7
Manajemen Keperawatan Roleplay Timbang Terima dan Ronde Keperawatan FG 1 Kelas B Kepala Ruang : Kepala Tim 1 (Malam) : Perawat Pelaksana 1 (Malam) : Kepala Tim 2 (Pagi) : Perawat Pelaksana 2 (Pagi) : Pada pagi hari ini, Selasa 17 Maret 2015 di Nurse Station Ruang Perawatan Penyakit Dalam (Jasmine) akan melakukan kegiatan rutin timbang terima dari shift malam ke shift pagi yaitu Pre-Conference. Kegiatan tersebut melibatkan tim keperawatan yang terdiri dari seorang Kepala Ruang selaku fasilitator, dua orang ketua tim (masing- masing dari tim shift malam dan tim shift pagi) dan masing-masing 1 perawat pelaksana pada tiap tim (malam dan pagi). Karu :Assalamu’alaikum wr wb, Selamat pagi semuanya. Puji syukur atas kehadirat Tuhan YME. karena atas berkat rahmat serta karunianya lah kita dapat berkumpul pada hari ini. Baiklah, sebelum kita melakukan timbang terima, marilah kita berdoa sesuai dengan agama dan

Script RoleplayFG1 ManKep

Embed Size (px)

DESCRIPTION

role play pre-conference

Citation preview

Manajemen KeperawatanRoleplayTimbang Terima dan Ronde KeperawatanFG 1 Kelas BKepala Ruang:Kepala Tim 1 (Malam):Perawat Pelaksana 1 (Malam):Kepala Tim 2 (Pagi):Perawat Pelaksana 2 (Pagi):

Pada pagi hari ini, Selasa 17 Maret 2015 di Nurse Station Ruang Perawatan Penyakit Dalam (Jasmine) akan melakukan kegiatan rutin timbang terima dari shift malam ke shift pagi yaitu Pre-Conference. Kegiatan tersebut melibatkan tim keperawatan yang terdiri dari seorang Kepala Ruang selaku fasilitator, dua orang ketua tim (masing-masing dari tim shift malam dan tim shift pagi) dan masing-masing 1 perawat pelaksana pada tiap tim (malam dan pagi).Karu:Assalamualaikum wr wb, Selamat pagi semuanya. Puji syukur atas kehadirat Tuhan YME. karena atas berkat rahmat serta karunianya lah kita dapat berkumpul pada hari ini. Baiklah, sebelum kita melakukan timbang terima, marilah kita berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. Berdoa dimulai. (Semua berdoa).Saya (sebutkan nama) selaku kepala ruangan disini, ada baiknya apabila kita saling memperkenalkan diri terlebih dahulu. Kepada ketua tim dipersilahkan untuk memperkenalkan anggota timnya.Katim malam:Selamat pagi semua, saya (sebutkan nama) selaku ketua tim dinas malam, tim kami beranggotakan 3 orang, dan kebetulan pada hari ini saya ditemani oleh anggota tim saya selaku perawat pelaksana yaitu (sebutkan nama).Katim pagi:Selamat pagi semua, saya (sebutkan nama) selaku ketua tim dinas pagi, tim kami beranggotakan 4 orang, dan kebetulan pada hari ini saya ditemani oleh anggota tim saya selaku perawat pelaksana yaitu (sebutkan nama).Karu:Baik, langsung saja kepada perawat pelaksana yang dinas malam dipersilahkan menjelaskan kondisi masing-masing klien saat ini ke perawat pelaksana dinas pagi. Selanjutnya, untuk masing-masing ketua tim saya persilahkan memvalidasi data yang sudah ada untuk merencanakan tindakan keperawatan selanjutnya.Katim malam:Assalamualaikum Wr Wb, terima kasih kepada kepala ruang untuk kesempatannya. Kami dari tim dinas malam akan melaporkan kondisi pasien terkini, yaitu terdapat 3 orang pasien yang masing-masing memiliki ketergantungan yang berbeda-beda, TN. C dengan ketergantungan minimal, Tn. E dengan ketergantungan parsial, dan terakhir Tn. I dengan ketergantungan maksimal/total.Untuk lebih jelasnya, anggota tim saya yang akan menjelaskan mengenai kondisi pasien secara rinci. Silahkan.PP Malam:Assalamualaikum Wr Wb, terima kasih untuk kesempatannya. Berdasarkan asuhan keperawatan yang diterima oleh klien, berikut ini akan coba jelaskan secara rinci mengenai kondisi pasien. Diawali dengan saya akan menjelaskan mengenai klien dengan ketergantungan minimal yaitu: Identitas klien yang pertama yaitu Tn. C berumur 55 tahun. Diagnosa medis thypoid Masalah keperawatan tidak ada Keadaan umum klien baik TTV terakhir pada pukul 07.00, yaitu TD120/80 mmHg, suhu 370C, nadi 100x/menit, RR 20x/menit, GCS 15. Saat ini klien akan persiapan pulang. Implementasi yang sudah dilakukan 1. Kompres air hangat2. Mencatat intake dan output 3. Kolaborasi pemberian antipiretik4. Edukasi keluarga dan klien Intervensi yang belum terlaksana1. Edukasi kepulangan klien (discharge planning) Evaluasi (Soap) S: klien mengatakan suhu sudah turunO: klien dalam suhu normal 370CA: masalah demam teratasiP: edukasi kepulangan (discharge planning)Selanjutnya saya akan menjelaskan tentang pasien kedua dengan ketergantungan parsial: Klien kedua yaitu Tn. E Identitas klien yang kedua bernama Tn. E berumur 55 tahun. Diagnosa medis DHF TTV terakhir pada pukul 07.00 110/70 Suhu 370C Masih terpasang infus Klien sudah memasuki hari rawat yang keempat Implementasi yang sudah dilakukan1. Memberikan kompres2. Mengobservasi tanda-tanda vital Intervensi yang belum terlaksana1. Menganjurkan pasien untuk banyak minum Evaluasi S: Suhu badan mulai normalO: Klien dalam suhu normalA: Demam mulai teratasiP: Edukasi untuk mengonsumsi lebih banyak airKemudian, saya akan menjelaskan mengenai klien dengan ketergantungan maksimal: Klien ketiga yaitu Tn. I Identitas klien yang kedua bernama Tn. I berumur 60 tahun. Diagnosa medis Diabetes Melitus TTV terakhir pada pukul 07.00 140/100 Suhu 37,20C Terdapat ganggren grade 3 di area ekstermitas kaki kiri Implementasi yang sudah dilakukan1. Terapi insulin reguler2. Melakukan mobilisasi untuk meningkatkan sirkulasi darah terkait ganggren3. Mengkaji tingkat, frekuensi, dan reaksi nyeri yang dialami klien pada ganggren Intervensi yang belum terlaksana1. Mengkaji luas dan luka serta proses penyembuhan ganggren2. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian insulin, pemeriksaan kultur pus, serta pemeriksaan gula darah pemberian anti biotik Evaluasi S:Kadar gula darah tidak meningkat, berkurangnya pus pada ganggren, serta nyeri berkurangO:Klien dalam Kadar gula darah tidak meningkat, berkurangnya pus pada ganggren, serta nyeri berkurangA:Ganggren mulai berkurang dan kadar gula tidak meningkatP:Mengajarkan tentang faktor-faktor yang meningkatkan aliran darah untuk mengurangi ganggren, pola diet yang baik untuk diabetes melitus.Karu:Baiklah kalau begitu, apakah ada yang kurang jelas?. Jika tidak, selanjutnya dipersilahkan kepada tim dinas pagi untuk mengulangi kembali laporan yang sudah disampaikan oleh perawat pelaksana dinas malam untuk mencegah terjadinya miss-communication.Perawat pagi:Saya akan mencoba mengulangi kembali laporan yang telah disampaikan oleh tim yang berdinas malam. Bila ada yang kurang mohon ditambahkan, bila ada yang salah silahkan dikoreksi.(mengulangi kembali hasil laporan perawat malam)Apakah ada yang kurang atau perlu dikoreksi?Tim malam:Tidak, sudah cukup.Karu:Terima kasih atas informasinya Katim shift malam. Terima kasih juga kepada semua anggota tim shift malam yang telah bekerja keras dalam merawat pasien di ruang rawat jasmin. Kita tadi sudah bersama-sama melakukan kegiatan timbangterima, mendengarkan laporan katim dinas malam terhadap pasien selama dinas malam. saya berharap dengan adanya kegiatan ini proses pendelegasian tugas antar shift bisa jelas dan terstruktur. Baiklah, Sekarang silakan Katim 2 (shift malam) untuk melakukan klarifikasi hasil validasi kepada Karu, Katim 1, perawat pelaksana 1 dan juga klarifikasi intervensi keperawatan yang akan diberikan pada pasienSetelah itu ketua tim dinas pagi melakukan klarifikasi hasil validasi kepada Karu, Katim 1, perawat pelaksana 1 dan juga klarifikasi intervensi keperawatan yang akan diberikan pada pasien Karu:Oke, semuanya sudah jelas, sebaiknya kita melihat secara langsung keadaan pasien.Selanjutnya Karu, Katim dinas malam, dan Katim dinas pagi melakukan proses konferens dengan mengunjungi pasien secara langsung. Berdasarkan hasil laporan dari tim dinas malam dalam kegiatan pre conference dan hasil conference (pertemuan langsung dengan klien), katim dinas membuat perencanaan askep yang akan diberikan untuk Tn. C, Tn. E dan Tn. I pada post conference.