat dapat
meningkatkan kehidupan perekonomian masyarakatyang lebih baik.
Renstra 20 tahun UKSW (Dok.PM.004) disusun berkaitan dengan persoalan strategis
yang dihadapi UKSW di bidang pengabdian kepada masyarakat yakni adanya tuntutan
terhadap universitas untuk mengembangkan entrepreneurialnya melalui pengembangan
inovasi dan melakukan komersialisasi atas aset dan produk intelektual yang dihasilkan. Selain
itu persoalan infrastruktur yang belum baik jugamenjadi perhatiandalam penyusunan
Renstra20 tahun UKSW tersebut. Dengan demikian pelaksanaan dan pengembangan berbagai
program pengabdian kepada masyarakat UKSW diarahkan untuk mengatasi persoalan-
persoalan tersebut sesuai dengan arah dan kebijakan UKSW.
Rencana strategi pengabdian kepada masyarakat UKSW disusun untuk dijadikan
pedoman dan arah pengembangan program pengabdian kepada masyarakat untuk jangka
waktu 5 (lima) tahundemi pemenuhan visi dan misi UKSW. Rencana strategi pengabdian
kepada masyarakat ini juga memuat garis-garis besar pengelolaan kegiatan yang dalam
pelaksanaannya perlu dievaluasi secara berkala, agar tetap sejalan dengan berbagai perubahan
dan perkembangan yang terjadi, baik di dalam maupun di luar UKSW.
Berdasarkan visi dan misi UKSW, Rencana Strategis UKSW untuk 5 tahun kedepan
(tahun 2016-2020) telah menetapkan sasaran-sasaranstrategis termasuk didalamnya sasaran
strategis di bidang pengabdian kepada masyarakat. Sejumlah isu strategis di bidang
pengabdian kepada masyarakat diantaranya terkait dengan berbagai persoalan, antara lain
sebagai berikut:
1. Pengentasan kemiskinan (Poverty alleviation);
2. Perubahan Iklim dan keragaman hayati (Climate change & biodiversity);
3. Energi baru dan terbarukan (New and renewable energy);
4
4. Ketahanan dan keamanan pangan (Food safety & security);
5. Kesehatan, penyakit tropis, gizi dan obat-obatan (Health, tropical diseases, nutrition
and medicine);
6. Pengelolaan bencana (Disaster management);
7. Integrasi nasional dan harmoni sosial (Nation integration & social harmony);
8. Otonomi daerah dan desentralisasi (Regional autonomy & decentralization);
9. Seni dan budaya/industri kreatif (Arts & culture/creative industry);
10. Infrastruktur, transportasi dan teknologi pertahanan (Infrastructure, transportation &
defense technology);
11. Teknologi informasi dan komunikasi (Information & communication technology); dan
12. Pembangunan manusia dan daya saing bangsa (Human development &
competitiveness)
Dengan memperhatikan sejumlah isu strategis diatas, maka peta kegiatan pengabdian
kepada masyarakat UKSW dalam bentuk rincian temastrategis untuk setiap bidang unggulan
dapat dikembangkan lebih lanjut. Adapun tema-temastrategis untuk kegiatan pengabdian
kepada masyarakat UKSW sebagai berikut:
1. Pengentasan kemiskinan (Poverty alleviation)
2. Perubahan Iklim dan keragaman hayati (Climate change & biodiversity)
3. Energi baru dan terbarukan (New and renewable energy)
4. Ketahanan pangan dan keamananpangan (Food safety & security)
5. Kesehatan, penyakit tropis, gizi dan obat-obatan (Health, tropical diseases, nutrition and
medicine)
6. Pengelolaan bencana (Disaster management)
7. Integrasi nasional dan harmoni sosial (Nation integration & social harmony)
8. Otonomi daerah dan desentralisasi (Regional autonomy & decentralization)
9. Seni dan budaya/industri kreatif (Arts & culture/creative industry)
10. Teknologi informasi dan komunikasi (Information & communication technology)
11. Pembangunan manusia dan daya saing bangsa (Human development & competitiveness)
Evaluasi pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat di UKSW dilakukan
pada saat pertengahan pelaksanaan program melalui kegiatan monitoring dan evaluasi
5
(monev) oleh Reviewer yang ditetapkan BP3M (Biro Penelitian, Publikasi, dan Pengabdian
Masyarakat).
1.2. Landasan Kebijakan
Landasan kebijakan yang mendasari Rencana Strategi Program Pengabdian Kepada
Masyarakat UKSW antara lain:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4437);
4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
5. Statuta UKSW Tahun 2000.
6. SK Pembina YTPKSW No. 267/B/YSW/XI/2013 tanggal 30 November 2013 tentang
Pengangkatan Rektor UKSW Periode 2013-2017.
7. Surat Keputusan Rektor UKSW No. 133/Kep./Rek./4/2015 tanggal 9 April 2015
tentang Rambu-Rambu Pembiayaan Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat
UKSW Tahun Anggaran 2015/2016.
8. Surat Keputusan Rektor UKSW No. 134/Kep./Rek./4/2015 tanggal 9 April 2015
tentang Pedoman Penataan dan Pengembangan Kelembagaan Bidang Penelitian
UKSW.
9. Surat Keputusan Rektor UKSW No. 122/Kep./Rek./3/2016 tanggal 31 Maret 2016
tentang Revitalisasi Inkubator Teknologi Bisnis di Lingkungan Pembantu Rektor V
UKSW
6
1.3. Jenis dan Luaran Kegiatan
Pengabdian Kepada Masyarakatadalah kegiatan nyata sebagai bentuk pengaplikasian
berbagai ilmu dan kompetensi yang dimiliki civitas akademika UKSW, untuk dikembangkan
dan dimanfaatkan oleh sekelompok masyarakat yang disesuaikan dengan kebutuhan kritikal,
sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tujuan dasar Pengabdian Kepada
Masyarakat UKSW adalah untuk membentuk dan mengembangkan kelompok masyarakat
yang mandiri secara ekonomi, membantu menciptakan ketenteraman dalam kehidupan
bermasyarakat, dan meningkatkan keterampilan kelompok masyarakat. Luaran yang
dihasilkan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah dalam bentuk produk/jasa,
metode dan publikasi ilmiah.
Program kegiatan pengabdian kepada masyarakat di UKSW selama ini didasarkan
pada cakupan permasalahan yang dihadapi kelompok sasaran atau mitra program, antara lain:
1. Pengusaha mikro/kecil, menengah dan koperasi/ jasa layanan, yaitu berdasarkan pada
aspek operasi produksi dan manajemen usaha mitra.
2. Masyarakat calon pengusaha, yaitu program peningkatan potensi kewirausahaan
untuk peluang usaha dan komersialisasi temuan-temuan penelitian inovatif di
lingkungan UKSW.
3. Untuk masyarakat umum, yaitu penyelesaian masalah pada aspek pendidikan, sosial,
budaya, ekonomi, bahasa dan sastra, hukum, agama, kesehatan, mutu layanan atau
kehidupan bermasyarakat (mitigasi dampak sosial dari pembangunan,konflik,
sertifikat tanah, kebutuhan air bersih, premanisme, buta bahasa), dan pemberdayaan
masyarakat dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi, teknologi budidaya
dan pengolahan hasil pertanian, lingkungan hidup, serta mitigasi bencana.
1.4. Cakupan Wilayah Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan di wilayah dengan
cakupan wilayah Prioritas utama, yaitu:
7
1. Provinsi Jawa Tengah dengan pertimbangan lokasi perguruan tinggi di wilayah
kota Salatiga.
2. Kawasan Timur Indonesia dengan mempertimbangkan faktor komitmen dari nilai
historis, visi, dan misi UKSW.
3. Wilayah lain dengan pertimbanganberdasarkan kondisi dan tuntutan kemitraan
dengan lembaga atau institusi lain.
1.5. Sumber Biaya dan Pendanaan Program
Ketentuan dalam pendanaan program kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah
sebagai berikut:
1. Pendanaan penelitian bersumber dari anggaran Pembantu Rektor V UKSW.
2. Pagu anggaranDana yang disediakan untuk setiap proposal Pengabdian Kepada
Masyarakat adalah sebesar Rp. 25.000.000.-. Jika jumlah yang diajukan diatas pagu
anggaran maka harus mendapatkan persetujuan tim penilai dan diketahui oleh
Pembantu Rektor V UKSW.
3. Sumber dana lain, yaitu mitra program dan dana hibah PPM Direktorat Riset dan PM
Kemenristekdikti dan dari lembaga non kementerian lain maupun institusi pemerintah
serta institusi non pemerintahan.
1.6. Alur Penyusunan Rencana Strategi
Secara garis besar, naskah Renstra ini mencakup latar belakang, landasan penyusunan
Renstra antara lain isu strategis nasional, visi dan misi UKSW, Renstra 20 tahun UKSW,
keputusan senat universitas berupa Statuta UKSW tahun 2000, nilai filosofis, landasan
kebijakan, kondisi umum UKSW saat ini, kebijakan dan strategi pengembangan program,
program dan luaran kegiatan, indikator kinerja, strategi pencapaian keberhasilan,monitoring
dan evaluasi program pengabdian kepada masyarakat.
8
BAB II
LANDASAN PENGEMBANGAN
2.1. Misi
Misi utama dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UKSW adalah
1. Untuk memberdayakan mereka yang miskin, kurang beruntung dan tertindas untuk
perbaikan kondisi kehidupan mereka keluar dari kekuatan mereka sendiri dan dalam
tanggung jawab mereka sendiri;
2. Untuk memungkinkan orang untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan
dengan memperkuat masyarakat sipil;
3. Untuk menciptakan kesempatan yang sama bagi perempuan dan laki-laki dan untuk
menghilangkan disparitas gender yang ada;
4. Untuk mempromosikan perdamaian dan mengatasi kekerasan;
5. Untuk melestarikan alam, kehidupan-mempertahankan sumber daya, melindungi
pengetahuan local dan menjamin keamanan pangan dan akses terhadap air minum yang
aman;
6. Untuk meningkatkan kesadaran dalam masyarakat dunia dari konteks global dan
dependensi bersama, mempromosikan perubahan dalam cara orang berpikir, mendorong
mereka untuk mengembangkan pendekatan mereka sendiri untuk mendukung
pembangunan dan untuk mencapai perubahan politik.
7. Menjadi pelayan dan lembaga pendidikan pelayanan (diakonia), sepanjang masa
mencakup kritik yang konstruktif serta informatif kepada gereja dan masyarakat terhadap
keadaan masyarakat dimana masih terdapat kemiskinan, ketidakadilan, ketidakbenaran,
dan ketidakdamaian.
2.2. Visi
Visi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UKSW mengacu pada visi misi
Universitas, sebagai berikut:
9
1. Menjadi Universitas Scientiarum, untuk pembentukan persekutuan pengetahuan tingkat
tinggi, yang terikat kepada pengajaran kebenaran (alethea) berdasarkan pada realisme
Alkitabiah.
2. Menjadi Universitas Magistroum et Scholarium untuk pembentukan minoritas yang
berdaya cipta (creative minority) bagi pembangunan dan pembaharuan masyarakat dan
negara Indonesia.
3. Menjadi pembina kepemimpinan untuk berbagai jabatan dalam masyarakat (termasuk
gereja) yang sedang membangun.
4. Menjadi radar dalam situasi perubahan kebudayaan, politik, moral dan rohaniah, yang
mensinyalir, mencatat, dan mengikuti perubahan-perubahan itu guna menjadikannya
objek atau sasaran pembahasan dan penelitian & PM.
2.3. Analisis Kondisi Saat Ini
2.3.1. Riwayat Perkembangan
Visi diwujudkan melalui berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran melalui penguatan kegiatan penelitian & PM. Hasil yang diharapkan dari
program ini para dosen akan memiliki kemampuan untuk memberdayakan pembelajaran
melalui proses research-based-teaching (RBT) dan reseach-based-learning (RBL), serta
menjadi agen pencipta dan pengembang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTEKS).
Untuk pencapaian kebijakan ini program aksi difokuskan pada peningkatan kualitas kinerja
dosen melalui peningkatan kualitas kompetensi akademik dengan melakukan research
terapan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTEKS) melalui
peningkatan kemampuan merancang RBT dan RBL dalam proses pembelajaran, serta
mengaplikasikan temuan IPTEKS ke mitra industri dan masyarakat.
Berbagai upaya telah dilakukan dalam mencapai visi tersebut, khususnya dalam upaya
pembenahan sistem manajemen penelitian dan PM dan sumberdaya IPTEKS, antara lain adalah
dengan membentuk Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) yang merupakan
penggabungan dari Lembaga Penelitian Universitas (LPU) dan Lembaga Pengabdian Masyarakat
(LPM). LPPM UKSW dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Rektor nomor
201/Kep./Rek./7/2003 tanggal 30 Juli 2003, yang pada awalnya dibentuk sebagai Lembaga
Penelitian dan Pengembangan (LPP) yang kemudian disempurnakan menjadi Lembaga
10
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) pada tanggal 1 September 2003. LPPM
merupakan Lembaga aras Universitas yang setara kedudukannya dengan Fakultas/ Unit di
lingkungan UKSW, dengan tugas utama mengkoordinir aktivitas penelitian dan pengabdian pada
masyarakat pada level universitas. Pada tahun 2010 berdasarkan SK Rektor No.
115/Kep./Rek./3/2010, Tentang Pembentukan Biro Pusat Penelitian, Publikasi dan Pengabdian
Masyarakat di lingkungan Pembantu Rektor V Universitas Kristen Satya Wacana, nama dan
struktur LPPM dirubah menjadi BP3M (gambar 1) seiring dengan dibentuknya Pembantu Rektor
V bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.
Gambar 2. Struktur LPPM UKSW
Sejalan dengan visi dan misi universitas, Visi LPPM adalah: menjadi Persekutuan Ilmiah
untuk mengembangkan kajian intelektual kritis terhadap teori dan penelitian & PM serta
memberikan pelayanan dan pengembangan kepada masyarakat berdasarkan kasih dan keadilan.
Untuk mewujudkan visi tersebut maka dilaksanakan misi sebagai berikut:
1. Meningkatkan mutu akademik melalui program penelitian & PM interdisipliner sebagai
upaya pengembangan ilmu berdasarkan kaidah keilmuan yang relevan dan sinergis
dengan penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di UKSW
Pembantu Rektor V
Bidang Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat
Biro HKI
BP3M
Fakultas/Unit
Sekretariat
Prodi
Puslit Disipliner
Puslit Interdisiplin Puslit Interdisiplin
Dosen/Mahasiswa
11
2. Meningkatkan mutu akademik melalui program publikasi sebagai upaya pengembangan
ilmu yang secara nyata akan dapat meningkatkan mutu PBM di UKSW dan sekaligus
sebagai upaya untuk menyebarluaskan hasil-hasil penelitian & PM melalui media
publikasi yang berkualitas
3. Mengupayakan penyelenggaraan Pengabdian Kepada Masyarakat dalam bentuk
pengembangan dan pemberdayaan masyarakat serta diseminasi hasil penelitian & PM
(IPTEKS) yang didasarkan atas kajian penelitian & PM, serta pengembangan ilmu di
UKSW sesuai visi dan misi kelembagaan yang diemban.
Sejalan dengan visi dan misi tersebut, LPPM memfokuskan kegiatannya untuk
mendorong dan memfasilitasi berbagai upaya pelaksanaan kegiatan penelitian & PM baik
pada aras program studi, fakultas maupun pusat studi, antara lain melalui pemanfaatan dana
internal dan eksternal.
Perkembangan selanjutnya LPPM ditingkatkan fungsionalitasnya dalam Bidang
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dipimpin oleh seorang Pembantu Rektor V.
Pembantu Rektor V membawahi beberapa unit kerja yaitu Biro Penelitian, Publikasi, dan
Pengabdian Masyarakat (BP3M) dan Biro Inovasi Riset (BIR). BP3M adalah Lembaga
Pelaksana Akademik di tingkat Universitas, yang dipimpin oleh seorang Kepala. Kepala
BP3M dalam tugas-tugas penyelenggaraan BP3M dibantu oleh seorang Sekretaris non-
akademik. Sekretaris BP3M dalam pelaksanaan tugas struktural dapat dibantu oleh
penatalaksana sruktural dan keuangan. Kelompok-kelompok minat interdisplin berada
dibawah manajemen BP3M yang akan diatur tersendiri oleh SK Rektor. Kelompok-
kelompok minat interdisplin dibentuk atas usulan Pimpinan Universitas atau usulan
kelompok dosen kepada Rektor dan/atau Kepala BP3M melalui Pembantu Rektor V untuk
kegiatan penelitian & P M, dan pengembangan yang sesuai dengan kebutuhan dan
kepentingan Universitas. Kelompok-kelompok minat interdisiplin dipimpin oleh seorang
ketua kelompok yang merupakan pegawai tetap dosen UKSW. Anggota kelompok-
kelompok minat interdisplin terdiri dari tenaga-tenaga akademik UKSW dan tenaga
akademik tamu dari berbagai disiplin ilmu yang mempunyai minat terhadap topik
penelitian & PM dan/atau pengembangan tertentu dalam rangka peningkatan mutu akademik
serta kepakaran yang bersangkutan melalui aktivitas yang dirancang untuk keperluan
tersebut. Hasil penelitian & P M akan di review oleh tim internal disesuaikan antara topik
12
dan kepakaran. Topik usulan penelitian & P M internal akan diseminarkan di tingkat
prodi/fakultas untuk mendapatkan tanggapan dari rekan sejawat.
BIR membawahi Sentra HKI dan Inkubator Teknologi Bisnis (Intekbis); yang aktivitas
utamanya bercirikan PM. BIR adalah lembaga pelaksana akademik di tingkat Universitas
dibawah PR V yang mempunyai tugas pokok membantu administrasi penelitian inovatif para
dosen, pegawai dan mahasiswa. Selanjutnya, BIR juga membantu proses penerapan hasil-hasil
penelitian inovatif baik secara komersial ataupun non komersial melalui Intekbis. BIR
membawahi Sentra HKI dan Inkubator Teknologi Bisnis. Sentra HKI melayani konsultasi dan
fasilitasi administrasi pendaftaran HKI, meliputi hak cipta, hak paten, hak merek, hak disain
industri, hak rahasia dagang, hak varietas tanaman dan hak sirkuit terpadu.
2.3.2. Capaian Yang Ada Saat Ini
Adapun salah satu bentuk keberhasilan dan capaian BP3M adalah penetapan kebijakan
riset dan pengabdian masyarakat dalam SK Rektor No: 133/Kep./Rek.4/2015 tentang
Rambu-rambu Pembiayaan Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat
Universitas Kristen Satya Wacana Tahun Anggaran 2015/2016 serta SK Rektor
no:134/Kep./Rek./4/2015 tentang Pedoman Penataan dan Pengembangan Kelembagaan
Bidang Penelitian Universitas Kristen Satya Wacana. Secara de facto kebijakan tersebut
dapat meningkatkan kinerja penelitian dan pengabdian masyarakat UKSW dengan
meningkatkan klaster penelitian dari Binaan untuk data penelitian dan pengabdian
masyarakat 2010-2012, ke Klaster Mandiri yang setara dengan PTN unggulan lainnya,
untuk data penelitian dan pengabdian masyarakat 2013-2015.
Keberhasil BIR pada tahun 2016 adalah merevitalisasi kelembagaan Inkubator
Teknologi Bisnis (Intekbis) yang semula di bawah Pusat Studi Dinamika dan Promosi
Usaha Kecil Fakultas Ekonomika dan Bisnis menjadi Intekbis di tingkat Universitas, di
bahwah naungan PR V di lingkungan BIR (SK Rektor UKSW No. 122/Kep./Rek./3/2016
tanggal 31 Maret 2016). Selanjutnya, Intekbis diperlengkapi dengan fasilitas kantor dan
bengkel kerja untuk memfasilitasi pengusaha yang menjadi tenant. Dengan demikian, pada
tahun 2016, Intekbis berhasil mendapatkan dana sebesar Rp.250.000.000,- dari hibah
Kemenristekdikti untuk Program Inkubasi Bisnis Teknologi untuk mendampingipengusaha
kecil: CV Panca Kana Mustika Jati. Selain itu, Intekbis dapat membantu proses mobilisasi 218
13
petani penggarap ke sawah pengganti dalam rangka pelaksanaan mitigasi dampak sosial
pembangunan PLTU 2 x 1000 MW Jawa Tengah di Batang; dengan nilai proyek
Rp.961.480.000,- yang didanai oleh PT Bhimasena Power Indonesia sebagai pemrakarsa
pembangunan PLTU tersebut. Selain itu, pelatihan dan pendampingan pada 24 pengusaha di
sector makanan juga dilakukan oleh Intekbis UKSDW pada tahun 2016 ini. Pelaksanaan
kegiatan-kegiatan Intekbis bukan hanya melibatkan dosen, tetapi juga mahasiswa, baik dari
program S1 maupun S2.
Strategi dan program yang disetujui untuk dioperasionalkan mulai tahun 2015 oleh
institusi adalah untuk pengabd ian mas yar aka t h sebagai berikut :
1. Kegiatan-kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan melalui institut riset, pusat studi,
grup peneliti, atau dapat melalui program studi bilamana peneliti belum tergabung
dalam organisasi-organisasi penelitian.
2. Pembiayaan atas kegiatan pengabdian masysrakat dapat dilakukan melalui dana
internal UKSW maupun dana eksternal UKSW. Komitmen dana internal UKSW untuk
pembiayaan kegiatan pengabdian masyarakat pada tahun anggaran 2015/2016 adalah
sebesar Rp 1,5 milyar.
3. Pemanfaatan dana internal dilakukan melalui pengajuan proposal yang telah
diseminarkan di tingkat komunitas peneliti. Pagu pendanaan per kegiatan pengabdian
masyarakat pada umumnya adalah Rp 25 juta. Pendanaan kegiatan pengabdian
masyarakat dengan biaya di atas itu, dilakukan setelah mendapatkan penilaian reviewer
di tingkat universitas dan disetujui PR V.
4. Pelatihan dan workshop penulisan proposal, penyusunan roadmap pengabdian
masysrakat, penulisan jurnal internasional dan nasional, penulisan bahan ajar berbasis
hasil riset.
5. Workshop dan seminar skala nasional dan internasional.
6. Mendorong partisipasi dosen dalam mengikuti berbagai program kompetisi PM
baik pada tingkat nasional dan internasional melalui pendampingan penyusunan
proposal.
2.3.3. Peran BP3M dan BIR sebagai LPPM
Sesuai dengan keberhasilan dan capaian organisasi peran BP3M saat ini adalah
14
sebagai berikut :
1. Melakukan penyusunan strategic plan arah dan kebijakan penelitian & pengabdian
masyarakat di UKSW dengan periodisitas 5 tahunan sesuai dengan statuta institusi
bersama – sama dengan peneliti.
2. Mengembangkan model komunikasi secara intensif dan bersifat tripartid antar
peneliti, lembaga UKSW dan jaringan stakeholder (penelitian & PM/sumber
dana/pengguna) dalam rangka peningkatan kualitas hasil PM secara online,
3. Mendorong publikasi internasional dan HAKI melalui penyediaan skema insentif
bagi peneliti yang telah berhasil melakukan PM .
4. Memfasilitasi para dosen, pegawai dan mahasiswa berlandaskan suatu mekanisme
yang baku dan sistematis dengan tujuan untuk memberikan kemudahan secara
prosedural dalam pemanfaatan produk dan hasil penelitian dalam bentuk PM bagi
masyarakat luas. Mekanisme tersebut dimaksudkan untuk memberikan kemudahan
bagi masyarakat dalam melakukan akses sains, teknologi dan seni sesuai dengan
kebutuhan.
5. Mengembangkan dan mengelola media komunikasi yang digunakan untuk
menghimpun dan mendesiminasikan produk hasil rekayasa dan PM untuk
dimanfaatkan oleh sebagian masyarakat.
6. Penyediaan forum diskusi dan representasi secara teknis serta akademis suatu hasil
rekayasa dan penelitian & PM, sehingga dapat menjadi media berbasis pada
pengetahuan (knowledge based) bagi masyarakat secara luas.
2.3.4. Potensi yang dimiliki BP3M dan BIR di bidang PM, bidang SDM, bidang
sarana dan prasana, organisasi manajemen
Di bidang penel i t ian & PM potensi BP3M adalah jaringan akses sumber dana dan
kerjasama penelitian & P M (joint research and community engagement) dengan lembaga
eksternal (dalam dan luar negeri). Mekanisme ini sangat penting karena akan dapat
membantu meningkatkan kemampuan keahlian peneliti sesuai dengan tuntutan dan
kompetensi yang dipersyaratkan oleh lembaga donor. Peningkatan kemampuan dan
keahlian peneliti akan dapat membantu meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan
oleh UKSW.
15
Di bidang SDM potensi BP3M dan BIR adalah rumpun penelitian & PM/kelompok
minat/pusat studi multidisipliner yang berasal dari berbagai negara dan bernaung di
bawah koordinasi BP3M. Kelompok – kelompok ini dianggap sebagai pemikir dalam
membantu menentukan strategi, arah dan kebijakan penelitian & pengabdian masyarakat di
UKSW. Adapun pusat studi yang ada di UKSW adalah sebagai berikut :
1. Pusat Penelitian dan Pelatihan Kesehatan
Masyarakat, Ketua Unit : Yulius Yusak Ranimpi,
M.Si, Psi
2. Pusat Penelitian dan Studi Gender
Ketua Unit : Ir. Arianti Ina Restiani Hunga, MSi.
3. Pusat Penelitian Hukum
Ketua Unit : Umbu Rauta, SH., M.Hum
4. Pusat Studi Agama Asli Indonesia
Ketua Unit : Prof. Pdt. John A. Titaley, Th.D
5. Pusat Studi Audio, Music dan Electroacustics
Ketua Unit : Dr. Ir. Matias H.W. Budhiantho,
MSE
6. Pusat Studi Bahasa dan Sastra
Ketua Unit : Prof. Dr. I Gusti Gde Astika, MA
7. Pusat Studi Center for Electronics and Information
Technology Ketua Unit : Daniel Santoso,MS
8. Pusat Studi Human Capital
Development Ketua Unit : Dr. Sutarto
Wijono, M.A
9. Pusat Studi Kawasan Timur Indonesia
Ketua Unit : Dr. Jubhar Christian Mangimbulude, MSc
10. Pusat Studi Keuangan Berbasis Perilaku
Ketua Unit : Prof. Supramono,
SE,MBA,DBA
11. Pusat Studi Near Infra Red
Ketua Unit : Ferdy Rondonuwu, S.Pd., M.Sc., Ph.D
16
12. Pusat Studi Pendidikan Sains, Teknologi dan
Matematika Ketua Unit : Ferdy Rondonuwu, S.Pd.,
M.Sc., Ph.D
13. Pusat Studi Tempe
Ketua Unit : Dra. Lusiawati Dewi, M.Sc
14. Pusat Studi Video, Image, and Signal
Processing Ketua Unit : Dr. Iwan Setyawan
15. Satya Wacana Peace Center atau Pusat Perdamaian
UKSW Ketua Unit : Dr Christina Maya Indah S, SH,
M.Hum
16. Sistem Mitigasi Tropis (SIMITRO)
Ketua Unit : Dr. Sri Yulianto J.P., S.Si., M.Kom
17. Pusat Studi Reformasi Regulasi untuk Pembangunan
Ketua 1. Dr. Sri Sulandjari dan Ketua 2. Arie Siswanto, SH, M.Hum
18. Sentra HKI
Ketua: Agus Bambang Nugraha, SH, MH
19. Inkubator Teknologi Bisnis
Manajer: Dr. Sri Sulandjari
Di bidang Sarana Prasarana potensi BP3M adalah memiliki gedung BP3M seluas 250
m2
yang terdiri kantor administrasi, ruang kepala BP3M, dan ruang pertemuan. BIR
memiliki sarana kantor bersama Sentra HKI dan BP3M untuk melayani kegiatan administrasi
dan konsultasi. Sementara itu, Itekbis memiliki fasilitas khusus untuk pelatihan dan inkubasi
bisnis tenant, terutama bagi UMKM. Jenis fasilitas tersebut disesuaikan dengan focus layanan
Intekbis, yaitu di bidang pangan, untuk kepentingan jeminan ketahanan dan keragaman pangan.
Fasilitas-fasilitas tersebut terdiri dari kantor baik bagi tenant maupun administrasi Intekbis
sendiri; ruang kelas untuk pelatihan; dan bengkel kerja untuk tempat praktek dan uji coba
produksi. Bengkel kerja tersebut terdiri dari: kebun demplot budidaya tanaman hortikultur, unit
pengolahan pupuk dan pestisida organik, dapur pengolahan bahan pangan dan dapur
pengolahan pangan jadi.
17
Di bidang organisasi dan manajemen kedudukan BP3M d a n B I R sangat kuat
mengingat salah satu pilar yang menjadi tujuan UKSW adalah Research University. Secara
manajemen lembaga ini secara langsung berada di bawah Bidang Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat yang dipimpin oleh seorang Pembantu Rektor V. Selanjutnya,
pusat studi/kelompok minat PM/Tim kerja PM/ dan unit lain (seperti Intekbis dan
laboratorium) merupakan ujung tombak pelaksanaan kegiatan PM. Fasilitas lainnya adalah
ketersediaan infrastruktur teknologi informasi yang meliputi website sistem informasi
penelitian.
2.3.4. Kemitraan dan Kerjasama
Dalam mewujudkan visi dan misi LPPM, maka UKSW melakukan kemitraan dan
kerjasama dengan berbagai institusi, baik dalam negeri maupun luar negeri. Kemitraan dan
kerjasama dengan institusi dalam negeri yang telah terjalin sejak tahun 2009 sampai saat dapat
dilihat pada tabel 2.1. Sedangkan kemitraan dan kerjasama dengan institusi luar negeri dapat
dilihat pada tabel 2.2.
Tabel 2.1 Kemitraan dan Kerjasama dengan Insitusi di Dalam Negeri
Periode 2009–2015 (Dan Yang Masih Berlaku)
No NAMA INSTITUSI
KURUN WAKTU
KERJASAMA BIDANG KERJASAMA MANFAAT YANG
TELAH DIPEROLEH Mulai Berakhir
01. Pemerintah Kabupaten
Sumba Tengah, Provinsi
NTT.
3 Sept
2009
2 Sept
2014
Perencanaan dan
Pelaksanaan Pembangunan
Daerah.
Staff akademik UKSW
membantu pembuatan
Master Plan Pembangunan
Daerah Sumba. Pembaharuan 5 Januari
2015
4 Januari
2018
Perencanaan dan
Pelaksanaan Pembangunan
Daerah
02.
Pemerintah Kota Salatiga 19 Maret
2013
18 Maret
2016
Kerjasama dalam bidang
Pelatihan, Penelitian,
Pengembangan Sumber
Daya dan Pembangunan
Masyarakat.
- Praktik klinik
mahasiswa Keperawatan
komunitas dan Gerontik
- Tempat mahasiswa
melakukan penelitian
pada area Keperawatan
Komunitas dan Gerontik
- Pelaksanaan Psikotes
bagi 109 pejabat
struktural di lingkungan
Pemkot Salatiga.
03. Pemerintah Kabupaten
Landak, Kalimantan
TA 2010-
2011
TA
2015/2016
Pengembangan Tenaga
Guru melalui Program S1
Pengutusan mahasiswa
studi di Progdi PGSD dan
18
Barat. jalur BUD. Progdi-Progdi lain di FKIP
dan pemberian beasiswa
kepada mahasiswa asal
Kab. Landak oleh Pemda
Kab. Landak.
04. Pemerintah Kabupaten
Bengkayang, Kalimantan
Barat.
29
Desember
2010
28
Desember
2015
Pembangunan Kabupaten
Bengkayang.
Pengutusan mahasiswa
studi di Progdi PG.
PAUD-FKIP dan
pemberian beasiswa
kepada mahasiswa asal
Kab. Bengkayang oleh
Pemda Kab. Bengkayang.
05. Gereja Masehi Injili di
Halmahera
9 Juli 2010 8 Juli 2015 KKerjasama pengembangan
SDM di wilayah pelayanan
GMIH.
06. Yayasan Kristen
Trukajaya
14 April
2011
13 April
2016
Peningkatan Tri Darma
Perguruan Tinggi dan
Pemberdayaan Masyarakat
Pedesaan.
- Team Teaching untuk
Mata Kuliah yang
berkaitan dengan
masyarakat.
- Melakukan penelitian
bersama Magang
mahasiswa Fiskom di
Trukajaya
07. PT. Bank Bukopin Tbk 19
Desember
2011
18
Desember
2016
Penerimaan pembayaran
biaya penyelenggaraan
pendidikan mahasiswa
melalui jaringan pelayanan
Bukopin.
Layanan Internet Banking
08. Pemerintah Kabupaten
Raja Ampat
13
September
2011
12
September
2016
Pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan Tinggi
- Pengadaan infrastruktur
e-learning pada dinas
pendidikan kabupaten
Raja Ampat.
- Pelatihan tenaga ahli
kabupaten Raja Ampat
- Seminar pendidikan dan
pariwisata
09. Pemerintah Kota
Tomohon
21
September
2011
20
September
2016
Pelaksanaan Tri Dharma
PT:
-Program Beasiswa
-Pemberdayaan masyarakat
terpadu
-Pembentukan Tomohon
Cyber City
-Penelitian bersama dll
Seminar dan Diskusi
”Pembangunan Kota
Tomohon Melalui
Peningkatan Kualitas
Pendidikan dan
Kesehatan”.
10. Pemerintah Kabupaten
Demak
28 Mei
2011
Pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan Tinggi
- Pembentukan desa
inovasi, VOIP
Penyerahan peralatan &
aplikasi dari UKSW
senilai Rp.
150.000.000.
- Pembuatan bursa
komoditas
- Pengembangan sistem
19
forum komunitas klaster.
11. Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Immanuel
Bandung
28 Juni
2011
27 Juni
2016
Pelaksanaan Kegiatan Tri
Dharma Perguruan Tinngi
Kegiatan mahasiswa dan
dosen FIK
12. Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan
Kementerian Kesehatan
RI
11 Juni
2011
10 Juni
2016
Pendidikan, Pelatihan,
Penelitian dan
Pengembangan Bidang
Kesehatan dan PM
- Penelitian intervensi
kesehatan ibu & anak di
Kabupaten TTS.
- Pemanfaatan
laboratorium untuk
praktek mahasiswa FIK
UKSW di Balai besar
penelitian &
pengembangan vektor &
reservoar penyakit di
Salatiga.
- Pemanfaatan
laboratorium untuk
praktek mahasiswa FIK
UKSW di balai besar
penelitian &
pengembangan tanaman
obat & obat tradisional
di Tawangmangu.
- Sharing staf ahli untuk
kegiatan pengajaran dan
penelitian.
13. Ikatan Alumni Satya
Wacana
9 Juni
2011
8 Juni 2016 Ketentuan, Hubungan dan
Tata Kerja UKSW dengan
Ikasatya.
Pembuatan Kartu Tanda
Anggota Alumni
14. Yayasan Pendidikan
Astra-Michael D Ruslim
18 Mei
2011
17 Mei
2016
Pelaksanaan Tri Darma
Perguruan Tinggi.
- Pelatihan aktif learning
bagi guru-guru Bahasa
Indonesia, Matematika,
IPA dan Bahasa Inggris.
- Penyusunan Kurikulum
Tingkat Satuan
Pendidikan (Dokumen
KTSP), Menejemen
Berbasis Sekolah.
- Pelatihan
Kepemimpinan bagi
Kepala-kepala Sekolah
dan Pelatihan Dalam
Rangka Ujian Nasional.
- Kegiatan berjalan secara
teratur di wilayah Kutai
Kalimantan Barat dan
Lampung sejak MOU
ditandatangani.
15. PT. Inforindo Intersolusi 5 Juli 2011 4 Juli 2016 Kerjasama dalam
Pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan Tinggi.
Komersialisasi hasil
penelitian unggulan
(eternal grace)
16. PT. Garuda Indonesia 2 Mei 2011 - Kerjasama dalam
penerbitan tiket Garuda
dengan harga Corporate.
Pengajar / pegawai UKSW
telah memanfaatkan
layanan tiket Garuda
20
17. Universitas Halmahera,
Tobelo
17 Oktober
2011
16 Oktober
2016
Penyelenggaraan bersama
program-program akademik
dan manajemen universitas.
Training dosen (belum jadi
terlaksana)
18. PT. Bank Tabungan
Pensiunan Nasional, tbk
14 Juni
2011
- Kerjasama dalam bidang
akademik
Rekrutmen Alumni UKSW
(belum jalan)
19. Gereja Masehi Injili di
Timor (GMIT)
1 Januari
2012
31
Desember
2016
Pengutusan dan penyerahan
Pdt. Dr. Ebenhaizer
Imanuel Nuban Timo.
Pdt. Dr. Ebenhaizer
Imanuel Nuban Timo
mengajar di Fakultas
Teologi UKSW terhitung
mulai Januari 2012.
20. Yayasan Kanaan 27 Februari
2012
26 Februari
2017
Pelayanan dalam bidang
pendidikan.
Rekrutmen guru
21. Universitas Kristen
Indonesia Maluku
13 April
2012
12 April
2017
Penyelenggaraan bersama
program-program akademik
dan manajemen universitas.
Asesmen Kebutuhan
Sistem informasi Terpadu
22. Kementerian Keuangan
Republik Indonesia
Direktorat Jenderal Pajak
Kanwil DJP Jawa Tengah
I
27
Nopember
2013
26
Nopember
2014
Pembentukan Tax Center
UKSW
Telah dibentuk tax center
di bawah Fakultas
Ekonomika dan Bisnis
UKSW.
23. Badan Pengembangan
dan Pembinaan Bahasa
Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan
30
Nopember
2012
29
Nopember
2017
Pengembangan,
Pembinaan, dan
Pelindungan Bahasa dan
Sastra Indonesia serta
Bahasa Indonesia bagi
penutur asing.
Kerjasama bidang
pengembangan BIPA
dengan FBS & LTC.
24.. Chemonic International
Inc – USAID
13
September
2012
- Kepemimpinan dan
Pengembangan Kapasitas
dalam Proyek Higher
Education Leadership
Management
USAID/HELM.
Keterlibatan staff UKSW
dalam berbagai program
Pelatihan/Seminar yang
diselenggarakan USAID.
25. Gereja Kristen Injili di
Tanah Papua
23 Oktober
2012
- Pembukaan Program Studi
Pendidikan Guru
16 April
2013
- Pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan Tinggi.
26. PT. Pos Indonesia 10 Oktober
2012
9 Oktober
2014
Layanan Pencetakan,
Pengamplopan, dan
Pengiriman Dokumen.
Pengiriman dokumen via
Kantor Pos PT. Pos Indonesia
(Pembaharuan)
10 Oktober
2014
9 Oktober
2016
Layanan Pencetakan,
Pengamplopan, dan
Pengiriman Dokumen.
27 Lembaga Pengembangan
Masyarakat Amungme
Kamoro
1
September
2012
31 Agustus
2017
Pengembangan Sumber
Daya Manusia.
Pemberian beasiswa studi
di UKSW
28 RS Ken Saras Ungaran 22 Oktober
2012
21 Oktober
2015
Kerjasama dalam
Pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan Tinggi.
Layanan Pengobatan
Pelaksanaan Praktik Klinik
Mahasiswa FIK
29. PT. Pura Barutama 25 Februari
2013
24 Februari
2015
Pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan Tinggi
Magang mahasiswa FTI
30. PT. Indomarco
Prismatama
2 April
2013
- Kerjasama dalam
pelaksanaan Pelatihan,
Pameran bursa kerja, iklan
lowongan kerja, rekrutmen
Rekrutment
Keikutsertaan PT.
Indomaret dalam Job Fair
UKSW
21
dan penempatan kerja.
31. Pemerintah Kabupaten
Jayapura
2 April
2014
31 Maret
2015
Pengembangan Potensi
Putra Putri Papua Asli
Kabupaten Jayapura di
Bidang Pendidikan
Pemberian beasiswa studi
di UKSW
32 Pemerintah Kota Jayapura 16 April
2014
31 Maret
2015
Pendidikan khusus putra
putri Port Numbay
(PKP3N) kota Jayapura
Pemberian beasiswa studi
di UKSW
33 Pelangi School 21 April
2013
31 Mei
2016
Program Praktek
Pengalaman Lapangan
34 Sekolah Nusa Alam 24 April
2013
31 Mei
2016
Program Praktek
Pengalaman Lapangan
35 Sekolah Tinggi Keguruan
dan Ilmu Pendidikan SoE
26 Juli
2013
25 Juli
2018
Pelaksanaan Kegiatan Tri
Darma Perguruan Tinggi
36
Perhimpunan Pendidikan
dan Pengajaran Kristen
Petra
15 Agustus
2013
30 Juni
2015
Rekrutmen, pemberian
beasiswa, training dll
EXPO
Job Fair
UKSW/Rekrutmen Perpanjangan 1 Juli 2015 30 Juni
2017
37 PT. Telekomunikasi
Selular
24 Oktober
2013
23 Oktober
2018
Kerjasama dalam bidang
Teknologi Informasi
Layanan jasa
telekomunikasi
38 Yayasan Sekolah Kristen
Indonesia
18
November
2013
17
November
2018
Pengembangan kegiatan
pendidikan
39. Palang Merah Indonesia 24 Februari
2014
- Peningkatan donor darah
dan pengembangan SDM.
Pelaksanaan kegiatan
donor darah di UKSW
40. STIE Kristen Wira
Wacana
4 April
2014
3 April
2019
Penyelenggaraan Bersama
program-program akademik
41. Pengadilan Negeri
Mungkid
13 Juni
2014
12 Juni
2015
Pelaksanaan Program Tri
Dharma Perguruan Tinggi
Diskusi bersama
42. Pengadilan Negeri
Salatiga
13 Juni
2014
12 Juni
2015
Pelaksanaan Program Tri
Dharma Perguruan Tinggi
Diskusi bersama
43. Badan Pemberdayaan
Masyarakat Perempuan
Keluarga Berencana dan
Ketahanan Pangan.
9
September
2014
8
September
2017
Peningkatan Kerjasama
Program Genre dalam
rangka mewujudkan
pendewasaan usia
perkawinan bagi
remaja/mahasiswa.
1. Penyusunan Grand Design
Kependudukan Salatiga
Tahun 2015-2035.
2. Pembentukan Koalisi
Kependudukan Kota
Salatiga.
3. Pendirian “Pusat Informasi
dan Konsultasi” (PIC)
Remaja.
4. Bantuan alat peraga dan
peralatan lain untuk PIC.
5. Pengembangan
sumberdaya dosen dan
mahasiswa terkait dengan
kependudukan, narkoba,
dan kenakalan remaja.
6. Bantuan beasiswa untuk
penelitian (skripsi) yang
terkait dengan topic
kependudukan.
7. Penelitian “Perkawinan
Usia Dini”.
44. Sekolah Tinggi Teknologi 16 15 Pelaksanaan Tri Dharma Peminjaman buku di
22
Ronggolawe Cepu September
2014
September
2019
Perguruan Tinggi Perpustakaan UKSW
45. Pusat Sains dan
Teknologi Akselerator
Badan Tenaga Nuklir
Nasional
10 Oktober
2014
09 Oktober
2017
Pengembangan Teknologi
dan Aplikasi Fisika
Partikel.
Kuliah Tamu
Rapat-rapat konsorsium
Mahasiswa FSM PKL di
BATAN.
46. Kompas Gramedia 18
November
2014
13
November
2017
Rekrutmen, magang,
pelaksanaan workshop dan
atau kuliah umum,
pengabdian masyarakat,
penelitian, pengembangan
kompetensi mahasiswa,
serta kunjungan industri.
47. Universitas Diponegoro 3
Desember
2014
2
Desember
2019
Kerjasama dalam bidang
pendidikan, penelitian dan
pengabdian masyarakat.
48. Pemerintah Kabupaten
Tolikara
2014 2017 Program Peningkatan
Percepatan Pendidikan
Layanan Khusus Putra Putri
Tolikara.
Pemberian Beasiswa studi
di UKSW
49. Sekretaris DPRD
Kabupaten Banjarnegara
6 Maret
2015
29 Februari
2016
Penyelenggaraan
Bimbingan Teknis bagi
Pimpinan dan Anggota
DPRD Kabupaten
Banjarnegara.
Workshop penajaman
fungsi DPRD dalam
mengembangkan tugas
legislatif.
50. Sekretaris DPRD
Kabupaten Pemalang
17 Maret
2015
17 Maret
2016
Penyelenggaraan
Bimbingan Teknis bagi
Pimpinan dan Anggota
DPRD Kabupaten
Pemalang.
Bimbingan teknis
meningkatkan pemahaman
legal drafting dalam
membentuk produk hukum
daerah berwawasan
pembangunan.
51 Rumah Sakit Paru dr.
Ario Wirawan Salatiga
30 Maret
2015
29 Maret
1920
Pendidikan dan Pelayanan
Kesehatan
52 Yayasan Santo Yohanes
Salib
8 Mei 2015 7 Mei 2020 Pendidikan dan
Pengembangan
53 Indomobil Group 11 Mei
2015
10 Mei
1918
Program rekrutmen,
Magang, Beasiswa,
Seminar, Training dan
Kuliah Umum
- Seminar Leadership
Rekrutmen
54 Komisi Pemberantasan
Korupsi Republik
Indonesia
19 Mei
2015
18 Mei
2020
Akuisisi dan Pemanfaatan
Publikasi Lokal UKSW
serta Publikasi Komisi
Pemberantasan Korupsi dan
Upaya Pemberantasan
Tindak Pidana
55 PT. Garuda Indonesia
Tbk
1 Juni
2015
31 Mei
2016
Layanan Korporasi Jasa
Angkutan Udara
56 Perhimpunan Pendidikan
dan pengajaran Kristen
Petra
01 Juli
2015
30 Juni
2017
Rekrutmen, Informasi
Studi, Beasiswa dan
Training.
57 Pemerintah Kabupaten
Semarang
06 Agustus
2015
05 Agustus
2016
Pengembangan Tri Dharma
Perguruan Tinggu di
Kabupaten Semarang
58 Balai Perlindungan
Tanaman Pangan dan
10 Agustus
2015
- Implementasi Teknologi
Peramalan Iklim, Pola
23
Hortikultura Dinas
Pertanian Tanaman
Pangan dan Hortikultura
Propinsi Jawa Tengah
Tanam Lokal dan Deteksi
Migrasi OPT melalui
Sekolah Iklim dalam
rangka Swasembada Padi,
Jagung, Lele.
59 Asosiasi Pengajar Bahasa
Indonesia bagi Penutur
Asing Bali
02 Oktober
2015
01 Oktober
2017
Penyelenggaraan Program
Pelatihan Pengajar Bahasa
Indonesia Bagi Penutur
Asing.
60 SoftwareSeni Yogyakarta 01
September
2015
30 Agustus
2016
Kemitraan
Penyelenggaraan Program
Kerja Praktik
61 Laboratorium Klinik
ACCUDI
31 Agustus
2015
30 Agustus
2016
Rujukan Pemeriksaan
Laboratorium
Tabel 2.2 Kemitraan dan Kerjasama dengan Insitusi di Luar Negeri
PERIODE 2009–2015 (Dan Yang Masih Berlaku)
N
O
NAMA INSTITUSI
KURUN WAKTU
KERJASAMA
BIDANG KERJASAMA
MANFAAT YANG
TELAH DIPEROLEH
Mulai Berakhir
01. Vrije Universiteit
Amsterdam
15 Juni
2001
- Kerjasama dalam bidang
akademik
Pemberian beasiswa studi
VU University Amsterdam
(pembaharuan)
5
November
2014
4
Novembe
r 2019
Kerjasama dalam bidang
akademik
02. Chung Yuan Christian
University
2004 sekarang Kerjasama dalam bidang
akademik (pertukaran
mahasiswa dll)
Pemberian Beasiswa
Pelaksanaan program OSE
03. Kwansei Gakuin
University
26 Juli
2007
sekarang Kerjasama dalam bidang
akademik (Pemberian
beasiswa, program EASE,
Student Exchange dll)
Pemberian Beasiswa Studi
Pelaksanaan Program
EASE
Student Exchange
04. Republik Demokratik
Timor Leste
16
Desember
2008
sekarang Kerjasama dalam bidang
akademik
Staf RDTL studi di UKSW
05. Chang Jung Christian
University, Taiwan
24 Februari
2009
23
Februari
2014
Penelitian, Seminar,
Pengajaran, pertukaran
dosen/staf dll.
- Pembentukan Pusat
Studi Etika
- Pelaksanaan Program
GlobEES
06. AUSINDOBIOCOM
CDU-UKSW-UNMAS-
UNDANA-BaKTI-PI
14 Maret
2010
13 Maret
2015
Australian Indonesian
Biosecurity Community
Management Project
- Pelaksanaan penelitian
bersama di NTT
- Studi lapangan ke
Menzies School of
Health Research
07. Charles Darwin University 7 Juni 2010 6 Juni
2015
Kerjasama dalam bidang
akademik
- Penelitian bersama
melalui Easter Indonesia
Field Intensive Study
(EIFI)
- Keterlibatan tenaga
24
CDU dalam Seminar
Internasional FIK
- Dosen Studi S3
- Tenaga CDU
berkunjung ke FIK
melalui skema Endeavor
oleh USAID.
08. Universidade Nacional
Timor Lorosae (UNTL),
Timor Leste
1 Juli 2010 Kerjasama dalam bidang
akademik
- Internship Course bagi
15 staff UNTL di
UKSW selama 3 bulan.
- Program S2 Akuntansi
di UNTL
- Pengembangan Sistem
Informasi Manajemen
Administrasi &
Akademik di UNTL.
- Pelatihan musik di
UKSW
- Program Pengajaran
Kepariwisataan di
UNTL
- Pelatihan Audio Sistem
Program EASE
09. Australian National
University
16 Juli
2010
- Kerjasama dalam
pelaksanaan PIBBI
Pelaksanaan Program
PIBBI
10. University of the Sunshine
Coast, Australia
30
September
2010
29
Septembe
r 2015
Kerjasama dalam bidang
Akademik
- Training Kepala
Sekolah Papua dan Guru
SMA melalui WTA.
- Program ALAF
11. Kansai Gadai University 29 Oktober
2010
- Kerjasama dalam bidang
akademik
Adanya kesempatan bagi
mahasiswa UKSW untuk
studi di Kansai Gadai
University sebagai
mahasiswa exchange
selama 1 tahun dan
sebaliknya.
12. Decentralized Basic
Education (DBE) 2
16
November
2010
Sampai
program
selesai
Rintisan Pengembangan
Pembelajaran Jarak Jauh
Keikutsertaan para
pengajar UKSW dalam
pelatihan-pelatihan yang
diselenggarakan oleh DBE.
13. Protestant University of
Applied Sciences
Ludwigsburg, Germany.
6 Januari
2011
- Kerjasama dalam bidang
akademik (Pertukaran
mahasiswa dll).
Mahasiswa PUASL belajar
di UKSW selama satu
semester.
14. United Board for Christian
Higher Education in Asia
(UBCHEA)
July 2010 June 2014 Program of Living in a
Multi Faith Word (Peace
Bridge Curriculum
Development).
Program empowering grass
root in decision making
related to health issues
through health kaders.
- Penyelenggaraan
seminar-seminar oleh
Satya Wacana Peace
Center.
- Pemberian grant dari
UBCHEA
15. TIRI-Making Integrity
Work, London, UK.
July 2011 - The Integrity Education
Network, Indonesia
- Penelitian: Implementasi
Pelayanan Publik
- Berintegritas di Kota
Kupang, NTT.
25
- Seminar Anti Korupsi,
kerjasama TIRI PSAK
UKSW & SMU
UKSW.
- Seminar Pendidikan
Integritas Dalam
Rangka Pemberantasan
Korupsi.
16. Health Pacific Ministry
Honolulu
20 Juni
2011
19 Juni
2016
Kerjasama dalam bidang
akademik
Pengajar UKSW mengikuti
kegiatan Clinical Pastoral
Education di Honolulu.
17 Czech University of Life
Sciences Prague, Czech
Republic
20 Maret
2012
19 Maret
2014
Kerjasama dalam bidang
akademik
Tersedianya lembaga
partner untuk pelaksanaan
program internasional
seperti: student/scholar,
joint research dll
18 Siliman University,
Philipines
Agustus
2012
- Kerjasama dalam bidang
akademik
Tersedianya fasilitas studi
lanjut dosen UKSW ke
Silliman University
19. Griffith University 20
Nopember
2012
19
Nopembe
r 2017
Kerjasama dalam bidang
akademik Studi Banding
Pelaksanaan program PAR
di Griffith University
20. National Taiwan
University of Arts
16 April
2014
- Kerjasama dalam bidang
akademik
21 Institute Francais
Indonesia
24 April
2014
23 April
2017
Pembukaan Warung
Perancis di UKSW.
Pemberian informasi
beasiswa studi di Perancis
22. Dili Institute of
Technology (DIT)
7 Mei
2014
- Kerjasama dalam bidang
Pendidikan, Pelatihan,
Penelitian, Pengembangan
SDM dll.
Staff DIT studi di UKSW
23 Payap University 25 Agustus
2014
24
Agustus
2017
Kerjasama dalam bidang
akademik
Penyelenggaraan Short
Course Social
Entrepreneurship bulan
Maret 2015.
24 Protestant University of
Applied Sciences Berlin
29 Agustus
2014
- Kerjasama dalam bidang
akademik
25 Christian University of
Thailand
2
September
2014
1
Septembe
r 2019
Kerjasama dalam bidang
akademik
Junjungan studi mahasiswa
FEB September 2015
26 Goethe Institue 3 Oktober
2014
- Science Film Festival 2014 Keikutsertaan Film
Dokumenter karya dosen
UKSW.
27 Myongji University, Korea 16 Januari
2015
- Student exchanges, faculty
exchange dll
Student exchange
28 Phillips Universitat
Marburg
17 April
2015
16 April
1920
Exchange Students or
faculty, joint research,
seminar etc
29 Members of the Indonesia-
Timor Leste-Autralia
Consortium
6 Mei 2015 5 Mei
1920
Academic Partmenrship
30. Australian Council for
Private Education and
Training (ACPET)
September
2015
- Cultural and educational
exchange as well as
business collaboration on
mutually beneficial
activities.
26
31. Edit Cowan University 09
September
2015
- Student Articulation, joint
research, lectures exchange
etc
32. Guangxi University of
Foreign Languages
18
September
2015
- Exchange staff/student,
joint research etc
2 .3.5. SWOT
Rangkuman analisis SWOT kegiatan LPPM UKSW adalah sebagai berikut :
KEKUATAN (STRENGTH)
1. Komitmen UKSW sebagai Research University.
2. Kelembagaan dari unit kerja LPPM menjadi bagian dari rektorat (dipimpin oleh
Wakil Rektor).
3. Sosialisasi pembentukan rumpun penelitian pada tingkat program studi, pusat
penelitian pada tingkat fakultas dan pusat studi pada tingkat universitas.
4. Penyediaan hibah penelitian dan PM internal UKSW sebesar 2,8 milyar rupiah
yang dibagi dalam skema :(1) perorangan/kelompok wajib, (2) fundamental dan (3)
hibah penelitian inovatif mulai tahun 2015.
5. Penyediaan insentif bagi peneliti yang berhasil mempublikasikan karyanya dalam
even internasional.
6. Kerjasama dan MOU antara UKSW dengan lembaga pemerintah dan
laboratorium penelitian dan PM baik dalam skala nasional maupun internasional.
7. Penyediaan fasilitas laboratorium secara lengkap di setiap fakultas untuk
mendukung penelitian & PM.
8 . Pengalaman pengelolaan hibah dari berbagai skema penelitian & PM Direktorat
Riset dan PM Kemenristek Dikti seperti Iptek Bagi Masyarakat, Iptek bagi
Kewirausahaan, Iptek Bagi Kreativitas Inovasi Kampus, Ipteks Bagi Wilayah, Ipteks
Bagi Wilayah Antara PT-CSR / PT-PEMDA-CSR, Program HI-LINK
9. Pengalaman pengelolaan hibah dari skema penelitian & PM BALITBANG,
Pemerintah Daerah, Litbang DEPTAN, BNPB Nasional dan Bank Indonesia.
10. Pengalaman pengelolaan hibah dengan pihak lembaga donor luar negeri;
USAID, AusAid, dan British Council, UB.
27
KELEMAHAN (WEAKNESS)
1. Koordinasi dan kerjasama antar lembaga baik internal (antar fakultas)
dan eksternal(antara institusi dengan lembaga pemerintah/luar negeri).
2. Direktorat Riset dan PM menjadi salah satu sumber dana yang penting dalam penelitian
dan PM.
3. Minat dosen dalam melakukan PM dan publikasi masih rendah dengan ditunjukkan
penerimaan proposal PM dari Hibah Dikti masih sangat sedikit jumlahnya.
4. Kemampuan dosen dalam melakukan pengelolaan PM masih terbatas.
PELUANG (OPPORTUNITY)
1. Kerjasama antara UKSW dengan lembaga pemerintah dan laboratorium penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat, baik dalam skala nasional maupun internasional.
2. Eksplorasi sumber dana penelitian dan program pengabdian kepada masyarakat di
luar Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Kemenristek Dikti seperti LIPI,
Toray Foundation, API-Indonesia.
3. Peningkatan kemampuan sumberdaya pelaksana program pengabdian kepada
masyarakat.
4. Kerjasama program pengabdian kepada masyarakat dengan lembaga pendidikan di
Australia, Jepang, dan Amerika.
TANTANGAN (THREAT)
1. Persaingan yang ketat dalam mendapatkan dana penelitian & PM.
2. Setiap peneliti memiliki kompetensi spesifik sesuai dengan bidang keahlian.
3. Institusi menyediakan fasilitas dan infrastruktur pendukung penelitian & PM
sesuai dengan keahliannya.
4. Keberlanjutan penyediaan dana penelitian & PM internal.
5. Fokus isu utama penelitian & PM yang penad
Secara kelembagaan, pengelolaan PM di UKSW sudah cukup kuat, namun
menghadapi tantangan yang besar. Rekomendasi strategi yang diberikan adalah
diversifikasi strategi, artinya pengelolaan penelitian & PM di UKSW dalam kondisi
28
mantap namun menghadapi sejumlah tantangan berat sehingga diperkirakan roda
pengelolaan penelitian & P M akan mengalami berbagai kendala dan hambatan untuk
terus berputar bila hanya bertumpu pada strategi yang telah diterapkan sebelumnya.
Berdasarkan analisis ini disusun beberapa strategi yang secara taktis dapat meningkatkan
kinerja pengabdian masyarakat.
29
BAB III
GARIS BESAR RENSTRA PPM
3.1. Tujuan dan Sasaran Pelaksanaan
Rencana strategis UKSW 2001 – 2020 adalah dasar manajerial UKSW untuk
mewujudkannya dalam kegiatan nyata yang difokuskan pada aspek Pendidikan dan Pengajaran,
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Pengembangan, Sumber Daya Manusia,
Mahasiswa dan Alumni, Sarana dan Prasarana, Kerjasama dan Kemitraan, Manajemen
Organisasi, Manajemen Keuangan, serta Promosi dan Pencitraan. Evaluasi diri berdasarkan
SWOT untuk pencapaian sasaran adalah sebagai berikut.
Tabel 3.1. Evaluasi diri berdasarkan SWOT untuk pencapaian sasaran
No KEKUATAN SKOR BOBOT TOTAL
1 Komitmen UKSW sebagai Research University 10 2 20
2
Kelembagaan dari unit kerja LPPM menjadi bagian dari rektorat
(dipimpin oleh Wakil Rektor).
9 3 27
3
Sosialisasi pembentukan rumpun penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat pada tingkat program studi, pusat penelitian
pada tingkat fakultas dan pusat studi pada tingkat universitas.
9 8 72
4 Penyediaan hibah pengabdian masyarakat internal UKSW
sebesar 600 juta rupiah mulai tahun 2015. 9 10 90
5 Penyediaan insentif bagi dosen pelaksana pengabdian masyarakat
yang berhasil mempublikasikan karyanya dalam even nasional
dan internasional.
9 9 81
6 Kerjasama dan MOU antara UKSW dengan lembaga / institusi
baik dalam skala nasional maupun internasional.
8 1 8
7 Penyediaan fasilitas laboratorium secara lengkap di setiap
fakultas untuk mendukung penelitian dan pengabdian
masyarakat.
9 7 63
8 Pengalaman pengelolaan hibah dari berbagai skema
pengabdian masyarakat baik mono maupun multi tahun.
9 6 54
9 Pengalaman pengelolaan hibah dari skema penelitian dan
pengabdian masyarakat BALITBANG, Pemerintah Daerah,
Litbang DEPTAN, BNPB Nasional dan Bank Indonesia.
9 5 45
10 Pengalaman pengelolaan hibah dengan pihak lembaga donor luar
negeri; USAID, AusAid, British Council dan UB.
9 4 36
Total 496
No
KELEMAHAN
SKOR
BOBOT
TOTAL
1 Koordinasi dan kerjasama antar lembaga baik internal (antar
fakultas) dan eksternal(antara institusi dengan lembaga
pemerintah/luar negeri).
9
1
9
2 DRPM menjadi salah satu sumber dana yang penting dalam
penelitian dan pengabdian masyarakat.
6
2
12
3 Minat dosen dalam melakukan pengabdian masyarakat masih
rendah dibanding dengan minat penelitian. 8 4 32
4 Kemampuan dosen dalam melakukan pengelolaan
pengabdian masyarakat masih terbatas.
8
3
24
Total 77
Kekuatan - Kelemahan 419
No
PELUANG
SKOR
BOBOT
TOTAL
1 Kerjasama antara UKSW dengan lembaga pemerintah dan
laboratorium penelitian dan pengabdian masyarakat baik
dalam skala nasional maupun internasional.
10 1 10
2 Eksplorasi sumber dana penelitian dan pengabdian masyarakat
diluar DRPM, yaitu Toray Foundation, API-Indonesia, USAID,
AusAid, British Council dan UB
10 4 40
3 Peningkatan kemampuan SDM pelaksana program pengabdian
masyarakat.
10 2 20
4 Kerjasama pelaksanaan program pengabdian masyarakat
dengan lembaga pendidikan di Australia, Jepang, dan Amerika. 10 3 30
Total 100
No
TANTANGAN
SKOR
BOBOT
TOTAL
1 Persaingan yang ketat dalam mendapatkan dana pengabdian
masyarakat.
7 4 28
2 Setiap pelaksana pengabdian masyarakat memiliki
kompetensi spesifik sesuai dengan bidang keahlian.
7 3 21
3 Institusi menyediakan fasilitas dan infrastruktur pendukung
pengabdian masyarakat sesuai dengan keahliannya.
7 1 7
4 Keberlanjutan penyediaan dana pengabdian masyarakat internal. 10 5 50
5 Fokus isu utama pengabdian masyarakat yang penad 8 2 16
Total 122
Peluang - Tantangan -22
Kesempatan
Ubah Strategi
(-,+) K-IV
Progresif
(+,+) K-I
Kekuatan
Strategi Bertahan
(-,-) K-III
Diversifikasi Strategi
(+,-) K-II
(419,-22)
Kuadran II (positif, negatif)
Posisi ini menggambarkan bahwa secara kelembagaan, pengelolaan pengabdian
masyarakat di UKSW sudah cukup kuat, namun menghadapi tantangan yang besar.
Rekomendasi strategi yang diberikan adalah diversifikasi strategi,artinya pengelolaan
pengabdian masyarakat di UKSW dalam kondisi mantap, namun menghadapi sejumlah
tantangan berat sehingga diperkirakan roda pengelolaan pengabdian masyarakat akan
mengalami berbagai kendala dan hambatan untuk terus berputar bila hanya bertumpu pada
strategi yang telah diterapkan sebelumnya. Berdasarkan analisis ini disusun beberapa strategi
yang secara taktis dapat meningkatkan kinerja pengabdian masyarakat.
Gambar 3.1. Analisis SWOT
Adapun strategi yang akan diterapkan dalam pengabdian masyarakat 5 tahun
mendatang dapat dirumuskan sebagaimana strategi pada subbab berikut ini.
3.2. Strategi dan kebijakan Unit Kerja
3.2.1. Strategi pada aras program studi.
Pada aras program studi/fakultas strategi yang akan dilakukan adalah sebagai berikut.
Sosialisasi pembentukan rumpun penelitian dan pengabdian masyarakat
Kelemahan
Tantangan
sebagai wadah bagi para pelaksana program pengabdian masyarakat untuk
berinteraksi dengan tim peneliti (rekan sejawat, mahasiswa S1 dan mahasiswa
S2).
Pengembangan issue strategis di setiap rumpun penelitian dan pengabdian
masyarakat yang akan menjadi topik program pengabdian masyarakat dalam
periode tertentu sesuai dengan roadmap pengabdian masyarakat.
Fasilitasi pendanaan pengabdian masyarakat secara kompetitif antar dosen
pelaksana dalam lingkungan univesitas.
3.2.2. Strategi pada aras Universitas
Pada aras universitas, strategi yang akan dilakukan adalah sebagai berikut.
Penguatan pusat studi/pusat penelitian dan pengabdian masyarakat sebagai
wadah bagi dosen dan mahasiswa dalam lingkup universitas dan bersifat
multidisipliner.
Fasilitasi pendanaan penelitian dan pengabdian masyarakat secara kompetitif
antar rumpun penelitian dan pengabdian masyarakat / pusat studi dalam
lingkungan univesitas.
Penyelenggaraan secara berkesinambungan pelatihan pelaksanaan pengabdian
masyarakat secara multidisipliner bagi para dosen muda.
Menyediakan jaringan pengabdian masyarakat sesuai dengan fokus hasi l
penelitian dan kompetensi civitas akademik yang ada di UKSW.
Fasilitasi dan pemberian insentif bagi pelaksana pengabdian masyarakat yang
berhasil melakukan publikasi nasional dan internasional, mendaftarkan HKI dan
menerbitkan buku ajar yang disusun berdasarkan hasil penelitian dan
pengabdian masyarakat, serta bagi dosen dan mahasiswa yang
mendapatkan penghargaan nasional dan internasional untuk kegiatan
pengabdian masyarakatnya.
Penyediaan jaringan kerjasama dan pengabdian masyarakat dalam dan luar
negeri bagi dosen dan mahasiswa pelaksana sesuai dengan kompetensinya.
Adapun strategi tersebut dapat digambarkan dalam peta strategi sebagaimana pada
gambar 3.2.
Gambar 3.2. Peta Strategi Unit Kerja
Berdasarkan pada gambar 3.2, dapat dijelaskan bahwa ada beberapa hal
yang menjadi kendala dalam organisasi BP3M dan BIRyaitu (1) masih lemahnya
koordinasi dan kerjasama baik secara internal (antar fakultas) dan eksternal, (2)
keterbatasan sumber dana pengabdian masyarakat, (3) rendahnya minat dosen
terhadap program pengabdian masyarakat ( P P M ) dan publikasi hasil pengabdian
masyarakat, dan rendahnya kemampuan dosen dalam pengelolaan pengabdian
masyarakat.
Strategi yang ditempuh untuk mengatasi kendala tersebut adalah (1) penguatan
koordinasi secara internal dan perluasan jaringan kerjasama dalam maupun luar
negeri, (2) peningkatan sumber dana internal maupun eksternal, (3) penguatan
kemampuan dosen pelaksana dalam pengelolaan pengabdian masyarakat, (4)
penyediaan infrastruktur informasi dan online, (5) kontrol kualitas dan kuantitas
pengabdian masyarakat melalui supervisi dan monitoring dan evaluasi secara periodik
dan (5) penguatan jaringan akses publikasi dan diseminasi. Berdasarkan proses
tersebut diharapkan capaian sebagai berikut : (1) terbentuk kerjasama yang kuat
antar peneliti dan pelaksana pengabdian masyarakat secara internal (dalam pusat
studi) dan secara eksternal, (2) diversifikasi program dan perluasan lingkup skema
pengabdian masyarakat, (3) standarisasi prosedur, instrumen administratif dan sarana
Koordinasi dan kerjasama
antar lembaga internal
(antar fakultas) dan
eksternal lemah.
Sumber dana PM
terbatas
Minat PM rendah
Kemampuan
pengelolaan PM
rendah
Input
Perluasan jaringan
kerjasama PM
dengan institusi
dalam dan luar
negeri
Peningkatan jumlah
sumber dana internal
Perluasan akses
pendanaan eksternal
dalam / luar negeri
Penguatan
kemampuan
pengelolaan PM
Penyediaan
infrastuktur informasi
dan publikasi online
Kontrol kualitas dan
kuantitas PM
Penguatan jaringan
dan akses publikasi/
diseminasi
Proses
Kerjasama PM antar
rumpun penelitian
dan PM/pusat studi/
lembaga internal/
eksternal
Perluasan lingkup skema
PM dan diversifikasi
program
Laboratorium
lengkap sesuai
standard
Kemandirian
pengelolaan
pengabdian
masyarakat
Output
prasarana penelitian dan PPM, (4) kemandirian dosen dalam pengelolaan PPM.
35
BAB IV
PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Program strategis yang ditetapkan dalam lingkup Universitas ditetapkan berdasarkan isu strategis yang teridentifikasi. Berikut
adalah jabaran dari masing-masing isu strategis tersebut:
1. Isu Strategis: Pengentasan kemiskinan (Poverty alleviation)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1.Kesejahtera
an Sosial dan
Ekonomi
masyarakat
1. Pemberdayaan dan kemandirian SDM
2. Pengembangan kewirausahaan masyarakat
3. Penguatan kelembagaan perekonomian kemasyarakatan
Peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui usaha-usaha ekonomi kemasyarakatan
Pembinaan
dan
pengembang
an kultur
usaha
masyarakat
berbasis
kapasitas
lokal
Pengembang
an kapasitas
SDM
Pembinaan
dan
pendamping
an
pengelolaan
usaha
ekonomi
kesyarakatan
dari aspek
produksi,
pemasaran
dan
keberlanjuta
n
Pendampi
ngan
legalisasi
usaha
Penguatan
dan
perluasan
usaha
kemasyara
katan
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
dan
dokumen
ijin usaha
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi,
dan
dokumen
regulasi
pendukung
Target
Teridentifik
asi
kapasitas
lokal
masyarakat
dan
terlaksanya
kegiatan
pengemban
gan SDM
terciptan
ya
embrio
usaha
perekono
mian
kemasya
rakatan
terbangu
nnya
sistem
usaha
masyarak
at yang
terjamin
keberlanj
utannya
terpenuhi
nya
aspek
legal
formal
usaha
perekono
mian
yang
dibangun
Peningkata
n hasil
usaha
perekonomi
an yang
berdampak
pada
peningkata
n
kesejahtera
an
36
IKPM
2. Penguatan
kelembagaan
1. Penguatan dan
pengembangan
elembagaan
UMKM.
2. Penguatan dan
pengembangan
unit usaha
bisnis.
Peningkatan
peran UKSW
dalam
peningkatan
perekonomian
dan
kelembagaan
regional.
Pelatihan
dan
pendamping
an kapasitas
fungsi
kelembagaan
usaha
Pendamping
an dan
pengembang
an fungsi
kelembagaan
usaha
berbasis
kapasitas
lokal di
masyarakat
Pelatihan
dan
pendamping
an
peningkatan
dan
penjaminan
mutu hasil
usaha
Pelatihan
dan
pendampi
ngan
peningkat
an dan
penjamina
n mutu
kelembag
aan
Perluasan
jaringan
kelembag
aan
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, modul
training
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, desain
produk,
merk
dagang,
sertifikat
produk
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi,
dan SOP
penjamin
an mutu
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi,
dan kontrak
dagang
Target
Terlaksana
nya
kegiatan
pelatihan
fungsi
kelembagaa
n
Terlaksa
nanya
kegiatan
pengemb
angan
fungsi
kelemba
gaan
berbasis
kapasitas
lokal di
masyara
kat
Terlaksa
nya
kegiatan
pelatihan
dan
pendamp
ingan
peningka
tan
penjamin
an mutu
hasil
usaha
Tersedia
nya
dokumen
SOP
penjamin
an mutu
Peningkata
n
kesejahtera
an
masyarakat
secara
berkelanjut
an
37
2. Isu Strategis: Perubahan Iklim dan keragaman hayati (Climate change & biodiversity)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1. Pelestarian
lingkungan
1. Pemberdayaan
masyarakat
sadar
lingkungan
2. Penerapan
sains dan
teknologi
untuk
pelestarian
lingkungan
Terciptanya
kelompok
masyarakat
pelestari
lingkungan
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
sains dan
teknologi
pelestarian
lingkungan
bagi
masyarakat
Pendamping
dan
Pelatihan
model
kerjasama
Akademik
(A) – Bisnis
(B) –
Government
(G) dalam
pelestarian
lingkungan
1.Penerapan
model
kerjasama
Akademik
(A) – Bisnis
(B) –
Government
(G) dalam
pelestarian
lingkungan
2.Pendampin
gan dan
Penerapan
IPTEK
pelestarian
lingkungan
kepada
masyarakat
Penguatan
model
kerjasama
Akademik
(A) –
Bisnis (B)
–
Governme
nt (G)
dalam
pelestaria
n
lingkunga
n
Perluasan
kelompok
masyaraka
t Sadar
Lingkung
an
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n
kerjasa
ma
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
pelesta
rian
lingku
ngan,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
pelestarian
lingkungan
Target
Teridentifik
asi
kapasitas
lokal
masyarakat
yang
mampu
menginisias
i tindakan
pelestarian
lingkungan
Tersedia
nya
model
kerjasam
a
Akademi
k (A) –
Bisnis
(B) –
Governm
ent (G)
dalam
pelestari
an
lingkung
an
1.Terla
ksanany
a model
kerjasa
ma
ABG
dalam
pelestar
ian
lingkun
gan.
2.Terap
likasi
IPTEK
pelestar
ian
lingkun
gan di
masyar
akat
Tersed
ianya
aplika
si
model
ABG
pelesta
rian
lingku
ngan
Perluasan
penerapan
model
pelestarian
lingkungan
di
kelompok
masyarakat
38
IKPM
2.Pemanfaatan
limbah
menjadi
berbagai
produk
1. Penerapan
teknologi
produksi dan
peningkatan
added value
produk berbasis
bahan hasil
samping dan
atau buangan
industri.
2. Pengelolaan
dan
pemanfaatan
limbah industri
ramah
lingkungan dan
bernilai
ekonomis.
Dihasilkannya
produk bernilai
ekonomi lebih
berbahan baku
hasil buangan
industry dan
atau bahan
tidak bernilai
ekonomi
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
sains dan
teknologi
pengolahan
limbah
menjadi
berbagai
produk bagi
masyarakat
Pendamping
dan
Pelatihan
model
pengolahan
limbah
menjadi
berbagai
produk
1.Penerapan
model
pengolahan
limbah
menjadi
berbagai
produk
2.Pendampin
gan dan
Penerapan
IPTEK
pengolahan
limbah
menjadi
berbagai
produk
Penguatan
model
pengolaha
n limbah
menjadi
berbagai
produk
Perluasan
kelompok
masyaraka
t
pengguna
produk
dan
IPTEK
pengolaha
n limbah
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
pengola
han
limbah
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
pengol
ahan
limbah
, HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
pengolahan
limbah
Target
Teridentifik
asi
kapasitas
lokal
masyarakat
yang
mampu
menginisias
i tindakan
pengolahan
limbah
Tersedia
nya
modul
training
pengolah
an
limbah
1.Terla
ksanany
a model
pengola
han
limbah
Tersed
ianya
aplika
si
model
pengol
ahan
limbah
Perluasan
penerapan
IPTEK
pengolahan
limbah di
kelompok
masyarakat
39
3. Isu Strategis: Energi baru dan terbarukan (New and renewable energy)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
Keamanan
dan
keberlanjutan
penyediaan
energi
nasional
1. Penerapan
IPTEK dalam
upaya
konservasi
dan
diversifikasi
energy
2. Pemberdayaan
masyarakat
dalam
konservasi dan
diversifikasi
energi.
Peningkatan
tersedianya
alternative
energi baru dan
terbarukan.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK
dalam upaya
konservasi
dan
diversifikasi
energi
Pendamping
dan
pelatihan
IPTEK
bidang
konservasi
dan
diversifikasi
energi
1.Penerapan
model
IPTEK
bidang
konservasi
dan
diversifikasi
energi
2.Pendampin
gan dan
Penerapan
IPTEK
bidang
konservasi
dan
diversifikasi
energi
Penguatan
model
konservasi
dan
diversifika
si energi
Perluasan
kelompok
masyaraka
t
pengguna
IPTEK
konservasi
dan
diversifika
si energi
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
konserv
asi dan
diversif
ikasi
energi
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
produ
ksi
energi
baru
dan
terbar
ukan,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
konservasi
dan
diversifikas
i energi
Target
Teridentifik
asi
kapasitas
lokal
masyarakat
yang
mampu
memanfaat
kan IPTEK
dalam
upaya
konservasi
dan
diversifikas
i energi
Tersedia
nya
modul
training
konserva
si dan
diversifi
kasi
energi
Tersedi
anya
alternati
ve
energi
baru
dan
terbaru
kan
Tersed
ianya
aplika
si
konser
vasi
dan
diversi
fikasi
energi
Perluasan
penerapan
IPTEK
konservasi
dan
diversifikas
i energi
baru dan
terbarukan
40
4. Isu Strategis: Ketahanan pangan dan keamanan pangan (Food safety & security)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM 1.Ketahanan
pangan
1. Penerapan
IPTEK
pertanian. 2. Pengembangan
probiotik
tanaman dan pupuk.
3. Pengembangan
produk pakan.
Peningkatan
kesejahteraan
melalui
peningkatan
produktivitas
pertanian
berdasarkan
penerapan
teknologi dan
bioteknologi
pertanian, serta
pengolahan
pangan di
masyarakat.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK
dalam upaya
pengembang
an probiotik
tanaman dan
pupuk, serta
pengembang
an produk
pakan
Pendamping
dan
pelatihan
IPTEK
bidang
pengembang
an probiotik
tanaman dan
pupuk, serta
pengembang
an produk
pakan
1.Penerapan
model
IPTEK
pengembang
an probiotik
tanaman dan
pupuk, serta
pengembang
an produk
pakan.
2.Pendampin
gan dan
Penerapan
IPTEK
bidang
pengembang
an probiotik
tanaman dan
pupuk, serta
pengembang
an produk
pakan
Penguatan
model
pengemba
ngan
probiotik
tanaman
dan
pupuk,
dan
produk
pakan.
Perluasan
kelompok
masyaraka
t
pengguna
IPTEK
pengemba
ngan
probiotik
tanaman
dan
pupuk,
dan
produk
pakan.
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
pengem
bangan
probioti
k
tanama
n dan
pupuk,
dokume
n model
pengem
bangan
produk
pakan
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
penge
mbang
an
probio
tik
tanam
an dan
pupuk,
dan
produ
k
pakan.
, HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
pengemban
gan
probiotik
tanaman
dan pupuk,
serta
produk
pakan.
Target
Teridentifik
asi
kapasitas
lokal
masyarakat
yang
mampu
memanfaat
kan IPTEK
dalam
upaya
pengemban
gan
Tersedia
nya
modul
training
pengemb
angan
probiotik
tanaman
dan
pupuk,
serta
pengemb
angan
Tersedi
anya
probioti
k
tanama
n dan
pupuk,
serta
produk
pakan
Tersed
ianya
aplika
si
penge
mbang
an
probio
tik
tanam
an dan
pupuk,
dan
Perluasan
penerapan
IPTEK
pengemban
gan
probiotik
tanaman
dan pupuk,
serta
produk
pakan.
41
probiotik
tanaman
dan pupuk,
serta
pengemban
gan produk
pakan
produk
pakan
produ
k
pakan.
IKPM
2.Keragaman
makanan
Penerapan
teknologi pasca
panen dan
pengembangan
pemuliaan bibit
dan varietas
tanaman
pangan.
Peningkatan
kesejahteraan
masyarakat
melalui
penerapan
IPTEK
pertanian untuk
keragaman
pangan.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK
pasca panen
dan
pengembang
an
pemuliaan
bibit dan
varietas
tanaman
pangan
Pendamping
dan
Pelatihan
model pasca
panen dan
pengembang
an
pemuliaan
bibit dan
varietas
tanaman
pangan
1.Penerapan
model pasca
panen dan
pemuliaan
bibit dan
varietas
tanaman
pangan
2.Pendampin
gan dan
Penerapan
IPTEK
pasca panen
dan
pemuliaan
bibit dan
varietas
tanaman
pangan
Penguatan
model
pasca
panen dan
pemuliaan
bibit dan
varietas
tanaman
pangan
bagi
masyaraka
t
Perluasan
kelompok
masyaraka
t
pengguna
produk
pasca
panen,
bibit dan
varietas
unggul
tanaman
pangan
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
pasca
panen
dan
pemulia
an bibit
dan
varietas
tanama
n
pangan
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
produ
ksi
pasca
panen,
bibit
dan
varieta
s
unggul
, HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
regulasi
produk
pasca
panen, bibit
dan varietas
unggul
tanaman
pangan
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
masyarakat
tentang
pasca
panen dan
pengemban
gan
pemuliaan
bibit dan
varietas
tanaman
pangan
Tersedia
nya
modul
training
pasca
panen
dan
pemuliaa
n bibit
dan
varietas
tanaman
pangan
Tersedi
anya
produk
pasca
panen,
bibit
dan
varietas
unggul
untuk
tanama
n
pangan
Tersed
ianya
sertifi
kat
produ
k
pasca
panen,
bibit
dan
varieta
s
tanam
an
panga
n
Perluasan
penggunaa
n IPTEK
dan produk
pasca
panen, bibit
dan varietas
unggul
tanaman
pangan
42
5. Tema Isu Strategis: Kesehatan, penyakit tropis, gizi dan obat-obatan (Health, tropical diseases, nutrition
and medicine)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1.Pengelolaan
Kesehatan
Masyarakat.
1. Penerapan
sains dan
teknologi
dalam
kesehatan,
obat, gizi dan
penyakit
tropis.
2. Pencegahan
dan
penanggulanga
n masalah
kesehatan
masyarakat.
3. Peningkatan
kapasitas
tenaga
kesehatan
4. Pemberdayaan
masyarakat
dalam bidang
kesehatan dan
gizi
Perubahan
perilaku dan
peningkatan
derajat
kesehatan
masyarakat.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK
dalam
kesehatan,
obat, gizi
dan penyakit
tropis.
Pendamping
dan
Pelatihan
pemanfaatan
IPTEK
dalam
kesehatan,
obat, gizi
dan penyakit
tropis.
1.Penerapan
IPTEK
dalam
kesehatan,
obat, gizi
dan penyakit
tropis.
2.Pendampin
gan dan
Penerapan
IPTEK
dalam
kesehatan,
obat, gizi
dan penyakit
tropis, dalam
pencegahan
dan
penanggulan
gan masalah
kesehatan
masyarakat
Penguatan
model
pencegaha
n dan
penanggul
angan
masalah
kesehatan
masyaraka
t
Perluasan
kelompok
masyaraka
t yang
memiliki
kompeten
si dalam
kesehatan,
obat, gizi
dan
penyakit
tropis
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
pencega
han dan
penang
gulanga
n
masalah
kesehat
an
masyar
akat
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
pence
gahan
dan
penan
ggulan
gan
masala
h
keseha
tan
masya
rakat
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
pencegahan
dan
penanggula
ngan
masalah
kesehatan
masyarakat
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
masyarakat
tentang
sains dan
teknologi
dalam
kesehatan,
obat, gizi
dan
Tersedia
nya
modul
training
pencegah
an dan
penangg
ulangan
masalah
kesehata
n
masyara
Tersedi
anya
tenaga
kesehat
an
berbasis
masyar
akat
lokal
Tersed
ianya
dokum
en
pence
gahan
dan
penan
ggulan
gan
masala
h
Perluasan
penggunaa
n IPTEK
dalam
kesehatan,
obat, gizi
dan
penyakit
tropis,
dalam
pencegahan
dan
43
penyakit
tropis
kat
keseha
tan
masya
rakat
penanggula
ngan
masalah
kesehatan
masyarakat
IKPM
2.Pengelolaan
Kesehatan
Lingkungan
Pendampingan
dan
pemberdayaan
masyarakat
dalam
perbaikan
lingkungan.
Peningkatan
kesadaran
masyarakat dan
lingkungan
yang sehat
pada suatu
wilayah.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK
Kesehatan
Lingkungan
Pendamping
dan
Pelatihan
pemanfaatan
IPTEK
dalam
perbaikan
lingkungan.
Penerapan
IPTEK dan
pendamping
an dalam
perbaikan
lingkungan
Penguatan
model
IPTEK
perbaikan
lingkunga
n
Perluasan
kelompok
masyaraka
t yang
memiliki
kompeten
si dalam
pengguna
an IPTEK
untuk
perbaikan
lingkunga
n
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
pember
dayaan
perbaik
an
lingkun
gan.
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
perbai
kan
lingku
ngan,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penerapan
IPTEK
untuk
perbaikan
lingkungan
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
masyarakat
tentang
IPTEK
dalam
Kesehatan
Lingkunga
n
Tersedia
nya
modul
training
dalam
perbaika
n
lingkung
an
Tersedi
anya
aplikasi
berbasis
IPTEK
perbaik
an
lingkun
gan
Tersed
ianya
dokum
en
aplika
si
IPTE
K
perbai
kan
lingku
ngan
Perluasan
penggunaa
n IPTEK
untuk
perbaikan
lingkungan.
44
6. Tema Isu Strategis Pengelolaan bencana (Disaster management)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1.Mitigasi
serangan
organisme
pengganggu
tanaman.
Pengembangan
dan penerapan
sistem deteksi,
peringatan dini
dan prediksi
endemisitas
serangan hama
dan penyakit
tanaman.
Peningkatan
jumlah
pengguna
sistem deteksi,
peringatan dini
dan prediksi
endemisitas
serangan hama
dan penyakit
tanaman
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK guna
mitigasi
serangan
organisme
pengganggu
tanaman
Pendamping
dan
Pelatihan
pemanfaatan
IPTEK guna
mitigasi
serangan
organisme
pengganggu
tanaman.
Pendamping
an dalam
penerapan
IPTEK guna
mitigasi
serangan
organisme
pengganggu
tanaman
Penguatan
model
IPTEK
guna
mitigasi
serangan
organisme
penggang
gu
tanaman
Perluasan
kelompok
masyaraka
t
pengguna
aplikasi
mitigasi
serangan
organisme
penggang
gu
tanaman
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
mitigasi
seranga
n
organis
me
pengga
nggu
tanama
n.
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
mitiga
si
serang
an
organi
sme
pengg
anggu
tanam
an,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penerapan
IPTEK
guna
mitigasi
serangan
organisme
penggangg
u tanaman
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
masyarakat
tentang
IPTEK
guna
mitigasi
serangan
organisme
penggangg
u tanaman
Tersedia
nya
modul
training
mitigasi
serangan
organism
e
penggan
ggu
tanaman
Tersedi
anya
aplikasi
mitigasi
seranga
n
organis
me
pengga
nggu
tanama
n
Tersed
ianya
dokum
en
aplikas
i
mitiga
si
serang
an
organi
sme
pengg
anggu
tanam
an
Perluasan
penggunaa
n IPTEK
mitigasi
serangan
organisme
penggangg
u tanaman.
45
IKPM
2. Mitigasi
penyakit
tropis
Pengembangan
dan penerapan
sistem deteksi,
peringatan dini,
dan prediksi
bencana
epidemic,
wabah dan
Kejadian Luar
Biasa.
Peningkatan
jumlah
pengguna
sistem deteksi,
peringatan dini,
dan prediksi
bencana
epidemic,
wabah dan
Kejadian Luar
Biasa.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK guna
mitigasi
penyakit
tropis
Pendamping
dan
Pelatihan
pemanfaatan
IPTEK guna
mitigasi
penyakit
tropis.
Pendamping
an dalam
penerapan
IPTEK guna
mitigasi
serangan
penyakit
tropis
Penguatan
model
IPTEK
guna
mitigasi
penyakit
tropis
Perluasan
kelompok
masyaraka
t
pengguna
aplikasi
mitigasi
penyakit
tropis
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
mitigasi
penyaki
t tropis.
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
mitiga
si
penya
kit
tropis,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penerapan
IPTEK
guna
mitigasi
penyakit
tropis
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
masyarakat
tentang
IPTEK
guna
mitigasi
penyakit
tropis
Tersedia
nya
modul
training
mitigasi
penyakit
tropis
Tersedi
anya
aplikasi
mitigasi
penyaki
t tropis
Tersed
ianya
dokum
en
aplikas
i
mitiga
si
penya
kit
tropis
Perluasan
penggunaa
n IPTEK
mitigasi
penyakit
tropis.
IKPM
3. Penerapan
Agrometeorol
ogi dan
Pranatamangs
a
Pendampingan
dan
pemberdayaan
masyarakat
dalam
penerapan
model
pranatamangsa
Baru berbasis
agrometeorolog
i.
Peningkatan
jumlah
pengguna
model
pranatamangsa
Baru berbasis
agrometeorolo
gi.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK guna
Agrometeor
ologi dan
Pranatamang
sa
Pendamping
dan
Pelatihan
pemanfaatan
IPTEK guna
Agrometeor
ologi dan
Pranatamang
sa.
Pendamping
an dalam
penerapan
IPTEK guna
Agrometeor
ologi dan
Pranatamang
sa
Penguatan
model
IPTEK
guna
Agromete
orologi
dan
Pranatama
ngsa
Perluasan
kelompok
masyaraka
t
pengguna
aplikasi
Agromete
orologi
dan
Pranatama
ngsa
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
Agrome
teorolo
gi dan
Pranata
mangsa
.
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
Agrom
eteorol
ogi
dan
Pranat
amang
sa,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penerapan
IPTEK
guna
Agrometeo
rologi dan
Pranataman
gsa
46
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
masyarakat
tentang
IPTEK
guna
Agrometeo
rologi dan
Pranataman
gsa
Tersedia
nya
modul
training
Agromet
eorologi
dan
Pranatam
angsa
Tersedi
anya
aplikasi
Agrome
teorolo
gi dan
Pranata
mangsa
Tersed
ianya
dokum
en
aplikas
i
Agrom
eteorol
ogi
dan
Pranat
amang
sa
Perluasan
penggunaa
n IPTEK
Agrometeo
rologi dan
Pranataman
gsa
47
7. Isu Strategis: Integrasi nasional dan harmoni sosial (Nation integration & social harmony)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1.Kesetaraaan gender dalam bidang pendidikan, ekonomi dan sosial budaya
Pengembangan dan pemberdayaan masyarakat berwawasan gender
Peningkatan kesadaran masyarakat dalam kesetaraan gender pada bidang pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemahaman
kesetaraaan
gender
dalam
bidang
pendidikan,
ekonomi dan
sosial
budaya.
Pendamping
dan
Pelatihan
pengaruh
keutamaan
gender
dalam
bidang
pendidikan,
ekonomi dan
sosial
budaya.
Pendamping
an dan
Penerapan
IPTEK
dalam
mendukung
kesetaraan
gender
dalam
bidang
pendidikan,
ekonomi dan
sosial
budaya
Penguatan
model
IPTEK
yang
berpihak
pada
kesetaraan
gender
dalam
bidang
pendidika
n,
ekonomi
dan sosial
budaya
Perluasan
kelompok
masyaraka
t yang
mendukun
g
kesetaraan
gender
dalam
bidang
pendidika
n,
ekonomi
dan sosial
budaya
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n
penerap
an
IPTEK
dalam
menduk
ung
kesetara
an
gender
dalam
bidang
pendidi
kan,
ekonom
i dan
sosial
budaya
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
model
keseta
raan
gender
dalam
bidang
pendid
ikan,
ekono
mi dan
sosial
buday
a
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
mendukung
penerapan
model
IPTEK
berwawasa
n
kesetaraan
gender
dalam
bidang
pendidikan,
ekonomi
dan sosial
budaya
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n dan
sensitifitas
masyarakat
tentang
kesetaraaan
gender
Tersedia
nya
modul
training
keutama
an
gender
dalam
bidang
Tersedi
anya
model
berbasis
IPTEK
yang
berpiha
k pada
kesetara
Tersed
ianya
dokum
en
model
IPTE
K
keseta
raan
Perluasan
model
IPTEK
yang
berpihak
pada
kesetaraan
gender
dalam
48
dalam
bidang
pendidikan,
ekonomi
dan sosial
budaya
pendidik
an,
ekonomi
dan
sosial
budaya
an
gender
dalam
bidang
pendidi
kan,
ekonom
i dan
sosial
budaya
gender
dalam
bidang
pendid
ikan,
ekono
mi dan
sosial
buday
a
bidang
pendidikan,
ekonomi
dan sosial
budaya
masyarakat
IKPM
2.Pengembangan Sosiologi Agama dan Pastoral
1. Pendampingan dalam upaya pembinaan keagamaan dan spiritualitas masyarakat .
2. Konseling spiritualitas dan pengembangan diri.
Peningkatan kualitas spiritual keagamaan, toleransi dan harmonisasi antar individu dan kelompok masyarakat.
Sosialisasi
dan
pendamping
an dalam
upaya
pembinaan
keagamaan
dan
spiritualitas
masyarakat
Pendamping
dan
Pelatihan
Sosiologi
Agama dan
Pastoral
dalam upaya
pembinaan
keagamaan ,
toleransi dan
harmonisasi
antar
individu dan
kelompok
masyarakat
Pendamping
an dan
Penerapan
ilmu
Sosiologi
Agama dan
Pastoral
dalam upaya
pembinaan
keagamaan ,
toleransi dan
harmonisasi
antar
individu dan
kelompok
masyarakat.
Penguatan
model
IPTEK
dalam
upaya
pembinaa
n
keagamaa
n ,
toleransi
dan
harmonisa
si antar
individu
dan
kelompok
masyaraka
t
Perluasan
kelompok
masyaraka
t yang
mendukun
g
pembinaa
n
keagamaa
n,
toleransi
dan
harmonisa
si antar
individu
dan
kelompok
masyaraka
t
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n
penerap
an
IPTEK
pembin
aan
keagam
aan ,
tolerans
i dan
harmon
isasi
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
model
IPTE
K
pembi
naan
keaga
maan ,
toleran
si dan
harmo
nisasi,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
dalam
upaya
penerapan
IPTEK
pembinaan
keagamaan,
spiritualitas
, toleransi
dan
harmonisas
i antar
individu
dan
kelompok
masyarakat.
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n dan
toleransi
masyarakat
terhadap
pluralitas
keagamaan
dan
spiritualitas
masyaraka
Tersedia
nya
modul
training
sosiologi
agama
dan
pastoral
Tersedi
anya
model
berbasis
IPTEK
dalam
upaya
pembin
aan
keagam
aan,
tolerans
Tersed
ianya
dokum
en
model
IPTE
K
dalam
upaya
pembi
naan
keaga
Perluasan
penggunaa
n IPTEK
pembinaan
keagamaan,
spiritualitas
, toleransi
dan
harmonisas
i antar
individu
dan
49
i dan
harmon
isasi
antar
individ
u dan
kelomp
ok
masyar
akat.
maan ,
toleran
si dan
harmo
nisasi
antar
indivi
du dan
kelom
pok
masya
rakat.
kelompok
masyarakat
IKPM
3.Pengembangan kesadaran hukum
Layanan konsultasi dan pendampingan hukum bagi masyarakat
Peningkatan kesadaran hukum dalam upaya terciptanya harmonisasi sosial.
Sosialisasi
dan
pendamping
an dalam
upaya
pembinaan
kesadaran
hukum
masyarakat
Pendamping
dan
Pelatihan
kesadaran
hukum
Pendamping
an dan
konsultasi
hukum.
Penguatan
kelembag
aan
hukum di
masyaraka
t
Perluasan
layanan
konsultasi
dan
pendampi
ngan
hukum
dalam
upaya
mewujudk
an
masyaraka
t sadar
hukum
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si
Lapor
an
PPM,
publik
asi
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
layanan
konsultasi
dan
pendampin
gan hukum.
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
kesadaran hukum di masyarakat
Tersedia
nya
modul
training
kesadaran hukum
Tersedi
anya
dokume
n
konsult
asi
Tersed
ianya
fasilita
s
layana
n
penda
mping
an dan
konsul
tasi
hukum
Peningkata
n kualitas
dan
kuantitas
masyarakat
sadar
hukum
IKPM
4.Pengembang
an nilai-nilai
humanistic
kemasyarakata
n
1. Pengembanga
n dan
penerapan
pendidikan
mendukung
perdamaian.
2. Mempromosik
Peningkatan
kesadaran
masyarakat
dalam
mewujudkan
nilai-nila
bhineka
Sosialisasi
dan
pendamping
an dalam
pengembang
an nilai-nilai
humanistic
Pendamping
dan
Pelatihan
nilai-nilai
humanistic
kemasyaraka
tan
Pendamping
an dan
penerapan
nilai-nilai
humanistic
kemasyaraka
tan dalam
Penguatan
nilai-nilai
humanisti
c
kemasyara
katan
dalam
Perluasan
layanan
konsultasi
dan
pendampi
ngan
hukum
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si
Lapor
an
PPM,
publik
asi
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
Perlindung
an nilai-
50
an nilai-nilai
pluralisme
dalam
kehidupan
masyarakat.
tunggal ika
yang damai.
kemasyaraka
tan
mewujudkan
nilai-nilai
kebhinekaan
tunggal ika
yang damai
dalam
masyarakat
masyaraka
t
dalam
upaya
mewujudk
an
masyaraka
t sadar
hukum
nilai
humanistic
kemasyarak
atan.
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n akan
nilai-nilai
humanistic
kemasyarak
atan
Tersedia
nya
modul
training
humanist
ic
kemasya
rakatan
Tersedi
anya
dokume
n nilai-
nilai
humani
stic
kemasy
arakata
n, yang
terwuju
d dalam
tindaka
n
kemasy
arakata
n
Tersed
ianya
fasilita
s
layana
n yang
mendu
kung
bertu
mbuhn
ya
nilai-
nilai
human
istic
Peningkata
n kualitas
kesadaran
humanistic
dan
kuantitas
layanan
humanistic
kepada
masyarakat
51
8. Isu Strategis: Otonomi daerah dan desentralisasi (Regional autonomy & decentralization)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1.Pengemban
gan model
pembangunan
berbasis
sumber daya
lokal
Pendampingan
penerapan
model
pembangunan
daerah berbasis
sumber daya
lokal.
Peningkatan
pemanfaatan
sumber daya
lokal dalam
penerapan
model
pembangunan
suatu daerah
otonomi.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemanfaatan
IPTEK guna
pembanguna
n berbasis
sumber daya
lokal
Pendamping
dan
Pelatihan
pemanfaatan
IPTEK guna
pembanguna
n berbasis
sumber daya
lokal.
Pendamping
an dan
pemberdaya
an dalam
penerapan
IPTEK guna
pembanguna
n berbasis
sumber daya
lokal
Penguatan
model
IPTEK
guna
Agromete
orologi
dan
Pranatama
ngsa
Perluasan
kelompok
masyaraka
t
pengguna
aplikasi
Agromete
orologi
dan
Pranatama
ngsa
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
pemban
gunan
berbasis
sumber
daya
lokal.
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
pemba
nguna
n
berbas
is
sumbe
r daya
lokal,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penerapan
IPTEK
guna
pembangun
an berbasis
sumber
daya lokal
Target
Teridentifik
asi sumber
daya lokal,
dan
pemahama
n
masyarakat
tentang
IPTEK
pembangun
an berbasis
sumber
daya lokal
Tersedia
nya
modul
training
pembang
unan
berbasis
sumber
daya
lokal
Tersedi
anya
aplikasi
pemban
gunan
berbasis
sumber
daya
lokal
Tersed
ianya
dokum
en
aplikas
i
pemba
nguna
n
berbas
is
sumbe
r daya
lokal
Perluasan
penggunaa
n IPTEK
pembangun
an berbasis
sumber
daya lokal
dalam
pembangun
an suatu
daerah
otonomi.
IKPM
2.Pengemban
gan kebijakan
dan regulasi
bidang
1. Layanan
advokasi
kebijakan
ekonomi dan
Peningkatan
peran dalam
perumusan
kebijakan
Sosialisasi
dan
pendamping
an
Pendamping
dan
Pelatihan
pemanfaatan
Pemberdaya
an dan
pengembang
an model
Penguatan
model
kebijakan
dan
Perluasan
penerapan
model
kebijakan
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
Lapora
n
kegiata
n PPM,
Lapora
n
PPM,
publik
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
52
ekonomi dan
sosial
sosial
2. Peningkatan
peran dalam
perumusan
kebijakan
publik bidang
ekonomi dan
sosial.
ekonomi dan
bisnis.
pemahaman
kebijakan
dan regulasi
bidang
ekonomi dan
social
IPTEK
mengemban
gkan
kebijakan
dan regulasi
bidang
ekonomi dan
sosial.
kebijakan
dan regulasi
bidang
ekonomi dan
sosial
regulasi
bidang
ekonomi
dan sosial
dan
regulasi
bidang
ekonomi
dan sosial
, dan
modul
training
publika
si,
dokume
n model
kebijak
an dan
regulasi
bidang
ekonom
i dan
sosial.
asi,
dokum
en
SOP
kebija
kan
dan
regula
si
bidang
ekono
mi dan
sosial,
HKI
kebijakan
regulasi
bidang
ekonomi
dan sosial
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
masyarakat
tentang
kebijakan
dan
regulasi
bidang
ekonomi
dan sosial.
Tersedia
nya
modul
training
pengemb
angan
kebijaka
n dan
regulasi
bidang
ekonomi
dan
sosial
Tersedi
anya
model
kebijak
an dan
regulasi
bidang
ekonom
i dan
sosial
Tersed
ianya
dokum
en
SOP
penge
mbang
an
kebija
kan
dan
regula
si
bidang
ekono
mi dan
sosial
Perluasan
penerapan
kebijakan
dan
regulasi
bidang
ekonomi
dan sosial
53
9. Isu Strategis: Seni dan budaya/industri kreatif (Arts & culture/creative industry)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1.Pelestarian
dan
pengembanga
n Seni dan
Budaya
1. Penerapan ilmu
dan teknologi
untuk
pelestarian
seni, budaya
dan
peninggalan
sejarah.
2. Pemberdayaan
masyarakat
dalam
pelestarian
seni, budaya
dan
peninggalan
sejarah sebagai
kearifan lokal.
Peningkatan
kesadaran dan
usaha
pelestarian
seni, budaya
dan
peninggalan
sejarah
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemahaman
IPTEK guna
pelestarian
dan
pengembang
an seni dan
budaya
Pendamping
dan
Pelatihan
penerapan
IPTEK
pelestarian
dan
pengembang
an seni dan
budaya.
Pemberdaya
an dan
pengembang
an model
kebijakan
pelestarian
dan
pengembang
an seni dan
budaya
Penguatan
model
kebijakan
pelestaria
n dan
pengemba
ngan seni
dan
budaya
Perluasan
penerapan
model
kebijakan
pelestaria
n dan
pengemba
ngan seni
dan
budaya
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
kebijak
an
pelestar
ian dan
pengem
bangan
seni
dan
budaya.
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
kebija
kan
pelesta
rian
dan
penge
mbang
an seni
dan
buday
a
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
pelestarian
dan
pengemban
gan seni
dan budaya
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n dan
kesadaran
masyarakat
tentang
pelestarian
dan
pengemban
gan seni
dan
budaya.
Tersedia
nya
modul
training
pelestari
an dan
pengemb
angan
seni dan
budaya
Tersedi
anya
model
kebijak
an
pelestar
ian dan
pengem
bangan
seni
dan
budaya
Tersed
ianya
dokum
en
SOP
pelesta
rian
dan
penge
mbang
an seni
dan
buday
a
Perluasan
penerapan
kebijakan
pelestarian
dan
pengemban
gan seni
dan budaya
54
IKPM
2.Pengemban
gan Industri
kreatif
berbasis
Teknologi
Informasi dan
Komunikasi.
Penerapan ilmu
dan teknologi
informasi dalam
upaya
peningkatan
usaha berbasis
kearifan lokal.
Peningkatan
jumlah aplikasi
berbasis
teknologi
informasi
dalam industri
kreatif dalam
masyarakat.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemahaman
IPTEK guna
pengembang
an industri
kreatif
berbasis
kearifan
lokal.
Pendamping
dan
Pelatihan
penerapan
IPTEK
pengembang
an industri
kreatif
berbasis
kearifan
lokal.
Pemberdaya
an dan
pengembang
an model
sistem
berbasis TIK
guna
pengembang
an industri
kreatif
berbasis
kearifan
lokal..
Pengemba
ngan dan
implement
asi
prototipe
berbasis
TIK guna
pengemba
ngan
industri
kreatif
berbasis
kearifan
lokal
Perluasan
pengguna
an
aplikasi
berbasis
TIK
berbasis
kearifan
lokal
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
prototip
e sistem
berbasis
kearifan
lokal..
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
prototi
pe
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
operasional
aplikasi
TIK
berbasis
kearifan
local
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n dan
kesadaran
masyarakat
akan
kearifan
lokal, dan
IPTEK
guna
pengemban
gan industri
kreatif
Tersedia
nya
modul
training
pengemb
angan
industri
kreatif
berbasis
teknologi
informas
i dan
komunik
asi.
Tersedi
anya
prototip
e sistem
menduk
ung
industri
kreatif
berbasis
kearifan
lokal
Tersed
ianya
aplikas
i
berbas
is TIK
yang
mendu
kung
industr
i
kreatif
berbas
is
kearifa
n lokal
Perluasan
penerapan
aplikasi
TIK
berbasis
kearifan
lokal.
55
10. Isu Strategis: Teknologi informasi dan komunikasi (Information & communication technology)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1.Penguatan
kelembagaan
berbasis
teknologi
informasi dan
komunikasi
Pemberdayaan
bidang
Teknologi
Informasi dan
Komunikasi
terhadap
masyarakat,
lembaga
pendidikan, dan
lembaga usaha /
industri.
Peningkatan
kesadaran dan
penggunaan
teknologi
informasi dan
komunikasi
dalam upaya
mewujudkan
masyarakat
informatif.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemahaman
IPTEK guna
penguatan
kelembagaan
berbasis
teknologi
informasi
dan
komunikasi.
Pendamping
dan
Pelatihan
penerapan
IPTEK
penguatan
kelembagaan
masyarakat.
Pemberdaya
an dan
pengembang
an model
penguatan
kelembagaan
masyarakat..
.
Pengemba
ngan dan
implement
asi model
penguatan
kelembag
aan
masyaraka
t berbasis
TIK
Perluasan
pengguna
an
aplikasi
penguatan
kelembag
aan
masyaraka
t berbasis
TIK
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
model
penguat
an
kelemb
agaan
masyar
akat
berbasis
TIK
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
pengu
atan
kelem
bagaa
n
masya
rakat
berbas
is TIK
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penguatan
kelembagaa
n
masyarakat
berbasis
TIK
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n IPTEK
guna
penguatan
kelembagaa
n berbasis
teknologi
informasi
dan
komunikasi
.
Tersedia
nya
modul
training
penguata
n
kelemba
gaan
masyara
kat.berba
sis
teknologi
informas
i dan
komunik
asi.
Tersedi
anya
model
penguat
an
kelemb
agaan
masyar
akat
berbasis
TIK
Tersed
ianya
aplika
si
pengu
atan
kelem
bagaa
n
masya
rakat
berbas
is TIK
Perluasan
penerapan
aplikasi
penguatan
kelembagaa
n
masyarakat
berbasis
TIK.
56
IKPM
2.Pengemban
gan aplikasi
bisnis
berbasis
teknologi
informasi dan
komunikasi
bagi UMKM,
Koperasi dan
Klaster Usaha
1. Penerapan
teknologi tepat
guna berbasis
teknologi
informasi
sebagai
aplikasi bisnis
bagi UMKM,
Koperasi dan
Klaster Usaha
2. Pendampingan
dan
pemberdayaan
kelompok
UMKM,
Koperasi dan
Klaster Usaha
Peningkatan
kompetensi
UMKM,
Koperasi dan
Klaster Usaha
dalam
pemanfaatan
aplikasi bisnis
berbasis
teknologi
informasi dan
komunikasi
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemahaman
penerapan
IPTEK
sebagai
aplikasi
bisnis bagi
UMKM,
Koperasi
dan Klaster
Usaha.
Pendamping
dan
Pelatihan
penerapan
IPTEK
sebagai
aplikasi
bisnis bagi
UMKM,
Koperasi
dan Klaster
Usaha..
Pemberdaya
an dan
pengembang
an model
penerapan
IPTEK
sebagai
aplikasi
bisnis bagi
UMKM,
Koperasi
dan Klaster
Usaha.
Pengemba
ngan dan
implement
asi model
aplikasi
bisnis
bagi
UMKM,
Koperasi
dan
Klaster
Usaha
Perluasan
pengguna
an
aplikasi
bisnis
bagi
UMKM,
Koperasi
dan
Klaster
Usaha
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
model
aplikasi
bisnis
bagi
UMKM
,Kopera
si dan
Klaster
Usaha
Lapor
an
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
aplika
si
bisnis,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penggunaa
n aplikasi
bisnis
sebagai
teknologi
yang tepat
guna bagi
UMKM,
Koperasi
dan Klaster
Usaha
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n
penerapan
IPTEK
sebagai
aplikasi
bisnis bagi
UMKM,
Koperasi
dan Klaster
Usaha..
Tersedia
nya
modul
training
teknologi
tepat
guna
sebagai
aplikasi
bisnis
bagi
UMKM,
Koperasi
dan
Klaster
Usaha..
Tersedi
anya
model
aplikasi
bisnis
berbasis
TIK
bagi
UMKM
,Kopera
si dan
Klaster
Usaha
Tersed
ianya
aplika
si
bisnis
bagi
UMK
M,
Koper
asi dan
Klaste
r
Usaha
Perluasan
penerapan
aplikasi
bisnis
berbasis
TIK bagi
UMKM,
Koperasi
dan Klaster
Usaha.
57
11. Isu Strategis: Pembangunan manusia dan daya saing bangsa (Human development & competitiveness)
Topik
Unggulan
Bentuk
Kegiatan Target 2020
Tahapan Pengabdian Indikator Kinerja Pengabdian kepada
Masyarakat (IKPM) dan Target
2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020
IKPM
1.Peningkatan
kualitas
pendidikan
dan daya
saing SDM
1.Pengembanga
n pendidikan
sesuai jenjang
usia
2.Pengembanga
n metode dan
materi
pembelajaran
3.Pengembanga
n potensi diri
4.Pengembanga
n program
pendidikan
formal dan
informal.
5. Peningkatan
kapasitas SDM
dan kapasitas
organisasi
Peningkatan
kualitas
kompetensi
dan daya saing
SDM, serta
peningkatan
kreativitas
pembelajaran
dengan
memberdayaka
n masyarakat
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemahaman
IPTEK guna
peningkatan
kualitas
pendidikan
dan daya
saing SDM
Pendamping
dan
Pelatihan
IPTEK guna
peningkatan
kualitas
pendidikan
dan daya
saing SDM
Pemberdaya
an dan
pengembang
an model
peningkatan
kualitas
pendidikan
dan daya
saing SDM
Pengemba
ngan dan
penguatan
model
peningkat
an
kualitas
pendidika
n dan
daya saing
SDM
Perluasan
pengguna
an
aplikasi
peningkat
an
kualitas
pendidika
n dan
daya saing
SDM
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
peningk
atan
kualitas
pendidi
kan dan
daya
saing
SDM
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
pening
katan
kualita
s
pendid
ikan
dan
daya
saing
SDM,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penggunaa
n aplikasi
peningkata
n kualitas
pendidikan
dan daya
saing SDM
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n IPTEK
guna
peningkata
n kualitas
pendidikan
dan daya
saing SDM
Tersedia
nya
modul
training
IPTEK
guna
peningka
tan
kualitas
pendidik
an dan
daya
saing
SDM
Tersedi
anya
model
peningk
atan
kualitas
pendidi
kan dan
daya
saing
SDM
Tersed
ianya
aplikas
i
pening
katan
kualita
s
pendid
ikan
dan
daya
saing
SDM
Perluasan
pengguna
aplikasi
peningkata
n kualitas
pendidikan
dan daya
saing SDM
58
IKPM
2.Peningkatan
kualitas
bahasa dan
sastra
1. Pemberdayaan
masyarakat
terhadap
bahasa dan
sastra
2. Penerapan
ilmu dan
teknologi
bidang bahasa
dan sastra
Peningkatan
kualitas dan
kompetensi
masyarakat
dalam bidang
bahasa dan
sastra.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemahaman
IPTEK
dalam upaya
peningkatan
kualitas
bahasa dan
sastra
Pendamping
dan
Pelatihan
IPTEK
peningkatan
kualitas
bahasa dan
sastra
Pemberdaya
an dan
pengembang
an model
peningkatan
kualitas
bahasa dan
sastra
Pengemba
ngan dan
penguatan
model
peningkat
an
kualitas
bahasa
dan sastra
Perluasan
pengguna
an
aplikasi
peningkat
an
kualitas
bahasa
dan sastra
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
peningk
atan
kualitas
bahasa
dan
sastra
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
pening
katan
kualita
s
bahasa
dan
sastra,
HKI
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penggunaa
n aplikasi
peningkata
n kualitas
bahasa dan
sastra
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n IPTEK
guna
peningkata
n kualitas
bahasa dan
sastra
Tersedia
nya
modul
training
peningka
tan
kualitas
bahasa
dan
sastra
Tersedi
anya
model
peningk
atan
kualitas
bahasa
dan
sastra
Tersed
ianya
aplikas
i
pening
katan
kualita
s
bahasa
dan
sastra
Perluasan
pengguna
aplikasi
peningkata
n kualitas
bahasa dan
sastra
IKPM
3.Pengemban
gan
kewirausahaa
n dan
ekonomi
kreatif
1. Peningkatan
kompetensi
SDM berdaya
saing global
2. Pemberian
layanan
konsultasi dan
pendampingan
peningkatan
usaha bagi
perorangan,
masyarakat dan
industri.
Peningkatan
kompetensi
kewirausahaan
dan daya saing
masyarakat
usaha.
Sosialisasi
dan
pendamping
an
pemahaman
IPTEK
dalam
pengembang
an
kewirausaha
an dan
ekonomi
kreatif
Pendamping
dan
Pelatihan
IPTEK
pengembang
an
kewirausaha
an dan
ekonomi
kreatif
Pemberdaya
an dan
pengembang
an model
pengembang
an
kewirausaha
an dan
ekonomi
kreatif
Pengemba
ngan dan
penguatan
model
pengemba
ngan
kewirausa
haan dan
ekonomi
kreatif
Perluasan
pengguna
an
aplikasi
pengemba
ngan
kewirausa
haan dan
ekonomi
kreatif
Laporan
kegiatan
PPM dan
publikasi
Laporan
kegiatan
PPM,
publikasi
, dan
modul
training
Lapora
n
kegiata
n PPM,
publika
si,
dokume
n model
pengem
bangan
kewirau
sahaan
dan
ekonom
Lapora
n
PPM,
publik
asi,
dokum
en
SOP
penge
mbang
an
kewira
usahaa
n dan
Laporan
PPM, dan
publikasi,
dokumen
kebijakan
penggunaa
n aplikasi
pengemban
gan
kewirausah
aan dan
ekonomi
kreatif
59
i kreatif
ekono
mi
kreatif
, HKI
Target
Teridentifik
asi
pemahama
n IPTEK
dalam
pengemban
gan
kewirausah
aan dan
ekonomi
kreatif
Tersedia
nya
modul
training
pengemb
angan
kewiraus
ahaan
dan
ekonomi
kreatif
Tersedi
anya
model
pengem
bangan
kewirau
sahaan
dan
ekonom
i kreatif
Tersed
ianya
aplikas
i
penge
mbang
an
kewira
usahaa
n dan
ekono
mi
kreatif
Perluasan
pengguna
aplikasi
pengemban
gan
kewirausah
aan dan
ekonomi
kreatif
guna
peningkata
n
kompetensi
dan daya
saing
masyarakat
usaha
60
BAB V
PELAKSANAAN RENCANA STRATEGIS
PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
5.1. Sumber Dana
Renstra Pengabdian Masysrakat Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
dilaksanakan dengan pendanaan yang berasal dari beberapa sumber meliputi pendanaan
DRPM, non DRPM eksternal (Balitbangda, Ristek, Pemda) dan institusi (internal). Jumlah
total dana yang diperoleh untuk program pengabdian masyarakat dari DRPM untuk tahun
2015 sebesar Rp 132.500.000. Dana tersebut diperoleh untuk dua proposal. Jumlah
keseluruhan dana internal pengabdian masyarakat yang dialokasikan UKSW antara tahun
2015 – 2016 adalah sebesar Rp.1.561.480.000,-. Untuk dana internal, UKSW mengalokasikan
dana setiap proposal sebesar Rp 10.000.000 untuk 60 Program Studi dan atau Pusat Studi
Alokasi dengan dana yang lebih besar diperbolehkan sesuai karakteristik keunggulan program
pengabdian masyarakat proposal. Alokasi dana untuk setiap skema pengabdian masyarakat
DPRM terdapat pada Tabel 5.1.
Tabel 5.1. Alokasi dana untuk setiap skema pengabdian masyarakat
No. Skema Pengabdian Masyarakat Alokasi Dana (%)
1 Iptek Bagi Masyarakat 20
2 Iptek bagi Kewirausahaan 20
3 Iptek bagi Produk Ekspor 5
4 Iptek bagi Produk Unggulan Daerah 5
5 Iptek bagi Desa Mitra 5
6 Iptek Bagi Kreativitas Inovasi Kampus 10
7 Ipteks Bagi Wilayah 5
8 Ipteks Bagi Wilayah Antara PT-CSR / PT-PEMDA-CSR 5
9 Program HI-LINK 5
10 Program KKN-PPM 20
61
Adapun alokasi dana dari rencana sumber DRPM dan dana internal, serta dana
eksternal lainnya sampai dengan Rp. 5,7 milyar dengan perincian pembagian alokasi sebagai
berikut, yaitu :
1. 40% dari asumsi sumber DRPM sebesar 10 milyar rupiah adalah sampai dengan
Rp. 4 milyar
2. Sampai dengan 25 juta rupiah dari dana PPM internal per prodi bagi 60 prodi
adalah sampai dengan Rp. 1,5 milyar. Sumber dana lain adalah Rp. 200 juta.
Total rencana anggaran tahunan program pengabdian masyarakat per tahun sampai dengan
Rp. 5,7 milyar dialokasikan untuk isu strategis sebagai berikut (Tabel 5.2)
Tabel 5.2. Alokasi Anggaran Program Pengabdian Masyarakat Tahun 2016 - 2010
No. Isu Strategis Tahun Anggaran (dalam juta rupiah) Total
2016 2017 2018 2019 2020
1. Pengentasan kemiskinan 456 456 456 456 456 2.280
2. Perubahan Iklim dan keragaman hayati 456 456 456 456 456 2.280
3. Energi baru dan terbarukan 228 228 228 228 228 1.140
4. Ketahanan pangan dan keamanan pangan 456 456 456 456 456 2.280
5. Kesehatan, penyakit tropis, gizi dan obat-obatan 456 456 456 456 456 2.280
6. Pengelolaan bencana 684 684 684 684 684 3.420
7. Integrasi nasional dan harmoni social 912 912 912 912 912 4.560
8. Otonomi daerah dan desentralisasi 456 456 456 456 456 2.280
9. Seni dan budaya/industri kreatif 456 456 456 456 456 2.280
10. Teknologi informasi dan komunikasi 456 456 456 456 456 2.280
11. Pembangunan manusia dan daya saing bangsa 684 684 684 684 684 3.420
Total 5.700 5.700 5.700 5.700 5.700 28.500
62
5.2. Mekanisme Pemantauan dan Evaluasi
Mekanisme pemantauan dan evaluasi kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah
sebagai berikut:
1. BP3M dan BIR UKSW dibawah koordinasi Pembantu Rektor V Bidang Penelitian
dan Pengabdian Masyarakat mengkoordinasikan pemantauan dan evaluasi pelaksanan
penelitian di lapangan. Tim pemantau ditentukan oleh Pembantu Rektor V dan
diangkat berdasarkan SK Tim Pemantau Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat.
2. Tim wajib menyampaikan laporan kemajuan hasil kegiatan setiap menjelang akhir
tahun anggaran atau setelah Pengabdian Kepada Masyarakat selesai.
3. Keberlanjutan pendanaan Pengabdian Kepada Masyarakat ditentukan dari hasil
pemantauan tahun berjalan. Pengabdian Kepada Masyarakat dapat dihentikan
pendanaannya jika berdasarkan hasil laporan tim monitoring, program tersebut tidak
layak diteruskan.
4. Tim pelaksana program diwajibkan melaksanakan seminar hasil secara internal di
lingkungan Program Studi, Fakultas, atau grup riset, pusat studi dan institut riset
sebagai bentuk diseminasi hasil kegiatan program pengabdian kepada masyarakat.
62
BAB VI
PENUTUP
Rencana strategis pengabdian kepada masyarakat diarahkan untuk menghadapi
persoalan UKSW di bidang pengabdian kepada masyarakat, yakni adanya tuntutan terhadap
universitas untuk mengembangkan entrepreneurial melalui pengembangan inovasi dan
melakukan perluasan atas aset dan produk intelektual yang dihasilkan. Oleh karena itu,
peluang keberlanjutan pelaksanaan PPM perguruan tinggi perlu terus memperhatikan
beberapa hal, yakni: 1) kerjasama antara UKSW dengan lembaga pemerintah dan
laboratorium pengabdian masyarakat dalam skala nasional maupun internasional, 2)
eksplorasi sumber dana penelitian dan pengabdian masyarakat diluar Direktorat Riset dan
Pengabdian Masyarakat (DRPM), dan 3) peningkatan kemampuan sumberdaya manusia
pelaksana pengabdian kepada masyarakat.
Keberlanjutan kegiatan program pengabdian kepada masyarakat diharapkan dapat
menjadi kontributor yang besar bagi perguruan tinggi dalam menghadapi tantangan kedepan.
Renstra pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat menjadi pedoman dalam
menjalankan kegiatan pengabdian masyarakat pada kurun waktu lima tahun mendatang.
Ucapan terima kasih kami berikan kepada semua pihak yang telah memberikan sumbangan
pemikiran, data, saran dan masukan atas selesainya penyusunan rencana strategis pengabdian
kepada masyarakat ini.