RESUME KULIAH MIMBAR MAHASISWAKelas: AHari / Tanggal: 22/05/2014Pokok Bahasan: Colon in loopPenulis Resume: Chandra M, Uswatunnisa A, Hanifah STanda Tangan :Judul Kuliah : Colon in LoopPertemuan ke : INama Dosen : dr. Sukma Imawati, Sp. Rad (K)Asal Bagian : Radiologi

Pelaksanaan Riil (Bukan di jadwal) Jam Mulai : 10.30 Jam Selesai :11.20Penggabungan Kelas : YaKelas yang Digabung : Kelas A dan Kelas C

Tujuan Perkuliahan :Untuk mengetahui dan memahami tata cara melakukan colon in loop serta interpretasinya untuk mengetahui adanya ganggunan pada saluran gastrointestinal.

Ringkasan MateriMemasukan barium sulfat dan water soluble per anal. Mahasiswa harus mampu membedakan incisura dan haustra yang terletak sepanjang kolon. Indikasi : untuk tumor, diare kronik, BAB lendir dan darahKontraindikasi : perforasi dan ileus paralitikPersiapan : pasien diminta untuk memakan makanan lunak dan cairan serta mengurangi frekuensi berbicara serta tidak merokok. Alat dan bahan : Pesawat fluoroskopi, irigator flow (tiang untuk flow bairum contrast). Pasien dalam posisi terlentang dan dibolak-balik tiap sisi agar hasil foto dapat maksimal. Single/double contrast : + adalah water soluble, - adalah udaraDouble contrast baik dipakai untuk menilai mukosa kolonSpot yang bisa dilihat/patokan : Rectosigmoid, flexura lienalis, lalu foto fullfillingTotal colon photo dari rectum sampai caecumRAO/LAO position untuk lihat flexura-flexura. Lateral untuk lihat rectosigmoid. Efek samping colon in loop : Adanya perforasi usus bisa membaik karena ada mekanisme resorpsi kontras oleh usus.

Kelainan :Hirschprung megacolon kongenital, pakai water soluble sebagai kontras, tidak boleh kembangkan balon kateter karena akan mengaburkan daerah aganglionik. Colitis gambaran mukosa ireguler yang membuat sempitDivertikulum adanya pulling contrast/additional shadowMassa colorectal adanya gambaran filling defect dengan tepi ireguler. Thumb print indentation keadaan iskemik colon, resiko perforasi tinggi dan adhesinya berlebih. Invaginasi terdapat gambaran cupping.

Gambar : Colon carcinoma dengan double contrast.