4
Tanggal 11 Maret 2011 merupakan tonggak baru bagi SMA Negeri 16 Surabaya, sebab pada hari itu diadakan deklarasi ISO 9001:2008. Setelah bekerja keras berbagai pihak selama tiga bulan maka pada tanggal 24 Juni 2011 dilakukan Audit External dari Singapore dan SMA Negeri 16 Surabaya dinyatakan memenuhi syarat untuk mendapatkan sertifikat ISO 9001:2008 dan penyerahan sertifikat dilaksanakan di Rumah Makan Mahameru Surabaya. Ini menandakan bahwa manajemen yang dilaksanakan di SMA Negeri 16 Surabaya memenuhi standar internasional dan pada tahun-tahun mendatang akan dilakukan standardisasi bidang lainnya misalnya manajemen lingkungan (ISO 14001:2008) yang pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Organisasi Internasional untuk Standardisasi (bahasa Inggris: International Organization for Standardizationdisingkat ISO atau Iso) adalah badan penetap standar internasional yang terdiri dari wakil-wakil dari badan standardisasi nasional setiap negara. Pada awalnya, singkatan dari nama lembaga tersebut adalah IOS, bukan ISO. Tetapi sekarang lebih sering memakai singkatan ISO. Pada awalnya ISO dibentuk untuk membuat dan memperkenalkan standardisasi internasional untuk apa saja, misalnya. standar jenis film fotografi, ukuran kartu telepon, kartu ATM Bank, ukuran dan ketebalan kertas dan lainnya. Untuk standar manajemen ISO memberi kode 9001 sedangkan 2008 merupakan tahun keluaran (tahun edisi). Secara garis besar penerapan ISO di suatu perusahaan (lembaga) berguna untuk: 1. Meningkatkan citra perusahaan (lembaga) 2. Meningkatkan kinerja lingkungan perusahaan (lembaga) 3. Meningkatkan efisiensi kegiatan 4. Memperbaiki manajemen organisasi dengan menerapkan perencanaan, pelaksanaan, pengukuran dan tindakan perbaikan (plan, do, check, act) 5. Meningkatkan penataan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan dalam hal pengelolaan lingkungan 6. Mengurangi risiko usaha dalam perusahaan (lembaga) 7. Meningkatkan daya saing 8. Meningkatkan komunikasi internal dan hubungan baik dengan berbagai pihak yang berkepentingan 9. Mendapat kepercayaan dari konsumen/mitra kerja/pemodal Dengan diperolehnya sertifikat ISO 9001:2008, maka SMA Negeri 16 Surabaya dalam melaksanakan aktifitas didasarkan pada Standart Operational Procedure (SOP) yang telah disusun, sehingga tata kerja dan tata kelola sekolah menjadi lebih terarah, efektif, dan efisien. Adapun bidang-bidang yang telah dibuatkan SOP- nya adalah:

SOP aaa

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SOP aaa

Tanggal 11 Maret 2011 merupakan tonggak baru bagi SMA Negeri 16 Surabaya, sebab pada hari itu

diadakan deklarasi ISO 9001:2008. Setelah bekerja keras berbagai pihak selama tiga bulan maka pada

tanggal 24 Juni 2011 dilakukan Audit External dari  Singapore  dan SMA Negeri 16 Surabaya dinyatakan

memenuhi syarat untuk mendapatkan sertifikat ISO 9001:2008 dan penyerahan sertifikat dilaksanakan di

Rumah Makan Mahameru Surabaya. Ini menandakan bahwa manajemen yang dilaksanakan di SMA

Negeri 16 Surabaya memenuhi standar internasional dan pada tahun-tahun mendatang akan dilakukan

standardisasi bidang lainnya misalnya manajemen lingkungan (ISO 14001:2008) yang pada gilirannya

dapat meningkatkan kualitas pendidikan.

Organisasi Internasional untuk Standardisasi (bahasa Inggris: International Organization for

Standardizationdisingkat ISO atau Iso) adalah badan penetap standar internasional yang terdiri dari

wakil-wakil dari badan standardisasi nasional setiap negara. Pada awalnya, singkatan dari nama lembaga

tersebut adalah IOS, bukan ISO. Tetapi sekarang lebih sering memakai singkatan ISO. Pada awalnya

ISO dibentuk untuk membuat dan memperkenalkan standardisasi internasional untuk apa saja, misalnya.

standar jenis film fotografi, ukuran kartu telepon, kartu ATM Bank, ukuran dan ketebalan kertas dan

lainnya. Untuk standar manajemen ISO memberi kode 9001 sedangkan 2008 merupakan tahun keluaran

(tahun edisi).

Secara garis besar penerapan ISO di suatu perusahaan (lembaga) berguna untuk:

1. Meningkatkan citra perusahaan (lembaga)2. Meningkatkan kinerja lingkungan perusahaan (lembaga)3. Meningkatkan efisiensi kegiatan4. Memperbaiki manajemen organisasi dengan menerapkan perencanaan, pelaksanaan, pengukuran

dan tindakan perbaikan (plan, do, check, act)5. Meningkatkan penataan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan dalam hal pengelolaan

lingkungan6. Mengurangi risiko usaha dalam perusahaan (lembaga)7. Meningkatkan daya saing8. Meningkatkan komunikasi internal dan hubungan baik dengan berbagai pihak yang berkepentingan9. Mendapat kepercayaan dari konsumen/mitra kerja/pemodal

Dengan diperolehnya sertifikat ISO 9001:2008, maka SMA Negeri 16 Surabaya dalam melaksanakan

aktifitas didasarkan pada Standart  Operational Procedure (SOP) yang telah disusun, sehingga tata kerja

dan tata kelola sekolah menjadi lebih terarah, efektif, dan efisien. Adapun bidang-bidang yang telah

dibuatkan SOP-nya adalah:

Page 2: SOP aaa

1. Bidang Kesiswaan1. SOP tentang Penerimaan Siswa Baru2. SOP tentang Masa Orientasi Siswa3. SOP tentang Pemilihan Pengurus OSIS4. SOP tentang Tata Tertib Siswa5. SOP tentang Pelaksanaan BP/BK6. SOP tentang Penyaluran Tamatan

1. Bidang Kurikulum:1. SOP tentang Penyusunan Persipan Pembelajaran2. SOP tentang Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran3. SOP tentang Penilaian Hasil Belajar4. SOP tentang Kenaikan Kelas dan Penjurusan

1. Bidang Sarana dan Prasarana1. SOP tentang Pengadaan Barang2. SOP tentang Perawatan dan Perbaikan Sarana Prasarana3. SOP tentang Pemeliharaan Kebersihan Lingkungan4. SOP tentang Pengelolaan Perpustakaan

1. Bidang Hubungan Masyarakat1. SOP tentang Pemberian Informasi2. SOP tentang Penerimaan Tamu3. SOP tentang Kepuasan Pelanggan4. SOP tentang Kerjasama dengan Lembaga Lain

5. Bidang Ketatausahaa dan Kepegawaian1. SOP tentang Tata Usaha2. SOP tentang Pengelolaan Administrasi Kesiswaan3. SOP tentang Pengeloalaan Surat Menyurat4. SOP tentang Kenaikan Pangkat5. SOP tentang Tata Tertib Guru dan Karyawan6. SOP tentang Pengajuan Dana Operasional Sekolah

Page 3: SOP aaa

Adapun Susunan Tim ISO SMA Negeri 16SurabayaPeriode Maret 2011-Maret 2012 adalah:

No Nama Jabatan

1 Hj. Sri Widiati, S.Pd, M.M. Top Management (TM)

2 Drs. Syafi’i, M.Pd.I. Management Representative (MR)

3 Tuti Julistianna, S.Si Document Control (DC)

4 Drs. Edy Soewarno, M.Pd.Deputy Management Representative (DMR) Bidang Kesiswaan

5 Hj. Tien Kartina, M.M.Deputy Management Representative (DMR) Bidang Kurikulum

6 Dra. Hj. Tina Rahaju, M.M.Deputy Management Representative (DMR) Bidang Sarana Prasarana

7 Dra. Eny Purwati, M.M.Deputy Management Representative (DMR) Bidang Hubungan Masyarakat

8 SutarniDeputy Management Representative (DMR) Bidang Ketatausahaan / Kepegawaian

9 Dra. Novica Lely R, M.M. KKP Bidang Kesiswaan

10 Drs. Sulistyono, M.M. KKP Bidang Kesiswaan

11 Tuti Julistianna, S.Si. KKP Bidang Kesiswaan

12 Dra. Hj. Lelly Lailiyah, M.M. KKP Bidang Kurikulum

13 Drs. M. Sobih, M.Pd. KKP Bidang Kurikulum

14 Ridwan, S.Pd. KKP Bidang Kurikulum

15 Drs. Sumanto KKP Bidang Sarpras

16 Dra. Endang Eko Marijati KKP Bidang Sarpras

17 Dra. Kuswinarti KKP Bidang Sarpras

18 Dra. Abdul Razzaq, S.Sos KKP Bidang Humas

19 Sri Nurainis Naini, S.Pd. KKP Bidang Humas

20 Dra. Marlina Kusmawati, M.M. KKP Bidang Ketatausahaan/Kepegawaian

21 Sri Utami, S.Pd. KKP Bidang Ketatausahaan/Kepegawaian