12
MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2017 TENTANG BATAS DAERAH KABUPATEN EMPAT LAWANG PROVINSI SUMATERA SELATAN DENGAN KABUPATEN KEPAHIANG PROVINSI BENGKULU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa untuk tertib administrasi pemerintahan di Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan dan Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, perlu ditetapkan batas daerah secara pasti antara Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan dengan Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu; b. bahwa penetapan batas daerah antara Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan dengan Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu sebagaimana dimaksud dalam huruf a telah disepakati oleh Pemerintah Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan dan Pemerintah Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu dan disetujui oleh Tim Penegasan Batas Daerah Pusat; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Batas Daerah Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan dengan Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu; SALINAN

SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

  • Upload
    others

  • View
    6

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

MENTERI DALAM NEGERI

REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 52 TAHUN 2017

TENTANG

BATAS DAERAH KABUPATEN EMPAT LAWANG PROVINSI SUMATERA

SELATAN DENGAN KABUPATEN KEPAHIANG PROVINSI BENGKULU

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa untuk tertib administrasi pemerintahan di

Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan dan

Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, perlu ditetapkan

batas daerah secara pasti antara Kabupaten Empat Lawang

Provinsi Sumatera Selatan dengan Kabupaten Kepahiang

Provinsi Bengkulu;

b. bahwa penetapan batas daerah antara Kabupaten Empat

Lawang Provinsi Sumatera Selatan dengan Kabupaten

Kepahiang Provinsi Bengkulu sebagaimana dimaksud

dalam huruf a telah disepakati oleh Pemerintah Kabupaten

Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan dan Pemerintah

Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu dan disetujui oleh

Tim Penegasan Batas Daerah Pusat;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud

dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan

Menteri Dalam Negeri tentang Batas Daerah Kabupaten

Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan dengan

Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

SALINAN

Page 2: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 2 -

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1959 tentang Penetapan

Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3

Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Tingkat I

Sumatera Selatan dan Undang-Undang Darurat Nomor 16

Tahun 1955 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah

Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1950

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1955 Nomor

52), sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 1959 Nomor 70, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 1814);

2. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 tentang

Pembentukan Propinsi Bengkulu (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 1967 Nomor 19, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2828);

3. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2003 tentang

Pembentukan Kabupaten Lebong dan Kabupaten

Kepahiang di Propinsi Bengkulu (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 154, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4349);

4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2007 tentang

Pembentukan Kabupaten Empat Lawang di Provinsi

Sumatera Selatan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2007 Nomor 3, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4677);

5. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang

Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4916);

6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 244), sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang

Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

Page 3: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 3 -

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 76 Tahun 2012

tentang Pedoman Penegasan Batas Daerah (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 1252)

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI TENTANG BATAS

DAERAH KABUPATEN EMPAT LAWANG PROVINSI

SUMATERA SELATAN DENGAN KABUPATEN KEPAHIANG

PROVINSI BENGKULU.

Pasal 1

Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:

1. Provinsi Sumatera Selatan adalah daerah otonom

sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 25

Tahun 1959 tentang penetapan Peraturan Pemerintah

Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah Tingkat I Sumatera Selatan dan

Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang

perubahan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-

Undang Nomor 3 Tahun 1950 (Lembaran Negara Republik

Indonesia tahun 1955 Nomor 52) sebagai Undang-Undang.

2. Provinsi Bengkulu adalah daerah otonom sebagaimana

dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967

tentang Pembentukan Daerah Tingkat I Propinsi Bengkulu.

3. Kabupaten Empat Lawang adalah Daerah Otonom

sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Republik

Indonesia Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pembentukan

Kabupaten Empat Lawang di Provinsi Sumatera Selatan.

4. Kabupaten Kepahiang adalah daerah otonom sebagaimana

dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2003

tentang Pembentukan Kabupaten Lebong dan Kabupaten

Kepahiang di Propinsi Bengkulu.

5. Pilar Batas Utama yang selanjutnya disingkat PBU adalah

pilar yang dipasang sebagai tanda batas antar

Provinsi/Kabupaten/Kota yang diletakkan tepat pada garis

batas antar daerah Provinsi/Kabupaten/Kota.

Page 4: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 4 -

6. Titik Kartometris yang selanjutnya disingkat TK adalah

titik-titik koordinat batas yang ditentukan berdasarkan

pengukuran/perhitungan posisi titik dengan menggunakan

peta dasar dan peta-peta lain sebagai pelengkap.

Pasal 2

Batas daerah Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera

Selatan dengan Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu

dimulai dari:

1. TK 9 dengan koordinat 03˚ 31' 47.718" LS dan 102˚ 48'

36.769" BT yang merupakan pertigaan batas Kecamatan

Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera

Selatan dengan Kecamatan Muara Kemumu Kabupaten

Kepahiang Provinsi Bengkulu dan Kecamatan Sindang

Beliti Ilir Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu,

selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada PBU P68

dengan koordinat 03˚ 35' 57.000" LS dan 102˚ 48' 12.869"

BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Sosokan Taba Kecamatan

Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

2. P.68 selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada P.69

dengan koordinat 03˚ 36' 46.147" LS dan 102˚ 48' 28.008"

BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Sosokan Taba Kecamatan

Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

3. PBU P69 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P70 dengan koordinat 03˚ 37' 18.921" LS dan 102˚ 48'

14.680" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Sosokan Taba Kecamatan

Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

4. PBU P70 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P71 dengan koordinat 03˚ 37' 46.005" LS dan 102˚ 47'

50.903" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Page 5: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 5 -

Sumatera Selatan dengan Desa Sosokan Taba Kecamatan

Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

5. PBU P71 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P72 dengan koordinat 03˚ 38' 42.777" LS dan 102˚ 47'

29.936" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Sosokan Taba Kecamatan

Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

6. PBU P72 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P73 dengan koordinat 03˚ 39' 14.229" LS dan 102˚ 47'

22.409" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Sosokan Taba Kecamatan

Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

7. PBU P73 selanjutnya ke arah Selatan sampai pada PBU

P74 dengan koordinat 03˚ 39' 36.624" LS dan 102˚ 47'

24.039" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Sosokan Taba Kecamatan

Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

8. PBU P74 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P75 dengan koordinat 03˚ 40' 01.484" LS dan 102˚ 46'

55.924" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Sosokan Taba Kecamatan

Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

9. PBU P75 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P76 dengan koordinat 03˚ 40' 41.206" LS dan 102˚ 46'

23.853" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Langgar Jaya Kecamatan

Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

10. PBU P76 selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada PBU

P77 dengan koordinat 03˚ 41' 14.670" LS dan 102˚ 46'

40.485" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Page 6: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 6 -

Sumatera Selatan dengan Desa Langgar Jaya Kecamatan

Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

11. PBU P77 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P79 dengan koordinat 03˚ 42' 36.209" LS dan 102˚ 46'

07.466" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Cinto Mandi Kecamatan

Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

12. PBU P79 selanjutnya ke arah Barat sampai pada PBU P80

dengan koordinat 03˚ 42' 38.892" LS dan 102˚ 45' 22.009"

BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Cinto Mandi Kecamatan

Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

13. PBU P80 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P83 dengan koordinat 03˚ 43' 04.886" LS dan 102˚ 44'

02.543" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

14. PBU P83 selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada PBU

P84 dengan koordinat 03˚ 43' 35.605" LS dan 102˚ 44'

14.288" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

15. PBU P84 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P85 dengan koordinat 03˚ 44' 11.279" LS dan 102˚ 44'

04.090" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

16. PBU P85 selanjutnya ke arah Selatan sampai pada PBU

P86 dengan koordinat 03˚ 44' 46.684" LS dan 102˚ 44'

Page 7: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 7 -

03.383" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

17. PBU P86 selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada PBU

P87 dengan koordinat 03˚ 45' 01.478" LS dan 102˚ 43'

08.046" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

18. PBU P87 selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada PBU

P88 dengan koordinat 03˚ 45' 12.477" LS dan 102˚ 42'

30.827" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

19. PBU P88 selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada PBU

P89 dengan koordinat 03˚ 45' 28.231" LS dan 102˚ 42'

04.667" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

20. PBU P89 selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada PBU

P90 dengan koordinat 03˚ 46' 12.001" LS dan 102˚ 41'

46.998" BT yang terletak pada batas Desa Simpang Perigi

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

21. PBU P90 selanjutnya ke arah Barat Laut sampai pada PBU

P91 dengan koordinat 03˚ 45' 30.082" LS dan 102˚ 41'

33.836" BT yang terletak pada batas Desa Talang

Bengkulu Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang

Page 8: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 8 -

Provinsi Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

22. PBU P91 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P92 dengan koordinat 03˚ 45' 42.094" LS dan 102˚ 41'

18.248" BT yang terletak pada batas Desa Talang

Bengkulu Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang

Provinsi Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

23. PBU P92 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P93 dengan koordinat 03˚ 45' 51.075" LS dan 102˚ 40'

53.507" BT yang terletak pada batas Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Talang Sawah Kecamatan

Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

24. PBU P93 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P94 dengan koordinat 03˚ 46' 05.107" LS dan 102˚ 40'

07.209" BT yang terletak pada batas Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Talang Sawah Kecamatan

Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

25. PBU P94 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P95 dengan koordinat 03˚ 46' 11.900" LS dan 102˚ 39'

46.897" BT yang terletak pada batas Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Talang Sawah Kecamatan

Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

26. PBU P95 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P96 dengan koordinat 03˚ 46' 21.912" LS dan 102˚ 39'

23.885" BT yang terletak pada batas Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Muara Langkap

Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu;

27. PBU P96 selanjutnya ke arah Tenggara sampai pada PBU

P97 dengan koordinat 03˚ 46' 38.943" LS dan 102˚ 39'

Page 9: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 9 -

28.180" BT yang terletak pada batas Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Air Selimang Kecamatan

Seberang Musi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

28. PBU P97 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P98 dengan koordinat 03˚ 47' 07.490" LS dan 102˚ 38'

55.449" BT yang terletak pada batas Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Air Selimang Kecamatan

Seberang Musi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

29. PBU P98 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P99 dengan koordinat 03˚ 47' 36.802" LS dan 102˚ 38'

28.449" BT yang terletak pada Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Air Selimang Kecamatan

Seberang Musi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

30. PBU P99 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P100 dengan koordinat 03˚ 47' 42.587" LS dan 102˚

38' 02.193" BT yang terletak pada batas Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Air Selimang Kecamatan

Seberang Musi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

31. PBU P100 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada

PBU P101 dengan koordinat 03˚ 47' 52.712" LS dan 102˚

37' 28.280" BT yang terletak pada batas Desa Air Kelincar

Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan dengan Desa Air Selimang Kecamatan

Seberang Musi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu;

dan

32. PBU P101 selanjutnya ke arah Barat Daya sampai pada TK

09A dengan koordinat 03˚ 48' 07.920" LS dan 102˚ 37'

13.200" BT yang terletak di puncak Bukit Sanggul

Kawasan Taman Nasional Bukit Daun yang merupakan

perempatan batas antara Kabupaten Seluma, Kabupaten

Bengkulu Tengah, dan Kabupaten Kepahiang Provinsi

Bengkulu serta Kabupaten Empat Lawang Provinsi

Sumatera Selatan.

Page 10: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 10 -

Pasal 3

Posisi PBU/TK sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 bersifat

tetap dan tidak berubah akibat perubahan nama

desa/kelurahan, dan/atau nama kecamatan.

Pasal 4

Batas daerah dan koordinat batas sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 2 tercantum di peta dalam Lampiran yang

merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri

ini.

Pasal 5

Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal

diundangkan.

Page 11: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

- 11 -

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya

dalam Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 6 Juli 2017

MENTERI DALAM NEGERI

REPUBLIK INDONESIA,

ttd

TJAHJO KUMOLO

Diundangkan di Jakarta

pada tanggal 14 Juli 2017.

DIREKTUR JENDERAL

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA,

ttd

WIDODO EKATJAHJANA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2017 NOMOR 961.

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BIRO HUKUM,

ttd

WIDODO SIGIT PUDJIANTO Pembina Utama Madya (IV/d)

NIP. 19590203 198903 1 001.

Page 12: SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA …jdih.sidoarjokab.go.id/.../permendagri/PERMENDAGRI_52_TH_2017.pdf · Undang-Undang Darurat Nomor 16 Tahun 1955 tentang perubahan

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!! !! !! !! !! !! !!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!!

!!!!

!!!

!!!

!!!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!

!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!!!!!!!!!!!!!!!!

!!!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!!

!!!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!!

!!!

!!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!!!

!!

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0 #0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

#0

!(

!(

PBU P68

PBU P69

PBU P70

PBU P71

PBU P72

PBU P73

PBU P74PBU P75

PBU P76

PBU P77

PBU P79

PBU P80

PBU P83

PBU P84

PBU P85

PBU P86

PBU P87

PBU P88

PBU P89

PBU P90

PBU P91

PBU P92

PBU P93

PBU P94

PBU P95

PBU P96

PBU P98PBU P97

PBU P99

PBU P100

PBU P101

TK 9

TK 09A

Sungai Musi

Aek

Baru

s

Aek Latak

Ae

k B

etu

ng B

esar

Aek Binu

Aek La

ngkap

Bata

ng B

elim

bin

g

Aek Ugul

Ae

k G

am

an

Aek Selemang

Ae

k K

em

um

uh

Ae

k P

iyula

n

Aek Betung Kecil

Aek K

eruh

Ae

k T

ena

ng

Ae

k N

ap

al

Ae

k B

ana

n

Aek Asahan

Aek Punta

ng

Ae

k P

ayan

g

Air lang

Aek

Sim

pangdonok

Ba

tang

Kati

Aek R

esik

Batang Beliti

Ae

k A

ngka

t

Batang N

elas

Aek Sel

apa

Aek

Maun

g

Ae

k B

iaun

en

Aek G

emuru

n

Ae

k U

gu

l K

ecil

Ae

k A

nget

Aek Lung

Aek Larak Kecil

Air

And

els

Aek Bulutelang

Aek Rusa

Aek Kembahang

Air S

impa

ng K

ana

n

Batang Sindur

Aek Sempiang

Aek Baru

Bat

ang

Mal

es

Aek Puara

n

Aek Bingkil

Ae

k J

an

gkat

Aek N

apa

Aek Mulyan

Aek Kelinsar

Aek Kelian

Air P

elubang

simpang

kanan

Ae

k K

erin

jing

Aek Bul

uh

Aek

Ara

n

Ae

k U

mai U

lak

Batang Rinduhati

Aek Cawang Kiri

Sungai Musi

Sungai Musi

Aek Latak

102°50'0"102°45'0"102°40'0"102°35'0"

3°3

5'0

"3°4

0'0

"3°4

5'0

"3°5

0'0

"

235000 240000 245000 250000 255000 260000

958

0000

958

5000

959

0000

959

5000

960

0000

960

5000

961

0000

!!!! !

!!!!

!!!

!!

!

!!

!

! !

!!

! !

!!

!!

!

!!

!!!!

!!

!!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!! !! !!!!

!!

!!

!!

!!

!

!

!

!!! !!

!

!

! !!

!!! !!!!!! !!!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!!

!!

!!!!!

!

!

!

!!

!

!!!!! !

!

!!!

!

!

!

!

!

! !

!

!!!!

!

!

!!!!

!!

!!

!

!

!!!!

!!

!!

!

!

!!

!

!

!!

!! !

!

!!

!

! !!!! !!!!! !! !!!

!! !

!!! !

!

!

! !!!

!

!

! !

!

!! !

! !

!

!! !

!!

!

!

! !

!!

!

!

! !

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

! !

!

!

! !

!!

!

!

!!

!!

! !

!

!

! !

!!

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!!

!!

!!

! !

! !

!!

! !

! !

!!!!

!!!

!

!

!

!!!!

!

!

!!

!

!

!!!

!

!

!

!!!!

!

!

!!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!! !!

! !

!!

! !

!!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!! !!

!!

!

!!!

!!!

!

!

!

!

!

!

! !

!!!

!

!

!!!!

! !

!!

!! ! !

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!!

! !

!

! !

!! !

! !

! !

! !

!

!!

!

!

! !

!!

! !

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

! !

!!

! !

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

! !

!

!

!

!

! !

!

!

!

!

!

!!!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

! !

!

! !

!

!

! !

!!

! !

!!

!

!

! !

!

!

!!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!!

!!

!!

!

!

!

!

!!

! !

! !

!

!

!!

! !

! !

!

!

! !

!

! !

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!

!!

!

!!

! !

! !

! !

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

! !

! !

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

! !!!!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!

! !

!

!!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!!!

!

!

!

!!!

!

!!!

!

!

!!

!!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!

!

!

!

!

!!

!!

!!

! !!

! !!!

!!

!

! !!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!!

!

!

!!

!

!!

!

!

!

!!

!!

!!

!!

!!

!

!

!!

!

!!

!

!

!

!!

!!

! !!!! !!!

!!

!!

!

!

!

!

!

!

!!

! !

!!

!!!! !

!

!!

!! !

!!

!

!!

!!

!

!!

!

!!

!!

!!

!

!

!!

!!

!

!!

!

!!

!!

!!

!

!

!

!!! ! !! !

!

!

!

!

!

!!! !!

!

!

!!

!

!

!!

!

! !!!! !!!

! !!!!!

!

!!!

!

!

! !

!

!

!!

!!!!

!!

!

!!!!

!

!!

!

!!!!

!

!!

!!

!! ! !

!!

! !

! !!!

!! ! !

!!

! !

! !!! !

!!

!

!!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!

!!!

!

!!!

!!

!

!

!

! !

!

!

!

!

! !

!

!!

!!

!!

!!

! !!!!

!

!!

!!

!!

!

!!

!

!

!

!

! !

!!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

! !

!!

!!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!!! !

!!!!

!

!

!!

!!

!!

!!

!

!

!!

!!

!!

! !!

! !

!

!!

!!

!!

!!

!

!

!!! !

! !

!

!

!

!!

!

!

!

!!

!

!!

!

!

!!

!!

!!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!!

!!

!!

!

!

!!

!!

!!

!

!

!!

!!

!!

!

!

!

!

!!

!!

!! !!

!

!!! !!

!

!

!

!

!!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!!

!

!!!!!!

!

!

! !! !!

!

!!!

!!!

!!!

!!!!

!

!!!

!!

!!

!! !!

!

! !!!

! !

! !!!!

!

!!!

!!

!!

!!!!

!!

!! ! ! ! !

!!

! ! ! !

!!

!

!!

!

!!

!

!

! !

!

!!

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

!

!

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

!

!

!!

!!

!

!

!

!

!!

!!

!!!

!!

!

!

!!

!

!!

! !

! !

! !

!

!

! !

!!

! !

!

!

!

!

!!

!!

!

!

!

!

!!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!!

! !

!!

!!

!!

!!

!

!

!

!

! !!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

! !! !! !

! !!

!

! !! !!

!

!

!

!

!!

!

!!!

!

! !! !!!!!!

!!

!

!!

!

!

!

!

!!

!!

!

!

!!

!

!!

!!

!!

!!

!

!!

!

!

!

!!

!

!!

! !

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!

!

!

!

!

!

!

!

!

!!!

!

!

!!

!

!

!

KAB. EMPAT LAWANG

KAB. KEPAHIANG

PROVINSI SUMATERA SELATAN

PROVINSI JAMBI

PROVINSI BENGKULU

PROVINSI LAMPUNG

104°0'0"103°0'0"102°0'0"101°0'0"

3°0

'0"

4°0

'0"

DIAGRAM LOKASI

KETERANGAN RIWAYAT

MENTERI DALAM NEGERI

REPUBLIK INDONESIA

¶U

PROYEKSI

DAFTAR KOORDINAT PILAR BATAS

MENTERI DALAM NEGERI

REPUBLIK INDONESIA,

ttd

TJAHJO KUMOLO

BT

LS

BT

LS

mT

mU

SKALA 1 : 50.000

PETA BATAS DAERAHKABUPATEN EMPAT LAWANG PROVINSI SUMATERA SELATAN DENGAN

KABUPATEN KEPAHIANG PROVINSI BENGKULU

0 1 2 3 4 50,5

LEGENDA

#!

!

! ! ! !

! !

! ! ! !

Lintang Bujur X YNama

Koordinat Geografi Koordinat UTMNo

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BIRO HUKUM

W. SIGIT PUDJIANTO

Pembina Utama Madya (IV/d)

NIP. 19590203 198903 1 001