Upload
nur-muhammad-zam-zam
View
80
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
bdjsbd
Citation preview
Stoikiometri dan ikatan kimia
STIOKIOMETRI
1. Berapa massa molekul relatif untuk senyawa Ba3(PO4)2 ! (Ar; Ba = 137, P = 30, O = 16)
2. Berapa mol 8,5 gram CO2 ! (Ar; C=12, O=16)
3. Hitung massa H2SO4 0,01 Mol ! (Ar; H=1, S=32, O=16)
4. Berapa volume 0,6 mol H2O jika diukur pada keadaan STP ?
5. Berapa volume 0,8 mol CO2 jika diukur pada 270 C, 2 atm
6. Apa yang dimaksud dengan Titrasi ?
7. Sebutkan jenis Titrasi ?
8. Sebanyak 0.56 gram kalsium oksida tak murni dilarutkan ke dalam air. Larutan ini tepat dapat dinetralkan dengan 20 ml larutan 0,30 M HCl. Tentukan kemurnian kalsium oksida tersebut ! (Ar; O=16, Ca=56)
9. Berapa molekul yang terdapat dalam 20 gram NaOH ?
10. Sebutkan hukum-hukum dasar ilmu kimia ?
11. Berapa kadar O dalam 50 gram CaCO3 ? (Ar; C=12, O=16, Ca=40)
12. Hitunglah volume larutan 0,05 M HCl yang diperlukan untuk melarutkan 2,4 gram logam magnesium (Ar=24)
13. Tuliskan persamaan hokum Boyle-Gay Lussac !
14. Sebutkan hukum Dalton.
Jawaban BAB 4
1. Mr Ba3(PO4)2 = 3 Ar Ba + 2 Ar P + 8 Ar O
= (3) 137 + (2) 30 + (8) 16
= 599
2. Dik : Massa CO2= 8,5 gr
Ar : C=12, O=16
Mr = Ar C + 2 Ar O = 12 + (2) 16 = 34
Ditanya : mol ?
Jawab : mol = Massa
Mr
3. Dik : Mol H2SO4 = 0,01 mol
Ar : H=1, O=16, S=32
Mr = 2 Ar H + Ar S + 4 Ar O = (2) 1 + 32 + (4) 16 = 98
Ditanya : Massa ?
Jawab : mol = Massa
Mr
Massa = mol X Mr = 0,01 X 98 = 0,98 gram
4. Dik : n = 0,6 mol
Ditanya : V ?
Jawab : V = mol X 22,4 = 13,44 l
5. Dik : n = 0,8 mol
T = 270 C = 3000 K
R = 0,082 (L.atm/mol.K)
P = 2 atm
Ditanya : V ?
Jawab : V = n RT
P
= 0,8 X 0,082 X 300 = 19,68 = 9,84 L
2
7. Titrasi adalah cara penetapan kadar suatu larutan dengan menggunakan larutan standar yang sudah diketahui konsentrasinya.
8. a. Titrasi asam – basa
b. Titrasi redoks
c. Titrasi pengendapan
9. CaO + H2O Ca(OH)2
Ca(OH)2 + 2 HCl CaCl2 + 2 H2O
mol HCl = 20 X 0,30 = 6 m mol
mol Ca(OH)2 = mol CaO = ½ X mol HCl = ½ X 6 = 3 m mol
Massa CaO = 3 X 56 = 168 mg = 0,168 gram
Kadar kemurnian CaO = 0,168/0,56 X 100% = 30%
10. Mr NaOH = 23 + 16 + 1 = 40
mol NaOH = Massa /Mr = 20/40 = 0,50 mol
banyaknya molekul NaOH = 0,5 L = 0,5 X 6,023 X 1023 = 3.01 X 1023
11. a. Hukum kekekalan massa ( Hukum Lavoisier )
b. Hukum perbandingan tetap (Hukum Proust)
c. Hukum perbandingan berganda (Hukum Dalton)
d. Hukum-hukum gas.
12. Massa O = (Ar O/ Mr CaCO3) X massa CaCO3
= 16 / 100 X 50 gram = 8 gram
Kadar O = Massa O / Massa CaCO3 X 100%
= 8 / 50 X 100% = 16 %
13. Mg + 2 HCl MgCl2 + H2
24 gram Mg = 2,4 / 24 = 0,1 mol
Volume HCl = n / M = 0,2 / 0,25 = 0,8 liter
14. P1.V1 / T1 = P2.V2 /T2
15. Bila dua unsur dapat membentuk dua atau lebih senyawa untuk massa salah satu unsur yang sama banyaknya maka perbandingan massa unsur kedua akan berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana.
IKATAN KIMIA
1. Sebutkan macam ikatan antar atom !
2. Sebutkan jenis-jenis ikatan antar molekul ?
3. Syarat pembentukan ikatan kovalen koordinasi !
4. Apa yang dimaksud dengan ikatan kimia?
5. Apa yang dimaksud dengan ikatan ion?
6. Apa yang dimaksud dengan ikatan kovalen?
7. Apa yang dimaksud dengan ikatan kovalen koordinat?
8. Apa yang dimaksud dengan ikatan kovalen polar?
9. Sebutkan ikatan- ikatan lain yang dimiliki ikatan kimia, dan jelaskan?
10. Sebutkan dua kelompok molekul non polar?
11. Tuliskan definisi tentang gas mulia?
12. Tuliskan yang di kemukakan oleh Kossel dan Lewis yang menyatakan bahwa ada hubungan antara kesetabilan gas mulia dengan cara atom- atom saling berikatan?
13. Di dalam molekul senyawa umumnya terdapat atom yang dianggap sebagai atom pusat, berikan contoh dari atom pusat tersebut?
14. Sebutkan pola dasar berdasarkan kedudukan pasangan- pasangan elektron?
15. Apa yang dimaksud dengan gaya antar molekul?
Jawaban BAB 7
1. – Ikatan antar atom :
- Ikatan ion
- Ikatan kovalen
- Ikatan kovalen koordinasi
2– Ikatan antar molekul :
- Ikatan hidrogen
- Ikatan van der walls
3– Syarat pembentukannya :
- Atom yang satu memiliki pasangan elektron bebas
- Atom yang lainnya memiliki orbital kosong.
4-Ikatan kimia adalah atom- atom bergabung menjadi senyawa yang lebih stabil dengan mengeluarkan energi. Atom- atom bergabung karena adanya gaya tarik menarik antara dua atom.
5- Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi karena adanya gaya tarik menarik elektrostatika antara ion positif dengan ion negatif, ini terjadi karena kedua atom itu memiliki perbedaan keelektronegatifan yang besar.
6-Ikatan kovalen adalah gabungan kedua atom yang menggunakan elektron bersama, dan dapat pula dikatakan sebagai ikatan yang terjadi antara atom non logam.
7-Ikatan kovalen koordinat adalah ikatan kovalen di mana pasangan elektron memiliki bersama berasal dari satu atom, sedangkan atom lainnya menyiapkan orbital kosong.
8-Ikatan kovalen polar adalah ikatan kovalen yang terjadi karena salah satu atom memiliki keelektronegatifan yang besar.
9- Ikatan logam adalah gaya tarik menarik antar ion- ion positif dengan elektron- lektron pada kulit valensi dan suatu atom unsur logam.
- Ikatan hidrogen adalah ikatan antara molekul – molekul polar yang mengandung atom hidrogen.
10 - Molekul- molekul unsur (atomnya sejenis)
- Molekul- molekul senyawa yang simetris, yaitu molekul yang atom pusatnya tidak memiliki PEB (Pasangan Elektron Bebas).
11. Gas mulia adalah unsur yang stabil, karena gas mulia mempunyai konfigurasi
elektron pada kulit terluar terisi penuh yaitu 2 elektron untuk helium dan 8 elektron untuk Ne, Ar, Kr, Xe, dan Rn.
12. Kossel dan Lewis menyatakan bahwa jumlah elektron pada kulit terluar dari dua atom yang berikatan akan berubah sedemikian rupa sehingga konfigurasi elektron kedua atom sama dengan konfigurasi gas mulia yaitu 8 kecuali helium.
13. Contoh dari atom pusat adalah pada senyawa H2O, atom oksigen dan pada molekul PCl3 atom fosfor sebagai atom pusatnya.
14. Linear, Segitiga dasar, Tetra Hedron, Segitiga Bipiramida, dan Oktahedron.
15. Gaya yang bekerja pada pada partikel- partikel tersebut dapat terjadi antara atom yang satu dengan atom yang lain dalam suatu molekul, antara ion positif dengan ion negatif atau antara molekul yang satu dengan molekul yang lain.