Upload
others
View
17
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
SEMINAR NASIONAL
"DIGITAL DISRUPTIVE : BUSINESS INNOVATION
CHALLENGE IN INDUSTRY 4.0 ENTERING TO SOCIETY 5.0"
Disusun Oleh :
NAMA DOSEN : WIRUMA TITIAN ADI
NIDN : 0321097502
FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BAHASA
PROGRAM STUDI BAHASA INGGRIS
UNIVERSITAS BINA SARANA INFORMATIKA
TAHUN 2020
==========================================================
LAPORAN HASIL KEGIATAN
Seminar Nasional "Digital Disruptive : Business Innovation Challenge in
Industry 4.0 Entering to Society 5.0"
==========================================================
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Kegiatan
Inovasi teknologi yang terus mengalami kemajuan akan mengubah kehidupan sosial. Ruang
maya dan fisik yang tidak lagi berbatasan, sehingga perilaku dan gaya hidup masyarakat akan
mengalami tranformasi secara signifikan. Didukung dengan telah dideklarasikannya Revolusi
Industri 4.0 oleh para ahli berbagai bidang di Jerman, sehingga menjadikan seluruh negara di
dunia berlomba lomba untuk menciptakan inovasi baru. Peran teknologi yang sudah menjadi
kebutuhan manusia sehari-hari, dalam bertransaksi, bersosial, jual beli, dan berkomunikasi.
Konsep inilah yang nantinya disebut dengan “Masyarakat 5.0” atau “Society 5.0”.
Masyarakat 5.0 atau Society 5.0 adalah suatu konsep pada masyarakat yang berbasis
teknologi dalam menyeimbangkan perkembangan kemajuan ekonomi dan permasalahan sosial
dengan sistem yang mengintegrasikan dunia maya dan fisik. Atau dengan perngertian lain
masyarakat yang mampu memanfaatkan teknologi di era revolusi industri 4.0 dalam
menyelesaikan masalah sosial. (sumber : kompasiana)
1.2. Maksud dan Tujuan Kegiatan
Memberikan pengetahuan tentang bagaimana membangun bidang usaha dengan
pemanfaatan teknologi masa depan di era revolusi industri 4.0 pada masyarakat 5.0
BAB II
LAPORAN KEGIATAN
2.1. Bentuk Kegiatan
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Gedung Ekonomi Lt. 3A Universitas Pakuan Bogor,
terdiri dari pemaparan yang disampaikan oleh narasumber yang kredibel dan mumpuni di
bidangnya, antara lain Dr. Ngakan Timur Antara (Kementerian Perindustrian), Rafael Jeffry
Anwar Sani (founder tukangsayur.com), Welly Marendra (BNI) dan Prof. Ir. Purnomo
Yusgiantoro (mantan Menteri ESDM ke 12)
2.2. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan seminar / workshop dilaksanakan pada :
Tanggal : 14 Maret 2020
Waktu : 08.00 - selesai
Tempat : Aula Gedung Ekonomi Lt. 3A Universitas Pakuan Bogor
2.3. Hasil Kegiatan
Pascasarjana Universitas Pakuan (Unpak) menggelar seminar nasional yang mengusung
tema “Business Innovation Challenge In Industry 4.0 Entering To Society 5.0” di Gedung
Pascasarjana Magister Manajemen Unpak, yang dihadiri narasumber dari berbagai kalangan,
mulai dari Tenaga Ahli Menko Perekonomian, Ngakan Timur Antara, mantan Menteri ESDM,
Purnomo Yusgiantoro, Founder Tukangsayur.co, Rafael Jeffry A. Sani, serta Pimpinan BNI Ca-
bang Bogor, Welly Mahendra.
Industri 4.0 untuk society 5.0
Industri 4.0 adalah nama tren otomasi dan pertukaran data terkini dalam teknologi pabrik.Industri
4.0 menghasilkan "pabrik cerdas". Di dalam pabrik cerdas berstruktur moduler, sistem siber-fisik
mengawasi proses fisik, menciptakan salinan dunia fisik secara virtual, dan membuat keputusan
yang tidak terpusat. Masyarakat 5.0 adalah suatu konsep masyarakat yang berpusat pada manusia
(human-centered) dan berbasis teknologi (technology based) yang dikembangkan oleh Jepang.
Konsep ini lahir sebagai pengembangan dari revolusi industri 4.0 yang dinilai berpotensi
mendegradasi peran manusia. Dalam masyarakat informasi masa lalu (Society 4.0), orang akan
mengakses layanan cloud (database) di dunia maya melalui internet dan mencari, mengambil,
dan menganalisis informasi atau data.
Pasar tradisional dan budaya memasak dirumah harus dijaga kelestariannya. Indonesia kaya akan
sayuran, rempah-rempah, dan resep khas nusantara. Belanja sayuran lebih hemat, segar, dan
higienis untuk masyarakat Indonesia Menurut Rafael Tukangsayur.co hadir di 30 kota di jakarta
bogor dan bali dengan Cara pembayaran Cash On Delivery dan Stok ambil dari supplier terdekat
diharapkan konsumen dapat mengkonsumsi produk yang fresh dan sehat tanpa harus keluar dari
rumahnya. Dengan pemanfaatan fasilitas goolge cloud untuk penyimpanan Foto dan video.
Menurut Dr. Ir. Ngakan Timur Antara Society 5.0 masyarakat pemakai teknologi Revolusi 4.0
revolusi teknologi Ekspor indonesia hanya tergantung komoditas. Jadi masih bervantung ada
fluktuasi harga komoditas dunia. Berarti sejak naman belanda, i donesia tidak melakukan apa2.
Tapi data tidak menunjukkan spt itu Di indonesia usia kerja lebih banyak dr usia tdk kerja.
Diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi
Mantan Menteri ESDM, Purnomo Yusgiantoro menerangkan bahwa perlunya kolaborasi dari
pemerintah dengan pelaku industri dalam menghadapi tantangan industri 4.0. Menurutnya, pada
2045 mendatang, Indonesia diharapkan sudah menjadi negara industri berbasis pada nilai
tambah. Dalam aspek energi di industri 4.0, Indonesia perlu mengurangi energi fosil yang tidak
dapat diperbaharui dan untuk ketahanan energi mendatang, Indonesia dituntut untuk mampu
menghadirkam dan menggunakan energi baru dan terbatukan (EBT). Menurutnya,
kecenderungan penggunaan energi di masa mendatang adalah pemberian ruang yang lebih besar
kepada pemerintah untuk mengelola konsumsi dan memasok sumber energi
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Temuan teknologi termutakhir selalu menimbulkan perubahan yang sangat dahsyat
seperti pertumbuhan dalam bidang usaha, ditemukannya berbagai teknologi terbaru dan
canggih yang mengubah gaya hidup dan kebiasaan sebelumnya. Pada revolusi industri
4.0 ini atau yang sering di sebut dengan revolusi industri keempat yang ditandai dengan
robotisasi dan digitalisasi, menjadikan dunia usaha mau tidak mau harus mengikuti
perkembangan teknologi informasi untuk dapat bersaing di masa depan dan bagaimana
menjadi masyarakat yang mampu menerima perubahan tersebut.
3.2 Saran
Dengan kegiatan ini diharapkan banyak pengetahuan yang didapat dengan sharing
knowledge dari praktisi yang memang mendalaminya.