Rpp k2k kelas 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : MTsN Kuta Baro

Mata Pelajaran : Biologi

Program : IPA

Kelas/Semester : VII/II

Alokasi Waktu : 2 x 15 menit

I. Standar kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dan ekosistem

II. Kompetensi dasar : 7.3. Memprediksi pengaruh kepadatan populasi manusia terhadap

lingkungan

III. Indikator

A. Memahami hubungan produksi penduduk dengan kebutuhan air bersih dan

pencemaran udara

B. Menjelaskan hubungan populasi penduduk ddengan kebutuhan pangan

C. Memjelaskan hubungan populasi penduduk dengan ketersediaan lahan

D. Menjelaskan pengaruh meningkatkan populasi penduduk terhadap kerusakan

lingkungan

IV. Tujuan Pembelajaran

Siswa diharapkan dapat:

A. Mampu memahami hubungan populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih dan

pencemaran udara

B. Menjelaskan hubungan populasi penduduk dengan kebutuhan pangan

C. Menjelaskan hubungan populasi penduduk dengan ketersediaan lahan

D. Menjelaskan pengaruh meningkatkan populasi penduduk terhadap kerusakan

lingkungan

V. Materi Pembelajaran

Bertambahnya populasi manusia mempengaruhi dengan daya dukungan lingkungan,

untuk memberikan sumber daya akan kehidupan organisme

didalamnya Secara normal. Sumber daya alam yang dihasilkan atau yang ada dilingkungan

jumlahnya terbatas, jika jumlah organisme melebihi batas akan menjadi permasalah lingkungan

permaslahan tersebut misalnya semakain langkaya sumber daya alam, terjanya pencemaran dan

terjadinya persaingan untuk mendapakan sumber daya alam.

Kepadatan penduduk dapat dibedakan atas menjadi kebutuhan primer dan kebutuhan

sekunder. Kepadatan penduduk umumnya berpusat dikota- kota besar, kepadatan penduduk yang

meningkat dapat menurunkan kesejahteraan misalnya bidang perumahan. dengan demikian

kerusakan lingkungan

VI. Strategi Pembelajaran

Pendekatan Koperatif : Kooperatif learning

Metode : diskusi,ceramah dan Tanya jawab

Model : Demontrasi

VII. Media Pembelajaran

A. Alat dan Bahan : Tulis Menulis

B. Sumber Belajar :

- Syamsuri, Istamar. 2006. Biologi SMP. Jakarta: Erlangga

- Buku sains biologi SMP kelas VII

VIII. Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I

A. Kegiatan awal

Kesiapan siswa untuk proses pembelajaran

Motivasi dan penjajakan siswa untuk belajar informasi yang ingin dicapai

B. Kegiatan inti

Guru menyajikan materi

Guru membagi kelompok siswa menjadi dua kelompok

Guru membagikan kertas yang berisi soal

Siswa mengerjakan tugas untuk dipresentasikan kedapan mewakili kelompoknya

C. Kegiatan akhir

Memberikan kesimpulan

Kemudian memberitahukan materi yang akan datang

Pertemuan II

A. Kegiatan Awal

Apersepsi : Guru memperlihatkan gejala-gejala alam dan lingkungan yang

terkena dampak dari pencemaran udara

Motivasi : Guru menanyakan kepada siswa dampak-dampak kepadatan

populasi Penduduk

B. Kegiatan Inti


Guru menjelaskan tentang dampak dari pencemaran lingkungan

Kemudian guru menjelaskan tentang dampak kepadatan penduduk

Diskusi (tanya jawab)

Guru menyuruh siswa merangkum

Siswa membacakan hasil rangkumannya didepan kelas

C. Kegiatan Akhir

Guru menyimpulkan materi yang telah diajarkan

A. Siswa diminta untuk mengulangi kembali tentang kesimpulan yang telah

disimpulkan oleh guru

B. Memberikan materi yang akan datang

IX. Penilaian

A. Teknik penilaian : Tes tulis dan tes tulisan

B. Intrumen penilaian : Esey

C. Tes Uraian

1. Sebutkan dampak-dampak dari pencemaran air………( Deterjen, minyak

bumi, insektisida, pupuk)

2. Jika pupuk nitrogen anorganik ditambahkan ketanah, peristiwa yang akan

terjadi ……….( popul;asi bakteri nitrifikasi meningkat)

3. Polutan yang paling banyak mencemari udara perkotaan ………..

( CFC)

4. Manusia berperan dalam perusakan lingkungan dan ekosistem

karena………….( manusia menebang hutan dan membuang sampah)

5. Salah satu cara mengatasi laju pertumbuhan penduduk adalah ………

( Keluarga berencana)

Tugas

1. Jelaskan dampak- dampak dari kepadatan penduduk?

2. Apakah yang dimaksud dengan Transmigrasi?

Mengetahui,Guru Bidang Studi

Kuta Baro Sep 2010Guru Praktikan

(Dika Febriansyah)NIM: 0706103050059




Program : IPA

Semester : VII/II

Alokasi Waktu : 4 JP

I. Standar kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem

II. Komptensi Dasar : 7.1 menentukan ekosistem dan saling berhubungan antara

komponen ekosistem

III. Indikator

A. Mengidentifikasi satuan-satuan dalam ekosistem dan menyatakan matahari sebagai

sumber energi utama

B. Mengambarkan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jarring-jaring kehidupan

berdasarkan hasil pengamatan suatu ekosistem



A. Menyebutkan satuan-satuan dalam ekosistem dan menyatakan matahari sebagai

sumber energi utama

B. Mendeskripsikan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jarring-jaring kehidupan

berdasarkan hasil pengamatan suatu ekosistem


Ekosistem merupakan hubungan timbal balik dan saling ketergantungan antara makhluk

hidup abiotik dan biotik dengan lingkungannya. Ekosistem terdiri dari benda hidup disebut

faktor biotik dan benda tak hidup disebut juga factor abiotik. Interaksi antara faktor biotik dan

abiotik mengakibatkan ekosistem tumbuh, berkembang dan mengalami perubahan. Sumber

energi utama dalam ekosistem adalah matahari. Ditempat tinggal anggota komunitas berada

terdapat benda tak hidup misalnya tanah, air dan cahaya matahari, antara komunitas dan cahaya

tak hidup itu berinteraksi membentuk ekosistem

Ekosistem dikenal pula sebagai ekosistem antar lingkungan. Antar ekosistem yang kecil

berinteraksi membentu ekosistem yang besar. Misalnya ekosistem dipermukaan bumi

berinteraksi membentuk ekosistem yang besar yaitu ekosfer.

Dibandingkan dengan bumi seluruhnya ekosfer merupakan lapisan yang sangat tipis

lapisan permukaan bumi dan atmosfer yang dihuni oleh seluruh makluk hidup disebut atmosfer.


Metode : Tanya jawab, ceramah

Pendekatan : Kontektual

Model : Eksperimen


Alat dan Bahan : Alat tulis Menulis

Sumber Belajar:


- Buku Sains Biologi SMP Kelas VII


Pertemuan I

A. Kegiataan awal

Apersepsi : kesiapan kelas unuk prose pembelajaran

Motivasi : guru memberikan apersepsi dengan pertanyaan-pertanyaan tentang

pengertian ekosistem, faktor biotik, dan abiotik.

B. Kegiatan inti

Menjelaskan pengertian ekosistem

Menejelaskan pengertian biotik dan faktor-faktor biotik

Menejelaskan pengertian abiotik dan faktor-faktor abiotik

C. Kegiatan akhir

Guru dan siswa membuat kesimpulan

Guru memberikan PR kepada siswa

Guru menginformasikan materi selanjutnya

Pertemuan II

I. Apersepsi : sebutkan komponen-komponen penyusun ekosistem

II. Motivasi : guru menejelaskan komponen biotik dan abiotik dan organisme autotrof

dam heterotrof serta siswa menanyakan pertanyaan-pertanyaan

III. Kegiatan Inti

Menjelaskan komponen biotik dan abiotik

Menjelaskan keseimbangan daya lenting

Menjelaskan organism autotrof dan heterotrof

Kemudian guru memberiakn tugas dalam bentuk essay

IV. Kegiatan Akhir

Guru dan siswa membuat kesimpulan

Menjelaskanmateri untuk minggu depan

V. Penilaian

A. Teknis Penilaian : Tes tulisan

B. Intrumen penilaian : Essey

C. Tes uraian

1. Jelaskan pengertian ekosistem………( Hubungan timbal balik antara makluk hidup

dan lingkunganya)

2. Satuan makluk hidup diantaranya adalah…..( Populasi, Habitat, Nisia)

3. Sebutkan tingkatan yang dipelajari dalam ekologi ……………( Populasi, Komuditas,

Ekosistem dan biosfer)

4. Apakah yang dimaksud dengan populasi ……….( individu- individu yang dari

spesies yang sama membentuk populasi )

5. Apakah yang dimaksud dengan komoditas ………( Interaksi antar populasi dalam

suatu area )

Mengetahui Kuta Baro Mei 2010Kepala sekolah MTsN Kuta Baro Guru Bidang Studi

Drs. Ibrahim Nurzaitun Sp.dNIP. 19590603 199001 1001 NIP. 19660801 1999032 001




Program : IPA



I. Standar Kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan

II. Kompetensi Dasar : 7.2 mengidentifikasikan pentinganya keanekargaman makhluk

hidup dalam pelestarian ekosistem

III. Indikator

A. Membedakan makhluk hidup yang tergolong langka

B. Membedakan contoh makhluk hidup yang tergolong makhluk hidup langka di suatu

lokasi

C. Menjelaskan pentingnya membudidayakan tumbuhan dan hewan langka

D. Membuat tulisan untuk mengenalkan jenis, bentuk dan manfaat tumbuhan dan hewan

langka yang dilindungi



A. Menjelaskan tentang makhluk hidup yang tergolong langka

B. Menyebutkan contoh makhluk hidup yang tergolong makhluk hidup langka

C. Menjelaskan pentingnya membudidaya tumbuhan dna hewan langka

D. Membuat tulisan untuk mengenalkan jenis, bentuk dan manfaat tumbuhan hewan

langka yang dilndungi


Keanekaragaman makhluk hidup disebut juga keanekaragaman hayati. Keanekaragaman

hayati di Indonesia merupakan salah satu keanekaragaman yang tertinggi di dunia, maka dengan

demikian perlu dilakukan perlindungan keanekaragaman tersebut. Perlindungan konservasi

keanekaragaman hayati yang merupakan kesepakatan internasional untuk melindungi flora dan

fauna dari kepunahan. Flora dan fauna yang disebut dengan langka.

Maka dengan demikian flora dan fauna itu hidup pada habitat tertentu, maka upaya

pelestariannya meliputi ekosistem disuatu wilayah upaya tersebut meliputi:

a. Cagar alam

Cagar alam merupakan perlindungan alam dengan membiarkan ekosistem dalam

suatu wilayah apa adanya. Perkembangannya diserahkan kepada alam agar prosesnya

secara alami. Cagar alam tersebut dimaksud untuk melindungi ciri khas hewan

ntumbuhan dan ekosistem alam

b. Taman nasional

Taman nsional bertujuan untuk mnelindungi flora dan founa beserta ekosistemnya

untuk kepentingan pengembangan ilmu, pengetahuan, pendidikan , budaya dan

reakreasi alam.

c. taman wisata

Taman wisata adalah taman produksi ( diambil hasil) yang dimamfaatkan untuk objek

wisata.

d. Taman laut

Taman laut merupakan daerah lautan yang memiliki keanekaragaman laut yang unik,

tinggi dan indah.

e. Kebun raya

Kebun raya adalah kebun buatan yang berguna untuk menghimpun tumbuhan dari

berbagai tempat untuk dilestarikan

VI. Strategi

Metode : Kooperatif learning

Pembelajaran : Kontekstual

Model : Jiqsau


A. Alat dan Bahan :

- Alat tulis menulis

B. Sumber Belajar :



VIII. Langkah Pembelajaran

Pertemuan 1

A. Kegiatan Awal

Apersepsi : Kesiapan kelas

Motivasi : Jelaskan pengertian keanekaragaman dan cara-cara kita

melestarikanya?

B. Kegiatan Inti

Guru mejelaskan materi

Siswa dibagikan menjadi empat kelompok

Tiap-tiap kelompok terdiri dari tim-timnya

Guru membagikan bab yang akan dipelajari, bab yang dipelajari sama akan bertemu

dengan kelompok lain untuk mendeskripsikan materi tersebut.

Tiap kelompok harus mewakili untuk mempresentasikannya

C. Kegiatan akhir

Guru menunjukkan salah satu diantara siswa untuk menyimpulkan materi yang telah

diajarkan

Menjelaskan materi yang akan dipelajari untuk pertemuan selanjutnya

Memberikan evaluasi

Pertemuan II

A. Kegiatan Awal

Apersepsi: Sebutkan jenis-jenis keaneragaman yang terdapat diindonesia

Motivasi: Apakah yang dimaksud dengan pemeliharaan in situ dan

pemeliharaan ex situ?

B. Kegiatan inti

Guru mejelaskan materi

Siswa dibagikan menjadi empat kelompok

Tiap-tiap kelompok terdiri dari tim-timnya

Guru membagikan bab yang akan dipelajari, bab yang dipelajari sama akan

bertemu dengan kelompok lain untuk mendeskripsikan materi tersebut.

Tiap kelompok harus mewakili untuk mempresentasikannya

C. Kegiatan akhir

Guru menyuruh siswa untuk menyimpulkan materi yang telah diajarkan

Menjelaskan materi yang akan dipelajari untuk pertemuan selanjutnya

Memberikan evaluasi

IX. Penilaian

A. Teknis penilaian: tes tulisan

B. Instrumen penilaian: Choise

C. Tes uraian

1. Tipe flora dan fauna ini ada didalam, kecuali

a. Australia c. Orieintal

b. Peralihan d. Americana

2. Flora dan founa yang hanya hidup daerah tertentuk dan tidak ditemukan didaerah lain

disebut

a. Pandemik d. In situ

b. Endemik e. Ex situ

3. Tempat yang bukan tempat merupakan tempat perlindungan dan pelestarian

keanekaragaman hayati adalah

a. kebun wisata c. Taman kota

b. Kebun raya d. Taman nasional

4. Tempat perlindungan dan pelestarian alam juga mendapat rekreasi, kecuali

a. Taman nasional c. Cagar alam

b. Taman laut d. Kebun raya

5. Hewan yang termasuk hewan endemik adalah

a. Gajah c. Kera

b. Badak bercula satu d. Ular

Tugas

1. Apakah perbedaan cagar alam dan taman nasional?

2. Mengapa hewan yang terancam punah sebaiknya tidak dipelihara oleh perorangan



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN( RPP)



Program : IPA



I. Standar kompetensi: 7. memahami saling ketergantungan dan ekosistem.

II. Kompetensi dasar : 7.4 mengaplikasikan peran manusia dalam pengelolaan lingkungan

untuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan.

III. Indikator

A. Menjelaskan konsekwensi penebangan hutan dan pengaruhnya terhadap kerusakan

lingkungan dan upaya mengatasinya.

B. Menjelaskan pengaruh pencemaran air, udara dan tanah dan kaitannya dengan aktifitas

manusia dan upaya mengatasinya.

C. Mengusulkan cara penanggulangan kerusakan lingkungan.

IV. Tujuan pembelajaran

A. Membedakan konsekwensi penebangan hutan dan pengaruhnya terhadap kerusakan

lingkungan dan upaya mengatasinya.

B. Menjelaskan pencernaan air, udara dan tanah dan kaitannya dengan aktifitas manusia dan

upaya mengatasinya

C. Mengusulakan cara penanggungan pencemaran dan kerusakan lingkungan.

V. Materi pembelajaran

Pencemaran lingkungan (polusi) merupakan masuknya bahan-bahan kedalam lingkungan

yang dapat mengganggu kehidupan organisme lainnya. Seiring dengan semakin besarnya

populasi, besarnya populasi dan semakin banyaknya kebutuhan manusia, pencemaran semakin

besar pula. Pencemaran tidak dipandang dari suatu individu melainkan dari populasi manusia.

Pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi pencemaran tanah, air dan udara.

Pencemaran tanah merupakan masuknya (polutan) bahan pencemaran berupa bahan

bahan padat dan cair, bahan cair atau limbah tersebut limbah rumah tangga, limbah

industri dan limbah pertanian.

Pencemaran air adalah masuknya bahan pencemaran di dalam lingkungan yang berupa

padat dan cair dampaknya punahnya organisme dalam ekosistem air, misalnya ikan atau

hewan air yang tercemar dapat meracuni orang yang memakannya.

Huatn di Indonesia merupakan hutan tropik ciri utamanya memiliki keaneka ragaman

tumbuhan dan hewan yang tinggi hutan mempunyai fungsi ekologis yang penting , diantaranya:

mengatur suhu lingkungan, mengatur kelembaban, mengatur cadangan air, sebagai tempat

berlindung, menghambat angin, mencegah erosi. Sebagai paru-paru bumi.

VI. Strategi pembelajaran

Metode : diskusi, ceramah, tanya jawab

Pedekatan : kontekstual

Model : NHT (number head together)

VII. Media pembelaajaran

Alat/bahan :

Alat : tulis menulis, air bersih, air yang tercemar

Sumber belajar

- syamsuri, istamar, 2006, Bologi SMP, Jakarta: erlangga.

- Buku sains Biologi SMP kelas VII

VIII. Langkah-langkah pembelajaran

Pertemuan I

A. Kegiatan awal

Apersepsi : kesiapan kelas

Motivasi : penjajakan kesiapan kelas untuk belajar.

B. Kegiatan Inti

Guru menyajikan inti materi

Guru membentu kelompok siswa menjadi 2 kelompok yang beranggotakan

7-8 orang dan setiap siswa mendapat nomor.

Guru memberi tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya

Kelompok mendiskusikan jawabannya.

Guru memanggil salah satu nomor siswa dengan nomor yang di panggil

melaporkan hasil kerjanya sama mereka.

C. Kegiatan akhir

guru dan siswa membuat kesimpulan dari pokok bahasan yang telah

disampaikan

guru memberikan evaluasi

guru memberikan tugas rumah dan membaca materi selanjutnya

IX. Penilaian

A. teknik penilaian : tes tulis

B. instrument penilaian : essay

C. tes uraian

1. Apakah yang dimaksud dengan pencemaran lingkungan……

(masuknya bahan-bahan kedalam lingkungan yang mengganggu kehudupan organisme di

dalamnya)

2. Pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi………

(pencemaran tanah, air, udara, dan cuaca)

3. Sebutkan fungsi-fungsi hutan…….

(mengatur suhu lingkungan, kelembapan, penghambat angin, mencegah erosi, paru-paru

dunia)

4. Sebutkan upaya-upaya penanggulangan cuaca…

(membuat dinding kedap suara, dan menanam tanaman)

5. Jelaskan hubungan sampah dan banjir…….

(apabila sampah di buang tidak pada tempatnya maka sampah-sampah tersebut dapat

menyebabkan banjir)

Mengetahui Kuta Baro, Mei 2010

Kepala sekolah MTsN Kuta Baro Guru Bidang Studi





Program : IPA


Alokasi Waktu :2 JP

I. Standar kompetensi : 6. Memahmai saling ketergantungan dalam makhluk hidup

II. Kompetensi dasar : 6.3 .Mendeskripsikan keragaman pada Sistem organisasi

kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme

III. Indikator

Mendeskripsikan keragaman tingkat sel berdasarkan hasil pengamatan

menggunakan mikroskop

Mendeskripsikan keragaman tingkat jaring menurut sel-sel penyusunnya

Mendeskripsikan tingkat organ dan Sistem organ berdasarkan sistem organ

Menjelaskan hubungan antara sel, jaringan, organ, dan sistem organ

penyusun tubuh



Menggambarkan tingkat sel berdasarkan hasil pengamatan

Menyebutkan keragaman jaringan menurut sel-sel penyusun

Membedakan keragaman tingkat organ dan Sistem berdasarkan penyusun

tubuh


Sel merupakan unit terkecil organisme yang mempunyai struktur dan fungsi yang sama yang

tersusun atas membran sel, sitoplasma dan organis-organis sel . Sel bermacam ragam diantaranya

ada yang berbentuk bulat, bulat panjang, memanjang dan berbentuk selagi lima dan pada umumnya

sel berukuran mikroskopis an tidak dapat dilihat dengan mata. Struktur sel hewan dan tumbuhan

berbeda, pada sel tumbuhan terdapat dinding sel yang menyelubungi membran sel, Dinding sel

tumbuhan atas selulosa atau pektin bersifat kaku. Pada sel tumbuhan terdapat kloroplas. Sel hewan

memiliki sestriol pada saat sel membelah, sedangkan sel tumbuhan. Sentriol adalah organel yang

berfungsi untuk mengumpulkan kromosom. Selain itu sel tumbuhan yang lebih besar dibandingkan

dengan vokuola pada sel hewan.

Membran sel sering juga disebut membran plasma, membran sel berfungsi sebagai pelindung

yang mengisgan isi sel,serta sebagai pengatur lalu lintas zat yang keluar masuk, Membran sel bersifa

semi permeabel yaitu bisa dilewati oleh zat tertentu, dan ada juga yang permeabel dan impermeabel

yaitu tidak bisa dilewati zat.

Sitoplasma adalah cair yang mengisi sel, sitoplasma mengandung berbagai macam zat. Zat-

zat tersebut membentuk koloid. Koloid adalah campuran zat yang ukuran diameternya berkisar

antara 0,001-0,3 mkron misalnya kuning telur.

Inti sel atau nukleus biasanya berbentuk oval atau bulat dan berada ditengah- tengah sel inti

sel berfungsi sebagai pengatur seluruh kegiatan sel.selain nukleus didalam inti sel juga terdapat

organel organel lain.


Metode : Tanya Jawab, ceramah

Pendekatan : kontektual

Model : NHT (Numbered Head Together)



B. Sumber Belajar :




A. Kegiatan Awal

Apersersepsi : Guru menjelaskan pengertian sel, bagian-bagian sel dari

sel,membran dan fungsinya, sitoplasma dan organel sel lainnya berserta dengan

fungsinya.

Motivasi : jelaskan pengertian sel, sel terdiri atas membrane sitoplasma dan

organel-organel lainnya.

B. Kegiatan Inti

Guru menjelaskan materi

Siswa dikelompokkan menjadi dua kelompok

Tiap kelompok mendapatkan soal yang sama dengan kelompok satu lagi

Lalu guru memanggil salah satu diantara kelompok yang mempunyai nomor yang

sama

Siswa mempresentasikan di depan kelas

C. Kegiatan Akhir

Guru dan siswa membuat kesimpulan dari materi yang diajarkan

Memberi evaluasi

IX. Penilaian

A. Teknik penilaian: Tes tulis

B. Intrumen penilaian: Essey

C. Tes uraian

1. Sebutksn pengertian sel.............(Sel merupakan unit terkecil dari suatu organisme

yang mempunyai struktur dan fungsi yang sama)Apa yang dimaksud degan

membran sel..........( Pembatas antar isi sel dengan lingkungan luar sel)

2. Membran sel terdiri atas dua lapis yaitu ..........( Lipoprotein atau lemak dan

protein)

3. Fungsi Ribosom adalah.......( Tempat sintesis protein)

4. Sitoplasma bersifat...........(koloid)

5.

Tugas

1 Sebutkan Fungsi dari membran sel?

2. Sebutkan perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan?






Program : IPA



I. Standar kompetensi : 6. Memahami saling ketergantungan dalam makhluk hidup

II. Kompetensi dasar : 6.3 Mendeskripsikan keragaman pada Sistem organisasi


III. Indikator

A. Mendeskripsikan kergaman tingkat sel berdasarkan hasil pengamatan menggunakan

mikroskop

B. Mendeskripsikan keragaman tingkat jarring menurut sel-sel penyusunnya

C. Mendeskripsikan tingkat organ dan Sistem organ berdasarkan sistem organ

D. Mengaitkan hubungan antara sel, jaringan, organ, dan sistem organ penyusun tubuh



A. Menggambarkan tingkat sel berdasarkan hasil pengamatan

B. Menyebutkan keragaman jaringan menurut sel-sel penyusun

C. Membedakan keragaman tingkat organ dan Sistem berdasarkan penyusun tubuh


Jaringan adalah sekelompok sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama, jaringan

hanya dimiliki oleh makhluk hidup yang multiseluler. Jaringan terdiri atas jaringan tumbuhan

dan jaringan hewan, Pada perkembang biakan secara kawin terjadi percampuran antara sel ovum

dan sperma membentuk satu sel zigot. Yang membelah membentuk blastula, sel- sel tersebut

belum mempunyai fungsi khusus. Sel mengalami diferensiasi dan spesialisasi jadi sel berubah

seragam sesuai dengan fungsinya misalnya sel saraf berbeda dengan sel otot meskipun bersal

dari satu zigot.

Jaringan penyusun tumbuhan dan hewan berbeda dapat kita lihat bahwa:

Berdasarkan sifatnya Jaringan tumbuhan dibedakan atas jaringan meristematik dan jaringan

permanen, Jaringan meristematik (jaringan embrional) terdiri dari kumpulan sel muda dan terus

membelah menghasilkan jaringan yang lain.

Hasil pembelahan jaringan meristematik disebut jaringan permanen karena tidak

mengalami diferensiasi berdasarkan struktur dan fungsinya yaitu jaringan penutup dan

pelindung, jaringan pengisi, jaringan penguat, dan jaringan pengangkut.

Jaringan hewan pada tumbuhan tingkat tinggi (vertebrata) terdapat bermacam-macam

jaringan yang dikelompokkan menjadi jaringan meristematik dan jaringan epitel, jaringan ikat,

jaringan otot dan jaringan saraf.

VI. Strategi pembelajaran

Pendekatan : Kooperatif

Metode : Kolaboratif

Model : Jiqsau


A. Alat dan Bahan :

- Alat Tulis Menulis

B. Sumber Belajar :




A. Guru menyajikan inti materi

B. Guru membagi kelompok menjadi dua

C. Tiap kelompok dari tim diberi amteri yang berbeda

D. Anggota dari tim yang berbeda mempelajari bab yang sama bertemu dengan

kelompok yang baru untuk mendeskripsikan bab materi

E. Setelah selesai anggota tim kembali ke kelompok nasing-masing

F. Masing-masing tim mempresentasikan

IX. Kegiatan akhir

A. Guru dan siswa membuat kesimpulan dari pokok bahasan yang dijelaskasn

B. Guru memberikan evaluasi

X. Penilaian

A. Teknis penilaian : Tes tulis dan tes tulisan

B. Instrumen penilaian : Essey

C. Tes uraian

1. Jaringan meristematik adalah jaringan yang..........( Jaringan yang menghasilkan

jaringan embrio)

2. Pada tumbuhan dikotil jaringan kambium terletak pada ........(Xilem dan floem)

3. Jaring an yang berfungsi sebagai jaringan dasar adalah........( Parenkim)

4. jaringan gabus atau palkisade dibentuk oleh.....( kambium gabus)

5. Jaringan merupakan ........( Sekelompok sel yang mempunyai bentuk dan fungsi

yang sama)

1

Mengetahui Kuta Baro, Mei 2010Kepala sekolah MTsN Kuta Baro Guru Bidang Studi

Drs Ibrahim Nurzaitun Sp.dNIP. 19590603 199001 1001 NIP. 19660801 1999032 001




Program : IPA



I. Standar kompetensi : 6. Memahmai saling ketergantungan dalam makhluk hidup

II. Kompetensi dasar : 6.3 .Mendeskripsikan keragaman pada Sistem organisasi


III. Indikator

A. Mendeskripsikan kergaman tingkat sel berdasarkan hasil pengamatan menggunakan

mikroskop

B. Mendeskripsikan keragaman tingkat jarring menurut sel-sel penyusunnya

C. Mendeskripsikan tingkat organ dan Sistem organ berdasarkan sistem organ

D. Mengaitkan hubungan antara sel, jaringan, organ, dan sistem organ penyusun tubuh



A. Menggambarkan tingkat sel berdasarkan hasil pengamatan

B.

C. Menyebutkan keragaman jaringan menurut sel-sel penyusun

D. Membedakan keragaman tingkat organ dan Sistem berdasarkan penyusun tubuh


Sistem organ merupakan macam organ yang terangkai dan mempunyai fungsi tertentu.

Organ tidak dapat berdiri sendiri untuk menjalankan fungsi. Karena organ bekerjasama degan

organ lain, sistem organ tumbuhan terdiri sistem organ pengangkutan dan sistem organ

reproduksi. Sedang sistem organ pada hewan sistem pencernaan, respirasi, transfortasi,

penegeluaran, reproduksi dan sistem koordinasi.

Sedangkan organ dan sistem organ akan membentuk suatu organisme atau makluk hidup.

Agar organisme dapat melakukan kegiatan hidupnya organ- organ tubuhnya harus lengkap dan

bekerja dengan baik organ- organ misalnya organ pernafasan, pencernaan, pengangkutan,

penglihata, saraf dan perkembangbiakan.

Organ adalah alat tubuh yang memiliki fungsi khusus, pada manusia misalnya terdapat

organ penglihatan, pembau, pencernaan makanan, peredaran darah dan pengeluaran organ

tersusun atas jaringan bekerja membentuk organ misalnya organ sirkulasi: tersusun atas otot

jantung, otot polos, saraf dan jaringan ikat.


Metode : Tanya jawab. Ceramah

Pendekatan : Kontekstual

Model : STAD


A. Alat dan Bahan

Alat

Alat tulis menulis

Bahan: Gambar- gambar organ

Organ manusia , seperti hata, midung, tangan dll

B. Sumber Belajar :



VIII. Langkah Pembelajaran

Pertemuan I

A. Kegiatan Awal

Apersepsi : Kesiapan kelas untuk proses pembelajaran

Motivasi : Guru menanyakan apersepsi tentan sistem organ dan peran dan peran dan

funsinya?

B. Kegiatan Inti


Membedakan antara sistem organ dan sistem organ hewan

Menunjukkan sistem organ tumbuhan

Menunjukkan sistem organ hewan

C. Kegiatan Akhir

Guru menyuruh siswa untuk mengambil kesimpulan dari apa yang sudah diajarkan

Menginformasikan materi untuk minggu depan

Menutup dengan salam

Pertemuan II

A. Kegiatan awal

Apersepsi: Apakah yang dimaksu ddengan sistem organ?

Motivasi: Guru menjelaskan pengertian org:anisme dan organ-organnya yang

bekerja?

B. Kegiatan inti

Guru menjelaskan pengertian organisme

Menjelaskan cara kerja organ- organ didalam tubuh

Organ didalam tubuh misalnya ogan pencernaan, pernafasan, pendengaran dll

Guru menyuruh siswa- siswa meringkas kembali apa yang telah dijelaskan

Dan kemudian membacakan didepan kelas.

C. Kegiatan Akhir

Guru menyuruh salah seorang siswa membuat kesimpulan

Menjelaskan materi untuk menggu depan

Membuat evaluasi

Pertemuan II

A. Kegiatan Awal

Apersepsi : Guru memperlihatkan bagian-bagian organ, dan fungsi-fungsinya.

Selanjutnya guru menanyakan nama-nama organ tersebut.

Motivasi : Jelaskan bagian-bagian dari organ pada manusia

B. Kegiatan Inti


Guru membagi siswa untuk berpasangan

Guru menunjukkan bagian-bagian pada organ pada seorang siswa dan siswa yang

satu menyebutkan bagian-bagiannya.

Guru menetapkan siswa dan yang mana yang berperan sebawgai penunjuk bagian-

bagian organ

C. Kegiatan Akhir

Guru mengarahkan siswa untuk mengambil kesimpulan

Memberikan tugas

Guru meginformasikan materi untuk selamanya

Guru neutup dengan salam

IX. Penilaian

A. Teknis penilaian: Tes tulisan

B. Instrumen: Choise

C. Tes uraian

1. Apakah yang dimaksud dengan organisme..............(Bermacam- macam organ

akan menbentuk suatu makluk hidup)

2. sebutkan pengertian organ........( organ alat tubuh yang memiliki fungsi khusus)

3. Sebutkan organ- organ tumbuhan .....( Akar, batang, Daun, bunga, dan buah)

4. Tuliskan dua jaringan penyusun organ akar........( Xilem dan floem)

5. Tuliskan jaringan penyusun organ jantung.........

Tugas

1. Sebutkan organ sirkulasi terusun atasi?

2. Sebutkan organ- organ yang terdapat pada manusia?

Mengetahui Kuta Baro, Mei 2010

Kepala sekolah MTsN Kuta Baro Guru Bidang Studi





Program : IPA



I. Standar Kompetensi : 5. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

II. Kompetensi Dasar : 5.3 Menggunakan mikroskop dan peralatan pendukung lainnya

untuk mengamati gejala-gejala kehidupan

III. Indikator

Mengenal bagian-bagian mikroskop

Menggunakan mikroskop dengan benar (mengatur focus, pencahayaan, menemukan

objek mikropis)


Siswa diharapkan:

Menyebutkan bagian-bagian mikroskop

Menggunakan mikroskop dengan benar (mengatur fokus, pencahayaan, menemukan

objek mikropis)


Mikroskop adalah suatu alat untuk melihat benda-benda yang tidak dapat dilihat dengan

mata, misalnya untuk mengamati mikro organisme dan bagian-bagian organsime yang sangat

kecil misalnya sel dan jaringan. Mikroskop ada dua yaitu: mikroskop cahaya dan mikroskop

elektron. Dengan mikroskop elektron dapat diperoleh tentang gambaran-gambaran molekul

penyusun sel makhluk hidup.

Mikroskop mempunyai bagian-bagian seperti penyangga, sistem penglihatan, meja

benda, cermin, kondensor, dan diafragma.

Pada mikroskop ada dua jenis lensa yang terletak pada ujung atas bawah badan

mikroskop yaitu lensa okuler dan lensa objektif

Lensa objektif adalah lensa yang pada saat mikroskop letaknya dekat dengan mata

pemakai, lensa ini berfungsi untuk memperbesar bayangan dari lensa objektif

Lensa objektif terletak dengan objek yang sedang diamati yang berfungsi untuk

memperbesar bayangan atau sediaan( preparat).


Metode : Kooperatif leraning

Pendekatan : Kontekstual

Model : Eksperimen


A. Alat dan Bahan : - Mikroskop

- Kaca Benda

- Preparat

B. Sumber Belajar :




Pertemuan I

A. Kegiatan awal

Apersepsi : Kesiapan Kelas

Motivasi : penjajakan kesiapan kelas untuk belajar

B. Kegiatan Inti


Guru membagikan kelompok

Tiap-tiap kelompok diharapkan bisa menyebutkan bagian-bagian mikroskop

Salah seorang anggota kelompok mempresentasikan ke depan kelas

C. Kegiatan Akhir

Siswa diharapkan bisa mengambil kesimpulan

Guru menginformasikan materi yang selanjutnya

Pertemuan II

Apersepsi : Sebutkan pengertian mikroskop dan bagian-bagian mikroskop

Motivasi : Sebutkan pengertian mikroskop dan bagian-bagian mikroskop

A. Kegiatan awal

Guru menjelaskan materi tentang cara membuat objek pengamatan

Membuat irisan melintang dan membujur

Guru mengelompokkan siswa menjadi 2 kelompok

Siswa mempresentasikan di depan kelas dan menunjukkan sayatan-sayatan daun

B. Kegiatan akhir

Siswa diharapkan mengambil kesimpulan

Guru menjelaskan materi yang selanjutnya

Evaluasi

Siswa diharapkan dapat menyimpulkan materi yang telah dijelaskan

Guru menjelaskan materio selanjutnya

IX. Penilaian

Teknis penilaian: Tes tulisan

Instrumen: Choise

Tes uraian

1. Salah cara untuk mengawetkan tumbuhan ialah dengan cara ialah dengan caranya

cara ini disebut

a. Herbarium c. Fusarium

b. insektarium d. Basadium

2. Alat pemutar kasar yang berfungsi untuk menaikkan dan menurunkan badan

mikroskop secara cepat adalah?

a. Mikroskop c. Meja benda

b. makrometer d. Cermin

3. Fungsi kloroform dalam pembuatan awetan basah bawah adalah?

a. untuk mengawetkan hewan

b. untuk mengeringkan awetan

c. untuk membiuskan hewan

d. Sebagai larutan pengawet

4. Sebutkan bagian- bagian mikroskop, kecuali

a. Penyangga

b. konsensor

c. Sistem Penglihat

d. Letak

Tugas

1. Apakah yang dimaksud dengan mikroskop?

2. Jelaskan Fungsi dan minyak energi?

Mengetahui Kepala sekolah MTsN Kuta Baro

Drs Ibrahim NIP. 19590603 199001 1001

Kuta Baro Mei 2010 Guru bidang studi

Nurzaitun spd N ip 19660801199932001




Program : IPA



I. Standar kompetensi : 6. Memahami keanekaragaman makhluk hidup

II. Kompetensi Dasar : 6.2 mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang

dimiliki

III. Indikator

A. Membedakan makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya berdasarkan cirri-ciri

khusus kehidupan yang dimilikinya

B. Mendeskripsikan pentingnya dilakukan klasifikasi makhluk hidup

C. Membuat perbandingan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem 3 kingdom


A. Mengamati makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya berdasarkan cirri-ciri

khusus kehidupan yang dimilikinya

B. Mendeskripsikan pentingnya dilakukan klasifikasi makhluk hidup

C. Membuat perbandingan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem 3 kingdom


Pengelompokan atau klasifikasi dilakukan untuk memudahkan mengenal organisme yang

beraneka ragam. Klasifikasi dilakukan untuk keperluannya makhluk hidup yang nenpunyai ciri

yang sama akan dikelompokkan kedalam golongan yang sama. Sedangkan yang tidak memiliki

ciri yang sama tidak dikelompokkan. Dalam klasifikasi terlebih dahulu dilakukan

pencandraan/identifikasi berdasarkan persamaan dan perbedaan bentuk (marfologi), susunan

tubuh (anatomi). Sedangkan yang mempunyai ciri dikelompokkan dalam satu unit yang disebut

takson

Sistem klasifikasi selalu berkembang sesuai dengan ilmu pengetahuan

Makluk hidup hanya dibedakan menjadi dua kingdom yaitu plantae dan animali. Pada

pembagian tersebut jamur digolongkan dalam tumbuhan. Jamur berbeda dengan dinding sel yang

terdiri dari selulosa.makluk hidup yaitu fungi( jamur), plantae, animalia.

Makluk hidup yang bersel satu yang tidak memiliki membran inti digolongkan

eukariotikyaitu bakteri dan alga. Keduanya digolongkan menjadi kingdom yaitu kingdom

monera. Maka muncullah sistem klasifikasi empat kingdom yang terdiri atas monera, plantae,

dan animalia.


Metode : Kooperatif leraning

Pendekatan : Realistis

Model : Pembelajaran langsung



B. Sumber Belajar :




A. Kegiatan Awal


Motivasi : sebutkan pengertian klasifikasi, identifikasi, marfologi, dan

takson berdasarkan ciri makhluk hidup

B. Kegiatan Inti


Siswa diminta untuk menyebutkan ciri-ciri makhluk hidup

Siswa diharakan dapat membedakan bentuk marfologi dari makhluk hidup

tersebut

C. Kegiatan Akhir


Guru menjelaskan materio selanjutnya

Pertemuan II

A. Kegiatan Awal


Motivasi : sebutkan pengertian klasifikasi, identifikasi, marfologi, dan

takson berdasarkan ciri makhluk hidup

B. Kegiatan Inti


Guru menjelaskan kunci determisi

Kemudian klasifikasi berdasarkan kode- kode nya

Siswa diharapkan dapat menjelaskan kembali

C. Kegiatan Akhir


Guru menjelaskan materi selanjutnya

Evaluasi

IX. Penilaian


B. Instrumen: Choise

C. Tes uraian

1. Hal yang merupakan ciri virus adalah

a. tubuh tersusun atas lipoprotein

b. membelah diri

c. berukuran kecil

d. hidup sebagai parasit

2. Berikut Adalah faktor yang berperan terhadap keanekaragaman organisme,

kecuali

a. Suhu dan cahaya

b. mineral dan makanan

c. tumbuhan dan hewan

d. alat tubuh yang tidak berfungsi dan alat gerak yang patah

3. Jamur tidak dimasukkan dalam kingdom hewan dan tumbuhan karena

a. Berkembang biak dengan spora

b. Hid up secara parasit

c. Tidak berguna

d. Tidak berkoroplas

4. Dalam klasifikasi sistem 5 kingdom, makluk hidup dikelompokkan menjadi

a. virus, monera, protista, plantae, animalia

b. Virus, monera, fungi, plantae, animalia

c. monera, protista, virus, fungi, plantae

d. monera, protista, fungi, plantae, animalia

5. Urutan takson yang tertinggi sampai terendah kecuali

a. Kingdom c. Genus

b. filum d. Planta

Tugas

1. Apakah yang dimaksud dengan makhluk satu spesies?

2. Mengapa klasifikasi makluk hidup bisa berubah?

:

Mengetahui Kuta Baro Mei 2010Kepala ekolah MTsN Kuta Baro Guru Bidang Study





Program : IPA


Alokasi Wakt : 4 JP

I. Standar kompetensi : 5. Memahami gejala- gejala alam melalui pengamatan

II. Kompetensi Dasar : 5.1 Melaksanakan pengamatan objek secara terencana dan

sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam biotik

dan abiotik.

III. Indikator

A. Membandingkan gejala alam kebendaan dan kejadian pada objek biotik melalui

pengamatan

B. Membandingkan gejala alam kebendaan dan kejadian pada objek biotik melalui

pengamatan


A. Membedakan gejala alam kebendaan dan kejadian pada objek abiotik melalui

pengamatan

B. Membedakan gejala alam kebendaan dan kejadian pada objek biotik melalui

pengamatan


Ekosistem tersusun atas komponen biotik da abiotik berdasarkan peranannya. Komponen

biotik dibedakan menjadi produsen konsumen, dan pengurai. komponen abiotik meliputi antara

Co2. 02 dan air. Suhu tanah, kelembapan, cahaya, matahari dan ruangan.

Komponen biotik berdasarkan peran danfungsinya makhluk hidup didalam ekosistem

dibedakan menjadi Produsen adalah makhluk hidup yang mampu menghasilkan bahan organik

dan bahan onorganik proses tersebut hanya dapat dilakukan oleh tumbuhan yang berklorofil yang

tergolong kedalam produsen. Tumbuhan melakukan proses fotosintesis dengan bantuan cahaya

matahari.Produsen dapat mengubah energi cahaya menjadi energi kimiapada makanan.

Konsimen berarti pemakan semua tumbuhan dan dan berklofil, Konsumen merupakan

pemakan bahan oranik yang dihasilkan oleh produsen, konsumen sangat tergantung pada

produsen karena tidak dapat mengubah zat anorgani menjadi zat organik.

Zat organik tersebut dirombak untuk disusun kembali menjadi zat organik lain sesuai.

Dekomposer adalah sampah atau bangkai membusuk karena adanya proses pembusukan dan

pengurai. Organisme yang termasuk dekompuser adalah bakteri dan jamur

Sedangkan komponen abiotik didalam suatu ekosistem. Komponen abiotik sangat

mempengaruhi komponen biotik. Komponen biotik ekosistem antara karbondioksida, air, tanah,

suhu, kelembapan, cahaya matahari, dan ruangan.




Model : NHT ( Number Head Together)

VII. Media pembelajaran

A. Alat dan Bahan

- Alat Tulis menulis

Buku

B. Sumber Belajar :




Pertemuan I

A. Kegiatan awal

Apersepsi : Kesiapan kelas untuk proses pembelajaranMotivasi: Guru

memberikan Apersepsi Dengan pertanyaan-pertanyaan tentang ekosistem peran dan

fungsinya

B. Kegiatan Inti



Guru menjelaskaskan komponen bioti dan abiotik

Siswa mengerjakan soal yang dibagikan oleh guru

Guru menunjukkan salah seorang untuk membacakan kemabali

Siswa yang lain menanggapinya

C. Kegiatan akhir

Memberikan kesimpulan


Pertemuan II

A. Kegiatan awal

Apersepsi : Apakah yang dimaksud dengan ekosistem?

Motivasi: apakah yang dimaksud dengan komponen biotik dan abiotik?

B. Kegiatan Inti



Guru memberikan tugas dalam bentuk essey

C. Kegiatan akhir

Siswa diharapkan dapat Memberikan kesimpulan


Evaluasi

IX. Penilaian


B. Instrumen: Essey

C. Tes uraian

1. Berdasarkan peran dan fungsi komponen penyusun ekosistem........( Produsen,

konsumen, dekomposer)

2. Apakah yang dimaksu denga bioti dan abioti.......( Komponen hidup dan

komponen tak hidup)

3. Sebutkan komponen-kompenen penyusun ekosistem....( Biotik dan abiotik)

4. Apakah yang dimaksud dengan produsen.......( Penghasil)

5. Sebutkan pengertian konsumen.......( pemakai )


( Nurzaitun, S.Pd ) NIP : 19660801 1999032 001

Kuta Baro 15 Mei 2010Guru Praktikan

( Sophia Wati ) NIM: 0606100305001




Program : IPA


Alokasi Wakt : 4 JP

I. Standar kopetensi : 6. memahami keanekaragaman makhluk hidup

II. Kompetensi dasar : 6.1 mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup

III. Indikator

A. Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup

B. Membuat laporan ciri-ciri makhluk hidup berdasarkan observasi

C. Membadakan ciri tumbuhan dan hewan.


A. Mengidentifikasi ciri-ciri yang dimiliki setiap makhluk hidup

B. Membuat laporan dari hasil observasi makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri makhluk

hidup

C. Membedakan ciri-ciri tumbuhan dan hewan

V. Materi pembelajaran

Makhluk hidup mempunyai ciri-ciri yaitu dengan bergerak, menanggapi rangsangan,

melakukan metabolisme, memerlukan makanan, melakukan adaptasi, tumbuh dan berkembang

biak. Selain itu m akhluk hidup yang terdapat di alam dapat dibedakan menjadi makhluk hidup

(biotic) dak makhluk tak hidup (abiotik). Benda memiliki ciri-ciri masal:

memiliki massa

menempati ruang

terpengaruh daya tarik bumi (gravitasi, suhu, dan cahaya)

mengatasi perubahan secara fisika dan kimia

hewan memperoleh makanan dari organisme lain tergolong organisme heterotrof. Dan

makhluk hidup dapat beradaptasi, adaptasi yang dilakukan makhluk hidup agar dapat lestari.

Selain ciri hawan tumbuhan juga mampu menyusun zat organik menjadi energi cahaya peristiwa

ini disebut dengan fotosintesis. Tumbuhan dapat menyusun zat organik sehingga disebut

autotrof.

Tumbuhan dapat dibedakan dari hawan karena tumbuhan berklorofil, tumbuhan tidak

dapat bergerak aktif sedangkan hewan bergerak ataif.Berdasarkan jenis makanan, hewan

dikelompokan menjadi herbivore, karnivora dan omnivore.




Model : STAD

VII.Media pembelajaran

A.Alat dan Bahan

- Alat Tulis menulis

Buku

B.Sumber Belajar :



VI. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Pertemuan I

A. Kegiatan awal

Apersepsi : guru menjelaskan ciri-ciri makhluk hidup baik tumbuhan maupun hewan dan

selanjutnya menanyakan pada siswa hal-hal yang di ketahui tentang makhluk hidup.

Motivasi : apakah perbedaan antara hewan dan tumbuhan?

B. Kegiatan inti


Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok

Guru membegi kertas yang berisi soal

Guru mengerjakan tugas untuk mempersentasikan kedepan mewakili kelompok masing-

masing.

C. Kegiatan inti

Siswa diharapkan dapat

menyimpulkan materi yang telahdijelaskan

Menjelaskan materi selanjutnya yang akan dipelajari minggu yang akan datang

Pertemuan II

A. Kegiatan awal

Apersepsi : guru memperlihatkan jenis-jenis tumbuhan yang hidupnya autotrof dan

heterotrof.

Motivasi : apakah yang dimaksud autoyrofdan heterotrof.

B. Kegiatan inti


Guru menjelaskan ciri-ciri tumbuhan yang aututrofdan heterotrof

Kemudian guru menjelaskan proses-proses tumbuhan tersebut berfotosintesis

Diskusi (tanya jawab)

Guru menyuruh siswa merangkum

Siswa membaca hasil rangkumannya di depan kelas

C. Kegiatan akhir

Guru menunjukkan salah seorang siswa untuk menyimpulkan pokok bahasan yang telah

diajarkan

Guru memberikan evaluasi

Guru memberikan tugas rumah dan membacakan materi selanjutnya

XI . Penilaian

A. Teknik penilaian : tes tulis

B. Instrumen penelitian : choice

C. Tes uraian

1. Ciri khas yang hanya oleh mahluk hidup adalah:

a. Mengeluarkan zat sisa

b. Tumbuh

c. Berkembang biak

d. Bergerak

2. Mampu melakukan iritabilitas artinya...

a. Mampu beradaptasi

b. Mampu tumbuh

c. Mampu menanggapi rangsangan

d. Mampu berkenbang biak

3. Berikut ini yang bukan merupakan ciri-ciri makluk hidup adalah .......

a. Berkembang biak

b. Bergerak

c. Menanggapi rangsangan

d. Berpindah tempat

4. Makhluk hidup mampu beradaptasi dengan lingkungannya berarti ...

a. Melakukan regulasi

b. Menyesusikan diri

c. Bereproduksi

d. Mengatur diri

5. Diantara tumbuhan berikut ini yang hidup heterotrof adalah...

a. Kantong semar

b. Tali putri

c. Benalu

d. Pepaya

Tugas.

1.Mengapa setiap makhluk hidup perlu berkembang biiak?

2.Berikan contoh adanya iritabilitas pada tumbuhan?


( Nurzaitun, S.Pd ) NIP : 19660801 1999032 001

Kuta Baro 15 Mei 2010Guru Praktikan

( Sophia Wati ) NIM: 0606100305001

Documents

Rpp k2k kelas 1