Upload
aditia-kurniawan
View
272
Download
10
Embed Size (px)
Citation preview
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
1/63
SNI 03-6197-2000
Daftar isi
Daftar isi i
Prakata ii
Pendahuluan iiii
1 Ruang lingkup 1
2 Auan 1
3 Istilah dan definisi 1
! Pers"aratan u#u# penaha"aan 2
$ Perhitungan 6
6 Peng%perasian dan pe#eliharaan &
'i(li%grafi 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
2/63
i dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
3/63
SNI 03-6197-2000
Prakata
Standar konservasi energi sistem pencahayaan pada bangunan gedung
dimaksudkan sebagai pedoman bagi semua pihak yang terlibat dalam perencanaan,
pelaksanaan, pengawasan dan pengelolaan bangunan gedung untuk mencapai
penggunaan energi yang efisien.
Konservasi energi sistem pencahayaan pada bangunan gedung bertujuan
mengidentifikasi dan mencari peluang penghematan energi dari sektor sistem
pencahayaan.
Pembahasan konservasi energi sistem pencahayaan pada bangunan gedung
meliputi: persyaratan umum pencahayaan, perhitungan, pengoperasian dan
pemeliharaan.
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
4/63
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
5/63
ii dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
6/63
SNI 03-6197-2000
Pendahuluan
Konservasi energi pada bangunan gedung di Indonesia dimulai sejak tahun !"# dengan
diperkenanlkannya program $%& '$epartemen of &nergy, (S)* oleh $epartemen Pekerjaan
(mum. Perkembangan selanjutnya nyaris tidak terdengar sampai tahun !"+.
)S&) yang bekerjasama dengan (S)I$ sekaligus memperkenalkan program )S&)- ')
Simplified &nergy )nalysis -ethode*. Sejak itu mulailah masalah konservasi energi terangkat
kembali ke permukaan di Indonesia.
$alam rangka lebih meningkatkan usaha konservasi energi ini, $irektorat Pengembangan
&nergi, $epartemen Pertambangan dan &nergi mewakili pemerintah, assosiasi profesi,
perguruan tinggi, suplier, konsultan, kontraktor dan pengelola bangunan gedung untuk
menyusun beberapa buku petunjuk teknis Konservasi &nergi, diantaranya Petunjuk /eknisKonservasi &nergi 0 Sistem Pencahayaan.
-elihat perkembangannya, Petunjuk /eknis ini selanjutnya disarikan menjadi SI
Konservasi &nergi Sistem Pencahayaan pada 1angunan 2edung. $engan demikian antara
SI Konservasi &nergi Sistem Pencahayaan pada 1angunan 2edung dan Petunjuk /eknis
Konservasi &nergi 3 Sistem Pencahayaan pada 1angunan 2edung merupakan satu
kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
$iharapkan kedua buku tersebut dapat dimanfaatkan oleh para perencana, pelaksana,
pengawas dan pengelola bangunan gedung dalam menerapkan konsep3konsep konservasi
energi sistem pencahayaan pada bangunan gedung, sehingga sasaran hemat energi dapat
tercapai.
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
7/63
iii dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
8/63
SNI 03-6197-2000
)%nser*asi energi pada siste# penaha"aan
1 Ruang lingkup
Standar ini memuat ketentuan pedoman pencahayaan pada bangunan gedung untukmemperoleh sistem pencahayaan dengan pengoperasian yang optimal sehingga
penggunaan energi dapat efisien tanpa harus mengurangi dan atau mengubah fungsi
bangunan, kenyamanan dan produktivitas kerja penghuni serta mempertimbangkan aspek
biaya.
Standar ini diperuntukan bagi semua pihak yang terlibat dalam perencanaan, pembangunan,
pengoperasian dan pemeliharaan gedung untuk mencapai penggunaan energi yang efisien.
2 Auan
SI 45365!73!!, /ata 8ara Perancangan Penerangan )lami Siang 9ari untuk umah dan
2edung.
1%8), International Energy Conservation Code, 2000.
3 Istilah dan definisi
$efinisi berikut berlaku untuk pemakaian standar ini.
3+1
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
9/63
ar#artur ,lu#iner
rumah lampu yang dirancang untuk mengarahkan cahaya, untuk tempat dan melindungi
lampu serta untuk menempatkan komponen3komponen listrik.
3+2 (alast
alat yang dipasang pada lampu ;luoresen '/
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
10/63
SNI 03-6197-2000
3+$
tingkat penaha"aan ,ilu#inansi
fluks luminus yang datang pada permukaan atau hasil bagi antara fluks cahaya dengan luas
permukaan yang disinari dinyatakan dalam lu=.
3+6 efikasi
hasil bagi antara fluks luminus 'lumen* dengan daya listrik masukan suatu sumber cahaya
dinyatakan dalam satuan lumen per >att.
3+7 lu#inansi
hasil bagi antara intensitas cahaya pada arah tertentu terhadap luas sumber cahaya yang
diproyeksikan ke atau pada arah tersebut, dinyatakan dalam satuan kandela per m6'cd?m
6*.
3+&
k%nser*asi energi
upaya mengefisienkan pemakaian energi untuk suatu kebutuhan agar pemborosan energi
dapat dihindarkan
! Pers"aratan u#u# penaha"aan
Penaha"aan (uatan
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
11/63
Pencahayaan buatan harus memenuhi:
/ingkat pencahayaan minimal yang direkomendasikan tidak boleh kurang dari tingkat
pencahayaan pada tabel .
$aya listrik maksimum per meter persegi tidak boleh melebihi nilai sebagaimana tercantum
pada tabel 6 kecuali :
pencahayaan untuk bioskop, siaran /@, presentasi audio visual dan semua fasilitas hiburan
yang memerlukan pencahayaan sebagai elemen teknologi utama dalam pelaksanaan
fungsinya.
pencahayaan khusus untuk bidang kedokteran.
fasilitas olahraga dalam ruangan 'indoor).
pencahayaan yang diperlukan untuk pameran di galeri, museum, dan monumen.
pencahayaan luar untuk monumen.
pencahayaan khusus untuk penelitian di
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
12/63
kegiatan lain seperti agro industri 'rumah kaca*, fasilitas pemrosesan dan lain3lain.
2 dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
13/63
SNI 03-6197-2000
!+1+3 Penggunaan energi yang sehemat mungkin dengan mengurangi daya terpasang,melalui :
pemilihan lampu yang mempunyai efikasi lebih tinggi dan menghindari pemakaian lampu
dengan efikasi rendah. $ianjurkan menggunakan lampu fluoresen dan lampu pelepasan gas
lainnya.
pemilihan armatur yang mempunyai karakteristik distribusi pencahayaan sesuai dengan
penggunaannya, mempunyai efisiensi yang tinggi dan tidak mengakibatkan silau atau refleksi
yang mengganggu.
pemanfaatan cahaya alami siang hari.
.a(el 1 .ingkat penaha"aan rata-rata/ renderansi dan te#peratur arna "ang
direk%#endasikan
.ingkat
)el%#p%k
.e#peratur arna
ungsi ruangan
Warm
Cool white
Daylight
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
14/63
penaha"aan
renderasi
white
3300 )$300)
> $300 )
,u4-
arna
53300 )
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
15/63
Ru#ah tinggal
/eras
74
atau 6
B
B
uang tamu
64 C #4
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
16/63
atau 6
B
uang makan
64 C 6#4
atau 6
B
uang kerja
64 C 6#4
B
B
Kamar tidur
64 C 6#4
atau 6
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
17/63
Kamar mandi
6#4
atau 6
B
B
$apur
6#4
atau 6
B
B
2arasi
74
5 atau D
B
B
Perkant%ran
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
18/63
uang $irektur
5#4
atau 6
B
B
uang kerja
5#4
atau 6
B
B
uang komputer
5#4
atau 6
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
19/63
uang rapat
544
B
B
uang gambar
+#4
atau 6
B
B
2udang arsip
#4
atau 6
B
B
uang arsip aktif
544
atau 6
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
20/63
B
B
e#(aga Pendidikan
uang kelas
6#4
atau 6
B
B
Perpustakaan
544
atau 6
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
21/63
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
22/63
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
23/63
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
24/63
SNI 03-6197-2000
.a(el 1 (lanjutan)
.ingkat
)el%#p%k
.e#peratur arna
ungsi ruangan
Warm
Cool white
Daylight
penaha"aan
renderasi
white
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
25/63
3300 )$300)
> $300 )
,u4-
arna
53300 )
Ru#ah sakit8 'alai peng%(atan
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
26/63
uang rawat inap
6#4
atau 6
B
B
uang operasi,
544
B
B
ruang bersalin
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
27/63
uang rekreasi dan
6#4
B
B
rehabilitasi
Pert%k%an8Ruang Pa#er
uang pamer dengan
#44
B
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
28/63
obyek berukuran besar
'misalnya mobil*
/oko kue dan makanan.
6#4
B
B
/oko bunga
6#4
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
29/63
/oko buku dan alat tulis?
544
B
B
B
gambar
/oko perhiasan, arloji
#44
B
B
/oko barang kulit dan
#44
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
30/63
sepatu
/oko pakaian
#44
B
B
Pasar swalayan
#44
atau 6
B
B
/oko mainan
#44
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
31/63
/oko alat listrik '/@,
6#4
atau 6
B
B
B
adio?tape, mesin cuci
dan lain3lain*
/oko alat musik dan
6#4
B
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
32/63
olahraga
Industri ,#u#
2udang
44
5
B
B
Pekerjaan kasar
44 C 644
6 atau 5
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
33/63
Pekerjaan menengah
644 C #44
atau 6
B
B
Pekerjaan halus
#44 C 444
B
B
Pekerjaan amat halus
444C6444
B
B
Pemeriksaan warna
+#4
B
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
34/63
Ru#ah i(adah
-asjid
644
atau 6
B
2ereja
644
atau 6
B
@ihara
644
atau 6
B
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
35/63
! dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
36/63
SNI 03-6197-2000
.a(el 2 Da"a listrik #aksi#u# untuk penaha"aan
Da"a penaha"aan
%kasi
#aksi#u# ,:8#2-
,ter#asuk rugi-rugi
(alast
uang kantor
#
)uditorium
6#
Pasar swalayan
64
%tel
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
37/63
Kamar tamu
+
$aerah umum
64
Ru#ah Sakit
uang pasien
#
2udang
#
Kafetaria
4
2arasi
6
estauran
6#
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
38/63
#
uang perkumpulan
64
Industri
64
Pintu #asuk dengan kan%pi
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
39/63
/empat parkir
6,4
Penaha"aan ala#i
Pencahayaan alami siang hari harus memenuhi ketentuan sebagai berikut :
cahaya alami siang hari harus dimanfaatkan sebaik3baiknyaA
dalam pemanfaatan cahaya alami, masuknya radiasi matahari langsung ke dalam bangunan
harus dibuat seminimal mungkin. 8ahaya langit harus diutamakan dari pada cahaya matahari
langsungA
pencahayaan alami siang hari dalam bangunan gedung harus memenuhi ketentuan SI 453
65!73!! tentang /ata 8ara Perancangan Pencahayaan )lami Siang 9ari untuk umah dan
2edungF
$ dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
40/63
SNI 03-6197-2000
$ Perhitungan
Pr%sedur perhitungan dan %pti#asi pe#akaian da"a listrik
Prosedur umum perhitungan besarnya pemakaian daya listrik untuk sistem pencahayaan
buatan dalam rangka penghematan energi sebagai berikut 'gambar * :
tentukan tingkat pencahayaan rata3rata 'lu=* sesuai dengan fungsi ruangan 'tabel *A
tentukan sumber cahaya 'jenis lampu* yang paling efisien 'efikasi tinggi* sesuai dengan
penggunaan termasuk renderasi warnanyaA
tentukan armatur yang efisienA
tentukan tata letak armatur dan pemilihan jenis, bahan, dan warna permukaan ruangan
'dinding, lantai, langit3langit*A
hitung jumlah ;luks luminus 'lumen* dan jumlah lampu yang diperlukanA
tentukan jenis pencahayaan, merata atau setempatA
hitung jumlah daya terpasang dan periksa apakah daya terpasang per meter persegi tidak
melampaui angka maksimum yang telah ditentukan pada tabel 6A
rancang sistem pengelompokan penyalaan sesuai dengan letak lubang cahaya yang dapat
dimasuki cahaya alami siang hariA
rancang sistem pengendalian penyalaan yang dapat menyesuaikan atau memanfaatkan
pencahayaan alami secara maksimal yang masuk ke dalam ruangan.
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
41/63
)ualitas arna aha"a
Kualitas warna cahaya dibedakan menjadi :
:arna aha"a la#pu (Correlated Colour Temperature = CCT).
>arna cahaya lampu tidak merupakan indikasi tentang efeknya terhadap warna obyek, tetapi
lebih kepada memberi suasana. >arna cahaya lampu dikelompokkan menjadi :
>arna putih kekuning3kuningan 'warm-white*, kelompok 'G 5.544 K*A
>arna putih netral 'cool-white*, kelompok 6 ' 5.544 K C #.544 K*A
>arna putih (daylight*, kelompok 5 ' H #.544 K*A
Pemilihan warna lampu bergantung pada tingkat iluminansi yang diperlukan agar diperoleh
pencahayaan yang nyaman. -akin tinggi tingkat iluminansi yang diperlukan, maka warna
lampu yang digunakan adalah jenis lampu dengan 88/ sekitar H #.444 K 'daylight* sehingga
tercipta pencahayaan yang nyaman. Sedangkan untuk kebutuhan tingkat iluminansi yangtidak terlalu tinggi, maka warna lampu yang digunakan G 5.544 K 'warmwhite).
6 dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
42/63
SNI 03-6197-2000
M U L A I
Tentukan tingkat pencahayaan
Fungsi ruangan
minimum
Tentukan sumber cahaya yang
paling efisien sesuai dengan
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
43/63
penggunaan
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
44/63
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
45/63
Tentukan armatur yang efisien
Tentukan warna muda
Lakukan pemeliharaan
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
46/63
kebersihan terjadwal
untuk langit-langit dan
armatur dan ruang.
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
47/63
dinding.
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
48/63
Upayakan kefisien
Upayakan kefisien
penggunaan
depresiasi
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
49/63
!"p# harus besar
!"d# harus besar
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
50/63
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
51/63
Tentukan tata letak
armatur
$itung
% & !F'A# ( "p ( "d
/I$)K
)iperleh jumlah armatur
dan *umlah lampu.
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
52/63
Lakukan pengendalian+
pengelmpkan+
)iperleh knfigurasi
Tentukan pencahayaan
penyalaan dan disesuaikan
,istem pencahayaan
merata dan setempat
dengan cahaya alami
siang hari
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
53/63
)iperleh daya
yang
diperlukan -att'm
Periksa
>att?m6G/arget
)
, T / 0
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
54/63
SNI 03-6197-2000
. Renderasi arna
&fek suatu lampu kepada warna obyek akan berbeda3beda.
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
55/63
Peng%perasian
Pene#patan alat kendali
Semua alat pengendali pencahayaan diletakkan pada tempat yang mudah dijangkau dan
mudah dilihat.
Sakelar yang melayani ruang kerja, apabila mudah dijangkau dapat dipasang sebagai bagian
dari armatur yang digunakan untuk menerangi ruang kerjanya.
Sakelar yang mengendalikan beban yang sama pada lebih dari satu lokasi tidak bolehdihitung sebagai tambahan jumlah sakelar pengendali.
9al3hal yang tidak diatur dalam ketentuan pengendalian pencahayaan adalah :
pengendalian pencahayaan yang mengatur suatu area kerja yang luas secara keseluruhan
sesuai dengan kebutuhan pencahayaan dan pengendali dapat dipusatkan di tempat lain
'termasuk lobi umum dari gedung perkantoran, hotel, rumah sakit, pusat perbelanjaan dan
gudangA
pengendalian otomatis atau pengendalian yang dapat diprogramA
pengendalian yang memerlukan operator terlatihA
& dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
56/63
SNI 03-6197-2000
Pengendalian siste# penaha"aan
Semua sistem pencahayaan bangunan gedung harus dapat dikendalikan secara manual
atau otomatis, kecuali yang terhubung dengan sistem darurat.
Ketentuan pengendalian cahaya sebagai berikut :
setiap pemasangan partisi yang membentuk ruangan harus dilengkapi minimum satu sakelar
ON/OF untuk setiap ruanganA
area dengan luas maksimum 54 m6harus dilengkapi dengan satu sakelar, untuk satu macam
pekerjaan atau satu kelompok pekerjaanA
pencahayaan luar bangunan dengan waktu operasi kurang dari 6D jam terus menerus, harus
dapat dikendalikan secara otomatis dengan pengatur waktu 'timer*, photocell atau gabungankeduanyaA
area yang pencahayaan alaminya tersedia dengan cukup, sebaiknya dilengkapi dengan
sakelar pengendali otomatis yang dapat mengatur penyalaan lampu sesuai dengan tingkat
pencahayaan yang dirancangA
setiap sakelar, maksimum melayani total beban daya seperti dianjurkan dalam Persyaratan(mum Instalasi
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
57/63
Pe#eliharaan
6+2+1)gar tindakan pemeliharaan pada sistem pencahayaan lebih tepat dan terjamin
pelaksanaannya, pemilik atau pengelola bangunan gedung diharuskan memiliki buku manual
pengoperasian sistem pencahayaan bangunan gedung. 1uku manual ini berisi data dan
informasi yang lengkap mengenai sistem listrik untuk pencahayaan yang mencakup
informasi sebagai berikut :
diagram satu garis dari sistem listrik bangunan gedung.
diagram skematik pengendalian sistem listrik untuk pencahayaan.
daftar peralatan listrik yang beroperasi pada bangunan gedung terutama untukpencahayaan.
daftar pemakaian listrik untuk pencahayaan sesuai dengan jumlah lampu dan jenisnya.
daftar lampu, jenisnya dan karakteristik lampu.
daftar urutan pemeliharaan.
$engan manual yang berisi informasi ini, tindakan pemeliharaan dan pengendalian sistem
pencahayaan dapat ditentukan lebih tepat.
9 dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
58/63
SNI 03-6197-2000
6+2+2 (ntuk memperoleh pemakaian energi listrik yang efisien, pemeliharaan instalasi
pencahayaan harus dilakukan melalui :
setiap pencahayaan yang tidak diperlukan harus dimatikan.
lampu dan armatur harus dijaga tetap bersih guna memperoleh tingkat pencahayaan yang
tepat.
lampu harus diganti jika fluks luminusnya jauh menurun sesuai dengan umurnya.
penggunaan warna muda untuk dinding, langit3langit, lantai dan korden, dengan demikian
dapat mengurangi jumlah cahaya yang diperlukan sebagai akibat pengaruh reflektansi
bahan3bahan yang dipakai.
penggunaan pencahayaan luar untuk tujuan dekorasi dan suasana dioptimalkan.
pengurangan tingkat pencahayaan luar sampai pada batas terendah yang masih
memberikan keamanan dan kenyamanan.
petugas pembersih rungan bekerja lebih awal sehingga pemadaman lampu dapat dilakukan
lebih cepat.
penggantian lampu yang tidak hemat energi dengan lampu hemat energi.
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
59/63
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
60/63
10 dari 11
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
61/63
SNI 03-6197-2000
'I'I=
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
62/63
7/24/2019 standar audit sistem pencahayaan
63/63
11 dari 11