Upload
ferry
View
150
Download
9
Embed Size (px)
DESCRIPTION
ukdi
Citation preview
SOAL MATA PEMBEKALAN UKDI
PEMBEKALAN UKDI SOAL MATA
Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa ke dokter dengan keluhan kedua mata merah dan gatal sejak 4 hari yang lalu. Keluhan muncul setiap sore hari setelah bermain di luar rumah dan selalu berulang setiap musim kemarau. Dari pemeriksaan ophtalmologi didapatkan, visus ODS 5/5, kedua mata injeksi konjungtiva (+), giant papillae di konjungtiva palpebra superior, Trantas dots di tepi limbus dan terdapat discharge yang mulur (mukoid).
Apakah diagnosis yang paling mungkin:
Keratokonjungtivitis sicca
Konjungtivitis bakterial akut
Konjungtivitis vernal
Keratitis viral
Keratitis bacterial
Seorang perempuan berusia 63 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan mata kiri penglihatan turun mendadak disertai rasa nyeri sejak 30 menit yang lalu. Pada pemeriksaan opthalmologi didapatkan mata kiri didapatkan visus 1/, udem palpebra, hiperemi konjungtiva CI PCI, sekret konjungtiva, udem kornea, bilik mata berkabut penuh dengan flare, cell, dan hipopion. Pada pemeriksaan USG didapatkan vitritis. Pada mata kanan visus 6/7.5, dalam batas normal. Pasien mempunyai riwayat OS pseudofakos post operasi ECCE 5 hari yang lalu.
Apakah diagnosis yang mungkin pada pasien ini:
Uveitis anterior
Panuveitis
Endoftalmitis
Selulitis
Vitritis
Seorang laki-laki berusia 19 th datang ke Puskesmas dengan keluhan benjolan di kelopak mata kanan atas sejak 3 hari yang lalu. Tidak disertai demam. Pemeriksaan ophtalmologi didapatkan edema dengan bentuk nodul di daerah tarsus merah dan nyeri. Visus tidak menurun.
Apakah diagnosis yang mungkin pada pasien ini:
Blepharitis
Hordeolum eksterna
Hordeolum interna
Chalazion
Selulitis orbita
Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata merah pada kedua mata sejak 2 hari yang lalu. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan kelopak mata melekat, udema, terasa ada benda asing dan tidak ada penurunan penglihatan.
Apakah diagnosis yang mungkin pada pasien ini:Konjungtivitis
Keratitis
Episkleratitis
d.Skleratitis
Iridosiklitis
Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan pandangannya kabur pada saat melihat dekat dan jauh sejak 3 tahun.(gambar). Apakah diagnosis yang mungkin pada pasien ini:
Simple miopi astigmat
Simple hipermetrop astigmat
Composit miopi astigmat
Composit hipermetrop astigmat
Mixed astigmat
Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan kedua mata merah. Sudah diberi cendoxitrol tetapi keluhan masih sama, selain itu dirasakan juga seperti ada benda asing.
Apakah diagnosis yang mungkin pada pasien ini:
Uveitis
Glaukoma
Keratitis
Seorang laki-laki berusia 18 tahun datang ke poli mata RS mengeluh Mata tertusuk duri. Tes apakah yang harus dilakukan:Fluorescein test
Tonometri
Anel test
Gonometri
Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang ke poli mata RS mengeluh mata melihat ganda dan ada riwayat trauma, Pada pemeriksaan opthalmologi didapatkan diplopia dan esotropia. Nervus manakah yang paling mungkin terkena:N 2
N 3
N4N6
Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun di bawa ke poli mata RS mengeluh tidak bisa membaca dengan jelas. Pada anamnesis didapatkan bahwa pasien tersebut disarankan untuk memakai kacamata sejak pemeriksaan pertama, tetapi orang tua tidak mampu membelikan. Pada pemeriksaan opthalmologi didapatkan S+8.00 OD. OS normal. Apakah kelainan mata yang terjadi pada pasien tersebut:Esotropia
Exotropia
Hipermetrop
MiopSeorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa ke poli mata RS dengan keluhan mata juling dan oleh RS akan dilakukan operasi. Apakah tujuan dilakukan operasi ini:Penglihatan tunggal binokuler
Pengembalian fusi
Indikasi kosmetik
Seorang perempuan berusia 70 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan tidak bisa memasukkan benang kedalam lubang jarum. Apakah penyebab keluhan diatas:Degenerasi macula lutea
Pengerasan lensa
Keruhnya vitreous body
Lemahnya otot cillier
Seorang laki-laki berusia 25 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS dengan keluhan mata kanan terbentur tembok. Pada pemeriksaan opthalmologi kanan didapatkan hifema dan TIO meningkat OD. Apakah yang menyebabkan permasalahan tersebut:Trombus menyumbat trabekula
Visus 1/300, lensa keruh. Apakah pemeriksaan yang diharapkan:Shadow test (+)
Shadow test (-)
Anel test (+)
Anel test (-)
Apakah terapi pada pasien glaukoma:Trabekulektomi
Iridektomi
Pilocarpin
Steroid
Apakah diagnosis dari adanya bercak kecoklatan pada konjungtiva dan kelopak mata sejak lahir:Nevus conjungtiva dan palpebra
Hemangioma
Tumor
Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan mata kanan merah, berair, seperti ada benda asing, merasa tidak enak, dan berpasir. Dan ada teman sekolah yang menderita penyakit yang sama Pada pemeriksaan opthalmologi kanan didapatkan sekret mukopurulen, injeksi konjungtiva (+), tidak ada penurunan penglihatan. Apakah penyebab dari permasalahan diatas:Conjungtivitis bakteri
Conjungtivitis viral
Keratitis
Seorang anak laki-laki berusia 10 bulan dibawa ke puskesmas dengan keluhan pengelihatan kabur terutama pada malam hari. Pada pemeriksaan opthalmologi didapatkan bintik putih dan ulkus pada kornea. Apakah terapi pada pasien ini:Vitamin a 100.000 u, diberikan pada hari 1,2,12
Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa ke poli mata dengan keluhan mata merah terutama saat bermain laying-layang sejak kecil dan dirasakan keluhan saat ini lebih parah. Pada pemeriksaan opthalmologi didapatkan kedua mata merah, gatal, keluar secret mukoid, injeksi konjungtiva, bentukkan cobblestone. Diagnosis apakah yang paling mungkin:Konjungtivitis viralKonjungtivitis bakterialKunjungtivitis jamurKunjungtivitis vernalKeratitisSeorang anak laki-laki dibawa ke dokter praktik umum dengan keluhan mata sebelah kiri keluar cairan berwarna kehijauan, lengket, merah dan gatal. Pasien sudah berobat dan diberi obat steroid dan antibiotic. Diagnosis apakah yang paling mungkin:
Konjungtivitis gonorhoeKonjungtivitis viralKunjungtivitis alergiKunjungtivitis chlamydiaKunjungtivitis vernalSeorang anak perempuan berusia 7 tahun dibawa ke poli mata RS dengan keluhan kedua mata ada cairan bening dan kental, sering kambuhan tapi belum mendapat pengobatan. Pada pemeriksaan opthalmologi didapatkan kornea bening, injeksi konjungtiva, papiler cobblestone. Diagnosis apakah yang paling mungkin:Konjungtivitis akutKonjungtivitis veneralKunjungtivitis atopicKunjungtivitis virusKunjungtivitis..Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan kedua mata merah, ada secret jernih dan lengket. Keluhan ini sering berulang tetapi belum mendapat pengobatan. Dari pemeriksaan opthalmologi didapatkan injeksi konjungtiva, papiler cobblestone (giant papillary). Diagnosis apakah yang paling mungkin:Konjungtivitis bakteriKonjungtivitis vernallKunjungtivitis viralKunjungtivitis septikKunjungtivitis..Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhanh kedua matanya terasa nyeri dan panas serta mengeluarkan secret lengket berwarna hijau sejak 2 minggu yang lalu. Pasien belum menikah dan bekerja sebagai bartender di sebuah klub malam. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan konjungtiva hiperemi pada kedua mata dengan secret dan reaksi folikuler, kornea jernih, visus ODS 20/30 m. Apakah diagnosis yang paling mungkin:
Konjungtivitis gonorhoeKonjungtivitis viralKunjungtivitis alergiKunjungtivitis chlamydiaKunjungtivitis vernalSeorang anak berusia 9 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan mata berair, silau. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan blepharospasme, konjungtiva terdapat gambaran Coblestone. Apakah terapi pada pasien tersebut:Antibiotik topikal
antihistamin topikal
anti Jamur Antihistamin
Steroid
Seorang laki-laki berusia 22 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata merah sejak 2 hari yang lalu, mata terasa gatal, berair. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan visus ODS 6/6, injeksi konjungtiva (+), secret serous. Sebelumnya pernah ditetesi obat tetes mata yang dibeli di warung tapi keluhan tidak berkurang. Teman sekantornya ada yang menderita keluhan serupa. Apakah terapi yang sesuai untuk pasien ini:Antibiotik topikal
Antihistamin topikal
Anti Jamur topicalKortikosteroid topicalSeorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata merah berair dan gatal. Ayah mempunyai riwayat alergi dan asma. Pemeriksaan menggunakan slit lamp menunjukkan ada gambaran..(apa gitu).pada bagian superior dan inferior. Apakah diagnosis pada pasien ini:
Vernal konjunctiva
Allergic konjunctivaViral konjunctiva
Bakterial konjunctiva
Athopy konjunctivitis
Seorang laki-laki berusia 70 tahun datang ke unit gawat darurat RS dengan keluhan kedua mata mendadak buta, tekanan darah: 180/100 mmHg. Pada pemeriksaan ophtalmoskop tidak ditemukan kelainan. Apakah diagnosis pada pasien tersebut:
Stroke opthalmia
Glaukoma absolut
Ablatio retina
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang dengan keluhan mata merah, berair, terdapat keropeng. Keluhan tersebut muncul setelah perempuan tersebut menggunakan soft lens. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien tersebut:
Vernal konjunctiva
Allergic konjunctivaViral konjunctiva
Bakterial konjunctiva
Athopy konjunctivitis
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata kiri kabur, mata merah. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan epifora, fotofobi, infiltrat (+), mixed injection (+), visus ODS 6/40. Apakah diagnosis yang sesuai pada pasien ini:Konjungtivitis
Ablasio retina
Uveitis
Keratokonjungtivitis
Keratitis
Seorang perempuan berusia 20 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata kabur, seperti melihat bayang-bayang. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan mata merah (-), epifora (-), ODS 1/300, riwayat keluarga memakai kacamata tebal. Apakah diagnosis pada pasien tersebut:
Episkleritis
Uveitis
Konjungtivitis
Neuritis Pigmentasi
Abalasio retina
Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata merah. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan Injeksi kojunctiva, didapatkan papil pada tarsal superior dan inferior. Apakah diagnosis pada pasien ini:
Vernal konjungtivitis
Viral konjungtivitis
Bacterial konjungtiv
Follicular konjtivits
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan benjolan di kelopak mata atas, tidak nyeri, tidak ada tanda radang. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan pseudoptosis. Apakah diagnosis yang paling mungkin:
Hordeolum
Blefaritis
Kalazion
Entropion.
Seorang perempuan berusia 31 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata merah sejak 1 hari yang lalu disertai gatal, nyeri, berair, pandangan kabur, terbentuk keropeng pada kelopak mata saat bangun pagi disertai keluar kotoran kental dan berwarna putih, tidak ada penurunan penglihatan. Pada pemeriksaan oftalmologi didapatkan injeksi konjungtiva, sekret mukopurulen di konjungtiva fornik, papil di konjungtiva tarsal. Apakah diagnosis pada pasien ini:Ulkus kornea
Abrasi kornea
Konjungtivitis virus
Konjungtivitis bkteri
Uveitis
Seorang anak perempuan berusia 10 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan mata merah sejak 1 bulan. Penglihatan tidak menurun. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan folikel di limbus kornea. Diagnosis yang paling mungkin adalah:Konjungtivitis bakterial kronis
Konjungtivitis virus
Konjung trakoma
Pingukulum
Seorang perempuan berusia 59 tahun datang ke puskesmas ingin memeriksakan matanya oleh karena ibu pasien menderita glaukoma dan sudah di operasi beberapa tahun lalu. Pada pemeriksaan oftalmologi didapatkan AVOD 5/5 C S-2, 50D, AVDS 5/5 C S-2, 50D. TIOD 21,9, TIOS 18,5. Apakah tindakan selanjutnya pada kasus ini:Pemeriksaan lapangan pandang
Pemeriksaan foto
Mulai terapi pilokarpin 2%
Pemeriksaan tonometri aplanasi
Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang dengan keluhan mata gatal, merah, sekret seperti susu pada konjungtiva. Pada pemeriksaan oftalmologi didapatkan visus normal. Di keluarga ditemukan riwayat alergi. Pada pemeriksaan menggunakan slit lamp ditemukan papila pada konjungtiva tarsal superior dan inferior. Apakah diagnosis pada pasien ini:
Vernal konjungtivitis
Atopic konjungtivitis
Viral konjungtivitis
Flictenular konjungtivitis
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan pandangan kadang-kadang kabur. Pada pemeriksaan funduskopi ditemukan tepi papil kabur, perdarahan superfiscial, infiltrat di sekitar papil. Pemeriksaan lapang pandang bintik buta melebar. Apakah diagnosis pada pasien ini:
Edema papil
Neuritis retrobulbar
Neuritis optic
Neuropati optik
Atrofi papil
Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata merah sejak 5 hari visus 6/60 (). Fotosensitif Floresensi (+). Apakah penyebab kelainan mata pada pasien ini:
Bakteri
Jamur
Virus
Autoimun
Seorang laki-laki berusia 25 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS dengan keluhan mata kanan terkena shuttle khock. Pada pemeriksaan opthalmologi kanan didapatkan hifema 3 mm OD dan penurunan penglihatan mendadak serta blefarospasme. Apakah yang menyebabkan penurunan penglihatan pada pasien tersebut:Blefarospasme
Kerusakan nervus optikus
Gangguan masuknya cahaya
Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke unit gawat darurat RS dengan keluhan tiba-tiba mata kiri buram setelah 3 hari yang lalu kena shuttle cock. Pada pemeriksaan oftalmologi didapatkan hematom palpebra, perdarahan subkonjungtiva, kornea jernih, bilik mata depan hifema penuh, iris dan lensa sulit dinilai, pupil berbayang. Apakah penyebab penurunan penglihatan pada pasien ini:Hematom palpebra
Perdarahan subkonjungtiva
Hifema penuh
Katarak
Sikatriks kornea
Seorang laki-laki berusia 70 tahun datang ke unit gawat darurat RS dengan keluhan mendadak buta pada kedua mata. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 180/100 mmHg, tidak ada lateralisasi. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan pupil edema tidak terlihat, tidak tampak kelainan pada lainnya. Apakah diagnosis pada pasien ini: Papilitis
Papiledema
Uveitis
Lesi chiasma
Stroke occipital
Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata merah. Pada pemeriksaan ophtalmologi ditemukan tonjolan pada limbus kornea. Pemeriksaan lain dalam batas normal. Apakah diagnosis pada pasien ini:Konj virus
Konj vernalKonj bakterial
Konj sicca
Sorang laki-laki berusia 50 tahun, petani, datang ke puskesmas dengan keluhan mata kiri terkena padi 1 bulan yang lalu, ada bercak putih 1 minggu ini, mata agak bengkak, merah dan kabur, berair. Mata kanan tidak ada keluhan dan normal. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan mata kiri VOS 1/~, presipitat (+), infiltrat (+), konjungtiva hiperemis, palpebra hiperemis dan oedema. Apakah diagnosis yang paling mungkin:
Uveitis
Konjungtivitis et causa bakteri
Konjungtivitis et causa jamur
Keratitis et causa bakteri
Keratitis et causa jamur
Pada pemeriksaan opthalmologi didapatkan ada benjolan pada mata kanan. Pseudoptosis (+). Apakah diagnosis yang sesuai:
Hordeolum
Khalazion
Tumor mata
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke unit gawat darurat RS dengan keluhan mendadak pandangan kabur, nyeri, pusing. Pada riwayat pemeriksaan sebelumnya telah didiagnosis menderita katarak immature. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan pupil dilatasi, BMD dangkal, reflex lambat. Apakah pemeriksaan lanjutan yang dibutuhkan:
Slit lamp
Gonioskop
Tonometri
Perimetri
Funduskopi
Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke klinik endokrin, kemudian dirujuk ke klinik mata. Ia menderita Diabetes Mellitus sejak 10 tahun. Hasil pemeriksaan visus maupun luar mata normal. Pemeriksaan funduskopi didapatkan media jernih, papil normal, retina datar, tidak ada neurovascularisation, dot hemorrhage (+), hard exudates (+), macula edema (-), reflex fovea normal. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien tersebut:Proliferatve diabetic retinopathy
Non-Proliferatve diabetic retinopathy
Central retinal vein occlution
Central retinal artery occlution
Retinal detachment
Seorang anak berusia 5 tahun dibawa ke poli mata RS dengan keluhan sering melihat TV dalam jarak dekat. Ibunya sudah mengingatkan agar menjauh tetapi si anak mendekat lagi. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada anak tersebut:Presbiopia
Astigmatisma
Miopia
Ambliopia
Hypermetropia
Seorang laki-laki berusia 37 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata kanan merah sejak 1 hari sebelumnya. disertai dengan mata mengeluarkan kotoran tanpa disertai kabur dan nrocoh. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:Keratitis
Glaukoma Akut
Konjungtivitis Akut
Panoftalmitis
Uveitis
Seorang laki-laki berusia 31 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata kanan merah sejak 2 hari disertai lengket kedua kelopak mata pada pagi hari serta mengeluarkan kotoran mata seperti nanah, warna kekuningan. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:
Konjungtivitis alergi
Konjungtivitis bakterial
Konjungtivitis viral
Konjungtivitis trachomatis
Konjungtivitis vernalis
Seorang perempuan berusia 16 tahun datang ke tempat praktek dokter umum dengan keluhan kedua mata terasa ngeres, gatal dan berair sejak beberapa minggu terakhir. Dan banyak teman asrama penderita yang menderita sakit yang serupa. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan hiperemia konjungtiva, folikel pada konjungtiva palpebra superior, dan pannus pada limbus superior. Apakah diagnosis pada pasien ini:
Konjungtivitis alergi
Konjungtivitis bakterial
Konjungtivitis viral
Konjungtivitis trachomatis
Konjungtivitis vernalis
Seorang perempuan berusia 50 tahun menderita mata kanan merah disertai cekot-cekot mendadak, pandangan kabur, pusing dan mual muntah. Riwayat diabetes melitus disangkal, riwayat hipertensi sejak 5 tahun yang lalu. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan tekanan mata kanan 50,1 mmHg, mata kiri 17.3 mmHg. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:
Keratitis Akut
Glaukoma Akut
Konjungtivitis Akut
Hipertensi Okuli
Uveitis Akut
Seorang perempuan berusia 56 tahun mengeluh penglihatan kabur sejak beberapa bulan terakhir ini. Kondisi mata pada saat ini tidak nyeri, tidak merah. Riwayat pemakaian kaca mata hanya kaca mata baca. Riwayat pemeriksaan ophtalmologi dua tahun yang lalu didapatkan tekanan bola mata kanan 23,1 mmHg dan mata kiri 27,2 mmHg. Pada pemeriksaan funduskopi saat ini, papil N II dalam batas Normal. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:Glaukoma Akut
Glaukoma sekunder
Glaukoma Kronis
Glaukoma neovaskuler
Hipertensi Okuli
Seorang laki-laki berusia 65 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan kedua mata kabur perlahan sejak 6 bulan yang lalu. Pada anamnesis didapatkan tidak ada riwayat trauma, diabetes maupun hipertensi. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan tajam penglihatan mata kanan 3/60 pinhole tetap, mata kiri 5/60 pinhole tetap. Pada pemeriksaan funduskopi didapatkan fundus refleks warna oranye kemerahan di tepi dengan warna kehitaman di tengah. Apakah diagnosis pada pasien ini:
Katarak Imatur
Katarak komplikata
Katarak Insipien
Katarak Matur
Katarak traumatika
Seorang perempuan berusia 46 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan kedua mata kabur sejak 1 bulan yang lalu. Pada anamnesis didapatkan bahwa pasien menderita kencing manis sejak 10 tahun yang lalu, gula darah puasa selalu diatas 200mg/dL. Pada pemeriksaan ophtalomologi didapatkan visus OD 5/30 pinhole tetap, OS 3/60. Pada pemeriksaan funduskopi didapatkan fundus refleks positif warna jingga (oranye kemerahan). Apakah penyebab terjadinya penurunan tajam penglihatan pada pasien ini:Kelainan refraksi
Ablasio retina
Diabetik retinopati
Makula kornea
Katarak matur
Seorang bayi berusia 2 hari dibawa ke Puskesmas dengan keluhan kedua mata lengket, sulit membuka, kelopak mata bengkak, dan kemosis dengan sekret mucopurulent serta ada sedikit darah. Bayi tersebut dilahirkan normal pervaginam. Dilakukan pemeriksaan sekret dengan berbagai pewarnaan. Kuman apakah yang paling mungkin ditemukan pada pemeriksaan di bawah mikroskop pada pasien ini:
Kuman batang gram positif
Kokus gram positif
Kuman batang gram negatif
Kokus gram negatif
Diplokokus gram negatif
Seorang perempuan berusia 20 tahun datang ke dokter umum dengan keluhan mata kiri merah sejak 1 hari yang lalu, berair, silau, sulit membuka mata dan kabur, terasa seperti ada benda asing. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan VOD 5/60 S-1.75 => 5/5, VOS 3/60, hiperemia perikornea, hipertrofi papil. Pada pemeriksaan tes fluorescein didapatkan positif berupa punctat pada kornea bagian superior. Riwayat menggunakan lensa kontak sejak 6 bulan yang lalu. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:
Konjungtivitis bakterial
Konjungtivitis vernal
Contact lens-related keratitis
Blefarokonjungtivitis
Konjungtivitis viral
Seorang laki-laki berusia 50 tahun bekerja sebagai tukang kebun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata kiri merasa kabur dan sedikit mengganjal sejak 2 minggu yang lalu setelah kelilipan sesuatu saat bekerja dan timbul bercak putih di manik mata sejak 2 hari yang lalu. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan VOD 5/5, VOS 1/60, hiperemi perikornea, dan tampak warna putih di tengah kornea dengan fluorescein test positif. Mikroorganisme apakah yang paling mungkin sebagai penyebab pada keluahan pasien ini:Staphylococcus
Streptococcus
Pseudomonas
FungiHaemophillusSeorang anak laki-laki berusia 12 tahun dibawa ke poliklinik dengan keluhan mata sangat gatal, berair, dan terasa berpasir. Keluhan ini sudah berulang kali dialami. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan kemerahan pada mata, visus normal, cobble stone di konjunctiva tarsalis superior. Apakah diagnosa yang paling mungkin pada pasien ini:
Konjunctivitis flictenularis
Konjunctivitis vernal
Konjunctivitis folikularis
Keratitis herpes
Keratitis jamur
Seorang bayi berusia 3 hari dibawa ibu ke PKM dengan keluhan sejak 1 hari ini mata bayi keluar kotoran dan nanah dikedua matanya. Riwayat persalinan normal ditolong dukun. Riwayat ibu dulu pernah keluar cairan / sekret dari kemaluannya dan berbau. Pada pemeriksaan ofatamologi tampak sekret mukopurulen kuning. Kuman apakah yang paling mungkin sebagai penyebab sekret tersebut:Neisseria Gonorhoe
Candida albicans
Chlamydia trachomatis
Trichomonas vaginalis
Bacterial vaginosis
Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang dengan keluhan mata merah, nyeri, penurunan tajam penglihatan. Pasien pengguna lensa kontak selama 2 tahun. Pasien merasa ada bintik putih yang membesar dengan cepat. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan visus 2/60, Pada pemeriksaan slit lamp nampak ulkus kornea sentral 3 x 4 mm, bilik mata terdapat nanah warna putih kekuningan setebal 2 mm. Apakah bakteri yang paling mungkin sebagai penyebab pada pasien ini:Bakteri gram (+).
Bakteri gram (-).
Bakteri anaerob.
JamurParasitSeorang anak laki-laki berusia 7 bulan dibawa ke Puskesmas dengan keluhan mata kanan agak juling, sering merah kumat-kumatan, dan kadang-kadang tampak bersinar seperti mata kucing. Dari riwayat kehamilan normal 9 bulan dan persalinan dibantu bidan. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:
Uveitis anterior
Strabismus
Katarak kongenital
Retinoblastoma
Retinopathy of Prematurity
Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dibawa ke Puskesmas dengan keluhan mata juling. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan tajam penglihatan OD 5/5, OS 5/5. Pemeriksaan apakah yang bisa dikerjakan oleh seorang dokter umum untuk mendiagnosis kelainan diatas:
Hirscberg test
Kimsky test
Maddox Rod test
Worth Four Dots Test
Cover uncover test
Seorang lakilaki berusia 15 tahun datang dengan keluhan mata kiri kabur mendadak. Dua minggu sebelumnya ia melihat bayangan hitam bergerak dan melihat garis seperti bengkok. Riwayat tidak ada mata merah dan tidak nyeri. Riwayat memakai kaca mata S-6.00 kedua mata. Apakah daignosis yang paling mungkin pada pasien ini:Katarak traumatika
Neuritis optik
Papil Edema
Retinal DetachmentUveitis posteriorSeorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata kanan terasa nyeri, merah, nrocoh dan kabur. Riwayat operasi katarak pada mata kanannya satu minggu yang lalu dan merasa terang setelah dioperasi. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan VOD 1/60, hiperemia konjungtiva dan perikornea, edema kornea, dan hypopion. Apakah diagnosis pada pasien ini:Uveitis anterior
Glaukoma sekunder
Ulkus kornea
Endoftalmitis
Keratokonjungtivitis
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan melihat objek selalu ganda, terutama pada siang hari setelah melakukan aktivitas. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan ptosis mata kiri dan kanan, kedua kelopak mata sulit membuka lebar. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:Neuropati.
Myastenia gravis.
GBS.
Paralisis hipokalemia.
Krisis kolinergik.
Seorang perempuan berusia 70 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan penglihatan menurun sejak 3 bulan ini. Keluhan tanpa disertai nyeri dan mata merah. Pada pemeriksaan visus didapatkan mata kanan penderita hanya dapat melihat lambaian tangan. Berapakah tajam pengelihatan pada kasus ini:1/~
1/300
1/606/406/6Seorang perempuan berusia 38 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan kedua mata kabur sejak 3 minggu yang lalu, pengelihatan kabur timbul perlahan-lahan, tidak nyeri, mata tidak merah. Riwayat pengoabatan TBC selama 4 bulan. Pada pemeriksaan oftamologi didapatkan visus setelah dikoreksi OD 5/60, OS 6/60. Penglihatan pasien tidak akan seburuk sekarang, jika dilakukan pemeriksaan opthalmologi pada 2 bulan pertama pengobatan. Pemeriksaan apakah yang bisa dilakukan untuk mengetahui kelainan paling awal:Pemeriksaan lapang pandang.
Tajam penglihatan.
Kontrol sensitivity.
Ishihara.
Tonometri.
Seorang perempuan berusia 60 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mendadak buta. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan visus turun 1/300. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan reduksi urin (+++) , GDP 250 mg/dl, 2 jam pp 450 mg/dl. Apakah kemungkinan penyebab buta mendadak tersebut:Retinopati.
Katarak.
Uveitis posterior.
Perdarahan vitreus.
Kekeruhan kornea.
Seorang laki-laki berusia 36 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan kedua mata kena cairan asam saat bekerja. Pasien mengeluhkan mata merah. Pada pemeriksaan tajam pengelihatan didapatkan 5/10. Pada pemeriksaan slit lamp didapatkan konjungtiva hiperemi dan terdapat kelainan kornea di sekitar limbus. Berapakah gradasi kelainan pada pasein tersebut:Thoft grade I.
Thoft grade II.
Thoft grade III.
Thoft grade IV.
Thoft grade V.
Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata kanan terkena cipratan bahan pembersih porselen 2 jam yang lalu. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan VOD 5/30, VOS 5/5, hiperemi konjungtiva dan perikornea. Fluorescein tes positif pada 1/3 bagian kornea. Detail iris masih tampak jelas. Berapakah gradasi kelainan pada pasien tersebut sesuai kriteria trauma kimia:Thoft grade I.
Thoft grade II.
Thoft grade III.
Thoft grade IV.
Thoft grade V.
Seorang perempuan berusia 24 tahun bekerja sebagai karyawati pabrik datang ke Puskesmas dengan keluhan mata tersiram zat kimia basa di tempat kerjanya. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan konjungtiva hiperemi, lesi mengenai seluruh ketebalan kornea, kornea tampak keruh sehingga sulit melihat detail iris. Berapakah gradasi kelainan tersebut:Thoft grade I.
Thoft grade II.
Thoft grade III.
Thoft grade IV.
Thoft grade V.
Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata kiri terasa seperti ada pasir. Keluhan itu disertai pandangan silau, agak kabur dan mata berair terutama jika kelelahan. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan injeksi siliar dan infiltrat berbentuk akar tanaman. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:
Uveitis
Keratitis
Konjungtivitis
BlepharitisIriditisSeorang laki-laki berusia 23 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata berair, merah, terasa ada pasir. Pada pemeriksaan ophtolmologi didapatkan injeksi siliar (+). Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:
Konjungtivitis
Iriditis
Keratitis
GalukomaUveitisSeorang perempuan berusia 39 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata merah dan nyeri. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan hiperemia konjungtiva (+), defek kornea (-), keratitic precipitate (+), flare (+), silier Injection (+). Obat apakah yang paling tepat untuk pasien ini:
Antibiotik dan steroid tetes
Antihistamin tetes
Antibiotik oral
Seorang bayi lahir di Puskesmas. Pada pemeriksaan didapatkan pada mata bayi tampak sekret yang bernanah. Pada anamnesis didapatkan ibu bayi bekerja sebgai pekerja seks koomersial. Pada pemeriksaan opthalmologi tampak mukus yang mukopurulen. Organisme apakah yang paling mungkin sebagai penyebab penyakit ini:Toxoplasma
Shipilis
Candida
Gonococcus
Chlamidia
Seorang anak perempuan berusia 3 tahun di bawa ke Puskesmas dengan keluhan sering tebentur dan tersandung di sore hari. Keluhan tersebut disertai sering mengucek mata. Pada pemeriksaan oftalmologi didapatkan keratnisasi pada konungtiva bagian interpalpebra. Terapi apakah yang paling mungkin untuk diberikan pada kasus ini:
Tetes mata ciprofloxacim
Tetes mata asam fusidat
Suplemen vitamin A
Salep mata eritromicin
Salep mata tetrasiklin
Pasien laki-laki berusia 50 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan penglihatan kedua mata menurun. Riwayat diabetes melitus sejak 5 tahun yang lalu. Pada pemeriksan oftalmologi didapatkan gambaran ???????awal pada kedua lensa. Apakah patogeenesis yang paling mungkin terjadi:Peningkatan produksi sorbitol
Peningkatan konsetrasi glukosa darah
Peningkatan oksidasi kristalin
Penurunan aktivitas aldose reduktase
Penurunan aldose dehidrogenase
Seorang laki-laki berusia 41 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan buram ketika melihat benda dengan jarak dekat tetapi ketika melihat jarak jauh tidak ada keluhan. Riwayat tidak pernah menggunakan kacamata. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien tersebut:Miopi
Hypermetropi
Ambliopia
Astigmatisme
Presbiopi
Seorang bayi laki-laki berusia baru lahir dibawa dengan keluhan mata keluar sekret kuning. Bagaimanakah cara terjadinya penularan tersebut:Lewat udara
Lewat air
Jalan lahir
Pasca setelah lahir
Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan pengelihatan ganda sejak 2 hari yang lalu. pasien terkena...pada mata kanan.pemeriksaan fisik dan tanda vital sign baik. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan perdarahan sub konjungtiva,dislokasi...? Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini:Ablatio retina
Oedema kornea
Luksasi retina
Katara traumatika
Seorang bayi laki-laki berusia 4 hari dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan kedua mata mengeluarkan banyak kotoran dan bengkak sejak 1 hari yang lalu. Pada pemeriksaan oftalmologik didapatkan oculi dekstra dan sinistra: palpebra edem, hiperemis, sekret banyak dan purulen. Pada pemeriksaan laboratorium sekret ditemukan diplokokus intraseluler gram negatif. Apakah penyebab yang paling mungkin:Chlamidia trachomatis
Pneumokokus sp.
Neisseria gonorrhea
Pseudomonas aeroginosa
Stafilokokus aureus
Seorang perempuan berusia 21 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata merah. Keluhan disertai dengan rasa panas pada mata, bengkak, gatal dan berair. Keluhan terutama muncul bila pasien memakai lensa kontak. Pada pemeriksaan oftalmologik didapatkan injeksi konjungtiva bulbi. Pada pemeriksaan laboratorium dari sekret mata ditemukan banyak sel-sel eosinofil. Apakah diagnosis yang paling mungkin:Blefaritis
Skleritis
Episkleritis
Konjungtivitis
Keratitis
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan kedua mata merah lengket dan berpasir sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai rasanyeri, bengkak dan berair pada kedua kelopak mata. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan inflamasi kelopak mata dan sekret mucopurulent, tidak ditemukan pembesaran kelenjar getah bening preaurikular. Obat tetes mata apakah yang paling tepat diberikan:Acyclovir
Gentamycin
Apraclonidin
Brimonidin
Dorzolamide hydrochloride
[soal tidak lengkap] Seorang pasien datang ke Puskesmas dengan keluhan benjolan sebesar biji jeruk dan tidak terasa nyeri. Pada pemeriksaan oftalmologi didapatkan konsistensi keras, tidak nyeri tekan, tidak hiperemi dan terdapat pseudoptosis. Apakah diagnosis yang paling mungkin:Hordeolum
Kalazion
Blefaritis
Eritropion
Tumor kelopak mata
Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun diantar oleh ibunya ke Puskesmas dengan keluhan mata merah sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan disertai rasa gatal, kotoran mata warna bening keputihan, dan lengket. Keluhan ini sering berulang dan belum pernah diobati. Pasien mempunyai riwayat asma bronkiale. Pada pemeriksaan oftalmologi didapatkan: Visus ODS 20/20, injeksi konjungtiva (+), reaksi papiler dan cobble stone (Giant papillary) pada tarsus konjungtiva atas, kornea jernih. Apakah diagnosis yang paling mungkin:Konjungtivitis bakteri
Konjungtivitis viral
Konjungtivitis vernal
Konjungtivitis atopic
Keratokonjungtivitis
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan kedua mata merah, lengket, dan berpasir. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan kedua kelopak mata merah, bengkak. (Soal tidak lengkap). Terapi tetes mata apakah yang paling sesuai untuk kasus ini:AcyclovirGentamycin
Benza...
hydrochloride
Seorang perempuan berusia 65 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mual muntah dan mata kiri berdenyut sejak 12 jam yang lalu, Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan PCVI +, CVI +, edema kornea, pupil midriasis, reflek cahaya -, BMD dangkal, VOS4/60 tidak dapat diperbaiki, TIO palpasi keras. Apakah diagnosis yang paling mungkin:
Retinitis Pigmentosa totalis
Glaukoma akut
Uveitis anterior akut
Ablasio retina
Keratitis
Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan keluar sekret kehijauan dan lengket pada kedua mata. Pandangan kabur, OD:OS 20:20. injeksi konjunctival +. Apaka diagnosis yang paling mungkin:
Konjunctivtis trakomatis
Konjunctivitis bakterial
Konjunctivitis vernal
Konjunctivityis gonnorhea
Konjunctivitis viral
Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa ayahnya ke Puskesmas dengan keluhan pandangan kabur tiap sore hari. Anak tidak suka makan sayur, susu dan buah-buahan. Apakah diagnosis yang paling mungkin:Myopia
Presbiopia
Xerophtalmia
Hipermetropi
Ablasio retina
Seorang laki-laki berusia 54 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan pandangan kabur sejak 2 bulan yang lalu dan dirasakan bertambah buruk. Pada pemeriksaan ophtalmologi tidak didapatkan mata merah, pemeriksaan visus didapatkan 6/60 kedua mata, koreksi tidak memperbaiki visus. Pemeriksaan apakah dari pemeriksaan berikut yang tepat untuk pasien tersebut:Kampimetri
retinometri
Keratometri
Tonometri
Oftalmoskopi
Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun datang ke poli mata untuk kontrol mata. Pada pemeriksaan ophtalmologi didapatkan VODS = 5/15, koreksi S-o,50=5/7, S -1,00=5/5, S 1,25= 5/6, S -0,75=5/5, S-1,50=5/7. Jadi koreksi yang tepat adalah:
S -0,50
S -0,75
S -1,00
S -1,25
S -1,50
Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan penglihatan kabur, OD 5/60, dikoreksi dengan S-1,25 menjadi 5/7, S-1 menjadi 5/5, S-0,5 menjadi 5/7, S-0,75 menjadi 5/5, koreksi kacamata yangdiberikan adalah:S-1,00
S-0,75
Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun datang dengan keluhan kedua mata kabur melihat papan tulis di sekolah. Setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan VOD 5/40 dengan koreksi S-0.75C-0.75X180=> 5/5. VOS 5/30 dengan koreksi S-0.75C-0.50X0=> 5/5. Diagnosis yang tepat untuk kasus diatas adalah:
Astigmatisma Myopia Simplex
Astigmatisma Myopia Compositus
Astigmatisma Hypermetropia Mixtus
Astigmatisma Hypermetropia Compositus
Astigmatisma Hypermetropia Simplex
Seorang perempuan berusia 23 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan diplopia, visus OD/OS 5/5 ,ada ptosis dan kelemahan melihat kesegala arah. Nervus kranialis yang paling mungkin terganggu adalah:N 2 dan3
N 3 dan 4
N 2,3,4,7
Pembekalan UKDI-UA0213