3

Click here to load reader

Sp kekerasan keluarga dan komunitas

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Sp kekerasan keluarga dan komunitas

Strategi pelaksanaan

Kekerasan keluarga dan komunitas

SP 1 : Membina hubungan saling percaya, identifikasi penyebab kekerasan pada keluarga

perasaan marah, tanda dan gejala yang dirasakan, prilaku kekerasan yang dilakukan, akibatnya

serta cara mengontrol secara fisik.

Orientasi

Salam Terapeutik

Selamat pagi Pak, perkenalkan nama saya EMS, biasa dipanggil E, saya mahasiswa FIK

UI yang sedang praktek di RT ini. Nama bapak siapa senangnya dipanggil apa ?

Validasi

Bagaimana perasaan bapak saat ini ? Masih ada perasaan kesal atau marah?

Kontrak

Baiklah kita akan berbincang-bincang sekarang tentang perasaan marah yang bapak

rasakan, Bapak mau berapa lama bincang-bincangnya? Bagaimana kalau 10 menit aja?

Enaknya kita duduk dimana ? Bagaimana kalau di ruang tamu ?

Kerja :

Apa yang menyebabkan bapak marah ? Apa sebelumnya bapak pernah marah? Terus apa

penyebab Bapak marah? Apakah sama sebabnya dengan yang sekarang?

Pada saat Bapak marah, apakah yang bapak rasakan saat itu? Setelah itu apa lagi yang Bapak

lakukan? Apakah kerugian cara yang bapak lakukan? Menurut Bapak, adakah cara lain yang

lebih baik? Bagaimana kalau sekarang kita belajar mengungkapkan rasa marah dengan baik

tanpa menimbulkan kerugian?

Ada beberapa cara untuk mengontrol kemarahan,pak. Salah satunya adalah cara fisik. Jadi

ketika Bapak marah, Bapak dapat salurkan melalui kegiatan fisik.

Kita latih satu cara dulu ya, Pak? Nah, kalau tanda-tanda marah tadi Bapak rasakan, maka

Bapak berdiri, lalu tarik nafas dalam dari hidung, tahan sebentar, lalu Bapak hembuskan

Page 2: Sp kekerasan keluarga dan komunitas

secara perlahan melalui mulut. Ayo coba lagi, bagus… tahan dan hembuskan perlahan lewat

mulut. Nah lakukan 5 kali. Bagus sekali, bapak sudah bisa melakukannya. Dan sebaiknya

Bapak lakukan latihan ini secara rutin, sehingga bila sewaktu-waktu rasa marah itu muncul

Bapak sudah terbiasa.

Terminasi :

Validasi :

Bagaimana perasaan Bapak setelah berbincang-bincang tentang kemarahan Bapak?

Bapak bisa sebutkan lagi penyebab bapak marah, yang bapak rasakan, akibat marah, yang

bapak lakukan dan akibat marah.

Dan bisa Bapak sebutkan latihan mengatasi marah tadi?

Rencana Tindak Lanjut :

Bagus sekali. Lakukan terus ya Pak, latihan tadi. Sekarang kita masukkan dalam jadwal

kegiatan ya pak, berapa kali sehari mau latihan nafas dalam? Jam berapa saja pak?

Kontrak yang akan datang :

Baik, bagaimana kalau 2 jam lagi saya datang dan kita latihan cara lain untuk mengontrol

marah. Tempatnya di sini saja ya pak, Selamat pagi.

Roleplay