SIROSIS HATI

Letidebora Enjuvina T102012300

B3

Rumusan Masalah

Laki-laki 58 tahun dengan keluhan perut membesar disertai sesak sejak 1 minggu smrs. Ada kembung dan mual. Riwayat sakit kuning 3 tahun yang lalu dan didiagnosa hepatitis B.

Hipotesis

Laki-laki 58 tahun tersebut menderita sirosis hati.

Anamnesa

Identitas Keluhan utama Riwayat penyakit sekarang Riwayat penyakit dahulu Riwayat penyakit keluarga Riwayat sosial

Pemeriksaan Fisik

TTV 110/70 Suhu tubuh 36˚ Nadi 110x Compos mentis Sklera sub-ikterik Vena kolateral

abd.

Hepar tidak teraba

Lien S2 Flapping tremor

(-) Nyeri tekan abd

(-) Pekak berpindah Palmar eritem

(+)

Pemeriksaan Penunjang

SGOT/SGPT ↑ ringan, ALP ↑ ringan.Pada USG gambaran hati mengecil, permukaan irreguler, pelebaran vena porta.

USG Laboratorium Biopsi hati

Hb 10 Leukosit 2200 Ht 29% Trombosit 58000

Sirosis Hati

Penyakit kronik yang mengakibatkan kerusakan sel hati.

Penurunan fungsi hati. Hati terlihat berbenjol-benjol,

penuh parut, permukaan tidak rata dan mengerut/mengecil.

Sirosis hati berdasarkan penyebab: Sirosis alkoholik Sirosis akibat infeksi post hepatitis Sirosis biliaris Sirosis kardiak Sirosis akibat gangguan metabolik Sirosis akibat penyakit autoimun

Berdasarkan morfologi: Sirosis mikronoduler Sirosis makronoduler Sirosis campuran

Patogenesis

Manifestasi Klinis

Fase awal tanpa gejala atau gejala ringan

Fase dekompensata muncul gejala dan komplikasi

Ditemukan stigmata sirosis

Differential Diagnosa

Penatalaksanaan

Komplikasi

Prognosis

Prognosis tergantung etiologi, beratnya kerusakan hati dan komplikasi.

Kesimpulan

Sirosis hati merupakan lanjutan dari berbagai penyakit hati. Komplikasi yang umumnya terjadi adalah asites, hipertensi portal dan ensefalopati. Pada negara berkembang penyebab tersering sirosis hati adalah hepatitis B dan hepatitis C.

Pasien menderita sirosis hati et causa hepatitis B.