STRATEGIC HRP THE WEAKEST LINK

  • Upload
    tansy

  • View
    106

  • Download
    5

Embed Size (px)

DESCRIPTION

STRATEGIC HRP THE WEAKEST LINK. Chapter 7 By Millmore, M., et al. Sejarah HRP. Istilah Manpower planning (1980 an) Human Resource Planning. Perubahan ini seiring dengan perubahan manajemen personalia menjadi manajemen SDM - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

  • Chapter 7By Millmore, M., et al

  • Sejarah HRPIstilah Manpower planning (1980 an)Human Resource Planning.Perubahan ini seiring dengan perubahan manajemen personalia menjadi manajemen SDMUlrich (1987) membedakannya dalam tiga fase dalam pengembangan perencanaan strategis SDM

  • =Organizational Needs forHuman Resource

  • Snell/Bohlander, HRM HR Planning

    Snell/Bohlander, HRM HR Planning

  • Definisi dan pengelolaan perencanaan strategis SDMHRP adalah memastikan ketersediaan jumlah dan kualitas pegawai pada tempat dan waktu yang tepat. (Parker dan Caines, 1996)HRP proses yang sistematis untuk meramalkan kebutuhan dan ketersediaan karyawan dimasa depan dan menyelaraskan kemampuan dan keahlian karyawan sesuai dengan rencana strategis perusahaan (Bratton dan Gold, 2003)

  • Fitur-fitur yang berhubungan dengan HRPHRP adalah prosesHRP berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan karyawan saat ini dan masa datang (kualitas dan kuantitas)HRP meliputi : peramalan kebutuhan pegawai di masa depan dan perbaikan perencanaan atas ketidaktepatan yang munculPengendalian dan evaluasi hasil serta umpan balik dipandang sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari HRPProses HRP didasarkan pada rencana strategis perusahaan

  • Peramalan dan PerencanaanPeramalan SDM StrategikFormulasi StrategiPerencanaan SDMPeramalan bukanlah bagian dari perencanaan. Perencanaan SDM merupakan hasil dari formulasi strategi yang diawali oleh peramalan SDM strategik.Perencanaan SDM strategik dapat merupakan output dari formulasi strategiFormulasi strategi dan peramalan SDM strategik akan mempengaruhi perencanaan SDM(Turner , 2002)

  • Peramalan dan PerencanaanFormulasi StrategiPeramalan SDM StrategikPerencanaan SDMFormulasi strategi dan peramalan SDM strategik akan mempengaruhi perencanaan SDM

  • Elemen HRP

    Elemen kunciDeskripsi1. Perencanaan Strategik Analisis lingkunganIdentifikasi isu isu kunci bisnis Formulasi strategi2. Meramal kebutuhan Menentukan implikasi strategi terhadap SDMMeramalkan persyaratan SDM masa depan untuk mencapai sasaran-sasaran bisnis3. Mengaudit kapabilitas SDM saat ini Menganalisis SDM saat ini Mengaudit suplai SDM internalMengkaji utilisasi SDM4. Meramalkan suplai Meramalkan suplai SDM internalMeramalkan suplai SDM Eksternal5. Analisis kesenjangan Membandingkan ramalan penawaran dan permintaan Mengidentifikasi kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan6. Perencanaan Mengembangkan tujuan jdan sasaran SDM Mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan SDMMerancang strategi , kebijakan , program SDM7. Implementasi dan Evaluasi Implementasi rencana tindakan Memonitor dan mengevaluasi hasil Umpan balik atas hasilMerevisi dan memfokuskan kembali sasaran dan rencana SDM

  • Proses HRPProses perencanaan SDM dapat dibagi menjadi dua pendekatan yang dapat dilakukan, yaitu :Pendekatan sistem

    Pendekatan prosesFormulasi StrategiPerencanaan SDMImplementasi rencana tindakan SDMFormulasi StrategiPerencanaan SDMAksi-aksi SDM

  • Manfaat HRPManfaat perencanaan SDM yang berkaitan dengan perencanaan strategis perusahaan diantaranya adalah :Memastikan bahwa dimensi SDM menjadi salah satu bagian pada proses pengembangan strategi perusahaanMengakui bahwa kontribusi unik organizations human capital terhadap pencapaian strategi jangka panjang perusahaanMenyediakan proses yang standar untuk perencanaan yang berhubungan dengan isu-isu terkait dengan SDMMencocokkan permintaan dan penawaran tenaga kerja melalui analisis kesenjanganMenghasilkan solusi-solusi SDM mengatasi kompleksitas masalah-masalah yang muncul dari strategi

  • Masalah HRPPerencanaan SDM harus selaras dengan strategi perusahaanBeberapa permasalahan dalam perumusan perencanaan SDM:Proses peramalan merupakan salah satu masalah yang cukup kompleks Akurasi dari peramalan merupakan faktor yang masih menjadi kendala selama ini apalagi dengan adanya faktor kualitatif terkait dengan proses peramalan tersebut.Bagaimana seorang spesialis SDM mampu menjadi rekan bisnis dengan fungsi yang lainnyaKesimpulannya ada yang optimis dan ada yang pesimis terhadap perencanaan SDM

  • Potensi HRP yang efektifPotensi jalan yang dapat diambil untuk memaksimalkan perencanaan SDM adalah sebagai berikut : Meningkatkan kredibilitas SDM dan para spesialisnya Peramalan yang fleksibel Fleksibilitas SDM Perencanaan SDM sebagai proses berkelanjutan

    *Human Resources Planning (HRP) is the process of anticipating and making provision for the movement of people into, within, and out of an organization. The dramatic shifts in the composition of the labor force and the increasing reliance on a companys human resources to create competitive advantage in a global marketplace means that effective HRP is becoming even more important in every organization. Key areas of HRP importance include:Recruitment. On its most basic level, HRP must ensure that the organization has the personnel it needs to meet organizational objectives.Foundation for Effective HRM. Planning provides the insight and vision for developing and implementing a successful human resources management program. HRM is necessary to help management make the most of its human resources.Reducing Intangible Costs. Effective HRP increases efficiency and effectiveness. Conversely, inadequate HRP can lead to vacancies in key position, often resulting in reactive hiring under less than optimal conditions. Also, poor HRP can lead more competent and ambitious employees to seek opportunity elsewhere because they perceive the infrastructure needed to advance in the organization to be lacking.HRP and Strategic Planning. Through strategic planning, organizations set major objectives and develop comprehensive plans to achieve those objectives. HRP helps in the process of strategic planing by determining whether people are available, internally or externally, to carry out the organizations goals.